#pidakan

[fxbudi]

View this post on Instagram

A post shared by Budijanto Sundjaja (@fxbudi)

[sabumikucom]

Pantai Pidakan Pacitan Destinasi Daya Tarik dan Tiket Masuk Wisata di Jawa Timur

Pantai Pidakan Pacitan adalah destinasi berada di Kabupaten Pacitan, Jawa Timur, pantai ini menawarkan pesona yang cantik. Tempat wisata ini memiliki keindahan alam yang dengan pemandangan khas batu kerikil putih yang membentang di seluruh bibir pantai seta hamparan pasir putih. Destinasi ini menawarkan air lautnya yang jernih berwarna biru membuat wisatawan mau berenang. Tidak hanya itu, ada…

[lensapacitan]

Wisata Pantai Pidakan, Destinasi Eksotis di Timur Pacitan Destinasi Nyaman Untuk Keluarga

Tulakan – Bagian Timur Kabupaten Pacitan menawarkan deretan objek wisata pantai yang eksotis, dengan akses yang mudah dan fasilitas memadai untuk wisatawan. Salah satu destinasi yang patut dikunjungi adalah Pantai Pidakan, yang terletak di Desa Jetak, Kecamatan Tulakan, sekitar 20 menit perjalanan dari pusat kota Pacitan. Akses menuju pantai ini cukup lancar, dan tanda penunjuk akan memudahkan…

[turisiancom]

TURISIAN.com - Pasar di Pacitan, Jawa Timur tuh bener-bener beda, Sobat Turisian! Kamu bisa jajan pake pecahan kaca aja lho, serius kan. Namanya Pasar Beling. Gokil bener. Jadi, semua transaksi di pasar ini pake koin beling yang terbuat dari kaca. Dan tiap koin beling punya nilai yang sama kayak uang rupiah yang kita pake. Ada dua pecahan koin beling yang bisa dipake. Yakni yang Rp 5 ribu dan Rp 10 ribu. Ada petugas di loket, namanya Dina Wardhiana, dia pake baju batik biru dan jilbab kuning. Dia ramah banget, sapa semua pengunjung dengan senyum. Terus dia jelasin cara belanja di Pasar Beling. Salah satu pengunjung pasar itu namanya Bambang Setyo Utomo. Dia parkir motornya di dekat pintu masuk terus langsung deh nyamperin Dina. Bambang tuker uangnya yang Rp 15 ribu. BACA JUGA: Gua Tabuhan Pacitan yang Unik Mengeluarkan Bunyi Gamelan Niatnya, Bambang mau makan Lontong Pecel di warung sini. Trus dia juga pesen dawet buat minuman. Dalam waktu beberapa menit aja, pesenannya udah dihidangin deh. Bambang seneng banget, akhirnya bisa sarapan di sini. Dia bawa piring Lontong Pecel dan segelas dawet sambil senyum-senyum. Komunitas Gowes Di depan warung, ada pelataran gitu. Di tengahnya ada meja-meja dari potongan kayu yang dipasang tetap. Kursinya juga dari papan kayu yang dibikin dengan sederhana. Setengah jam sebelumnya, tempat itu rame banget sama komunitas gowes yang dateng. Pasar Beling ini emang jadi tempat favorit warga buat santai sambil nikmatin makanan tradisional yang khas. BACA JUGA: Pantai Watu Karung Pacitan yang Menawan dan Spot Terbaik Selancar Balik lagi ke cerita Bambang, dia milih tempat yang beda buat makan Lontong Pecel favoritnya. Dia makan di depan panggung sebelah timur. Ternyata, dia pilih tempat itu bukan tanpa alasan. Panggung itu bentuknya kayak rumah gitu, dan di situ ada pentas musik gamelan. Yang bikin seru, semua alat musik gamelan tradisional Jawa itu juga dari kaca, guys! Lagu Caping Gunung Bener-bener asik deh, bisa sarapan sambil dengerin gending gamelan. Bambang seneng banget, dia ikut tepuk tangan sambil nyanyi lagu Caping Gunung. Amin Sastro Diharjo, seniman sekaligus orang yang memulai Pasar Beling, ceritain kalo ide ini muncul pas mereka bikin gamelan kaca. Pas itu ada banyak serpihan kaca yang terbuang. BACA JUGA: Pantai Pidakan, Spot Pantai Menawan di Pacitan yang Asyik Buat Liburan Trus beberapa seniman dan tokoh masyarakat pada ngobrol-ngobrol. Akhirnya mereka setuju buat bikin koin dari serpihan-serpihan kaca itu buat jadi alat pembayaran khusus di Pasar Beling. "Akhirnya kita punya koin-koin dari serpihan kaca itu. Nah, kita sepakat pake koin ini buat bay Ya, terus dari situ mereka kasih nama pasar ini 'Pasar Beling', sesuai dengan bahan koinnya, kan lucu ya? Meskipun konsepnya sederhana, Pasar Beling ini laku banget dan banyak pengunjung yang suka. Selain karena ada makanan-makanan khas yang enak, juga ada musik gamelan yang seru banget. BACA JUGA: 4 Objek Gua di Perbukitan Sewu Pacitan, Menarik Buat Wisata Susur Gua Sayangnya, Pasar Beling cuma buka sebulan sekali, tepatnya tiap Ahad Wage. Jadi, kita harus sabar nunggu biar bisa merasakan sensasi sarapan pagi sambil ditemani musik gamelan. Amin bilang, karena harus nunggu itu juga yang bikin orang-orang penasaran dan pengen datang ke Pasar Beling. Seru banget kan? Jadi, buat kalian yang mau pengalaman jajan unik dan ditemani musik tradisional, Pasar Beling ini jadi tempat yang kalian wajib kunjungi. Ingat, Pasar Beling buka cuma sekali sebulan, jadi jangan sampai kelewatan kesempatan buat nyobain sensasi jajan dengan pecahan kaca!

