#pernikahan siger
Explore tagged Tumblr posts
Text
to a new chapter
hallo gais. udah lama ga ngetik disini. setelah sebelumnya ngilang karena kerjaan dan kesibukan yang lainnya. mau coba posting dan meninggalkan jejak digital biar bisa dibaca dan berasa kembali ke masa lampau.
to a new chapter. ini adalah momen dimana aku dan babang mulai mempersiapkan semua hal yang diperlukan buat pernikahan. i am getting married!!! idealnya, ahm, pengennya sih nikah dengan konsep outdoor. tapi setelah ditimpa oleh beberapa kenyataan, lebih baik indoor. itupun dengan menjajaki venue outdoor dan venue indoor buat membandingkan plus minusnya. seru. diakhiri dengan hujan pas mau pulang. pas lagi persiapan ini, babang dah ga malu-malu kalo mau jemput. gemes.
sebenernya, yang bikin bingung adalah tanggal. bapak sama ibu menganggap semua hari itu baik. sementara ayah dan ibu ga mengomentari apapun. alhasil aku dan babang yang bingung. juli atau september ya. soalnya gamau nikah di november atau desember. akhir taun di dunia perkantoran mah bukannya happy, tapi berasa masuk hell's kitchen. mau di oktober dengan tanggal yang bagus, tapi babang bilang mau ada wisudaan, which is dia mau ngejar urusan tesisnya. akhirnya, yasudahlah di september. lucunya, setelah memutuskan september buat jadi tanggal nikah, ibu baru bilang kalo di september juga ibu sama bapak nikah. woaah. lucu.
to a new chapter. setelah urusan tanggal beres. nentuinlah wedding organizer alias wo. mengingat kita berdua yang jauh dari tasik, perlu orang buat handle ini dan itu. pas udah nentuin wo yang mau dipake, akhirnya menghubungi salah satu kenalan, ngobrol dan konsultasi kalo pake gedung ini gimana, gedung itu gimana. apakah di tanggal yang kita mau itu kosong atau ngga. alhamdulillah di tanggal itu gedung yang dipengen kosong, langsung booking via wo. dan dimulailah dibikin RAB. di RAB awal, ada beberapa hal yang kurang suka, drop. ada yang pengen upgrade, akhirnya upgrade. sempet rebutan MUA juga. tapi alhamdulillah dapat MUA yang dipengen. fase ini tuh bener-bener fase yang penuh kesabaran dan cekcok duniawi yang sesungguhnya. pusing nentuin warna gaun, model siger, kapan fitting baju, cari seserahan, cari mahar, sampe cincin kawin.
btw, urusan cincin kawin ini agak memakan waktu karena sempet ganti-ganti konsep juga. tadinya mau costum, sampe akhirnya beli jadi aja di toko mas sekalian sama beli buat mahar. nentuin model juga lama. sampe doi yang beneran bawa kipas angin portabel yang kecil gitu. kepanasan gais 🤣 abis muterin spot sana dan sini akhirnya milih cincin kawin dulu. ada yang lucu banget, tapi kalo dijadiin cincin kawin kurang oke. ada yang oke buat jadi cincin kawin, tapi gaada ukurannya. sampe bilang sama pegawainya, "teh beneran gaada yang ukuran segini?" dengan muka memelas. aku sih enjoy aja tapi greget dan kasian si babang. udah mulai pegel. setelah drama nanyain ke babang beberapa kali, "beneran yang ini bagus?", akhirnya dipilihlah model yang itu. apakah jalan-jalan di toko mas ini berakhir? oh tentu saja belum. masih harus ke section lain buat cari mahar. long story short. dapatlah yang diperlukan. seneng. tapi ga seneng karena buat doi belum ada cincinnya. cari lagi ke toko yang lainnya. cari ukuran. cari model. pas dapat, langsung bungkus. aman gaisssss.
besoknya, beli seserahan yang lain. beli make up, baju, sepatu dan lainnya. kayaknya motor si babang sampe penuh itu bawa segala macam barang. dikit-dikit dibawa ke tasik. oiya, drama lain sebelum beli seserahan adalah, pas ngurus suvenir sama cetak undangan. karena lagi ada pelatihan di pusdiklat, banyak miskomunikasi. contohnya, pas harus transfer uang buat bayar suvenir, malah transfernya dengan ngisi pulsa. ya Allah 500rebu melayang. belum lagi desain undangan. diubah total. niatnya mau desain sendiri, bolak-balik, gausah ribet-ribet. ternyata harga cetaknya melebihi budgeting. bukannya apa-apa, tapi kita sama-sama tau kalo undangan itu cuma diliat kapan, jam berapa, dan nama mempelai. lalu, sudah. setelah kepala dingin, cek out suvenir aman, desain undangan ganti total dan udah masuk percetakan juga. tinggal nunggu dikirim.
drama yang lebih parah untuk menuju new chapter dalam kehidupan ini adalah, baju orang tua. si babang ingin orang tua make beskap dan kebaya, sementara ibu aku inginnya pake jas dan gaun. ini ada cekcok hampir seminggu belum ketemu titik tengah. belum lagi kemeja cpp, menurut babang, itu tuh kurang oke. biasa aja. tapi ganti ke warna lain juga malah ga lebih bagus. pas nyeletuk warna silver, malah ditanya si aku mau ganti gaun jadi warna apa. lah kan ga nyambung.. yang lebih kocak adalah, sekitar h-3 hari mungkin, entah h-7 hari, rok kebaya ga cukup. alias ngegendutin. doi mah stres jadi kurus, aku stres nambah berat. kita berdua panik dan harus nyari motif kain. kenapa berdua? karena final fitting cuma calon mempelai aja. dari motif batik yang (apa ya namanya, lupa) ganti ke motif merak nginding. greget? jelas.
ga berasa, sampe akhirnya ada di h-2. ada pengajian. dan si babang baru otw tasik di jumat sore. sabtu pagi, h-1, sempet ke rumah buat nyari dasi karena sepupu pinjem dasi, bawa uang buat saweran juga, sama permen buat saweran. ga karu-karuan sih. dibilang seneng ya seneng banget. tapi deg-degan juga. sempet final meeting sama wo di masing-masing rumah mempelai. tentu saja aku memanfaatkan bridesmaid buat direpotin di hari h wqwqwq sori ya di, tin, lay. kalian terbaik. sejujurnya di h-1 ini kayak berasa kaki tuh napak ga napak. kayak mimpi. besok gimana ya, besok sesuai ga ya sigernya. besok gimana ya kateringnya, enak apa ngga. besok ontime ga ya, takutnya molor waktunya dari yang sudah disepakati sama wo. karena gedung di h-1 ada yang pake, jadi mesti nunggu buat loading dekor. jadi tuh sore-sore baru loading dekor. pas magrib, udah mulai disusun. malam jam 8 entah jam 9 sekalian anterin sobat-sobat ke hotel, liat lagi. dekor hampir beres tapi masih pabalatak. terus si babang ke gedung jam 12 malam. udah rapi katanya. tapi ada warna taplak meja yang ga sesuai sama paduan warna yang kita minta ke dekor. tapi alhamdulillahnya, pas subuh, sebelum ke gedung buat make up, wo ngabarin kalo taplak meja udah diganti.
jreng jreng. hari h. gimana ya rasanya. rasanya tuh nano-nano. ga ketemu sama si babang semenjak nganterin dasi dan perintilan buat saweran. dia ganteng ga ya pake setelan akad. dia datang ontime ga ya. sambil ngawang semua itu, berangkatlah ke gedung buat make up. seneng sih pas lagi di make up. kayak, "wow akhirnya aku mencapai tahapan ini". ibu dan dinar juga di make up di tempat sebelah. bapak datang sekitar jam 6an buat ganti jas. di jam 6 juga mbak-mbak yang masang buat henna datang. dikasih tau modelnya pengen gimana dan dia modif sedikit dan cantik banget. ga sempet liat ibu dan dinar yang udah di make up, karena rentetan make up pengantin itu puanjaaaaangggg banget. terus sekitar setengah 7 udah kedengeran bunyi sound sama suara sundaan gitu. syahdu. sekitar jam 7 mungkin ya, ganti baju buat akad, siger dan melati di pasang. ya Allah aku jadi juga penganten sunda.
ada teteh wo yang dampingi nanyain udah makan apa belom, dia bawain cemilan juga karena ibu minta satu stand meja kosong buat diisi sama jajanan pasar sebelum akad dimulai. ga lama abis itu, finishing. pake lipstick fuchia kebanggaanku. foto-foto sama bridesmaid, lalu nunggu. buat masuk gedung. jujurly, ngerasa cantik, anggun, dan gagah banget make siger sunda tuh. ga lama si teteh wo ngabarin, dia agak eksaitid sampe bilang, "teh, teteh udah jadi istrinya si aa. abis ini siap-siap masuk gedung ya".
woah. aku sudah berganti status.
