#terpikat
Explore tagged Tumblr posts
guratpena · 10 months ago
Text
dalam perjalanannya, tanpa sadar manusia terpikat. kemudian menyesal saat sudah terjerat. berat.
—memelena
9 notes · View notes
Text
Tumblr media
AHLINYA, Call 0859-6284-8598, Jasa Konsultan Penelitian Politeknik Terpikat Sambas Konsultanskripsi.id
0 notes
pendampinganjurnal · 2 years ago
Text
Tumblr media
TERCEPAT, Call 0859-6284-8598, Jasa Pendampingan Jurnal Politeknik Terpikat Sambas Konsultanskripsi.id
0 notes
diksibising · 29 days ago
Text
Tidak semua cinta dapat dikata, tapi semua cinta akan dapat dirasa.
Suka belum tentu cinta, sedangkan cinta sudah pasti suka. Sebab, suka berawal dari tatapan kedua mata, sedangkan cinta tumbuh dari hati dalam jiwa.
Rasa suka ada masa waktunya, rasa cinta tanpa ada batas waktunya. Ia takkan tertarik karena parasnya, tak tergiur dari hartanya, tak melihat dari keturunannya, hanya terpikat dari agamanya.
Itulah cinta sejati. Yang tumbuh dari iman, amal shaleh dan akhlak yang mulia. Yang akan selalu bersemi, takkan luntur karena hujan, takkan pudar karena sinar matahari dan takkan musnah walaupun ajal sudah memisahkannya.
31 notes · View notes
fitriaal · 3 months ago
Text
Dulu, aku di butakan oleh perasaan, melihatmu seperti sosok yang layak untuk dicintai. Padahal, kamu bahkan tidak pernah mencoba untuk menjadi seseorang yang layak diperjuangkan. Kini, aku sadar betapa bodohnya aku, pernah menaruh harap pada seseorang yang tidak punya keberanian menghadapi masalah.
Lucu memang, bagaimana bisa aku dulu terpikat oleh hal-hal yang seharusnya tidak berarti. Tapi sekarang aku mengerti, bahwa tidak semua orang layak untuk diberi tempat di hati.
10 notes · View notes
bomatom · 8 months ago
Text
Aku Mengaku
aku mengaku hati ini telah dilanda suaramu
bagai sebutir pasir ditenggelami samudera
aku mengaku mata ini telah terpikat wajahmu
bagai seekor arnab dimabuk asmara
aku mengaku badan ini telah disembuh tanganmu
bagai arus sebatang jari mengejutkan kalbu
aku mengaku jiwa ini telah tersesat tanpamu
bagai nyala sesuatu api dijadikan abu
17 notes · View notes
fransdeta · 6 months ago
Text
Kita ini sedang mempertahankan kebahagiaan atau hanya sekedar menunda kesedihan?
Kita ini saling terikat atau hanya sekedar terpikat?
Kita ini sedang bahagia atas pertemuan atau hanya sekedar menyiapkan perpisahan? Fransdeta
Yogyakarta, 26 Juni 2024
14 notes · View notes
nonaabuabu · 2 years ago
Text
Tumblr media
Kal, musim sudah berganti. Aku sudah tidak mencintaimu, tapi kau masih nama paling mekar di musim gugur, panas, dingin, hingga semi.
Kekasihku tahu —itu syaratnya untuk menjadi kekasihku— kau kidung yang boleh aku putar sewaktu-waktu; pada kesendirian, pada duka-duka singkat yang kuingin ingatan manis menghapusnya dari ujung jantung.
Kal, banyak yang ingin tumpah ruah di dada. Seperti ragu, inikah pilihan yang setakar dengan upaya atau sekali lagi aku hanya terpikat ego yang menjaring frustasi dan melahirkan kembali penyesalan?
103 notes · View notes
devindaaa · 6 months ago
Text
KEMBALI MENOREH LUKA
Aku teringat pada peristiwa beberapa waktu lalu. Kamu kembali menghampiriku, menemani di saat-saat terlemahku. Berusaha meyakinkan bahwa kembali bersamamu adalah hal yang tepat bagiku.
Kau datang dengan janjimu untuk terus membersamaiku, untuk kelak kan membawaku dalam masa depanmu.
