#tanda kucing sakit
Explore tagged Tumblr posts
nhadiyati · 1 year ago
Text
Cerita saya, hamil, dan moodswing
Mood swing termasuk satu dari sekian hal yang dialami oleh Ibu hamil dan pada saat kehamilan trimester 2 itu normal terjadi. Bisa dikatakan setiap ibu hamil mungkin mengalami perubahan suasana hati yang cukup drastis, meskipun tingkatannya berbeda-beda. Hal ini terjadi karena bergejolaknya hormon-hormon dalam tubuh ibu hamil.
Mood swing adalah perubahan mood (suasana hati) yang jelas terasa atau terlihat. Pada dasarnya, perubahan mood dan emosi ini bisa saja terjadi sesekali dan hal ini tidak disebabkan oleh kelainan tertentu. Namun, jika sampai mengganggu aktivitas sehari-hari atau disertai tanda-tanda lain, mood swing patut dicurigai sebagai gejala dari gangguan mental.
Mama dan Kakak Perempuan sebagai ibu hamil pendahulu kurang banyak memberikan briefing terkait ini dan gejala hamil lainnya (mual, muntah, sakit pinggang, gak bisa tidur, bolak balik kamar mandi, kaki bengkak, tangan kebas, dst) sejujurnya hhe sehingga saya sempat tersesatkan dengan keinginan 'akan cantik dan produktif saat hamil', quote andalan mama dan kakak adalah 'jalani saja dengan santai' (saya curiga mereka termasuk hamil kebo) yang ternyata cukup sulit diaplikasikan dalam kondisi saya.
Saya awalnya termasuk yang ikut ketawa ketika ada salah satu teman yang bercerita kalau istrinya nangis tengah malam karena tidak dibelikan makan, jadi kronologinya si suami mau beli ketoprak, udah nanya ke istrinya dan istrinya bilang gak mau, jadi ya suaminya beli satu porsi dan makan dengan lahapnya, dan ternyata istrinya nangis 'tega banget beneran cuman beli seporsi, kalau aku lapar tiba-tiba gimana, kan apa susahnya beli stok satu'. Belum lagi cerita serupa unik yang saya temuin di reels ntah itu nyata atau drama.
Bekal dari wejangan mama dan kakak, dan saya yang merasa absurd dengan cerita yang didengar-dengar. Saya yakin bisa melewati kehamilan as a cool person, yang rasanya saat menulis ini hati saya tertawa terbahak-bahak penuh kemirisan bahwa yang kerjadian justru sebaliknya. Tujuan menulis, buat mengenang ternyata saya bisa menjadi orang yang demikian, dan suami yang menjadi korban meski sampai tulisan selesai saya tetap merasa dia punya andil kesalahan haha walau dia mungkin gak maksud buat salah. Mood Swing itu nyata :D
Saya pernah menangis diem-diem ketika lagi kebangun tidur tengah malam ternyata malah dipunggungin, yang alhasil begitu tidur lagi mimpinya jadi diselingkuhin sama suami. Alhasil begitu pergi jalan-jalan saya ngomel-ngomel dimobil sambil mukul-mukul sambil cerita kejadian tadi malam sampai bangun pagi yang cuman bikin suami bengong "lah aku kan udah nyenyak tidur sayang, mana tau kalau jadi munggungi, biasanya tidur juga kan dipeluk". dan untuk masalah mimpi dia cuman bisa ketawa ngakak, tapi dikemudian hari aku sempat baca kalau mimpi kayak gitu tuh sering banget dirasa Ibu Hamil yang ngerasa jauh sama suaminya.
Pernah juga ngebukin teman disebelah yang salah kasih informasi kalau pesan popcorn dibioskop itu yang bisa di mix itu size large, padahal abang gojeknya juga gpp upgrade pesanan (ini ntah kenapa tiba-tiba pengen banget popcorn bioskop dikantor). yang mana kalau diinget lagi bukan kesel sama temennya juga tapi kesel ke suami yang hobi banget larang-larang masalah makanan walau saya mencoba memahami maksudnya baik untuk saya dan adek bayi.
