Tumgik
#dokterkandungan
mulkirachmawati · 4 years
Text
Pencarian Dokter SpOG di Bandung Timur
Sekitar pertengahan November, aku hijrah kembali ke Bandung. Untuk persiapan lahiran. Nah, mulai mikir lagi kan, kalau kontrol ke dokter siapa? atau bidan siapa? Lahiran dimana? daaan lain lain.
Sesampainya di Bandung, ada dua opsi. RS Al Islam dengan dokter Delle atau dr Indah atau RS Harapan Keluarga (RSHK) di Rancaekek dengan dr Indah. Sesungguhnya hati ingin di RSAI aja. Entah kenapa. Tapi, Faskes BPJSku ga terdaftar di RSAI kecuali kalau kandunganku ada penyulit dalam kelahiran dan masuk via IGD. Akhirnya, pilihan jatuh ke RSHK supaya bisa BPJS dan relatif dekat dari rumahku dan pak suami.
Prosedur pendaftaran BPJS di RSHK ituu lumayan gak ribet tapi harus sabar antri sejak pagi. Oh iya, ternyata kontrol ke poli kandungan di Faskes tingkat 2 dengan BPJS ada kuota sebanyak 3x kontrol. Baru tahu sih ini.
Pertama kita mengajukan rujukan ke faskes 1 di BPJS, minta supaya bisa dirujuk ke RSHK. Setelah itu, fotokopi kartu BPJS dan KTP. Bawa ke RSHK saat kontrol. Saat di RSHK, ambil nomor antrian sepagi mungkin. Lalu daftarkan diri dan menunggu dipanggil untuk konsul dengan dokter. Dokter Indah baik, tapi pasien selalu banyak, sehingga saat pemeriksaan selalu terkesan buru-buru. Hiks.
Alhamdulillah, saat kontrol posisi kepala kakak sudah dibawah, BBJ 2.5 kg. MasyaAllah... padahal usia kehamilan saat itu 35w. Kakak gede sendiri 😅
Setelah itu, aku mulai banyak jalan. Namun, karena terlalu capek, kontraksi mulai sering. Aku panik, dan akhirnya ke dokter lagi. Kali ini menemui dokter Ali di RSHK dengan prosedur lewat pasien umum biasa.
dokter Ali adalah dokter senior RSHK dan beliau sepertinya foundernya. Tips jika ingin bertemu beliau, perlu kita yang aktif bertanya. hehe. Ternyata aku hanya kecapean, tapi ternyata dokter meresepkan obat perangsang mules 😅. Sebuah godaan.. usia kandungan masih 35w tapi diminta mules mules. Hiks.
Kontrol kedua kali ke dokter Indah, beliau menyarankan lahiran di bidan. Supaya BPJS bisa dipakai. Akhirnya, aku menemui bidan Dewi. Teman mamah di Puskesmas. Bidan kaget liat Hb ku masih 10,3. Bahkan gamau nolong kalau Hb masih rendah juga. Akhirnya aku makan telur 2 butir sehari, sari kurma 3 x 2 sendok, vitamin penambah darah dan berjalan 1 jam sehari. Rasanya capek 😔. Tapi, pak suami selalu mendukung supaya ga kerasa capeknya. hehe
Aku cek Hb lagi di Puskesmas dan ternyata Hb drop jadi 8.6. Hiks.. Gabisa ini kalau di bidan. Akhirnya memutuskan periksa ke dokter Delle di RSAI. Ya Allah.... finally jalannya kembali ke RSAI.
Saat pertama datang, kita ambil nomor antrian lalu ke kassa A untuk pembayaran kontrol dokter. Biaya berobat di RSAI ke poli kandungan adalah 170.000 belum termasuk cek lab atau obat di apotik yaa.
Kemudian masuk ke Klinik Raudhah dan bertemu dr Delle. Dokternya telaten, baik, dan hati-hati saat memeriksa. Mungkin karena pasien tidak terlalu banyak. Alhamdulillah..
Antri mengantri adalah sebuah keniscayaan di fasilitas kesehatan di Indonesia. Apalagi pakai BPJS. Sabar, berangkat lebih pagi adalah ikhtiarnya. Jadi, selalu sehat ya.. 😁
1 note · View note
gomem · 2 years
Text
Tips Kehamilan: Mengatasi Sembelit Ketika Hamil
Sembelit bukanlah satu hal yang ingin kita bicarakan dengan banyak orang, terutama saat sedang berada di sebuah pesta atau hajatan tertentu. Namun, bagi wanita hamil, sembelit merupakan satu kondisi yang umum. Tapi, adakah cara untuk membuat sembelit ini pergi dari tubuh kita? Karena sembelit saat hamil adalah penderitaan. Perut terasa kembung, penuh gas, mudah tersinggung dan frustasi karena bolak balik ke kamar kecil.
Kenapa sembelit ketika sedang mengandung disebut keadaan umum. Alasannya adalah selama masa kehamilan, hormon progesteron menyebabkan otot usus besar menjadi rileks dan membiarkan makanan berdiam di saluran pencernaan lebih lama dari biasanya. Keuntungannya, ada waktu tambahan bagi nutrisi untuk terserap ke dalam pembuluh darah dan mencapai bayi di dalam rahim. Kekurangannya, makanan sisa dan tak terpakai menumpuk di saluran pembuangan untuk waktu yang lebih lama.
Untuk mengatasi hal ini Anda harus banyak mengonsumsi cairan termasuk air putih, jus, sayuran, buah atau air kaldu. Konsumsi asupan cairan itu setiap hari untuk membuat makanan padat bisa bergerak melalui saluran pencernaan dengan frekuensi yang teratur dan lancar. Selain itu, dalam kondisi sembelit saat hamil Anda harus banyak mengonsumsi makanan penuh serat. Mau diolah secara segar atau dijadikan menu makanan apapun serat yang terkandung di dalam makanan tersebut tidak akan berkurang. Setidaknya, tidak banyak berkurang.
Konsumsi makanan terbaik untuk wanita hamil adalah makanan segar dan bukan yang sudah mengalami proses pengolahan tertentu. Ada anggapan bahwa mengonsumsi suplemen untuk kehamilan akan membantu mengatasi sembelit. Sebenarnya, suplemen juga berkontribusi pada terjadinya sembelit. Suplemen untuk wanita hamil biasanya mengandung vitamin prenatal, kalsium dan zat besi. Agar tidak berlebihan dan menyebabkan konstipasi, konsultasikan lebih dulu cara mengonsumsi suplemen tersebut pada ahli medis atau dokter kandungan Anda.
