#selasasehat
Explore tagged Tumblr posts
salihaofc · 5 years ago
Text
Mengenal Nabiz
Assalamu'alaykum 
#selasasehat kali ini akan membahas tentang Nabiz, yuk simak^^
Diungkapkan oleh para ulama, bahwasannya minuman yang paling disukai Rasulullah SAW adalah Al Hulwa Al Barid atau minuman yang manis dan dingin. Landasan pendapat terkait kesukaan Rasulullah SAW tersebut tidak lain hadits yang berasal dari Aisyah RA:
كَانَ أَحَبُّ الشَّرَابِ إِلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ الْحُلْوَ الْبَارِدَ
“Sesungguhnya minuman yang paling disukai oleh Rasulullah SAW adalah Al Hulwa Al Barid (minuman manis yang dingin).” (H.R. Tirmidzi)
Sementara Az-Zuhri menyatakan, bahwasannya Nabi SAW pernah ditanya, “Minuman apakah yang paling baik?” Beliau menjawab, “Minuman yang manis dan dingin.” (H.R. Ahmad)
Lalu apakah yang dimaksud dengan minuman dingin oleh Rasulullah SAW? Apakah air yang didinginkan oleh es, seperti yang dilakukan oleh bangsa Persia?
Abu Abdillah Al Maqdisi menguraikan tentang air dingin yang dimaksud dengan menyebut hadis dari Jabir RA, bahwasannya Nabi SAW pernah masuk ke rumah seseorang dari kalangan Anshar bersama seorang sahabatnya. Lalu beliau SAW bersabda kepadanya, “Jika kamu punya air yang malam ini menginap di dalam sebuah gentong, (maka berikanlah kepada kami). Jika tidak, maka kami akan minum langsung dari telaga dengan mulut tanpa wadah.” (H.R. Bukhari)
Ya, jadi yang dimaksud air dingin di sini adalah air yang didinginkan semalaman oleh hawa, atau yang disebut dalam kitab At-Tabikh karya Ibnu Sayyar dengan ma’ mubarad bil hawa.’
Air dingin ini terkadang dijadikan bahan baku untuk membuat sirup yang disebut nabidz atau naqi’. Nabidz atau naqi’ adalah sirup kesukaan Rasulullah SAW dan menjadi sajian ketika diadakannya pesta pernikahan.
Abu Usaid As Sa’idi pernah mengundang Nabi SAW di hari pernikahannya, sementara istri Abu Usaid juga lah yang melayani mereka (para undangan) padahal ia sebagai pengantin (mempelai wanita). Isteri Abu Usaid berkata, “Apakah kalian mengetahui apa yang aku tuangkan kepada Rasulullah SAW?” “Aku tuangkan kepada beliau (minuman) dari rendaman kurma semalam di dalam kuali.” (H.R. Bukhari)
Dari Abdullah bin Mas’ud ra bahwa ia pernah bersama Rasulullah SAW pada malam gelap gulita, lalu Nabi SAW bersabda kepadaku: “Wahai Abdullah, apakah engkau memiliki air?” ia menjawab; Aku membawa nabidz dalam kantong kulit. Lalu beliau meminta: “Tuangkan untukku.” Beliau pun berwudhu. Lalu Nabi SAW bersabda; “Wahai Abdullah bin Mas’ud, ini dapat diminum dan mensucikan.” (H.R. Ahmad)
Lalu bagaimana membuat sirup nabidz dan tata cara penyajiannya yang benar? Ada beberapa hadis yang menyebutkan tentang cara membuat sirup kesukaan Rasulullah tersebut, antara lain dalam riwayat Imam Muslim sebagai berikut:
Aisyah pernah ditanya tentang nabidz, kemudian ia memanggil seorang budak wanita asal Habasyah. “Bertanyalah kepada wanita ini!” Kata Aisyah. “Karena ia dahulu pernah membuat nabidz untuk Rasulullah SAW,” tambahnya.
Lalu wanita asal Habasyah itu berkata, “Aku pernah membuat nabidz untuk beliau dalam sebuah kantung kulit pada malam hari. Kemudian aku mengikatnya dan menggantungnya. Lalu di pagi harinya beliau SAW meminumnya.”
Dari Aisyah dia berkata, “Kami biasa membuat perasan untuk Rasulullah SAW di dalam air minum yang bertali di atasnya, kami membuat rendaman di pagi hari dan meminumnya di sore hari, atau membuat rendaman di sore hari lalu meminumnya di pagi hari.” (H.R. Muslim)
Nabidz dibuat dengan dua bahan, yaitu air segar dan buah kering yang manis, umumnya anggur atau kurma. Manfaat sirup nabidz salah satunya diungkapkan oleh Abu Abdillah Al Maqdisi, yaitu jika air dingin dicampur dengan sesuatu yang bisa membuatnya menjadi manis maka ia dapat mengantarkan makanan (nutrisi) ke seluruh tubuh, menghangatkannya, menyebarkan panas alaminya, dan memperbaiki pencernaan.
Kurma yang direndam dalam air untuk membuat nabidz setidaknya membutuhkan waktu 12 jam hingga gula yang ada padanya melarut bersama air. Setelah 12 jam nabidz dapat diminum, atau jika tidak perendaman bisa dilanjutkan selama dua hari baru diminum namun dengan syarat harus di tempat dengan wadah kedap bebas kontaminasi atau disimpan dalam refrigerator.
Rendaman nabidz tidak boleh melebihi tiga hari, karena nabidz yang melebihi tiga hari haram hukumnya untuk diminum dan telah berubah menjadi khamr. Selain itu di jazirah Arab umum menggunakan kulit labu untuk wadah air, namun jika dipergunakan untuk merendam nabidz hal ini juga dilarang sebagaimana tertera dalam hadits-hadits shahih.
Dari Ibnu Abbas ia berkata, “Nabi SAW pernah dibuatkan perasan anggur, beliau lalu meminumnya pada hari itu, kemudian keesokan harinya, kemudian keesokannya lagi, yaitu sore hari di hari ketiga. Kemudian beliau memerintahkan agar diberikan kepada pelayan atau dibuang.” (H.R. Abu Daud)
Demikian sedikit tips pembuatan nabidz, sirup kesukaan Rasulullah SAW, dengan menggunakan buah kurma kering (tamr). Semoga bermanfaat. (ns)
Sumber: eramuslim (dot) com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 21 Mei 2019
🔖 Email: [email protected] 🔖 Fanpage FB: https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter: https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram: https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr: http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
33 notes · View notes
putiklianiva · 9 years ago
Video
instagram
mandi keringat ❗️🏋🏻🛀🏻🎧💪🏻💥 #selasasehat (at Jakarta, Indonesia)
0 notes
salihaofc · 6 years ago
Text
Manfaat Madu
Assalamu'alaykum
Kembali dengan #selasasehat yang akan mengupas tentang dunia kesehatan. Kali ini tentang madu yang merupakan salah satu ciptaan Allah SWT yang tertulis di dalam Al-Qur’an.
Dalam Al-Qur’an ayat-68-69 surah An-Nahl, Allah Swt. berfirman: “Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan di tempat-tempat yang dibuat manusia. Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Rabbmu yang telah dimudahkan (bagimu). Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia...."
Ayat tersebut secara jelas menggambarkan bahwa kepantasan lebah menjadi salah satu nama surah dalam Al-Quran itu disebabkan manfaat yang bisa diperoleh dari lebah tersebut, yakni berupa madu yang dapat dijadikan sebagai obat. Pada awalnya mungkin banyak orang yang tidak yakin bahwa madu bisa menjadi obat. Namun, dalam perkembangannya kemudian, para ahli kedokteran telah membuktikan bahwa madu dan beberapa produk yang dihasilkan lebah lainnya memang bisa dijadikan obat. 
Adapun beberapa produk lebah yang akan kita bahas disini adalah:
1. Madu Madu adalah cairan alami yang umumnya mempunyai rasa manis yang dihasilkan oleh lebah madu dari sari bunga tanaman (floral nektar) atau bagian lain dari tanaman (ekstra floral nektar) atau ekskresi serangga (SNI). Beberapa penelitian menyebutkan madu memiliki efek antiinflamasi (anti radang), antioksidan, antibakteri, antivirus, hepatoprotektor dan antihipoglikemi.
Selain manfaat di atas, madu dapat digunakan untuk kesehatan kulit. Madu dapat digunakan untuk membantu pengobatan ketombe, dermatitis akibat diaper pada bayi, psoriasis, dan hemoroid. Dalam dunia kosmetik digunakan sebagai pelembab dan kondisioner rambut. Hal ini disebabkan madu dapat membantu peremajaan kulit, mencegah keriput, menjaga kestabilan pH kulit dan mencegah bakteri patogen.
