Tumgik
#pen libur.... pen libur
silver-queen · 10 months
Text
how do i use my measly six hours of free time so i can feel refreshed by tomorrow...
4 notes · View notes
arinailma · 2 years
Text
Balada project kelompok,
Sangat-sangat menguras my social energy, duit bulanan, waktu buat ngelaprak. Asli dah yaallahh, takut bgt kalo hasilnya ga worth it dengan yg selama ini udah diperjuangin dan diusahakan. Hikss, mana udh banyak minus nya di proses ini. Mana yang bagian aku pulaa, makin makin dah astagfirullah astagfirullah pen berkata kasarrrr tapi saya orangnya lemah lembut, ga deng. Gatau gatau dahh pen nangis hiksss. Pliss cepat liburr, walopun saya gatau mau ngapain ntar pas libur. Tapi setidaknya bisa nyantuyy gambar-gambar, baca buku, nulis-nulis
Kuatin yaAllahh..
5 notes · View notes
wulandariwulan · 1 year
Text
Rasanya kosong. Aku sedih.
Besok masuk kuliah lagi setelah libur yg cukup panjang. Udah semester akhir, mesti lebih semangat... Huhu, pen nangis.
Btw, kemaren2 abis nonton gumiho. Lee Dong Wook guantengs bgt ;;;;(((
1 note · View note
kodim0736 · 2 years
Photo
Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Siagakan 400 Personel TNI/Polri Dalam Rangka Amankan Nataru
Batang, - Dandim 0736/Batang Letkol Inf Ahmad Alam Budiman bersama Kapolres Batang AKBP M. Irwan Susanto mendampingi Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki melakukan pengecekan personel dan kendaraan, di Alun-alun Kabupaten Batang, Kamis (22/12/2022).
Polres Batang bersama Kodim 0736/Batang dan unsur Forkopimda melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin dalam rangka pengamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Kapolres Batang AKBP M Irwan Susanto menyampaikan, untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Batang, khususnya yang akan merayakan Natal , Polres Batang telah bekerja sama dengan berbagai unsur.
“Tidak hanya unsur TNI dari tiga matra saja, tetapi melibatkan jajaran Dishub bersama Satpol PP serta masyarakat yang merupakan mitra Kamtibmas seperti Kokam, Banser dan Senkom,” terangnya usai mendampingi Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki melakukan pengecekan personel dan kendaraan di Alun-alun Kabupaten Batang, Kamis (22/12/2022).
Ia memastikan, ratusan personel tersebut disiagakan pada beberapa titik Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan).
“Kami siagakan personel di Posyan Alun-alun Batang, Pospam 360 dan 379, untuk menjaga keamanan dan kenyamanan pengendara yang melintas di area tersebut saat perayaan Natal dan pergantian tahun,” tegasnya.
Para petugas juga memastikan keamanan di beberapa titik rawan kecelakaan lalu lintas.
“Saat ini para pelajar sedang libur sekolah, pasti akan ada peningkatan aktivitas masyarakat di sejumlah titik,” terangnya.
Di Kabupaten Batang ada 53 kilometer jalur arteri atau pantura dan 42 kilometer jalur tol.
“Di titik-titik itu kami siagakan personel baik Pospam maupun pos-pos kecil,” bebernya.
Penjabat Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki menerangkan, seluruh unsur telah bersinergi untuk menjamin keamanan dan kenyamanan masyarakat Kabupaten Batang saat merayakan Natal dan Tahun Baru.
“Masyarakat juga tidak perlu khawatir untuk kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas) di Kabupaten Batang dipastikan tercukupi. Beberapa hari lalu Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) sudah menggelar sidak dan hasilnya, komoditas utama kepokmas aman dan mencukupi kebutuhan selama Nataru,” tegasnya.
Ia mengimbau, bagi masyarakat yang akan merayakan Nataru tetap menerapkan protokol kesehatan karena kewaspadaan terhadap Covid-19 menjadi perhatian utama Pemkab Batang.
(Pen-0736/Hr)
0 notes
nabastalarunika · 3 years
Text
Sempet kefikiran lagi, pengen traveling yang lebih jauh lagi. Didaerah baru, adaptasi lagi. Muak banget udh 4 tahun di semarang sama orang orang gak punya hati ini. Tapi, disisi yg lain udah janji ke keluarga gak bakal pergi jauh dan ngecewain lagi.
Ppkm cepatlah selesai. Kamar kos rasanya udh gak pas banget buat mikirin masalah hidup. Cape libur. Pen punya aktifitas dari pagi sampe kepagi lagi.
2 notes · View notes
ramengir · 3 years
Text
Dear tumblr
Ijinkan aku bercerita, jika ini jadi hikmah untuk orang banyak maka tak apa. Namun, jika tulisan ini jadi sekedar sampah pikiran ku saja tak apa.
Rasanya mulut ini begitu ingin mengeluarkan semuanya.
1. Pengkhianatan
Aku pernah nulis apa yang terjadi sama iparku disini dan kemarin kisah itu terkorek lagi karena ada kejadian baru yang terjadi, setelah bicara dengan mertua perempuan dan mertua laki2, aku tahu mereka kecewa dan "ngewa" sama menantu nya yang punya titel guru agama tapi kelakuan men-dalilkan segalanya atas nama kesenangan pribadi. Turun iman adalah kata jimat saat melakukan kesalahan akibat pengkhianatan padahal ga mungkin imannya turun terus kalau sampai berkhianat 4 bulan saat istrinya baru melahirkan. Bisa2 hancur dong orang seagamis itu turun iman selama itu. Tapi entah hati orang tidak ada yang tahu.
Aku berfikir setelah semua yang dilakukan wanita untuk suaminya untuk keluarga nya masih dibilang belum cukup karena si istri ga dandan. Sepele sekali.
