#bem ugm
Explore tagged Tumblr posts
chillinaris · 5 months ago
Text
JOKOWI ALUMNUS PALING MEMALUKAN UGM
Tumblr media Tumblr media
“Mendesak Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk segera menghentikan pembahasan RUU Pilkada dalam Sidang Paripurna,” kata BEM UGM.
BEM UGM juga meminta Presiden Joko Widodo menghentikan segala macam cara intervensi terhadap lembaga legislatif, yudikatif, serta partai politik. Tuntutan lain yakni menghilangkan praktik nepotisme dalam seluruh tingkat dan lembaga pemerintahan. Mahasiswa UGM juga menuntut Presiden Joko Widodo diadili atas pengkhianatan terhadap semangat reformasi dan demokrasi yang telah diperjuangkan dengan darah dan air mata.
“Joko Widodo sebagai alumnus paling memalukan UGM telah melanggar jati diri UGM. Maka dari itu, kami segenap anggota BEM KM UGM akan terus berdiri tegak di garis depan perjuangan,” kata BEM UGM.
*) Source: Tempo
2 notes · View notes
bocilkokop · 1 year ago
Text
Mela Chindo WOT susu mantul
Update : Mela Chindo WOT susu mantul Mela Chindo kacamata nyepong belakang lemari
Tumblr media
Streaming full di : www,bocilkokop,my,id
ganti , dengan . atau bisa cek profile untuk situs alternatif
Jesy nathan cicierahmawati BEM UGM santa tell me trend
#vinylstainlokal
1 note · View note
ugmhqs · 24 days ago
Note
Oi! Sei que vocês estão lidando com MUITA COISA e eu ainda sinto culpa por vim aqui trazer outra problemática, mas o x tá impossível de ser usado. Quando não tá dando ghost ban (e não voltando), as tags não funcionam direito e, agora pra mim e uns colegas, estão limitando a quantidade de tweets que mostra por dia, o que vai matar geral nas primeiras interações. Antes mesmo de bloquearem os tweets, um MONTE de gente estava postando plot call e simplesmente não aparecia na tl. Sei que a plataforma foi decidida por votação, mas eu genuinamente acho que o pessoal que votou no X falhou de notar que a plataforma não presta pra rpg mais. Pra completar: até DM tá sendo limitada para chegar. Não sei se tem algo que possam fazer sobre esse assunto, mas achei válido trazer porque não sou só eu sofrendo com isso��
Oi, Noni! Sabemos que essa é uma situação bem chata, especialmente no início da comunidade. Para evitar que isso aconteça novamente, sugerimos que vocês sigam uns aos outros bem devagar e curtam as publicações também com calma, para evitar qualquer imprevisto.
Infelizmente, mudar a plataforma agora seria inviável, pois ela foi escolhida por vocês mesmos e isso demandaria muito trabalho para a moderação e para os players. Caso sua conta esteja enfrentando algum tipo de banimento, pedimos que envie uma mensagem na DM da base informando o novo @ para que ninguém fique de fora. Evitem usar tags e qualquer outra coisa do gênero, principalmente emojis em seus tweets.
E o mais importante: entrem no DISCORD da UGM!
Esperamos que essa onda de bloqueios e "fantasminhas" passe logo, para que possamos aproveitar tudo como deve ser! Qualquer dúvida, é só chamar.
Tumblr media
0 notes
pesquisaunisuica · 1 month ago
Note
Oi, mods! Desculpa encher o saco, mas teria chances da central sair mais cedo? Perguntando por nenhum motivo, apenas pela ansiedade para jogar mesmo e ler mais sobre o plot! (aliás, adorei a ideia do jogo da pirâmide!)
Olá, anon! Como vai?
Infelizmente, não será possível lançar a central mais cedo. Mas vejam isso como algo positivo: estamos fazendo os últimos ajustes para garantir que tudo fique perfeito e vocês fiquem bem informados sobre como a UGM vai acontecer! Prometemos que estamos tão animados quanto vocês. Só mais um tico de paciência, falta apenas um pouquinho pra liberar a central.
