#homoseksual
Explore tagged Tumblr posts
Text
Cowok Ngejar Cowok
gaulislam edisi 822/tahun ke-16 (6 Muharram 1445 H/ 24 Juli 2023) Umumnya cowok itu ngejar cewek. Di dunia hewan aja, pejantan yang ngejar betina, bukan pejantan ngejar-ngejar pejantan lagi. Ini yang dimaksud “ngejar” adalah untuk menyalurkan hasrat, berahi. Nggak sembarangan lho, ada etika (bicara pantes nggak pantes) dan yang utama dilihat dari aturan agama. Kira-kira pantes nggak sih cowok…
View On WordPress
#bacaan pas remaja cerdas#bahaya LGBT#buletin#buletin gaulislam#cowok#dakwah#gaulislam#homoseksual#homoseksual maksiat#hukuman bagi LGBT#islam#kemaksiatan#LGBT#muda#muslim#muslimah#remaja#tolak LGBT
2 notes
·
View notes
Text
Terdakwa di Serang yang Bunuh "Teman Kencan Prianya" Dituntut 16 Tahun Penjara
SERANG – Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejari Serang menuntut Ropiudin (31) penjara selama 16 tahun. Warga Desa Kibin, Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang dinilai terbukti melakukan pembunuhan berencana kepada ‘teman prianya’ bernama Maskin. “Menyatakan terdakwa Ropiudin bersalah melakukan tindak pidana pembunuhan berencana sebagaimana diatur dan diancam pidana oleh Pasal 340 KUHP sebagaimana dalam…
View On WordPress
#bunuh teman pria#heteroseksual#homoseksual#kabupaten serang#kasus LGBT di Serang#kasus pembunuhan homo di serang#kasus sodomi#kasus sodomi serang#pasangan homo#Pasangan homo seksual#sidang pembunuhan homo
0 notes
Text
Review: The Birdcage (1996)
Film The Birdcage ini menghadirkan komedi tabu di masanya. Film ini menceritakan tentang Armand (Robin Williams) seorang gay pemilik klub malam banci (drag queen) The Birdcage. Ia punya pasangan hidup bernama Albert alias Starina (Nathan Lane) yang juga bintang utama di klub tersebut. Armand punya seorang anak lelaki bernama Val (Dan Futterman). Val adalah anak hasil kisah cinta satu malamnya…
View On WordPress
#calista flockhart#dan futterman#film#gay#homoseksual#keluarga#komedi#nathan lane#prime video#Review#review film#robin williams#the birdcage
0 notes
Text
IT'S SUBI DAYYYYYYYYYYYYY
*SCREECHES BACKFLIPS TURNS THE TABLES RAHHHHHH I JUST WANNA BE PART OF YOUR SYMPHONYYYYYYY 🐬✨💦💥🎤🎸🎶🐬✨🎶💥🎸✨🎶💥🎤🎶✨🎸💥🎶🎤✨🎶💥🎸🎶🐬🎂🎂🎂🎂🎂🎂🕯️🕯️🕯️🕯️🕯️🕯️🕯️🫶🫶🫶🫶🫶🫶🫶🫶🫶🫶🪩🪩🪩🪩🪩🪩🪩🪩🕺🕺🕺🕺🕺🕺🕺👯♀️👯♀️👯♀️👯♀️👯♀️👯♀️👯♀️👯♀️👯♀️👯♀️🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🥳🎊🎉🎉🎊🎊🎊🎉🎊🎉🎊🎉🎊*
#the number of wishes in my inbox GAHHHHH#GONNA REPLY TO ALL OF THEM LATER AFTER CELEBRATING AND EATING GOOD CAKE AND ALL 🫶🫶🫶#all emojis are italicized to emphasize zest and homoseksuality for absolutely no otjer reason than just because 🫶🫶💜💜#hyukassubi.goofy#hyukassubi.turns.18🥳🥳🥳
3 notes
·
View notes
Text
Mendulang Faidah Dari Kisah Nabi Luth 'Alaihis Salam
Diantara inti Kajian Mendulang Faedah dari Kisah Nabi Luth ‘alaihissalam yang disampaikan oleh Ust. Dr. Firanda Andirja, Lc., M.A. ~hafidzahullah~ di Masjid Jami’ Ibnu Utsaimin, Pondok Pesantren Al Ukhuwah Sukoharjo pada hari Ahad, 30 juli 2023, antara lain: 1. Orang yang memegang HP, atau bermain media sosial, maka sadar, atau tidak, dia telah memegang gudangnya syahwat. Maka hendaknya…
View On WordPress
#Adzab Bagi kaum Sodom#Bahaya Homo Seksual#Gay#Homo Seksual#Hukuman Bagi kaum Sodom#Kaum nabi Luth#Kaum Sodom#Kehinaan kaum Sodom#Kekejian kaum Sodom#Kisah kaum Sodom#Kisah nabi Luth#LGBT#LGBT dalam islam#Nabi Luth#Nabi Luth dan kaum Sodom#Pencegahan homoseksual#Penyakit Homo Seksual#Sikdsaan untuk Kaum Sodom#Taubat dari Perbuatan Homo#Ummat nabi Luth
