#Kado Untuk Anak Perempuan 3 Tahun

[yasmijn]

2024

Asli baru bisa punya waktu lagi di hari ke-4 Januari 2025 karena kemiskoman w dengan bibi baru membuatnya pulang dari Selasa-Jumat, meninggalkan w dengan Mama bersama dua bayi 10 minggu yang gabisa ditinggal-tinggal ;~; jadi walaupun udah masuk tahun 2025 mari aku tuliskan sepatah-dua patah tulisan refleksi diri mengenai tahun 2024.

2024 tema besarnya emang hamil dan melahirkan, sih. Diawali dengan testpack positif bulan Maret, USG pertama di bulan April dan mendapatkan berita mengejutkan bahwa kehamilan pertama w adalah kehamilan kembar, lanjut 7 bulan hamil sendirian karena S2-nya Gio baru beres akhir Agustus. Bersyukur banget sih walaupun w hamil kembar yang menurut netizen dan Google biasanya berkali-kali lipat lebih berat, bahkan banyak juga yang harus resign, mengurangi aktivitas signifikan, sampai bedrest total - kehamilan w berjalan dengan alhamdulillah cukup lancar kecuali waktu pendarahan di minggu ke-16.

Sebagai orang yang ngga pernah ke dokter dan jarang ke RS, 2024 isinya adalah hospital visits 🤣  Mulai dari 2x seminggu pas awal, jadi sebulan sekali, terus 2 minggu sekali, terus seminggu sekali pas udah deket HPL - mengunjungi banyak dokter di Bandung, Jakarta, dan BSD, dan akhirnya balik ke Bandung waktu hamil udah masuk 34w karena takut keburu lahiran di BSD 😢 I wanna be home.

Kerjaan-wise, bagi w sekarang masih berada di kondisi limbo karena masih juga belum punya head of investment 😭 terus ya emang ga terlalu fokus juga sama kerjaan karena banyak yang w pikirin terutama tentang kehamilan dan persalinan wkwk maafkan aku kantor.

Tahun ini merasakan betapa beruntungnya w yang kantornya ngasih fasilitas asuransi kesehatan yang tahun polisnya mulai bulan Agustus jadi technically selama hamil dan lahiran w dapetin 2x plafon hhuw zuzur mahal sih perkontrolan dan pervitaminan bumil ini.... terus lahiran yang jadinya sesar pun bisa tercover lumayan dari asuransi kantor - cuma nambah buat bill bayi 1. Bayi 2 aku udah urusin asuransi kantornya jadi bisa di-reimburse. Mayan bu, sembilan juta karena masuk NICU 4 hari :(

W juga jadi banyak reach out ke fellow ibu-ibu hamil dan ibu-ibu in general untuk benchmarking, terutama ke kakak kelas yang punya anak kembar juga karena gimana sih cara navigasi kehidupan yang tidak disangka-sangka ini? Btw alhamdulillah banget dapet banyak bantuan secara finansial dan juga berbagai macam kado buat menyambut bayi-bayi ini hhu makasi ol semoga dibalas Allah dengan rizki berlipat ganda.

Gio pulang awal September, sempet sebulan break dulu aja sambil menemani w hamil, bayi lahir, terus alhamdulillah dia keterima kerja dong di dunia kerja yang lagi sulit ini😭 Memang rizkinya Lumi dan Isla aja hhuh karena jujur salah satu kekhawatiran w dikasih anak kembar adalah mengenai.... biaya. Mungkin ini ya hikmah menikah dan punya anak di umur matang (nikah umur 28 mepet 29 dan melahirkan di umur 30) karena mikirnya tuh jadi jauhhh ke depan, jadi lebih dewasa sih.

Dua bulan terakhir 2024 isinya cuma Isla sama Lumi aja sih. Menggegerkan hidup ya emang punya bayi tuh, apalagi langsung dapet dua. Wkwkkwkw.

Oh iya, di akhir 2024 ini pun akhirnya w bikin TikTok dengan ambisi untuk mendapatkan secondary income dan barang gratisan WQWQ cukup bangga dengan achievement bisa dapet hampir 100k likes dalam durasi sebulan lebih aja🤣 🤣 Udah dapet 3 produk gratisan dituker VT dan MoU endorse nanoinfluencer sama brand ASI booster wkwkwk plis gapapa aku jadi IRT ngurus bayi asal ada ART 2 biji. Tanggal 3 Februari aku balik kerja, sekarang lagi nabung ASIP di freezer mama karena nanti mereka harus minum ASI... mellow deh meninggalkan dua bayi lucu di rumah, semoga aku bisa jadi ibu yang baik walau di jam kerja aku nggak bersama mereka 😭 😭

Emang aku ada ambisi pribadi ingin jadi ibu bekerja sih karena itu yang aku nggak punya. Dulu mamaku sempet kerja pas punya anak tapi cuma tiga tahun doang, dan aku merasa kondisi ini tuh mempengaruhi persepsiku tentang peran perempuan dan laki-laki, dan aku tuh sebenernya orang yang gak pede banget buat apply-apply kerja karena selalu mikir bisa ga ya? Aku mau jadi role model buat anak-anak perempuanku, bahwa kita harus jadi perempuan berdaya!!

Yah pokoknya bismillah aja deh untuk semuanya!! Mohon maaf tulisan 2024 kayak gini aja, ditulis apa adanya tapi emang kalau ditanya 2024 kaya apa w gabisa jawab detil juga sih, it went by in a flash.

[baliportalnews]

Raih Predikat Kepatuhan Standar Pelayanan Publik Nasional, Wabup Diar Pastikan Birokrasi Pemkab Bangli Permudah Masyarakat