2. Propolis Propolis atau Lem Lebah adalah suatu zat resin (kaya senyawa fenol) yang dikumpulkan oleh lebah madu dari sumber tumbuhan seperti aliran getah atau tunas pohon. Dikumpulkan oleh lebah untuk menutupi lubang kecil, hingga 6 milimeter, sementara untuk lubang yang lebih besar digunakan malam lebah. Warnanya tergantung sumber tumbuhannya, namun biasanya coklat tua.
Propolis dapat membantu meredakan inflamasi (radang). Beberapa percobaan terhadap tikus memperlihatkan propolis mampu memperbaiki pemulihan luka bakar, luka kecil, infeksi, peradangan, sakit gigi, dan herpes kelamin. Namun masih diperlukan penelitian lebih lanjut tentang khasiat propolis. Menurut situs U.S. National Library of Medicine, pengobatan yang mungkin bisa efektif dengan propolis adalah herpes di mulut, herpes kelamin, dan mempercepat penyembuhan serta mengurangi radang dan rasa sakit setelah operasi mulut
3. Royal Jelly Royal jelly adalah zat yang dikeluarkan oleh lebah pekerja untuk digunakan sebagai makanan ratu lebah dan larva lebah madu. Zat ini berguna untuk membantu sang ratu lebah dalam proses pembuatan dan memberikan makanan kepada larva lebah madu supaya dapat berkembang secara maksimal. Royal jelly memiliki kandungan asam amino, gula, lipid, vitamin, zat besi dan kalsium.
Royal jelly merupakan salah satu makanan fungsional yang banyak digunakan pada produk diet serta kosmetik. Royal jelly memiliki efek  antimikroba, antiinflamasi, antioksidan dan efek imunomodulator (meningkatkan imunitas tubuh).
4. Bee pollen Bee pollen merupakan serbuk sari bunga yang bercampur dengan nektar dan atau sekret kelenjar hipofaringeal seperti enzim α dan β glikosidase. Bee pollen merupakan butiran berwarna dengan rasa bervariasi dari manis sampai pahit dengan bau seperti madu. Kandungan kimia: karbohidrat, protein, asa amino, lemak, vitamin, mineral, karotenoid, flavonoid, fitosterol.
Bee pollen dapat mengurangi efek samping radioterapi pada terapi kanker, mengatasi alergi rhinitis, hepatoprotektor, mengatasi beberapa kasus prostatis, dan dapat menurunkan level trigliserida dan kolesterol.
Sekian pembahasan #selasasehat kali ini, semoga bermanfaat (ns).
📚Sumber: berbagai sumber
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 9 April 2019
🔖 Email: [email protected] 🔖 Fanpage FB: https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter: https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram: https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr: http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
46 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
Kenapa Obat Ditarik dari Peredaran?
Assalamu'alaykum..
Selamat Moms&Dads, pernah mendengar tentang obat yang ditarik dari peredaran? yuk kita simak beberapa alasan dan alur penarikan obat di #selasasehat kali ini.
Ada beberapa obat yang diberitakan ditarik dari peredaran, di antaranya yaitu Albothyl, Viostin DS, Enzyplex, dan obat antihipertensi golongan ARB yang bahan baku produksinya dari Zhejiang Huahai Pharmaceuticals, Linhai, China. Berikut rangkuman penjelasan BPOM terkait penarikan obat-obat tersebut:
1. Albothyl, cairan obat luar yang mengandung policresulen konsentrat, dibekukan izin edarnya oleh BPOM dikarenakan laporan efek samping obat yang serius yaitu sariawan yang membesar dan berlubang hingga menyebabkan infeksi (noma like lesion), setelah pengkajian diputuskan obat yang mengandung policresulen tidak boleh digunakan sebagai hemostatik dan antiseptik pada saat pembedahan serta penggunaan pada kulit (dermatologi), telinga, hidung dan tenggorokan (THT), sariawan (stomatitis aftosa), dan gigi (odontologi).
2. Viostin DS dan Enzyplex ditarik dari peredaran karena ketidakkonsistenan informasi data pre-market yang menggunakan bahan baku bersumber dari sapi dengan hasil pengawasan post-market yang mengandung DNA babi.
3. Obat antihipertensi golongan Angiotensin Receptor Blocker (ARB) yang beredar di Indonesia dan terdampak pengotor NDMA dan NDEA adalah Losartan dan Valsartan dengan bahan baku produksi Zhejiang Huahai Pharmaceuticals, Linhai, China. Pengotor NDMA dan NDEA di dalam obat tersebut diduga dapat menyebabkan kanker bagi manusia.
BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) melakukan penarikan tersebut didasarkan oleh peraturan tertentu. BPOM memiliki fungsi pelaksanaan pengawasan obat dan makanan sebelum beredar dan selama beredar. Oleh karena itulah, Badan POM bertanggung jawab terhadap penarikan obat-obat di Indonesia.
Menurut Peraturan Kepala Badan POM Nomor HK.04.1.33.12.11.09938 Tahun 2011, obat-obat yang ditarik dari peredaran adalah obat-obat yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan keamanan, khasiat mutu, dan penandaan. Nah, penarikan obat yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan digolongkan kedalam Penarikan Kelas I, Penarikan Kelas II, dan Penarikan Kelas III.
Penarikan Kelas I adalah penarikan terhadap obat yang apabila digunakan dapat menyebabkan efek serius terhadap kesehatan yang berpotensi menyebabkan kematian. Penarikan Kelas II adalah penarikan terhadap obat yang apabila digunakan dapat menyebabkan penyakit atau pengobatan keliru yang efeknya bersifat sementara terhadap kesehatan dan dapat pulih kembali. Penarikan Kelas III adalah penarikan terhadap obat yang tidak menimbulkan bahaya signifikan terhadap kesehatan tetapi karena alasan lain dan tidak termasuk Dalam Penarikan Kelas I dan Kelas II.
✅Mekanisme penarikan obat secara umum adalah sebagai berikut:
Inisiasi penarikan (mandatory recall atau voluntary recall)
Pemilik Izin Edar menghentikan distribusi dan melaporkan penarikan obat kepada kepala BPOM
Pemilik Izin Edar melaporkan investigasi obat dan penyebabnya
Unit Pelaksana Teknis BPOM di seluruh Indonesia melakukan monitoring terhadap keberadaan obat yang ditarik dari peredaran
Kepala BPOM melakukan evaluasi terhadap efektivitas penarikan obat dan hasil investigasi oleh Pemilik Izin Edar
Pemilik Izin Edar memusnahkan obat disaksikan oleh petugas Badan POM
Kepala BPOM melakukan evaluasi terhadap laporan tindakan perbaikan dan pencegahan serta pemusnahan obat dari Pemilik Izin Edar
Dengan adanya sistem pengawasan obat yang komprehensif dari Badan POM, seluruh masyarakat Indonesia dapat terlindungi dari obat yang tidak memenuhi standar. Sekian, semoga bermanfaat. (ns)
Sumber: Halo apoteker indonesia
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 26 Maret 2019
🔖 Email : [email protected] 🔖 Fanpage FB : https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter : https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram : https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr : http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
52 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
Menu dan Pola Buka Puasa yang Sehat
Assalamu'alaykum 
#Selasasehat kembali hadir menyapa Moms&Dads sekalian. Kali ini kita akan bahas menu dan pola buka puasa yang sehat. Masyarakat Indonesia pada umumnya senang menyantap makanan goreng-gorengan untuk buka puasa. Padahal kita dianjurkan untuk mengonsumsi variasi makanan dengan gizi seimbang, agar tubuh tetap berenergi dan bisa beraktivitas selama berpuasa.
Tidak makan dan minum dari matahari terbit hingga tenggelam membuat tubuh kita berisiko mengalami dehidrasi. Oleh karena itu, saat buka puasa disarankan untuk mengisi kembali energi tubuh yang hilang dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang sehat.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memberikan petunjuk ketika buka puasa dalam hadits berikut: "Dari Salman bin ‘Amir Adh Dhobbi radhiyallahu ‘anhu, dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Jika salah seorang di antara kalian berbuka, maka berbukalah dengan tamr (kurma kering). Jika tidak dapati kurma, maka berbukalah dengan air karena air itu mensucikan.”
Berbuka puasa dengan kurma memiliki keutamaan di antaranya menguatkan badan dan menajamkan pandangan. Kalau kita dimudahkan mendapatkan kurma saat puasa, maka berbukalah dengannya.
Lalu apa saja menu dan pola buka puasa yang sehat? Simak ulasan di bawah ini.
1. Tidak makan berlebihan Buka puasa bukan berarti  boleh “balas dendam” dengan menyantap segala macam makanan yang ada. Sadarilah bahwa makan berlebihan juga tidak baik bagi tubuh. Untuk mengawali buka puasa, mulailah dengan menyantap beberapa buah kurma dan minum jus buah asli untuk mengembalikan kadar gula darah ke tingkat normal. Setelah itu, baru makan malam secukupnya dengan menu sehat. Nikmati menu buka puasa secara perlahan-lahan agar lambung tidak kaget ketika mencerna makanan dan minuman yang masuk.