Ingatlah, jangan sembarangan mengonsumsi obat-obatan yang dijual bebas. Iklan yang ditayangkan di televisi seakan memberikan kemudahan bagi wanita hamil untuk terhindar dari masalah sembelit. Namun pada kenyataannya, tidak semudah itu. Karena tidak semua zat herbal dan laksatif yang terkandung dalam obat sembelit aman bagi wanita hamil. Konsultasikan dulu dengan dokter untuk pemakaian yang aman. Hal lain yang bisa dilakukan untuk menghilangkan sembelit saat hamil adalah dengan banyak bergerak. Jangan malas dan hanya berdiam diri saja.
Semakin banyak bergerak maka akan mengaktifkan otot pencernaan dan mendorong sisa-sisa makanan untuk terbuang dengan lancar. Semoga penjelasan ini cukup membantu mengatasi sembelit bagi Anda yang sedang dalam masa kehamilan.
Anda dapat memeriksakan kandungan Anda di Poli Kebidanan dan Kandungan Klinik Gomem Jatilawang. Baik USG 4 Dimensi, ANC, konsultasi, program kehamilan dll. Untuk info lebih lanjut silahkan chat melalui whatsapp : 0811-2511-211
1 note · View note
edelwis2793 · 3 years
Photo
Tumblr media
Assalamu'alaikum Haloo calon ibu muda. Yang baru menikah, selamat menempuh hidup yang lebih bahagia ❤ Yang baru dipercayai datangnya jabang bayi di perut, semoga semuanya sehat dan dilancarkan semua prosesnya 🥰 Kalau dulu inget jaman hamil pertama trus lahir bener bener baru belajar lah ya, karena aku anak pertama jadi ga berpengalaman ngurusin ponakan gitu. Semoga mommies disini ga seperti itu ya ☝. Nah, InsyaAllah akan ada kulwap tentang newborn ini, ya tentang perawatannya, tentang menyusui, tentang asi maupun masalahnya. Narasumbernya kereeeenn banget sumpaah, ada dr @ratih_ayu_wulandari yang jadi konsultan asi internasional lho 🤩 Yuk belajar bareng, Ajak temenmu sekalian biar dapet tiket dengan harga spesial ❤ Cuss WA : 0857-1991-1822 (Lina / mamah arka) #asi #asibooster #newborn #baby #babyboy #ibumuda #bumil #ibuhamil #promil #usg #usg4d #menyusui #ibumenyusui #ibumelahirkan #melahirkannormal #melahirkan #dokter #dokterindonesia #dokterkandungan #dokteranak #kulwapasi #kulwapibudananak #kulwapparenting #kulwapkesehatan https://www.instagram.com/p/CQPSXf5hkrX/?utm_medium=tumblr
0 notes
lokerjabodetabekid · 4 years
Photo
Tumblr media
From @rst.dompetdhuafa Assalamualaikum wr.wb Rumah Sakit Rumah Sehat Terpadu Dompet Dhuafa (RS RST DD), Rumah Sakit berbasis wakaf pertama yang merupakan bagian dari jejaring kesehatan Dompet Dhuafa mengajak Putra/I Indonesia dan berjiwa sosial tinggi untuk bergabung bersama kami dengan persyaratan terlampir di foto #rst #rstdompetdhuafa #dompetdhuafa #dokter #obgyn #kandungan #dokterkandungan #loker #lokerbogor #medis #lowongankerja #rumahsakitumum #rumahsakit #rumahsakitbogor #sehat #kesehatan #healthylifestyle #healty https://www.instagram.com/p/CJu_Cc3HtR0/?igshid=1pmpf3nq9g65p
0 notes
catatanmamanya · 4 years
Text
#2 Cek Kehamilan
Sepulang dari trip, saya arahkan taksi dari bandara menuju kantor, suami sudah menunggu di sana (FYI, saya dan suami bekerja di satu area perkantoran). Saya tiba sekitar pukul 18.30 sore, lalu kami menuju Rumah Sakit untuk memeriksakan hasil testpack tempo hari.
Alhamdulillah, usia kandungan sudah memasuki 6 minggu. Setelah terkonfirmasi, kami menyampaikan kabar bahagia ini kepada keluarga.
Dokter obgyn pertama saya, dr. Djoni Taher, Sp.OG, salah seorang yang berpraktek di RS Columbia Asia Pulomas. Pengalaman pribadi saya berkonsultasi dengan beliau tergolong menyenangkan (dan cocok di hati. ---Catatan: Ini yang terpenting! Hati kita harus ‘sreg---). Beliau memberikan penjelasan detail mengenai kondisi kandungan dengan caranya yang kebapa’an, dan memberikan kontak WhatsApp tanpa diminta untuk komunikasi dikemudian hari. 
Bagaimana kondisi kehamilan di usia kandungan 6 minggu? Kantung kehamilan sudah terbentuk dan tampak jelas, tetapi untuk memastikan kondisi fisik janin, kontrol dan pemeriksaan kembali harus dilakukan dalam 2 minggu ke depan.   
Jujur, saya salah satu orang yang clueless saat menjalani awal kehamilan. Semua informasi yang ingin saya ketahui, diperoleh dari hasil googling (selain komunikasi dengan dokter dan orang tua). Sedangkan diskusi dan sharing mengenai kehamilan dengan teman-teman baru saya lakukan saat usia kandungan sudah memasuki usia 14 minggu. 
Long story short, saya dan suami sepakat bahwa saya akan melakukan persalinan di Bandung, dan akan tinggal di rumah Ibu saya selama proses recovery. Saat memasuki usia kandungan 12 minggu, saya mulai melakukan pemeriksaan di RS Cahya Kawaluyan, Kota Baru Parahyangan. 