Tumblr media
0 notes
imamammarullah · 2 months ago
Text
Tumblr media
[WEBINAR KARYA TULIS ILMIAH 2024]
Hallo sobat literasi ! 👋
Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi BEM POLINEMA Kampus Kediri
🎉PROUDLY PRESENT🎉
Webinar Karya Tulis Ilmiah dengan tema :
"Peran Ai dalam meningkatkan kualitas Publikasi Ilmiah"
Dengan Narasumber :
🗣️ : Sigit Bayu Cahyanto
dengan membawakan materi *Peran Ai dalam penelitian dan penulisan Ilmiah*
* Young Leaders for Indonesia by McKinsey & •Company Wave 16 2024
* Mahasiswa Berprestasi 1 Diploma DIY & UGM 2023
* 1st Winner Youth Role Idea Presentation on Global Learning in Kuala Lumpur, Malaysia 2024
* 1st Winner Best Strategic Paper Awards on ASEAN China Youngleaders Programme in Siem Reap Cambodia 2023
* 1st Winner Tech4Good Compettion on Seeds for The Future in Beijing, China 2022
dan
🗣️ : Muhammad Imam Amarullah, S. T., M. T
dengan membawakan materi *Etika dan Tanggung Jawab dalam Penulisan AI*
* Mahasiswa S3 Teknik Mesin Universitas Diponegoro
* Dosen Jurusan Teknik Mesin Universitas Tridinanti
* Mahasiswa Berprestasi II Fakultas Teknik Universitas Sriwijaya 2018
* Best presenter, best paper, dan first author International Medical Devices and Technology Conference (iMEDITEC) 2021
Dipandu oleh Moderator :
🗣️ : Arginda Mechika Selvi
* Fungsionaris BEM POLINEMA Kampus Kediri
Webinar Nasional akan dilaksanakan pada:
📆 Hari : Sabtu
📌 Tanggal : 26 Oktober 2024
⌚ Waktu : 08.00 - selesai
💻 Tempat : Zoom Meeting
Ayo catat tanggalnya dan segera bergabung bersama kami🙌
Webinar Karya Tulis Ilmiah ini Terbuka untuk Umum✨
📌 Pendaftaran dibuka mulai tanggal 21 - 25 Oktober 2024
🔗 Link Pendaftaran :
https://forms.gle/MD4JZ1bsfNbKg9zk6
Benefits :
📜 E - Certificate
💡 Ilmu yang bermanfaat
👥 Relasi
🎁 Doorprize
Contact Person :
☎ : 085233071625(Zidan)
Hidup Mahasiswa!
Hidup Rakyat Indonesia!
For more information :
Ig: @bempolinemakediri
Youtube: BEM PSDKU POLINEMA KEDIRI
#WEBINARKARYATULISILMIAH2024
#POLINEMA
#POLINEMAKEDIRI
#BEMPOLINEMAKEDIRI
#KABINETVISIONERMUDA
#KEMENTERIANDIKRISTEK
0 notes
siaptv · 4 months ago
Text
youtube
Ganisa Pratiwi Rumpoko, Hadir Dalam Pelantikan BEM Se Malang Raya
KOTA MALANG, Siap TV - Ganisa Pratiwi Rumpoko sebagai calon Wakil Walikota Malang yang mendampingi calon Walikotanya Hari Cahyono di kontestasi Pilkada Kota Malang 2024. Kehadiran Ganis bersamaan momen pelantikan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Malang Raya periode 2024-2025 bertempat di Holl Sengkaling Kota Malang, Kamis (12 September 2024).
Kehadiran Ganis di acara BEM selaku calon Wakil Walikota Malang yang di usung oleh Partai PDI Perjuangan ini sifatnya undangan mendadak. Acara tersebut pihak BEM sudah merencanakan mengundang tiga para paslon Walikota dan Wakil Walikota Malang.Tetapi dari pihak panitia BEM cukup mengundang tiga calon Wakil Walikota Malang saja.
"Acara teman-teman BEM cukup bagus dan menarik untuk perlu dihadiri biarpun sifatnya mendadak, inisiatif teman Mahasiswa Perguruan Tinggi se Malang Raya itu hal yang patut di apresiasi oleh semua pihak. Karena tujuan Mahasiswa mempertemukan ketika paslon kepala daerah Kota Malang,agar tahu kapasitas dan kapabilitas sebagai kepala daerah nantinya,"kata Ganis (panggilan akrabnya).
Dia menyebutkan, terkait pencalonannya di Wakil Walikota Malang karena pihaknya sebagai calon anggota DPRD Kota Batu melalui partai PDI Perjuangan Dapil 2 Kecamatan Batu. Dan yang sudah terpilih resmi dilantik beberapa hari minggu kemarin. Dan dia sudah menyatakan mundur dari anggota Legislatif secara bersurat resmi langsung ke pimpinan pusat partai PDIP.