[yudharozy]

Pirang pirang tahun tak lakoni (Bertahun-tahun aku jalani) Dino-dino lawan sasi (Hari hari berganti bulan) Kapan nggonku amungkasi (Kapan giliranku bisa kembali ke rumah) Letto-Kangen Deso Salah satu penggalan lirik lagu "kangen deso" yang begitu terasa nyeess di telinga para perantau... #pantaipidakan #pantaipidakanpacitan #discoverpacitan #pantai #pacitanbeach (di Pantai Pidakan) https://www.instagram.com/p/Bs5jE8slNAi/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=b3cv0dy96j7

[ahmadcholiez]

Salah satu destinasi Wisata Di Kabupaten Pacitan Jawa Timur Yang Di Kelola oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) ayang berada di Desa Jetak, Godek Pacitan #wonderfulindonesia #pesonaindonesia #pesonajateng #pacitan #kota1001goa (di Pantai Pidakan) https://www.instagram.com/p/B1wiaCIh2MW/?igshid=1edzfsbxvn1h1

[senin-kamis]

Something fun? Having games; nutup mata dekadek, dilepas di lumpur, suruh mandinya di pantai, diambil sumpah, latihan display lawan suara ombak di pantai dan angin dari laut. Pulang-pulang gosong 😂 Selamat Hari Maritim Nasional 🌴🌊 *dikeplakBrass *telatbanget *ngacoparah #tbt #Outing #Outbond #Pengukuhan #instamoment (at Pantai Pidakan)

[fxbudi]

View this post on Instagram

A post shared by Budijanto Sundjaja (@fxbudi)

[salmanania]

Pantai Pidakan hingga Klayar, 7 Pantai di Pacitan ini Sudah Dibuka untuk Pengunjung

