#dataran tinggi
Explore tagged Tumblr posts
Text
Destinasi Wisata Terbaik untuk Honeymoon Bersama Pasangan
Halo Sobat Liburan, ada gak nih di antara kalian yang lagi mau honeymoon bersama pasangan, tapi belum ada rencana mau ke mana? Jangan galau, liburanterus bakal kasih kamu 4 rekomendasi destinasi wisata terbaik untuk honeymoon bersama pasangan kamu. Yuk disimak! 1. Gunung Bromo, Jawa Timur Siapa lagi yang masih meragukan keindahan dari Gunung Bromo? Nah untuk yang mau honeymoon, kamu bisa ajak…
View On WordPress
#bromo#bulan madu#dataran tinggi#destinasi#dieng#gunung#honeymoon#indonesia#jakarta#jawa#jawa tengah#jawa timur#liburan#liburan terus#liburanterus#liburanterus.com#macan#menikah#papua#pasangan#pulau#pulau seribu#raja ampat#staycation#Travel#wisata
0 notes
Text
0822 2083 0527 (TSEL) Toko Pertanian Bibit Alpukat Unggul Di Bandung
0822 2083 0527 (TSEL) Toko Pertanian Bibit Alpukat Unggul Di Bandung
Bibit Alpukat Unggul Di Bandung, Bibit Alpukat Di Medan, Bibit Alpukat Di Malang, Bibit Alpukat Di Lampung, Bibit Alpukat Di Bogor, Bibit Alpukat Depok, Bibit Alpukat Di Blitar, Bibit Alpukat Dataran Tinggi, Bibit Alpukat Genjah
Spesifikasi Bibit Alpukat :
Bibit Berukuran 60 - 80 cm
Media Tanam Pakai tanah dan sekam
Bibit Berusia 3- 6 Bulan
BiBit di kirim setelah pemilihan yang terbaik
Bibit Di packing dengan Kayu Berkualitas
Pusat Bibit Tanaman Buah "Pollarise"Unggul untuk Kebun Impian Anda
Tentang Kami:
Toko Bibit Buah " Pollarise " hadir untuk membantu Anda mewujudkan kebun buah impian. Kami menyediakan berbagai macam bibit tanaman buah berkualitas unggul, mulai dari bibit kelapa, bibit pisang, bibit durian, bibit mangga, bibit jeruk, bibit anggur, bibit nangka, bibit kelengkeng, bibit alpukat, bibit vanili, bibit manggis, dan bibit jambu.
Koleksi Bibit:
Bibit Kelapa: Kelapa Pandan wangi, Kelapa Gading, Kelapa Kuning, Kelapa Genjah Entok, Kelapa Wulung, Kelapa Kopyor
Bibit Pisang: Pisang Cavendish, Pisang Kepok, Pisang Raja, Pisang Susu, Pisang Tanduk, Pisang Mas
Bibit Durian: Durian Montong, Durian Musang King, Durian Bawor, Durian Duri Hitam, Durian Tembaga, Durian Pelangi, Durian Merah
Bibit Mangga: Mangga Golek, Mangga Harum Manis, Mangga Kopyor, Mangga Alpukat, Mangga Gedung Gincu
Bibit Jeruk: Jeruk Nipis, Jeruk Manis, Jeruk Limau, Jeruk Siam, Jeruk Santang Madu, Jeruk Pamelo
Bibit Anggur: Anggur Niagara, Anggur Trans, Anggur Marigold
Bibit Nangka: Nangka Kuning, Nangka Merah, Nangka Nangka
Bibit Kelengkeng: Kelengkeng New Zealand, Kelengkeng Puang Manik, Kelengkeng Matahari, Kelengkeng Itoh, Kelengkeng Pingpong, Kelengkeng Matalada, Kelengkeng Merah
Bibit Alpukat: Alpukat Aligator, Alpukat Miki, Alpukat Hass, Alpukat Mentega, Alpukat Kendil
Bibit Vanili: Vanili Hitam, Vanili Jawa, Vanili Papua
Bibit Manggis: Manggis Kuning, Manggis Garut, Manggis Kalimantan
Bibit Jambu: Jambu Air, Jambu Kristal, Jambu Biji Merah
Keunggulan Kami:
Bibit berkualitas unggul: Bibit kami berasal dari indukan terbaik dan telah melalui proses pembibitan yang ketat, sehingga menghasilkan tanaman yang sehat, kuat, dan berbuah lebat.
Harga terjangkau: Kami menawarkan harga bibit yang kompetitif dengan kualitas terbaik.
Pengiriman ke seluruh Indonesia: Kami melayani pengiriman bibit ke seluruh wilayah Indonesia dengan jaminan pengiriman yang aman dan cepat.
Layanan konsultasi gratis: Kami menyediakan layanan konsultasi gratis bagi pelanggan yang ingin mendapatkan informasi tentang pemilihan bibit, penanaman, dan perawatan tanaman buah.
Hubungi Kami:
Toko Bibit Buah " Pollarise "
Desa Pesuningan RT 001/ 003 Kecamatan Prembun, Kabupaten Kebumen Jalan Wadaslintang Km 5
HP 0822 208 0527
#Bibit Alpukat Unggul Di Bandung#Bibit Alpukat Di Medan#Bibit Alpukat Di Malang#Bibit Alpukat Di Lampung#Bibit Alpukat Di Bogor#Bibit Alpukat Depok#Bibit Alpukat Di Blitar#Bibit Alpukat Dataran Tinggi#Bibit Alpukat Genjah
0 notes
Text
0822 2083 0527 (TSEL) Lapak Terpercaya Bibit Alpukat Unggul Di Bandung
0822 2083 0527 (TSEL) Lapak Terpercaya Bibit Alpukat Unggul Di Bandung
Bibit Alpukat Unggul Di Bandung, Bibit Alpukat Di Medan, Bibit Alpukat Di Malang, Bibit Alpukat Di Lampung, Bibit Alpukat Di Bogor, Bibit Alpukat Depok, Bibit Alpukat Di Blitar, Bibit Alpukat Dataran Tinggi, Bibit Alpukat Genjah
Spesifikasi Bibit Alpukat :
Bibit Berukuran 60 - 80 cm
Media Tanam Pakai tanah dan sekam
Bibit Berusia 3- 6 Bulan
BiBit di kirim setelah pemilihan yang terbaik
Bibit Di packing dengan Kayu Berkualitas
Toko Bibit Buah "Pollarise"
Pusat Bibit Tanaman Buah Unggul untuk Kebun Impian Anda
Tentang Kami:
Toko Bibit Buah " Pollarise " hadir untuk membantu Anda mewujudkan kebun buah impian. Kami menyediakan berbagai macam bibit tanaman buah berkualitas unggul, mulai dari bibit kelapa, bibit pisang, bibit durian, bibit mangga, bibit jeruk, bibit anggur, bibit nangka, bibit kelengkeng, bibit alpukat, bibit vanili, bibit manggis, dan bibit jambu.
