#Niskala
Explore tagged Tumblr posts
Text
laki-laki itu bernama Purnama
saban hari, yang Purnama lakukan adalah menulis puisi cinta. lembaran kertas pada buku tulis usangnya penuh dengan bait-bait memuja. entah pada siapa, tidak ada yang tahu selain penciptanya.
laki-laki itu bernama Purnama. sudah habis sebagian besar waktunya ia pakai menggoreskan ungkapan rasa. terkadang sajaknya ia beri judul, lebih sering langsung isi dengan seribu kalimat mesra. salah satu halaman Purnama beri tulisan kapital "SAJAK MUARA". ada empat belas baris di sana, merangkum apa saja yang mampir di pikirannya.
buku tulis Purnama sudah hampir tidak menyisakan bagian kosong. di beberapa lembar terakhir, Purnama selalu menyebutkan nama Niskala, si gadis cantik yang kata orang-orang, berkulit gosong. pada halaman dengan Niskala sebagai tokoh utamanya, tulisan Purnama tidak lagi dominan kalimat puitis seperti biasa. tulisan Purnama lebih jujur bercerita tentang Niskala. mengenai indah rupanya, lebih banyak perihal cantik hatinya.
laki-laki itu bernama Purnama. Purnama senang menulis puisi cinta. kepada siapa, hanya dia yang tahu jawabannya. namun, akhir-akhir ini, pena Purnama konsisten melukis nama Niskala. Purnama terus mencatat bait-bait sajak selain kepada Niskala, tetapi nama gadis itu tetap selalu mampir di sukmanya.
Niskala, ini Purnama.
satu-dua kali, Purnama tidak hanya menulis puisi. disusunnya pula surat dengan huruf-huruf rapi. walau tulisan Purnama jarang sekali bisa ditahu siapa yang dituju, belakangan ini, semua pembaca paham siapa yang sedang menari di hati si penulis.
10 notes
·
View notes
Photo
Cello and piano, violoncello, Cello und Klavier, violoncelle et piano, チェロとピアノ, 첼로와 피아노, 大提琴和钢琴,TANGO VOLANTE, Miguel del Aguila, Bardin-Niskala, duo, An-Lin Bardin, Naomi Niskala,
american music composer, classical, contemporary, compositor, latinoamericano, latin, Hispanic, modern, Tango, Argentina, chamber music, zeitgenössische, komponisten, compositeurs
#Tangpo Volante#cello#piano#duo#music#miguel del aguila#bardin#niskala#american#contemporary#chamber
2 notes
·
View notes
Text
NOVEL PERTAMAKU
.
Hallo, akhirnya aku menemukan titik temu dimana aku bisa berhasil menyelesaikan satu novel dengan judul NISKALA ini.
.
InsyaAllah tiap babnya aka dibahas di sini.
.
Bye~
1 note
·
View note
Text
youtube
This is a third video on Bali. It's a reading of Chapter 13 'The Supernatural: Spooks, Demons and Unseen Forces Spirits' from Fred B Eiseman Jnr 's book 'BALI: Sekala and Niskala; Essays on Religion, Ritual and Art'. It adds to the fascination many people have with this island. It seems seems to be part of a growing series.
See the previous videos
1) Time, Space and Astrology in Bali
2) Bali: Where the Waters Flow
3) Sekala and Niskala: Reading,
Chapter 13 Introduction Reading from Chapter 13; The Supernatural Part 1 Street Corner shrines for accidents
Witches and Spirits Offerings Statues High priests Lay priests- How witch-spirits operate 3-month birthday celebration Local temple worship Part 2 Strangeness in some places e.g. Sanur Elemental spirits- Bhutas and Kalas Amulets and objects Part 3 Magical power Food Animals Directionality in Bali Lontars- parchment scripts Part 4 Aristotle's logic Balinese logic and Animism the dead are not dead until they are dead Image credits
Where not from Wikimedia commons and freely available in the public domain images and photographs are taken by myself in Bali. Paintings by Walter Spies, Rudolph Bonnet, I Dewa Ketut Baru, and others.
