#pilkada 2017
Explore tagged Tumblr posts
head-post · 28 days ago
Text
Local elections in Indonesia kicked off
Indonesian voters will go to the polls on Wednesday to choose local leaders in the country’s first-ever simultaneous regional election (pilkada), local media reported.
Voting began at 7 a.m. local Jakarta time (0000GMT) on Wednesday and will continue until 1 p.m. (0600GMT), The Jakarta Post reported.
This is the first simultaneous and largest regional election in the country’s history, in which more than 200 million registered voters will choose 37 governors, 93 mayors, 415 regents and their respective deputies.
Each voter will receive multiple ballots in their respective regions, including one for governor and another for mayor or regent.
President Prabowo Subianto, who participated in the vote in West Java, said the election results should bring people together. The Jakarta Globe quoted him as saying:
“Every election has winners and losers. Those who win must lead for everyone, and those who lose must collaborate. The most important thing is serving and working for the people.”
Local elections often reflect political dynamics at the national level, with the heated Jakarta gubernatorial election in 2017 being a prime example. However, recent political developments suggest that the stakes in this round of elections are particularly high, as it is looking increasingly likely that the outcome of this election will shape the country’s political dynamics over the next five years.
As many analysts suggest, this pilkada has become a battleground for the new oligarchic alliances formed after the 2024 presidential election: the Prabowo Subianto-Joko Widodo alliance and the Megawati Sukarnoputri-Anisa Baswedan alliance.
The counting of votes will begin immediately after the polls close and will continue until December 16.
Read more HERE
Tumblr media
0 notes
britam1totoooo · 1 month ago
Text
Tumblr media
KPU Jakarta Timur ingatkan masyarakat gunakan hak pilihnya di Pilkada
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jakarta Timur mengingatkan kepada seluruh masyarakat Jaktim untuk menggunakan hak pilihnya di pilkada Jakarta pada 27 November 2024.
"Kami targetkan partisipasi pemilih di Jaktim mencapai 80 persen, sehingga ada peningkatan dari Pilkada 2017 yang mencapai 78 persen," kata Komisioner KPU Jakarta Timur Carlos Kartika Yudha Paath saat melakukan sosialisasi di SMA 2 PSKD, Matraman, Jakarta Timur, Rabu.
Pihaknya akan gencar melakukan sosialisasi terkait pelaksanaan Pilkada Jakarta kepada masyarakat dan pemilih pemula yang saat ini jumlahnya mencapai 550 ribu orang dari jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 2.374.828 orang.
Berita lengkapnya : Klik disini
0 notes
m1totoslot · 2 months ago
Text
Tujuh menteri berlatar militer kembali ke Akmil Magelang
Tumblr media
Mungkin bagi mereka yang berlatar belakang TNI dan Polri, pulang ke Magelang seperti kembali ke asal mereka dibentuk dan ditempa menjadi prajurit terbaik
Jakarta (ANTARA) - Tujuh orang dari jajaran para menteri dan wakil menteri yang berlatar militer kembali ke Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah, Kamis, untuk mengikuti sesi pembekalan anggota Kabinet Merah Putih ala militer (Akmil).​​​
Selama empat hari, mereka akan diberi beragam materi dan kegiatan lain yang berguna untuk menempa kekompakan dan sikap persatuan, meski sebagian besar dari mereka mungkin akan tabu tentang pendidikan ala militer yang disajikan di Magelang.
Namun demikian, sebagian kecil dari mereka dipastikan tidak asing dengan model pembekalan seperti ini. Mereka yang dimaksud adalah menteri dan wakil menteri berlatar belakang sebagai TNI yang dahulu pernah mengenyam pendidikan di Magelang ketika menjadi siswa.
Mungkin bagi mereka yang berlatar belakang TNI dan Polri, pulang ke Magelang seperti kembali ke asal mereka dibentuk dan ditempa menjadi prajurit terbaik.
Baca juga: Komisi I: Pembekalan kabinet jangan dilihat dari lokasinya di Akmil
Berikut mereka-mereka yang berlatar belakang TNI dan Polri yang "pulang kampung" ke Magelang.
1. Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin.
Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin merupakan tokoh militer sekaligus orang dekat Presiden RI Prabowo Subianto yang berada di dalam Kabinet Merah Putih.
Sjafrie menempuh pendidikan taruna di Akademi Militer, Magelang, hingga lulus pada 1974. Sjafrie saat itu berhasil menyabet penghargaan lulusan terbaik Adhi Makayasa.