Salma Nania Pantai Pidakan hingga Klayar, 7 Pantai di Pacitan ini Sudah Dibuka untuk Pengunjung Artikel Baru Nih Artikel Tentang Pantai Pidakan hingga Klayar, 7 Pantai di Pacitan ini Sudah Dibuka untuk Pengunjung Pencarian Artikel Tentang Berita Pantai Pidakan hingga Klayar, 7 Pantai di Pacitan ini Sudah Dibuka untuk Pengunjung Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Pantai Pidakan hingga Klayar, 7 Pantai di Pacitan ini Sudah Dibuka untuk Pengunjung Setidaknya ada tujuh pantai dan satu wisata alam di Pacitan yang melakukan tahap simulasi dan menerima kunjungan wisatawan. http://www.unikbaca.com

[turisiancom]

TURISIAN.com – Berkunjung ke Kabupaten Pacitan di Jawa Timur, Sobat Turisian patut mampir ke Pantai Watu Karung. Di sini kalian bisa memanjakan mata dan menenangkan pikiran dengan pemadandangan yang memesona. Pantai ini merupakan salah satu objek wisata favorit di Kabupaten Pacitan. Ombaknya cukup besar dan masuk kelas dunia sebagai spot selancar (surfing). Hal tersebut karena pantai ini menghadap langsung ke Samudra Hindia. Cocok sekali buat para peselancar profesional. Ombak besar itulah yang menjadi salah satu daya tarik utama Pantai Watu Karung, terutama bagi wisatawan asing yang hobi berselancar. Ketinggiannya ombaknya bisa mencapai hingga 4 meter. Kerennya lagi, ombak di sini bisa membentuk barrel. Barrel merupakan suatu kondisi di mana ombak membentuk terowongan dan menjadi tantangan utama dalam berselancar. Barrel inilah yang menjadi incaran para peselancar dunia. Baca juga: Pantai Pidakan, Spot Pantai Menawan di Pacitan yang Asyik Buat Liburan Tak hanya punya ombak yang cukup besar, Pantai Watu Karung juga menawarkan spot bagus bagi Sobat Turisian yang hobi memancing. Untuk memancing di tengah laut, kalian bisa menyewa perahu nelayan atau dengan hanya memanfaatkan tebing-tebing yang berada di tepian pantai. Mengingat ombak yang besar, mesti selalu berhati hati. Destinasi wisata pantai di Pacitan ini juga terkenal dengan pesona Putri Samudera. Sebuah karang raksasa yang berada di tengah laut dan bila Sobat Turisian melihat dari arah tertentu akan membentuk seperti wajah seorang wanita. Kalian bisa menikmati pemandangan ini sambil menyantap sajian makanan laut khas di Pantai Watu Karung, yaitu ikan bakar dan sate gurita. Lokasi dan Akses ke Watu Karung Tempat wisata bahari tersebut terletak di Dusun Limasan, Desa Watu Karung, Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Akses daerah ini masih cukup sulit, curam, dan terjal. Lokasinya berada sekitar 40 km dari kota Pacitan. Buat Sobat Turisian yang datang dari luar kota, seperti dari Jawa Barat dan Jakarta, untuk menuju Pantai Watu Karung dapat melewati jalur Gunungkidul, Yogyakarta. Kemudian melewati Solo dan masuk ke jalan pintas di Desa Sedeng untuk sampai di pusat kota Pacitan. Baca juga: 4 Objek Gua di Perbukitan Sewu Pacitan, Menarik Buat Wisata Susur Gua Dari situ kalian dapat mengikuti petunjuk yang ada sekitar 40 km dari sana. Terus memasuki wilayah Pringkuku dengan tanjakan curam, sehingga butuh kehati-hatian. Sarannya memakai kendaraan dengan kondisi yang prima.*

[nurindahp]

My vitamin🌊 (2/2) . . . . . Love this freshness💦 (at Pantai Pidakan)

[fxbudi]

View this post on Instagram

A post shared by Budijanto Sundjaja (@fxbudi)

[interpersonal-comspire-blog]

Jelajah Pacitan: Dari Pantai ke Pantai

Siapa sih yang nggak suka main di pantai, menikmati matahari tenggelam sambil menghabiskan waktu dengan orang-orang tercinta? Kalau mendengar kata 'pantai', rasanya sudah melekat dengan Pulau Dewata. Nah, kalau mau main ke pantai, tapi yang masih di Pulau Jawa dan anti-mainstream enaknya ke mana ya?

