#orang baru
Explore tagged Tumblr posts
moktadikta · 8 months ago
Text
buatku, ngga akan pernah ada istilah "cinta habis di orang lama".
setiap kali jatuh cinta sama orang baru, rasanya kaya jatuh cinta untuk pertama kalinya.
perasaan gugup, deg-degan, sekaligus antusias itu bakal tetap berasa sewaktu dia bilang, "aku otw jemput kamu".
perasaan yang orang sebut butterfly feeling itu bakal selalu ada dan rasa bahagianya ngga berkurang hanya karena orang lama.
1 note · View note
mysticallilac · 1 year ago
Text
i feel like i should just go and make a discord server for all those fantasy wlw books whose fandoms aren't big enough for a server on there own
so... if there's anyone interested in helping me moderate it-
edit: here's the link!
https://discord.com/invite/pYV6MRCKh7
735 notes · View notes
sapphic-book-tournament · 1 year ago
Text
Tumblr media Tumblr media
The Traitor Baru Cormorant by Seth Dickinson-
Tomorrow, on the beach, Baru Cormorant will look up from the sand of her home and see red sails on the horizon.
The Empire of Masks is coming, armed with coin and ink, doctrine and compass, soap and lies. They'll conquer Baru’s island, rewrite her culture, criminalize her customs, and dispose of one of her fathers. But Baru is patient. She'll swallow her hate, prove her talent, and join the Masquerade. She will learn the secrets of empire. She’ll be exactly what they need. And she'll claw her way high enough up the rungs of power to set her people free.
In a final test of her loyalty, the Masquerade will send Baru to bring order to distant Aurdwynn, a snakepit of rebels, informants, and seditious dukes. Aurdwynn kills everyone who tries to rule it. To survive, Baru will need to untangle this land’s intricate web of treachery - and conceal her attraction to the dangerously fascinating Duchess Tain Hu.
But Baru is a savant in games of power, as ruthless in her tactics as she is fixated on her goals. In the calculus of her schemes, all ledgers must be balanced, and the price of liberation paid in full.
The Priory of The Orange Tree by Samantha Shannon-
A world divided. A queendom without an heir. An ancient enemy awakens.
The House of Berethnet has ruled Inys for a thousand years. Still unwed, Queen Sabran the Ninth must conceive a daughter to protect her realm from destruction – but assassins are getting closer to her door.
Ead Duryan is an outsider at court. Though she has risen to the position of lady-in-waiting, she is loyal to a hidden society of mages. Ead keeps a watchful eye on Sabran, secretly protecting her with forbidden magic.
Across the dark sea, Tané has trained to be a dragonrider since she was a child, but is forced to make a choice that could see her life unravel.
Meanwhile, the divided East and West refuse to parley, and forces of chaos are rising from their sleep.
14 notes · View notes
llycaons · 5 months ago
Text
I wish goodreads had a 'dropped' option like serialzd does because I want to bitch about song of the huntress but I never actually finished it and I don't want it on my shelfffff
3 notes · View notes
arioagio · 5 months ago
Text
Di akhir Juni 2024.
Masih tetap berat menjalani kehidupan, jalan yang nggak habis-habis diisi dengan air mata, kesedihan, kekecewaan bahkan amarah sekalipun. Hingga di detik ini pun masih belum dapat tercapai apa yang diinginkan. Setidaknya belum semua. Entahlah justru semakin lama, semakin berat tantangan dan rintangan yang mau nggak mau harus dihadapi. Seolah-olah harus jadi manusia super yang mampu menaklukan segalanya. Tapi, jangan lupa diri ini juga manusia bisa yang punya kelemahan dan kekurangan. Memasuki pertengahan tahun ini, mau nggak mau, suka nggak suka harus tetap kuat untuk berdiri dan terus melangkah. Sejatinya yang mampu mengubah kehidupan kita ya hanya diri kita sendiri.
Semoga aku dan kalian diberikan kesabaran dan kesehatan selalu. Amin.
💗💗💗
3 notes · View notes
frontlinebicepsoftheninth · 2 years ago
Text
i want to read more books in 2023!! if anyone has any recommendations for speculative fiction and sf/f i would love if you dropped me an ask/reply, especially if it's queer and even more especially if it's sapphic 👀
37 notes · View notes
ch4momile · 2 years ago
Text
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Tagged by @heavenlyyshecomes to share a little bit of my 2023 tbr!! thank you 🦔🤍
I realised last year that i prefer reading without setting up a definite tbr, but this is a tentative list of what i‘d maybe like to get to!! no stress if i don‘t 🤭
The Fellowship of the Ring, Ancillary Mercy, The Left hand of darkness
Oranges are Not the Only Fruit, Upstream, Piranesi
Untethered Sky, The Traitor Baru Cormorant, A Day of Fallen Night
i‘m tagging @mossyshadows and @iberiangirl 🦦!!!!
13 notes · View notes
sasuketruther · 2 years ago
Text
"fantasy world" and its just this
Tumblr media
2 notes · View notes
backgrounds-for-ads · 2 months ago
Text
Beli gambar pohon Natal Santa Natal
Musim Natal yang penuh sukacita semakin mendekat, dan saatnya untuk menyemarakkan proyek Anda dengan gambar-gambar berkualitas tinggi. Tidak ada yang lebih baik daripada gambar yang dapat menangkap keajaiban Natal. Apakah Anda membutuhkan gambar untuk undangan, media sosial, atau materi pemasaran, kami memiliki semua yang Anda butuhkan.
Koleksi gambar kami mencakup berbagai pilihan gambar klasik dan modern yang terkait dengan Natal. Anda akan menemukan pohon Natal yang megah, pemandangan bersalju, dan momen hangat bersama keluarga. Setiap gambar dipilih dengan cermat untuk menyampaikan semangat dan kehangatan musim ini, memberikan Anda kesempatan unik untuk proyek Anda.
Mencari gambar yang sempurna tidak pernah semudah ini. Jika Anda mencari pohon Natal tradisional, jalanan bersalju, atau momen lucu dengan Santa Claus, kami memiliki banyak pilihan untuk membantu Anda menemukan apa yang Anda butuhkan. Anda dapat mencari berdasarkan warna, gaya, atau tema, membuat proses ini menjadi sederhana dan menyenangkan.
