#Wasior
Explore tagged Tumblr posts
sigithermawan · 3 months ago
Text
Jadwal Kapal Pelni KM Gunung Dempo November 2024 {Terbaru}
Travel.biz.id – Jadwal Lengkap Kapal Pelni Gunung Dempo Bulan November 2024 + Harga Tiket Kapal Pelni Gunung Dempo Kapal Pelni Gunung Dempo Ini Mempunyai Rute Perjalanan Makassar, Surabaya, Jakarta, Sorong, Manokwari, Wasior, Nabire, dan juga Jayapura, Apakah Anda bermaksud pergi ke pulau atau tempat tempat tersebut? Rute Kapal Gunung Dempo : Tiket kapal pelni itu contohnya seperti tiket kapal…
0 notes
hermavvan-blog · 2 years ago
Photo
Tumblr media
• CONGRATULATIONS • Your photo was chosen for us to repost ------------------------------------------ The best photo from IG @robintography • • • • • • Happy New Year 2023 Happy New Year 2023🫁 • Anak Roon❤️ • Pic of @robintography • • • 📍: Poboya • • • Follow and support 👇 • @robintography • Jangan lupa Like, Coment and Share. ============================= Hastag: @robintography ============================= Terima kasih 🙏 God Bless You❤️ ============================= #anakpulau #anakkampung #roonisland #pulauroon #photographer #festival #syabes #wasior #wondama #papuabarat #papuahits #papua #palu #labuanbajo #pulauseribu #rajaampat #poboya #palu #citraland #citralandpalu #photographer #phorography #photos #instagram #robintography #lfl❤️️ #fypシ #fyp #_humaninterest ------------------------------------------ Jangan lupa follow dan tag @_humaninterest di foto / video yang kamu upload. Gunakan hastag #_humaninterest Bila ada kritik atau saran silahkan tulis di kolom komentar atau DM mimin ------------------------------------------ https://www.instagram.com/p/Cn89q9ISjEK/?igshid=NGJjMDIxMWI=
0 notes
Text
0813 8889 6065 WA Custom Boneka Banyu Asin
0813 8889 6065 Custom Boneka Taktakan, Custom Boneka Utan, Custom Boneka Ambulu, Custom Boneka Baolan, Custom Boneka Darangdan, Custom Boneka Teluk Arguni, Custom Boneka Parenggean, Custom Boneka Patumbak, Custom Boneka Langensari, Custom Boneka Wasior, Custom Boneka Tanjung Palas, Custom Boneka Lahewa Timur, , Custom Boneka Tapian Nauli, Yu-Ko Boneka adalah produsen dan distributor boneka berstandard SNI yang menyediakan dan memproduksi boneka custom/sesuai permintaan customer baik itu untuk Perusahaan swasta maupun instansi pemerintahan.Di dukung dengan SDM yang berpengalaman dan profesional yang ahli di bidangnya, perlengkapan produksi milik sendiri seperti mesin bordir unit sehingga pengerjaan akan lebih cepat dibanding produsen lain yang mensubkonkan pengerjaan bordir ke orang lain.hal ini yg krusial bagi seorang produsen, mesin Stuffing isi dacron / kapas sehingga pengisian dacron/kapas tidak dikerjakan manual lagi dan menggunakan bahan baku yang berkualitas, sehingga kualitas yang dihasilkan terjamin dan cepat.Boneka selain digunakan sebagai teman bermain anak, juga bisa dijadikan sebagai boneka promosi, boneka custom / mascot eventPercayakan kepada kami segala macam kebutuhan Boneka Promosi, Boneka Wisuda, Boneka Karakter, Grosir Boneka, dan Souvenir Boneka untuk kebutuhan usaha atau perusahaan anda. Di Setiap Tahap Produksi, Ada Beberapa Rangkaian Bahan-Bahan Yang Ramah Lingkungan, Kualitas Dan Mutu Yang Bagus Yang Kami Jalankan Sehinga Kami Memastikan Produk Yang Dihasilkan Standar NasionalBoneka Sendiri