Tumgik
#tuntutan warga
Text
Warga Tiga Desa Tuntut Keadilan, Desak Pemkab Ketapang Cabut Izin Operasional Perusahaan
REKONFUNEWS.COM, KETAPANG – Warga dari tiga desa, yaitu Desa Penjawaan, Desa Sandai, dan Desa Mensubang, menuntut Pemerintah Kabupaten Ketapang untuk mencabut izin operasional PT SMS dan PT Mukti Plantation. Mereka menuding kedua perusahaan tersebut telah melakukan berbagai pelanggaran hukum, termasuk merusak lingkungan dan melanggar hak-hak masyarakat setempat, yang semakin memicu kemarahan…
0 notes
Text
Pj Gubsu Hassanudin Jelaskan Peristiwa Keracunan Gas di Madina, Ini Kata PT SMGP
Sumut – Pj Gubsu Hassanudin jelaskan peristiwa keracunan gas di Madina yang menimpa 101 warga Mandailing Natal (Madina) pada Kamis (22/2) lalu. Ia menjelaskan kronologi kejadian dan langkah-langkah yang telah diambil oleh pemerintah daerah. “Pada tanggal 22 Februari 2024, sekitar pukul 18.00 WIB, telah terjadi keracunan gas yang diduga berasal dari PT Sorik Marapi Geothermal Power (SMGP) di Desa…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
fikramlolahi15 · 1 year
Text
𝗟𝗨𝗣𝗔 𝗨𝗡𝗧𝗨𝗞 𝗣𝗨𝗟𝗜𝗛 ✍️
Sakit itu telah-lama menetap. Menyatu dalam derita. Luka-nestapa membelenggu harap. Bangkit dari jatuh yang tiba-tiba.
Adalah doa-doa yang terus diyakini untuk sembuh, segala cara, pel-bagai nasihat, ragam anjuran telah dicoba, namun alhasil, setiap waktu hanya nyeri di mana-mana, nyilu menusuk-nusuk sekujur-raga, sampai pada suatu ketika, saya merasa benar-benar nyaman dalam kondisi yang kering itu.
Selagi sehat-dahulu, tak sadar, mungkin ada ambisi yang tinggi sebagai orang-muda, gelora itu bergemuruh dalam batin, ditopang oleh ceroboh, mencintai tantangan, selalu menguji batas kemampuan-diri, suka memburu kebutuhan-ingin, yang punya dahaga soal tuak-dunia, yang berani mengabaikan ikhtiar-ikhtiar hidup, menghapus kosa-kata tunggu dan nanti, seketika luluh tak berdaya ditikam gerak-terbatas.
Pijar masa-depan terlihat begitu redup diranjang-pesakitan.
Seperti kata Rumi : “Ini rasa manis yang tersembunyi”.
Memang, tak ada cara yang lebih instan dibanding rasa-sabar, butuh waktu untuk dapat menerima-sesuatu yang tak pernah ada dalam kalender masa-depan.
Mestinya saya sadari itu sejak-lama, bukankah Tuhan punya cara tersendiri untuk meyakini keturunan Adam? Bagaimana mungkin saya se-ragu ini?
Gejolak-batin telah memberi ‘isyarat’ kepada saya untuk percaya bahwa sejatinya ‘kita tidak dapat mengadili diri-sendiri’, namun saya tak bisa membaca tanda itu sebelumnya.
Jalani dan terima kenyataan, bukan berpasrah-rela.
Hadirkan Tuhan dalam yakin-diri, dan saya tetap di sini, berdiri dengan iman yang teguh.
Betapa tidak. Dalam kenyataannya, ada banyak tuntutan tanggung-jawab dan kewajiban tak berjalan mulus.
Saya merasa cukup gagal dalam urusan ini, gagal sebagai anak di hadapan orang-tua, sebagai suami dan ayah bagi anak dan istri, sebagai kakak bagi adik-adiknya, sebagai warga di suatu Desa, tanggung-jawab dan kewajiban saya sebagai manusia di hadapan khalayak umum, menjadi terbatas di segala gerak. Hal yang demikian, tak pernah saya hadirkan dalam mimpi. Tak terbetik peristiwa itu dalam mimpi. Terlalu tragis dan dramatis.
Karenanya saya terus menulis notulensi kehidupan walapun saya sadar mereka dapat memahami dan memaafkan dikarenakan oleh sebab-tertentu yang saya alami, namun hal itu bukanlah alasan pemaaf untuk bisa disebut sebagai "force majure".
Saya terus berteguh hati untuk memilah dan menilai, batas antara sehat dan sakit keduanya adalah sama, jika sakit maka sakit, jika sehat maka disehatkan. Keduanya merupakan nikmat, yang membedakan hannyalah cara kita menerimanya.
Ketika kita menerima rasa sakit sebagai ibadah, lalu kemudian memahami segala kenyataan yang dialami, niscaya alam menuntun jalan terbaik menuju kesembuhan diri.
Bukankah dunia pasti terlihat cukup gelap, jika kita menutup mata? Apakah ada yang mustahil dalam hidup? Kita merencanakan takdir kita sendiri, tapi Tuhanlah yang Maha-menentukan.
Hari, Bulan, Tahun terus berganti Musim.
Jasad boleh tanpa-daya, tapi harapan harus hidup penuh-daya. Ada banyak pengalaman baru yang saya temukan setelah kejatuhan ini.
Hingga seiring waktu berjalan, saya #LUPA UNTUK PULIH.
Apa pun itu, Tuhan menantang kita untuk berpasrah diri pada kehendak yang manusiawi, sebab pertolongan Tuhan akan datang jika memang itu di luar batas kemampuan insani.
Sepertinya..
Kita harus saling memahami bahwa :
"Upaya yang kita rajut di kehidupan ini hannyalah alasan bagi Tuhan kepada manusia sekiranya kita dipantaskan memperoleh jannah-Nya di kehidupan nanti".
Sekedar berbagi, yang sakit teruslah berjuang, sementara yang sehat, peliharalah kesehatanmu. Selagi kuat, lakukan hal terbaik sebanyak yang kita mampu, karna jika terbaring sakit, ribuan keinginan hanya akan mendakwamu dalam gelisah dan rasa serba-salah.
