#cerita sejarah
Explore tagged Tumblr posts
alamnesia-info · 2 years ago
Text
Kenapa Bisa Terjadi?
Bagaimana kisah sebenarnya yang menguak misteri asal usul rambut gimbal Dieng, belum terpecahkan sampai sekarang dan begitu banyak orang yang sering bertanya hingga sekarang.
1 note · View note
audadzaki · 5 months ago
Text
Kedekatan yang Menghalangi Kita
Imam Az-Zarkasyi, penulis Al-Burhan yang fenomenal itu, pernah tidak memiliki buku. Beliau datang ke toko buku membaca bait-bait ilmu yang bisa ia baca lalu berlari pulang untuk menulis apapun sebelum lupa.
Cerita itu ada di Shafahat Syaikh Abdul Fattah.
Imam As-Syafii, pencetus madzhab, pemilik gelar Faqiihul Millah, dalam proses belajarnya pernah menulis apa yang didengar di atas kulit lengannya, beliau sedang tidak memiliki buku untuk mencatat.
"Siapa yang hari ini masih menulis di tangan?" Syaikh Hisyam Kamil bertanya kepada kami di sela mengisi materi daurah hari ini. Kita dengan mudah bisa lari ke toko alat tulis mengambil notebook bergaris, sebilah pulpen, dan harganya bisa lebih murah dari seporsi kusyari.
Hari ini ada internet, ada buku digital, versi cetak pun harganya murah, mendapat ilmu mudah. Tapi faktanya dibanding mereka kita bak seupil tanah liat di antara gugusan bintang yang berkilat-kilat.
Ainats tsaraa minats tsurayya?
Ada ironi dalam hidup bahwa sesuatu yang dekat seringkali bisa menjadi penghalang. "Syiddatul qurbi hijaab" Begitu bunyi pepatah Arab yang dinukil Syaikh Hisyam.
Terlalu berdekatan kadang jadi penghalang.
Tukang jagal tidak memakan daging, ia mungkin memakan kusyari. Tapi tukang kusyari tidak memakan kusyari, ia berharap bisa makan daging.
"Kita sih berharap makan dua-duanya," kelakar Syaikh.
Orang yang punya banyak buku tidak membaca, orang yang meminjam justru membacanya. Orang yang hidup di sekeliling Al-Azhar tidak mengikuti kajian, mereka berjualan jus dan pernak-pernik. Tapi orang dari ujung dunia rela membeli tiket pesawat puluhan ribu pound, mereka datang ke kajian dan rajin menyimak.
Sayangnya, mungkin juga orang yang sudah di Mesir justru malas, tapi yang jauh di kampung halaman mati-matian belajar dari apapun yang bisa dijangkaunya.
Menangis.
@audadzaki
Jannah, 23 Juni 2024.
4 notes · View notes
hertaqueen · 1 year ago
Text
"Tempus Custodis"
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Summary: "Menceritakan seorang gadis yang menjelajah kemasa lalu dimana dia harus mencoba untuk menjaga sejarah itu agar tidak terubah."
Genre: Adventure, fiction, mystery, sejarah.
Status: Ongoing.
Tumblr media
Warning!: adanya penyebutan bunuh diri, kekerasan, pembunuhan, kematian, darah, (tba)
Masterlist: •Prologue. •Page 1 "beginning" •Page 2 "water fountain" •Tba...
Tumblr media
Taglist:tba...