Lalu aku tersadar beberapa hari ini debat Mulu sama pasangan karena harapan dan keinginan dalam rumah tangga tidak tercapai, sampai mempertanyakan visi dan misi dulu menikah tuh apa sih.
Endingnya pas di motor pulang dari rumah mertua jadi ngomong
"Terima kasih sudah mau sabar ngehadapin si koleris anak pertama dan ego tinggi ini maaf kalau masih suka keras kepala."
Berharap ke depannya bisa lebih saling memahami mau anniv ini uy masa debat Mulu.
2. Bisnis
Karena bisnis suami adalah bisnis keluarga otomatis poin 1 ngaruh banget sampai kemarin ada omongan bisnis yang suami jalankan tidak akan diperpanjang. Bagiku disatu sisi aku berfikir bisa melangkah ke tempat baru untuk berbisnis lainnya di sisi lain ketakutan akan tidak tercukupinya kebutuhan harian. Imanku bakalan diuji nanti apalagi pandemi yang belum berakhir.
3. Prakerja
Lucu loh ini, berdoa sama Tuhan pengen bisa bayar hutang dikabulkan dong lolos tapi sampai sekarang nyambungin e wallet nga gagal terus email ke semua platform keuangan malah berbelit belit. Tuhan sayang banget itu Ris, biar rezekinya berkah. Gel 20 ini lagi nunggu pengumuman lolos ngganya dari akun yg lain tapi sistem nya down. 😅Maksudnya Tuhan tuh biar kamu ga terlalu tergantung Ama duniawi gitu loh. Kan ada Allah
Iya macam roller coaster aku dibuatnya beberapa hari ini.
Alhamdulillah
4. Kangen anak sulung
Idealisme mendidik anak riuh di dalam kepala, penyesalan datang silih berganti, ketakutan anak merasa ga disayang menghantui. Mana yang lebih baik tinggal saa neneknya tapi terurus dan bahagia atau sama ibunya nangis terus dilarang ini itu ga bahagia karena ruangnya terbatas untuk eksplorasi. Ah semoga saja ada jalan baru yang terbuka untuk menjawab semua ini.
5. Hutang
Kenapa si orang bisa tenang gitu punya hutang Ama kita tapi kita punya hutang Ama orang lain tidurnya ga nyenyak
Mungkin kita terlalu baik. 🙃
6. Takut mati
Beberapa hari ini kepikiran, gimana ya kalo ga panjang umur.hiii mikirnya aja ngeri
kalo dulu kezel Ama dunia Ama semua hal. "pen mati" adalah kata2 yang jadi senjata tapi sekarang "duh jangan dong, pengen liat anak gue gede dulu, sekolah, bahkan sampai punya cicit." 🙃
Tapi nyatanya ga jaga diri, banyakn rebahan, jualan online buat nambahin keuangan, atau sekedar scroll IG. Rawat atuh neng diri teh.
Dan semua itu bermuara pada gegara LIBUR IBADAH
Ya Allah memang jauh darimu tuh bikin ga jelas.
Mari kita istighfar banyak2...
1 note · View note
atifadhilah · 3 years
Text
Curhat.
Apakah harus banget meniqa dulu biar dapet cuti yang lumayan panjaaaang ~~ (efek cancel permintaan libur bulan ini dan ternyata permintaan libur bulan depan agar dapat dirumah saat dihari pertama puasa dan ilang taun walopun ga ada perayaan spesial tidak di acc bossque karna telat ngajuin) so saaaaaaaad :( qadarallaah qadarallaah, quwaddkan hamba selama bulan puasa dalam berdinas merawat pasien cupit, fufufufuuuu gemesh pen cubidddd, ada qejutan apalagi setelah ini beib? Culik aku jalan jalaaaaaaaaaaaaan jauuuuuuuuuh ke tempat yang ga ad cupitnyaaaaaaaa, jenuuuuuuuuuuuuh, astagfirullaah, everybody is seboook~
3 notes · View notes
amtullah · 3 years
Text
(harus) Belajar Lagi
Jadi, atas kesalahan yang ku buat sendiri (hahaha aku berani bnr² mengakui sih di depan mama). Kesalahan apa itu? Ketidakprofesionalan dalam penilaian. Yah, terlalu murah wkwk. Serius, aku ngaku dah. Tapi bukan tanpa alasan. Aku bisa nunjukin datanya kok. Kalau hasil karya mereka yang praktik memang pantas jika dinilai 9/10. Meski yah, untuk teori gada yang lebih dari 8. Namanya juga anak luar Jawa yekan. Mana mereka bisa paham betul dengan bahasa masyarakat lain.
Oke, kalo aku mau membela diri; bayangin aja semua kelas tuh cuma satu yang pegang mapel itu. Semudah-hafalnya aku sama anak-anak, ya gabisa secepat itu lah. Bayangin, guru lain cuma seangkatan misalnya. Ga wajar kalo ga intens.
Aku? All class of SMP SMA cuy. Mo ngeluh? Kufur bgt dong. Asik, asik bgt bs kenal semua anak. Nyampe bgt di hati.
Emm, yang aku harus akui lagi; emang sih aku dapat previlege buat tau keadaan santri tanpa susah² yak. Sebelum mrk ku tanya tuh dah pada cerita sendiri. Ikhwan wa akhwat. Trs ngajarnya jadi kurang propesyenel. Ya gmn lagi? Sering setengah daring juga yekan. "Gabisa lah Lu tbtb ngehakimin gt. Jan² Lu yang emang dasar pelit nilai sm anak. Terlalu kaku dan saklek." Tapi ga nyampe ati. Hahaha pen bet dong ya bilang kekgt. Fakta itu! Tapi, yawda lah. Males juga memperpanjang. Tapi gemoy. Pen nangis juga hahaha.
