#dermawan
Explore tagged Tumblr posts
Text
Kisah Abdurrahman bin Auf: Pedagang Kaya Sahabat Nabi yang Dermawan
PAMEKASAN, MaduraPost – Dalam sejarah Islam, Abdurrahman bin Auf dikenal sebagai salah satu sahabat Nabi Muhammad SAW yang tidak hanya kaya raya, tetapi juga penuh dengan keberanian dan kedermawanan. Namanya selalu tercatat sebagai tokoh yang memainkan peran penting dalam mendukung dakwah Islam sejak masa awal hingga berkembangnya agama ini di seluruh Jazirah Arab. Abdurrahman bin Auf adalah…
#Abdurrahman bin Auf#Al-&039;Asharah Al-Mubasharun bil Jannah#dermawan#Hijrah ke Madinah#Pejuang Islam#Perang badar#Perang Tabuk#Sahabat Nabi
0 notes
Text
Innalillahiwainnailaihirojiun allahummaghfirlahu warhamhu wa afihi wa fu anhu
Inspektur Polisi Satu (Iptu) Rochmat Tri Marwoto dikabarkan telah meninggal dunia.
Beliau adalah anggota polisi yang selama ini telah menghidupi 79 anak yatim piatu.
Bersama istrinya, Rochmat Tri Marwoto menghidupi anak-anak yatim piatu yang tidak mampu dengan gajinya sebagai anggota polisi sejak tahun 2007.
Bahkan, Rochmat menyekolahkan anak yatim, anak telantar, dan anak mantan pencandu narkoba. Dirinya juga rela banting tulang mengerjakan pekerjaan lain demi mendapatkan rupiah tambahan.
Kisah perjuangan Iptu Rochmat ini pun diganjar dengan sejumlah penghargaan.
#inna lillahi wa inna ilayhi raji'un#indonesia#positif#motivasi#muslim#islam#yatim piatu#anak yatim#dermawan#polisi#polri#teladan#tokoh masyarakat#tokoh inspiratif#kebaikan#viralindonesia#madiun#jakarta#surabaya#medan#aceh#bali#papua#palembang#keluarga#istiqamah#inspirasi#anakanak#pendidikan#sekolah
0 notes
Text
Dugaan Pelecehan Seksual, Oknum Lurah di Cilegon Dipolisikan
CILEGON – Oknum Lurah berinisial ES harus berurusan dengan pihak kepolisian. Korban, sebut saja Bunga, melaporkan ES atas dugaan pelecehan seksual terhadap korban, sebut saja Bunga. Perbuatan bejat ES itu terjadi di dalam ruangan kerja ES pada Kamis (29/8/2024) lalu. Bung saat itu tengah mengantarkan berkas terkait suatu kegiatan. Laporan korban diterima Polres Kota Cilegon pada Sabtu (31/8/2024)…
#AKP Sigit Dermawan#Kecamatan Cibeber#Kepala Seksi Humas Polres Cilegon#kota cilegon#Lurah ES#oknum lurah#Pelecehan seksual
0 notes
Text
Kalau kita merasa memiliki banyak aib, maka jadilah pribadi yang dermawan. Karena dari kedermawanan itu akan menjadi jalan Allaah menutupi aib - aib kita.
— Sepenggal nasehat Ustadz nuzul dzikri, di kajian beliau hari ini 8 sept 2024.
179 notes
·
View notes
Text
Makhluk istimewa
Bagiku tak ada yang lebih istimewa dari perempuan dengan segala kemuliaannya. Aku perempuan. Dan sangat bersyukur menjadi seorang perempuan. Alhamdulillah
Sungguh elok dan manisnya seorang wanita itu. Kalau ditanya bagaimana pandanganku tentang perempuan ? Perempuan adalah makhluk teristimewa. Banyak role model yang sangat kita impikan agar diri kita bisa setara dengan mereka yakni para ummul mu'minin di Jaman Nabi.
Ada sosok wanita sholihah kaya raya namun dermawan berjihad dengan hartanya yakni bunda Khadijah Ra. Ada lagi sosok wanita sholihah yang maasyaa Allah akhlak dan dirinya sangat terjaga yakni Fatimah Azzahra Ra. Ada sosok wanita sholihah yang sangat cerdas dan masih sangat muda yakni bunda Aisyah Ra. Maasyaa Allah, melihat dan membaca sejarah mereka saja kita dibuat tercengang tentang bagaimana mereka bisa berkarya dan tetap menjaga keistimewaan sebagai perempuan.