Sebagai anak dari orang Pacitan asli, Fadhilla Eka Septi Putranti (13) sudah cukup akrab dengan desanya yang memiliki cukup banyak pantai. Desa Klepu, Kecamatan Sudimoro, Kabupaten Pacitan ini sendiri paling dekat dengan Pantai Soge.

Ciri khas pantai ini adalah bentangan luas pasir dan lautnya. Selain itu, ada jembatan yang terletak di pinggir pantai ini, di mana setiap lebaran diadakan acara dangdutan. 

Ucapkanlah sampai jumpa pada Pantai Soge dan marilah melanjutkan perjalanan kita menjelajah pantai-pantai di Pacitan. Semakin menjauh dari Desa Klepu dan mendekat ke kota, maka akan sampailah kita di pantai Pidakan. 

Ciri khas pantai yang satu ini adalah banyaknya bebatuan di pesisirnya. Ya, bebatuan besar menghiasi pantai Pidakan ini dan latar langit biru muda dan gumpalan awan serta permadani laut biru membuatnya spot foto yang sungguh menawan hati. Selain batu-batu khasnya, ada spot foto lain yang tidak kalah keren di pantai ini. Karena terletak di bawah gunung, lokasi ini jadi menyerupai sebuah gua. Jarang-jarang, lho, pantai bisa komplet seperti ini!

Nah, lanjut ke Pantai berikutnya, yakni Pantai Teleng. Akhirnya, masuk juga kita ke daerah kota! 

Pantai ini memiliki kemiripan dengan pantai pertama yang kita kunjungi, Pantai Soge. Terlihat bagaimana keduanya sama-sama memiliki hamparan pasir dan laut biru yang luas. Namun, pantai ini memiliki daya tariknya tersendiri, yaitu deretan tebing yang memesona.

Sebenarnya masih ada lebih banyak lagi pantai di Kabupaten Pacitan seperti Pantai Klayar dan Pantai Bawur, tetapi untuk kali ini cukup membahas singkat mengenai ketiga pantai tadi. Selain keindahan pemandangannya, pantai-pantai ini juga cukup ramah dompet – cukup dengan Rp10.000,00 per mobil saja. 

Lalu, bagaimana dengan kuliner dan penginapan? Tenang saja, di pantai-pantai ini terdapat penjual-penjual bakso yang siap memadamkan kelaparan para pengunjung pantai dengan hidangan lezatnya. Sementara penginapan dan hotel lebih banyak terdapat di Kota Pacitan. Salah satunya ada Hotel Permata dengan bintan 3,3 menurut Google reviews. Lumayan, kan? Lebih lagi, seiring berjalannya waktu, pasti akan lebih banyak lagi hotel-hotel dan penginapan-penginapan yang dibuka untuk mengakomodasi pengunjung-pengunjung Kota Pacitan.

Sebelum berangkat, ada beberapa hal yang perlu diingat saat akan berwisata, terutama ke pantai. Hati-hati bila akan berenang, jangan terlalu dalam dan terlalu ke tengah laut. Meskipun ada penjaga pantai, keselamatan Anda ada di tangan masing-masing. Selain itu, berhati-hatilah akan ubur-ubur, terutama di Pantai Pidakan, di mana cukup sering terjadi kasus tersengat ubur-ubur.

Nah, masih galau mau liburan ke pantai mana? Yuk, kenali dulu pantai-pantai di Indonesia yang sangat beragam dan nggak kalah indah dibanding pantai-pantai di negara orang lain!

