#SELEBARAN
Explore tagged Tumblr posts
Text
POLSEK SENTANI TIMUR GELAR PATROLI DAN HIMBAUAN TERKAIT SELEBARAN SPWP DI MEDIA SOSIAL
Pantau24jam.com–Sentani, 14 Februari 2025 – Kepolisian Sektor (Polsek) Sentani Timur melaksanakan patroli dan memberikan himbauan ke sekolah-sekolah di wilayah hukumnya menyusul beredarnya selebaran Solidaritas Pelajar West Papua (SPWP) di media sosial Facebook dan WhatsApp. Patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan serta mencegah siswa agar tidak terpengaruh atau…
0 notes
Text
Disuruh Mengosongkan Gaza, Warga Palestina Sambut Dengan Tertawa
GAZA (Arrahmah.id) — Menanggapi seruan Israel agar warga Palestina meninggalkan kota Gaza menuju ke “zona aman”, sejumlah warga dengan tegas tegas menolak perintah Israel tersebut. Bahkan beberapa warga menertawakannya Dilansir akun Instragram Al Jazeera Plus @ajplus (11/7/2024), penolakan itu terlihat dari dua orang warga Palestina yang kemudian merobek-robek kertas selebaran Israel berwarna…
0 notes
Text
A Little Lifehack of Hlm
Aku baru dapat testimoni (mungkin bagiku itu penguatan untuk terus belajar) dari salah satu rekan guru yang setahun ini baru dikenal, kalau aku ini cukup baik dalam manajemen waktu. I'm balanced, tidy, and fast learner. Alhamdulillah, if she sees me like that. Allah yang mampukan. Di satu sisi, rasanya masih babak belur dalam menyusun rutinitas, tugas, dan mimpi yang berserakan. Namun, aku juga melihat sekitar ternyata seni manajemen waktu ini tidaklah bisa didapat semua orang. Ku observasi rekan kerja ada yang sejujurnya secara kualitas dan manajemen masih cukup banyak evaluasi.. (i hope we would be better person in manajerial, kak..)
Aku, lantas refleksi, kemampuan seperti itu darimana ya aku dapatkan. Mungkin dari salah satu habit yang sudah aku lakukan sejak tahun 2019, selepas wisuda kampus. Saat itu, karena masih berstatus freelancing dan memang mesti mengatur waktu agar padat (iyaa padat, karena godaan bagi yang tak punya jam kerja tetap, adalah leyeh-leyeh seharian haha), jadi aku membuat to do list dalam sepekan.
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/bd8b4a408da66fcda4dac490a2f05629/cd2eeb6c9be1f265-7f/s540x810/784c80e264cea7b7e3185d95270c12ae25e38f45.jpg)
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/3c189f21943ef081d97b4876add6a085/cd2eeb6c9be1f265-ec/s540x810/76230fc8f3f49502b9ae86476e7b01a1f3bcb6f2.jpg)
Formatnya seperti ini. Sebelah kiri to do list dan waktu pengerjaan. Sedangkan yang kanan lebih ke pertemuan/event yang mesti aku hadirin. Setelah satu pekerjaan selesai, langsung aku coret. Biasanya di penghujung hari atau sesempatnya ku coret. Feel mencoret kalau kita sudah menyelesaikan tugas-tugas kita itu... ngebuat perasaan PUAS tersendiri. Hehe. Tentunya dengan izinNya aku mampu melaksanakan setiap urusan. Dan hal ini masih aku lakukan sampai sekarang, walau dengan format yang lebih satset..
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/ae040e5367923b57214da3cd221f8761/cd2eeb6c9be1f265-01/s540x810/64911d2b5cfc46df33569acd3bf69a0d732ae006.jpg)
Aku harap, tulisan ini bisa membantu teman-teman yang masih kesulitan dalam manajemen waktu. Sekarang pun, sudah banyak jurnal atau buku productivity yang bertebaran ataupun dijual di marketplace. Aku sempat beberapa kali memakai buku tebal yang sudah terdesain, tapi rasanya kurang efektif di checker harian seperti ini. Apapun bentuknya, pilihlah yang diri kita merasa nyaman dan efektif menggunakannya. Pun, pakai kertas folio, hvs, binder, selebaran, kita masih bisa gunakan :)
Ohya satu lagi, pesan Teh Karin dalam manajemen waktu, yang mestinya kita atur adalah manajemen nafsu kita. Kita harus sadar dan menekan keinginan-keinginan melakukan hal-hal yang membuat kita terlena sama waktu.
