#warung sayur
Explore tagged Tumblr posts
Text
Sentimen Publik : Antara Konsumsi Mie Instan atau Inovasi Mie Organik
Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat konsumsi tertinggi urutan kedua setelah negara Cina berkisar 13,270 juta bungkus atau setara 92,4% dari total penduduk di Indonesia (Sindi, 2022).
"Konsumsi mie instan lebih baik tidak lebih dari dua bungkus dalam satu minggu dan tidak dijadikan kebiasaan rutin. Bila ingin mengkonsumsi mie instan sebaiknya diberikan tambahan sayur dan protein seperti telur, ayam, daging serta sumber protein lain. Tidak dianjurkan konsumsi mie instan sebagai lauk atau dimakan hanya dengan nasi karena hanya mengandung karbohidrat saja," pungkas Tri Kurniawati selaku Ahli Gizi Universitas Muhammadiyah Surabaya.
"Cara masaknya yang sangat mudah, punya banyak varian rasa, mudah dikreasikan menjadi aneka macam makanan," tutur Samuel.
" Harganya murah meriah, mudah didapatkan dimana-mana. Entah itu di warung dekat rumah hingga supermarket," tambahnya.
Namun, berdasarkan Data kandungan gizi pada salah satu merek mie instan di Indonesia didapatkan hasil bahwa: dalam satu bungkus mie instan ukuran umum (85 gram) mengandung kalori sebesar 380 kkal, 49 gram karbohidrat, 4 gram gula, 7 gram serat, 8 gram protein, dan 21 gram lemak. Sedangkan untuk ukuran mie instan ukuran jumbo (129 gram) didapatkan hasil berupa kandungan : 560 kalori, 80 gram karbohidrat, 13 gram gula, 3 gram serat, 13 gram protein dan 21 gram lemak. Beberapa komponen vitamin dan mineral yang ada meliputo Vitamin A (50%), Vitamin B1 (50%), Vitamin B6 (25%), Vitamin B12 (20%) dan natrium (970 mg) (Zahra et al., 2023).
Menurut Zahra et al., 2023, konsumsi mie instan melebihi batas konsumsi dapat menimbulkan gangguan kesehatan yang bervariasi sekaligus kelainan fungsi. Hal ini disebabkan oleh kandungan karbohidrat sederhana, lemak dan natrium yang tinggi. Beberapa gangguan kesehatan yang dapat ditimbulkan dari pola konsumsi mie instan secara berlebihan yaitu:
a. gangguan pencernaan, mie instan termasuk jenis makanan yang sulit untuk dicerna oleh tubuh sehingga dapat membuat sistem kerja pada saluran cerna bekerja lebih berat.
b. gangguan ginjal, adanya penumpukan natrium dan cairan dalam tubuh dapat menyebabkan terganggunya fungsi ginjal.
c. obesitas, adanya kandungan kalori yang tinggi mengakibatkan berat badan naik dengan mudah.
d. tekanan darah tinggi, tingginya kandungan natrium dalam garam pada 1 kemasan mie instan dapat menyebabkan tekanan darah meningkat dan risiko kardiovaskular. Selain itu, konsumsi natrium per hari tidak boleh lebih dari 2.000-2.400 atau setara dengan 5-6 gram garam.
e. sindrom metabolik, terjadi ketika tubuh terbiasa menerima makanan instan dan kurang menerima sayuran dapat menyebabkan gejala penumpukan lemak pada perut, hipertensi, gula darah tinggi hingga kadar lipid yang tidak normal.
Sumber : Zahra et al., 2023.
Berbicara mengenai inovasi pangan berkelanjutan, mie instan menjadi salah satu produk pangan yang disoroti banyak kalangan untuk dilakukan inovasi melalui fortifikasi. Penambahan bahan dalam inovasi tersebut dapat berupa sayuran, buah-buahan maupun limbah steril dengan nilai gizi yang cukup tinggi. Salah satu inovasi mie organik yang sudah ada di Indonesia adalah mie organik daun kelor dari Desa Buahan.
Mie Kelor Desa Buahan adalah salah satu produk inovatif yang kaya akan nutrisi dan manfaat kesehatan. Daun kelor dikenal tinggi vitamin A dan berbagai nutrisi lainnya. Mengolah kelor menjadi mie tidak hanya menawarkan cita rasa yang unik dan lezat tetapi juga memberikan pilihan makanan yang sehat bagi masyarakat," ujar Bupati Sanjaya.
Menurut penelitian Adi et al., 2019, produk mie daun kelor terbukti mengandung vitamin A lebih tinggi dibandingkan produk mie biasa sehingga dapat memenuhi kebutuhan vitamin A harian anak, mengandung vitamin C dibandingkan produk mie biasa yang tidak mengandung vitamin C, mengandung senyawa bioaktif flavonoid berupa myrecyetin, quercetin dan kaempferol sebagai antioksidan.
Potensi pengembangan mie organik daun kelor memiliki nilai ekonomis dengan cara pemasaran yang beragam salah satunya melalui usaha warung makan.
"Untuk rasanya ini benar-benar enak, ditambah kelornya cukup berasa dan jika dimakan mienya saja sudah enak menurut saya," kata seorang pelanggan Satrio.
Selain itu, penggantian substitusi tepung dengan tepung non gluten dapat menjadi salah satu keunggulan mie organik daun kelor. Namun, salah satu kelemahan mie organik terutama mie organik daun kelor adalah harganya yang relatif dua kali lipat dari harga mie instan di pasar.
Jadi, kalian lebih suka mie yang mana nih? Mie instan dengan harga ramah di kantong atau mie organik demi kesehatan? Yuk, mulai sayangi kesehatan tubuh dimulai dari diri sendiri. Love your self❤
Referensi:
Sindi, A. E. 2022. Preferensi Remaja Terhadal Keputusan Pembelian Mie Instan Korea Berbagai Merek di Kabupaten Sumenep. Jurnal Cemara 19(2).
Adi, A. C., Qonita, R., dan Agnessia, N. A. 2019. The Acceptance and Nutritional Value of Crispy Noodles Supplemented With Moringa Oleifera as a Functional Snack for Children in a Food Insecure Area. Preventive Nutrition and Food Sience, 24(4).
Zahra, A. H., Najwa, H. R., Rihhadatul., dan Aisy. N. 2023. Faktor dan Pengaruh Konsumsi Mie Instan pada Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Multidisiplin 2(3).
7 notes
·
View notes
Text
Kuliner Medan Sumatera Utara : Menyajikan Rasa Yang Menggugah Selera
Medan sebagai ibu kota provinsi Sumatera Utara , Bukan hanya dikenal sebagai pusat perdagangan dan budaya , Tetapi juga sebagai surga kuliner yang menawarkan berbagai hidangan lezat. Kota ini merupakan melting pot budaya yang kaya , yang di pengaruhi oleh berbagai etnis, seperti Melayu , Batak , Tionghua dan India. Kombinasi berbagai tradisi ini tercermin dalam beragam pilihan makanan yang ada di Medan , menjadikannya destinasi kuliner yang wajib dikunjungi. Berikut adalah beberapa kuliner khas medan yang menggugah selera dan patut untuk dicoba.
Soto Medan Soto Medan adalah salah satu hidangan khas yang paling populer di kota ini. Berbeda dengan soto di daerah lain, Soto Medan memiliki kuah yang kaya dan gurih, terbuat dari kaldu daging sapi atau ayam yang dimasak dengan rempah-rempah khas. Ciri khas dari Soto Medan adalah penggunaan santan dalam kuahnya, yang memberikan rasa yang lebih kental dan kaya. Selain itu, Soto Medan biasanya dilengkapi dengan bahan pelengkap seperti risoles, telur rebus, dan kerupuk. Soto Medan sering disantap dengan nasi putih atau lontong, dan bisa ditemukan di berbagai warung makan di seluruh kota.