"Keinginannya mundur dari anggota DPRD Batu, sudah dipertimbangkan secara matang, karena rencananya mengikuti pencalonan sebagai Wakil Walikota Malang mendampingi Hari Cahyono. Hal itu pun sudah mendapatkan restu pihak internal keluarga serta sudah direkomendasi oleh pimpinan pusat PDIP Ibu Megawati Soekarno Putri,"tegas asli Aremanita.
Dengan sudah direkomendasi oleh pucuk pimpinan partai maju di kontestasi Pilkada Kota Malang, maka bentuk amanah ini akan benar-benar saya laksanakan sesuai daya upaya kemampuan yang kita miliki untuk memajukan Kota Malang yang sudah baik akan bisa lebih baik lagi di segala bidang.
"Sasaran utama yang akan ditingkatkan oleh kedua paslon Hari Cahyono dan Ganisa Pratiwi Rumpoko, menginginkan peningkatan kapasitas SDM masyarakat Kota Malang agar lebih maju dan berkembang inovatif. Menelisik hal ini bahwa Kota Malang merupakan Kota Pendidikan yang di dukung oleh banyaknya perguruan tinggi," papar anak mantan Walikota Batu Dewanti Rumpoko.
Harapan dari Ganisa Pratiwi Rumpoko alumnus Universitas Gajah Mada (UGM) menyebutkan, dengan perhelatan Pilkada se Malang Raya bahkan se Indonesia semoga berjalan jujur,adil, damai selalu, lancar dan kondusif,"singkatnya.
0 notes
iqbalnurrahim · 10 months ago
Text
Feb, 2017 “Aden minta maaf misal ado salah samo waang yo bal, mintak doanyo aden capek sembuh” -- "insyaAllah san, den jugo minta maaf banyak kurang jadi kawan. Ang semangat yo san"- Kurang lebih begitu percakapan terakhirku dengan ihsan, dan semoga Allah menempatkan sahabat kami ini di sisi terbaikNya Agustus 2016, aku kenal ihsan tentu tanpa sengaja. Sebagai sosok dengan postur tinggi, aku sadar betul kehadiranku di kursi depan akan mengganggu teman-teman di belakang, sehingga akhirnya memilih kursi tengah - belakang (masih keliatan papan dan slides kok hehe). Kuliah perdana kami, kelas N-35, teknik nuklir angkatan 2016 saat itu adalah Gambar Teknik. Kelas dimulai pukul 07.30, dan kami para maba bersemangat dan idealis ini sudah hadir 15 menit sebelum kelas dimulai. 10 menit setelah kelas berlangsung, datang lelaki yang berperawakan khas melayu. Mumpung ada bangku kosong di sebelahku, ia langsung duduk dan kami berkenalan dengan cara paling laki. Mengernyitkan dahi ke atas dan menyebut nama masing-masing dan bersalaman. Selesai kelas, barulah kami berbincang sejenak, hingga akhirnya aku dapati ia berasal dari provinsi yang sama denganku, sekolah yang sejenis tipenya dengan sekolahku, dan alasan yang mirip memilih nuklir denganku. "Den nak buat reaktor fusi macam iron-man tu bal",-- yang tentu kusambut dengan tawa karena persis sekali alasan ini yang kugunakan ketika ditanya "why nuclear engineering?". Sejak itu aku dan ihsan beserta satu lagi kawan kami Adib menjadi begitu dekat. Kami sering berdiskusi, belajar, dan mencari buka gratisan bersama, dan mengikuti rangkaian ospek bersama. Oktober 2016 "Den daftar KM ni bal, ang daftar ndak?"-- "Aden ndak do san, nak daftar BEM FT ajo nampaknyo ni"- "Ha mantap tu, nantik aden jadi ketua KM, ang jadi ketua BEM yo"-- "Hee panjang mimpi ha, tapi aminkanlah dulu se ndak"- Desember 2016 Libur semester perdana menyerang. Aku yang saat itu sudah dapat warning dari orangtua untuk pulang tiap semester sudah membeli tiket jauh hari sebelum keberangkatan. "Ang bilo balek san? samo lah yok aden beli tiket tanggal xx ha" - "Alah dah habis ni bal (sambil menunjukkan aplikasi book flight order yang penuh). Ndak bisa awak samo, aden minggu depannyo se lah"-- "Ha okelah, ketemu di sano awak nantik e"-
Februari 2017 Selama januari, isan tidak membalas satupun pesan lineku saat itu. Bahkan hingga februari, jadwal kuliah semester baru masuk, ia pun belum hadir dan mengisi KRS saat itu. DPA yang mengetahui kami teman baik lantas bertanya pada saya, namun saya tidak bisa memberikan jawaban yang memuaskan.