Aku terpikat kembali pada seluruh kesan baik yang kau tunjukan padaku. Aku kagum pada caramu mendekati ibuku, aku kagum pada caramu menghampiriku kembali.
Aku kembali jatuh pada seluruh pesonamu.
Namun siapa sangka. Ternyata aku belum sepenuhnya bisa mencintai diriku secara utuh.
Kau membuatku terkungkung oleh rasa bersalahku. Kau kembali mengungkit tentang aku yang pernah mengacuhkanmu ketika aku sedang bersamanya. Kau kembali mengungkit tentang persoalanku yang pernah bertemu kembali untuk menyelesaikan segala hal yang memang harus dituntaskan. Kau kembali menyalahkanku dengan segala inginku untuk terus dibersamai olehmu.
Aku kembali bimbang dan bingung menghadapi sikapmu yang terus acuh kepadaku. Sehingga kupikir berpisah adalah caraku kembali melupakanmu.
Tak ada penolakan darimu.
Kupikir memang kau tak seingin itu untuk membersamaiku di masa depan nanti. Kupikir memang bukan bersamaku kau ingin hidup di masa depan nanti.
Katamu, kau lelah dengan sikapku yang kerap meributkan hal kecil; protes dengan keseharianmu yang kurang waktu denganku, keinginanku untuk mendapat perhatianmu dan meributkan hal yang itu itu saja.
Maaf telah membuatmu pusing kembali oleh sikapku.
Maaf tak bisa memenuhi ekspektasi mu jika aku bisa berubah menjadi lebih dewasa dari sebelumnya.
Maaf jika meminta berpisah disaat kau hanya butuh untuk bersama oleh teman-temanmu.
Benar katamu, kita hanya kurang cocok. Aku begitu ingin menghabiskan waktu dengan kekasihku, sedangkan kamu lebih senang menghabiskan waktu untuk berduel dengan teman-temanmu.
Benar katamu, kita hanya kurang cocok. Aku seorang wanita yang mudah mengeluh dengan pasanganku sebab dihadapan keluargaku harus bisa menjadi tangguh. Sedangkan kamu lebih mampu untuk menghadapi segalanya tanpa dikeluhkan kepadaku.
Benar katamu. Kita hanya kurang cocok. Kau ingin aku bisa memahamimu dan menerimamu dengan segala apa adanya dirimu. Aku pun ingin dipahami olehmu dan disayangi penuh olehmu.
Juli 2024
6 notes · View notes
goresanmahdi · 9 days ago
Text
Tumblr media
Asa & Jaya
Mentari pagi cerah memancar
Menggugah diri, tembus jendela ia berbinar
Menjemput asa ada di ujung latar
Terpikat jaya yang amat berpijar
Bukan hanya pasal asa dan jaya saja
Tapi kudu ikhtiar dan tawakal juga
Berharap jaya tanpa mereka berdua
Hanya tersisa asa apalah daya
Di bangku latar ini aku bersinggah
Memandangi pohon sana-sini bergoyah
Mendengar kicauan burung terpilah-pilah
Meratapi jiwa yang mulai melemah
Tak selarasnya nada dengan jiwa bersuara
Seraunya mujur datang menyapa
Hanya mampu berdo’a kepada-Nya
Agar asa dan jaya bersua setiap kala
Ahad, 16 September 2024
Latar Fakultas Bahasa dan Sastra Universitas Al-Azhar
2 notes · View notes
guratpena · 1 year ago
Text
terpikat
mungkin aku terpikat saat rasa datang dalam penat. saat hidup terasa terlalu banyak memberi pekerjaan. melelahkan.
mungkin aku terpikat saat rasa datang dalam sesak. saat hidup terasa terlalu banyak memberi tekanan. menghimpit.
mungkin aku terpikat saat rasa datang dalam kelam. saat hidup terasa terlalu banyak memberi kegelapan. menyeramkan.
lalu aku terpikat dan terjerat.
9 notes · View notes
gramabiru · 28 days ago
Text
Tumblr media
—Kepada Chrysanthemum
Kau adalah keajaiban yang lahir dari senja, merekah lembut di antara embun pagi. Setiap helai kelopaknya seperti bisikan rahasia malam, membawa harapan pada cakrawala. Aku terpikat pada caramu berdansa dalam angin, menebarkan harum yang mengusik jiwa.