Dokter obgyn kedua saya, dr. Aldo Suseno, Sp.OG. Lagi, saya juga mendapatkan pengalaman konsultasi yang menyenangkan dengan dokter yang satu ini. Setiap kontrol pemeriksaan, hasil usg dijelaskan dengan detail. Beliau ini dokter muda yang konten media sosialnya berisikan informasi seputar kehamilan. Komunikasi di luar waktu konsultasi juga dilakukan melalui media Instagram. Pertanyaaan yang diajukan melalui direct message, akan direspon dengan cukup cepat. Terima kasih, Dok. Saya melakukan kontrol kehamilan hingga usia 30 minggu dengan beliau. Semakin mendekati waktu persalinan, rasanya kurang ‘sreg dengan RS tersebut. Lalu saya dan suami kembali mencari dokter obgyn dan RS bersalin, yang tentu saja dilakukan melalui Google :)
Thanks to all moms who posted a review on Female Daily Network. Forum FDN jadi sumber informasi bagi saya sejak saat itu (terutama tentang persiapan persalinan, baby stuff, perawatan pasca bersalin, hingga saat ini motherhood!). Dalam waktu dua hari, saya sudah menemukan RS bersalin incaran baru: RSIA Melinda di Jl. Pajajaran, Bandung. 
Setelah konsultasi via telepon dengan Customer Service RSIA Melinda, saya membuat appointment dengan dr. Anthony Sudono Riyadi, Sp.OG, M.Sc, DMAS. Catatan mengenai pengalaman dengan dokter obgyn ketiga ini, akan saya buat dalam postingan terpisah. 
It was a blessing for me & the baby (even the hubby) to finally met him for delivery. Alhamdulillah. 
0 notes
kadaryanto97 · 4 years
Photo
Tumblr media
Kesehatan Ibu dan Anak dalam Upaya Kesehatan Masyarakat Konsep dan Aplikasi Penerbit: Rajawali Per Penulis: Rahmah Hida Nurrizka ISBN: 978-623-231-134-3 Halaman: 336 hlm Ukuran: 15 x 23 cm Tahun Terbit: 2019 Original Harga Rp113.000 diskon 15% Rp96.050 Sinopsis Buku Kesehatan Ibu dan Anak dalam Upaya Kesehatan Masyarakat: Konsep dan Aplikasi ini terdiri dari tiga bagian yang dijelaskan secara komprehensif. Bagian pertama berisi penjelasan tentang konsep dasar kesehatan ibu dan anak; kesehatan ibu pada masa kehamilan; kesehatan ibu pada masa nifas dan menyusui; kesehatan bayi; kesehatan balita; dan masalah keseahatan ibu dan anak. Bagian kedua berisi pemaparan yang lebih aplikatif karena berasal dari penelitian penulis yang menjelaskan tentang faktor determinan kematian ibu di Indonesia; faktor determinan status gizi balita di Indonesia; status gizi balita di wilayah pesisir; dan kualitas hidup anak di perkotaan. Terakhir, bagian ketiga pada buku ini berisi kisi-kisi soal beserta pembahasan Uji Kompetensi Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (UKAKMI). #kesehatanibudananak #kesehatankeluarga #kesehatanibuhamil #dokterkandungan #bidanindonesia #bidan #wecareyoumore #rsiasentulcikampek #terapiwicara #kulwapkesehatan #dokteranak #dokterbedah #doktergigi #dokterumum #kesehatan #rsiasentul #kliniktumbuhkembanganak #haribidannasional #ibuhamil #ibumenyusui #haribidansedunia #kebidanan #kesehatanbayi #indocleanpipe #infokesehatan #kehamilan #keluargaberencana #kia #hamil #sehat https://www.instagram.com/p/CCQwo0qJG5f/?igshid=ft08ekyym5l3
0 notes
Text
Dokter atau Bidan? (II)
Eyaaaa...udah lama banget pengen nulis tapi selalu ada aral melintang sepele yang menghambat.
Setelah merasa kecewa dengan dokter obgyn tempo hari yang saya ceritakan, saya putuskan untuk aktif tanya kanan-kiri mengenai dokter obgyn yang pernah dipakai teman-teman saya sebagai alternatif (entah kenapa hampir semuanya yang lahiran sama dokter kok di SC), tanya pendapat mama, cari info tentang bidan, pelan-pelan tapi pasti hati saya malah berubah jadi lebih yakin ke bidan, apalagi niat saya pingin banget melahirkan secara normal.
Jadi langsung aja, sekitar tiga minggu yang lalu, saya mencoba untuk kontrol kehamilan ke Bidan Jeanne di RTM, karena sudah merasa agak putus asa dengan kriteria dokter kandungan yang saya cari ternyata belum ketemu jodohnya (maunya cewek, pro normal, tempat praktek deket, sekitaran Depok).
Nggak seperti awal-awal pas tahu hamil, rasanya nggak bakalan mau periksa apalagi melahirkan di bidan. Efek kemakan trend jadi songong dan sok yakin bakal lebih bikin nyaman periksa sama dokter obgyn daripada bidan :p 
Yah, biasa...hasil pencarian dunia maya lagi. Yang muncul pertama kali sekitaran Depok adalah Bidan Jeanne. Baca beberapa blog, dan akhirnya ganti keyword lebih spesifik : “Bidan Jeanne”. Ada video wawancaranya juga di Youtube oleh beberapa calon bidan yang masih pendidikan. Orangnya sudah agak berumur, dan kliniknya sudah buka dari tahun ‘80-an. Selain itu beliau juga sudah masuk jajaran klinik Bidan Delima. Nontonin sebentar, feeling saya merasa Bu Jeanne ini orangnya ngemong dan sabar. Itu baru sekedar hasil nonton yutup doang, sih. Hehe..
Abis dari yutup, pindah ke instagram, kebetulan saya follow akun @bidankita. Di situ biasanya ngomongin gentle birth, prenatal gentle yoga, dan sejenisnya. Dan nama Bidan Jeanne muncul kembaliii...beliau menjadi instruktur/pelatih prenatal gentle yoga di Cibubur waktu itu. Acara yang terbuka untuk umum dalam rangka hari ibu. Wah, kalau udah jadi pelatih yang dipercaya untuk acara-acara lumayan tematik gitu berarti jam terbangnya nggak main-main lagi harusnya, kan. Sip, makin mantep deh pingin ke bidan satu ini. Apalagi setelah lihat maps, ternyata lokasi klinik bener-bener sekepretan dari rumah. Waaaa...bersyukur banget.