Trs abis itu, inget. Alhamdulilah punya kelompok halaqoh yang masya Allaah bgt dah. Charge bgt!!!
Inget gimana pertama kali Allaah kasih wahyu ke Rasulullaah. Betapa beratnya. Disana, sang penulis bilang; "BERLEPAS DARI KESENANGAN DUNIA, YANG ADA CUMA PERJUANGAN, GADA SENANG² LAGI" YA RABB!!
Seberat apa? Dan hamba? Cuma nemenin belajar anak-anak, trs siapin administrasi yang udah sering bgt teori dan praktik juga. Trs di team Kurikulum. Dan beberapa amanah lain. Mau ngeluh? Malu sih. Malu bgt. Hahahah.
Finally, aku bnr² ridha bgt. Mau Allaah tempatkan dmn aja. Kalo Allaah dah kasih berarti aku akan dimampukan dong ya sm Allaah. Perihal ada kritik saran ya biasalah. Biar berkembang kan malah. Pokoknya tetap semangat ya pi. Perbaiki lagi.
Semua uneg² udah nyampe ke wakil kepala sekolah. Tapi ujungnya aku bilang "sampai di antum aja ya, jangan sampai ke kepsek."
Gamau bgt ngebebanin kepsek. Thesis blm kelar beliau tuh karna fokus perizinan. Pokoknya aku mau sami'na wa atho'na terhadap segala yang beliau perintahkan. Kepsek terkeren kami, abi pengganti di rantau. Mantan kedisplinan pesantren Kami wkwk yang sering aku ngekek-in. "Tadz antum bs marah kah kalo lagi ngasih punishmen, iqob, takzir ke santri dulu?" Hahaha aku ga bermaksud meremehkan tapi seperti khayalan gt kalo beliau bisa marah.
Aku akan lebih baik lagi, biidznillah. Bukan buat balas dendam ke orang-orang itu. Tapi wujud dari taatku pada pemimpin, dan dengan hal itu diwashilahkan untuk mengejar ridha Rabb Semesta Raya. Semangat ya, Romansa..
Tertulis di Wonosobo, sehabis rapotan SMA. Besok balik Jogja lagi. Ada kegiatan seru di pesantren. Lagi-lagi dpt previlege; terpilihlah aku, anak biasa, anak baru, anak labil, satu dari sekian banyak orang-orang keren di sekolah kami. One step closer masuk ke duniamu. Eh dunia pesantren ding. Wkwk. Harusnya jatah libur 3 pekan. Entah kenapa, sehappy ini aku agendakan untuk jd panitia liburan dan musyawarah akbar. Lagi-lagi, perwakilan yang hanya segelintir manusia di sekolah yang diizinkan Dewan Atasan pesantren. Wkwk. Alhamdulilah Ya Allaah, lindungi hamba dari buruknya perlakuan hamba.
1 note · View note
urbubu · 4 years
Text
Hi, you good? I'm good:).
Libur telah tiba. Libur telah tiba.
Hmm... Sumpah aku ga tau libur dan liburan itu kayak apa. Tetiba hilang dari ingatan. Huhu.
Anyway, perihal liburan aku punya banyak tempat yang pengen banget aku kunjungi. Semoga semoga dan semoga tabungan dan waktu berpihak baik padaku suatu hari nanti. Aamiin
Aku anaknya obsesi banget bisa melancong ke luar negeri. Gegara apa ya? Eumm kayanya film Home Alone deh. Wkwkw. Suka banget aku sama itu film. Syair kecil suka bayangin bisa main salju kalau dah besar nanti wkwkw.
Nah, selain itu aku waktu kecil suka banget baca ensiklopedia dan mantengin National Geographic yang era itu selalu diputer di channel antv sepanjang hari. Hoho. It was me. The lil Syair. Di ensi, aku nemu tuh yang namanya Aurora Borealis. Oh my Lord, Syair kecil terkesan banget :'(. Saking senengnya selalu bilang ke Bunda kalau aku bakal kesana liat langsung Aurora.
Aku anak Indonesia yang berbakti (insyaaAllah) juga mengagumi indahnya Alam Indonesia wey. Gilss, pen banget punya kesempatan bisa keliling Indonesia.
So, ini list-list tempat yang pengen banget aku kunjungi suatu hari nanti:
Bogor dan Bali, karena di dalamnya terdapat taman safari yang luas banget. Udah itu aja.
Palembang, alasannya karena pengen banget makan pempek asli kotanya.
Raja Ampat, pengen punya pengalaman yang berkesan dan mau tahu kehidupan di Papua itu kayak apa sii. Literally yang beda banget pastinya kayak di Jawa.
Finlandia, karena selepas menolak dengan berat hati tawaran beasiswa ke sana. Aku jadi menyesal padahal cita-cita dari kelas 1 SMA.
Alaska, ini udah fix sih karena aku obsesif banget sama Aurora Borealis.
Afrika, lagi-lagi fix mau liat hewan-hewan dari padang savana langsung.
Chiang Mai, kenapa? Karena street foodnya kayaknya surgawi banget huhu. Selain itu, mau liat gajah Thailand itu kayak apa siiiii? :(( kali aja nemu gajah pesek kan ya😀
New York, no reasons. Kayaknya habit liat film-film holywood deh. Hmm
Sumpah aslinya masih banyak tapi 8 yang udah aku sebutin di atas itu yang banget-banget ingin aku kunjungi. Aku nulis dan jabarin alasannya pakai acara halu lagi huhu tapi ga apa lah ya. Boleh halu eh mimpi eh sama aja yaa wkw yang penting jangan lupa ibadah, doa, rajin menabung, berbaik sangka dan perilaku pada sesama makhluk hidup, rajin belajar, bersyukur, dan tawakkal sama Allah. Semoga dari hal-hal tersebut ada yang menjadi pesawat kita buat meraih halu-halu yang telah lama digantungkan di langit. Huwaa. Aamiin yuk aamiin.
