Tumgik
hujanpelaangi-blog · 5 years
Text
KIBP: Kamu Ingin Menikahiku Katamu (Bag 1)
"Dengarkan aku Tami, tunggu jangan potong pembicaraanku. Aku akan mengatakan sesuatu padamu. Tolong jangan potong", ucapmu.
"Tami, dari sekian perempuan yang pernah aku temui. Dari sekian perempuan yang pernah singgah, hanya kamu yang membuatku bisa menahan dan mengendalikan diri. Hanya kamu yang bisa membuatku dekat dengan Tuhan", ucapmu sambil menarik nafas mengambil jeda. Dan melanjutkan lagi perkataanmu,
"Tam, aku punya niat baik kepadamu. Aku hendak menikahimu. Tapi mungkin tidak sekarang. Ada banyak hal yang harus aku selesaikan terlebih dahulu. Tam, tapi percayalah aku akan kembali. Tunggu aku"
"Sudah. Aku sudah selesai berbicara", katamu.
"Ohya. Kalo ada niatan baik silakan. Tapi tolong jangan hubungi aku jika itu perkara yang tidak penting", ucapku.
"Oke baik Tam. Biarkan takdir Tuhan yang menentukan jalan-Nya", katamu lagi.
Aku masih memegang ponsel cerdasku, masih terpaku dengan pesanmu yang sungguh mengejutkan. Kamu ingin tau perasaanku? Aku gemetar hampir menggigil tapi aku senang.
3 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 5 years
Text
KIBP: Kehilangan
Kala itu aku berucap pada temanku sembari sesenggukan dan menyeka air mata,
"Aku telah kehilangan dia".
Lalu temanku ini dengan gampangnya menjawab,
"Kapan kamu memiliki dia kok kamu merasa kehilangan dia, hah?"
Aku terkaget dengan jawabannya. Aku tau itu benar tapi tapi itu argh menyebalkan sekali!
"Aku gak mau curhat ke kamu lagi!", ucapku ketus.
"Ya gakpapa. Hilang bebanku satu dari curhatan orang nyari pembenaran. Ntahlah jadi hilang tidak temanku satu orang", ucapnya enteng.
Hatiku menganga. Apa yang barusan dia ucapkan? "Hilang teman satu orang??"
Aku tidak jadi pergi. Duduk kembali di kursiku tadi, melanjutkan kwetiauw goreng terenak seantero kampus ini. Perlahan ku sendok kwetiauw itu, sambil sesekali melirik temanku yang tetap santai menghabiskan nasi goreng kambing kesukaannya.
1 note · View note
hujanpelaangi-blog · 5 years
Text
KIBP: Kata hatiku adalah tidak menikah denganmu
"Kalo kamu jadi aku. Kamu akan pilih kata hati atau kata egomu?", tanyaku.
"Aku akan ikuti kata hatiku", jawabnya.
"Oke, lalu bagaimana kata hatimu itu?", tanyaku lagi.
"Aku akan tetap menikahimu", jawabnya lugas. Air mataku entah kenapa mengalir di pipi.
Sambil sedikit terisak, aku berkata,
"Kalau begitu, kamu tidak mengikuti kata hatimu. Kamu mengikuti egomu. Sebab kata hatiku tidak seperti itu", ucapku.
"Kenapa bisa?", tanyanya.
"Kamu tau? Kata hati tidak pernah salah. Walau kadang untuk mengikutinya, banyak harus dikorbankan dengan balutan air mata. Dan banyak yang harus diperjuangkan dengan kucuran keringat dingin. Sungguh, aku akan mengikuti kata hatiku. Dan kata hatiku, tidak ingin menikah denganmu. Sebab, aku tidak ingin disakiti lagi", jawabku lalu berlalu. Menyisakan banyak tanya dan luka di hatinya.
Biarlah, mungkin lukaku tidak segera sirna. Dan luka di hatinya tak segera berganti suka. Tapi kebaikan orang tuaku, jauh lebih penting dari itu.