Hingga akhirnya kabar itu datang, 5 Februari 2017 Orangtua ihsan menelpon DPA kami dan mengabari kabar ihsan. Ihsan didiagnosa terkena kanker otak dan harus dirawat di RS pasca operasi.
Tumblr media
I was calmed outside, but broke piece after piece inside. Di saat itu aku merasa terkena petir di siang bolong. Bagaimana mungkin, ihsan yang selama ini terlihat baik-baik saja, selalu tertawa ketika bersama, menyimpan rasa sakit yang mungkin aku tidak bisa menahannya namun ia bisa menjaganya begitu lama. Semakin menyakitkan, ketika aku baru mengetahui bahwa rasa sakit kepalanya mulai menjadi-jadi sejak ia di pesawat penerbangan balik ke Pekanbaru. Momen yang seharusnya aku bisa ada di sampingnya saat itu, namun malah tidak ada. Yang mungkin jika aku di sana menemaninya, mungkin ada hal berbeda dan tidak harus sampai begini. Minimal, ia tidak harus merasakan dan melewati semuanya sendiri. Padahal kami tau, sesama rantau kami harus berbagi, baik itu bahagia maupun derita. I kept thinking I wasn't a good friend for you eventhough you insist that I am a good fellow of yours. ____________________________________________________________ San, dah banyak tahun berganti, banyak pula cerita lama yang pernah kita impikan terjadi. San, kau inspirasi ketika kami membuka sesi konseling psikologi pertama di FT UGM, karena sejak itu aku tau, ada hal yang tidak bisa kita ceritakan bahkan ke teman terdekat, namun tetap butuh ditumpahkan dan disolusikan. Sejak itu pula aku bertekad membantu agar tidak ada lagi hal seperti ini terjadi, minimal kita kurangi dan aku tau itu juga yang kau inginkan pasti san. San, maaf aden belum bisa jadi kawan baik untuk kau. Masih sering kepala batu dulu, sampai sempat ndak betegur 3 hari. Makasih dah mau jadi kawan baik, berdiskusi, dan ngasi hikmah yang banyak untuk aden. San, kau kawan baik. Salah satu yang terbaik yang pernah kami punya. Kami sayang kau, namun Allah lebih sayang sama kau ya san. Semoga kau udah tenang dan lapang di sana ya san. InsyaAllah doa kami terus dilangitkan untuk sahabat terbaik kami. Alfatihah... 7 tahun meninggalnya sahabat kami, Ihsan Maulana Nooreza.
1 note · View note
baliportalnews · 11 months ago
Text
Hoaks! Pamflet Seruan Aksi 100 Ribu Mahasiswa Geruduk Istana Ternyata Palsu
Tumblr media
BALIPORTALNEWS.COM, JAKARTA - Sebuah pamflet digital yang beredar di platform pesan instan WhatsApp memicu kehebohan dengan mencatut nama sejumlah organisasi mahasiswa ternama, seperti HMI, PMII, KAMMI, IMM, GMNI, GMKI, PMKRI, HIKMABUDHI, KMHDI, serta BEM UI, UGM, dan ITB. Namun, setelah penelusuran dilakukan, fakta membuktikan bahwa seruan aksi tersebut hanyalah hoaks belaka. Ketua BEM KM UGM, Gielbran Muhammad Noor, secara tegas membantah keikutsertaannya dalam aksi tersebut. "Itu Hoax. Pencatutan itu," ungkap Gielbran kepada detik. Demikian pula, Ketua Umum GMKI, Jefri Gultom, menegaskan bahwa organisasinya tidak pernah membuat keputusan terkait aksi 'Geruduk Istana'. Bahkan, GMKI baru mengetahui rencana aksi tersebut pada Senin malam. "Saya selaku Ketua Umum GMKI sangat keberatan jika logo GMKI ada di situ karena saya tidak tau dan tidak ada izin," kata Jefri. Ia juga mengekspresikan keprihatinan bahwa isu ini dapat dimanfaatkan untuk kepentingan Pemilu 2024. GMKI mengimbau semua pihak untuk menjaga kondusifitas pemilu agar tetap damai. Ketua Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Pengurus Pusat KAMMI, Rizki, juga menegaskan bahwa kabar rencana aksi yang mencatut nama organisasinya hanyalah bohong belaka. "Itu hoax. Di grup pimpinan juga sudah disampaikan bahwa itu hoax," tegas Rizki. Ketua BEM UI nonaktif, Melki Sedek Huang, yang namanya tercantum di bagian bawah pamflet digital, menegaskan bahwa ia tidak terlibat dalam rencana aksi 'Geruduk Istana'. "Saya tak tahu