Koleksi Bibit:
Bibit Kelapa: Kelapa Pandan wangi, Kelapa Gading, Kelapa Kuning, Kelapa Genjah Entok, Kelapa Wulung, Kelapa Kopyor
Bibit Pisang: Pisang Cavendish, Pisang Kepok, Pisang Raja, Pisang Susu, Pisang Tanduk, Pisang Mas
Bibit Durian: Durian Montong, Durian Musang King, Durian Bawor, Durian Duri Hitam, Durian Tembaga, Durian Pelangi, Durian Merah
Bibit Mangga: Mangga Golek, Mangga Harum Manis, Mangga Kopyor, Mangga Alpukat, Mangga Gedung Gincu
Bibit Jeruk: Jeruk Nipis, Jeruk Manis, Jeruk Limau, Jeruk Siam, Jeruk Santang Madu, Jeruk Pamelo
Bibit Anggur: Anggur Niagara, Anggur Trans, Anggur Marigold
Bibit Nangka: Nangka Kuning, Nangka Merah, Nangka Nangka
Bibit Kelengkeng: Kelengkeng New Zealand, Kelengkeng Puang Manik, Kelengkeng Matahari, Kelengkeng Itoh, Kelengkeng Pingpong, Kelengkeng Matalada, Kelengkeng Merah
Bibit Alpukat: Alpukat Aligator, Alpukat Miki, Alpukat Hass, Alpukat Mentega, Alpukat Kendil
Bibit Vanili: Vanili Hitam, Vanili Jawa, Vanili Papua
Bibit Manggis: Manggis Kuning, Manggis Garut, Manggis Kalimantan
Bibit Jambu: Jambu Air, Jambu Kristal, Jambu Biji Merah
Keunggulan Kami:
Bibit berkualitas unggul: Bibit kami berasal dari indukan terbaik dan telah melalui proses pembibitan yang ketat, sehingga menghasilkan tanaman yang sehat, kuat, dan berbuah lebat.
Harga terjangkau: Kami menawarkan harga bibit yang kompetitif dengan kualitas terbaik.
Pengiriman ke seluruh Indonesia: Kami melayani pengiriman bibit ke seluruh wilayah Indonesia dengan jaminan pengiriman yang aman dan cepat.
Layanan konsultasi gratis: Kami menyediakan layanan konsultasi gratis bagi pelanggan yang ingin mendapatkan informasi tentang pemilihan bibit, penanaman, dan perawatan tanaman buah.
Hubungi Kami:
Toko Bibit Buah " Pollarise "
Desa Pesuningan RT 001/ 003 Kecamatan Prembun, Kabupaten Kebumen Jalan Wadaslintang Km 5
HP 0822 208 0527
https://goo.gl/maps/FRLBuq1zxMxT5yN26
#Bibit Alpukat Unggul Di Bandung#Bibit Alpukat Di Medan#Bibit Alpukat Di Malang#Bibit Alpukat Di Lampung#Bibit Alpukat Di Bogor#Bibit Alpukat Depok#Bibit Alpukat Di Blitar#Bibit Alpukat Dataran Tinggi#Bibit Alpukat Genjah
0 notes
Text
0822 2083 0527 (TSEL) Lapak Terpercaya Bibit Alpukat Tanpa Biji
0822 2083 0527 (TSEL) Lapak Terpercaya Bibit Alpukat Tanpa Biji
Bibit Alpukat Tanpa Biji, Bibit Alpukat Di Medan, Bibit Alpukat Di Malang, Bibit Alpukat Di Lampung, Bibit Alpukat Di Bogor, Bibit Alpukat Depok, Bibit Alpukat Di Blitar, Bibit Alpukat Dataran Tinggi, Bibit Alpukat Genjah
Spesifikasi Bibit Alpukat :
Bibit Berukuran 60 - 80 cm
Media Tanam Pakai tanah dan sekam
Bibit Berusia 3- 6 Bulan
BiBit di kirim setelah pemilihan yang terbaik
Bibit Di packing dengan Kayu Berkualitas
Pollarise Group adalah tempat jual-beli bibit buah. Mulai dari Bibit Pisang, Bibit Kelapa, Bibit Alpukat, Bibit Jeruk, bibit Jambu dan Bibit Buah unggul lainnya. Kami siap melayani pesanan dalam partai sedang maupun besar dari berbagai penjuru daerah di Indonesia.
Alamat Kantor Pemasaran :
Jalan Wadaslintang km 5, Prembun, Kebumen, Jawa Tengah
Hp 0822 2083 0527
#Bibit Alpukat Tanpa Biji#Bibit Alpukat Di Medan#Bibit Alpukat Di Malang#Bibit Alpukat Di Lampung#Bibit Alpukat Di Bogor#Bibit Alpukat Depok#Bibit Alpukat Di Blitar#Bibit Alpukat Dataran Tinggi#Bibit Alpukat Genjah
0 notes
Text
Cara Menuju Kawasan Wisata Dieng di Wonosobo
CARA menuju kawasan wisata Dieng di Wonosobo, yang paling memungkinkan adalah dengan melalui jalur. Belum ada bandara di Wonosobo, Jawa Tengah ini. Kawasan Wisata Dieng dikenal sebagai Dataran Tinggi Dieng, berada di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia. Siapkan baju hangat, jaket atau semacamnya sebelum meluncur ke Dieng. Kalau naik angkutan umum, silakan tujuan ketibaan…
View On WordPress
#cara ke dieng#cara ke wonosobo#cara menuju dieng#dataran tinggi dieng#festival dieng#kawasan wisata dieng#terminal wonosobo
0 notes
Text
Wisata Di Sumatera Selatan Yang Tidak Boleh Dilewatkan
Sumatera Selatan memiliki beberapa tempat wisata nomor satu serta termasuk dalam wisata favorit di Indonesia. Dikabsrkan bahwa, wisatawan lokal dan wisatawan asing yang memadati provinsi ini, setiap tahunnya hanya ingin menikmati berbagai tempat wisata yang ada. Tidak hanya di Palembang saja, tetapi juga di kota atau sudut lainnya yang ada di provinsi Sumatera Selatan. Ini dia bebetapa destinasi…
View On WordPress
#Air Terjun Temam#Danau Ulak Lia#Dataran Tinggi Pasemah#Gunung Dempo#Info Wisata Pantai#Jembatan Ampera
0 notes
Text
Wisata Edukasi di Dataran Tinggi: Membuat Liburan Menjadi Lebih Bermakna
Apakah kamu bosan dengan jenis wisata yang sama dan ingin mencoba pengalaman baru yang lebih bermanfaat? Jika iya, maka wisata edukasi di dataran tinggi bisa menjadi pilihan yang tepat. Selain dapat menikmati keindahan alam yang menakjubkan, kamu juga bisa belajar banyak hal baru yang menarik. Artikel ini akan membahas tentang wisata edukasi di dataran tinggi, apa saja yang dapat kamu pelajari dan mengapa kamu harus memilih jenis wisata ini.