2. Mengonsumsi menu seimbang Yang dimaksud dengan menu seimbang adalah memvariasikan jenis santapan yang dikonsumsi. Menu santapan buka puasa sebaiknya mengandung semua kelompok makanan utama, mencakup buah-buahan, sayur-sayuran, protein dari daging, ikan, atau tahu, karbohidrat kompleks dalam bentuk makanan pokok, dan produk olahan susu. Cukupi konsumsi makanan yang kaya serat, seperti sayuran dan buah, terutama saat sahur, agar merasa kenyang lebih lama dan tahan berpuasa hingga sore hari.
3. Hindari makanan ini Disarankan untuk tidak mengonsumsi minuman dan makanan yang mengandung banyak gula dan lemak, serta makanan yang digoreng. Jenis makanan tersebut dapat membuat menjadi mudah lesu ketika berpuasa keesokan harinya. Selain itu, makanan tinggi lemak sangat mungkin menimbulkan masalah pencernaan dan memicu kenaikan berat badan. Hindari juga minuman yang mengandung kafein, seperti kopi, teh, dan minuman bersoda. Minuman tersebut bersifat diuretik yang akan merangsang keluarnya air lebih cepat melalui urine, sehingga tubuh rentan mengalami dehidrasi.
4. Perhatikan cara mengolah makanan Daripada digoreng, lebih baik makanan buka puasa diolah dengan cara dipanggang, dikukus, atau direbus. Jika terpaksa harus menggoreng, gunakan jenis minyak goreng yang mengandung lemak tak jenuh. Misalnya, minyak zaitun atau minyak kelapa.
5. Minum cukup air putih Cukupi kebutuhan minum air putih sebanyak delapan gelas per hari untuk membuat tubuh tetap segar dan terhidrasi selama beraktivitas sambil berpuasa di siang hari. Buka puasa memang waktu yang ditunggu-tunggu setelah seharian menahan lapar, namun tetaplah bersikap bijak dalam memilih menu makanan untuk berbuka puasa maupun untuk santap sahur. Jangan sampai momen ini digunakan sebagai ajang “pesta makan” yang justru bisa mengganggu kesehatan, selain tentunya menambah berat badan.
Jika memiliki penyakit tertentu, misalnya diabetes, sebaiknya berkonsultasi ke dokter gizi untuk mendapatkan saran dan perencanaan pola makan yang sesuai bagi kondisi tubuh.
Semoga bermanfaat. (ns)
Sumber:alodokter(dot)com & rumaysho(dot)com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 7 Mei 2019
🔖 Email : [email protected] 🔖 Fanpage FB : https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter : https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram : https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr : http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
19 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
Kapan ibu hamil harus segera ke dokter?
Assalamu'alaykum, selamat malam Moms&Dads. #selasasehat kali ini tentang ibu hamil (bumil). Jika berbicara tentang hal ini, sudah pasti kondisi setiap bumil dan setiap kehamilan belum tentu sama. Namun, mengenali kondisi yang dianggap berbahaya, tentu sangat penting. Hal ini diperlukan agar Bumil dapat segera mendapat penanganan bila dibutuhkan.
Yuk simak kondisi-kondisi apa saja itu.
1. Mual dan muntah berlebihan Mual dan muntah berlebihan membuat Bumil kesulitan mengonsumsi makanan dan minuman. Hal ini berisiko menyebabkan Bumil mengalami dehidrasi dan kekurangan nutrisi. Tentu saja kondisi seperti ini tidak baik untuk kehamilan. Untuk mengatasi mual dan muntah, dokter dapat memberikan saran dan pengobatan sesuai dengan penyebab munculnya keluhan.
2. Ketuban pecah dini Ketuban pecah dini ditandai dengan munculnya cairan deras yang keluar dari vagina. Jika Bumil tidak yakin apakah itu cairan urine atau ketuban, coba buang air kecil. Jika cairan terus keluar setelah buang air kecil berhenti, maka itu berarti adalah cairan ketuban.
3. Gejala preeklamsia Preeklampsia adalah kondisi yang terjadi pada kehamilan yang memasuki usia minggu ke-20, ditandai dengan tingginya tekanan darah tinggi walaupun ibu hamil tersebut tidak memiliki riwayat hipertensi. Preeklamsia dapat menyebabkan ibu hamil mengalami gejala sakit kepala yang disertai gangguan penglihatan dan pembengkakan pada anggota tubuh (edema). Gangguan serius ini biasanya ditandai dengan tekanan darah tinggi dan kadar protein yang berlebihan pada urine. Itulah mengapa Bumil perlu memeriksakan tekanan darah secara berkala.
4. Penurunan frekuensi gerakan bayi dalam kandungan Tendangan bayi dalam kandungan dapat dirasakan sekitar 10 kali tiap jam. Jika gerakan bayi terasa berbeda atau berkurang secara signifikan, untuk mengantisipasinya, Bumil disarankan untuk memeriksakan kehamilan ke dokter.
5. Perdarahan atau bercak darah Perdarahan bisa menjadi tanda kehamilan ektopik (kehamilan yang berkembang di luar rahim, biasanya di dalam tuba falopi), jika volume darah sangat tinggi, disertai kram dan sakit perut yang amat parah pada trimester pertama.  Selain itu, perdarahan hebat dapat menjadi tanda keguguran, terutama jika terjadi pada trimester pertama atau awal trimester kedua (kurang dari 20 minggu kehamilan). Sementara jika kondisi ini terjadi di trimester ketiga, bisa menandakan terjadinya abrupsi plasenta atau plasenta terpisah dari dinding rahim.
6. Kontraksi dini Memasuki trimester ketiga, Bumil akan mulai merasakan kontraksi ringan atau sering dikenal sebagai kontraksi palsu, sebagai tanda tubuh semakin siap menuju persalinan. Namun jika kontraksi dirasakan tiap 10 menit, dan semakin lama semakin kuat, Bumil disarankan segera ke dokter kandungan atau rumah sakit. Kontraksi seperti ini di awal trimester ketiga bisa jadi merupakan tanda persalinan prematur.
7. Selain beberapa kondisi di atas, ada pula kondisi lain yang menandakan Bumil perlu segera dibawa ke UGD. Termasuk di antaranya adalah sesak napas, detak jantung tidak teratur, demam tinggi, sakit kepala hebat, muntah darah, sakit perut atau diare berat lebih dari sehari.
Beberapa kondisi di atas memang harus diwaspadai pada Bumil. Namun, bukan berarti Bumil harus panik atau ketakutan berlebihan, ya. Jika Bumil mengalami kondisi-kondisi tersebut, Bumil perlu tetap tenang dan segera mencari pertolongan medis serta penanganan dari dokter kandungan. Semakin cepat ditangani, maka semakin kecil risiko gangguan kehamilan yang mungkin terjadi. (ns)
📚Sumber: Alodokter (dot) com 🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 29 Januari 2019
🔖 Email: [email protected] 🔖 Fanpage FB: https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter: https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram: https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr: http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
46 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
📝Hal Penting tentang Obat Herbal
Assalamu'alaykum
Selama malam Moms&Dads, kali ini kita akan kupas bahasan tentang obat herbal. Seperti yang diketahui masyarakat Indonesia banyak yang menggunakan obat herbal untuk pencegahan maupun pengobatan. Nah untuk itu ada beberapa hal yang perlu kita ketahui tentang obat herbal. Yuk, kita ulas bersama
1. Mengenal Obat Herbal
Obat herbal adalah setiap bentuk dari tumbuhan, hasil tumbuhan, baik daun, batang, bunga, akar, maupun biji. Ternyata, obat herbal sendiri dapat berisikan satu jenis maupun dari berbagai jenis yang berbeda. Bahkan, di beberapa tempat, obat herbal tidak hanya berasal dari tumbuhan, namun juga dari hewan dan mineral. Obat herbal dapat digunakan sebagai pencegahan dan pengobatan karena ternyata mengandung senyawa organik, seperti flavonoid, alkaloid yang juga memiliki efek bagi tubuh.
2. Mitos Obat Herbal
“Obat herbal selalu aman karena berasal dari alam”. Namun, apakah benar begitu? Begini, obat herbal memiliki senyawa yang poten yang memberikan efek, dan ternyata satu dari tiga obat kimia saat ini didapatkan dari tumbuhan.
Banyak jenis obat herbal yang memiliki efek yang bukan hanya tidak aman, justru malah mematikan. Ada sebuah studi “case series” memperlihatkan penggunaan obat herbal yang berisikan tanaman Aristolochia fangchi sebagai anti-obesitas, dari 104 wanita yang menggunakan, 43 wanita mengalami kerusakan ginjal tahap akhir. Di studi “case series” lain didapatkan, dari tujuh pasien yang menggunakan obat herbal berisikan herbal yohimbine yang dikombinasikan dengan beberapa obat kimia mengalami kerusakan hati dalam tiga bulan, dan kembali sehat ketika obat herbal tidak digunakan kembali. Ini menunjukan bahwa obat herbal tidak selamanya aman.
