#Uang Negara
Explore tagged Tumblr posts
Text
Dugaan Korupsi di PDAM Gorut, Kejari Temukan Pembayaran Kerjasama yang Belum Terselesaikan
Hargo.co.id, GORONTALO – Penggeledahan kantor PDAM oleh Kejaksaan Negeri (Kejari) Gorontalo Utara (Gorut), menyeret sejumlah fakta baru. Salah satunya hutang kepada pihak ketiga sebagai penyedia material untuk kepentingan Sambungan Rumah Masyarakat Berpenghasilan Rendah (SRMBR) tahun 2018-2019. Hal ini diungkapkan oleh Kepala Seksi (Kasie) Pidana Khusus, Yesky Wohon saat ditemui di ruang…
#Dugaan Penyelewengan#Kantor PDAM#Kejaksaan Negeri Gorontalo Utara#Kejari Gorut#PDAM Gorontalo Utara#Penggeledahan#Uang Negara
0 notes
Text
0821-4212-5500 Solusi Tepat Investasi, Rumah Kost Dijual Di Malang Sekitar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jaya Negara Stiekn Cepat Butuh Uang
0821-4212-5500 #1 Solusi Tepat Investasi Aset Rumah Kost, Rumah Kost Dijual Di Malang Sekitar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jaya Negara Stiekn Cepat Butuh Uang
Download Brosur KLIK http://wa.me/6282142125500, Rumah Kost Dijual Di Malang Sekitar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jaya Negara Stiekn Cepat Butuh Uang, Rumah Kost Dijual Di Malang Sekitar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jaya Negara Stiekn Cepat Butuh Uang, Rumah Kost Dijual Dekat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jaya Negara Stiekn, Rumah Kost Dijual Dekat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pemnas Indonesia, Rumah Kost Dijual Dekat Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Koperasi Malang, Rumah Kost Dijual Dekat Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Stih Sunan Giri, Rumah Kost Dijual Dekat Sekolah Tinggi Ilmu Perikanan Stip Malang, Rumah Kost Dijual Dekat Sekolah Tinggi Teknik Budi Utomo, Rumah Kost Dijual Dekat Sekolah Tinggi Teknologi Stikma Internasional
Graha Agung Luxury Kos Sigura-Gura: Jual Rumah Kost Murah Malang untuk Passive Income Stabil dan Aman!
Apakah Anda sedang mencari peluang investasi dengan passive income yang stabil dan aman? Inilah saatnya Anda mempertimbangkan Graha Agung Luxury Kos di Sigura-gura, Malang, tempat rumah kost dijual dengan fasilitas setara hotel dan lokasi strategis. Rumah kost ini berada di samping Kampus Brawijaya dan universitas ternama lainnya, memberikan jaminan penyewa penuh serta keuntungan berlipat!
Mengapa Graha Agung Luxury Kos Adalah Pilihan Terbaik untuk Jual Rumah Kost Murah Malang?
Lokasi Super Strategis Berada di jantung Kota Malang dan hanya beberapa detik dari berbagai kampus besar seperti Universitas Brawijaya, Universitas Negeri Malang, UIN, dan ITN, properti ini menawarkan kemudahan akses untuk para mahasiswa yang selalu meningkat tiap tahunnya. Dengan 330.000 mahasiswa baru yang banjiri Malang setiap tahun, permintaan rumah kost dijual semakin tinggi.
48 detik ke Universitas Brawijaya dan Universitas Negeri Malang.
- 43 detik ke UIN dan ITN.
- 58 detik ke pusat perbelanjaan Transmart.
- 10 detik ke pusat kuliner, laundry, dan berbagai fasilitas penting lainnya.
2. Fasilitas Setara Hotel Graha Agung Luxury Kos Sigura-Gura menawarkan kenyamanan maksimal dengan fasilitas premium yang memanjakan penghuni sekaligus meningkatkan daya tarik properti Anda sebagai investasi. Beberapa fasilitas unggulan di antaranya:
One Gate System untuk keamanan penghuni.
- Co-Working Space yang cocok untuk mahasiswa maupun pekerja remote.
- Kolam Renang dan Jogging Track untuk relaksasi dan olahraga.
- Cafe & Rest- untuk kebutuhan sehari-hari tanpa harus keluar area.
- Minimarket dan Masjid 2 lantai sebagai pelengkap.
- ROW Jalan 10 meter memberikan kenyamanan akses.
3. Sewa Kelola Otomatis dengan Garansi Penghuni Penuh Anda tidak perlu repot mengurus penyewa. Dengan manajemen profesional dari Graha Agung, properti rumah kos Malang dijual ini akan selalu terisi penuh. Anda hanya tinggal menerima hasil sewanya setiap bulan tanpa perlu terlibat dalam pengelolaan harian.
4. Free Furnish Custom Investasi ini semakin menguntungkan dengan berbagai fasilitas gratis untuk setiap unit kost, termasuk:
Tempat tidur yang nyaman.
- Meja, kursi, laci, dan almari.
- Smart TV, water heater, dan AC. Semua ini disediakan untuk memaksimalkan kenyamanan penghuni dan meningkatkan daya tarik sewa kost Anda!