Menggunakan Dacron Dimana Bahan-Bahan Kain Dikerjaan Dengan Teliti Sehinga Boneka Yang Dihasilkan Memiliki Kualitas Yang Tidak Perlu Diragukan Lagi. Yang Pasti Jahitan Serta Bordirnya Rapih Dan Berkualitas.Pabrik Boneka Berkualitas Dengan Harga Yang Terjangkau & Bersaing. Kami Berpengalaman Dalam Menghasilkan Berbagai Produk Boneka Souvenir Promosi Untuk Berbagai EventJumlah Minimal pemesanan boneka custom murah dengan bahan lokal adalah 300 pcs, perlu diingat bahwa jumlah pemesanan sangat berpengaruh pada harga Boneka.YU-KO Boneka bisa dibilang Pabrik Boneka Promosi Murah Karena semua produk yang dihasilkan dibandrol dengan harga yang lebih murah.Pesan Sekarang :0813 8889 6065 (Ibu Eka)https://bonekacustom.my.id
Tumblr media
0 notes
orideknews · 8 months ago
Text
Minggu Baru, DPD Partai Golkar Teluk Wondama Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati
Orideknews.com, Wasior, – DPD Partai Golkar Teluk Wondama membuka pendaftaran atau penjaringan bakal calon Kepala Daerah Bupati dan Wakil Bupati Teluk Wondama untuk Pilkada tahun 2024. Pendaftaran ini terbuka untuk masyarakat umum dan kader Partai Golkar. Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Teluk Wondama, Fery Auparay dalam keterangan tertulisnya mengungkapkan penjaringan akan dilaksanakan mulai…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
iamiyammm · 1 year ago
Text
Sudah lama tidak menulis lagi
Entah kenapa dan bagaimana
Malam ini rasanya ingatan tentang kamu sangat kuat
Mata berat untuk tertutup
Hati rasa bergejolak
Pikiran ingat akan dirimu dan cerita-cerita yang sudah dilewati
Padahal beberapa hari ini cukup melelahkan, memusingkan dan berat karena sedang disibukkan menuliskan laporan dan jurnal yang melimpah ditambah tanggungjawab sebagai guru sekolah dan kegiatan kabupaten, dengan banyak pikiran tapi, ingatnya kamu, aneh rasanya. Ini bukan gombal tapi memang benar yang dirasa.
Menuliskan ini rasanya cukup melegakan
Terlebih lagi bisa cukup puas rasanya bisa ditumpahkan
Hari hariku masih sama, masih sering berbohong dengan keadaan
Entah kenapa rasanya begitu lama untuk bisa hati ini baik tanpa adanya kamu
Merasa cukup dinikmati saja apa yang telah terjadi
Bagaimana pun juga ini sudah keputusan yang sudah dibuat, terlebih lagi olehku
Jujur sebenarnya aku selalu menunggu dan masih menunggu kata-kata yang pernah kamu ucapkan
Yang katanya ingin tau cerita-ceritaku disini,
Dan ingin tetap berkomunikasi denganku seperti biasa
Ternyata aku hanya termakan kata-kata, entah itu sungguh kamu ucapkan atau hanya untuk menyenangkan hati saja
Tapi, itu pikiran sesaat, aku selalu berprasangka bahwa kamu sedang sibuk dan menikmati perkerjaanmu yang sudah lama kamu dambakan. Sampai sekarang aku juga masih menunggu hal itu, lucunya nama kontakmu masih dipin bagian atas agar aku tidak kehilangan dan ingat kamu, lebih lucu lagi nama kontakku mungkin sudah menghilang dan tenggelam, ya sudah gapapa, wkwkwk.
Aku juga tidak mempermasalahkan jalan apa yang sudah kamu pilih, karena akulah penghalangmu
Aku juga tidak menyesali kata-kata yang sudah aku lemparkan padamu dibulan 3 lalu setelah pertemuan terakhir, yang sebenarnya itu semua adalah kebohong dengan berpura-pura baik-baik saja sampai sekarang, walaupun itu setengah mati rasanya untuk disampaikan padamu.