Semua gambar kami tersedia dalam berbagai format dan kualitas tinggi. Ini berarti Anda akan mendapatkan gambar berkualitas luar biasa, tidak peduli bagaimana Anda menggunakannya – mulai dari pos di media sosial, cetakan besar, kartu elektronik, hingga bahan pemasaran. Gambar-gambar kami akan menambah suasana meriah ke setiap proyek.
Keberagaman gambar Natal kami akan membuat proyek Anda unik dan kreatif. Dari gaya tradisional hingga desain modern dan inovatif – kami memiliki sesuatu untuk semua orang. Dengan menggabungkan dan mencocokkan gambar yang berbeda, Anda dapat menciptakan suasana meriah yang Anda inginkan.
Selain itu, kami juga menawarkan gambar unik dan lucu yang akan membuat Anda tersenyum. Jika Anda mencari momen lucu dengan Santa Claus atau pemandangan yang tenang dan damai, koleksi kami penuh dengan variasi yang akan menghidupkan semangat Natal.
Kami tidak hanya menawarkan gambar, tetapi juga platform yang nyaman. Pengguna kami dapat mencari, memilih, dan mengunduh gambar hanya dalam beberapa klik. Setiap gambar dilengkapi dengan informasi yang jelas tentang lisensi, yang berarti Anda dapat menggunakannya dengan percaya diri dalam proyek Anda.
Apakah Anda berpikir untuk membeli gambar Natal secara individual? Kami menawarkan layanan kustomisasi yang memungkinkan Anda mengubah warna, menambahkan teks, dan membuat desain unik yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Ini memberi Anda kesempatan untuk menciptakan karya yang mencerminkan gaya pribadi Anda.
Natal juga merupakan waktu untuk berbagi cinta dan kebaikan. Gambar-gambar kami bisa menjadi hadiah yang sempurna. Ini adalah kesempatan luar biasa untuk tetap terhubung dengan pelanggan, rekan, dan mitra dengan mengirimkan ucapan selamat Natal yang istimewa dengan gambar-gambar menakjubkan kami. Selain itu, Anda bisa menciptakan kenangan tak terlupakan bagi orang-orang terkasih.
Kami memahami pentingnya mengelola anggaran saat musim liburan. Oleh karena itu, kami menawarkan harga yang kompetitif dan opsi pembelian yang fleksibel. Ini berarti Anda dapat memperoleh gambar berkualitas tinggi tanpa melebihi anggaran Anda. Anda bisa membeli satu gambar atau membuat seluruh koleksi sesuai dengan kebutuhan proyek Anda.
Tim layanan pelanggan kami selalu siap membantu Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan tentang lisensi atau mengalami masalah dalam menemukan gambar yang sempurna, jangan ragu untuk menghubungi kami. Kami akan memberikan semua dukungan yang Anda butuhkan untuk memastikan pengalaman Anda menyenangkan dan memuaskan.
Gambar Natal kami bukan hanya sekadar gambar, tetapi juga emosi, kehangatan, dan kebahagiaan yang menggambarkan waktu spesial ini. Dengan gambar-gambar kami, Anda dapat membagikan keajaiban Natal kepada semua orang yang mengikuti pekerjaan Anda.
Jangan lewatkan kesempatan untuk membagikan kebahagiaan Natal. Mulailah hari ini menjelajahi koleksi kami dari gambar Natal dan temukan gambar yang sempurna untuk proyek Anda. Dengan variasi kami, Anda akan menemukan semua yang Anda butuhkan untuk menciptakan proyek Natal yang tak terlupakan.
Kami mengundang Anda untuk menemukan koleksi kami dan merasakan kreativitas serta kebahagiaan yang dapat dibawa oleh gambar Natal berkualitas tinggi kami. Tidak peduli apa tujuan Anda – pribadi atau komersial – gambar-gambar kami akan membantu Anda membuat musim liburan ini menjadi lebih spesial.
0 notes
boxcateringdepok · 11 months ago
Text
LEZAT! CHAT 0819-4421-1588 Tarif Jasa Catering Untuk 50 Orang Depok Sawangan Baru | Dapur Mandala
LEZAT! CHAT 0819-4421-1588 Tarif Jasa Catering Untuk 50 Orang Depok Sawangan Baru | Dapur Mandala,Biaya Jasa Catering Terdekat Dari Sini Depok Rangkapan Jaya,Estimasi Jasa Catering Terkenal Depok Rangkapan Jaya Baru,Harga Jasa Catering Tumpeng Depok Bedahan,Layanan Jasa Catering Tumpeng Mini Depok Cinangka,Ongkos Jasa Catering Tumpeng Terdekat Depok Kedaung DAPUR MANDALA Kami memulai ikhtiar ini…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
kemitraansotoayammurah · 1 year ago
Text
OPEN KEMITRAAN ! CALL 0821-1602-5158, Franchise Makanan Di Jakarta Timur
Tumblr media
Bangunlah bisnis walau itu sampingan, sebelum anda dikesampingkan di tempat anda bekerja! Dengan sistem standarisasi yang sudah kami susun, InsyaAllah menjalankan bisnis kuliner akan menjadi sangat mudah. Cocok untuk anda yang mencari Bisnis Kuliner Untuk Pemula, Bisnis Kuliner Paling Mudah, Bisnis Untuk Pegawai Negri, Bisnis Untuk Pensiunan Pns, Bisnis Untuk Pensiunan Tni, Bisnis Untuk Pensiunan Polri
SOTO AYAM KHAS SEMARANG PAK MUS Jalan Kendeng Barat 3, Sampangan, Semarang Selatan (Samping Puskesmas Pegandan)
Hubungi: Bapak Afiq TELP/WA : 0821-1602-5158 TELP/WA : 0821-1602-5158 https://sotoayamsemarang.com #kemitraansotosemarang, #kemitraansotomurah, #franchisemakananyanglaku, #franchisemakanandibawah100juta, #kemitraanbisniskulinerdijakarta, #kemitraanbisnisrestorandibandung, #usahayangbertahanlama, #bisnissotoayam, #bisnisyangbertahanlama, #PeluangUsahaUntukPemula
0 notes
mysticallilac · 1 year ago
Text
remember when i said that i should make a discord server for wlw fantasy books? well, a lot of people were interested in the concept so i did it!
the server includes the priory of the orange tree, the masquerade, the burning kingdoms, among all others (which i've tagged this post with!) here's the link if you're interested in joining:
co owned by me and @ephemeralzenith 🫶
122 notes · View notes
sapphic-book-tournament · 1 year ago
Text
Tumblr media
Updated bracket! Happy voting everyone!