0 notes
Text
Verstehen
Kata ini aku temukan saat mempelajari research methods in Islamic Psychology. Yang memiliki makna tentang suatu pendekatan untuk mengerti apa yang mendasari dalam suatu konteks kejadian sosial. Bahasa gampangnya sih, mencari alasan kenapa kejadian itu bisa terjadi. Dan dalam verstehen ini, semua kejadian bisa dibilang benar, tergantung alasannya. Misalnya, seorang ibu menjadi PSK, ditelusuri alasannya, ternyata ia bercerai dengan suaminya yang tidak bertanggungjawab, dan ia beserta anak-anaknya membutuhkan biaya hidup yang tidak sedikit. Meski ia enggan, pada akhirnya ia harus menjalani pekerjaan tersebut. Atau homoseksual, subjek kemudian digali lebih dalam alasan-alasan dan latar belakangnya, ternyata ada trauma masa kecil menjadi korban, lalu ia ada dorongan utk menjadi homo.
Percayalah, riset kualitatif, terutama menggunakan fenomenologis untuk menggali makna hidup seseorang dalam case" yang tidak sederhana, akan mendorong kita untuk berempati pada responden. Meski ia pelacur, meski ia lgbt. Aku bukannya mengatakan bahwa kita tidak bisa berempati dengan mereka. Hanya saja, empati ini kadang membawa keyakinan yang salah pada diri kita. Bahwa mereka memang pantas" saja untuk berbuat demikian karena peliknya hidup. Bahwa tidak ada yg salah dengan perilaku mereka karena alasan-alasan yang telah diutarakan.
Mengenal verstehen kembali membuatku sedikit nostalgia saat magang di rutan (pengalaman yg cukup suram dan gamau aku ulang wkwk). Kantor kami satu atap dengan para tahanan khusus. Yakni para lgbt, dan orang-orang dengan penyakit tertentu. Seiring berjalannya waktu, kami akrab dengan para waria dan pelaku homoseksual. Kami mengerti jalan hidup mereka, latar belakang kehidupan, juga sebab sebab yang menjadi akibat hidup mereka kini. Beberapa temanku bersimpati. Dengan cara yang salah. Yang membuat teman-temanku menormalisasi perbuatan dan perilaku mereka yang menyimpang.
Kembali lagi pada verstehen, mengetahui landasan bagaimana konteks dan situasi dapat terjadi memang penting. Tapi yang berbahaya adalah saat kita tidak lagi netral (ngomongin netral, katanya sih memang kita tidak akan pernah netral hehe). Sebab dalam verstehen, semua perilaku bisa menjadi benar, tergantung alasan. Jika sumber kebenaran kita tidak mutlak, bisa-bisa terjerumus dalam kebenaran yang salah. Itulah mengapa, menjadi apapun kita penting sekali untuk punya sudut pandang seorang muslim dan mukmin, yang kita sebut islamic worldview. Let's we discuss another time.
8 notes
·
View notes
Note
"i am wanted by PAS" is the funniest shit i have ever read because if you are wanted than Pas will lock me into some asylum or something 🗿✋
HELPPPPP NOT THE ASYLUM 😭😭😭 it’s okay anonnie we can be neighbors in the wad homoseksual fr 🙂↕️🙂↕️🙂↕️
8 notes
·
View notes
Text
So I have some thoughts on RWRB
If you divorce it from it's adaptation, it's a perfectly servicable film.
IDK how to say it but it was too polished? I guess? (Maybe that's book nerd for it doesn't look like how I imagined it IDK) it feels like an adaptation of a short film that got a bigger budget but it lost some of the heart of the original you know?