3. Efektivitas Obat Herbal
Obat herbal telah menjadi alternatif pengobatan dewasa ini. Namun, perlu diketahui, bahwa penelitian serta studi klinis penggunaan obat herbal masih sangat terbatas. Menurut Badan Pengawas Obat dan Makanan (Badan POM) obat bahan alam yang lebih dikenal dengan obat tradisional dikelompokkan menjadi tiga golongan yakni: a. Jamu Jamu adalah ramuan dari, bahan hewan, bahan mineral, sediaan galenik atau campuran bahan tersebut yang secara turun temurun telah digunakan untuk pengobatan berdasarkan pengalaman. Jamu sebagai warisan budaya bangsa harus tetap dilestarikan dengan fokus utama pada aspek mutu dan keamanannya. b. Obat Herbal Terstandar Obat herbal tersetandar adalah sediaan obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinis, dan bahan bakunya telah terstandarisasi. Obat herbal terstandar merupakan obat tradisional yang biasanya disajikan dalam bentuk ekstrak. c. Fitofarmaka Fitofarmaka adalah sediaan obat bahan alam yang telah dibuktikan keamanan dan khasiatnya secara ilmiah dengan uji praklinis dengan hewan percobaan dan telah melalui uji klinis pada manusia serta bahan baku produknya telah distandarisasi
4. Penggunaan Obat Herbal yang Tepat
Lalu, bagaimana penggunaan obat herbal yang tepat? Pertama, gunakan obat herbal dengan selalu memastikan isi kandungan herbal tersebut. Kedua, pastikan obat herbal anda adalah asli bukan palsu dan tidak berisikan bahan kimia obat (BKO) yang justru malah berbahaya bagi tubuh. Ketiga, selalu konsultasikan penggunaan obat herbal anda kepada dokter maupun apoteker, terlebih bila anda sedang melakukan terapi suatu penyakit menggunakan obat kimia.  Semoga bermanfaat! (ns)
📚Sumber: haloapoteker(dot)id
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 23 April 2019
11 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
Yuk Cuci Tangan
Moms, jangan sampai ketinggalan untuk gabung di BIAS #12, dengan tema Inner Child bersama narasumber Yova Tri Yolanda, M.Psi. Psikolog. Informasi lengkap klik https://www.instagram.com/p/Buyacwwlmpu/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=1abd1rutcq6n
🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸🔸
Assalamu'alaykum Selamat siang Moms&Dads, #selasasehat kembali hadir, kali ini kita akan membahas tentang cuci tangan supaya bebas dari kuman. Kenapa cuci tangan bisa mencegah kuman dan penyakit seperti diare, infeksi cacing dan infeksi pernafasan? Dan bagaimana cara cuci tangan yang baik dan benar? Yuk simak penjelasan berikut ini.
Cuci tangan merupakan tindakan sederhana dan memiliki peran penting dalam mencegah kuman penyebab penyakit. Hal ini dikarenakan, umumnya tangan manusia merupakan agen pembawa kuman penyakit yang dapat berpindah dari satu orang ke orang lain, maupun dari alam ke orang lain secara langsung dan tidak langsung.
Kita mencuci tangan tidak hanya saat makan saja, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia mengeluarkan 5 waktu kritis untuk mencuci tangan yaitu sebelum makan, sehabis membuang air besar, setelah menyiapkan makanan, setelah menceboki bayi dan setelah kontak dengan hewan. Dalam Islam telah mengajarkan mencuci tangan dengan disyariatkannya wudhu.
Sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Laqith bin Shabrah, katanya, “Aku berkata: ‘Wahai Rasulullah, kabarkan kepadaku tentang wudhu?’” Nabi berkata, “Sempurnakan wudhu-mu, dan sela-selalah antara jari-jemarimu, dan bersungguh sungguhlah dalam memasukkan air ke dalam hidung kecuali jika kamu dalam keadaan berpuasa.” (Diriwayatkan oleh lima imam, dishahihkan oleh Tirmidzi).
Tentang kebaikan mencuci tangan, Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu meriwayatkan, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa yang tidur dalam keadaan tangannya masih bau daging kambing dan belum dicuci, lalu terjadi sesuatu, maka janganlah dia menyalahkan kecuali dirinya sendiri.” (HR. Ahmad, no. 7515, Abu Dawud, 3852 dan lain-lain, hadits ini dishahihkan oleh al-Albani)
Untuk cara mencuci tangan, WHO mengeluarkan panduan cara mencuci tangan yang baik dan benar, yaitu sebagai berikut :
Basahi tangan kita dengan air bersih yang mengalir
Tuangkan sabun secukupnya ke permukaan tangan kita
Gosokkan sabun dengan kedua telapak tangan kita
Menggosokkan punggung tangan dan sela sela jari tangan kiri dengan menggunakan tangan kanan dan lakukan sebaliknya.
Menggosokkan kedua telapak tangan  dan masing-masing sela-sela jari kita.
Saling mengunci jari-jari sisi dalam dari kedua tangan.
Menggosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan sebaliknya
Menggosokkan ujung jari tangan dengan cara memutarkan ujung jari tangan di telapak tangan kiri dan sebaliknya
Membilas kembali dengan menggunakan air yang mengalir
Mengeringkan tangan dengan tissue kering atau handuk kering
Bagaimana dengan hand sanitizer? Hand sanitizer mengandung alkohol jenis ethyl alcohol yang berfungsi layaknya antiseptik. Meski memiliki kandungan yang bisa membantu membasmi kuman, tidak direkomendasikan menggunakan hand sanitizer jika kondisi tangan sangat kotor dan berminyak, seperti usai makan, berkebun, atau berolahraga. Ada kemungkinan hand sanitizer tidak dapat bekerja maksimal pada tangan yang terlalu kotor. Mencuci tangan memakai air dan sabun dengan cara menggosoknya selama 30 detik sangat diutamakan untuk kondisi tangan yang sangat kotor.
Mencuci tangan dengan air dan sabun lebih diutamakan, namun kita bisa memakai hand sanitizer untuk membersihkan tangan yang tidak terlihat kotor atau jika memang air dan sabun tidak tersedia. Kita dapat membersihkan tangan dengan hand sanitizer sebelum mempersiapkan makanan, sebelum makan, membersihkan luka, atau menyentuh orang sakit. Kemudian dapat digunakan kembali setelah mempersiapkan makanan terutama daging mentah, setelah memakai toilet, bersin, batuk, membersihkan luka, menyentuh orang sakit, mengganti popok, memegang sampah, dan benda kotor lainnya. Hand sanitizer pun dapat digunakan setelah tangan dicuci bersih dengan menggunakan air dan sabun untuk memastikan kuman di tangan benar-benar hilang. (ns)
📚sumber: haloapoteker(dot)id dan alodokter(dot)com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #Selasasehat 12 Maret 2019
🔖 Email: [email protected] 🔖 Fanpage FB: https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter: https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram: https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr: http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
8 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
🥪 Makanan Berserat
Yuk daftar BIAS #11. Tema kali ini Kesehatan Reproduksi Wanita yang akan dibersamai oleh Ibu Dwinita Mulyani. A.Md.Keb. Catat tanggalnya Jumat, 11 Januari 2019 19.00 - 21.00 HTM 20.000
📱Segera daftar! Ketik *BIAS_Nama_No.Wa_Menikah/Belum Kirim ke Ayik +628564252189 Atau klik bit.ly/BIAS11
Halo Moms&Dads, kembali dengan #selasasehat. Kali ini tentang makanan berserat. Yuk simak penjelasannya.
Serat dibutuhkan tubuh untuk membantu pencernaan tetap berfungsi dengan baik, membantu menurunkan kadar kolesterol, dan mencegah konstipasi. Orang yang mengonsumsi makanan cukup serat memiliki risiko lebih rendah untuk terkena stroke, penyakit jantung, diabetes tipe 2, kanker usus, dan kanker pankreas.
Bagi yang sedang diet, mengonsumsi makanan kaya serat diyakini dapat menurunkan dan menjaga berat badan, karena makanan berserat membuat cepat merasa kenyang.
Sebagian besar orangu mengerti bahwa mereka membutuhkan makanan berserat, namun tidak banyak orang yang sepenuhnya tahu makanan mana yang kaya akan serat dan mana yang tidak.
Serat secara alami ada pada tanaman. Ada dua jenis serat yaitu serat larut air dan yang tidak larut air. Serat alami larut air yang dikonsumsi manusia berasal dari buah, oat, dan sayur. Sedangkan serat tak larut air terdapat pada biji-bijian, gandum, dan beberapa jenis sayur seperti bayam. Pada umumnya, serat akan cepat melewati usus karena tidak dapat dicerna.