Semoga Allah memudahkan kita menjalankan amanah-amanah kehidupan di dunia ini, memupuknya sebagai ibadah, dan mendapat kebaikannya untuk akhirat kita kelak.
7 notes
·
View notes
Text
Menu Sarapan dalam Bertahan Hidup: Episode Satu
Aku tak berniat kabur, tapi setelah kulewati hari-hari sepi setelah berhenti dari pekerjaan yang kujalani setengah hati, aku merasa baiknya memang begitu.
Kutelusur lagi hidupku yang carut-marut. Apakah semua dimulai dari bagaimana bapak memaksaku menapaki jalan yang sebenarnya tak kusuka. Atau karena orang yang kukira bisa kusandarkan bebanku padanya, ternyata masih membawa sekoper masa lampau yang membuatku terluka? Atau aku saja yang begitu tidak kompeten?
Ya. Barangkali itu.
Pagi itu perutku bergemuruh. Warung nasi hanya berbeda beberapa gang dari kosanku. Aku ingin berhemat, tapi terlalu lelah mencuci beras, menanak nasi, bahkan memikirkan teman makannya. Kudatangi warung nasi itu. Ada yang tak biasa dari hari-hari sebelumnya. Tertulis, ‘Hari ini jual bubur’. Ganjil, tapi tetap kudatangi. Kududuk di hadapan etalase yang memisahkanku dengan Ibu Warung Nasi.
“Kenapa jadi jual bubur, Bu?” tanyaku.
“Ini, loh, suamiku masak nasi terus kebanyakan airnya. Daripada dibuang, ya, dijual saja.” Jelasnya dengan nada antusias. Hebat sekali dia, antusias tiap kali berhapan dengan pelanggan dan mengubah hal yang bukan keinginannya menjadi hal yang lebih berharga. Kuharap aku menjadi dia.
Semangkok bubur itu tersaji di hadapanku. Nasi yang sudah menjadi bubur, harfiah, bukan hanya peribahasa. Berbagai topping tergeletak begitu saja di permukaan bubur. Kutambahkan beberapa keping kerupuk di atasnya. Kubanjiri dengan kecap karena bagiku rasanya akan lebih luhur. Tak kuaduk, tentu saja. Kubiarkan beberapa saat meski perutku sudah cukup keroncongan. Tak mau kubakar lidahku dengan bubur panas.
Waktu sesaat itu berubah menjadi waktu penuh tanya. Apa aku adalah bubur ini? Tak lagi aku bisa memutar waktu, sudah terlanjur, dan hanya perlu dibumbui? Mungkin, ditambah beberapa hiasan agar lebih menggugah selera? Apakah hidupku bisa lebih mudah jika aku menjadi bubur ini?
“Makasih, Bu, buburnya gak dibuang.” Ujarku kepada Ibu Warung Nasi.
Kulahap suap demi suap hingga tandas sambil kuusap air asin di pipiku yang mengalir saat kuucapkan terima kasih.
Ibu Warung Nasi–barangkali karena melihatku menangis–menaruh sekotak tisu di hadapanku sambil memberikan surat selebaran dengan tulisan merah metalik yang cukup menarik perhatianku.
Bersambung.....
76 notes
·
View notes
Text
Today's story:
Gadis kecil itu menghilang. Tak ada yang tahu. Seluruh penduduk desa mencarinya. Selebaran - selebaran dengan tulisan 'anak hilang' lengkap dengan foto gadis kecil itu disebarkan, ditempel di setiap sudut desa, bahkan dibawa sampai ke kota.
Gadis kecil itu menghilang. Tapi aku melihatnya, setiap hari. Dia duduk di terowongan gelap di perbatasan desa, dengan gaun lusuhnya yang berlumuran darah.
