#tiga negara
Explore tagged Tumblr posts
Text
Cerita Perjalanan Tiga Negara - Part 3 (Final)
Photo by Kelvin Zyteng on Unsplash
Kuala Lumpur menjadi titik awal perjalanan kami menuju ke negara berikutnya, yaitu Thailand. Perjalanan darat yang kurang lebih menghabiskan sekitar 10 Jam perjalanan melalui AH2 atau Asian Highway 2 yang menghubungkan negara-negara di Asia, mengalami perjalanan darat ini dan melihat pemandangan di sekeliling sekilas mengingatkan perjalanan darat dari Jakarta menuju Bandung, yang melewati beberapa kawasan Industri, begitupun perjalanan dari Malaysia menuju Thailand ini, kita bisa melewati beberapa Negeri dan banyak kawasan Industri, salah satunya adalah Penang, tempat yang tidak asing di telinga masyarakat Indonesia, karena sering kali menjadi salah satu tujuan pengobatan orang-orang Indonesia, terutama mereka yang memiliki kemampuan finansial yang baik, hal tersebut ternyata diamini oleh Tour Guide dalam perjalanan ini yang merupakan orang Malaysia asli, fasilitas kesehatan di Malaysia merupakan salah satu yang terbaik di dunia, sehingga tidak heran, banyak orang yang berasal dari negara di sekitar Malaysia, banyak yang berobat ke Malaysia, tidak terkecuali warga Singapura, karena dengan fasilitas yang baik, biaya yang dikeluarkan relatif lebih kecil dibandingkan dengan yang harus dikeluarkan di Singapura sendiri. Selain sebagai tujuan wisata kesehatan atau pengobatan, Penang (Pulau Penang, karena penang adalah sebuah pulau yang terpisah dan merupakan Negeri/ negara bagian) juga menjadi salah satu kota metropolis besar di Malaysia, banyak perusahaan asing memiliki kantor perwakilan di Penang selain di Kuala Lumpur, sehingga tidak heran Penang pun memiliki ragam budaya yang melimpah seperti layaknya Singapura.
Mencapai ke perbatasan Malaysia dan Thailand, memiliki ciri khasnya tersendiri, sangat berbeda dengan saat kami menuju ke Singapura dari Malaysia, dimana semuanya terasa menegangkan, ditempat ini bisa dibilang sangat santai, kami mendapatkan kertas putih (semacan form deklarasi, akan tinggal dimana selama di Thailand dan berapa lama) dan harus menghadapi antrian panjang yang lumayan mengular, karena rupanya banyak orang Malaysia menghabiskan akhir pekan dengan berlibur ke Thailand karena bisa ditempuh melalui jalur darat via AH2, ke perbatasan Bukit Kayu Hitam (Malaysia) dan Sadao (Thailand). Perlu dicatat, Thailand yang dimaksud bukan Bangkok, melainkan wilayah selatan dari Thailand yang paling dikenal adalah Songkhla, sebuah provinsi yang berada di selatan wilayah Thailand dan sangat unik, karena memiliki komunitas Muslim dan Melayu yang sangat besar. Ada kisah tersendiri mengapa di wilayah tersebut terdapat komunitas Muslim atau Melayu, semuanya bermula dari zaman kerajaan, sewaktu itu beberapa wilayah Thai, berada dalam kekuasaan kerajaan Pattani atau Kesultanan Pattani yang merupakan kesultanan Melayu, namun akibat perang, wilayah-wilayah tersebut diambil alih oleh Kerajaan Sukhothai yang merupakan cikal bakal Thailand saat ini, sehingga tidak heran di wilayah tersebut banyak sekali dijumpai etnis Melayu dan beragama Muslim karena sebelumnya memang bisa dibilang bagian dari kerajaan atau kesultanan melayu. Asal usul yang lekat antara kebudayaan Melayu dan Thai di wilayah tersebut, ditambah banyaknya wisatawan yang berasal dari Malaysia yang berkunjung setiap waktunya, menjadikan banyak pedagang di wilayah tersebut mampu berbicara dalam bahasa Melayu, meskipun tidak bisa dipungkiri untuk komunikasi jangan berekspektasi seperti berbicara dengan orang Melayu di Malaysia, bagaimanapun disana adalah wilayah Thailand ada beberapa kendala bahasa yang bisa terjadi, jadi senantiasa siapkan Smartphone saat kondisi sudah sulit.
Meskipun terdapat komunitas Melayu Muslim yang besar di wilayah selatan Thailand ini, saya pribadi tetap merasakan gegar budaya, karena semua tulisan yang ada ditempat umum ditulis dengan bahasa Thai, terkecuali beberapa brand besar seperti McDonald yang menggunakan aksara latin, sisanya dalam aksara Thai. Ada cerita yang baru saya dengar ketika berkunjung ke wilayah Songkhla ini, pada masa pemerintahan raja Thai sebelumnya, Raja Bhumibol Adulyadej, wilayah ini mendapatkan perhatian khusus, pada masa pemerintahannya didirikan banyak fasilitas umum, seperti Rumah Sakit, Universitas dan lain sebagainya, sehingga meskipun berada diujung selatan dari Thailand, warga di wilayah ini tetap bisa sejahtera, oleh karena nya warga di wilayah tersebut masih sangat mencintai sang Raja, bisa terlihat di beberapa toko, masih ada yang memasang foto sang Raja sebagai bentuk penghormatan.
Secara sekilas, wilayah Selatan Thailand ini bisa dibilang mirip dengan kota-kota di Indonesia, rasa makanannya pun bisa dibilang cocok di lidah saya pribadi, entah karena mungkin banyak masakan Thailand yang bisa kita jumpai di Indonesia, atau lagi-lagi faktor budaya warisan zaman kerajaan, ada beberapa jenis masakan (yang saya kurang tahu namanya) mirip dengan olahan makanan di Indonesia, baik itu sayur-sayuran atau olahan kari, yang sekilas mirip dengan masakan padang, mungkin ini juga lah yang menjadi alasan banyak wisatawan Indonesia suka berkunjung ke Thailand, untuk urusan perut ditempat ini bisa dibilang hampir semuanya bisa dimakan dan enak (Tidak melebih-lebihkan, tapi berat badan saya naik signifikan setelah pulang dari perjalanan ini). Namun perlu berhati-hati juga, dari segala hal yang baik ada juga hal yang perlu dijauhi untuk kebaikan, meskipun terletak di wilayah selatan, di tempat ini juga masih bisa dijumpai segala hal terkait dengan Ganja, karena beberapa waktu lalu pemerintah Thailand melegalkan penggunaan Ganja di wilayahnya, meskipun di wilayah Thailand wisatawan atau siapapun bisa memperoleh barang Haram tersebut (kita tidak bisa memungkiri bahwa di Indonesia pemerintah menentang keras narkotika jenis apapun), ketika harus keluar dari perbatasan, barang tersebut tetap menjadi barang haram sehingga siapapun yang tertangkap membawa, bisa berhadapan dengan hukum. Terlepas dari hal tersebut, ada banyak hal lain yang sangat menyenangkan dari Thailand, buah-buahan yang segar dan nikmat, salah satu favorit saya setiap berkunjung ke Thailand adalah Mango Sticky Rice, yang selalu konsisten rasanya, serta buah-buahan lainnya seperti Manggis, Kelengkeng dan lain sebagainya bisa dengan mudah dijumpai dimana-mana dengan harga yang sangat menarik (saya tidak bilang murah karena relatif, tapi menarik dengan apa yang kita dapatkan), adalah sebuah fakta yang tidak bisa dipungkiri bahwa Thailand merupakan negara yang memiliki hasil pertanian yang sangat baik, Beras Thailand selalu memiliki tempat tersendiri di supermarket, buah-buahan Thailand juga demikian adanya memiliki kualitas yang sudah terkenal.
Perjalanan saya yang kurang lebih berlangsung selama 6 hari berakhir setelah menginap semalam di Songkhla dan kembali ke Kuala Lumpur melalui jalur darat untuk kembali ke Jakarta, meskipun perjalanan ini cukup padat, tapi ada banyak pengalaman yang menarik yang bisa saya dapatkan, terutama yang terkait dengan kebudayaan, siapa sangka negara-negara di ASEAN banyak yang terkait dengan zaman kerajaan, terutama kerajaan Majapahit, siapa sangka bendera-bendera negara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura bahkan Amerika terinspirasi dari bendera yang digunakan oleh pelaut dari kerajaan Majapahit, karena pada zaman itu semuanya berinteraksi melalui perdagangan. Hal-hal semacam inilah yang mungkin baru bisa kita dapatkan saat menjalani sendiri perjalanan dan melihat bagaimana luas dan luar biasanya dunia ini hasil ciptaan dari Sang Pencipta. Semoga tulisan saya menghibur dan bisa menginspirasi siapapun.
#review#perjalanan#tiga negara#malaysia#singapore#thailand#tulisan perjalanan#pengalaman#perbatasan#cerita perjalanan
0 notes
Text
Jokowi Undang Tiga Capres untuk Makan Siang Bersama di Istana
JAKARTA – Sekjen Partai NasDem Hermawi Taslim, menyebut tiga bakal capres yang berlaga di Pilpres 2024 diagendakan makan siang bersama di Istana Negara, Senin (30/10/2023) siang. Mereka diundang langsung oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Ketiga bakal capres itu ialah Anies Baswedan, Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto. “Presiden pernah mengatakan bahwa beliau mendukung ke 3 capres demi…
View On WordPress
0 notes
Text
"Jadilah Hamka saja"
Begitu kata Siti Raham dalam episode dimana saat itu Buya Hamka diminta memilih antara Masyumi dengan jabatannya saat itu.
Saat menonton film Buya Hamka sejak volume 1; ya atau bahkan ada yang sudah membaca buku-buku karya beliau atau tentang beliau, aku berfikir—mungkin kalian juga; kok bisa ada orang setegar beliau
Ah, apa itu karena kita hari ini kehilangan sosok teladan?
