#pelabuhan Banten
Explore tagged Tumblr posts
bantennews · 10 months ago
Text
Maritim Banten dalam Catatan Dunia
Oleh: Sulaiman Djaya, penyair Akhir Oktober dan awal November 2023 lalu di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa kampus Sindangsari, saya diminta menjadi pemateri untuk tema dan materi seputar sejarah dan budaya Banten, pada program pertukaran mahasiswa seluruh Indonesia. Dan khusus untuk sejarah Banten, saya tertarik untuk memaparkan secara singkat sejarah maritim Banten dalam konteks sejarah…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
cinews-id · 2 months ago
Text
Dirut PT Tri Kencana Sakti Utama Jadi Tersangka Korupsi Pembangunan Pelabuhan Warnasari Cilegon
SERANG, Cinews.id – Polda Banten mengungkap kasus korupsi pada proyek pembangunan akses Pelabuhan Warnasari di Cilegon tahun 2020. Proyek tersebDirut PT Tri Kencana Sakti Utama Jadi Tersangka Korupsi Pembangunan Pelabuhan Warnasari Cilegonut memiliki nilai kontrak Rp39,1 miliar. Dirreskrimsus Polda Banten, Kombes Yudhis Wibisana, mengatakan pihaknya menetapkan direktur utama (Dirut) PT Tri…
0 notes
lampung7com · 3 months ago
Text
Hendak Nyeberang via Pelabuhan Merak, Seorang Pemudik Alami Gejala Stroke
Banten – Seorang pemudik dilaporkan harus mendapatkan perawatan intensif setelah mengalami gejala stroke saat tiba di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, menjelang keberangkatannya ke Pelabuhan Bakauheni, Lampung. Informasi ini disampaikan oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin setelah mengadakan rapat koordinasi dengan Menko PMK, Menhub, Kapolri, Panglima TNI, Basarnas, BMKG, dan ASDP Cabang…
0 notes
tangerangraya · 1 year ago
Text
Proyek Pemecah Ombak di Kabupaten Tangerang, PJ Gubernur Dukung Penuh Langkah Kejati
Kabupaten Tangerang – Pj Gubernur Banten Al Muktabar, mendukung langkah Kejaksaan Tinggi (Kejati) Banten yang sedang melakukan penyidikan terhadap dugaan korupsi pada proyek pembangunan breakwater atau pemecah ombak, di Pelabuhan Cituis, Kabupaten Tangerang. Al Muktabar mengungkapkan, dirinya sejak awal dirinya bersama seluruh jajaran OPD di lingkungan Pemprov Banten sudah berkomitmen untuk…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
mediaban · 2 days ago
Link
0 notes
titaninfrasejahtera · 3 days ago
Text
PT Titan Infra Sejahtera Membangun Jaringan Logistik Batubara dengan Integritas dan Inovasi
Tumblr media
PT Titan Infra Sejahtera (Titan Group) telah menjadi salah satu aktor penting dalam industri logistik batubara Indonesia. Perusahaan yang berdiri pada 2017 ini tidak hanya fokus pada pembangunan infrastruktur fisik, tetapi juga menekankan integrasi teknologi dan keberlanjutan dalam setiap operasinya. Dari kantor pusatnya di Tangerang, Banten, hingga wilayah operasional di Sumatera Selatan, Titan Group membuktikan bahwa efisiensi dan tanggung jawas sosial dapat berjalan beriringan.
Awal Mula dan Strategi Pengembangan
Titan Group didirikan oleh Handoko A. Tanuadji dengan visi menciptakan solusi logistik terpadu untuk sektor batubara. Dalam kurun tujuh tahun, perusahaan yang dipimpin Antonius Kristiadi (Presiden Direktur) dan Suryo Suwignjo (Presiden Komisaris) ini berhasil membangun infrastruktur kritis, termasuk jalan khusus batubara sepanjang 118 kilometer di Sumatera Selatan. Jalan ini menghubungkan wilayah tambang di Lahat dan Muara Enim ke Pelabuhan PALI, mengurangi ketergantungan pada jalan umum yang rentan macet.
“Infrastruktur adalah tulang punggung industri batubara. Tanpa distribusi yang lancar, potensi ekonomi tidak akan optimal,” ujar Suryo Suwignjo dalam sebuah wawancara.