5 notes · View notes
kebumen24-com · 2 months ago
Text
Segarnya Air Sendang di Goa Jatijajar Kebumen, Daya Tarik Wisata Sejarah dan Alam
KEBUMEN, Kebumen24.com – Selain keindahan goa yang memikat, salah satu daya tarik utama dari Obyek Wisata Sejuta Pesona Goa Jatijajar di Kabupaten Kebumen adalah keberadaan air sendang yang menyegarkan dan penuh cerita sejarah. Terletak di dalam kompleks goa, air sendang ini diyakini oleh masyarakat setempat memiliki nilai mistis dan sejarah, yang membuatnya semakin menarik bagi…
#” ujar Bambang (40)#air di sendang tersebut memiliki kaitan erat dengan kisah Raden Kamandaka#air sendang ini diyakini oleh masyarakat setempat memiliki nilai mistis dan sejarah#badan terasa lebih segar#bahkan digunakan untuk membasuh wajah agar mendapatkan kesegaran dan keberkahan. Menurut legenda#dan percaya atau tidak#Daya Tarik Wisata Sejarah dan Alam KEBUMEN#dengan stalaktit dan stalagmit yang menjulang#Kebumen24.com – Selain keindahan goa yang memikat#kedua sendang ini memiliki air yang tak pernah kering#kisah ini menambah daya tarik tersendiri bagi wisatawan yang tertarik pada sejarah dan legenda. “Saya sengaja datang untuk merasakan langsun#lingkungan sekitar sendang yang berada di dalam goa juga memberikan nuansa sejuk dan tenang. Suasana di dalam goa yang teduh#menambah pesona alam dari Goa Jatijajar. Direktur Obyek Wisata Goa Jatijajar#menjelaskan bahwa sendang di dalam goa ini tetap menjadi salah satu magnet utama bagi para pengunjung. “Keberadaan sendang-sendang ini tidak#meski musim kemarau panjang. Banyak pengunjung percaya bahwa air dari sendang tersebut memiliki khasiat#Muhsinun#namun yang paling terkenal adalah Sendang Kantil dan Sendang Mawar. Konon#pangeran yang dikenal dalam cerita Lutung Kasarung. Raden Kamandaka dikisahkan pernah bersembunyi di Goa Jatijajar dan memanfaatkan air dari#Sabtu 21 September 2024. Selain menawarkan kesegaran alami#salah satu daya tarik utama dari Obyek Wisata Sejuta Pesona Goa Jatijajar di Kabupaten Kebumen adalah keberadaan air sendang yang menyegarka#segar sekali#Segarnya Air Sendang di Goa Jatijajar Kebumen#seorang wisatawan asal Banyumas yang sedang berlibur bersama keluarganya#setelah cuci muka di sini#terutama untuk kesehatan dan kebugaran. Tidak jarang wisatawan mengambil air dari sendang ini untuk diminum#tetapi juga menambah aspek sejarah dan mistis yang disukai oleh wisatawan#yang membuatnya semakin menarik bagi wisatawan. Goa Jatijajar memiliki empat sendang atau mata air
0 notes
komajerukk · 1 year ago
Text
History bukan his story
Sebagai guru sejarah, penting untuk memahami dan menyampaikan konsep bahwa sejarah bukanlah hanya "ceritanya" atau "his story", tetapi mencakup perspektif dan pengalaman berbagai kelompok dan individu dalam masyarakat. Istilah "sejarah bukan ceritanya" mengacu pada pendekatan yang lebih inklusif dalam mempelajari dan menceritakan sejarah.
Sejarah tradisional sering kali menceritakan peristiwa dan pencapaian dari sudut pandang kelompok dominan atau elit dalam masyarakat, seperti penguasa politik, kaum laki-laki, atau kelompok etnis tertentu. Namun, pendekatan yang lebih holistik dan inklusif dalam mempelajari sejarah mengakui bahwa setiap individu dan kelompok memiliki pengalaman, kontribusi, dan perspektif yang berbeda dalam narasi sejarah.
Dengan memperluas cakupan dan inklusivitas, sejarah bukan ceritanya menekankan pentingnya memeriksa dan memahami berbagai sumber sejarah, termasuk dokumentasi, laporan saksi mata, cerita lisan, arkeologi, dan sumber-sumber lainnya. Hal ini memungkinkan kita untuk melihat sejarah dari sudut pandang yang berbeda, termasuk pengalaman perempuan, kelompok minoritas, kaum marginal, dan masyarakat yang terpinggirkan.