Aku juga merasa bahwa, aku lah penghalang terbesarmu dalam mencapai apa yang kamu tuju
Hal ini cukup terbukti, karena sekarang kamu sangat disibukkan dengan aktivitasmu, coba bayangkan jika masih ada aku mungkin hanya akan ada perdebatan setiap harinya serta menghancurkan hari harimu.
Sedikit cerita, kenapa aku diam dan tak banyak bicara saat pertemuan terakhir, karena sebenarnya aku tak mau meninggalkanmu dan ingin rasanya untuk menangis dan memelukmu, tapi apa yang aku dapatkan sangat bertolak belakang, kamu ingin semua diselesaikan dan takut aku akan sulit dihubungi, namun sepertinya dirimu yang lebih sulit dihubungin untuk sekarang.
Waktu itu juga aku lebih memilih menahan air mata dan diam saja setelah keadaan yang rasanya tak bisa kukendalikan lagi, karena rasamu untuk menyelesaikan lebih kuat dari pada untuk bersama.
Bagaimanapun aku harus terima, aku harus memulai kebiasaan baru dan hanya melihat nama kontakmu saja disetiap pagi, terkadang aku juga latah membuka kontakmu dan mengucapkan selamat pagi.
Masih tidak menyangka, sejauh ini aku masih berbohong dengan keadaan dan menahan segalanya.
Aku juga belajar pentingnya komunikasi dan kerterbukaan dalam sebuah hubungan, mungkin selama ini aku kurang dalam komunikasi dan bercerita padamu, makanya kamu tidak merasa nyaman dan penuh keraguan, apalagi dengan sifatku.
Mungkin itu saja, lain waktu akan aku tuliskan lagi apa-apa yang masih terasa dan dirasa.
Stay health n to be good!!!
22 Juni 2023 (02.35 WIT)
Wasior, Teluk Wondama, Papua Barat
Tumblr media
Oh iyaa terakhir, entah kenapa ketika melihatmu difoto masih tetap sama rasanya, tenang.
1 note · View note
pewartanusantara · 2 years ago
Text
Daftar 12 Kasus Pelanggaran HAM Berat yang Diakui Pemerintah
Daftar 12 Kasus Pelanggaran HAM Berat yang Diakui Pemerintah
Tumblr media
Pewarta Nusantara, Jakarta – Pemerintah Indonesia telah mengakui 12 kasus pelanggaran HAM berat masa lalu dan berkomitmen untuk menyelesaikannya secara non-yudisial.
Presiden Joko Widodo akan mengumumkan program-program pemulihan hak korban dalam acara Kick Off Implementasi Rekomendasi Tim Penyelesaian Non-Yudisial Pelanggaran HAM Berat Masa Lalu (PP HAM). Acara ini akan diadakan di Rumoh Geudong, Pidie, Aceh, pada tanggal 27 Juni 2023.
Aceh merupakan salah satu daerah yang terkena dampak banyak kasus pelanggaran HAM berat selama masa konflik, yang masih meninggalkan trauma bagi masyarakatnya hingga saat ini.
Berikut ini adalah rincian 12 peristiwa pelanggaran HAM berat yang diakui oleh pemerintah dan akan mendapatkan kompensasi non-yudisial berupa jaminan kesehatan dan beasiswa pendidikan.
Peristiwa tahun 1965-1966
Peristiwa penembakan misterius pada tahun 1982-1985
Peristiwa Talangsari di Lampung pada tahun 1989
Peristiwa Rumoh Geudong dan Pos Sattis di Aceh pada tahun 1989
Peristiwa penghilangan orang secara paksa pada tahun 1997-1998
Peristiwa kerusuhan Mei 1998
Peristiwa Trisakti
Peristiwa Semanggi I dan II pada tahun 1998-1999
Peristiwa pembunuhan dukun santet pada tahun 1998-1999
Peristiwa Simpang KKA di Aceh pada tahun 1999
Peristiwa Wasior di Papua pada tahun 2001-2002
eristiwa Wamena Papua pada tahun 2003
Peristiwa Jambo Keupok di Aceh pada tahun 2003
Kasus-kasus tersebut mencakup berbagai kejadian sepanjang rentang waktu yang cukup lama, dari tahun 1965 hingga tahun 2003. Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD, menjelaskan perbedaan antara pelanggaran HAM berat dan kejahatan HAM berat.