Selepas pendidikan, Sjafrie bersama Prabowo masuk ke Korps Baret Merah Komando Pasukan Sandi Yudha — yang saat ini dikenal sebagai Kopassus.
2. Menteri Luar Negeri Sugiono.
Sugiono merupakan salah satu menteri yang pernah berada di korps yang sama dengan Prabowo yakni Kopassus.
Pria kelahiran Aceh, 11 Februari 1979 ini merupakan alumnus SMA Taruna Nusantara yang lulus pada tahun 1997, satu angkatan dengan Agus Harimurti Yudhoyono.
Begitu menyelesaikan pendidikan di sana, ia melanjutkan sekolah ke perguruan tinggi militer di Amerika Serikat melalui beasiswa yang dicanangkan oleh Prabowo yang kala itu berpangkat Mayor dan menjabat Danjen Kopassus.
Karir militernya tidak terlalu lama lantaran dia memilih keluar dari TNI untuk ikut bersama Prabowo membangun Partai Gerindra.
3. Menteri Koordinator Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono.
Agus Hari Murti Yudhoyono atau yang akrab di sapa AHY juga jadi salah satu menteri yang pernah mengenyam pendidikan di Magelang.
Ketua Umum Partai Demokrat sekaligus putra sulung Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono ini mengenyam pendidikan di Magelang dan lulus sebagai lulusan terbaik peraih pedang Tri Saksi Wiratama dan mendali Adhi Makayasa pada 2000.
Di usia yang masih tergolong muda, AHY menanggalkan karir militernya dan memilih untuk terjun ke dunia politik. Salah satu langkah politik pertama yang dilakukan AHY yakni menjadi calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2017.
Setelah gagal menjadi gubernur, AHY tetap melanjutkan karir politiknya hingga dia menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.
4. Menteri Transmigrasi Iftitah Sulaiman Suryanagara.
Iftitah Sulaiman Suryanagara merupakan mantan petinggi militer yang telah mengabdikan dirinya untuk TNI AD selama 20 tahun.
Iftitah pernah mengenyam pendidikan di Magelang dan meraih gelar Adhi Makayasa ketika lulus pada 1999. Dirinya juga dikenal sebagai ahli di bidang Kavaleri ketika masih aktif sebagai pejabat TNI AD.
Adapun pangkat terakhir yang diterima sebelum pensiun yakni Letnan Kolonel. Usai pensiun, dia langsung terjun ke dunia politik bersama Partai Demokrat.
5. Wakil Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Lodewijk Freidrich Paulus
Lodewijk merupakan salah satu tokoh jebolan Kopassus TNI AD yang masuk dalam lingkaran Kabinet Merah Putih.
Lodewijk diketahui mengenyam pendidikan Akmil di Magelang dan lulus pada 1981.
Selama bertugas di Kopassus TNI AD, dia sempat menjadi Komandan Detasemen Khusus 81 (penanggulangan teror) atau Sat-81/Gultor Kopassus pada tahun 2001. Satuan elit itu dibentuk oleh Luhut Panjaitan dan Prabowo Subianto pada tahun 1981.
Adapun karier tertinggi Lodewijk di militer salah satunya sebagai Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) ke-24 yang menjabat pada tahun 2009 hingga 2011.
6. Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/ Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional Ossy Dermawan
Ossy merupakan jebolan akademi militer di Magelang sekaligus program beasiswa S1 dari Norwich University, Military School of Vermont di Amerika Serikat
Beasiswa tersebut merupakan program pendidikan yang dibentuk oleh Prabowo Subianto yang kala itu menjabat sebagai Danjen Kopassus.
Karirnya begitu cemerlang di militer TNI AD hingga akhirnya dia pensiun dan terjun ke dunia politik dengan Partai Demokrat.
7 Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya
Mayor Teddy Indra Wijaya merupakan nama yang cukup akrab di telinga masyarakat lantaran kerap tampil mendampingi Prabowo Subianto semasa menjadi Menteri Pertahanan dan selama kampanye Pilpres 2024.
Kariernya dimulai pada tahun 2011 setelah lulus dari Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah, sebagai Komandan Peleton 3,2,1 di Kopassus sebelum ditunjuk menjadi Ajudan Kepala Staf Umum TNI dan beberapa jabatan militer lain, termasuk Asisten Ajudan Presiden Joko Widodo dan Ajudan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.
Tidak hanya lulusan Akademi Militer, Mayor Teddy juga meraih gelar S1 Program Studi Hubungan Internasional dari Universitas Jenderal Achmad Yani pada tahun 2012, kemudian gelar S2 Kajian Terorisme dari Universitas Indonesia di tahun 2021.