(Terima kasih kepada narasumber atas kesediaan dan waktunya: Fadhilla Eka Septi Putranti)

[ghostzali2011]

SPORTOURISM-Banyak objek wisata yang dimiliki Pacitan, sebagai kota paling Barat Selatan Provinsi Jatim ini.

Namun potensi wisata itu belum sepenuhnya tergarap dengan baik. Sebagian kawasan wisata potensial belum memenuhi akomodasi secara layak.

Untuk itulah Disbudparpora Kabupaten Pacitan mulai serius menggarap kawasan potensial wisata itu. Mulai tahun depan, bakal digarap cross border tourism yakni kawasan wisata yang berada di sepanjang pantai yang berada digaris pantai selatan.

Diantaranya Pantai Pidakan, Desa Jetak, Kecamatan Tulakan. Pantai Soge, Desa Sidomulyo, Kecamatan Nagdirojo dan Pantai Banyu Tibo di Desa Widoro, Kecamatan Donorojo.

"Selain itu kami akan meningkatkan sejumlah desa yang selama ini sudah ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun regional, untuk menjadi desa wisata,’’ kata Kadisbudparpora Pemkab Pacitan, Endang Sujasri.

Untuk menjadikan sebuah desa menjadi desa wisata, kata Endang, perlu kerja sama antara dinas terkait. Karena menyangkut tentang amenitas, atraksi, akomodasi dan infrastruktur.

"Untuk amenitas ini, bila tidak ada hotel, kami mengupayakan desa wisata itu memiliki homestay. Sehingga para wisatawan dari luar daerah Pacitan, bisa menginap di lokasi wisata,’’ katanya.

Endang juga memahami, untuk agar para wisatawan krasan perlu akomodasi untuk menginap di lokasi wisata. Seperti hotel ataupun motel, perlu ada investor yang masuk. Karena itu, pihaknya juga perlu menggandeng para investor dalam hal ini melalui dinas terkait.

"Tapi yang paling efektif itu ya homestay. Rumah warga bisa menjadi fasilitas menginap untuk para wisatawan. Untuk itulah, kami bakal fokus untuk pembangunan homestay di kawasan wisata potensial,’’ katanya.

Sejumlah daerah wisata pantai seperti Banyu Tibo, fasilitasnya masih terbatas. Akomodasi untuk kuliner masih terbatas adanya warung.

Namun, untuk penginapan belum ada. Fasilitas jalan juga sudah cukup baik, meski masih sempit. Kawasan pantainyapun sudah cukup tertata dengan baik.

Sementara, Asisten Deputi Pengembangan SDM Kepariwisataan Kementerian Pariwisata, Wisnu Bawa Tarunajaya mengatakan bahwa pihaknya mendukung pengembangan homestay desa wisata di Pacitan. Dengan alasan Pacitan sudah menjadi salah satu top destination dan memiliki banyak objek wisata.

"Pengembangan sarana prasarana dalam rangka menunjang aksesbilitas dan amenias sebuah desa wisata harus mendapat prioritas dengan melibatkan perangkat desa,’’ kata Wisnu.

Meski begitu, dia menjelaskan aksesbilitas dan amenitas ke desa wisata menjadi penting dalam memperkuat unsur atraksi, aksesbilitas dan amenitas (3A).

Menurutnya, dengan fasilitas yang baik akan mampu menjadi daya saing bagi desa-desa di Pacitan dalam menarik kunjungan wisatawan lebih banyak lagi.

Tahun ini kunjungan wisatawan ke Pacitan ditarget sebanyak 1,7 juta orang. Tapi, baru terealisasi sekitar 1,3 juta.

"Jadi, masyarakat perlu dilatih peningkatan kapasitas usahanya di setiap destinasi wisata khususnya pada bidang pengelolaan homestay,’’ katanya.

Menpar Arief Yahya memang menerapkan pola homestay desa wisata untuk memperbanyak daya tampung amenitas.

