#hiduplah
Explore tagged Tumblr posts
jesncin · 4 months ago
Text
Tumblr media
Chindo Tim and Malay Bernard gaming and saying region specific cusses :p this prompt is for DC Gotcha for Gaza! I never really drew these two before but Southeast Asian Batfam was too good to pass up.
Got a DC art/fic request in mind? You've got until the 18th to submit! Look over the DC4Gaza carrd to learn how ;)
340 notes · View notes
millythegoat · 2 years ago
Text
my laundry list of thinking when my country is trending:
is there any big earthquake somewhere or volcano erruption? no?
did Malaysia teasing us again? no?
did..did somebody blown up? no? thank god
must be PSSI then..what did they do this time;
Or an indonesian we never heard of, detained by the foreign police for crimes that unheard in our country.."he did wat?!"
Tumblr media
Seeing your country trending on Tumblr and your first reaction was "Oh God, what did we do?"
163 notes · View notes
separuhkopi · 3 months ago
Text
Agar tidak mudah terluka
Hiduplah seolah-olah kamu tidak punya tempat istimewa di hati siapapun
195 notes · View notes
fake-protagonist · 4 months ago
Text
Tumblr media
Untuk setiap apa yang gagal, mungkin Tuhan sedang mengajar kita untuk lebih berserah tanpa memaksa keadaan, dan kita? hanya perlu menjalani hidup seperti biasa. Mengikut arus yang sudah Tuhan takdirkan, kerana kadang melawan arus hanya akan buat kita tenggelam dalam kedukaan yang kita cipta sendiri.
And if there’s something I would tell to my younger self? jangan terlalu lama dan terlalu larut dalam kedukaan. Hiduplah seperti biasa, dan teruslah memperbaiki diri hingga nanti bila kau kembali pada Tuhan, kau akan bertemu denganNya, dalam versi terbaik dirimu, sebagai hambaNya.
Hidup ni kalau sentiasa nak puaskan hati orang, sampai ke sudah kau takkan jumpa jalan bahagia. Bersederhana lah, agar hidup kau tenang tanpa perlu berlebihan dalam segala hal.
276 notes · View notes
andromedanisa · 5 months ago
Text
tinggalkan saja..
aku pikir semua orang itu baik, sampai aku sadar dititik "oh ternyata ada ya orang yang memang ingin memanjat lebih tinggi dengan mengesampingkan teman-teman disekitarnya".
kayak, aku nggak peduli orang mau ngomong apa, aku gak peduli orang nantinya akan terluka apa enggak, aku nggak peduli dengan hubungan kita berakhir baik atau tidak. ya nggak peduli aja, yang penting aku bisa mencapai puncak mimpi yang aku inginkan, yang penting aku selamat, yang penting aku nggak terluka, dan yang penting aku.
padahal untuk mencapai puncak itu nggak harus mengesampingkan atau bahkan menjatuhkan orang-orang disekitar. langit tak pernah menjelaskan mengapa ia begitu tinggi. langit tetaplah langit, tak pernah ia menjatuhkan matahari, atau bintang hanya untuk terlihat lebih tinggi, terlihat lebih baik, dan hanya ingin dilihat.
maka seharusnya diri kita juga demikian.
jika ingin mencapai puncak, naiklah tanpa menjatuhkan, naiklah dengan tenang, naiklah dengan kapasitas kamu memang memiliki kemampuan untuk itu. buktikan bahwa kamu mampu. buktikan bahwa kamu memang layak untuk berada dipuncak tertinggi. bukan menjatuhkan orang-orang di sekitarmu dan lucunya kamu malah merasa menjadi korban sebab orang-orang disekitarmu mencoba menjatuhkanmu.
ingat, hidup didunia ini cuman bentar banget. apa yang kamu tabur, nantinya akan kembali kepada dirimu, suka atau tidak. jika tidak menimpamu setidaknya ia tetap akan kembali kepadamu dalam bentuk yang berbeda.
ada satu kutipan ayat yang bagus banget, yang dimana ketika kamu tidak mampu membalas segala bentuk ketidakadilan atau kedzaliman yang menimpamu. ayat ini cukup untuk menguatkanmy bahwa semuanya akan menemui pembalasannya.
"Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan sebesar dzarrah pun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula” (QS. Az Zalzalah: 7-8)
Masya Allaah, berat banget yak pembahasannya. tapi ini bener loh, maka sebisa mungkin hati-hati sama orang yang kamu dzalimi, orang-orang yang kamu sakiti. dia mungkin diam, tapi doanya melangit kepada Allaah tanpa pembatas. dia tidak perlu pembelaan, baginya cukup Allaah sebagai penolong dan keadilan akan datang dalam bentuk yang berbeda.
better an honest enemy than a false friend.
but i think that if something's toxic and it's only ever really been that. what are you gonna do? just move on. it's fine.
jadi orang-orang seperti itu memang ada dan lahir. kamu hanya perlu berjalan pada kebenaran, jika memang bisa dijelaskan dan diperbaiki, maka lakukanlah. jika tidak bisa, serahkan semuanya ke Allaah. dan itu cukup.
tinggalkan semua yang menyakiti, dan hiduplah tanpa menyakiti. semoga Allaah menolong kita semua dari hal-hal yang berpotensi menyakiti orang lain meski terkadang kita tidak sadar atau tidak ingin melakukannya.
selamat tinggal || 11.49
123 notes · View notes
creativemuslim · 1 year ago
Text
Begitu lucunya ya kita—manusia. Seringkali disibukkan dengan isi kepalanya sendiri, sibuk menggeledah kemungkinan-kemungkinan pada hal-hal yang sebenarnya belum pasti terjadi.
Pikiran kita terbang ke sana kemari, menggumamkan gumaman "kalau nanti" yang seakan-akan skenario itu pasti akan dialami. Padahal yang dipikirkan itu pun belum sama sekali terjadi. Aneh sekali.
Lalu kita kesal, marah, bingung, lelah hanya karena membayangkan hasil fantasi skenario pikiran yang kita buat-buat. Lucu. Mau sampai kapan sebenarnya kita, membiarkan pikiran kita disibukkan oleh kekhawatiran?
Mau sampai kapan sebenanya kita, membiarkan pikiran kita diramaikan oleh ketakutan?
Mau sampai kapan sebenarnya kita, membiarkan pikiran kita dijejali oleh rasa keputus asaan?
Dan mau sampai kapan sebenarnya kita, melupakan Allah yang dengan kemahaanNya mudah sekali memberikan ketenangan? Mengatur kepastian. Memberikan jawaban.
Sibuk sekali ya kita menyusahkan diri. Padahal tak pernah-pernah Allah suruh kita mengurusnya sendiri.
Berhentilah membuat banyak rekaan kejadian di kepala. Bukan sebuah tugas untuk kita meraba-raba kepastianNya. Karena sejatinya kita tak mungkin bisa mengatur kejadian di masa depan.
Maka, hiduplah di atas keyakinan bahwa Allah adalah sebaik-baik perencana. Sebaik-baik yang menetapkan ketetapan. Dan segala apa yang ditetapkanNya adalah hal yang terbaik untuk kita dapatkan.
592 notes · View notes
hellopersimmonpie · 7 months ago
Text
Sejak meyakinkan diri sendiri bahwa w tidak sedang dalam mode survival, gue belajar merawat diri dengan lebih baik. Makan dengan kalori yang tidak berlebihan. Tidak demonizing makanan. Berusaha tidur dengan baik, mandi dengan baik, rutin membersihkan kamar dan memikirkan prioritas hidup yang entah harusnya kemana.
Jujur gue bingung antara ambil S3 atau serius ngejar profesi jadi Game Designer. Tapi diri gue kalo lagi autopilot ya mode Game Designer. Even kalo ketemu orang di lift mulai beberapa kali disapa:
"Udah daftar PhD?"
Sama halnya dengan di rumah:
"Udah punya calon?"
Yang pada akhirnya ngebuat gue semakin paham bahwa yang pertama banget perlu kita pelajari dalam hidup adalah....
"Hiduplah untuk diri kamu sendiri dulu. Baru setelah itu pikirkan yang lain"
Menjalani hidup semacam ini ternyata bukan hidup yang egois. Karena andai kita mencintai seseorang dan pengen bertahan lama bareng dia, pertama banget kita butuh badan dan mental yang sehat 😅 Kalo mau PhD, perlu tau dulu apa yang mau kita cari. Meskipun ya nggak semuanya dapet Profesor yang beneran linear sama bidang risetnya.