Model Bisnis: Integrasi dari Tambang ke Pelabuhan
Titan Group mengoperasikan tiga layanan utama yang saling terhubung:
1. Transportasi Melalui Jalan Khusus
Anak perusahaan PT Servo Lintas Raya (SLR) bertanggung jawab mengelola jalan khusus batubara yang dirancang untuk cuaca ekstrem. Dengan kapasitas angkut 12 juta ton per tahun, jalan ini didukung armada trailer berkapasitas tinggi dan sistem pemantauan digital untuk meminimalkan risiko gangguan. SLR juga menyediakan layanan pendukung seperti penghancuran batubara dan penyimpanan sementara di lokasi tambang.
2. Fasilitas Pelabuhan Modern
Di Sungai Musi, PT Swarnadwipa Dermaga Jaya (SDJ) mengelola pelabuhan batubara dengan tiga dermaga berkecepatan tinggi. Fasilitas ini mampu memuat hingga 6.500 ton batubara per jam, dilengkapi stokpile berkapasitas 400.000 ton untuk memastikan kualitas batubara sesuai permintaan pasar. Teknologi pemuatan presisi di pelabuhan ini memangkas waktu tunggu kapal hingga 20-30%.
3. Penyimpanan Sementara sebagai Penyangga
Dua stokpile di KM 107 dan KM 36 berfungsi sebagai cadangan batubara jika terjadi gangguan distribusi. Dengan total kapasitas 1,6 juta ton, fasilitas ini menjamin kontinuitas pasokan ke pelabuhan.
Kolaborasi dengan Pemangku Kepentingan
Titan Group bermitra dengan 18 perusahaan tambang nasional, termasuk beberapa pemain besar di sektor batubara. Kerja sama ini tidak hanya memperkuat rantai pasok, tetapi juga menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat lokal. Di Muara Enim, SLR membuka program pelatihan operator alat berat, sementara SDJ di Kabupaten PALI menyediakan layanan kesehatan gratis bagi warga sekitar.
“Kolaborasi dengan Titan membantu kami menghemat biaya logistik hingga 25%,” tutur perwakilan salah satu mitra tambang.
Teknologi dan Tata Kelola yang Responsif
Inovasi menjadi salah satu pilar utama Titan Group. Perusahaan menggunakan sistem GPS untuk melacak pergerakan armada dan analisis data untuk memprediksi permintaan pasar. Di sisi tata kelola, audit internal rutin dan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan menjadi prioritas. Contohnya, program reklamasi lahan tambang yang melibatkan penanaman kembali vegetasi lokal bekerja sama dengan KLHK.
Program Keberlanjutan yang Nyata
Sebagai perusahaan di sektor sumber daya alam, Titan Group mengintegrasikan praktik ramah lingkungan dalam operasionalnya:
Pemberdayaan Masyarakat: Program budidaya bebek petelur di Desa Prambatan meningkatkan pendapatan 150 petani melalui pelatihan dan akses pasar.
Pengendalian Dampak Lingkungan: Sistem penyiraman otomatis di pelabuhan mengurangi debu batubara, sementara sensor udara memantau kualitas lingkungan sekitar.
Keselamatan Kerja: Protokol K3 ketat, termasuk inspeksi alat berat harian dan penggunaan APD, menekan angka kecelakaan kerja hingga 30% di bawah rata-rata industri.
Kontribusi pada Ekonomi Nasional
Pada 2023, fasilitas Titan Group mendukung ekspor 15 juta ton batubara—sekitar 5% dari total ekspor nasional. Efisiensi logistiknya juga berkontribusi pada penghematan biaya sebesar Rp1,2 triliun bagi industri. Selain itu, perusahaan menyerap lebih dari 2.000 tenaga kerja langsung dan tidak langsung di Sumatera Selatan.
Transformasi Digital dan Rencana Ekspansi
Titan Group sedang mengembangkan platform digital untuk mengintegrasikan seluruh rantai pasok batubara, mulai dari pemesanan hingga pelacakan pengiriman. Mereka juga berencana merambah sektor energi terbarukan, seperti pembangkit listrik tenaga surya, sebagai bagian dari strategi jangka panjang.
“Kami ingin tetap relevan di tengah transisi energi global dengan tetap mengedepankan prinsip keberlanjutan,” jelas Handoko A. Tanuadji.