Mungkin tidak hanya Buya Hamka, tapi yang saat ini difilmkan dan lumayan viral itu soal beliau; oh ya dulu juga sudah ada soal Hasyim Asyariy dan Ahmad Dahlan, klo yang soal Soekarno belum nonton si
Tapi coba kita bayangkan, saat itu, negara kita punya tokoh sekaliber beliau semua, gimana ya rasanya melihat dan hidup sezaman dengan orang-orang seperti beliau
Oh ya, tapi satu hal yang bisa kita perhatikan adalah keberadaan Siti Raham disamping Buya Hamka, dan pertanyaannya masih adakah hingga hari ini?
Jujur, pas nonton agak sedikit mengeluarkan air mata—kan katanya cowo gak boleh nangis; ya dibalik sosok yang jago berpidato, ada seseorang yang mengurusi, memasakkan, menjaga kehormatan untuk beliau; Siti Raham
Maka begitulah Islam memuliakan perempuan, menjadikan mereka makhluk yang terhormat, bukan seperti pada masa jahiliyyah dulu; sungguh Islam menempatkan perempuan dengan kedudukan yang mulia, disebut tiga kali sebagai orang yang harus dihormati sebagai 'Ibu' baru kemudian 'Ayah'
Tapi tentu, menjadi sosok seperti Siti Raham, perlu ilmu; ilmu soal kesadaran menjadi hamba Allah, ilmu soal kesabaran dalam perjuangan, ilmu soal rela berkorban di jalan kebenaran
Hingga saat pilihan pelik itu datang bisa menyakinkan dan berkata "Jadilah Hamka saja"
94 notes
·
View notes
Text
Naik Kelas, Melihat Dunia
Saya lahir dari keluarga tidak berpendidikan. Ibu saya tidak tamat SD. Ayah saya meninggalkan madrasah tsanawiyah (setara SMP) karena yatim piatu dan tidak ingin merepotkan kakak tiri dan suami kakak tirinya yang memberi atap, makan, dan menyekolahkan. Saya sejak kecil tidak merasakan "kemewahan" seperti handphone pribadi, komik, diantar jemput pakai mobil, sega, nintendo, playstation atau liburan ke luar kota. Kami sekolah, mengerjakan PR, mengaji di mesjid, and repeat. Kami tidak tahu apa itu politik dalam negeri, apalagi politik luar negeri seperti penjajahan Isra3L pada Palestin4.
Baru setelah merantau ke Singapura, saya mulai belajar apa itu pergerakan, tipis-tipis. Sebelum lulus kuliah ikut Forum Indonesia Muda yang membuat saya terekspos dengan dunia aktivisme. Tapi masih fokusnya pada isu-isu nasional.
Saat master dan PhD di Inggris saya terekspos lebih jauh dengan aktivisme yang lebih formal, seperti menulis antologi, menulis opini di media massa, dan lalu policy brief (semacam rekomendasi kebijakan berdasarkan bukti dan studi ilmiah).
Menjelang lulus PhD, Uni Eropa, Amerika Serikat dan Kerajaan Inggris ketar-ketir dengan invasi Rusia ke Ukraina. Tiga entitas politik ini mengutuk aksi Putin dan mengirim bantuan pada warga Ukraina. Media satu suara mengecam Putin. Beberapa negara juga buka pagar untuk pengungsi Ukraina sebagai bentuk simpati.
Sekarang saya bekerja di Inggris, invasi dan pembunuhan secara terang-terangan oleh IsraëL kepada warga Palestin4 dengan jumlah korban 8000an dalam waktu tiga minggu. Korban masih berjatuhan, aksi militer terus digencarkan dan parahnya didukung oleh Uni Eropa, Amerika Serikat dan Kerajaaan Inggris.
Dunia Barat dan negara superpower punya dua muka. Tahun lalu mereka mengecam invasi Rusia ke Ukraina, tapi tidak invasi Isra3L ke tanah Palestina.
Ini bukan perang karena seperti Ukraina-Rusia, kekuatan militer tidak sebanding. Ini invasi, penjajahan.
Ada hal-hal yang ternyata sulit diubah, tapi bisa jika kita semua satu suara melawan dan menolak diam.
Media massa sudah dua dekade berpihak pada Isra3L. Media massa punya pemilik. Pemiliknya punya keberpihakan. Pemilik media yang besar-besae berpihak pada siapa yang punya. Sulitnya, media seperti CNN dan BBC dipegang kendalinya oleh pendukung misi IsraëL. Kecaman pada grup militan di negara Timur Tengah dan Afrika itu bisa jadi teramplifikasi oleh media massa. Ketika kita lihat mendalam, ternyata ini jadi justifikasi Amerika Serikat membunuh ribu bahkan jutaan manusia di negara "konflik". Well, konflik ini mereka yang mulai dan amplikasi. Dibaliknya ada motivasi lain--sumber migas misalnya.
Ideologi Isra3L itu jelas, zionisme--merampas Tanah Palestina, menghapuskan negara dan bangsa Palestina demi berdirinya negara-bangsa Yahudi. Dari ideologi saja, sudah seharusnya kita tidak berpihak karena untuk mencapai misinya, Isra3L akan membunuh dan mengusir jutaan manusia warga lokal Palestina.
Isra3L sudah tumbuh menjadi negara maju yang punya jaringan bisnis. Ini membuat Uni Eropa tidak mengecam partner bisnis mereka koloni penjajah Isra3L.
Politisi punya hubungan dengan pebisnis Isra3L/orang-orang pendukung ide Zionisme. Misalnya, Perdana Menteri Inggris yang punya investor mantan militer Isra3L dan pejabat pentolan UNICEF ada istri dari investor bagong pendukung zionisme.
Dari 4 hal ini, sulit melawan jika banyak dari kita hanya diam. Media massa dan politisi negara maju tidak berpihak pada Palestin4. Bahkan 1-2 negara Arab malah "membantu" operasi pembantaian warga Palestin4 yang sedang berlangsung.
Jadi, harapan warga Palestin4 tinggal suara mayoritas (orang biasa, kita semua).
Setiap dari kita bisa melawan 4 kesulitan di atas. Lawan media massa yang misleading dengan media alternatif yang berpihak pada kemanusiaan. Tolak eksistensi Isr4el karena ideologinya pengusiran, perampasan, pembantaian, dan rasis. Anggurin semua komen pro-Isra3L biar komen mereka tenggelam. Like & reply komen yang cocok di hati. Jangan pakai istilah negara israhell, karena kita harus menolak mereka sebagai negara karena sejatinya mereka adalah koloni penjajah (settlers colonial state) yang sudah dibiarkan dunia (dengan kawalan negara adidaya) untuk mengambil rumah dan tanah warga Palestin4. Penjajah nomor satu, pembunuh nomor satu abad ini.
Lalu, lawan dominasi ekonomi dengan boikot brand dan block influencer yang mendukung Isra3L secara ekonomi maupun moril. Suarakan kebenaran terus menerus sampai dukungan hak warga Palestin4 dan kecaman pada pemerintah kolonial Isra3L menjadi mainstream. Kita mau semua manusia di dunia diakui sama dan punya hak yang sama, juga warga Palestin4 diakui setara (tidak seperti hari ini dimana pemerintah penjajah Israle menanggap warga Palestin4 hewan. Terlaknat mereka!)
Jika ada kesempatan, berkumpul dan ikutlah turun ke jalan. Buat perjuangan Palestina dan kejahatan perang Isra3L ini obrolan keluarga dan lingkar pertemanan kita. Jika busukny mereka sudah diakui jutaan orang, Isra3L dan teman-teman gentar dan mungkin akan meninggalkan perdana menteri IsraëL terpojok. Buat semua kanal media/tokoh yang mendukung Isra3L malu karena argumen invasi dan pengeboman mereka tidak masuk akal dan tidak sesuai dengan HAM.
Akhirnya, Isra3L akan capek dan habis tenaga jika kita potong aliran dana dan sokongan pada mereka, seperti Rusia akhirnya tarik mundur karena melanjutkan invasi terlalu mahal.
Your boycott is important. Your voice to push politicians to cut ties with IsraëL is important.
We will win this together.
*
Ditulis oleh Bening, seorang anak pedagang kain di kios berdebu di pasar penampungan di Pekanbaru, dia baru saja mengedukasi dirinya lewat media alternatif dan akun Instagram wartawan lapangan di Gaza.
92 notes
·
View notes
Text
Sang Pemuda Penakluk Konstantinopel 1453
Apa itu konstantinopel?
Konstantinopel pada abad pertengahan merupakan kota yang paling cantik di dunia karena arsitekturnya yang indah, benteng pertahananya yang begitu kuat, dan lokasinya yang strategis untuk jalur perdagangan sehingga banyak pihak yang memperebutkan kota ini. Konstantinopel atau yang sekarang ini disebut sebagai kota Istanbul, Turki. Kota ini terletak dekat dengan Selat Bosphorus yang memisahkan Turki bagian Asia dan Turki bagian Eropa.
Konstantinopel merupakan pusat kota yang termasuk dalam bagian Kekaisaran Romawi yaitu bagian Romawi Timur (Kekaisaran Bizantium) yang didirikan oleh Kaisar Konstantinus I yang diresmikan pada tahun 330 M. Sementara, bagian Romawi Barat dengan pusat kota di Roma. Pembagian dua pusat Kekaisaran Romawi tersebut terjadi pada tahun 395 M.
Di dalam kota konstantinopel terdapat banyak gereja salah satu paling megah adalah gereja kristen ortodoks atau yang sekarang ini dinamakan Aya Sofya (Hagia Sophia)
Turki merupakan sebuah negara yang terkenal dengan berbagai sejarah yang megangumkan salah satunya yang terkenal yaitu dalam sejarah penaklukan kota Konstantinopel yang dipimpin oleh seorang sultan muda.
Sebuah hadits yang disampaikan oleh Rasulullah SAW. mengenai peristiwa ini
"Sesungguhnya akan dibuka kota konstantinopel, sebaik-baik pemimpin adalah yang memimpin saat itu, dan sebaik-baik pasukan adalah pasukan perang saat itu" (H.R. Ahmad)
Hadits tersebut menjadi pedoman penyemangat bagi kaum Muslimin untuk melakukan Futuhat Islamiyah (perluasan wilayah dengan tujuan untuk memperluas jangkauan dakwah Rasulullah SAW.)
Apakah kalian tahu siapa itu Muhammad Al-Fatih?