19 notes · View notes
arioagio · 8 months ago
Text
Pa, Ma,
Maafin aku yang selalu merepotkan, yang justru malam menambah masalah bukan mengurangi masalah.
Pa, Ma,
Maafin aku yang belum bisa membahagiakan Papa dan Mama di hari tua kalian. Justru aku yang selalu dibahagiakan.
Pa, Ma,
Maafin atas kesalahan aku yang selalu melukai hati Papa dan Mama. Membuat kalian menangis, membuat kalian kecewa, membuat kalian marah.
Terima kasih Tuhan, atas orang tua yang luar biasa. Yang selalu menguatkan ketika sedang lemah, yang menghibur disaat sedang bersedih.
Jaga dan lindungi mereka selalu Tuhan, izinkan aku 'tuk membahagiakan mereka, ya Tuhan.
Amin.
0 notes
fighter232 · 1 month ago
Text
SEKS DENGAN MAK SAUDARA
Ceritanya begini.Semasa Maksu aku masak di dapur,dia hanya bertuala yang dililit atas sedikit kedua-dua teteknya yang gebu.Ibarat berkemban tapi terlalu seksi bagi orang luar jika dilihat,tapi bagi aku anak saudaranya biasa saja.Dengan tak semena-mena batang kote aku naik mencancang,naik macam tiang bendera di Dataran Merdeka Kuala Lumpur la pulak,dan Maksu aku tu terperasan yang batang kote aku dah naik.Maksu aku buat don’t know aje aku tengok.Lepas masak Maksu aku terus sambung mandi kat dalam bilik air di dapur tu.
Sambil aku menikmati nasi putih dan berlaukkan ayam goreng Maksu dan sedikit sayur tumis air aku makan dengan penuh berselera di dapur.Seketika kemudian Maksu aku tu memanggil aku,katanya tolong ambilkan tuala yang baru kerana tuala yang dipakai tadi dah basah.Aku pun dengan malasnya pergi la ambi kat dalam bilik dia,lalu aku bawa tuala kepada dia dengan harapan dapat aku sambung makan nasi dengan ayam goreng ni.Nyata rezeki aku lebih baik kali ni,Maksu aku tu sambil tersenyum menggoda pada aku minta dilapkan badannya yang basah.Inilah kali pertama aku lihat tubuh badan Maksu aku tu tanpa seurat benang pun di hadapan mata aku sendiri secara live.Maksu aku tu kata yang dah nampak batang kote aku berdiri tadi bila akau lihat body Maksu aku tu.Rupa-rupanya Maksu aku tu dah gian nampaknya,maklumlah Paksu aku dah 2 malam berada di laut kerana menangkap ikan.Untuk pengetahuan Paksu aku ni seorang nelayan di laut sederhana dalam.So kalau pergi ke laut,paling awal pulang pun dalam masa 3 hari.
Selesai saja aku melapkan tubuh bogel Maksu aku tu,dia pun melilit terus badannya dengan towel,katanya cukup takat itu sahaja untuk aku,lebih-lebih tak boleh nanti Paksu aku marah katanya,tapi dari raut wajahnya memang nampak keinginan nafsu seksnya yang bergelora itu.Lalu aku pun meneruskan makan dengan rasa hampa dan kecewa kerana tak dapat kepuasan.Lepas makan aku pun terus duduk di ruang tamu tengok TV.Maksu aku tu kemudiannya terus datang pada aku dan duduk dengan aku menonton TV bersama-sama.Kemudiannya Maksu aku tu bertanya kepada aku.
“Zack rasa ghairah tak bila lihat Maksu berbogel tadi…???”Maksu aku tu bertanya kepada aku.
“Ada la jugak,Maksu…!!!”jawab aku kepada Maksu aku tu.
“Kenapa,Zack…???”tanya Maksu aku tu lagi kepada aku.
“Sebab Zack tengok tadi body Maksu tu masih lagi cantik dengan bentuk yang solid,kedua-dua tetek Maksu tu pulak yang kenyal ketika disentuh dan kulit kuning langsat Maksu tu membuatkan keinginan nafsu seks saya naik dengan menggila sekali,Maksu…!!!”aku pun menjawab lagi kepada Maksu aku tu.Maksu aku tu terkejut dengan pengakuan aku itu.Maksu aku tu kemudiannya dengan tidak semena-menanya berkata kepada aku.
“Kalau Zack rasa nakkan seks dengan Maksu,sila la masuk ke dalam bilik tidur Maksu sekarang…!!!”kemudiannya dengan tidak semena-mena Maksu aku tu berkata kepada aku.
Kemudiannya Maksu aku tu terus bangun dan berjalan masuk ke dalam bilik tidurnya.Sambil berjalan masuk ke dalam biliknya,Maksu aku tu pun terus melucutkan semua baju dan kain batik yang dipakainya,membuatkan aku terus melompat masuk ke dalam bilik Maksu aku tu dengan automatiknya.Aku pun kemudiannya terus merangkul Maksu aku tu dari arah belakang.Dengan perlahan-lahan aku mengusap badan Maksu aku tu yang menggebu.Aku kemudiannya terus memainkan kedua-dua tetek Maksu aku tu dari luar colinya,sambil Maksu aku tu mengeliat kesedapan dengan disertakan ngerangan kecil.Aku tahu yang Maksu aku tu memang sedang dahagakan layanan seks daripada suaminya yang pergi ke laut pada ketika ini,mungkin Maksu aku tu fikir yang aku boleh memuaskan segala keinginan nafsu seksnya yang sedang bergelora pada ketika ini.
Kemudiannya aku pun terus lurutkan pantiesnya ke bawah.Terpampang la bontot tonggek Maksu aku tu yang agak jatuh sikit tapi masih mengghairahkan sesiapa yang dapat melihatnya,lalu aku pun terus usapkan sampai Maksu aku tu terangkat-angkat bontot tonggeknya,dan dengan tangan aku dialirkan sehingga ke celah kangkangnya membuatkan Maksu aku tu melentikkan badannya ke belakang,mungkin terlalu stim kot.Dalam fikiran aku,beruntung jugak duduk rumah Paksu aku ni,dapat rasa pulak body Maksu aku tu yang sungguh mengiurkan ni.Akhirnya Maksu aku tu terus mengajarkan aku untuk memasukkan batang kote aku ke dalam lubang cipapnya.Maksu aku tu terus mengocakkan dulu batang kote aku yang sedikit menegang dengan menjadi tegang sekali.Sebelum itu sempat Maksu aku tu menghisap batang kote aku.Katanya batang kote aku nampak bersih dan comel,maklumlah masih teruna lagi.