Dalam mimpi, aku melihatmu memeluk bintang—bercahaya, namun tetap anggun. Kau adalah nyanyian sunyi yang menenangkan, menggugah hati untuk merindu.
Chrysanthemum, jadilah kekal dalam pelukan malam, karena aku akan selalu menantimu, di batas antara nyata dan mimpi.
Dengan segala rasa,
Aku yang tak pernah letih memujamu.
Apallemo, 26/11/24
6 notes · View notes
ameliazahara · 3 months ago
Text
Kenapa ingin sukses?
Bagaimana kalau sukses adalah jebakan?
Bagaimana kalau sukses adalah siap kehilangan separuh dirimu?
Bagaimana kalau sukses adalah jalan yang tak kau kenali yang membawamu semakin tersesar dan sulit untuk kembali ke awal?
Bagaimana kalau sukses dipenuhi oleh ketakutan-ketakutan yang menggelegar di setiap kesempatannya?
Bagaimana kalau sukses bukan lah suatu yang kontinu seperti helaan nafas?
Siapkah kau untuk sukses?
..yang pasti definisi sukses di kalangan budaya masyarakat adalah menjadi seorang PNS, yang lain mundur dulu.
Ternyata, tidak ada definisi khusus tentang kesuksesan, sukses tidak selalu perihal bergelimang harta. Sukses adalah suatu yang menakutkan jika tidak dipersiapkan.
Sebab itu nilai dari sebuah proses mahal sekali harganya. Proses lah yang membawa sukses dan menjadikan sukses bisa dinikmati sebagai kesuksesan. Di balik kata sukses, terdapat begitu banyak jebakan.
Jika mereka tau, kalau sukses adalah bersiap kehilangan setengah dari dirimu, siap harus kehilangan jam tidur, tidak lagi ada kata tidur siang, setiap hari yang dijalani berkutat dengan kesibukan-kesibukan duniawi yang ada saja, kehilangan jam makan, tidak lagi bisa memikirkan diri sendiri, prioritas utama tentu yang menjadi tanggung jawab yang diemban sesuai amanah-jalan sukses.
Menjadi sukses adalah menjadi disiplin dengan mendisiplinkan diri, kata siapa ini menyenangkan? Jika tidak disiplin semua akan keteteran, deadline demi deadline akan terbengkalai. Jika tidak disiplin akan begitu mudah terbawa suasana perasaan, padahal tidak lagi boleh mengukur segala yang dijalani dengan perasaan, menjadi sukses berarti bermain dengan logika.
Andai mereka tau, menjadi sukses itu tidak enak. Masih kah mereka bersedia mengejarnya?
Sekalipun jadi PNS, bukankah hitungannya masih kecil, masih belum cukup, dan lupakan soal kaya raya bergelimang harta. Sekalipun jadi PNS, akan ada banyak potongan-potongan bulanan dari hasil yang telah dikumpulkan receh-demi-receh yang juga akhirnya 'dipalak' berdalih pajak.
Bukan kah memikirkan diri sendiri, bisa punya banyak waktu berleha-leha, bisa tidur siang sepuasnya, tidak harus bergadang malam mengejar deadline jauh lebih indah dan lebih mudah? Tidak lagi harus belajar, cukup bersolek diri saja, memikat banyak lelaki yang pasti terpikat. Bahkan ironinya, perempuan sukses akan lebih disegani dan seolah lebih sulit mendapat lingkungan dan lelaki yang setara.
Terkadang sukses itu tidak adil.
Berpikir lagi, berpikir lah dua kali untuk menjadi sukses seperti yang diharapkan itu. Siapkah diri akan konsekuensi di belakangnya-yang lebih mengerikan-yang tidak terlihat.
Keluar dari zona nyaman, harus siap untuk upgrade diri lebih dan lebih dari sebelumnya, harus siap kehilangan banyak hal dan juga teman. Bahkan kini aku kehilangan teman ketika dianggap telah mencapai sukses, padahal dulunya mereka juga turut mendoakan agar aku bisa sukses, tapi nyatanya, ketika sukses mereka jadi takut menjadi temanku. Entah sebab apa, yang semua di luar prediksi.
