#ubaii

[gbhbl]

Album Review: Doubtsower – Asphyxiation of a Seasick Soul (UBAii)

Very moody, very heavy but not as cloying as you might expect.

Doubtsower is a new doom metal solo project from Cardiff (UK) based musician Matt Strangis. The debut album, Asphyxiation of a Seasick Soul, is a lockdown-born cathartic statement of intent, due for release on Friday 9th July via UBAii (a newly launched sister label to Unbidden Audio). Written between November 2020-April 2021, the album was DIY recorded & mixed by Strangis, and mastered by the…

[riyad-as-salihin]

Riyad as-Salihin, The Book of the Prohibited actions, Book 18, Hadith 1727

Abul-Mundhir Ubaiy bin Ka'b (May Allah be pleased with him) said:

The Messenger of Allah (ﷺ) said, "Do not revile the wind. When you experience something abominable (about it), supplicate: 'Allahumma inna nas'aluka min khairi hadhihir-rihi, wa khairi ma fiha, wa khairi ma umirat bihi. Wa na'udhu bika min sharri hadhihir-rihi, wa sharri ma fiha, wa sharri ma umirat bihi. (O Allah, we beg of You the good of this wind and the good of that which it contains and the good of that which it has been commanded; and we seek refuge in you from the evil of this wind and the evil of that which it contains and the evil of that which it has been commanded)."

[At-Tirmidhi].

[gloalnie]

Not to brag about my violet but...#UBAII #LookingGreat #springishere🌸 #Spring #love #gardening #my #flowers #spain #valencia #sun #sunshine #violets #violet (at Valencia)

[brosurmta]

Shalat Berjama'ah (ke-1)

Pengertian Shalat Berjama'ah

Shalat berjama'ah ialah shalat yang dilakukan oleh orang banyak secara bersama, sekurang-kurangnya dua orang, salah seorang diantara mereka yang lebih fasih bacaannya dan lebih mengerti tentang hukum Islam (Al-Qur'an dan Hadits) dipilih menjadi imam, dan yang lain menjadi makmum. Shalat berjama'ah ini hukumnya sunnah muakkad.

Keutamaan Shalat Berjama'ah

عَنْ اَبِى هُرَيـْرَةَ رض قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: صَلاَةُ  الـرَّجُلِ فِى جَمَاعَةٍ تَضْعُفُ عَلىَ صَلاَتِهِ فِى بَـيْـتِهِ، وَ فِى سُوْقــِهِ، خَمْسًا وَ عِشْرِيـْنَ ضِعْفًا، وَ ذلِكَ اَنـَّهُ اِذَا تَـوَضَّأَ فَـاَحْسَنَ اْلـوُضُوْءَ ثُمَّ خَرَجَ اِلىَ اْلمَسْجـِدِ لاَ يُخْرِجُهُ اِلاَّ الصَّلاَةُ  لَمْ يَخْطُ خَطْوَةً اِلاَّ رُفـِعَتْ لَهُ بِهَا دَرَجَةٌ، وَ حُطَّ عَنْهُ بِهَا خَطِـيـْئَةٌ، فَاِذَا صَلَّى لَمْ تَزَلِ اْلمَلاَئِكَةُ تُصَلِّى عَلَـيْهِ مَا دَامَ فِى مُصَلاَّهُ مَا لَمْ يُحْدِثْ. اَللّـهُمَّ صَلِّ عَلَـيْهِ، اَللّـهُمَّ ارْحَمْهُ. وَلاَ يَزَالُ فِى صَلاَةٍ مَا انْـتَظَـرَ الصَّلاَةَ. البخارى و اللفظ له و مسلم و ابو داود و الترمذى و ابن ماجه

Dari abu Hurairah RA, ia berkata : Rasulullah SAW pernah bersabda : "Shalatnya seseorang dengan berjama'ah (di masjid) itu berlipat ganda (pahalanya) dengan dua puluh lima kali lipat dari pada shalatnya di rumah dan di pasar. Yang demikian itu karena apabila dia berwudlu dan memperbagus wudlunya, kemudian berangkat ke masjid yang mana tidak ada yang menggerakkannya untuk berangkat ke masjid itu kecuali (untuk) shalat, maka tidaklah dia melangkahkan kakinya satu langkah, kecuali dengannya diangkat satu derajat untuknya dan dihapuslah dengannya satu kesalahannya. Dan apabila dia telah shalat, para malaikat terus-menerus mendoakannya selama dia masih berada di tempat shalatnya dan selama belum berhadats (belum bathal wudlunya). Malaikat mengucapkan "Alloohumma shalli 'alaih, Alloohummar-hamhu" (Ya Allah, berilah berkah kepadanya, Ya Allah, berilah rahmat kepadanya). Senantiasa dia dianggap shalat selama dia menunggu (untuk) shalat". [HR. Bukhari, dan lafadh baginya, Muslim, Abu Dawud, Tirmidzi dan Ibnu Majah].

عَنِ ابْنِ عُمَرَ رض اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: صَلاَةُ اْلجَمَاعَةِ اَفْضَلُ مِنْ صَلاَةِ  اْلـفَذِّ بِـسَبْعٍ وَ عِشْرِيـْنَ دَرَجَةً. مالك و البخارى و مسلم و الترمذى و النسائى

Dari Ibnu Umar RA, ia berkata : "Sesungguhnya Rasulullah SAW pernah bersabda : "Shalat berjama'ah itu lebih utama dari pada shalat sendirian dengan dua puluh tujuh derajat". [HR. Malik, Bukhari, Muslim, Tirmidzi dan Nasai]