Udah ah gitu aja. Kayaknya dah panjang.
Terima kasih.
Sore hari, September 2020 16
#day4 #30dayswc #placeswantIvisit
3 notes · View notes
ecccaaaaa · 4 years
Text
Jumat, 01 Januari 2021
Hai, hari pertama di tahun baru!
Sepertinya orang-orang sudah mulai lunglai untuk menyambutmu. Biasanya euforia membersamai pergantianmu dengan tahun sebelumnya, tapi kali ini pasti kamu meras kirang disambut.
Saya juga tak menyambutmu, karena hujan yang turun membuat saya lebih memilih berada di kamar dan tidur lebih awal. Tapi... Ketika saya mau terlelap tidur hari ini, saya malah scroll media sosial dulu.
Ada beberapa hal yang membuat saya berpikir sebelum menutup mata dan membebaskan tugas dalam pikiran saya.
"Biasanya tiap malam tahun baru pasti ada yang jual terompet, kembang api dan petasan yang meramaikan euforia tahun baru. Sekarang saya nyari ga ada" begitu konsep kaimat yang saya ambil dari beberapa argumen.
Dan, entah kenapa yang terlintas dalam benak saya adalah tentang konsep rezeki yang sedang Tuhan berikan. Iya, bukankah rezeki yang kita dapatkan itu bukan hanya perihal uang? Tapi kesehatan yang kita miliki juga termasuk rezeki yang patut kita syukuri.
Barangkali mereka yang biasa berjualan di momen tahun baru sudah memiliki pekerjaan yang lebih layak dan tetap.
Saya juga jadi ingat para pedagang yang biasa hadir ketika komunitas mengajar di rumah berjalan seperti biasa. Mereka tak pernah tau jadwal liburnya, hanya mengikuti keramaian anak-anak ada dimana.
Ketika hari libur dan posisi saya sedang berada di luar rumah, mereka sempat bertanya...
"Teh, ko pada ga ada?" Sambil nyariin kesana kemari.
Dan kuhanya bisa jawab "libur,pak". Rasanya berat hati untuk mengucapkan hal tersebut, kenapa? Saya merasa mematikan rezeki orang lain karena tidak menghadirkan anak-anak saat itu.
But, balik lagi ke konsep rezeki... Bukan hanya soal keuangan. Pasti ada kebaikan yang bisa didapatkan sebagai rezeki untuk setiap orang.
Dah gitu aja, cuma pen nulis~
1 note · View note
arinailma · 2 years
Text
H o r t e n s i a🌸
Tumblr media
Kesampean juga ngeliat bunga horten yg asli. Seneng banget, sampe impulsif mo lari ke bunga nya padahal dia di pager villa orang gitu. Gataunya emang banyak ditanem di pinggir jalan, entah liar atau bertuan. Hortensia kukira cuma ada di luar negeri, taunya di Tawangmangu juga nemu wkwk. Syukur deh, alhamdulillah:)
Liat bentuk bunga hortensia dari deket kayak sekumpulan kupu-kupu yang hinggap di satu pucuk tanaman. Kok bisa ya, indah banget, MasyaAllah. Apalagi warna birunya soft agak ungu gituu. Aaa sukak banget, pen metik tapi gabole wkwk. Lagian kalo dipetik ntar nggak jadi kayak sekuntum kupu-kupu lagi.
Yang spesial dari bunga horten ini adalah warna bunganya yang bisa berubah-ubah sesuai kadar pH tanah tempatnya tumbuh. Bukan kayak bunga mawar yang menghasilkan warna berbeda kalo udh disilangin sama warna mawar pada umumnya. Keren kan, tanaman lain kalau tumbuh di tanah yang pH nya nggak sesuai bakalan mati atau minimal layu, nggak tumbuh dengan baik, tapi hortensia bisa beradaptasi dengan merubah warna bunganya.
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Cantik banget kek yang moto wkwk. Canda:v
Padahal aku bukan tipe yang suka bunga aslinya. Tapi kalo hortensia aku bilang cakep karena ya tadi, mirip kek gerombolan kupu-kupu, Lepidoptera sp. Hortensia juga unik. Beda pokonya dari bunga lain.
Masih cerita kemarin, sebelum naik bis buat otw pulang. Main ke tawangmangu tanpa oleh-oleh molen tu kek kurang banget hmmm padahal dh kepengen molen TW dari kapan ya. Ayok lah, libur masih panjang. Main lagi aja laa.
Hortensia kemarin || Senin, 18 Juli 2022
10 notes · View notes
ceritatumpaah · 4 years
Text
Hai~
Aku mo sambat wkwkw, gak ding aku mau cerita. Persaingan di dunia ternyata makin kerasa ya, ekonomi yang tidak stabil, pendapatan yg kian menurun apalagi ditambah covid begini.
Kemarin jadwal gajian, gajian perdana yang rapel 2 bulan karena bulan kemarin tidak ada gajian. Aku sebenarnya agak sebel, kok si ibu bendahara ini enteng sekali menunda nunda gajian karyawan karena beliau sedang libur anaknya nikahan. Duh. Aku yg singel gapapa lah gajian ditunda, lah itu ibu ibu anak satu, bapak bapak yg nanggung beban keluarga. Sebulan kemarin mereka gmna :)
Kemarin gajian, agak gak srek sebernarnya wkwkw. Karena keliatan banget beliau belum hitung gaji pegawainya berapa berapa~
Dijelasin lah gaji pegawai baru tuh berapa, perjam ngajar tuh harganya sekian, dikali sekian hari. Waaah ternyata gaji guru swasta dan baru tuh kecil :) ya namanya juga tanpa tanda jasa~
Terus ada kata "ini gaji nya ada pemotongan karena covid"
"Ini yg bayar spp baru 10% dari seluruh siswa"
Ibu ibu anak satu udah mikir berat kayaknya gajinya ternyata gak sampe 1jt. Bapak bapak yang sudah mulai menua entah anak berapa, sudah mengkerut dahi.