Penghargaan dan Pengakuan
Pada 2025, Titan Group meraih penghargaan Best Contractor dari Kementerian Ketenagakerjaan atas komitmennya dalam penerapan K3. Perusahaan dinilai berhasil menciptakan lingkungan kerja aman melalui pelatihan rutin dan inspeksi berkala.
Tantangan ke Depan
Meski berhasil tumbuh, Titan Group menghadapi tantangan seperti fluktuasi harga batubara dan regulasi lingkungan yang semakin ketat. Namun, perusahaan yakin dapat mengatasi hal ini melalui diversifikasi bisnis dan pemanfaatan teknologi.
Refleksi: Infrastruktur yang Memberi Nilai Tambah
Titan Group menunjukkan bahwa infrastruktur tidak hanya tentang fisik, tetapi juga tentang menciptakan nilai tambah bagi masyarakat dan lingkungan. Dengan kolaborasi, inovasi, dan integritas, perusahaan ini tidak hanya menjadi tulang punggung logistik batubara, tetapi juga mitra pembangunan berkelanjutan. Di masa depan, langkah Titan dalam merespons tren energi global akan menjadi contoh bagi industri sejenis.
0 notes
holopiscom · 4 days ago
Text
Mudik Lebaran, Danang : Evaluasi Armada dan Infrastruktur
JAKARTA – Anggota Komisi V DPR RI, Danang Wicaksana Sulistya, memberikan respons tegas terhadap insiden Kapal Feri KMP Portlink III milik PT ASDP Indonesia yang menabrak dermaga di Pelabuhan Merak, Banten, pada Senin, 17 Maret 2025. Ia meminta Kementerian Perhubungan RI (Kemhub RI) untuk segera melakukan evaluasi menyeluruh demi memastikan keselamatan dan kelancaran arus mudik Lebaran…
0 notes
turisiancom · 27 days ago
Text
TURISIAN.com - Mulai H-5 Lebaran mendatang, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memastikan tidak ada lagi perbedaan tarif antara dermaga eksekutif dan reguler di Pelabuhan Merak. Keputusan ini diambil berdasarkan kesepakatan dengan Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap). Tujuannya,  guna menghindari penumpukan kendaraan dan penumpang saat arus mudik. “Kami telah bersepakat bahwa mulai H-5 Lebaran, tiket eksekutif tidak lagi diberlakukan. Semua penyeberang akan dikenakan tarif reguler,” ujar Direktur Utama ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo, dalam keterangan tertulis di Serang, Banten, Sabtu 22 Februari 2025. Selama ini, dermaga eksekutif kerap menjadi titik kepadatan kendaraan di momen mudik. Banyak pemudik memilih layanan eksekutif karena dianggap lebih cepat dan nyaman. Namun, kebijakan baru ini akan menghapus perbedaan tersebut, sehingga semua penumpang memiliki akses yang sama terhadap fasilitas penyeberangan. BACA JUGA: Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk Tidak Melayani Pembelian Tiket Online, Terus Pakai Apa? Sementara itu, dengan diberlakukannya tarif tunggal ini, ASDP berharap distribusi kendaraan dan penumpang lebih merata. Tidak hanya ity, cara ini juga bisa  mengurangi antrean panjang yang kerap terjadi di jalur eksekutif. “Siapa pun yang masuk ke Pelabuhan Merak akan diperlakukan sama. Tidak ada lagi pemilihan kapal berdasarkan kategori tiket,” kata Heru. Lantas, bagaimana nasib mereka yang telah membeli tiket eksekutif jauh-jauh hari? PT ASDP memastikan pengembalian dana atau refund akan diberikan kepada pemegang tiket eksekutif. “Tarif akan disesuaikan dengan harga reguler, sehingga masyarakat tidak dirugikan,” tambahnya. Dari total tujuh dermaga di Pelabuhan Merak, hanya satu yang berstatus eksekutif. Kebijakan ini pun diharapkan bisa menjadi solusi bagi kelancaran arus mudik tahun ini. ***  
0 notes
nagaasia · 1 month ago
Text
Pantai Selatan
Pantai Selatan Indonesia menawarkan pemandangan menakjubkan tetapi juga menyimpan potensi bahaya1. Terbentang di sepanjang selatan Pulau Jawa, pantai ini memiliki kombinasi unik antara keindahan alam dan kisah mistis1.Daya Tarik Pantai Selatan
Pemandangan yang beragam: Pantai Selatan memiliki perpaduan pantai curam dan landai, dengan karang terjal, cagar alam berupa hutan dan gunung1.