5/10/24
2 notes
·
View notes
Text
Di tengah huru-hara dan aku yang masih dengan isi kepalaku~
entah karena stereotip dan karakter anak perempuan pertama atau karena sudah terbiasa... rancangan hidupku tentu hal-hal yang selama ini aku pikirkan matang-matang dan lama.. bisa sangat fleksibel tapi aku tau arahnya kemana dan nilai yang sudah pasti harus dijaga baik-baik untuk terus nyala
untungnya selama ini ayah ibu dan keluarga approved, mengiringi dengan doa dan ridho tak terhingga walaupun perlu dijelasin abcdefg dan berkali-kali atas keputusan-keputusan yang kubuat
yang aku tampilkan di publik dan mungkin disini pun adalah yang aku yakini akan selesai atau sedang diperjuangkan, jadi yang benar-benar sudah di depan mata.
tapi ada satu bab yang aku nggak bisa aku masukkan dalam skema hidupku, perihal ada orang baru-nyata-24 jam saling jaga, seseorang yang punya peran jadi imam di ikatan paling sederhana di masyarakat... karena sama denganku, pasti orang ini punya skema hidupnya juga
karena aku dan mas masih jauh dan kami masih sama-sama belum ada waktu untuk menyatukan skema hidup secara rinci, dan aku kembali ke paragraf pertama-kedua... jadi kami hanya saling lempar apa yang menarik di depan mata, sampai pagi tadi ku dapat selebaran beasiswa PhD (bukan di tempat yang kuinginkan, tapi beasiswa nya menarik) dan kukirim ke mas,
(akhir-akhir ini kami sedang saling lempar ide negara untuk tinggal) jadi niatku untuk masukkan negara tersebut di list ide kami, lalu respon dia beda...
coba kasih aku plan milya 3-5 tahun kedepan, tanpa atau ada ini (merujuk ke beasiswa tsb), berarti 2 skema ya [seperti petugas beasiswa aja :')]. komponen sendiri atau berkeluarganya dipertimbangkan ngga? udah masuk pertimbangan berkeluarga.
aku kan...... :')
2 notes
·
View notes
Text
Seorang Perempuan Dari Jendela
Di malam yang sunyi, seorang ayah yang baru saja pulang tengah malam dari tempat kerjanya. Begitu lelah, Ayah segera beristirahat di sofa. Tidak begitu lama anak perempuannya lila sedang menemuinya.
“Ayah!!” Kata lila sambil menggoyangkan tubuh ayah. “Kamu belum tidur nak?” Tanya ayah sambil mengeluskan kepala lila. “Lila gak bisa tidur habis baca buku ini..” Ucap Lila dengan sedikit ketakutan. “Memangnya buku apa yang lila baca?” Tanya ayah sambil tersenyum. “Ini ayah..” jawab lila sambil menyerahkan Buku tersebut.
Buku tersebut berjudul *seorang perempuan dari jendela*. Mengisahkan seorang perempuan cantik bergaun merah yang selalu kesepian. Biasanya perempuan itu selalu mencari seorang teman agar ia tidak kesepian, tiap tengah malam perempuan itu memasuki setiap rumah untuk mencari seorang teman.
Suatu malam yang sunyi, perempuan itu memasuki sebuah rumah dan melihat seorang anak yang sedang bermain. Perempuan itu sangat senang melihat anak itu bermain, ia mencoba untuk ikut bermain tetapi ibu dari anak tersebut menuduhnya sebagai penculik. Ibu tersebut berteriak mengatakan bawah perempuan itu adalah seorang penculik, para warga yang mendengar itu segera menangkap dan memukul perempuan itu sampai ia tidak bernyawa.
Semenjak itu arwah perempuan itu terus bergentayangan untuk mencari seorang teman jika ia tidak dapat seorang teman, maka ia akan mencari lagi dari rumah ke rumah.
