#laut
Explore tagged Tumblr posts
Text
Mein Kopf ist immer zu laut und meine Stimme dann zu still.
Tut mir leid - Rowli
#tut mir leid#rowli#Kopf#Stimme#stimmen im kopf#laut#gedanken#still#liebe#beziehung#hiphop#rap#deutschrap#zitat
310 notes
·
View notes
Text
Mein Kopf Schreit laut.. Zu laut..
75 notes
·
View notes
Text
"Tidak Semua Buku Yang Kamu Baca Harus Kamu Selesaikan."

Isma'ul Ahmad pernah menuliskan di dalam bukunya,
"Tidak semua buku yang kamu baca harus kamu selesaikan"
Jika kamu tak lagi mampu menikmati alurnya, tak lagi bergairah melanjutkan jalan ceritanya, dan justru membuatmu semakin bingung memahaminya, tak apa berhenti saja. tidak semua buku yang kamu baca harus kamu selesaikan.
seperti Ia yang sedihnya tertulis 'bahagia' yang tangisnya tertulis 'tawa' dan yang diamnya selalu saja menghadirkan tanda tanya Adalah kata rahasia yang membingungkan, yang selalu kamu paksa untuk kamu pahami.
sesekali kamu harus menerima, bahwa di dunia ini, memang ada hal-hal yang tidak bisa dan tidak harus dimengerti seperti 'Alif Lam Mim'. Sekeras apapun kamu memahami maknanya, barangkali kamu hanya akan menemukan tafsir terbaik yang kebenarannya masih bisa dipertanyakan.
boleh jadi, pilihan terbaik adalah menutup buku itu dan memasrahkan segala jawaban pada-Nya, lalu mengatakan kalimat ini di dalam hati:
"Ia adalah buku yang tak pernah selesai kubaca, tapi akan senantiasa kusimpan. buku yang setiap halamannya mengandung misteri dan setiap katanya menyimpan tanda-tanya. Aku tak akan membukanya kembali sampai aku mulai memahami bahwa tidak harus kata-kata yang menjelaskan tetapi cukup oleh satu anggukan kecil dan sebuah senyuman."
#30haribercerita#30harimenulis#poem#puisi#sajak#jokpin#photography#quotes#tulisan#tumblr#bahagia#senyuman#senja#alam#nature#laut#keluarga#jakarta#2024#fypツ#like#tereliye#fiersabesari#quoteoftheday#quote#cinta#kata
212 notes
·
View notes
Text

Dauerhaft
#dauerhaft#Chris avedon#maks#laut#Kopf#Gefühle#Chaos#Verlust#Schmerz#vermissen#Bruder#Grenzen#zu viel#lyric#deutschrap lyrics#own
18 notes
·
View notes
Text
Die Stimmen im Kopf werden lauter und die Unsicherheiten größer
85 notes
·
View notes
Text
Aku suka laut, mari kita pergi ke pantai.
Di sana ada lapang yang mampu meredam segala bising yang menganggu.
Di sana ada tenang yang mampu menidurkan kekhawatiran yang datang tak diundang.
Di sana ada rindu yang mampu membawa pulang harapan yang terbang.
Di sana ada candu yang mampu meniadakan kebosanan.
Dan di matamu; aku melihat lautan, begitu dalam. Hingga sesak dan sakitku hilang.
Sajak September
23 notes
·
View notes
Text
Es gibt Momente die ganz leise sind, aber in mir den lauteste Krach auslösen.
Und es gibt die Momente die sind laut, voller Menschen und Möglichkeiten. Die mich aber ganz leise und still machen.
- Hommella
#leben#momente#leise#stumm#laut#gefühle#gedanken#menschen#stille#mein leben#taubheit#ich dreh durch#ich hasse es#verrückt#kopf voll#gedanken im kopf#leer#erleben#erfahrung#zu viel#zu viele gedanken#körper#h#sprüche#alltag#freizeit#unbehagen#verhalten#verstehen#versunken
45 notes
·
View notes
Text
Es scheint alles so laut zu sein, jedes Wort macht mich irre, ich finde keine Ruhe mehr in meinem Zuhause.