Aktivitas Wisata: Pengunjung dapat menikmati berbagai aktivitas seperti berjemur, berselancar, olahraga air, diving, snorkeling, dan menjelajahi taman wisata alam245. Beberapa pantai juga dilengkapi dengan taman konservasi penyu4.
Sunset yang Memukau: Banyak pantai di Jawa Selatan menawarkan pemandangan matahari terbenam yang memukau46.
Kuliner Seafood Segar: Pengunjung dapat menikmati hidangan laut segar di berbagai lokasi di sepanjang pantai24.
Pantai Populer di Selatan Jawa
Pantai Pelabuhan Ratu (Sukabumi): Pantai populer dengan ombak besar dan kisah mistis Nyi Roro Kidul1.
Pantai Pangandaran (Jawa Barat): Menawarkan keindahan alam, fasilitas wisata lengkap, pasir putih lembut, ombak yang tenang, dan pemandangan matahari terbenam yang indah45. Pengunjung dapat berenang, snorkeling, diving, dan bersepeda di tepi pantai5.
Pantai Parangtritis (Yogyakarta): Terkenal dengan sunset yang indah dan gumuk pasir136. Pengunjung dapat bermain ATV, naik andong, naik kuda, dan sandboarding6.
Pantai Sendiki (Malang): Terletak di balik bukit, dengan garis pantai memanjang, pasir putih bersih, dan pepohonan yang beragam1.
Pantai Anyer (Banten): Dikenal dengan pasir putih yang lembut dan menawarkan aktivitas air seperti diving, snorkeling, dan speedboat4.
Potensi Bahaya Pengunjung harus waspada terhadap keselamatan karena ombak yang besar di beberapa pantai14.Dengan keindahan alam yang beragam dan aktivitas wisata yang menarik, Pantai Selatan Jawa menjadi destinasi yang populer bagi wisatawan14. Namun, pengunjung juga perlu memperhatikan keselamatan karena kondisi alam yang ada1.
0 notes
kabartangsel · 2 months ago
Text
Momen Libur Panjang, Korlantas Polri Siagakan Personel Antisipasi Kepadatan di Jalur Tol Hingga Wisata
Dalam upaya menciptakan Kamseltibcarlantas, Korlantas Polri telah menyiagakan sejumlah personel untuk membantu mengurai kendaraan di titik-titik rawan kemacetan. Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso menyebut, jalur-jalur seperti Tol Jagorawi, Tol Cipularang hingga akses menuju Pelabuhan Merak, Banten masih menjadi atensi dari pihak kepolisian. “Daerah-daerah pusat liburan…
0 notes
hargo-news · 3 months ago
Text
Port Academy Pacu Kompetensi Mahasiswa Menuju Profesionalisme Maritim
Port Academy sukses menggelar pelatihan bertajuk Pelatihan Export/Import Administrative Staff, Warehouse Operator, Manajemen Keagenan Kapal, dan Sea Freight Cargo Management bekerja sama dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Serang, Banten, dan Akademi Maritim Cirebon (AMC) Bekasi. Program ini diikuti oleh ratusan mahasiswa yang antusias meningkatkan kompetensi mereka di sektor pelabuhan…
0 notes
bantennews · 7 months ago
Text
Lanal Banten Gagalkan Penyelundupan 2 Juta Batang Rokok Ilegal di Pelabuhan Merak
CILEGON – Satu unit truk berisi muatan 2.280.000 batang rokok ilegal berhasil digagalkan oleh Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal ) Banten. 3 orang terduga pelaku dengan inisial PF (35), AS (25) dan EP (44) turut diamankan. Diketahui, jutaan rokok dengan cukai yang tidak sesuai dan tidak disertai dokumen itu rencananya akan diselundupkan ke Sumatera melalui Pelabuhan Merak pada Rabu (28/8/2024)…
0 notes
lampung7com · 3 months ago
Text
Penurunan Jumlah Penumpang dan Kendaraan di Pelabuhan Merak dan Bakauheni Menjelang Tahun Baru 2025