Dalam pendekatan sejarah bukan ceritanya, penting juga untuk mengkritisi narasi yang ada, mengidentifikasi bias, stereotip, dan kekurangan dalam interpretasi sejarah yang telah ditulis. Dengan melakukan ini, kita dapat menciptakan gambaran yang lebih akurat, adil, dan memperdalam pemahaman kita tentang masa lalu.
Melalui pendekatan sejarah bukan ceritanya, kita mengakui keragaman manusia, menganalisis kekuasaan, dan memahami kontribusi berbagai kelompok masyarakat dalam membentuk peristiwa dan perubahan sejarah. Ini membantu siswa untuk mengembangkan keterampilan kritis, empati, dan pemahaman yang lebih luas tentang dunia di sekitar mereka.
Dengan demikian, konsep "sejarah bukan ceritanya" mengajarkan kita untuk melihat sejarah dari berbagai perspektif, merayakan keragaman manusia, dan memahami bahwa setiap individu dan kelompok memiliki peranan penting dalam membentuk dan mewariskan sejarah kita.
cek yang ini (tentang contoh sejarah)
1 note · View note
ordinarymanjournal · 1 year ago
Text
Hikayat Aladdin_40
Pict: prompthunt 40. Alasan Puteri Maria Kemudian Aladdin mendekati isterinya yang mulai sadar dan berkata “Wahai isteriku. Bagaimana ceritanya hingga kau bisa ada di tempat ini? Bukankah kau sudah lama meninggal dan bahkan aku sendiri yang menguburkan jenazahmu?” “Suamiku..” jawab Zubaidah “Sebenarnya aku belum mati. Aku hanya diculik oleh seekor jin yang kemudian menerbangkan aku ke negeri…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
arundayare · 1 year ago
Video
youtube
Rabiah bin Nashr Raja Yaman dan Kisah Syiq dan Sathih Si Dukun
0 notes
yurikoprastiyo · 1 year ago
Text
Dalam genggaman tangan ini, ada keinginan untuk menjelajahi dunia dengan warna-warni yang belum terungkap. Aku siap meniti jalan menuju pengetahuan yang lebih dalam, memeluk buku-buku tebal yang penuh dengan cerita tak terduga. Setiap halaman yang kulalui, setiap rumus yang kutelusuri, adalah langkah-langkah kecil yang membawa kesenangan dalam memahami dan menaklukkan ilmu.
Banyak yang menunggu di ujung mata pelajaran yang kudamba. Dari sejarah yang memukau dengan kisah-kisah masa lalu yang menggugah, hingga matematika yang menjadi teka-teki menarik yang menantang pikiranku. Aku bersiap memasuki dunia ilmu pengetahuan yang menarik, merajut pikiran-pikiran untuk menemukan makna hidup sesungguhnya.
102 notes · View notes
mamadkhalik · 6 months ago
Text
101 Cara Membebaskan Palestina
Sekadar membagikan apa yang ada di pikiran. Tak bermaksud menggurui, hanya ingin urun pikir dalam upaya pembebasan Palestina.
Sebelum mulai, kita dengerin lagu dulu biar semangat :
youtube
Cekidot :
1. Gerakan Sholat Subuh Berjamaah (GSJN)
Ada satu cerita yang cukup masyhur tentang sholat subuh. Alkisah seorang tentara israel setiap hari mondar-mandir di masjid saat subuh. Alasanya sederhana, kalau seandainya jamaah sholat subuh ramai seperti sholat jumat, maka kehancuran israel tinggal menunggu waktu. Mengerikan.
Bung Karno hanya butuh 10 pemuda untuk mengguncang dunia, umat Islam perlu menggalakan Gerakan Subuh Berjamaah untuk menghancurkan israel.