The music extract is from a ceremony that took place in December at Pura Ulun Danu Beratan on a windy wet day next to the caldera lake near Mount Batur.
© Kieron Devlin, Proteus Astrology February 16th, 2023.
1 note
·
View note
Photo
Sekala Niskala [The Seen and Unseen] (Kamila Andini - 2017)
#Sekala Niskala#The Seen and Unseen#Kamila Andini#Asia#Cinema of Indonesia#children#childhood#playing#illness#Indonesian movies#cockfight#long take#Bali#costumes#family relationships#twins#brain cancer#drama film#grief#Sichtbar und unsichtbar#Gunung Agung#hospital#dancing#見えるもの、見えざるもの#dreams#ghosts#moon#sky#spiritual life#balance
15 notes
·
View notes
Photo
Sekala Niskala: The seen and the unseen (2017).
dir. Kamila Andini | dop: Anggi Frisca.
#The seen and the unseen (2017)#Sekala Niskala#Kamila Andini#Anggi Frisca#movies directed by women#Asian cinema#cinematography
2 notes
·
View notes
Text
Niskala Coffee, Kafe Unik Suguhkan Pemandangan Alam di Tepi Situ Cipondoh Kota Tangerang
TANGERANG – Niskala Coffee merupakan salah satu wisata kuliner yang unik dan dapat menjadi tempat bersantai di Kota Tangerang. Buka mulai pukul 15.00 WIB hingga 22.00 wib, pengunjung bisa singgah di waktu sore dengan sajian pemandangan Situ Cipondoh, Kota Tangerang. Niskala Coffee yang terletak di Jalan Utama Ujung, Nomor 333, Poris Plawad Indah, Kecamatan Pinang, Kota Tangerang ini memiliki…
View On WordPress
0 notes
Text
Şeyda Aydın ya da Sheida Aiden için, pek çok şey değişti, kendini aştığı gibi.
#yazar şeyda aydın#gelecekteki geçmiş#mila niskala#cyberpunk woman#cyberpunk#bilimkurgu yazarı#sheida aiden#seydaaydinofficial#siberpunk bilimkurgu#queer bilimkurgu#feminist
0 notes
Text
Aku jatuh cinta pada ketidakmungkinan kita. Hatiku jadi betah berlama-lama singgah anggunkan undangan agung dua pagi buta.
Aku jatuh cinta pada ketidakmungkinan kita. Jejak kakiku jadi niskala namun jelas tersirat aku yang tahu ingin kemana.
Aku jatuh cinta pada ketidakmungkinan kita. Tubuhku terpatri mengerti bahwa inginku lebih besar dari ragu yang menyiksa.
Aku jatuh cinta pada ketidakmungkinan kita. Tangisku bermetamorfosa menjadi upaya harap yang sang hati giat bisik kata semoga.
Aku akan mencintai apa yang aku punya sekarang atas kita.
— Arief Aumar | impossibility of us
129 notes
·
View notes
Text
SAUDADE
Aku melihat siang tengah menemui penghujung usianya. Di kejauhan tampak senja menyapa sang cakrawala dengan manja. Semburat biru ungu dan jingga saling menarik dan bertumbuk memecah dalam gurat-gurat warna baru. Tiba-tiba langit menggelap tanpa petanda, yang sesegera hujan menumpahkan seluruh airmata pada bumi yang gersang akan keping kerinduan, padamu.
Didekap deras rintiknya, aku mengayunkan langkah menyusuri jalan pulang yang dulu pernah kulalui bersamamu. Masih lekat dalam ingatan, jemari yang saling menggenggam, senyum yang saling merengkuh dan hati yang bersetubuh. Ujung-ujung bibirku naik perlahan, sesegera menyunggingkan kehangatan.