7 notes
·
View notes
Text
Dalduk KB Lampung Utara Rakor Percepatan Penanganan Stunting
Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dalduk KB) Kabupaten Lampung Utara menggelar rapat koordinasi Tim Percepatan Penanganan Stunting (TPPS) Tahun 2023 di ruang Siger Pemkab setempat, Kamis (14/12/2023). Kegiatan dipimpin Seketaris Daerah Lekok didampingi Kepala Dinas Dalduk KB Muzarin Daud dan dihadiri Kepala Bappeda Andi Wijaya serta beberapa kepala dinas, kepala badan, kabag, dan camat se-Kabupaten Lampung Utara. Dalam kesempatan itu, Kepala Dalduk KB Lampung Utara, Muzarin Daud mengatakan kegiatan dilakukan berdasarkan peraturan Presiden Nomor 72 tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. Kemudian, peraturan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional Nomor 21 tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Percepatan Penurunan Angka Stunting Indonesia tahun 2021-2024. Selain itu, keputusan Bupati Lampung Utara Nomor B/269/38-LU/HK/2022 tentang Perubahan Keputusan Bupati Lampung Utara Nomor B/146/38-LU/HK/2022 tentang Tim Percepatan Penurunan Stunting di Kabupaten Lampung Utara tahun 2023. "Kegiatan ini juga meningkatkan efektivitas pelaksanaan program percepatan penurunan stunting di Lampung Utara,” ujar Muzarin. Sekdakab Lampung Utara, Lekok mengatakan rapat koordinasi yang dilaksanakan dinilai sangat penting. Untuk mengevaluasi dan meningkatkan sinergi dalam percepatan penurunan stunting. "Berdasarkan hasil Survey Status Gizi Indonesia(SSGI) yang dikeluarkan Kementrian Kesehatan tahun 2023, dalam rapat kerja Nasional BKKBN Januari 2023 lalu, menyebutkan prevalensi stunting di Indonesia turun dari 24,4 % menjadi 21,6 %. Hasil SSGI untuk Lampung Utara justru terjadi kenaikan stunting sebesar 4,5%. Dari sebelumnya berada di angka 20,2% menjadi 24,7%. Karena itulah berbagai program dan kegiatan percepatan penurunan stunting terus dilakukan ,” kata Sekda Lekok. Lekok melanjutkan, Wapres RI Makruf Amin mengingatkan kepada pemerintah daerah agar memaksimalkan aksi nyata penurunan stunting di daerahnya, guna mencapai target prevalensi stunting turun menjadi 14 % pada tahun 2024. Itu merupakan target capaian dari RPJMN 2020- 2024. "Dalam arahanya Wapres minta kepala daerah untuk berkerja keras, berkerja cerdas, berkerja kolaboratif dalam percepatan penurunan angka sunting, " kata Sekda. Selain itu, lanjut Lekok, beberapa objek yang akan dijadikan locus stunting diantaranya, pencegahan pernikahan dini guna mengurangi angka keturunan stunting. Kemudian, memaksimalkan pola asuh anak dalam keluarga. Pengoptimalan peran kader Bina Keluarga Balita. Pemanfaatan bahan pangan sederhana murah dan bergizi dalam usaha pencegahan stunting seperti halnya pemanfaatan daun kelor dan lain lain. Lekok berharap, kepada tim yang tersebar di 23 kecamatan agar melaksanakan pendampingan kepada keluarga sasaran, baik kepada calon pengantin, ibu hamil, ibu pasca persalinan, baduta, balita melalui aplikasi ”ELSIMIL” juga bagi Posyandu di desa -desa. "TPPS harus lebih aktif,melakukan pendataan dan melaporkan perkembangan baduta dan balita ke puskesmas atau ke kecamatan, " kata Lekok. Read the full article
0 notes
Text
TURISIAN.com – “Sai Bumi Ruwa Jurai” merupakan semboyan dari Provinsi Lampung. Kalimat tersebut memiliki makna identitas asli leluhur masyarakat Lampung, yang berarti “Satu Bumi Dua Jiwa”. Semboyan yang bermakna Satu Bumi Dua Jiwa tersebut mewakili masyarakat Lampung yang terbagi dalam dua suku. Yaitu Suku Lampung Pesisir dan Suku Lampung Pepadun. Walaupun sama-sama menjadi masyarakat asli, namun kedua suku tersebut memiliki perbedaan yang cukup mencolok. Baik dalam bahasa maupun tata cara dan adat istiadat lainnya. Hal ini pula yang melatarbelakangi lahirnya semboyan Sai Bumi Ruwa Jurai. 1. Suku Lampung Pesisir Sesuai dengan namanya, Suku Pesisir tinggal di sepanjang pesisir provinsi ini. Diyakini, masyarakat Suku Pesisir ini menjadi cikal bakal dari suku Lampung di Indonesia. Terbukti dengan hadirnya Kerajaan Sekala Berak yang merupakan kerajaan tertua di Lampung dan bermukim di Lampung Barat. Hingga saat ini, Kerajaan Sekala Berak masih berdiri dengan memiliki empat Kepaksian (sub-kerajaan) yang tersebar di seluruh Lampung. Ciri khas lain dari Suku Lampung Pesisir yakni dari bahasa yang mereka pakai. Bahasa masyarakat suku Pesisir adalah Bahasa Lampung dengan dialek “A”. Pelafalan yang mereka gunakan lebih jelas, hampir setara dengan pelafalan Bahasa Indonesia pada umumnya. Untuk adat istiadat, masyarakat Suku Lampung Pesisir cenderung lebih selektif. Tercermin dalam sistem kerajaan dan pemberian gelar adat pada masyarakat. Hanya masyarakat yang memiliki garis keturunan kerajaan atau bangsawan yang berhak untuk mendapatkan gelar adat dan menjadi Raja. Selanjutnya ada ciri dari hiasan yang masyarakat suku pesisir gunakan yang juga berbeda dengan masyarakat suku Pepadun. Seperti pada mahkota perempuan (Siger) Lampung Pesisir yang memiliki tujuh lekuk. Dengan hiasan bunga pada bagian atas yang menandakan tujuh sungai yang ada di Lampung. Baca juga: Lampung Mau Dijadikan Pusat Pariwisata Nasional, Ada Harbour City Lho.. Ada juga yang mengatakan bahwa Siger masyarakat Suku Lampung Pesisir terpengaruh oleh budaya masyarakat Pagaruyung, Sumatera Barat. Ada juga Siger yang memiliki tali yang menjuntai menutupi wajah. Penguna Siger ini yakni masyarakat suku Pesisir-Melinting di Lampung Timur. Pada acara-acara adat dan pernikahan pun warna baju yang mereka gunakan yaitu warna merah. 2. Suku Lampung Pepadun Berbeda dengan masyarakat suku Pesisir, masyarakat suku Pepadun tinggal di daerah tengah atau daratan. Masyarakat suku ini terkonsentrasi di wilayah pedalaman dan dataran tinggi. Sistem kekerabatan masyarakat Suku Pepadun adalah sistem patrilineal. Selanjutnya, dialek bahasa yang masyarakat Suku Lampung Pepadun gunakan adalah Bahasa Lampung dengan dialek “O”. Pelafalannya dengan irama atau intonasi yang mengayun dan menekan. Tak jarang pengguna bahasa dialek “O” ini identik sebagai masyarakat yang kurang ramah karena cara berbicaranya. Tetapi ada beberapa daerah masyarakat Lampung Pepadun yang juga menggunakan bahasa dialek “A” dalam bahasa percakapan sehari-hari. Ciri khas lainnya, yaitu adat istiadat dalam masyarakat Suku Pepadun tidak serumit masyarakat suku Pesisir. Masyarakat ini bisa mendapaatkan gelar adat meskipun hanya berasal dari kalangan biasa. Untuk mendapatkan gelar adat tersebut harus melaksanakan Upacara Adat Cakak Pepadun. Hal tersebut pun sama berlakunya untuk masyarakat dari luar suku Pepadun yang akan menikah dengan masyarakat adat Lampung Pepadun. Sebelum melangsungkan pernikahan antar suku ini, terlebih dahulu ada pelaksanaan Upacara Begawi atau meminta gelar adat. Hiasan yang masyarakat Suku Lampung Pepadun gunakan juga berbeda dengan Suku Pesisir. Siger yang perempuan Suku Pepadun berjumlah sembilan lekuk. Bermakna sembilan marga yang membentuk Abung Siwo Megou. Baju yang masyarakat ini pakai pada upacara adat atau pernikahan juga mayoritas berwarna putih. Baca juga: Pantai Batu Lapis Lampung Miliki Batu Karang Berlapis yang Eksotis Itulah makna semboyan Sai Bumi Ruwa Jurai yang mencermikan dua suku berbeda tapi tetap dalam satu wilayah, yakni Lampung.
Sobat Turisian pun bisa mengenal hal ini sebagai salah satu keanekaragaman suku di Indonesia dan wawasan terkait kekayaan budaya Nusantara.* Sumber & Foto: kebudayaan.kemdikbud.go.id
0 notes
Photo
(via Pernikahan Klaten Siger Pengantin Muslim Sunda Hijab Wedding Klaten) 😍 Pernikahan Klaten Siger Pengantin Muslim Sunda Hijab Wedding Klaten
https://poetrafoto.wordpress.com/pernikahan-klaten-siger-pengantin-muslimah-sunda-siger-hijab-wedding-klaten-cahyaklaten/
#Pernikahan #PernikahanKlaten #PernikahanSunda #PernikahanSigerSunda #PernikahanSundaSiger #PernikahanMuslim #PernikahanHijab #Pengantin #PengantinKlaten #PengantinSunda #PengantinSiger #PengantinSigerSunda #PengantinSundaSiger #PengantinMuslim #PengantinHijab #SundaSiger #SigerSunda #SundaSigerMuslim #SigerSundaMuslim #SigerSundaHijab #SundaSigerHijab #Wedding #WeddingKlaten
#pernikahan#klaten#siger#pengantin#muslim#sunda#hijab#wedding#pernikahan klaten#pernikahan siger#pernikahan muslim#pernikahan sunda#pernikahan hijab#pernikahan siger sunda#pernikahan sunda siger#pengantin klaten#pengantin siger#pengantin muslim#pengantin sunda#pengantin hijab#pengantin siger sunda#pengantin sunda siger#wedding klaten#klaten wedding#wedding siger#wedding muslim#muslim wedding#wedding sunda#sunda wedding#wedding hijab
0 notes
Photo
CUCI GUDANG, Call 0813-3607-2839, Souvenir Pernikahan Terdekat Palangkaraya
KLIK https://wa.me/6281336072839, Souvenir Pernikahan Terdekat Palangkaraya
, Souvenir Pernikahan Elegan Bermanfaat, Souvenir Pernikahan Elegan Dan Murah, Souvenir Pernikahan Lucu dan Murah, Souvenir Pernikahan Harga 2000, Souvenir Pernikahan Harga Dibawah 3000,
Kami menjual berbagai macam souvenir pernikahan dengan harga terjangkau, Souvenir unik dan tentunya bisa bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari, gratis biaya packing dan bonus kartu ucapan terima kasih, sehingga calon pengantin tinggal terima beres.