Lupakan perkara PhD. Mungkin ini kelihatan cukup lebay karena gue sampe nyimpen beberapa jenis suplemen di laci meja. But it helps me a lot buat bertahan menjadi waras di tengah kesibukan.
Tumblr media
Belakangan ini, gue tuh jaga makan banget. Ga makan gorengan sama sekali. Ga makan pedes. Double protein di piring dan selalu makan sayur. Gue juga mengurangi frekuensi ngopi maksimal 3 kali seminggu. Nggak kayak biasanya yang 2x sehari minum americano ato latte.
Gue minum vitamin B jadwal lagi padat-padatnya. Ternyata tidur gue lebih nyaman dan pencernaan gue lancar.
Gue juga beli produk buat ngerawat diri dan hiburan juga 😂 Sumpah gue happy banget kalo lagi capek terus mainin busanya Lovojoy. Lucu banget. Pink dan creamy. Thanks banget buat yang ngembangin produk Shower Mousse selucu ini
Tumblr media Tumblr media
Meskipun gue berusaha biar badan dan otak gue bisa dipaksa kerja 12 jam tanpa stress, w masih berharap kelak jam kerja w berkurang, kebutuhan gue sama keluarga tercukupi dengan baik. Dan gue bisa masak makanan yang enak buat orang rumah.
Let's have a peaceful live, Dea!
87 notes · View notes
ayaaa-posts · 6 months ago
Text
Jangan memilih hidup dengan yang tak sejalan, yang tak pernah menjelaskan, dengan yang tak pernah meminta maaf dan tolong.
Setelah bersama, hidup hanya untuk kedepan, tidak untuk memutar ataupun berhenti. Maka hiduplah dengan yang sepaham, sebab kalau salah arah yang membersamai justru bisa membawa pulang dan kembali.
-aya
51 notes · View notes
kang-islah · 9 months ago
Text
Mencintai Kekurangan
Sebagaimana kita mencintai kelebihannya, kita juga harus belajar mencintai kekurangannya.
Sebab, setiap orang punya kelebihan dan kekurangan. Itu dalam koridor takdir mubram yang tidak bisa kita pilih: warna kulit, bentuk tubuh, dilahirkan sehat-sakit, disabilitas, atau anak spesial.
Bila takdir itu bisa kita pilih, maka mungkin setiap orang akan memilih untuk dilahirkan dari keluarga kaya raya, yang ganteng atau cantik, bentuk tubuh yang mempesona, minta sehat tidak mau penyakit bawaan, minta kecerdasan atau otak yang pintar, dan seterusnya. Tapi kita tidak pilih bukan?
Sebagai seorang manusia, sebagai seorang hamba, kita hanya perlu menyikapinya dengan bijak, dengan penuh rasa syukur. Belajar untuk memahami makna kehidupan. Allaah tahu apa yang terbaik untuk kita.
Hiduplah untuk saling melengkapi, saling mengisi.
Kang Islah | Jaga Diri Baik-baik
Bogor, 17 Maret 2024 / 6 Ramadhan 1445H
79 notes · View notes
duniasoputra · 3 months ago
Text
Hiduplah sesuai dengan apa yang kau inginkan, bukan sesuai apa yang dikatakan orang-orang. Tapi, inginkanlah sesuatu yang Tuhan perintahkan, bukan sesuatu yang nafsu katakan.
Sifat nafsu selalu condong untuk memenuhi kesenangan serta kepuasan. Tapi, nafsu tidak pernah peduli apakah kesenangan itu baik atau tidak dalam pandangan Tuhan.
Urip, 09 September 2024
19 notes · View notes
lillyaleya-world · 1 month ago
Text
Tumblr media
Agar tidak mudah terluka, hiduplah seolah-olah kamu tidak punya tempat istimewa dihati manusia manapun.