Pas Perjalanan Dinas Luar Kota pernah juga nangis sampai bikin temen sekamar diem dan langsung ngacir pamit tidur gara-gara yang awalnya mood berbahagia karena dapat nasi kucing (yang ini juga ntah kenapa tiba-tiba pengen) tapi karena teman yang dititipin juga lagi jalan-jalan dia baru balik hotel jam 10an, alhasil ditegur suami makan malam-malam karena nanti bisa naik asam lambung dan tidurnya jadi lebih larut untuk membiasakan perutnya.
Biasanya kalau sakit aku termasuk tim yang akan minum obat dan tidur. Tapi sekarang gak bisa minum obat karena takut berdampak pada adik bayi. Tapi diantara gempuran mual, muntah, sakit pinggang yang sempat menghampiri aku bisa tidak tertidur dan menangis abis telponan sama suami, padahal udah ditemanin sampai dini hari dan aku yang menyudahi karena besok harus kerja. Tapi pas itu perasaannya 'ya allah kok gini banget padahal baru awal kehamilan TT'.
Yang terkini, saya bisa menangis karena ditegur pak suami minum hazelnut choco milk tea chatime yang notabenenya minuman kesukaan saya. pas itu Pak suami sampai ngasih screenschoot kalau teh itu ada senyawa tanin yang menggurangi penyerapan zat besi, disuruh nahan diri duu sampai lahiran. Malam itu saya mungkin meninggalkan suami yang bengong dengan pesan singkat tanpa panggilan sayang, aku sendiri sangking betenya sampai sempat ganti wallpaper jadi photo sendiri aja :'D
Kalau direnung-renung perasaan saya memang campur aduk kala kehamilan, saya sendiri gak menyangka bisa merasakan perasaan tersebut, kadang-kadang kayak merasa kehilangan sosok diri atau justru merasa kewalahan kesepian sendirian, saya sampai gak percaya pada saat itu bisa ngomong ke suami "kenapa cuman aku yang harus nahan makan, yang harus sakit pinggang, terus alasannya buat adek, akunya gimana" atau ketika aku bisa ngerasa "semuanya untuk adek, misal aku gak minum manis karena adek padahal aku seneng minum manis, berarti aku gak boleh seneng" atau "kalau misalnya adek kenapa-kenapa, sakit, gak gemuk pasti nanti yang disalahin mamanya makan gak bener misalnya, papanya gak bakal disalahin" .
Perasaan tidak menyenangkan yang hadir sendirinya walau saya sama sekali tidak pernah merasakan tidak menyukai/membenci kehamilan ini. Bisa diberi amanah mengandung adik bayi adalah anugerah dan kebahagiaan buat saya, dan saya sadar dengan kurang yang saya miliki dan memang suami benar ada beberapa hal yang saya harus batasi karena adek bayi ya gak bisa milih-milih makanan atau ngapa-apain selama dirahim. Maka saya coba menulis untuk menuangkan perasaan aneh ini dan berharap iya segera berlalu.
Saya berharap bisa melalui kehamilan ini dengan baik-baik saja, Doa terbaik untuk saya dan untuk adik bayi :')
2 notes · View notes
topoin · 26 days ago
Text
Bagi Pemilik Kucing, Pahami Tanda-tanda Ketika Kucing Peliharaan Hamil
Kali ini saya mau bahas sedikit informasi seputar kucing. Dulu saya sempat beberapa kali memelihara kucing. Awal punya kucing ras Anggora, namanya Buci, si kucing berbulu putih abu yang menggemskan. Setelah anak saya sudah agak besar sempat pelihara kucing blasteran, kucing ini datang dalam keadaan sakit dan kita merawatnya sampai sehat dan cantik kembali (cerita tentang Jacky). Satu lagi ada…
0 notes
pugur · 26 days ago
Text
Bagi Pemilik Kucing, Pahami Tanda-tanda Ketika Kucing Peliharaan Hamil
Kali ini saya mau bahas sedikit informasi seputar kucing. Dulu saya sempat beberapa kali memelihara kucing. Awal punya kucing ras Anggora, namanya Buci, si kucing berbulu putih abu yang menggemskan. Setelah anak saya sudah agak besar sempat pelihara kucing blasteran, kucing ini datang dalam keadaan sakit dan kita merawatnya sampai sehat dan cantik kembali (cerita tentang Jacky). Satu lagi ada…
0 notes
20001806 · 2 months ago
Text
Mengalami kehilangan bisa menjadi bagian yang tidak terhindarkan dalam perjalanan mendampingi hewan peliharaan, dan setiap kehilangan membawa dengan dirinya cerita dan pelajaran yang unik. Sejauh ini, telah terjadi beberapa peristiwa yang mempengaruhi perasaan aku secara mendalam: kehilangan tiga anak kucing saat aku harus meninggalkan kos untuk sementara waktu, kehilangan katak disaat aku tak bisa berada di sampingnya karena keharusan masuk rumah sakit, dan yang terakhir, kehilangan kodok, sahabat yang pertama kali aku miliki saat menghadapi masa sulit di bulan Mei.