Laris Mekar Indah
Jalan Yos Sudarso Induk
Kel. Menteng Kec. Jekan Raya
Kota Palangka Raya
(Deket SPBU Yos Sudarso)
https://www.facebook.com/pusatsouvenir.pernikahan.1/
#souvenirpernikahanharga1000sampai2000, #souvenirpernikahanhantaranmurah, #souvenirpernikahanhaimuna, #souvenirpernikahanindonesia, #souvenirpernikahanislami, #souvenirpernikahaninstagram, #souvenirpernikahankalimantan, #souvenirpernikahannunukan, #souvenirpernikahann, #souvenirpernikahanonlinemurmer,
#Pernikahan#Baju Pengantin Tradisional Indonesia#Pengantin Adat Sunda#Baju Nikah Adat Sunda#Siger Jawa#Baju Pernikahan Adat Jawa Hijab#Baju Nikah Adat Jawa#Siger Sunda
0 notes
Text
WA 0896-9609-1425, Jasa Make Up Pengantin Babakan Ciparay Bandung.
KLIK https://wa.me/6289696091425, Riasan Jawa, Pengantin Adat Solo Putri, Make Up Pengantin Solo Putri, Riasan Sunda Siger, Make Up Pengantin Barbie Berhijab
KASATO MUA, rias pengantin berpengalaman, melayani riasan, make up artist, ngerias buat hajatan, pernikahan, kawinan, prewedding, lamaran, siraman, tunangan, wisuda, pesta, ulang tahun dll.
Kasato Make Up,
Jln. H. Pahruroji No.7
Gang Tamim pasar baru
Bandung
(Belakang BANK BUMI ARTA)
Teteh Silvi 0896-9609-1425
https://wa.me/6289696091425
https://pusatriaspengantinbandung.blogspot.com
https://www.instagram.com/pusatriaspengantin/
https://www.facebook.com/profile.php?id=100073425925280
#ķmakeupartist #kmakeupartistic #makeupartislampung #makeupartislamongan #makeupartislombok #makeupartislife #makeupartisl #lmakeupartist #lmakeupartis #lmakeupartistinlekki
1 note
·
View note
Text
(Failed) Wedding Preparation
Berhubung resepsi dibatalkan tapi sudah mengalami bagaimana persiapan untuk resepsi pernikahan, mau cerita sedikit tentang persiapan resepsi yang (harusnya) digelar tanggal 16 Agustus 2020 jam 19.00 - 21.00. Semoga bisa kasih gambaran utk pasangan yang akan mempersiapkan pernikahan di tahun-tahun setelah covid usai.
1. Venue
Domisili akutu di Tangerang Selatan, dan citacita memang pengen ngadain wedding reception yg outdoor gitu, ya alaala garden party lah haahaa akhirnya caricari tempat sekitaran Tangsel dan Tangerang yang provide outdoor wedding. Beberapa tempat sempat masuk list kayak Hidden Paradise Pondok Cabe dan Felfest UI. Cuma masalahnya adalah utk Hidden Paradise setelah cari-cari tau price nya cukup murah sekitar 10 jutaan saja, tapi kapasitas tamu hanya sampai 300 tamu. Oke ini ga memungkinkan karena rencana akan sekitar 400-500 undangan dr keluarga, karena ini pernikahan pertama di keluarga kami (tau lah ya keluarga maunya kekmana). Jadilah pilihan pertama ini kami coret. Kemudian untuk Felfest UI, agak jauh ya harus ke Depok, maka dari itu kami coret juga dari daftar.
Dan akhirnya pilihan kami jatuh ke Alam Sutera Sport Center. Venue ini selain dekat dengan rumah, pricenya masuk budget kami, dan mereka provide both indoor and outdoor. Kapasitasnya pun bisa s/d 1200 person. Oke deal.
Untuk harga karena kami booked di tahun 2019, jadi kami masih dpt rate 12jt, untuk acara di Agustus 2020 (Rate 2020 - 15jt). Dan untuk pembayaran lunas kami dapat berbagai bonus, diantaranya tiket menginap di Mercure Serpong utk 1 malam, kupon sport center selama 1 tahun, voucher makan di Flavour Bliss sebesar 300rb, serta merchandise (tumbler, handuk, dan tas). Untuk peraturannya dari mereka memang cukup ketat, seperti dekor dan catering rekanan (jika tidak, ada charge lagi) pemakaian venue (3 jam) serta ketentuan reschedule.
2. Catering dan Dekorasi
Untuk catering dari dulu sebenernya cuma mau pake Alfabet Catering, krn beberapa kali test food dan emang si lidah jatuh cinta bangett sama rasanya Alfabet tu. Favoritku sup iga, dendeng balado, empal gentong dan pancakenya. Sebenernya belum pernah rasain yang gaenak si di Catering ini. Range harganya pun masih masuk budget, sekitar 150rb/pax untuk prasmanan, dan untuk gubugan bervariasi dari 25rb-50rb-an kalau gasalah. Worth it banget si kalo untuk rasa.
Eh tapii sayangnya adalah mereka ga rekanan sama ASC. Huhu sediiih. Kenapa ga tetep ambil aja? karena charge catering non rekanan tu up tp 20% dr harga total makanan. Misal ambil 600 pax prasmanan (600 x 150.000 = 90.000.000, chargenya 90.000.000 x 20% = 18.000.000), chargenya utk prasmanannya sendiri aja udah 18jt huhu monanges kan segitu buat charge doang belum charge dekor dan gubugan. Okelah akhirnya say goodbye sama Alfabet. Bye Alfabet, nikahan adek/anakku aja nanti yaa. haha
Karena gabisa pake Alfabet, akhirnya kita datang lah ke Wedding Expo-nya ASC, disitu yang ikut rekanan semua. Dari semuanya ada 2 yang menarik minat ni. yang pertama Freesia dan yang kedua Izza. Bahas satu-satu ya.
a. Freesia
Untuk Freesia ini akutu naksir bgtt sama dekornya. Jadi dekornya tu kek yang kupengenin bgtt gitu. Kebetulan pas expo pas mereka lagi ada acara wedding juga jadi kita bisa liat langsung dekornya. Asli cantik bgtt. Lampu2, nuansanya rustik gtu, dan yang bikin seneng adalah pengerjaannya rapi. Nah, tapi yang agak kurang adalah makanannya. huhu
Makanannya agak kurang sreg di lidahku, trs pas ajak orgtua utk testfood juga mereka kurang masuk si sm makanannya. Agak disayangkan krn sebenernya penyajian mereka tu super cantik, pakai gelas2 berkaki yg cantik, trs ada gradasi warnanya di makanan. Utk apperance makanan ok, tp utk rasa bukan selera si. Oke akhirnya Freesia coret.
b. Izza Catering
Untuk Izza Catering ini kebalikan dari Freesia, makanannya masuk di lidahku dan keluarga, tapi penyajiannya agak kurang menurutku. Tapi kalo kata tante, yg namanya org dateng kondangan tu mentingin lidah teh, bukan mata, wkwkwk bener juga. Oke akhirnya kami diskusi lah sama pihak Izza.
Dari pihak Izza kami kontakan sama mb Ade, mba Ade ni baik banget si dan sabar bangett krn aku super bawel dan banyak maunya haha.
Oiya pas diskusi akhirnya kami ambil promo yang 600pax all in (150jt). Kami ambil ini karena promonya menarik sekali. Jadi di paket ini kami dapat bonus 3 jenis gubugan (di luar 3/4 gubugan yg udah di dapet) yaitu sushi tei, chatime dan d’crepes. Yap!! jajanan kesukaan semua, makanya langsung sikaat wkwkwk. Selain itu setelah nego-nego kami dapet diskon lagi 8jt (yeeaaay!!) dan dapet bonus kopi hajatan 100pcs, baju akad sepasang, dan makanan+snack akad 50 porsi. Lumayan bgttt kan bonusnya menggiurkan haha.
Paket 600 pax ini all in, sudah termasuk dekor (ini juga dapet bonus 2 blower/1 blower+1 tenda), entertainment, MC, pakaian akad dan resepsi -nasional (sudah termasuk penerima tamu, orangtua, dan among tamu), Dokumentasi, WO (6 personil), pokoknya udah semua deh. Untuk aku dan aji yang anti ribet ribet club ini tawaran yang oke banget yakaaan. Tinggal urus souvenir sama undangan aja berarti kan (sama nabung wkwkwk). Oke lah kami deal dengan paket itu.
Untuk pilihan menu prasmanannya kami pilih nasi goreng oriental (ini enak krn gapake kecap haha), soup bakso ikan (seger banget asli), daging teriyaki (empuk syekaliii), kakap fillet mayonaise, sama ayam ricarica kemangi (ini enak si persis kek bikinan mama hahaha). Sayurnya kami pilih karedok dan menu tambahannya kami pilih salad. Untuk cemilannya mereka sedia puding, bitterballen, molen (keju dan coklat dan ini enaaaaak), red velvet (ini juga enak sih), sama apalagi ya kulupa haha. Minumnya kami pilih jus jambu dan es lemon tea. Untuk gubugan kami pilih sate padang, tekwan, dimsum, dan soto serta kami tambahan zuppa soup. So far makanan mereka ga berubah si rasanya tiap test food, cuma untuk pudding penyajiannya kurang menarik (hanya di cup plastik), tapi kami coba nego untuk ditempatkan di gelas-gelas kecil mereka menyanggupi.
Untuk dekorasi pun Izza yang provide, kami request untuk rustic theme.
Selama kontakan sama Izza kami di provide oleh mba Ade. Mba Ade ini enak si orangnya komunikatif dan tiap kami kasih saran atau ada request apa sebisa mungkin ditampung dan akan dikabari mengenai bisa/tidaknya. Fast respon juga hihi.
