#Kasus Pencabulan Anak

[bantennews]

Istri Sedang Bekerja, Ayah Tiri di Serang Cabuli Anaknya

SERANG – Sebagai seorang ayah tiri, MN (47) harusnya dapat menjaga Bunga, bukan nama sebenarnya, yang masih duduk di bangku SMP. Warga Kecamatan Walantaka, Kota Serang itu malah tega mencabuli tega mencabuli anak tirinya yang duduk di bangku SMP. Perbuatan bejat karyawan pabrik gula di Kota Cilegon itu terungkap setelah korban melaporkan kejadian yang menimpa kepada bapak kandungnya. Peristwa…

[tangerangraya]

Pasca Disetubuhi Ibunya, Anak Berusia 4 Tahun Alami Perubahan Perilaku

Tangerang Selatan – Bocah empat tahun berinisial R diperkirakan mengalami perubahan perilaku usai berhubungan badan dengan ibunya R (22) yang viral. Keluarga suami R, Nur Kamila (42) memaparkan bocah itu disebut menjadi mudah nafsu ketika melihat perempuan. “Anaknya sih memang sudah aneh, kalau melihat cewek suka gusel-gusel gitu. Kayak sudah terbiasa digituin. Kayak nafsu gitu,” terangnya,…

[padangkita]

Tersangka Kasus Pencabulan Anak di Solok Ternyata Bersembunyi di Kota Tidore

Arosuka, Padangkita.com – Pelarian tersangka kasus pencabulan anak di bawah umur di Kabupaten Solok, Sumatra Barat (Sumbar), berakhir sudah. Tersangka sempat kabur dan bersembunyi selama 10 bulan usai melakukan perbuatan bejatnya. Tak tanggung-tanggung, tersangka selama 10 bulan itu ternyata bersembunyi di Kota Tidore, Provinsi Maluku Utara (Malut). Meski kabur cukup jauh, tersangka akhirnya…

[detikkota]

Semua Berkas Kasus Pencabulan Anak SDN di Masalembu Sumenep P21

SUMENEP, detikkota.com – Semua berkas kasus pencabulan yang menimpa siswa di salah satu SDN di Pulau/Kecamatan Masalembu, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur yang dilakukan oleh 2 pelaku atas nama Ali Wafi (50) dan Ahmad Nur (57) telah lengkap atau P21. Kepala Seksi Pidana Umum (Kasi Pidum) Kejaksaan Negeri (Kejari) Sumenep, Hanis Aristya Hendrawan mengatakan, berkas atas nama Ahmad Nur, paman korban,…

[madurapost]

Demi Beli Motor Vespa, Seorang Ibu di Sumenep Rela Anaknya Diperkosa Kepala Sekolah

SUMENEP, MaduraPost – Seorang ibu di Sumenep, berinisial E (41), tega menyerahkan anaknya, T (13), kepada seorang kepala sekolah berinisial J (41) untuk diperkosa secara berulang kali. Dari penyelidikan polisi, terungkap bahwa ibu korban ternyata memiliki hubungan perselingkuhan dengan pelaku, yaitu kepala sekolah tersebut. Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti S mengungkapkan, bahwa…

[nusatimesid]

Miris, Anak Dibawah Umur Digilir 19 Pemuda Selama 3 Hari

Nusatimes.id – Polda Gorontalo menggelar konferensi pers kasus pencabulan terhadap anak dibawah umur yang dilaksanakan pada Kamis (30/1/2025). Penyidik Unit PPA Polda Gorontalo, Iptu Natalia Pranti Olii menjelaskan kronologis kejadian dengan total tiga Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada waktu dan tempat yang berbeda . Dirinya menerangkan kejadian pertama terjadi pada Sabtu (18/01/2025). Di mana,…

[satu-komando]

Kasus Efi Suhendra: Vonis 7 Tahun Picu Kontroversi, Peran Media Jadi Alasan yang Memberatkan

Tebo Satukomando.com – Putusan kasus pencabulan anak yang menimpa terdakwa Efi Suhendra memicu kontroversi di tengah masyarakat. Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Tebo, Efi divonis 7 tahun 3 bulan penjara. Namun, hal yang menjadi sorotan adalah alasan majelis hakim yang menyatakan bahwa pemberitaan media, yang turut mengawal kasus ini, menjadi salah satu faktor yang memberatkan bagi…