Semoga. Hari-hari kita dikuatkan, disehatkan, dan selalu diberi banyak petunjuk ☯
#Coretantetelawas
#Motivasi #Inspirasi #Quotes #Katabijak #Nasihat #kehidupan #sajak #puisi
Picture by Pinterest
Tumblr media
4 notes · View notes
mayweblue · 2 years
Text
ada yang menarik dari bagaimana sebuah bangunan bisa bercerita.
dalam salah satu kunjungan ke penjara, aku mendengar cerita tentang kejamnya penjaga dan menderitanya napi miskin dari balik jerujinya. besi-besi itu bilang soal, "tiap kali istrinya ke sini, dua potong ayam yang dititipkan ke penjaga itu tidak pernah sampai pada suaminya."
waktu itu juga, salah seorang seniorku yang merupakan aktivis anti korupsi, baru keluar dari penjara saat aku mengunjungi kantornya. kantor yang delapan bulan ditinggal itu kotor, bau sampah, dan berantakan juga. kami duduk tanpa suguhan makanan karena masih mempersiapkan berkas-berkas kasus yang belum selesai. banyak pembicaraan yang terjadi hari itu, tapi bangunan kantor yang sudah lama ditinggal itu berbincang lebih banyak. untuk segala kepengecutan yang kami manipulasi di balik kertas-kertas tuntutan, ternyata kami semua masih kalah oleh polisi. dengan rusaknya printer karena tak pernah dipakai dan sisa kopi yang banyak semutnya, kami kalah hari itu.
aku tidak suka berjudi, tapi aku kenal salah seorang bandarnya. tempat karaoke yang dia punya pernah beberapa kali berusaha digusur warga, tapi selalu selamat karena kaleng-kaleng bearbrand dan bir bintang di kulkas aparat pangkat rendah di rumahnya itu. bangunan tempaat karaoke itu masih berdiri hingga hari ini. menghidupi perut gendut laki-laki berpenis kecil dan kesombongan-kesombongan perempuan atas manusiawinya mereka tiap malam.
dan begitulah bangunan-bangunan itu selalu bercerita tentang kosongnya pagi, sepinya siang, serta muramnya malam. seperti waktu aku tengah menghabiskan makan malamku di tukang nasi goreng tak jauh dari hotel. bapak-bapak di depanku makan sendirian dan aku berpikir apakah harus mengajaknya bicara, tapi urung saat aku melihatnya membuka ponsel dan berbicara pada anaknya. dalam panggilan video itu, sang bapak menunjukan hotel di belakangnya saat bicara pada anaknya, "bapak nginep di situ."
tak ada kemuraman. cuma sepiring nasi goreng yang aku habiskan dalam kondisi sepi sebab aku melintasi tiga kota dalam waktu satu minggu dan aku sadar betapa melelahkannya melakoni hidup yang semacam itu. lalu, saat untuk kesekian kalinya aku memandangi hotel di hadapanku, aku menemukan diriku kembali merasa kosong.
akan berapa kali aku kehilangan definisi soal rumah dan menggantungkan kenyamanan hanya pada orang-orangnya? akan berapa lama lagi aku menikmati cerita dari bangunan bisu atas dalih membangun sendiri hidupku?
Tumblr media
7 notes · View notes
anormalbinsan · 4 days
Text
Telkom University dan Peran GEU dalam Kewirausahaan
Tumblr media
Institut Teknologi dan Bisnis Telkom University, sebuah institusi pendidikan atas yang berlokasi di tanah air, sudah menandai identitasnya sebagai fokus pengembangan wirausaha global dengan tindakan yang pemberani dan progresif. Dalam menghadapi berbagai tantangan dan kesempatan di abad ke-21, Telkom University tidak hanya berorientasi pada edukasi klasik, melainkan juga mengukuhkan ekosistem usaha untuk menyokong siswa dan komunitas dalam membangun bisnis yang kreatif dan berlanjut.
Suatu aksi kunci yang disiapkan oleh Institut Teknologi dan Bisnis Telkom University adalah establishment Global Entrepreneurial University (GEU). GEU adalah platform yang mengintegrasikan edukasi tinggi dengan ekosistem wirausaha global, memberikan peluang kepada siswa untuk belajar, berkolaborasi, dan mengembangkan ide-ide mereka menjadi perusahaan yang sukses. Dengan demikian, Teknologi Informasi dan Bisnis Telkom University tidak cuma menjadi tempat bagi mahasiswa untuk memperoleh pengetahuan akademis, tetapi juga berfungsi sebagai podium bagi mereka untuk membangun depan entrepreneurship yang berpengaruh global.
Salah satu elemen yang membedakan GEU Telkom University adalah fokusnya yang berat pada inovasi dan teknik. Melalui kerjasama dengan badan usaha teknik terkemuka dan sentra riset antar bangsa, mahasiswa di GEU miliki perolehan ke rekayasa terkini dan ilmu teknik modern yang mendukung pengembangan konsep segar. Ini membentuk lingkungan yang backing bagi mereka yang ingin yang berharap eksplorasi wilayah-wilayah seperti AI, blok rantai, dan Internet of Things. serta menggalakkan kerja sama antar disiplin untuk menyusun solusi yang keseluruhan dan creative.
Tak hanya itu, GEU Institut Teknologi dan Bisnis Telkom University juga turut menyediakan berbagai program akselerasi dan inkubasi untuk mereka magnat bisnis muda. Ditambah lagi dengan pertolongan dari pengajar yang berpengalaman dan jalan masuk ke network investasi, siswa mahasiswa dan alumni Institut Teknologi dan Bisnis Telkom University punya kesempatan baik istimewa untuk menitipkan konsep mereka menjadi usahawan yang berlangsung terus dan kompetitif di market global.
Meskipun, keberhasilan GEU Telkom University bukan hanya dihitung dari sejumlah perusahaan yang dibuka atau sejumlah investasi yang diakui oleh warga wirausahawan. Selain itu, GEU Institut Teknologi dan Bisnis Telkom University upaya untuk membuat pengaruh positif yang luas bagi publik dan lingkungan sekitarnya. Melalui metode yang berkesinambungan dan beretika secara komunal, para wirausahawan dari Institut Teknologi dan Bisnis Telkom University diaktifkan untuk berperan sebagai pemuka perombakan yang menyumbang pada penyusunan ekonomis dan komunal yang inklusif.