Potensi Pendapatan dari Graha Agung Luxury Kos
Investasi di rumah kos Malang dijual ini menjanjikan pendapatan yang stabil dengan potensi omset besar:
Sewa 1 kamar kost per bulan: Rp 2.000.000 - Rp 3.000.000.
- Dengan 13 kamar, Anda bisa memperoleh omset bulanan antara Rp 26.000.000 hingga Rp 39.000.000.
- Dalam satu tahun, potensi omset mencapai Rp 312.000.000 hingga Rp 468.000.000 dengan garansi income dari manajemen kelola kos.
Keuntungan Investasi di Rumah Kost Malang Dijual
Selain potensi pendapatan yang tinggi, ada beberapa alasan mengapa properti ini sangat cocok sebagai aset investasi Anda:
Lokasi di pusat kota yang strategis dan selalu dicari oleh mahasiswa.
- Pertumbuhan jumlah mahasiswa yang terus meningkat setiap tahun, menjamin permintaan tinggi untuk rumah kost.
- Manajemen profesional yang mengurus semua operasional properti, sehingga Anda hanya tinggal menikmati hasilnya.
- Pasive income stabil dan aman dengan garansi penghuni penuh.
Promo Khusus Bulan Ini!
Untuk bulan ini, Graha Agung Luxury Kos menawarkan prom- khusus yang semakin menambah nilai investasi Anda, seperti:
Free tempat tidur lengkap.
- Free meja, kursi, laci, almari.
- Free Smart TV, water heater, dan AC di setiap kamar!
Kesimpulan
Jika Anda sedang mencari jual rumah kost murah Malang yang menjanjikan passive income dan dikelola secara profesional, Graha Agung Luxury Kos adalah jawabannya. Dengan lokasi yang tak tertandingi di samping Kampus Brawijaya, fasilitas mewah, dan garansi penghuni penuh, investasi ini menjamin cuan yang terus mengalir tanpa harus repot mengurus operasional sehari-hari.
Segera ambil keputusan cerdas untuk masa depan finansial Anda dengan rumah kost dijual di Graha Agung Luxury Kos Sigura-Gura! Smart people take smart investment.
#RumahKostDijualDiMalangSekitarSekolahTinggiIlmuEkonomiJayaNegaraStieknCepatButuhUang, #RumahKostDijualDiMalangSekitarSekolahTinggiIlmuEkonomiJayaNegaraStieknCepatButuhUang, #RumahKostDijualDekatSekolahTinggiIlmuEkonomiJayaNegaraStiekn, #RumahKostDijualDekatSekolahTinggiIlmuEkonomiPemnasIndonesia, #RumahKostDijualDekatSekolahTinggiIlmuEkonomiKoperasiMalang, #RumahKostDijualDekatSekolahTinggiIlmuHukumStihSunanGiri, #RumahKostDijualDekatSekolahTinggiIlmuPerikananStipMalang, #RumahKostDijualDekatSekolahTinggiTeknikBudiUtomo, #RumahKostDijualDekatSekolahTinggiTeknologiStikmaInternasional
#Rumah Kost Dijual Di Malang Sekitar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Jaya Negara Stiekn Cepat Butuh Uang
0 notes
Text
Basuki Hadimuljono Ingatkan Pegawai PUPR: Jangan Main-main dengan Uang Negara, Jaga Integritas!
Basuki Hadimuljono Ingatkan Pegawai PUPR: Jangan Main-main dengan Uang Negara, Jaga Integritas! KANTOR-BERITA.COM, JAKARTA|| Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengingatkan jajarannya di Kementerian PUPR agar tidak pernah berani bermain-main dengan uang negara. Basuki menyampaikan peringatan tersebut dalam acara Serah Terima Barang Milik Negara (BMN) di…
#Komitmen Kementerian PUPR#Milik Negara#Pengelolaan Anggaran#Peringatan Menteri PUPR#Serah Terima Barang#tentang uang negara#Basuki Hadimuljono#Menteri PUPR#Transparansi Dana Publik
0 notes
Text
10 Negara Yang Menggunakan Bitcoin Sebagai Mata Uang
riniisparwati.com – negara yang menggunakan bitcoin sebagai mata uang. Makin ke sini makin banyak negara yang melegalkan bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah. Tidak menutup kemungkinan ke depannya penggunaan uang crypto ini makin luas. Berbagai negara yang menggunakan bitcoin sebagai mata uang kebanyakan bukan negara Islam dimana status uang ini memang masih diperselisihkan. Untuk kamu yang…
View On WordPress
#1 bitcoin berapa rupiah#mata uang bitcoin#mata uang kripto#negara islam yang menghalalkan crypto#negara pengguna bitcoin terbanyak#negara yang melegalkan bitcoin
0 notes
Text
Jangan Doyan Utang
gaulislam edisi 796/tahun ke-16 (1 Rajab 1444 H/ 23 Januari 2023) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) mencatat posisi utang pemerintah per 30 Desember 2022 sebesar Rp 7.733,99 triliun. Ini bisa kebayar nggak, ya? Andai setiap penduduk Indonesia kudu urunan untuk bayar utang sebesar itu, berapa kira-kira per orang kudu nyumbang bayarin utang? Perlu kamu tahu bahwa berdasarkan data Badan Pusat…
View On WordPress
#bacaan pas remaja cerdas#bahaya utang#bank#buletin#buletin gaulislam#dakwah#gaulislam#islam#meminjam#muda#muslim#muslimah#ngutang#pinjam#remaja#riba#uang#utang#utang negara
1 note
·
View note
Text
Baca linimasa akhir-akhir ini aku teringat seorang Ibu bidan yang enggan keluar di jam kerja untuk sekadar ‘cari hiburan’ dan makan-makan.