Tumblr media
2. Dekat Dengan Al-Quran
Brigade Izzudin Al-Qassam memberikan contoh yang nyata bahwa kemenangan yang gemilang berasal dari kedekatan dengan Al-Quran.
Anak-anak Gaza di bombardir sana sini tapi memiliki ketenangan yang luar biasa. Mereka rutin membaca dan setoran hafalan.
Rekomendasi konten Al-Quran yang ringan tapi asyik. Quranreview.
3. Belajar Sirah dan Sejarah
Kisah Rasulullah Shalallahu alaihi wassalam adalah standar tinggi dalam beramal. Selanjutnya, kita perlu mendalami sejarah Islam dari masa ke masa untuk melengkapi gambaran dan pelajaran berharga bagi generasi selanjutnya.
Bisa dengerin podcast Ngaji Budaya Bang Amar
Bisa mampir Youtube Sirah TV Ustadz Asep Sobari
youtube
Kalau konten IG bisa ke Gen Saladin Bang Edgar Hamas.
4. Membumikan Adab dan Ilmu
Ust. Wido Supraha dalam sebuah forum online mengatakan, "Bagaimana Islam akan maju apabila kuliah zoom tidak oncam. Ini sederhana untuk menghormati dosen, guru, dan orang yang sedang bicara di depan forum" Perkataan itu singkat tapi menusuk di dalam hati.
Untuk memulai ini memang lama, bisa tipis-tipis membaca Ringkasan Ihya Ulumuddin atau Taskiyatun Nafs Said Hawwa. Selanjutnya perlu berguru dengan Ulama kredibel, bersanad secara tematik agar menambah experience yang nyata, karena mayoritas kita tidak terbentuk di lingkungan Pondok.
Perihal Ilmu, mengacu dari buku Model Kebangkitan Umat Islam, setelah selesai dengan taskiyatun nafs, kita perlu internalisasi dan eksternalisasi ilmu kepada masyarakat sebelum masuk ranah siyasah politik.
Untuk lebih jelasnya bisa mempelajari konsep Islamic Worldview dari Syed Naqib Al-Attas, Ustadz Hamid Fahmi Zarkasy, Asatidz Gontor-insists, Ust. Asep atau Intelektual Sosial Profetik pemikiran Prof. Kuntowijoyo.
5. Menghidupi Organisasi
Teringat perkataan dari senior, apa yang kita kerjakan di lembaga dakwah saat ini, jadikan sebagai bekal persiapan untuk naik ke level pengelolaan organisasi yang lebih tinggi. Ketika berada di puncak kepemimpinan, jadikan organisasi itu untuk memperjuangkan Islam dan Palestina.
Diksi menghidupi ini jangan dimaknai sempit tentang materi, tapi juga soal ide-ide terbarukan. Kita perlu mengakui lembaga seperti LDK, KAMMI mulai ketinggalan zaman untuk menjawab kebutuhan pemuda. Perlu adanya shifting pengelolaan tanpa meninggalkan ashalah dakwah kampus.
Aku rekomendasikan e-book dari activist class x FSLDK ini. Semoga terpantik.
6. Gerakan Boikot
Sebagai warga sipil biasa kita perlu mengkonsolidasikan kekuatan bersama dan gerakan boikot adalah solusinya. Saya menyarankan untuk fokus dengan gerakan boikot yang diinisiasi oleh BDS Movement. Mereka terstruktur, akademis, dan masif secara internasional. Banyak FAQ yang akhirnya menjawab pertanyaan kita. Untuk produk lain saya mengambil refrensi dari Bang Amar.
Follow akun BDS Indonesia
Podcast Refrensi Boikot oleh Bang Amar Risalah
7. Gunakan Gadgetmu
Saatnya kita FOMO dengan kebaikan. Saatnya kita nyampah di timeline untuk dapat Pahala. Saatnya kita sebarkan Palestina ke penjuru Followers kita. One Day One Palestine.