Atau kalau di jaman sekarang, banyak role model para tokoh wanita yang kerap muncul di dunia kebaikan dengan segala akhlak baik yang mereka tunjukkan selama berkarya, mulai dari artis, influencer, para pendidik, kreator, guru, teman, dan tokoh inspiratif lainnya.
Atau yang lebih dekat dengan kita. Sosok wanita luar biasa. Pasti kita sayangi. "Ibu". Sosok segalanya yang kita pasti ingin seperti ibu atau lebih baik dari ibu. Kita melihat bagaimana ibu mencintai, mengasihi, membimbing, berperan, juga bekerja, melakukan segala multitasking sebagai ibu. Dan beliau bisa.
Betapa hebatnya, istimewanya seorang perempuan itu. Kuat sekali. Dan sampai sekarang kita masih belajar agar bisa kuat, agar selalu menjadi lebih baik agar setidaknya bisa menjadi salah satu role model masa depan di keluarga kita sendiri.
Terima kasih yaa Allah engkau memberikan makna istimewa pada perempuan, dan menciptakan kami dengan seistimewa ini.
~Faa
36 notes
·
View notes
Text
Sepuluh Akhlak Mulia
Yusuf bin Asbat adalah seorang ulama dan sufi terkenal dalam sejarah Islam. Berikut adalah sepuluh akhlak mulia yang dianjurkan oleh Yusuf bin Asbat:
Jujur dalam Perkataan dan Perbuatan Selalu berkata benar dan melakukan perbuatan yang sesuai dengan ucapan, menghindari kebohongan dan tipu daya.
Menepati Janji Memenuhi janji yang telah dibuat, tidak mengingkari komitmen yang telah disepakati dengan orang lain.
Amanah Menjaga amanah dengan baik, tidak mengkhianati kepercayaan yang diberikan oleh orang lain.
Sabar Bersabar dalam menghadapi cobaan dan kesulitan hidup, tidak mudah putus asa atau marah.
Rendah Hati Bersikap rendah hati, tidak sombong atau merasa lebih baik dari orang lain, serta menghargai orang lain tanpa memandang status sosial.
Dermawan Suka memberi dan membantu orang lain, baik dalam bentuk harta, waktu, maupun tenaga.
Santun dalam Berbicara Menggunakan kata-kata yang baik dan sopan dalam berkomunikasi, tidak berkata kasar atau menyakitkan hati orang lain.
Adil Bertindak adil dalam setiap urusan, baik dalam hal kecil maupun besar, tidak berat sebelah atau melakukan diskriminasi.
Memaafkan Mudah memaafkan kesalahan orang lain, tidak dendam atau menyimpan kebencian.
Tawakal Menyerahkan segala urusan kepada Allah setelah berusaha semaksimal mungkin, memiliki kepercayaan penuh kepada takdir dan kebijaksanaan-Nya.
Menerapkan akhlak mulia ini dalam kehidupan sehari-hari tidak hanya meningkatkan kualitas pribadi seseorang tetapi juga menciptakan lingkungan yang harmonis dan penuh kedamaian.
13 notes
·
View notes
Text
Kamu tidak shalat?
Jika tidak, lantas..
Bisakah ketenangan sampai kepadamu?
Tidak kah kamu merasa bersalah?
Kepada siapa kamu berharap?
Semua urusanmu, kamu andalkan kepada dirimu sendiri?
Apakah tidak terlalu angkuh untuk seorang hamba?
Apakah bisa disebut puncak kemalasan?
Jika tuhanmu kau tinggalkan, kemana lagi arah tujuanmu?
Diakhir nanti, kamu akan berkhayal menetap di rumahmu dengan segala kenyamanannya, atau tertabrak realita, mati masuk liang lahat, sendiri, membiru, mempertanggungjawabkan kelalaianmu?
Juga…
Teruntuk yang shalat tapi lalai, amalan shalatmu akan dilipat lipat tidak karuan lalu dilemparkan ke mukamu. Tidak kah kamu berilmu?
Percuma baik, percuma berilmu, percuma dermawan, percuma toleran, percuma memiliki bumi dan segala isinya, jika shalatmu lalai.
Semoga tulisan ini, selalu menjadi tamparan untukku.
وَعَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – ، قَالَ : قاَلَ رَسُولُ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – : (( إنَّ أَوَّلَ مَا يُحَاسَبُ بِهِ العَبْدُ يَوْمَ القِيَامَةِ مِنْ عَمَلِهِ صَلاَتُهُ ، فَإنْ صَلُحَتْ ، فَقَدْ أفْلَحَ وأَنْجَحَ ، وَإنْ فَسَدَتْ ، فَقَدْ خَابَ وَخَسِرَ ، فَإِنِ انْتَقَصَ مِنْ فَرِيضَتِهِ شَيْءٌ ، قَالَ الرَّبُ – عَزَّ وَجَلَّ – : اُنْظُرُوا هَلْ لِعَبْدِي مِنْ تَطَوُّعٍ ، فَيُكَمَّلُ مِنْهَا مَا انْتَقَصَ مِنَ الفَرِيضَةِ ؟ ثُمَّ تَكُونُ سَائِرُ أعْمَالِهِ عَلَى هَذَا )) رَوَاهُ التِّرمِذِيُّ ، وَقَالَ : (( حَدِيثٌ حَسَنٌ ))
Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu berkata, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sesungguhnya amal yang pertama kali dihisab pada seorang hamba pada hari kiamat adalah shalatnya. Maka, jika shalatnya baik, sungguh ia telah beruntung dan berhasil. Dan jika shalatnya rusak, sungguh ia telah gagal dan rugi. Jika berkurang sedikit dari shalat wajibnya, maka Allah Ta’ala berfirman, ‘Lihatlah apakah hamba-Ku memiliki shalat sunnah.’ Maka disempurnakanlah apa yang kurang dari shalat wajibnya. Kemudian begitu pula dengan seluruh amalnya.” (HR. Tirmidzi, ia mengatakan hadits tersebut hasan.) [HR. Tirmidzi, no. 413 dan An-Nasa’i, no. 466. Al-Hafizh Abu Thahir mengatakan bahwa hadits ini shahih.]
11 notes
·
View notes
Text
Utsman bin Affan: Dari Sahabat Dekat Nabi Hingga Terpilih Khalifah Ketiga
PAMEKASAN, MaduraPost – Setelah wafatnya Khalifah Umar bin Khattab, umat Islam menghadapi momen penting dalam sejarah kepemimpinan mereka. Dalam situasi yang kritis, umat Islam tidak terburu-buru dalam memilih pemimpin baru, melainkan melalui proses musyawarah yang mendalam di antara sahabat-sahabat Nabi Muhammad SAW. Utsman bin Affan, seorang sahabat yang terkenal dengan kedermawanan dan…
#Abdurrahman bin Auf#Ali bin Abi Thalib#Bai&039;at Utsman#Dermawan Utsman bin Affan#Ekspansi wilayah Islam#Kekhalifahan Islam#Khilafah Rasyidah#Masa kejayaan Utsman bin Affan#Pembukuan Al-Qur&039;an#Pengangkatan khalifah#Proses syura#Sahabat Nabi#Sejarah Islam#Sejarah kepemimpinan umat
0 notes
Text
Ramadan membuktikan pada kita bahwa sebenarnya kita bisa memaksimalkan ibadah.
Rutin membaca Al-Qur'an setiap hari, tahajud di setiap sepertiga malam, menahan diri dan hawa nafsu, dan mampu menjadikan kita menjadi dermawan.
Maka seharusnya kita juga bisa untuk tetap istiqomah ibadah pada bulan-bulan selain ramadan, kan? Semoga Allah kuatkan. 🤲🏻
رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوْبَنَا بَعْدَ اِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَّدُنْكَ رَحْمَةً ۚاِنَّكَ اَنْت�� الْوَهَّابُ
15 notes
·
View notes
Text
Rezeki
Bertemu dengan orang-orang yang satu tujuan itu rezeki, walau sering kali pertemuannya hanya sebentar, misalnya hanya 2 kali bersama sholat tarawih 20 rakaat+ witir 3 rakaat.
Berteman dengan orang yang dermawan dan baik juga rezeki.
Perteman dengan orang yang mengingatkan hal-hal simple tapi penting juga rezeki.
Berteman dengan orang yang tulus itu rezeki.
Semua itu mengajarkan kita untuk melakukan demikian, untuk punya azam yang kuat, untuk menjadi baik, dermawan, tulus, dll...