Kodok ini tidak seperti hewan peliharaan lainnya. Ia telah melalui cobaan berat, salah satunya adalah kecelakaan yang menyebabkan kaki nya terinjak dan pincang, sebuah cerminan dari perjuangan yang kita hadapi bersama. Banyak malam aku habiskan menangis di depan aquariumnya di bulan Mei. Aku merasakan simpati yang mendalam atas perjuangannya yang keras. Kehadirannya menjadi simbol ketahanan, memberi dukungan tak terucap dalam menghadapi masa-masa sulit.
Namun, kehidupan kerap berjalan tidak sebagaimana yang kita harapkan. Ketika aku merasa masalah mulai menunjukkan tanda-tanda penyelesaian, aku memutuskan untuk pulang sebentar ke rumah, berharap bisa kembali dan menemukan semuanya baik-baik saja. Namun, kembali ke kos dan mendapati bahwa kodok itu telah meninggal dunia, menyisakan pilu yang dalam. Kehilangan ini tidak hanya menandai berakhirnya suatu kehidupan, tetapi juga mengingatkanku pada kerapuhan eksistensi dan arti kedekatan emosional yang kita bina dengan hewan peliharaan kita.
Meski diselimuti oleh kesedihan akan kehilangan, juga mengajarkan pentingnya menghargai momen-momen yang kita miliki bersama mereka. Setiap interaksi, setiap proses perawatan, dan setiap saat kesunyian bersama mereka menjadi lebih berarti.
Ke depannya, pengalaman ini mendorongku untuk lebih menghargai kehadiran mereka dalam hidup, memahami arti kehilangan, dan belajar tentang ketahanan serta proses pemulihan. Kehilangan hewan peliharaan mungkin merupakan bagian dari proses, tetapi kenangan dan pelajaran yang mereka tinggalkan akan selamanya menjadi bagian dari kita.
0 notes
retezor · 2 months ago
Text
Halte Bus dan Angkringan, Mungkin Ini yang Namanya Kasih Sayang.
Malam ini kita putuskan untuk menggelar obrolan panjang di halte bus dekat rumah yang sudah lama tidak dipakai. Ditemani teh hangat dan nasi kucing serta gorengan yang kita beli di angkringan dekat sini. Kali ini tanpa rokok karena paru-paruku tak lagi bisa menghisap asap, meskipun aku yakin kalau hanya dua batang nyawaku tidak akan langsung melayang. Tapi katamu lebih baik jangan karena kamu takut aku hilang.
Aku menemukan ilmu baru akhir-akhir ini dan aku mau membaginya sedikit denganmu. Tentang cinta dan kasih sayang yang tadinya aku pikir cuma bualan belaka. Namun aku salah, ia benar-benar ada dan nyata. Pun wujudnya berbeda-beda antara satu dengan yang lain. Kamu mulai makan nasi kucingmu, "Iya, cerita aja. Nanti aku dengerin sambil makan ya." Lalu aku mulai membabarkan pernyataanku.