عَنِ ابـْنِ مَسْعُوْدٍ رض قَالَ: مَنْ سَرَّهُ اَنْ يَـلْـقَى اللهَ غَدًا مُسْلِمًا فَـلْـيُحَافِظْ عَلَى هؤُلاَءِ الصَّلـَوَاتِ حَيْثُ يُنَادَى بِـهِنَّ، فَاِنَّ اللهَ تَـعَالَى شَرَعَ  لـِـنَـبِـيِّكُمْ ص سُنَنَ اْلـهُدَى وَ اِنَّـهُنَّ مِنْ سُنَنِ اْلـهُدَى، وَلَـوْ اَنـَّكُمْ صَلَّـيْتُمْ فِى بُـيُوْتـِكُمْ كَمَا يُصَلِّى هذَا اْلـمُتَخـَلِّـفُ فِى بَـيْـتِهِ، لَـتَـرَكْـتُمْ سُنَّةَ نَـبِـيِّكُمْ، وَلَـوْ تَـرَكْـتُمْ سُنَّـةَ نـَبِـيِّكُمْ لَضَـلَـلْـتُمْ. وَمَا مِنْ رَجُلٍ يَـتَطَـهَّـرُ فَـيُحْسِنُ الطُّـهُـوْرَ، ثُمَّ يَـعْمِدُ اِلىَ مَسْجـِدٍ مِنْ هذِهِ اْلمَسَاجـِدِ اِلاَّ  كَـتَبَ اللهُ لَهُ بِكُلِّ خَطْوَةٍ يَخْطُوْهَا حَسَنَةً، وَ يَـرْفَعُهُ بِهَا دَرَجَةً، وَ يَحُطُّ عَنْهُ بِهَا سَيـِّئَةً، وَ لَـقَدْ رَأَيـْتُـنَا، وَ مَا يَـتَخـَلَّـفُ عَنْهَا اِلاَّ مُنَافِقٌ مَعْلُوْمُ النِّـفَاقِ، وَ لَـقَدْ كَانَ الـرَّجُلُ يُـؤْتَى  بِهِ يُـهَادَى بَـيْنَ الـرَّجُلَـيْنِ حَتَّى يُـقَامَ فِى الصَّفِّ . وَ فِى رِوَايَةٍ: لَـقَدْ رَأَيـْتُـنَا، وَمَا يَـتَخـَلَّـفُ عَنِ الصَّلاَةِ اِلاَّ مُنَافِقٌ قَدْ عُلِمَ نـِفَاقُهُ اَوْ مَرِيـْضٌ. اِنْ كَانَ الـرَّجُلُ لَـيَمْشِى بَـيْنَ رَجُلَـيْنِ حَتَّى يَأْتِيَ الصَّلاَةَ، وَ قَالَ: اِنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص عَلَّـمَنَا سُنَنَ اْلـهُدَى، وَ اِنَّ مِنْ سُنَنِ اْلـهُدَى الصَّلاَةَ فِى اْلمَسْجـِدِ الَّذِيْ يُـؤَذَّنُ فِـيْهِ. مسلم و ابو داود و النسائى و ابن ماجه

Dari Ibnu Mas'ud RA, ia berkata : Barangsiapa yang senang untuk bertemu kepada Allah sebagai orang yang berserah diri besok (pada hari qiyamat), maka hendaklah dia menjaga shalat-shalatnya di mana dipanggil (diadzani) untuk shalat itu. Karena sesungguhnya Allah Ta'ala telah mensyariatkan kepada Nabi kalian SAW dengan sunnah-sunnah petunjuk. Dan sesungguhnya mendatangi shalat-shalat itu termasuk sunnah-sunnah petunjuk. Dan seandainya kalian shalat di rumah-rumah kalian sebagaimana orang yang tidak mau datang ke masjid ini shalat di rumahnya, sungguh berarti kalian meninggalkan sunnah Nabi kalian, dan seandainya kalian meninggalkan sunnah Nabi kalian, sungguh kalian akan tersesat. Dan tidaklah seseorang bersuci (berwudlu) dan memperbaguskannya kemudian pergi ke satu masjid di antara masjid-masjid ini, kecuali Allah mencatat dengan setiap langkah kaki yang ia melangkah (ke masjid) itu dengan satu kebaikan baginya, dan dengannya Allah mengangkatnya satu derajat, dan dengannya pula Allah menghapuskan satu kesalahan. Dan sungguh saya telah melihat (keadaan) kita. Tidaklah enggan untuk mendatangi shalat (di masjid) kecuali orang munafiq yang telah diketahui kemunafiqannya, dan sungguh ada seorang laki-laki yang didatangkan (untuk shalat di masjid) dengan dibawa oleh dua orang di kiri-kanannya sehingga didirikan di dalam shaff". Dan di dalam satu riwayat : "Sungguh saya telah melihat (keadaan) kita. Tidaklah enggan untuk mendatangi shalat (di masjid) kecuali orang munafiq yang telah diketahui kemunafiqannya atau orang yang sakit. Sesungguhnya ada seorang laki-laki yang berjalan di antara dua orang sehingga datang (ke masjid) untuk shalat". Dan berkata (Ibnu Mas'ud) : "Sesungguhnya Rasulullah SAW telah mengajarkan kepada kita sunnah-sunnah petunjuk, dan sesungguhnya diantara sunnah-sunnah petunjuk itu ialah shalat di masjid yang diserukan adzan padanya". [HR. Muslim, Abu Dawud, Nasai dan Ibnu Majah]

عَنْ عُثْمَانَ رض اَنــَّهُ قَالَ: سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ ص يَـقُوْلُ: مَنْ تَـوَضَّأَ فَـأَسْبَغَ اْلـوُضُوْءَ ثُمَّ مَشَى اِلىَ صَلاَةٍ مَكْـتُوْبـَةٍ فَصَلاَّهَا مَعَ اْلاِمَامِ غُفِرَ لَهُ ذَنـْبُهُ. ابن خزيمة فى صحيحه

Dari 'Utsman RA, ia berkata : Saya pernah mendengar Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa berwudlu dan menyempurnakan wudlunya, kemudian dia berjalan (ke masjid) untuk shalat wajib, lalu dia shalat wajib itu bersama imam, niscaya diampuni dosanya". [HR. Ibnu Khuzaimah di dalam shahihnya]

عَنْ اَبِى اُمَامَةَ رض اَنَّ النَّبِيَّ ص قَالَ: لَـوْ يَـعْلَمُ هذَا اْلمُـتَخـَلِّـفُ عَنِ الصَّلاَةِ فِى اْلجَمَاعَةِ مَا لِـهذَا اْلـمَـاشِى اِلَـيْهَا َلأَتـَاهَا وَ لَـوْ حَبْوًا عَلَى يَدَيـْهِ وَ رِجْلَـيْهِ. الطبرانى

Dari Abu Umamah RA, ia berkata : Sesungguhnya Rasulullah SAW bersabda : "Seandainya orang yang tidak ikut shalat berjamaah (di masjid) itu mengetahui kebaikan-kebaikannya orang yang berjalan untuk shalat berjama'ah, pasti dia akan mendatanginya walaupun merangkak dengan dua tangan dan kakinya". [HR. Thabarani]

عَنْ اَبِى هُرَيـْرَةَ رض قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص: مَنْ تَـوَضَّأَ فَـأَحْسَنَ وُضُوْءَهُ ثُمَّ رَاحَ فَـوَجَدَ النَّاسَ قَدْ صَلُّـوْا، اَعْطَاهُ اللهُ مِثْلَ اَجْرِ مَنْ صَلاَّهَا وَ حَضَرَهَا لاَ يَـنْـقُصُ ذلِكَ مِنْ اُجُوْرِهِمْ شَيـْئًا. ابو داود والنسائى و الحاكم و قال صحيح على شرط  مسلم

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata : Rasulullah SAW pernah bersabda : "Barangsiapa yang berwudlu dan memperbagus wudlunya, kemudian dia pergi (ke masjid), tiba-tiba dia mendapati orang-orang telah selesai shalat, maka Allah tetap memberinya pahala seperti pahalanya orang yang sudah shalat berjamaah itu, dan dia mendatanginya itu (pahalanya) tidak kurang sedikitpun dari pahala mereka". [HR. Abu Dawud, Nasai dan Hakim, dan ia berkata : "Hadits ini shahih atas syarath Muslim"]