Apa itu Wisata Edukasi di Dataran Tinggi?
Wisata edukasi di dataran tinggi merupakan jenis wisata yang menggabungkan aspek pendidikan dengan liburan. Dalam wisata ini, pengunjung akan diajak untuk belajar mengenai berbagai hal, seperti keanekaragaman hayati, lingkungan hidup, budaya lokal, dan sejarah daerah. Tempat-tempat yang sering dikunjungi dalam wisata edukasi di dataran tinggi meliputi taman nasional, hutan lindung, dan tempat wisata sejarah.
Keuntungan Wisata Edukasi di Dataran Tinggi
Wisata edukasi di dataran tinggi memiliki banyak keuntungan dibandingkan jenis wisata lainnya. Beberapa keuntungan tersebut adalah:\
1. Menambah Pengetahuan
Dalam wisata edukasi di dataran tinggi, kamu akan diajak untuk belajar mengenai berbagai hal baru yang menarik. Kamu bisa mengenal spesies-spesies tumbuhan dan binatang yang ada di daerah tersebut, belajar mengenai kearifan lokal, serta mengenal sejarah daerah setempat. Dengan begitu, kamu akan memperluas pengetahuan dan wawasan kamu tentang dunia sekitarmu.
2. Meningkatkan Kepedulian Lingkungan
Wisata edukasi di dataran tinggi juga akan membantu meningkatkan kesadaran kamu akan pentingnya menjaga lingkungan hidup. Dalam wisata ini, kamu akan belajar tentang cara-cara menjaga kelestarian alam, serta bagaimana berperan aktif dalam melestarikan lingkungan.
3. Membuat Liburan Lebih Bermakna
Wisata edukasi di dataran tinggi bisa menjadi pilihan yang tepat untuk mereka yang ingin liburan yang lebih bermakna. Selain dapat menikmati keindahan alam, kamu juga bisa belajar banyak hal baru. Dengan begitu, liburanmu akan menjadi lebih berkesan dan tak terlupakan.
Kesimpulan
Wisata edukasi di dataran tinggi dapat menjadi pilihan yang tepat bagi mereka yang ingin liburan yang lebih bermanfaat dan bermakna. Dengan menggabungkan pendidikan dan liburan, pengunjung dapat memperluas pengetahuan dan wawasan, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan hidup.
0 notes
Text
Penduduk Arab di Dataran Tinggi Golan Tolak Kewarganegaraan “Israel”
RAMALLAH (Arrahmah.id) – Penduduk Dataran Tinggi Golan Suriah yang diduduki telah meminta negara-negara Arab dan komunitas internasional untuk mencabut persyaratan kewarganegaraan “Israel” untuk bepergian. “Israel” mencaplok Dataran Tinggi Golan pada 1981 dalam sebuah langkah yang dikutuk secara internasional. 30.000 penduduk Dataran Tinggi Golan memiliki kartu identitas “Israel” yang serupa…
View On WordPress
0 notes
Text
Menyala Hidupku ✨️
Oleh: "Z. ABDUR." : Zaky Abdurrahman
Dalam catatan sanubari.
Seperempat abad lebih 730 hari.
Jantung berdetak zaman berdetik tak henti.
Melepas isak berlinang 16 Agustus silam.
Penggalan sya'ir, "Kangennya masih ada di setiap waktu, kadang aku menangis bila aku perlu" itu nyata. Tak kunjung tenggelam.
Muak dipecundangi dosa.
Lelah berkutat dengan nelangsa.
Menyala Temaramku,
Syahdan angin membadai akan menghujam jiwa.
Bila kakiku jauhi dataran menggapai angkasa raya.
Sepi berkawan sunyi.
Pamit jua berpisah, hal biasa dan berakhir seorang diri.
Menyala Malamku,
Masyhur katanya, bila pohon menua.
Batang rantingnya meninggi akar menghujam inti bumi.
Hembus di atas lebih riuh berisik,
ketimbang nyanyian lembut ilalang rerumputan nan berbisik.
Habis raga sekarat jiwa.
Pertanda redup iman di dada.
Bergulat tak kenal hari melawan diri.
Menyelisihi Iblis jua nafsu angkara.
Nan berbala tentara para pendengki berbahan bakar nestapa berkawan rasa putus asa.
Menyala Letihku,
Bukankah Tuhan tak peduli dosa-dosaku, bila taubat, istiqomah teriring ampunan-Nya lah tempat berpulang dan harga matiku?
2023 kala itu,
Mengenang memori hitam.
Monster anomali bangkit dari kubur alam bawah sadarku.
Aku 'gendeng' gila, kata manusia sedarahku.
Aku mendengar padahal sunyi sekitarku.
Aku tak nyaman padahal tanpa masalah dengan sekelilingku.
Aku terintimidasi oleh kepalaku sendiri, padahal tak ada satupun yang ingin penggal leherku.
Hingga belulang telapak kanan jadi saksi.
Amarah tak terbendung hingga ia bergeser dislokasi.
Pikiran tuk akhiri hidup?
Makanan sehari-hari.
Tangis, hilang arah, kesepian, hilang asa?
Minuman usai makanan tiap hari, tiap waktu.
Menyala Hitamku,
Tuhan Sang Maha Semesta.
Berserta milyaran nan berjuta makhluk baik lainnya.
Takkan mampu mengubahku.
Bila kumenolak kasih-Nya.
Jika kutak acuh, seraya enggan berubah.
Takkan mampu menolongku.
Apabilaku enggan ditolong.
Sembari menolak pertolongan-Nya.
Mungkinkah hidup ini berakhir bahagia?
Bahagia bagiku, baginya yang terkasih, bagi sekitarku, bagi banyak insan senasibku, bagi agamaku, bagi bangsaku?
Mungkinkah kulayak, berpulang penuh kebaikan menemui-Mu wahai Kiblat Semesta?
Menutup nafas dan hayatku dengan tersenyum?
Berpulang bahagia, sementara bumi manusia menangis haru melepasku?
Menuju rumah, menyusul yang berpulang, menemui Kekasih-Mu, menemui sosok terkasihku, dan berakhir bersujud pada-Mu?
Mungkinkah kuberpulang dalam peluk rahmat-Mu?
Sedang hari ini kutak layak tuk Surga-Mu?
Menyala Matiku,
Meski terlalu mengandai berandai-andai.
Bila kematianku menyala, melahirkan para pembaharu.
Meski terlalu naif, berharap tutup usiaku bersama detik terakhir seruan panggilan 5 waktu-Mu.