Sultan Murad II yang merupakan pemimpin Kesultanan Turki Utsmani ingin menaklulan kota Konstantinopel namun kota terebut tidak berhasil beliau taklukan. Cita-cita untuk menaklukan kota Konstantinopel tersebut ia turunkam kepada putranya yang bernama Muhammad Al-Fatih atau dikenal sebagai Sultan Muhammad II Bin Murad (Sultan Mehmet II). Sultan Murad II mendidik Muhammad Al-Fatih dengan mendatangkan guru terbaik bernama Syaikh Ahmad Al-Kurani dan Sayikh Aaq Syamsuddin.
Di usia 16 tahun, Muhammad Al-Fatih telah menguasai banyak bahasa. Usia 11 tahun ditunjuk menjadi gubernur Amasya. Usia 12 tahun menjadi Sultan Kesultanan Turki Utsmani mengantikan Sultan Murad II yang turun tahta. Saat Kesultanan Turki Utsmani diserang oleh Pasukan Mongol yang membuat Muhammad Al-Fatih tidak mampu mengatasinya sehingga beliau turun tahta dan Sultan Murad II naik tahta lagi mengantikan putranya. Sultan Murad II wafat pada tahun 1451. Kemudian, Muhammad Al-Fatih naik tahta lagi untuk kedua kalinya mengantikan ayahnya di usia 19 tahun.
Berperan penting dalam hal apa Muhammad Al-Fatih ini?
Pada masa kesultanan Muhammad Al-Fatih, Romawi Timur atau Kekaisaran Bizantium yang dipimpin Kaisar Konstantinus XI Palaiologos juga ingin mempertahankan kota Konstantinopel dari pihak-pihak yang ingin memperebutkannya. Kota Konstantinopel sulit untuk ditaklukan karena mempunyai pasukan militer yang kuat dan sistem pertahanan kota ini yang dikelilingi benteng raksasa tiga lapis sehingga sulit ditembus. Ketika kekaisaran ini mengalami kemunduran karena konflik internal hal itu menjadi peluang bagi Muhammad Al-Fatih dan Kaum Muslimin untuk memperluas dakwah wilayah Islam.
Hal yang dipersiapkan Muhammad Al-Fatih untuk menaklukan kota Konstantinopel dengan memperkuat ibadahnya dan membentuk pasukan sejumlah 7.000 pasukan. Pasukan ini diperkuat dengan pelatihan fisik dan pondasi keimanannya.
Muhammad Al-Fatih menggunakan strategi perang yang belum pernah dipakai sebelumnya oleh orang-orang yaitu dengan cara menutup Selat Bosphorus (sehingga bantuan pasukan dari Konstantinopel tidak dapat masuk). Muhammad Al-Fatih memperintahkan pembangunan benteng besar (Rumeli Hisari) untuk menutup jalan masuk dari Selat Bosphorus.
Seorang tamu pembuat senjata dari Hungaria bernama Orban menawarkan senjata pada Muhammad Al-Fatih. Tawaran tersebut diterima oleh Muhammad Al-Fatih dan meminta Orban untuk membuatkan senjata sesuai yang diinginkan. Pembuatan senjata kurang lebih satu tahun yang menghasilkan 63 meriam dengan diameter meriam paling kecil 3 meter dan paling besar 8,4 meter. Senjata untuk menembakkan meriam tersebut dinamakan Basilica. Muhammad Al-Fatih memperbanyak pasukannya menjadi 250.000 pasukan yang dibagi kedalam beberapa wilayah perang dan mempersiapkan 400 kapal perang.
Muhammad Al-Fatih mengirim surat pada Kekaisaran Romawi Timur yang berisi tiga pilihan (masuk islam dan menyerahkan Konstantinopel-bayar upah-melaksanakan perang). Kaisar Romawi Timur memilih perang. Langkah selanjutnya pasukan Muhammad Al-Fatih menuju kota Konstantinopel yang akan ditaklukannya dengan mengucap Takbir.
Pada Jumat, 6 April 1453
Setelah Muhammad Al-Fatih memimpin pasukannya melaksanakan shalat jumat mereka memulai perang dengan menembakan meriam ke benteng-benteng Konstantinopel. Kelemahan senjata Basilica adalah harus menuggu selama 3 jam untuk bisa dapat dipakai lagi sehingga menjadi peluang bagi lawan untuk memperbaiki benteng yang telah tertembak. Perang tersebut berakhir pada 20 April 1453 dan Konstantinopel belum dapat ditaklukan.
Pada 20 April 1453
Muhammad Al-Fatih dan pasukannya tidak menyerah dan berdiskusi membuat strategi perang baru. Karena bagian utara (Teluk Tanduk Emas) tidak banyak pasukan yang berjaga dan hanya dikelilingi rantai yang ada didalam laut maka hal yang dapat dilakukan adalah dengan membawa kapal-kapal perang melalui daratan (Teluk Tanduk Emas) untuk masuk ke dalam Konstantinopel.
Pada 21 April 1453 - 27 Mei 1453
Muhammad Al-Fatih dan pasukannya melanjutkan perang lagi selama sekitar satu bulan. Pada 27 Mei 1453, untuk pertama kalinya Muhammad Al-Fatih dan pasukannya berhasil membuat lubang yang sangat besar ditembok benteng Konstantinopel.
Pada 28 Mei 1453
Muhammad Al-Fatih meminta pasukannya untuk menghentikan aktivitas perang dan mengajak pasukannya untuk berpuasa sunnah.
Pada 29 Mei 1453
Saat dini hari, Muhammad Al-Fatih memimpin pasukannya shalat tahajud. Selesai shalat mereka melanjutkkan perang. Pasukan ketiga berhasil mengibarkan bendera pasukan muslimin tersebut diatas benteng Konstantinopel dan langsung mengucap Takbir. Kemudian, Muhammad Al-Fatih bersujud di Aya Sofya menghadap kiblat dan mengucapkan syukur kepada Allah SWT. Aya Sofya dijadikan masjid dibawah kepemimpinan Muhammad Al-Fatih.
Dan pada akhirnya Muhammad Al-Fatih berhasil menaklukan kota Konstantinopel. Hal itu membuktikan bahwa sabda Rasulullah itu benar dan tidak bohong sesuai dengan sifat rasul yaitu As-Siddiq.
Hal yang patut diteladani dari kisah Muhammad Al-Fatih adalah
• Bahwa agama menjadi pedoman utama dalam menghadapi apapun. Libatkan Allah disegala urusan.
• Menjadi seorang pemimpin yang mempunyai tujuan jelas, berkeadilan, dan menyejahterakan rakyatnya.
• Pantang menyerah dan yakin terhadap diri sendiri. Tidak mudah terpengaruh dengan orang lain.
How About Hagia Sophia?
Hagia Sophia dijadikan museum pada tahun 1934. Keputusan ini diambil oleh pemerintah Turki di bawah kepemimpinan Mustafa Kemal Atatürk. Kemudian, pada 10 Juli 2020 Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan, mengumumkan perubahan status Hagia Sophia dari museum menjadi masjid. Dan pada 24 Juli 2020, shalat Jumat pertama dilaksanakan di Hagia Sophia setelah sekian lama.
13 notes
·
View notes
Text
Mile High Club
Tags: Boypussy joshua hong, Public display affection, public hand and blow job, public fingering, male lactating, almost getting caught, canon divergence
Perjalanan panjang di udara dengan memakan waktu 13 jam di udara telah tiba. Mengejar penerbangan paling pagi untuk tiba di Chicago agak awal sebelum memulai konser tur negara. Sebelumnya di bandara sudah melewati gerombolan wartawan dan fans yang menyambut sekaligus meliput berita keberangkatan grup Seventeen akan terbang ke Amerika Serikat. Menyapa para wartaman sambil menampilkan wajah senyuman manis.
Akhirnya sampai juga mereka menginjakan kaki di dalam pesawat first class. Semua member sudah duduk bangku nya masing-masing dengan siapa dan siapa. Manager, crew dan staf yang lain sudah duduk juga bangku nya masing-masing. Pamitan bersama Jun dan Jeonghan sebelum berangkat karena pasti akan merindukan mereka. Kebetulan juga Jun akan terbang ke China untuk melakukan jadwal individu nya jadi sekalian saja pamitan lewat video call.
Seungcheol sudah duduk di bangku nya dekat jendela, sudah pasang headphone nya sambil scrolling di di handphone nya. Joshua baru saja duduk di bangku, oh ternyata sebelahan sama Seungcheol, ada bangku kosong di sana. Ia langsung pasang seatbelt dan duduk di posisi nyaman.
"Sayang, foto bareng yuk. Yang shipperin kita pasti bakalan seneng banget." Kata Joshua lagi buka kamera di handphone nya sambil atur rambut dan gaya. Seungcheol yang dipanggil langsung noleh ke Joshua, ikut pose sambil rapihin rambut.
Click!
Click!
Click!
Tiga foto bagus semua tapi ada 1 foto yang paling bagus dan mesra, Seungcheol cium bibir Joshua yang lagi senyum manis. Keduanya ketawa bareng. "Kalau di upload langsung bikin geger satu Caratland." Kata Joshua. Seungcheol cuma ngelus kepala Joshua, dia sayang banget sama Joshua, sayang banget pacaran mereka backstreet, hanya member yang mengetahui. Kalau bisa pun sepertinya sudah terpublish sejak lama. Terlalu lama melamun, tau-tau pesawat sudah berjalan perlahan mengelilingi landasan sebelum take off. Ah, perjalanan yang panjang.
Bosan sekali rasanya Joshua duduk berlama-lama seperti ini. Ia sudah bangun dari tidurnya, bagian pembatas antara bangku dirinya dan Seungcheol sudah diturunin sedikit, bagian kanan untuk keduanya keluar dari bangku sudah ditutup sedari tadi. Sekeliling Joshua sudah sibuk dengan dunia nya masing-masing, seperti: tidur, baca buku, makan snack, menonton film, dan seperti bangku kanan mereka yang terdengar erangan pelan. Joshua juga pingin.
Joshua ngelirik Seungcheol yang sudah bangun dari tidurnya, sekarang lagu milih film genre romance buat ia tonton. Joshua senderin kepalanya di dekat pembatas sambil genggam tangan Seungcheol.