AKU YG SINGEL AJA MIKIR. GIMANA MEREKA YANG UDAH PUNYA TANGUNGAN LEBIH WOI :(
..
Aku jadi mikir, aku bersaing bagaimana agar mampu mencukupi banyak hal. Tidak bersandar pada orang tua~
Halah, aku aja yg cuman mikir bayar kosan dan urus motor bulan ini aja udah kacau. Urusan makan bisa banget diakalin karena masih sendiri.
Aku jadi mikir, mikir, mikir. Tapi otak aku gak nyampeeeee😭
Sedih gak sih :((
Sedih banget lah huwaaaaaa.
Btw, aku tu gak punya plan sehabis lulus mau ngapain. Aku kayak pen udahan sama dunia pendidikan tapi keknya gak bisa :)
Aku mau kerja apa. Aku mo ngapain. Aku gak tau~
DUNIA MAKIN KEJAM IIH YAAMPOOOON GAK KUAT :(
3 notes · View notes
flamonia · 4 years
Text
Kak masak kata mereka... "kalo diskolah ga boleh tidur, pas liburr juga ga dikasih tidur, dibombardir tugas terus, udah jadi robot kita ya.."
"Gw bagadang nyiapin materi, skali yang join kelas 10/50, parah itupun ansos semua, mending ngelab gw semingguan ga balek gpp dehh"
"Di grup aku lagi, kalo aku lagi ngetik trus ada yg comen...Aduhh bu **** ngetik, siap siap guysss tugasss"
"Buk, skali-kali ga ada tugas gimana anggap ibu ga masuk, biasa ibu sering urusan dinas kan, biar kami bebas tugass buu" wdyt guyss, sedihh gw
Anak kelas ku seringnya gini "Serius woyy pena aku habis, tanganku bengkak, paket sakarat, ehh coronaa"
"Klenger kan teman-teman, ini buuu pemerintah bilang ga usah kasih tugas" ini nih gara-gara himbauan itu, padahal ya yang nyuruh ngasih tugas wfh siapa mereka juga, harus ada bukti bla bla bla ehh malah gini..
"Seriuss gw ga pernah sekesel ini, nih ya gw udh bikin jadwal jam 10, sampe jam 11 yg gabung 8 orang, habis tu gw dicuwekin, gw nanya ga ada yg jawab, pada males"an gitu, udah gitu pd ga sopaan, sumpah pen gw kasih kuis mendadak, kalau di teknik yg kayak ginian udah auto E gw bikin.."
Curhatan temen-temen pejuang wfh, wfh bukan untuk gaya-gayaan pake apk tapi semata karna ini amanah.
Sing sabar guys, ini amanah, tanggung jawab, tetap semangat, jaga iman dan imun 😊💪
Serius wfh ini gw sedih banget liat reaksi anak", plus denger curhatan teman-teman, belum lagi bacotan di media sosial. Gw orang yang biasanya masa bodoh, ga pernah bawa ke hati apapun omelan anak" ntah kenapa rasanya pen nangiss aja. Salah kita apa sih, kok segitunya reaksi mereka, kok sepesimis itu sih. Ini kami yang salah dalam mendidik apa gimana -_-. Belum lagi denger curhatan teman yang ngajar di univ ternama, jurusan bergengsi pulak yang dalemnya anak" pinter semua dan teman gw itu untuk pertama kalinya dy ngeluh merasa gagal ngajar. Nge zoom cuman beberapa yang gabung, classroom banyak yang ga nganter tugas. Padahal ya usaha dy udah luar biasa banget bikin virtual lab, nambahin modul, muter otak supaya mereka paham praktikum blablabla ehh mahasiswanya malah 😬. Hadeh dy yang anaknya cuekan, parah deh masa bodohnya, gara" wfh ni jadi baperan...😥😤
Terkadang entah laa, gw kadang merasa profesi seorang pendidik itu jarang mendapat tempat bagi beberapa orang, seolah ini sepele dan semua orang juga bisa menjadi guru/dosen. Padahal yaa kita hanya semaksimal mungkin menjalankan amanah, tanggung jawab, beban moral dan sumpah yang sudah diambil, ga ada tujuan lain selain tanggung jawab. Sering dijulitin karna kebanyakan libur, sering dihujat karna ada gaji tunjangan (katanya...padahall 😥) dan bahkan tak jarang sering di omeli, diprotes bahkan diremehkan hanya karena memberi tugas. Gw tak tau sudah berapa banyak kata "yaa ada tugas" "aduhh tugas lagi" "apalahh tugas terus" "kita bukan robot" dkk, yang dialamatkan pada kami.