Kok ga ikutan pergi, Bu?
Wah dok, saya ngga enak hati, rasanya jadi korupsi waktu. Saya di poli aja nyicil kerjaan lain.
Sebagai ASN beliau sehati-hati itu dalam menggunakan jam kerjanya. MasyaAllah menampar aku sekali.
Aku membatin: Masih ada ya model orang-orang berintegritas demikian, di saat arus sekitarnya mungkin berbuat sebaliknya.
Allah seakan mengingatkan aku kisah ini..
Suatu ketika, khalifah kaum Muslimin di zaman itu harus menyelesaikan tugas di ruang kerjanya hingga larut malam. Tiba-tiba, putranya mengetuk pintu ruangan dan meminta izin masuk. Ia pun mempersilakannya untuk mendekat.
“Ada apa putraku datang ke sini? Apa untuk urusan keluarga kita atau negara?”
“Urusan keluarga, Ayah”
Kontan saja sang pemimpin meniup lampu penerang di atas mejanya, sehingga seisi ruangan gelap gulita.
“Mengapa Ayah melakukan ini?” tanya putranya itu keheranan.
“Anakku, lampu itu ayah pakai untuk bekerja sebagai pejabat negara. Minta untuk menghidupkan lampu itu dibeli dengan uang negara, sedangkan engkau datang ke sini akan membahas urusan keluarga kita,” ujarnya.
Siapa beliau? Beliau adalah khalifah Umar bin Abdul Aziz.
Ya Allah karuniakan pemimpin amanah dan adil untuk ummat ini.
Dan untuk ibu bidan.. terima kasih. Semoga Allah jaga ya Bu, semoga istiqamah. Sehat-sehat sekeluarga. Aamiin.
-h.a.
129 notes
·
View notes
Text
Uang
Apa yang kamu pikirkan tentang uang? dan bagaimana korelasinya dengan dakwah?
Ust. Anis Matta dalam buku Integrasi Politik dan Dakwah sedikit memantik diri ini tentang 2 pertanyaan diatas.
Beliau menjelaskan tentang capaian dakwah dalam satu masa yang hanya sampai 50%, karena sisanya terkendala karena tidak ada biaya.
Melihat kebelakang berdasar pengalaman pribadi, memang kosakata uang tidak terlalu dominan. Apa yang ditanamkan selama ini kurang lebih "Sunduquna Juyubuna" dengan pendekatan akidah minim tataran teknis.
Lagi-lagi ini kembali kepada mindset.
Bukan berarti kita hendak menjadi burjois dan menjadikan dakwah sebagai batu pijakan materi. Tapi dengan adanya uang menjadikan kita lebih kuat dan potensi amal kita semakin melejit.
Disini peran tarbiyah sebagai pembentuk mindset agar kita tidak terjerumus ke lubang-lubang syubhat dan maksiat karena uang.
Kalau kita ingat bagaimana negeri ini berjalan, semua kembali kepada uang dan kekayaan. Sederhananya uang yang ada ditangan orang maksiat muaranya ke arah maksiat juga. Kalau uang ada di tangan orang soleh, pasti untuk beramal, mendukung agenda dakwah, sedekah, dan lain sebagainya.
Kita lihat bagaimana Kaum Quraisy menjadi terpandang. Kita lihat Qatar, UEA, Arab Saudi, dan negara teluk lainya dipandang dunia. Kita lihat bagaimana Erdogan melanggeng menjadi PM Turki saat itu dengan sokongan Oligarki Soleh yang peduli dengan dakwah.
Dan hari ini, untuk kita yang mengaku sebagai seorang Muslim Negarawan, pengelolaan seperti apa yang ingin dilakukan kalau kita tidak memahami, menguasai, dan menempatkan uang kepada porsi kebermanfaatann besar.
Di mulai dari mindset, eksekusi, amal jamai, dan Ustadziyatul Alam. Karena itu kita tujuan kita mengikuti tarbiyah.
Sumber, 18 Juli 2024
27 notes
·
View notes
Text
Pendidikan tinggi adalah kebutuhan tersier
Mohon maaf pak mentri pendidikan yang budiman. Bagi orang kecil seperti kami, kuliah adalah jalan satu-satunya untuk memperbaiki taraf hidup dan mengangkat derajat serta status sosial keluarga kami.
Kami tak punya uang untuk dijadikan "pelicin" guna masuk kerja pada instansi-instansi tertentu. Karena untuk menyambung hidup saja orang tua kami selalu berhutang. Tutup lubang gali lubang.
Sejak SMA, kami selalu punya mimpi untuk dapat sekolah tinggi, kemudian dapat bekerja mapan dan memperbaiki ekonomi keluarga. Keluar dari zona tidak nyaman ini adalah opsi satu-satunya yang kami punya pak.