Babi Panggang Karo ( BPK ) Babi Panggang Karo, atau yang sering disingkat BPK, adalah hidangan khas suku Karo yang terkenal di Medan. Daging babi yang sudah dipanggang hingga kulitnya renyah dan berwarna kecoklatan ini disajikan dengan sambal khas yang pedas dan gurih. Babi panggang ini disajikan dengan nasi hangat dan sayuran, seperti daun singkong rebus, serta dipadukan dengan sambal dabu-dabu atau sambal matah yang segar. Makanan ini banyak ditemukan di restoran atau warung makan khas Karo, yang menawarkan cita rasa yang otentik dan menggugah selera.
Mie Aceh Mie Aceh, meski berasal dari Aceh, sangat populer di Medan dan menjadi salah satu makanan favorit warga kota ini. Mie Aceh terbuat dari mie kuning yang dimasak dengan bumbu khas yang pedas dan kaya rempah. Ada dua pilihan cara memasaknya, yakni mie goreng atau mie kuah. Mie Aceh biasanya dilengkapi dengan daging kambing, sapi, udang, atau ayam, serta disajikan dengan acar, emping, dan irisan timun. Keistimewaan dari Mie Aceh terletak pada bumbu rempahnya yang khas, serta rasa pedas yang menggigit, menjadikannya hidangan yang penuh cita rasa.
Durian Medan Medan juga terkenal dengan duriannya yang luar biasa. Durian Medan adalah salah satu jenis durian terbaik yang ada di Indonesia. Rasanya yang manis, creamy, dan sedikit pahit membuat durian Medan menjadi primadona bagi para pecinta durian. Banyak pedagang yang menjual durian di sepanjang jalan Medan, menawarkan durian yang baru saja dibuka dengan daging yang tebal dan lembut. Anda bisa menikmatinya langsung atau membuatnya menjadi es durian yang segar. Durian Medan juga terkenal dengan ukurannya yang besar dan kualitas dagingnya yang tidak kalah enak.
Nasi Lemak Meskipun nasi lemak lebih terkenal di Malaysia, hidangan ini juga sangat populer di Medan. Nasi lemak adalah nasi yang dimasak dengan santan, memberikan rasa gurih dan wangi. Nasi lemak disajikan dengan berbagai lauk, seperti telur rebus, ayam goreng, ikan bilis (ikan teri), sambal, dan kacang goreng. Makanan ini sering kali disantap sebagai sarapan pagi, tetapi juga bisa dinikmati kapan saja. Di Medan, nasi lemak sering dipadukan dengan kari atau rendang untuk menambah kenikmatan rasanya.
Tahu Tempe Khas Medan Tahu dan tempe di Medan disajikan dengan cara yang unik dan sangat enak. Biasanya, tahu dan tempe digoreng hingga garing, lalu disiram dengan bumbu kacang yang manis dan gurih. Tahu tempe ini sering dijadikan lauk pendamping makanan utama, seperti nasi uduk atau mie goreng. Rasanya yang gurih dan teksturnya yang renyah membuat tahu tempe ini menjadi favorit di Medan.
Kwetiau Siram Medan Kwetiau siram adalah hidangan mie khas Tionghoa yang populer di Medan. Terbuat dari kwetiau (mie lebar) yang dimasak dengan berbagai bahan, seperti daging sapi, ayam, udang, sayuran, dan bumbu-bumbu khas Tionghoa. Kwetiau siram memiliki rasa yang gurih dan sedikit manis, dengan tekstur mie yang kenyal dan lembut. Makanan ini biasanya disajikan dengan kuah kental yang terbuat dari kaldu dan tepung maizena, memberikan sensasi yang nikmat saat dimakan.
Lontong Medan Lontong Medan adalah hidangan nasi ketan yang dipadatkan dan dipotong-potong, kemudian disajikan dengan berbagai lauk-pauk, seperti rendang, sayur lodeh, sambal, dan telur rebus. Biasanya, lontong ini dimakan dengan kuah kari atau gulai yang kaya rasa. Lontong Medan sering kali disajikan pada acara spesial, seperti perayaan hari raya atau acara keluarga. Rasa gurih dari lontong yang berpadu dengan bumbu dan kuah yang kaya memberikan kenikmatan yang sulit dilupakan.
Kue Cubir Kue Cubir adalah jajanan khas Medan yang terbuat dari tepung ketan yang diisi dengan kelapa parut dan gula merah. Kue ini memiliki tekstur yang kenyal dan rasa manis gurih yang nikmat. Biasanya, Kue Cubir disajikan dalam bentuk bola kecil yang berwarna hijau karena menggunakan daun pandan sebagai pewarna alami. Kue Cubir sering dijadikan camilan tradisional yang banyak ditemui di pasar-pasar Medan.
Es Teh Tawar Manis Medan Tak lengkap rasanya berkeliling kuliner di Medan tanpa mencicipi es teh tawar manis yang khas. Minuman ini adalah teh yang diseduh dan diberi gula sesuai selera, lalu ditambah es batu. Rasanya yang segar dan manis cocok untuk dinikmati setelah menikmati hidangan berat seperti soto atau mie Aceh.
Penutup Kuliner di Medan, Sumatera Utara, memang sangat beragam dan kaya rasa, mencerminkan keberagaman budaya yang ada di kota ini. Dari hidangan berat seperti soto dan BPK, hingga jajanan ringan seperti Kue Cubir dan es teh tawar manis, semuanya menawarkan cita rasa yang unik dan tak terlupakan. Bagi siapa pun yang berkunjung ke Medan, menikmati kuliner lokal adalah pengalaman yang wajib dilakukan untuk merasakan kehangatan dan kekayaan budaya kota ini.
3 notes
·
View notes
Text
Masak Lagi!
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/bc04308a4e003cae147c6d433e908d91/22b5e93e1cc09408-30/s540x810/322df40bf68760f2b2e8ac05cabfccfb39498f5e.jpg)
Setelah sekian lama tidak masak-masak karena sok sibuk berkegiatan dan lebih banyak magernya, sore ini aku impulsif memasak Ayam Goreng Mentega! Yeay!
Sepulang kantor tadi, setelah mandi sore, aku pergi ke Warung Sayur membeli Kecap Inggris dan dua buah Bawang Bombay. Sore ini ngabuburitnya: masak!
Kukira akan selesai sebelum adzan maghrib. Ternyata aku keliru, proses masak ayamnya memakan waktu yang lama. Alhasil, ketika adzan maghrib berkumandang, aku masih berkutat di dapur huhu Sambil melanjutkan masak, aku membatalkan puasaku terlebih dahulu dengan minum es teh manis. Kemudian selang beberapa menit, olahan Ayam Goreng Mentegaku matang. Yeay! Dapur wangi sekali sama bumbunya.
Tanpa cemilan berbuka puasa, aku langsung makan nasi dan dengan lahap menyantap masakanku sore ini. Happy!
Sejujurnya aku suka banget bikin olahan makanan, selama ada bahan dan bumbu yang menunjang. Aku juga suka cuci piring, tapi kalau aku masak, cucian kotor terlalu banyak. Tampak terlalu berlebihan, tapi ini nyata. Jadi lebih effort cuci piring kalau aku habis masak. PR banget yah.
Kangen juga masak-masak gini. Kapan ya terakhir main di dapur? Paling belakang hanya goreng-goreng aja. Kalau untuk niat masak yang dari awal mengolah bumbu sampai makanan jadi, rasanya sudah lama sekali. Hmmm...
Aku suka sekali Ayam Goreng Mentega, menu andalanku kalau ke restoran. Sore ini, untuk kali pertama memasak Ayam Goreng Mentega dan aku jatuh cinta dengan masakanku sendiri hahahaha
Love you, Ca. Terima kasih sudah memasak dan bermain lagi di dapur, ya.