Meski terlalu tinggi tuk berharap.
Engkau menjemputku, usai kumandangkan Asma-Mu dan Kekasih-Mu.
Sebagaimana ku dilahirkan dahulu.
Menyala Hidupku,
Selagi hariku masih menapak bumi, menatap langit bermentari, berpayung malam berembulan, dihias kerlip bintang-gemintang.
Wahai Engkau, Poros segala Keindahan.
Bolehkahku menjadi salah satu keindahan-Mu?
Bermandi pahit getir, ku Berdo'a.
Bersenjatakan Sabar ku Bersyukur.
Bogor, 18 September 2024
Rabu, 14 Rabiul Awal 1446 H
Di pembaringan dalam peraduan.
Seberang Kampus AKA Bogor, 900 meter dari Salam Bogor.
⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️ ⭐️
Wahai Engkau, Poros segala Keindahan.
Bolehkahku menjadi salah satu keindahan-Mu?
Bermandi pahit getir, ku Berdo'a.
Bersenjatakan Sabar ku Bersyukur.
*NTMS: Note to My Self - Catatan tuk diriku dan kalian sobat qwerty, pembaca yg berkunjung membaca:
Puisi itu adalah rangkuman hari-hariku semenjak melepas kepergian Almh. Ibu tertanggal 16 Agustus 2022 silam. Al-fatihah untuk beliau... Aamiin.
Dan ini sebuah catatan elaborasi ragam peristiwa sejak 2022 hingga hari ini, September 2024. Angka 730 hari lahir dari perkalian 365 kali dua.
Belakangan aku tersadar, mengapa ditinggal cinta dan kesepian selalu hadir? Karena masih ku gagal mencintai diri sendiri, sehingga mustahil ku mencintai sosok yang lain. Mustahil tulus mencintai, tulus memberi, ingin dicintai, padahal diriku yang terkadang pertama kubenci.
Terima kasih sudah membaca...mari bertukar do'a :') Do'aku untukmu: semoga baik-baik saja, sehat selalu, dan semoga mampir lagi ke blog qwerty of my life, ini.
7 notes
·
View notes
Text
Segara dan Akasa
Tidak ada aku di dataran tinggi yang sejuk itu. Maupun di antara pepohonan hijau berembun yang membersihkan paru-parumu.
Aku berada pada senja yang menyambut aram di segara biru. Digantikan rembulan yang begitu cantik ungkapku di akasa malam itu. Jika enggan kau temui, benci matahari yang menghitamkan kulitmu, tak apa.
Aku tetap menyukaimu sendiri di antara segara dan akasa yang menampilkan kenangan saat kau singgah.
Pada sunyi suasana, pada malu-malu jemari yang ingin memeluk erat. Pada langkah kaki membisikkan kata begitu lirih. Pada candamu yang memecah keheningan malam, lantunan suara menggetarkan aroma kerinduan.
Maka Tuan, jangan kau ambil kenangan yang tersisa di antara kita.
#sajak#quote#patah hati#luka#puisi#prosa#kumpulan puisi#sastra#curhat#cinta#tulisan#kata#cerita#rindu#spotify#hujan#senja#quotes#puisi pendek#Spotify
17 notes
·
View notes
Text
8 Maret 2020 & Segala Hal Yang Terjadi Setelahnya
"Apa Kabar, Bi? Bagaimana rasanya Surga?"
Mungkin, itu adalah dua pertanyaan pembuka apabila kami dipertemukan (setidaknya) dalam mimpi di kala tertidur lelap.
"Alhamdulillah, mas sehat selalu. Umi juga sehat, bi, meskipun memang beliau semakin banyak uban di rambutnya. Tapi, tenang saja, bidadari kesayangan abi tetap akan terlihat cantik, walau usianya semakin menua. Ghozi alhamdulillah juga sehat, Bi. Semakin hari badannya semakin berisi dan tidak kalah cerdasnya dengan teman-temannya yang lain."
Mungkin, seperti itu jawaban pembuka atas pertanyaan abi mengenai kabar kami disini. Sejujurnya, kami merasa amat kehilangan sosok Abi setelah kepergiannya. 4 Tahun yang rasanya sangat lama sekali untuk menggambarkan bagaimana hidup kami yang terombang-ambing selepas kepergian Abi.
Sesekali dalam doa-doa panjang kami, setidaknya terselipkan doa agar kami dapat dipertemukan dengan Abi walau hanya sebatas mimpi.
Bagi kami, peran Abi tidak hanya terbatas sebagai kepala keluarga saja, beliau sudah menjadi "bagian yang hidup" dalam tiap nafas dan hati kami sekeluarga. Namun, kami menyadari bahwa bagaimanapun kondisinya, hidup harus tetap berlanjut.
8 Maret 2020, Abi Berpulang.
Tepat 4 Tahun yang lalu, kami mengantar Abi ke tempat peristirahatan terakhirnya. Bersisian dengan makam Ibu dan Bapaknya, yang menjadi alasan utama bagi kami untuk kembali dari perantauan setelah belasan tahun lamanya, dan memilih menetap di rumah keluarga besar Abi yang jauh jaraknya dan berada di dataran tinggi kawasan perhutanan.
Dua penyesalan kala itu hadir sewaktu almarhum Abi dikebumikan. Sebagai anak pertamanya, saya tidak memilih mengadzankan almarhum Abi untuk yang terakhir kalinya. Saat itu, saya sadar bahwa Umi adalah orang yang paling kehilangan atas semua ini walaupun kami pun juga merasakan kehilangan yang sama. Saya memilih berada di sisi Umi, memeluknya, dan menguatkannya.
Penyesalan kedua datang selepas kami kembali dari pusara Abi. Ghozi, adik saya, diminta untuk tidak ikut ke pemakaman dengan alasan jaraknya yang lumayan jauh dan kontur pemakaman yang lumayan licin tanahnya. Keluarga besar pun banyak yang berkata bahwa agar tidak menjadi trauma mendalam atas kepergian abi, katanya.
Alih-alih berpikir demikian, saya hanya berpikir bahwa itu adalah momen terakhirnya bisa melihat almarhum walau dari kejauhan. Keluarga akhirnya memutuskan Ghozi untuk tetap berada di rumah, ditemani dengan sanak saudara yang juga tetap memilih untuk berada di rumah. Maafkan mas, yaa, Zii. Mas ternyata belum sedewasa itu untuk menentukan harus menyikapinya seperti apa.
8 Maret 2020, Allah Begitu Sayangnya Dengan Abi.
Kami ingat betul bahwa saat itu hari Ahad, tepat pukul 9 pagi. Allah mengambil nyawa Abi dengan penuh kelembutan dan kasih sayang-Nya. Prosesnya singkat, saat lantunan talqin mulai bergema, kami sadar bahwa Malaikat Izrail telah tiba.