BALIPORTALNEWS.COM, BANGLI - Sebagai bentuk rektualisasi birokrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangli agar masyarakat semakin mudah dan cepat mengakses seluruh layanan yang ada, sesuai dengan amanat Undang-undang (UU) nomor 25 tahun 2009 tentang pelayanan publik, yang menyebutkan bahwa Negara berkewajiban melayani setiap warga Negara penduduk untuk memenuhi hak dan kebutuhan dasar pelayanan publik, sebagaimana yang tertuang pada UUD 1945. Menjadi landasan utama bergulirnya reformasi birokrasi di instansi Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah, untuk melakukan pembaharuan dan perubahan mendasar terhadap sistem penyelenggaraan pemerintahan terutama menyangkut aspek kelembagaan (organisasi), merangsang perubahan yang dilakukan Pemkab Bangli dalam memberikan pelayanan yang lebih optimal serta maksimal bagi masyarakat. Dengan semangat perubahan, menjadi kado istimewa bagi Pemkab Bangli yang meraih perdikat Kepatuhan terhadap standar pelayanan publiknya. Bertempat di Ruang Krisna, Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Bangli pada Rabu (29/3/2023), Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bagian Organisasi Tata Laksana (Ortal) yang juga menjabat Kabag Hukum Setda Kabupaten Bangli, Ni Nyoman Purnamawati menuturkan, pada tahun 2021 Kabupaten Bangli meraih predikat Kepatuhan Kuning untuk kepatuhan terhadap standar pelayanan publik dengan nilai 71,66. Dengan semangat jengah membangun Bangli, pihaknya bisa bangkit dan bekerja keras sehingga ditahun 2022 Kabupaten Bangli bisa melesat meraih peringkat 6 (Enam) Nasional bersaing dengan 415 Kabupaten seluruh Indonesia, berhasil meraih predikat A dengan opini kualitas tertinggi mencapai total nilai 93,55. "Sumberdaya manusia aparatur dan ketatalaksanaan merupakan suatu keharusan dilakukan. Tujuan reformasi birokrasi adalah membangun aparatur negara agar mampu mengemban misi, tugas dan fungsi serta peranannya masing-masing secara bersih, efektif efesien dalam rangka meningkatkan pelayanan publik yang lebih baik membangun kepercayaan masyarakat atas pelayanan publik yang dilakukan sesuai tuntutan masyarakat," paparnya. Predikat Kepatuhan Standar diberikan, setelah sebelumnya dilakukan pengambilan sampel penilaian oleh Ombudsman RI meliputi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Puskesmas Bangli Utara dan Puskesmas Kintamani 1. Menyambut baik hal tersebut, Wakil Bupati (Wabup) Bangli, I Wayan Diar yang di dampingi Sekretaris Daerah (Sekda) Bangli, Ida Bagus Gde Giri Putra, dan Asisten Administrasi Umum Sekda Bangli, I Nyoman Suteja menambahkan, sesuai dengan visi Kabupaten Bangli ‘Nangun Sat Kerthi Loka Bali di Kabupaten Bangli’ melalui pola pembangunan semesta berencana pihaknya terus berupaya wujudkan Bangli Era Baru. "Pada kesempatan ini saya mengajak kembali kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah, Camat, Kepala Bagian, Kepala Puskesmas bersama seluruh jajarannya untuk terus berinovasi, bergerak bersama guna meningkatkan kualitas pelayanan publik kepada masyarakat di Kabupaten Bangli," ajak Diar. Dirinya juga berharap di tahun 2023 Perangkat Daerah atau Puskesmas yang akan dinilai agar melakukan langkah-langkah terbaik demi Kabupaten Bangli, dan meminta kedepan semua pihak harus bergerak bersama bahu membahu untuk memperoleh hasil yang lebih baik dari tahun sebelumnya. "Kita bisa dan pasti bisa asalkan kita menyatukan tekad, siapapun yang menjadi sempel, saya minta tidak setengah-tengah dalam upaya menampilkan yang terbaik untuk Bangli di kancah Nasional," tegasnya. (aar/bpn) Read the full article

[robinhoodasfuck]

TERIMA KASIH IBUK

Lima dekade lebih 3 tahun yang lalu, lahirlah seorang perempuan cantik, seperti namanya. Tumbuh menjadi sosok wanita tangguh, pandai, pintar memasak.

Aku beruntung karena Tuhan memilih aku untuk menjadi anak pertama dari dua putra kecilnya. Lahir dari sesosok wanita hebat merupakan hal yang paling aku syukuri dalam hidup.

Tak ada kado terindah yang bisa kuberikan selain do'a dalam setiap waktu. Sebenarnya, bagaimanapun keadaanya aku masih sungguh melemah dalam ketidaksanggupan menuju baik untukmu.

Namun akan kucoba usahakan memeluk segala tindak lemah & burukku, agar bisa terlebur oleh kebahagiaan lainnya.

Terima kasih untuk selalu ada di setiap fase yang pernah ku lalui. Bahagia sesekali, lelah mungkin berkali-kali. Tetapi, doa dan dukungan Ibuk tidak pernah berhenti.

Melihat diriku di masa itu; pernah gagal sekali, dua kali, dst. Lalu, semangat lagi, bangkit lagi. Begitu seterusnya. Sampai pada hari ini; bisa bertahan dan melewati semua prosesnya dan Menyelesaikanya.

Selamat ulang tahun Ibuk, sosok terhebatku. Semoga selalu diberkati Tuhan yang maha Pengasih. Semoga semakin mencinta pada setiap orang yang meletakan rasa dalam ruang-ruang hati yang berbunga. Semoga pula akan selalu berbahagia meskipun sangat sederhana. ❣️

— Sulungmu yang tak pernah redup mencintaimu.

[jualhadiahanakdijakarta]

[jualkadoanaklareeza]

IDE UNIK, WA : 0812-1366-2703, Kado Ulang Tahun Custom Lareeza

[jualkadoanak]

TERPERCAYA, WA : 0813-8180-0030, Kado Anak balita Gypfun

[kadobaby]

BAGUS!!!, WA O838-9OO9-6949, Kado Bayi Kembar By Parcel Mania Kebumen

KLIK https://wa.me/62838-9009-6949, Jual Kado Untuk Bayi Kembar Brebes, Kado Untuk Bayi Kembar Baru Lahir Cilacap, Kado Bayi Kembar Laki Laki Demak, Kado Untuk Bayi Kembar Perempuan Grobogan, Gambar Kado Buat Bayi Kembar Jepara

cari kado muyi...??? wedding...?? atau ultah...? yuuk ke parcel mania aja.... Parcel Mania menerima jasa pembuatan parcel, hantaran, buket, kado pigura, souvenir... Dan tersedia Keranjang Parcel, asesoris Parcel, properti parcel... info Hub no wa 083890096949 Atau langsung datang ke alamat kami yang berlokasi di Parcel Mania-Arumbinang Baru No. 21 Kebumen (google maps ‘parcel mania’) Atau bisa langsung belanja di http://Lazada.co.id/shop/rumahkhalila Https://shopee.co.id/rumahkhalila http://Bukalapak.com/u/rumahkhalila264 https://tokopedia.com/rumahkhalilaa

#kadobayikembar, #kadobayikembarlakilaki, #kadobayikembarjogja, #kadobayikembarlakilakikec, #kadobayikembardisemboro, #kadobabykembar, #hadiahbayikembar, #bayikembar, #bayikembarlucu, #bayikembarindonesiakado 

[jualmainanedukasianakdipalembang]

SEGERA HUBUNGI WA 0817-5472-087 PUSAT GROSIR Mainan Untuk Anak Yang Aktif Bojonegoro Saiko Logika

SEGERA HUBUNGI WA 0817-5472-087 PUSAT GROSIR Mainan Untuk Anak Yang Aktif Bojonegoro Saiko Logika

Mainan Anak Perempuan Lucu, Mainan Anak Perempuan Lagi Trend, Mainan Anak Perempuan Lengkap, Mainan Anak Perempuan Murah, Mainan Anak Perempuan Terbaru, Mainan Anak Perempuan 7 Tahun Mainan Anak Perempuan Terbaru 2022 Murah, Mainan Anak Perempuan Umur 3-4 Tahun, Mainan Anak Perempuan Online, Mainan Anak Perempuan Online Surabaya, Mainan Anak Perempuan Online Murah, Ok Google Mainan Anak…

[hadiahanak]