- ca
17 notes
·
View notes
Text
Barusan siang ini aku mampir ke warung makan dulu sebelum balik ke kos. Biasanya aku membeli nasi rames entah porsi ½ atau 1. Tapi kali ini pengen nyoba menu lauk yg lain. Akhirnya aku belilah telur. Sudah lama juga aku tdk makan telur. Aku sudah mengira² kalau aku beli nasi dg lauk telur ceplok pedas aku akan mengeluarkan uang lebih banyak dari biasanya kalau cuma beli nasi rames makanya aku tidak menambah lauk lain seperti sayur. Dan ternyata pas aku bayar taraaaa 1 porsi nasi dg lauk telur harga 10rb :') coba kalo aku beli nasi rames porsi setengah aku bisa dapet 2 bungkus bisa kumakan nanti malam satunya. Sebenarnya wajar aja sih harga segitu apalagi di kota, cuman dulu kebiasaanku waktu tinggal di deket kampus beli makan di sekitar sana harga telurnya 4ribu di sini 5ribu dan nasi 1 porsi 5ribu. Entah kenapa akhir² ini aku memilih hemat berkedok biar uang yang kupunya nggak cepat abis :( seketika juga aku kepikiran pengen beli rice cooker. Biar bisa masak nasi sendiri.
6 notes
·
View notes
Text
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/218b359cf530d275617c02549f4bd315/4d45968296675a46-f5/s540x810/8e95f5b54576e6df258828a27060974d36a6369a.jpg)
Hari ini aku masak ayam kremes, sayur capcay dan sambal petai.
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/8e2eace8c75a88dd607326aafadd14fe/4d45968296675a46-d7/s540x810/4d380134f3824f08486f787c105e434c55f0eedd.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/da3675d29519026924623532ec59f132/4d45968296675a46-64/s540x810/f2d8669479dae64a526e00b303172346abed03d7.jpg)
Di kulkas ada lumayan banyak petai. Niatnya mau ku masak sambal cumi petai, tapi pas belanja ke warung, cumi asinnya ngga ada. Jadilah hanya bikin sambal petainya saja. Tapi tetap endul sih hahaha
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/34d7bd56c3757d37c05b3c08333638ff/4d45968296675a46-cc/s540x810/6cb1427e61405d3b12941b238c2c57a1c7856f20.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/de9567ae69e0786b849cb0a7e3f58c0b/4d45968296675a46-9f/s540x810/f550f3658b29ca74664600ca19e557c753f31e25.jpg)
Ayam kremes. Aku marinasi selama 10 menitan saja, tapi bumbunya tetap meresap.
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/a33fbb75d396d349893a3b81d83c98df/4d45968296675a46-d7/s540x810/06603d66ecc6d7a90e216316f5de81e92c455570.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/b3eee9ef15722fde2519440c30f15fc9/4d45968296675a46-3f/s540x810/e98594e12685cef0eb430a52a26868ab058cea25.jpg)
Sekian masak hari ini~
- 24 Januari 2024
7 notes
·
View notes
Text
Aku dan Memasak
Aku berusia 28 tahun dan aku tidak bisa memasak. Memasak yang kumaksud adalah benar-benar memasak, bukan sekedar memasak mi instan atau menggoreng telur dadar. Padahal aku suka mencoba dan mempelajari sesuatu yang baru, tapi entah mengapa tidak berlaku dalam hal memasak. Di samping itu aku termasuk orang yang suka sekali untuk berwisata kuliner, aku rela menempuh perjalanan yang tidak dekat hanya untuk mencoba suatu tempat makan yang rasa masakannya legendaris.
Aku sadar betul bahwa bukan karena aku perempuan aku harus bisa memasak tapi menurutku lebih kepada aku menganggap memasak adalah salah satu 'skill bertahan hidup'. Tapi entah kenapa tak pernah sedikitpun terbersit dalam hati untuk memasak.
Hingga suatu hari selepas cuti melahirkan aku harus pindah untuk ditempatkan di sini. Di suatu daerah di mana warung makan tidak banyak, kalaupun ada, pilihan makanannya itu-itu saja. Apalagi aku tidak membawa kendaraan dan seperti yang kita tahu bahwa saat ini kita diuji dengan pandemi sehingga membuat kita sebisa mungkin makan #dirumahaja.
Suamiku mempersiapkan rumah ini dengan lengkap sebelum aku datang. Termasuk kompor dan peralatan dapurnya. Pertama kali mengetahui isi rumah, aku berpikir jangan-jangan ini cara suamiku untuk mendorongku belajar memasak. Hmmm halus sekali cara menyindirnya~
Juli 2020. Saat suamiku bertambah usia. Meski tidak merayakan, tiba-tiba aku tergerak untuk pertama kalinya mencoba memasak sesuatu. Aku memasak sayur bayam dan tempe. Sangat sederhana yang ternyata tak sesederhana itu bagi orang sepertiku yang tidak suka memasak dan tidak bisa memasak. Tidak semudah itu bagiku yang belum bisa membedakan daun kangkung dan daun bayam.
Tapi nyatanya? Ternyata bisa. Tapi rasanya? Ternyata biasa saja -yang penting masih bisa dimakan- Hehe. Kemudian sedikit demi sedikit aku belajar memasak. Mulai dari tumis kangkung, sop ceker, ayam geprek, telur kecap, perkedel tahu, orak arik, bakso, sampai ter-random adalah jenang sumsum. Bagi orang lain mungkin ini biasa, tapi bagiku ini pencapaian luar biasa. Luar biasa menyenangkan.
Ternyata kita seringkali terperangkap dalam pikiran bahwa kita tidak bisa, padahal itu semua hanya karena kita tidak pernah mencoba. Cobalah lakukan hal yang sepertinya tidak bisa kamu lakukan. Dan kamu akan terkejut bahwa kamu ternyata bisa dan mampu melakukannya lagi, dan lagi. Bahkan lebih baik dari yang kamu bayangkan. Selamat mencoba ya :)
Ditulis di Boalemo, Juli 2020
---
Wow menemukan catatan di handphone-ku, 4 tahun yang lalu 😂
3 notes
·
View notes
Text
Sederhana tapi Langka
Terinspirasi ketika makan dengan tumis batang kencur, mungkin ga banyak orang yang pernah makan--bahkan informasi tentang batang kencur bisa dijadiin bahan utama masakan juga ga banyak orang yang tau.
Kamu belum pernah coba? Nanti aku masakin ya. Aku ga jamin kamu suka, tapi kamu mungkin setuju dengan pendapatku ini:
Dia sederhana, tapi langka. Dia Murah meriah, tapi ga setiap tempat ada, ga mudah ketika pingin dia ada. Ga setiap warung makan tersedia, ga setiap tukang sayur jual barangnya. Padahal dia sederhana, padahal dia murah meriah. Tapi ada "harga" lain yang dia bawa, dia mewah dengan kesederhanaannya, dia mahal dengan keterjangkauan harganya. Dia punya tempat khusus di relung-relung hati orang-orang yang menyukainya.
Sama kaya tumis oncom leunca, sama kaya pencok kacang panjang, sama kaya lalapan pohpohan, salada bokor, antanan, dan temen-temen se genk nya yang lain. Sederhana tapi langka. Manusia juga ada yang sifatnya kayak gitu.
7 notes
·
View notes
Text
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/a170f099d68c4aabeeadf6d0b89b909b/21fca8d326677887-b0/s540x810/71cf55d1e7a942959663f1bec414d6ed73260ac6.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/4c48ab3baf02fe09ddbc065cd617f26c/21fca8d326677887-ec/s540x810/e0b2718aba1d1afb597aa096365ef17927b247b1.jpg)
Pagi pagi ke Boyolali
sampe sana
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/e7b3966b762c1e9473663cbe05089e3d/21fca8d326677887-5f/s540x810/8d5f9066ef4d61a19ba9332e762772a838d1f1e2.jpg)
(ke-)tidur(-an) lagi
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/118cc60dbfc312394f298d6f803a566e/21fca8d326677887-be/s540x810/e394e15de5e815540a24ec62253fb214ab4dde85.jpg)
mampir "Warung Soto Nggopir" setelah sekian tahun ngga kesini. Yang makan cuma satu, akunya cuman minum susu.