Aku melintasi kembali kenangan-kenangan yang menetap pada buncah-buncah yang terdalam. Entah itu damainya pelukmu atau lekat tatapmu yang mampu melampaui asa-asa jiwa yang tersembunyi. Hanya engkau yang mampu mendedah segala emosi diri yang pernah sebegitu terkekang angkuh logikaku. Aku lupa memberinya nama, rasa itu.
Aku menyadari aku tak lagi merasakan kehilangan yang pernah nyaman menemani sisi-sisi hati. Pedih yang dulu pernah membelenggu tangisku, menderu-deru bak kisaran angin yang mengoyak ketenangan batin.
Engkau tak lagi bisa membersamai. Tenanglah hidupmu disana dengannya. Demimu aku akan merayakannya; takdir yang bergenta-genta. Aku pun menemukan diriku dalam kedamaian menawan yang aku kesulitan untuk menjabarkan. Apa yang engkau tinggalkan akan teguh terjaga tak tergugat oleh ruang, jarak atau niskala sang waktu.
Tak mengapa, aku kini bisa leluasa memelukmu dalam doa serta serpih-serpih yang tersisa dari kita saja. Lara tak lagi membekukan luka. Ia menuntunku penuh kelembutan pada apa yang pernah singgah dalam satu masa hidupku; ketenteraman mencintaimu.
15 notes
·
View notes
Note
What’s Adam and Robin’s handwriting look like
Adam usually writes:
While Robin usually writes:
And their print looks like this:
youtube
Adam: Bigotedly Font by Niskala Huruf
Robin: Brev Script Font by Måns Grebäck
#welcome to the table#wttt#welcome to the table au#family ties au#wttt gov#wttt assistant#wttt oc#ask and answered#✨handwriting✨#yes I gave Adam the more Loopy Writing#tell me I’m wrong#Robin’s too busy to do the big loops
4 notes
·
View notes
Text
Adarusa : orang yg meminjam sesuatu (uang atau barang) tapi ga ada kemauan buat ngembaliinin.
Adikara : Berkuasa, berwibawa
Adiwarna : Indah sekali, Bagus sekali
Adiwidia : pengetahuan yang paling tinggi.
Afsun : pesona
Akaid : kepercayaan yang telah pasti dan tidak boleh dipersoalkan lagi; ilmu tentang kepercayaan.
Aklimatisasi : penyesuaian (diri) dengan iklim, lingkungan, kondisi, atau suasana baru.
Aksa : jauh.
Alimun : golongan pekerja yang sudah tidak produktif.
Amarta : kehidupan
Ambivalen : bercabang dua yang saling bertentangan (seperti mencintai dan membenci sekaligus terhadap orang yang sama).
Amerta : tidak dapat mati, abadi.
Anca : rintangan, kerugian
Ancala : gunung
Anindita : sempurna
Anindya : cantik jelita
Arca : patung dari batu
Arumi : harum, wangi
Arunika : cahaya matahari pagi sesudah terbit.
Asa : harapan.
Asmaradana : cinta yg menyala- nyala.
Asmaraloka : memiliki arti dunia (alam) cinta kasih.
Asrar : rahasia
Bagaskara : matahari
Baka : abadi, kekal, langgeng
Baskara : matahari
Baswara : bercahaya.
Bena : ombak; banjir.
Bentala : bumi
Bestari : berpendidikan.
Bianglala : pelangi
Binar : sinar.
Buana : dunia
Bumantara : angkasa.
Cakrawala : horizon, kaki langit.
Candala : rendah diri
Candramawa : hitam bercampur putih (tentang bulu kucing).
Cengkerama : senda gurau
Cerpelai : musang, yang suka sekali memakan ular.
Chandra : rembulan
Dahriah : orang yang tidak percaya akan adanya Tuhan, ateis.
Dekap : peluk, lekap, rangkul
Derana : tidak lekas patah hati, tahan dan tabah menderita sesuatu.
Dersik : Desir angin
Dewana : tergila-gila
Dikara : indah, mulia.