Dengan perlahan-lahan Maksu aku memandu batang kote aku ke arah lubang cipapnya,kepala batang kote aku digosok-gosokkan dahulu di permukaan lubang cipapnya membuatkan aku kegelian bercampur kesedapan.Maksu aku tu kemudiannya terus memperbetulkan kedudukannya sedikit sambil tangannya tak lepas dari memegang batang kote aku.Kemudiannya Maksu aku tu berkata kepada aku.
“Tekan perlahan-lahan dahulu ke dalam,Sayang…!!!”kemudiannya Maksu aku tu berkata kepada aku sambil tangannya memandu arah batang kote aku masuk ke dalam lubang cipapnya yang agak melekit sedikit.
Akhirnya masuk sedikit kepala batang kote aku ke dalam lubang cipap Maksu aku tu buat kali pertamanya pada hari tersebut (kali pertama secara keseluruhannya).Terasa sedikit suam-suam di dalamnya membuatkan keinginan nafsu seks badan aku naik dengan tinggi.Maksu aku tu kemudiannya terus menyuruh aku menekan lagi batang kote aku ke dalam lubang cipapnya sedikit demi sedikit.Ketika ini tangannya sudah dilepaskan kerana batang kote aku telah memasuki lubang cipap Maksu aku tu.Dengan suara yang tidak berapa jelas Maksu aku tu kemudiannya terus meminta aku menolak batang kote aku sehingga dalam lagi,sambil kehangatan lubang cipap Maksu aku tu menjalar ke seluruh keliling batang kote aku.Aku rasa batang kote aku tersentak selepas aku menolak masuk.Maksu aku tu kemudiannya berkata kepada aku dengan suara yang stim sekali.
“Dah sampai ke pangkal rahim dah,Sayang…!!!” Maksu aku tu kemudiannya berkata kepada aku dengan suara yang stim sekali.
“Sorong-tarik batang kote tu kat dalam lubang cipap Maksu ni dengan perlahan-lahan dan secara tetap kalau boleh ye,Sayang…!!!”kemudiannya dengan suara yang sungguh sayu Maksu aku tu terus meminta kepada aku.
“Maksu akan lebih cepat klimaks seks kalau henjut lubang cipap Maksu ni dengan perlahan-lahan dan konsisten,Sayang…!!!”kemudiannya Maksu aku tu terus berkata lagi kepada aku.
Aku pun kemudiannya dengan ghairahnya terus menghenjut-henjutkan lubang cipap Maksu aku tu dengan perlahan-lahan sambil lubang cipap Maksu aku tu mengemut-ngemut batang kote aku dengan enak sekali.Maksu aku tu mula menjerit kecil sambil nafasnya tersekat-sekat,sesekali batang kote aku menerjah dengan dalam sekali ke dalam lubang cipap Maksu aku tu.Aku sekarang sudah dapat merasa hubungan seks yang begitu enak dan ghairah sekali dengan Maksu aku tu.Sambil menghisap-hisap puting kedua-dua tetek Maksu aku tu kiri dan kanan,sesekali aku mencium jugak leher dan mulut Maksu aku tu dan sambil itu Maksu aku tu jugak membalas dengan relanya dihenjut-henjut oleh anak buahnya.Dengan nada yang ikhlas Maksu aku tu terus berkata kepada aku.
“Terima kasih di atas segalanya yang Zack telah lakukan ini,Sayang…!!!Kalau tak ada la Zack hari ni,mungkin Maksu beronani aje hari ini,Sayang…!!!”Maksu aku tu kemudiannya terus berkata kepada aku dengan nada suara yang ikhlas.Akhirnya Maksu aku tu telah mencapai jugak klimaks seksnya sebelum aku.Selepas badan Maksu aku tu mengejang,aku rasa batang kote aku berdenyut-denyut,rasanya seperti masa aku melancap dulu.Aku kemudiannya terus berkata kepada Maksu aku tu.
“Mungkin saya dah nak terpancut sekarang ni,Maksuuuuu…!!!”kemudiannya aku pun terus berkata kepada Maksu aku tu dengan mendesah.
“Lajukan lagi henjutan batang kote Zack tu kat dalam lubang cipap Maksu ni dan pancutkan aje air mani Zack tu ke dalam lubang cipap Maksu yang kontang ni,Sayang…!!!”kemudiannya Maksu aku tu terus membalas kepada aku dengan mendesah jugak.Kemudiannya aku pun terus melajukan henjutan batang kote aku ke dalam lubang cipap Maksu aku tu dan sampai pada ketikanya badan aku rasa satu kejutan elektik yang amat dasyat sekali sambil keghairahan kerana kemutan lubang cipap Maksu aku tu semakin kuat.Akhirnya aku pun terus menghamburkan air mani aku ke dalam lubang cipap Maksu aku tu dengan agak banyaknya buat kali pertamanya pada hari tersebut (kali pertama secara keseluruhannya),dan Maksu aku tu pun kemudiannya terjerit kecil seperti kepuasan semasa aku memancutkan air mani aku ke dalam lubang cipapnya.Kemudiannya aku tertiarap di atas badan Maksu aku tu.Seketika terasa batang kote aku mangecut dan aku pun kemudianny terus mencabut keluar batang kote aku dari dalam lubang cipap Maksu aku tu lalu baring di sebelah Maksu aku tu.Kemudiannya Maksu aku tu terus berkata kepada aku.
“Terima kasih banyak-banyak kerana sudi melunaskan segala tuntutan batin Maksu hari ni,Sayang…!!!Pandai sangat la Zack memuaskan keinginan nafsu seks Maksu hari ni,Sayang…!!!Sebenarnya pernah tak Zack melakukan hubungan seks sebelum ini,Sayang…???”Maksu aku tu berkata dan bertanya kepada aku.
“Sebenarnya Maksu la wanita yang pertama sekali dapat saya saling melakukan hubungan seks bersama kerana sebelum ini saya memang tak tahu langsung macam mana untuk melakukan hubungan seks dengan sesiapa,cuma selalu menonton CD blue aje,Maksu…!!!”aku kemudiannya terus menjawab kepada Maksu aku tu.