Padahal dibalik tugas yang hanya beberapa itu ada banyak proses yang harus dilewatin. Bayangin guys masih juga dibilang "ini ngasih tugas ga mikir" hadehh pliss. Kalo siswa yang protes gw ga masalah paling ya sedih aja haha, karna ya mereka masih dibilang anak" yang masih kental dengan kedegilannya... nah ini yang protes mahasiswa sama orang tua. Hadeh serius gw gagal paham😤😤
Ga ada tugas yang sulit yang ada hanyalah generasi yang semakin pesimis. 😢
Setelah curhat panjang ujung-ujungnyaa
"Bodo amat la.. dari pada sistim imun gw turun" 🙏🙏hahha
Dari pada pusing mending pakai jurus masa bodoh aja wkwk. Yakan dari pada imun turun mikirin nya dikondisi seperti ini mending gw nonton spongebob. Hahha senakal-nakalnya Plankton, se menyebalkannya Squidward, sesombong-sombongnya Sandy, sepelit-pelitnya Mr.Crab gw ga pernah tuh merasa geram, kesel ataupun sedih...hahahha. Okeyy demi menjaga sistim imun sepertinya gw harus tetap nonton spongebob setiap hari wkkwwk.
Haiyahh cukup dahh
Please 🙏🙏🙏
Duhai virus yang baek hati, yang gw ga tau wujud lo kayak mana, plis udahan yaa, kasian... ini udah pada dirumah teros kok, kita wfh udah mau jalan sebulan. Hayuk kita berdamai. Kamu go yaa, biar kami bisa kembali ke kampus/sekolah.. 😊💪💪
1 note · View note
kaligrafina · 5 years
Photo
Tumblr media
Hallo letters Padang ! Pen Meet Up yookk, dengan tembang "Taragak Basuo", yang berarti "kangen bertemu", setelah libur dari bedah karya sebelumnya. Pada sesi kali ini bakal sedikit berbeda, akan ada collaboration karya dari temen" yg bakal ikutan pen meet up nih, akan dibentuk beberapa tim dan kalian harus bertukar pikiran, ide, serta kreativitas untuk menghasilkan karya yg spektakuler! Penasaran? Harus dong! Catet tanggalnya, pada : 📆 : Minggu, 03 Nov 2019 ⏰ : 14.00 - Kos tutup 🏕 : @seventh_piston Acara ini FREE, yg minum bayar sendiri, terbuka untuk umum serta media telah disediakan, jangan lupa alat gambarnya ya! JAN LUPO! Artwork by @mrtnzig_ . #kaligrafina #BelmenID https://ift.tt/2Wvazhz
1 note · View note
chovocado · 5 years
Text
Lagi ada di fase dimna pengen ini itu, pen cobain ini itu, pen kemana mana tp dilema sama pertanyaan " kapan pulang? " " katanya libur dua bulan"
1 note · View note
azzahrafadlah · 5 years
Text
Catatan : Ceritanya #2019jadiASN - (Part 1)
Mulai dari mana nih ?? 
Agustus 2018 aja yah
Di bulan nan ceria ini siti sedang sibuk-sibuknya dengan seleksi penerimaan Pegawai Non PNS di RSUP Dr. M. Djamil Padang dan ngetutor persiapan UKNI Periode 3. Sementara itu, tiap telponan pak gawi selalu nanyain,
“Itu pendaftaran CPNS udah buka belum?”
“Itu pendaftaran CPNS udah buka belum?”
“Apo cerito seleksi CPNS? Lah?”
Kadang nanya di pembuka, pertengahan, kadang diujung pembicaraan kalau ngga tau lagi mau bahas apa. Mendingan sih ya daripada ditanya mantunya bapak udah ketemu belum. Ngoook. Tapi dari pertanyaan yang berulang-ulang itu ku jadi tau betapa Pak Gawi dan Buk Jejen berharap ct berhenti menjelajah dunia dan kembali pulang ke Bulian.
Setelah ramai gosip-gosip pembukaan pendaftaran CPNS tahun 2018 di khalayak ramai, akhirnya tanggal 26 september portal pendaftaran resmi dibuka. Karena jumlah pejuang SK (nan bisa meluluhkan hati mertua) se-Indonesia Raya ini jumlahnya banyak, beberapa kali server SSCN down dan bermunculan keluhan, curhat, dan meme dari insan-insan kreatif yang merasakan betapa sulitnya persaingan mau seleksi CPNS bahkan buat sekedar login doang. 
Ogut gimanah? Sekiranya 200 pendaftar akun pertama dikasih kaos cantik, siti dapat nih. Anak rajin selalu duluan dongs.
Tumblr media
Dilanjutkan input bahan. Sebetulnya ct juga berminat buat coba seleksi di Kementerian Kesehatan. Antara di RSJP Harapan Kita atau  RSUP Dr. M.Djamil. Tapi mikir ulang setelah lihat info lokasi ujian yang sepertinya bakalan rempong buat orang lemot dan susah ngapal jalan kayak ct. Jadi balik lah ke CPNS Pemerintah Kabupaten Batang Hari dan ngambil di RSUD Hamba yang Cuma selemparan batu dari rumah. Kenawhy? Biar ntar semisalnya diterima bisa dapat gaji bersih bulat-bulat, makan numpang sama pak gawi, ke RS bisa jalan kaki.. No pengeluaran. Biar tih manjapuik Uda cepat kekumpulnya khaan..
Alhamdulillah lulus seleksi administrasi dan dilanjutkan ujian Seleksi Kompetensi Dasar.
Awal oktober itu kita lagi sibuk orientasi dari SDM, Bidang Keperawatan dan LOI di instalasi masing-masing. Dan pas sesi tanya jawab hari pertama orientasi kita langsung nanyain izin dinas saat SKB, ngeri kan ya, baru masuk udah ada kemungkinan berpaling :D Diantara kami ber7 ct yang ujiannya paling akhir, 11 Oktober 2018. Waktu itu kita udah turun dinas ke ruangan. Dan dapat izin dinasnya Cuma 1 hari. Yes, untuk bolak-balik Jambi-Padangnya dalam hari itu juga. Jadi paginya dinas pagi, sorenya berangkat, sampai bulian, paginya ke jambi, siangnya ujian, sorenya pulang ke Padang lagi, subuhnya sampai padang, lanjut dinas :D
Oh ya cerita pas ujiannya. Untuk soal TIU itu standar-standar soal pas SBMPTN lah ya, untuk TWK tentang penerapan nilai-nilai pancasila, UUD 1945, ummm, ngerjain soal TWK ini mirip-mirip kayak lagi ulangan akhir semester soal-soalnya Bu Purba. Nah yang menyebalkan itu soal TKP, model soal dimana seluruh opsi jawabannya terlihat benar. Rasa syebelnya makin meningkat setelah ujiannya selesai dan scorenya keluar. Jreeng ku tydac lulus di TKP dengan minus 7 poin. 7 poin !! Pen dorong PC nya loh.