Diranda : pemberani
Dirgantara : ruang angkasa
Dwilogi : dua hal yang bertaut
Ejawantah : menjelma; menjadi berwujud.
Ekskursi : perjalanan untuk bersenang-senang; piknik; darmawisata.
Elegi : syair ratapan dukacita
Embara : berkelana
Esa : satu; tunggal.
Eunoia : pemikiran yang indah, pikiran yang baik.
Fadihat : kejelekan; keaiban; kenistaan.
Gahara : keturunan raja yang tulen (ayah ibunya anak raja-raja).
Gamang : takut, khawatir
Gandrung : sangat rindu.
Gemintang : rasi bintang.
Gempita : meriah
Genta : lonceng besar.
Gulita : gelap, pekat
Gurindam : sajak petuah
Hanca : pekerjaan yang tertunda.
Harsa : kegembiraan
Ina : matahari pagi
Insinuasi : tuduhan tersembunyi, tidak terang-terangan/tidak langsung; sindiran.
Jatmika : sopan
Jatukrama : sepasang kekasih
Jenggala : hutan.
Jentera : alat yang berputar
Jumantara : langit, udara.
Kalis : suci, bersih, murni.
Kama : cinta, asmara.
Kanagara : bunga matahari
Kanaya : bahagia, sempurna
Kanigara : bermakna bunga matahari.
Karsa : kehendak, niat.
Kartika : bintang
Katastrofe : bencana yang datang tiba-tiba.
Kelindan : benang yang berpilin, penggulung benang.
Kidung : nyanyian, puisi.
Kirana : sinar, cantik
Kirmizi : warna merah keunguan.
Klandestin : Kegiatan yang dilakukan secara rahasia / diam diam
Kulacino : bekas air di meja akibat gelas dingin atau basah.
Lazuardi : permata berwarna biru kemerahan, warna biru muda langit.
Lembayung : Warna merah bercampur ungu
Lengkara : mustahil, beduk, tabuh, nekara.
Lindap : redup, mendung, teduh.
Litani : doa yang diucapkan bersama-sama.
Lokananta : gamelan di kayangan yang bisa berbunyi sendiri.
Maharani : permaisuri.
Mahligai : tempat / kediaman keluarga raja.
Mangata : bayangan bulan di air yang terbentuk seperti jalan.
Maya : semu, sementara
Mayapada : bumi, dunia
Mega : awan
Menjura : membungkuk dengan menangkupkan kedua tangan (dengan maksud menghormat).
Meraki : Melakukan sesuatu dengan Jiwa, Kreativitas, dan Cinta
Mudita : Perasaan bahagia melihat kebahagiaan dan kesuksesan orang lain
Nabastala : langit
Nata : raja, baginda
Nayanika : mata yang indah.
Nelangsa : sedih
Neraca : timbangan
Nestapa : sedih sekali, susah hati.
Netra : mata, penglihatan
Nirmala : Suci / tidak berdosa
Nirwana : ketentraman
Niskala : abstrak. kokoh dalam bahasa Sansekerta dan bermakna kemenangan manusia dalam bahasa Yunani.
Nuraga : rasa simpati pada sesama.
Pancaroba : pergantian musim.
Pancarona : bermacam macam warna
Payoda : awan (yang menghasilkan air)
Petrikor : Aroma harum tanah kering terkena air hujan
Pitarah : nenek moyang.
Puspas : campur aduk.
Rahara : gadis yang sudah dewasa.
Rahsa : rasa terdalam
Ranum : matang.
Renjana : rindu yang dalam
Rinai : gerimis, hujan rintik-rintik
Risak : mengusik atau mengganggu.
Sabana : padang rumput
Sabitah : bintang yang posisinya tetap berada di langit.
Samsara : terlahir kembali
Sandyakala : cahaya merah saat senja.
Sanubari : hati, nurani, perasaan.
Saujana : sejauh mata memandang
Segara : laut
Selia : rapi, elok.
Seloka : larik puisi
Semenjana : tengah, sedang.