“Zack,Maksu mintak banyak-banyak pada Zack yang perbuatan hubungan seks di antara kita berdua tadi dirahsiakan daripada pengetahuan sesiapa, terutamanya dengan Paksu dan Maksu mintak sangat pada Zack agar tinggal dengan lebih lama lagi di rumah Maksu ni kerana sedap sangat Maksu rasakan berhubungan seks dengan Zack tadi,Sayang…!!!”kemudiannya Maksu aku tu berkata lagi kepada aku.Aku terpaksa akur dengan permintaan Maksu aku tu.
Akhirnya selama sebulan aku saling bersetubuh dan melakukan hubungan seks bersama dengan Maksu aku tu tanpa pengetahuan sesiapa pun.Semasa suaminya pergi ke laut,aku pulak sibuk mengerjakan tubuh Maksu aku tu di rumah.
Aku sudah seperti suami isteri dengan Maksu aku tu.Panggilan “Maksu” tidak lagi aku gunakan kerana Maksu aku tu memintak dipanggil “Sayang” supaya lebih manja dan mesra ikatan kami berdua.
Sehingga sekarang Maksu aku tu masih lagi menagihkan layanan seks bersama dengan aku walaupun aku sekarang ini sudahpun beristeri dan ada anak sorang sekarang ini.Maksu aku tu berkata kepada aku.
“Biar la hubungan seks di antara kita berdua begini sahaja sehingga akhirnya kerana tiada sesiapapun yang tahu,Sayang…!!!Hanya di antara kita berdua sahaja yang mengetahuinya,Sayang…!!!”Maksu kau tu berkata kepada aku.
Kadang-kadang kalau rasa mengidamkan seluruh tubuh dan lubang cipap Maksu aku tu,aku bawa isteri aku pergi ke rumah Maksu aku tu sekali.
Pada malam harinya selepas semuanya tidur,kami berdua akan mamadu kasih dengan sepuas-puasnya bersama.Benih air mani aku pun ada yang menjadi pada rahim Maksu aku tu,tapi Paksu aku tak perasan sangat sebab dia pun main seks jugak dengan Maksu aku tu.
Begitulah ceritanya.Sehinggalah ke saat aku menaip cerita ini aku dan Maksu aku tu sedang bercuti di Terengganu.
Aku ada kursus pejabat di Pulau Tioman dengan Maksu aku tu mengikut aku sekali.Maksu aku tu berbohong dengan suaminya,katanya ada rombongan sambil belajar ke Pulau Tioman anjuran Kerajaan.
Di sini aku dan Maksu aku tu seperti pasangan suami isteri,saling makan bersama,saling mandi berbogel bersama,saling melakukan hubungan seks bersama,saling berseketiduran berbogel bersama,dan serba-serbinya bersama.
Tamat ..
1K notes · View notes
cikguazmi · 26 days ago
Text
Tukang Kebun
Hari itu hari Isnin dan seperti biasa perhimpunan akan diadakan selepas kelas pada pukul 3.00 pm. Aku dan Siti, teman sebilik mula merancang sesuatu. Dalam kamus hidup kami jarang sekali ada aktiviti perhimpunan, apatah lagi ceramah. Bagi kami, daripada tidur di Dewan Besar, lebih baik kami tidur di dorm atau pun surau. Selesa sikit.
“Macamana hari ni, Azie, kita berdua aje ke?” tanya Siti. Aku tersenyum kecil. “Aku dah ajak si Yatie dan Khairus, tapi diaorang tak nak, takut kena cekup. Kata mereka hari ini diaorang nak buat pemeriksaan menyeluruh” kata ku sambil ketawa kecil. Pemeriksaan menyeluruh?. Selalu pun memang diaorang cakap macam tu, tapi semenjak aku bergiat dalam bidang ni, tak pernah pun terkena atau di kenakan.
“Alamak..aku rasa tak sedap hatilah..kau tak takut ke?” Siti mula cemas. “Eh..apalah kau ni..diaorang tu gempak aje lebih..bukannya ada apa-apa..” kataku penuh bangga. “Eii..malu nanti kalau kena cekup…kau pergi soranglah..sorry ye..” kata Siti sambil tergesa-gesa meninggalkan ku. Tensionnya aku. tak sangka pula si Siti tu penakut benar kali ni. “Ah..pedulikan,,,”getus hatiku sambil bertekad untuk meneruskan rancangan asal ku tadi.
Semasa rakan-rakan di dorm bersiap-siap dengan pakaian seragam sekolah, aku pun bersiap-siap jugak, cuma telekung saja yang belum di sarungkan.
“Kau mesti pergi hari ni, jangan ponteng lagi,” ujar Masitah yang memang tau kegiatan ku. “Kau tak percaya kat aku ke Mas?. Sampai hati kau” jawabku selamba. Masitah mula berlalu dengan lenggang lenggoknya seiring dengan Midah dan Zura yang tak banyak cakap itu.
“Yatie, Khairus kau pergi dululah, aku nak ke tandas jap,” taktik biasa, tak taulah samada dua orang budak yang baru nak jadi baik hari tu nak percaya atau tidak.
Sepuluh minit kemudian……..
“Haa..line dah clear..” kata ku sambil melangkah keluar dari tandas.Aku membawa nota Biologi, sedikit makanan seperti kacang dan snek serta air mineral, ke surau yang kebetulan berhampiran dengan bilik kami.
“TIK” aku mengunci pintu dan melangkah perlahan ke tepi dinding, tempat biasa. Aku menggulung beberapa helai sejadah untuk di buat bantal sambil merebahkan badan.
Baru saja aku mencapai bungkusan kacang, tiba-tiba terdengar bunyi orang berjalan di koridor. Hatiku mula berdebar-debar. Selalunya, Cikgu Awin, warden asrama kami tak akan check block sampai ke hujung. Dilihatnya saja pelajar tak ada dia pun blah. Bunyi tapak kasut itu mula mengancam keteroran aku selama ini.
“Krak..”tombol pintu di pulas, tapi magic, pintu tak terbuka. Laaa.aa mujur aku kunci pintu tadi. “Sapa pulak yang kunci pintu ini..” dari dalam aku terdengar suara garau merungut-rungut. Alamak… itu suara Wak Semaon, tukang kebun sekolah ku. Apa pulak di buatnya datang ke sini.