Berikut contoh makanan berserat
1. Sayuran dan buah Sayuran yang banyak mengandung serat antara lain adalah selada, lobak, wortel mentah, bayam, jamur, labu, asparagus, kentang, brokoli, dan kacang panjang. Sementara buah yang mengandung banyak serat antara lain adalah buah jeruk, apel, pisang, buah pir, mangga, buah persik, buah beri, dan buah ara.
2. Biji-bijian utuh Dapat ditemukan pada pasta ataupun roti berlabel biji-bijian utuh (whole grain). Beras merah dan sereal seperti oatmeal juga termasuk dalam makanan berserat tinggi.
3. Kacang-kacangan Jenis kacang-kacangan yang kaya serat antara lain adalah lentil, kacang hitam, kacang polong, kacang merah, buncis, biji bunga matahari, kacang almond, dan pistachio. Lebih detail, berikut daftar beberapa makanan beserta sajian dan kandungan seratnya.
Beberapa tips sederhana berikut dapat membantu untuk mencukupi kebutuhan serat harian:
Hindari mengonsumsi satu jenis makanan yang sama. Mengonsumsi berbagai jenis makanan berbeda membuat kebutuhan akan serat lebih berpeluang untuk bisa terpenuhi.
Sebisa mungkin, konsumsi buah dan beberapa jenis sayur beserta kulitnya.
Coba ganti camilan dengan buah segar atau kacang tanpa tambahan garam atau gula.
Saat akan mengonsumsi makanan kemasan, periksa kandungan serat yang tercantum pada label kemasan.
Walau serat baik untuk tubuh, tapi mengonsumsi terlalu banyak serat secara bersamaan dapat menyebabkan perut menjadi kembung. Selain itu, konsumsi makanan berserat tanpa disertai minum air putih yang cukup justru dapat menyebabkan konstipasi bertambah parah. Jadi, upayakan untuk menyeimbangkan asupan makanan sehari-hari untuk mendukung sistem pencernaan yang sehat. Jika memiliki kondisi kesehatan khusus, konsultasikan dengan dokter gizi mengenai makanan berserat apa saja yang bisa dikonsumsi. (ns)
Sumber: alodokter(dot)com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 01 Januari 2019
🔖 Email: [email protected] 🔖 Fanpage FB: https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter: https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram: https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr: http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
18 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
🚨Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Sepeda Motor
💚 💚 💚 💚 💚 💚 💚 💚 💚 💚 Kesempatan berdonasi untuk saudara kita di Lombok dan Sulteng masih dibuka. Langsung chat saja ke https://api.whatsapp.com/send?phone=6285743778253 Informasi lengkap ada di @supermom_w 💌 💌 💌 💌 💌 💌 💌 💌 💌 💌
Insiden kecelakaan sepeda motor sering terjadi di jalan raya. Banyak korban jiwa yang seharusnya dapat dicegah jika diberikan bantuan darurat di lokasi kejadian sesegera mungkin. Dengan mengetahui cara pertolongan pertama, kita dapat membantu korban di tempat.
Hal pertama yang perlu dilakukan adalah sebisa mungkin menyiapkan perangkat P3K di bagasi atau di jok kendaraan. Pastikan di dalamnya terdapat perban, plester, sarung tangan sekali pakai, tisu pembersih bebas alkohol, gunting, pinset, krim antiseptik, obat pereda nyeri, obat batuk, tablet antihistamin, cairan pembasuh luka dan kantong plastik bersih.
Selanjutnya, kita harus memahami apa yang dialami seseorang yang mengalami kecelakaan.
1. Jika korban mengalami pendarahan
Prinsip pertolongan: upayakan untuk segera menghentikan pendarahan tersebut agar korban tidak kehabisan darah. Sebelum menangani kulit yang berdarah, gunakan sarung tangan sekali pakai, jika ada, guna meminimalkan penularan penyakit infeksi. Pendarahan bisa dihentikan dengan cara menekan area yang terluka. Gunakan kapas atau perban jika tersedia. Kemudian tekan luka hingga pendarahan berhenti. Jika darah masih menembus melewat perban, lapisi lagi dengan kapas atau perban dan tekan hingga pendarahan berhenti.
Jika terdapat benda yang tertancap pada area yang terluka, jangan pernah mencoba mengeluarkan atau menekannya, tapi serahkan hal itu kepada tim medis. Sebagai pertolongan pertama, kita bisa menekan sisi kiri dan kanan area yang terselip benda, lalu letakkan kasa atau kain bersih mengitari luka tersebut sebagai penahan agar benda yang tertancap tidak bergerak. Setelah itu balut dengan perban.
Jika ada anggota badan yang terputus, seperti jari, bungkus jari tersebut dengan kantong plastik atau plastik pembungkus (plastic wrap). Setelah itu, pastikan agar anggota badan yang terputus tadi ikut dibawa bersama korban ke rumah sakit. Selalu cari bantuan medis untuk korban yang mengalami pendarahan, kecuali pendarahan kecil.
2. Jika korban mengalami luka bakar
Luka harus segera mendinginkan luka dengan air dingin yang mengalir, namun bukan air es, selama 20 menit atau hingga rasa sakit hilang. Jika air dingin tidak ada, bisa gunakan minuman dingin lain. Jangan mengoleskan krim, salep, atau minyak pada luka tersebut. Tindakan ini sebaiknya dilakukan segera setelah kejadian atau dalam waktu 20 menit setelah kejadian.
Selanjutnya, luka bakar dibungkus dengan longgar menggunakan plastik wrap, atau plastik yang bersih dan tembus pandang untuk luka bakar di tangan. Selagi proses pendinginan dilakukan, kita bisa menghangatkan tubuh korban dengan jaket atau apa pun yang bisa mencegah korban dari kedinginan atau hipotermia. Akan tetapi, hindari daerah yang terkena luka bakar. Setelah melakukan pertolongan pertama ini, kita bisa membawa korban ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
3. Jika korban mengalami  keseleo
Istirahatkan anggota tubuh yang keseleo.
Setelah itu, kompres dengan air es guna mengurangi pembengkakan. Jika hanya menggunakan es batu, pastikan pengompresannya jangan terlalu lama karena bisa merusak jaringan kulit.
Angkat bagian yang cedera lebih tinggi dari posisi jantung untuk mengurangi pembengkakan.
4. Jika korban mengalami patah tulang
Mengetahui apakah korban mengalami patah tulang atau tidak bukanlah perkara yang mudah. Namun, jika kita melihat korban merasa kesakitan pada anggota tubuhnya dan tidak bisa menggerakkannya, kita bisa menangani cedera itu sebagai kondisi patah tulang.
Berikut cara untuk menangani patah tulang:
Jangan menggerakkan bagian yang cedera. Untuk patah tulang belakang, jangan menggerakkan korban dan disarankan untuk segera menghubungi tim medis untuk menanganinya.
Pada kondisi ini, jangan memberi makanan atau minuman apa pun kepada korban yang mengalami patah tulang. Kemungkinan mereka akan diberikan obat bius ketika sampai di rumah sakit.
5. Jika korban mengalami syok
Syok bisa mengancam jiwa jika tidak ditangani dengan baik. Oleh karena itu, penting untuk mengetahui tanda-tanda seseorang yang mengalami syok, yaitu berkeringat, kulit berubah menjadi pucat dan teraba dingin, lemas, pusing, merasa haus, kemungkinan korban akan muntah, pernapasannya menjadi lebih cepat atau terengah-engah.
Jika tanda-tanda ini dialami oleh korban, segera hubungi tim medis. Sembari menunggu kedatangan tim medis, kita bisa baringkan korban jika memungkinkan dan angkat bagian kaki. Kita juga dapat menghangatkan tubuh korban dengan jaket agar dia merasa lebih nyaman. Saat menghadapi kondisi ini, hindari memberikannya makanan atau minuman apa pun.
6. Jika korban pingsan
Baringkan di permukaan yang datar.
Angkat kaki setinggi posisi jantung berada. Setelah itu, buka kancing kerah baju atau longgarkan ikat pinggangnya.
Jika setelah satu menit dia sadarkan diri, jangan langsung menyuruhnya duduk atau berdiri untuk menghindarinya pingsan kembali.
Namun jika dalam jenjang waktu tersebut dia belum kunjung sadar, segera hubungi tim medis.
Semoga bermanfaat! (ns)
📘Sumber: alodokter dot com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 23 Oktober 2018
☘ Email : [email protected] ☘ Fanpage FB : https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ ☘ Twitter : https://twitter.com/supermom_w ☘ Instagram : https://www.instagram.com/supermom_w/ ☘ Tumblr : http://supermomwannabee.tumblr.com/ ☘ WhatsApp: +6281904714215 ☘ Line: @qxb9368f (use @) Link: http://line.me/ti/p/%40qxb9368f
21 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
Pertolongan Pertama pada Luka Bakar
Cedera akibat luka bakar dapat terjadi di mana-mana, di rumah sekalipun. Jika bukan kita yang mengalaminya, bisa jadi kita adalah orang terdekat yang dapat membantu korban. Oleh karenanya, penting sekali untuk mengetahui cara memberikan pertolongan pertama pada luka bakar.