1 note · View note
hujanpelaangi-blog · 5 years
Text
KIBP: Jangan Sentuh Dia Sembarangan!
"Hya! Jangan sentuh dia!", ucap teman Koreaku yang bernama Hye Juhn ini teramat lantang, sesaat setelah melihat teman Koreaku yang lain hendak merangkulku untuk berfoto.
Pastilah aku terkaget. Terkaget karena hendak dirangkul dan terkaget karena temanku ini berteriak cukup pantang.
"Waeyo? Aku hanya ingin berfoto dengannya", jawab teman Koreaku yang hendak merangkulku tadi.
Hye Juhn mendekat dan berucap,
"Hya! Kamu tidak bisa merangkulnya sembarangan! Sebab perempuan muslim itu seperti Ratu Elisabeth yang mana tidak bisa bersentuhan dengan orang sembarangan."
"Aaah! Seperti itu ya? Aku baru tahu akan hal itu. Oke baik, aku akan bergaya cheese saja", ucap Kim Jae Hyong yang hendak merangkulku tadi.
3 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 5 years
Text
Keteguhan Itu Bernama Permata
Hai! Hujan pelangi kembali lagi setelah mandeg 1 tahun lebih 😄
Kami perkenalkan judul buku yang mudah-mudahan segera rilis bukunya. Judul ini sudah disepakati oleh kami (AFS & ANI). Do'akan kami, ya!
Mudah-mudahan karya kami segera rilis dan memberi manfaat untuk banyak orang.
Salam,
Hujan Pelangi!
2 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Setiap orang bisa menjadi keren dengan caranya masing-masing. Lantas bagaimana caranya agar menjadi keren ? Apakah dengan prestasi dunia yang melangit ? Apakah dengan tampilan dan sifat yang dapat mengundang decak kagum orang banyak ? Apakah dengan dihujani banyaknya sanjungan yang dapat membuatmu melambung tinggi ? Namun sayangnya, kalau keren hanya diukur dari mata manusia, ia hanya akan mengantarkanmu keren pada dunia saja. Hakikat keren sebenarnya adalah keren di hadapan Allah, ia yang akan mengantarkanmu keren hingga ke surgaNya. Allah pernah bilang sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu. Nah, seperti kisah Uwais Al- Qarni, ia membuktikan bahwa dia salah satu manusia keren pada zaman Rasulullah SAW, yap dia tidak terkenal di mata penduduk bumi, namun dia begitu terkenal di penduduk langit, karena ketakwaanya pada Allah. Jadi untuk menjadi keren gak perlu repot-repot harus dikenal oleh banyak orang, cukup kamu dikenal di hadapan Allah sebagai hamba yang bertakwa. Semoga kita bisa menjadi manusia keren dengan cara kita masing-masing, agar dapat dikenal sebagai hamba yang bertakwa di hadapan Allah. #hujanpelangi #moveup #morning #keren #happy #smile #moeslim #islam #awesome #impressive #inspiration #quotes #motivation #motivasi #ramadhan
9 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Setiap orang itu baik, ada yang hadir mempersembahkan ujian, ada yang hadir mempersembahkan pujian. Keduanya mempersembahkan hikmah. Teruntuk orang yang hadir mempersembahkan ujian, berterimakasihlah padanya. Dengan kehadirannya kita tahu, itulah saat kita harus mengedepankan lapang dada. Karena saat itulah saatnya level kita naik di hadapan-Nya. Teruntuk orang yang hadir mempersembahkan pujian, do'akanlah ia karena sesungguhnya kebaikan pula ada pada dirinya. Atas kehadirannya, kita tahu bahwa itulah saat kita harus merendahkan diri pada-Nya. Kita bukanlah apa-apa tanpa karunia-Nya. #hujanpelangi #hujan #pelangi #moeslim #friend #moveup #quotes #motivation #awesome #ramadhan #inspiration #happy
20 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Pernah dengar do'a-do'a sehabis sholat di Masjid di kampung-kampung? Ada selipan kalimatnya “allohumma inna nas aluka taubatan qoblal maut, waa rohmatan ‘indal maut, waa maghfirotan ba'dal maut” yang artinya Yaa Allah sesungguhnya kami memohon diterimanya taubat sebelum tiba kematian, memohon mendapatkan rahmat saat kematian dan ampunan setelah kematian.