Kami orang biasa hanya punya mental bonek disertai dengan komitmen dan determinasi untuk beranjak dari kemiskinan.
Jika akses pendidikan tinggi hanya untuk orang kaya, lalu bagaimana nasib kami? apakah kami tidak diizinkan untuk menikmati apa itu pendidikan? apakah kami harus terus di garis kemiskinan?
jika demikian, makan harus ada yang dirubah dari semboyan negara ini, dari "keadilan sosial bagi seluruh seluruh rakyat Indonesia" menjadi ""keadilan sosial bagi sebagian rakyat Indonesia"
28 notes
·
View notes
Text
Mati Syahid
Aku punya sebuah pengakuan. Sebenarnya umrohku tuh seperti “tiba-tiba.” Kalau boleh jujur, sebenarnya umroh bukan my biggest dream. Kalau diajak umroh mah mau. Tapi kalau pakai uang sendiri, (dulu) aku lebih memilih untuk traveling ke UK atau negara benua Eropa lainnya😭🔫
Jauh sebelum berangkat umroh, aku tiba-tiba into belajar agama islam. Tiba-tiba ngaji lagi. Sampe niat banget beli asbabun nuzul dan nontonin video-video tafsir Qur’an. Tiba-tiba senang baca kisah-kisah rasul. Sampai berniat beli buku Sirah Nabawiyah.
Bahkan buku Sirah Nabawiyah yang aku punya didapat dari cara yang tak disangka-sangka: dibayarin oleh orang asing. Dan itu semua bukan karena aku mau umroh.
Rasanya seperti Edi biasa yang memang tiba-tiba suka into something. Tiba-tiba suka belajar hal baru. Seperti Edi yang tiba-tiba suka dan menekuni catur.
Nahhh karena baca Sirah Nabawiyah, aku jadi tau tentang Perang Uhud. Cerita para pejuang Uhud yang tidak takut mati. Bahkan menyongsong kematian mereka dengan sukacita karena mereka mencium bau surga😭😭😭
Sejak itu, dalam hatiku tuh aku ingin sekali seperti mereka. Ingin sekali mati syahid.
Ketika di Madinah, kami ziarah di sekitar Masjid Nabawi. Di akhir kegiatan tersebut, muthowifnya bilang, “di sebelah sana ada Pemakaman Baqi. Tempat dimakamkannya sahabat-sahabat rasul. Tapi hanya laki-laki yang boleh masuk.”
Aku yang mendengarnya kesal sekaliiiiii! Memang kenapasih cuma laki-laki yang boleh masuk?! Kan aku juga ingin melihat makam sahabat-sahabat rasul yang aku baca ceritanya di buku. Pokoknya aku sedih sedih bangettttt.
Nah sejak itu, selama di Madinah di tiap sujud terakhirku aku berdoa allhuma inni asaluka khusnul khotimah dan mati syahid ya Allah (maav ga tau bahasa arabnya jd pake bahasa indonesia🙏)
Aku mungkin tidak bisa masuk Pemakaman Baqi karena aku perempuan. Aku mungkin tidak bisa melihat makam sahabat-sahabat rasul. Tapi akan aku usahakan bisa langsung bertemu mereka melalui jalur mati syahid.
Doa itu pokoknya selalu ada di sujud terakhirku. Terus! Pas lagi city tour di Makkah, kami melalui pemakaman gitu. Salah satunya makam Siti Khaddijah. Lalu tiba-tiba, muthowifnya bahas tentang mati syahid.
Muthowifnya berkata. Ada 3 jenis mati syahid.
Syahid Dunia (Seperti mati ketika perang tapi berperangnya tidak diniatkan untuk jalan Allah).
Syahid Dunia Akherat (Seperti para syuhada Uhud. Orang yang mati syahid ini, jasadnya tidak wajib dimandikan, dikafani disholatkan langsung dikubur).
Syahid Akherat (Nah syahid yang ini jasadnya masih bisa dimandikan, dikafani dan disholati. Seperti meninggal ketika menimba ilmu, melahirkan).
Terus aku mikir. Ya Allah, ternyata doa hamba kurang lengkap yaa😂😭 akhirnya sejak itu doaku jadi diperlengkap:
allahuma inni asaluka khusnul khotimah dan mati syahid akherat ya Allah.
Hal-hal seperti yang membutku nangis sekali karena akhirnya tersadar bahwa Allah memang maha pengasih ya.
Allah memberi aku kesempatan untuk berdoa sebaik-baiknya. Terlepas nanti apakah akan mati syahid atau tidak. The fact bahwa Allah membimbing aku sampai berdoa secara lengkap saja aku sangat sangat bersyukur.
Umar bin Khattab was right:
“Aku tidak pernah mengkhawatirkan apakah doaku akan dikabulkan atau tidak, tapi yang lebih aku khawatirkan adalah aku tidak diberi hidayah untuk terus berdoa.”
Ternyata bagian terbaik dari berdoa adalah berdoa itu sendiri.
20 notes
·
View notes
Text
Jika tidak ada lagi orang yang mau menjadi guru,
Selamat hari guru,
dari kami yang 24 jam digugu dan ditiru,
katanya.
.
"Mau jadi apa kamu saat besar nanti? "Celoteh guru muda dengan penuh semangat serta mata yang berbinar-binar.