Jadwal praktek Bidan Jeanne saat ini, sih, Senin-Rabu, dimulai setelah maghrib sampai jam 22.00 WIB. Bisa daftar via telpon. Saya waktu itu daftar di hari Senin jam lima sore, dapat antrian nomor empat belas. Lah, lumayan juga ya ngantrinya. Tadinya udah kepedean aja bakal dapet nomor awal. Kkkkk...
Datanglah saya jam setengah sembilan malam, bertiga sama mas suami dan mama. Lagi-lagi kepedean kirain udah telat. Ternyata masih nomor antrian sembilan, hahahh~
Alhasil, nunggulah saya di sana, ruang tunggunya nyaman banget. Dingin, bersih dan ada TV. Standar tapi nyaman. Kursinya juga nggak dekil, jadi nggak bikin geli kalau terpaksa harus nunggu lama.
Jam setengah sepuluh-an, akhirnya nama saya dipanggil masuk. Entah kenapa saya deg-degan nggak jelas. Grogi kayak baru pertama kali kontrol kehamilan aja. Mungkin karena takut kecewa lagi kali ya jadi pikiran kemana-mana. 
Tapi.....ternyata kontrol dengan Bu Bidan Jeanne sungguh sangat amat memuaskan! Hohoho~~ Alhamdulillah, beliau orangnya beneran sabar, telaten, ngemong, hati-hati, dan kata-kata dari beliau banyak banget yang bikin tenang seputar kehamilan dan persalinan. Informatif dan keibuan banget. Saya macam orang baru pertama kali kontrol rasanya pas dapet penjelasan ini-itu dari Bu Jeanne. 
Cara periksanya juga sudah pakai USG tapi sebelumnya tetep pakai cara ala bidan dengan menekan-nekan perut. USG-nya sih udah tua, ya. Agak-agak burem nggak seterang benderang waktu saya periksa di dokter obgyn (yaiyalah...itu kan rumah sakit swasta, cong.) Tapi bagi saya, nggak penting lah. Toh yang bacain hasil USG secara jelas buka pasiennya sendiri, yang penting itu tenaga medisnya, buat apa USG cakep-cakep kalau tenaga medisnya hambar aja sama pasien (sori curhat masa lalu).
Duh, intinya bersyukur banget rasanya pas keluar dari ruang praktek Bu Jeanne. Mama dan mas suami pun setuju sama pendapat saya barusan, dan langsung pada pasang wajah lega, karena akhirnya setelah usia kehamilan lima bulan, ketemu sama yang cocok. Insya Allah langsung mantep aja gitu mau lahiran di sana, wkwkwk...
Sebelum kontrol ke sana, saya dan mama plus suami udah sempat berkunjung sekali untuk lihat fasilitas kliniknya, tanpa kontrol ke bidannya. Cuma mau tau aja dulu di mana dan gimana sih kliniknya. Tujuan utama mau ngecek kamar inapnya. Alhamdulillah, klinik ini kelihatannya menjaga kebersihan dan kenyamanan pasiennya. Mulai dari kasur, sofa, kamar mandi, dll...semuanya kayak masih baru dan kebersihannya oke punya. Kamar kelas 1-3 semuanya hanya untuk satu pasien, dan bayinya langsung rooming-in dengan ibunya setelah melahirkan. Kurang apalagi cobaaaa? 
Oiya, biayanya juga nggak mahal. Kontrol, dikasih vitamin penambah darah, vaksin TT, dapet buku catatan hamil, habis cuma Rp 165.000 aja! Uwoooo,tambah bahagia lah uweeee....Hahah. Well, kalau kontrol aja cuman Rp 70.000 kata mba kasirnya, Cucok, kan? Semoga aja saya dan dedek bayi bisa ketemuan pertama kali di klinik Bidan Jeanne. Udah terlanjur jatuh hati, dan nggak terpikir lagi mau cari yang lain (sseddaaapp..). 
Oiya, alamat Bidan Jeanne bisa diintip di google maps, kok. Ketik aja Klinik Bidan Jeanne. Untuk yang bawa mobil tenang aja, ada lahan khusus parkir tamu Bidan Jeanne persis di depan kliniknya. Jadi nggak usah takut susah parkir.
Semoga ya, saya bisa lahiran dengan proses normal :D
Aamiin...
1 note · View note
bimbelmedco · 5 years
Photo
Tumblr media
Bimbel KEDOKTERAN BERGARANSI ! . Siapa sich yang nggak mau jadi DOKTER? Mau jadi dokter itu harus persiapan segalanya dan harus dimantabkan. Karena jadi dokter itu bukanlah hal yang mudah. Tetapi tidak susah. . Medco hadir untuk Anda, membantu Anda melancarkan impian Anda untuk jadi DOKTER. . Kenapa harus ke Medco? 1. Pengajar dokter berpengalaman & spesialis SBMPTN 2. Bimbel KHUSUS & FOKUS pada KEDOKTERAN 3. Memberikan bekal optimal menjadi dokter 4. Bimbel BERGARANSI . More Info : 🏠 : Med.Co I : Jalan Resak no. 3, Komplek AL (Depan Kampus FK-UPN), Pondok Labu, Jakarta Selatan II : Gedung Tomang tol Plaza, Lantai 2, Kalimalang, Jakarta Timur 📞 : 0818-888-037 👉 : www.bimbelkedokteran.com 👉 : www.ukmppd.online . "Mau jadi dokter, Belajar dengan dokter" . ______________ #medco #medicalcoaching #bimbelkedokteran #bimbelkhususkedokteran #bimbelsbmptn #pelatihandokter #pelatihancalondokter #tipsdokter #istilahdokter #bahasadokter #bahasakedokteran #doktermuda #doktercantik #tanyadokter #dokterkandungan #dokterkulit #dokterindonesia #doktersehat #kedokteran #kedokteranugm #kedokteranumum #kedokteranundip #instagood #instalike #instalove #instafollow #likeme #loveme #followme https://www.instagram.com/p/B4JVoC6ALNA/?igshid=h5kd3takzvhg
0 notes
mulkirachmawati · 4 years
Text
Pencarian Dokter SpOG di Lampung
Alhamdulillah saat mencoba gak LDM lagi, sekitar bulan Maret. Allah memberi rezeki. Hadirnya kakak utun di dalam perut. Iya, kakak. Requestnya pak suami, dia harus dipanggil kakak. wkwk Cerita ini ditulis mungkin bisa menjadi catatan tentang testimoni dokter atau bidan di sekitar ITERA, Way Huwi, Lampung. Saat awal kehamilan, mulai mencari rekomendasi dokter kandungan di Lampung. Kami bertanya pada rekan-rekan dosen yang sudah lebih awal di Lampung. Ada beberapa rekomendasi saat itu, yaitu dokter Angel, SpOG dan dr. Heni SpOG. Dokter Angel antriannya bisa sangat penuh, mulai praktek jam 8 tapi jam 6.30 sudah harus ambil antrian. Karena saat itu sedang lesu dan gak kuat untuk antri, akhirnya mencari dokter yang antriannya sedikit. Akhirnya kami memilih dr. Heni SpOG dengan asumsi sedikit antriannya yang penting memastikan bahwa janin sehat dan mengurangi rasa mual. Saat itu, kami datang pukul 4 sore ke klinik dr. Heni. (Lupa alamatnya dimana). Kami antri pukul 4 dan dokter mulai praktik pukul 5 sore. Alhamdulillah kami didahulukan untuk masuk, mungkin karena usia kandungan masih sangat muda. Saat masuk, dokternya ramah, tapi bagian administrasinya belum terlalu ramah sih.. hehe. Kemudian saat diperiksa alhamdulillah sudah ada janin dan suara detak jantungnya. MasyaAllah... saat itu rasa mual hilang dan semangat untuk makan. Biaya untuk konsul dan USG sebesar Rp 150.000 kemudian membeli obat untuk mengurangi rasa mual Rp 100.000.