menahu sama sekali itu aksi apa dan mengapa ada pencatutan nama dan nomor telepon pribadi saya di sana," kata Melki. Selain dari keterangan-keterangan tersebut, akun Instagram @pp_hikmahbudhi dan KMHDI juga mengunggah keterangan bahwa aksi tersebut hoaks dan logo organisasi mereka dicatut tanpa izin. Dengan demikian, dapat dipastikan bahwa pamflet yang beredar terkait seruan aksi 100 Ribu Mahasiswa Geruduk Istana hanyalah informasi palsu yang sebaiknya tidak dipercayai. (bpn/cekfakta.com) Rujukan   : https://news.detik.com/berita/d-7167886/beredar-poster-geruduk-istana-1-februari-bem-km-ugm-gmni-nyatakan-hoax https://www.instagram.com/reel/C2toBChPVBe/?igsh=MWV4cTVuMWduYzlhaA== Read the full article
0 notes
riaunews · 1 year ago
Text
Kerap Mangkir Acara Debat, BEM UGM Nilai Gibran Pengecut Intelektual
Ketua BEM KM UGM Gielbran Muhammad Noor. (Foto: JPNN) Jakarta (Riaunews.com) – Badan Eksekutif Mahasiswa Keluarga Mahasiswa Universitas Gadjah Mada atau BEM KM UGM mengkritik sosok calon wakil presiden (cawapres) Gibran Rakabuming Raka yang rajin mangkir dari ajang debat di berbagai forum. Teranyar, Gibran tidak hadir dalam dalam acara dialog interaktif para Cawapres 2024 yang diselenggarakan…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
kbanews · 1 year ago
Text
Kalau Bukan Anies, Lu Milih Siapa?
Anies itu clear. Rekam jejaknya jelas. Lu searching di google, semua kebuka. Keluarga Anies jelas. Kakeknya anggota BPUPKI. Ayahnya wakil rektor UII. Ibunya seorang guru besar UNY. Istrinya dari keluarga terpandang. Anak-anaknya kagak ada satupun yang bermasalah. Anies juga jelas rekam jejaknya. Saat SMA, jadi ketua OSIS. Ikut pertukaran pelajar (setahun) di USA. S1 jadi ketua senat (BEM UGM). S2…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
berbagiceritaaa · 1 year ago
Text
Malam Menegangkan
Usai kelas, lima mahasiswi berada di ujung kelas dengan kegelapan malam yang hening asik berdiskusi argumentasi dan pemaparan. Dua mahasiswi dari UGM, satu mahasiswi dari UNY, satu mahasiswi dari UIN Kalijaga, dan satu mahasiswi dari UPN. Hijaunya UNY bukanlah suatu langkah yang instan dalam mewujudkannya. Memang dahulu UGM pernah, akan tetapi begitu lengsernya beliau, tanda hijaunya UGM belum kembali. Lengsernya beliau menjadi awal pembicaraan malam menegangkan ini.
Selama 20 tahun UNY menghijau, ini bukan lain tanpa ada perencanaan ataupun strategi. Akan tetapi, hal ini menjadikan lawan memiliki alasan untuk mengatakan bahwa terdapat oligarki dalam merancang kejayaan selama 20 tahun ini. Kunci kejayaan ini adalah kaderisasi. Selama bertahun-tahun kaderisasi inilah yang digunakan dalam mengembangkan ranah dakwah kampus sehingga pion-pion fakultas maupun universitas dapat kita pegang. Biarkan aku ceritakan, bisa jadi hal ini dapat menjadi acuan dalam mengepakkan ranah dakwah kampus selayaknya miniatur pemerintah. Semua pion dimulai dari menjadi koordinator ppsmb fakultas, kemudian terjun menjadi ketua BEM fakultas dan bertanding di meja BEM universitas.
Lantas apa yang menjadikan ini berbeda? Dengan menududuki pion tertinggi di universitas, prinsip islam dapat ditegakkan dengan mudah. Contohnya, dalam kegiatan BEM terdapat ma’tsurat bareng, tahajud bareng, penggunaan manset tangan, kewajiban memakai rok dan sebgainya. Tentunya hal tersebut tidak dapat kita lakukan jika tidak memiliki pondasi dan kekuasan yang kuat. Dari langkah-langkah inilah dakwah hijau UNY mulai tercipta. Akan tetapi di tahun 2022, kami bersedih. Kami kalah telak dengan mereka. Jelas dalam pemikiran dan kampanye kami berikan jor-joran, tetapi dewasa ini yang menjadi penentu pilihan mahasiswa baru adalah “good looking” meski dengan kemampuan yang tak seberapa “good looking” ini sangat menarik perhatian mahasiswa baru. Bahkan hasil akhirnya 1000 : 500.