TERMURAH Wa 0812-1366-2703 Hadiah Ulang Tahun Anak Perempuan

TERMURAH Wa 0812-1366-2703 Hadiah Ulang Tahun Anak Perempuan Order Click Https://Wa.Me/6281213662703 . Hadiah Anak Umur 1 Tahun, Hadiah Anak Ulang Tahun, Hadiah Untuk Anak Laki-Laki, Hadiah Untuk Anak Laki Laki 10 Tahun, Hadiah Ultah Anak 4 Tahun, Hadiah Untuk Anak Tk, Hadiah Untuk Anak Sd, Hadiah Untuk Anak Perempuan 7 Tahun, Hadiah Ultah Anak 2 Tahun, Hadiah Ultah Anak Perempuan, Hadiah Untuk Anak Laki Laki 3 Tahun, Hadiah Untuk Anak Kecil "Jual Hadiah Anak Terlengkap “ Gratis Custom, Ready Stock,Tanpa Po,Pengirman Tercepat LAREEZA GIFT Ruko Perumahan Erfina Kencana Regency No. 23, Jalan Baru Sentul - Stadion, Pakansari Kec. Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat 16912 Whatsapp : 081213661703 Https://G.Page/Gypfun-Indonesia?Share Instagram : Https://Instagram.Com/Gypfun.Id ; Https://Instagram.Com/Hampersulangtahunanak Tokopedia: Https://Tokopedia.Com/Star-Kids Shopee: Https://Shopee.Co.Id/Mainanedukasistarkids Bli Bli: Https://Blibli.App.Link/Ehrwwc0gztb Tiktokshop : Souvenir Anak Gypfun #Hadiahanakulangtahun #Hadiahanak #Hadiahanakmurah #Hadiahanakcewek #Hadiahanakperempuan #Hadiahanakbayi #Hadiahanakanakjakarta #Hadiahanakanakbandung #Hadiahanakanakdepok #Hadiahanakanakbogor #Hadiahanakanakbekasi Kado Buat Anak Perempuan 10 Tahun, Kado Ultah Anak Perempuan 5 Tahun, Kado Ultah Anak Perempuan Umur 4 Tahun, Kado Untuk Anak Perempuan Umur 7 Tahun, Kado Untuk Anak Perempuan 3 Tahun Selain Mainan, Kado Untuk Anak Perempuan 8 Tahun, Kado Untuk Anak Perempuan Usia 14 Tahun, Kado Untuk Anak Perempuan 13 Tahun

[tasberkatanyam]

Sejarah Hajatan dan Salah Kaprah Budaya dan Pemikiran

Sudah lama sebetulnya hal ini terjadi, tulisan ini hanya hasil dari penglihatan dan renungan penulis. HAJATAN atau PESTA sering kali kita dengar, baik di kampung maupun di kota, tak terkecuali di wilayah kampungku, tepatnya Brebes Selatan, yakni Kecataman Banjarharjo. mengapa penulis ingin berbagi tentang hajatan ? ya karena sedang musim hajatan, hajatan pernikahan, hajatan sunatan, hajatan gusaran (menandai bahwa anak perempuannya masuk remaja dengan di gosok sebuah keris kecil di giginya oleh seorang paraji) dan masih banyak lagi bentuk sukuran dan keramaian masyarakat ini. apa yang menarik dari bahasan hajatan ini ? sebetulnya tidak ada sih, cuma ada beberapa hal yang membuat saya ingin mencurahkan dari yang terjadi pada tradisi ini. hal apa saja sih yang menarik penulis ? jawabannya banyak! diantara adalah ;

HAJATAN PERNIKAHAN : di wilayah ini Banjarharjo, khususnya wilayah selatan, biasanya dalam pesta pernikahan sebelumnya ada tradisi seserahan/menyerahkan bawaan dari laki-laki ke mempelai wanita. mungkin maksudnya untuk memudahkan mereka setelah berumah tangga semua sudah siap. namun yang menjadi perhatian penulis adalah, barang yang dibawa dan perkiraan nilai barang yang dibawa, apa saja sih diantara adalah ;

lemari, kursi, tv, bahkan katanya saat ini sudah ada yang bawa motor :)

makanan lengkap baik matang maupun mentah

hewan hidup seperti kambing dan sapi

emas kawin yang memiliki jumlah gram dan nilai sangat mahal 

pakaian sudara sekandung, kaka adik dari orang tua, semua harus dibawakan saat MULANG atau mengganti saat orang tua dan saudara di antar makanan yang disebut dengan nyembah, menurutr informasi nilai minimal sebesar Rp. 500.000 ini pada tahun ini  2015.

masalah apa ? masalahnya budaya ini tidak melihat status ekonomi masyarakat, baik miskin maupun kaya mereka biasanya tetap membawa barang dan membeli barang-barang berharga. selain itu hiburan seperti dangdut, burok, dan kesenian lainnya tetap harus ada, wow!!! bayangkan berapa dan bagaiamana mencarinya untuk masyarakat yang tidak mampu. memang tidak sedikit ada cerita bahwa si A setelah hajatan memiliki hutang ke Bank A,B C dst ke sodara dll. entah dimulai sejak kapan dan oleh siapa budaya dan tradisi ini dimulai, yang jelas menurut hemat kami sangat memberatkan dan ada yang kurang pass dalam tradisi ini. 

bagi mereka yang mampu mungkin tidak akan jadi masalah

HAJATAN SUNATAN DAN GUSARAN : adalah prosesi yang menandakan bahwa anak tersebut masuk masa remaja, pria di sunat dan perempuan di GUSARAN. istilah setempat. 

ini sama saja, biasanya minimal hiburan mereka adalah musik dangdut, tarling, jaipong atau degung atau wayang golek serta Burok.

BUDAYA KONDANGAN YANG BERUBAH TUJUAN

umumnya setiap yang memiliki hajatan itu pasti ada undangan, Undangan untuk menghadiri resepsi pernikahan, sunatan atau gusaran. yang unik dari budaya setempat adalah ternyata KONDANGAN atau hadir memenuhi undangan saat hajatan tersebut adalah maknanya seperti simpan pinjam, mengapa demikian ? ya ternyata setiap orang yang kondangan memiliki aturan. dari yang kondangan / yang di undangan. biasanya datang dulu membawa beras, makanan pasar (bisa mie instan, snack dll) kemudian membawa Amplop yang berisi uang, dengan nilai yang beragam mulai dari Rp. 20.000 sd Rp. 100.000 atau bahkan lebih. nah pada saat kondangan ini baik yang di undangan maupun yang mengundang dalam hal ini yang memilii hajat mencatat setiap orang berapa ia memberikan kado atau amplop, yang kemudian ini akan dianggap sebagai hutang kepada si yang di undangan tadi, untuk satu saat jika dia hajatan harus membayar sesuai nilai kondangan tadi atau bahkan lebih. setiap masyarakat biasanya mereka hapal, sudah kondangan ke berapa orang, orang tersebut sudah hajatan berapa kali, konon ada kabar bahwa jika sudah 3 kali hajatan, biasanya mereka menahan diri, khawatir tidak tergantikan apa yang sudah mereka berikan.