people will come and go but Allah will not leave you
15 notes · View notes
penaimaji · 2 years ago
Text
Berprasangka Baik Jangan pernah hidup dalam asumsi burukmu. Kamu akan lelah karena pikiranmu sendiri. Cobalah untuk memvalidasi perasaanmu, kenapa sering berpikir negatif? Diurai satu persatu dan mulailah belajar untuk berprasangka baik pada apa maupun siapa, karena itu jauh lebih melapangkan hatimu Mulailah belajar untuk menerima sesuatu yang tidak menyenangkan sebagai introspeksi diri Lalu hiduplah secukupnya. Menyukai sesuatu sekadarnya, pun tidak menyukai sesuatu cukup biasa saja. Sebab, apapun yang kita hadapi, tentu semuanya atas izin Yang Kuasa
Jakarta, 19 Mei 2023 | Pena Imaji
217 notes · View notes
penaalmujahidah · 7 months ago
Text
Apakah kamu kecewa saat apa yang kamu minta di sepertiga malam tidak terkabul sesuai apa yang kamu inginkan? Aku tahu, rasa kecewa itu pasti ada. Tapi jika kita mengimani takdir dengan benar, kecewa itu tak akan membuat kita mencela Allah. Karena Allah memahamkan kita bahwa apa-apa yang telah Allah atur itulah yang terbaik untuk kita.
Mari duduk sejenak, menghela napas dengan pelan, merenungi bagaimana takdir mengalir.
Aku paham, ada perasaan sakit yang menghujam dalam hatimu atas apa yang menimpamu. Atas kenyataan yang tak sesuai dengan harapan, atas doa-doa yang terkabul dalam bentuk lain. Tapi tahukah kamu, mengapa Allah izinkan itu terjadi kepadamu? Itu karena Allah tahu bahwa kamu bisa kuat menerima kenyataan dan kamu percaya kepada Allah bahwa ketentuannya selalu baik untukmu. Karena sejatinya apa yang kita minta belum tentu yang terbaik, tapi apa yang Allah beri pastilah yang terbaik. Bukankah begitu?
Aku yakin kamu kuat dengan bantuanNya. Doa-doa yang kamu panjatkan setiap malam, tidak pernah sia-sia. Di setiap lirih doamu yang belum terkabul atau dikabulkan dalam bentuk lain, bisa jadi ada banyak pahala yang terkumpul karena kegigihanmu dalam berdoa. Sebab berdoa bukan hanya soal meminta, tetapi sebagai wasilah untuk kita lebih dekat kepada-Nya.
Mari kita mengingat sebuah riwayat saat Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam memberikan nasihat dengan begitu lembut, "Ketahuilah, bahwa seandainya seluruh umat berkumpul untuk memberi suatu manfaat kepadamu, maka mereka tidak akan dapat memberi manfaat kepadamu, kecuali dengan sesuatu yang telah ditetapkan Allah untukmu. Sebaliknya, jika mereka berkumpul untuk menimpakan suatu kemudharatan (bahaya) kepadamu, maka mereka tidak akan dapat menimpakan kemudharatan (bahaya) kepadamu, kecuali dengan sesuatu yang telah Allah tetapkan atasmu. Pena telah diangkat dan lembaran-lembaran telah kering."
Kamu paham maksud nasihat Rasulullah shalallahu 'alaihi wasallam itu bukan? Bahwa ketentuan Allah pasti terjadi, sekuat apa pun kita berusaha menahannya. Bahkan meskipun seluruh manusia berusaha menghentikannya, ketentuan itu tetap akan terjadi.
Jangan bersedih, berbahagialah sebagaimana Ali pernah berkata, "Jika Allah mengabulkan doaku maka aku bahagia, tetapi jika Allah tidak mengabulkan doaku maka aku lebih bahagia. Karena yang pertama adalah pilihanku, sedangkan yang kedua adalah pilihan Allah".
Sekuat apa pun kamu menginginkan sesuatu yang kamu anggap baik, tidak menjamin apa yang kamu inginkan itu benar-benar baik untuk kehidupanmu di masa mendatang. Pandangan kita ini sangatlah terbatas, tidak pernah bisa menembus celah-celah kecil yang bisa jadi akan membahayakan kita. Sedangkan pengetahuan Allah itu luas, Allah tahu masa depan, Allah bisa lihat sisi yang tak bisa kita lihat. Oleh karenanya benarlah firman-Nya dalam Al-Baqarah ayat 216, "Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal bisa jadi itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu padahal itu buruk bagimu. Allah mengetahui sedangkan kamu tidak mengetahui."
Tetap yakin ke Allah ya, bahwa Allah selalu dan pasti memberikan kebaikan untuk kita. Tidak pernah sedikit pun Allah dzalim kepada hamba-Nya. Justru kitalah yang sering dzalim terhadap diri sendiri.