Rekomendasi bahan propaganda :
Flyers For Falastin
Paliclub
8. Yaudah Gerak Apa Aja Untuk Palestina
Intinya gerak aja. Ini posisinya israel udah nggak masuk akal. Bikin setiap agenda dikaitkan dengan Palestina. Hiking for Palestine, CFD for Palestine, Bookdate for Palestine, Run For Palestine, writing for Palestine (termasuk saya nulis ini)
Saatnya kita beraksi. Kaum rebahan, gen-z, alpha, milenial, k-popers, skena, senja, introvert, dan semua umat manusia di muka bumi.
***
Dari 101 cara, baru 8 yang bisa saya tulis, masih ada 93 lagi. Intinya, gemakan genderang pembebasa dan bersiap menjadi bagian pembebasan Palestina!
youtube
21 notes · View notes
komunitaspuanberaksara · 1 year ago
Text
Memperingati Hari Aksara
Lama aku memandangi dinding, membiarkan kepalaku berangan-angan bagaimana kata-kata diciptakan manusia purba, hingga aku terbangun dengan kesadaran; apakah peradaban akan mati saat orang-orang berhenti menulis?
Sembari memandangi lemari yang berisi jejeran buku-buku, pemikiranku berkelana pada suatu kekhawatiran bagaimana jika kelak aku mati, dan buku-buku itu hanya tersisa sebagai pajangan lemari? Bukan lagi sebuah nutrisi yang menghidupkan hati?
Kata-kata di dalamnya telah membuatku berkelana. Dari satu rasa ke rasa berikutnya. Dari satu masa ke masa lainnya. Sedang kakiku tak kemana-mana.
Semua begitu ajaib sekali, bahkan buku-buku dalam lemari itu akan tetap mewangi bahkan setelah penulis dan pembaca nya tiada.
Karena itu aku berpikir bahwa aksara memiliki kekuatan super yang dapat membuat manusia tetap hidup melebihi batas usianya. Aksara juga mampu membawa kita berkelana melintasi masa yang kita tidak hidup di dalamnya.
Diam namun bergerak. Hatiku berbisik, dapatkah kita saling menyayangi hanya dengan sebuah kata? Dunia menjawab. Bahkan Peperangan pun dimulai dari kata.
Sebuah kata yang bermakna menjadi isi dalam aksara yang tidak biasa. Pemulung cerita bisa mengambil inspirasi darinya. Kemudian mengabadikannya lagi dengan warna yang berbeda.
Aksara selalu menjadi sejarah, kata dan rahasia dari segala peradaban.
Ruang PuBer, 08 September 2023
94 notes · View notes
milaalkhansah · 1 year ago
Text
Tumblr media
Aku adalah kefanaan, namun tulisanku adalah abadi, maka aku memilih menulis untuk membuat kekal apa yang tidak bisa kusimpan selamanya.
Memori yang kupunya tak seberapa, tetapi dengan menulis, aku bisa menjadikan setiap hal menjadi sejarah yang tak terlupakan.
ucapanku berantakan dan sering tak memiliki kejelasan, namun dengan menulis, kutemukan keteraturan.
aku ini penulis. jadi, jangan jatuh cinta padaku, ya?
karena selain senang bermain dengan imajinasi, memutarbalikan fakta, aku juga bisa membuat cerita yang tak ada menjadi nyata.
seperti membuat akhir kisah kita bersama atau berpisah, meski dalam cerita dengan nama tokoh yang berbeda.
mengerikan, bukan?
60 notes · View notes
pemintalkata · 1 year ago
Text
Kemungkinan yang Akan Datang
Pernah nggak kepikiran kalau kamu dan aku akan ketemu saat nanti udah punya keluarga masing-masing?
Mungkin kamu akan berpapasan saat aku sedang menggandeng suamiku dan aku melihat kamu sedang menggenggam tangan istrimu.