Untuk dapat memberikan pertolongan pertama pada luka bakar, kenali dulu jenis-jenis luka bakar. Selain itu, penanganannya pun perlu disesuaikan dengan tingkatan lukanya juga.
Umumnya luka bakar yang dialami seseorang dapat dikategorikan berdasarkan tingkat keparahannya, antara lain:
Luka bakar derajat pertama atau minor hanya meliputi kulit bagian terluar dan dianggap tidak serius. Rasa sakit, bengkak, dan kemerahan adalah gejala-gejala yang bisa muncul. Contoh luka bakar derajat pertama ini adalah luka bakar akibat sengatan sinar matahari secara langsung.
Luka bakar derajat kedua bersifat lebih serius dengan gejala-gejala berupa rasa sakit, bengkak, melepuh, dan terdapat noda putih atau merah pada kulit.
Luka bakar derajat ketiga adalah jenis luka yang paling serius karena merusak seluruh lapisan kulit dan lemak, bahkan bisa jadi hingga ke otot dan tulang. Penderita luka bakar jenis ini dapat mengalami keracunan karbon monoksida dan mungkin juga bahan lain, sesak napas, serta kulit yang terbakar hangus.
Menangani Luka Bakar Minor
Luka bakar derajat pertama, disebut juga luka bakar minor, umumnya dapat ditangani sendiri di rumah. Namun ini harus dilakukan dengan penanganan yang tepat agar kondisinya tidak memburuk. Oleh karenanya, cermati pertolongan pertama pada luka bakar minor ini.
Luka bakar perlu didinginkan untuk meredakan rasa perih. Aliri luka bakar dengan air dingin selama 10-15 menit atau letakkan handuk yang sudah dibasahi air dingin pada luka.
Untuk mencegah pembengkakan, lepaskan segera semua perhiasan, gelang, atau benda apa pun di sekitar area yang mengalami luka terbakar.
Hindari memecahkan luka yang melepuh karena berisiko menyebabkan infeksi. Cuci dengan air sabun jika ada luka melepuh yang pecah dengan sendirinya. Setelah itu oleskan salep antibiotik dan tutupi dengan perban kasa dan plester.
Jika rasa sakit terasa tidak tertahankan, penderita dapat mengonsumsi obat pereda rasa sakit, seperti acetaminofen atau ibuprofen.
Periksakan diri ke dokter jika terdapat luka melepuh yang cukup besar, jika luka bakar meliputi sebagian besar kulit, atau jika terjadi infeksi berupa bengkak, merah, dan rasa sakit yang bertambah parah.
Jika dirasa perlu, dokter dapat memberikan suntikan antitetanus.
Menangani Luka Bakar Mayor
Sebagai bentuk pertolongan pertama pada luka bakar mayor, larikan korban ke IGD atau hubungi ambulans IGD rumah sakit terdekat. Selama menanti, kita bisa melakukan sesuatu untuk menolong korban. Berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan:
Jika pakaian korban turut terbakar dan melekat di kulit, hindari untuk melepaskannya. Lepas pakaian hanya jika pakaiannya dapat dilepas dengan mudah.
Berikan pernapasan buatan jika diperlukan. Pastikan saja korban masih dapat bernapas dengan lancar.
Untuk mencegah bengkak, lepaskan perhiasan, ikat pinggang, ataupun aksesori yang melingkar di sekitar area yang terbakar.
Untuk mencegah terjadinya hipotermia, jangan mencelupkan luka bakar di permukaan kulit yang luas ke dalam air dingin. Tindakan ini juga dapat mengakibatkan turunnya tekanan darah dan aliran darah secara drastis.
Jika memungkinkan, naikkan anggota badan yang terkena luka bakar pada posisi lebih tinggi dari jantung korban.
Tutupi luka bakar dengan kain bersih atau plester yang dingin dan lembut.
Hindari mengoleskan obat atau salep pada area yang terbakar.
Menempatkan es ataupun mengoleskan mentega justru dapat membahayakan jaringan kulit yang terbakar. Hindari hal-hal semacam ini.
Sebisa mungkin baringkan pasien dengan kaki terangkat setidaknya 40 cm.
Selimuti tubuh pasien dengan selimut atau mantel.
Jika masih bingung dalam menentukan apakah luka tersebut tergolong mayor atau minor, perhatikan tanda-tanda berikut. Salah satunya kemungkinan akan mengharuskan segera menghubungi ambulans atau melarikan korban ke IGD, yaitu jika korban adalah anak-anak ataupun lansia, seluruh lapisan kulit terbakar, terjadi luka melepuh lebih dari 5 cm, atau luka yang dialami menimbulkan infeksi berupa bengkak, nanah, dan kemerahan. Perhatikan juga jika wajah, kaki, tangan, dan alat vital korban terbakar.
Sebagai langkah pencegahan, ada baiknya simpan tabung pemadam kebakaran di rumah. Jika tinggal di apartemen, pastikan bangunan dilengkapi dengan alarm yang berbunyi jika terjadi kebakaran. Jauhkan anak dari api dan air panas tanpa pengawasan (ns).
📘Sumber: alodokte
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 11 September 2018
☘ Email : [email protected] ☘ Fanpage FB : https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ ☘ Twitter : https://twitter.com/supermom_w ☘ Instagram : https://www.instagram.com/supermom_w/ ☘ Tumblr : http://supermomwannabee.tumblr.com/ ☘ WhatsApp: +6281904714215 ☘ Line: @qxb9368f (use @) Link: http://line.me/ti/p/%40qxb9368f
37 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
BERBAGAI MANFAAT DONOR DAEAH UNTUK KESEHATAN
😃 Assalamu'alaykum. Salam #selasasehat, artikel dibawah ini akan menjelaskan tentang manfaat donor darah. Bagi pasien dengan kondisi kesehatan tertentu, donor darah bisa membantu menyelamatkan hidup mereka.
💉 Pada pendonor darah, akan diambil sekitar 480 ml darah dari dalam tubuhnya. Setelah diperiksa dan diuji keamanannya, darah tersebut kemudian akan diberikan kepada pasien yang membutuhkan. Kondisi yang sangat membutuhkan donor darah, antara lain adalah kecelakaan, transplantasi organ, atau memiliki penyakit seperti kanker, anemia, penyakit sel sabit, dan hemofilia. Meski begitu, donor darah bukan hanya bermanfaat bagi pasien atau penerima darah, sang donor atau pemberi darah pun turut mendapat manfaat donor darah.
💉 Berikut beberapa manfaat donor darah yang bisa dirasakan jika kita menyumbangkan darah:
1. Menjaga kesehatan jantung dan sirkulasi darah Manfaat pertama donor darah ini diyakini membantu memperlancar aliran darah hingga mencegah penyumbatan arteri. Penelitian menunjukkan, bahwa rajin mendonorkan darah mampu menurunkan risiko serangan jantung hingga 88%. Tidak hanya itu, dengan mendonorkan darah membuat Anda jarang sakit dan memiliki risiko lebih kecil terkena kanker, stroke, dan serangan jantung. Selain itu, rutin donor darah membuat kadar zat besi dalam darah menjadi stabil.
2. Meningkatkan produksi sel darah merah Ketika donor darah, sel darah merah akan berkurang. Sumsum tulang belakang akan segera memproduksi sel darah merah baru guna menggantikan yang hilang. Penggantian sel-sel darah merah memakan waktu beberapa minggu. Hal ini berarti donor darah secara teratur, membuat tubuh menstimulasi pembentukan darah baru yang segar.
3. Memperpanjang usia Berbuat baik dapat membuat seseorang hidup lebih lama. Menurut penelitian, umur orang yang suka menolong dan tidak mementingkan diri sendiri memiliki usia yang lebih panjang sekitar empat tahun.
4. Mendeteksi penyakit serius Setiap kali ingin mendonorkan darah, prosedur standarnya adalah pemeriksaan darah untuk mendeteksi penyakit serius, seperti HIV, hepatitis B, hepatitis C, sifilis, dan malaria. Ini adalah informasi penting untuk mengantisipasi adanya penularan penyakit melalui transfusi darah, sekaligus  menjadi peringatan agar lebih perhatian terhadap kondisi kesehatan diri  sendiri.
5. Pemeriksaan kesehatan Sebelum donor darah, perawat akan memeriksa suhu tubuh, tekanan darah, nadi, dan kadar hemoglobin. Setelah donor darah selesai dilakukan, darah akan dikirim ke laboratorium untuk menjalani berbagai tes yang berbeda. Jika ditemukan gangguan dalam darah, pendonor pasti akan segera diberitahu.
💉 Organisasi Kesehatan Dunia atau World Health Organization (WHO) mencanangkan hari Donor Darah Sedunia setiap tanggal 14 Juli. Mengingat berbagai manfaat donor darah yang tidak sedikit, kita dapat melakukannya secara rutin di Palang Merah Indonesia (PMI) atau rumah sakit terdekat.