Kenapa kami bisa membicarakan ini? Semua bermula ketika usai giliran maju tahsin, mba tersebut bercerita tentang temannya. Tentang kelanjutannya dalam berkegiatan di salah satu proker LDK. Perbedaan culture antara LDK dan LDF ini membuat kami berbincang lebih dalam. Dia berasal dari UGM pula dan kurasa dia akan mengetahui perasaan ini. Terlebih dia tergabung di LDF nya. Memang resiko inilah yang sengaja aku amibl, aku sengaja memilih keheterogonan ini dibandingkan homogen dengan harap pemikiran ini semakin berkembang dan mengetahui perbedaan-perbedaan yang terjadi. Jika di LDK berkaitan dengan pemikiran maka LDF berkaitan tentang lingkungan baik. Tetapi inilah pilihan yang diambil masing-masing orang dengan tujuan yang masing-masing pula. Bukan mana yang lebih baik, keduanya baik. Hanya jalan yang dipilih tak sama.
Darush Shalihat, 29 Oktober 2023
0 notes
sekotakbiru · 4 years ago
Text
"Kamu ngga tau ustadz X?"
"Engga"
"Ih masa ngga tau si. Ustadz X itu pas ketemu cucu nabi sampe dicium-cium loo"
"Oh ya, waah"
"Eh eh eh, masa Nisa ngga tau ustadz X we"
-_______-
Lah, emang kalo aku ngga tau kenapa anjir. Terima saja bahwa patron agama ku berbeda dengan mu. Lagian semua yang menggunakan "habib" pada namanya kan (katanya) keturunan nabi.
**
"Eh, si ini nikah yo"
"Heh? Siapa tuh?"
"Itu lo presbem UGM, masa ngga tau si"
Ya apa juga pentingnya buat aku njay.
"Dia itu kemarin yang inisiasi demo rame-rame itu. Sampe diundang ke Mata Najwa lo"
Heh?! Gaes, dia itu BEM SI, jadi bukan sesuatu yang mengejutkan kalo dia memutuskan menikah di usia muda. Lagian dia nikah kek guling-guling di tanah kan bukan urusan ku. Menginisiasinya gimana deg, banyak pihak yang terlibat gaes, dan kalo gerakan itu cuma vokal di UGM ngga bakal segede itu.
"Jangan-jangan kamu ngga tau yaah demo rame-rame kemarin"
HEH?!
**
Aku selalu menghormati orang karena pengetahuannya, seseorang terkait profesinya atau bahkan seorang teman yang mendalami isu tertentu. Hal itu membuat ku sadar bahwa aku terlalu banyak tidak tahu, bahwa aku harus terus belajar sampai habis usia ku.
Tapi dianggap tidak tahu apa-apa oleh orang yang tidak ku hormati karena pengetahuannya tu rasanya sesuatu sekali. Memang, kadang dianggap tidak tahu apa-apa itu menguntungkan, sebab akan ada banyak kesempatan untuk melihat bagaimana lawan bicara memperlakukan ku, melihat sejauh mana lawan bicara memahami topik yang sedang dibicarakan, dan paling utama tentu saja aku menjadi boleh bertanya apa pun. Masalahnya adalah ketika lawan bicara menganggap dirinya "lebih" dari ku, atau bahwa aku missing out issue, akan menimbulkan perasaan njir, gw ngga sebego itu keles dan ingin membantah muncul. Padahal yaa, buat apa si memulai perdebatan yang tidak penting.
Akhirnya cuma bisa : he he he iyaa iyaa
6 Juni 2021
8 notes · View notes
mabanget · 6 years ago
Text
MedJob; From idea to reality
MedJob; From idea to reality
Tumblr media
Kayanya udah lama sekali ya dari 2013, dari benda yang belom tau namanya apa “pokoknya kayak gitu deh konsepnya” jadi benda yang namanya MedJob di 2015. Ujicoba mulai 2016 dan akhir 2017 selesai diujikan dan resmi jadi penghuni perpustakaan FK UGM 😀
View this post on Instagram
Tomorrow is the day! Bukan, bukan. Ma belom bakal lulus besok. Baru mau maju…
View On WordPress
0 notes
ugmhqs · 24 days ago
Text
RECADOS RÁPIDOS: SOBRE NOVAS RESERVAS, ATUALIZAÇÕES DAS PÁGINAS E GRUPOS DA DM.