Secara rasanya yang dulu ku kira seperti soto solo pada umumnya, ternyata racikannya kentara perbedaannya. Sayur yg di ublek disana, terasa crunchy, lalu kuahnya ngga bening. karena pake usus. hemm~ yummy deh pokoknya. Jadi kalau sobat ceria mampir kesini. buang buang dlu deh citra soto solo yang pada umumnya. Karena karakteristik dengan local pride nya sangat menonjol. Kapan lagi makan sate, minumnya susu. yakan yaaa.. :
Lanjut ke perjalanan ke Selo, tapi jalannya yg ngga biasa. Walhasil kayak nyasar gtu lah..
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/7ffde5fd0abc63205167178945bc1e28/21fca8d326677887-00/s1280x1920/3a427652c0de6875f5d78553ecf30eeb4d078eac.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/eb5c59facff0f5aface930cf4d93236d/21fca8d326677887-b6/s1280x1920/7939ed865b46e49a697defd408db05eb5ae8cab3.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/afd7d38e1e63887cca033fe1b10013d5/21fca8d326677887-99/s1280x1920/061d80f815bf2501c162ab1649b6709193b2cf26.jpg)
Kang supir e mumed (tampak dari tampilannya)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/c123a24582fed6cdbc0001c2ef57450f/21fca8d326677887-8e/s1280x1920/bfc69d0bab62b55f9f92d92da209a9336db28c1c.jpg)
Sambungannya, sebelum balik ke solo. Leyeh leyeh dulu sambil ngopi.
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/56805f16ff698336ddb2fab73830b832/21fca8d326677887-81/s540x810/317664b885148d4a1f268ae25d3bad393c0f4387.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/22d7167504123877d00a08afc58f3f59/21fca8d326677887-6d/s540x810/f22cfb0c650505e2c3a4a0f592120bcfc56e30af.jpg)
Hawanya sejuk, sampai sampai belum siap balik bercengkerama dengan panasnya solo.
9 notes
·
View notes
Text
Kaget banget ke warung beli sayur ga bawa uang, udah ngambil kentang, wortel, ayam, total sekian ribu, pas buka dompet kaget banget panik ga ada uangnya sama sekali wkwk
Alhamdulillah, mas ada uang di dompetnya, langsung pake uang yang dari dompet mas. lega banget rasanya.
Bisa-bisanya lupa masukin uang, karena ganti tas. gak ngecek uang dulu lagi, biasane aku cek dulu sebelum pulang misalnya niat mau belanja. nah ini niat doang gak cek uang dulu.
Udah niat mau masak chicken curry. bumbunya ada di kulkas, tinggal beli sayur sama ayamnya. sengaja masak itu karena mau pulang kampung, ngabisin stok yang ada di kulkas.
Selama beberapa hari bakalan makan pake chicken curry terus wkwk soalnya jadinya banyak sepanci wkwk
3 notes
·
View notes
Text
Tentang Bisa Makan Enak
Tadi pagi aku ngga sarapan, ngga ngebekel juga, padahal udah ada niatan mengolah kangkung yang dikasih sama tetangga dan ternyata di kulkas ada ikan bakar pemberian orang. Biasanya aku mengurungkan membawa bekal kalau tahu ngga ada nasi baru termasak. Yep, bukannya masak nasi tapi ya berharap ada aja gitu. Kalau ada, lauk seada-adanya aku bekel ((jika sedang ingin)). Diluar bekel-bekel yang di plan.
Menjagakan Kak Lel untuk cari sarapan ternyata setelah ditunggu agak siangan, kakak bawa bekel. Begitu juga Mbak Anik. Jadi karena aku ngga laper-laper amat dan ngga tahu juga sih kayaknya jarang berasa laper. Hehe. Aku tahan aja sampai agak siang baru cari makan.
Aku ke warung nasi rames. Aku bisa memilih 3-4 lauk, bahkan masih bisa nomboki Mas Yudha ataupun minum dingin titipan Kak Lel. Aku ngga tahu kenapa aku menengok isi piring pak gojek sekilas banget, selintas aja, kayaknya cuman ada sayur dan lauk atau 2 jenis. Setelah itu aku melewati mbah-mbah yang makannya sama sayur aja nasinya dibanyakin. Aku sedih aja. Gatahu muasalnya apa.
Mungkin, aku keinget pernah beli nasi sayur minum 7000 setelah bayar sendiri uang kuliah karena tambah semester dan pernah ngepress banget punya uang sampai ngga beli lauk waktu di kantin YIA sampai beli es teh aja cemas walaupun akhirnya di bayarin. Atau dalam gerakan penghematan aku milih menu hemat 20 ribu di Warung Steak saat sama Nabila dan Mas Nabhan.
Mungkin gajiku sekarang dan segenap tambahannya belum yang banyak banget, tapi aku bener-bener bisa memilih makan. Kondisi-kondisi ngga bisa milih makan apa dan harga berapapun itu bisa di hitung jari dewasa ini. Mungkin dulu ya, beli nasi olive aja mewah banget waktu siaran radio anak Jogja. Dan aku bayarin anak yang uang sakunya udah 50 ribu lebih, sedangkan aku punya pecahan 20 sama 10 kayaknya.
Kayak soal beli makan ini, aku jarang sih beli yang mahal banget sekali makan, tapi sebenernya kalau dijumlah dalam sehari ya jumlah uang buat makan lumayan besar, dan masih cukup. Walaupun kadang jajan zonk. Kadang bayarin dulu. Dan lain-lain uangku masih cukup. Nulisnya mau nangis tapi yaudah karena udah mau bimbingan jurnal jadi cukup dulu ya. Hehehe
8 notes
·
View notes
Text
Warung Sayur Murah di Malang: Solusi Hemat dan Berkualitas untuk Kebutuhan Dapur Anda
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/09232da706f4248f0bdf492d148ff39b/f5ac6a95b15b2b08-1e/s540x810/7213c59a03aaa102218edcd2aa399217c47cb230.jpg)
Malang, sebuah kota yang dikenal dengan udara sejuk dan suasana nyaman, menawarkan banyak pilihan untuk kebutuhan sehari-hari. Salah satu kebutuhan utama yang selalu dicari adalah sayuran segar. Di tengah kesibukan kota ini, banyak orang mencari warung sayur murah dan berkualitas di Malang sebagai solusi praktis untuk kebutuhan dapur mereka.
Mengapa Memilih Warung Sayur?
Warung sayur memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat lokal. Tidak hanya menjadi tempat untuk membeli sayuran segar dengan harga terjangkau, tetapi juga menciptakan hubungan erat antara pembeli dan penjual. Dengan belanja di warung sayur, Anda bisa mendapatkan produk yang segar, harga yang bersahabat, dan pengalaman belanja yang lebih personal dibandingkan dengan supermarket.
Keunggulan Belanja di Warung Sayur
Harga Lebih Terjangkau Salah satu alasan utama banyak orang memilih warung sayur adalah harganya yang lebih murah. Sayur-sayuran di warung sering kali langsung berasal dari petani lokal, sehingga biaya distribusinya lebih rendah. Hal ini memungkinkan Anda mendapatkan harga terbaik.
Produk Segar Setiap Hari Sayur yang dijual di warung biasanya dipasok setiap pagi langsung dari pasar tradisional atau kebun lokal. Anda bisa merasakan kesegaran sayur yang baru dipetik.
Pilihan yang Beragam Warung sayur tidak hanya menyediakan sayur-sayuran, tetapi juga bumbu dapur, rempah-rempah, hingga bahan olahan lokal. Ini menjadikannya tempat belanja sayur yang lengkap dan praktis.