Dengan demikian, Telkom University telah membuktikan dirinya sebagai pemimpin awal dalam membangun contoh pendidikan tinggi yang berhubungan dengan tuntutan zaman, di dimana entrepreneurship dan penciptaan menyandang fokus dari semuanya. Melalui Universitas Kewirausahaan Global, Telkom University menyusun bagi generasi baru kepala usaha yang tegar untuk berhadapan dengan tantangan global dengan wawasan, kreasi, dan api usaha yang pantang menyerah.
0 notes
kanimmamuju · 10 days
Text
Silmy Karim: Revisi UU Imigrasi Untuk Penguatan Pengawasan WNA Dan Perbaikan Pelayanan
Tumblr media
JAKARTA - Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perubahan Ketiga atas UU No. 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian telah disahkan menjadi undang-undang pada Rapat Paripurna DPR RI, Kamis (19/09/2024). Dalam UU Keimigrasian terbaru, terdapat sembilan angka perubahan, salah satunya tentang dokumen perjalanan Republik Indonesia (paspor) yang dapat menjadi bukti kewarganegaraan Indonesia.
Mengacu kepada International Civil Aviation Organization (ICAO), paspor didefinisikan sebagai dokumen yang diterbitkan oleh otoritas berwenang dari suatu negara yang sah untuk perjalanan internasional. Paspor mengidentifikasikan pemegangnya sebagai warga negara dari negara penerbit dan merupakan bukti hak pemegang untuk kembali ke negara tersebut.
Mewakili Presiden Republik Indonesia, Menteri Hukum dan HAM Supratman Andi Agtas dalam Rapat Paripurna menyampaikan, optimalisasi peraturan perundang-undangan perlu dilakukan untuk menjawab kebutuhan masyarakat terkait kepastian hukum, termasuk dalam konteks mobilitas antarnegara. Sementara itu, dari sisi Imigrasi, kompleksnya mobilitas orang antarnegara tersebut memunculkan ancaman dan risiko yang semakin beragam terhadap petugas Imigrasi.
“Dalam perkembangannya, beberapa aspek penguatan yang diperlukan oleh Ditjen Imigrasi yaitu berkaitan dengan perbaikan layanan, perlindungan diri [bagi petugas imigrasi], alasan penolakan orang keluar wilayah Indonesia hingga jangka waktu penangkalan,” ujar Menkumham.
Terkait penangkalan, Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim menjelaskan “Jangka waktu penangkalan diperlukan untuk menangkal masuknya WNA bermasalah. Misalnya seorang WNA melakukan kejahatan di Indonesia bisa ditangkal masuk 10 tahun atau bahkan seumur hidup”.
Dalam Undang-Undang Keimigrasian yang baru mengakomodasi perbaikan layanan yang dengan pengaturan masa berlaku izin masuk kembali (multiple entry permit) yang disamakan dengan masa berlaku izin tinggal terbatas (ITAS), atau izin tinggal tetap (ITAP) yang dimiliki orang asing.
“Untuk bisa masuk dan keluar Indonesia secara leluasa, orang asing pemegang ITAS /ITAP juga harus memiliki izin masuk kembali (IMK). Sebelumnya, paling lama izin yang diterbitkan hanya dua tahun, kalau dia [orang asing] punya ITAP lima tahun, dia harus ke kantor imigrasi untuk perpanjang [IMK] setiap habis masa berlaku. Sekarang enggak perlu lagi” tutur Direktur Jenderal Imigrasi, Silmy Karim dalam kesempatan berbeda.
Selain itu, dengan perubahan UU Keimigrasian, seseorang yang sudah selesai menjalani tahap penyidikan dan memasuki tahap tuntutan jaksa dapat dicegah keluar wilayah Indonesia. Perubahan aturan ini menyesuaikan dengan Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 40/PUU-IX/2011.
Di samping itu, UU Keimigrasian terbaru mengakomodasi kebutuhan pejabat Imigrasi, yakni di bidang penegakan hukum, untuk dibekali senjata api. Penggunaan senjata api ini akan diatur secara rinci dalam peraturan menteri.
“Sebelumnya, di tahap pertama pembahasan RUU, kami menjelaskan kepada DPR bahwa sudah ada beberapa kejadian tragis di mana petugas Imigrasi gugur dalam tugas. Saat melakukan pengamanan orang asing, mereka diserang, orang asing tersebut membawa senjata dan petugas tidak dibekali apapun untuk melindungi nyawanya, karena tidak ada aturan yang mengakomodasi hal ini,” jelas Silmy
“Alhamdulillah setelah perjuangan yang luar biasa, kita bisa punya regulasi keimigrasian yang baru, payung hukum baru, yang kita siapkan untuk dapat menjawab tantangan masa kini dan mempersiapkan kita untuk menghadapi masa depan,” tutup Silmy
0 notes
galapos · 13 days
Text
Warga Berdonasi Darah untuk Ribuan Korban Tragedi Ledakan Pager Beruntun di Lebanon
0 notes
satu-komando · 1 month
Text
Masyarakat Kecamatan Jambi Luar Kota (Jaluko) Aksi unjuk rasa ke kantor PDAM Tirta kabupaten Muaro Jambi Desa Mendalo Darat
  Muaro Jambi –Satu Komando.com “.Aksi unjuk rasa masyarakat merasa kecewa di karenakan selama 2 bulan air tidak mengalir ke rumah warga terutama di RT 30-Rt 27-Rt 23- RT 28 yang di koordinator empat RT mendatangi kantor cabang PDAM Desa Mendalo Darat. (26-08-2024). Masyarakat Desa Mendalo Darat unjuk rasa tuntutan kepada Dirut PDAM mendapat solusi agar air PDAM bisa mengalir ke rumah karena…
0 notes
kabarbanyuwangi · 1 month
Text
Forpimka Purwoharjo Banyuwangi Kirim Surat Teguran ke Pemilik Toko Miras: Penasehat Hukum Pemilik Toko Sebut Tebang Pilih
Radarbanyuwangi.id – Tuntutan warga Desa/Kecamatan Purwoharjo yang minta toko minuman keras (miras) di daerahnya ditutup, langsung direspon oleh Forpimka Purwoharjo. Mereka mengirim surat teguran pertama kepada pemilik toko miras di Dusun Krajan, Desa/Kecamatan Purwoharjo pada Sabtu (24/8). Surat teguran pertama yang ditandatangani Camat Purwoharjo, Ahmad Subhan itu menyebutkan hasil rapat…