Banten – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mencatat penurunan jumlah penumpang dan kendaraan yang menyeberang melalui Pelabuhan Merak menjelang pergantian tahun baru 2025. Pada Jumat (27/12), sebanyak 34.579 penumpang tercatat menyeberang dari Jawa ke Sumatera, turun 9 persen dibandingkan tahun lalu yang mencapai 37.976 orang. Sementara itu, jumlah kendaraan yang menyeberang mencapai 8.507 unit,…
0 notes
tabloidnusantara · 3 months ago
Link
0 notes
mediaban · 6 days ago
Link
0 notes
titaninfrasejahtera · 3 days ago
Text
Titan Infra Sejhatera Penggerak Logistik Batubara yang Berkomitmen pada Efisiensi dan Keberlanjutan
Tumblr media
PT Titan Infra Sejahtera (Titan Group), perusahaan infrastruktur energi asal Indonesia, telah menjadi salah satu pendukung utama rantai pasok batubara nasional. Sejak berdiri pada 2017, perusahaan ini fokus membangun jaringan logistik terintegrasi yang menghubungkan tambang, jalur transportasi khusus, dan pelabuhan modern. Dengan kantor pusat di Tangerang, Banten, dan wilayah operasi utama di Sumatera Selatan, Titan Group berkontribusi pada efisiensi distribusi batubara sekaligus memprioritaskan prinsip keberlanjutan.
Sejarah Singkat dan Kepemimpinan Titan Infra Sejahtera
Titan Group didirikan pada 2017 oleh Handoko A. Tanuadji, yang hingga kini menjadi pemilik utama. Di bawah kepemimpinan Antonius Kristiadi (Presiden Direktur) dan Suryo Suwignjo (Presiden Komisaris), perusahaan ini berkembang pesat dengan mengusung visi sebagai penyedia layanan logistik terintegrasi di sektor batubara. Struktur kepemimpinan juga melibatkan Victor Budi Tanuadji (Komisaris) dan Antony Surianto (Direktur).
Pertumbuhan perusahaan ditopang oleh proyek infrastruktur strategis, seperti pembangunan jalan khusus batubara sepanjang 118 kilometer yang menghubungkan Kabupaten Lahat dan Muara Enim ke Pelabuhan PALI. Jalan selebar 13 meter ini melintasi 52 desa di tiga kabupaten, dirancang untuk mengurangi ketergantungan pada jalan umum yang sering mengalami kemacetan.
Tiga Pilar Bisnis Utama
Titan Group mengintegrasikan tiga layanan inti dalam operasionalnya:
1. Transportasi via Jalan Khusus
Melalui anak perusahaan PT Servo Lintas Raya (SLR), Titan mengelola jalan khusus batubara dengan kapasitas angkut 12 juta ton per tahun. Jalan ini didukung armada trailer berkapasitas 2x75 ton dan sistem pemantauan real-time untuk mengantisipasi gangguan seperti banjir atau kerusakan jalan. SLR juga menyediakan layanan penghancuran batubara (crushing) dan manajemen stokpile di lokasi tambang.
2. Pengelolaan Pelabuhan Modern
PT Swarnadwipa Dermaga Jaya (SDJ), anak perusahaan lainnya, mengoperasikan pelabuhan batubara di Sungai Musi seluas 62 hektar. Fasilitas ini memiliki tiga dermaga dengan kapasitas total 6.500 ton per jam:
Dermaga 1: 2x2.500 ton/jam
Dermaga 2 & 3: Masing-masing 1x1.500 ton/jam
Pelabuhan dilengkapi stokpile berkapasitas 400.000 ton dan teknologi pemuatan berkecepatan tinggi untuk mempersingkat waktu bongkar muat kapal.
3. Stokpile Sementara
Untuk memastikan kelancaran distribusi, Titan mengelola dua stokpile sementara:
KM 107 (65 hektar, kapasitas 800.000 ton)
KM 36 (80 hektar, kapasitas 800.000 ton)
Fasilitas ini berfungsi sebagai penyangga jika terjadi gangguan di jalur distribusi.