Selain pendidikan formal, dirinya juga sempat mengikuti berbagai kursus militer spesialis di Kopassus bahkan sekolah intelijen di Australia tahun 2015.
Selanjutnya, ia pernah mengikuti berbagai sekolah spesialis di Amerika Serikat seperti US Army Infantry School, Airbone School, Air Assault School, dan terutama Ranger School pada tahun 2020.
0 notes
cacatoto-2024 · 2 months ago
Text
Tumblr media
Natalis Tabuni, S.S., M.Si., (lahir 11 Juli 1977), adalah seorang politikus Partai NasDem yang menjabat sebagai Bupati Intan Jaya pertama sejak tahun 2012. Ia berpasangan dengan Yann Kabogoyauw terpilih dalam dua kali pilkada, yaitu Pilbup Intan Jaya 2012[1] dan Pilbup Intan Jaya 2017.[2] Sebelum menjadi bupati, Tabuni adalah pegawai negeri sipil dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Intan Jaya
0 notes
b66clematis · 3 months ago
Text
if i say this on twitter about that lebak bulusian guy, will i get my ass beaten? i dunno... that's scary...
considering this site is shutting down, this feels like the right place to say it, and i'm just gonna say it right to the point:
i don't like the "anies baswedan fanclub" vibe in indonesian twitter lately... yeah.
look. i'm not against this guy. as someone who commutes to jakarta daily, i would like to thank him for cutting a good chunk of my transportation expenses with mikrotrans. i also enjoyed christina martha tiahahu park. he has been funny so far (see my write up about jokowi's supernaturals). we could have worse.
but... i don't know. something just feels... off. uncanny? probably due to 2 reasons:
personal reasons. i used to like a public figure. then he became cocky, failed to prove the thing he was boasting about. and that caused him to be ridiculed. it goes on for a good 4 years. it was not fun at all, and this public figure is not even a politician, nor big superstar. what he did wasn't something grave either, yet it was the worst 4 years in my fandom career. taught me to never like real life people anymore. they're imperfect, and getting attached too close to them means, it's also likely harder to deattach when they trip.
people keep on saying to never trust politicians. they all hide something bad in them, only cares for their interests, yada yada. so when you see a politician that appears to defy this rule... it's gonna stand out in a badly suspicious way. even people like, say, mahfud MD, still gets blamed for his stance on kanjuruhan tragedy and passing the omnibus law bill (he's more like an enabler than actually the cause, need to be noted). or ganjar pranowo, who still has the wadas mining site haunting him at times (although weirdly enough, i don't see conversations about this often during pemilu either on twitter).
you may object "what are you on, he has mistakes too! remember his 2017 winning speech during pilkada jakarta?" this is true. twitter also have talked about some of his "mistakes", like how his pinisi overpass have no roof (they need to put that roof), not continuing LRT (apparently another saga of "government hates anies", see this debate between ahok's guy VS anies' guy about it), or the "tiktok users are implied to have no common sense" phrasing thing*. but in the overall indonesian twitter climate... it doesn't seem to impact him greatly. there are still many people willing to defend them. unlike mahfud, which no one tried to defend his blunders, or even ganjar who still have most accounts doubting his defense. the 212 thing? it has been debunked often with a picture of prabowo in the mass event. his mistakes are overall not really prominently seen around.
he's also really the perfect recipe for what (twitter) people picture as an ideal leader. charismatic, soft and well spoken, open to criticism, interacts a lot to people both in real life (you gotta see his house, it's very open to people, both in planning and function) and the internet (kinda too chronically online lately), transparent history (i know too much about this guy at this point, thanks twitter), an overall consistent idealism, and so far has been aligning with the opposition's demands. he feels very close and reachable to the people, unlike most politicians here. someone that can give people hope in these dark times of democracy.
i don't write this to wish downfall for anies. if he is just actually that good and all of his mistakes are still arguable, then i suppose it's mostly fine. if anything, i'm actually kinda on a suspertitious doubt that he's having one anytime soon. in my belief, someone that has been disgraced so hard will one day receive the reward, and someone who is on a high place may fall soon so that no one will deify them. in the past years, anies has received a lot of blame, hoax, and defamation**. so by logic of this suspertition, this is probably god's reward for anies, for enduring such hardships.