0 notes
sumutberitaaja · 3 months
Text
Karaoke Three Langgar Jam Operasional dan Sediakan Wanita Berpakaian Seksi
KISARAN, Waspada.co.id – Lurah Sendang Sari Kecamatan Kota Kisaran Barat, Seno, minta pengelola Karaoke Three untuk mematuhi jam operasional yang telah ditentukan. Itu disampaikan mantan Bendahara Disporapar Asahan saat memimpin pertemuan warga Sendang Sari dengan humas karaoke di kantor lurah setempat. “Selain jam operasional, tuntutan warga lainnya Karaoke Three dituding menyediakan wanita penghibur dengan berpakaian […] http://dlvr.it/T8lP8p
0 notes
detikindo24-com · 3 months
Text
Pasca Aksi Damai Warga,Kades Kedungmaron Sanggupi Akan Reshuflle Ketua Poktan dan Mutasi Sekdes
Pasca Aksi Damai Warga,Kades Kedungmaron Sanggupi Akan Reshuflle Ketua Poktan dan Mutasi Sekdes MADIUN,Detikindo24.com -Tak menginginkan polemik dimasyarakat terus berkelanjutan, Sudirman Kades Kedungmaron, Kec. Pilangkenceng, Kab. Madiun, Jawa Timur akhirnya sanggupi 2 (dua) tuntutan warganya. Dua tuntutan yang disampaikan 10 perwakilan warga yang mendatangi pendopo kantor desa Kedungmaron Kamis…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
bogorexpose · 4 months
Text
Aksi Arogansi Oknum Warga di Bogor Timur, Berujung Ancaman Tuntutan Pasal Berlapis
BOGOR – Dugaan aksi intimidasi dan arogansi oknum warga berinisial YS terhadap sejumlah jurnalis, berujung pelaporan ke Polres Bogor. YS dilaporkan Nay Nur’ain dan Chaerudin/Ibenk atas dugaan pencemaran nama baik, intimidasi dan perbuatan tidak menyenangkan. YS juga diadukan dugaan pelanggaran UU ITE usai secara gamblang, menyebar fitnah dan tudingan sumir melalui status whatsapp. Ditemani para…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
Text
Pelatihan Lean Government: Efisiensi di Sektor Publik di Sidoarjo, Hub 0851-0826-6666
Tumblr media
Pelatihan Lean Government: Efisiensi di Sektor Publik di Sidoarjo
Hub 0851-0826-6666 , Dalam era modern ini, pemerintah di seluruh dunia menghadapi tantangan yang semakin kompleks. Tuntutan untuk memberikan layanan publik yang efisien dan responsif meningkat, sementara sumber daya yang tersedia sering kali terbatas. Oleh karena itu, konsep Lean Government menjadi semakin relevan. Pelatihan Lean Government di Sidoarjo menawarkan solusi yang inovatif untuk meningkatkan efisiensi dan mengurangi pemborosan di sektor publik.
Apa Itu Lean Government?
Lean Government adalah adaptasi dari prinsip-prinsip Lean yang awalnya dikembangkan di sektor manufaktur, khususnya oleh Toyota Production System. Prinsip ini berfokus pada pengurangan pemborosan, peningkatan efisiensi, dan peningkatan nilai yang diberikan kepada pelanggan, yang dalam konteks sektor publik adalah warga negara. Dengan menerapkan Lean, pemerintah dapat menyediakan layanan yang lebih baik dengan biaya yang lebih rendah dan waktu yang lebih cepat.
Manfaat Pelatihan Lean Government di Sidoarjo
Pelatihan Lean Government di Sidoarjo menawarkan berbagai manfaat yang signifikan bagi pegawai negeri dan institusi publik. Pelatihan ini dirancang untuk:
Meningkatkan Efisiensi Operasional: Dengan mempelajari teknik-teknik Lean, peserta dapat mengidentifikasi dan menghilangkan pemborosan dalam proses kerja sehari-hari. Ini mencakup eliminasi langkah-langkah yang tidak memberikan nilai tambah, penyederhanaan prosedur, dan peningkatan aliran kerja.
Pengurangan Biaya: Lean Government membantu dalam pengelolaan sumber daya yang lebih baik, mengurangi biaya operasional tanpa mengorbankan kualitas layanan. Pengurangan pemborosan berarti penggunaan anggaran yang lebih efektif.
Peningkatan Kualitas Layanan: Dengan fokus pada kebutuhan dan harapan warga, Lean memastikan bahwa layanan publik lebih responsif dan berkualitas tinggi. Proses yang lebih efisien berarti waktu tanggap yang lebih cepat dan kepuasan warga yang meningkat.
Pengembangan Sumber Daya Manusia: Pelatihan ini juga memberikan kesempatan bagi pegawai negeri untuk mengembangkan keterampilan analitis dan pemecahan masalah yang kritis. Keterampilan ini sangat berharga dalam berbagai aspek pekerjaan mereka.
Komponen Utama Pelatihan
Pelatihan Lean Government di Sidoarjo mencakup beberapa komponen utama yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang prinsip-prinsip Lean dan penerapannya di sektor publik:
Pengantar Lean: Memahami sejarah dan prinsip dasar Lean, serta bagaimana prinsip ini dapat diterapkan di sektor publik.
Identifikasi Pemborosan: Teknik untuk mengidentifikasi tujuh bentuk pemborosan (overproduction, waiting, transport, extra processing, inventory, motion, dan defects) dalam proses pemerintahan.
Pemetaan Aliran Nilai (Value Stream Mapping): Alat untuk memvisualisasikan aliran proses dan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan.
Kaizen (Perbaikan Berkelanjutan): Pendekatan yang mendorong perbaikan berkelanjutan melalui inisiatif-inisiatif kecil namun berdampak besar.
Lean Tools: Penggunaan alat-alat Lean seperti 5S (Sort, Set in order, Shine, Standardize, Sustain), Kanban, dan Just-In-Time untuk mengoptimalkan proses.
Studi Kasus: Implementasi Lean Government di Sidoarjo
Di Sidoarjo, beberapa instansi pemerintah telah mulai menerapkan prinsip Lean dengan hasil yang mengesankan. Misalnya, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Sidoarjo berhasil mengurangi waktu proses pembuatan KTP dari beberapa hari menjadi hanya beberapa jam dengan menerapkan Value Stream Mapping dan prinsip 5S.