Ia menyatakan bahwa pelanggaran HAM berat melibatkan pelaku yang berasal dari aparat dan tindakan yang dilakukan secara terstruktur.
Sementara itu, jika pelakunya adalah warga sipil dan korban yang terlibat adalah masyarakat sipil, seperti dalam tragedi bom di Bali, Mahfud menyebutnya sebagai kejahatan berat, bukan pelanggaran HAM berat.
Penggunaan istilah ini dalam konteks hukum penting agar dapat dipahami dengan baik, mengingat adanya pandangan yang berpendapat bahwa pelanggaran HAM berat tidak lagi terjadi.
Baca juga: Pemerintah Membantu Pulihkan Hak Korban Pelanggaran HAM Berat
Pemerintah melalui pengakuan terhadap 12 kasus ini menunjukkan komitmen untuk menghadapi masa lalu dan melakukan upaya pemulihan yang diperlukan bagi korban pelanggaran HAM berat. (*Ibs)
New Post has been published on https://www.pewartanusantara.com/daftar-12-kasus-pelanggaran-ham-berat-yang-diakui-pemerintah/
0 notes
sitting-on-me-bum · 4 years ago
Photo
Tumblr media
A small waterfall and stream in Wasior, West Papua
(Photo: Diyanto Sarira/TNC Photo Contest 2019)
3 notes · View notes
kavlingterbaik · 2 years ago
Text
0878-5670-5500 (PENAWARAN MENARIK), Kavling Kebun Melon Wasior,"0878-5670-5500 (PENAWARAN MENARIK), Kavling Kebun Melon Wasior
Tumblr media
Langsung ORDER KLIK WA http://wa.me/6287856705500, Kavling Kebun Melon Wasior, Kavling Kebun Melon Kabupaten Manokwari, Kavling Kebun Melon Ngrampal, Kavling Kebun Melon Plupuh, Kavling Kebun Melon Sambirejo, Kavling Kebun Melon Sambung Macan, Kavling Kebun Melon Sidoharjo, Kavling Kebun Melon Sragen, Kavling Kebun Melon Sukodono
0 notes
gallerytrulum-blog · 7 years ago
Text
Jual Trulum Skincare Di Wasior Teluk Wondama WA: 0811-233-8376
Jual Trulum Skincare Di Wasior Teluk Wondama WA: 0811-233-8376
Tumblr media
Jual Trulum Skincare Di Wasior Teluk Wondama WA: 0811-233-8376, Trulum merupakan produk skincareperawatan wajah terlaris abad ini yang bikin gerah para pesaing nya di kategori produk sejenis 😀 karena multi fungsi 5 in one (Day Cream, Night Cream, Bright Serum, Eye Cream, Face Toner) yang dikemas menjadi 1 produk All In One sehingga terbukti ampuh juga cepat dalam mengatasi keluhan wajah Anda…
View On WordPress
0 notes
sigithermawan · 2 years ago
Text
Jadwal Kapal Pelni KM Gunung Dempo April 2023
Travel.biz.id – Jadwal Lengkap Kapal Pelni Gunung Dempo Bulan Juni 2023 + Harga Tiket Kapal Pelni Gunung Dempo Kapal Pelni Gunung Dempo Ini Mempunyai Rute Perjalanan Makassar, Surabaya, Jakarta, Sorong, Manokwari, Wasior, Nabire, dan juga Jayapura, Apakah Anda bermaksud pergi ke pulau atau tempat tempat tersebut? Rute Kapal Gunung Dempo : Tiket kapal pelni itu contohnya seperti tiket kapal Pelni…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
cendananewscom-blog · 6 years ago
Text
Terkendala Biaya Operasional, Bantuan Alsintan Menumpuk
Terkendala Biaya Operasional, Bantuan Alsintan Menumpuk
WASIOR — Alat mesin pertanian (Alsintan) bantuan dari berbagai pihak menumpuk di gudang Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat.