#laut#lärm#zu viele gedanken#zuhause#zu viele gefühle#ich bin müde#überfordert#tumblr#germany#mein leben#ich verstehe es nicht#ich kann das nicht#müde von menschen#ruhe#gedanken#überforderung#alleine#keine kontrolle#keine kraft mehr#keine freunde#wieso#ich ertrage es nicht#ich muss gehen#keine zeit#depressiv#warum bin ich so#keine motivation#es ist nicht einfach#Ruhe haben#meine gedanken
141 notes
·
View notes
Text
39
Malam menderu sunyi. Sementara bulan kian kencang berlari. Aku masih disini. Ditemani manifestasi mimpi-mimpi. Nampaknya, ia datang tanpa permisi. Selalu, tanpa henti. Sini, kutemani. Tak mengapa, kantuk ini selalu datang menjelang pagi. Namun, untuk kali ini. Bisakah kau berhenti menghantui? Agar aku bisa menikmati lelap tanpa tepi. Kau pasti ingin berbisik : “Mau jadi apa esok hari?”. Ya, aku tau, kau mengatakannya berulang kali. Tapi, untuk kali ini saja, biarkan aku terlelap sebelum jarum jam berotasi diarah satu atau dua pagi. Rancaekek, langit kamar adalah saksi.
#tulisan#catatan#menulis#puisi#tulisansederhana#hijrah#selfreminder#mputraff#prosa#rindu#laut#malam#mimpi#allahﷻ#hujan#cerita#sajak
118 notes
·
View notes
Text
Apa yang lebih dalam dari laut?
Ialah hati manusia
Semoga kamu mampu menjaga hatimu dari segala bentuk resah dan sebab sakitnya.
12 notes
·
View notes
Text
Nachts schalten die Gedanken ein, man versucht zu schlafen und der Kopf wird lauter.. immer laut, bis man anfängt zu weinen. Man hofft das es aufhört, doch es hört nicht auf.
16 notes
·
View notes
Text
Laut ke Ombak
Apa yang harus saya tulis sementara ujung jari saya terasa kaku Engkau mengarahkan pandangan kepadanya, kau hiraukan saya Sementara saya disini berusaha melemaskan jemari untuk bercerita bagaimana cantiknya engkau dibawah gerimis dan dibelakangmu lautan Kulangitkan harap agar kiranya ombak tak karamkan kapal kita Biar saja deburnya seberisik isi kepala Disini saya duduk bersajak tenggelam dalam aksara Kala kau lihat hamparan berwarna biru itulah saya Sedang engkau disana, deburnya Cantik, cantik sekali Manis sekali engkau Jangan berbalik dulu, biar kulukis punggungmu dengan sajak Punggung anak pertama yang penuh luka Semua beban didera Jika ada yang ingin kau hanyutkan disana Pastilah kau hanyutkan harapan mereka Agar setidaknya kau bisa terbang bebas dilangit kuning senja

4 notes
·
View notes
Text
Die Klugen sind zu leise und die Dummen zu laut.
- MuttivsFaschos (Twitter)
39 notes
·
View notes
Text
Mein Kopf ist so voll und gleichzeitig so leer.
Mein Kopf ist so laut und gleichzeitig so leise.
#schmerz#depressing shit#depression#laut#gedanke des tages#ich kann nicht mehr#aufhören#enttäuscht#mental health#allein#karma
5 notes
·
View notes
Text
Mengapa Alam?
Ke alam adalah pulang. Memperkuat relasi dengan seluruh bumi dan juga diri. Merasakan dan merenungkan segala hal yang biasanya tenggelam atau terlupakan dalam kesibukan sehari-hari. Apakah harus alam? Ya.