Bagiku mungkin cinta dan kasih sayang itu dapat aku temukan di antara pukulan yang ibu layangkan waktu aku berbuat kesalahan. Atau mungkin terselip di celah-celah rangkaian kalimat menyakitkan yang ibu lontarkan waktu aku dianggap bersalah olehnya. Pun mungkin ada ditumpukan kata-kata yang menjelaskan kalau anaknya yang membanggakan cuma satu dan itu bukan aku. Selamanya di mata ibu, aku cuma anak yang menyusahkan dan sakit mental. Layak masuk rumah sakit jiwa untuk rehabilitasi dan kalau perlu tak usah kembali.
Cinta dan kasih sayang wujudnya berbeda-beda dan bagianku disajikan dalam figur seorang ibu yang tersusun dari banyak luka di dalam hatinya. Aku berusaha untuk memaklumi dan melabeli segala tindakannya dengan, "Cinta dan kasih sayang kan beda-beda wujudnya, sial aja aku harus dapet yang kayak gini bentuknya." Kendatipun aku kerap merasa bingung karena pukulan dan teriakan yang ibu beri acap kali tak berdasar, dipicu oleh masalah sepele yang ia besar-besarkan. Kendatipun aku kerap merasa tak adil karena cinta dan kasih sayang yang ibu bagi kepada adikku masih terasa hangat sedangkan aku cuma dapat bagian dinginnya saja.
"Ibumu itu gak pantes jadi ibu. Gak ada cinta dan kasih sayang yang bentuknya begitu," ucapmu setelah aku menutup penjelasanku dan nasi kucing serta tempe gorengmu sudah habis dilahap lapar. "Lho, tapi kan cinta dan kasih sayang itu bentuknya beda-beda. Mungkin ibu bisanya kasih yang begitu," dan sekali lagi kamu menggeleng tanda tak setuju. "Gak ada cinta dan kasih sayang yang wujudnya amarah dan kekerasan. Kamu belajar dari ibu yang gak pantes jadi ibu, jadinya salah kaprah." Yang barusan sanggup buatku tertawa karena sebenarnya dari lama aku juga sudah berpikir begitu. Mungkin ibu harusnya tak jadi ibu, harusnya ibu tak menikah dengan ayahku, sehingga ia tak perlu melahirkanku.
"Terus cinta dan kasih sayang yang bener itu kayak gimana sih?" kali ini kamu cuma bisa menggeleng sambil tersenyum. "Aku gatau ya, aku juga gak pernah belajar cinta dan kasih sayang yang bener itu kayak gimana. Tapi yang jelas ilmumu itu masih salah. Ibumu sih yang salah." Lalu aku kembali tertawa mendengar kalimat terakhirnya. Ya, memang harusnya begini. Aku tarik kesimpulan pada ibuku yang salah, bukan aku yang layak dapat cinta dan kasih sayang berwujud dingin sampai ke tulang.
"Mending kamu makan nasi kucingmu, gak usah dipikirin ibumu yang begitu. Bikin sakit hati aja kan?" Aku mengangguk, mulai membuka bungkusan nasi dengan lauk sambal teri kesukaanku. "Abis ini mau kemana?" aku diam sebentar memikirkan sisa duit di dompetku yang tinggal lima belas ribu ini mau dibelikan apa. "Terserah sih, tapi kalau aku pengen ke Syuhada. Kita lompat aja yuk darisana?" aku menjawab dengan sedikit bercanda, menyelipkan lelucon bunuh diri seperti biasa. Namun, siapa sangka kamu akan tertawa. "Iya boleh, mati bareng-bareng itungannya peak romance kan? Aku mau kalau gitu."
Ah, mungkin ini ilmu tentang cinta dan kasih sayang yang benar. Yang ada di antara onggokan cakap-cakap ingin bunuh diri. Yang ada di antara nasi, gorengan, dan teh hangat yang kita santap malam ini. Sederhana saja, cinta dan kasih sayang wujudnya beda-beda dan yang betulan aku dapatkan itu ada di kamu.