Penyaluran bantuan tersebut terkendala masalah biaya operasional, karena anggaran yang dipersiapkan dicoret menyusul kebijakan efisiensi anggaran yang dikeluarkan pemerintah setempat.
“Dinas Pertanian tidak punya dana operasional jadi mereka…
View On WordPress
0 notes
Text
Klinik Kecantikan di Wasior, Teluk Wondama WA: 0811-233-8376
Klinik Kecantikan di Wasior, Teluk Wondama WA: 0811-233-8376
Tumblr media
Hemat biaya perawatan wajah Anda sebelum ke Klinik Kecantikan di Wasior, Teluk Wondama cukup gunakan Trulum untuk menghilangkan jerawat, komedo, bopeng bekas jerawat, flek hitam, keriput, kantung mata yang membandel hingga tuntas, dengan Trulum bagaikan memiliki SPA pribadi di rumah Anda tanpa harus facial atau ke dokter kecantikan di Wasior, Teluk Wondama.
Simple dan mudah penggunaannya cukup 3…
View On WordPress
0 notes
orideknews · 1 year ago
Text
Hadiri Workshop PLN UP3 Manokwari, PWI Papua Barat Berbagi Kiat Penulisan Pers Rilis
Orideknews.com, MANOKWARI, – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Papua Barat, Bustam, ST menghadiri workshop yang digelar Humas PLN UP3 Manokwari. Workshop yang menghadirkan empat unit pelayanan pelanggan seperti Manokwari Kota, Prafi, Bintuni dan Wasior ini terkait penulisan naskah pers rilis. Dalam pelatihan tersebut, peserta yang memenuhi aula kantor PLN UP3 Manokwari itu tidak…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
trulumaja-blog · 7 years ago
Text
Klinik Kecantikan di Wasior, Teluk Wondama WA: 0811-233-8376
Klinik Kecantikan di Wasior, Teluk Wondama WA: 0811-233-8376
Tumblr media
Hemat anggaran belanja perawatan wajah Anda sebelum ke Klinik Kecantikan di Wasior, Teluk Wondama cukup gunakan Trulum untuk menghilangkan jerawat, komedo, bopeng bekas jerawat, flek hitam, keriput, kantung mata yang membandel hingga tuntas Trulum bagaikan memiliki SPA pribadi di rumah Anda Wasior, Teluk Wondama tanpa harus facial.
Simple dan mudah penggunaannya cukup 3 menit memakai Trulum dapat…
View On WordPress
0 notes
turisiancom · 3 years ago
Text
TURISIAN.com - Wisata Religi Bukit Aitumeiri di Miei, Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat kini terus dipoles menjadi lebih menarik. Pengembangan wisata yang terkenal dengan situs batu peradaban itu dalam rangka menyambut perhelatan Sail Teluk Cenderawasih pada Juli 2023. Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor yang dihubungi dari Manokwari, Rabu 29 Juni 2022 mengatakan penataan kembali kawasan wisata rohani Bukit Aitumeiri mulai dilakukan tahun ini. Dan anggarannya pun sudah dialokasikan dalam APBD 2022. Penataan situs Bukit Aitumeiri terbagi dalam dua bagian yaitu zona inti dan zona penunjang. BACA JUGA: Menyelami Keindahan Kali Biru Warsambin, Sungai Sebiru Kristal di Papua "Zona inti itu kan bisa dikerjakan kapan saja tanpa harus menunggu selesainya master plan. Karena zona inti itu kita kembalikan seluruh bangunan seperti aslinya," katanya. "Ini menjadi bagian dari beberapa program yang kita siapkan untuk