... or is it? what if it's actually the other one, being "currently on a high place?" i don't know, this is kinda hard to gauge. anies is HELLA popular in twitter, but also HATED in the indonesian people in general. so, he is popular, but also not popular...?
but yeah. what i anticipate is, whether god will expose his fatal faults one day, or trips himself, and people end up defending him instead. creating another joko widodo. especially when every of his faults have counters that you just don't hear anyone complain about it anymore, or when some people start to say "this guy really have no weaknesses, don't he? imagine passing a leader like this." and so on. even when you preface it with "not to idolize him, but-" or "i know we have to praise the idea and not the person". it's kinda hard to buy in the current climate.
heck, i even have seen some people going "if i write down this anies criticism or scandal*** that once happened to him, i will get my ass beaten". that's... not really good indicator? if anies is open to criticism and the people are also welcome to the idea of scolding anies when he does wrong, then no people should be worried to post it. i think overall, what i want to say is that... it's kinda hard to tell how good anies actually is, because all that blow up is the good things. most criticisms are usually debated over in twitter's harsh style. it starts to give out an imagery that anies is an utopia dream.
prove me right, twitter. when the time unfortunately falls upon us****, prove that you are all here for anies' idealisms, and not anies as a person.
FOOTNOTES (tumblr, please put support for footnote formatting. thanks!)
*i'm aware that none of these is as grave as omnibus law bill, or wadas. 
**he kinda did this to himself, IMO, but he appears to have been learning from that mistake and starting to reestablish his reputation. 
***i, of course, also wish this to not happen, hence "unfortunately". 
****something about how he become the rector in paramadina. apparently involved some insider sabotage thing (he's not supposed to be the rector), but i haven't seen any full dicussion on this other than paramadina people hearsays, and my friend who went there during his era didn't know either. so i'm not sure about how true is it.
too many footnotes...
0 notes
realitajayasaktigroup · 3 months ago
Text
Pernyataan Terbuka Ketua KPU Pohuwato di Pilkada 2024
Rekonfunews.com, Pohuwato – Berdasarkan Ketentuan dan peraturan Pasal 2 DKPP RI nomor 2 tahun 2017 tentang kode etik dan pedoman perilaku penyelenggara Pemilihan Umum bahwa “Setiap penyelenggara Pemilu wajib bekerja, bertindak, menjalankan tugas, wewenang dan kewajiban sebagai penyelenggara pemilu dengan berdasarkan kode etik dan pedoman perilaku penyelenggara Pemilu, serta sumpah/janji…
0 notes
pilarsultra · 4 months ago
Text
Pilkada Bombana 2024, 'Berkah' Nyatakan Dukung Pasangan Burhanuddin dan Ahmad Yani
PILARSULTRA.COM, Bombana — Dukungan restu pasangan bakal calon Bupati dan wakil Bupati Bombana, Burhanuddin- Ahmad Yani (Berani) terus mengalir dari berbagai kelompok masyarakat. Terbaru, mantan pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bombana pada pemilihan kepala daerah (pilkada) tahun 2017 lalu, H. Kasra Jaru Munara dan H. Man Arfa Berakronim (Berkah), sudah mendeklarasikan dukungan mereka…
0 notes
mattanaministry · 4 months ago
Text
Mattana Ministry
Welcomes You To:
Daily Bible Study: 25 August 2024
Theme: Book of Psalms (33)
Scripture: Ps.101; Ps.102; Ps.103; Ps. 104; Ps.103:2-3 & Deut.28:13
Message:
THE HEAD AND NOT THE TAIL
On February 15, 2017, Indonesia held simultaneous local elections (PILKADA). The officers chosen in these elections, including the Head of the region, would be sworn in. In an Indonesian dictionary, the oath has three meanings. First, a formal statement in which God acts as the witness to strengthen the oath’s truth and sincerity. Second, a statement with determination to do things truthfully or with the willingness to accept the consequences if what he says is not right. Third, an unwavering promise or pledge (to accomplish something).
David also made a vow to God that he would become a king who would live without blemish. He would uphold the Will of God for justice and avoid corruption (verses 3-4). Even after the kingdom of Israel ended, this psalm is still mentioned to remember God’s Will for everyone.
The Lord will make you the head, not the tail….(Deut 28:13). Being the head or leader is not a position or title; it’s God’s Will for our lives. The Lord only asks us to listen to His Commands and do them faithfully. Make a vow to God just like David made a vow. Pay our vow.
God's position for us is to be on top and never at the bottom.