عَنْ اُبَيِّ بْنِ كَـعْبٍ رض قَالَ: صَلَّى بِنَا رَسُوْلُ اللهِ ص يَـوْمًا الصُّبْحَ فَقَالَ: اَشَاهِدٌ فُلاَنٌ؟ قَالُـوْا: لاَ. قَالَ: اَشَاهِدٌ فُلاَنٌ؟ قَالُـوْا: لاَ. قَالَ: اِنَّ هَاتَـيْنِ الصَّلاَ تَـيْنِ اَثـْقَلُ الصَّلَوَاتِ عَلَى اْلـمُـنَافِـقِـيْنَ، وَ لَوْ يَـعْلَمُوْنَ مَا فِـيْهِمَاَلاَتـَيْـتُـمُوْهَا، وَلَوْ حَبْوًا عَلَى الـرُّكَبِ، وَ اِنَّ الصَّفَّ اْلاَوَّلَ عَلَى مِثْلِ صَفِّ اْلمَلاَئـِكَةِ، وَلَوْ عَـلِـمْتُمْ مَا فَضِيْلَـتُهُ لاَبــْتَدَرْتُـمُوْهُ، وَ اِنَّ صَلاَةَ الـرَّجُلِ مَعَ الـرَّجُلِ اَزْكَى مِنْ صَلاَتِهِ وَحْدَهُ، وَصَلاَتُهُ ��َعَ الـرَّجُلَـيْنِ اَزْكَى مِنْ صَلاَتِهِ مَعَ الـرَّجُلِ. وَ كُلُّ مَا كَـثُرَ فَـهُوَ اَحَبُّ اِلىَ اللهِ عَزَّ وَ جَلَّ. احمد و ابو داود والنسائى، و ابن خزيمة و ابن حبان فى صحيحهما، و الحاكم

Dari Ubaiy bin Ka'ab RA, ia berkata : Pada suatu hari Rasulullah SAW mengimami kami shalat Shubuh. (Setelah selesai shalat), beliau bertanya kepada kami : "Apakah si fulan ada ?" Para shahabat menjawab : "Tidak ada !" Rasulullah SAW bertanya lagi : "Apakah si fulan ada ?" Para shahabat menjawab : "Tidak ada !" Rasulullah SAW bersabda : Sesungguhnya dua shalat ini (Isya' dan Shubuh) adalah seberat-berat shalat bagi orang-orang munafiq. Dan seandainya mereka itu mengetahui kebaikan yang ada pada dua shalat ini (Isya' dan Shubuh), sungguh kalian akan mendatanginya walaupun merangkak dengan lutut. Dan sesungguhnya shaff yang pertama adalah seperti shaffnya malaikat, dan seandainya kalian mengetahui kelebihannya, sungguh kalian akan saling memperebutkannya. Dan sesungguhnya shalatnya seseorang berjamaah dengan satu orang itu lebih baik dan lebih bersih dari pada shalatnya sendirian, dan shalat berjama'ah dengan dua orang itu lebih baik dan lebih bersih dari pada shalat berjamaah dengan satu orang, dan setiap yang lebih banyak pesertanya maka itu lebih dicintai oleh Allah 'Azza wa Jalla". [HR. Ahmad, Abu Dawud, Nasai, Ibnu Khuzaimah, Ibnu Hibban di dalam shahihnya dan Hakim]

عَنْ عُثْمَانَ  رض قَالَ: قَالَ رَسُوْلُ اللهِ ص : مَنْ شَهِدَ اْلـعِشَاءَ فِى جَمَاعَةٍ كَانَ لَهُ قِـيَامُ  نـِصْفِ لَـيْلَـةٍ. وَ مَنْ صَلَّى اْلـعِشَاءَ وَ اْلـفَجْرَ فِى جَمَاعَةٍ كَانَ  لَهُ كَـقِـيَامِ لَـيْلَـةٍ . الترمذى

Dari 'Utsman RA, ia berkata : Rasulullah SAW bersabda : "Barangsiapa yang datang shalat 'Isyak berjama'ah, maka dia mendapatkan pahala (seperti) shalat setengah malam, dan barangisapa yang shalat 'Isyak dan Shubuh berjama'ah, maka dia mendapatkan pahala seperti shalat satu malam penuh". [HR. Tirmidzi]

عَنْ اَبِى هُرَيـْرَةَ  رض اَنَّ رَسُوْلَ اللهِ ص قَالَ: وَ الَّذِيْ نَـفْسِيْ بِـيَدِهِ لَـقَدْ هَمَمْتُ اَنْ آمُرَ بِحَطَبٍ فَـيُحْطَبَ، ثُمَّ آمُرَ بِالصَّلاَةِ فَـيُؤَذَّنَ لَـهَا، ثُمَّ آمُرَ رَجُلاً فَـيَؤُمَّ النَّاسَ ثُمَّ اُخَالِـفَ اِلىَ رِجَالٍ فَـأُحَرِّقَ عَلَـيْهِمْ بُـيُوْتَـهُمْ. وَ الَّذِيْ نَـفْسِى بِـيَدِهِ لَـوْ يَـعْلَمُ اَحَدُهُمْ اَنــَّهُ يَجـِدُ عَرْقًا سَمِيْنًا اَوْ مـِرْمَاتَـيْنِ حَسَنَـتَـيْنِ لَـشَهِدَ اْلعِشَاءَ. متفق عليه و اللفظ للبخارى

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata : Sesungguhnya Rasulullah SAW telah bersabda : "Demi Dzat yang diriku di tangan-Nya, sungguh aku berkehendak memerintahkan (orang-orang mengumpulkan) kayu bakar, setelah terkumpul kemudian aku memerintahkan untuk adzan shalat, lalu aku menunjuk seorang untuk mengimami orang banyak, lalu aku pergi kepada orang-orang (yang tidak hadir dalam shalat berjamaah), kemudian aku bakar rumah-rumah mereka bersama yang ada di dalam. Dan demi Tuhan yang diriku di tangan-Nya, seandainya jika seseorang dari mereka mengetahui bahwa ia akan mendapat tulang yang berdaging gemuk atau daging antara dua rusuk yang baik, niscaya ia hadir di shalat 'Isyak (dengan berjamaah)". [Muttafaq 'alaih lafadh bagi Bukhari]

عَنْ اَبِيْ هُرَيـْرَةَ رض قَالَ: اَتـَى النَّبِيَّ ص رَجُلٌ اَعْمَى فَقَالَ: يَـا رَسُوْلَ اللهِ اِنـَّهُ لَـيْسِ لِى قَائِدٌ يَـقُوْدُنِى اِلىَ اْلمَسْجـِدِ. فَسَأَلَ رَسُوْلَ اللهِ ص اَنْ يُـرَخِّصَ لَهُ فَـيُصَلِّى فِى بَـيْـتِهِ، فَـرَخَّصَ لَهُ. فَـلَمَّا وَ لَّى دَعَاهُ فَـقَالَ: هَلْ تَـسْمَعُ النِّدَاءَ بِـالصَّلاَةِ؟ فَـقَالَ: نَـعَمْ. قَالَ: فَـأَجـِبْ. مسلم ،  جزء 1:482