"Aku cari iseng aja film ini, katanya seru, judulnya Me Before You. Pernah nonton, sayang?" Kata Seungcheol sambil ngelirik Joshua, ia kecup kening nya. Yang kening nya dikecup cuma senyum salah tingkah.
"Belum pernah nonton. Aku ikut kamu nonton saja, sayangku."
Keduanya nonton film genre romantis di atas udara sambil. Joshua sengaja tidak menyalan film yang sama di tv nya, ia cuma mau nonton bersama Seungcheol saja kayak gini udah sudah cukup.
Hanya Seungcheol aja yang berlarut ke dalam film sangat fokus sampai tidak sadar kalau tangan keduanya sudah tidak bergengaman. Tangan Joshua saja sudah naruh di atas gundukan celana Seungcheol. Perlahan tangan Joshua ngelus kontol Seungcheol yang belum menegang, hanya ngecetak saja dari celana nya karena, ya.. kontol Seungcheol besar. Joshua seneng begitu tangannya lagi ngelus-ngelus batang kontol Seungcheol dari luar celana tiba-tiba menjadi tegang perlahan-lahan dan mengeras. Dia ngelirik ke Seungcheol, Seungcheol cuma naikin satu alis nya. "Boleh?" Tanya Joshua yang semestinya nggak usah nanya karena udah tahu jawabannya. Iseng saja nanya. Jawaban Seungcheol cuma ngelus kepala Joshua. "Boleh, sayangku."
Langsung tanpa banyak babibu, Joshua masuk tangannya ke dalam celana Seungcheol yang mudah buat dia masukin tangannya, apalagi bahannya nyaman juga. Tangan Joshua udah masuk ke dalam boxer hitam Seungcheol, ia lagi ngelus batang kontol yang sudah tegang. Jari-jarinya bikin garis sambil ngikutin urat-urat yang menonjol sedikit. Ujung jari Joshua ngelus lubang kontol Seungcheol sambil ngusap palkonnya. Jarinya udah melingkar di batang perkasa itu, perlahan dia kocok dari dalam celana, nggak lupa buat di remas-remas juga bola kembar itu. Seungcheol nyandarin kepala nya di sandaran begitu sudah diganti posisi bangku nya menjadi setengah bersandar. Ia memejamkan matanya sambil gigit bibir bawahnya, nahan desahannya. Seungcheol juga nggak sabaran jadi ia nurunin celana nya biar mudahin Joshua ngocok kontol keker nya.
"Hmmmhh.." erangan Seungcheol tertahan karena kocokan Joshua tuh enak banget. Ia tahu tempo, gerakan, sama cara ngenakin yang bener dan nggak asal-asalan. Joshua pengen Seungcheol ngerasain enak sampai keluar banyak karena dikocokin doang kontolnya. Belum lagi dari palkon, lubang kencing, batang sama bola kembar udah Joshua enakin. Precum yang keluar netesin perlahan ngebuat pelumas alami ngemudahin ngocokin Seungcheol. Joshua ngebisikin, "Enak, sayangku? Hmm?". Sinting. Seungcheol ngelepas earphone di telinga nya. Telapak tangannya sudah mengepal, kepalanya juga bersandar di sisi jendela, matanya melihat ke hamparan awan putih sambil nikmatin kontolnya lag dienakin sama Joshua.
Sebentar lagi Seungcheol akan memuntahkan semua peju nya tapi ia tidak ingin mengotori celana dan bangku nya. Jadi ia lepasin tangan Joshua dan ngebisikin. "Pake mulut kamu. Cepet." Joshua langsung nurut, ia lepasin tangannya yang lagi ngocok kontol Seungcheol, ia lepas seatbelt nya dan merangkak ke bawah tepat di hadapan kontol Seungcheol. Berharap kalau nggak ada yang ngelihat perbuatan jorok mereka. Tanpa lama-lama langsung Joshua ngeraup kontol perkasa Seungcheol pakai mulutnya karena udah mengacung tinggi, sudah ngaceng.
Seungcheol tutup mulutnya dengan kepalan tangannya tadi, tangan satunya lagi nahan kepala Joshua. Mulut hangat Joshua udah jadi tempat kontol besarnya Seungcheol diam di sana sambil dilumat, dijilatin. Kepalanya Joshua naik turun lagi ngenakin kontol Seungcheol. Wajah Joshua dielus sama Seungcheol, jempol nya ngelus pipi Joshua yang lagi dikempotin buat nyepongin dalem. Puncaknya semakin dekat dan akhirnya keluar di dalam mulut Joshua. Leher Joshua naik turun berusaha nelen semua peju Seungcheol. Perlahan Joshua lepasin kontol keker yang ada di mulutnya, dia kecup ujungnya terus ia usap bibir nya pakai punggung tangannya. Joshua buka mulutnya, nunjukin kalau semua peju Seungcheol udah ditelen.
"Pinter, sayangku." Ucap Seugcheol sambil ngedeketin ke Joshua dan kecup bibirnya. Ia buru-buru nyuruh Joshua duduk di bangku nya lagi dan pakai kembali seatbelt nya. Seungcheol pun buru-buru benerin kembali celana nya dan posisi nya. Karena ia mendengar suara langkah kaki seorang pramugari.
Keduanya hanya senyum-senyum saja. Kini sekarang gimana caranya biar Joshua duduk tenang tanpa ngerasain memek nya basah karena abis nyepongin Seungcheol. Pramugari tadi sudah tidak lewat kembali.
Seungcheol ngedeketin Joshua yang sudah berbaring kembali di bangku nya, pembatas mereka sudah turun, Seungcheol pakai buat ngedeketin ke Joshua. Keduanya ciuman agak sedikit tergesa-gesa, tangan Joshua ngalung di leher Seungcheol sambil ngelus kepala dan neken Seungcheol buat memperdalam ciuman mereka. Perlahan ciuman Seungcheol turun sampai ke dagu dan leher Joshua, ia cium dada Joshua sampai ke ujung tank top putih yang menghalangi dada besar itu. Seungcheol tarik sampai ke atas. Mulutnya mulai ngecup pentil Joshua, ia jilat-jilat kecil sesekali gigit kecil pentil Joshua sambil tangannya masuk ke dalam celana Joshua. Ia masuk ke dalam celana dalam Joshua yang berbahan satin dan seamless. Jari gemuk Seungcheol perlahan ngelus belahan memek Joshua naik dan turun, tepat di bagian clit nya digesekin sama ujung jarinya dan ditekan-tekan. Joshua yang ngerasain badannya dienakin langsung bergerak mengeliat keenakan.
"Cepet, Seungcheol, nanti ketahuan." Ucap Joshua di telinga Seungcheol. Seungcheol lagi sibuk ngenakin Joshua, terlebih lagi di bagian dada karena sangat empuk, kenyal dan besar, enak buat Seungcheol mainin sambil dia hisap-hisap. Seungcheol cuma bergumam aja karena nggak mau lepas mulutnya. Ia sudahi kegiatan nenen nya. Ia tegakin badannya dan mulai ngelus memek Joshua, ia buka lipatan memek nya, lubang memek Joshua terasa basah dan berlendir yang udah nandain kalau Joshua sudah sange. Perlahan ngemasukin 2 jari ke dalam memek Joshua, ngelewati mulut bagian vagina, otot-otot memek Joshua ngempotin begitu jari Seungcheol masuk. Lagi dorongan pelan-pelan sampai dua jari Seungcheol masuk ke dalam, sampai ujung jarinya nyentuh titik yang bisa dibuka bagian dalam memek Joshua. Cengkraman di bahu Seungcheol agak kencang karena 3 jari gemuk Seungcheol sudah masuk di dalam memek Joshua. Mentok sekali.
"Hngghh.." desahan Joshua sangat halus didengar oleh Seungcheol di telinga nya. Baru saja mau Seungcheol gerakin tapi dengar lagi suara langkah kaki. Joshua dan Seungcheol saling tatap-tatapan. Mata keduanya menunjukan sedikit panik, terlihat dari pupilnya. Seungcheol agak mundur dari atas badan Joshua dan pura-pura nunduk sambil nutupin tangannya yang lagi masuk ke dalam memek Joshua. Tank top Joshua sudah diturunkan kembali.
Pramugari datang membawa troli kosong yang sepertinya akan jam makan malam nanti. Pramugari nya melewati bangku Joshua dan Seungcheol yang lagi sibuk sendiri. "Kemana ya tadi tempat airpods nya. Shua, liat gak?" Pura-pura Seungcheol mencari airpods nya di dekat Joshua, yang Joshua bangun dengan setengah duduk dan bantu mencari di bangku Seungcheol. "Kedudukan mungkin. Ini yang aku aja pakai." Kata Joshua ikut berpura-pura. Pramugari hanya melewati mereka tanpa curiga sama sekali. Sedangkan Joshua dsna Seungcheol sudah sangat deg-degan, jantung berdetak kencang. Kalau pakai jam tangan digital yang mendeteksi detak jantung nanti akan merekam bahwa heart rate mereka tinggi. Di rasa sudah aman, mereka menghela nafas. Jujur, dengan kondisi seperti yang siapa saja bisa mergokin mereka, bikin keduanya bersemangat. Buktinya sekarang memek Joshua udah kedutan di dalam nya, lagi ngempotin jari Seungcheol.
Nggak berlama-lama lagi langsung saja 3 jari gemuk Seungcheol ngocokin memek Joshua dengan tempo pelan dan dalam. Sesekali ia tusuk-tusuk memek nya. Joshua nggak bisa diam apalagi kaki nya agak ngangkang sedikit dan celana nya hanya diturunkan sedikit, agak tidak nyaman tapi bagaimana lagi ini sudah ditutupin nafsu. Joshua cuma merem-melek sambil ngecengkram bahu Seungcheol, nahan desahannya sambil gigit bibirnya. Memeknya makin menggila dienakin sama Seungcheol pakai jari-jari tebal nya. Belum lagi bagian ujung ditusuk-tusuk bikin keenakan begitu titik terdalam nya dikenain jari Seungcheol.