“Pengusaha..”
“Programer..”
“Masinis...”
“Dokter...” jawaban beragam dari seisi kelas.
Tetiba guru muda tersebut terdiam, dia adalah lulusan terbaik pada almamater sekolahnya dulu, dan hari ini berakhir menjadi pembina santri, guru, atau disebut sebagai musyrif di salah satu pesantren ternama di kota ini. ada sesuatu yang mengambil alih pikirannya. Kenapa diantara banyaknya jawaban mereka, tak ada satupun yang menginginkan menjadi guru? Pikirnya. Hinakah profesi ini? hinakah bekerja, membersamai santri 24 jam, membuat raport, mengajar dengan over jobdesk, mengingatkan santri nilai-nilai budi pekerti, mendidiknya agar lebih dekat kepada tuhannya, menerima setoran hafalan setiap hari?
hinakah menjadi seseorang yang membangunkan santri di sepertiga malam, Membersamai puasa, mengantar ke dokter tatkala sakit, membelikan bubur, mengajar dari sebelum matahari muncul bahkan sampai matahari terpendam di pelukan nabastala, bahkan dengan gaji yang mungkin jauh dari nilai “UMR” perbulan, hinakah?
Selamat hari guru,
kata presiden.
Sementara itu,
di pelosok sana, seorang guru tua, sedang kehabisan bumbu dapur,
“maaf ya de, mas belum bisa bawa uang banyak hari ini” ucap guru tua tersebut, yang bahkan gajinya cair 3 bulan sekali, jika dihitung satu gajinya pun tak mampu membeli 5 bungkus sampoerna mild.
“gapapa mas, kita masih bisa rebus singkong malam ini, yang penting kan perut terisi,” ucap sang istri menenangkan dengan welas asih.
Selamat hari guru,
kata remaja tanggung di lini masanya, dengan foto berbagai macam buket bunganya.
sementara di pelosok sana, guru tua pun sedang mendorong roda dua mogoknya, karena setiap hari lewati jalan curam tanpa aspal, konon motor butut tersebut pemberian dari walimurid atas keikhlasan jasanya 15 tahun mengabdi, alias 15 tahun menaiki sepeda tua susuri lembah demi mendidik anak negeri, terlihat di mata guru tua tersebut secuil harapan, semoga satu diantara muridnya, ada yang berani menampakkan tapak kakinya di depan bangsat bangsat parlemen.
Selamat hari guru,
“guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa, takkan kami lupakan jasa kalian” caption beberapa petinggi negara ini, dan ini yang paling lucu.
Di bagian mana mereka mengenang jasa guru, sementara mereka lebih memilih mengalokasikan dana negeri ini untuk pencitraan berkedok pembangunan? Mereka lebih memilih mensubsidi orang dengan pantopel, dasi, jas, agar menaiki MRT dan LRT setiap hari yang bahkan pedagang asongan, kuli bangunan tak pernah sekalipun berpikir untuk menaikinya. Sementara di pelosok sana sekolah-sekolah dengan atap yang hampir roboh sedang membutuhkan donasi ketimbang subsidi, “aksimu lebih berarti, ketimbang harapanmu pada petinggi negeri, riskan” celoteh guru tua.
Selamat hari guru,
ujar paslon presiden kali ini dengan segenap janji tai kucingnya,
Lupa mereka, bahwa yang pertama kali harus dibenahi ialah pendidikan.
Imajinasi guru muda tersebut buyar, setelah salah seorang santri menyeletuk,
“ustadz, cita-citanya jadi apa?”
“jadi guru.” Jawabnya. Walau batin guru muda tersebut berkata bahwa tak sepatutnya ia berhenti ditempat ini hanya karena salary-nya lebih terjamin, dibandingkan di lembaga lain. Menjadi tua dan bodoh adalah hal yang paling ditakutkan dia. Ia ingin mencoba peruntungan di tempat lain, ada banyak impian yang mesti dibiayai.
Sementara itu kalian sedang membaca tulisan ini, dan berpikir bahwa si guru muda bukanlah seorang guru, karena bernada tak ikhlas, mengungkit-ngungkit. BEGITULAH nasib guru di negeri ini, sekali mereka menuntut sesuatu, maka mereka akan dicap seolah penjahat negeri ini, diberi label “dasar tidak ikhlas” sedih sekali.
Selamat hari guru,
Kata mereka,
katamu,
Matamu.
#30haribercerita#30harimenulis#sajak#poem#quotes#jokpin#puisi#30harimenulissuratcinta#tumblr#tulisan#tereliye#traveling#thank you#poemsbyme#photography#indonesia
32 notes
·
View notes
Text
Kejari Gorut Geledah Kantor PDAM, Terkait Dugaan Penyelewengan Uang Negara Rp. 2,3 Miliar
Hargo.co.id, GORONTALO – Kejaksaan Negeri (Kejari) Gorontalo Utara, menggeledah kantor PDAM Gorut, yang terindikasi menyelewengkan uang negara, Senin (09/12/2024). Penggeledahan kantor PDAM Gorut ini dipimpin langsung Kepala Seksi Tindak Pidana Khusus (Kasipidsus) Kejari Gorut, Yesky Wohon. Dari pantauan di lokasi, sejumlah berkas penting disita pihak Kejari Gorut, guna proses penyidikan. Dimana,…
#Dugaan Penyelewengan#Kantor PDAM#Kejaksaan Negeri Gorontalo Utara#Kejari Gorut#PDAM Gorontalo Utara#Penggeledahan#Uang Negara
0 notes
Text
PERJUANGAN BARU
Pengumuman pembukaan pendaftaraan jenjang magister telah beredar beberapa hari lalu, saya bersama 3 teman saya langsung mengurus berkas² yg dibutuhkan untuk pendaftaran. Meskipun kita semua beda jurusan, tpi tidak menghalangi untuk tetap bersama dalam melanjutkan pendidikan ini.
