#dan instagram reel
Explore tagged Tumblr posts
danandphilupdates · 1 day ago
Text
Dan vs Phil: PHOTOSHOP BATTLE! to celebrate the new @photoshop on iPhone app - we go head to head to see which of us should be giving the editing tips. you can try yourself by downloading the app for free ✨ + #AD
dan and phil instagram reel
27/2/25
202 notes · View notes
wassupmygays · 17 hours ago
Text
Take an eye for an eye
instagram
all new clips of Justice For Tulsa, on stage and from the album recording session
33 notes · View notes
thighguys · 4 months ago
Text
Tumblr media Tumblr media
@amazingphil what do you have to say for yourself
38 notes · View notes
1phakephan · 10 months ago
Text
why are they uploading everywhere BUT the gaming channel 😭😭
37 notes · View notes
goldenpinof · 8 months ago
Text
does anyone remember if this reel was on his main grid?? i think there were 3 reels, defo the yellow ywgttn and wad. and probably something else. which other ywgttn reel was there: the fluffy sweater or just the book? 🙄
Tumblr media
7 notes · View notes
ijustthinkevilunoisneat · 4 months ago
Text
instagram
3 notes · View notes
clarckcable · 11 months ago
Text
4 notes · View notes
danandphilpholls · 10 months ago
Text
*Idk if you can do this with IG stories but you can with messages sent on WhatsApp
149 notes · View notes
phanyaoi · 21 hours ago
Text
idc if that instagram reel is an ad, dan looks so fucking good. babygirl never cut your hair off.
72 notes · View notes
an-ant-hill · 3 months ago
Text
Once every blue moon i'll come across an incredible reel on instagram that so specifically reminds me of dan and phil that i'll shamelessly DM it to them. They've never opened any of my messages but that's okay.
Today it was a computer mouse shaped like a tiny horse
50 notes · View notes
tentangtenang · 8 months ago
Text
(Kembali) Baik-baik Saja
Dua pekan yang lalu, saat hari-hari yang berat sedang hadir, saya sempat merasa khawatir tentang diri saya sendiri. Sampai-sampai, saya mengatakan kepada suami, "Mas, setelah ini aku gimana, ya? Apakah aku benar-benar akan baik-baik saja?" Bukan tanpa alasan, saat itu rasanya memang begitu berat, terpukul, sedih, dsb. Sebenarnya saya sudah pernah melewati hari-hari berat sebelumnya, tetapi untuk yang ini, saya seperti tidak bisa melihat adanya harapan akan kebaikan yang tersedia di depan.
Selama beberapa hari, kekhawatiran itu ternyata masih tetap ada. Saya bukan tidak ingin berbahagia, tetapi rasanya seperti sedang berada dalam kondisi anhedonia: sulit untuk berbahagia dan merasakan kesenangan. Saya pun mudah menangis (bahkan saat sedang diam atau melakukan sesuatu yang seharusnya tidak membuat saya sedih), merasa kehilangan energi untuk melakukan apapun, tidak nafsu makan, dan rasanya tidak tertarik untuk tertawa meski sebenarnya saya adalah orang yang mudah terhibur oleh hal-hal yang sederhana. Dalam kondisi demikian, saya bertanya-tanya,
"Ya Allah, saya memahami bahwa saya tidak seharusnya merasakan ini. Saya tahu apa yang seharusnya saya pikirkan dan lakukan terhadap ketetapan yang sedang Engkau hadirkan ini. Tapi mengapa semua rasanya seperti di luar kendali?"
Tumblr media
Begitulah, saya merasa ingin bangkit, tapi tidak bisa. Ingin kembali mengambil kendali atas diri, tapi tidak bisa. Ingin bisa tertawa, tapi pun saya tidak bisa melakukannya. Saya bingung, mengapa saya begitu lama bersedih? Mengapa rasa-rasanya ini bukan saya yang biasanya? Saya tetap berupaya (berdialog dengan orang-orang terdekat, menata pola pikir, mengelola emosi, terus berdoa dan berdzikir, dsb), meski saat itu saya tidak tahu apa yang akan menjadi akhir dan jawaban dari upaya yang saya coba lakukan. Namun, saya kemudian menyadari bahwa di titik itu saya sepertinya sedang dididik oleh Allah untuk memahami lebih dalam sebuah ayat yang pernah saya tuliskan di buku Mendewasakan Rasa,
"Dan bahwasanya Dialah yang menjadikan manusia tertawa dan menangis." - QS. An-Najm: 43
Yup! Emosi memang datang dan pergi, tertawa dan menangis memang datang silih berganti, namun kendali atas semuanya ternyata tidak pernah benar-benar ada pada diri kita melainkan pada Allah saja. Sekuat apapun kita mengusahakan agar kita bisa segera baik-baik saja, kalau menurut Allah ujian untuk kita belum selesai maka ya belum selesailah kita dengan kondisi tidak baik-baik saja yang sedang terasa. Pun sebaliknya, seterpuruk apapun kondisi diri kita, kalau menurut Allah sudah saatnya kita kembali tenang dan tertawa, maka semua akan mudahlah adanya. Pada akhirnya, ranah kita memang hanya di ranah upaya; mengupayakan yang terbaik untuk kembali baik-baik saja. Soal hasilnya? Semua tentang bagaimana Allah "bekerja" dan senantiasa mengurus hidup kita.