3. Make Up dan Busana
Setelah itu kami pilih make up dan busana pengantin. Awalnya kutertarik utk ke ziabrides, karena polesannya mayan soft, dan ada kebaya yang kutaksir haha. Tapi setelah mampir ternyata pilihan kebaya paketnya hanya sedikit, pun untuk gaunnya. Kebanyakan pilihan untuk yang berhijab. Untuk kebaya yang kutaksir ternyata kena tambahan 2,5 juta, dan untuk gaun bridal kena tambahan lagi sekitar 5-7 juta, untuk siger ada penambahan pula sekitar 2,5 juta. Oke tambahan untuk ini aja bisa sampai 15 juta sendiri, nggak si, big nope, agak sayang huhu. Okelah zia coret. Kami pun beralih ke tiarasari.
Awalnya cukup underestimate sama sanggar ini krn instagramnya kurang menarik huhu (maafin aku mba), tapi setelah liat make up an mereka dan datang langsung utk liat busana, hmm cukup tertarik. Gaun bridalnya pun lebih banyak pilihan, beskap dan jas priaya juga lebih bagus (utk jas mereka buat di ex-penjahit wong hang tailor btw, makanya potongannya oke dan past di badan). Oke akhirnya pilih lah tiarasari. Utk siger dikenakan biaya tambahan 1,5 juta saja, dan kalau mau tes make up biayanya hanya 800rb, utk gaun (nahini pas bgtt) kebetulan naksir gaun bridal gtu 1, dan ternyata memang baru 1 kali pakai, okelah mau yang itu, dan happynya lagi adalah tidak ada biaya tambahan sisss hahaha senang sekali hatikuu. Selain itu Mba Neneng (ownernya) juga superrr ramah dan komunikatif sekali. Huhu seneng deh kalo temu orang ramah haha. Dan lokasinya juga masih di Tangsel jadi gaada biaya transportasi tambahan utk tim make upnya. Akhirnya deal kami pakai Tiarasari.
4. Dokumentasi
Untuk dokumentasi gak ribet si, kami langsung pilih yang sama tim Izza. Kalo gasalah kami akhirnya pilih Long Pictures krn kami suka tone foto-fotonya (sendu-sendu gitu).
5. Souvenir
Kalo souvenir kami pesan 2, 1 di kakak iparnya Aji yaitu masker dan 1 lagi di Tunggal Souvenir, lokasinya di daerah Cakung, yaitu botol kaca + tile (@9rb).
6. Undangan
Bikin sendiri ehehe
Beruntungnya adalah kami pilih all in package yang udah provide semua, jadi ga ribet caritau satu-satu, kesana kemari tanpa ada bayangan.
Oiya dan Izza ini pembayarannya cukup mudah menurutku. Dp di tempat pameran (10jt), kemudaian 1 bulan setelah Dp masuk 10% dari total harga paket, kemudian H-1Bulan 50% harus sudah masuk dan pelunasan di H-2minggu. Mnurut kami skema pembayaran ini cukup fair.
Ya begitulah persiapan resepsi kami yang berujung gajadi. hahaha.
Semoga gaada lagi yang gagal resepsi kayak kami ya hihi
Luv!!
2 notes
·
View notes
Text
Prosesi Adat Sunda
Part 2 #Prosesi Adat Sunda. Warmth and beauty in culture❣️
Siger sunda//ngabageakeun (melati)//sungkeman//nasi punar//huap lingkung//betot bakakak//saweran//mapag pangantèn//. Itu semua rangkaian adat sunda yang ada di hari pernikahan kami. Sebenernya aku ga terlalu mengerti simbol-simbol adat sunda dan artinya, ga percaya juga akan mitos/kebenarannya. Tapi bagiku ya, ini hanya tradisi yang…
View On WordPress
2 notes
·
View notes
Text
Kajian Nikah (1)
Bismillahirrohmanirrohim
Sabtu, 16 Februari 2019… Sepertinya aku memang harus benar-benar mencatat agenda-agenda ‘spesial’ yang sudah direncanakan sebelumnya deh. Ya memang sewajarnya begitu tapi tapi tapi tahun ini beberapa kejadian sekip memang, Qadarullah catatan perbaikan yang masih dalam proses pembenahan. Good sidenya, Alhamdulillah dipermudah dan ya sesantai itu menyikapi kondisi ini. Kalo bahas aku yang dulu si… Bukan mengungkit ya, tapi dulu (sampai sekarang si kadang) aku sumbu pendek yang panikan kalo udah sekip jadi bete terus bye bye aja. Ini engga Alhamdulillah. Oke intronya segini aja. Jadi aku mau cerita tentang agenda Sabtu lalu, asli lupa paraah, seandainya Ka Ninit ga ingetin Jumat/Kamis sebelumnya aku lupa loh daftar kajian ini. Yes postingan kali ini sekali-sekali lah ya aku mau share sedikit yang berfaedah gitu hehe. Dan sebenarnya hari Sabtu siang itu aku malah buat agenda lain sama Dhindhin, Qadarullah karena suatu hal tertunda dulu ntah kapan terealisasi.
Key, jadi di Sabtu pagi, di broadcast/flyer si rencana mulai 8.30, dan aku baru berangkat dari rumah pukul 8.37 (berdasarkan postingan story akuuh) haha. Key dan sampai lokasi Alhamdulillah baru mulai dong acaranyaa, sekitar jam 9.30an. Nah tema kajian hari itu adalah ”Ngomongin Nikah? Dari Taaruf, Khitbah hingga Walimah” ups ups ups, kok kesannya ngebet? Lebih ke siapin diri aja, kena banget deh akhir-akhir ini penting banget belajar, penting banget ilmu, penting banget tahu untuk kemudian mengamalkan dan berbicara. Yaa no offense ya, galau-galau masa lalu ya sudah berlalu, bye bye aja lah ya. Pernah? Tapi itu dulu, ga perlu juga aku ungkit, yang sekarang fokusnya belajar untuk lebih baik dari kemarin, agar kedepannya lebih siap lagi. Oh ya yang ngena itu satu ungkapan tentang shalat. Iya shalat, ibadah yang minimal banget 5kali dikerjain dalam sehari (yang wajib ya), yang kita lakuin sehari-hari (for muslim of course) ya sebelum ngelakuin kan kita belajar dulu, minimal belajar gerakan, bacaan untuk kemudian bisa ngelakuin kan. Itu pun masih belum sempurna, masih ada aja kekurangan ini itu, nah sekarang ngomongin ibadah yang katanya seumur hidup, yuph, menikah masa ga ada persiapan ujug-ujug nikah? Key masuk ke pembahasan materi ya, pas sampai itu lagi tilawah deh kalo ga salah. Oh ya sama siapa perginya? Sendiri! Hahaha awalnya janjian bareng beberapa teman, Qadarullah semua berhalangan. Dan Alhamdulillah ketemu kenalan kok di sana hehe. Key materi pertama, dikira teh akan urutan ya dari taaruf-khitbah-walimah ehhhh dibolak dong. Materi pertama tentang walimah, izin enter space ya biar enakan tulisannya :P
WALIMATUL ‘URS materi disampaikan Mba Amalia dian Ramadhini (cuss cek IGnya @herbadaragema) bahasannya santai, tentang pernikahan syar’i jeng jeng jeng jeng. Jadi teringat beberapa tahun lalu pernah hadir ke suatu undangan pernikahan dimana perempuan dan laki-laki terpisah, and I felt so weird and uncomfortable… aneh pisan gitu kan ya mikirnya dulu. Sekarang? Masih ga yakin si kelak bisa menerapkeun tapi tapi tapi ya kagum aja jika ada yang berhasil mempraktekkeun secara ya you know lah ya budaya kekeluargaan mayoritas seperti apa. Okeh back to materinyaah
Bagaimana merancang pernikahan syar’i?
Sebenarnya tahu ga si, yang berkewajiban, idealnya, seharusnya penyelenggara walimah itu adalah pihak laki-laki… Mungkin teman-teman budiman yang membaca ada yang mengernyitkan dahi, karena umumnya, biasanya (aku ga bilang semua loh) di masyarakat kita teh penyelenggaraan walimah ‘seolah jadi acaranya’ atau yang ‘mengadakan’ adalah keluarga perempuan. Hmmm salah betul? Ya, ga ada larangan juga kok, tapi disini seenggaknya jadi belajar, bukan berarti dibebankan 100% ke perempuan atau jika laki-laki mau dominan pun seolah memang sudah seharusnya begitu. Gitu., nah dari awal disinggung mengenai biaya-biaya. Yes bayangannya kan kaya acara itu akan ada biaya sepersekian yang dikeluarkan. Ini tuh depends how you wanna create gitu ga si. Ditekankan banget dari awal, tentang sabda Rasulullah Shallahualaihi Wasalam, “Adakan walimah, meskipun dengan seekor kambing”. Yes, jadi walimah itu bagian sunnah Rasul yang alangkah baiknya jika dilakukan ya, dan ga harus mewah, sadari kemampuan. Sempat disinggung mengenai ada kan ya yang untuk menikah sampai harus berhutang.. Ga ada larangan si untuk berhutang juga selama sadar kemampuan untuk membayar. Tapi tapi tapi berhutang untuk menikah, hmmm coba pertimbangkan lagi deh, karena ini bukan hutang produktif ya, bukan suatu pinjaman yang bisa diputar selayaknya investasi gitu, notes jangan berharap dari uang ‘buwuh’ (bener ga si kata-katanya) itu loh kotak amplop/angpau yang biasanya tamu undangan kasih di penerima tamu. Karena ini spekulatif loh. Key next apa si yang harus dipersiapkeun?