Hati ku kian cemas apabila terdengar bunyi kunci di masukkan ketombol pintu surau itu. Aku terpaku tidak dapat berbuat apa-apa lagi. Pasrah.
“Eh.. kok ada orang!!” Wak Semaon terkejut sebaik sahaja pintu dibuka apabila melihatku berdiri kaku di tepi dinding itu. Kami terkaku seketika sambil saling berpandangan.
“Err..Wak…Wak buat apa kat sini” tanya ku apabila debaran dadaku mula mereda. “Wak mau ambil buku Yasin, malam ini ada majlis doa selamat & sembayang hajat di rumah pengetua” jawab lelaki berumur hampir 60an dan berkulit hitam itu. “Neng buat apa di sini…oooo…ponteng assembly ya” kata Wak Semaon sambil tersengih-sengih hingga menampakan giginya yang kuning berkarat itu.
Wak Semaon memandang tajam ke arahku. Perlahan-lahan dia merapatkan daun pintu dan menguncinya. Aku mula menjadi serba-salah. “Ini kalau dilapor sama Cikgu Awin, berat hukumnya nih” kata Wak Semaon selamba. Celaka orang tua ni, getus hatiku. Tapi aku perlu bertindak sesuatu bagi mengelakan perbuatanku terbongkar.
“Err..Wak..janganlah kasi tau Cikgu, tolonglah Wak” antara sedar dengan tidak perkataan itu terpacul dari mulutku. Keteroran aku selama ini hilang sama sekali. Aku benar-benar rasa terperangkap kali ini. Wak Semaon masih lagi tersengih-sengih sambil melangkah ke arahku yang masih lagi tersandar di dinding surau itu. Apahal pula orang tua ni. Aku mula panik.
“Hmm..baiklah, Wak boleh tolong, tapi Neng pun perlu tolong sama Wak jugak..” kata Wak Semaon sambil cuba memegang tanganku. Aku mula dapat menagkap maksud tersirat Wak Semaon itu. “Hei..apa ni Wak?” bentakku sambil menjauhkan diri dari lelaki tua miang itu.
“Jangan takut Neng, bukannya ada sesiapa disini” balas Wak Semaon kembali menghampiriku.Semakin lama semakin dekat. Terasa jantung ku berdebar kencang dan tubuhku mula menggigil. Aku berundur setapak demi setapak menuju kearah pintu. tujuanku hanya satu, cuba untuk segera keluar dari situ.
“Wak..jangan Wak..” kata ku dengan gementar. Wak Semaon mula tertawa kecil bila melihatkan aku yang sedang katakutan itu. Tiba-tiba wak Semaon terus menerkam dan memeluk tubuhku. “Aduh!!…” jeritku. Tubuhku terdorong ke belakang dan jatuh terlentang di atas lantai dengan tubuh Wak Semaon menindih tubuh ku.
Aku terus meronta-ronta apabila Wak Semaon mula mencium pipi dan leherku. Kedua kakiku menendang-nendang tubuhnya. Rontaanku yang kuat dan berterusan itu berhasil dan aku berjaya melepaskan diri. Aku cuba bangun dan lari, tetapi Wak Semaon pantas menarik kainku hingga tertanggal. Akibatnya aku rebah dalam keadaan tertonggeng.
Sepantas kilat juga, Wak Semaon menyingkap baju dan menarik seluar dalamku hingga terlondeh ke paras lutut. serentak itu juga Wak Semaon kembali menindih tubuhku dari belakang hingga aku tidak dapat bergerak lagi. dengan sekali sentap, selar dalamku terlucut terus.
“Wak..jangan…jangan Wak..” kata ku berulang kali sambil menangis.Apabila melihatkan diriku sudah kehabisan tenaga, wak Semaon mencapai kedua-dua tanganku dan mengilasnya ke belakang. Dia mengikat tanganku dengan kain telekungku sendiri. Setelah itu Wak Semaon memusingkan tubuhku menghadapnya. Aku tidak mampu meronta lagi. Dia menarik betisku hingga lurus kehadapan dan mengikat kedua kakiku menggunakan kain sembahyang yang bersepah dilantai itu.
“Wak ingin menikmati tubuhmu, Neng..” bisiknya ke telingaku. “Tapi..Wak..kesianlah saya..saya ma..masih dara” aku cuba menyedarkan Wak Semaon dai hasutan nafsunya. “Hmm..itulah yang Wak mau..arwah isteri Wak dulupun sudah rosak masa Wak dapat” balasnya sambil menjilat daun telingaku. aku mengerekot kegelian. Nafas busuk Wak Semaon semakin kencang mendesah cuping telingaku.
Wak Semaon menanggalkan bajunya, membuatkan aku semakin cemas. “Jangan..Wak..ja..jangan…”rintihku berterusan. Namun Wak Semaon tidak langsung memperdulikan, sebaliknya dengan senyuman penuh nafsu dia mula meraba-raba pehaku yang terdedah itu.
“Ouhh..ishzzz…” desisku dengan tubuhku mula menegang menahan geli tatkala tangan kasar Wak Semaon melalui belahan kedua pehaku. Apalagi apabila telapak tangannya berhenti betul-betul pada tundun pantatku.
“Wak..Eiii..shh…” rintihku lebih panjang lagi dengan getaran suara yang tertahan-tahan. Aku memejamkan mata apabila merasakan jari Wak Semaon mulai menyentuh belahan pantatku. Tangan Wak Semaon terus bergerak ke atas dan ke bawah berulang kali. Sesekali dia menekan hujung telunjuknya kedalam liang pantatku yang mulai terasa berdenyut-denyut…gatal dan geli..
Tangannya berterusan meraba-raba dan menjolok alur pantatku hingga membuatkan aku mulai merasakan kelainan, sesuatu yang tak pernah kurasai selama ini. Aku menggigit bibirku sendiri walaupun air mataku masih mengalir deras di pipi.
Disaat aku berada seperti diawagan itu, ku rasakan bibirku sudah bertaut rapat dengan bibir hitam Wak Semaon. Dengan ghairahnya dia memagut, menjilat, mengucup dan menghisap air liur yang terkeluar dari mulutku.