Joshua nggak ngasih tahu kalau mau keluar, tahu-tahu badanna bergetar dan meluk Seungcheol, senderin kepala nya di bahu Seungcheol lagi tetep nyolok-nyolok memek nya pakai jari nya. Cairan memek nya rembes dan netes ke celana dalamnya. Dirasa sudah banyak keluar, Seungcheol ngelepasin jarinya dan langsung bantuin Joshua pakai kembali celana nya. 3 jari yang sehabis ngocok memek Joshua ia masukin ke jari nya, ia jilat di hadapan Joshua. Seungcheol sudah tidak mengukung badan Joshua lagi dan sudah ke posisi semula, setengah berbaring. Joshua hanya tertawa kecil begitu kegiatan keduanya sungguh di luar dugaan.
"Lagi ya nanti waktu pulang." Kata Joshua. Seungcheol ikut tertawa mendengarnya. "Sampai diturunin di bandara terdekat."
"Udah gila kalian." Bukan Joshua apalagi Seungcheol yang ngomong. Itu Woozi yang di belakang bangku Joshua dan Seungcheol yang sudah merhatiin kegiatan aneh yang dilakuin dua orang sange di depan nya. Seungcheol sama Joshua cuma ketawa saja dengar ucapan Woozi. Memang betul sudah gila.
8 notes
·
View notes
Text
Mama Mertuaku Haus Akan Belaian
Sudah dua tahun ini aku menikah dengan Virni, dia seorang model iklan dan enam bulan lalu, dia menjadi seorang bintang sinetron, sementara aku sendiri adalah seorang wiraswasta di bidang pompa bensin. Usiaku kini 32 tahun, sedangkan Virni usia 21 tahun. Virni seorang yang cantik dengan kulit yang putih bersih mungkin karena keturunan dari ibunya. Aku pun bangga mempunyai istri secantik dia. Ibunya Virni, mertuaku, sebut saja Mama Mona, orangnya pun cantik walau usianya sudah 39-tahun. Mama Mona merupakan istri ketiga dari seorang pejabat negara ini, karena istri ketiga jadi suaminya jarang ada di rumah, paling-paling sebulan sekali. Sehingga Mama Mona bersibuk diri dengan berjualan berlian.
Aku tinggal bersama istriku di rumah ibunya, walau aku sndiri punya rumah tapi karena menurut istriku, ibunya sering kesepian maka aku tinggal di “Pondok Mertua Indah”. Aku yang sibuk sekali dengan bisnisku, sementara Mama Mona juga sibuk, kami jadi kurang banyak berkomunikasi tapi sejak istriku jadi bintang sinetron 6 bulan lalu, aku dan Mama Mona jadi semakin akrab malahan kami sekarang sering melakukan hubungan suami istri, inilah ceritanya.
Sejak istriku sibuk syuting sinetron, dia banyak pergi keluar kota, otomatis aku dan mertuaku sering berdua di rumah, karena memang kami tidak punya pembantu. Tiga bulan lalu, ketika istriku pergi ke Jogja, setelah kuantar istriku ke stasiun kereta api, aku mampir ke rumah pribadiku dan baru kembali ke rumah mertuaku kira-kira jam 11.00 malam. Ketika aku masuk ke rumah aku terkaget, rupanya mertuaku belum tidur. Dia sedang menonton TV di ruang keluarga.
“Eh, Mama.. belum tidur..”
“Belum, Tom.. saya takut tidur kalau di rumah belum ada orang..”
“Oh, Maaf Ma, saya tadi mampir ke rumah dulu.. jadi agak telat..”
“Virni.. pulangnya kapan?”
“Ya.. kira-kira hari Rabu, Ma.. Oh.. sudah malam Ma, saya tidur dulu..”
“Ok.. Tom, selamat tidur..”
Kutinggal Mama Mona yang masih nonton TV, aku masuk ke kamarku, lalu tidur. Keesokannya, Sabtu Pagi ketika aku terbangun dan menuju ke kamar makan kulihat Mama Mona sudah mempersiapkan sarapan yang rupanya nasi goreng, makanan favoritku.
“Selamat Pagi, Tom..”
“Pagi.. Ma, wah Mama tau aja masakan kesukaan saya.”
“Kamu hari ini mau kemana Tom?”
“Tidak kemana-mana, Ma.. paling cuci mobil..”
“Bisa antar Mama, Mama mau antar pesanan berlian.”
“Ok.. Ma..”
#ceritadewasa
11 notes
·
View notes
Text
Peran Pendidikan Karakter Pada Siswa Untuk Menciptakan Dedikasi Tinggi Terhadap Efektivitas KBM
Pernahkah Anda bertanya-tanya mengapa ada siswa yang tampak begitu mudah menyerap pelajaran, sementara yang lain berjuang keras? Di balik perbedaan itu, seringkali bukan hanya terletak pada kecerdasan bawaan, tetapi juga pada karakter yang mereka bangun. Salah satu karakter yang memegang peranan penting adalah dedikasi. Bayangkan sebuah mesin yang canggih. Sehebat apapun mesin tersebut, tanpa bahan bakar yang tepat, ia tidak akan berfungsi dengan optimal. Begitu pula dengan proses belajar mengajar. Kurikulum yang dirancang dengan baik, guru yang kompeten, dan fasilitas yang memadai, ibaratnya mesin tersebut. Lalu, di mana letak "bahan bakarnya"? Jawabannya ada pada karakter siswa, khususnya dedikasi mereka terhadap proses pembelajaran. Artikel ini akan mengupas tuntas bagaimana dedikasi seorang siswa, sebagai "bahan bakar" utama dan menjadi kunci keberhasilan, mampu menggerakkan dan memaksimalkan efektivitas proses belajar mengajar supaya membuka tabir rahasia di balik prestasi akademik yang gemilang.
Pendidikan karakter, atau yang sering disebut juga pendidikan budi pekerti, adalah cara menanamkan nilai-nilai moral dan agama kepada siswa melalui pembelajaran. Nilai-nilai ini diterapkan dalam interaksi siswa dengan diri sendiri, teman, guru, lingkungan, dan juga dengan Tuhan. Di Indonesia, kita juga mengenal istilah Pendidikan Budi Pekerti dan Pendidikan Moral Pancasila. Sebenarnya, pendidikan di seluruh dunia punya dua tujuan utama: membuat manusia cerdas dan pintar (smart) serta menjadikan mereka pribadi yang lebih baik (good). Namun, membentuk manusia yang baik dan bijak seringkali lebih sulit. Itulah sebabnya masalah moral selalu menjadi persoalan penting yang dihadapi manusia di mana pun dan kapan pun.
Menurut Undang-Undang No. 20 Tahun 2003, pendidikan karakter bertujuan mengembangkan potensi siswa agar menjadi manusia yang beriman, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan bertanggung jawab sebagai warga negara. Namun, Indonesia dinilai gagal dalam menghasilkan manusia berkarakter, diperkuat oleh pendapat I Ketut Sumarta pada tulisannya yang berjudul “Pendidikan yang Memekarkan Rasa” dalam (Novan Ardy Wiyani, 2014) berpendapat bahwa pendidikan kita terlalu fokus pada kecerdasan berpikir (otak) dan mengabaikan kecerdasan rasa, budi, dan batin. Akibatnya, kita menghasilkan orang-orang pintar secara akademik, tapi kurang dalam hal budi pekerti, mandiri, dan sering bergantung pada orang lain.
Pendidikan karakter tidak bisa berjalan sendiri tanpa usaha yang terencana dari pihak-pihak yang bertanggung jawab. Seperti yang tertulis dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 20 Tahun 2018 tentang Penguatan Pendidikan Karakter (PPK), khususnya Pasal 6 ayat (1), pelaksanaan PPK harus melibatkan tiga pihak utama: sekolah (kelas), lingkungan sekolah, dan masyarakat, dengan pendekatan yang terintegrasi.
Peran Pendidikan Karakter Pada Mata Pelajaran
Menurut (Marzuki, 2015), Kurikulum 2013 semakin memperjelas bahwa pendidikan di Indonesia berfokus pada pendidikan karakter. Kurikulum ini mewajibkan semua mata pelajaran menyertakan dua kompetensi utama: spiritual (KI 1) dan sosial (KI 2). Artinya, guru harus merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi pembelajaran semua mata pelajaran dengan mengintegrasikan pendidikan karakter. Caranya, materi pelajaran yang berkaitan dengan norma atau nilai-nilai harus dikembangkan, dijelaskan secara gamblang, dan dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari agar nilai-nilai karakter tersebut tidak hanya dipahami secara teori, tetapi juga dihayati dan dipraktikkan oleh siswa dalam kehidupan bermasyarakat (Muslich, 2018).
Peran Pendidikan Karakter Pada Motivasi Belajar
Menurut (Sardiman, 2006) bahwa motivasi berawal dari kata motif, yaitu dapat diartikan sebagai daya upaya atau daya penggerak yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Berawal dari kata “Motif”, maka motivasi dapat diartikan sebagai daya penggerak yang telah menjadi aktif. Motivasi adalah proses psikologis yang dapat menjelaskan perilaku seseorang. Perilaku hakikatnya merupakan orientasi pada satu tujuan. Dengan kata lain, perilaku seseorang dirancang untuk mencapai tujuan, untuk mencapai tujuan tersebut diperlukan proses interaksi dari beberapa unsur. Dengan demikian, motivasi merupakan kekuatan yang mendorong seseorang melakukan sesuatu untuk mencapai tujuan (Hamzah B Uno, 2017).Motivasi dapat diamati secara langsung maupun dengan mengambil kesimpulan dari perilaku atau sikap yang ditunjukkan. Menurut (Uno & Nurdin Mohamad, 2013) ,indikator motivasi yaitu:
Tekun menghadapi tugas (dapat bekerja terus-menerus dalam waktu yang lama, tidak berhenti sebelum selesai).
Ulet menghadapi kesulitan (tidak lekas putus asa).
Tidak memerlukan dorongan dari luar untuk berprestasi.
Ingin mendalami bahan atau bidang pengetahuan yang diberikan.
Selalu berusaha berprestasi sebaik mungkin (tidak cepat puas dengan prestasinya).
Menunjukkan minat terhadap macam-macam masalah orang dewasa (misalnya terhadap pembangunan korupsi, keadilan, dan sebagainya).
Senang dan rajin belajar, penuh semangat, cepat bosan dengan tugastugas rutin dapat mempertahankan pendapat-pendapatnya (kalau sudah yakin akan sesuatu, tidak mudah melepaskan hal yang diyakini tersebut).