[sumbartodaynews]

Mahasiswa Ini Harus Mempertanggung Jawabkan Perbuatannya Setelah Mencabuli Anak di Bawah Umur

Tanah Datar, Sumbartodaynews-Seorang pelaku pencabulan terhadap anak di bawah umur diringkus Sat. Reskrim Polres Tanah Datar, Jum’at (17/01) di Kecamatan Lintau Buo. Tersangka pencabulan anak di bawah umur berinisial AMP (20) warga Lintau Buo dan merupakan mahasiswa salah satu Perguruan Tinggi. Kasat Reskrim Polres Tanah Datar AKP Surya Wahyudi, S.H., M.H., , Sabtu (18/01) menjelaskan kasus…

[jenteranews]

Amarah Warga Warnai Kasus Dugaan Pencabulan Anak di Purabaya, Rumah Terduga Pelaku Sempat Dirusak Massa

JENTERANEWS.com – Kasus dugaan pencabulan terhadap anak di bawah umur di Kampung Kuta, Desa Purabaya, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, memicu amarah warga. Massa yang geram sempat merusak rumah terduga pelaku, U (67 tahun), pada Rabu (15/1/2025) malam. Kapolsek Purabaya, Iptu Ruskan Hermawan, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa U telah diamankan pihak kepolisian setelah…

[bantennews]

KPAI Kecam Aksi Neneng Suruh Anaknya Bersetubuh dengan Pacar dan Merekamnya

JAKARTA – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengecam aksi Neneng Komala Dewi alias NKD yang meminta anaknya RH (16) berhubungan intim dengan pacar. Tak sampai di situ, ia juga merekam adegan itu menggunakan ponsel miliknya. Wakil Ketua KPAI, Jasra Putra mengatakan, seharusnya orang tua melindungi dan mengasuh anaknya. Ia menilai seharusnya dalam menjerat Neneng, pihak kepolisian bisa…

[tangerangraya]

Pihak Ibu yang Setubuhi Anak, Keluarga Suami Turut Diancam Sampe Ingin Dikeroyok

Tangerang Selatan – Keluarga suami dari perempuan yang berhubungan badan dan direkam dengan anak kandungnya ngaku dapat ancaman. Kakak dari suami R, Nur Kamila (42) mengutarakan adiknya berinisial MI (28) dan keluarganya diancam pihak R (22). “Keluarga kita juga dapat ancaman dari keluarga ipar saya (Pihak R, red) dari keluarga perempuan,” ujarnya, kepada rekan media, Senin, (3/6/2024). Nur…

[lampung7com]

Bocah 5 Tahun Dicabuli Remaja di Toilet Masjid

Jakarta – Seorang anak perempuan berusia 5 tahun dicabuli oleh teman prianya yang masih berusia 14 tahun. Kasus ini diketahui dari laporan ayah korban. Pencabulan terhadap korban terjadi pada Sabtu (4/1) di toilet sebuah masjid di Jakarta Selatan. Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, mengatakan awalnya korban sedang bermain. Kemudian ia pergi ke toilet masjid untuk buang air…

[madurapost]

Polres Pamekasan Tangkap Pelaku Pencabulan Anak di Bawah Umur

PAMEKASAN, MaduraPost – Keamanan anak-anak di Kabupaten Pamekasan kembali disorot setelah Polres Pamekasan berhasil mengamankan seorang pelaku yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak di bawah umur hingga korban hamil. Wakapolres Pamekasan, Kompol Andy Purnomo, mengungkapkan bahwa pelaku yang berinisial F, yang merupakan kakak ipar dari korban, melakukan tindakan asusila tersebut di…

[cinews-id]

Mahasiswa dan Pelajar di Bulungan Kaltara Demo Menuntut Proses Hukum Pelaku Pencabulan Siswa SD