Senandika : firasat, konflik batin yang paling dalam, wacana dengan diri sendiri dalam drama untuk mengungkapkan perasaan.
Singgasana : kursi raja / penguasa
Sorai : teriakan kebahagiaan
Sporadis : kadang-kadang, tidak tentu
Suaka : tempat berlindung
Sumarah : keadaan pasrah
Suryakanta : kaca pembesar.
Swafoto : potret diri sendiri, selfie
Swasmita : Pemandangan indah saat matahari terbenam
Swastamita : pemandangan indah saat matahari terbenam.
Syahda : elok, cantik.
Taklif : penyerahan beban (pekerjaan, tugas, dan sebagainya) yang berat (kepada seseorang).
Taksa : ambigu, memiliki dua atau lebih arti.
Telaga : danau di pegunungan
Temaram : remang-remang
Terambau : terjatuh
Trengginas : lincah dan terampil.
Tuna : kehilangan
Ugahari : sederhana.
Undagi : tenaga ahli.
Wanodya : gadis remaja.
Widya : pengetahuan
Wira : pahlawan, laki-laki
Wiyata : pelajaran / pengajaran
6 agustus 2024
5 notes
·
View notes
Text
Celebrating Kamila Andini! "It’s important for me when I can see myself in a movie (even if it is a movie from a different country), when I see my society, problems I can relate to… Hollywood movies are like a dream, something unrealistic and distant, detached from reality. In Indonesia, we are not very confrontational people. We don’t put the conflict on a dining table and don’t talk about it. We hide our feelings. People of the East have a different way of talking about conflict."
Read more in Asian Movie Pulse's Interview With Kamila Andini: We, Women, Often Don’t Have a Sense of Ownership Even of Ourselves.
Yuni (2021)
"Throughout, the film asks, what is Yuni willing to risk to have control over her life, and will the world she lives in let her get it?"
Read more on Seventh Row's review.
The Seen and the Unseen | Sekala Niskala (2017)
"The film's quiet pace, as well as its lack of dialogue, encourages total immersion in this magical universe.... The assimilation of the magical dimension of reality is not just about the protagonist. The film itself undergoes a certain metamorphosis following this new mystical revelation. It’s at this point that The Seen and Unseen becomes a wonderful succession of dream sequences that transports us from one universe to another."
Read more in Cineuropa's review.
The Mirror Never Lies | Laut Bercermin (2011)
"This immersive film from the Wakatobi islands in Indonesia is a fascinating snapshot of the lives of the Bajo tribe and a sweetly worked narrative about family and friendship that also offers powerful commentary about the state of our seas and our curation of them." Read more in Eye for Film's review.
Learn more about Andini on her website.
Explore Andini's filmography on MUBI:
26 notes
·
View notes
Text
Gerhana Bulan 5 Mei 2023
Bulan Purnama berarti ada pertentangan antara kekuatan kosmik yang menciptakan bentuk fisik. Bulan Baru (Tilem) melambangkan benih karma yang tertanam dalam kesadaran kolektif, mencari ekspresi dari dalam diri kita sendiri ke dunia. Inti dari segala sesuatu dalam ilmu Weda adalah menyelaraskan dengan alam, menggabungkan mikrokosmos dengan makrokosmos. Niskala dengan Sekala, atas menjadi bawah...
Menurut astrologi Weda/Jyotish, gerhana Bulan Penumbral 5-6 Mei 2023 akan terjadi dengan Bulan bersama Ketu di antara nakshatras (Libra) Swati-Visakha (Libra).