Contoh lain adalah di sektor kesehatan, di mana rumah sakit umum daerah (RSUD) telah meningkatkan efisiensi pelayanan dengan mengurangi waktu tunggu pasien melalui pendekatan Lean. Mereka menerapkan Kaizen untuk terus mengevaluasi dan memperbaiki proses pelayanan pasien.
Tantangan dan Solusi
Meskipun Pelatihan Lean Government di Sidoarjo menawarkan banyak manfaat, implementasinya tidak tanpa tantangan. Beberapa tantangan umum meliputi resistensi terhadap perubahan, kurangnya pemahaman tentang prinsip Lean, dan keterbatasan sumber daya.
Untuk mengatasi tantangan ini, pelatihan Lean Government menekankan pentingnya komitmen dari pimpinan, komunikasi yang efektif, dan pemberdayaan pegawai. Selain itu, pendekatan berbasis data untuk mengukur kinerja dan mengidentifikasi area perbaikan juga sangat penting.
Kesimpulan
Pelatihan Lean Government: Efisiensi di Sektor Publik di Sidoarjo merupakan langkah strategis untuk menciptakan pemerintahan yang lebih efisien, responsif, dan berorientasi pada warga. Dengan tingkatkan efisiensi dan kurangi pemborosan di sektor publik dengan pelatihan Lean Government, institusi pemerintahan dapat memberikan layanan yang lebih baik dengan biaya yang lebih rendah dan waktu yang lebih cepat. Investasi dalam pelatihan ini tidak hanya akan meningkatkan kinerja organisasi tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat luas.
Tumblr media
Pertanyaan Umum tentang Pelatihan Lean Government di Sidoarjo
1. Apa itu Lean Government?
Lean Government adalah pendekatan yang mengadopsi prinsip-prinsip Lean dalam operasi pemerintah untuk mengurangi pemborosan, meningkatkan efisiensi, dan memberikan layanan yang lebih baik kepada warga.
2. Apa manfaat utama dari pelatihan Lean Government di Sidoarjo?
Pelatihan ini membantu tingkatkan efisiensi dan kurangi pemborosan di sektor publik. Manfaatnya meliputi peningkatan efisiensi operasional, pengurangan biaya, peningkatan kualitas layanan, dan pengembangan keterampilan pegawai.
3. Siapa yang seharusnya mengikuti pelatihan ini?
Pelatihan ini cocok untuk pegawai negeri, manajer sektor publik, dan siapa pun yang terlibat dalam penyediaan layanan publik yang lebih efisien dan responsif.
4. Apa saja materi yang diajarkan dalam pelatihan Lean Government di Sidoarjo?
Materi pelatihan mencakup pengantar Lean, identifikasi pemborosan, pemetaan aliran nilai, Kaizen, alat-alat Lean, dan studi kasus implementasi Lean di sektor publik.
5. Berapa lama durasi pelatihan ini?
Durasi pelatihan Lean Government di Sidoarjo bervariasi tergantung pada penyedia, tetapi umumnya berkisar antara beberapa hari hingga beberapa minggu.
6. Apakah pelatihan ini hanya relevan untuk sektor publik?
Meskipun fokusnya adalah sektor publik, konsep dan prinsip Lean Government juga dapat diterapkan dalam sektor swasta untuk meningkatkan efisiensi operasional.
7. Bagaimana cara mendaftar untuk pelatihan ini?
Untuk mendaftar, Anda dapat menghubungi penyedia pelatihan yang terpercaya di Sidoarjo atau mencari informasi pendaftaran melalui situs web mereka.
8. Apakah ada dukungan setelah pelatihan selesai?
Banyak penyedia pelatihan menawarkan dukungan lanjutan seperti konsultasi, akses ke sumber daya tambahan, dan jaringan profesional untuk membantu peserta menerapkan konsep Lean di tempat kerja mereka.
0 notes
pelatihansixsigma · 4 months
Text
Hub 0851-0826-6666, Optimalisasi Pemerintahan dengan Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya
Tumblr media
Pelatihan Lean Six Sigma - Dalam upaya menuju pemerintahan yang lebih efektif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya menjadi sebuah langkah yang krusial. Dengan memahami konsep dan praktik Lean dalam konteks pelayanan publik, instansi pemerintah dapat mengoptimalkan proses, mengurangi birokrasi, dan meningkatkan kepuasan warga. Yuk, daftar sekarang dan capai pemerintahan yang lebih efektif!
Mengapa Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya Penting?
Dalam era di mana tuntutan efisiensi dan transparansi semakin meningkat, pemerintahan yang efektif merupakan prasyarat untuk memenuhi harapan masyarakat. Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya memberikan fondasi yang kokoh bagi para pegawai pemerintah untuk memahami prinsip-prinsip Lean dan menerapkannya dalam operasional sehari-hari. Dengan demikian, pemerintah dapat menjadi lebih responsif, adaptif, dan efisien dalam memberikan layanan kepada publik.
Memahami Lean dalam Konteks Pemerintahan
Lean adalah filosofi manajemen yang berfokus pada pengurangan pemborosan dan peningkatan nilai bagi pelanggan atau penerima layanan. Dalam konteks pemerintahan, ini berarti mengidentifikasi dan menghilangkan kegiatan yang tidak memberikan nilai tambah serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
Prinsip-Prinsip Utama Lean
Mengidentifikasi Nilai: Menentukan apa yang benar-benar bernilai bagi masyarakat dan fokus pada penyediaan nilai tersebut.
Pemetaan Aliran Nilai: Mengidentifikasi semua langkah dalam proses pemerintahan dan menghilangkan yang tidak memberikan nilai tambah.
Menciptakan Aliran: Memastikan bahwa layanan publik bergerak secara lancar tanpa hambatan.
Pull System: Menyediakan layanan berdasarkan permintaan, bukan prediksi.
Perbaikan Berkelanjutan (Kaizen): Selalu mencari cara untuk memperbaiki proses dan layanan.