Pergi ke alam bukanlah sekadar melepaskan penat dan menghibur mata dengan yang ijo-ijo. Mendaki gunung dan berenang di lautan adalah menemukan ketenangan dan berbincang dengan diri sendiri. Dalam perjumpaan dengan alam, kita diingatkan kembali tentang betapa lemahnya manusia. Kalau Anda mencoba mengalahkan hujan badai di pegunungan atau arus lautan yang dasyat, bagaimana rasanya? Kita kerap merasa begitu hebat dan penting. Namun, di hadapan alam yang berkekuatan besar, kita hanya menjadi satu bagian mungil.
Salah satu hal favorit saya di alam adalah menjadi pendengar. Ketika menyelami lautan dan memasuki hutan, saya senang mencoba menerka dari mana datangnya suara-suara unik. Sering sekali saya salah, apa yang saya kira burung ternyata serangga atau bahkan kera. Begitu juga dengan suara-suara laut. Tahukah Anda suara terumbu karang? Kertak (crackle) dan kersak (rustle) yang khas, sangat sulit dideskripsikan. Suara yang mungkin terdengar seperti audio rusak bagi kebanyakan orang, namun menunjukkan betapa lively kehidupan hewan-hewan di terumbu karang (kalau Anda sama sekali tak bisa membayangkannya, mungkin video ini dapat membantu ☺️).
youtube
Betapa banyaknya hal yang perlu kita pelajari untuk memahami alam ini. Betapa jauhnya kita mencoba memetakan tata surya yang luas, padahal Bumi saja belum diselami seutuhnya.
Di alam, kita juga menjadi versi diri yang lebih tulus. Perbincangan terjadi tanpa beban. Saling bantu dilakukan tanpa banyak pertimbangan. Tempat ini seakan secara instan mengubah kita menjadi orang yang lebih baik. Rasakanlah sendiri naik gunung dan bertemu pendaki lain. Bisakah sebuah percakapan acak dengan orang asing terjadi semudah itu jika tidak di gunung? Tak peduli apa merek pakaian atau latar belakangmu, semua di gunung adalah teman seperjalanan. Sama-sama mendaki menuju puncak yang sama.
Pergi ke alam juga mengajari kita untuk dekat dengan makhluk hidup lain. Masuk ke ‘rumah’ yang berbeda dengan segala aturan yang harus dihormati. Perjumpaan dengan hewan-hewan lain, sekecil atau sebesar apapun, seharusnya mengingatkan kita bahwa manusia hanyalah satu spesies di bumi. Relasi yang hendaknya kita bangun bukan didasari rasa ingin menguasai atau mendominasi, melainkan saling menghargai. Di teritori mereka, kita mungkin merasa rapuh dan lemah. Terkadang bahkan merasa tidak aman. Pernahkah Anda mencoba berpikir, seperti itu jugakah yang dirasakan hewan-hewan di Bumi yang kian hari makin tak ramah bagi mereka? Seperti itukah rasanya masuk ke tempat yang asing dan penuh dengan hal-hal yang tidak kita ketahui?
Segala hal di alam merupakan guru yang tidak mengajari dengan teori, tetapi praktik yang perlu kita telaah dan resapi dengan perlahan. Seperti cerita-cerita di film jadul, seorang murid harus mengikuti gurunya 24 jam sehari dan melihat bagaimana cara melakukan berbagai hal. Begitu juga dengan alam. Makin banyak kita melihat lebih dekat, makin banyak pula petuah yang ia berikan.
Nilai-nilai moral bertebaran di setiap lengkung akar dan buih air. Kita belajar bahwa segala sesuatu ada masanya dari buah yang berproses dengan sabar dari sebutir biji hingga ranum. Kita belajar bahwa badai sebesar apapun akan berlalu dan berganti dengan hangat pijar matahari. Kita belajar bahwa tanaman tak saling iri dengan bunga lain, justru keberagaman menjadikan semua indah. Setiap jengkal alam mengajarkan nilai-nilai yang baik bagi siapapun yang peka dalam mengindra.
Melupakan alam sama dengan membuang kulit kita. Identitas dan dasar keberadaan kita.
Bila Anda merindu alam, sudah sewajarnya.
Dekapannya memang selalu memanggil kita pulang.
14 notes
·
View notes