Sekaligus memberdayakan ekonomi masyarakat di sektor pariwisata. “Homestay Desa Wisata terus didukung untuk maju,” ujar Menpar Arief Yahya. (*)

via SPORTOURISM.ID

[turisiancom]

TURISIAN.com – Liburan di Pacitan, Jawa Timur memang pas buat Sobat Turisian pecinta wisata pantai. Karena di sana banyak deretan pantai yang menawan, seperti Pantai Pidakan salah satunya. Daya tarik yang membuat pantai ini semakin banyak pengunjung berdatangan, yaitu dari material pantainya yang sebagian besar berupa bebatuan alam. Bahkan bebatuannya dari berbagai macam jenis dan ukiran, kemudian sisanya hamparan pasir putih. Saking banyaknya, batu kerikil kecil-kecil itulah yang menjadi salah satu ikon Pantai Pidakan Pacitan tersebut. Jadi kalau beraktivitas di pantai, Sobat Turisian mesti berhati-hati saat berjalan menyusuri pantai dan untuk amannya tetap memakai alas kaki. Bukan hanya batu kerikil, pemandangan alam dari pantai ini pun begitu menawan. Sobat Turisian akan melihat pepohonan kelapa yang banyak tumbuh di sekitar pantai. Dengan kontur yang rata dan cukup lapang. Sehingga suasananya tampak asri dan menenangkan. Bagi Sobat Turisian yang gemar swafoto atau hunting foto-foto bernuansa alam, Pantai Pidakan tempat yang sangat pas. Sebab spot-spot foto di sini lumayan banyak, seperti spot pohon-pohon kelapa dan bebatuan bertebaran di sekitar pantai yang menambah aksen foto kalian. Baca juga: Pantai Buyutan Pacitan Sajikan Pemandangan yang Menawan Di sekitar perairan pantainya pun, Sobat Turisian bakal menemukan dan melihat bintang laut dan biota laut lainnya. Seperti bulu babi, landak laut, hingga kepiting bakau. Serta banyak pula cangkang-cangkang kerang atau molusca lainnya. Secara keseluruhan, Pantai Pidakan Pacitan ini menyuguhkan pemandangan panorama khas batu kerikil, pasir putih, dan angin semilir. Plus memiliki keindahan pesona alam nan eksotis di sore hari. Panorama saat matahari tenggelam yang sangat indah, bisa Sobat Turisian nikmati di sini. Sangat cantik dan eksotik sekali untuk kalian abadikan lewat jepretan kamera. Nikmati momen indah tersebut dengan orang tercinta agar suasananya kian romantis. Lokasi & Akses Menuju Pantai Pidakan Objek wisata pantai tersebut berlokasi di Desa Jetak, Kecamatan Tulakan, Kabupaten Pacitan, Jawa Timur. Sobat Turisian bisa menempuhnya dari pusat Kota Pacitan dengan jarak sekitar 30 km. Akses menuju pantai ini pun cukup mudah, kalian bisa melewati jalur lintas selatan atau biasa orang menyebutnya JLS. Baca juga: 4 Objek Gua di Perbukitan Sewu Pacitan, Menarik Buat Wisata Susur Gua Pantai Pidakan Pacitan bisa Sobat Turisian jangkau dengan menggunakan kendaraan roda 2 maupun roda 4. Aksesnya tidak terlalu luas, sehingga untuk rombongan wisatawan yang memakai bus mesti memarkirkannya di bahu jalan raya. Lalu berjalan menuju pantai sejauh kurang lebih 300 meter saja.*

[hellorizki-blog]

[09:55] Kalau pergi ke pacitan jangan lupa maen ke pantai pidakan. Pantainya enak dinikmati buat ngobrol,bermain air, dan recomend banget buat kamu yg hobi fotografi human interest dan landscape. Thanks bro @afri_kabul @haziz.anggara udah dikasih tempat, makan sama kopi 👣 . . . #fujixm1 #travel #travelblogger #minimalist #minimalism #minimalindonesia #folkscenery #explorepacitan #pidakanbeach (at Pidakan Beach, East Java)