MM
Please feel free to leave a review of this message.
https://www.soulcenters.org/directory/mattana-ministry/#listing-reviews
0 notes
adrymenulis23 · 4 months ago
Text
JELANG PILKADA DKI 2024, AHOK JADI CALON TERKUAT PDIP MAJU PILKADA? INI JAWABAN AHOK
Tumblr media
Basuki Tjahaja Purmana (BTP), atau akrab disapa Ahok tengah mencuat kembali namanya di publik Jelang Pilkada 2024. Nama Ahok digadang-gadang untuk maju kembali dalam kontestasi Pilkada DKI 2024.
Beberapa nama tokoh lainnya juga muncul dicalonkan maju Pilgub DKI 2024. Dari Anies Baswedan, Kaesang, Ridwan Kamil, Ahmad Sahroni, hingga Jusuf Hamka (Babah Alun) ramai diperbincangkan oleh masyarakat.
Sejak mundur dari posisinya sebagai Komisaris Pertamina, Ahok kembali aktif di dunia politik, khususnya dimulai saat Pilpres 2024 lalu dalam mendukung Ganjar Pranowo. Ditanya soal kemungkinannya maju kembali mencalonkan diri Pilgub DKI 2024, Ahok mengatakan bahwa tidak ada orang yang berkuasa mengharapkan kehadiran dirinya karena dirasa akan mempersulit
Ditanya kemungkinannya berpasangan dengan Anies Baswedan, Ahok menjawab dengan keras, “Tidak ada cerita Ahok dengan Anies”. Ketika dirinya kalah di Pilkada DKI 2017, Ahok menganggap Anies bukan seorang Negarawan. Usai Pilkada 2017 dengan kemanangan untuk Anies Baswedan, Ahok tidak terima  ketika Anies mengatakan “Jakarta sudah kembali ke pangkuan Pribumi”, ungkapnya dalam Podcast Friends of Merry Riana.
Tayangan yang sudah ditonton lebih dari 1,7 juta penonton ini menuai banyak komentar positif di kolom komentar, seperti :
@yohanesmarkusberahim7859 : Luar biasa pak Ahok. Terima kasih sudah memberikan pencerahan dan ilmunya. Tetap sehat dan menginspirasi anak Bangsa
@moiyan : Semua yg di bicarakan dari hati enak di denger sesuai kenyataan yg di kerjakan ,,,, keren ( Ahok)
@sipalcana75 : Ga ada bosannya, Tiap x  nonton video pak Ahok biarpun durasi  1.47.59  jam tapi terasa masih kurang.
Akankah rival Ahok dengan Anies Baswedan akan kembali terjadi? Simak tayangan selengkapnya di sini:
youtube
0 notes
kabarkita · 5 months ago
Text
Melirik Peluang Menang Pasangan Aminullah - Isnaini di Pilkada Banda Aceh 2024
Banda Aceh – Sebagai mantan Walikota Banda Aceh 2017-2022, nama Aminullah Usman tentu tidak asing lagi bagi masyarakat Kota Banda Aceh. Sebab, mantan Direktur Bank Aceh tersebut berhasil membangun Kota Banda Aceh dalam kurun waktu 5 (lima) tahun kepemimpinannya. Lihat saja, beberapa program pro rakyat yang dicetusnya berhasil menyentuh dan membantu masyarakat menengah kebawah. Sebut saja, program…
0 notes
ingatlah · 5 months ago
Text
Anies dan Ahok Bertemu, Apakah Tanda-tanda Kawin Sebelum Pilkada DKI Jakarta?