Saat itu mungkin nggak aku dan kamu akan saling sapa? Atau paling nggak saling lempar senyum lewat sorot mata. 
Jawabannya tentu bisa iya dan sangat mungkin nggak.
Atau aku dan kamu justru akan berpapasan saat sedang menemani anak bermain di playground atau nganterin anak sekolah karena kebetulan anakku dan anakmu satu sekolah.
Mungkin nggak anakku dan anakmu akan jadi teman akrab yang memaksa kita untuk saling sapa bahkan saling bicara? 
Bisa iya dan sangat mungkin nggak.
Kemungkinan itu sangat mungkin terjadi mengingat jarak kita yang dulu sedekat nadi jadi sejauh ini.
Kalau soalan letak geografis, masih bisa diakalin pakai teknologi. Tapi kalau yang udah nggak mau itu hati?
Kemungkinan berjarak dengan seseorang yang dulu dianggap dekat itu 50:50. Bisa semakin dekat atau sebaliknya.
Dan dari kemungkinan itu, jarak paling tabah adalah membiarkan sebuah kisah berjalan sesuai takdirnya hingga kedua titiknya merenggang begitu jauhnya, walau mungkin secara geografis masih bisa disebut dekat.
Jarak yang pernah dipaksa untuk terus dekat sampai lupa bahwa semesta tidak pernah beri restunya. Di saat itu, marah pada jarak adalah hal yang begitu ingin dilakukan.
Bagaimana bisa? Orang-orang yang tidak saling kenal, berkenalan, lantas dipisahkan dengan hal-hal yang seringnya tidak masuk akal?
Apa kalau bukan karena maunya semesta?
Atas jawaban paling masuk akal, biarkan dekat jauhnya jarak jadi hal paling abu-abu karena sekuat apapun diusahakan dekat, jika jauh adalah jawaban, maka mau apa juga?
Ya seperti saat kita udahan, aku juga nggak akan marah kalau kita nggak sengaja ketemu.
Terlebih setelah semuanya udah kehapus sama jejak-jejak baru.
Mungkin nggak, besok aku akan kamu ceritakan sebagai seorang yang berarti di hidup kamu kepada anak kamu?
Sebab ya mungkin saja aku akan menceritakan bagaimana pertemuan dan perpisahan kita supaya anakku nggak akan mengulang yang sama.
Gimana ya seseorang bisa disayangi dan dibenci dalam satu waktu? Gimana seseorang bisa dikecewakam dan dibuat bahagia dalam situasi yang sama? Iya, aku pernah sayang sekaligus benci kamu di satu waktu. Sayang, karena kamu pernah bikin aku sehidup itu, dan benci karena kamu juga yang meredupkannya.
Kecewa karena kenapa harus ketemu kamu tapi nggak bisa jadi punyamu. Bahagia karena aku punya banyak kenangan indah sama kamu.
Nggak pantes ya rasanya saat berumah tangga nanti, kita, atau aku, masih harus ingat-ingat tentang kita.
Tapi kan aku memang udah bilang, kalo cerita aku sama kamu nggak pernah bisa aku hapus gitu aja.
Aku nulis semuanya dan itu yang akan jadi pengingat kalau kita akan jadi sejarah meskipun kita udah jalan jauh meninggalkan.
Aku menuliskan semua bukan perkara belum mampu move on atau masih sesayang itu sama kamu. Bukan dan jelas bukan.
Aku menulis ini sebagai pengingat bahwa persimpangan kita di hari lalu sangat mungkin terulang dengan kita yang telah terlahir baru.
55 notes · View notes
segudangpikiran · 6 months ago
Text
Majapahit: Bala Sanggrama
Penulis: Langit Kresna Hariadi
https://webadmin-ipusnas.perpusnas.go.id/ipusnas/publications/books/156062
Tumblr media
Akhirnya, selesai sudah membaca buku ini. Baru kali ini membaca sejarah itu tidak terasa membosankan. Malah ingin membuat baca lagi dan lagi. Nah, ini ada ulasan singkat dari buku berjudul Majapahit: Bala Sanggrama.