hmm... sampe segitunya ya...  kita kembali ke masalah bawaan saat kondangan, saat kondangan seperti yang saya bilang diatas, biasanyayang diundangan membawa makanan keriang atau  pasar, nanti saat pulang tempat, boboko istilah setempat = bakul, itu disi oleh makanan snack juga, biasanya berisi mie instan minimal 3 buah, plus makanan ringan lainnya. selian t=itu juga mereka biasanya dipersilahkan makan di prasmanan. oya makan tamu undangan jangan membayangkan seperti di gedung serbaguna ya.. disini biasanya tamu disuruh duduk sejenak untuk menikmati hidangan di meja, kemudian beberapa saat biasanya si pemilik hajatan akan mempersilahkan makan disebuah ruangan yang telah disediakan berupa makanan prasmanan. hmm.. sekarang mari kita berhitung untuk soal kondangan tadi... yang di undang biasa datang dengan nilai bawaan kurang lebih Rp. 30.000 + uang Rp. 20.000 = Rp. 50.000 untuksetiap tamu, ini kita hitung mudahnya bisa jadi ada yang dibawahnya atau diatasnya. saat tamu hadir kita memebrikan makan, biasanye menu daging, ayam, sayur, kentang, buah, minuman gelas. fix kira-kira untuk makan seperti itu berapa ya ? anggap Rp. 50.000,- saat pulang tamu tadi diberikan lagi bawaan seperti mie instan 3 buah = Rp. 7500 snack dll = Rp. 15.000,- jadi total bawaan 22.500.-jadi si tamu memberikan -+ = Rp. 50.000,- di pemilik hajatan menyediakan yang tadi disebutkan tu =+ = 72.500,- artinya 50.000 - 72.500 = - 22.500 hem... ya jadi pemilik hajatan rugi 22.500,- loh kenapa demikian dan kok harus ngitung, ? bukannya hajatan itu memang pasti rugi kan mengeluarkan uang? iya memang begitu ... tapi kan saya menjelaskan dari statement masyarakat yang seolah-olah hajatan jadi wahana simpan pinjam :) ini menurut analisa saya loh... abis kalo dah selesai acara suka bicara untung rugi sih.. he he he he...  HIBURAN HAJATAN YANG PENUH MUDHARATduh ! kok judul paragraf nya begitu sih... karena menurut saya memang begitu.. betapa tidak,mari kita melihat fakta kita ambil salah satu contoh kasus, untuk yang memiliki hajatan dengan hiburan dangdut / tarling dan sejenisnya. 

SAWERAN PENYANYI  : Biasanya untuk hiburan musik panggung suka ada yang disbeut sebagai saweran, saweran ini menjadi seolah-olah sebuah kewajian yang harus dilakukan dan dimulai oleh pemilik hajatan, kepada artis yang kemudian di ikuti oleh para sanak saudara atau orang lain yang sedang menonton. berapa nilai saweran ? terserah mulai dari RP. 2000 sampai dengan tidak terbatas.

JOGET KE PANGGUNG : joget ke panggung sekaligus saweran ini tidak hanya melibatkan orang tua, namun juga anak-anaknya, saya cuma mikir, ya pantes ya... generasi sekarang pada bermimpi jadi artis semua, ya wong di desa aja begini he he he astagfirullohalazim...

JUMLAH SAWER MENUNJUKAN KEBESARAN : biasanya saweran itu akan dinilah dari jumlah yang diberikan untuk beberapa orang menganggap bahwa jumlah saweran yang diberikan kepada artis merupakan kredibilitas mereka :) hmmm aya aya wae... 

 MALU JIKA TIDAK ADA HIBURAN / TANGGAPAN : kebanyakan masyarakat merasa malu jika saat menikahkan anaknya tidak menghadirkan atau megadakan hiburan seperti dangdut dan sejenisnya. mereka di bela-bela untuk mencari pinjaman kesana kemari bahkan berhutang ke Bank demi untuk hiburan sesaat.

KESIMPULANNYA APA ?

kesimpulan dari penulisan saya adalah sebetulnya mungkin kita harus kembali sadar dan tahu secara benar apa sebetulnya hakikat hajatan, syukuran dan sejenisnya. penulis disini bukan usil, hanya ingin menuliskan dari penomena yang selama ini penulis lihat. halah! ngomong aja ngga mampu ! iya juga sih emang ga mampu he he he sayang, duitnya lebih baik buat sekolah... okeh kembali ke leptop, Himkahnya, Bukannya dari sebuah pernikahan itu intinya adalah akad nikah, di ridhoi orang tua, kemudian bersyukur pada Alloh atas kelancaran dan pertemuan jodoh, kemudian berdoa supaya bisa di langgengkan. syukuran sesuai kemampuan, niscaya akan senang menjalani bahtera, bayangkan jika hajatan berlebihan, kemudian hutang sana sini, setelah berumah tangga boro-boro bulan madu, mikirin hutang sampe kurus, bahkan bisa sakit saat DEP KOLEKTOR datang ke rumah :) nah loh... pusing kan...  katanya "Malu kalo tidak seperti umumnya orang lain, yaitu hiburan / tanggapan" memang selama ini kalo yang ga ada hiburan suka di cemooh ya? atau di permalukan di depan umum ? sepengatuan penulis kayaanya ga ada deh... kan pada saat kita terlilit hutang juga mereka ga ada yang bantuin :)  ISLAM TIDAK MENGAJARKAN UNTUK BERLEBIHAN artinya kita sebagai manusia harus proporsional artinya kalo ga mampu yang jangan dipaksakan. dan kalo mampu monggo berbagi dengan cara yang baik. bagikan secara benar, jangan di sawer kan ke artis he he he mungkin lebih baik diberikan kepada yang membutuhkan. diluar sana kan masih banyak yang ksulitan makan toh... atau jangan-jangan keluarga juga sebetulnya masih ada yang butuh biaya, untuk sekolah mungkin, untuk berobat mungkin atau untuk hal penting lainnya.

AJARKAN ANAK DENGAN CARA ISLAMI

saya, penulis, suka ga habis pikir, dimana letak pendidikan Islami terhadap anak-anaknya, padahal mereka di hias ada yang menggunakan busana muslim, disisi lain mereka disuruh naik panggung untuk berjoget dan nyawer membagikan uang. bahkan dibeberapa orang rupaya sudah ada yang fasih tuh anak-anak bergoyang dumang... hmmm saya hanya melongo saja di pojokan tenda...

lebih celaka lagi orang tua mengajarkan naik ke panggung, menghambur-hamburkan uang... wow... luar biasa... minuman beralkohol seperti sudah menjadi sebuah hal yang lumrah...

alangkah mengkhawatirkannya negeri ini...

penulis bukanlah seorang ustad apalagi orang suci, tapi hanya ingin mengingatkan karena sesama manusia, mungkin alangkah baiknya sebelum kita melaksanakan keperluan kita entah itu hajatan apapun, pertimbangkan nilai baik dan buruknya, efek positif dan negatifnya. dengan rizki yang Alloh berikan apakah benar harus disalurkan dengan cara seperti ini ? betul ini semua milik anda, betul uang ini hasil kerja keras anda. tapi apakah anda ga sayang dengan jiwa dan tubuh anda yang telah berkerja keras :)

tidak usah menya yangi Tuhan atau ga enak sama Tuhan, karena Tuhan adalah sang Maha, bahkan memutuskan rizki anda saat ini juga bisa. tapi... sebaliknya, cobalah berfiikir dari diri anda sendiri.

mari kita bertindak secara bijak, untuk kebaikan anak-anak kita.

[myothersidesblog]

Kamu Berhak Bahagia

Ini cerita tentang seorang perempuan remaja yang sedang mengadu nasib diperantauan. Nadia namanya. Pendidikannya hanya sebatas tamatan SMP.