Membaca cerita tersebut Ayah merasa cerita itu sangat tidak cocok untuk anak seumuran lila. “Lila, dari mana kamu dapat buku ini?” Tanya ayah sambil memegang bahu lila “Tadi lila dapat di depan rumah, lila kira itu hadiah untuk lila..” jawab lila
“Ayah… siapa perempuan itu?” Tanya lila sambil menunjuk dari arah jendela Perempuan itu menatap dengan tatapan yang tidak lepas dari pandangan ayah dan lila. Melihat hal itu, Ayah segera mengunci pintu depan dan belakang. Terdengar suara tertawa perempuan itu dari depan pintu, dengan segera ayah membawa lila untuk bersembunyi dari perempuan itu. Ayah dan lila segera menuju loteng dan bersembunyi di sana,
Tidak lama kemudian terdengar suara dobrakan pintu yang sangat keras. “Ayah!! lila takut” “Tenang nak, ada ayah di sini..”
Tidak begitu lama, perempuan itu berhasil mendobrak pintu tersebut dengan sekuat tenaga. Perempuan itu mencari kemana-mana seorang *Teman* yang ia butuhkan untuk bermain, Ia juga sempat melemparkan barang barang kemana-mana demi mencari lila. Semakin perempuan itu tidak menemukan lila semakin keras ia tertawa. Di loteng ada sebuah lobang celah, ayah melihat apa yang tejadi di lantai bawah. Perempuan itu dengan tersenyum lebar berusaha mencari lila di mana-mana.
“Nak, kamu jangan takut ya.. ayah selalu ada untuk kamu..”
Beberapa menit telah berlalu, Perempuan itu tetap tidak menemukan lila seperti di buku, perempuan itu akan pergi jika ia tidak menemukan satu seorang pun *teman*. Maka perempuan itu pergi meninggalkan ayah dan lila di atas loteng dengan keadaan lega, ayah dan lila segera turun dari loteng dan melihat dari arah jendela.
“Perempuannya sudah tidak ada lagi ayah!” Ucap lila dengan kegirangan “Ini semua berkat ayah!!” Ucap lila sambil memeluk ayah “Iya nak.. tapi sebaiknya kita pindah ke tempat baru saja..”
2 hari setelah kejadian tersebut, ayah dan lila memutuskan untuk pergi meninggalkan kota tersebut, sebelum pergi ayah membakar buku tersebut. Agar kejadian yang sama tidak akan terulang lagi.
Sebuah selebaran menunjukkan daftar anak anak yang menghilang secara misterius dan hanya ada satu bukti yang sama dari antara semua korban yaitu buku cerita yang berjudul “perempuan dari jendela”.
0 notes
Text
Polres Kebumen Pasang Poster Buronan Harun Masiku, Ajak Masyarakat Berperan Aktif Melapor
KEBUMEN, Kebumen24.com – Polres Kebumen mengambil langkah proaktif dengan memasang selebaran atau poster daftar pencarian orang (DPO) terkait Harun Masiku, buronan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Harun menjadi buronan sejak ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR RI periode 2019-2024. Continue reading Polres Kebumen Pasang Poster…
0 notes
Text
Hari ini kita akan belajar mengenai phrasal verb yang bertemakan "Out". Apa saja itu? Yuk kita pelajari dengan membaca cerita ini.
A Leap of Faith
Emma had always dreamed of starting her own business, but fear held her back. One day, her best friend, Mia, told her, "Emma, you need to BREAK OUT of your comfort zone. Otherwise, you'll always wonder 'what if.'"
The words stuck with Emma. That evening, she LAID OUT her ideas on the dining table, writing everything down. As she SORTED OUT her thoughts, doubts crept in. “What if I run out of money? What if people don’t like my products?”
Determined not to CHICKEN OUT Emma decided to figure out a plan. She reached out to a local mentor, who encouraged her to MAP OUT small, manageable steps.
The first task was HANDING OUT flyers at the local market to test her idea. She printed 100 flyers and spent an entire afternoon PASSING them OUT to strangers. At first, it felt awkward, but soon she found herself enjoying the interactions.
A week later, she received her first inquiry from someone who had seen her flyer. It was a small order, but it felt huge to Emma. She thought, "This could actually work."