Hari ini Alhamdulillah sudah menyetorkan semua berkas yg dibutuhkan setelah sebelumnya membayar uang pendaftaran kuliah, atau kita disini menyebutnya rusum.
Sempat berpikiran ingin kuliah di Negara lain, tpi mempertimbangkan biaya yg tidak sedikit akhirnya saya memutuskan untuk lanjut di sini saja, ya, di Al Azhar Kairo.
Siapa sangka Universitas ternama ini bisa dibilang cukup murah untuk biaya jenjang s2, hanya 1550 Pound Mesir atau klo dirupiahkan itu cuma 500 Ribu Rupiah. Nominal yg cukup murah untuk sekelas Al Azhar.
Di jenjang s2 ini saya memilih jurusan Tafsir dan Ulumul Qur'an, jurusan yg lumayan banyak diminati setelah Fiqh 'Am. Mungkin dengan memilih jurusan ini, itu akan menjadi salah satu sebab saya lebih dekat dengan Kitabullah.
Semoga semuanya dilancarkan, Ya Rabb. KepadaMu kami meminta dan memohon pertolongan.
In pict; samping gedung kuliah olahraga Kairo. 18 September 2024
7 notes
·
View notes
Text
#30haribercerita day 2
Ramen dan sushi, 2 makanan Jepang yang paling enak dan menjadi favorit di daftar makananku. Kalo Tuhan ijinkan aku bisa punya banyak uang, Jepang adalah salah satu negara yang pengen banget aku kunjungi setelah Amerika. kenapa ? bukan hanya karena ramen dan sushinya, tapi karena gaya hidup slow livingnya disana, kepo banget pengen tau gimana orang-orang lokal asli Jepang hidup melewati hari-harinya.
Akhir-akhir ini aku sangat tertarik mempelajari filosofi kehidupan menurut orang-orang Jepang. Sebenernya udah dari 2 tahun yang lalu, tertarik banget belajar, memahami dan menjalani gaya hidup MINIMALIST. dan puji Tuhan, aku bisa melakukan dan menjalani gaya hidup tersebut hingga hari ini. Nggak hanya dari penampilan, tapi mulai dari pola pikir pemakaian suatu barang yang pantang membeli sebelum habis atau rusak, meminimalisir pikiran buruk atau negatif, meminimalisir kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat, dll.
Nah untuk saat ini, aku lagi baca-baca tentang filosofi pola makan sehat ala orang Jepang, yaitu SHOKUIKU. Hal ini sangat menarik dan aku suka banget sih sama filosofinya. Kita nggak hanya diajarkan memiliki pola untuk makan makanan sehat, tapi juga bagaiamana sikap kita saat menyiapkannya, mulai dari berbelanja bahan2 masakan, mengolahnya, memasaknya dan memakannya. Intinya kita bersikap pada bahan dan makanan dengan baik serta memberikan energi positif. Hal itu sangat membantu kesehatan mental kita. Sungguh menarik kan ?!
Huhuhu doakan supaya aku bisa ke Jepang ya! Serta belajar filosofi-filosofi kehidupan Jepang lainnya ❤️
Denpasar Selatan, January 2nd, 2025
Source pic : Shot on Mima's iphone at Ramen 1, Icon Mall Bali
4 notes
·
View notes
Text
Cryptocurrency di Dunia Nyata: Perkembangan Adopsi dan Tantangan yang Dihadapi
Cryptocurrency, sebuah revolusi keuangan digital yang diawali dengan peluncuran Bitcoin pada tahun 2009, telah menjadi subjek pembicaraan yang hangat dan kontroversial di seluruh dunia. Sejak saat itu, ribuan mata uang kripto lainnya muncul, menciptakan ekosistem yang terus berkembang dengan cepat. Artikel ini akan mengeksplorasi perkembangan adopsi cryptocurrency di dunia nyata, serta tantangan yang harus diatasi dalam menghadapi penerimaan yang lebih luas.
I. Adopsi Cryptocurrency: Realitas Saat Ini
Seiring berjalannya waktu, adopsi cryptocurrency telah melampaui batas-batas eksperimen dan spekulasi. Banyak perusahaan besar mulai menerima pembayaran dalam bentuk mata uang kripto, memberikan legitimasi kepada teknologi blockchain di mata masyarakat. Selain itu, beberapa negara bahkan mengambil langkah-langkah proaktif untuk mengatur dan meresmikan penggunaan cryptocurrency dalam kegiatan sehari-hari.