Tidak lama, aku harus dirawat karena muntah terus bahkan sampai kuning. Akhirnya segera berangkat ke RS Airan. RS ini termasuk RS Swasta di Lampung, tapi lumayan dekat dari ITERA. Sehingga memudahkan jika terjadi kondisi gawat darurat. Rumah Sakitnya bersih, tidak terlalu ramai dan bisa melayani BPJS. Saat di IGD, dokter umum sangat ramah, perawatnya pun baik. Saat diminta untuk dirawat, akhirnya suami mendaftarkanku dengan BPJS dan langsung masuk ke kamar perawatan. Alhamdulillah mendapat kamar yang nyaman dan diantar dengan baik. 
Saat di IGD kami mengajukan untuk dirawat oleh dr Heni karena kami sudah pernah kontrol ke klinik beliau. Tapi, aku merasa dokter belum komunikatif. saat diperiksa aku hanya diminta makan sedikit tapi sering dan obat yang diberikan masih itu-itu saja. Sedih sih.. tapi yang penting aku sudah mending. Alhamdulillah, keesokan harinya sudah bisa bekerja kembali (karena saat itu masih kerja). Tidak lama berselang, sekitar dua pekan, aku kembali muntah-muntah. Merasa sudah tidak kuat, aku butuh ke IGD lagi. Aku pikir cukup diobati di IGD saja, eh ternyata harus dirawat lagi :( Akhirnya kami meminta ganti dokter dengan dr. Latuharhari. Beliau praktik di RS Airan saja, belum menemukan kliniknya sih. Dokter sangat komunikatif, berkunjung ke kamar perawatan dan menghiburku yang putus asa ini karena susah makan. wkwk  Saat kontrol, dokter merekomendasikan untuk periksa ke bidan supaya mendapatkan buku panduan ibu dan anak sekaligus imunisasi. Akhirnya kami kembali bertanya-tanya, dimanakah bidan yang enak dan ramah itu? wkwk Akhirnya direkomendasikan ke bidan di dekat ITERA. Beliau buka klinik dan praktik juga di puskesmas sukarame, Lampung. Bidan ini namanya Bidan Ida. Baik banget, ramah dan menyemangatiku untuk makan yang bergizi. Kami direkomendasikan untuk cek darah untuk cek Hb, HBSAG (HIV, Sipilis) di puskesmas agar gratis. Akhirnya kami ke Puskesmas Sukarame. Saat ke puskesmas sukarame, saat itu tidak melayani cek lab ibu hamil. Akhirnya kami mencari puskesmas lain dan menemukan puskesmas Way Halim. 
Oh iya, sebetulnya sebelum menemukan kedua puskesmas itu, kami disarankan ke puskesmas Way Kandis. Tapi pelayanan disana membuatku stress, hanya karena faskes BPJS ku belum dipindahkan. Aku menawarkan untuk umum saja, eh ditolak mentah-mentah sebelum aku selesai bicara :( traumatis pokoknya. Capek. 
Berbeda dengan puskesmas Way Kandis, puskesmas Way Halim melayani kami dengan baik dan akhirnya aku tahu bahwa Hb ku rendah. hehe
Setelah cek lab, aku imunisasi TT di bidan untuk kedua kalinya dan ibu bidan bilang bahwa bayiku sebenernya cukup besar dan diminta untuk USG lagi.  Karena pak suami harus full mengikuti Latihan Dasar CPNS, akhirnya kami belum USG lagi sampai kami ditanyai terus. “kakak utun nya laki-laki atau perempuan?” wkwk
Pak suami penasaran dengan dokter Angel yang sering dibicarakan ibu-ibu hamil di Lampung. Akhirnya kami ikhtiar untuk bisa kontrol di klinik beliau. Prosedurnya, kita perlu SMS atau wa jadwal booking di pagi hari. Sempat beberapa kali dicancel karena sudah penuh, padahal aku sudah sms sejak pagi buta. hhh... Akhirnya kami mendapat kesempatan itu, kami diminta datang pukul 5 sore di klinik beliau. Karena covid jadi yang bisa masuk hanya pasien-pasien, kebetulan klinik nya memang kecil. Saat datang, petugas administrasinya galak. hiks. Aku yang gak tau apa-apa ini hanya bisa manut-manut aja. Sejak pukul 5 sudah stand by di klinik dan baru masuk ke ruang pemeriksaan pukul 8 malam. Ya Allah... beneran deh antri banget banget. Puas sih memang dengan beliau, care dan telaten dalam memeriksa. Pembayaran nya cukup Rp 150.000 tapi sudah dapat USG 3D. Alhamdulillah bisa lihat muka kakak sejak di dalam kandungan. Alhamdulillah kami dikaruniai anak yang insyaAllah sholihah dan cantik. hehe
1 note · View note
klinikgomem · 3 years
Text
Selamat Datang di Klinik GoMem
Selamat datang di Klinik GoMem Margasana. - Layanan Poli Obgyn / Poli Kandungan dan Kebidanan Klinik Utama GoMem.