Sukses juga sebenarnya semanis kedengarannya.
Sebenarnya sukses itu manis sekali, tidak lagi perlu memikirkan beban cicilan demi cicilan karena telah otomatis dipotong dari pajak. Sebenarnya sukses itu memberi banyak kemudahan dan dikelilingi oleh banyak kebaikan. Bahkan sukses bisa membuat mereka yang merendahkan akhirnya menatap dengan penuh antusias sebab apa yang telah dipunya adalah suatu yang diinginkan banyak orang. Menjadi sukses kau akan lebih didengar, dianggap, diajak, dan diakui.
Walau tidak otomatis kaya raya bergelimang harta, menjadi sukses setidaknya mendapat fasilitas utuh-nomor wahid oleh negara. Tidak semua orang bisa mendapatkannya. Walau syarat dan ketentuan berlaku.
Sukses akan manis jika,
..tidak lagi ada kemelekatan, ekspektasi, jumawa, dan harapan untuk dipuja-uji hanya sekedar mendapat pengakuan. Tidak lagi memikirkan diri sendiri, dengan tetap mengemban segala amanah-abdi dengan baik. Jika niat dan tujuannya sudah baik dan benar, berharap berkah, dilakukan dengan ikhlas sebari mengharap ridha-Nya.
Lagi, lagi, sukses itu berat.
Sukses adalah nikmat yang harusnya terasa sebagai nikmat.
Namun, jika benar telah siap untuk menjadi sukses, maka semua akan terasa mudah, dan nikmat semakin terasa sebagai nikmat.
5 notes · View notes
miraa24 · 3 months ago
Text
Tumblr media
Seperti biasa, Umi terus mengurus tugas memasaknya di samping studinya, dan kemudian ia bertemu lagi secara kebetulan dengan Shun. Ia terpikat, tetapi untungnya Shun cukup baik padanya hingga menawarkan tumpangan ke dasar bukit curam dengan sepedanya. Momen-momen bersama ini sangat berarti, dan sangat menegangkan. Semua ini dan latarnya membuat film ini mempesona dengan cara yang terkadang gagal dilakukan oleh cerita-cerita lain yang penuh dengan keajaiban. Hal ini terutama terlihat dalam film yang tidak memiliki unsur supernatural yang nyata dan menurut saya lebih baik karenanya. Pengecualian yang langka dan mungkin satu-satunya, yang paling-paling hanya sebuah implikasi, benar-benar menyentuh.
4 notes · View notes
mewangitenang · 5 months ago
Text
youtube
Sejak kapan bermula, aku tidak tahu. Momen tepatnya pun aku tidak ingat. Namun, tiba-tiba aku tertarik sama Kyungsoo.
Kemudian aku mendengarkan lagu-lagunya dan jatuh cinta, sehingga sudah beberapa hari belakangan ini, suara Kyungsoo yang berulang-ulang berputar di playlist Spotify-ku.
Dari sekian banyak lagunya di playlist, hatiku terpikat pada satu lagu, yang irama dan liriknya menggerakkan hatiku untuk jatuh cinta, lagi.
Simple joys, judul lagunya. Lagu ini menyadarkanku untuk mensyukuri hal-hal kecil. Hal-hal yang selama beberapa waktu belakangan ini cukup memporak-porandakan kesehatan mentalku. Menemukan Simple Joys, lagu ini memberikanku kekuatan dan keyakinan bahwa hal-hal menyakitkan tidak akan panjang umur.
Hal ini juga dikuatkan dengan hasil mendengarkan ceramah ustad setiap pagi sebelum berangkat ke kantor. Salah satu ucapan ustad pagi ini yang membekas di dalam hati dan kepalaku:
"Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar." - Hadist Imam Bukhari dan Imam Muslim.
Ya Allah, rasanya malu sekali masih saja mengeluh dan berkata kenapa ujian ini begitu berat sedangkan sudah banyak sekali Allah memberikan keyakinan bahwa buah sabar itu sangat manis.
Jika kembali ke Simple Joys, secara keseluruhan liriknya bagus sekali. Namun bagian yang paling suka ada pada:
From some point on, I started feeling excited. Everything around me feels so precious. I started to understand the meaning of everything. Everything in the world that had no meaning is becoming something special to me. Now I finally know the reason for living.