Kala itu, dipan tempat beristirahat Abi cukup sesak. Penuh dengan orang-orang yang datang menjenguk, mendengar kabar Abi yang kondisinya semakin memburuk tiap harinya. Sejak pagi, firasat saya mulai tidak enak rasanya. Naluri saya mengatakan untuk selalu berada di sisi Abi yang senantiasa ditemani Umi setiap harinya.
Malam sebelumnya, perasan risau itu hadir. Saya tidak bisa tidur dengan tenang walau Umi selalu meyakinkan saya untuk tidur terlebih dahulu bergantian menjaga Abi di keesokan harinya.
Umi sangat cinta dengan Abi. Begitupun sebaliknya. Cintanya senantiasa penuh tercurah untuk kekasihnya sepanjang masa. Juga kepada anak-anaknya. Saya mencintai keluarga ini, sangat mencintainya.
"Umi dan Abi adalah dua insan yang cintanya hadir bukan hanya karena cinta, melainkan cinta karena mengharapkan akan ridha-Nya."
8 Maret 2020, Abi dan Seluruh Cinta Untuk Keluarganya.
Bagi kami, Abi adalah sosok yang sangat sayang dengan keluarganya. Tak terhitung berapa banyak cinta yang telah diberikan olehnya bagi kamu semua. Sosok Abi yang menjadikan saya memiliki prinsip hidup senantiasa berlaku menjadi "Orang Baik" sekalipun hidup tidak sedang baik-baik saja.
Bagi saya, Abi mungkin sama saja seperti ayah/bapak pada umumnya. Terlihat keras kepada anaknya, disiplin, namun, cintanya penuh dengan caranya tersendiri.
Abi adalah pribadi yang mengedepankan prinsip afirmasi positif kepada diri saya kala itu, sewaktu saya menjadi santri selama 6 tahun lamanya. Afirmasi positif bahwa saya bisa menyelesaikan kewajiban menghafal Al-Qur'an, afirmasi positif bahwa saya tetap yang terbaik sekalipun saya berada di peringkat 10 terakhir di kelas sejak SMA, dan banyak afirmasi positif lainnya yang ternyata membentuk diri saya hingga sampai hari ini dengen mempertahankan prinsip yang telah beliau beri.
Ulang Tahun kami berdekatan, beliau 23 Maret dan saya 29 Maret. Seringkali perayaan-perayaan sederhana menghiasi bulan Maret kami walau hanya dengan menonton film bersama, menghabiskan waktu seharian di rumah saja, atau sekalipun berwisata.
Setiap ulang tahun, Abi senantiasa mengirimkan pesan di aplikasi messengger dengan doa-doanya yang panjang dan mengharukan. Saya baru bisa membukanya di hari Jum'at kala peirizinan Pondok Pesantren untuk sesekali waktu mencuri kesempatan bermain warnet untuk sekedar melihat pesan dari Abi.
Di penghujung doanya, terselip permohonan maaf jika belum bisa menjadi orang tua yang baik sepanjang hidup kami, anak-anaknya. Doa-doanya sederhana, namun, sebagai anak, saya merasa belum bisa menjadi pribadi yang diharapkannya, bahkan banyak membuatnya kecewa.
Pesan-pesan itu senantiasa berulang dan terulang. Sungguh, jauh dari rumah membuat saya rindu dengan pesan panjang dari Abi yang penuh makna dan keharuan.
Ada kenangan lucu yang selalu kami ingat sampai hari ini. Jika salah satu diantara kami ada yang sakit, maka penawarnya sederhana, hanya kue jawabannya. Abi sangat senang dengan bika ambon, Umi menyukai rainbow cake, dan saya menyukai brownies.
Sewaktu kami sakit, sesekali kami berseloroh bahwa obatnya hanya kue-kue kesukaan kami. Ajaibnya, kue-kue itu sesekali membawa peruntungan akan kesembuhan kami karena memakannya.
8 Maret 2024. 4 Tahun Selepas Kepergian Almarhum Abi.
Kami sudah tidak tinggal di rumah keluarga besar Abi. Jaraknya terlalu jauh dari perkotaan dan jauh dari keluarga jika kami sewaktu-waktu memerlukan bantuan.
Memilih untuk meneruskan hidup di perkotaan, di rumah Ibu dari Umi adalah pilihan kami saat ini. Hidup sederhana dan banyak keterbatasan bersama dengan 3 kepala keluarga di dalamnya. Alhamdulillah, setidaknya masih ada tempat bernaung bagi kami dari teriknya matahari dan derasnya hujan jika sewaktu-waktu tiba.
Tulisan ini tidak untuk menjual kesedihan, tidak pula untuk menghadirkan simpati kepada siapapun yang membacanya. Kami hanya mengingat apa yang telah terjadi dan telah kami lalui bersama. Sekedar merefleksikan perjalanan hidup setelah kepergian almarhum yang banyak pasang-surutnya, naik-turunnya.
"Bagaimanapun bentuk mengikhlaskannya, bukankah sesekali ada momen dan waktu tertentu untuk sekedar kembali mengingat apa yang telah terlewati bersama?"
"Bi, 4 tahun selepas kepergian Abi. Mas masih berjuang untuk menyelesaikan jenjang perkuliahan mas. Ditambah dengan aktivitas-aktivitas sosial yang semoga menjadi wasilah bagi Abi sebagai bukti bakti anaknya.Sesekali mas juga mencari sumber penghidupan untuk diri mas sendiri, mas sadar, bahwa di umur mas yang ke 22 ini, bukan lagi tugas umi untuk mencari nafkah keluarga".
"Bi, 4 tahun selepas kepergian Abi. Ghozi tumbuh menjadi anak yang seharusnya butuh peran Ayah di sisinya. Mas belum bisa menjadi "pengganti Abi" yang baik bagi Zii. Mas belum bisa memberikan contoh teladan yang baik bagi Zii. Sesekali bahkan panggilan telepon dari Zii mas terlewatkan karena urusan lainnya. Padahal Mas sadar bahwa momen bersama Zii adalah momen bagaimana Zii memiliki role model ayah dalam hidupnya".
"Bi, 4 tahun selepas kepergian Abi. Umi menjadi kecewa karena kesalahan besar mas akhir-akhir ini. Umi yang seharusnya tidak disibukkan dengan urusan rumah dan mencari nafkah, kini terpaksa tetap menjadi ibu rumah tangga yang banyak sekali urusannya. Mas sadar bahwa Umi adalah segalanya saat ini, tapi mas malah menyia-nyiakan momentum bersama Umi yang terlewati begitu saja. Maafkan mas yaa, bi, mi"
Hari ini, tepat 4 tahun sudah Abi meninggalkan kami. Kami tidak akan berkabung karenanya, walau sesekali air mata mungkin saja menghiasi hari ini. Bahkan, mas menulis tulisan ini sambil sesekali sesunggukan karena menahan perasaan rindu yang hadir begitu saja tanpa permisi.