Catatan penting (kayaknya semua penting euy), dari awal keterbukaan dengan pasangan/ terbuka dengan pasangan. Kenapa? Karena ada aja pasti masalah kalau ada yang ditutupi, dibohongi, ada loh kejadian yang setelah nikah ternyata oh ternyata, suamiknya rela berhutang demi mengadakan acara pernikahan dan ini baru diketahui setelah menikah, malam pertama diskusinya perihal hutang.. Astaghfirullah serem huhuhu, semoga suamiku nanti terbebas dari hutang Ya Allah #eh sorryyy… Kita masuk ke catatan ketentuan penyelenggaraan ya
Luruskan niat!!! Ini nih, pe-er. Fakta kok pernikahan itu seolah jadi ‘ajang pamer’. Raja dan Ratu sehari dipajang, seolah menunjukkan keberhasilan, pencapaian pada saat itu, ya gimana ya budaya, kebiasaannya udah begitu, konstruksi masyarakat yang… ah sudahlah. Nah sebenarnya di agama Islam, acara pernikahan itu diadakan untuk syiar ya semacam pemberitahuan kepada khalayak ramai bahwa A dan B telah menikah, jadi kalo esok-lusa melihat mereka berduaan, bergandengan ya emang udah SAH gitu. Dan juga jadi ajang silaturahmi, ketemu saudara-saudara, teman-teman begitu, nah sampai sekarang aku juga masih mikir kenapa si kalo gitu pengantinnya ga mingle aja gitu jadi kan bisa ngobrol singkat, sapa-sapaan dan lebih intimate, I wish nikahan aku nanti gitu. #semoga #gayakinjugasi #yacalonnyaduluajaFar
Sesuai Kemampuan. Lagi lagi ditekankeun, sesuai kemampuan, sadar budget yang dimiliki jangan sampai menjadi beban setelah acara. Acara itu cuma 1 hari loh, kehidupan pernikahan sesungguhnya setelah nikah :”
Tak Hanya Mengundang yang Kaya. Ini nih, jangan beda-bedain deh. Pergaulan kita kan general ya. Kita ada tetangga atau saudara yang kemampuannya mungkin dibawah kita terus ga diundang.. kok sedihh. Terus sebatas pengetahuanku juga, undang juga dong anak-anak yatim atau janda tua disekitar lingkungan atau mungkin saudara yang dalam hal materi masih dalam keterbatasan. Berbagi kebahagiaan dan kesenangan dalam hal ini perayaan pernikahan itu dalam loh maknanya :)
Tidak Berlebihan! Nah ini nih, jangan sampai mubadzir berlebihan huhuhu. Baik dari makanan atau juga dekorasi atau hal-hal lainnya. Mungkin sebagian orang ada yang rela mengeluarkan biaya untuk poles muka alias MUA sampai belasan bahkan puluhan juta hanya untuk menjadi ratu sehari, ya ga masalah jika mampu tapi tapi tapi coba pertimbangkeun lagi yuk, dana sebesar itu InsyaAllah bisa lebih terasa manfaatnya untuk hal lain hehe
Memisahkan Tamu Undangan! Susah bro sis! Aku ga yakin si sejujurnya untuk hal ini. Tapi kemarin Mba Amal sharing kalo belum bisa sepenuhnya jangan tinggalkan seluruhnya. Kalo dari pernikahan beliau, pelaminan si barengan ya ga dipisah, tapi Alhamdulillah untuk lokasi makannya dipisah. Nah perihal keluarga besar/keluarga dekat disediakan tempat VIP untuk mingle ketemu campur. Opiniku disini si, kayaknya kalo aku masih campur aja, gapapa ya Mas? #lah #halu bukan tidak mau memperjuangkan (ini juga si) tapi gimana ya, karena yang tahu dan paham kondisi keluarga kan kita sendiri ya, dan aku merasa belum bisa menerapkan hal ini di lingkunganku ya terutama
Tidak mengisi walimah dengan maksiat. Ini poinnya lebih ke acara-acara hiburan, atau ada yang menyediakan minuman keras di acaranya. Termasuk sebenarnya kan kaya kenapa poin sebelumnya sebaiknya dipisah untuk meminimalisir ajang bercampur baur perempuan dan laki-laki ya, tapi ya itu syusah yah.. Dan juga hiburan macam musik-musik, dangdutan. Hmmmm ga mau komen lebih lanjut deh, sedikit pernah nyinggung diskusi perihal ini ke Papah Mamah, yaa perlahan yaa hmmm
Tidak melanggar syariat. Ini kaitannya dengan ritual-ritual yang mengarah kesyirikan gitu. Dududududu kebiasaan si ya, tapi kalo udah paham berusaha yuk hindarin. Aku kalo perihal adat udah intro ke Papah Mamah, dan Papah request Adat Aceh, hmmm aku mau pake Siger Sunda tapi, ini aku sering halu atau gimana ya tapi emang kadang kalo pulang kondangan suka random aja gitu ngobrol ini itu sama Papah Mamah hahaha
Menikah itu bukan hanya menyatukan dua orang melainkan dua keluarga.. Next catatan penting lain.. jangan salah pilih pasangan. Nikah bisa jadi surga dunia tetapi bisa juga jadi neraka dunia, kalo dari awal salah pilih pasangan..
Selanjutnya cari refrensi, semakin banyak refrensi semakin baik, karena toh kita di era digital, segala informasi tersedia tinggal ‘senam jari’. Yuk jangan malas, perbanyak pengetahuan informasi, toh yang perlu kan kita juga, ya siapa tau kalo ada rekanan, orang lain yang random diskusi, kita pun bisa saling berbagi informasi. Nah apa aca si yang perlu dicari refrensinya :
Vendor, termasuk catering, venue, fotografer, dkk
Nuansa walimah, mau adat atau nasional/internasional, cek plus minus
Komparasi harga dan kualitas, ga harus mahal, cari kualitas
Sesuaikan dengan kebutuhan, ga harus copy-paste acara orang, buat sesuai kebutuhan kitaa
Berkaitan dengan venue/tempat, fyi susah loh cari gedung di Jakarta, kabar-kabar yang beredar bahkan ada yang waiting list sampai setahun, ya kembali yuk sesuaikan kebutuhan. Oh ya semisal mengadakan di rumah pun ga masalah loh, asal perhatikan lingkungan, jangan lupa minta izin tetangga. Jikalau rumah terletak di pinggir jalan yang sering dilewati dan kemungkinan akan mengambil ‘lahan’ jalanan, ini ga direkomendasi ya. Karena akan menyita hak pengguna jalan, jangan sampai karena kepentingan kita kemudian jadi dzolim ke orang lain..
Selanjutnya dibahas mengenai pembagian budgeting, lumrahnya persentasenya dibagi seperti ini tapi kembali sesuaikan kebutuhan. Ini contoh ya:
70% venue, catering dan dekorasi
10% gaun dan rias
5% dokumentasi
10% undangan dan souvenir
5% dana tidak terduga
dari diskusi diluar kajian ini ke teman yang sedang persiapan pernikahan, ada aja tambahan biaya tidak terduga, ntah kenapa aku merasa oh ya memang harus dipersiapkan. Dan belajar strict on budget, bukan berarti pelit loh ya ini tetapi sebenarnya ini melatih manajemen keuangan dan juga tau kemampuan kita. Jadi dari awal ada baiknya buat proyeksi ada dana berapa, kemudian kemungkinan pemasukan tambahan (yang bisa dipastikan ya) jadi kebayang budget yang dimiliki berapa, tentunya ini didiskusikan bersama ya, azas keterbukaan guys dari awal. Gitu ya Mas nanti #eh #halu Hmmmm
Step selanjutnya, ini kan teori ya. Tidak semudah itu Ferguso, Esmeralda siapa lagi ya hmm Musyawarahkan Keinginanmu! (Ini bukan hanya untuk perempuan ya tapi laki-laki juga, ya kan nikah sepasang ya, laki dan perempuan)
Tanyakan keinginan orangtua. Ini harus banget banget banget, jangan asumsi! Bicarakan dari hati ke hati. Sederhana ga sederhana contoh perihal ketersediaan bangku, ya diskusikan dengan melibatkan emosi
Ungkapkan keinginanmu.. Iya ini acara kamu, jadi ga ada salahnya jelaskan tentu dengan persiapan ya jangan ngawang-ngawang
Beri informasi dan refrensi sebanyak-banyaknya. Jadi bisa buat gambaran juga untuk didiskusikan
Beri kekurangan dan kelebihan dari pilihan-pilihan. Musyawarah bukan memaksakan ya, karena ya kembali pernikahan bukan hanya menyatukan dua orang saja melainkan dua keluarga :)
Ajak ke tempat pernikahan atau wedding expo, ya buat refrensi bersama gitu
Nah dari awal perencanaan menikah, penting banget untuk menunjukkan bahwa kita siap menikah. Untuk laki-laki, latihan meminimalisir intervensi, tunjukkan sikap untuk mengambil keputusan. Dududu quotable banget si ini, Baktimu kepada Ibu jangan sampai mendzolimi Istri, pun Cintamu kepada Istri jangan sampai mendurhakai Ibumu. Dear my future husband, semangat ya :D
Catatan selanjutnya perihal lobi-lobi dan negosiasi
Win Win Solution, pasti akan menghadapi perbedaan pendapat, nah kembali musyawarah bukan memaksakan tapi saling mendengar untuk kemudian dicari solusi yang paling nyaman untuk keseluruhan atau sebagian besar. Kendala bisa jadi bukan di orangtua sendiri atau pun calon mertua, melainkan di keluarga besar, disini harus saling memahami, mendengarkan dan fokus kepada solusi pilihan ya
Latihan ujian pasca nikah, nah ini haha nikah sekali lagi bukan tentang dua orang ajaah melainkan gabungan dua keluarga yang tentunya karakternya berbeda. Persiapan pernikahan itu katanya ya, memang simulasi awal dari kehidupan pernikahan itu sendiri
Gunakan bahasa sesuai kadarnya, ya posisikan diri lah ya. Kita di keluarga tentu berbeda dengan kita di komunitas, di tempat kerja, di pertemanan nongkrong. Jadi posisikan diri sebagaimana mestinya, gunakan istilah-istilah umum yang tentunya mudah dipahami keluarga kita. Tidak perlu menunjukkan diri kita seolah lebih berilmu, cukup sampaikan keinginan, harapan secara lugas dengan bahasa dan cara penyampaian yang bisa diterima
Jangan meremehkan atau merendahkan, ini nih jangan sampai kita paham ilmu tetapi lupa akan adab ke orangtua, ke keluarga. Posisikan diri sebagai anak di hadapan orangtua, sebagai bagian keluarga yang menghormati pendapat tetua-tetua macam Pakde/Bude/Uwa/Kakek/Nenek/Om/Tante dan semua yang seolah merasa bagian dari diri kita, ya wajar kok mereka memberi masukan ini itu, bayangannya tentu ingin yang terbaik untuk kita. Jadi tetap ya yang dicari itu ridho orang tua, InsyaAllah ridho Allah kan ridhonya orangtua
Berikan refrensi, tetap ya harus base on data
DOA DOA DOA, ini penting banget. Selalu minta pertolongan dan petunjuk Allah Subhanahu Wataala
Tentu ini masih sebatas teori, penulis pun belum memiliki kesempatan untuk mempraktikkan euy. Komunikasikan rencana/angan/bayangan pernikahan dengan jelas agar orangtua paham dan bisa terwujudkan. Usahakan untuk sesuai syariat, karena pernikahan ini gerbang awal untuk melaksanakan ibadah terlama di kehidupan kita. Ga mau dong, langkah awal tidak diberkahi Allah huhuhu. Perjuangkan yang bisa diperjuangkan. Bismillahirohmanirrohim…
Oh ya tambahan catatatn, masalah yang sering banget muncul adalah kebiasaan pihak laki-laki ga enakan untuk bertanya, ini bisa jadi masalah jika ada ketidaksesuaian keinginan/harapan yang tidak dikomunikasikan dari awal. Jadi please, dear my future husband, sampaikan sebagaimana harapan/keinginan kamu dan orangtuamu seperti apa, yuk diskusikan musyawarahkan cari solusi terbaiknya seperti apa, jangan buat asumsi sendiri, karena kita ga ada yang punya kemampuan khayalan macam Edward Cullen kan.