"Jaman sekarang susah cari uang Rum. Iya kalau kamu dari kalangan atas, kamu bisa sekolah tinggi tanpa bermimpi sekalipun. Jika seperti aku yang terlahir menjadi anak broken home, yang terpenting adalah membahagiakan Ibu dan adikku" ucapnya.

Aku juga tau rasanya hidup susah Nad, tapi kamu adalah manusia paling kuat yang aku kenal.

Usia kami beda 3 tahun. Lebih tua aku. Dia adalah ART ditempat aku bekerja. Tugasnya menjaga Ibu-nya bos yang sakit stroke juga dan lansia. Sepulang kerja, kadang aku mampir kerumah itu untuk saling sapa dengannya atau kadang dia sudah menunggu dipintu dapur untuk bertemu denganku. Sekedar bercerita. Ya, hanya sekedar bercerita. Mengeluh, menangis, segala kesedihannya turut mengguncang hatiku. Iba.

Sayangnya, pertemanan kami tak bisa lagi diumbar secara terang-terangan. Tak bisa lagi banyak bersama walau hanya sekedar bercerita, ataupun ke mini market membeli deodorant.

Ada yang menegurku;

"Rum, mending kamu jangan sering-sering bareng Nadia. Bos kemarin bilang, kalau Nadia itu sering ninggalin Ibu sendiri dirumah. Kamu harus jaga jarak sama Nadia. Daripada dia kehilangan kerjaan karena kamu."

Baiklah. Ini masalah pelik. Aku sama sekali tak ingin Nadia kehilangan pekerjaannya. Mungkin kami bisa bercerita lewat WhatsApp tanpa harus sering-sering bertemu.

Hari ini dia berulang tahun. Kue dan bingkisan kado telah ku persiapkan. Tinggal menunggu waktu yang tepat untuk memberi kejutan itu.

Sore tadi Ibu (majikan) menghubungi kami yang kebetulan masih berada dikantor. Belum pulang kerja.

"Rum, hari ini Nadia ulang tahun ya? Tolong belikan kue ya. Yang murah aja harga lima puluh ribuan. Brownis ya jangan kue ulang tahun yang penting pake lilin. Nanti dia iri pula kalau ulang tahunnya nggak dirayain kayak Agus kemarin"

Begitu katanya.

Aku menutup telepon dengan perasaan yang campur aduk. Bagaimana bisa orang tua ini begitu membenci seorang gadis yang jelas-jelas setiap harinya membantu dia untuk makan, minum, juga menyediakan obat-obatan? Menemani dari tidur hingga terbangun. Membuang pampers juga menemani dikamar mandi dari mandi hingga selesai buang air?

Dengan langkah berat hati, akhirnya kami pergi membeli kue itu. Tetap dengan harga yang diminta, tapi berbentuk kue ulang tahun. Tidak mewah, tapi setidaknya bisa untuk membahagiakanmu. Tidak peduli mau semarah apa Ibu kepada kami. Demi melihatmu tidak kecewa. Kamu juga berhak bahagia seharusnya. Kejadian ini, perilakunya yang membeda-bedakanmu, akan tetap aku simpan dengan rapi, Nad. Kamu tak perlu tau bagaimana cara dia membicarakan keburukanmu. Bagiku kamu telah mengusahakan yang terbaik. Kamu kuat sekali.

Kue dan bingkisan yang telah aku persiapkan, akan ku berikan besok padanya. Malam ini biar mereka yang merayakan hari ulang tahun untuk Nadia. Meski aku tau pasti rasanya canggung sekali. Ibu memasang topeng peduli, padahal sangat membenci.

Selamat mengulang hari lahir, Nadia. Di 19 tahun ini, semoga Allah memberikan kebahagiaan, kebaikan, hati yang kuat, sabar yang melimpah. Aamiin...

Minggu, 11 September 2021

[dearnurulmusa]

Mas dan Adek Vol. 16

Yeiiiiy. Alhamdulillah alladzi bi ni’matihi tatimmus shalihat.

Pagi-pagi Mas bilang:

🌻3 AGUSTUS 2021🌻

Hari ini adalah hari lahir Istriku tercinta. Bertambah menjadi 26 tahun usianya. Doa untuk Istriku, semoga diberikan umur yang berkah, selalu menjadi istri yg sholeha, selalu menjadi Ibu teladan bagi anak, tercapai keinginan untuk *sensor* tahun ini, tetap istiqomah, jangan malas dalam belajar apapun, dan semoga bahagia selalu. Aamiin. Love you so much.. 🧡

Terus tadi waktu Mas pamit akan berangkat ke sekolah, sebagai istri yang suka iseng dan usil Aku bilang:

A : Mas, tidak usah bawa kue-kuean yaaa..

M : Hahahaha.. Iyaaa. Tidak usah lah yaaa, ngapain.

A : Kalau eskrim Aku baru mau.

M : Yaudah eskrim aja yaaa.

Terussss..

Pas pulang sekolah, Mas bawa bungkusan di kantong lumayan besar, "Nih, ada paket datang untuk Adek".

Daaaaan, taraaaa. Ini dia paketnya.

Satunya kado, satunya isi donat banyak banget. kirain bawa eskrim.. 😻

Setelah diintrogasi, ternyata Mas sudah siapkan ini dari jauh-jauh hari. Sweeeet. ❤

Terusss. Terusss.. Kadonya ada dong?

Aku pernah cerita kan, kalau Mas komentarin daster Aku yang sudah mbladus dan masih Aku pakai? Masih ingat tidak?

Yuuups, Mas kasih kado daster. Ada mukena, ada tasbih. Dah mirip seserahan ini ya kan. 😹

Seketika langsung dinotice "Itu daster-daster yang mbladus dibuat lap aja" Wahahaha. Mas tidak tau betapa sayangnya para perempuan sama dasternya meskipun sudah mbladus dan bolong-bolong. Kenapa sih wahai perempuan? 😆

Terimakasih banyak Masku. Beneran gak kepikiran Mas bakalan beliin daster, padahal kan bisa ngeonlineshop sendiri Akunya, tinggal checkout terus bayar sendiri dengan 'ndudul' hape. Mihihihi.. Bikin senyum-senyum deh. ☺

[suatuharinanti]

Satu Tahun Pernikahan

Aku ingat sekali, malam menuju tanggal 23 Juni 2019 adalah hari mendebarkan, meskipun ditemani dua sahabat yang menginap di rumah. Tapi, tetap saja, rasanya aku tidak bisa tidur dan membuat keesokan harinya mengantuk luar biasa. Pada malam itu juga, aku usai membungkus kado buku yang aku tulis sendiri untuk suami. Aku usai melihat proses dekorasi dan menyelesaikan semuanya.

Pernikahanku mungkin bukan pernikahan ideal. Tidak di gedung, tidak ada yang fotografer atau album foto, tidak ada dekorasi yang wah hanya backdrop yang dihias, dan sebagaimana idealnya pernikahan. 

Sungguh, aku mengikrarkan diri untuk tidak menyusahkan bapak dengan persiapan yang meribetkan, tidak menyusahkan suami dengan biaya yang mahal, berupaya membantu semaksimal mungkin. Agar semoga Allah mengampuni dosa-dosaku yang lalu dan menjadikan aku manusia yang baik di sisi-Nya. Aku ingin menjemput ruang penuh pahala di sisi-Nya meskipun ada banyak ujian.