Lokasi Strategis Banyak warung sayur berada di dekat permukiman penduduk, membuatnya mudah dijangkau. Tidak perlu perjalanan jauh atau antrean panjang seperti di supermarket.
Rekomendasi Warung Sayur di Malang
1. Warung Sayur Bu Tatik
Terletak di kawasan Dinoyo, warung ini dikenal dengan produk sayur yang segar dan harga terjangkau. Bu Tatik, pemilik warung, selalu memastikan kualitas produknya. Tidak heran jika warung ini menjadi favorit banyak ibu rumah tangga.
2. Warung Sayur Pak Man
Warung ini berlokasi di daerah Lowokwaru dan menawarkan berbagai sayuran segar dengan harga yang sangat bersahabat. Dengan slogan dapatkan sayur murah dan berkualitas di warung-warung pilihan di Malang, Pak Man berhasil menarik perhatian banyak pelanggan setia.
3. Warung Sayur Ibu Rini
Berlokasi di kawasan Sawojajar, warung ini menjadi andalan banyak keluarga. Tidak hanya menyediakan sayur, tetapi juga berbagai kebutuhan dapur lainnya. Jika Anda mencari warung sayur murah dan berkualitas di Malang, Ibu Rini adalah pilihan yang tepat.
Tips Berbelanja di Warung Sayur
Datang Lebih Awal Pagi hari adalah waktu terbaik untuk berbelanja. Produk masih segar dan pilihan lebih banyak.
Bawa Uang Tunai Sebagian besar warung sayur belum menerima pembayaran non-tunai, jadi pastikan Anda membawa uang tunai secukupnya.
Kenali Penjualnya Membina hubungan baik dengan pemilik warung bisa memberikan keuntungan, seperti mendapatkan rekomendasi produk terbaik atau harga yang lebih bersahabat.
Layanan Pengiriman untuk Kemudahan Anda
Bagi Anda yang sibuk dan tidak sempat pergi ke warung, beberapa warung di Malang kini menyediakan layanan pengiriman. Dengan menghubungi nomor HUB:0857-5501-3928, Anda bisa mendapatkan sayur segar langsung diantar ke rumah. Layanan ini sangat praktis, terutama bagi mereka yang memiliki jadwal padat.
Warung Sayur dan Keberlanjutan
Belanja di warung sayur tidak hanya membantu perekonomian lokal, tetapi juga mendukung gaya hidup yang lebih berkelanjutan. Dengan membeli produk lokal, Anda turut mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dari transportasi jarak jauh. Selain itu, belanja di warung biasanya melibatkan lebih sedikit kemasan plastik, sehingga lebih ramah lingkungan.
Meningkatkan Ekonomi Lokal
Warung sayur memainkan peran penting dalam perekonomian masyarakat. Dengan berbelanja di warung, Anda membantu mendukung usaha kecil yang menjadi tulang punggung komunitas lokal. Uang yang Anda keluarkan akan berputar di dalam komunitas, menciptakan dampak positif yang luas.
Panduan Memilih Sayur Segar
Saat berbelanja di warung sayur, penting untuk mengetahui cara memilih produk yang segar:
Lihat Warna: Sayuran segar biasanya memiliki warna yang cerah. Hindari sayur yang sudah layu atau berubah warna.
Periksa Tekstur: Sayur segar akan terasa renyah dan tidak lembek.
Cium Aromanya: Produk segar memiliki aroma yang khas dan tidak berbau busuk.
Tempat Belanja Sayur untuk Semua Kalangan
Warung sayur di Malang adalah tempat ideal bagi siapa saja, mulai dari ibu rumah tangga hingga mahasiswa. Dengan berbagai pilihan produk dan harga yang terjangkau, warung sayur menjadi solusi praktis untuk kebutuhan sehari-hari. Tidak hanya itu, pengalaman berbelanja di warung sayur juga memberikan nuansa lokal yang tidak bisa ditemukan di tempat lain.
Kesimpulan
Malang menawarkan banyak pilihan warung sayur murah dan berkualitas di Malang. Dari Warung Bu Tatik di Dinoyo hingga Warung Pak Man di Lowokwaru, setiap tempat memiliki keunikan dan keunggulannya masing-masing. Dengan dukungan layanan pengiriman melalui HUB:0857-5501-3928, Anda kini dapat menikmati kemudahan berbelanja tanpa harus meninggalkan rumah. Jadi, tunggu apa lagi? Dapatkan sayur murah dan berkualitas di warung-warung pilihan di Malang sekarang juga!
Mario-Skalasma
0 notes
Text
Lemahnya Mengandung
"Aku jarang banget sakit tapi kenapa ya hamil terasa selemah ini kayak orang sakit padahal ngga ada sakit apa-apa", gerutu seorang perempuan yang tengah hamil muda setelah 3 bulan menikah.
Setelah perempuan ini kontrol kehamilan pertama kali untuk memastikan apakah tespek yang digunakannya benar-benar valid, semua terasa berubah apalagi fisiknya yang tak seoptimal biasanya. Padahal sebelum ia melakukan kontrol, semua terasa biasa saja.
"Ada keluhan, Mba? Mual muntah?", tanya seorang perawat ketika screening awal kontrol kemarin.
"Tidak ada, Mba," jawabnya. Namun ternyata jawaban itu tak bertahan lama. Esoknya semua berkebalikan.
Meski begitu, karena ia masih bekerja di ranah publik di sebuah sekolah dan selama fisiknya masih bisa diajak kerjasama maka ia tetap masuk sekolah meski ia menjadi tidak kuat untuk berdiri lama-lama ketika sedang mengajar. Begitupun dengan teriak, jika ia mengeluarkan volume cukup keras maka akan memicu mual dan pusing. Hingga suatu ketika ia memutuskan resign dari tempat kerjanya karena sempat mengalami pendarahan yang membuatnya cukup panik karena ini adalah kehamilan pertamanya. Bersyukurnya, pendarahan ini hanya sejenak dan ketika esoknya kontrol ke obsgyn masih terbilang aman. Hanya diberi obat penguat kandungan, diminta bedrest dan melakukan pemantauan.
Hari-harinya banyak digunakan di atas kasur untuk meminimalisir segala kemungkinan terburuk. Bersyukurnya lagi, suaminya sangat meminta istrinya untuk istirahat saja. Urusan rumah tangga banyak diambil alih oleh sang suami. Tak jarang sebelum suaminya memasak selalu bertanya terlebih dahulu step by stepnya. Ia lebih senang mendengar resep istrinya daripada resep dari youtube. Sejak saat itu ia mulai mahir memasak hingga memiliki keingan untuk memberi warna baru dari masakannya. Ia mulai nyaman berteman dengan dapur. Sejak merasakan mual dan muntah, Mba Ari yang sedang hamil muda itu lebih menyukai masakan hambar atau yang tidak memiliki rasa yang kuat di lidah. Maka hampir setiap harinya ia dan suaminya makan sop lagi dan lagi.
"Mau makan apa, sayang?", tanya suaminya padanya.
"Kalau sop lagi Aa bosen ngga? Soalnya kayaknya sekarang aku lebih suka yang ngga kuat rasanya. Tumis, santan, balado aku ngga mau", jawabnya sambil memikirkan menu selain sop.
"Enggak, kok. Sayang ngga bosen?"
"Enggak, ngga papa."
Atau kadangkala jika suami tidak memasak, maka mereka akan membeli sayur dan lauk siap makan di warung sekitar rumah. Lagi-lagi tetap dengan syarat yang sama. Rasa yang tidak strong di lidah.
Kalau dihitung, di kehamilan pertama Mba Ari ini ia tidak menyentuh urusan rumah tangga hampir selama trimester pertama hingga awal trimester kedua. Masuk bulan kelima kehamilan barulah ia menyentuh urusan dapur dan mulai memvariasikan masakan selain sop. Ia juga mulai bisa makan dengan nyaman, nikmat dan lahap.