Buku ini mengisahkan tentang akhir dari kerajaan Singasari dan juga cerita pengejaran yang dilakukan pasukan Kediri kepada Raden Wijaya dan Bala Sanggrama setelah terbunuhnya Sang Prabu, Sri Kertanegara. Bala Sanggrama adalah kumpulan prajurit kepercayaan dan sekaligus merupakan sahabat dekat Raden Wijaya.
Buku ini termasuk kategori fiksi sejarah. Selain berisikan sejarah, buku ini juga dihiasi dengan hal-hal berbau mistis. Selain itu, penggunaan kosakata dan pribahasa jawa mampu memperluas pengetahuan pembaca.
9 notes · View notes
arundayare · 1 year ago
Video
youtube
Peristiwa yang Terjadi Sebelum Lahirnya Rosululloh - Awal Terbentangnya ...
0 notes
iidmhd · 2 years ago
Text
wah,
oke, kemaren dah janji mo cerita. meskipun, pas lagi nulis ini udah kerasa there are many things that hold me back, tapi tetep harus dilanjutin. usaha penerimaan kadang harus tegas.
karena, setiap kali ni tangan mo nulis sesuatu yang vulnerable dikit, dia langsung nolak gitu. wah, gilak ni. beneran the body keeps the score tuh. so, yeah.
jadi, 1 tahun belakangan adalah tahun paling menurun dan berantakan selama 7 tahun terakhir. beberapa unresolved trauma naik ke permukaan minta diberesin. kaya, semuanya banget naik ke permukaan. ini sejarah keadaan mental paling gak stabil seumur hidup. dateng di umur menuju 33 tahun tuh, kaya ....hhhhh.  engga, lagi gabisa ngehibur diri. namanya penerimaan mau apa adanya hahaha.
oh iya, keadaan yang super berantakan ini juga bikin saya gak pengen dihibur sama sekali. orang-orang di sekitar ini pada baik-baik, sering banget ngingetin betapa hebatnya saya, ini dan itu tanpa pernah nanya saya butuhnya apa.
saya sampe bisa kesel kalo orang berusaha menghibur dengan cara mengingatkan apa aja yang berhasil saya raih dan lewati.
salah satu trauma saya yang muncul ke permukaan, adalah tentang kematian ayah saya belasan tahun lalu. saya ternyata belum beres bersedih dan berduka karena keadaan meminta saya untuk menanggung tanggung jawab baru yang “dipaksakan” kepada saya sebagai pengganti almarhum, tanpa ditanya “apakah saya berkenan, apakah saya siap,”.
betul, beberapa takdir emang gak nanya kesiapan kita. cuma, kita kan dikelilingi manusia yang punya kapasitas berempati. jadi, gara-gara itu, waktu yang harusnya saya punya untuk berduka, selama belasan tahun dipakai untuk “menanggung tanggung jawab” yang diserahkan secara paksa. padahal kan saya punya hak berduka.
nah, jadi saya gasuka kalo lagi berantakan begini dihibur. karena saya ngerasa ketika dihibur, justru emosi aslinya merasa gak difasilitasi dengan baik. jadi, ya wajar saya kesel karena selama belasan tahun, keadaan di sekitar saya terus-terusan “menghibur” saya dengan rupa-rupa kebaikan.
jadi, saya perlu berantakan dengan proses yang diperlukannya sesuai yang saya butuhkan sejak lama. saya, juga pengen dirawat sesuai yg saya butuhkan, bukan melulu sesuai yang orang mau.