Aku tidak pernah menyadari ujian tentang mempertahankan prinsip ini bisa terlewati—melihat teman yang memiliki pernikahan yang ideal atau jauh lebih ideal—permasalahan internal keluarga—finansial, dan hal lainnya. Laa quwwata illa billah, masyaaAllah :”) Bahkan, ada beberapa teman yang sangat baik sekali membantu, memberikan souvenir, membantu memotret dengan cuma-cuma, membantu jalannya acara. Sempat menulis juga perihal hikmah selama menikah dan masih sering dipahami, jadi intropeksi. 

https://suciaaramadhani.tumblr.com/post/187023893536/hikmah-dalam-pernikahan-bagian-1

https://suciaaramadhani.tumblr.com/post/187277579446/menjadi-baik-cerita-pernikahan-ii

Satu tahun yang lalu, ujian ketika sebelum menikah belum ada apa-apanya, kata Allah. Maka Allah berkata, kamu akan melalui jalan berliku, tapi Aku selalu didekatmu, berlanjut ke tahap berumah tangga.

1. Berjuang Bersama

Saat awal pernikahan, aku beradaptasi banyak hal, tentang memasak, mengurus rumah, komunikasi, menyamakan persepsi, dan lain hal. Sempat kaget dengan penyesuaian ini, tetapi dari sana aku dan suami bertumbuh menjadi pribadi yang lebih baik. Bisa jadi hadirnya suami adalah rezeki untukku, rezeki untuk bertumbuh, dekat dengan-Nya, dan rasa syukur yang tiada henti. Kadang aku juga masih suka kaget dengan tugas-tugas di rumah, menyeimbangkan dengan menulis. Tapi, lagi-lagi aku diminta Allah untuk belajar lebih jauh, untuk bersikap dan mengelola emosi. Karena pengelolaan emosi itu paling penting dan paling baik. Akan ada saatnya jatuh, tetapi selebihnya adalah pembelajaran bahwa setiap manusia memiliki sisi kekurangan dan kelebihan. Aku seperti sedang menenun, menjaga agar amalan baik tetap pada tempatnya dan tidak terhapus.

Jangan lelah untuk mengingatkan, begitu kataku dalam hati. Dengan hidup berdua, aku juga bisa melihat sisi dirinya, tentang ia yang berani mengambil risiko, tenang dalam berbagai kondisi, ceria di segala situasi, berani atas hal yang tidak sesuai prinsip, seseorang yang tidak henti belajar hal baru, dan tidak pernah memendam ketidaksukaan pada orang lain. Waktu itu pernah nanya, “Kamu ngerasa bahagia nggak sama hidup kamu?” terus dia jawab, “Bahagia dunia dan akhirat. Senang-senang aja, kan udah dikasih nikmat yang banyak sama Allah.” Ada habit baru yang terbentuk dan kesabaran yang terus terjalin.

Dia memintaku untuk berlari mengejar tujuan, memberikan pilihan untuk melewati batas zona nyaman. Dan, benar-benar belajar banyak hal, tentang mengutarakan pendapat tanpa dipendam, berjuang keras terhadap sesuatu, meskipun kami bukan pasangan yang saling bercerita satu sama lain. Tapi, aku selalu percaya ini adalah terbaik yang Allah berikan. Ternyata ujian dalam pernikahan luar biasa berlikunya, seperti Allah meminta aku belajar lebih di luar batas. Tentang berhadapan dengan saudara-saudara baru, ilmu mengenai suami yang harus tetap berkhidmat dengan ibu, saudara suami yang sangat hangat dan ramai, perihal tetangga yang kami pernah dikata-katain dan tetangga yang cuek aja padahal disenyumin, perihal tidak memiliki pekerjaan tapi Allah begitu baik selalu memberikan rezeki. MasyaaAllah ketika ramadan kemarin ujiannya :”) bahwa Allah selalu ada.

Meskipun pasti ada sisi yang tidak enaknya, bahkan aku menyadari bahwa sebenarnya yang aku butuhkan bukan tempat cerita saja, karena aku benar-benar nggak terlalu sering cerita dan ramai ke suami, karena memang masih diuji ketika respons suami biasa saja wkwkwk… tapi ternyata aku membutuhkan seseorang yang selalu menghibur di sisi seriusku yang kadang suka ngeselin. Aku juga menyadari bahwa tidak sepenuhnya bergantung pada suami. 

2. Peran dasar

Aku menyadari perihal ini tentang ketidaktahuanku tentang peran dasar. Karena ketika di asrama, hal yang ditekankan adalah “beban yang berat” yaitu harus menjadi ibu peradaban. Waw berat kan? Yang dalam bayang harus mendidik anak-anak yang berstandar tinggi. Mungkin ini lebay ya. Tapi, ketika menikah dan menghadapi rumah tangga, aku benar-benar tidak pernah belajar tentang peran seorang istri. Misalnya, ketika suami pulang yang harus dilakukan adalah misalnya menyiapkan minum, membukakan pintu menyambut dengan senyuman, wkwkwk itu contoh ya.. pokoknya peran dasar yang nggak pernah aku tahu. Bahkan diskusi pun aku bingung, nggak pernah diskusi apapun ke kakak atau ibu perihal ini. Jadi ketika awal aku benar-benar struggling sekali belajar sendiri, memperbaiki kesalahan, dan repeat hingga menjadi habit.

Dan, aku jujur dengan suami kalau aku benar-benar kurang ilmu perihal ini. Perihal kalau ada suatu hal yang sulit aku mengutarakannya meskipun sering ada dugaan di dalam hati. Kadang ada di sisi, kayaknya aku kurang banget peran sebagai istri, anak, teman, dan berbagai macam peran baik tetapi ia selalu mengingatkan, jangan lihat buruknya, kamu punya banyak hal baik. Suamiku memiliki bahasa cinta yang unik, misalnya ketika ulang tahun kami tidak saling memberikan hadiah, kejutan, tapi suami selalu tahu kalau aku sedang lelah, dia yang membantu memasak. Ketika tanggal 23 untuk menghitung “Udah tanggal 23, udah 3 bulan” pasti selalu dijawab “Jadi, kamu udah bosen sama aku sampai dihitungin?” eh bukan, kataku, soalnya biasanya kalau lagi hari jadi ada suatu hal yang diberi, tapi aku tersadarkan bahwa pasangan tidak seperti itu, ia seperti menunjukkan bahwa hari-hari yang dilalui dalam berumah tangga adalah hari yang ia nikmati. Ketika keuangan pas-pasan dan aku belum terlalu bisa mengelola, karena pemasukan tidak selalu menentu, ia selalu bilang “Tenang, Allah Maha Kaya. Kamu terus berdoa aja, pasti bisa.” kami jarang untuk mengobrol panjang lebar, apalagi pas awal berumahtangga, ketika makan bersama biasanya kami hanya makan, mengobrol sesingkatnya dan pulang. Tapi, seiring berjalannya waktu aku belajar banyak perihal ini. Bahwa, tidak perlu menjadi orang lain untuk dicintai, kadang kesempurnaan dalam benak harus disandingkan dengan pasangan, tetapi lagi-lagi semuanya punya cara, dan jangan berhenti mendoakan. Aku bukan seorang yang ideal, tetapi seseorang yang terbaik untuknya.