Semoga kita menjadi hamba yang bertaubat sebelum kematian itu datang, mendapatkan rahmat/ kasih sayang saat kematian menjemput dan pengampunan setelah kematian itu datang. #hujanpelangi #hujan #pelangi #taubat #moeslim #islam #ramadhan #morning #quotes #motivation #inspiration #moveup #doa
21 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Pernah dengar do'a-do'a sehabis sholat di Masjid di kampung-kampung? Ada selipan kalimatnya "allohumma inna nas aluka taubatan qoblal maut, waa rohmatan 'indal maut, waa maghfirotan ba'dal maut" yang artinya Yaa Allah sesungguhnya kami memohon diterimanya taubat sebelum tiba kematian, memohon mendapatkan rahmat saat kematian dan ampunan setelah kematian. Semoga kita menjadi hamba yang bertaubat sebelum kematian itu datang, mendapatkan rahmat/ kasih sayang saat kematian menjemput dan pengampunan setelah kematian itu datang. #hujanpelangi #hujan #pelangi #taubat #moeslim #islam #ramadhan #morning #quotes #motivation #inspiration #moveup #doa
21 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Manusia dikarunia kebebasan oleh Allah dalam merencanakan dan menjemput takdir hidupnya. Umur sekian S2, umur sekian bekerja di perusahaan ternama, umur sekian menikah dengan si A, umur sekian memiliki anak sejumlah sekian, dsb. Hanya saja, bagaimana jika dari rentetan takdir yang telah kita susun itu Allah sama sekali tidak mengabulkannya? Rupanya Allah menakdirkan takdir kematian untuk kita? Sudah siapkah kita? Padahal kita lupa merencanakan kematian. #hujanpelangi #hujan #pelangi #takdir #moeslim #islam #inspiration #quotes #mornings #motivation #moveup
5 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
"Hari ini mau ketemu dia, orang spesial. Aku mau ke salon, biar charming." Sadar atau tidak, kita kalo mau ketemu dia yang spesial pasti bakal dandan yg cantik atau tampan walau harus ngeluarin uang yang banyak. Biar pas ketemu jadi lebih pede, dan orang yang spesial jadi semakin nyaman sama kita. Lalu, untuk bertemu akhirat, sudah dandan sampai mana? Padahal bertemu akhirat gak perlu ngeluarin uang. #hujanpelangi #motivation #moveup #inspiration #quote #makeup #dandan #moeslem #islam #smile #specials #mornings
7 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Allah tidak sedetikpun meninggalkan para hamba-Nya. Sekalipun kita berbuat dosa setiap waktu-Nya. Seperti dalam pekatnya batu sungai yang hitam, ada rongga-rongga yang ketika disentuh air kian lama kian berlubang. Batu yang keras, ketika disapa air setiap harinya bisa menjadi selunak itu. Seperti jiwa-jiwa manusia yang mengalami dahaga iman. Hidayah telah Dia sebarkan dimanapun, di Masjid, di jalan, di rumah, di sekolah, dsb. Hanya saja kita terkadang