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata : Telah datang kepada Nabi SAW seorang buta (Abdullah bin Umi Maktum) lalu ia berkata, "Ya Rasulullah !  Sesungguhnya saya tidak mempunyai penuntun yang menuntun saya ke masjid". Kemudian dia meminta kepada Rasulullah SAW supaya memberi kelonggaran baginya untuk shalat di rumah. Maka beliau memberi kelonggaran baginya. Tetapi setelah ia berpaling hendak pergi, beliau memanggilnya dan bertanya : "Apakah engkau mendengar adzan untuk shalat ?" Ia menjawab : "Ya".  Beliau bersabda : "Bila demikian, hendaklah engkau datang". [HR. Muslim, Juz I : 482]

[Bersambung]

[deemalika-blog]

PETUNJUK ALQURAN DAN HADIS TENTANG CARA MENEMUKAN KEBENARAN PADA ISIS/IS (insyaa Alloh) 1." Akan datang pasukan dari umat terbaik ku di syam,,irak,,dan yaman (hadis shahih muslim)".. 2. Rasulullah bersabda"Nanti PAsukan musuh akan memerangi kamu dibawah 80 bendera.dan tiap2 bendera memiliki 12000 pasukan (hadis shahih muslim). Mari kita perhatikan siapa 80 bendera tersebut?? Apakah hampir cocok dengan koalisi yang dipimpin oleh amerika yang sudah lebih dari 50 negara yang saat ini memerangi DAulah islamiyah??? 3. Rasulullah bersabda "lihatlah kemana arah jatuhnya panah dari musuh musuh allah,,maka kalian dapat melihat kelompok mana yang benar dan salah(HR.MUSLIM).. Tentu kita bisa melihat kemanakah arah sasaran serangan ketika ISrael bergabung dengan Amerika dan juga bergabung dengan puluhan Negara DAN JUGA DITAMBAH SYIAH...saat mereka bersatu kesemuanya menyerang DAULAH KHILAFAH ISLAMIYAH. 4. Rasulullah bersabda:"Jika kalian melihat pasukan yang membawa panji hitam(bendera tauhid) dari arah khurasan,maka berbaiatlah kalian walau harus merangkak diatas salju,,karena disana terdapat khalifah yang telah allah beri petunjuk"(Hadis Riwayat MUSLIM). Apakah Koalisi amerika memakai panji hitam seperti panjinya rasulullah,,ataukah Kelompok SYiah ataukah puluhan negara2 yang sedang bergabung dg koalisi?? 6. Rasulullah Bersabda:"Jika FItnah tengah terjadi Diseluruh dunia,,Maka IMAN adanya Di negeri Syam ( Hadis shahih ).. Fitnah yang dimaksud adalah KEtidakjelasan berita di akhir zaman yang menimbulkan kekeliruan dan kebohongan dari berbagai sumber... Maka rasul memberi tahu jika fitnah atau kekeliruan itu sedang terjadi diseluruh dunia..MAka kita harus percaya bahwa kebenaran Letaknya Ada di NEGERi SYAM.. 7. Kesimpulannya adalah Banyak diantara kita yang bertanya-tanya,,,jika kebenaran ada di negeri SYAM..dan JIKA PAsukan rasulullah berada dinegeri Syam,,irak dan Yaman..lalu kelompok Mana yang Harus kita IKUTI dan kita yakini ?? Jawabannya adalah : Mari kita tanyakan kepada Hati kita dan pilihlah mana yang sesuai dengan Alquran dan Hadis.. APAKAH kita akan memilih kelompok kafir Amerika yang bergabung dengan NEgara2 THAGUT ?? ATAUKAH kita Akan memilih kelompok SYIAH yg sudah jelas2 mengkafirkan sahabat Rasulullah dan mengkafirkan istri rasulullah.. Padahal Allah sudah menjamin 10 sahabat rasul yang masuk syurga dan menghalalkan NIKAH MUT'ah yang padahal didalam hadis NAbi sudah melarang Nikah mut'ah dilakukan.. Ataukah kita akan memilih bangsa israel yang nanti justru akan bergabung dengan Amerika dan bergabung lagi didukung NEgara2 Thagut? Ataukah kita Akan MEMilih Daulah Khilafah Islamiyah yang difitnah dengan tuduhan Kejam hanya gara2 sedang menegakkan Hukum Allah dan rasul sesuai Alquran dan Hadis??? Ataukah kita memilih kelompok2 yang berperang membela nama kelompok2 mereka masing2,,sedangkan meraka mengabaikan kewajiban Tegaknya Khilafah ? (tidak sepenuhnya kelompok ini dianggap salah sebab banyak juga mujahid yang berada pada kelompok ini,,namun Alangkah lebih baik jika kita bersatu dalam satu kelompok yang jelas dan bersama2 pada sistem kekhilafaan yang diridhoi Allah sehingga menguatkan barisan kaum muslim atas seizin Allah. 8. Kenapa saat ini kita tidak pernah melihat dan mendengar sedikit saja berita tentang kebaikan dari kelompok Daulah islamiyah pada media-media ?? Jawabannya adalah,,Apakah mungkin media musuh akan memberitakan informasi tentang kebaikan Daulah khilafah,,mungkin kita sedang bermimpi jika berharap Media Musuh dari kaum kafir,dan Munafik serta Thagut akan memberikan informasi yang baik tentang Daulah Islamiyah.. 9. Mungkin Kita beranggapan Hanya dengan Menunggu kedatangan Imam Mahdi suatu hari nanti sedangkan kita tahu mungkin saja usia kita tidak sampai atau sudah wafat sebelum kemunculan imam mahdi,,sedangkan kita sudah tahu bahwa Khifalah itu hukumnya wajib,,lalu siapa yang bertanggung jawab atas Selama hampir 100 tahun ini khilafah yang belum didirikan ,,apakah kita semua akan menanggung dosa Fardu kifayah tersebut?? dan kita semua tahu jika Hadis Mengatakan "Barangsiapa ya ng mati tanpa Berbaiat,,maka matinya seperti mati kaum jahiliyyah"(HR. MUSLIM ).. Lalu siapakah yang bertanggung jawab jika nanti sampai kematian kita,,kita belum melakukan Baiat kpd Khalifah? 10. "Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh- sungguh akan menjadikan mereka berkuasa dimuka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhaiNya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembahkuKu dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku; dan barangsiapa yang (tetap) kafir sesudah (janji) itu, mereka itulah orang-orang yang fasik". [TQS An Nuur (24):55] Di dalam kitab Manaahil al-'Irfaan, juz 2/271, Imam al-Zarqaaniy menjelaskan sebab turun ayat di atas sebagai berikut, "Sebab turunnya surat An Nuur (24) ayat ke 55 ini ditunjukkan oleh sebuah riwayat yang dishahihkan oleh Imam al-Hakim dari Ubaiy bin Ka'ab ra, bahwasanya ia berkata, "Ketika Rasulullah saw dan para shahabatnya sampai di Madinah dan orang-orang Anshor memberikan perlindungan kepada mereka, maka orang-orang Arab bersatu padu memerangi mereka. Hingga akhirnya, para shahabat dan Nabi saw tidak pernah melewati malamnya kecuali dengan perang, dan mereka senantiasa bangun di waktu pagi dalam keadaan perang. Para shahabat pun berkata, "Tahukah kalian, kapan kita bisa melewati malam-malam kita dengan aman dan tentram, dan kita tidak pernah lagi takut, kecuali hanya takut kepada Allah swt? Lalu, turunlah firman Allah swt surat An Nuur (24):55 11. Rasulullah bersabda :Allah akan mengutus seorang pembaharu umat pada setiap 100 tahun sekali (HR.abu daud )..kita bisa melihat runtuhnya khilafah terakhir yaitu turki ottoman pada tahu 1924. 12. Lantas dimanakah ketaatan kalian kepada Allah wahai kaum muslimin,,sedangkan di satu ayat Allah memerintahkan Berpuasa,,lalu kalian mentaatinya . Sedangkan Didalam Puluhan ayat dan puluhan hadis yang Allah Perintahkan Kita Berperang demi menegakkan syariat Allah ,,lalu kalian mengingkarinya ? 