Over the next few months, Emma's business began to grow. She REACH OUT to new clients, TRIED OUT different strategies, and figured out what worked best.
Looking back, Emma realized how close she had been to MISSING OUT on her dream. All it took was stepping out of her shell and pushing through the initial fear.
She smiled to herself and whispered, "TURNS OUT, the hardest part was just starting."
Berikut adalah arti dari phrasal verb dengan kata "out" yang digunakan dalam cerita di atas:
1. Break out – Keluar atau melarikan diri dari suatu kondisi atau situasi.
Dalam konteks cerita: "break out of your comfort zone" berarti melepaskan diri dari zona nyaman.
Arti dalam cerita: Berani mencoba hal baru atau menghadapi ketakutan.
2. Lay out – Menata, menyusun, atau mengatur sesuatu dengan rapi.
Arti dalam cerita: Emma menata ide-idenya di atas meja untuk merencanakan usahanya.
3. Sort out – Memilah-milah atau membereskan sesuatu.
Arti dalam cerita: Emma memilah-milah pikirannya untuk lebih jelas tentang apa yang ingin ia lakukan.
4. Chicken out – Mundur atau takut melakukan sesuatu yang direncanakan.
Arti dalam cerita: Emma berusaha untuk tidak membiarkan rasa takut menghalanginya memulai bisnis.
5. Hand out – Membagikan sesuatu secara langsung kepada orang lain.
Arti dalam cerita: Emma membagikan selebaran kepada orang-orang di pasar.
6. Reach out – Menghubungi atau mengulurkan tangan kepada seseorang untuk meminta bantuan atau dukungan.
Arti dalam cerita: Emma menghubungi seorang mentor untuk meminta nasihat.
7. Map out – Merencanakan secara rinci.
Arti dalam cerita: Mentor Emma menyuruhnya untuk membuat langkah-langkah kecil yang terencana.
8. Figure out – Memahami atau menemukan solusi.
Arti dalam cerita: Emma berusaha mencari tahu cara terbaik menjalankan bisnisnya.
9. Turns out – Ternyata.
Arti dalam cerita: Emma menyadari bahwa tantangan terbesar adalah memulai sesuatu, dan ternyata itu tidak seburuk yang ia bayangkan.
Phrasal verb "out" sering menggambarkan tindakan keluar dari situasi, menyelesaikan, atau menonjolkan hasil tertentu.
Semoga membantu.
0 notes
Text
POLSEK SENTANI TIMUR GELAR PATROLI DAN HIMBAUAN TERKAIT SELEBARAN SPWP DI MEDIA SOSIAL
Republika News–Sentani, 14 Februari 2025 – Kepolisian Sektor (Polsek) Sentani Timur melaksanakan patroli dan memberikan himbauan ke sekolah-sekolah di wilayah hukumnya menyusul beredarnya selebaran Solidaritas Pelajar West Papua (SPWP) di media sosial Facebook dan WhatsApp. Patroli ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan serta mencegah siswa agar tidak terpengaruh atau…
0 notes
Text
Tebar Selebaran, Tentara 'Israel' Menyuruh Warga Gaza Mengungsi ke Selatan
GAZA (Arrahmah.id) — Tentara Israel menyebar selebaran memerintahkan penduduk Kota Gaza, Palestina, untuk mengungsi ke selatan, Kota Deir al-Balah. Israel menyebut Kota Gaza akan menjadi zona perang yang berbahaya. Dilansir Anadolu Agency (10/7/2024), militer menyebarkan selebaran yang menyerukan warga untuk segera meninggalkan Kota Gaza. Warga sipil diminta berpindah ke selatan menuju Zawaida…
0 notes
Text
Densus 88 Tangkap 3 Terduga Teroris di Jateng, Diduga Kelompok JAD
Kabar penangkapan tiga terduga teroris di wilayah Jawa Tengah oleh Densus 88 Antiteror Polri telah menjadi sorotan publik. Ketiga orang tersebut diduga kuat merupakan bagian dari kelompok Jamaah Ansharut Daulah (JAD), sebuah organisasi radikal yang kerap kali terlibat dalam aksi teror di Indonesia. JAD diketahui berafiliasi dengan ISIS (Islamic State of Iraq and Syria) dan dianggap sebagai salah satu jaringan teroris paling berbahaya di Indonesia, dengan pola serangan yang sering kali menargetkan aparat keamanan, tempat ibadah, dan fasilitas publik.