Alhamdulillahilladzi bi nimatihi tatimmush sholihat. Atas seizin Allah, terlepas dari apapun yang teralami di hari-hari sebelumnya, hari ini ternyata saya kembali baik-baik saja: saya kembali merasakan energi yang menyala di dalam diri untuk bisa melakukan berbagai aktivitas dan menunaikan amanah-amanah yang ada, saya kembali tertawa hanya karena melihat reels lucu di Instagram, saya kembali merapikan rumah dan mencuci baju, saya kembali memimpin rapat, saya kembali berolahraga, dan saya pun kembali berpraktik sebagai psikolog dan menangani klien-klien dengan kondisi perasaan yang sudah jauh lebih stabil dari sebelumnya. Ya Allah, saya pikir saya tidak akan seperti ini lagi :")
Rupanya benar bahwa semua yang ada di hidup dan kehidupan kita itu ada dalam genggaman Allah. Selepas hari-hari yang berat datang, kita pun tidak semata-mata akan bisa mendewasakan rasa dan kembali menjalani hidup sebagaimana mestinya kalau bukan karena kehendak Allah.
Kalau kamu sedang merasa tidak baik-baik saja di hari ini, tetaplah mengupayakan yang terbaik yang bisa kamu lakukan untuk menjemput kondisi diri yang lebih baik. Itulah ranahmu, amal shalihmu. Sisanya, bergantunglah sepenuh utuh kepada Allah. Sebab, jika menurut Allah durasi ujianmu sudah selesai, maka semua akan selesai dan atas seizin-Nya kamu akan kembali baik-baik saja. Semangat, ya!
Wallahu 'alam bishawab.
79 notes · View notes
danandphilupdates · 10 months ago
Text
dan instagram reel
25/4/24
226 notes · View notes
blauesonnenblume · 2 months ago
Text
en 2024 des adultes qui viennent liker tous tes posts sur instagram (sans te suivre) pour que tu les suives en retour… je sais qu’on est dans l’ère du « everyone wants to be an influencer » mais quand même, respectez-vous! comment je hais cette culture de compter ses followers, ses likes, essayer de « percer » à tout prix à coup de reels qui inondent ta page d’accueil. Ma cousine s’est mise à acheter et revendre des objets de brocante et oui c’est très joli mais bon j’ai en horreur la notion de s’enrichir en faisant de l’achat / revente que ce soit d’objets ou de vêtements, pas besoin de développer je pense qu’on est d’accord ici. Ça me désole d’observer tout le monde se vendre à l’algorithme. J’ai conscience d’avoir de la chance car mon métier / carrière n’en dépendent pas (pour l’instant) et je vois bien que les artistes sont obligé.es de s’y mettre, mais j’ai en tête surtout une partie de la population qui tente de faire de ses hobbies un business
30 notes · View notes
paomungbeans · 21 days ago
Text
Mempersilahkan banyak hal untuk datang; bisa jadi refleksi, namun lebih banyak sesaknya.
Judul ini hadir setelah scroll reels instagram yang saya lakukan dengan rigorous. Entah kenapa beberapa hari ini, pikirannya occupied dengan kondisi negara, kondisi umat, kondisi masyarakat. "Oh, ternyata elemen manusia tuh macam-macam sekali..." "Ya Allah... ternyata banyak banget pr untuk didik anak.." "Kakeknya udah tua... gak berisik tapi memberikan yang terbaik (pas liat kakek jadi pegawai cuci motor sampai jam setengah 12 malam)" Saya uninstall aplikasi itu lagi. Saya simpan baik-baik wajah anak yang menondong pisau ke ibunya (karena tidak dibelikan skincare). Saya ingat wajah teguh kakek yang mengelap motor pelanggan. Saya ingat betul wajah nenek yang hanya punya uang Rp7000 dan berkata jujur tidak punya uang lagi untuk bayar hutang. Tangan saya kecil rasanya untuk bisa membantu itu semua. Saya hampir putus asa pun. Namun, kalau saya kehilangan light saya untuk membagikan apa yang saya punya (di ilmu atau dimanapun), maka siapa lagi kan ya. Walau pasti tidak langsung semua saya bantu. Tapi diam-diam saya meneriakkan doa yang paling keras malam ini.. atas beragamnya kejadian yang terjadi di akar rumput. Semoga selalu jadi hamba yang diizinkanNya untuk mengusahakan kebaikan. Dan jadi sebaik-baik umat yang menghempas keculasan. Sesak yang saya dapat dari tontonan reels instagram itu? Semoga jadi bahan bakar untuk lebih rendah hati, asih, dan selalu di situasi menjadi hamba yang tidak punya daya tanpa kekuatanNya. Aamiin paling khidmat.
13 notes · View notes
havingagayoldtimeoverhere · 7 months ago
Note
phil played deltarune already, when chapter one came out he posted himself playing it on Instagram reels
oh I didn’t know that lol, I didn’t have ig when it came out so I wouldn’t have seen it. But Dan and Phil should definitely make a video series playing the game in full :)
22 notes · View notes
goldenpinof · 10 months ago
Text
danielhowell: dan is not on fire because he burnt out spectacularly the paperback of my mental health book You Will Get Through This Night is out now in the UK! full of oversharing and practical advice for how to not be me thank you💛
4 notes · View notes