Mengejar tujuan-tujuan jangka panjang (dapat menunda pemuasan kebutuhan sosial yang ingin dicapai kemudian).
Senang mencari dan memecahkan soal-soal.
Salah satu cara untuk membuat proses belajar mengajar lebih efektif adalah melalui kegiatan literasi, yaitu membaca dan menyimak (Purwo, 2017) .Dengan literasi, siswa terpapar pada berbagai ide, informasi, dan sudut pandang baru, sehingga pengetahuan mereka bertambah dan rasa ingin tahu mereka meningkat. Rasa ingin tahu ini penting karena mendorong dedikasi dalam belajar. Semakin banyak siswa tahu, semakin besar pula keinginan mereka untuk belajar lebih banyak. Singkatnya, literasi dan karakter siswa yang berdedikasi tinggi saling berhubungan erat dan saling menguatkan. Literasi membantu membentuk karakter yang berdedikasi, dan dedikasi yang tinggi akan memaksimalkan hasil pembelajaran.
Kesimpulan
Karakter siswa yang berdedikasi tinggi memegang peranan krusial dalam meningkatkan efektivitas proses belajar mengajar. Dedikasi, yang diwujudkan dalam bentuk komitmen, ketekunan, tanggung jawab, dan disiplin, bukan hanya sekadar atribut personal, tetapi juga fondasi yang kuat bagi tercapainya tujuan pendidikan, penguatan pembelajaran pada setiap mata pelajaran, dan peningkatan motivasi belajar siswa.
2 notes
·
View notes
Text
Not Friend (Bukan Review Film)
Rasa ini sebenarnya sudah lama ingin kutuliskan. Tapi apa daya dengan kemalasanku. Malam ini, dengan backsound suara teriakan penonton bola, akan kutuliskan sebuah rasa.
Sebelumnya, aku akan berbicara mengenai alasan tulisan ini mengangkat judul film dari negara Thailand, "Not Friend". Seperti judulnya, tulisan ini bukanlah review film. Tulisan ini berisi bagaimana perasaanku mendengar seorang teman telah tiada. Jika pernah menonton film Not Friend, kurasa kalian telah memahami maksudku.
Aku ingat, saat itu adalah 1 tahun yang lalu.Temanku, sebut saja si A meninggal karena kecelakaan. Almarhumah adalah temanku sedari SD. Kami tidak dekat. SMP, kami di sekolah yang berbeda. Kemudian saat SMA, kami bertemu kembali di sekolah yang sama. Sungguh, kami tidaklah dekat.
Ketika SD setelah kuingat kembali, aku memang pernah mengobrol dengannya. Cukup sering, mungkin. Dalam ingatanku, kami sering mengobrol mengenai hal-hal mistis. Seperti, lele berkepala manusia, pipi bolong akibat menyiram ular dengan air panas, dan lain-lain. Saat SD di mataku ia adalah sosok yang asik untuk bercerita hal-hal yang berbau mistis, ia memiliki segudang cerita. Perempuan di kelasku pernah terbelah menjadi dua kubu, kami berada di kubu yang berbeda. Tapi percayalah, meskipun kami berada di kubu yang berbeda, tidak ada masalah di antara kami berdua. Ya, karena kami memang tidak pernah dekat.
Singkat cerita ketika SMA kami bertemu, namun selalu di kelas yang berbeda. Dalam tiga tahun, kami tidak pernah sekelas. Jangankan sekelas, mengobrol dan menyapa saja tidak pernah. Apakah pernah bertemu? Pernah, beberapa kali. Sekolahku tidak sebesar itu hingga memungkinkan dua makhluk tidak pernah bertemu. Ketika kami bertemu, di antara kami tidak ada yang memulai untuk menyapa duluan.
Kau tahu? Kepribadianku sangatlah angkuh kurasa. Aku sangat ingin menjadi seseorang dengan jiwa sosial yang tinggi. Tapi itu hanyalah keinginan belaka, nyatanya ketika bertemu teman yang tidak terlalu dekat aku seperti kebingungan. Dan kurasa, kebingungan itu terasa angkuh bagi orang lain. Aku tidak menyangkalnya.
Aku bingung ketika bertemu teman-teman lama yang tidak begitu dekat. Bingung memulai pembicaraan. Sangking bingungnya, aku ragu itu adalah kenyataan.
"Apa di depanku benar-benar teman lamaku?"
"Saat ini kah waktunya kami bertemu?"
"Mengapa semua orang seperti sudah akrab, hanya aku kah yang terasing di sini?"
"Mengapa hanya aku yang belum bisa mengalir mengikuti pembicaraan mereka?"
Pertanyaan-pertanyaan bodoh itu terus berputar di kepalaku. Maka dari itu, aku (sedikit) benci perkumpulan dengan teman (tidak dekat) lama.
Kembali mengenai perasaanku 1 tahun yang lalu, aku merasa seperti ketinggalan kereta. Waktu di mana aku dapat menyapanya, mengobrol dengannya, meminta maaf kepada nya telah melaju dengan kecepatan penuh. Aku tidak bisa apa-apa. Aku tidak dapat mengejar waktu itu. 3 tahun yang kulalui di SMA seakan pudar, hambar, dan tak bermakna. Beberapa kali reuni SD dan SMA diadakan, terasa seperti tiket bioskop yang kulewati karena ketiduran.
Periode SD yang kulalui sangatlah mungkin menciptakan kesalahan-kesalahan yang kulakukan terhadapnya. Lalu periode SMA dan setelahnya adalah waktu di mana aku seharusnya dapat menyapanya dan mengobrol dengannya. Dan mungkin ketika aku telah berteman dengannya, ia akan memaafkan kesalahan-kesalahan yang tak sengaja telah kulakukan. Tapi apadaya, aku tidak menyapanya waktu itu.
Kereta itu telah melaju kencang.
Memang benar apa kata pepatah. Waktu adalah uang.
Pesan: untuk kalian yang membaca tulisan ini, kumohon doakan temanku dengan segala kebaikan.
#tulisan#cerita#curhat#menulis#movies#not friends#masalah#maaf#rindu#tentang rindu#kangen#minta maaf
5 notes
·
View notes
Text
halo... ini gmn caranya ya... semoga bisa.... halo bocah 5 tahun cultured ipad kid my talented baby. was writing this blog with my tears falling on my cheeks (srs) soalnya sadar hari ini aku VERY ANNOYING. maaf ya hari ini aku kayak bocah baru puber kangenan padahal baru ditinggal tiga detik dan padahal kamu sedang mengemban tugas negara yang seharusnya dijalankan sepenuh hati, tapi jadi setengah hati karena akunya gangguin kamu terussss. maaf hari ini aku bacot dan clingy mampus im just too in love with you sayang =(
amid the whirlwind of today's busy day, you still manage to talk to me (aku sayang banget sama kamu sayang serius) the way you carry so much on your shoulders with such grace will always make me the proudest. i put my knees to God today and yearning so your burden will get eased soon (semoga bkn aku yang dihapus dari hidup kamu) #proudboyfriend #sayangkamu maaf lagunya gak sekeren itu aku bingung mau kasih lagu apa sayang
3 notes
·
View notes
Text
[Sekolah Di Atas Bukit] - The Nature Conservacy
Bagussss bangett terharu huhu. Jadi libur tiga hari kemarin kupakai jalan-jalan ke Kaltim (tepatnya Berau) lewat buku ini. Buku kumpulan pengalaman yang ditulis oleh pekerja konservasi di The Nature Conservacy (TNC) ini bener-bener ngasih gambaran yang cukup lengkap tentang apa-apa aja yang dilakukan para pegiat konservasi lingkungan. Yang paling menarik tentu aja pas bagian jalan-jalan masuk hutan, entah untuk survey atau mengantar peneliti dari mancanegara.
Perjalanan ini bukanlah kunjungan pertamaku ke hutan lindung ini. Tetapi di hati selalu terbersit rasa bahagia dan rindu akan suasana hutan. Tak tahan rasanya untuk segera tiba di sana, menikmati kedamaian dan kesejukannya.
Rasanya ikut damai dan tentram waktu membaca deskripsi pemandangan hijaunya Hutan Lindung Sungai Lesan. Ikut ngos2an waktu menyusuri hutan yang jalannya terjal dan mendaki. Ikut deg2an waktu membayangkan seorang diri di dalam hutan yang sunyi dan gelap. Ikut sedih waktu ada salah seorang warga yang memburu dan memakan daging orangutan karna mereka tidak tahu kalau orangutan itu ternyata di lindungi. Dan ikut terharu waktu ada nelayan yang memutuskan berhenti menangkap ikan dengan bom karna itu merusak ekosistem laut.
Tuh kan buku ini lengkap banget. Segala macam pengalaman yang dirasakan oleh berbagai pekerja di TNC diceritakan panjang kali lebar. Mulai dari sulitnya melakukan pengambilan data di dalam hutan, berbagai pelatihan dan pendidikan yang TNC berikan untuk warga sekitar dan sekolah2 (supaya mereka lebih melek dan peduli pada isu lingkungan), dilanjutkan berbagai diskusi dan konsolidasi yang TNC lakukan baik di konferensi internasional, di aparat pemerintah, di perusahaan pemegang HPH (Hak Pengusahaan Hutan), sampai ke nelayan dan ekosistem laut di Berau. Semuanya di lakukan hanya supaya kelestarian alam terjaga. Sehingga anak cucu kita di masa depan nanti juga dapat merasakan alam seperti yang saat ini kita rasakan.
Staf TNC di lapangan memang ujung tombak TNC dalam melakukan program konservasi, namun para staf yang melakukan tugas-tugas konservasi dari balik meja memberikan dorongan tenaga yang kuat agar tombak itu dapat melayang tinggi dan menancap sejauh yang diinginkan TNC.
Buku ini ngasih banyak pengetahuan tentang konservasi alam, perubahan iklim, emisi karbon. Banyak banget yang aku dapat dari buku ini, misalnya perusahaan kehutanan itu harusnya punya suatu peta pemanenan yang bisa membantu mereka memetakan pohon mana yang akan mereka tebang. Kemudian alat yang digunakan untuk memotong pohonnya juga bukan pakai buldoser yang panjang pisaunya lima meter itu. Soalnya kalau nggak ada peta pemanenan yang jelas nanti buldoser yang buat nebang pohon tadi malah nggak jelas kan rute jalannya kemana. Jadi udah boros bahan bakar, banyak pohon yang masih muda juga jadi ikut ketebang sama pisau buldoser tadi. Buku ini juga menjabarkan tentang emisi karbon. Soalnya di Indonesia tahun 2005 emisi karbon dari penggundulan hutan itu adalah yang paling besar (sampai 48 persen!).