--- Deep.
Untuk berada di tahap menerima, aku masih berproses. Proses penerimaan yang cukup sulit menurutku karena keadaannya sangat bertolak belakang dengan kondisi sebelumnya. Namun, aku berjanji akan berdamai untuk ketenangan diriku sendiri. Akan aku temani diriku dengan input hal-hal baik.
- ca
2 notes · View notes
spidermtio · 1 year ago
Text
Laksamana
Tumblr media
Ini bukan sebuah kisah romansa yang hadir seperti biasanya. Hanya sebuah cerita bagaimana cara memperkenalkan seorang yang dipuja kepada alam semesta.
Ia, Sang Laksamana.
Insan yang memiliki senyuman sehangat matahari, dan menciptakan samudranya sendiri. Ia yang mempunyai segalanya di balik matanya.
Aroma cengkeh yang mengebul dalam cangkir tehku tak menyulut temu pada penciumanku. Seakan semuanya sirna berkat siluet tubuh tegapnya bermandikan piagam atas pengabdiannya.
Namun coba lihat baik-baik, hidung bangirnya yang mungil serta warna ranum yang menempel pada indra pengecapnya. Seakan mengundang untuk dijamah sekian kalinya. Ia tarik kedua sudutnya sembari menebarkan jaring pikatnya.
Gila
Ia dan senyumnya.
Tumblr media
Malam itu, kulihat Sang Laksamana berdiri di bibir pantai ditemani indurasmi sebagai pelindungnya. Maniknya menangkap gugus bintang yang menyebar dalam bumantara. Sebegitu indahnyakah seorang yang terguyur cahaya rembulan? Entah apa yang dibisikkan alam olehnya, senyumnya tak pernah mangkir dari paras menawannya.
Begitu renyah gelak tawanya beriringan dengan deburan ombak yang menggelitiki telapak kakinya. Tampak ia sangat bersahabat dengan genangan air terbesar di jagat raya ini. Ya, tentu. Dia Sang Laksamana, pemilik sejuta pesona bagi seluruh umat manusia.
Tumblr media
Pekan demi pekan, Laksamana menjamu tugasnya kembali. Pilaunya ia bawa berkelana pada samudra yang menunggunya. Sirat matanya menghantarkan komando pada penjuru negeri bahwasannya ia akan kembali. Seolah semua jadi mudah berkat campur tangannya. Membuatnya tampak sempurna.
Di ujung jemarinya tergumpal payoda yang siap ia gulingkan kapan saja. Sudah kubilang, ia mempunyai dunia dalam genggamannya.
Kepergiannya membuat sarang resah yang tiada sudahnya. Membuatku seperti seonggok tak punya warna. Kelam, mengabu, hilang. Bibirku senantiasa merapalkan doa untuk Sang Laksamana, berharap mala itu menjadi debu di atas cakrawala.
Aku merindukannya
Selepas senja, di saat dedaunan mulai menutupi kemungkinan dinginnya hembusan angin, pilaunya menyapa mata. Ia berdiri di sana dengan sumringah.
Sorak-sorai mereka menyambutnya kembali ke atas tanah. Suara mereka menyatu sampai ke langit. Memancarkan koloni burung camar yang mengepakkan sayapnya, mengelilingi sosoknya seakan pertanda alam semesta jua menerimanya.
Aku tak tahu apakah ini benar atau memang sudah salah kaprah. Tungkaiku bergerak dengan sendirinya, tak peduli dengan sepasang-sepasang bahu yang kuhantam sendiri. Tujuanku hanya Sang Laksamana, memberanikan wujudku terpampang nyata di depannya. Kerlingan matanya membuat napasku tercekat. Tak sadar bibirku menyebut seluruh bentuk keindahan dari kosakata yang kumiliki.
"Laksamana! Perkenalkan aku, serdadu dari pulau yang sedang kau naungi. Seorang pemuda yang terpikat atas keelokan yang kau miliki. Bawa aku pergi menjelajahi samudra rasa yang ada engkau di dalamnya. Mengarungi tiap benua dengan segala cinta yang tak kalah hebat dari gulungan ombak di bumi jagat samesta."
Tumblr media
9 notes · View notes