I should have expected it but it was a lot simpler than the book. other people have mentioned the things, June, Nora, Pez, Leo etc.
I did enjoy the way they did the texting at the beginning and I wished they carried that through with the emails later (although maybe they did and I wasn't paying enough attention?)
In this day and age of streaming there is no excuse for book adaptations to be simplified movies. Here's my reasoning: streaming platforms don't need to have time slots, so they can literally release a 3 episode miniseries or a 2 episode miniseries, or 2 movie length mini series or whatever. Black mirror does a bit of this where the different eps are different lengths and honestly, there should be more of it.
I liked some of the references to the book like the powerpoint presentation reference but it just made me want to see that.
I missed seeing Alexs drive and enthusiasm for politics. Look, I'm Australian, I couldn't give a rat's bum about american politics, but reading Alex give a shit about it was interesting and to see him kinda do a politics thing but also not really made me miss Book!Alex more.
I feel like the King being all "this could be fake" would have been a lot better if ALEX HADN'T JUST RELEASED A STATEMENT SAYING THEY WERE IN LOVE!
Stephen (Steven? Stephen.) Fry saying Homoseksual
Stephen Fry BEING a homophobe was funny A+ casting
The lake scene being in the day was weird. So Henry just turns away and is silent. And then he swims away and what, doesn't say a word to Alex for the rest of the evening? Does Alex ask him what's wrong? Why don't they talk about it? it makes more sense being in the middle of the night because he cracks a joke, changes the subject and goes to sleep. Alex is a little offput but he figures he can talk about it later if it's still a thing and then Henry's gone. Makes so much more sense.
Also (this also happens in the books) So Henry's "The Spare" but what about Bea? I'm p sure she's older than Henry, but younger than Philip. Doesn't that make HER the spare? He's just overkill at that point.
If they were going to cut out a sister imho they should have cut out Bea since they did her dirty anyway. Like if she's not going to have character anyway. June would be far more utilised.
One of the things I love about the book is that by the end Alex has a great friend group. I missed that in the movie.
Zahra was perfect.
I miss chaotic brains Nora
I have very few thoughts on the actual romance part. It was fine.
TF is Miguel
As a bisexual myself, I missed the bi panic.
Also Liam. He was great.
This has nothing to do with the movie but my cat is kneading right next to me.
Why was it rated R? It was sanitised the hell????
If you like the movie, if you love it that's great. I'm glad for you. For me I might have to sit and think about it for a bit before I rewatch it.
#red white and royal blue#rwrb#rwrb film#red white and royal blue film#spoilers#agcd#alex claremont diaz#firstprince
40 notes
·
View notes
Text
Bagiku Tuhan Sudah Mati Karena Aku Berserah Diri Pada Neraka Dan Pilih Untuk Membersamaimu Selamanya.
Aku bisa bangun rumah paling nyaman di neraka untuk kita tinggali berdua. Cukup yang minimalis saja, asal kau betah untuk tinggal disini selamanya. Ada ruang tamu dengan sofa paling empuk agar kau bisa menonton saluran televisi favoritmu. Kamar dengan kasur yang besar agar kita leluasa untuk bersenggama di atasnya. Kamar mandi dengan air yang aku jamin takkan pernah berhenti mengalir untuk membilas tubuh kotor kita. Pun tak lupa dengan dapur karena aku ingat kau suka sekali untuk coba resep baru yang kau temukan di ponselmu itu. Kalau sudah begini aku betah tinggal di neraka karena ada kamu sebagai pelengkapnya. Bahkan aku bisa sebut ini sebagai cita-cita, tinggal di neraka bersamamu karena kata orang-orang kita ini pendosa.
Dan saat aku ceritakan padamu, ada dahi berkerut yang menyambut titik akhir kalimatku. Tak sesuai harapan karena aku pikir kamu akan senang. Karena aku pikir kamu juga sama berdosanya sepertiku. Atau karena aku pikir, kau juga sama- sama akan mengorbankan dirimu sendiri asal tetap membersamaiku. Tapi alih-alih senang kamu malah mengutukku dengan amarah dan seribu sumpah serapah. Rupanya kau masih religius, mungkin kau akan tetap religius. Berpegang teguh pada Tuhan dan mempercayai segala hal yang dikotakkan oleh-Nya menjadi kesatuan yang kemudian ia beri nama dosa.