Walau dibalik pertemanaan pasti selalu ada problem, tapi semua itu pastilah ada hikmah dan pelajarannya.
Keep to be a knowledge seeker
Okey!
7 notes
·
View notes
Text
Kita selalu saja melepas kewajiban
menjadikan nafsu sebagai pelampiasan rasa kekesalan
Seakan menjadi manusia paling dermawan
Kutukan akan selalu ada,
Kau adalah manusia yang tak bisa lepas dari prasangka
Biarlah takdir yang membuat kita getir
Tak usah kau serta merta menjadi perantara
Atas pesan pesan yang tak bisa kau baca
Tuhan ingin kau memahaminya
Bukan memilikinya.
5 notes
·
View notes
Text
Sopir Bus Telolet yang Lindas Bocah 5 Tahun di Cilegon Diamankan Polisi
CILEGON – Sopir bus Sinar Dempo dengan plat nomor BG-7144-W, Timbul Jaya yang terlibat dalam kecelakaan lalu lintas hingga mengakibatkan seorang bocah berusia 5 tahun tewas terlindas kini telah diamankan polisi. Diketahui, bocah itu tewas terlindas saat tengah mengejar bus untuk meminta klakson telolet di area Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon pada Minggu…
View On WordPress
#AKP Sigit Dermawan#Bocah terlindas bus#bus Sinar Dempo#bus telolet cilegon#Bus telolet pelabuhan merak#Kasi Humas Polres Cilegon#Polres Cilegon
0 notes
Text
Ideological Battle at UNEP Council: Between New Technology and Environmental Concerns
Fadly Rizky Dermawan - CNN
Editorial Day Three, February 7, 2024
The United Nations Environment Programme (UNEP) Council witnessed heightened tension between two main blocs, creating intriguing dynamics in the global debate on energy and the environment. The first bloc, comprising Vietnam, USA, South Korea, Algeria, and Germany, stood against the second bloc involving Russia, China, Colombia, India, and South Africa.
Initially, the first bloc faced a setback in crafting a resolution draft due to unpreparedness. However, tension escalated when the second bloc promptly presented their proposal sponsored by China. The proposal involved a series of steps to address energy challenges and environmental impacts.
First Bloc: Sustainability and Alternative Solutions
Despite failing to produce a resolution draft, the first bloc's delegates reiterated their stance against Carbon Capture and Storage (CCS) technology. The Vietnamese delegation, vocal in their opposition, highlighted that CCS is not only ineffective in addressing emissions but also has adverse environmental impacts.
Second Bloc: Advanced Technology and CCS Option
Led by China, the second bloc maintained the view that advanced technology, including CCS, is necessary to tackle global energy challenges. Despite the first bloc highlighting costs and effectiveness, the second bloc remained consistent with their stance. China, as the bloc leader, provided a detailed presentation of their resolution draft.
In their presentation, China emphasized the need for monitoring energy security solutions, awareness campaigns, and the restructuring of energy availability. They argued that these solutions would help achieve sustainability goals and address environmental impacts arising from coal usage.
Struggle in Amendments and Challenges to the Resolution Draft
Tension reached its peak when the first bloc attempted to amend the second bloc's resolution draft. Key points of the amendments included the rejection of CCS and an emphasis on alternative solutions deemed more environmentally friendly.
The second bloc, with strong discipline, defended advanced technology and sought to convince that CCS remains a viable option in addressing energy challenges. They underscored the importance of investing in technologies that can provide long-term solutions.
However, the first bloc's efforts to amend the draft were unsuccessful, and the disagreement created uncertainty in reaching a global agreement on energy and the environment.
Exclusive Interview with the Vietnam Delegation
After intense debate, we had the opportunity to interview the Vietnam delegation, one of the vocal voices against CCS. The delegation explained that, despite the first bloc failing to produce a resolution draft, they remained consistent in rejecting CCS.
"CCS is not an effective solution, and its high cost is not justified by its benefits. We support more sustainable solutions, such as refrigeration, which can address energy challenges without leaving negative impacts on the environment," stated the delegation.
Overall Perspective and Challenges for the Future
The UNEP battle mirrors global efforts to address energy and environmental challenges. While one bloc emphasizes sustainability, the other values advanced technology, notably CCS. This struggle presents an ongoing ideological debate, leaving the world anticipating a collective resolution.