Hari ini, tepat 4 tahun sudah Abi meninggalkan kami. Cinta kami dilangitkan melalui doa-doa panjang agar melapangkan kubur Abi, menjauhkan Abi dari segala siksa kubur, dan kelak dipertemukan kembali di Surga Firdaus-Nya.
Saya sungguh mencintai Umi, dan Abi juga Ghozi. Terima kasih sudah membaca.
15 notes
·
View notes
Text
Kalo diibaratkan kek behavior nya hewan nih, dakwahnya tarbiyah mirip bet sama kultur migrasinya koloni ikan salmon pas lagi musim semi. Ikan salmon tuh lahir dan tumbuh sampai usia matang mereka, tinggalnya di sungai, yang kalo kita pikir-pikir ekosistem sungai ga se-ekstrim ekosistem di laut. Begitu mencapai usia matang, mereka bakalan rame-rame loncat-loncat berenang dari sungai ke laut buat menghadapi habitat mereka yang "seharusnya".
Ibaratkan kayak pas lagi usia remaja, terus sampai dewasa mereka mulai hidup di laut yang notabene lebih banyak predatornya, lebih tinggi salinitasnya, lebih dalam permukaan dasarnya. Laut yang sebegitu luasnya akhirnya juga jadi tempat mereka buat saling menemukan pasangannya. Hidup menjadi pasangan penuh bahagia.
Nah salmon yang udah jadi pasangan nih, mereka saling menguatkan satu sama lain. Masa-masa sebelum masa kawin (kalo di hewan, masa kawin tuh langsung upayanya mereka buat memperbanyak keturunan ya hwhw) mereka isi buat mempersiapkan diri nyiapin generasi terbaik. Emak salmonnya beneran makan dengan makanan terbaik, bapaknya nyiapin stamina biar kuat melewati perjalanan panjang yang gatau disana rintangannya ada apa aja. Sampai satu saat, fitrah dari penciptaanya mereka sendiri yang akhirnya mengantarkan mereka buat balik lagi ke hulu sungai yang dulu jadi tempat mereka dilahirkan.
Perjalanan dari laut ke sungai tuh, gapernah ada yang gampang. Dimana-mana air selalu mengalir dari tempat tinggi ke tempat rendah kan? Nah berarti, laut yang jadi muara semua aliran air di muka bumi itu dataran terendahnya. Sedangkan ikan salmon, harus berenang dari laut ke sungai, itu artinya dia bakalan ngelawan aliran arus air yang semestinya. Waw, bayangin kita berdiri diem di tengah sungai yang airnya deres aja keknya kita cuma tahan beberapa menit. Ini si salmon beneran berenang ngelawan arus, jangankan arus deh, air terjun aja mereka mah bukan cuma di jadiin perosotan, dijadiin panjat tebing. Kek hah gokil bgt ga si. Masyaallah tabarakallah.
Selain kontur perairan yang mereka lewatin, sepanjang perjalanan ke sungai ya pasti ketemu predator dong. Predator yang paling suka muncul di cerita-cerita ada beruang. Beruang kalo nyari ikan ga main-main, bos. Salmonnya gesit, beruangnya gercep. Begitu salmon sampai di puncak air terjun, dia gatau di atas sana udah ada beruang yang nungguin sambil najemin mata dan penciuman gitu kan, begitu salmon loncat langsung 'hap' dah tu. Mati deh. Beberapa salmon pun tereleminasi bahkan sebelum mereka sampai ke tempat pemijahannya. Berarti kan salmon-salmon yang nyampe ke tempat kawin cuma salmon-salmon terkuat, yang beneran udah Allah anter sampai sana buat melanjutkan generasi yak.
Mirip ga sih kek dakwah.
Kita dari dulu sekolah, bahkan sebelum sekolah deh, kita udah dididik sedemikian rupa sama orang tua, guru-guru, mentor, murobi terbaik. Mungkin kita bisa bilang lingkungan kampus dan realita masyarakat kita tu jadi ibaratkan laut bagi ikan salmon. Yaa jelas pasti ujiannya bakal lebih banyak dong. Predator atau lawannya dari yang paling kecil ke yang paling besar juga ada. Nuansa dan bawaan lingkungannya juga beda banget kayak 'rumah'. Yang apa-apa gampang, apa-apa tinggal ke bapak ibu. Nanti di fase kehidupan yang seharusnya dimana yang kerja harus kerja, yang berumahtangga harus hidup bermasyarakat. Tentu gaakan bisa selamanya enak. Idealisme idealisme dan kenyamanan kita di beberapa kondisi keknya bakal dan emang perlu diguncangin sesekali.
Dakwah tuh ngebesarin kader-kadernya dengan pemahaman itu dari awal. Yaa walaupun emang ga se realistis itu sih, tapi setidaknya udah di sounding duluan nih ke kita yang tumbuh di dalamnya.
Oiya, terus persamaan (eh cocoklogi deng) dari perjalanan ikan salmon yang melawan arus aliran air sama dakwah ada juga. Ibaratkan kayak gelombang nih, dulu gerakan dakwah tarbiyah bermula dari adanya gelombang sekulerisme yang dibawa sama zionis yang udah ngerancang kehancuran dunia dari duluuu banget. Terus tarbiyah dateng, ibaratkan lagi melawan gelombang sekuler itu. Sama kek salmon yang ga cuma ngelawan aliran air, tapi juga manjat tebing tiap air terjun di perairan buat sampai hulu sungai. Jadi berat tidak kawan-kawan? Iyes pasti si.
Di jalan kita tumbuh, kemudian melewati berbagai fase kehidupan, mungkin beberapa kadernya sama kek ikan salmon yang di tengah-tengah tereliminasi. Entah itu karena kena predator, ato emang stamina tubuhnya yang gakuat. Ternyata, ga semua kader dakwah yang pada akhirnya juga bisa sampai di hulu sungai dan melahirkan generasi-generasi penerusnya yang sama-sama kuat dan akan terus melahirkan generasi yang sama daya juangnya. Kalo menurut pandangan ekologis sih, semakin tinggi angka pertumbuhan salmon maka semakin baik kualitas populasi dari ikan salmon itu sendiri ya. Terlepas dari ikan salmon juga bisa dimanfaatkan dagingnya buat manusia, tapi kalo secara nature nya yaa tetep seimbang gtu populasinya.
Gitu sih, kepikiran aja gitu. Ikan salmon aja berjuang yak buat melahirkan penerus-penerus terbaiknya. Masa kita yang manusia kagak. Malu noh sama ikan.