Keluar ruang ujian ct disambut Mak sama Bapak. Ct bilang “Yah pak, kurang 7 poin lagi nih...”
Trus bapak ngerangkul ct, nepuk-nepuk pundak gitu “Iyo, sudahlah. Tapi bapak bangga lah dengan nilai kan, termasuk yang tinggi. Yang lulus Cuma 3 orang. Anak bapak yang urutan 4.”
Pantesan Buk Jejen klepek-klepek nih sama Pak Gawi, menenangkan syekali.
Dari lokasi ujian langsung cuss ke travel mau ke Padang, ngga pake mandi dan masih pake baju hitam-putih.
Alhamdulillah dikasih kesempatan lulus SKD dengan status P2/L dan dilanjutkan ujian Seleksi Kompetensi Bidang. Nah panjang ceritanya disini nih manteman.
Desember ini kita udah masuk dinas 3 shift di ruangan dan jadwal ujian ini rilisnya setelah jadwal dinas satu minggu kedepan udah keluar dan ct kebagian dinas di tanggal ujian nya. Jadi setelah diskusi sama akak-akak di ruangan dan pasang muka memelas sama Bu El buat ngatur ulang jadwal, akhirnya dikasih dinas pagi di tanggal 12 dan libur di tanggal 13. Tanggal 14 langsung dinas malam.
Lalu, tanggal 12 sore dianterin sama kuning ke Pool Bis Family Raya. Oh ya, waktu pesan tiket, ternyata kursi kosongnya tinggal 1 dan sebenarnya itu kursi cadangan yang posisinya di dekat toilet dan paling belakang. Jadi kursinya itu lebih tinggi dari kursi-kursi di depannya. 
Tumblr media
Pas bis udah di menit-menit terakhir mau jalan, naiklah seorang cowok yang diarahin ke kursi yang di sebelah ogut.
“Permisi kak,...” Tuh, kalimat pertama nya Ari. Wah kerad, setua itukah aku dipanggil kakak? Pen pasang muka bete, tapi dianya muka-muka anak baik gitu, jadi bales senyum aja trus ogut panggil “Adek” biar impas.
Setelah kenalan, nanya kamu siapah, long story short  ternyata sodara ini juga lagi mau mencoba peruntungan di seleksi CPNS Pemkab Batang Hari, di hari dan sesi yang sama pula. Dan dilanjutkan dengan obrolan basa-basi di bis gitulah yah.
Ngga seberapa jauh kelur dari kota Padang, jalan bis nya jadi pelan dan didepan udah keliatan antrian bis, truk, dan mobil pribadi. “Yaaah macet lagi...”
1 jam masih macet...
2 jam masih macet...
Trus ct nelpon pak gawi ngelapor kalau jalan macet parah.Sementara itu entah karena macetnya, entah karena dah mulai badmood, di dalam bis berasa lebih panas dan AC nya macet.
Selesai nelpon Pak gawi, nelpon Budi lagi. Kenapa nelpon budi? Karena dia lumayan bisa menghibur dan mengurahi ke-badmood-an ct atas kemacetan ini.
Trus signalnya jelek, sambungannya terputus. Lama-lama karena udah bete nungguin macet, akhirnya ketiduran.
Bangun lagi, masih macet, tidur lagi...
Bangun lagi, masih macet, tidur lagi... 
Sekitaran jam 3 bapak nelpon lagi buat nanya udah sampai dimana. “Masih di sitinjau laut pak..” Bapak malah lebih panikan daripada ogut, nanya ada travel yang bs jemput kah? Bisa putar balik ke Padang kah? Semisal pake pesawat aja kira-kira bisa kah? Berkali-kali ct jelasin kalau posisi mobilnya Cuma bisa maju beberapa meter trus berhenti, maju dikit, berhenti lama.... Akhirnya karena kayaknya udah jalan buntu bapak bilang gini
“Yasudah, nanti kalau sudah keluar dari macet nya, turun di solok bae. Baliklah ke Padang. Dak tekejar jugo nak ujian. Litak nian kan kelagi...” Suara bapak itu terdengar sedih yang dikuat-kuatin gitu.
“Dak pak. Pokoknyo awak balik dulu. Kalu dedo tekejar nak ujian, artinyo balik sekali ko Cuma untuk betemu bapak bae. Bapak tu istirahat lah lagi” Kata ct, ini ngomongnya bergetar nahan tangis lo. Hatiku terenyuh membayangkan betapa kecewanya bapak kalau ct gabis aikut ujian..
Selesai telpon, ct coba tidur lagi karena udah ngga mood mau ngapa-ngapain. Sementara toilet disebelah baunya mulai ngga asik.
Bis berasa udah agak terang, pas buka mata ternyata udah subuh dan alhamdulillah kita sudah sampai di..... depan pabrik Rifa Farma :D
Gaess? Means sudah 12 jam mobilnya bergerak (hanya) sekitar 20 KM dari Kota Padang. Astaghfirullah, baru sampai sini? Trus di depan keliatan macetnya lebih awut-awutan, udah lapis 3, dan nyaris ngga bergerak. Terlihat beberapa sopir/penumpang keluar dari mobil, ada yang naik ke atap truk, trus foto-foto mungkin buat diupload di medsos.