INGATLAH.COM – Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, baru-baru ini terlihat semakin dekat dengan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Meski keduanya pernah berseteru dalam Pilkada DKI Jakarta 2017, kini mereka mengaku sering berkomunikasi sebagai teman melalui WhatsApp. “Kita hanya ngobrol sebagai teman, seperti halnya orang biasa yang saling…
0 notes
pardomuansitanggang · 5 months ago
Text
Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), PARDOMUANSITANGGANG.COM – Biografi Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) Nama Lengkap: Basuki Tjahaja Purnama Nama Panggilan: Ahok Tempat, Tanggal Lahir: Manggar, Belitung Timur, Bangka Belitung, 29 Juni 1966 Latar Belakang Basuki Tjahaja Purnama atau yang lebih dikenal dengan Ahok adalah seorang politisi Indonesia yang memiliki pengaruh besar dalam dunia politik Indonesia modern. Ia lahir di Manggar, Belitung Timur, dan merupakan anak dari pasangan Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsih. Pendidikan dan Karir Awal Ahok menempuh pendidikan tinggi di Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara Institut Teknologi Bandung (ITB). Setelah lulus, ia bekerja di perusahaan swasta sebelum memutuskan untuk berkarir di dunia politik. Karir Politik Gubernur DKI Jakarta Ahok memulai karir politiknya di Jakarta sebagai anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta dari tahun 2004 hingga 2006. Ia kemudian menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta di bawah Joko Widodo (Jokowi) dari tahun 2012 hingga 2014. Setelah Jokowi terpilih sebagai Presiden, Ahok dilantik sebagai Gubernur DKI Jakarta menggantikan Jokowi pada tahun 2014. Reformasi Birokrasi dan Pembangunan Infrastruktur Sebagai Gubernur, Ahok dikenal karena kebijakan kerasnya dalam reformasi birokrasi dan peningkatan infrastruktur di Jakarta. Ia berusaha menata kota Jakarta agar lebih efisien dan modern. Beberapa kebijakannya termasuk peningkatan transportasi publik, penanganan banjir, dan pembangunan infrastruktur penting seperti proyek MRT. Kontroversi dan Tuntutan Hukum Selama masa jabatannya, Ahok juga terlibat dalam kontroversi terkait pernyataan yang dianggap menista agama, yang kemudian menjadi kasus hukum yang cukup kontroversial dan mempengaruhi popularitasnya di kalangan masyarakat. Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 Pada tahun 2017, Ahok mencalonkan diri kembali sebagai Gubernur DKI Jakarta dalam Pilkada DKI Jakarta. Namun, ia kalah dalam pemilihan tersebut. Kehidupan Pribadi Ahok menikah dengan Veronica Tan dan dikaruniai dua orang anak. Meskipun menghadapi berbagai tantangan di bidang politik dan hukum, Ahok tetap dihormati karena keberaniannya dalam memimpin dan reformasi yang dilakukannya di Jakarta. Setelah Pensiun dari Politik Setelah pensiun dari dunia politik, Ahok memilih untuk fokus pada pendidikan dan berbagai kegiatan sosial. Ia juga terlibat dalam berbagai kegiatan amal dan menjadi pembicara di berbagai forum untuk berbagi pengalaman dan wawasannya. Kesimpulan Ahok adalah salah satu figur penting dalam sejarah politik Indonesia modern. Meskipun kontroversial, ia dikenal karena dedikasinya dalam membangun dan memperbaiki infrastruktur Jakarta serta melakukan reformasi birokrasi. Warisannya dalam politik dan pemerintahan tetap tercatat dalam sejarah perjalanan demokrasi di Indonesia.
0 notes
m1totoslot · 2 months ago
Text
Tumblr media
Ribka Haluk: Birokrat dari Papua yang jadi Wamendagri untuk Papua
Jakarta (ANTARA) - Sosok Ribka Haluk dengan Papua dapat diibaratkan sebagai dua sisi mata uang. Jadi, tidak dapat dipisahkan.
Ribka lahir di Distrik Piramid, Kabupaten Jayawijaya, Kabupaten Papua Pegunungan, pada 10 Januari 1971. Beranjak dewasa, dia mengenyam pendidikan program sarjana dan doktor di Universitas Cenderawasih, Papua.
Kemudian, dia memulai karier birokratnya di sejumlah pemerintahan daerah di wilayah Papua, hingga akhirnya sempat mengemban amanah sebagai Penjabat (Pj.) Gubernur Papua Tengah pada 11 November 2022 hingga 18 Oktober 2024.
Setelah itu, dia ditunjuk Presiden RI Prabowo Subianto pada Senin, 21 Oktober 2024 sebagai Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 73/M Tahun 2024 tentang Pengangkatan Wakil Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode Tahun 2024-2029.
Dengan posisinya itu, Ribka, selanjutnya diminta oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian untuk fokus menangani Papua.
Birokrat Papua
Ribka dapat dikatakan sebagai birokrat yang kenyang atau memiliki banyak pengalaman di pemerintahan daerah Papua.
Sejumlah jabatan yang pernah diembannya adalah Kepala Suku Dinas (Kasudin) Peningkatan Kesejahteraan Keluarga Pemerintah Kabupaten Jayawijaya pada 2001. Selanjutnya, dia menjabat sebagai Kepala Kantor Pemberdayaan Perempuan Kabupaten Jayawijaya pada 2004.
Ribka kemudian mengemban tugas sebagai Kepala Subbagian (Kasubbag) Tata Usaha Kabupaten Jayawijaya pada 2009. Satu tahun kemudian atau 2010, dia menjabat Sekretaris Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana Kabupaten Jayawijaya.