"Ternyata bener ya kata Al Quran yang bilang ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah," Mba Ari berusaha merenungi hikmah kehamilannya agar tak sering berkeluh kesah seolah paling menderita.
Berikut firmanNya pada QS Luqman ayat 14 yang berbunyi
وَوَصَّيۡنَا ٱلۡإِنسَٰنَ بِوَٰلِدَيۡهِ حَمَلَتۡهُ أُمُّهُۥ وَهۡنًا عَلَىٰ وَهۡنٖ وَفِصَٰلُهُۥ فِي عَامَيۡنِ أَنِ ٱشۡكُرۡ لِي وَلِوَٰلِدَيۡكَ إِلَيَّ ٱلۡمَصِيرُ
"Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada Akulah kembalimu."
#klip2024#kelasliterasiibuprofesional#februari2024#26022024#ibuprofesional#sinergiwujudkanaksi#ip4id2024#aliranrasa#hikmahkehidupan#insightbahagia#ttm#tematantanganmenulis#kehamilan#sakit#ibusakit#hamil#pregnancy
2 notes
·
View notes
Text
Teh kotak x cakue?!
Teh kotak dibeliin ayang. Cakue taman pandawa
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/5465c6e43615079e5446582a82316989/2a5adf4fadf5ec1d-76/s540x810/e5070070af8bd78fc1f1d93a0401cc3d2d83d11d.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/4a0f4d7cdc6b65a06045d4c5dee56238/2a5adf4fadf5ec1d-77/s540x810/eb5399264f74b539bd9c28688731352d81f07122.jpg)
Aku tipe org yg kalo punya cemilan harus bareng dengan minumannya, bapak @sagarmatha13 udah paham betul. Kek bikin eskosu pagi2 harus ada cemilannya misal kentang goreng, atau bebikinan yg goreng2 gitu lah. Kalo lg dirumah ortu palagi ibu rajin bebikinan kek risol mayo, mac n cheese, garlic bread atau skedar bala2, surabi dan cakue (beli inimaaah hey). Karenaaa bapakku jg kalo ngopi kudu ada "temennya". Termasuk kalo lg snacking, misal punya soft drink (minuman manis) nah cemilannya jg harus ada, bisa kek chips2 ciki2an, keripik2 kiloan, atau makan ratjun kek basreng, cilok, cimol dan yg lain yg loba ituu.. Tandemnya ya adikku paling suka makanan ratjun, dulu kita suka beli makaroni ngehe kalo order biasanya makaroni basah balado, bihun kering pedes dikit, cimol (jrg ada ini) kdg ganti otak2 (keju/balado), duh apalagi ya pokonya ini kalo berdua nyisa bnyk aja kenyanggg, tidak lupa minumnya teh kotak! Wkt kami belom pada nikah udah umuran 20 keatas udah pada kerja tetep "baong" kalo suka jajanan begituan, karena udah dilarang bapak si adik kan udah kena gerd. Ah jadi kangen jajan2 sama si adik. That's why partner Keuken (fest makanan tahunan yg tau tau aja inimah kayanya, dibilang tenar ya tenar2 aja, dibilang ngga tenar bnyk yt gatau jg wkwk. Pokonya inimah khas gen millenial pada jamannya) adalah adikku sebelum akhirnya pacar2 kami mau diajak ke Keukeun (beberapa tahun pacar2 kami skip kalo diajak wkwk).
Balik lg ke teh kotak x cakue.. Aduh ini memang jaman hamil ngidamnya kek beginian, ngga sehat kaan tp ttp ada cheating day sih kalo ngga ngacay weeh. Saat itu mama mertua selalu nyetok teh kotak, jamanku hamil itu musim kemarau jadi bawaannya pgn yg seger dan dingin tp ya ngga tiap hari minum teh kotak jg haha tiap ada cemilan aja. Nah ngidam ke 2 ini cakue! Itu cakue di tamsar depan rumah teteh sepupu suamiku enakkk, suami sblm kerja suka beliin soalnya jualannya pagi2 deket sekolahan. Keknya ini ngidamnya sampe hamil gede haha bukan ngidam ya emg jatohnya cemilan fav aja. Jalan udah kek robot hamil gede nyari cakue ke taman pandawa. Nah jadi nih nemo suka bgt bgt sama cakue, apa bener karena faktor wkt aku hamil makan cakue terus jadi anaknya suka skrg hahaha. Kalo teh kotak mah msh aku pantau sih boleh minum teh kotak tp harus berdua sama aku belom aku kasih 1 kotak gt.
Cerita teh kotak these days.. Tempo hari aku cerita ttg cemilan sambil nonton series fav kita. Nah aku rikues minumnya teh kotak, kayanya sih si bapak udah ngerti sendiri tanpa aku blg. Si series ini ada 8 ep dan kita tiap malem palingan nonton 2 ep keburu ngantuk wkwk. Dan tiap malem blio ke warung beliin teh kotak padahal istrinya ngga minta. Sampe kubilang "aduuuuh yang, jgn tiap hari teuing atuh kan itu minuman kemasan kebayang gulanya. Kan aku baru turun bb (eh iya gt wkwk)". Semalem teh kotak ke 3 yg blio beliin. Si perhatian tapi jgn bikin genuuuttt dong hey~ mana weekend kita skip lari nih huft.
Dan pagi tadi, lagi nyari kang sayur eee malah nyangkut di kang cakue taman pendawa, ya belilah jadinya. Cakue deui cakue deui~
Begitulah cerita tentang teh kotak dan cakue.. Seru kan? Ya ngga seru mana ada ceritaku yg seru hahaha. Karena kumenulis hanya untuk skedar ingin, ngga ada beban tulisan bagus dan mikir supaya menarik (dari tahun 2008/2009 pny tumblr ya tulisanku udah begini).. Ah hidup sudah sulit jgn kau persulit lagi~
4 notes
·
View notes
Text
Catatan Malam Minggu #54
Berada di fase hibernasi. Melakukan kegiatan-kegiatan santai, seperti membaca dan menonton.
Bagiku, menonton sama halnya seperti membaca. Sama-sama penting, sama-sama bisa mendapatkan Insight.
Entah itu menonton film, YouTube, atau sekedar Reels dan Tiktok. Toh mereka hanyalah media, isinya bisa kita pilah-pilah.
Aku memperhatikan beberapa video YouTube tentang morning routine. Ada banyak sekali, juga banyak versi jam bangun tidur dan aktivitas pagi hari.
Menariknya, rata-rata mengikuti gaya bangun pagi Robin Sharma, jam 5 pagi. Lalu memulai kegiatan dengan meditasi, olahraga, baca, atau belajar.
Beberapa ada yang bangun jam 6 atau jam 7 pagi. Itulah pagi, bangun lebih cepat dari biasanya. Kegiatannya pun sama seperti orang-orang yang bangun jam 5 pagi.
Kemudian para muslim-muslimah bangun lebih pagi lagi. Jam 3.30 atau jam 4.30 pagi. Tentu saja ada yang berbeda dengan aktivitas mereka. Memulai hari dengan Tahajud, tadarus, kemudian shalat subuh. Kemudian melakukan kegiatan yang sama dengan yang lain. Olahraga, baca atau belajar, sarapan dan lainnya.
Lalu ternyata aku menemukan ada yang lebih pagi lagi bangunnya. Bahkan bisa kita sebut masih dini hari.
Seorang pembuat roti di Jepang sudah mulai beraktivitas dari jam 2 pagi. Wow. Jadi ingat di buku Ikigai, pergi pagi-pagi untuk mencari ikan yang lebih segar.
Aku pun ingat pedagang sayur dekat rumah, jam 5 pagi selepas subuh sudah buka warung sayurannya, dan beliau baru saja pulang dari pasar menjelang subuh. Bisa jadi ia mulai beraktivitas pagi hari sejak jam 12 malam atau jam 1 pagi.