Manfaat Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya
Mengikuti Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya dapat memberikan berbagai manfaat yang signifikan bagi instansi pemerintahan. Beberapa manfaat utama yang bisa diperoleh antara lain:
Peningkatan Efisiensi Operasional
Dengan penerapan prinsip-prinsip Lean, instansi pemerintahan dapat mengurangi waktu siklus layanan dan mempercepat proses administrasi. Ini akan menghasilkan pelayanan yang lebih cepat dan efisien bagi masyarakat.
Pengurangan Pemborosan
Lean membantu mengidentifikasi dan menghilangkan berbagai bentuk pemborosan dalam proses pemerintahan, seperti waktu tunggu yang tidak perlu, langkah-langkah yang berulang, dan penggunaan sumber daya yang tidak efisien.
Peningkatan Kualitas Layanan
Dengan fokus pada nilai tambah dan perbaikan berkelanjutan, kualitas layanan publik akan meningkat. Masyarakat akan merasakan manfaat dari layanan yang lebih responsif, transparan, dan akurat.
Peningkatan Moral dan Motivasi Pegawai
Pelatihan Lean mendorong partisipasi aktif dari seluruh pegawai dalam upaya perbaikan proses. Ini dapat meningkatkan moral dan motivasi pegawai karena mereka merasa lebih terlibat dan dihargai dalam proses perubahan.
Tumblr media
Studi Kasus: Implementasi Lean dalam Pemerintahan
Beberapa instansi pemerintahan di Surabaya telah berhasil mengimplementasikan Lean dan meraih hasil yang positif. Misalnya, kantor pelayanan publik yang menerapkan Pelatihan Manajemen Lean Transactional Processes di Surabaya berhasil mengurangi waktu tunggu pengurusan dokumen dari beberapa minggu menjadi beberapa hari saja.
Contoh Penerapan Lean
Kantor Imigrasi: Dengan penerapan Lean, proses pengurusan paspor bisa dipersingkat dari beberapa hari menjadi beberapa jam.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil: Penerapan Lean berhasil mengurangi waktu pengurusan KTP dan akta kelahiran, serta meningkatkan kepuasan masyarakat.
Pelayanan Kesehatan: Dalam konteks pelayanan kesehatan, penerapan Lean di puskesmas dan rumah sakit telah meningkatkan efisiensi layanan dan mengurangi waktu tunggu pasien.
Pelatihan Terkait
Selain Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya, terdapat juga pelatihan lain yang mungkin relevan bagi pegawai pemerintah:
Pelatihan Manajemen Lean Transactional Processes di Surabaya: Khusus untuk pegawai yang terlibat dalam proses administratif dan transaksional.
Pelatihan Lean Six Sigma Healthcare di Surabaya: Untuk tenaga kesehatan yang ingin meningkatkan efisiensi dan kualitas layanan di sektor kesehatan.
Pelatihan Lean Six Sigma Manufacturing di Surabaya: Cocok untuk pegawai yang bekerja di sektor manufaktur dan ingin meningkatkan efisiensi proses produksi.
Kesimpulan
Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya merupakan langkah penting dalam upaya optimalisasi pemerintahan yang lebih efektif dan responsif. Dengan pemahaman yang mendalam tentang konsep Lean, instansi pemerintah dapat mengurangi pemborosan, meningkatkan efisiensi proses, dan meningkatkan kepuasan warga. Melalui penerapan prinsip-prinsip Lean, pemerintah dapat memberikan layanan yang lebih cepat, transparan, dan berkualitas kepada masyarakat. Dengan demikian, Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya menjadi investasi yang bernilai bagi pembangunan pemerintahan yang lebih baik.
Pertanyaan Umum (FAQ)
1. Apa itu Lean Government?
Lean Government adalah pendekatan manajemen yang mengutamakan pengurangan pemborosan dan peningkatan nilai bagi masyarakat dalam penyediaan layanan publik. Hal ini melibatkan identifikasi dan eliminasi segala bentuk pemborosan dalam proses pemerintahan.
2. Mengapa Pelatihan Manajemen Lean Government penting bagi instansi pemerintah?
Pelatihan Manajemen Lean Government penting karena memberikan pegawai pemerintah pemahaman yang mendalam tentang prinsip-prinsip Lean dan cara menerapkannya dalam operasional sehari-hari. Hal ini membantu instansi pemerintah mengoptimalkan proses, mengurangi birokrasi, dan meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.
3. Apa manfaat utama dari pelatihan ini?
Beberapa manfaat utama dari Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya antara lain peningkatan efisiensi operasional, pengurangan pemborosan, peningkatan kualitas layanan, dan peningkatan moral dan motivasi pegawai.
4. Bagaimana saya dapat mendaftar untuk Pelatihan Manajemen Lean Government di Surabaya?
Anda dapat menghubungi penyelenggara pelatihan atau mencari informasi lebih lanjut melalui situs web mereka. Pastikan untuk memilih penyelenggara yang terpercaya dan memiliki pengalaman dalam menyelenggarakan pelatihan Lean Government.
0 notes
shfnlf · 5 months
Text
Cerita Ramadhan Masa Kuliah ^,^
Alhamdulillah, di tahun 2024 ini gue masih diberi kesempatan sama Allah untuk bertemu bulan yang mulia ini. Bulan Ramadhan.
Sebelum Ramadhan, target gua adalah ujian sempro. Alhamdulillah dapat berjalan dengan lancar, tentunya atas pertolongan Allah. Setelah itu, masuklah ke bulan yang mulia ini, Ramadhan :)
Ramadhan awal di Jogja
Sedikit cerita, semenjak di Jogja, gue menjalani Ramadhan dengan berbeda pada setiap tahunnya. Gue mulai tinggal di Jogja tuh tahun 2019 sekitar Agustus-September. Masih di Ma'had Aly gitu lah ya. Baru juga 2 semester (waktu itu mustawa 2 dan 3) kemudian di 2020 Covid-19 melanda. Gue pulkam, dan menjalani Ramadhan di rumah. Setelah itu, mulai ke Jogja lagi pas Covid-19 udah mereda. Sekitar setahunan, pada 2020 akhir, yang mana gue udah pindah kuliah di UMY. Kalo gak salah sekitar September juga. Gue ke Jogja dan beradaptasi lagi sama lingkungan baru. Karena lingkungan kuliah gue saat ini berbeda dengan sebelumnya. Awal kuliah, dari masa orientasi, gue dan angkatan gue menjalani online. Saat itu dunia benar-benar beradaptasi sama dunia pendidikan yang serba online itu. Yaudah lah ya, kemudian gue menemui Ramadhan kembali pada tahun 2021.