Boa noite, alunos e futuros alunos! Esperamos de coração que estejam bem. Reunimos alguns recados rápidos em um post só, de forma dinâmica com algumas dúvidas que imaginamos que possam ter.
Com o vencimento das vagas à meia noite, atualizaremos este post com os faceclaims e vagas de dormitórios após estas expirarem, no entanto, o formulário só será aberto amanhã, ao meio dia. Caso alguém não tenha conseguido uma vaguinha na primeira leva de reservas, este é o momento para se preparar e tentar novamente amanhã! Em caso de troca de vagas de personagens já aplicados, também pedimos para que reservem novamente via formulário (para termos um maior controle no balanço). O formulário se encontra aqui e pode ser acessado também no source da página.
Por algumas questões internas da moderação, demoraremos um pouquinho para atualizar as páginas do tumblr, incluindo o app count, no entanto, pedimos para que não se desesperem acerca disso. Nós não nos esquecemos de atualizar, mas imaginamos que saibam que os primeiros dias de uma comunidade são de uma correria extrema, por isso, prometemos que tudo irá se ajeitar com calma e no nosso tempo.
O nosso servidor do discord já está disponível! Vocês podem acessá-lo clicando em qualquer lugar desta frase, entretanto, sinalizamos que os grupos IC via Twitter serão criados após a abertura, amanhã. Por isso, é vital que vocês sigam a conta auxiliar da UGM (@UGMAUX), para que consigamos colocar todos os alunos nestes o mais rápido possível!
Consegui falar tudo? Ufa… Por hoje é só pessoal. Agradeço em nome de toda a moderação pelo carinho de vocês, estamos trabalhando a todo vapor para tornar a UGM uma casinha confortável e especial pra todo mundo. Um beijo!
Tumblr media
1 note · View note
pesquisaunisuica · 1 month ago
Note
qual é o sentido em um rp na suiça quando a maioria vai usar fc asiático, em especial coreano? não tem nem razão de ser considerado um krp quando vocês fazem questão de apagar tudo que liga o rp ao "k".
Olá, anônimo! Espero que você esteja tendo uma ótima tarde.
Não sei se você é novo aqui na tag, mas gostaria de esclarecer que a UGM não é a primeira, nem será a última universidade do KRP localizada em outro país. Além disso, estamos no século 21, e a globalização desempenha um papel essencial em nossas vidas. É absolutamente normal que pessoas de diferentes nacionalidades estudem no exterior e compartilhem suas culturas, o que, por sinal, não altera a identidade cultural de ninguém.
O fato de um coreano estudar fora não apaga suas vivências nem o que ele chama de casa. Então, o que seria "apagar o que liga ao K" para você? Cada pessoa vive e expressa sua cultura de maneiras distintas, e isso é um direito individual.
Quanto ao plot da UGM, ele ainda não foi divulgado por completo. Caso você, anônimo, tivesse tido um pouquinho de paciência para esperar até domingo, saberia que a universidade foi criada por uma parceria entre um coreano e uma francesa. O objetivo era justamente incentivar programas de intercâmbio na Ásia, o que já é algo comum e bem-justificado nos dias de hoje.
A moderação agradece sua ask e te deseja uma doce e linda semana. Beijocas!
Tumblr media
0 notes
useless-indonesiafacts · 5 years ago
Text
@ anon who asking for article(s) related to tf is going on in Senayan rn, here’s some JakPost articles (which is ofc a premium content but you can simply login w your google acc or even fb but anyway--)
Tumblr media
'We refuse to return to New Order': Students protest against controversial bills (jakartapost)
The 'draconian' Criminal Code bill could soon be law. Here's what it would make illegal (JakartaPost)
Fokus: Gelombang Protes Mahasiswa (CNN)
Feel free to add more!!!
'We refuse to return to New Order': Students protest against controversial bills 
 Thousands of students in at least nine cities across Indonesia took to the streets on Monday demanding an end to what they claimed were ongoing attempts to roll back two decades of political reform in the country.
In scenes reminiscent of the student movement that led to the downfall of the New Order Era in 1998, the university students amplified their demands for the government and the House of Representatives to hold off the passage of a number of controversial bills, including a revision to the Criminal Code (KUHP), arguing that the bills threatened democracy and civil liberties.