Nggak cuma ngomongin pengalaman di dalam hutan, buku ini juga menceritakan perjuangan Indonesia dan TNC pada konferensi internasional tentang perubahan iklim. Ada suatu skema yang diperjuangkan TNC untuk mengalihkan sebagian utang Indonesia menjadi dana hibah konservasi untuk menjalankan proyek pelestarian alam. Juga diceritakan bagaimana kemajuan ekonomi yang diciptakan negara-negara maju justru berdampak negatif pada negara lainnya.
Butterfly effect menggambarkan bagaimana satu kesalahan kecil yang dilakukan pemerintah atau masyarakat akan menimbulkan bencana pada masa mendatang. Bagaimana bubuhan tanda tangan pena pemerintah pada selembar surat izin konsesi hutan untuk tambang atau perkebunan sawit akan memberi dampak merusak yang besar.
Aduh pokoknya lengkap bangettt, nggak bisa diceritain semua disini. Kalau aku selesai baca buku ini jadi agak lumayan mikir sedikit (wkwk bukan overthinking ya karna sedikit aja thinking-nya). Di salah satu bagian buku dikatakan bahwa perusahaan dan warga mau ikut serta dalam program yang digaungkan TNC karna mereka berharap mendapatkan insentifnya. Sebagai manusia biasa, aku juga tidak memungkiri kalau dibalik semua hal yang aku lakukan pasti aku mengharapkan imbalan. Tapi kenapa gitu ya, kenapa kita gak bisa turut serta ambil peran dalam pelestarian lingkungan semata karna kita menyadari bahwa alam ini anugerah Allah yang mesti kita jaga. Kenapa kesadaran itu aja nggak cukup untuk jadi alasan kita melakukan sesuatu?
Tapi aku sedih karna aku juga nggak pernah ngapa-ngapain. Bahkan sesederhana meminimalisir penggunaan tissue, plastik dan kertas bungkus nasi misalnya. Padahal aku kan punya pilihan untuk pakai lap aja daripada tissue, bawa totebag biar gausah pakai plastik, bawa tempat makan biar gausah dibungkus kertas. Itu kan sebenernya hal-hal sederhana yang kalau dilakukan dengan konsisten bisa berdampak kok. Kalau pun nggak berdampak ke dunia ya paling nggak berdampak untuk diriku sendiri. Iya kan syah? Gimana sih aku ini.
Ohya dan satu lagii, lewat buku ini aku jadi tahu ada pekerjaan yang namanya pekerja konservasi, peneliti di bagian konservasi (ada banyak sih ada yang bagian survey orangutan, peneliti untuk peta pemanenan hutan) macem-macem dan kayaknya seruu! Kenapa ya dulu pas SMA pilihan pekerjaan di masa depan rasanya sempit sekali, padahal kalau mau membuka mata lebih lebar kayaknya banyak loh pilihan2nya. Cuma ya itu udah telatt wkwk.
Oke sekian review panjang kali lebar ini, semoga jadi memotivasi untuk ikut serta mengambil peran dalam menjaga lingkungan. Buku bagus wajib banget dibaca ini mah, ada di ipusnas nggak antri, happy reading!
2 notes
·
View notes
Text
Cerita Perjalanan Tiga Negara - Part 2
Photo by Amos Lee on Unsplash
Selalu ada kesan tersendiri setiap kali mengunjungi Singapore atau Singapura, negara yang terkenal dengan patung Merlion, patung berkepala singa dan berbadan ikan, negara yang menjadi pusat bisnis Asia Tenggara ini memiliki tata kota yang sangat apik, bahkan mendapat julukan kota di dalam kebun (biasanya kebun di dalam kota) karena banyaknya pepohonan dan taman yang terawat di seluruh Singapura. Selain tata kota yang sangat apik, karena kedisiplinan dan ketegasan dari pemerintahnya membuat siapapun yang memasuki negara ini merasa "tertekan", hal ini pun ditunjukkan oleh Tim Tour Guide yang memandu perjalanan ini, berulang kali sejak sebelum kami tiba di Singapura hingga beberapa saat sebelum memasuki Imigrasi selalu diberikan wejangan untuk tenang menghadapi ketatnya pemeriksaan di Imigrasi masuk negara Singapura, karena memang tidak jarang ada yang sampai harus "diwawancara" oleh petugas apabila terlihat ada serombongan besar orang berkunjung ke negara tersebut, mungkin salah satu upaya untuk mencegah orang yang ingin mencari kerja di Singapura secara ilegal, bagaimana tidak, sebagai pusat bisnis Asia Tengggara, Singapura bagaikan gula yang dikerubungi semut, Singapura seperti memberikan harapan bagi siapapun untuk mencapai kemakmuran dalam hidup dengan standar gaji yang lebih tinggi dibandingkan rata-rata negara Asean, selain itu banyak dari perusahaan global menjadikan Singapura sebagai hub untuk Asia Tenggara, dengan berbagai peluang tersebut tidak heran pemerintah Singapura mencoba mengendalikan arus masuk dari pihak-pihak yang ingin mengadu nasib, agar mereka yang "gagal bersaing" tidak berakhir menjadi masalah bagi pemerintah.
Sebagai negara yang sempat diduduki oleh Inggris, bahasa nasional yang digunakan adalah bahasa Inggris disamping bahasa yang digunakan oleh etnis yang ada di Singapura. Etnis terbesar adalah Tionghoa disusul oleh Melayu dan India, yang masing-masing memiliki bahasa daerahnya masing-masing, tapi semuanya disatukan dengan bahasa Inggris. Ada perasaan menggelitik ketika baru pertama melewati Imigrasi Malaysia menuju ke Singapura, dari yang menggunakan bahasa Melayu tiba-tiba semua orang menggunakan bahasa Inggris dengan aksen yang kental, aksen kental disini juga memiliki istilah yaitu Singlish, sepertinya karena mayoritas adalah keturunan Tionghoa, sehingga bahasa Inggris yang digunakan pun memiliki keunikannya, dan meskipun banyak keturunan Tionghoa di Singapura, jangan berpikir semuanya bisa berbahasa Mandarin, sama seperti di Indonesia, banyak juga yang tidak bisa berbahasa Mandarin, karena bahasa yang digunakan sehari-hari adalah bahasa Inggris.
Singapura sendiri merupakan negara yang kecil dan semua sarana transportasinya sudah terhubung dan tersusun dengan rapih, sehingga apabila kita ingin mengelilingi Singapura, dalam waktu 1 hari kita sudah bisa puas mengelilingi Singapura, namun karena keterbatasan lahan inilah membuat harga tanah dan properti menjadi selangit dan tidak lagi terjangkau untuk sembarangan orang, itulah mengapa, dalam perjalanan kembali ke arah Kuala Lumpur dari Singapura, di wilayah Johor, Malaysia, bisa kita jumpai banyak perumahan mewah dalam Cluster, yang ternyata banyak dimiliki oleh mereka yang bekerja di Singapura ataupun warga negara Singapura.
Proses keluar dari Singapura tidak semenegangkan proses memasuki negara tersebut dan relatif lebih longgar, tapi seperti yang sempat saya tuliskan di tulisan saya sebelumnya, kita bisa menjumpai pemandangan yang tidak biasa, banyak orang berlarian, mereka adalah para pekerja yang mengejar bus untuk pulang ke Malaysia dari wilayah perbatasan tersebut, mungkin karena jumlah bus yang terbatas, sehingga banyak yang berlarian agar tidak terlambat, kalau terlambat artinya mereka tidak mendapatkan kendaraan untuk pulang dan artinya akan merembet ke perjalanan mereka esok paginya. Di sisi perbatasan pun juga kita bisa menyaksikan bagaimana banyak kendaraan pribadi, baik mobil ataupun motor, mengular panjang mengantri untuk masuk ke imigrasi, mereka lah para pekerja yang melaju dari Malaysia - Singapura - Malaysia, pemandangan tersebut infonya bisa lebih parah pada hari-hari sibuk, beruntunglah orang-orang Indonesia yang bermacet-macetan di satu negara saja tanpa perlu berurusan dengan petugas imigrasi setiap harinya.
#review#Perjalanan#tiga negara#malaysia#singapore#thailand#tulisan perjalanan#pengalaman#perbatasan#cerita perjalanan
0 notes
Text
Negara-negara berikut menolak genosida Israel-AS-Inggris-Jerman di Gaza dan akan mempertahankan dukungan mereka untuk UNRWA:
Irlandia 🇮🇪
Skotlandia 🇲🇾 🇲🇾 🇲🇾
Norwegia 🇴
Spanyol 🇪🇪 (meningkatkan pendanaannya tiga kali lipat)
Belgia 🇧🇪
Luksemburg 🇱 dengannya
Slovenia 🇮🇩 (menggandakan pendanaannya)
Portugal jeruji (menyumbang tambahan 1.000.000 EUR)
6 notes
·
View notes
Text
Ternyata tidak seperti pulang
Bulan lalu aku terbang ke Belanda, ceritanya untuk bulan madu, setelah terakhir kali aku meninggalkan negara itu untuk kembali ke Indonesia di akhir September tahun 2020. Pesawat kami sampai di Schiphol jam 7 pagi. Berjalan menyusuri koridor di bandara yang cukup padat, menunggu koper keluar dari bagasi, dan lanjut berjalan ke tempat kereta.
Hal pertama yang dilakukan adalah top-up OV Chipkaart - kali ini biru dan tak bernama, bukan lagi kartu kuning dengan foto dan nama yang tercetak di sisi satunya. 20 euro dulu karena masih bisa apply joint journey discount ke kartunya Gio - 40%, lumayan. Lalu turun ke peron 5/6 dan menunggu kereta yang akan berhenti di Delft.