1. Perusahaan dan Toko yang Menerima Cryptocurrency
Perusahaan besar seperti Tesla, Microsoft, dan Shopify telah memperkenalkan opsi pembayaran menggunakan cryptocurrency. Ini menciptakan landasan bagi penerimaan lebih lanjut dan memotivasi pengguna untuk mengadopsi mata uang kripto sebagai bentuk pembayaran yang sah.
2. Negara-negara Pro-Cryptocurrency
Beberapa negara, seperti El Salvador, telah menjadikan Bitcoin sebagai mata uang resmi, membuka jalan bagi penggunaan mata uang kripto dalam berbagai transaksi sehari-hari. Pilihan ini menciptakan pro dan kontra, menggambarkan polarisasi opini terkait keberlanjutan dan keamanan mata uang digital.
II. Tantangan dalam Adopsi Cryptocurrency
Meskipun ada progres yang signifikan, tantangan-tantangan tertentu masih menghalangi adopsi cryptocurrency secara luas.
1. Volatilitas Harga
Salah satu tantangan utama yang dihadapi pengguna dan pedagang adalah volatilitas harga mata uang kripto. Harga yang fluktuatif dapat membuat pengguna enggan menggunakan cryptocurrency dalam transaksi sehari-hari karena ketidakpastian nilai transaksi.
2. Regulasi dan Keamanan
Tingkat regulasi yang berbeda-beda di berbagai negara menciptakan ketidakpastian hukum terkait penggunaan cryptocurrency. Selain itu, isu keamanan terus menjadi keprihatinan, dengan seringnya insiden peretasan dan kehilangan dana pengguna.
3. Penerimaan Masyarakat
Beberapa orang masih ragu untuk mengadopsi cryptocurrency karena kurangnya pemahaman yang memadai tentang teknologi ini. Pendidikan publik yang kurang dapat menjadi kendala utama dalam mendorong adopsi cryptocurrency.
III. Masa Depan Adopsi Cryptocurrency
Meskipun tantangan tersebut ada, perkembangan dalam ruang cryptocurrency terus berlanjut. Potensi untuk mengubah cara kita berinteraksi dengan keuangan dan teknologi semakin besar. Dengan upaya yang berkelanjutan untuk mengatasi volatilitas harga, meningkatkan regulasi, dan meningkatkan kesadaran publik, masa depan adopsi cryptocurrency tampak cerah.
1. Inovasi Teknologi
Pertumbuhan terus-menerus dalam teknologi blockchain, yang mendasari mata uang kripto, dapat membuka pintu bagi solusi yang lebih aman dan efisien. Inovasi ini akan membantu mengatasi beberapa tantangan utama yang dihadapi oleh mata uang kripto saat ini.
2. Peningkatan Pendidikan Publik
Peningkatan pendidikan publik tentang cara kerja cryptocurrency dan manfaatnya dapat membantu mengatasi ketidakpastian dan ketidakpercayaan yang masih ada di masyarakat. Inisiatif ini dapat dilakukan oleh pemerintah, lembaga pendidikan, dan industri.
3. Regulasi yang Bijak
Langkah-langkah yang bijak dalam merancang regulasi yang sesuai dapat memberikan landasan hukum yang kokoh bagi adopsi cryptocurrency. Dengan regulasi yang baik, konsumen dan perusahaan dapat merasa lebih nyaman menggunakan mata uang kripto dalam transaksi mereka.
Cryptocurrency telah bergerak melewati fase eksperimen dan menjadi bagian integral dari sistem keuangan global. Meskipun ada tantangan yang perlu diatasi, adopsi cryptocurrency di dunia nyata terus berkembang. Dengan inovasi teknologi, pendidikan publik yang lebih baik, dan regulasi yang bijak, mata uang kripto memiliki potensi untuk mengubah cara kita berinteraksi dengan keuangan dan teknologi dalam waktu yang akan datang.
26 notes
·
View notes
Text
SEJARAH SINGKAT CRYPTOCURRENCY
Tentu, berikut adalah sejarah singkat mengenai cryptocurrency:
1. Awal Mula (1980-an - 1990-an)
1982: Konsep uang digital pertama kali diperkenalkan oleh David Chaum, seorang kriptografer, dengan penerbitan "Blind Signatures for Untraceable Payments" yang menjadi dasar untuk e-cash.
1990-an: Chaum menciptakan DigiCash, salah satu bentuk uang elektronik pertama yang menggunakan kriptografi untuk menjaga privasi transaksi.
2. Bitcoin dan Era Baru (2008 - 2010)
2008: Satoshi Nakamoto, dengan nama samaran, menerbitkan whitepaper berjudul "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System" yang memperkenalkan konsep Bitcoin, sebuah mata uang digital terdesentralisasi.
2009: Bitcoin secara resmi diluncurkan dan blok pertama (genesis block) ditambang. Bitcoin adalah cryptocurrency pertama yang menggunakan teknologi blockchain untuk mencatat transaksi secara aman dan transparan.
3. Pertumbuhan dan Inovasi (2011 - 2013)
2011: Cryptocurrency lain mulai muncul, seperti Litecoin, yang dibangun di atas kode Bitcoin dengan beberapa perubahan teknis untuk memperbaiki kelemahan yang ada.