In the capital, thousands of activists and students from various universities thronged in front of the House’s compound on Jl. Gatot Subroto in Central Jakarta, blocking road access to Slipi, West Jakarta, as they called for lawmakers to listen to the voice of the people who have rejected controversial articles in the bills.
The protesters chanted and held up banners with slogans ranging from “Reformasi Dikorupsi” (Reform Era is being corrupted) to “Mosi Tidak Percaya” (motion of no confidence), which reflected their dwindling faith in lawmakers and the government
“We declare our motion of no confidence in the House. We are deeply disappointed because our aspirations have fallen on deaf ears and lawmakers do not take out concerns seriously,” said University of Indonesia (UI) Student Executive Body (BEM) chairman Manik Marganamahendra, one of the students participating in the protest.
The widespread protests on Monday followed a smaller protest staged by hundreds of university students in front of the House last Thursday. In all the rallies, the students have raised the same demands while also criticizing the recent trends emerging in the country that activists fear are examples of the alarming state of Indonesian democracy.
The students particularly demanded that the House halt the planned passage of the KUHP bill, which contains a number of contentious articles ─ including restoring a ban on insulting the President ─ that critics have warned could threaten democracy and put civil liberties at risk.
The protesters also slammed the House and President Joko “Jokowi” Widodo’s administration for, among other things, passing the controversial revision to the Corruption Eradication Commission (KPK) Law, which has neutered the antigraft body’s investigative powers and undermined its independence.
In Yogyakarta, students and members of the public filled the main road of Jl. Gejayan in response to an invitation to street protests called #GejayanMemanggil (Gejayan Calling), a hashtag that had been trending on social media since Sunday.
Gejayan is a three-road junction that, during the 1998 student protests, became one of the spots where prodemocracy activists and students staged rallies demanding then president Soeharto step down from power.
One of the protesters carried a poster that read “The forests are on fire but it is the KPK that is being put out”, referring to the raging forest and land fires in Sumatra and Kalimantan that have caused a smothering haze in parts of the country and neighboring Malaysia and Singapore.
The students in Yogyakarta participated in the protests despite circulars issued by rectors of at least four universities, including Gadjah Mada University (UGM) and Sanata Dharma University (USD), which said the institutions did not support the student movement.
Hundreds of students in Balikpapan, East Kalimantan, held a march from Balikpapan Plaza Square to the Balikpapan City Council building demanding President Jokowi issue a regulation in lieu of law (Perppu) to replace the revised KPK Law.
“We want our demands to be heard by the House so that there will be no more disappointment for the Indonesian people,” said Angkit Wijaya, one of the protesters.
Besides the KUHP bill, the protesters also protested against problematic articles in the manpower bill, demanded the bill on the eradication of sexual violence be passed and called for an end to the arrests of activists in all sectors.
Similar protests also took place in Purwokerto in Central Java, Samarinda in East Kalimantan, Padang and Bukittinggi in West Sumatra, Makassar in South Sulawesi and in Bandung, West Java.
“We refuse to return to the New Order era,” said Sayid Ferhad Hasyim, a protester who participated in the rally in Samarinda.
The protests are likely to continue on Tuesday, during which the House is reportedly scheduled to pass the KUHP bill as well as other controversial bills, including a revision to the 1995 law on correctional procedures that would remove hurdles for graft convicts to get remission or parole.
Following protests last week, Jokowi called on the House on Friday to hold off the bill’s passage, citing at least 14 articles that still needed to be reviewed.
House Speaker Bambang Soesatyo and lawmakers on Commission III overseeing legal affairs, including those on the KUHP bill working committee, met with the President on Monday morning to talk about the issue.
Bambang said after the meeting that factions in the House were aware of the public concern and had agreed to review the bill as they had three remaining plenaries until the end of the term on Sept. 30. In the meantime, they would keep trying to negotiate with the President about the bill but would not force it through.
"If there is not enough time, we will decide to pass it over to the lawmakers in the next period. But we will keep trying so that it can be finished in the next period and give more information to the public about the bill,” Bambang said, adding that he was still optimistic that this could be completed before the end of the period.
During the meeting, Jokowi asked the House to not only delay the KUHP bill’s passage, but also the deliberation of other bills, including the manpower bill, land bill, mining bill and correctional procedures bill.
Commission III member Teuku Taufiqulhadi of the NasDem Party said the House would review the bills thoroughly. “But we haven’t made an agreement upon these with the other parties. We will discuss it tomorrow,” he said.
Syofiardi Bachyul, Agus Maryono and N. AdriAndi Hajramurni, Apriadi Gunawan, Arya Dipa, and Sri Wahyuni contributed to this report.
53 notes · View notes