😊 Semoga bermanfaat (ns)
📚Sumber: alodokter(dot)com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 18 Desember 2018
🔖 Email: [email protected] 🔖 Fanpage FB: https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter: https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram: https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr: http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
4 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
🍧Konsumsi Gula Yang Tepat
Assalamu'alaykum. Selamat malam Mom&Dad, #selasasehat kali ini akan membahas tentang konsumsi gula. Sangat penting mengetahui perbedaan antara gula tambahan dan gula yang ada secara alami dalam makanan seperti buah dan sayuran. Gula alami jelas lebih sehat dibandingkan gula tambahan.
Gula tambahan adalah bahan utama dalam permen dan dalam banyak makanan olahan, seperti minuman ringan dan produk makanan. Gula yang paling umum ditambahkan adalah gula meja biasa (sukrosa) dan sirup jagung yang mengandung fruktosa tinggi.
Kebiasaan mengonsumsi gula yang berlebihan dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit gaya hidup, termasuk obesitas, diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.
Jika ingin menurunkan berat badan dan mengoptimalkan kesehatan, kita harus melakukan yang terbaik untuk menghindari makanan yang mengandung gula tambahan.
Berapa Jumlah Gula yang Aman untuk Makan Sehari?
Sayangnya, tidak ada jawaban sederhana untuk pertanyaan ini. Sebagian orang bisa makan banyak gula tanpa membahayakan, sementara yang lain harus menghindarinya semaksimal mungkin.
Berdasarkan WHO tahun 2003 batas maksimum konsumsi gula per orang perhari adalah 10 persen dari total energi, setara dengan 50 gram perorang per hari.
Dan berdasarkan Kemenkes RI, batas maksimum gula per orang per hari menurut kelompok umur, yaitu:
1-3 tahun : 2-5 sendok teh 4-6 tahun : 2,5 - 6 sendok teh 7-12 tahun : 4-8 sendok teh Di atas 13 tahun dan dewasa : 5-9 sendok teh Lansia : 4-8 sendok teh
Cara meminimalkan gula dalam makanan yakni dengan menghindari makanan berikut ini - Minuman ringan, seperti teh, soda - Jus buah: Jus buah sebenarnya mengandung jumlah gula yang sama dengan minuman ringan. Sehingga lebih baik langsung makan buah utuh langsung atau minum jus buah tanpa tambahan gula - Permen - Buah kalengan dalam sirup - Makanan rendah lemak atau makanan diet: Makanan yang telah diambil lemaknya seringkali sangat tinggi kadar gula.
Alternatif alami, nol kalori untuk gula adalah stevia.
Kesimpulan dari artikel ini, penting untuk mengetahui asupan gula yang tepat untuk pribadi masing-masing. Karena aktivitas masing-masing orang berbeda.
Semoga bermanfaat (ns)
📚Referensi: healthline(dot)com dan alodokter(dot)com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 20 November 2018
🔖 Email : [email protected] 🔖 Fanpage FB : https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ 🔖 Twitter : https://twitter.com/supermom_w 🔖 Instagram : https://www.instagram.com/supermom_w/ 🔖 Tumblr : http://supermomwannabee.tumblr.com/ 🔖 WhatsApp: http://bit.ly/supermomwannabe
6 notes · View notes
salihaofc · 6 years ago
Text
Manfaat Sarapan Yang Tidak Boleh Dilewatkan🥗🍞
Assalamu'alaykum #selasasehat kembali menyapa, insyaAllah kali ini akan membahas tentang sarapan.
Seringkali alasan terburu-buru, hingga tidak terbiasa memulai hari dengan sarapan membuat sebagian orang melewatkan sarapan pagi. Padahal, sarapan pagi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh kita.
Salah satu manfaat sarapan pagi adalah sebagai sumber energi. Layaknya mobil, kita butuh juga “bahan bakar” untuk mengembalikan energi setelah tidur malam yang panjang dan menyebabkan perut menjadi kosong. Ini menjadi alasan mengapa sarapan sangat penting dalam memulai hari.
Orang dewasa yang secara teratur sarapan sehat setiap pagi, lebih mungkin mengonsumsi cukup vitamin dan mineral, mengontrol berat badan, dan hanya sedikit makan lemak dan kolesterol. Sedangkan sarapan sehat yang dilakukan secara rutin oleh anak-anak bisa membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian mereka, menjaga berat badan yang sehat, berkonsentrasi lebih baik, serta membuat anak jarang absen di sekolah.
Berbagai macam manfaat yang didapatkan seperti:
Membantu melindungi tubuh dari penyakit. Menurut sebuah studi, kadar kolesterol jahat (LDL) pada wanita sehat yang tidak sarapan cenderung lebih tinggi dibandingkan mereka yang sarapan. Mereka yang membiasakan diri untuk sarapan juga cenderung mengonsumsi lebih sedikit kalori dibandingkan mereka yang melewatkan sarapan. Risiko terkena penyakit diabetes dan penyakit jantung akan semakin rendah dengan membiasakan diri sarapan pagi setiap hari.
Lebih fokus. Kebiasaan sarapan pagi juga bisa membuat kita lebih fokus dan produktif dalam mengerjakan pekerjaan di kantor ataupun sekolah karena perut sudah diisi. Jika tidak sarapan pagi, kemungkinan daya pikir bisa menurun.
Membantu menurunkan berat badan. Penelitian menunjukkan bahwa sarapan pagi dengan menu yang sehat dapat membantu menurunkan berat badan. Dengan sarapan, kita tidak akan terlalu lapar pada siang hari, sehingga keinginan untuk mengonsumsi makanan berlebihan pada saat makan siang dapat terhindarkan. Ketika melewatkan sarapan pagi, maka akan lebih mudah untuk tergoda mengonsumsi makanan lain yang tinggi kalori namun tidak mengenyangkan.
Meningkatkan mood. Jika hari ini merasa lebih mudah kesal atau marah, coba cek apakah sudah sarapan atau belum? Jika belum, bisa jadi ini disebabkan karena perut lapar. Agar ini tidak terjadi, biasakan untuk memulai hari dengan sarapan, agar suasana hati lebih baik dan stres di pagi hari dapat diatasi.
Memberi nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Tidak sarapan membuat kebutuhan harian tubuh akan vitamin dan nutrisi sulit untuk terpenuhi. Penelitian menunjukkan bahwa orang yang sarapan lebih mungkin untuk memenuhi kebutuhan gizinya secara menyeluruh, baik itu asupan serat, kalsium, vitamin A, B, C dan vitamin lainnya yang dibutuhkan tubuh.
Contoh Menu Sarapan Sehat
Menu sarapan sebaiknya diatur sebaik mungkin, sarapan yang sehat mengandung biji-bijian utuh (sereal gandum utuh), protein (selai kacang, daging tanpa lemak, ayam, ikan, telur rebus), keju atau susu rendah lemak, serta buah-buahan dan sayur-sayuran. Kombinasi karbohidrat kompleks, serat, protein, dan sedikit lemak, bermanfaat bagi kesehatan dan membuat kenyang selama berjam-jam.
Menurut Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, contoh menu sarapan sehat untuk anak sekolah usia 6-12 tahun antara lain:
Setangkup roti + telur mata sapi + sayuran + susu
Nasi goreng + telur dadar + sayuran
Bubur ayam + pisang
Lontong sayur + telur + buah
Nasi uduk + ayam goreng + buah
Mi goreng + telur + buah
Setelah memahami banyaknya manfaat sarapan pagi yang bisa kita dapatkan, sebaiknya hindari melewatkan pagi tanpa mengonsumsi makanan bergizi. Percayalah, hari-hari akan lebih baik jika membiasakan diri untuk sarapan di pagi hari. Jika bingung menentukan menu sarapan yang baik dan sesuai dengan kondisi tubuh, jangan ragu untuk berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter gizi. (ns)
Sumber: alodokter
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 14 Agustus 2018
☘ Email : [email protected] ☘ Fanpage FB : https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ ☘ Twitter : https://twitter.com/supermom_w ☘ Instagram : https://www.instagram.com/supermom_w/ ☘ Tumblr : http://supermomwannabee.tumblr.com/ ☘ WhatsApp: +6281904714215 ☘ Line: @qxb9368f (use @) Link: http://line.me/ti/p/%40qxb9368f
16 notes · View notes
salihaofc · 7 years ago
Text
Jenis-Jenis Sakit Mata Ini Wajib Diwaspadai
Assalamu'alaykum Beberapa jenis sakit mata dapat menular melalui kontak fisik. Yuk Mom&Dad kita ketahui ciri-ciri penyakit ini dan bagaimana cara untuk menghindari penularannya.