mendukung Sail Teluk Cenderawasih tahun depan," sambung Mambor. Kediaman Misionaris Isack Semuel Kijne Adapun zona inti meliputi rumah tua bekas kediaman misionaris Isack Semuel Kijne, asrama, dapur sekaligus ruang makan siswa. Serta beberapa bekas bangunan yang dahulu menjadi bagian dari sekolah ataupun tempat Kijne mengajar orang Papua. Beberapa bagian lain yang juga masuk dalam zona inti adalah tempat yang dikenal dengan Batu Peradaban. Berada pada kaki Bukit Aitumeiri dan Batu Inspirasi yang berlokasi di bagian atas bukit. BACA JUGA: Tari Perang Falabea, Lambang Semangat dari Tanah Papua Selain mempersiapkan kawasan wisata religi Bukit Aitumeiri, Pemkab Wondama juga menyiapkan kawasan wisata pantai, wisata alam dan wisata bahari. Semua itu untuk menyambut perhelatan Sail Teluk Cenderawasih yang akan diikuti sejumlah kabupaten di Papua dan Papua Barat di kawasan utara Pulau Papua itu. "Bukit Aitumeiri ini masuk dalam wisata religi tapi juga sekaligus wisata budaya dan wisata sejarah. Karena dengan keberadaan situs sejarah Bukit Aitumeiri ini bukan hanya menjadi milik orang Wondama tapi sudah menjadi milik semua orang Papua," jelas Bupati Mambor. Hampir setiap tahun, katanya, selalu kunjungan dari para wisatawan ke Bukit Aitumeiri. "Kunjungan ke Bukit Aitumeiri terus rutin berjalan setiap tahun. Artinya ikatan moral daerah ini sangat kuat sekali dengan orang Papua," katanya. BACA JUGA: Mengenal Eksotisme 5 Rumah Adat dari Tanah Papua yang Memiliki Keunikan Situs religi Bukit Aitumeiri merupakan salah satu peninggalan penting dalam perjalanan peradaban orang asli Papua. Sejarah di Pulau Mansinam Selain menjadi bukti sejarah penyebaran agama Kristen di Tanah Papua – setelah pewartaan Injil pertama kali di Pulau Mansinam, Manokwari pada 1855 – di Bukit Aitumeirilah pertama kali berdiri sekolah formal. Dimana, membuat orang asli Papua bisa tahu menulis membaca dan berhitung yang menandai lahirnya peradaban baru orang Papua. BACA JUGA: Anggi Giji dan Anggi Gida, Pasangan Danau Memesona di Tanah Papua Adalah Isack Semuel Kijne, misionaris asal Belanda yang menjadi tokoh sentralnya. Selain mengenalkan tulis baca dan hitung dengan mendirikan sekolah formal pertama pada 1925. Kijne juga mengajarkan cara membuat lagu dan nyanyian bagi orang asli Papua serta banyak pengetahuan lainnya bagi orang asli Papua masa itu. Sejarah masa lalu itulah yang membuat Kabupaten Teluk Wondama saat ini mendapat julukan sebagai Tanah Peradaban Orang Papua. Adapun terkait wisata alam dan wisata bahari Pemkab Wondama terus berbenah dalam menghadapi kegiatan Sail Teluk Cenderawasih 2023 yaitu Kepulauan Auri dan Pulau Rumberpon. ***
0 notes
tentang-rasa-2021 · 3 years ago
Text
Menjadi Mama-able
Istilah "able" disadur dari bahasa inggris, artinya mampu atau dapat. Penggunaannya biasa berkaitan dengan sifat kata benda yang dipadankan. Mama-able yang saya maksud yaitu karakter keibuan yang kuat pada diri seseorang, khususnya yang sudah menjadi Mama bagi anak-anaknya.