Berikut ini adalah penjabaran kronologi penangkapan, identitas para terduga, serta alasan dan rencana aksi Densus 88 untuk menekan gerak-gerik kelompok teroris di Indonesia.
Kronologi Penangkapan
Penangkapan dilakukan pada akhir Oktober 2024 di beberapa lokasi berbeda di Jawa Tengah, dengan target operasi berada di tiga kota, yaitu Semarang, Klaten, dan Sukoharjo. Penangkapan ini bukan tindakan yang mendadak; Densus 88 sebelumnya telah melakukan pemantauan intensif terhadap kelompok ini selama beberapa bulan terakhir. Operasi ini dipicu oleh indikasi kuat bahwa ketiga terduga sedang merencanakan aksi teror dengan target yang belum diungkap ke publik.
Densus 88 menyatakan bahwa penangkapan ini berjalan tanpa perlawanan berarti dari para terduga teroris. Ketiganya ditangkap di rumah masing-masing, dengan penggeledahan yang turut menemukan barang bukti berupa dokumen terkait aksi teror, alat komunikasi, serta bahan-bahan yang diduga akan digunakan dalam perencanaan serangan.
Identitas Para Terduga Teroris
Meski identitas lengkap dari ketiga terduga belum diungkap secara rinci kepada publik, Densus 88 mengonfirmasi bahwa mereka adalah anggota aktif dari JAD. Beberapa informasi menyebutkan bahwa salah satu terduga adalah mantan pekerja migran yang pernah terpapar ideologi radikal selama berada di luar negeri. Dua lainnya merupakan warga lokal yang diduga telah lama berafiliasi dengan jaringan teroris di Indonesia dan telah melalui beberapa proses perekrutan anggota baru untuk memperkuat jaringan mereka.
Para anggota JAD umumnya direkrut dengan cara membangkitkan simpati melalui media sosial atau pertemuan tertutup di wilayah terpencil. Jaringan ini terkenal memiliki struktur yang tersusun rapi dan menyebar di berbagai daerah di Indonesia, sehingga cukup sulit bagi aparat keamanan untuk mengidentifikasi seluruh anggotanya secara cepat. Dengan adanya penangkapan ini, pihak kepolisian berharap dapat mengembangkan informasi lebih lanjut untuk membongkar jejaring lebih luas di balik aksi mereka.
Kaitan JAD dengan ISIS
JAD adalah salah satu kelompok yang terdaftar dalam jaringan internasional ISIS. Berafiliasi dengan ISIS, JAD kerap mengadopsi ideologi kekerasan yang menganggap serangan terhadap aparat pemerintah dan sipil sebagai bagian dari "jihad" untuk mendirikan negara berbasis syariat Islam. ISIS telah lama mengarahkan pendukungnya di berbagai negara untuk melakukan aksi teror mandiri atau dalam kelompok kecil sebagai cara memperluas pengaruhnya. Pola serangan JAD juga mengikuti arahan ini, dengan mengutamakan serangan bom bunuh diri atau serangan fisik terhadap aparat keamanan dan tempat umum.
Di Indonesia sendiri, JAD pernah terlibat dalam sejumlah serangan teror besar, termasuk ledakan bom di Gereja Santa Maria di Surabaya pada tahun 2018 dan beberapa penyerangan terhadap kantor polisi. Meskipun tokoh utama dalam jaringan ini telah banyak yang tertangkap, ideologi dan jaringan mereka tetap bertahan melalui perekrutan baru dan propaganda daring.
Barang Bukti yang Disita
Dalam operasi penggeledahan, Densus 88 menemukan beberapa barang bukti yang memperkuat dugaan keterlibatan ketiga terduga dalam rencana aksi teror. Barang bukti tersebut meliputi:
Dokumen Ideologi: Ditemukan buku dan selebaran yang berisi propaganda serta doktrin radikal ISIS, yang diyakini digunakan sebagai bahan perekrutan dan pembentukan ideologi anggota baru.