13. Ketika engkau melihat manusia saling berselisih, maka ikutilah jalan orang-orang yang berjihad dan penjaga tapal batas. Karena Allah berfirman, “Dan orang-orang yang berjihad untuk mencari keridhaan Kami, benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami (QS Al-Ankabut[29]69) - 14. Banyak orang berkata bahwa menegakkan khilafah harus musyawarah dari seluruh ulama didunia... Jawabannya adalah,,MEmang benar menegakkan khilafah melalui musyawarah dari berbagai kalangan ulama,,Namun Perlu kita Ketahui Daulah Islamiyah Juga dibentuk melalui Hasil musyawarah Ratusan Ulama dari Ratusan kelompok yang dikumpulkan dan mengadakan Perundingan. Ini membuktikan Bahwa Pembentukan Daulah Islamiyah berdasarkan Metode Kenabian..dan Di sisi lain,,,pada masa khalifah khalifah terdahulu banyak sekali penentang penentangnya,,,tapi khalfiah itu tetap berdiri... Sebagai contoh misalkan pemilihan presiden,,,apakah semua rakyat indonesia akan setuju jika satu calon saja ,,??? Tentu pasti akan terjadi perbedaan pendapat,,begitupun khalifah,,,jika kita menunggu musyawarah dari seluruh kalangan ulama,,tentu sampai hari kiamat pun akan terjadi permusuhan karena masing2 kelompok hanya akan memilih tokoh mereka masing2,,, Dan jika hal ini terus berlanjut maka sampai mati kekhilafaan tidak akan bisa ditegakkan,,,,,begitupun nanti kedatangan Khalifah imam Mahdi,,ia dibaiat tidak berdasarkan musyawarah seluruh Ulama namun dibaiat sekelompok orang saja,,namun ia akan tetap Sah,,,karena jika menunggu musyawarah dari seluruh Ulama tentu setiap ulama akan berbeda pendapat,,,apalagi syiah,,,dan kelompok2 lainnya justru tidak akan sama pendapat mereka masing2...:)akibatnya Khilafah tidak akan pernah ditegakkan...dan mengakibatkan Mati dalam keadaan jahiliyyah :) 15. Coba lihat Syiah pasukan assad dan lihatlah kelompok kelompok lainnya.. apakah mereka menegakkan hukum H udud secara menyeluruh,,,seperti potong tangan bagi pencuri,,rajam bagi penzina,,,jadi apa yang mereka perjuangkan ??? Coba lihat islamic state(daulah khilafah islamiyah),,,Nanti dulu deh kita bicara sunni,,nanti dulu deh kita bicara Syiah,,,kita lihat dulu buktinya Islamic state mati-matian berjuang menegakkan Hukum Allah secara menyeluruh,,, Mereka menerapkan potong tangan bagi pencuri,,,mereka menerapkan Rajam bagi penzina,,,mereka Menolak Hukum demokrasi,,,mereka hanya memperjuangkan Hukum Allah,,, Setidaknya sudah ada gambaran Antara golongan yang beriman dengan golongan yang sesat... 16. Jika seandainya terjadi suatu kesalahan yang disebabkan oleh tentara daulah islamiyah,, Maka kita tidak boleh sembarang menuduh dan mengkambing hitamkan seolah2 kesalahan itu dimiliki oleh keseluruhan daulah islamiyah.. SEbagai contoh,,misalkan jika seandainya Daulah islamiyah menyerang suatu tempat wilayah musuhnya seperti syiah atau kafir harby,,lalu tanpa disengaja serangannya mengenai muslim sunni atau muslim yang baik...HAl ini bukanlah hal kesengajaan,,artinya kesalahan seperti ini adalah hal yang terjadi tanpa disengaja...karena dibarisan pasukan rasulullah pun tetap ada sebagian tentara yang berhati munafik dan jahat.. Lantas apakah kita akan menyalahkan pasukan rasulllah secara keseluruhan..tentu Tidak bukan ?.. Daulah islamiyah juga sudah sering memberikan hukuman jika ada tentara mereka yang berbuat salah...inilah keadilan yang telah ditegakkan. 17.Kita beranggapan Hanya dengan Menunggu kedatangan Imam Mahdi suatu hari nanti sedangkan kita tahu mungkin saja usia kita tidak sampai atau sudah wafat sebelum kemunculan imam mahdi,,sedangkan kita sudah tahu bahwa Khifalah itu hukumnya wajib,,lalu siapa yang bertanggung jawab atas Selama hampir 100 tahun ini khilafah yang belum didirikan ,,apakah kita semua akan menanggung dosa Fardu kifayah tersebut?? dan kita semua tahu jika Hadis Mengatakan "Barangsiapa yang mati tanpa Berbaiat,,maka matinya seperti mati kaum jahiliyyah"(HR.MUSLIM ).. Lalu siapakah yang bertanggung jawab jika nanti sampai kematian kita,,kita belum melakukan Baiat kpd Khalifah? 18. COba teliti kelompok jihad mana yang berperang dan menguasai wilayah dabiq sesuai hadis berikut "Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Nabi shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “tidak akan terjadi hari kiamat sampai turunnya Romawi di A’maaq, atau di Dabiq, maka keluarlah kepada mereka pasukan dari kota yang mana mereka sebaik-baik penduduk bumi pada hari itu. Dan ketika dua barisan saling berhadap-hadapan, Romawi berkata, ‘biarkan kami berperang antara kami dengan orang-orang yang dahulu bersama kami kemudian masuk Islam’, maka kaum Muslimin berkata, ‘demi Allah kami tidak akan membiarkan antara kalian dengan saudara-saudara kami’, maka kaum muslimin pun memerangi mereka. Maka sepertiga dari mereka murtad, Allah tidak akan menerima taubat mereka sampai kapanpun, sepertiga dari mereka terbunuh, menjadi sebaik-baik syuhada’ di sisi Allah, dan sepertiga lainnya terus melakukan penaklukkan, mereka tidak akan terkena fitnah selama-lamanya, maka mereka menaklukkan Konstantinopel”. 19. khilafah itu hukumnya fardu kifayah...daulah kihlafah itu penduduknya banyak,,ada yang baik dan ada yang jahat....misalnya kayak kepolisian,,,misalkan ada oknum polisi yang bersalah maka yang salah hanya oknum itu saja,,sedangkan menegakkan khilafah hukumnya wajib...begitulah ilustrasinya.. Misalkan saya mendukung penegakan khilafah,,,lalu di sisi lain saya melakukan kesalahan atau dosa...maka hal ini adalah dua sisi yang berbeda..dua situasi yang berbeda...jadi jangan beralasan karena melihat ada oknum penduduk khilafah yang berbuat salah lalu kita menentang penegakan khilafah..itu alasan yang tidak logis. Sebab penegakan khilafah hukumnya Fardu kifayah..jika ada oknum anggota khilafah yang berbuat kesalahan maka itu kesalahan dari sebagian oknum saja.. Bukanlah kesalahan semuanya dan yang pantas dihukum adalah oknum tersebut saja. Sebab kita lihat dibarisan kelompok nabi saja banyak terdapat pengkhianat maupun orang munafik,, Lalu apakah kita tidak menganggap nabi sebagai pemimpin yang sah,,apakah kita tidak menganggap abu bakar as shidiq sah ?? Ali bin abi thalib sah?? Apakah kita menentang usman bin affan ?? Padahal kita semua tau dizaman mereka banyak juga kelompok2 yg berbuat kesalahan..begitupun . Kita saat ini tidak boleh dengan menyalahkan penegakan Khilafah,,sebab penegakan khilafah itu hukumnya fardu kifayah... 20. Didalam banyak hadis dijelaskan bahwa setelah kepemimpinan imam mahdi atas izin Allah,,maka dilanjutkan oleh khalifah Al Qohtani,,ini MEmbuktikan bahwa ternyata khilafah di akhir zaman tidak hanya imam mahdi saja,,dan ini menjelaskan bahwa memang sah-sah saja jika fase khilafah diakhir zaman abu bakar al baghdadi,,kemudian dilanjutkan imam mahdi,,kemudian dilanjutkan Al qohtani.... 