0 notes
dheelifestory · 4 months ago
Text
Totoro juga mulai sakit
Setelah minggu lalu gw kehilangan Muffin.. masih menganga luka di hati gw … hari ini Totoro kesayangan juga mulai menunjukkan tanda tanda sakit … Ya Allah.. ada apakah ini ? ngga cukupkah satu anakku kau ambil… Totoro mulai ngga mau makan dan mulai ngumpet2 … emang kalau kucing sakit itu suka ngumpet di tempat2 sepi kayanya ya… Biasanya Totoro tidur di meja rias di kamar gw .. atau di atas…
0 notes
bujus · 11 months ago
Text
0 notes
salmonmentai · 2 years ago
Text
Jalan yang Menyedihkan
My token for today :) Kadang aku lupa waktu senangku, kadang aku lupa waktu sedihku. Aku merasa berlaku tidak adil pada diriku yang lalu, mentang-mentang sekarang sedang senang atau sedang sedih. Cerita hari ini adalah tentang kucing yang tercecer di jalan-jalan. Cerminku yang lucu, untuk mengingat keadilan buat diriku sendiri.
Tumblr media
Aku mengalamatkan kesedihanku kepada jalan itu. Kunamai ia, jalan yang menyedihkan. Mungkin tidak adil bagi jalan itu, sebab jalan hanyalah infrastruktur. Ia sekadar penghubung yang netral, tidak dirancang untuk punya maksud apa-apa seperti kafe, atau toko buku, atau masjid. Tapi tetap, aku mengingat betapa kucing yang tiduran di tengah jalan itu kupandangi tanpa perasaan apa pun. Aku memandangnya seperti melihat sebuah mimpi yang kuremehkan hanya karena ia tidak nyata. Walau kuremehkan, aku memang berharap aku bisa ikut menjadi mimpi bersama kucing itu. Namun seiring kucing itu membesar di mataku, semakin jelas pula jarak antara aku dan khayalanku itu. Aku dan kucing itu bukan bagian dari mimpi. Ketika menyimpulkan bahwa kami berdua nyata, aku sudah sampai di matanya dan kukira perjalananku berakhir— tapi kenyataan bahwa sandalku terus bergesekan dengan aspal jalan itu membuatku gelagapan mengambil napas sebesar mungkin. Aku meneruskan perjalanan.
Aku berjalan selambat yang kubisa. Tanda bahwa aku berupaya menelan sedikit-demi sedikit kepedihan itu seiring kakiku kulangkahkan. Karena pahit dan banyak, maka aku perlu mengupayakan mengontrol energiku dengan memakannya segigit kecil demi segigit. Seiring aku mengambil langkah kecil, pahitnya merasuki seantero tubuhku. Seandainya aku nekad berlari sampai tujuan, aku pastikan pahit itu akan menguasaiku dan membuatku gila. Yang aku takutkan dari menjadi gila adalah terjebak dalam rasa sakit sendirian. Tak ubahnya bayi yang hanya bisa menangis mengungkapkan keinginannya, begitu pula kalau aku jadi gila. Tapi bedanya, tangisan bayi itu berusaha dimengerti oleh pengasuhnya sehingga berkesudahan, sementara kalau aku gila, aku sebagai pengasuh atas diriku sendiri hilang entah kemana, sehingga tangisan itu entah kapan berakhirnya.
Satu bentuk terjebak dalam rasa sakit lainnya adalah berhenti. Mogok dan mengisolasi diri itu rasanya begitu aman. Tidak ada keharusan untuk maju. Harus menunggu berhadapan dengan mobil melaju, baru kaki melangkah maju secara survival mode. Atau harus menunggu kehujanan. Tidak ada alasan untuk melangkah bukan berarti tidak perlu melangkah. Faktanya, aku punya kaki dan sudah fitrahnya aku melangkah. Sangat sederhana, bahkan terlalu sederhana.
Hingga kepalaku sudah kering tenggorokannya karena kebanyakan membuat pernyataan…
… Aku tetap berjalan, tanpa alasan pun.