Konsultasi konsultasikan kehamilan dan kesehatan organ reproduksi secara tuntas. Klinik GoMem juga melayani konsultasi serta pemeriksaan untuk program hamil.
ANC Pemeriksaan secara menyeluruh kesehatan ibu dan calon buah hati bunda untuk mendeteksi secara dini serta mengurangi resiko komplikasi selama kehamilan, persalinan dan masa nifas
USG 2D dan 4D Klinik GoMem menyediakan fasilitas USG dengan teknologi terkini yang menyediakan hasil pengukuran yang lebih akurat dan penyajian gambar 4 dimensi, sehingga bunda dapat melihat keadaan janin, wajah, dan gerakan janin secara nyata di dalam kandungan
Program Hamil Layanan secara holistik, mulai dari konsultasi, pemeriksaan kesehatan sel sperma dan sel telur untuk mendapatkan calon janin yang sehat dari awal pembuahan
Pelayanan KB Klinik GoMem menyediakan pelayanan KB berupa suntik KB 1 bulan dan 3 bulan, pemasangan IUD, serta terdapat juga layanan pelpasan IUD dan Implant.
Kuretase Prosedur untuk mengeluarkan jaringan konsepsi dan janin yang tidak berkembang, keguguran, atau kehamilan kosong.
Klinik GoMem Margasana # Layanan kesehatan poli kandungan dan kebidanan, poli kecantikan dan skincare, poli umum. Periksakan kandungan Anda di klinik GoMem bisa USG 2D, 4D. Program kehamilan, kuretase, USG Transvaginal, konsultasi, selain itu anda juga bisa perawatan kecantikan yang sebelumnya dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.Klinik GoMem Margasana.
Alamat : Jl. Inpres RT 004 / RW 001 Margasana, Kec. Jatilawang, Kab. Banyumas 53174 Instagram : @klinikkandungangomem / @gomemclinicskincare Facebook : fb.com/gomem.id / Klinik GoMem Margasana Website : www.gomem.id / www.klinikgomem.com
Telp. / WA : 0811-2511-211
#KlinikGoMem #KlinikKandungan #USG4Dimensi #KlinikSkincare #KlinikKecantikan #DokterKandungan #Margasana #Jatilawang #Rawalo #Sampang #Maos #Kesugihan #Kroya #Purwokerto #Wangon #Ajibarang #Purwojati #Cilacap
1 note · View note
ibukydaily · 4 years
Text
DOKTER KANDUNGAN DI BOGOR
Bismillahirrahmanirrahim
Assalamualaikum~
Di postingan kali ini, aku mau ngasih sedikit review untuk dokter kandungan pilihanku selama hamil kemarin.
Waktu tau positif hamil dari hasil test pack, aku langsung coba cari-cari dokter yang sekiranya pas untuk aku. Sebenernya udah langsung ada bayangan pilihan dokternya, jadi aku ga bener-bener searching gitu. Hal itu karena dulu tahun 2017-2018 aku sempet kerja di salah satu RS di Bogor. Nah, disana ada dokter yang jadi "incaran" aku karena selama kerja disitu aku tau sedikit tentang plus minusnya. Dokter tersebut adalaaah ...
dr. Vivi Sylvia, Sp. OG.
Beberapa alasan awal milih dr. Vivi adalah:
Perempuan. Aku merasa kurang nyaman untuk diperiksa kandungan sama dokter laki-laki 😁
Tempat prakteknya di RS deket rumah, yaitu RS BMC Mayapada sama RS PMI (Poliklinik Afiat). Pada akhirnya aku lebih milih di Afiat karena jadwal praktek yg pas dan bisa jalan kaki dari rumah 😆
Hasil rekomendasi dari Kakak ipar
Pasiennya super banyak (yg berarti bagus dong yaa 😙)
Keliatannya super humble
Ada jadwal praktek yang pas banget untuk bisa dianter suami yang lagi libur, yaitu hari Sabtu pagi-sore (di Afiat)
Salah satu yang bikin kurang sreg adalah karena pasiennya super banyak jadi suka penuh banget dan jadwalnya sering mundur-mundur gitu, unpredictable. Tapi Alhamdulillah aku punya om yang kerja di Afiat, jadi bisa:
Titip daftar! hehehe jadi ga khawatir ga kebagian antrian. Sebenernya di RS PMI (Poliklinik Afiat) ini udah bisa daftar lewat aplikasi, cuma harus super gercep gitu huhuhu suka ga kebagian. Oh ya, di aplikasinya ini kita juga bisa tau jadwal cuti dokternya loh! Btw aplikasinya free bisa didownload di playstore hehehe.
Minta info kalau dokternya udah dateng, biar ga nunggu lama di RS nya 😅 soalnya kan kedatangan dokternya suka ga sesuai jadwal, jadi ya mending nunggu di rumah dulu ya kaaan. Pas dikasih info dokternya dateng, baru deh berangkat.
----------
Setelah pertemuan pertama, aku merasa langsung sreg untuk lanjut terus diperiksa sama dr. Vivi. Beberapa alasannya adalah:
Humble banget! Bahkan suka ngasih semangat atau doa di akhir konsulnya. "Sehat terus yaa!" *so mean for me*
Penjelasannya detail! Walaupun ga bisa berlama-lama konsul (karena pasiennya banyak), tapi tetep rasanya semua info bisa didapet dari budokter deeh. Waktu USG juga dijelasin sedetail mungkin.
Gak nakut-nakutin! Ini yg bikin nyaman banget buat aku yg parnoan iniiiih. Waktu aku kena ISK, kelilit tali pusar, masih sungsang, atau air ketubannya agak kurang, budokter ga bikin aku jadi panik gitu, tp ngasih saran dengan santai tapi tegas (?) Gimana ya... pokonya ga bikin panik atau marahin kita deh 😁
Bersyukur banget bisa diperiksa dr. Vivi selama hamil kemarin, nanti kalau hamil lagi kayanya mau ke dr. Vivi lagi deeh (insyaaAllah).