Pada 2011, dia menjabat sebagai Kepala Badan Pemberdayaan Perempuan dan KB Kabupaten Jayawijaya. Selang tiga tahun berikutnya, yakni 2014, dia menjabat sebagai Kepala Dinas Sosial dan Pemukiman Provinsi Papua. Lalu, sebagai Kepala Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil Papua periode 2014-2022.
Tidak sebatas di dinas saja, tetapi Ribka sempat menjabat sebagai Pj. Bupati Mappi pada 2017, dan Pj. Bupati Yalimo pada 2021.
Sebelum menjabat sebagai Pj. Gubernur Papua Tengah, Ribka pernah diangkat menjadi Staf Ahli Mendagri Bidang Aparatur dan Pelayanan Publik.
Sementara itu, saat menjabat sebagai Pj. Gubernur Papua Tengah, dia juga dilantik sebagai Sekretaris Daerah Papua Tengah definitif.
Papua Tengah
Ribka sebagai Pj. Gubernur Papua Tengah patut dikenang karena membangun provinsi yang merupakan daerah otonom baru (DOB).
Papua Tengah merupakan salah satu dari tiga DOB yang diresmikan oleh Mendagri Muhammad Tito Karnavian di Kantor Kemendagri, Jakarta, pada 11 November 2022.
Pembentukan DOB berdasarkan Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2022 tentang Pembentukan Provinsi Papua Tengah.
Satu tahun kemudian, Pemerintah Provinsi Papua Tengah menyelenggarakan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) dengan sederhana, yakni di Distrik Wanggar, Kabupaten Nabire, pada 29 November 2023.
Pada saat itu, Ribka mengenang penugasan sebagai Pj. Gubernur Jawa Tengah oleh Presiden Ke-7 Joko Widodo melalui Mendagri Tito.
Ia mengatakan ditugaskan untuk membangun sistem pemerintahan di Papua Tengah dan melaksanakan 11 peta jalan, yakni membentuk perangkat daerah dan manajemen aparatur sipil negara, serta penyusunan Peraturan Gubernur tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Selain itu, pengalihan aset dan dokumen hingga pengalokasian dana hibah dari Provinsi Papua; pembinaan, pengawasan, serta evaluasi kedudukan gubernur; pembentukan Majelis Rakyat Papua (MRP) Papua Tengah; dan penyediaan sarana prasarana pemerintahan.
Selanjutnya, ia terlibat dalam persiapan Pemilu 2024, Pilkada 2024, dan penyusunan rencana tata ruang wilayah (RTRW).
Semua peta jalan tersebut telah dikerjakan dengan sebaik-baiknya di masa satu tahun pemerintahan Ribka di Papua Tengah.
Walaupun demikian, dia mengatakan 11 peta jalan tersebut dapat terlaksana karena ketulusan semua pihak yang mendukung dan mempersiapkan pemerintahan di Papua Tengah; komitmen melayani masyarakat; serta keteguhan untuk menyukseskan agenda yang telah diberikan oleh Presiden (Jokowi, kala itu).
Setelah mengadakan HUT pertama Papua Tengah, Festival Kebudayaan turut diselenggarakan pada 11 Desember 2023 sebagai salah satu sarana melestarikan dan mempromosikan budaya di provinsi tersebut.
Selain itu, tidak hanya mempersiapkan pemerintahan dan mempromosikan budaya, di masa pemerintahan Ribka juga berfokus kepada pelayanan kesehatan bagi warga Papua Tengah.
Hal tersebut dibuktikan dengan intervensi dari pemprov agar pelayanan di tiap rumah sakit umum daerah (RSUD) dapat berjalan optimal, dengan memperkuat RSUD Paniai, sehingga masyarakat di wilayah Kabupaten Dogiyai, Deiyai, dan Paniai dapat dirujuk, bukan ke RSUD Nabire.
Ribka juga mengatakan pemprov berkomitmen menyediakan obat-obatan yang belum tersedia di tiap apotik di Papua Tengah dan instalasi air bersih.
Salah satu komitmen Ribka sebelum ditunjuk Presiden Prabowo sebagai Wamendagri adalah membangun kesiapan menghadapi serangan siber dengan menandatangani perjanjian kerja sama pemanfaatan tanda tangan elektronik dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).
Melalui kerja sama tersebut, BSSN akan mendukung penuh pelaksanaan implementasi sertifikat elektronik dalam rangka transformasi digital untuk mewujudkan administrasi pemerintahan dan pelayanan publik yang lebih aman dan nyaman.
Kerja sama tersebut juga sebagai bentuk penerapan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE), serta melindungi keutuhan dan kedaulatan negara dari segala bentuk ancaman di ruang siber.