TANJUNG SELOR, Cinews.id – Sejumlah Mahasiswa dan pelajar yang menamakan diri anggota Cipayung Plus Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara) berunjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Bulungan dan Polresta Bulungan. Aksi damai para mahasiswa dan pelajar ini mempertanyakan proses hukum terhadap pelaku kasus pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur yang diduga dilakukan…

[siaptv]

Predator Anak Dibawah Umur, Ditangkap Unit PPA Satreskrim Polresta Sidoarjo

Sidoarjo, Siaptv.com,- Seorang predator anak berhasil ditangkap Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Sidoarjo. Kasus ini dapat terungkap atas adanya laporan dari salah satu korban, NPC (12) seorang siswi beralamat di wilayah Sidoarjo Kota, mengalami tindak pencabulan yang dilakukan RH (47) laki-laki, warga Bangkingan, Kec. Lakarsantri, Kota Surabaya.

Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Fahmi Amarullah menjelaskan NPC bersama kakaknya pada Sabtu (23/11/24) berada di GOR Sidoarjo untuk membeli nasi goreng. Tidak lama kemudian, RH datang menghampiri dan membujuk korban untuk diantarkan pulang, untuk lebih meyakinkan, tersangka beralasan dirinya disuruh nenek korban.

"Korban yang berhasil dibujuk kemudian dibonceng tersangka, ditengah perjalanan tersangka mengarahkan ke kos-kosan dengan alasan mengambil uang. Sesampai di kos, tersangka mengunci kamar dari dalam dan memaksa korban membuka baju yang dikenakannya", jelas AKP Fahmi Amarullah, di Mapolresta Sidoarjo, Selasa (17/12/24).

Awalnya korban menolak seluruh perintah yang diberikan tersangka, tetapi akhirnya korban menuruti karena korban diancam akan dibunuh jika berani menolak dan melawan tersangka. "Tersangka membungkam mulut korban dengan menggunakan tangan kanannya, korban memberontak kemudian leher korban dicekik dan akhirnya korban mau tidur,” ungkap Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo.

Pencabulan yang dilakukan tersangka yaitu mencium korban, meraba-raba kemaluan korban hingga tersangka memasukkan jarinya ke kemaluan korban. Lebih teganya lagi tersangka melakukan persetubuhan dengan korban, hingga korban kesakitan dan menangis, tetapi itu semua tidak dihiraukan oleh korban.

Setelah puas melakukan tindakan bejatnya, tersangka mengantarkan korban pulang sekitar pukul 03.15 WIB dengan terlebih dahulu mengancam untuk tidak menceritakan kejadian yang dialaminya. Lebih mencengangkan lagi, dari pemeriksaan kepolisian didapati tersangka telah melakukan perbuatan serupa di sejumlah Sekolah Dasar (SD) di Sidoarjo.

"Pelaku suka mencabuli anak yang masih SD karena gampang bujukannya. Hal ini dikarenakan pelaku melakukan hal tersebut karena dorongan nafsu dan sudah lama tidak hubungan badan dengan istrinya,” lanjut Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo AKP Fahmi Amarullah.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, tersangka dijerat Pasal 81 UU Nomor 17 Tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti UU Nomor 1 Tahun 2016 tentang Perubahan Kedua atas UU No. 23 Tahun 2022 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Nhadi

[britam1totoooo]

Sejumlah peristiwa berkaitan dengan keamanan menghiasi Jakarta yang terjadi pada sepekan terakhir, mulai dari kasus pencabulan di pondok pesantren hingga pembubaran seminar di Kemang, Jakarta Selatan. Berikut berita selengkapnya yang masih menarik untuk dibaca kembali.

1. Polisi: Ada tiga santriwati korban pencabulan di ponpes BekasiPolres Metro Bekasi menyebutkan ada tiga santriwati yang menjadi korban pencabulan di Pondok Pesantren Al-Qona’ah di Desa Karangmukti, Kecamatan Karang Bahagia, Kabupaten Bekasi."Ketiga anak korban berinisial SNAD (15), ADL (14), dan AS (15) mengalami pencabulan yang dilakukan oleh terlapor yakni pemilik H alias AU (51) dan anaknya yang juga guru yaitu MHS (35)," kata Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol. Twedi Aditya Bennyahdi saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

Berita lengkapnya : Klik disini