Ada orang-orang yang sedang berjuang membangun produktivitas pagi hari dengan memulai konsistensi kebiasaan. Ada yang bangun pagi karena sudah menjadi kebiasaan dan kewajiban. Ada juga memang sudah menjadi bagian pekerjaan, bagian kehidupan.
Setiap orang punya alasan mengapa mereka harus bangun lebih pagi. Hasilnya pun ya memang mereka mendapat keuntungan dari bangun lebih pagi.
Tidak ada keraguan dari perintah Allah dan Rasul-Nya. Di antara isya sampai sepertiga malam adalah waktu tidur terbaik. Dan pagi adalah waktu yang dipenuhi keberkahan.
Tangerang, 25 Februari 2022.
#catatan malam minggu#tulisan malam minggu#tulisan#self reminder#catatan#quotes#motivasi#ntms#opini#hikmah#hilyah kamilah
4 notes
·
View notes
Text
Aku baru sempat bercerita lagi di Tumblr. Karena malam ini waktuku sudah lengang, jadi aku mau menceritakan kegiatan yang dilakukan di Minggu pagi bersama temanku Ririn.
Pagi-pagi Ririn mengajakku ke warung dekat kosan untuk membeli bahan masakan yang akan kami masak di dapur kosan.
Kami berdua memutuskan untuk membeli sayur sop, tulang ayam, jagung yang nantinya akan dimasak menjadi bakwan jagung, serta bahan persambelan.
Kami berdua membagi tugas, aku yang memasak sop ayam, lalu Ririn yang akan memasak bakwan jagung.
Sembari memasak, aku lihat penjual jajanan jagung yang melewati depan kosan. Aku lupa nama jajanannya apa, jagungnya dicampur dengan ampas dan gula. Rasanya gurih dan manis.
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/aaa1c0b67307a77ab36c6cb5add144f5/7bfd17b1f6e4e6d0-d6/s640x960/70975018a408a0e0306a73df9d2ff99a2e3035ab.webp)
Aku cuma beli 5 ribu dan lumayan banyak.
Setelah semua masakan matang, aku dan Ririn langsung memakannya dengan khidmat.
Aku kira, skill memasakku akan hilang karena semenjak emak abahku berpulang, aku sudah jarang memasak lagi hahahaha.
- 23 Juli 2024
5 notes
·
View notes
Text
SELIMUT RINDU (Bagian 2)
Rintik hujan mulai turun. Cepat-cepat aku membuka pintu pagar sambil melindungi kepalaku dari guyuran air hujan dengan tas ransel yang kupakai. “Assalamu’alaikum bundaaaa......” sapaku se semangat mungkin. Kucoba menyembunyikan segala kegelisahanku di hadapan ibu. Aku tidak ingin menambah beban pikirannya dengan masalah yang sedang kuhadapi. Sejak bapak meninggal, kehidupan kami penuh tantangan. Terutama dari segi ekonomi. Dulu bapak bekerja sebagai satpam di salah satu bank bumn, sedangkan ibu adalah seorang ibu rumah tangga tulen tanpa pekerjaan sampingan. Almarhum bapak memang tipe suami yang sangat memuliakan istrinya. Tidak diizinkannya ibu bekerja agar ibu fokus mengurus rumah tangga terutama aku. Hingga suatu hari, tanpa pernah kami bayangkan sedikitpun, tiba-tiba bapak meninggalkan kami untuk selamanya. Bapak mengalami kecelakaan saat pulang kerja dan meregang nyawa di tempat kejadian.
Semenjak itu, kehidupanku dengan ibu betul-betul berubah. Aku yang saat itu baru saja lulus SMA, sempat mengurungkan niat untuk melanjutkan kuliah. Aku ingin membantu ibu beradaptasi setelah kepergian bapak. Di hadapanku, ibu mencoba kuat, meski aku tau, dalam ketegarannya, kutemukan isak tangis di setiap sujudnya. Butuh waktu setahun untuk membuat ibu kembali ke dapur. Tempat itu menyimpan banyak kenangan bagi ibu dan bapak. Beliau berdua banyak menghabiskan waktu di sana. Nyaris dalam satu tahun pertama setelah kepergian bapak, ibu tidak pernah menyentuh alat-alat dapurnya. Perihal kebutuhan makanan kami, ibu lebih banyak membeli masakan matang di warung daripada memasak sendiri. Sedangkan aku, sejak kecil tidak pernah diizinkan oleh ibu untuk membantu nya belajar memasak dengan alasan, aku diminta fokus belajar agar bisa melanjutkan kuliah di universitas terbaik di negeri ini, yang tempatnya masih satu kota dengan tempat tinggal kami.
Perlahan-lahan kami mulai beradaptasi. Ibu mulai berjualan kue dan menerima permak jahitan di rumah untuk menyambung kebutuhan hidup kami. Sedangkan aku, berhasil masuk ke universitas impian kami dan aku juga berhasil berkuliah disana tanpa mengeluarkan biaya. Memang benar apa yang dituliskan dalam kitab suci kami, bahwa bersama kesulitan ada kemudahan.
“wa’alaikumussalam sayangnya bundaa” jawab ibu atas salamku. Beliau rentangkan kedua tangannya dan bersiap memelukku. Kusambut pelukannya, hangat dan terasa nyaman. Sejenak, hilang semua kegundahanku, kupeluk erat beliau, rasanya tidak ingin kulepaskan.
“bun, maaf ya hari ini Sarah pulang telat tanpa memberitahu Bunda” ucapku, masih dalam pelukan ibu. “gak apa apa sayank. Tapi tolong jangan diulangi ya. Karena ini membuat ibu khawatir Sa” sambung ibu.
Kulepaskan pelukannya, “baik bu, Sarah janji akan selalu mengabari ibu jika Sarah pulang telat” jawabku meyakinkan ibu.
“Alhamdulillah, yaudah sekarang kamu segera mandi dan kita makan malam bersama. Ibu tadi membuat sayur trancam kesukaanmu” lanjut ibu. Aku mengiyakan dan bergegas mandi serta ganti baju, kemudian bergabung dengan ibu yang sudah menunggu di meja makan.
Sambil menyuapkan nasi ke mulutku, aku mengambil ancang-ancang untuk memulai obrolan dengan ibu soal ajakan Zian. Kutarik nafas dalam beberapa kali. Sepertinya, ibu menangkap tingkah ganjilku.
“tumben banget nih anak ibu makan sayur trancam seperti tidak berselera begitu? Ada apa Sa? Apakah ada masalah dengan pengajuan judul skripsimu?” tanya ibu mulai membuka obrolan. Ibuku bukanlah tipe orang tua yang suka mengintrogasi anaknya. Jika ada aku sedang ada masalah, biasanya ibu tidak akan menanyakan langsung apa masalahku, namun beliau akan memancing obrolan yang mengarah kesana. Jika aku tidak nyaman dan masih belum ingin bercerita, biasanya beliau cukup dengan memberi nasehat kepadaku tanpa menyinggung masalahku. Namun sepertinya kali ini berbeda, karena beliau langsung bertanya ke inti masalah, tanpa ada intro pembuka. Rasa-rasanya, wajahku benar-benar kusut sampai ibu langsung bertanya seperti itu.
“emmmm....bun.... bunda ingat nggak sama temenku yang namanya Zian?”tanyaku hati-hati.
Ibu berpikir sebentar, kemudian menjawab “bunda lupa tepatnya yang mana. Tapi, kalo tidak salah ingat, kamu pernah cerita soal dia ke bunda. Kamu bilang kalo kamu punya teman yang sama-sama suka baca series novel Artemis Fowl”.
“nah iya betul yang itu bun!” tanpa kusadari aku merespon cepat tanggapan ibuku.
Ibu menghentikan makannya sejenak, menarik kursi dan mendekatiku “wah sepertinya ada yang menarik untuk dibicarakan nih” ucap ibu sambil tersenyum memandangku dengan tatapan sedikit meledek.