2013: Ethereum diluncurkan oleh Vitalik Buterin, memperkenalkan kontrak pintar (smart contracts) yang memungkinkan pengembangan aplikasi terdesentralisasi (dApps) di blockchain.
4. Masa Depan dan Adopsi (2014 - 2017)
2014: Bitcoin mulai mendapatkan perhatian lebih dari investor institusi dan mainstream. Banyak proyek baru diluncurkan, termasuk sistem pembayaran dan platform blockchain baru.
2017: Bitcoin mencapai titik tertinggi baru dan mendapat perhatian global. Fenomena ICO (Initial Coin Offering) menjadi populer, memfasilitasi pendanaan proyek blockchain dengan cara menerbitkan token baru.
5. Regulasi dan Kemajuan Teknologi (2018 - 2020)
2018: Pasar cryptocurrency mengalami penurunan harga yang signifikan, dikenal sebagai "crypto winter". Namun, banyak proyek terus berkembang dan memperkuat teknologi mereka.
2020: DeFi (Decentralized Finance) menjadi tren besar, memungkinkan layanan keuangan seperti pinjaman dan trading dilakukan secara terdesentralisasi menggunakan smart contracts di blockchain.
6. Evolusi dan Masa Kini (2021 - Sekarang)
2021: Bitcoin dan Ethereum mencapai harga tertinggi baru, dan minat terhadap NFT (Non-Fungible Token) meroket. Banyak perusahaan dan lembaga keuangan besar mulai berinvestasi di cryptocurrency.
2023: Adopsi cryptocurrency semakin meluas dengan peluncuran berbagai solusi layer-2 untuk meningkatkan skalabilitas, serta peningkatan regulasi di berbagai negara untuk mengatur penggunaan dan perdagangan cryptocurrency.
Cryptocurrency terus berkembang dengan inovasi baru dan tantangan, dan dampaknya terhadap ekonomi global serta sistem keuangan masih terus terbentuk.
7 notes
·
View notes
Text
Buat yang Penting Jangan Kosong Dua
Buat diri yang capresnnya kalah.
Tapi aku sama sekali kali ga menyesal kalau pilihanku ga menang. Ini bukan hanya sekadar menang atau kalah. Tapi juga tentang memberikan hak suara.
Suara kita itu berharga.
Kita udah melakukan tugas kita sebagai warga negara dengan menjalankan demokrasi. Ada yang menang, ada yang kalah. Setidaknya kita sudah berbuat untuk Indonesia.
Kalau kalah, ya udah jalannya memang begitu. Yang penting kita udah ikhtiar, kan. Hal-hal diluar kuasa kita, biarlah Allah yang memiliki rencana yang terbaik. Kek, ya udah, dinikmati aja siapa presiden yang terpilih. Kalau ga beres tinggal kita teruskan ikhtiar dengan cara kita masing2 yang bisa dilakukan; gugat, kritik, aksi, menulis opini, apapun lainnya.
Kita sedang memilih calon presiden dengan opsi2 terbaik menurut kita. Kita sama-sama tahu, 3 paslon yang ada ngga ada yang bener-bener ideal. Masing-masing punya plus minusnya seperti ramai di media sosial, di pembicaraan antar tetangga, di pasar, di kantor, di jalan, di mana-mana. Tiap kita sudah menganalisis kecenderungan yang paling sedikit mudhorotnya. Tentu tiap kepala perhitungannya berbeda, toleransi plus-minus paslon masing-masing orang berbeda. Ga ada pasangan yang pas, ideal, sempurna. 50:50 umumnya. Jadi kita sudah berusaha, berpikir dan memilih sebaik-baiknya buat Indonesia. Ga ada yang sia-sia. Ya memang begini namanya demokrasi.
Yang penting kita memilih dengan penuh kesadaran. Menimbang segala konsekuensi dan kapabilitas mereka. Bukan memilih hanya karena sekadar ikut-ikutan, hanya karena trending/viral, atau hanya karena hal-hal receh diluar substansi.
Jadi kita pun ga tahu, yang memenangkan pesta demokrasi nanti akan mewujudkan realita yang seperti apa. Ga menutup kemungkinan, bisa juga, kan, yang bukan pilihan kita ternyata kerjanya bagus dan baik. Toh, kita belum lihat kerja nyatanya. Masih bisa kita bantu usahakan dengan doa 😁
Jangan terlalu kaku sama pilihan kita, ingat ini politik. Kita bela setengah mati pakai hati, pakai emosi, eh, dilain waktu mereka bisa jadi bersatu, berkoalisi, dengan retorika alasan yang meyakinkan. Padahal mah ada aja target kedudukan, jabatan, uang, atau lingkaran jaringan, atau memang buat kebaikan(?) Hmmm, sok baik sangka. Politik gaesss, jangan kagetan hah hoh hah hoh. Kita di bawah baku hantam, mereka yang di atas lobi2, bagi2, simbiosis mutualisme, bisa jadi.
Jadi, santai aja. Yang menang biarlah menang. Yang kalah jangan patah hati. Tetap awasi sebagai warga negara yang berdemokrasi. Jangan apatis. Jangan diambil hati apalagi emosi sama rekan sendiri. Besok sudah kerja kembali untuk menghidupi diri.
14/2/24
15 notes
·
View notes