70 notes · View notes
adestraayubs · 1 year ago
Text
Umatnya Rasulullah
Bismillah. Salah satu hal yang saya sangat syukuri adalah memiliki kesempatan mengenyam dunia perkuliahan. Ekosistem perkuliahan menyajikan rantai kehidupan yang panjang, sepanjang itu lah menyimpan warna-warni atau beraneka hal, mulai dari asal daerah, anggapan status sosial, pemikiran, ilmu, program dan kesempatan belajar.
Saya pribadi, atas izin Allah memperoleh kesempatan banyak hal, sebagimana hari ini salah satunya adalah internship ke Jepang. Selama proses persiapan bahasa, keberangkatan, dan setiba nya di Jepang membuka banyak hal, banyak dinamika, yang menjadi penambah rasa syukur dan motivasi beramal, bahkan menjadi pemimpin berskala dunia.
Cerita ini akan saya peringkas, hingga pada babak keberangkatan. Saya sangat tertarik mengamati berbagai ras manusia. Sejak di Bandara Soekarno Hatta, pikiran sudah melompat-melompat, membayangkan berbagai imperium raksasa di belakangnya. Imperium-imperium yang memang masih eksis atau setidaknya tinggal nama, benar-benar mewarnai pikiran saya.
Saya teringat, bagaimana kisah para nabi atau perjuangan para Sahabat, saat melihat orang-orang Arab atau keturunannya. Bagaimana menembus debu dan membangun peradaban dari tanah Arab. Lalu pikiran saya loncat kepada menuju Dinasti Mughal, saat bertemu dengan orang-orang atau keturunan India, hingga menyerempet kepada penguasa kerajaan Hindu di sana, bahkan sampai terbesit beberapa tokoh lama seperti Ghandi hingga era sekarang Satya Nadella, Sundar Pihcai, atau seorang pejuang Anand Kumar dengan kisah heroiknya membangun pendidikan India, dan perasaan takjub lainnya.
Ketakjuban saya langsung loncat kembali terbayangkan bagaimana bisa China bisa sehebat seperti sekarang ini. Saat berpapasan dengan orang China, selalu terpikirkan hal itu. China adalah negara yang tengah menuju adidaya. Contoh sederhananya berikut, tentu sudah tidak asing bukan dengan istilah OBOR (One Belt One Road) China. Keberanian China memasang proyek raksasa ini disebabkan karena sejarah panjang negeri China dalam mewarnai peradaban dunia, serta kebesaran China dalam membangun jalur sutra perdagangan kunonya. Dahsyatnya bayangan ini masih banyak lagi, sebab Allah izinkan mengetahui ras-ras lainnya, masyaAllah, kuasa Allah atas segalanya.
Semua ras dan berbagai orang yang saya temui menambah rasa syukur saya menjadi bagian umatnya Rasulullah. Sebab mereka-mereka juga adalah umat manusia yang sebenarnya umatnya Rasul juga. Rasulullah diutus untuk seluruh umat manusia. Bahwa begini lah potret umatnya Rasulullah.
Maka kepada kita yang telah dianugrahkan keimanan, semaikanlah serbuk-serbuk benih keimanan, karena kita tidak tahu siapa dulu yang akan tumbuh menjadi seorang yang beriman dari sekian orang yang kita temui. Pandanglah dengan gagah dan anggun karena kita adalah penerus duta-duta Rasulullah, dalam bersandang, bertutur, berpijak, senyum.
Kita dan mereka adalah umatnya Rasulullah. Allah meninggikan derajat bukan karena ras atau suku, melainkan tingkat ketaqwaan. Niatkanlah jiwa besar ini selalu dalam diri kita, berupa menjadi duta-duta risalah Rasulullah yang akan kita bawa kemana pun dan sentuhkah kepada siapa pun, sebab siapa pun berhak menerima serbuk benih keimanan tersebut. Sebagaimana tujuan rialah Rasulullah untuk seluruh umat manusia, umat manusia adalah umatnya Rasulullah.
#CeritaAwakPerahu #Cerita1
19 notes · View notes