21. Apakah umat islam berharap pengangkatan khilafah dizaman ini harus melakukan musyawarah bersama seluruh umat muslim yang ada didunia ? Ini Mustahil bila dilakukan musyawarah bersama miliaran umat islam yang ada diseluruh dunia,,sebab kita ambil contoh diindonesia saja saja melakukan pemilu presiden saja sangatlah ricuh dan terjadi keributan,, Apalagi memilih seorang pemimpin yang mewakili seluruh umat islam diseluruh dunia.. Namun walau demikian,,pembentukan Khilafah abu bakar al baghdadi (daulah Khilafah islamiyah) sesuai metode kenabian,, Sebab daulah khilafah islamiyah dibentuk melalui musyawarah yang melibatkan ribuan ulama yang ada disekitarnya,,dan ini sudah memenuhi syarat sah pembentukan khilafah,,namun bila berharap agar semua umat muslim diindonesia dan negara lain terlibat dan ikut memilih ,,sudah tentu akan terjadi konflik sebab setiap daerah pasti akan membela pilihannya masing2,,seperti kita lihat kasus pemilihan2 kepala daerah saja kita sudah repot dan bertikai satu sama lain,,apalagi untuk memilih seorang imam yang mewakili miliaran umat islam... OKE kita ambil contoh seperti pengangkatan imam mahdi kelak diakhir zaman,,kita lihat bahwa imam mahdi hanya dibaiat oleh sedikit orang disekitar ka'bah,,apakah ini harus semua orang islam didunia ikut andil ?. Tentu kita tau jika diakhir zaman banyak terjadi fitnah,,jangan harap semua umat ber KTp muslim mengenal sosok imam mahdi,,,untuk memahami hadisnya saja rasanya tidak semua orang bisa mengenali imam mahdi kalau tidak diberi petunjuk dan ilmu oleh Allah...alih-alih nanti mau memilih imam mahdi,,eh malah dikhawatirkan justru memilih Al masih dajjal sebagai imam nya ...kenapa demikian ?? lha sebab umat ber ktp muslim sebagian besar telah tersesat diakhir zaman jika tanpa petunjuk dari Allah,,kita ambil contoh saat ini saja sebagian besar bingung memilih pemimpin terdekat mana yang beriman mana yang zalim....apalah lagi sampai ke fase pemilihan khalifah,,,,yang jelas2 khalifah menegakkan hukum islam seperti rajam,,,cambuk,,penggal kepala,,,bisa-bisa nanti malah dituduh khawarij,,,malah dituduh teroris,,,jika konflik saat ini saja tidak bisa melihat mana yang benar dan mana yang salah,,apalah lagt pada fase imam mahdi kelak tentu fitnah dan tuduhan akan jauh lebih dahsyat...bahkan nabi mengatakan sepertiga umat muslim akan murtad diakhir zaman,,In sya Allah.. 22. Bukti pasukan amerika menjajah ..dari Jabir berkata, Rasulullah Shallallahu Alaihi wassalam Bersabda : “Hampir saja tidak boleh dibawa masuk ke negeri Iraq (diboikot) makanan sepotong roti-pun/(qafizh), diboikot pula masuknya dirham,”. Kami lalu bertanya kepada beliau,:”Dari mana (bangsa) yang melakukan demikian?’ Dia menjawab, : ” Orang orang ‘Ajam yang memboikotnya”. Kemudian Beliau berkata lagi, ” Hampir–hampir saja tidak boleh dibawa masuk sekeping diinar kepada penduduk Syaam, tidak boleh pula dibawa masuk (diboikot) kepada penduduk Syaam se-takaran makanan pun (mudyun).” Kami bertanya lagi : Dari mana (bangsa ) yang melakukan demikian ? .. Beliau menjawab : ” Dari bangsa Ruum.. Kemudian diam sejenak. Lalu dia berkata, Bersabda Rasuulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam : ” Akan segera tegak berdiri di akhir Ummat-Ku seorang Khalifah. Khalifah akan membagi bagikan harta, dengan tanpa menghitung hitu ERA FUTUHAT: ng-jumlahnya. (HR. Muslim ). 23. Rasulullah telah menjelaskan dimana letak pasukan perang umat islam akhir zaman akan tegak kembali. Sebagaimana hadist, “Salamah bin Nufail berkata: aku datang menemui Nabi saw dan berkata: aku bosan merawat kuda perang, aku meletakkan senjataku dan perang telah ditinggalkan para pengusungnya, tak ada lagi perang. Nabi saw menjawab: Sekarang telah tiba saat berperang, akan selalu ada satu kelompok di tengah umatku yang unggul melawan musuh-musuhnya, Allah sesatkan hati-hati banyak kalangan untuk kemudian kelompok tersebut memerangi mereka, dan Allah akan memberi rizki dari mereka (berupa ghanimah) hingga datang keputusan Allah (Kiamat) dan mereka akan selalu demikian adanya. Ketahuilah, pusat negeri Islam adalah Syam. Kuda perang terpasang tali kekang di kepalanya (siap perang), dan itu membawa kebaikan hingga datangnya Kiamat.” (HR. Imam Ahmad) 24. Telah bersabda Rasulullah SAW, “Kamu akan berdamai dengan kaum Rum dalam keadaan aman, kemudian kamu dan mereka akan memerangi suatu musuh. Dan kamu akan mendapatkan kemenangan serta harta rampasan perang dengan selamat. Kemudian kamu berangkat sehingga sampai ke sebuah padang rumput yang luas dan berbukit-bukit. Maka seorang laki-laki dari kaum salib mengangkat tanda salib seraya berkata, ‘Salib telah menang’. Maka marahlah seorang laki-laki dari kaum Muslimin kepadanya, lalu ia mendorongnya dan jatuh (meninggal). Pada waktu itu orang-orang Rum berkhianat, dan mereka berkumpul untuk memerangi kamu di bawah 80 bendera, dimana tiap-tiap bendera terdapat 12 ribu tentara.” ”(HR. Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Majah) 25. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam Berkata : "Orang ramai daripada Timur akan muncul, kemudian menyerahkan kekuasaannya kepada al-Mahdi.""Akan datang Panji-panji Hitam dari Timur, seolah-olah hati mereka adalah kepingan-kepingan besi yang tegas karena membela agama Allah. Sesiapa yang mendengar tentang mereka, hendaklah datang kepada mereka dan berbaiatlah kepada mereka, sekalipun terpaksa merangkak di atas salju." 26. Rasulullah Shallallahu Alaihi Wassalam Bersabda : "Al-Mahdi akan muncul setelah keluarnya Panji-panji Hitam dari sebelah Timur, yang mana pasukan ini tidak pernah kalah dengan pasukan mana pun.” (Ibnu Majah) 27. MENGAPA NEGARA ISLAM YANG LEBIH DIRIDHOI ALLAH TIDAK BOLEH DIDIRIKAN ? Mengapa di dunia ini boleh muncul negara agama, seperti Vatikan di Italia? Mengapa di dunia ini boleh berdiri negara liberal kapitalis seperti Amerika dan Uni Eropa? Mengapa di dunia ini boleh berdiri negara atheis komunis seperti China, Kuba, Korea Utara? Mengapa di dunia ini boleh berdiri negara nasionalis seperti Indonesia, Thailand, Filipina, Vietnam, dan seterusnya? Mengapa di dunia ini boleh berdiri negara kerajaan seperti Inggris, Malaysia, Denmark, Swedia, Spanyol, dan sebagainya? Mengapa di dunia ini boleh berdiri negara kerajaan/keemiran seperti Arab Saudi, UEA, Kuwait, Yordania, dan sebagainya? Mengapa di dunia ini boleh berdiri negara rasialis seperti Israel, Iran, Irak, (dulu) Afrika Selatan, dan sebagainya? Negara-negara itu boleh berdiri di atas ideologi masing-masing, dengan wajah dan prinsip politiknya masing-masing. Namun mengapa di dunia ini tidak boleh berdiri NEGARA ISLAM(Daulah Islamiyah)? 28. Bendera yang Dibawa dizaman rasulullah Dari Yunus bin ‘Ubaidah, maula Muhammad al-Qasim, berkata, Muhammad bin al-Qasim telah mengutusku untuk menanyakan tentang panji Rasulullah SAW kepada Bara’ bin ‘Azib. Beliau menjawab,“Panji Rasulullah berwarna hitam, berbentuk persegi empat, terbuat dari kain wool.” (Fath ar-Rabbaniy -Ahmad: XIV/51, IV/297; Sunan Abu Daud: III/71, no. 2591; Jami’ at-Tirmidzi: IV/196, no. 1680). Wallahu Ta'ala A'lam ~~~~~~ Copas