Tumblr media
Muka udah ngga jelas lagi kusutnya, mana perut lapar, ngga bawa persediaan makanan pun. Cuma bisa bengong dan masih ditemani bebauan toilet bis juga pastinya. Ditengah kesemrawutan ini mencoba memahami apalah maksud kejadian ini ya?
Trus bengong lagi, mau buka medsos gaada signal, mau nelpon pulsa udah habis, main wordlink batre udah low. Yaudah bengong aja sambil liatin abang-abang yang bahagia banget nontonin macet dari atas truk.
Menung... Menung... Eh tetiba dapat ide. Trus ngatur strategi-lah sama Ari, udah pertahanan terakhirlah, bisa-ngga bisa pokoknya dicoba aja. Dan singkat cerita akhirnya dikasih jalan keluar sama Pansel dengan pindah sesi ujian ke sesi 1  di hari berikutnya. Alhamdulillah. Dapat kabar gitu agak ceria juga muka-muka kami yang kucel gapake mandi tuh, semacam hilang aja bete abis kejebak macet semalam suntuk nya.  Tapi betenya aja sih, gerah dan laparnya teteup. 
Alhamdulillahnya lagi ga lama setelah itu, bis kita bisa keluar dari macet nya, lanjut perjalanan ke Solok, trus cari rumah makan yang udah buka dan makanan nya udah siap di jam 8 pagi. Ketemu, dan keknya uda-uda rumah makannya baru kelar masak banget dan makanannya langsung ludes oleh orang-orang kelaparan se-bis raya ini. Oh ya pagi itu Putri (yang barengan ujian) nelpon ct buat nanya “Dimana kak? Hah masih di solok? Kak, kita da mau ujian nih! Kak sayang kalau kakak dak datang, serius lah kak.” Responnya sama kek pak gawi, panik ngga percaya gitu. Trus ct jelasin kronologis kejadian serta ngasih semangat buat ujiannya, dan minta didoain supaya perjalanan lancar.
Lanjut lagi perjalanannya dengan hati yang sudah tenang dan perut yang udah kenyang. Beberapa lama kemudia mata mulai meminta hak nya untuk istirahat. Trus sampai Dhamasraya sekitar jam 1 siang. Kita istirahat sholat zuhur dulu. Selesai solat melipir ke kedai kecil dulu buat nyari permen atau apapun lah yang bisa “jaga” bau mulut. Because ini udah 16 jam perjalanan dan ogut ngga bawa sikat gigi. Udah dekil ngga pake mandi, ngga sikat gigi, kursi dekat toilet, sengga nyaman apalah yang duduk disibelah ct nih, mau ngajak ngomong rasanya sungkan, pokoknya ini keaadaan ct paling tidak cantik nomor dua selain saat gosong sepulangnya dari layar. Tapi mendingan yang dulu sih, gosong tapi wangi, ini udah kucel, jorok pula. Tapi yang dijual cuma ada permen rasa coklat dan durian, ngga jadi beli.
Bis jalan lagi, ngobrol lagi, trus nyemil sedikit (udah mulai lapar) trus masih agak ngantuk dan mencoba buat tidur lagi. Pejamin mata, trus udah mulai masuk fase REM, “ngrroooook... ngrooook” yaaa, Ari ngorok euy, kelelahan banget nih anak kayaknya. Jiwa iseng sempat terusik sih, tapi mikir lagi ntar ct dikira pervert rekam-rekam orang lagi tidur, baru kenal juga. Lagian jangan-jangan tadi malam ogut juga ngorok? Mungkin bunyi nya lebih ngga nyantai pula? Gajadi iseng dan ngadap samping aja, nutupin muka pake jacket dan nyoba tidur lagi. “Ngroook... ngroook” Kali ini abang sopir yang dibelakang ct yang ngorok.
I’m in Neverland, dah sahut-sahutan ajalah kleyan, Bang..
*) Muka ku ---->  (---___---)
Ngga lama kemudian ku ketiduran juga dan mungkin ku ngorok juga. Hahahha..
Sorenya udah makin ngga jelas aja isi bis. Udah ngga berasa lagi bau toiletnya mungkin karena bau kita-kita yang ngga mandi ini sudah melawan gitu kali ya atau hidungnya sudah beradaptasi, sementara perut udah mulai lapar lagi. Biar ngga berasa perjalananya, lanjut ngobrol dong. Bau mulut? Ah, udah sabodo teuing lah..
Bis nya sampai di Bulian udah sekitar jam 7 malam. Pak Gawi yang udah nungguin di simpang langsung peluk trus bilang “Litak nak yo...” Idih.. Bau toilet bis gini..
Nyampe rumah mandi, makan, minum multivitamin (yang dibeliin pak gawi juga), trus nyiapin pakaian dan perlengkapan besok, trus sholat isya, pasang koyo trus pake minyak angin dan bobo.
Subuhnya bangun, banyak WA masuk yang nanyain apakah ct lagi di jalan? Ternyata satu bis Family Raya jatuh ke jurang kena longsor di Sitinjau Laut, di posisi bis kita kena macet semalam. Qadarullah.. Trus sholat, mandi, ganti baju, langsung cuss lokasi ujian sesubuh buta.
Alhamdulillah ujiannya lancar tanpa hambatan (meski soalnya juga teteup ngeselin). Selesai ujian langsung ke bandara. Dan sampai padang jam 5 Sore. Sholat, trus tidur sebentar, magrib, mandi, dan lanjooood dinas malam. Aaah, setrong banget kan ct? 
- akan dilanjutkan lagi besok ya
2 notes · View notes