Ini baru sesi pertama, dan sekarang sudah menjelang dini hari. Jadi kemungkinan postingan ini bersambung dulu ya, kita belum bahas perihal taaruf euy, hmmmmmm, terima kasih telah meluangkan waktu untuk membaca tulisan yang semoga ada faedahnya ini, ya namanya juga coretan pribadi jadi harap maklum terselip aneka curhat colongan hihihi. Maaf jika ada penyampaian yang kurang berkenan, soon InsyaAllah dilanjutkan catatan sesi selanjutnya :)
Cimanggis, 19 Februari 2019, 1:54 PM
Farfye
140 notes
·
View notes
Text
Oke, untuk mengawali cerita di halaman ini...
Aku mau cerita tentang “menikah” dimulai dari persiapan - akad - resepsi
Sabtu, 19 Oktober 2019 bertepat di Masjid Djannatul Ma’wa - Sesko TNI bandung akhirnya aku sah jadi seorang istri.
Hari itu... Adalah salah satu hari terbahagia buat aku.
Aku yang selalu ingin menikah di mesjid, dan gak punya cita-cita tentang konsep “resepsi” pernikahan gimana karena inginnya cuma akad sederhana aja gak mau capek, buat nyiapin semua nya bukan hal yang mudah.
— PERSIAPAN —
Pertama yang aku booking adalah gedung, setelah survey sana-sini (dan tentunya ada drama) akhirnya memutuskan untuk sewa gedung di Sesko-TNI nama gedungnya itu “serasan” — dan setelah DP dibulan Februari, awal bulan Juli dapet kabar kalau gedung serasan mau direnov dan kita disuruh pindah gedung ke “ghra widya adibrata” yang sebenernya bukan gedung yang untuk dikomersilkan. Jadi untuk penentuan layoutnya lumayan sih... Muter otak juga. Aku yang gak punya konsep resepsi akhirnya nyerahin semua ke vendor terima jadinya aja gimana.
Setelah dapet gedung, langsung cari vendor catering+decor. Kebetulan udah ngincer dari lama salah satu vendor (alinea) di Bandung yang harganya masih “wajar” menurut aku yang gak terlalu ingin resepsi ini. Kebetulan alinia ini tuh ada “all-package” jadi udah gak perlu lagi tanya-tanya vendor MUA/foto/music dll. Yasudah karena anaknya gamau pusing (walau ternyata ujungnya pusing juga yaaa) ambil yang “all-package”.
Setelah DP si alinea terus pemilihan MUA, foto, music, mc. Jujur... Untuk foto, music, mc kaya gak peduli sih yaudah yang ada aja, memilih berdasarkan feed IG (foto) dan rekomendasi untuk music&mc (yang lagi-lagi drama untuk mc karena ada misscom yang baru ketauan H-30 kalau mc nya ternyata belum di booking fix baru ngetag tanggal.. berujung dapet mc baru di H-14 yang lagi lagi cuma bisa confirm OK cm lewat feed IG nya wkwk) Fokus utama langsung ke MUA.
Untuk MUA awalnya aku ingin pake kikikusni, tapi gak tau kenapa setengah hati karena mau gimanapun dia kan cowok ya... Eh ternyta emang kikikusni ini udah full sampe 2020. Untungnya punya cadangan, devinakristianti. Daaan ternyatanya lagi, di devina ini ada paket untuk sewa perdana yang lagi lagi menurut aku harganya sangat masuk akal.
Setelah itu masuk ke pemilihan undangan + souvenir karena emang gak ada di paket alinea.
Untuk undangan, ini jujuuuur super drama sih karena Ivan tuh susah banget buat diajak kerja sama sedangkan aku paling gak bisa memutuskan sendiri. Dari mulai warna sampai ke font kayanya berantem mulu deh hahaha, karena Ivan itu liatnya detail (spasi aja dia minta diganti) sedangkan aku lebih ke design yang gak mau “rame” tapi gak mau terlalu sepi. Kalau untuk souvenir, dari awal emang udah ingin souvenir card holder soalnya mikirnya kepake aja sih kalau card holder (untuk aku) jadi gak ada drama.
Selanjutnya cincin, untuk urusan cincin awalnya aku so ide ingin ambil referensi dari pinterest, tapi setelah sampe toko cincinnya ujung-ujungnya ambil model dari sana dengan sedikit modifikasi. Untungnya urusan cincin semua berjalan lancar, dramanya adalah.... Ternyata cincin Ivan kebesaran hahaha (dan untuk urusan resize di lakuinnya setelah beres honeymoon karena emang gak ada waktu lagi). Toko cincinnya supppper duppper ramah kalau menurut aku, dan lagi... Alhamdulillahnya selalu nemu tempat yang harganya “wajar” tapi kualitasnya bagus!!!
Beres itu kita foto prawed, ini juga lumayan muter otak sih... Karena aku udah konsep seperti apa eh di hari H karena satu dan lain hal gak semua konsep bisa dilakuin. Tapi disitu Ivan supppper bisa banget bikin mood aku bagus. Suka tiba-tiba bilang “i love you” di tengah-tengah proses foto. Cape banget, tapi seru siiih...
Untuk urusan music, aku serahin sama Ivan karena emang aku gak paham music. Dia cuma bilang, nanti hari H ingin main band yaaa aku sih oke oke aja asalkan bukan aku yang nyanyi wk.
Kirain udah selesai, eeeh gak taunya Ivan tiba-tiba ingin buat e-invitation, dan di e-invitation itu kita perlu cerita tentang “kita” itu gimana... Itu muter otak banget sih... Karena ini tentang “kita” aku gak mau cerita dari satu sisi doang. Akhirnya diputusin dibuat 2 versi. Cerita dari sudut pandang aku & Ivan dan akhirnya berakhir menjadi “kita” tapi sayangnya e-invitation ini expirednya 3 bulan. Jadi sekarang gak bisa di buka lagi deh. Dan dari pembuatan e-invitation itu akhirnya kita punya hashtag untuk pernikahan kita yaitu ANandIVersary maksudnya anniversary karena kita itu menikah tepat saat kita 5taunan.
Dan untuk perintilan lainnya aku lupa sih kaya gimana, garis besarnya adalah seperti itu. Rasanya rindu ngurusin nikahan, pusing-pusing, gak fokus kerja, berantem wkwkw.
Emang bener selalu aja da godaan menjelang pernikahan. Berantem hebat antara aku & Ivan adalah h-2 minggu mau nikah, bener-bener berantem hebat sampe akhirnya aku bilang “oke mulai sekarang jangan ketemu ya kita harus dipingit kalau masih ketemu pasti berantem”
Dan akhirnya kita dipingit, gak tau kenapa semenjak dipingit itu Ivan jadi suppppper lucu!!! Suka bilang kangen, ngecheck zenly, mengeluh ingin ketemu. Wkwkw gemesin...
Terimakasih IF untuk segala susah&senang yang udah dilalui selama proses persiapan ini. Bakal super kangen bulak-balik ketempat undangan, fitting baju, urusin cincin, dan test food.
— AKAD —
Di hari H semuanya terasa cepet tapi lama juga. Cepet karena oh persiapan yang udah dilakuin hampir 9bulan selesai dalam hitungan jam doang, tapi lama karena harus berdiri berjam-jam (dan pake heels super tinggi, buat aku yang gak pernah pake heels ini adalah ujian berat)
Bangun subuh dan langsung makeup, setelah liat feed teh Devina aku jadi punya bayangan ingin makeup seperti apa pas nikahan.
Akad aku pilih pake sunda siger dan aku minta dikasih lipstik merah bold supaya pangling. Karena seumur hidup aku gak pernah pake lipstik merah, jadi pasti pangling. Daaan i luv!!!
Sedangkan untuk resepsi aku pilih pake dress simple (karena tau pasti akan berdiri berjam-jam jadi pilih yang simple kan yaaa daripada pusing) dan makeup yang natural. Dengan baju sewa perdana untuk aku & ivan + makeup super ringan aku bener-bener puas!!!
Pas ijab kabul, aku sengaja gak minta disandingkan karena aku gak mau makeup aku luntur khawatir pas ijab kabul Papah-Abah- nangis nanti aku ikut nangis. Jadi aku ngumpet dibelakang mimbar. Gak seperti yang aku bayangkan selama ini, aku pikir bakal supppppper tegang, gak tau kenapa hari itu mood aku super bagus, vibes nya juga super positif. Akhirnya aku cuma bisa ketawa-ketawa dan senyum-senyum (dan gosip sama uli-dea — kakak) sambil nunggu sah.