[ltsharif]

Quran Chapter 24: 11 (Pt-18, Stg-4) (L-2204) درس قرآن An awful doom -2 Chapter “Nuur” – (Light) – 24 ‘A-‘uu-zu  Billaahi minash-Shay-taanir- Rajiim. (I seek refuge in Allaah from Satan the outcast) Bis-Millaahir-Rah-maanir-Rahiim.(In the name of Allaah, the Beneficent, the Merciful) Abdullah bin ‘Ubaii, the Chieftain of Hypocrites, used to lie in wait for such occasions. This unlucky person brought out such talk from his mouth, by hearing of which, the hearts trembled. He began to prate absurd and in the whole Madinah city, this story remained openly in circulation. Some people, who were simple, including the Muslims who were unaware of the tricks of hypocrites, were also affected by this. Messenger of Allaah (grace, glory, blessings and peace be upon him) suffered a severe shock. He used to hear rumors, feel troubled in mind and remain silent. After one month, Aaishah (may Allah be pleased with her) came to know that what News had been circulating publicly against her. She was grieved very much and became sick. She used to do nothing but weeping day and night. At last those unfortunate days were over. Verses were revealed in Holy Qur’an, which begin from the under-reference verse and go to an end in complete two Sections. The Messenger (grace, glory, blessings and peace be upon him) was sure that such all rumors were nothing but a lie and slander. It is commanded: Those, who have spread this slander, are such people who say themselves Muslims and count themselves in the group of Muslims. From them, some people have fabricated this rumor, and some more people who are unaware of their trick, have come in their deception. But it is Grace of Allaah Almighty that majority of the Muslims know that they are entirely liars. So they were saved from their tricks. From this slander, members of the house and true Muslims suffered a great shock, but they should have faith that nothing of them has been spoiled. Moreover, there is betterment in it for them consequently. Fruit of bearing patiently such kind of incident is very nice. The greatest matter is that Evidence of Allaah Almighty Himself concerning chastity and innocence of the Messenger (grace, glory, blessings and peace be upon him) and members of his family has been inscribed in the Holy Qur’an for always. Now good mention of the Messenger (grace, glory, blessings and peace be upon him) will be kept up forever by every that person who will recite Holy Qur’an anytime and anywhere. The people who have been involved in this great wrong deed as much, so much they will have to suffer from the disgrace of the world and the doom of the Day of Resurrection. And an awful doom for the chieftain of this slander is ready. In the world too its depravity and malevolence will be proclaimed. This chieftain of the hypocrites was Abdullah bin ‘Ubaii. He will always be called with scornful and hateful names. Transliterated Holy Qur’aan in Roman Script & Translated from Arabic to English by Marmaduke Pickthall, Published by Paak Company, 17-Urdu Bazaar, Lahore, Lesson collected from Dars e Qur’aan published By Idara Islaah wa Tableegh, Lahore (translated Urdu to English by Muhammad Sharif). https://youtu.be/NZYtwnINENw https://muhammadsharif120.wordpress.com/2019/05/09/an-awful-doom-2/

[unbiddenaudio]

Artwork for my 2nd Doubtsower album ("The Endless Shadow of Despicable Power") - forthcoming on Bandcamp (digital / limited-run CD) via Unbidden Audio sub-label UBAii, next Thursday (1st December). If you're into doom / metal / stoner etc, and want to be kept in the loop, and want to check out last year's debut ("Asphyxiation of a Seasick Soul"), please follow: https://doubtsower.bandcamp.com/ More details coming soon.