Sesampainya di depan kavling tujuan itu aku bergeming. Bergidik. Benarkah perjalanan ini sudah usai? Kakiku enggan melangkah memasuki titik destinasi itu. Aku membalik badanku dan melihat jalan. Senyap. Aku ingin merengkuh bentangan jarak perjalanan ini ke dalam dekapanku yang tidak begitu panjang ini. Kosong. Jempol kakiku yang menyembul di sandal menyentuh aspalnya. Sepasang sandal dan kedua kakiku menjadi diri mereka sendiri di atas aspal ini. Setiap aku berjalan, mereka merasa pulang. Maka terlalu lama berdiam diri di rumah, walau nyaman, tetap membuat kakiku mengadakan unjuk rasa kepadaku. Padahal kakiku juga kenal dengan kucing di jalan yang menyedihkan itu. Bahkan ia yang menanggung perjalanan itu, walaupun kepalaku sudah ingin menyerah saja.
Begitulah cara kakiku mengajarkanku untuk berkenalan dengan jalan yang paling menyedihkan sekalipun.
0 notes
jualvitamindanpakanhewan · 2 years ago
Text
Tumblr media
TERLARIS, Call 0877-7774-7635, Obat Kucing Untuk Bulu Swift Herb
KLIK https://wa.me/6287777747635, Obat Mata Untuk Kucing Alami, Obat Luka Untuk Kucing Alami, Obat Kucing Untuk Nafsu Makan, Obat Cacing Alami Untuk Kucing, Obat Cacing Untuk Anak Kucing
Laku Petshop
Kota Wisata, Ruko Boston Blok RK 2 Nomor 38 Cibubur
Kelurahan Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor
( Dekat Starbuck Kota Wisata )
Langsung Owner
0812-8277-2305
#obatkucingantimun, #obatkucingaman, #obatkucingan#obatkucinglahat, #obatkucinglemas, #obatkucingmurahgarut, #obatkucingmurahdanbagus, #obatkucingmumer, #obat, #obatkucingbogor
Tags
kucing sakit, penyakit kucing, kucing lemas tidak mau makan, cara mengobati kucing sakit, kucing sakit tidak mau makan, tanda kucing sakit, kucing tidak mau makan dan lemas, kucing belekan, penyakit kucing kampung, kucing lemas, obat untuk kucing batuk, obat untuk kucing bulu rontok, obat untuk kucing berak darah, obat untuk kucing berjamur, obat untuk kucing bab berdarah
0 notes
luthfiapuci · 2 years ago
Text
Fly High, Kuro. You'll be Missed ♡
Rabu pagi ini, dada terasa sesak sekali. Hingga tulisan ini dibuat, mata masih terasa berat akibat menangis pagi tadi. Bukan tanpa alasan, karena hari ini adalah hari terakhir bersama Kuro.
Flashback ke tahun 2015 akhir, adik mengadopsi Kuro dari jalan. Waktu itu Kuro masih kecil sekali, sendirian ada di samping rumah. Tidak ada tanda keberadaan ibunya, Kuro dibawa masuk ke rumah oleh adik. Karena berwarna hitam, ia dinamakan Kuro, seperti bahasa Jepang dari warna hitam.
Awalnya, Kuro hanya ditempatkan di teras atas depan kamar adik. Kuro tidak boleh masuk ke rumah, karena dulu aku masih takut sekali dengan anak kucing. Long story short, Kuro tumbuh besar jadi anak yang baik. Sudah diperbolehkan masuk ke rumah. Sudah menjadi bagian dari keluarga.
Kuro juga tumbuh gemuk dan menggemaskan. Sering terlihat cuek dan tidak peduli, walau aku tahu dia mendengarkan kami dan jadi anak yang penurut. Terkadang Kuro berbuat iseng dan bertingkah menyebalkan. Namun, Kuro tetap menjadi kesayangan.
Kuro dibebaskan berkeliaran di rumah. Tidurnya bisa di manapun yang ia suka. Diberikan pojok khusus, hanya bertahan beberapa hari. Sengaja tidak dibelikan mainan, toh sofa, kursi, dan bekas kardus sudah menjadi korban. Kuro juga diperbolehkan bermain keluar rumah. Suatu hari Kuro bawa oleh-oleh anak tikus ke dalam rumah. Dan di lain waktu bawa pulang ikan goreng, entah dari rumah tetangga yang mana.