Pada saat itu, kira-kira gue semester 2-an lah. Di Ramadhan inilah viralnya kampus gue sama takjil drive-thru-nya. Awalnya, gue males kan ikutan karena rasanya crowded banget pada saat itu, sampai antriannya ke pemukiman warga, hehe. Gue kan males ya sama sesuatu yang antriannya lama gitu memakan banyak waktu. Ya gue menghabiskan awal Ramadhan itu dengan beli aja takjil atau masak. Se-simpel itu. Gue juga sholat tarawih sendirian di kost. Tapi, saat akhir Ramadhan gue mulai ikutan tuh antri takjil di kampus karena udah mulai sepi (sebagian mahasiswa udah pada pulkam), juga nyobain tarawih di masjid kampus. Gue juga rasanya gak lama-lama, sih Ramadhan di Jogja pada saat itu. Gue balik kampung aja setelah itu.
Ramadhan di luar negeri
Kemudian, gue menemukan Ramadhan lagi di tahun 2022. Gue gak expect bahwa Ramadhan gue tahun itu bakal berjalan dimana? Yup di luar negeri! Gue ke negara tetangga, Malaysia. Dengan segala drama yang gue alamin di semester itu, alhamdulillah Allah punya rencana yang gak gue duga. Gue ikut student exchange yang mana itu kewajiban prodi, alias tuntutan. Saat itu, Covid-19 udah mulai mereda. Dari yang awalnya lock-down, pandemi sampai endemi. Saat itu gue berangkat masih lock-down, dengan persyaratan ketat segala macamnya. Sehari setelah gue sampai Malaysia, mereka mengumumkan resmi endemi. Sekitar tiga hari setelah gue sampai kampus di Pahang, masuklah bulan Ramadhan. Gue awali perjalanan satu semester disana dengan Ramadhan. Selama Ramadhan disana, tentu gue dan temen-temen excited banget. Gue menjalani sahur dengan makanan instan, juga makanan yang disediakan di kantin kampus yang letaknya dekat dorm tempat gue tinggal, karena untuk survive disanaa waktu awal-awal memang agak membingungkan. Huehe..
Untuk buka puasa pun begitu. Gue dan temen-temen membeli makanan juga takjilan di kantin kampus. Beberapa kali gue dan temen-temen diajakin bukber keluar sama para dosen atau kating yang ada disana. Bahkan dikirimin makanan juga. Selain itu, kami juga rutin antri takjil di masjid kampus karena baru tau pas Ramadhan udah jalan beberapa hari. So, dari situ kami sering war takjil dengan antrian panjang, sampai antrian pendek ketika para mahasiswa udah pulkam. Sistemnya mirip antri makan di pondok pesantren, kami bawa wadah makan dan wadah minum sendiri-sendiri, kemudian dibagikan sama panitianya. Mana takjilnya enak-enak pula, walaupun beda negara hehe.
Biasanya setelah ambil takjil, gue dan temen-temen balik ke dorm untuk buka bareng dan salat Magrib. Lalu lanjut tarawih di masjid kampus. Biasanya kalau mau pulang tarawih ada snack-snack yang disediakan juga sama masjid. Duh, Ramadhan saat itu memori indah lah bagi gue. Mana masjid kampusnya juga nyaman, jadi suka banget. Akhir Ramadhan udah banyak student yang pulang kampung, jadi sepi. Waktu itu, di dorm tempat gue tinggal udah sepi bangeet tinggal sisa beberapa orang aja yang sampai idul fitri kami semua sholat di masjid kampus dan gak sampe 1 shaff, soalnya cuma beberapa butir manusia. Huehee.
Jadi panitia Ramadhan kampus.
And then, go to next Ramadhan, in 2023. Pengalaman tahun ini beda lagi dah. Gue daftar jadi panitia Ramadhan UMY (RUMY), dan gue keterima, alhamdulillah. Jadi, dari sebelum Ramadhan itu sudah menyiapkan dari berbagai rapat, pembagian tugas panitia, sampai menjalani Ramadhan itu sendiri.
Nah, tugas gue dan tim waktu itu adalah mengundang atau menghubungi dan mengonfirmasi para asatidz untuk mengisi kajian yang ada di kampus. Tugas bagi seluruh panitia yaitu membagi takjil gratis ke para mahasiswa. Takjilnya sudah disediakan dari Boga, kami hanya membagikannya saja. Ada yang di bagian drive-thru, juga di masjid (buat yang jalan kaki).
Kami tinggal di masjid kampus. Disediakan kamar di sana, yang terpisah dari ikhwan. Kalo nggak salah seinget gue, kami ada 60 orang yang mana akhowat 30, dan ikhwan 30. Berasa i'tikaf gitu dah. Sahur juga sudah disediakan dari Boga. Menurut gue, ini pengalaman yang keren bisa berpartisipasi di sini. Ketemu temen-temen yang anak maskam banget, beda-beda fakultas, sampe orang-orang yang gue gak nyangka ternyata se-daerah sama gue. Hehe.
Pengalaman saat itu di memori gue juga positif banget. Sisi ekstrovert gue keluar dah pas Ramadhan itu. Karena kan dari sahur ke sahur ketemu banyak orang mulu. Mungkin yang lebih kerasa itu capeknya, karena kuliah masih terus berjalan juga. Tapi capeknya itu senang rasanya. Minusnya, gue gak bisa kabur-kaburan, ntar dicariin. Mau kemanapun harus izin, ya karena punya tanggung jawab. Alhamdulillahnya, masih bisa izin-izin buat bukber kalo lagi senggang gitu.
Gue mudik mepet lebaran saat itu. Tapi kerennya, dianterin sama temen-temen panitia. Baru kali itu gue pulkam dianterin rame orang, biasanya mah dianterin ojol aja wkwk. Kali ini gue gak langsung pulkam ke Lampung, karena tiket bus udah habis saat itu. Gue memutuskan ke Purbalingga dulu, tempat si Ela biar bisa pulang bareng dengan bus dari sana yang masih tersedia.