Alat Komunikasi: Telepon genggam dan perangkat komunikasi lainnya yang berisi percakapan yang berkaitan dengan rencana penyerangan dan komunikasi dengan pihak eksternal yang diduga terlibat dalam jaringan teror di luar negeri.
Bahan Peledak Sederhana: Densus menemukan sejumlah bahan yang berpotensi digunakan sebagai bahan peledak atau senjata rakitan, yang menunjukkan adanya rencana konkret untuk melakukan aksi kekerasan.
Peta dan Catatan Target: Dalam penggeledahan tersebut, ditemukan peta wilayah Jawa Tengah serta beberapa catatan yang diduga merupakan target potensial aksi mereka.
0 notes
Text
Menu Sarapan dalam Bertahan Hidup: Episode Dua
Surat selebaran itu ternyata undangan pembukaan Burjo di komplek seberang. Pemiliknya adalah saudara Ibu Warung Nasi yang baru merantau dari Kota Intan ke Kota Pelajar. Besok pagi adalah pagi perdananya. Katanya, akan ada menu nasi telur gratis. Tentu aku datang. Sudah begitu jarang hal yang gratis di dunia ini.
Esok pagi, aku akan datang untuk makan nasi telur.
Ngomong-ngomong soal telur, kasihan juga dia. Telur yang berserakan di toserba, pasar, atau warung, tidak punya kesempatan maupun pilihan untuk bertumbuh. Selain itu, telur harus dipecahkan, dicampur ini-itu, kemudian dibuat porak-poranda. Telur perlu porak-poranda dahulu hingga bisa dilabeli ‘layak’ untuk disantap.
Telur ternyata mirip denganku. Bedanya, aku yang porak-poranda ini tak yakin bisa menjadi ‘layak’ setelahnya. Aku malah tak tahu perlu diapakan dahulu agar menjadi sesuatu yang berharga. Barangkali telur di menu nasi telur lebih beruntung—sudah tahu perlu dicampur apa dan akan menjadi apa di akhir hayatnya.
Yang lebih sedih lagi, apakah perlu dihancurkan terlebih dahulu agar aku, dan mungkin manusia lainnya, bisa menjadi hal yang lebih berarti?
Pagi itu kudatangi undangan pembukaan Burjo. Saat melihat proses kehancuran telur, ada yang menepuk halus pundakku.
“Mel? Kok, di sini?” Ujarnya antusias.
Aku cukup terperanjat, tak kusangka akan kutemui orang yang mengenalku di tempat asing ini.
Aku belum siap. Aku tak tahu kapan aku bisa siap menghadapi orang yang kukenal. Pertanyaan yang terlontar selalu biasa bagi mereka tapi menusuk bagiku.
"Hai, Mar." Kupaksakan senyum merekah di bibirku.
Bersambung.....
9 notes
·
View notes
Text
KAMPANYE PASLON DIATUR DALAM PKPU
KEDIRI, SIAP TV - MEMASUKI MASA KAMPANYE PILKADA SERENTAK 2024,KOMISI PEMILIHAN UMUM (KPU) KABUPATEN KEDIRI MERUMUSKAN BAHAN KAMPANYE DAN TITIK LOKASI KAMPANYE SERTA TEMPAT PEMASANGAN ALAT PERAGA KAMPANYE (APK).
KPU KABUPATEN KEDIRI TELAH MELAKUKAN RAPAT KOORDINASI DENGAN LO PASLON (TIM KAMPANYE), BAWASLU, KEPOLISIAN, SATPOL PP DAN BAGIAN PEMERINTAHAN PERIZINAN SETEMPAT.
MEMASUKI MASA KAMPANYE INI DIATUR DALAM PKPU NOMOR 13 TAHUN 2024 TENTANG KAMPANYE PEMILIHAN GUBERNUR DAN WAKIL GUBERNUR, BUPATI DAN WAKIL BUPATI, SER TA WALIKOTA DAN WAKIL WALIKOTA SERTA KEPUTUSAN KPU TENTANG, PEDOMAN TEKNIS PELAKSANAAN KAMPANYE YANG DIMULAI DARI 25 SEPTEMBER HINGGA 23 NOVEMBER 2024 MENDATANG.