Mama Lajame, begitu saya dan teman-teman Pengajar Muda (PM) memanggilnya. Salah satu guru honor daerah yang mengabdi di Kampung Undurara, daerah penempatan PM yang belum tersentuh oleh jaringan. Beliau juga ikut dalam rombongan guru dan kepala sekolah ketika saya bersama 3 orang PM lainnya diajak mengunjungi kampung penempatan Kak Suci yang berada di daerah pegunungan Papua Barat. Sebelum keberangkatan menggunakan mobil Hilux yang memuat sekitar 5 orang di dalam mobil dan 8 orang yang bertumpuk di bagian belakang, saya sempat ragu karena membayangkan perjalanan yang menantang dan sebenarnya ketakutan terbesar saya adalah mabuk perjalanan. Ternyata benar 100%. Saya menahan mual selama berada di mobil dan untungnya bisa dikeluarkan ketika sudah tiba di tempat tujuan, dua kali saya mengalaminya yakni ketika sampai di Undurara dan juga sewaktu pulang ke Wasior. Mama Lajame yang memberikan banyak wejangan selama berada di penempatan, itulah yang kembali menguatkan saya.
Ketika mobil mengantarkan kami ke kampung, jam sudah menunjukkan pukul 18.35 WIT. Hari sudah gelap dan sunyi karena kita tinggal di kopel guru yang letaknya agak jauh dari kampung masyarakat. Hanya ada tiga rumah yang berjejer tepat depan sekolah yaitu dua kopel guru dan satu rumah Pak Mantri yang biasa disingkat jadi Paman di ujung jalan masuk ke halaman sekolah.
Papan nama sekolah bertuliskan SD Undurara yang biasa saya lihat dari telepon genggam Kak Suci, akhirnya bisa saya lihat secara langsung.
"Yeayy, senang sekali", gumamku.
Perjalanan berdurasi 4-4,5 jam itu melewati bukit, aliran sungai yang berada di atas jalan, jembatan kayu ala kadarnya, sebagian jalan belum beraspal yang tertimbun banyak bebatuan, dan tentunya jurang yang tepat berada di sisi jalan karena daerah yang akan kami datangi masih dikelilingi oleh hutan yang pohonnya lebat dan menjulang tinggi, ditambah dengan pemandangan burung elang yang menari bebas di hamparan langit yang memesona itu.
Segar, asri dan tentunya alam yang masih kuat.
Mama Lajame seolah menjadi tameng bagi kami. Sesampainya di kopel guru, kami langsung disambut dengan teh hangat dan roti yang dibawa dari kota untuk melawan dinginnya udara Undurara di malam hari.
"Berrr, dingin euy", kataku.
Mama bilang, justru malam itu tidak terlalu dingin. Mungkin karena kami berkumpul dalam satu rumah, lumayan ramai saat itu karena ada 7 guru perempuan yang tinggal di kopel guru.
Kehangatan Beliau sangat terasa selama berada dalam satu atap, ditambah lagi dengan cerita perjuangan menjadi guru di tempat itu ketika belum ada jalan beraspal sehingga harus berjalan kaki beratus-ratus KM untuk sampai di tempat tugas. Untungnya, listrik sudah bisa dirasakan di kampung ini. Itupun baru dirasakan sepanjang tahun 2022 karena ada bantuan APDAL dari kominfo Teluk Wondama yang menyasar daerah terpencil seperti Undurara ini.
Meskipun termasuk daerah terluar, Undurara menyimpan keindahan alam yang asri. Udara yang sejuk, keanekaragaman hayati yang terhampar luas dan tentunya senyum manis Orang Asli Papua (OAP) yang bermukim di tempat ini. Pengaruh alam yang masih kuat inilah yang mengatur banyak sendi kehidupan bermasyarakat, terutama banyaknya larangan bagi pendatang.
Mama sering bilang, suara tidak boleh terlalu keras. Termasuk ketika tertawa, volumenya perlu diperkecil.
"Wuahahaha, buarrr, tawaku pecah pagi itu", tak tertahan lagi karena ulah Intania, salah satu PM yang punya keunikan.
Mama langsung bangun di hari Senin pagi itu, beliau sontak bertanya, siapa yang ketawanya besar sekali? Teman-teman menjawab, maaf mama itu ketawanya Sakina.
"Selama di sini, ketawa dan suara itu diperkecil yah Kina", begitu Beliau menasehatiku di pagi hari ketika aktivitas sudah dimulai.
Kebutuhan air dipenuhi dari penampungan air hujan yang dibuat manual dari seng dan wadah plastik besar, dipasang dan disimpan depan rumah.