Big thanks to everyone who's been supporting recently released UBA-008.

[unbiddenaudio]

UBAii-002 (Doubtsower - The Endless Shadow of Despicable Power) CD digipacks, available at: https://doubtsower.bandcamp.com/album/the-endless-shadow-of-despicable-power Massive thanks to everyone who has been buying the release. I'm also extremely grateful for the support from various publications and blogs etc. After working alone on this LP for so long, it's great to hear some people are connecting with it. Wonderbox Metal, who featured my debut LP in their "Best Metal of 2021" list, have published a very favourable review of the 2nd, describing it as "another potent and absorbing work of doom-drenched feeling". You can read the full review at: https://wonderboxmetal.com/2022/12/02/doubtsower-the-endless-shadow-of-despicable-power-review/ Musipedia Of Metal have published a very kind 8/10 review at: https://musipediaofmetal.blogspot.com/2022/12/reviews-star-circus-burnt-out-wreck.html?m=1&fbclid=IwAR1xjcMi-hcZNUIZZCK_14ej-hbpIml98oBGVksWrLtUVhbFkoUMip9llSE Cardiff based BuzzMagazine, who have always been highly supportive of my work over the years, have also positively reviewed the LP in their latest issue ("up [their] avenue in sound and genesis"), which can be found online at: https://www.buzzmag.co.uk/magazine/ And huge thanks to 666MrDoom for uploading the album on his fine youtube channel, allowing it to reach a much bigger audience than I'd ever manage alone on the platform: https://www.youtube.com/watch?v=6TXDATgeryg Cheers Matt

[unbiddenaudio]

New stand-alone image for Unbidden Audio, February 2022. Cardiff (Wales UK) on a misty morning. The next releases on Unbidden Audio (dark / electronic / jungle / experimental) and sister-label UBAii (Doubtsower - doom metal / stoner / post metal) are well underway. More news coming soon. Previous releases up at: https://unbiddenaudio.bandcamp.com/ https://doubtsower.bandcamp.com/

[unbiddenaudio]

Big thanks to Wales' Buzz Magazine for the continued support - they've featured my Doubtsower LP in their July round-up.

[unbiddenaudio]

Very happy to confirm some more details on my next LP - I've set up a new Unbidden Audio sub-label (UBAii) to release it - it'll also be released under an alternative alias - Doubtsower. It's a Doom Metal LP entitled "Asphyxiation of a Seasick Soul" (solo project / live instrument / 100% DIY) that I recorded between Nov 2020 and April 2021. Forthcoming 9th July. If you want to be kept in the loop, please follow the page on Bandcamp at: https://doubtsower.bandcamp.com/ Feeling psyched to be moving forward with this new chapter, but this doesn't mark the end of my 170 / drum & bass / jungle output - plenty more of that to come too 🙂 Big thanks to everyone supporting what I do.

[unbiddenaudio]

Masters are back for UBAii-002 (2nd Doubtsower LP (doom-metal) - extremely happy with how they're sounding. The album will be released on 2nd December 2022, more details coming soon. UBA-008 (Kyam jungle two-tracker) is very nearly ready for mastering - should hopefully see a release by the end of the year. Big thanks to everyone who's been supporting the label.

[unbiddenaudio]

Very happy to say that my 2nd Doubtsower LP (doom metal) is finally finished - sent off for mastering yesterday. Started around 14 months ago, it’s been an intense and at times very testing journey, but I’m extremely proud of the final result. Forthcoming on my Unbidden Audio sub-label UBAii by the end of the year, more details coming soon. In light of this, I’m now ready to add the finishing touches to a good chunk of new Kyam 170 bits, so there should be a new Unbidden Audio jungle-orientated release over the next few months, as well as hopefully another stand-alone Disjoints EP. Big thanks to everyone supporting what I do.

[unbiddenaudio]

Portrait shot by the extremely talented Stina Strangis https://www.stinastrangis.co.uk/ UBAii-001 forthcoming coming 9th July. More details on limited CD version coming soon. To be kept up to date, please follow: https://doubtsower.bandcamp.com/releases First review is in - big thanks to Headbanger Reviews for the extremely kind words: https://headbangerreviews.wordpress.com/2021/06/08/doubtsower-asphyxiation-of-a-seasick-soul/

[unbiddenaudio]

I've set up a new sub-label (UBAii) as a platform to release my doom metal material, which I'll be putting out under a different alias. The first release is forthcoming on 9th July. More details coming soon. Big thanks to everyone who has been supporting what I do. I'm looking forward to this next chapter.

[riyad-as-salihin]

Riyad as-Salihin, The Book of the Prohibited actions, Book 18, Hadith 1534

Zaid bin Al-Arqam (May Allah be pleased with him) said:

We set out on a journey along with the Messenger of Allah (ﷺ) and we faced many hardships. 'Abdullah bin Ubaiy (the chief of the hypocrites at Al- Madinah) said to his friends: "Do not spend on those who are with the Messenger of Allah (ﷺ) until they desert him." He also said: "If we return to Al-Madinah, the more honourable (meaning himself, i.e., Abdullah bin Ubaiy) will drive out therefrom the meaner (meaning Messenger of Allah (ﷺ))." I went to the Messenger of Allah (ﷺ) and informed him about that and he sent someone to 'Abdullah bin Ubaiy. He asked him whether he had said that or not. Abdullah took an oath that he had not done anything of that sort and said that it was Zaid who carried a false tale to the Messenger of Allah (ﷺ). Zaid said: I was so much perturbed because of this until this Verse was revealed verifying my statement:

"When the hypocrites come to you (O Muhammad (ﷺ)), they say: 'We bear witness that you are indeed the Messenger of Allah.' Allah knows that you are indeed His Messenger, and Allah bears witness that the hypocrites are liars indeed." (63:1) Then the Messenger of Allah (ﷺ) called the hypocrites in order to seek forgiveness for them from Allah, but they turned away their heads.

[Al-Bukhari and Muslim].