Ramadhan keliling Masjid Jogja
Next, cerita Ramadhan 2024. Setiap Ramadhan emang punya cerita yang berbeda. Namanya juga ganti tahun pasti ganti cerita. Ramadhan tahun 2024 ini adalah dimana gue membalaskan rasa keinginan gue yang belum tercapai selama Ramadhan di Jogja, yaitu keliling masjid!
So, dari dulu temen-temen gue bilang kalo kita itu bisa menghemat pengeluaran makan selama Ramadhan, alias dapet makan gratis terus selama sebulan full. Tipsnya, dateng aja ke masjid-masjid. Awalnya, gue kira ya masjid-masjid tertentu aja, seperti masjid-masjid besar. Ternyata tidaak.
Dari awal Ramadhan, beberapa temen gue udah ngajakin buat hunting masjid. Dan gue iyakan tawaran menarik itu. Pas pertama puasa, gue sahur seperti biasa yang mana gue kalo sahur ya masak sendiri di kost, atau cukup makan buah or roti aja. Bahkan selama sahur di kost kemarin gue gak ada makan nasi. Nah, sorenya kalau buka puasa itulah saat hunting.
Masa Ramadhan ini adalah masa gue skripsian. Gue juga halaqoh tahfidz di salah satu rumah tahfizh. Jadi, kegiatan gue pasca sahur adalah muroja'ah, beres-beres, siap-siap, halaqoh, ke kampus sampe sore, pulang ke kost mandi sore, pergi ikut kajian ke berbagai masjid (tiap hari ganti-ganti masjid), sampai tarawih di masjid dan pulang malam sekitar jam 21-22 gitu dah. Capek, tapi seru dan senang. Gue di kost cuma istirahat aja dah. Dan dari kurang lebih sebulan sebelum Ramadhan ini gue sudah membangun habits mandi sebelum subuh rutin. Alhamdulillah gak ada yang bolong sampe gue pulkam.
Tiap hari gue menjalani aktivitas yang cenderung sama polanya, tapi beda-beda ceritanya. Gue tiap hari ketemu orang yang berbeda, sama temen yang berbeda alias gonta-ganti, ke masjid dan tempat-tempat berbeda, yang semua punya kesan berbeda. Tetapi, amazing-nya itu gue kagum banget sama masjid-masjid di Jogja, yang mana gue belum pernah menemukan vibes yang se-antusias ini untuk Ramadhan. Gue sampe heran banget 'kok bisa?'. Dari masjid besar di pusat kota sampai masjid kecil di desa-desa, semua antusias. Setiap sore menjelang Magrib selalu ada pengajian di setiap masjid, juga takjil gratis yang disediakan untuk siapapun yang datang. Gue beneran keliling tuh (pernah satu hari di sore hari gue keliling melihat banyak masjid, dan semuanya aktif! Gak ada satupun masjid yang gak mengadakan pengajian). Ini keren banget menurut gue.
Gue emang kurang lebih mau 5 tahun di Jogja, dan baru ini gue merasakan hal yang menyenangkan ini saat mengikuti pola Ramadhan di sini. Gue gak pernah beli makan, cuy! Gue pun merasakan menu-menu yang berbeda dari setiap masjid. Bahkan gue sama temen-temen punya list masjid-masjid yang mau kita kunjungi. Ada masjid besar di perkotaan, juga masjid kecil di pedesaan. Gue juga ikut berbagai kajian, tarawih di masjid yang mana dengan format tarawih 4-4-3, juga 2-2-2-2-3, dengan imam-imam yang Maa shaa Allah bacaannya. Rata-rata kalo masjid besar atau di perkotaan itu imamnya muda, dan masjid kecil atau di pedesaan itu imamnya bapak-bapak tua (dengan ceramah yang full bahasa Jawa, yang gue kagak ngerti) hehe. Gue sama temen-temen cenderung cari masjid yang adem biar nyaman salatnya, hehe.
Gue ngerasa semangat banget di awal Ramadhan ini, karena setiap gue keluar, pergi ke masjid-masjid, ada banyak pelajaran dan perenungan yang gue dapet, pun banyak orang yang gue temui. Beberapa temen gue jadi panitia Ramadhan di masjid-masjid itu. Gue senang juga ketika datang ke masjid, bukan hanya semangat, tetapi ada kecenderungan untuk selalu mengisi kotak infaq, yang mana gue gak bakal nemuin kalo mendekam di kost'an aja. Hehehe. Gue juga senang bisa tilawah lebih fokus ketika semangat gue meningkat karena di masjid banyak orang yang berlomba-lomba mengumpulkan pundi-pundi amal. Gue jatuh cinta banget pokoknya.
Sayangnya, gue pas dapet haid jadi gak bisa ikutan lagi. Singkat dari itu gue langsung pulkam. Kurang lebihnya gue menjalani 15 hari Ramadhan di Jogja tahun ini, dengan total 8 Masjid berbeda yang dikunjungi. Selebihnya gue pulkam ke Lampung. Kali ini, gue pulkam dianterin sama kedua temen gue, Rina dan Nadia. Dibawain barang-barang gue sama mereka, bahkan dibawain bekal sama Rina, huhuu luvvv bangett.
Sedihnya, semangat gue menurun pas udah balik ke Rumah. Ya karena gak ketemu banyak orang yang antusias lagi. Rasanya langsung kaya beda vibes gitu, beda dunia, wkwkw. Tapi setidaknya, gue bisa berusaha memaksimalkan birrul-walidain dan family-time bersama keluarga. Gue juga sempet ketemu sama temen-temen lama, bukber kecil-kecilan, dan yaah semua dibawa happy aja.
Cerita ini adalah cerita gue secara garis besar aja, adapun ha-hal detilnya gak bisa gue spill semua karena gak muat, cuy!
Alhamdulillah 'ala kulli haal :)
1 note · View note
bantennewscoid-blog · 6 months
Text
Buntut Penutupan Jalan Raya Puspitek Tangsel, Warga Tuntut Ketua BRIN Dicopot
TANGSEL – Rencana penutupan akses Jalan Raya Puspitek, Tangerang Selatan (Tangsel) oleh Badan Riset Inovasi Nasional (BRIN) membuat warga sekitar naik pitam. Warga menggelar aksi demo di depan area komplek Puspitek, Kamis (19/4/2024). Dalam aksi tersebut perwakilan warga juga telah melakukan audiensi menyampaikan aspirasinya bersama pihak BRIN. Dalam surat tuntutan tertulis yang diterima…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes