#susunan
Explore tagged Tumblr posts
bisakimia · 6 months ago
Text
Mengapa es batu mengambang di atas air?
Pernahkah kalian berpikir, Kenapa es batu bisa mengambang di atas air ?? Alasan mengapa es lebih ringan daripada air adalah massa es tertentu yang terjadi lebih kosong daripada ketika massa yang sama sebagai air. Hal ini terkait dengan “ikatan hidrogen” Continue reading Mengapa es batu mengambang di atas air?
0 notes
arhtant · 2 years ago
Text
itu bukan maksudmu mungkin!
tapi berjalan waktu yang ku temukan cumalah semakin
semakin tak mampu aku berlogika
perasaan ini terus bengitu mengena
pemberianmu sedari awal memanglah bawaku berimajinasi
banyangkan waktu ku menua bersamamu nanti
tapi kini serasa sepi
dan memang sepi bukan tuk hanya gerak dan suara hati
kekosongan memakan aku dari dalam
sembunyikan pilu yang terus saja bermalam
kalau memang kau sebut ini hanya kata kata
memangnya aku tak boleh bersuara?
menyanyikan kesedihanku sendiri
menari bersama dentuman kerinduan yang masih kutanyai arti
0 notes
tenggulangbaru-id · 3 days ago
Text
1 note · View note
timnasindo · 3 months ago
Text
JADWAL PERTANDINGAN TIMNAS DI AFF 2024 GRUB B
Selamat datang di Berita Timnas Terbaru 2024 yaitu perhelatan besar pertandingan antar group asia yaitu AFF yang digelar dipenghujung tahun 2024.
GROUP TIMNAS INDONESIA
Indonesia berada di group B dalam perhelatan pertandingan AFF 2024 ini yaitu bersama dengan Vietnam, Filipina, Myanmar serta Laos. team ini akan bersaing untuk dapat lolos menjadi peringkat satu dan dua dalam group yang akan mejalu difase selanjutnya.
Indonesia menjadi salah satu kandidat yang diunggulkan, tetapi diharapkan indonesia tetap bisa fokus dan menghindari pemikiran meremehkan para pesaing didalam group yang berakibat berkurangnya fokus dan mengacaukan mental para punggawa timnas disetiap pertandingan.
Tumblr media
FAKTA
Meski Ungkapan Sang Pelatih Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa laga timnas indonesia di AFF hanyalah pemanasan untuk perhelatan akbar yaitu Piala Asia, Tetapi Sang Juru Taktik Timnas indonesia ini akan memberikan yang terbaik untuk Para Penikmat sepakbola indonesia dengan memberikan permainnan terbaik mereka.
Tumblr media
Ungkapan sang pelatih melalui juru bicara mengatakan kami tidak akan mengecewakan rakyat indonesia yang menyuarakan dukungan setiap detiknya untuk indonesia, Kami Mengharapkan Dukungan Terbaik dari Seluruh Rakyat Indonesia untuk Jadi Juara dalam Turnament ini.
Tumblr media
Berikut Jadwal Lengkap Pertandingan Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Yaitu :
Pertandingan Pertama yaitu 9 Desember 2024
Match Antara : Indonesia vs Myanmar
Stadion : Thuwunna, Yangon Pukul 19.30 WIB
Pertandingan Kedua yaitu 12 Desember 2024
Match Antara : Indonesia vs Laos
Stadion : Manahan, Solo Pukul 20.00 WIB
Pertandingan Ketiga yaitu 15 Desember 2024
Match Antara : Indonesia vs Vietnam
Stadion : Viet Tri, Phu Pukul 20.00 WIB
Pertandingan Keempat yaitu 21 Desember 2024
Match Antara : Indonesia vs Filipina
Stadion : Manahan, Solo Pukul 20.00 WIB
Piala AFF akan tanyang dimana?
Semua Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia akan disiarkan langsung oleh stasiun televisi nasional yaitu RCTI, sedangkan untuk semua pertandingan di AFF juga bisa anda saksikan di Global TV
Dan untuk pertandingan secara live juga bisa anda Nikmati secara live streaming >>halaman Selanjutnya>>
1 note · View note
kebumen24-com · 5 months ago
Text
Resmi Dibentuk, Inilah Susunan Alat Kelengkapan DPRD Kebumen 2024-2029
KEBUMEN, Kebumen24.com – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kebumen resmi mengumumkan susunan alat kelengkapan DPRD untuk periode 2024-2029. Pengumuman tersebut disampaikan dalam konferensi pers di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Kabupaten Kebumen pada Rabu, 6 November 2024. Hadir dalam acara tersebut Ketua DPRD Kebumen H. Saman, didampingi Wakil Ketua Fitria Handini, S.H., Khalisha Adelia…
0 notes
kantorberita · 5 months ago
Text
DPRD Bengkulu Tetapkan Susunan Alat Kelengkapan Dewan, Berikut Daftar Namanya
DPRD Bengkulu Tetapkan Susunan Alat Kelengkapan Dewan, Berikut Daftar Namanya KANTOR-BERITA.COM, BENGKULU|| Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bengkulu menggelar rapat paripurna untuk menetapkan susunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), yang meliputi komisi-komisi dan badan-badan DPRD. Rapat yang berlangsung pada Rabu, (30/10/24) ini dihadiri oleh 30 anggota DPRD, dipimpin oleh Ketua…
0 notes
kabartangsel · 5 months ago
Text
Daftar Nama 48 Menteri, 5 Pejabat Setingkat Menteri, dan 59 Wamen Kabinet Merah-Putih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka
Presiden Prabowo Subianto mengumumkan 48 nama menteri dan 5 pejabat setingkat menteri, dan 59 wakil menteri yang akan membantu pemerintahannya bersama Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka untuk periode 2024-2029. Di awal pengumuman yang digelar di Istana Merdeka, Jakarta, pada Minggu (20/10/2024) malam, Presiden menyampaikan nama kabinetnya adalah Kabinet Merah Putih. Nama-nama menteri dan…
0 notes
tangerangraya · 6 months ago
Text
Gelar Rapat, Begini Susunan 8 Fraksi DPRD Tangsel Periode 2024-2029
Tangerang Selatan – DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) gelar rapat pembentukan susunan fraksi-fraksi di DPRD. Dengan begitu, formasi fraksi baru itu pun kini tinggal menunggu untuk di paripurnakan. Wakil Ketua sementara DPRD Kota Tangsel Ricky Yuanda Bastian menyampaikan, jika pada periode sebelumnya hanya ada tujuh fraksi, namun pada periode 2024-2029 kali ini DPRD Kota Tangsel bertambah…
0 notes
monstervr-blog · 1 year ago
Text
Tumblr media
Dalam industri perfilman, kru film memiliki peran penting dalam menciptakan sebuah karya seni yang memukau.
Keahlian kru film membentang dari sutradara kreatif hingga ahli tata rias yang teliti.
Setiap anggota kru film membawa kontribusi uniknya, menyatukan keahlian mereka dalam sebuah kolaborasi harmonis.
Berikut ulasan lengkap mengenai susunan kru di dalam produksi sebuah film.
0 notes
sabumikucom · 2 years ago
Text
Contoh Susunan Acara Upacara 17 Agustus HUT RI ke 78 di Hari Kemerdekaan Indonesia
Contoh Susunan Acara Upacara 17 Agustus di Hari Kemerdekaan Indonesia. Peringatan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI) ke-78 pada tanggal 17 Agustus biasanya dilakukan dengan gembira. Momentum bersejarah ini diadakan dengan serius oleh masyarakat Indonesia melalui upacara. Setiap tahun, upacara 17 Agustus merupakan kegiatan yang diikuti oleh berbagai kalangan, begitu pula lembaga…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
poetrafoto · 2 years ago
Text
LAMARAN NIKAH JOGJA: 17 Foto Prosesi Acara Pertunangan Fitri+Irul di Cimoll Resto Yogyakarta
LAMARAN NIKAH JOGJA: 17 Foto Prosesi Acara Pertunangan Fitri+Irul di Cimoll Resto Yogyakarta
FOTO LAMARAN NIKAH JOGJA: 17 Foto Prosesi Acara Lamaran Nikah Pertunangan Kk Fitri+Irul di Cimoll Resto Sleman Yogyakarta. Foto Lamaran Tunangan Pernikahan by Poetrafoto, Fotografer Lamaran Tunangan Jogja. LAMARAN NIKAH JOGJA: 17 Foto Prosesi Acara Pertunangan Fitri+Irul di Cimoll Resto Yogyakarta Foto Dekorasi Baju Cincin Seserahan Acara Lamaran Pertunangan Pernikahan Fitri+Irul di…
Tumblr media
View On WordPress
1 note · View note
slythereeen · 2 months ago
Text
Ide Pernikahan Minimalis ala Saya Pt 2
Okay, kemaren saya udah coba sharing tentang ide pernikahan minimalis ini (bisa diakses disini). Nah mari kita lanjut ke Part 2-nya. Let's check it out dan selama membaca . . .
Undangan PDF, Gak Pake Website
Sebagai orang yang dulu suka website, saya tuh kepikiran mau gitu nikah pake website gitu dimana orang-orang naruh ucapan dan tentunya ada nomor rekening saya disitu HHH. Tapi saat itu, istri menyarankan yang lebih sederhana aja. Apa itu? Undangan via PDF. Terus dimana uniknya? Jadi saya coba design (pake canva) PDF tiga laman yang designya minimalis tapi isinya cukup compact. Berikut Beberapa screen shotnya. Tautan undangannya bisa dicek disini.
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
2. Meja DIY dan Susunannya (Ampun)
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Kalau ditanya seberapa niat, jujurly meja yang ada disini itu adalah buatan saya sama Bapak. Kita berdua yang literally ngebuat meja ini dari kayu yang beli di material sampe akhirnya dibawa ke villa tempat nikahan. Dan karena yang diundang itu kita udah tau siapa siapa namanya (dan sebelumnya minta konfirmasi). Di depan deket meja tamu, saya minta tim saya buat ngarahin setiap yang datang duduk di meja masing-masing yang sudah ada namanya (gambar kiri list nama-nama dan meja mana). Ini gak ngerti lagi sih saya sama istri. Beneran disusun genk ini duduk dimana, genk itu duduk dimana HHH (termasuk genk saya di lingkungan pertemanan mobile legends) Sungguh terlalu niat!
3. The Story
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Sebenernya ada yang lebih niat kebanding saya ngebuat meja buat pernikahan itu. Apa itu? Akun instagram yang susunan post-nya mengadung kode-kode. WHUT. Iya, jadi saya buat susunan story pertemuan bahkan hingga chat pertama kali di facebook, di instagram, hingga akhirnya baru tau juga kalau dia ternyata adik kelas SMA saya. Dan yang buat saya paling well planned adalah gambar wisuda yang seadanya, tapi dari semua post. Cuman ini yang tulisan di pojok kanannya itu "Open it Up".
Iya jadi jauh sebelum ke nikah, saya sama istri saya ini lagi deket saat itu, dari mulai pinjem buku hingga sering projek-an bareng. Nah saya buat lah gambar itu yang dibelakang nya itu ada tulisan yang intinya "Terima kasih karena telah membersamai di masa masa perjuangaan sampe akan ada waktunya surat dibalik figura ini harus dibuka (isinya ngajak nikah kurang lebih HHH)".
NB: di meja meja yang saya buat itu, udah saya siapin QR Code yang kalau di scan, bakal ngarah kesana. Tapi sekarang post nya udah di archive. Entar disangka sombong HHH.
4. Ada Prancis Prancisnya (Dikit sih)
Tumblr media
Di SMA saya, dulu ada mata pelajaran bahasa Prancisnya. Karena kebetulan saya sama istri berasal dari sekolah yang sama. Alhasil ide saya membawakan sedikit Prancis-Prancis nya disetujui. Emang apaan? Iya jadi yang kemaren udah dibahas dengan gak pake foto prawedding tapi lagi foto di Prancis, Bawa sepatah dua patah kata pake bahasa Prancis (walaupun ga semua), dan souvenir yang ada tag bahasa Prancis nya. Lupa tapi tulisannya apaan ya HHH.
Okay mungkin segitu dulu Part 2 nya dan jadi part penutup tulisan ini. Saya yakin pasti temen-temen pun sudah punya referensi wedding masing-masing. Searching aja banyak ko konsep konsep menarik atau bahkan sekarang tanya AI aja yang menarik gimana, tinggal gimana nantinya menyesuaikan.
Pertanyaan
Kemaren ada yang tanya rundown nya gimana? Rundown nya itu lupa file nya dimana tapi itu udah tercantum diundangan ya. Harus nanya ke EO kayaknya. Soalnya mereka yang punya juknis nya. Terus gimana cara ngeyakinin orang tua biar bisa kaya gitu? Ini tantangan banget. Untuk sampei bisa kesana, beuh panjang ceritanya. Tapi intinya ada dua solusi yang bisa dicoba:
Jangan pake uang orang tua sama sekali
Substitusi keinginan orang tua. Kemaren, saya substitusi dengan cara tetap mengadakan pengajian di rumah H-2 pernikahan (biar ga dianggap macem macem sama tentangga kali HHH)
Berikan pemahaman bahwa ini konsep nikah kita, bukan orang tua (dengan sedikit ego dari istri saya yang wow sekaleh setiap hari saya menghadapinya HHH).
Dah lah, mungkin segitu dulu aja tulisan kali ini. Mari kita move on ke tulisan bertema-tema selanjutnya. As always, merci beaucoup and thanks for having a beautiful mind.
103 notes · View notes
uuoia · 1 month ago
Text
328
Tumblr media
Detik demi detik telah dijalani secara saksama, entah apa saja amanahnya. Setiap yang dijalani adalah potongan gambar tak jelas bagaimana hasil akhirnya. Sejumlah banyak sekali sudah terkumpul, tapi masih saja samar. Bisa jadi memang butuh usaha lebih, atau jangan-jangan kurang sesuai menyusunnya.
Lagi, dengan penuh kelegowoan hati, menambah susunan yang bisa berarti—atau pelengkap saja. Merapihkannya dengan jemari, kemudian melangkah mundur sejenak untuk melihat gambaran besarnya. Oh... ternyata selama ini aku salah mengira, yang sewarna tak selalu harus berada di lokasi yang sama.
Ku tata lagi, mendekat, mengamatinya lekat-lekat. Bismillah... meluruskan niat dan membulatkan tekad. Menyusun penuh hikmat.
Apapun aku akhirnya, ku pastikan, bagian terkecilnya adalah aku dengan versi terbaikku.
—09.02.2025
69 notes · View notes
tenggulangbaru-id · 7 days ago
Text
1 note · View note
kayyishwr · 1 year ago
Text
Tumblr media
Lagi chat sama salah satu kaka tingkat SMP dulu, sampailah pada pembahasan "bukannya kalau udah ada pasangan jadi lebih enak murojaahnya?"
Kira-kira begitu, kemudian tak bales kaya gitu, dan dia juga bales "tapi emang bener kok"
Wkwk, chat kita emang kadang gak jelas, nyindir diri sendiri, sambil berusaha jadi lebih baik
Oh ya, soal romantisasi; ya aku akui, dulu pun pernah terjebak pada persoalan seperti ini, membayangkan, berimajinasi, sampai kemudian sadar; hafalan itu ada pada diri kita bukan sekadar untuk diromantisasi, apalagi hanya sebatas dijadikan konten
Hafalan ada pada diri kita untuk djaga sebaik-baiknya, sendiri ataupun sudah berkeluarga
Hafalan ada pada diri kita untuk ditingkatkan terus kualitasnya, standar minimalnya adalah memiliki bacaan yang tersambung hingga rasulullah, dengan riwayat paling masyhur Hafs 'an Ashim
Hafalan ada pada diri kita untuk diperdalam pemahamannya, jadi bukan sekadar hafal tapi juga paham; asbabun nuzulnya, susunan katanya, klo bisa hingga tafsirnya
Ya begitulah, lagi-lagi soal keilmuan yang jadi acuan utama, semoga kita terus punya semangat ya belajar al Qurannya, ga usah mikir aneh-aneh "kayaknya enak kalau punya pasangan penghafal quran, jadi bisa ini itu"
Iya boleh punya keinginan kaya gitu, tapi jangan sampe kita malah jadi ujian bagi pasangan kita, yg akhirnya malah bikin menjauh dari Qurannya
Yuk semangat, mumpung ramadhan, ga usa banyak alasan
dari Kayyis H untuk Kayyis H😀
113 notes · View notes
gintamathe2nd · 3 months ago
Text
Leman 2/7
Seminggu telah berlalu sejak pertemuanku dengan Leman, pelajar kelasku yang menemuiku di Bilik Kaunseling tempoh hari. Niatku untuk memberikan kes itu kepada guru lain terbatal, kerana bagiku Leman sendiri datang kepadaku, bermakna, dia percayakan aku. Lagipun, masalah dia ini, jika aku beritahu kepada cikgu lain, pasti dia akan terasa malu.
Seminggu juga aku telah menghabiskan masa terluangku di rumah dengan menonton filem lucah dari laman web yang ditinggalkan Leman di dalam telefon bimbitku tempoh hari. Ingin tahu apa yang membuatkan remaja itu begitu... bernafsu sekali... Namun aku kurang faham.
Cuma banyak benda, 'terms' yang aku tidak faham. Dan aku pernah mendengar bahawa cerita lucah ini tidak sama dengan seks sebenar, adakah itu bermakna tak semua yang berlaku di dalam filem lucah ini akan berlaku selepas aku kahwin nanti?
Walaupun aku harus mengaku... Tubuhku terasa hangat menonton aksi yang berlaku di dalam Iphone6 ku itu.
"Okay... Semua... Jangan lupa siapkan kerja rumah yang saya bagi tu ye? Jumpa kamu lusa... Assalamualaikum..." Aku memberi salam sambil mengambil begku lalu aku melangkah keluar, mendengar jawab salam yang agak bersepah dari kelas itu.
Sedang aku berjalan tiba tiba Leman mengekoriku.
"Er... Ustazah..." Aku memusingkan tubuh, sedikit terkejut.
"Ye, Leman?"
"Erm... Harini appointment saya still jadi kan?" Soalnya. Tak mungkin aku lupa appointment yang satu ini. Mengingatkan apa yang terjadi minggu lepas, wajahku bertukar merah sedikit.
"Er... Ha'ah... Jadi... Saya nak dengar updates dari kamu... Datang macam minggu lepas ya?" Soalku. Leman mengangguk laju.
Aku memberi salam sebelum melangkah ke bilik guru, ingin mengambil buku yang telah ditanda untuk diberikan kembali kepada kelas yang seterusnya.
**********
Aku duduk seorang diri di dalam pejabat itu, kerana Cikgu Suraya telahpun berada di dalam bilik kaunseling selepas seorang pelajar perempuan datang dengan mata yang merah. Sedang aku membaca artikel mengenai teknik mengajar di Iphone6 ku, tiba tiba pintu pejabat diketuk. Aku perlahan menolak diriku bangun, membawa pad yang dah dikepil kertas kosong dan nota minggu lepas itu bersama.
Leman menunggu di pintu, dan aku perasan sesuatu yang positif darinya. Satu senyuman.
"Assalamualaikum Leman... Jom?" Soalku. Leman mengangguk sambil menanggalkan kasut. Aku membawa Leman kali ini ke bilik kaunseling 2, bersebelahan dengan bilik yang aku bawa Leman hari itu. Bilik ini besar sedikit daripada hari itu, namun susunan kerusinya masih sama dalam bentuk L. Aku dan Leman mengambil tempat duduk seperti minggu lepas.
"Okay... Jadi, ceritakan pada saya... Ada progress?" Soalku sedikit teruja. Leman senyum bersalah sebelum menggelang.
"Maaf Ustazah... T... Tak ada..." Katanya perlahan.
"Maksudnya... Awak still onani setiap hari... Tonton video lucah tiap hari...?" Soalku. Leman mengangguk. Aku menarik nafas dalam.
"Saya cuba... Tapi ada satu video tu saya asyik teringat... Dan saya tak tahan... Saya tengok balik... Sambil onani..." jawabnya.
Spontan aku bertanya.
"Video yang mana...?" Riak wajah Leman seperti terkejut sedikit. Sebelum membuka mulut.
"Urm... Yang... Cikgu dia goda dia tu... Gesel geselkan bontot dia dkat student tu..." jawabnya. Dan aku tahu kalau aku mahu dia pasti akan teruskan. Cuma aku tidak perlukannya, kerana aku telah menontonnya juga. Ianya video yang Leman tinggalkan pause di Iphoneku minggu lepas.
Wajahku bertukar merah sedikit.
"Yang... Yang lepastu... Cikgu tu hisap... batang budak lelaki tu kan...?" Soalku. Wajah Leman sedikit terkejut mendengar apa yang aku katakan.
"U... Ustazah tau?"
"Erm... Ingat tak kamu ada guna phone saya haritu? Kamu tinggalkan pause macam tu je... Saya... Saya tengokla sikit..." Kataku menipu. Kerana aku tengok habis setiap saat video itu.
"Urm... Ustazah paling suka part mana...?" Soalnya. Wajahku bertukar merah. Tidak tahu bagaimana hendak menjawab soalan yang itu.
"Er... Saya tak ada suka part mana mana pun, Leman... Saya nak tengok sebab... Curious je..." Jawabku. Leman mengangguk, walaupun aku tahu nampak serinya di dalam wajah. Mungkin dia gembira yang ada perempuan yang pernah menonton filem lucah yang ditontonnya?
"Tapi awak tahu kan... Semua tu berlakon je... Fantasi je...?" soalku. Leman mengangguk. "Saya tahu... Tapi tulah... Nak buat macam mana, fantasi lagi best dari realiti..." Katanya.
Dan aku harus mengakui betul katanya. Kalauu nak diikutkan siapa sahaja yang mahu hidup di dunia yang penuh pancaroba dan dugaan ini.
"Ustazah... Urm... Saya rasa saya kena melancap sekarang..." kata Leman tiba tiba. Mataku jatuh ke bawah, bonjolnya mengeras di dalam seluar hijaunya itu. "Dah... Sakit ni..." katanya perlahan.
Aku mengangguk perlahan dengan wajahku yang semakin merah. Sudah menganggak yang perkara ini akan berlaku.
Kali ini Leman membuka seluarnya makin laju, dengan mudah dia menghunuskan batangnya ke atas, lalu diurut urutnya laju. Aku dapat melihat air mazinya mula mengalir ke luar.
"Urm... Kalau perempuan yang urut batang kamu tu... Dia rasa apa...?" Soalku tiba tiba. Persoalan yang aku ada di belakang kepala sejak melihat filem lucah hari itu terkeluar tanpa sengaja.
Leman juga terkejut mendengar soalanku. Dia memberhentikan urutan. Perlahan dia menarik tangannya. Membiarkan batangnya mencanak sendiri. Aku menggigit bibir bawahku.
"Kalau ustazah nak tahu... Urm... Apa kata ustazah cuba...?" soalnya sedikit ragu ragu.
Mataku membulat mendengar pelawaannya. Walaupun aku tidak pernah belajar tentang ini, tetapi aku tahu ini adalah salah. Aku tidak sepatutnya ada 'physical contact' dengan 'client' ku. Dan itu belum lagi mengira halal haram bukan muhrim.
Dan sekali lagi, seolah olah ada suara syaitan membisik di hatiku. Kalau berlapik...?
Mataku dengan sendirinya melihat keliling mencari apa apa untuk dijadikan bahan lapik. Separuh dari diriku berasa lega tidak menjumpai apa apa. Sebelum tanganku tersentuh tudung labuhku itu. Wajahku merah. Betul ke aku nak buat ni?
Perasaan ingin tahuku membuak buak. Dan perasaan ingin tahuku inilah yang membantu aku mendapatkan 4 flat waktu di university hari itu. Kerana segala yang aku tidak faham pasti aku akan mencari jawapannya. Cuma aku tidak sangka 'nafsu' ku yang itu akan membawa aku ke titik ini hari ini.
Perlahan tanganku masuk ke bawah tudung yang labuh itu, lalu aku turun, melutut di celah kaki Leman. Aku dapat lihat wajah Leman sangat tidak percaya dengan apa yang sedang dia saksikan.
"Ustazah..." erangnya. Walaupun aku belum menyentuhnya.
Aku membawa tanganku yang berlapikkan tudung labuh itu lalu aku genggamkan ke batang Leman. Mataku sedikit membulat, terkejut. Batangnya keras, terasa padat, dan... panas. Walaupun berlapikkan tudung labuhku itu, aku dapat merasakan setiap urat yang timbul di kelilingnya.
"Ahhh... Ustazah..." Erang Leman. Tangannya mencapai kepalaku tetapi aku sempat menepis. Aku menjelingnya sedikit. Mungkin aku akan lakukan ini untuknya, namun sampai situ sahaja. Leman senyum malu.
"M... Maaf ustazah..." katanya.
Pandangku kemudian turun kembali ke batangnya yang keras itu. Nafsuku mengajakku supaya menjilat batangnya itu seperti di dalam filem lucah tempoh hari, tetapi bukan itu yang aku mahukan... Sekarang... Aku menggigit bibir bawahku sambil aku mula mengurut batangnya ke atas dan ke bawah, seperti yang dilakukan Leman tadi.
Berlapikkan tudung labuhku itu, aku terus mengurutnya. Dan terasa nafasku semakin berat.
"Ahhh... Ustazah... Ummphh..." Leman melihat wajahku yang hanya beberapa inci dari batangnya yang berdenyut itu. Tanganku yang masih berlapikkan tudung labuh purple itu mengurut batang Leman semakin laju dan semakin ketat.
"Ahhh... Ustazah... jangan kuat sangat..." Katanya. Aku cepat cepat melonggarkan sedikit genggamanku sebelum aku terus mengurut batangnya ke atas dan ke bawah. Aku dapat rasakan batangnya yang panas dan keras itu berdenyut kuat di dalam tanganku.
"Urm... Awak pernah ada... orang buatkan untuk awak..?" Soalku sambil aku menukar tangan masih berlapikkan tudung, terasa lenguh sedikit, aku terus mengurutnya ke atas dan ke bawah, dapat aku rasakan kulit batangnya bergerak mengikut gerak tanganku itu.
Leman menggeleng.
"Ahhh... Tak ada ustazah... Ummphh... Ustazah first... Ahh... Sedapnya ustazah..." Puji Leman membuatkan hatiku sedikit berbunga. Aku teringat salah seorang pelakon lucah memusing musingkan tangannya sambil mengurut, lalu aku meniru pergerakan tersebut. Mujurlah tudung labuhku ini mencapai paras pinggang, senang bagiku menggerakkan tanganku berlapikkannya.
"Ustazah! Ummphh... Ahhh... Sedapnya... Kalau macam ni... Ahh... Saya rasa nak pancut dah..." Erang Leman kesedapan. Tangannya menggenggam kerusi erat, tahu yang kalau dia melepaskan tangannya pasti dia akan cuba menyentuh aku lagi.
Aku menggigit bibir bawah, sedar yang aku tak fikir habis, kalau dia pancut, nak pancut ke mana??
"Ahhh ustazahh! Ustazahh!!" Leman mengerang kuat dan aku dapat rasakan batangnya berdenyut kuat di dalam tanganku, dengan itu, Leman melepaskan air maninya mengenai wajahku.
"Leman!! Ummph!" Aku menutup mulutku sambil aku membawa tudung labuhku lalu aku tutup kepala batang Leman, membiarkan air maninya memancut mancut ke tanganku yang juga berlapik itu sambil aku terus mengurut batangnya itu.
Tertutup, aku tidak dapat melihat apa yang terjadi tetapi aku dapat rasakan setiap das mengenai tapak tanganku, dan mula meleleh ke tanganku yang sedang mengurut itu. Walaupun berlapik, air mani Leman mula meresap ke dalam tudung.
Aku dan Leman menarik nafas dalam. Aku biarkan sehingga air pancut Leman habis keluar, sebelum aku menarik tanganku yang berlapik tudung itu. Aku melihat tudung labuhku yang kini kotor dengan air mani Leman, putih, pekat dan melekit membasahi tudung labuhku itu.
"Ahh... Sedapnya ustazah..." Erang Leman. Aku membuka bibirku dan aku perasan ada yang terkena wajahku tadi. Aku spontan menjilat air maninya yang dibibirku sebelum aku perasan apa yang aku buat, terus aku tarik sedikit bahagian tudungku yang bersih lalu aku lap bibirku, lidahku dan sedikit di hidungku.
"Ummph... Tapi sekarang ni macam mana...? Takkan ustazah nak keluar macam tu...?" Leman menarik tisu yang tersedia di atas meja lalu mengelap batangnya. Tudungku ini tidak akan bersih hanya dari tisu. Aku menggigit bibir bawah.
"Pakai seluar... Lepastu... Urm... Tolong ustazah boleh?" soalku. Dia mengangguk laju.
**************
Tudung labuhku yang kini tercemar dengan air mani Leman ku simpan di dalam plastik. Kepalaku kini berganti dengan tudung bawal bidang sederhana, yang cukup cukup menutup buah dadaku. Sedang aku mengemas, Cikgu Suraya keluar dari bilik kaunseling 1 bersama pelajar perempuan tadi.
Lamanya, fikirku.
Setelah pelajar perempuan itu pergi, aku mengambil kunciku lalu begku diambil bersama beg plastik tadi. Cikgu Suraya yang baru masuk sedikit terkejut.
"Eh, ustazah bukan pakai tudung lain ke tadi?" Soalnya.
Wajahku merah, mengingatkan sebab jadi begini.
"Ha'ah... Tapi tertumpah kopi teruk tadi... Kebetulan Cikgu Nani ada jual tudung, saya beli je la... Pakai terus..." Bohongku. Di dalam hatiku terasa malu. Sudahlah aku baru sahaja mengurut batang pelajarku, kini berbohong pula...
"Ohh... Takpelah macam tu... Hati hati drive balik..." Pesan Cikgu Suraya.
"Terima kasih cikgu, Cikgu balik naik apa?" Soalku.
"Suami saya ambil kejap lagi..." Jawabnya. Aku mengangguk sebelum memberi salam dan menuju ke kereta.
***************
Mesin basuh yang sedang berisi air itu diisi dengan pakaian pakaian yang terpakai selama 3 hari ini. Aku baru sahaja hendak menutup pintu mesin apabila teringat yang aku ada tudung labuh di dalam plastik siang tadi. Aku berjalan ke bilikku lalu tudung labuhku itu diambil bersama plastik.
Bila difikirkan semula... Aku tak pasti jika soalanku terjawab. Apa yang aku rasa bila aku urut batang Leman tadi? Seronok...? Puas...? Bernafsu...? Dan aku tahu jawapanku ialah ya untuk semuanya.
Seronok ketika aku dapat rasakan batangnya yang keras dan panas itu di dalam mulutku. Seronok mendengar erangan Leman yang berpuncakan tanganku itu. 1
Puas ketika Leman memancut mancutkan air maninya untuk diriku.
Dan... bernafsu... kerana aku tahu ia tidak sepatutnya berakhir sampai hanya di situ... Suara syaitan kembali berbisik... Mungkin suatu hari nanti?
Aku melihat keliling kalau tiba tiba housemateku datang. Tiada, aku menarik keluar tudung labuhku itu lalu aku perlahan membukanya. Air mani Leman telah kering. Dan bahagian yang kotor tadi terasa keras sedikit. Aku menggigit bibir bawah teringat rasa air maninya walaupun aku cuma terasa sedikit.
Aku kemudian cepat cepat menyumbat tudung labuhku itu ke dalam mesin basuh itu lalu aku tutup pintu mesin tersebut. Biarkan ia berputar sendiri sekejap lagi. Bahaya... Apa yang aku fikirkan ini?
Tetapi aku tahu di dalam hatiku, apa yang akan terjadi minggu hadapan...
34 notes · View notes