3. Pertanyaan Orang Lain

Jika keluar rumah bertemu tetangga, saudara, teman dan lain halnya. Pertanyaan yang nggak pernah nggak didengar adalah, “Udah hamil?” ketika aku menjawab “Belum.” Mereka tertawa dan memandangku dengan aneh. Tertawa sambil terheran-heran, kok menikah nggak langsung hamil? Nggak mau? Kadang aku merasa sisi perempuan yang disalahkan, iya kadang aku merasa bahwa aku salah. Ada juga yang sampai ceramahin untuk ikut program Ustadz Zaidul Akbar. Ada juga pertanyaan, “Kalau nggak mau punya anak, jangan nikah”, aku merasa aku yang salah dan ini yang selalu ada di dalam hati.

Risih sekali mendengarnya ketika semakin bertemu dengan banyak orang. Semakin sering juga ditanya hal ini. Antara basa-basi busuk, atau pandangan “Ih kok?” sampai akhirnya aku berusaha untuk mengelola hati dan akhirnya aku benar-benar tenang dan bersabar. Ini adalah ujian selanjutnya mungkin ya, dengan pernyataan orang lain. Kadang diriku yang pendiam ini berada di dalam kumpul keluarga dan jarang sekali membuka suara merasa sangat tertekan, apalagi ada yang bilang “Iya tuh cia diem aja, padahal nih, udah diajak ngobrol” rasanya disitu aku ingin sekali menangis *duduk dipojokan* tapi aku teringat bahwa aku sudah menghadapi ini berulang kali jadi aku kembali, berusaha menata emosi dan hati. Emosinya kerasa, kayak pengin bilang ke orang lain yang nanya atau membuat pernyataan “Eh, nggak usah deh nanya-nanya, hidup-hidup aku!” itu mah ngajak ribut ya wkwkwk.

Memang harus sejenak pergi aja terus sambat-sambat, abis itu datang lagi. Bahkan di lingkungan keluarga dekat pun.

4. Menjaga Hati

Aku baru menyadari kalau aku dan suami adalah satu tipe perihal ini. Sedari awal aku tidak pernah ingin posting apapun tentang suami di media sosial atau aktivitas bersama suami. Seperti jalan-jalan, mengerjakan sesuatu, atau romantisnya satu hal. Aku ingin menjaga hati teman-teman yang belum menikah, aku tidak ingin sekali karena postinganku bisa membuat orang lain cemburu, kesal, galau, bucin, atau ingin cepat-cepat menikah tanpa ilmu. Hanya karena ingin ada yang menemani dan bisa posting bersama. Karena nggak selamanya yang terlihat di media itu beriringan dengan rasa bahagia yang terus-menerus. Bisa saja ada banyak ujian yang dihadapi.

Sampai waktu aku mengutarakan ini ke salah satu teman, “Kak, yaampun sampai mikirin segitunya. Padahal aku bahagia loh kalau liat postingan kakak.” Atau “Kenapa nggak posting sering sama pasangan?” Tapi, nggak semua orang memiliki kondisi hati yang sama, dan hati sangat mudah dibolak-balikan. Dengan menjaga hati teman-teman, semoga bisa membawaku pada kepatuhan dan terhindar dari penyakit hati lainnya. Karena dalam satu tahun pernikahan sepertinya hanya satu atau dua kali memperlihatkan berdua dengan suami. Laa hauwla wa laa quwwata illa billah.

5. Rumput Tetangga Lebih Hijau

Ada banyak sekali distraksi hati, salah satunya melihat orang lain. Padahal nggak sengaja lihat status, story, post media sosial yang menampilkan sisi hidup orang lain. Dari mulai sisi romantis pasangan, keadaan finansial, kebahagiaan pasangan, dan segala macam hal sisi baik. Misalkan, ada yang mudah sekali membeli ini itu, tetapi kok diri ini susah banget bahkan pas-pasan. Ada yang memiliki tempat tinggal luas kok diri ini nggak. Atau ketika melihat postingan teman tentang suami yang romantis, memberikan hadiah, dan sisi baiknya kadang selalu membuat hati condong pada membandingkan. Sampai akhirnya, ketika bisikan-bisikan setan berkeliaran di postingan media sosial, aku memahami bahwa rezeki benar-benar sudah diatur, aku melakukan ini karena Allah, mengerjakan pekerjaan rumah untuk mengharap ridhonya. Kalau bukan karena Allah, mungkin udah nggak mampu :”) dan aku merasa senang ketika Allah menguji. Dengan karakter, finansial, kondisi yang tidak ideal.

Mungkin ujianku memang lebih banyak karena Allah cinta. Pemikiran ini yang membuatku, oh iya semua memiliki jalannya, setiap pasangan berbeda-beda jangan disamakan, setiap pasangan punya sisi baiknya. Kan nggak boleh juga untuk membandingkan. Kembali lagi ke prinsip, jangan henti mendoakan, jangan henti mengingatkan, dan menerima apa adanya pasangan. Karena yang mengetahui adalah diri kita, kadang aku berpikir, kayaknya aku nggak perlu ini. Ternyata, ketika Allah datangkan, aku perlu hal ini dan menjadi baik untuk diriku. Doa, perihal doa juga adalah suatu kekuatan. Entah kenapa ketika merasa buntu, jalannya adalah doa dan Allah akan selalu membantu. MasyaaAllah…

6. Semoga Kita Dipertemukan di Surga

Sekarang aku tahu jawaban dari pertanyaan seorang teman, “Hal apa yang membuat kamu bahagia setelah menikah?” yaitu berjuang bersama dengan suami, belajar menjadi pribadi yang lebih baik bersama suami, dan saling mengingatkan dalam kebaikan hingga waktu berakhir. Semoga Allah pertemukan kami di dalam surga-Nya, meskipun ada banyak sekali liku yang terjadi tetapi ada lebih banyak rasa bahagia, kebaikan yang ada di dalam dirimu, dan mengingat Allah hati menjadi tenang.

Jika sendiri, pasti aku tidak pernah tahu letak kekurangan dan kesalahanku. Aku tidak pernah tahu hakikat berjuang. Aku tidak pernah tahu menjadi seorang manusia yang lemah atas kesalahan dan berusaha menjadi baik. Selamat satu tahun, semoga Allah selalu menjagamu dalam suka maupun duka. Semoga Allah selalu menjaga hati kami, dalam kebaikan, dalam kebermanfaatan untuk lain, untuk meraih surga-Nya bersama. 

InsyaaAllaah, kebaikan yang aku lakukan untukmu, agar ketika kelak di surga-Nya, kita bisa bersama. Terima kasih atas perjalanan satu tahun yang baru ini, pasti ada beragam macam ujian lainnya. Semoga Allah selalu menaungi kapal kita dengan rahmat dan keberkahannya. 

[nitasilmey]

RECALLING

11 April 2004, first time I got my diary. Dan sampai saat ini aku tak bisa berhenti menulis. Aku bahkan tak bisa berhenti bertanya mengapa ada orang yang tak punya diari.

11 April 2005, it was pathetic, kelas tigaku nggak seru. Aku nggak punya teman buat merayakan, tapi setidaknya it was pretty normal. Tak ada kejadian buruk.