“Ohh…Neng, wajahmu sungguh merangsangkan sekali” katanya dengan nafas yang semakin deras. Lalu Wak Semaon menyingkap baju ku keatas bersama coliku sekali hinggakan buah dadaku terdedah penuh dihadapan matanya. “Ohh..issh…” aku mengerang panjang dengan kepalaku mendongak ke atas menahan geli bercampur nikmat yang tiada taranya setelah mulut Wak Semaon dengan berahinya memagut buah dadaku yang sedang ranum itu. Kurasakan mulutnya memagut, menyedut bahkan menggigit-gikit perlahan puting susuku sambil sesekali menarik-narik dengan gigi berkaratnya.
Entah mengapa perasaan ku ketika itu seperti takut, ngeri bahkan sebak bercampur aduk didalam hati, namun terselit perasaan nikmat yang teramat sekali seakan sesuatu yang masuk merasuki tubuhku yang sedang dalam keadaan tidak berupaya dan pasrah itu.
Sedang aku masih berperang dengan perasaanku sendiri,Wak Semaon melonggarkan ikatan kakiku. Seketika kemudian aku merasakan bibir pantatku pula dilumat dengan ganasnya seperti orang sedang keaparan. Serangan yang tidak disangkakan itu membuatkan tubuhku mengelinjang sambil rintihan dan eranganku semakin meninggi menahan geli bercampur nikmat sampaikan kepala ku tergeleng-geleng kekiri dan kanan berulang-ulang. Cukup lama mulutnya mencumbui bibir pantatku terutamanya dibahagian atas lubang, tempat yang paling sensitif.
“Suu..ohh..ishhh..sudah Wak..aarrgh” rintihku dengan tubuh yang bergetar-getar menahan geli bercampur nikmat yang luar biasa rasanya di ketika itu. Lalu kurasakan jarinya silih berganti dengan lidahnya mengorek-ngorek lubang kecil pantatku itu.
“Oouhh..Wak..” desisku menikmati rentak permainan orang tua itu sambil pehaku megepit kuat kepala separuh botaknya. “Sabar..Neng..Wak suka sekali bermain dengan air pantatmu…sayang” suara Wak Semaon agak parau sambil terus menjilat dan menghisap tanpa henti selama beberapa minit lagi lamanya.
Setelah puas mulutnya mengerjakan bibir pantatku yang kian tembam dari biasa itu, Wak Semaon merapatkan mukanya kemukaku sambil tanganya meramas-ramas buah dadaku yang kenyal itu.
“Neng..Wak ngentot sekarang ya..sayang” bisiknya perlahan dengan nafas yang kian mendesah-desah. Belum sempat aku berkata-kata, kurasakan di belahan pangkal peha ku ada sesuatu yang cukup keras dan besar mendesak-desak dan memaksa masuk pada belahan alur pantatku. “Eiii…” jeritku secara spontan.
“Tenang sayang..tenang…sikit lagi…sikit lagi…”
“Aaaww…issh..sa…sakittt..Wakkk…”jeritku menahan kengiluan yang teramat sangat hinggakan lubang juburku turut terkemut-kemut menahan kengiluannya. Akhirnya batang pelir Wak Semaon terbenam jua rapat kedalam rongga pantatku. Terasa bulu pelirnya yang berserabut dan kasar itu tersentuh dengan bibir pantatku.
Beberapa saat lamanya, Wak Semaon membiarkan batang pelirnya diam tanpa bergerak didalam rongga pantatku. Namun sesekali dia menggerakkan batang pelirnya itu keluar dan masuk perlahan-lahan seolah mahu menikmati geselan dengan dinding liang pantatku yang sempit mencengkam itu.
“Ohh…Neng…issh..” Wak Semaon mula mengerang-ngerang.Aku mula merasa sedikit selesa menerima kehadiran batang pelir Wak Semaon didalam lubang pantatku. Kesakitan dan kengiluan tadi beransur-ansur hilang. Air matapun sudah mulai kering di pipiku. Melihatkan keadaan ku itu, Wak Semaon menarik tangan dan melepaskan ikatannya. Keadaan itu membuatkan aku semakin selesa.
Wak Semaon juga semakin laju menggerakan batang pelirnya. Akupun semakin lama semakin ghairah menahan desakan nikmat yang kian mendesak dan semakin tidak tertahan itu. Hingga akhirnya aku merasakan seperti menyentuh awang-awangan dan merasakan kenikmatan luar biasa yang belum pernah kukecapi selama ini.
Tanpa sedar aku mengerang kuat. “Ooohh..ooh..Waaakk..arghhhhh!!!!…”, dan aku meramas kuat kepala separuh botak Wak Semaon dan megepit erat pinggangnya dengan kedua-dua peha dan kakiku sekuat-kuatnya. Aku juga mengangkat punggungku sehinggakan pantatku terhimpit rapat dengan batang pelir Wak Semaon.
Dan apa yang aku ingat ketika itu, aku terasa basah sekali bukan sahaja pada alur pantatku tetapi juga sekujur tubuhku dipenuhi peluh keringat bercampur dengan sisa-sisa air liur Wak Semaon. Selanjutnya aku terbaring lemas tidak berdaya.
Namun begitu, Wak Semaon tidak meneruskan perbuatannya, walaupun dia belum lagi mencapai kemuncak seperti ku. Setelah beristirehat sejenak dan melihatkan aku kembali tenang, Wak Semaon meneruskan aksinya. Kali ini Wak Semaon merubah cara permainannya.
Serangan batang pelirnya kian melaju.
Tubuhku bergegar kuat menahan asakan batang pelir Wak Semaon. Terjahan demi terjahan batang pelirnya ditujukan tepat-tepat pada kawasan sensitif dalam lubang pantatku. Setiap kali batang pelirnya memasuki liang pantatku, tekanannya seolah-olah menarik bibir pantatku terperosok kedalam, sehinggakan kelentitku turut tertekan dan bergesel dengan batang pelirnya yang dilingkari urat-urat yang menonjol.
Itu membuatkan aku kembali mengelinjang kenikmatan. “Arghh…ohhh..aduhh..pelan-pelan Wak..ahh…ish”, akan tetapi kali ini Wak Semaon tidak langsung memperdulikan rintihan ku. Malah tempo tujahan batang pelir semakin dilajukanya lagi. Semakin aku mengeliat-ngeliat, semakinkencang Wak Semaon menujahkan batang pelirnya kedalam lubang pantatku.