🐟🐠🐬🦈 || Rabu, 23 Oktober 2024
2 notes
·
View notes
Text
0822 2083 0527 (TSEL) Toko Pertanian Bibit Alpukat Di Lampung
0822 2083 0527 (TSEL) Toko Pertanian Bibit Alpukat Di Lampung
Bibit Alpukat Di Lampung, Bibit Alpukat Di Medan, Bibit Alpukat Di Malang, Bibit Alpukat Di Lampung, Bibit Alpukat Di Bogor, Bibit Alpukat Depok, Bibit Alpukat Di Blitar, Bibit Alpukat Dataran Tinggi, Bibit Alpukat Genjah
Spesifikasi Bibit Alpukat :
Bibit Berukuran 60 - 80 cm
Media Tanam Pakai tanah dan sekam
Bibit Berusia 3- 6 Bulan
BiBit di kirim setelah pemilihan yang terbaik
Bibit Di packing dengan Kayu Berkualitas
Pusat Bibit Tanaman Buah "Pollarise"Unggul untuk Kebun Impian Anda
Tentang Kami:
Toko Bibit Buah " Pollarise " hadir untuk membantu Anda mewujudkan kebun buah impian. Kami menyediakan berbagai macam bibit tanaman buah berkualitas unggul, mulai dari bibit kelapa, bibit pisang, bibit durian, bibit mangga, bibit jeruk, bibit anggur, bibit nangka, bibit kelengkeng, bibit alpukat, bibit vanili, bibit manggis, dan bibit jambu.
Koleksi Bibit:
Bibit Kelapa: Kelapa Pandan wangi, Kelapa Gading, Kelapa Kuning, Kelapa Genjah Entok, Kelapa Wulung, Kelapa Kopyor
Bibit Pisang: Pisang Cavendish, Pisang Kepok, Pisang Raja, Pisang Susu, Pisang Tanduk, Pisang Mas
Bibit Durian: Durian Montong, Durian Musang King, Durian Bawor, Durian Duri Hitam, Durian Tembaga, Durian Pelangi, Durian Merah
Bibit Mangga: Mangga Golek, Mangga Harum Manis, Mangga Kopyor, Mangga Alpukat, Mangga Gedung Gincu
Bibit Jeruk: Jeruk Nipis, Jeruk Manis, Jeruk Limau, Jeruk Siam, Jeruk Santang Madu, Jeruk Pamelo
Bibit Anggur: Anggur Niagara, Anggur Trans, Anggur Marigold
Bibit Nangka: Nangka Kuning, Nangka Merah, Nangka Nangka
Bibit Kelengkeng: Kelengkeng New Zealand, Kelengkeng Puang Manik, Kelengkeng Matahari, Kelengkeng Itoh, Kelengkeng Pingpong, Kelengkeng Matalada, Kelengkeng Merah
Bibit Alpukat: Alpukat Aligator, Alpukat Miki, Alpukat Hass, Alpukat Mentega, Alpukat Kendil
Bibit Vanili: Vanili Hitam, Vanili Jawa, Vanili Papua
Bibit Manggis: Manggis Kuning, Manggis Garut, Manggis Kalimantan
Bibit Jambu: Jambu Air, Jambu Kristal, Jambu Biji Merah
Keunggulan Kami:
Bibit berkualitas unggul: Bibit kami berasal dari indukan terbaik dan telah melalui proses pembibitan yang ketat, sehingga menghasilkan tanaman yang sehat, kuat, dan berbuah lebat.
Harga terjangkau: Kami menawarkan harga bibit yang kompetitif dengan kualitas terbaik.
Pengiriman ke seluruh Indonesia: Kami melayani pengiriman bibit ke seluruh wilayah Indonesia dengan jaminan pengiriman yang aman dan cepat.
Layanan konsultasi gratis: Kami menyediakan layanan konsultasi gratis bagi pelanggan yang ingin mendapatkan informasi tentang pemilihan bibit, penanaman, dan perawatan tanaman buah.
Hubungi Kami:
Toko Bibit Buah " Pollarise "
Desa Pesuningan RT 001/ 003 Kecamatan Prembun, Kabupaten Kebumen Jalan Wadaslintang Km 5
HP 0822 208 0527
#Bibit Alpukat Di Lampung#Bibit Alpukat Di Medan#Bibit Alpukat Di Malang#Bibit Alpukat Di Bogor#Bibit Alpukat Depok#Bibit Alpukat Di Blitar#Bibit Alpukat Dataran Tinggi#Bibit Alpukat Genjah
0 notes
Text
0822 2083 0527 (TSEL) Lapak Terpercaya Jual Bibit Alpukat Di Lampung
0822 2083 0527 (TSEL) Lapak Terpercaya Jual Bibit Alpukat Di Lampung
Jual Bibit Alpukat Di Lampung, Bibit Alpukat Di Medan, Bibit Alpukat Di Malang, Bibit Alpukat Di Lampung, Bibit Alpukat Di Bogor, Bibit Alpukat Depok, Bibit Alpukat Di Blitar, Bibit Alpukat Dataran Tinggi, Bibit Alpukat Genjah
Spesifikasi Bibit Alpukat :
Bibit Berukuran 60 - 80 cm
Media Tanam Pakai tanah dan sekam
Bibit Berusia 3- 6 Bulan
BiBit di kirim setelah pemilihan yang terbaik
Bibit Di packing dengan Kayu Berkualitas
Pollarise Group adalah tempat jual-beli bibit buah. Mulai dari Bibit Pisang, Bibit Kelapa, Bibit Alpukat, Bibit Jeruk, bibit Jambu dan Bibit Buah unggul lainnya. Kami siap melayani pesanan dalam partai sedang maupun besar dari berbagai penjuru daerah di Indonesia.
Alamat Kantor Pemasaran :
Jalan Wadaslintang km 5, Prembun, Kebumen, Jawa Tengah
Hp 0822 2083 0527
#Jual Bibit Alpukat Di Lampung#Bibit Alpukat Di Medan#Bibit Alpukat Di Malang#Bibit Alpukat Di Lampung#Bibit Alpukat Di Bogor#Bibit Alpukat Depok#Bibit Alpukat Di Blitar#Bibit Alpukat Dataran Tinggi#Bibit Alpukat Genjah
0 notes
Text
Pidato Kolaborasi Indonesia-Skotlandia: Potensi Pariwisata Berkelanjutan di Loch Ness
Selamat pagi/siang/sore kepada para bapak, ibu, dan saudara/i yang terhormat. Saya mengucapkan terima kasih atas waktu yang telah diberikan sehingga pidato ini dapat disampaikan. Bayangkan Anda berada di pegunungan tinggi Skotlandia, dan tiba-tiba suasana berubah menjadi hangat. Hal ini mungkin sulit dibayangkan, atau bahkan terdengar seperti pertanda kiamat, di mana matahari semakin mendekat ke bumi. Sekarang, coba bayangkan jika Indonesia terasa dingin seolah-olah sedang berada di musim salju, dan bukan hanya di kawasan pegunungan tinggi seperti Gunung Jaya Wijaya. Jika itu terjadi, sepertinya kita sudah kembali ke era es batu. Tentu saja, kita semua sebagai manusia ingin mencoba hal-hal baru, namun tidak mungkin kita dapat mengubah iklim. Namun kini, mimpi itu dapat menjadi kenyataan tanpa harus memiliki kekuatan seperti Elsa atau Wanda yang dapat mengubah realitas. Melalui kerja sama antara negara Indonesia dan Skotlandia, mari kita jelajahi bagaimana mimpi tersebut dapat diraih.