DENGAN JEDA WAKTU TIGA HARI MEMASUKI MASA TENANG JELANG PENCOBLOSAN, PADA 27 NOVEMBER 2024.
KETUA KPU KABUPATEN KEDIRI NANANG QOSIM MENGUTARAKAN, DALAM PEMASANGAN APK, PIHAKNYA SUDAH TENTUKAN TITIK LOKASI PEMASANGAN SESUAI DENGAN ATURAN YANG BERLAKU
UNTUK MEKANISME KEGIATAN KAMPANYE, DIRINYA MENERANGKAN, SETIAP PASLON HARUS MEMBERIKAN JADWAL DAN MELAPOR KE KEPOLISIAN DENGAN SURAT TEMBUSAN KEPADA KPU DAN BAWASLU, JADI DALAM HAL INI, TIM PASLON YANG MEMBUAT JADWAL SETIAP KEGIATAN KAMPANYENYA.
KPU KABUPATEN KEDIRI DALAM HAL INI, MEMFASILITASI UNTUK PASLON BUPATI DAN WAKIL BUPATI KEDIRI DENGAN MENCETAKAN BAHAN KAMPANYE SEPERTI SELEBARAN, BROSUR, PAMFLET DAN ATAU POSTER SESUAI DENGAN JUMLAH DPT KPU KOTA KEDIRI DIBAGI DENGAN DUA PASLON.
KPU JUGA MEMFASILITASI APK SEPERTI BALIHO, SPANDUK DAN UMBUL-UMBU, ADAPUN DESAIN DAN MATERI PADA BAHAN KAMPANYE DAN APK TERSEBUT HARUS SESUAI DENGAN PKPU NOMOR 13 TAHUN 2024.
WW: NANANG QOSIM - KETUA KPU KAB KEDIRI.
SEBELUMNYA, PENGUNDIAN NOMOR URUT PASLON SUDAH DILAKSANAKAN OLEH KPU KABUPATEN KEDIRI, DIGEDUNG BAGAWATA BHAHARI.
DUA PASLON YANG DIUNDI NOMOR URUTNYA, YAKNI PASANGAN DENY-MUDAWAMAH MENDAPATKAN NOMON URUT SATU.
SEDANGKAN PASANGAN DHITO- DEWI MEMDAPATKAN NOMOR URUT DUA.
0 notes
Text
Hukum Ikhtilath Dalam Membaca Maulid
Baru-baru ini saya mendapatkan selebaran, yang diberikan saat saya berjalan ke rumah saudara dekat rumah ibu.Saat menerima selebaran dari ustadz Rofi’i Hasan saya pun bertanya “apa ini tadz?”jawab ustad Rofi’i dengan enteng “selebaran gelap”.Sesampainya di rumah saudara..maka saya membaca dengan seksama isi selebaran tersebut..isi selebaran tersebut adalah sebagai berikut tanpa menambah ataupun…
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/665e43bb9c2a50024212c449e065de31/d9f3443036d85356-76/s540x810/0fba84e58d5916f5ee0beddd598dd47cdd3f67b5.jpg)
View On WordPress
0 notes
Text
Kampanye Terselubung PPK Pakong Dalam Acara Karnaval HUT RI ke-79
PAMEKASAN, MaduraPost – Semarak Karnaval menyambut Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 79 yang dilaksanakan Pemerintah Kecamatan Pakong menjadi momen penting bagi Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kecamatan Pakong untuk Sosialisasi Pilkada Serentak 2024. Dalam acara karnaval tersebut, PPK Pakong menampilkan ragam baju adat Nusantara sambil membagikan selebaran terkait jadwal pelaksanaan Pilkada serentak…
#Berita Pamekasan#Kecamatan Pakong#KPU Pamekasan#Madurapost#Pilkada Pamekasan 2024#PPK Kecamatan Pakong#Sosialisasi tahapan pilkada
0 notes