Setahun belakangan, Kuro tidak gemuk lagi. Terlihat kurus namun tetap aktif seperti biasa, sehingga kami juga tetap memperlakukannya seperti biasa. Beberapa bulan lalu, tiba-tiba aku menyampaikan ini ke Kuro: "Kuro, kalau mau 'pergi' harus di dekat teteh ya. Teteh yang bantu 'selimutin' Kuro. Tapi Kuro gak boleh 'pergi' sekarang, stay yang lama bareng teteh." Gak tahu kenapa tiba-tiba rasanya perlu menyampaikan hal itu. Tiba-tiba kepikiran takut Kuro menghilang mencari tempat sunyinya sendiri. Sambil berharap Kuro akan bersama kami dalam waktu yang lama hingga nanti-nanti.
Beberapa minggu ini, pengawasanku terhadap Kuro berkurang. Apalagi ditambah sempat sakit C-19, seringkali aku minta Kuro untuk tidak berada di dekatku agar tidak tertular.
Bodohnya, aku tidak segera sadar bahwa ia sudah jarang makan. Hari Senin, Kuro basah kuyup kehujanan. Entah kapan dia keluar rumah, aku bahkan tidak menyadarinya. Segera Kuro dikeringkan dan kuselimuti biar hangat. Selasa, Kuro badannya lemas. Aku bantu minumkan air dan menyuapi sedikit makanan biar tenaganya pulih. Pagi ini baru sempat aku bawa ke dokter. Kuro sempat diinfus dan dokter bilang untuk rawat inap sambil dihilangkan dulu sakitnya, minimal sampai kuat lagi Kuro berdiri. Hanya sekitar 30 menit di klinik, Kuro tidak sadarkan diri. Dokter masih berusaha menyelamatkan Kuro, tapi Kuro memutuskan kembali ke tempat asalnya.
Gak nyangka, Kuro menepati janjinya secepat ini. Sedih dengan cara seperti ini, dan di sisi lain berterima kasih Kuro telah menepati janji. Bismillah Kuro udah gak sakit lagi. My bad, karena taken Kuro for granted. Jadi reminder, walau terlihat selalu ada, bukan berarti bisa dibiarkan begitu saja.
Dear Kuro, I'm really sorry for not taking good care of you. Rest in peace, good boy. I know you're in a better place now ♡
2015-2022
Kuro, you'll be missed.
0 notes
kopikendo · 3 years ago
Link
Tumblr media
jangan sampai terlambat 
3 notes · View notes
vitaminswiftherb · 2 years ago
Video
BERKUALITAS, Call 0877-7774-7635, Obat Kucing Alami Swift Herb oleh vitamin swift herb Via Flickr: BERKUALITAS, Call 0877-7774-7635, Obat Kucing Alami Swift Herb KLIK wa.me/6287777747635, Obat Mata Untuk Kucing Alami, Obat Luka Untuk Kucing Alami, Obat Kucing Untuk Nafsu Makan, Obat Cacing Alami Untuk Kucing, Obat Cacing Untuk Anak Kucing Laku Petshop Kota Wisata, Ruko Boston Blok RK 2 Nomor 38 Cibubur Kelurahan Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor ( Dekat Starbuck Kota Wisata ) Langsung Owner 0812-8277-2305 Kunjungi : www.facebook.com/lakupetshop8 www.tokopedia.com/pakanburungvitaminkucing shopee.co.id/laku_pershop... #obatkucingantimun, #obatkucingaman, #obatkucingan#obatkucinglahat, #obatkucinglemas, #obatkucingmurahgarut, #obatkucingmurahdanbagus, #obatkucingmumer, #obat, #obatkucingbogor
0 notes
thepetshop4u · 4 years ago
Text
Tanda kucing sakit, kenapa muntah dan langkah mengobatinya.
Tumblr media
Tanda penyakit yang paling umum pada banyak kucing adalah mereka mencoba bersembunyi di tempat yang mereka anggap aman, dimana biasanya tersembunyi dan tidak diketahui banyak orang.
Secara default ini adalah pemberian dari alam dimana kucing menghindar dari musuh atau predator yang lain disaat mereka tidak berdaya untuk melawan.
Kucing yang sakit sering berbaring diam dalam posisi…
View On WordPress
0 notes
vitkucingbagus · 3 years ago
Photo
Tumblr media
KUALITAS, CALL 0877-7774-7635, Obat Buat Kucing Saki, Obat Buat Kucing Pilek, Obat Buat Kucing Muntah, Obat Buat Kucing Mencret, Obat Buat Kucing Lemas
Order https://wa.me/6287777747635, Obat Untuk Kucing Yang Badannya Panas, Obat Untuk Kucing Yang Bersin2, Obat Untuk Kucing Yang Bau Mulut, Obat Buat Kucing Batuk, Obat Untuk Kucing Yang Cacingan
Laku Petshop
Pesona Residen Block B 2 No. 2 Cileungsi Kabupaten Bogor
Belakang Restoran Nyi Iteung
https://www.facebook.com/lakupetshop8
https://g.page/r/CbvCyEBoOv38EAE
https://www.tokopedia.com/pakanburungvitaminkucing
 #kucingpersiahimalayan, #kucingpersiahitam, #kucingpersiahalmaherabarat, #kucingpersiahalmaheratengah, #kucingpersiaindramayu, #kucingpersiaindo📢, #kucingpersiaindo, #kucingpersiaindukan, #ikucingpersia, #kucingpersiajember
0 notes
distributorsuplemenhewan · 3 years ago
Photo
Tumblr media
TERLENGKAP,CALL 0877-7774-7635, Apa Obat Jamur Buat Kucing, Apa Obat Cacing Buat Kucing, Obat Buat Kucing Batuk, Obat Buat Kucing Buduk, Obat Buat Kucing Belekan
Order https://wa.me/6287777747635, Obat Untuk Kucing Yang Badannya Panas, Obat Untuk Kucing Yang Bersin2, Obat Untuk Kucing Yang Bau Mulut, Obat Buat Kucing Batuk, Obat Untuk Kucing Yang Cacingan Laku Petshop Pesona Residen Block B 2 No. 2 Cileungsi Kabupaten Bogor Belakang Restoran Nyi Iteung https://www.facebook.com/lakupetshop8 https://g.page/r/CbvCyEBoOv38EAE https://www.tokopedia.com/pakanburungvitaminkucing
#kucingpersiahimalayan, #kucingpersiahitam, #kucingpersiahalmaherabarat, #kucingpersiahalmaheratengah, #kucingpersiaindramayu, #kucingpersiaindo📢, #kucingpersiaindo, #kucingpersiaindukan, #ikucingpersia, #kucingpersiajember
0 notes
supplierhewan · 3 years ago
Photo
Tumblr media
TERLENGKAP,CALL 0877-7774-7635, Apa Obat Jamur Buat Kucing, Apa Obat Cacing Buat Kucing, Obat Buat Kucing Batuk, Obat Buat Kucing Buduk, Obat Buat Kucing Belekan
Order https://wa.me/6287777747635, Obat Buat kucing Masuk Angin, Apa Obat Buat kucing Yang Tidak Mau Makan, Obat Untuk Kucing Yang Berak Darah, Obat Untuk Kucing Yang Batuk, Obat Untuk Kucing Yang Bulunya Rontok
Laku Petshop
Pesona Residen Block B 2 No. 2 Cileungsi Kabupaten Bogor
Belakang Restoran Nyi Iteung
https://www.facebook.com/lakupetshop8
https://g.page/r/CbvCyEBoOv38EAE
https://www.tokopedia.com/pakanburungvitaminkucing
kucingpersiaempatlawang, #kucingpersiaeaknose, #kucingpersiaflatnosemurah, #kucingpersiaflatnoselonghair, #kucingpersiaflat, #kucingpersiafakfak, #kucingpersiagratis, #kucingpersiagarut, #kucingpersiagresik, #kucingpersiagunungmas
0 notes