----------
Dari awal hamil, aku memang berencana buat melahirkan di Bandung (rumah orang tuaku), jadi aku belum ada pengalaman lahiran sama dokter di Bogor nih guys, jadi ga bisa sharing heuheu i'm so sorry 🙏
Pengalaman milih provider melahirkan akan aku post di postingan selanjutnya yaa!
See you!
Xoxo
0 notes
toyotabrand-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Tingkat peradaban manusia seiring dengan kemajuan teknologi dan gaya hidup telah melahirkan berbagai produk baru yang lebih Inovatif dan Stylish. Adalah Toyota Yaris yang sebelumnya adalah Sedan yang telah mengalami modifikasi demi mengikuti trend atau gaya hidup manusia yang dinamis. Mobil penggerak roda depan / FWD ( Front Wheel Drive ) dengan kapasitas Five Seaters ( 5 kursi ) yang menggunakan mesin 1500 cc ini adalah #ToyotaYaris kendaraan jenis Hatcback atau lebih di kenal sebagai #CityCar Karena tingkat persaingan yang sengit dengan rivalnya si #HondaJazz New Toyota Yaris ini disempurnakan dengan Design dan Fitur yang canggih dan semakin modern. Bahkan New Yaris ini merupakan mobil dengan tingkat keamanan paling atas di kelasnya, Top Class Safety. NEW YARIS WITH TOP CLASS SAFETY ★ VSC ( Vehicle Stability Control ) ✩ HSA ( Hill Start Assist ) ★ SEVEN ( 7 ) AIRBAGS ✩ ABS + EBD + BA SPECIAL PRICE YARIS S CVT TRD Rp. 204,000,000 UM Start 27 juta Cicilan Start 124 ribu Hhubungi Sales/Marketing Toyota Surabaya Sdr. AGUS HERMANTO telp. 08133.00.66.125 untuk mendapatkan konsultasi gratis. S i l a h k a n d i S h a r e ... Notes, Special Price harga pokok hutang. #doktermuda #doktergigi #doktercantik #dokter #dokterganteng #dokterkandungan #dokterkulit #dokterkecantikan #dokterpedia #dokterhewan #doktersehat #dokterindonesia #dokterbedah #tanyadokter #dokteranak #doktergigijakarta #doktersurabaya (di Semarak Toyota PROMO Hadiah) https://www.instagram.com/p/BoL94achUkn/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=ht4yq78at221
0 notes
andisim1m-blog · 6 years
Photo
Tumblr media
Meng connect kan youtube ke medsons Anda. Ada di tutorial di sb1m sehingga bisa diakses dimana saja kapan saja. Cek di #hamilmuda #hamilkembar #hamil #ibuhamil #ibumenyusui #ibuasi #ibumuda #calonibu #asip #asiperah #istriku #istri #bumil #bumilcantik #bumilsehat #bumilnarsis #bumilhappy #bumilngidam #ngidam #ceritakehamilan #likeforlike #mom #catatan #paytrenustyusufmansur #paytren #dokterkandungan #programhamil #weddingpku #infopku #pekanbaru
0 notes
Photo
Tumblr media
Ini nomor wa saya 08815306141 atau buka profil saya dan lihat lihat doang ngak masalah hi hi #stempelgantungankunci #stempeldokter #dokter #doktercakep #dokterkeluarga #perawat #doktergantengnyaindonesia #dokterbedah #dokterspesialis #doktermuda #doktergigi #dokteriklan #dokterkandungan (di Stempel Gantungan Kunci)
0 notes
Text
Dokter atau Bidan? (I)
Jadi, sebagai calon mamak yang baru mengandung anak pertama, pasti secara naluriah maunya kasih pelayanan termutakhir buat si dedek selama mengandung. Dari segi makanan, pola istirahat, kegiatan fisik, sampai urusan cari-cari tenaga medis, harus dari sumber valid dan yang terpercaya buat si bayi. Tapi ujung-ujungnya sih hasil googling (hahaha!). 
Ada sih buku-buku yang dibeli, karena lagi semangat banget cari info tentang janin yang baru nongol di rahim, tapi tetep aja informasi digital yang paling sering dipantengin hari-hari, wkwk..
Nah, soal cari tenaga medis yang cocok, saya berpatokan dari hasil forum-forum bumil di dunia maya. Menurut saya sih lebih bisa diandalkan aja karena rata-rata kan hasil curhatan pengalaman pribadi tentang dokter/bidan yang mereka pakai jasanya.
Saya, layaknya ibu-ibu hamil baru di luar sana, kekeuh dari awal (bahkan sebelum hamil) maunya lahiran secara normal. Otomatis saya langsung cari-cari nama dokter spesialis obgyn terpopuler seantero Depok. Yang dokternya perempuan dan pro-normal jelas. 
Eng ing eng…RS Hasanah Graha Afiah jadi rumah sakit paling sering disebut-sebut sama para bumil di forum. Dokter yang direkomendasiin adalah dr.Dewi Koos dan dr.Valleria, SpOg. Okeee, langsung lah saya dan suami meluncur ke sana untuk cek kehamilan pertama di akhir bulan September 2017 waktu itu, dengan pilihan dr.Dewi Koos, SpOg. 
Kesan pertama tentang rumah sakitnya (waktu itu masih pagi jam setengah depanan-an), masih lengang banget suasananya dan nyaman. Langit-langit rumah sakit yang lumayan tinggi bikin ruangan jadi nggak berasa pengap. AC juga nyala semua padahal masih pagi dan sepi begitu.
Saya dapet antrian nomor dua belas dan baru dipanggil masuk ke ruangan dokter sekitar jam sepuluh-an. Deg-degan asli. Maklum lah saya belum ada bayangan bakal diapain di dalem ruangan sama dokternya, haha. 