Lalu, bagaimana jika hujan tak turun?
Jerigen akan dibawa ke aliran air yang jaraknya beberapa meter dari kopel guru. Bukan sungai yang mengalir, tapi hanya genangan air yang sengaja dibuatkan semacam parit untuk dilalui air. Sedangkan tempat untuk Buang Air Besar (BAB) tepat berada di sisi jalan, dinding kayu dilengkapi dengan pintu seng dan beratapkan langit.
Betul-betul WC darurat. Sengaja dibangun di situ karena di bawahnya ada aliran air kecil yang setidaknya bisa mendorong kotoran yang terbuang. Air ditampung di jerigen, lalu dibawa ke WC darurat tadi.
Kebiasaanku BAB di pagi hari pecah tak terhankan. Saya membawa satu jerigen berisi air hujan yang diisi di depan rumah, membawa ember dan timba kecil ke arah WC darutan ini. Tentunya ditemani oleh Mama. Saya masuk menuang air di ember kecil, sedangkan mama menunggu di luar sambil memegang jerigen.
Sesekali Mama membunyikan jerigen sambil bernyanyi, sedangkan saya masih bergelut dengan diri sendiri di dalam gubuk darurat itu.
Banyak lebah bertebaran. Juga ada ulat bulu yang melekat pada kayu yang sudah mulai lapuk.
Untung saja langit dan pepohonan menjadi atap yang memberikan pemandangan asri. Walaupun lama berada di gubuk ini, hati tetap senang. Tapi tetap was-was juga sih. Hahaha.
Takut ada mobil yang tbtb datang, jadi mama tak hentinya melantunkan nyanyian sebagai pertanda masih ada Beliau di luar sana menungguku.
Tujuan utama kami datang ke kampung ini yaitu mengumumkan kelulusan kelas VI. Saat semua sudah siap dalam ruangan, lima guru Undurara termasuk PM duduk di depan kelas, kepala sekolah duduk terpisah agak di pojokan, PM disediakan tempat duduk di sisi kelas yang berhadapan dengan perwakilan jemaat dari gereja, orang tua dan murid kelas VI berada di pososi depan yang langsung berhadapan dengan dewan guru, dan dibelakangnya juga duduk gabungan murid kelas I-V yang jumlahnya hanya beberapa saja.
"Buarrr", kehangatan suasana pengumuman itu sangat terasa. Apalagi di bagian menyanyikan lagu "Indonesia Raya" dan "Tanah Papua" secara bersama-sama. Suasana khidmat sesekali menjadi sendu ketika mendengar salah satu orang tua murid kelas VI yang mencoba melafalkan lirik lagu kebangsaan. Dia mencoba, meskipun belum hafal. Orang tua lainnya yang tepat berada di sampingnya, justru sama sekali tidak membuka mulut.
Entah mereka hapal atau tidak, atau justru mereka tak bisa berbahasa Indonesia?
Orang tua yang mendampingi kelulusan anaknya hanya tiga orang. Memang yang diluluskan tahun ini jumlahnya hanya begitu.
Ketika proses pengumuman ini berlangsung, saya melihat mata Mama mulai berair. Sesekali Beliau menyeka pelupuk matanya yang mulai basah. Ditambah lagi ketika berdiri, bernyanyi lagu "Tanah Papua". Tubuhku merinding, mendengarkan lirik lagu ini lamat-lamat seolah menyadarkanku tentang keindahan Papua Barat yang sekarang ini saya jelajahi bersama teman-teman di Teluk Wondama.
Mama Lajame sekaligus jemaat gereja yang selalu mengiringi kami dalam doa, Beliau menunjukkan kasih sayang begitu mendalam. Darinya saya banyak belajar tentang penerimaan, arti sabar dan tentunya semangat juang tiada balas. Hanya Tuhan yang selalu membersamai🙂.
Terimakasih Mama sudah menjaga kami, seperti penjagaanmu kepada anak kandung sendiri🥰.
Cerita Undurara, 19-20 Juni 2022
#ExperienceUnduraraMemangMantap
1 note · View note