11 April 2006, oh ini pertama kalinya aku merasakan diceplokin. Tapi karena takut dimarahin guru, jadi teman-teman bawa aku dulu keluar sekolah (which I actually knew they about to ceplock me out tapi aku pura-pura polos aja, hahaha). I was happy. My friends, they loved me. They gave me gifts. Mostly tempat pensil, aku sampai dapat 4 buah, namanya juga anak SD, budget terbatas🤣

11 April 2007, well I was sad. Masa-masa kelas limaku nggak akan kaya masa-masa kelas empat dimana aku populer banget diikutin kemana-mana. Aku cuma punya Mifta, Fikri dan Fajri di kelas. Tapi mereka baik banget, mereka 'merayakan' dengan sederhana. Ucapan selamat ulang tahun yang manis dan obrolan sehari-hari kita cukup buatku hari itu.

11 April 2008, my first birthday celebration. Cuma makan-makan di rumah, dengan undangan sekitar 10 orang. Temen perempuan semua, walau aku pengen banget undang Faisal, Yana dan Nizar. Aku takut sama Papa. Hahaha. Aku dapat banyak kado, lagi-lagi, mostly tempat pensil dan notepad🤣

11 April 2009, oh aku tak berharap dirayakan, aku sudah di pesantren, tapi aku tak pernah bisa merasa sebelas April itu hari biasa. It was Saturday, aku nangis karena Dina, aku lupa kenapa tapi aku sebel banget dibuat nangis hari itu, sama orang paling dekatku. Well, she made an impression anyway, hahaha.

11 April 2010, lagi-lagi tanpa perayaan, tapi setidaknya Salwaa dan Maryam (sisa-sisa geng D'Jail) nggak lupa. Sepertinya kita makan-makan tapi tiap hari juga kita makan sama-sama. Hahaha.

11 April 2011, mama nelpon dan ucapin selamat, "Alhamdulillah anak Mama udah 12 tahun." Mama terlambat 3 tahun, yeah, tapi aku seneng Mama nelpon pagi itu. Oh anak-anak Hujand juga senyum-senyum kasih selamat. I was happy.

11 April 2012, rinciannya di diari lamaku. It was special. Orang-orang tersenyum dan ngucapin selamat, bahkan beberapa orang yang personally kita nggak deket, tapi mereka tahu, how could they know? How could they even care? I was flattered that day :'). Ada yang kasih kado, Macdis nulis surat, Irfan SMS. 2012 was one of my best years so the birthday was also very romantic.

11 April 2013, agak dramatis. Aku sebel hari itu sama anak-anak asrama tapi mereka tahu aku sebel (dan tahu juga itu ulang tahunku) so they fixed it. Mereka ngerapihin kamar, ngerapihin kasur aku (bahkan dikasih hiasan), bikin seblak, bikin es kopi, aku nangis waktu balik ke kamar. Mereka sumpah nyebelin banget, tapi walau cuma untuk sehari at least mereka nyoba buat so sweet. Hahaha.

11 April 2014, aku nggak terlalu inget ada apa but I was surrounded by my close friends di karantina. Aku rasa hari itu tidak mengecewakan.

11 April 2015, a lonely Saturday night. 2 hari sebelumnya aku baru saja menemukan fakta menyakitkan. Jadi walau lagi sedikit patah hati, aku tetep masak Indomie, and celebrating my birthday, alone.

11 April 2016, masih karena orang yang sama aku patah hati. It was a drama, truly, tapi aku kabur ke Bogor, sendiri, menenangkan diri. Dan sejak hari itu, aku jadi sering lari ke Bogor. Bahagia kota yang nyaman itu bisa ditempuh dengan KRL tanpa transit.

11 April 2017, aku tidur siang. Nothing special tapi aku dan Aina sepakat buat 'kabur' lagi ke Taman Topi besok harinya. It was a nice date with her.

11 April 2018, masih ke Taman Topi, aku pergi sama Ghina kali ini. It was a nice escape with her.

11 April 2019, probably the best celebration, aku puas banget berenang di Go-Wet, gratissss! Walau aku mual dan nggak terlalu enjoy perosotan, but it was an adventurous birthday.

11 April 2020, dengan sisa-sisa patah hati (Lord, yes, again!) aku beli pizza, lilin angka 2 dan 4, Muthi masak pasta, Nela buat Dalgona. My circle was around me, lewat Zoom, #CoronaBirthday. I was happy, flattered. I'm strong enough to reach this phase. I'm strong enough not to die in the middle of the road. I'm grateful for this upside-down life. I'm patient enough to welcome my future

Aku sempet takut, apa rasanya jadi manusia dewasa, 24 tahun. Tapi ternyata tak banyak perubahan. Aku mungkin tak seideal orang-orang lain yang juga di usia 24, tapi aku cukup dengan diriku, dengan apa yang aku punya dan aku raih. Aku tahu itu bukan alasan bermalas-malasan, aku akan memacu diriku lebih keras lagi, bagaimanapun waktu terus berjalan. Aku 25 tahun depan, 30 beberapa tahun ke depan. Aku akan menghabiskan sisa-sisa tahunku sebaik mungkin, sampai aku pensiun dari dunia.

Janjiku pada diriku sendiri.

But really, 24 looks so good on me :) !!!

[jualhadiahanakdijakarta]

Termurah WA : 0812-1366-2703, Hadiah Anak Bekasi Lareeza Gift

Hadiah Anak Bekasi Barat, Hadiah Anak Bekasi Bagus, Hadiah Anak Bekasi Edukatif, Hadiah Anak Bekasi Games, Hadiah Anak Bekasi Games Ultah, Hadiah Anak Bekasi Jawa Barat, Hadiah Anak Bekasi Murah, Hadiah Anak Bekasi Terbaik, Hadiah Anak Bekasi Utara, Hadiah Anak Bekasi Viral, Hadiah Anak Bekasi Yang Bagus , Hadiah Anak Bekasi Yang Menarik.

GYPFUN INDONESIA

Ruko Niaga Erfina Kencana Regency No. 23

Jl. Baru Sentul - Stadion Pakansari

Cibinong, Bogor

Telephone/WA :               0812-1366-2703

Link Gmaps         :               https://g.page/gypfun-indonesia?share

Instagram            :               http://gypfun.id/

Tokopedia           :               https://www.tokopedia.com/star-kids

Shopee                :               https://shopee.co.id/mainanedukasistarkids

Facebook            :               https://m.facebook.com/pabrikpatunglukiscelengangypsum/

#hadiahanakbekasi

#hadiahanakedukasi

#hadiahanakemakni

#hadiahanakfullpuasanya

#hadiahanakfrozenmurah

#hadiahanakgowa

#hadiahanakgadis

#hadiahanakgresik

#hadiahanakgantungankunci

#hadiahanakganteng    

Kado Untuk Anak Sd, Kado Untuk Anak Tk, Kado Buat Anak Perempuan, Kado Untuk Anak Perempuan Yang Bermanfaat, Kado Untuk Anak Laki-Laki, Kado Untuk Anak Perempuan 3 Tahun, Kado Ultah Anak 4 Tahun, Kado Untuk Anak Perempuan 3 Tahun Selain Mainan.

[jualkadoanaklareeza]

TERUNIK, WA : 0812-1366-2703, Kado Natal Custom Di Bandung Lareeza