7 notes
·
View notes
Text
Mas, kali ini aku akan menganggapmu sebagai kakak laki-lakiku. Kau perlu tahu bahwa begitu banyak lelaki di sekitarku namun tidak banyak yang kubiarkan hadir dalam hidupku selain papa. Aku begitu penasaran bagaimana rasanya dicintai oleh pria lain selain papa.
Mas, aku penasaran bagaimana rasanya memilikimu dalam hidupku. Aku penasaran bagaimana rasanya memiliki partner hidup yang bisa menjadi teman, kakak, sekaligus ayah bagiku. Aku penasaran bagaimana rasanya diratukan olehmu. Aku penasaran bagaimana rasanya berdebat dan bercanda denganmu. Aku penasaran bagaimana rasanya duduk berdua di pagi hari bersamamu. Aku penasaran bagaimana rasanya ketika menyambutmu di depan pintu sepulang kerja.
Tapi dari segala rasa penasaran itu, semoga kamu adalah laki-laki yang rasa sayangnya cukup untuk satu wanita saja sebagaimana papa. Semoga kamu adalah laki-laki yang bertanggung jawab sebagaimana papa. Semoga kamu adalah laki-laki yang tutur katanya lembut sebagaimana papa. Semoga kamu adalah laki-laki yang dermawan sebagaimana papa.
Tertanda dari aku yang selalu menyayangimu.
3 notes
·
View notes
Note
Halo kak, aku lagi gloomy. Didn't have anything to share except that, if you don't mind 🙃
Pilih mana, dicintai atau mencintai? Kenapa pilih itu?
Hai, Anon.
Tolong maafkan aku karena baru sempat membalas.
Pertanyaan yang sulit karena aku gagal dalam keduanya. Haha.
Dicintai kerap bikin aku merasa berharga, dimengerti, juga perlakuan-perlakuan lain tentang penghormatan dan pemakluman. Itu sesuatu yang menyenangkan. Sangat menyenangkan, bahkan. Aku berpikir seseorang menjadi senang bahkan bahagia cuma karena aku berada di dekatnya. Sayangnya aku bukan jenis orang yang pantas mendapatkan perlakuan semacam itu.
Pikiran-pikiran tentang berbuat apa saja seenak jidatku terlalu sering muncul. Aku terlalu jelas memanfaatkan posisi sebagai yang dicintai untuk sampai kepada tujuan-tujuan yang bahkan aku sendiri tak tahu asal dan tujuannya. Aku takut akan menjadi orang jahat, tetapi ironisnya, perasaan lega bahwa ada orang lain yang mencintaiku dan memaklumiku justru membuatku menjadi jahat. Benar-benar jahat sampai aku membenci diriku sendiri.
Aku suka sekali proses mencintai. Melakukan apa saja yang kuingin supaya dia senang, itu hal yang sangat menyenangkan. Bayangkan ketika kamu berhasil membuatnya senang, bukankah sangat menyenangkan? Bagaimana mungkin proses menyenangkan dirimu sendiri dapat membuat orang lain juga merasa senang?
Mencintai membuatku selalu bersemangat. Aku akan dengan sengaja memajukan alarm bangun tidurku hanya untuk menelepon orang yang kusayang sampai bangun untuk kuucapi selamat pagi. Jawaban "selamat pagi" dengan suara bangun tidurnya lebih dari cukup untukku menjalani satu hari kehidupan yang tak jarang bertingkah brengsek itu.
Aku bukanlah dermawan dan penuh kasih yang dapat menolong bahkan ketika di depan mataku terpampang jelas seseorang yang butuh pertolongan. Terlalu banyak pertimbangan yang akhirnya membuatku tak melakukan apa pun. Itu sikap yang berbeda 180 derajat ketika aku melihat seseorang yang kucintai. Dan inilah kegagalanku selanjutnya, sebab memaksakan kemampuan dan kehendak selalu dapat memancing kesalahan dan kelemahanku sampai ke tahap yang menyedihkan. Benar-benar menyedihkan sampai aku membenci diriku sendiri.
Tetapi kalau harus memilih, aku akan memilih 'mencintai' saja. Aku lebih senang tampak menyedihkan daripada menjadi sosok yang jahat bahkan di mataku sendiri.
Kumohon maafkan aku kalau pada akhirnya menjadikan pertanyaanmu sebagai sesuatu yang cuma tentangku. Tapi, yah, semoga menjawab.
20 notes
·
View notes