Dan proses ijab kabul berjalan super cepet (abah juga gak pake adegan nangis-nangis dulu gak kaya waktu dea nikah) ivan juga bener bener satu tarikan nafas, alhamdulillah... Akhirnya aku dipersilahkan masuk masjid, bayangan aku begitu aku masuk Ivan bakal nyambut dengan tatapan penuh cinta... Gak taunya dia sibuk kaki kesemutan hahaha (ini bener-bener udah diantisipasi sih sama Ivan & kel, jadi untungnya cepet ilang kesemutannya) pertemuan pertama setelah jadi pasutri rasanya malu-malu gemes!!! Abis ttd buku nikah, pasang cincin, foto... Akhirnya masuk ke acara sungkeman. Jujur aku sih gabisa berenti senyum hari itu hehehe.
Pas mau sungkeman kan kita tuh berdiri bersebelahan menghadap orang tua masing-masing, aku dengan lempengnya tanya (bisik-bisik)
T : gimana tadi tegang gak?
Dan pas diliat, Ivan udah bercucuran air mata. Huuu suami aku super mellow!!!
Acara sungkeman juga super haru sih kalau kata aku, sungkem sama Abah dan Ambu, Mamah dan Papah Ivan, Opung dan juga Bapak (dan ternyata itu jadi pelukan terakhir aku sama Bapak)
Selesai sungkeman acara lempar bunga + saweran
Seru!!!!
Serius aku gak berenti senyum hari itu.
Terimakasih IF, sudah meng-indah-kan mimpi aku yang sangat ingin nikah di masjid.
— RESEPSI —
Akhirnya resepsi!!! Hal yang gak pernah terbanyangkan sama aku seumur hidup... Jalan ditengah banyak orang jadi pusat perhatian, berdiri berjam-jam sambil salaman & foto sama orang yang hampir setengahnya gak aku kenal itu siapa.
Tapi... Ternyata seru ko!!!
Dari mulai keluar mobil disambut sama groomsman dari temen-temen Ivan, abis itu begitu masuk gedung yang pertama dipanggil adalah keluarga inti aku (Abah, Ambu, Uli, A Misel, Silsy, Kairo, Dea, A Gest, Cherry) abis itu disusul keluarga inti Ivan (Mamah, Papah, Teh Arvi, Bang Ari) baru setelah itu aku & Ivan masuk sambil disambut saxo dengan lagu grow old with you + my bridesmaid.
Begitu sampe depan pelaminan, masih ada acara adat medan “mangulosi” dari gazebo utama keluar keluarga aku yang dari Cikarang dengan alunan musik batak (lupa namanya apa) intinya aku & Ivan di pakein ulos — bukan acara adat besar-besaran sih karena aku bukan nikah sama orang batak, cuma sebagai simbol aja kalau Ivan udah diterima di keluarga aku.
Selesai itu mulai deeeeh acara yang ingin sekali aku skip yaitu “salam-salaman” dan juga “foto” dari yang awalnya salaman masih bilang “makasih” sampe akhirnya cuma senyum aja. Dari yang awalanya foto masih keliatan gigi sampe cuma senyum ktp saking cape nya, bukan cape sih tapi pegel banget kaki aku karena pake heels super tinggi itu.
Setelah kurang lebih 2.5 jam berdiri nonstop (iya bener-bener nonstop karena baru duduk sedetik udah ada yang salaman lagi) akhirnya tiba ke acara Ivan mau manggung. Yang aku tau hari itu Ivan mau bawain lagi “dia - maliq” yang aku kira Ivan akan tetep main drum. Dan sesuai konsep awal aku dibawah cuma joget-joget doang ngeramein, ternyata Ivan yang nyanyi nya!!!! OMG bener-bener surprise sih itu, bener-bener liatnya dia nyanyi walaupun dengan suara seadanya tapi happy!!!
Tau kan lagu Dia nya maliq? Ada di beberapa bagian reff dia ganti “dia” jadi “tasya” isn’t it really cute???
Dan pas bagian “Give me your love, Give me your love now.. So come on and love me, Come on and love me” Ivan tarik aku kedepan dan di akhir lagi dia cium kening aku. Uuuuuu manis sekali!!!
Selesai Ivan nyanyi, akhir nya seperti bisa kita lempar hand bouquet lalu foto-foto daaaan selesai sudah acaranya.
“Ohhh gini ya rasanya nikah”
Itu sih yang aku pikirin setelah selesai keseluruhan acara.
Cape yang terbayar karena semua orang auranya sangat-sangat positif yang bikin aku ga bisa berenti senyum walaupun kaki pegel bukan main.
Lagi, terimakasih IF buat sehari jadi raja-ratu dan sehari jadi vokalis. I can’t describe how happy i am on that day!!
Cica / 29 Januari 2020
1 note
·
View note
Text
Siger sunda
Mahkota Siger__ini biasanya digunakan pengantin wanita Sunda ketika melakukan pernikahan yang memakai adat tradisional Sunda. Mahkota siger ini memiliki makna yang baik untuk kedua mempelai yang melangsungkan pernikahan. Seperti yang diketahui bahwa pernikahan yaitu suatu upacara pengikat janji yang dilaksanakan antara suami dan istri secara resmi dalam ikatan perkawinan agar menjadi halal satu sama lain. Selain itu juga, bertujuan untuk meresmikan ikatan perkawinan yang dijalankan secara beberapa norma seperti, norma sosial, norma agama dan juga norma hukum yang mata sudah sah di mata orang dan Tuhan.
Ada berbagai macam upacara pernikahan di Indonesia yang mana Negara Indonesia memiliki beraneka ragam agama, adat dan budaya. Oleh sebab itu, di Tanah Air ada banyak jenis adat pernikahan tradisional maupun modern. Setiap orang bisa menentukan tema apa yang akan dipakai ketika melangsungkan pernikahan dan juga bisa memilih sesuai adat masing-masing daerah yang mana hampir semua adat yang ada di Indonesia memiliki makna yang baik. Mahkota Siger Sunda Mengandung Makna Mendalam Siger Sunda merupakan salah satu riasan mahkota pengantin yang memakai adat tradisional Sunda. Nah, ada salah satu artis terkenal yang memakai Siger Sunda saat pernikahanya. Artis tersebut yaitu Syahnaz, adiknya Raffi Ahmad. Syahnaz tampak terlihat cantik serta mempesona memakai Mahkota Siger adi atas kepala nya saat melangsungkan pernikahan. Bukan hanya bisa mempercantik pengantin wanita, mahkota siger juga memiliki filosofi serta makna yang tersirat. Adapun makna mahkota siger ialah diharapkan agar wanita yang memakai mahkota siger memiliki kearifan, kebijaksanaan dan juga rasa hormat dalam pernikahan yang akan dibina bersama pasanganya. Siger Sunda tampak mirip seperti siger Lampung. Yang membedakanya ialah bahan dasar yang digunakan. Siger Sunda memakai bahan dasar logam, sedangkan siger Lampung memakai bahan dasar emas murni. 1. Mahkota Siger Sunda Mahkota Siger ini akan dipakai pengantin wanita di bagian atas kepala. Nah siger yang dipakai ini memiliki makna mendalam yaitu sebagai lambang kearifan, kebijaksanaan dan juga memiliki rasa hormat. Seperti yang diketahui bahwa ketika membina rumah tangga, pengantin wanita akan menjadi seorang istri yang mana harus bisa menghormati suaminya, bijaksana dalam bertindak dan arif ketika melakukan suatu hal yang mana posisi seorang istri yaitu sebagai pendamping. 2.Siger Sunda Ronce Siger Sunda bukan hanya sebuah mahkota yang dipasang di atas kepala, melainkan ada juga ornamen lain seperti ronce melati, ronce kembang goyang dan ronce kembang tanjung. Yang mana juga memiliki makna yang baik. Pertama ronce melati yaitu dari rangkaian bunga melati yang cantik dan harum yang mana memiliki makna kesucian serta kemurnian pengantin wanita, kedua ronce kembang goyang yaitu terdapat 7 sunduk pentul bunga yang dipasangkan pada bagian atas sanggul pengantin. Dari ke7 buah kembang goyang terdiri dari 2 buah kembang goyang menghadap ke belakang dan 5 buah kembang goyang menghadap ke depan yang mana memiliki makna agar seorang istri bisa terlihat cantik dari depan maupun belakang . Ketiga, ronce kembang tanjung yang mana bentuknya menyerupai kupu-kupu kecil beejumlah 6 bunga. Kembang tanjung dipasangkan atau disematkan pada belakang sanggul yang mana memiliki makna kesetian seorang istri pada suaminya. Mahkota Siger merupakan hiasan kepala yang dipakai pengantin wanita yang memakai adat Sunda. Nah adanya Siger Sunda ini tentunya bisa menjunjung tinggi adat budaya dan juga diharapkan pengantin wanita bisa menjadi seorang istri yang baik untuk suaminya.
Jika anda lagi mencari Mahkota Siger Sunda untuk melengkapi prosesi pernikahan sebagai hiasan mahkota pengantin , anda tidak salah lagi mengunjungi website kami. Kami menjual Siger sunda yang anda butuhkan.