Gerhana Bulan akan muncul di bagian langit yang disebut "Vishaka", yang berarti jalan bercabang (menyiratkan keputusan yang perlu diambil). Terletak di dalam kotak konstelasi Libra, nakshatra ini adalah jembatan antara Libra dan Skorpio, yang diatur oleh dua dewa "Indra" dan "Agni", dua nama Rig Weda yang paling sering dipanggil. Itu satu-satunya nakshatra yang dikuasai oleh dua dewa, menunjukkan perlunya kerja sama dan perasaan intens yang sejalan dengan kodependensi. Kerja tim benar-benar dapat mewujudkan impian, Indra dan Agni membunuh seekor naga bersama-sama, dua individu berfokus pada tujuan yang sama. Apakah kemitraan kita memiliki tujuan yang sama? Atau apakah kita bilang "giliranku", "giliranmu", di mana satu orang memberi dan yang lain mengambil?
Gerhana bulan penumbra ini akan terlihat di seluruh Selandia Baru, Australia, Asia, Asia Pasifik, Afrika, Antartika, dan Eropa (kecuali Norwegia, Swedia barat, Portugal, dan Inggris).
Gerhana bulan dapat dilihat dari semua negara yang termasuk dalam zona berwarna gelap pada gambar di atas. Karena ini bukan gerhana bulan total atau sebagian, setiap orang dengan langit cerah di wilayahnya, hanya dapat melihat gerhana penumbra.
Gerhana akan mulai pada pukul 22.12 WIB. Puncak gerhana akan berlangsung pada pukul 00.22 WIB. Sedangkan, gerhana akan berakhir pada pukul 02.33 WIB.
Saat gerhana terjadi di Thula Rasi (Libra) bulan bersama Ketu, mereka paling terpengaruh dengan 4 planet, Merkurius (retrogesi), Matahari, Jupiter, Rahu di Aries (Mesha Rasi) di arah berlawanan.
6 planet ini menciptakan situasi yang tidak terkendali dan tidak nyaman di rumah. Argumen dengan pasangan semakin memperburuk situasi.
Aries (Mesha Rasi) juga dipengaruhi oleh 6 planet ini, bersama dengan aspek dari Saturnus yang membuatnya kesulitan baik di rumah maupun di tempat kerja. Tekanan menyebabkan insomnia.
Taurus (Vrishabha) terpaksa menghabiskan uang seperti air jatuh di daun talas.
Kanser (Karaka Rasi) dan Kaprikornus (Makara) tampaknya tidak ada harapan dalam situasi di rumah dan di tempat kerja.
Leo (Simha Rasi) akan mendapatkan kembali beberapa kontak yang hilang dan segera kembali bekerja.
Virgo (Kanya) hidup di bawah tekanan ekstrim, dikelilingi oleh para penipu.
Skorpio (Vrischika) terjerumus ke dalam pikiran negatif dan kurang percaya diri setelah Gerhana Matahari bulan lalu, tetapi situasi membaik di akhir Mei 2023.
Sagitarius (Dhanus) mengkhawatirkan kekasih dan anak-anak.
Akuarius (Kumbha) merasa frustrasi dengan keterlambatan dan ketidakkomitmenan orang lain di tempat kerja.
Pises terus hidup dalam krisis uang tetapi situasinya membaik dalam 4 hingga 6 minggu setelah gerhana.
Gemini (Mithuna Rasi) menikmati hasil paling positif dari gerhana ini.
Untuk kamu yang lahir dengan Bulan di nakshatra Swati, Visakha, Satabhisha, Purvashada, gerhana ini menyebabkan dampak paling negatif pada hidupmu.
Juga, orang yang menjalani Vimsottari dasa dari Chandra (Bulan) perlu mengendalikan pikiran mereka dan tidak terbawa oleh emosi.
Dampak gerhana terhadap politik dan iklim.
Akan banyak kerusuhan, demo, riots, dan kerusuhan publik. Di beberapa tempat akan terjadi ttopan dan curah hujan yang terlalu cepat. Bangunan, jembatan runtuh dan jalan terbuka dengan retakan. Kecelakaan kebakaran menghancurkan pabrik-pabrik BESAR. Efek resesi dapat dilihat di Asia, Australia dan Eropa. Gempa bumi dan banjir di Cina, Jepang, Korea, kepulauan Asia-Pasifik. Manusia di benua Afrika dipengaruhi oleh penyakit yang mengurangi populasinya.