Sebagian sakit mata tidak bersifat menular sehingga pengidapnya dapat tetap beraktivitas selama penglihatannya masih baik. Tetapi ada beberapa jenis sakit mata yang membuat seseorang yang mengidapnya disarankan untuk menunda aktivitas di kantor atau di sekolah terlebih dahulu agar orang lain tidak tertular. Di antaranya yaitu:
1. Herpes Zoster Oftalmikus
Tidak banyak yang tahu bahwa virus herpes yang menyebabkan cacar air ternyata juga dapat menyebabkan sakit mata yang disebut dengan sakit mata herpetik. Penyakit mata ini disebabkan oleh virus varicella-zoster. Beberapa kondisi yang dapat menjadi gejala sakit mata herpetik ini, antara lain: Mata merah, rasa sakit pada mata atau di sekitar salah satu mata, ruam kemerahan dan rasa sakit pada kelopak mata (terkadang hingga di ujung hidung)
2. Keratitis Herpes Simpleks
Penyakit ini disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe 1 yang menimbulkan infeksi pada kornea. Kornea menjadi berkabut dan mengalami bengkak. Virus ini sama dengan penyebab luka pada mulut dan bibir. Gejala-gejala yang dapat dirasakan, antara lain: Mata merah, rasa sakit pada mata atau di sekitar salah satu mata, air mata yang terus-menerus keluar, mata terasa kotor, dan mata terasa perih saat melihat cahaya yang terang.
Penularan virus herpes ini bisa terjadi melalui kontak langsung dengan pengidap, seperti ciuman dari anggota keluarga yang terinfeksi virus herpes. Pada sepertiga kasus, orang yang sudah pernah mengalami penyakit ini terserang kembali karena virus dapat kembali aktif (reaktivasi). Jika terjadi pada bayi baru lahir, penyakit ini dapat menyerang sistem saraf sentral dan membahayakan nyawa bayi.
Penyakit ini dapat ditangani dengan obat oles yang diaplikasikan pada kelopak mata, obat antivirus oral, ataupun tetesan steroid untuk meredakan peradangan yang dapat diperoleh berdasarkan resep dokter. Kalau tidak segera ditangani, lama-kelamaan penyakit ini dapat mengakibatkan penurunan kualitas penglihatan.
3. Konjungtivitis/pink eye oleh bakteri, virus, dan Klamidia
Konjungtivitis atau disebut juga pink eye adalah peradangan konjungtiva, yaitu jaringan tipis pada bagian putih mata dan membatasi bagian di bawah kelopak mata. Alergi seperti debu, iritasi akibat sampo, ataupun asap dapat menyebabkan konjungtivitis. Konjuntivitis yang menular adalah yang disebabkan oleh virus (misalnya herpes), bakteri (misalnya gonore), ataupun klamidia (Chlamydia). Konjungtivitis akibat bakteri dan virus inilah yang dapat menular dengan mudah dari satu pengidap ke orang lain. Pada infeksi terhadap bayi baru lahir, penyakit ini dapat menjadi infeksi penglihatan yang berbahaya.
Gejala-gejala yang dapat dirasakan, antara lain: Mata lebih berair dari biasanya, area putih pada mata menjadi merah, mata terasa gatal atau terbakar, lebih sensitif terhadap cahaya dan penglihatan menjadi lebih buram.
Cara-cara yang dapat dilakukan untuk menghindari memburuknya gejala ini, antara lain bisa dengan menghindari pemakaian make up dan lensa kontak, lindungi mata dari debu dengan kacamata, dan periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan pengobatan dengan obat tetes mata atau obat minum sesuai penyebab konjungtivitis.
Jika ada anggota keluarga terkena konjungtivitis, berikut cara yang sebaiknya dilakukan untuk mengurangi penularan.
Cuci tangan secara teratur dengan air hangat dan sabun
Hindari menyentuh mata yang sedang infeksi
Basuh mata yang berair beberapa waktu sekali menggunakan tisu halus atau kapas
Buang segera kapas atau tisu ini dan cuci kembali tangan Anda dengan air hangat dan sabun
Hindari mengenakan lensa kontak dan riasan wajah, apalagi berbagi alat makeup dengan orang lain
Hindari berbagi obat tetes mata dan berbagi benda lain, seperti handuk atau kacamata
Sebaiknya istirahat di rumah lebih dulu selama penyakit belum pulih agar tidak menulari orang lain.
Konjungtivitis atau pink eye umumnya akan membaik dalam 3 hari sampai sepekan. Namun penyakit ini dapat menular selama pengidapnya masih mengeluarkan air mata dan merasa matanya berat.
Sekian #Selasasehat kali ini, semoga bermanfaat (ns)
Sumber: alodokter(dot)com
12 notes · View notes
salihaofc · 7 years ago
Text
Penyakit yang berhubungan dengan lemak dan protein
Assalamu'alaykum. #Selasasehat akan mengupas tentang penyakit apa saja yang berhubungan dan lemak dan protein. Berikut beberapa di antaranya
Konsumsi Lemak Berlebih
1. Hiperkolesterol Mengonsumsi makanan mengandung asam lemak jenuh (lemak jahat) berlebihan dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah. Selain itu, makanan yang tinggi asam lemak jenuh juga kemungkinan mengandung kalori tinggi. 2. Risiko penyakit kardiovaskuler Para ahli menuturkan, asupan asam lemak jenuh berlebihan berkaitan dengan risiko penyakit kardiovaskuler, seperti sakit jantung atau tekanan darah tinggi. 3. Kanker Penelitian mengungkap asam lemak lemak jenuh kemungkinan terkait dengan beberapa jenis kanker tertentu, seperti kanker payudara, usus besar, ovarium, dan kanker prostat. Mengurangi asupan asam lemak jenuh tak lebih dari 10% dari keseluruhan kalori dapat membantu menurunkan tingkat kolesterol darah. Untuk orang yang berisiko tinggi penyakit kardiovaskuler, asupan asam lemak jenuh lebih rendah lagi yaitu 7% dari keseluruhan kalori harian.
Konsumsi protein kurang
Jika asupan protein kurang, rambut kita bisa rontok, lebih sulit pulih saat sakit, rentan terkena infeksi, hingga terkena kwarshiorkor (salah satu bentuk gizi buruk (busung lapar) yang disebabkan oleh kekurangan gizi protein)
Konsumsi protein berlebih
1. Membahayakan ginjal Mengonsumsi protein berlebih, apalagi jika disertai dengan pembatasan karbohidrat, dapat menyebabkan penumpukan keton hingga membahayakan ginjal.Tubuh bisa menghasilkan produk limbah bernama amonia ketika memecah protein. Oleh hati, amonia diubah menjadi zat kimia yang disebut urea. Sejatinya, urea akan dibuang dari dalam tubuh melalui urine. Namun pada kondisi kesehatan tertentu, seperti gagal ginjal atau gagal hati, tubuh tidak dapat membuat atau menyingkirkan urea. Hal tersebut dapat menyebabkan masalah seperti kelelahan ekstrim hingga koma, atau bahkan kematian. 2. Risiko penyakit kardiovaskuler Terlalu banyak mengonsumsi makanan berprotein yang berasal dari daging merah dan produk olahan susu berlemak dapat meningkatkan risiko penyakit jantung. 3. Kekurangan kalsium Kelebihan protein juga diduga membuat tubuh membuang kalsium melalui urine. Ketika badan kita kelebihan protein, tubuh memproduksi sulfat. Bahan kimia inilah yang dapat menyebabkan kalsium terlepas dari tulang. Padahal kekurangan kalsium bisa menyebabkan osteoporosis. Efek lepasnya kalsium dari tulang ini lebih rentan terjadi jika kita mengonsumsi protein hewani daripada protein nabati. Namun di lain pihak, asupan protein yang cukup justru membantu mencegah osteoporosis pada tulang. Sebenarnya bukan hanya jumlah protein saja yang perlu diperhatikan, namun sumber protein yang dikonsumsi. Para ahli menyarankan untuk memilih asupan protein dari beberapa sumber, baik sumber protein hewani seperti ikan, maupun sumber protein nabati seperti kacang dan biji-bijian. Walaupun kelebihan protein sering kali dikaitkan dengan beberapa penyakit, namun sejauh ini masih perlu penelitian lebih lanjut untuk mengkaji dampak kelebihan protein secara umum pada kesehatan. Sebaik apapun nutrisi yang kita konsumsi, jika berlebihan bisa-bisa malah penyakit yang datang menghampiri. Yuk, jaga agar asupan nutrisi yang masuk ke dalam tubuh kita seimbang mulai dari sekarang. Sumber: alodokter(dot)com
🌷SUPERMOM's NOTE🌷 Edisi #selasasehat 02 januari 2018 ☘ Email : [email protected] ☘ Fanpage FB : https://web.facebook.com/supermomwannabefanpage/ ☘ Twitter : https://twitter.com/supermom_w ☘ Instagram : https://www.instagram.com/supermom_w/ ☘ Tumblr : http://supermomwannabee.tumblr.com/ ☘ WhatsApp: +6281904714215 ☘ Line: @qxb9368f (use @) Link: http://line.me/ti/p/%40qxb9368f
12 notes · View notes