Silahkan order dengan menghubungi 089669 1300 56 (WA)
SIGER SUNDA
SIGER SUNDA terdiri dari: - 1 Mahkota Siger - 2 Klat Bahu - 1 Penetep - 5 Kembang Goyang/ Cunduk Mentul Harga Rp 700.000,-
SIGER MELATI
s
SIGER MELATI terdiri dari: - 1 Mahkota Siger - 2 Klat Bahu - 1 Penetep - 5 Kembang Goyang/ Cunduk Mentul
Harga Rp. 550.000,-
www.aksesorismanten.com
Bunda Aksesoris
ig: bunda_aksesoris
fb: Yanti Aksesoris Manten
WA: 089669130056
CARA PEMESANAN
Untuk pemesanan bisa menghubungi
089669 1300 56 (WA)
Selanjutnya customer service kami akan memandu langkah-langkah pemesanan berikutnya
1 note
·
View note
Photo
KLIK https://wa.me/62811332844, Jasa Make Up Pengantin Sunda Siger Hijab, Jasa Make Up Pengantin Syar'i Natural, Jasa Make Up Pengantin Syar'i Surabaya, Jasa Make Up Pengantin Simple, Jasa Make Up Pengantin Simple Elegant
Kami adalah Perusahaan yang bergerak dibidang Jasa Pernikahan Islami, Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan TERBAIK secara PROFESIONAL dan mengatur jalannya acara pernikahan dari awal hingga akhir dengan penuh KEBERKAHAN dan KEBAHAGIAAN. Kami juga menyediakan paket pernikahan yang DISESUAIKAN dengan budget.
Rajata Wedding Organizer Islami Sukolilo Dian Regency 2 Jl. Sukolilo Mulia VIII No. 38 Kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo Surabaya Jawa Timur 60111 (2 km dari Kampus ITS Surabaya)
Google Maps https://goo.gl/maps/SFWM3aJk9opZiozd9
Kunjungi
IG https://www.instagram.com/rajatawedding/
Langsung Owner 081-133-2844
#jasamakeuppengantinluarkota, #jasamakeuppengantinsyari, #jasamakeuppengantinsemarang, #jasamakeuppengantinsolo, #jasamakeuppengantinsurabaya salon make up wisuda terdekat, jasa make up wisuda terdekat, harga jasa make up, harga jasa make up pengantin, jasa make up surabaya, harga rias pengantin dan sewa baju, harga rias pengantin akad saja, salon make up terdekat
0 notes
Photo
KLIK https://wa.me/62811332844, Jasa Make Up Pengantin Sunda Siger Hijab, Jasa Make Up Pengantin Syar'i Natural, Jasa Make Up Pengantin Syar'i Surabaya, Jasa Make Up Pengantin Simple, Jasa Make Up Pengantin Simple Elegant
Kami adalah Perusahaan yang bergerak dibidang Jasa Pernikahan Islami, Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan TERBAIK secara PROFESIONAL dan mengatur jalannya acara pernikahan dari awal hingga akhir dengan penuh KEBERKAHAN dan KEBAHAGIAAN. Kami juga menyediakan paket pernikahan yang DISESUAIKAN dengan budget.
Rajata Wedding Organizer Islami Sukolilo Dian Regency 2 Jl. Sukolilo Mulia VIII No. 38 Kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo Surabaya Jawa Timur 60111 (2 km dari Kampus ITS Surabaya)
Google Maps https://goo.gl/maps/SFWM3aJk9opZiozd9
Kunjungi
IG https://www.instagram.com/rajatawedding/
Langsung Owner 081-133-2844
#jasamakeuppengantinluarkota, #jasamakeuppengantinsyari, #jasamakeuppengantinsemarang, #jasamakeuppengantinsolo, #jasamakeuppengantinsurabaya salon make up wisuda terdekat, jasa make up wisuda terdekat, harga jasa make up, harga jasa make up pengantin, jasa make up surabaya, harga rias pengantin dan sewa baju, harga rias pengantin akad saja, salon make up terdekat
0 notes
Photo
(via Pernikahan Klaten dg Gaun Pengantin Muslim-Muslimah Siger Sunda Berhijab Wedding Klaten) 😍 Pernikahan Klaten dg Gaun Pengantin Muslim-Muslimah Siger Sunda Berhijab Wedding Klaten
https://poetrafoto.wordpress.com/pernikahan-klaten-dg-gaun-pengantin-muslim-muslimah-siger-sunda-berhijab-wedding-klaten-cahyaklaten/
#PernikahanKlaten #GaunPernikahanKlaten #GaunPernikahanMuslim #GaunPernikahanMuslimah #GaunPernikahanSunda #GaunPernikahanHijab #GaunPernikahan #PernikahanMuslim #PernikahanMuslimah #PernikahanSunda #SundaSiger #SigerSunda #SundaSigerHijab #SundaSigerMuslim #SundaSigerMuslimah #SigerSundaHijab #SigerSundaMuslim #SigerSUndaMuslimah #KlatenWedding
#pernikahan#klaten#gaun#pengantin#muslim#muslimah#siger#sunda#berhijab#hijab#wedding#pernikahan klaten#pernikahan muslim#pernikahan muslimah#pernikahan siger#pernikahan sunda#pernikahan hijab#pernikahan berhijab#pengantin klaten#pengantin muslim#pengantin muslimah#pengantin siger#pengantin sunda#pengantin hijab#pengantin berhijab#wedding klaten#wedding muslim#wedding muslimah#wedding siger#wedding sunda
0 notes
Text
KLIK https://wa.me/62811332844, Jasa Make Up Pengantin Sunda Siger Hijab, Jasa Make Up Pengantin Syar'i Natural, Jasa Make Up Pengantin Syar'i Surabaya, Jasa Make Up Pengantin Simple, Jasa Make Up Pengantin Simple Elegant
Kami adalah Perusahaan yang bergerak dibidang Jasa Pernikahan Islami, Kami berkomitmen untuk memberikan pelayanan TERBAIK secara PROFESIONAL dan mengatur jalannya acara pernikahan dari awal hingga akhir dengan penuh KEBERKAHAN dan KEBAHAGIAAN. Kami juga menyediakan paket pernikahan yang DISESUAIKAN dengan budget.
Rajata Wedding Organizer Islami Sukolilo Dian Regency 2 Jl. Sukolilo Mulia VIII No. 38 Kelurahan Keputih Kecamatan Sukolilo Surabaya Jawa Timur 60111 (2 km dari Kampus ITS Surabaya)
Google Maps https://goo.gl/maps/SFWM3aJk9opZiozd9
Kunjungi
IG https://www.instagram.com/rajatawedding/
Langsung Owner 081-133-2844
jasamakeuppengantinluarkota, #jasamakeuppengantinsyari, #jasamakeuppengantinsemarang, #jasamakeuppengantinsolo, #jasamakeuppengantinsurabaya
salon make up wisuda terdekat, jasa make up wisuda terdekat, harga jasa make up, harga jasa make up pengantin, jasa make up surabaya, harga rias pengantin dan sewa baju, harga rias pengantin akad saja, salon make up terdekat
0 notes
Text
Hay!
Gara-gara seliweran di fyp tiktok dan berulang menggema dilantunkan adikku, aku jadi ikut mendengarnya. Terdengar simpel tapi menyenangkan. Hayo ngaku, tidak sedikit pasti senyum-senyum menyanyikannya. Aku pun.
Alhamdulillah dan terimakasih untuk lagu ini. Sepertinya ini satu-satunya lagu yang tidak akan menjadi perdebatan antara aku dan bapakku untuk masuk kedalam list wedding song nantinya hehehe "yang penting ada bahasa arabnya dan nuansa islami" pasti bapakku setuju, pikirku. Urusan makna lagu yg sebenarnya seputar cinta? biarkan saja, terbalut dengan sopan kok, kurasa tidak masalah.
Di putaran ke tiga lagu ini, aku merancangnya dengan rapih. Begini kira-kira;
Acara lamaran adalah satu hari sebelum hari besar. Tidak usah lama-lama, biar serba sat set sat set heheh
Akad dengan berbalut sunda dan resepsi dengan nuansa melayu syar'i. Aku bersikeras ingin memakai gaun syar'i khas melayu yang cantik dan anggun tapi akupun sangat ingin memakai siger sunda yang sangat istimewa itu. Jadi aku putuskan untuk memakai keduanya di hari nanti.
Masjid masih menjadi pilihan pertama tempat istimewa bagiku untuk melangsungkan ijab qabul pernikahan. Tidak perlu dekor mewah, yang penting khidmat dan islami karena ini sumpah ibadah kepada tuhan.
Meskipun aku anak pertama tapi inginku resepsi sederhana yang tak banyak orang. Entahlah akan begitu atau tidak mengingat bapakku adalah orang yang sangat dikenal di penjuru lingkungan ini, tak usah ku ceritakan mengapa bisa, yang pasti siapa sih disini yang tidak kenal bapakku huhu. Diluar itu aku maunya resepsi dengan nuansa intimate wedding saja supaya setiap yang datang dan memberi doa adalah yang benar-benar mengenal keluargaku. Jangan bermimpi aku akan bilang "orang-orang yang mengenalku" hehe karena aku benar-benar tidak punya cukup teman, bahkan sepertinya tidak akan ada yang datang ke pernikahanku dengan membawa status "temannya aku". Lupakan, karena itu sudah ku pastikan dan mari kembali ke pernikahanku. Aku mau berjalan menghampiri semua tamu, menyapa dan mengamini semua doa baik. Aku mau bernyanyi, menyanyikan beberapa list wedding song yang sudah aku buat. Aku juga mau jika ada kesempatan mengundang sheila on 7 band kesukaanku atau mahalini si selalu apik menyayat hati.
Aku mau semua keluargaku ikut berbahagia di hari itu, jangan ada yang capek ngurus ini itu, pokoknya semua harus ada di depan acara bukan di belakang acara. Biarlah orang-orang yang ahli mengurusnya agar tidak ada drama ini itu.
Kalau acara sudah selesai, aku tidak mau ikut drama keluarga. Aku dan kamu langsung ke hotel saja, melepas lelah. Ingat ya, melepas lelah bukan menambah lelah. Tapi apupun yang terjadi nantinya, aku siap. Kan udah jadi istri, harus nurut dong ya kaaan.
Cukup dua hari kita habiskan, bereskan semua drama hari pernikahan, pokoknya harus selasai soalnya hari ketiganya aku mau langsung madu bulan hehehe pergi ke tempat yang lumayan jauh yaaa dan melaksanakan do list kita.
Hayoooo udah jauh banget ya hehe padahal "kamu" nya belum terlihat. Tapi tolong aamiinkan ya buat semua yang ikut ngehalu sama aku hehehe
1 note
·
View note