Tapi apakah mencintai seseorang bisa dianggap sebagai dosa? Tapi apakah jika aku laki-laki dan kau juga sama laki-lakinya sepertiku maka itu dianggap sebagai dosa? Ada banyak hal yang tidak aku mengerti di dunia ini, Birdy. Jika memang benar itu adalah dosa, maka akan aku masukkan kau ke dalam daftar dosa paling nikmat yang rela untuk buatku dilaknat. Dengan Tuhan, dengan gereja, dan dengan neraka yang berisi setan-setan dan api membara. Akan aku tinggalkan injil-injil dan rumah Tuhan ini, mengesampingkan akal sehatku karena katanya orang berdosa itu pasti tak berakal. Meskipun ada serdadu-serdadu yang akan menghukumku dengan pancung, pun mayatku setelahnya akan tetap mencintaimu. Cukup simpan potongan tubuhku dan disanalah aku akan hidup sebagai raga tanpa jiwa yang akan terus membersamaimu.
Ada begitu banyak hal yang aku biarkan hilang karena sedari awal aku selalu berpikir kaulah pelengkapnya. Tapi kamu tidak. Kamu pilih untuk lari ke tepi pantai, menyendiri, berusaha menghindar dari segala hal yang membuatmu tersandung dosa. Tapi kamu tidak. Kamu pilih untuk kembali percaya pada Tuhan karena kamu takut neraka. Padahal kata banyak orang, homoseksual seperti kita ini akan berakhir disana. Bukannya itu berarti malah ada banyak orang yang akan mengerti dan memaklumi kita jika yang kau cari adalah pembebasan dari segala dosa-dosa? Tapi kamu tidak, Birdy. Tapi kamu tidak. Tapi kamu tidak.
Tahun-tahun selanjutnya aku dengar kabar bahwa kau akan menikah dengan seorang gadis. Kau akan menikah, sedang aku masih berteman dengan duka yang merekah. Kau mungkin akan kawin dan beranak-cucu, sedang aku masih tinggal di rumah yang sama seperti dulu. Rumah yang dulunya sering kau kunjungi karena katanya inilah tempat paling nyaman untuk pelarianmu. Rumah yang aku biarkan atapnya reyot, tembok-temboknya mengelupas, dan ubinnya pecah-pecah. Aku masih tinggal disini, Birdy. Bersama duka yang kini menjadi teman baikku satu-satunya. Aku sudah kehilangan minat untuk berpindah karena inilah satu-satunya tempat dimana aku bisa hidup membersamaimu yang kini cuma berwujud sebagai kenangan yang masih menggantung di langit-langit kamarku.
Heavenly father, why is it a sin to love someone?
1 note
·
View note
Text
One of my favourite bits in RWRB was how the king said “homoseKsual”
Like, I know that it’s how some old people say it but it’s also such a ✨💅✨ pronunciation.
16 notes
·
View notes
Video
youtube
I was watching Fry and Laurie Reunited yesterday and came across something that SENT ME: a snippet from this sketch from 1989, 0:45-0:49.
That pronunciation is probably not as unique as it seems, but it was flabbergasting to stumble upon footage of Stephen Fry — who played the king in Red, White and Royal Blue — from *thirty-five years ago* where he also says “homoseksual.”
6 notes
·
View notes
Text
"BECAUSE I THOUGHT HE WAS A RAGING HOMOSEKSUAL" - A student after finding out that the professor who ended a lecture by going on a rant about shipping and is kinda fruity has a wife
6 notes
·
View notes
Text
In reality the shape of your skull can depend on something like lactose intolerance.
Just a friendly reminder that nazis didn’t just prosecute jewish people. People tend to forget for some reason. So nazi doesn’t just equal antisemitic. They hated many more groups. Since there is no accuracte documentation, when it becamse clear they’d loose the war, they started destorying both documentation and physcial evidence, those numbers are estimated: Jews - 6 million
Soviet civilians - around 7 million (of which 1,3 million Jews also included above)
Soviet prisoners of war - around 3 million (of which around 50 thousand Jews)
Polish civilians, not including Jews - 1.8 million
Serbian civilians - 312 thousand
People with disabilities - around 250 thousand
Roma people - 250 thousand
Jehovah’s Witnesses - around 19, thousand
Recidivists and asocial - at least 70 thousand
German political dissidents and members of the resistance - unknown
Homoseksuals - unknown, possibly included in the asocial group
not the coquettes literally reinventing nazi phrenology on tiktok
98K notes
·
View notes
Text
Mabuk dalam tabu
CW/TW: HOMOPHOBIA
Betapa arogannya manusia, jatuh dan mencintai dosa.