enggan mengambilnya. Kita terlalu berat untuk meneguknya. Untuk hidayah yang telah tersebar, jika suatu hari kita mendapatkan sinyal hidayah dari-Nya ambillah segera. Bisa jadi besok atau lusa hidayah tak memberikan sinyal-Nya pada kita. Ohya hidayah bisa berbentuk apapun. Termasuk hidayah untuk Sholat Tepat Waktu kan? Mungkin bisa kita mulai dari sana :) #hujanpelangi #hujan #pelangi #moveup #moeslem #islam #inspiration #motivation #sholat #awesome #smile #happy #hidayah #quotes
7 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Jika cinta yang besar harus sepayah itu untuk diperjuangkan. Berapa besar cinta yang kita perjuangkan untuk menyambut panggilan-Nya di setiap 5 waktu sholat? Lalu, sudah seberapa besar kepayahan kita memperjuangkan langkah mengambil wudhu ketika adzan telah berkumandang? Sedangkan tak ada kepayahan langkah kita menuju tempat hiburan dan pusat perbelanjaan. Ah manusia.. #hujanpelangi #hujan #pelangi #love #cinta #moeslem #moeslim #islam #motivation #inspiration #moveup #quoteoftheday
6 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Desah nafas yang diberikan oleh-Nya adalah suatu anugerah yang tiada tara. Sedetik waktu yang sangat berharga adalah karunia terbaik yang Allah persembahkan untuk kita. Sabar dan syukur adalah sepaket keimanan yang perlu kita semai dan kita jaga. Termasuk sabar dan syukur dalam beribadah pada-Nya, karena musuh para orang beriman sangat membenci jika kita selalu taat pada-Nya. Untuk kemarin yang telah berakhir, Untuk hari ini yang hendak mengucap salam perpisahan, Untuk esok hari yang belum tentu berjumpa, Semoga kita selalu memeluk sabar dan menambah syukur. #HujanPelangi #hujan #pelangi #moveup #inspiration #motivation #moeslem #islam #ramadhan #sabar #syukur #happy #awesome #quoteoftheday #smile
8 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Text
Sudah Siap Belum?
Yang ditunggu sebentar lagi hadir, Yang dinanti sebentar lagi sampai, Udah siap nyambut belum? Biar betah dan bisa menikmati waktu bersama selama kurang lebih 30 hari, kita harus bersiap dengan perbekalan yang keren.
Kata seorang pakar, rutinitas akan tumbuh menjadi kebiasaan dibangun selama 40 hari. Mumpung masih 5 hari lagi ketemunya dan biar awet sampai waktu ketemunya habis, yuk mari bangun perbekalan mulai dari sekarang. Karena perbekalan kebaikan tidak bisa muncul tiba-tiba macam pake sulap. Dan kehangatan ketika waktu perjumpaan juga atas dasar perbekalan yang tumbuh dari hati kita.
Jika selama 30 hari, setan pengganggu telah dibelenggu tapi kita masih saja bisa berbuat hal yang kurang baik. Jangan kambing hitamkan setan! Mungkin kita yang kurang persiapan :) Yuk, persiapkan perbekalan kebaikan sedini mungkin.