Sebelum kita melanjutkan ke pokok bahasan, perlu dicatat bahwa Skotlandia dan Indonesia belum memiliki sejarah kerja sama yang signifikan. Hubungan antara kedua negara ini bahkan dapat dianggap cukup kompleks. Namun, baru-baru ini, telah ada upaya untuk menjalin kerjasama dalam bidang peluang bisnis. Menteri Perdagangan Skotlandia telah melakukan kunjungan ke Indonesia dan Singapura untuk bertemu dengan pemimpin industri global guna mendiskusikan peluang investasi. Fokus utama dari pertemuan ini adalah menciptakan inovasi industri yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Oleh karena itu, ini adalah waktu yang tepat untuk mendukung industri pariwisata alam yang lebih hijau.
Loch Ness adalah salah satu danau yang terletak di dataran tinggi Skotlandia dan merupakan destinasi wisata yang wajib dikunjungi. Tahukah Anda bahwa Loch Ness adalah danau terbesar kedua di Skotlandia? Jika Anda mengenal danau ini, pasti Anda juga tahu tentang mitologi monster Nessie. Namun, fauna yang dapat ditemukan di sekitar danau Loch Ness bukan hanya itu; ada juga hewan kecil yang imut seperti pine martens serta hewan besar seperti rusa merah. Bagi Anda yang hobi mengamati burung, di sana juga terdapat beragam jenis burung, seperti belibis dan elang emas.
Bagi Anda yang tidak terlalu tertarik pada dunia hewan, jangan khawatir, karena terdapat banyak kegiatan yang dapat dilakukan sehingga Anda tidak akan merasa bosan. Dari memancing hingga berpartisipasi dalam kompetisi olahraga, seperti The Highland Games, di mana peserta mengenakan pakaian tradisional kilt dan berkompetisi dalam berbagai cabang olahraga kekuatan, termasuk melempar batu, melempar palu, tarik tambang, dan bahkan melempar tiang. Tidak hanya itu, acara tersebut juga dimeriahkan dengan drumband dan tarian yang diiringi musik.
Bagi Anda yang datang menjelang tahun baru, jangan terburu-buru untuk kembali! Ikutilah perayaan Hogmanay, sebuah tradisi yang dirayakan pada malam sebelum tahun baru, di mana masyarakat menikmati hidangan tradisional bersama teman dan keluarga. Pada tengah malam, mereka menyanyikan lagu “Auld Lang Syne” sebagai cara untuk menyambut tahun baru dengan merenungkan tahun yang telah berlalu. Salah satu tradisi yang telah menjadi kebiasaan adalah first-footing, di mana orang pertama yang masuk ke dalam rumah setelah tahun baru diharapkan membawa keberuntungan. Selain itu, mereka juga memiliki tradisi membuat api unggun, yang bukan hanya berupa api unggun kecil. Tumpukan kayu besar dikumpulkan di pusat kota Biggar selama minggu-minggu terakhir sebagai persiapan perayaan Tahun Baru. Api kemudian dinyalakan pada pukul 9.30 malam pada Malam Tahun Baru, dengan Biggar Bonfire menandai penyambutan Tahun Baru oleh penduduk kota South Lanarkshire.
Lalu, bagaimana? Tertarik? Pastinya banyak yang ingin mengunjungi Loch Ness. Meskipun banyak yang berpikir bahwa perjalanan ke Skotlandia untuk menikmati keindahannya mungkin sulit, dengan kerja sama antara Indonesia dan Skotlandia, akan ada kemudahan untuk melakukan kunjungan antarnegara. Dengan mendukung pariwisata yang telah melestarikan lingkungan dengan baik, kita dapat berkontribusi untuk menjadikan bumi kembali hijau dan indah. Terima kasih atas perhatian bapak/ibu dan saudara/i sekalian. Sampai ketemu lagi di Skotlandia.
2 notes
·
View notes
Text
Morning routine~
Kalo di rumah uber udah jadi rutinitas pagi lah yaa ngetreadmill, tapi ttp 2 hari sekali aja deh kek biasa karena terakhir hari senin jadi hari rabu ini jadwalnya lari dan InsyaAllah nanti lanjut jumat.
Nemo masih sakit, pagi2 jg udah muntah lg kepancing dr batuknya. Lemes gamau makan apa2, maunya goleran tidur, khawatir bgt kaaaaan huhuuuuu. Minum susu dikit bgt pula. Maunya tidur di sofa sambil nonton tv ketiduran. Ibu sambil lari kalo gt yah..
Udah lama ngga 7k dari sejak bulan puasa, mentok di 6k. Wlpn tadi dah bosen yaudah gpp nambah 1k lg eeh berhasil jg indoor run sampe 7k, baru pertama kali nih haha. Pace jg kek biasa di 7 aja cukup, ngga ngos2an HR msh sama aman ko avg 149 ya pokonyamah alhamdulillah nakeun easy run tanpa beban. Pegel di tulang kiri deket selangkangan jg ngga, soalnya senin pegel cuy sampe minta dipijetin sama suami tp alhamdulillah besoknya dah normal lg..
Jadi pgn outdoor run, tp kudu balik dulu ke rumah krn ngga bawa alat tempurnya nih. Alhamdulillah jadwal lari teratur lg 2 hari sekali, soalnya kalo skip terus nanti "lupa form" kata mama runner mah dahlah mama runner mah keknya tiap hari olahraga, ngga tanggung2 HM trail running ke dataran tinggi, dah next level jam terbangnya jg.
Oiya kemarin ica bestie runnerku dan mama runner ktemu di event LebaRUN yumaju x asics yg wkt itu mama runner ngajakin aku tp kan yaa mudik oguttt. Trus mreka berdua foto bareng hahaha. Kata mama runner "hayu nih mama nemo belom ikut event ah" wkwkwk iyaa mam santuy, kadang belom pede nih. Event hotel elroyale running 7k aja yg di share ica bestie aku ngga daftar2 huft kata ica kabarin kalo mau daftar laaah akunya kaga daftar2 maaf ya caa, kawanmu ini belom pede dan banyak pertimbangan huhu.. Mudah2an suatu saat nanti ada waktunya ikut event yaa penasaran aja vibenya sama pgn punya atuh medali kek org2 wkwk, ngga ambis jg sik..
4 notes
·
View notes