0 notes
cacatoto-2024 · 2 months ago
Text
Tumblr media
Mayor Arh. (Purn.) H. Yoyok Riyo Sudibyo (lahir 23 April 1972) adalah seorang politisi Indonesia yang menjabat Bupati Batang ke-9 sejak 13 Februari 2012 hingga 13 Februari 2017. Bersama wakilnya Soetadi, ia dilantik pada 13 Februari 2012 setelah memenangkan pilkada Batang pada Desember 2011 dengan perolehan 113.027 suara (40,03 persen) mengalahkan dua kandidat lainnya, yakni Susi Iriani-Lafran Panca Putranto (62.397 suara atau 22,10 persen), dan Dheddy Irawan-Mujarwo (107.992 suara atua 37,87 persen).[2] Yoyok-Soetadi mengusung visi “Birokrasi Bersih, Ekonomi Bangkit
0 notes
gooselacom · 7 months ago
Text
PDIP dan DPD Golkar Pati Menerima Bakal Calon Bupati, Kini Safin Maju di Pilkada
PDIP dan DPD Golkar Pati Menerima Bakal Calon Bupati, Kini Safin Maju di Pilkada
Pati – Saiful Arifin pernah menjabat wakil bupati Pati periode 2017- 2022 dan selama ia menduduki pemerintah daerah, birokrasi pelayanan memang terbaik, Jumat (17/5/2024). Saiful Arifin, S.E yang lahir 21 April 1974 adalah sosok pengusaha dan politikus Indonesia, hari ini maju bakal calon bupati Pati dan mendaftar di partai PDI Perjuangan dan DPD Partai Golkar Pati. Hal tersebut didukung langsung…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
matapadma · 8 months ago
Photo
Tumblr media
(via Pengusaha Ternama Maju Sebagai Bakal Calon Bupati Demak)
Demak, Matapadma- Pengusaha ternama asal Desa Jogoloyo Kabupaten Demak Teguh Sapto Utomo pastikan maju dalam Pilkada 2024.
Dihari pertama Penjaringan dan Penyaringan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Demak Periode 2024- 2029 DPC PDI Perjuangan, dia mendaftarkan diri didampingi tim pemenangan. Sabtu- (4/5), kedatangannya disambut langsung Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak Fahrudin Bisri Slamet bersama Fungsionaris DPC PDIP Demak.
“Kedatangan kami di PDI Perjuangan diterima oleh Pak Ketua untuk mengambil formulir, selanjutnya kami akan melakukan segala prosedur yang ada. Semoga semua berjalan dengan baik dan bisa diterima sebagai bagian dari PDIP,” Kata Pengusaha sukses Demak Teguh Sapto Utomo saat usai mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati di Kantor Sekretariat DPC PDI Perjuangan Demak, Sabtu- (4-5-2024).
Teguh menyampaikan, bahwa sudah ada 3 partai politik (Parpol) yang sudah ia sambangi, yakni PDI Perjuangan, Partai Nasdem dan PKB. Untuk Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, pihaknya baru melakukan pendaftaran dan pengambilan formulir.
Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak Fahrudin Bisri Slamet membenarkan bahwa Teguh Sapto Utomo sudah mendaftarkan diri sebagai bakal calon Bupati lewat PDI Perjuangan.
“Sudah ada, Teguh satu orang mengambil formulir. Jadi kita buka langsung membuka mengambil formulir,” Ungkapnya.
Selanjutnya, Fahrudin menjelaskan bahwa DPC PDI Perjuangan Kabupaten Demak melakukan penjaringan dan penyaringan bakal calon kepala daerah baik posisi Bupati maupun Wakil Bupati untuk menghadapi Pilkada 2024 yang digelar serentak.
Untuk kriteria khusus tidak ada, yang penting mempunyai komitmen untuk kemajuan daerahnya, berideologi sesuai PDI Perjuangan alias bisa bekerja sama dengan PDI Perjuangan.
“Pendaftaran calon kepala daerah ini dibuka berdasarkan instruksi DPP, kita berpedoman pada Peraturan Partai Nomor 24 tahun 2017,” Pungkasnya.
https://matapadma.com/2024/05/06/pengusaha-ternama-maju-sebagai-bakal-calon-bupati-demak/
Link YouTube 
https://www.youtube.com/@matapadma
website 
https://matapadma.com
Link Instagram https://www.instagram.com/matapadmacom
Link Twitter 
https://x.com/matapadma
link tiktok 
https://www.tiktok.com/@mat
apadma_news
1 note · View note