Kali ini aku benar-benar dipermainkan oleh Wak Semaon. Perasaan nikmat dan geli telah menguasai keseluruhan tubuhku. Fikiranku melayang-layang merawng seperti layang-layang yang terputus talinya. Perasaan nikmat dan kegelian itu akhirnya tak mampu ku tahan lagi.
“Wwwaak..wak..oughh…ohhhhh!!!!…”, dengan satu desahan panjang disertai pehaku mengejang dan mengepit punggung Wak Semaon, aku mencapai kemuncak kenikmatan yang teramat hebat. Tanpa disedari tanganku mamaut kuat rak kayu yang berhampiran sehinggakan rak itu tumbang dan beberapa buah kitab dan buku bertaburan jatuh.
Serentak itu juga Wak Semaon juga mengerang kuat. “Oh..kemut Neng..kemut..Wak nak pancutttt…ohhh..arghhh” desah Wak Semaon sambil memeluk erat tubuhku. Dia menekan batang pelirnnya sekuat-kuatnya sehinggakan terbenam rapat dalam pantatku sambil menyemburkan cairan pekat dan hangat kedalamnya. Pancutan demi pancutan dari batang pelir Wak Semaon itu membuatkan ku merasakan seluruh lubang pantatku penuh, menimbulkan suatu perasaan sensasi yang datang bertubi kali melanda diriku, benar-benar satu kenikmatan sempurna yang tidak dapat digambarkan dengan kata-kata.
Kami berpelukan erat beberapa detik sambil menikmati denyutan-denyutan pada kemaluan masing-masing. Setelah kenikmatan itu berlalu, maka kami terkapar kelemasan. Saat itu aku mula menyedari apa yang telah terjadi pada diriku. Aku mulai menyesali akan apa yamg telah berlaku itu. Diriku kini telah ternoda. Mahkota kegadisanyang ku pertahankan selama 16 tahun lalu kini hilang di ragut seorang lelaki tua yang hodoh dan kejam.
Aku kembali menangis dan cuba menolak tubuh Wak Semaon. Tetapi lelaki tua kutuk itu tetap memeluk erat tubuhku. “Err…Wak..Wak mintak maaf Neng,..Wak tak dapat menahan nafsu, maklumlah dah lapan tahun Wak menduda” Wak Semaon cuba memujuk sambil mengelus rambutku.
“Celaka Wak..sampai hati Wak buat saya macam ni…” ucapku memecah kesunyian dengan nada geram. “Kalau saya mengandung macamana” tanyaku dengan esak tangis yang semakin kuat.
“Tenang Neng…itu Neng usah khuatir..nanti petang Wak kasi ubat..tiap pagi Neng minum sama air masak suam, pasti Neng tak mengandung” balas Wak Semaon tenang. Tangannya mencapai telekung dan mengelap air mata di pipiku.
“Er…bagaimana tadi?” tiba-tiba terpacul soalan dari mulut Wak Semaon.
“Bagaimana apa?”, balasku. “Cepatlah bangun Wak, lemas saya..nanti diaorang balik” kataku lagi sambil menolak tubuh tua itu. “Maksudnya, tadi waktu Wak ngentot sama Neng…enak kan?”. tanyanya lagi sambil mencium pipiku.
Mukaku menjadi merah padam mendengarkan pertanyaan dari Wak Semaon itu. Aku memalingkan muka kerana tidak sanggup bertentang mata dengannya. Di dalam hatiku tak dapat dinafikan, walaupun tadi lelaki tua kutuk itu telah memperkosa dan menodai kesucianku, namun aku sendiri turut menikmatinya sehinggakan aku mencapai organisma sehingga dua kali.
“Kok tak di jawab..” katanya lagi sambil tersenyum simpul. “Ahh…”balasku sambil cuba bangun dan menolak tubuh Wak Semaon sekuat hati. Sebaik sahaja Wak Semaon menarik batang pelirnya yang separuh layu itu dari lubang pantatku beberapa titisan air mani bercampur sedikit darah turut menitis. Wak Semaon pantas mencapai bajunya dan mengelap pantatku dan batang pelirnya.
“Waduh..banyak sekali air Neng…” katanya terus mengusikku. Mukaku semakin merah padam. Aku cepat-cepat bangun dan memakai semula kainku. Aku pantas mencapai seluar dalamku yang terkoyak dan mengemaskan buku dan bekalanku. “Jangan lupa lepas makan petang nanti tunggu Wak dibelakang kantin…Wak kasi ubat”. Aku tidak menghiraukan Wak Semaon yang masih lagi bertelanjang, sebaliknya bergegas ke pintu dan kembali ke dormku.
Selepas mandi dan membersihkan tubuhku, aku berbaring di atas katil. Tubuhku mula merasa sengal-sengal.
Belum sempat aku melelapkan mata, terdengar suara bising kawan-kawanku yang pastinya baru balik dari perhimpunan. Kain langsir bilik ku diselak, dan munculah Siti, Khairus dan Yatie. Aku mula bangun.
“Kau nak tau apa yang jadi masa assembley tadi” aku memandang wajah Siti yang bersuara. “Apa hal?”. “Kami terkejut juga bila perhimpunan tak start, padahal dah lewat 10 minit”. “Lepas tu kau tau apa yang terjadi?”, Aku memandang Khairus dan muka-muka lain yang nampaknya begitu excited benar nak bagitau ku.
” Lima orang peragawan, berjalan megah dan malu-malu”. Aku tak faham. “Pereka fesyennya ada dibelakang dengan wajah garang” aku semakin terpinga-pinga. “Peragawan pertama si Udin Tua dengan tuala tanpa baju, Peragawan kedua si Kid dengan seluar pendek dan singlet, peragawan ketiga…”.
“Hoi..berterus teranglah..diaorang kena cekup..eh?”, serentak mereka mengangguk. “Cikgu Awin suruh pergi dengan pakaian yang mereka pakai semasa di cekup”. Mereka ketawa serentak.
“Aku tunggu jugak, seorang peragawati terkenal. Mana tau ada fesyen berkemban ke, seluar pendek ke…”. “Kau perli aku ya?”..Mereka ketawa lagi. Aku hanya mampu tersenyum sumbing.
Nasib baiklah mereka tidak membuat pemeriksaan yang menyeluruh. Kalau tidak, silap haribulan, aku terpaksa ke assembley dalam keadaan berbogel beriringan dengan Wak Semaon.
1K notes · View notes