~~~
Selama beberapa minggu ke depan, tuliskan apa pun yang muncul sebagai memori yang "ga akan pernah lagi" atau tahu ketika kita merasa diri kita menjauh dari situasi tertentu tanpa kejelasan alasannya. Tuliskan dan bakar kertas di mana pola perilaku itu didokumentasikan. Mungkin keengganan itu menghalangi kita dari ekspresi diri kita yang sepenuhnya tanpa batasan. Lepaskan rasa bersalah dan menyerah pada toleransi, untuk diri sendiri dan untuk orang lain. Apa pun yang kita pikirkan, "seharusnya" adalah imajinasi. Bangun dari mimpi itu dan hirup udara segar dan bersih dari apa yang sebenarnya, sedang, dan akan terjadi. Jika itu dimaksudkan untuk kita, itu tidak akan hilang. Apa pun yang pergi sudah selesai. Bayangkan penyesalan yang mengganggu itu seperti anak anjing yang mencakar pintu belakang, merengek untuk keluar dan bebas. Buka pintunya. Biarkan energinya kembali ke dalam keutuhan yang tak terbatas, abadi. Jika dirasa benar, tepuk tangan dan gunakan kata Sanskerta "Swaha" untuk menyatakan siklus dihentikan dan energi dipersembahkan kembali ke alam semesta.
13 notes
·
View notes
Text
Pemimpi sejati dan waktu : Sebuah Obrolan Singkat di Pagi Ahad...
Yang disebut waktu, terus berjalan. Ia dimulai oleh tangis, dilupa oleh detik, ditata oleh menit, didekatkan oleh jam, dihidupkan oleh hari, diutuhkan oleh minggu, diajarkan oleh bulan, dikenang oleh tahun.
Waktu adalah niskala, selaiknya perjalanan, terus ada menanti pemaknaan. Dalam hidup, kenyataan meminta pemakluman, atas mimpi-mimpi yang pupus dihadapan keadaan.
Seorang pemimpi sejati adalah pendayung karang waktu, sekaligus musuh abadi keadaan. Ia berdiri kembali kala keadaan membisikkan keraguan, tersenyum kembali meski kepalsuan manusia mengabaikannya. Tapi, pemimpi sejati juga seorang penakut, hidupnya juga tak luput dari kemasygulan, tangisan pun sebuah keniscayaan. Beruntungnya, ia paham betul, kemana kekalutan menemui muaranya. Kepada Dzat yang tidak memiliki rasa bosan.
Tapi... menjadi pemimpi sejati tentu perlu diuji, waktu akan menjadi saksi, melihat kelahirannya. Pemimpi juga mansuia, bukan? Sebagai sesama manusia, kita tentu tahu, betapa pandainya kita bersembunyi, ada banyak 'kata' yang bisa dimainkan not dan iramanya, sekedar untuk mengukuhkan benteng persembunyian, "Hei, aku baik-baik saja" Lalu juga disambut kehadiran sosial media, sebagai alat yang disalahgunakan untuk kepentingan yang mengikis kesejatian manusia perlahan² "Hei dunia, maklumi aku, inilah aku", pengemis pengakuan.
Mudah bagi manusia berkata bahwa dirinya baik-baik saja. Sebab kita tahu, menempatkan harapan pada manusia lain adalah awal kehilangan sebaik-baik tempat bertitip.
Dalam perenungan, hari demi hari, tibalah sebuah kesimpulan baru, bahwa aku... akan berhenti menuhankan rasa takut.
Bersambung...
2 notes
·
View notes
Text
(77)
pemakaman rasa sudah digelar
mari menggulung tikar
sebuah pusara sudah tersedia
renjana sudah lagi tidak berguna
.
duka,
.
semua cahaya niskala
tersisa batin yang terisak sesak
gemerlap tak lagi ku harap
biarkan semua nya sirna
ditelan bumi
hingga mati
3 notes
·
View notes