Aku menjadi serba salah dengan ucapan ibu, makananku belum habis tapi tiba-tiba aku merasa kenyang. Sayur trancam yang biasanya menjadi favoritku kini terasa hambar dan saat kumakan seperti tercekat di tenggorokan, bertabrakan dengan kata-kata yang ingin keluar dari mulutku.
“gimana gimana, bunda siap mendengarkan nih. Tapi habiskan dulu makanannya” ucap ibu memberi lampu hijau untuk bercerita.
Demi mendengar ucapan ibu, aku langsung bergegas menghabiskan makananku dan membereskan meja makan kami. Setelah mencuci piring dan perlengkapan makan lainnya, aku bersiap menceritakan maksud Zian kepada ibu.
Pelan-pelan kuceritakan kepada ibu tentang siapa Zian, dimana kami pertama bertemu, hal apa yang membuatku tertarik padanya dan bagaimana hubungan kami selama ini.
“wah dari ceritamu, sepertinya Zian adalah sosok yang menarik ya Sa? Atau jangan-jangan ceritamu berlebihan, jadi sebetulnya Zian biasa saja, namun karena kamu tertarik sama dia, jadi kamu mendeskripisikannya dengan sedemikian menarik?” tanya ibu menggodaku.
“ih enggak bun. Zian memang baik dan menarik hihi. Selama ini belum ada yang membuat Sarah se nyaman ini selain Zian bu. Sarah merasa kalo Zian tuh ngertiin Sarah banget bu. Bahkan sebelum Sarah ngomong, Zian sudah bisa menebak apa yang akan Sarah sampaikan. Canggih kan bu hihihi” ucapku menjelaskan panjang lebar soal kelebihan Zian yang aku rasakan. Menceritakannya mengundang kupu-kupu berkumpul di perutku. Rasanya menggelitik, dan pipiku sepertinya juga bersemu merah karena malu kepada ibu.
“hahahaha Sarah... Sarah, ya pasti Zian adalah yang paling ngertiin kamu, lhawong sebelum sama Zian, kamu gak pernah dekat dengan cowok manapun” ledek ibu.
Aku menekuk wajah, demi mendengar respon ibu terhadap penjelasanku soal Zian.
“loh kok jadi cemberut begitu sih hahhahaha ,,,, terus lanjutan ceritanya bagaimana?” tanya ibu memintaku untuk melanjutkan cerita.
“Zian ingin main ke sini bun...” jawabku menggantung. Hanya itu yang mampu kusampaikan kepada ibu. Ternyata nyaliku belum cukup besar untuk menyampaikan niat Zian kepada ibu. Pikirku, biar Zian sajalah yang menyampaikan sendiri maksudnya kepada ibu.
“yaudah kalo mau ke sini ya ke sini saja. Gak harus ijin ibu kan?” balas ibu
“boleh gitu bun?” tanyaku balik
“lah.... kenapa gak boleh? Hahahha” tanya ibu dilanjutkan tawa renyahnya
“hmmm ... kalo nanti tetangga berpikiran yang tidak-tidak bagaimana bun?” tanyaku khawatir.
Ibu mulai bingung mendengar pertanyaanku.
“kenapa Sarah mengkhawatirkan omongan tetangga. Kan Zian kesini bukan mau ngapa-ngapain Sarah” ucap ibu sambil tersenyum. “Zian boleh main ke sini. Kapanpun itu” lanjut ibu.
Setelah itu kami membicarakan hal lain. Hatiku sedikit tenang karena ibu telah mengizinkan Zian datang ke rumah. Aku tidak sabar memberitahu Zian tentang respon ibu. Semoga saja besok kami bisa bertemu di taman kampus seperti biasa.
********
Keesokan paginya, aku pergi ke kampus dengan semangat karena akan bertemu Zian. Jika kufikir-fikir lagi, rasanya aku malu dengan diriku sendiri. Mahasiswa tingkat akhir yang lebih memikirkan pernikahan daripada menyelesaikan skripsinya. Di lain sisi aku membela diri, bukankah pernikahan juga bagian dari masa depan. Siapa sih yang tidak ingin saat wisuda nanti sudah punya pendamping wisuda yang halal. Aku tersenyum sendiri membayangkannya. Rasanya keren sekali, menjadi seorang istri sekaligus mahasiswa. Kalo lagi malas mengerjakan tugas ada yang nyemangatin. Ada tempat berbagi keluh kesah. Punya sobat sambat yang tidak akan menceritakan keluh kesah kita ke orang lain. Aduhai indah nian semua itu dalam bayanganku.
“drttt .... drttt.... drttttt” gawaiku bergetar, tanda ada pesan yang masuk. Kuambil benda mungil dengan cashing berwarna biru muda itu. Kulihat di layar tertera nama “sunbaenim” yang merupakan nama Zian di kontakku. Aku sengaja menamainya dengan bahasa korea karena itu merupakan bahasa yang kusukai. Dan rasanya lucu saja menamai kontak Zian dengan sebutan itu.
“Sa, maaf aku tidak bisa datang ke taman. Ayah nyuruh aku datang ke kantornya”
Ada selisik rasa kecewa saat membaca pesannya. Kumulai mengetik balasan “aku sudah nunggu kamu hampir satu jam. Masa pertemuan kita batal?” pesan terkirim
2 menit ..... 3 menit... dan 5 menit pesanku belum mendapat jawaban.
10 menit kemudian baru Zian membalas pesanku
“kata ayah, kamu disuruh nyusul kesini Sa” isi balasan pesan Zian
“aku takut Zi. Aku belum pernah bertemu dengan ayahmu. Lagian ayahmu itu wakil dekan Zi. Aku tambah malu nanti” balasku.
Kemudian Zian menelfonku untuk meyakinkan bahwa tidak apa-apa aku menyusul ke kantor ayahnya. Kucoba mengumpulkan segenap keberanianku bertemu dengan ayahnya untuk pertama kalinya. Aku menaiki bus kampus dan turun di fakultas tempat ayah Zian mengajar. Fakultas tempat ayah Zian mengajar merupakan fakultas paling elit di kampusku. Dan ayah Zian merupakan salah satu dosen dan merangkap sebagai wakil dekan tiga di sana. Sesampainya di sana, kulihat Zian sudah menungguku di pintu masuk. Dia melambaikan tangan ke arah aku sambil tersenyum. Aku sedikit berlari ke arahnya.
“Zi beneran ini aku gapapa ketemu ayahmu?” tanyaku khawatir
“gapapa, ayah sendiri yang memintamu datang. Aku sudah menceritakan tentang rencana pernikahan kita ke ayah” jawab Zian dengan wajah berbinar.
Aku kaget, kuhentikan langkahku dengan tiba-tiba sampai Zian hampir menubrukku.
“kamu seriuss???” tanyaku kaget. “lalu bagaimana respon ayahmu Zi? Aku kan belum ngasih jawaban ke kamu gimana-gimananya” lanjutku
“ayah merespon dengan baik. Dan memangnya kamu bakalan ngasih jawaban tidak untuk ajakanku?” tanyanya sambil mengerlingkan mata. “yuk ah, ayah pasti sudah menunggu” ajaknya.
Hatiku semakin berdesir, segerombolan kupu-kupu terasa sedang menari di dalam perutku. Tidak kusangka, janji temu siang itu dengan Zian berakhir dengan pertemuan dengan calon mertuaku. Kira-kira bagaimana ya kesan pertama kami saat bertemu nanti. Selama ini aku hanya mengenalnya melalui karya-karya besar dan beberapa kebijakannya yang digunakan oleh pemerintah dalam bidang perekonomian. Dan hari ini, aku akan bertemu langsung dengannya sebagai seseorang yang spesial dalam hidupku. Tidak pernah kubayangkan sebelumnya dalam hidupku, akan ada skenario seperti ini. Rasanya seperti terlalu sempurna untuk diriku yang biasa ini.
3 notes
·
View notes