Pagi hari selalu menjadi momok bagi kaum minoritas seksual yang terkurung dalam dunia dengan superioritas dan logika sempurna. Menyongsong hari bukan lagi sebuah awal, tapi menjadi lanjutan kisah pilu tak berujung. Terkadang seperti menunggu sapaan ajal yang setia mengikuti kesana kemari.
Rutinitas terasa membebani bahu berkali lipat beratnya. Satu langkah berlawanan dari normal bisa membuka pintu neraka.
Kemayu sekali posemu menopang dagu.
Kenapa tanganmu gemulai sekali? Bahkan jari-jarinya panjang dan lentik.
Cuma perempuan yang duduknya rapat begitu.
Jangan terlalu dekat, orang bisa salah mengira kita homoseksual.
Bagai penampakan di siang bolong, masyarakat menelan sepiring rasa takut yang mereka sajikan dengan tangannya sendiri. Cemas akan saling menularkan penyakit yang dicipta dalam khayal.
Kami yang seharusnya khawatir karena ruang untuk kami berekspresi dipangkas habis,
hak kami untuk hidup dirampas bagai kami layak untuk mati,
kami tidak lagi dipandang sebagai manusia karena tidak diperlakukan sama, tidak setara.
Kami yang seharusnya ketakutan.
Perjalanan menuju hari esok bagaikan mimpi buruk yang terus berlanjut. Malam terasa lebih panjang saat membayangkan stigma apa lagi yang akan datang.
Betapa arogannya manusia, menghakimi sesama hanya karena mereka berbeda.
Laki-laki itu cantik dengan caranya sendiri dan perempuan patutnya diberikan pijakan lebih luas karena mereka sama hebatnya. Tutup buku lama, hidup ini bukan hanya putih dan hitam, dan cinta itu warnanya beragam.
Bagimu kami mabuk dalam tabu, nyatanya kami hanya tidak ingin terus hidup membisu.
0 notes
Text
Aku sedih.
2 minggu menjelang pernikahan malah dikagetkan dgn hal yang tidak terduga.
My dad was homosexual. That is so terrible thing.
Dan aku gatau harus gimana sbg seorang anak pertama. Apa yang bisa aku lakukan?
Yang lebih parah adekku juga tahu, bahkan aku takut jika adekku yg terakhir juga tau? Seberapa hancurnya dia?
Dari dulu aku tahu hanya saja aku tutup mata. Aku denial. Aku mengabaikan fakta itu. Aku kabur dari rumah, aku menjauh dari rumah. Agar aku tidak kepikiran hal hal itu. Nyata nya tetap saja itu berdampak pada mentalku. Bahkan akupun gatau apakah aku beneran harus menemukan pasangan seumur hidup? Ga sadarkah mereka ini juga berdampak ke aku? Kenapa orang dewasa selalu egois?
Aku benci homosexual. Aku jijik. Bahkan jika di bumi ini bisa melenyapkan mereka aku akan membunuh mereka semua. Perilaku menyimpang yang di luar adab manusia. Perilaku hewan yang bahkan mungkin hewan saja tidak melakukannya.
Kenapa dia tega? Apakah dia tidak berfikir memiliki anak perempuan? Apakah dia tidak tahu karna kelakuan bejatnya anaknya trauma? Anaknya takut utk menikah?
Aku sudah coba ngomong ke ibu bahwa aku mencurigai orang tsb, bahwa gelagat orang ini aneh. Aku tidak menyampaikan apa yg aku baca dichat yang adekku temukan di laptop bapakku. Sungguh menjijikkan hubungan yg mereka lakukan. Namun ibukku sudah menduga bahwa hubungan mereka bukan hanya sekedar rekan bisnis, tapi juga seperti layaknya suami istri tapi dgn kelamin yang sama. Bisa dibayangkan betapa menjijikkannya mereka.
Aku benci. Aku bersumpah semoga orang yg membuat keluargaku itu hancur akan menderita. Semoga dia ditimpa musibah yang membuat hidupnya spt neraka. Semoga dia merasakan apa yang aku rasakan.
Aku berdoa pada Allah agar dijauhkan dari org2 spt itu. Dijauhkan dari homoseksual dan org2 yg ingin menghancurkan keluarga kami.
Tapi bagaimana caranya utk menghentikannya?
0 notes