Selamat bertemu Ramadhan, sampaikan salamku padanya yaaa :)
9 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Photo
Tumblr media
Engkau yang membuatku bahagia Bagaimana caramu mengukur kadar bahagia dalam hidupmu? Apakah dari banyaknya harta yang berhasil kau kumpulkan ? Apakah banyaknya jumlah sanjungan yang kau terima ?  Apakah seberapa tinggi karir yang sudah kau capai ? Atau mungkin, dari seberapa sempurna pasangan hidup yang kau miliki? Lalu ketika semua itu tercapai, apa kau benar-benar akan bahagia ? Ah, ingatkah dirimu pada kalimat “di dunia ini tak ada yang abadi”, semua ada masa kadaluarsanya. Termasuk bahagia. Ketika kau sudah punya banyak harta hingga mengabaikan keluarga, saudara, teman, bahkan Rabbmu. Lalu, tiba-tiba kau jatuh sakit, hartamu perlahan terkuras habis untuk membiayai seluruh pengobatanmu. Apa kau bahagia dengan itu? Ketika banyaknya sanjungan yang sudah kau peroleh, namun tiba-tiba muncul rasa sombong pada dirimu, Padahal kau tahu bahwa Rabbmu benci pada hamba yang sombong. Lalu, perlahan iman mulai redup dari hatimu.  Apakah kau bahagia dengan itu ? Ketika dirimu berhasil mencapai puncak karir yang kau impikan, hingga kau terlena karenanya, lupa dengan sekelilingmu, lupa dengan Allah yang sudah memberikan jabatan yang kau banggakan. Lalu, perlahan Allah akan menjauhimu, diikuti oleh orang-orang baik di sekelilingmu, dan yang tersisa hanyalah orang-orang munafik yang berusaha menjatuhkanmu. Apa kau bahagia dengan itu ? Ketika kau mendambakan seorang pasangann yang sempurna, kau mengira menikah dengannya hidupmu akan bahagia. Namun suatu ketika pasangan ternyata tidak sesuai dengan apa yang kau harapkan. Lalu kalian bertengkar setiap hari, saling menyalahkan satu sama lain, hingga pasanganmu pergi meninggalkanmu karena kekurangan yang kau miliki. Mimpi memiliki rumah tangga yang indah berakhir menjadi angan belaka. Apa kau bahagia dengan itu ? Namun ada satu jenis bahagia yang kekal. Yaitu ketika kita mengukur rasa bahagia dalam diri kita dengan Dia yang Maha Kekal. Ya, mengukur rasa bahagia itu dengan melihat seberapa dekatkah kita dengan Allah, bukan pada harta, sanjungan, karir, dan pasangan. Kau merindu tiap kali beribadah pada Allah, kau bahagia ketika Allah ridho terhadapmu, membuatmu ingin terus bermesraan denganNya. Bukankah Allah pernah bilang, barangsiapa yang memperbaiki hubunganya dengan Ku, maka Aku akan memperbaiki hubunganmu dengan apa-siapa yang ada di sekitarmu. Kalo Allah menjadi alasan dirimu untuk bahagia, kebahagian yang lain akan menjadi makmum dalam hidupmu. Senantiasa mengikuti setiap langkahmu di dunia dan akhirat tanpa harus kau kejar sekalipun. Jadi, ingatlah bahwa cukup Allah saja yang bisa membuatmu bahagia. Selamat berbahagia :)
7 notes · View notes
hujanpelaangi-blog · 7 years
Text
Mengenalmu...
Mengenalmu bukanlah perkara mudah. Kita yang sebelumnya saling asing, lalu aku memaksakan diri untuk menyukaimu. Aku harus mencoba berulang kali mengakrabkan diri denganmu, bercengkrama denganmu dan menikmati waktu bersamamu. Kata orang “tak kenal maka tak sayang”. Dan nyatanya pernyataan itu sungguh benar adanya. Meski sudah kucoba berulang kali, nyatanya aku masih kesusahan untuk memahamimu.
Mengenalmu adalah hal tersulit bagiku. Padahal kamu mudah, tapi entah mengapa terasa rumit, bahkan sangat rumit. Ya, kamu sungguh mudah karena dirimu diturunkan oleh-Nya, yang memang ditujukan untuk memudahkan jalan para manusia. Mungkin aku harus lebih sering membiasakan diri denganmu dan mencoba mengenal dirimu dengan sebaik mungkin.
Seorang teman pernah mengatakan, apabila kita terus mengulang ngulang suatu hal itu seperti pedal sepeda yang kita kayuh terus menerus. Kau tau? Tanpa sadar sepeda yg kita kayuh akan sampai ke tujuan, begitu pula proses ku untuk mengenalmu, akan terus ku lakukan lagi dan lagi, hingga kita sampai ke tujuan.
Tujuan yang bukan semata dunia ini belaka, tujuan yang lebih jauh.
Tentu lah syurga. Iya kan? Quran? Ijinkan aku lebih mengenalmu terus dan selamanya :)
8 notes · View notes