Tapi ternyata cek kehamilan perdana saya dengan dokter Dewi kurang berkesan. Alias belum ngerasa cocok. Menurut saya, dokternya terlalu terburu-buru menyampaikan penjelasan dan kurang informatif, kalau nggak ditanya ini-itu dokternya juga nggak kasih pesan/tips apa-apa. Sebelum masuk ruangan saya sempet liat jam tangan, dan pas keluar ruangan saya tengok jam lagi. Nggak sampai 10 menit saya ada di dalam ruangan. Buat saya sih bagi ibu hamil yang baru mengandung anak pertama harusnya bisa lebih informatif dong dokternya. Ini kayak…blasss aja tau-tau udah kelar :(
Suami juga berpendapat sama, akhirnya kita mau coba konsul sama dr.Valleria di kontrol berikutnya.
Sama dr.Valleria lebih enak sih. Lebih komunikatif dan nggak seburu-buru dr.Dewi. Tapi tetep sayanya (lagi-lagi merasa) kurang cocok. Kurang ngerasa ada bonding antara saya dan dokternya, tapi saya positive thinking aja sih waktu itu, mungkin karena baru pertama ketemu jadi dokternya juga nggak kasih perhatian lebih juga. Waktu konsul agak lebih lama sedikit. Lima belas menit di dalam ruangan.
Berhubung bingung mau coba dokter mana lagi, akhirnya kontrol selanjutnya masih dateng ke dr.Valleria, dengan mama saya. Biar bisa minta pendapat juga sama mama tentang dokter dan rumah sakitnya.
Naah pas kontrol ketiga inilah, saya mendadak berubah pikiran mau nerusin kontrol di sana. Kenapa?
1. Pas kontrol sama mama saya (waktu itu hari kerja), baru liat kali itu rumah sakitnya puenuuuuuhhh bangetttt di dalem sama pasien-pasien yang lagi berobat. Antrian yang jadi kurang teratur dan ruang tunggu yang padet banget jadi bikin engap. Belum lagi pasien-pasien orang dewasa juga bercampur baur sama anak kecil dan para bumil. Saya dan mama saya sama parnonya, takut ketularan penyakit aneh-aneh dari pasien lain saking nggak memadainya ruang tunggu waktu itu, hehe. Anehnya lagi, AC ruangan nggak dinyalain semuanya padahal udah menjelang siang. 
2. Tempat kontrol bayi yang baru lahir (kata mama saya kalau habis lahiran harus cek rutin bayinya di RS tempat kita lahiran), itu sangaaaat mengkhawatirkan. Polikliniknya nggak tertutup dan bercampur baur pulak sama pasien-pasien dewasa. Nggak di ruangan terpisah gitu, lho. Alias adanya di ruangan terbuka di ruang tunggu. Jadi udara yang bayi kita hirup rentan banget sama campuran virus-virus/bakteri dari sekelilingnya. 
3. Saya masih aja belum ngerasa ‘klik’ sama dokter Valle dan mama juga sependapat. Ditambah lagi dokternya punya jadwal yang super padet jadi ada kemungkinan besar pas lahiran (dengan proses normal), kalau dokternya lagi nggak ada di tempat/praktek di RS lain, kita akan ditangani para bidan selama tidak ada kondisi-kondisi yang mengharuskan ditindak oleh dokternya langsung. Dokternya sendiri juga mengakui, kok, ada kemungkinan besar seperti itu. Bagi sebagian orang, mungkin nggak masalah, sih. Tapi kalo saya ngarepnya sih, orang yang akan membantu proses lahiran saya, sebisa mungkin adalah orang yang tau kondisi kehamilan saya dari awal. Apalagi saya merasa selama ini udah bayar mahal-mahal nggak pake jasa asuransi (emak-emak perhitungan :p), masa nggak dispesialin? Hahaha~
4. RS terlalu jauh dari rumah, dan termasuk kawasan macet kalo udah lewat jam 10 pagi. Kalo untuk kontrol sih nggak apa-apa. Kalo untuk rencana lahiran normal, mendadak jadi kepikiran. Ini, sih, alasan terbesarnya untuk nggak lanjut ke sana.
5. Dokter Valle dan dokter Dewi sama-sama nya nggak terima BPJS, baik lahiran normal atau SC. Hmmmmm….(mikirin sayang duitnya mending buat beli perlengkapan bayi, kkkkk…)
Udah segitu  aja alasannya, mungkin tiap orang akan beda pengalamannya selama kontrol di sana. Banyak yang cocok, kok, kalo baca-baca di forum, pertimbangan dan standar orang kan beda-beda. Intinya mah, apa-apa dicoba sendiri dulu biar puas. 
Abis kontrol hari itu, makin galau lah sayaaaa mau pindah ke mana habis ini, huaaa….asli pusing sampe kebawa mimpi pas tidur -___-”
Nanti disambung part dua, karena tulisan ini aja udah kayak cerpen, wkwk. 
Babay!
0 notes
bimbelmedco · 5 years
Photo
Tumblr media
Ingin jadi DOKTER ! . Siapa sich yang nggak mau jadi DOKTER? Menjadi dokter itu harus persiapkan segalanya dan harus dimantapkan. Karena jadi dokter itu bukanlah hal yang mudah. Tetapi tidak susah. . Med.Co hadir untuk Anda, membantu Anda melancarkan impian Anda untuk jadi DOKTER. . Kenapa harus ke Med.Co? 1. Pengajar dokter berpengalaman 2. Bimbel KHUSUS & FOKUS pada KEDOKTERAN 3. Memberikan bekal optimal menjadi dokter 4. Bimbel BERGARANSI . More Info : 🏠 : Med.Co I : Jalan Resak no. 3, Komplek AL (Depan Kampus FK-UPN), Pondok Labu, Jakarta Selatan II : Gedung Tomang tol Plaza, Lantai 2, Kalimalang, Jakarta Timur 📞 : 0818-888-037 👉 : www.bimbelkedokteran.com 👉 : www.ukmppd.online "Mau jadi dokter, Belajar dengan dokter" ______________ #medco #medicalcoaching #bimbelkedokteran #bimbelkhususkedokteran #bimbelsbmptn #pelatihandokter #pelatihancalondokter #tipsdokter #istilahdokter #bahasadokter #bahasakedokteran #doktermuda #doktercantik #tanyadokter #dokterkandungan #dokterkulit #dokterindonesia #doktersehat #kedokteran #kedokteranugm #kedokteranumum #kedokteranundip #instagood #instalike #instalove #instafollow #likeme #loveme #followme https://www.instagram.com/p/B4H3P30g5xc/?igshid=13819pag3xv4l
0 notes