Allah menyayangimu dengan cara-Nya. Tapi kita selalu salah dalam memaknainya. Percayalah, suatu saat kamu akan bersyukur terhadap takdir yang Allah tetapkan. Meskipun pada awalnya kamu tidak menyukainya.
Semoga Allah melapangkan hati kita untuk menerima setiap takdir yang datang. Hiduplah dengan penyerahan diri yang utuh kepada-Nya, dengan begitu kita akan tenang.
@penaalmujahidah
32 notes · View notes
ferlianaharman · 2 months ago
Text
Hiduplah sebaik-baiknya jadi seorang manusia. Jangan hanya memikirkan ego semata; tapi teruslah untuk memperbaiki diri menjadi lebih baik.
Dunia hanyalah tempat persinggahan sementara; semua yang dimiliki akan punah, hari ini hanya akan menjadi kenangan untuk hari esok.
Jangan merasa yang paling benar; karena sejatinya kita hanyalah manusia biasa yang sedang berjuang mengumpulkan sebanyak mungkin kebaikan untuk jadi tiket masuk setelah semuanya selesai di dunia ini.
17 notes · View notes
bayuvedha · 13 days ago
Text
“NGERTENI GAYANE GUSTI ALLAH”
"Allah knows and you do not know".
Hidup sering kali berjalan dengan cara yang tidak kita duga. Orang yang kita pikir akan selamanya bersama, tiba-tiba menjauh. Orang yang dulu hanya kenal sebatas nama, kini menjadi bagian penting dalam hidup kita.
Semua ini membuat hati bertanya, “Kenapa semua ini terjadi?” Jawabannya sederhana, tapi mendalam: Allah punya caranya sendiri.
Allah berfirman dalam Al-Qur’an, “Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal itu baik bagimu, dan boleh jadi kamu menyukai sesuatu, padahal itu buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.” (QS. Al-Baqarah: 216).
Ayat ini seperti alarm yang mengingatkan, bahwa kita manusia hanya mampu berencana, tetapi Allah yang menentukan. Perjalanan hidup yang penuh liku ini adalah bagian dari rencana-Nya yang sempurna, meski sering kali tak terlihat oleh mata manusia yang terbatas.
Ada saatnya Allah menjauhkan kita dari sesuatu yang kita inginkan. Tapi, pernahkah kita berpikir, mungkin Allah menjauhkan untuk mendekatkan yang lebih baik? Ketika sebuah pintu tertutup, itu bukan tanda kegagalan, melainkan sinyal bahwa ada pintu lain yang lebih cocok untuk kita. Mahfudzot Arab berkata, “Man jadda wajada, wa man shabara zhafira” (Siapa yang bersungguh-sungguh akan mendapatkannya, dan siapa yang bersabar akan menang). Sungguh, tidak ada perjuangan yang Allah biarkan berlalu sia-sia.
Maka, berhentilah mengira bahwa segalanya harus sesuai dengan keinginan kita. Kehidupan ini lebih besar dari apa yang kita rencanakan. Percayalah, Allah tidak pernah keliru dalam meletakkan takdir. Dia tahu kapan waktu terbaik untuk mempertemukan, memisahkan, mendekatkan, atau bahkan menjauhkan. Tugas kita hanya berusaha sebaik mungkin, lalu bersandar sepenuhnya pada-Nya.
Hiduplah dengan keyakinan bahwa setiap langkah, baik atau buruk di mata kita, adalah bagian dari kasih sayang-Nya. Sebab, yang tertakar tak akan tertukar. Apa yang ditetapkan Allah akan selalu menjadi yang terbaik, bahkan jika saat ini kita belum bisa memahaminya.
19 notes · View notes
jurnalbosenin · 27 days ago
Text
Tumblr media
Jangan ya dek yaaa..
Hiduplah sesuai kemampuan, jika suami mu tidak mampu memberikan hidup yang seperti ayahmu berikan, syukurilah dulu, jangan paksa suamimu untuk meminjam minjam demi memenuhi keinginan hidupmu. Jika belum sanggup membeli mobil jangan paksain utang sana utang sini pinjam sana pinjam sini.
Ingat kata orang tua dulu, bayang-bayang sepanjang badan. Jangan paksakan dirimu untuk membuat beban-beban baru, yakinlah hidupmu akan aman karena tidak mikirin utang 🌻
16 notes · View notes