Karena kami bawa 2 koper besar, 1 koper kabin, dan 2 personal bag, jadilah kami memilih untuk duduk di kursi lipat persis di sebelah pintu kereta. Perjalanan tak sampai 40 menit. Sepanjang jalan, kiri-kanan rel terhampar padang rumput hijau, langit biru bersih tak berpolusi, satu-dua-tiga turbin angin dan rumah kaca. Silih berganti.
Aku memandangi semuanya, mencoba mencari-cari perasaan di hati ini. Ketika akhirnya kembali lagi ke negara yang penting untuk proses pendewasaanku - dua tahun yang menyenangkan. Aku kira bisa saja aku menangis tersedu, tapi ternyata di luar dugaan, rasanya..... biasa saja. Ternyata, tidak seperti pulang.
Rute tram yang dulu masih dibangun
Ternyata bagiku Belanda hanyalah sebuah negara, dan Delft hanyalah sebuah kota. Mungkin aku sudah melewati fase meromantisasi hal-hal? Tentu saja hanya bukan sekadar hanya - cuma ya ternyata aku tidak serindu itu. Padahal sudah lewat tiga tahun. Rasanya seperti sedang pulang ke Jogja - cuma ya jauh sekali, baru bisa dicapai dengan minimal empat belas jam naik pesawat dan persiapan finansial yang kuat. Haha.
Tapi ya memang aku tahu bahwa yang aku rindukan itu bukan Delft dan Belanda yang berdiri sendiri - tapi Delft periode tahun 2018-2020 yang berisikan teman-teman baikku, orang-orang yang beradaptasi, belajar, saling mengenal, dan juga saling bantu. Fase penting kehidupanku yang sudah berakhir dan sudah lewat. Yang penting bagiku adalah ya, orang-orang itu, teman-temanku itu - tak perlu jumpa di Eropa juga.
Oleh karena itu, sebenarnya salah satu highlight dari perjalanan lintas Eropa 15 hari kemarin itu adalah waktu aku main ke rumahnya Bang Songko dan Kak Bella - ngobrol dan makan malam sama Goban, Iqbal, Puti, Adrian, dan akhirnya ketemu lagi sama Sakhiy juga pertama kali ketemu sama Senna. Tentunya sekalian memperkenalkan Gio juga dong sama mereka.
Orang-orang ini yang penting, bukan dimananya :-)
Foto sebelum Sakhiy tidur dan Adrian datang
9 notes
·
View notes
Text
Apa Itu Hak atas Kekayaan Intelektual (HaKI)?
Istilah HaKI atau Hak atas Kekayaan Intelektual merupakan terjemahan dari Intellectual Property Right (IPR), sebagaimana diatur dalam undang-undang No. 7 Tahun 1994 tentang pengesahan WTO (Agreement Establishing The World Trade Organization). Pengertian Intellectual Property Right sendiri adalah pemahaman mengenai hak atas kekayaan yang timbul dari kemampuan intelektual manusia, yang mempunyai hubungan dengan hak seseorang secara pribadi yaitu hak asasi manusia (human right).
HaKI atau Hak atas Kekayaan Intelektual adalah hak eksklusif yang diberikan suatu hukum atau peraturan kepada seseorang atau sekelompok orang atas karya ciptanya. Pada intinya HaKI adalah hak untuk menikmati secara ekonomis hasil dari suatu kreativitas intelektual. Objek yang diatur dalam HaKI adalah karya-karya yang timbul atau lahir karena kemampuan intelektual manusia.
Setiap hak yang digolongkan ke dalam HaKI harus mendapat kekuatan hukum atas karya atau ciptannya. Untuk itu diperlukan tujuan penerapan HaKI. Tujuan dari penerapan HaKI yang Pertama, antisipasi kemungkinan melanggar HaKI milik pihak lain, Kedua meningkatkan daya kompetisi dan pangsa pasar dalam komersialisasi kekayaan intelektual, Ketiga dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam penentuan strategi penelitian, usaha dan industri di Indonesia.
Pentingnya HAKI
Lalu bagaimana apabila karya kita atau milik orang lain tidak dilindungi? Sudah pasti dipastikan akan terkena pembajakan. Sebegai contoh untuk di dunia pendidikan saat ini marak adanya pembajakan buku. Pembajakan buku ini makin marak terjadi di masyarakat, banyak faktor yang menyebabkan terjadinya pembajakan buku, salah satunya adalah kurangnya penegakan hukum, ketidaktahuan masyarakat terhadap perlindungan hak cipta buku, dan kondisi ekonomi masyarakat.
Sudah banyak pelaku terjaring oleh aparat, dan masih banyak pula yang masih berkeliaran dan tumbuh, seiring tingginya permintaan oleh masyarakat. Untuk itu butuh kesadaran dari masyarakat untuk mengetahui HaKI agar karyanya tidak diambil oleh orang lain. Berikut ini terdapat macam-macam HaKI
Macam-macam HaKI (Hak atas Kekayaan Intelektual)
Hak Cipta
Hak Cipta adalah hak khusus bagi pencipta untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya. Termasuk ciptaan yang dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan, sastra dan seni.
Hak cipta diberikan terhadap ciptaan dalam ruang lingkup bidang ilmu pengetahuan, kesenian, dan kesusasteraan. Hak cipta hanya diberikan secara eksklusif kepada pencipta, yaitu “seorang atau beberapa orang secara bersama-sama yang atas inspirasinya lahir suatu ciptaan berdasarkan pikiran, imajinasi, kecekatan, keterampilan atau keahlian yang dituangkan dalam bentuk yang khas dan bersifat pribadi.
Hak Kekayaan Industri
Paten : Paten hanya diberikan negara kepada penemu yang telah menemukan suatu penemuan (baru) di bidang teknologi. Yang dimaksud dengan penemuan adalah kegiatan pemecahan masalah tertentu di bidang teknologi yang berupa : Proses, hasil produksi, penyempurnaan dan pengembangan proses, penyempurnaan dan pengembangan hasil produksi.
Merek : Terdapat beberapa istilah merek yang biasa digunakan, yang pertama merek dagang adalah merek yang digunakan pada barang yang diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang secara bersama-sama atau badan hukum untuk membedakan dengan barang-barang sejenis lainnya.
Desain Industri : Berdasarkan Undang-Undang Nomor 31 Tahun 2000 Pasal 1 Ayat 1 Tentang Desain Industri, bahwa desain industri adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yang memberikan kesan estetis dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk, barang, komoditas industri, atau kerajinan tangan.
Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu : Berdasarkan Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2000 Pasal 1 Ayat 1 Tentang Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu bahwa, Sirkuit Terpadu adalah suatu produk dalam bentuk jadi atau setengah jadi, yang di dalamnya terdapat berbagai elemen dan sekurang-kurangnya satu dari elemen tersebut adalah elemen aktif, yang sebagian atau seluruhnya saling berkaitan serta dibentuk secara terpadu di dalam sebuah bahan semikonduktor yang dimaksudkan untuk menghasilkan fungsi elektronik.
Rahasia Dagang : Menurut Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2000 Tentang Rahasia Dagang bahwa, Rahasia Dagang adalah informasi yang tidak diketahui oleh umum di bidang teknologi dan/atau bisnis, mempunyai nilai ekonomi karena berguna dalam kegiatan usaha, dan dijaga kerahasiaannya oleh pemilik Rahasia Dagang.
Indikasi Geografis : Berdasarkan Undang-Undang No. 15 Tahun 2001 Pasal 56 Ayat 1 Tentang Merek bahwa, Indikasi-geografis dilindungi sebagai suatu tanda yang menunjukkan daerah asal suatu barang yang karena faktor lingkungan geografis termasuk faktor alam, faktor manusia, atau kombinasi dari kedua faktor tersebut, memberikan ciri dan kualitas tertentu pada barang yang dihasilkan.
2 notes
·
View notes
Text
11) Warning! Dicari “Pendidikan Iklim”! (dalam Tiga Puluh Hari Bercerita)
Penting dibaca!
Manusia selama ini terbuai dengan paradigma bahwa sumber daya alam itu melimpah, banyak, dan seolah-olah tidak akan habis. Hidup dalam kenyamanan bahwa segala kebutuhan tersedia dan selalu memiliki sumbernya. Kita begitu nyaman menggunakan bahan bakar semaunya, barang elektronik sebanyak-banyaknya, dan energi digunakan secara sembrono. Kita hidup dengan nyaman di atas bumi yang sudah sesak napas.
Jika kalian dengan senang hati mencari analisis ekonomi dan iklim dunia, kita sebenarnya telah sampai pada akhir hidup yang nyaman itu. "We reach the end of that Era”.
Sekarang kita bahas tanah kita tercinta. Negeri kita adalah negara maritim dan agraris yang berpotensi besar terkena dampak langsung dari krisis iklim. Dikatakan bahwa ancaman dunia ke depannya bukanlah perang, melainkan perubahan iklim. Seberapa mampu kita beradaptasi dengan perubahan iklim yang ekstrim? Atau adakah kita mengetahui hal-hal yang menyebabkan terjadinya krisis dan perubahan iklim? Pernahkah kita menoleh sedikit dan membuat upaya mengatasi perubahan-perubahan ini? Seberapa sering bahaya emisi karbon terhadap pemanasan global dibicarakan di ruang kelas? Seberapa banyak urgensi pengelolaan sampah disuarakan? Seberapa peduli kita berinovasi dan mendukung teknologi ramah lingkungan?
Pada zaman dahulu kala, cie ciee. Dahulu kala, karbon dioksida (CO2) yang dihasilkan manusia dan hewan saat bernapas diserap dengan baik oleh tumbuhan sehingga terjadi keseimbangan iklim dan cuaca. Sayangnya sekarang, emisi karbon yang kita hasilkan telah melebihi kapasitas yang mampu diserap oleh alam. Industri dan pembakaran bahan bakar menjadi salah dua dari penyumbang emisi yang meluap-luap ini. Dampaknya sudah sering kita rasakan pada El Nino ekstrim, panas yang berlebih, dan cuaca yang tidak menentu. Ini baru masalah kecilnya.
Ada banyak hal yang harus dibahas terkait perubahan dan krisis iklim ini. Dan kita butuh ruang serta upaya untuk membicarakannya secara serius.
– al ayubi
(Referensi: greennetwork.id dan Malaka Project)
4 notes
·
View notes