Kemitraan Strategis dan Dampak Ekonomi
Titan Group bermitra dengan 18 perusahaan tambang ternama di Indonesia. Dua anak usahanya, SLR dan SDJ, berperan penting dalam menyerap tenaga kerja lokal. SLR, yang berkantor pusat di Muara Enim, menyelenggarakan pelatihan operator alat berat bagi masyarakat setempat. Sementara SDJ di Kabupaten PALI memberikan layanan kesehatan gratis kepada warga sekitar.
Menurut data perusahaan, efisiensi infrastruktur Titan berhasil mengurangi biaya logistik mitra tambang hingga 25%. Pada 2023, fasilitasnya mendukung ekspor 15 juta ton batubara, setara dengan 5% dari total ekspor nasional.
Inovasi dan Tata Kelola
Titan Group menerapkan tiga prinsip operasional: inovasi teknologi, tata kelola transparan, dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan.
Teknologi: Sistem pelacakan GPS untuk armada, predictive analytics untuk optimasi rute, dan pelatihan berkala bagi karyawan.
Tata Kelola: Audit internal rutin dan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan, termasuk reklamasi lahan tambang yang bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Kolaborasi: Dialog terbuka dengan masyarakat, pemerintah, dan mitra bisnis.
Komitmen pada Keberlanjutan
Sebagai perusahaan di sektor sumber daya alam, Titan mengintegrasikan praktik keberlanjutan dalam operasionalnya:
Program CSR
Budidaya Bebek Petelur: Di Desa Prambatan, SLR memberikan pelatihan teknis, bibit unggul, dan pendampingan pemasaran kepada petani. Program ini meningkatkan produktivitas telur hingga 40% dalam satu tahun.
Pendidikan dan Kesehatan: Pembangunan sekolah darurat dan pos kesehatan di wilayah terpencil Sumatera Selatan.
Pelestarian Lingkungan
Reklamasi lahan bekas tambang dengan penanaman vegetasi lokal.
Penggunaan sistem penyiraman air otomatis di pelabuhan untuk mengurangi debu batubara.
Pemasangan sensor kualitas udara di sekitar area operasional.
Keselamatan Kerja
Titan menerapkan protokol Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) ketat, termasuk inspeksi harian alat berat dan simulasi tanggap darurat. Pada 2023, tingkat kecelakaan kerja perusahaan tercatat 30% lebih rendah dari rata-rata industri.
Pengembangan SDM
Titan Group memprioritaskan pengembangan kompetensi karyawan melalui:
Pelatihan teknis dan sertifikasi untuk operator alat berat.
Program kepemimpinan bagi calon manajer.
Fasilitas kesejahteraan seperti asuransi kesehatan dan bonus kinerja.
Perusahaan mencatat tingkat retensi karyawan di atas 85% pada 2023, didukung oleh budaya kerja inklusif dan sistem meritokrasi.
Kontribusi pada Industri Nasional
Keberadaan Titan Group telah meningkatkan efisiensi logistik batubara di Sumatera Selatan. Jalan khusus dan pelabuhan modernnya tidak hanya mempercepat distribusi, tetapi juga mengurangi emisi karbon dari truk konvensional. Pada 2023, perusahaan berkontribusi pada penghematan biaya logistik sektor batubara senilai Rp1,2 triliun.
Rencana Ekspansi dan Transformasi Digital
Titan Group berencana melakukan diversifikasi ke sektor energi terbarukan, termasuk pembangkit listrik tenaga surya dan biomassa. Selain itu, perusahaan sedang mengembangkan platform digital untuk mengintegrasikan seluruh rantai pasok batubara—dari pemesanan hingga pelacakan pengiriman.
“Kami ingin memperluas portofolio sambil tetap memegang prinsip keberlanjutan,” ujar Handoko A. Tanuadji dalam keterangan resmi.
Penghargaan Best Contractor 2025
Pada Februari 2025, Titan Group menerima penghargaan Best Contractor dalam acara puncak Bulan K3 Nasional. Penghargaan ini diberikan kepada kontraktor yang menunjukkan komitmen tinggi dalam penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3). Menurut Kementerian Ketenagakerjaan, Titan dinilai konsisten dalam pelatihan K3, inspeksi alat berat, dan penggunaan alat pelindung diri (APD).
Meski berhasil mencatat pertumbuhan, Titan Group menghadapi tantangan seperti fluktuasi harga batubara global dan tekanan regulasi lingkungan. Namun, perusahaan optimistis dapat menjaga kinerja melalui integrasi teknologi dan kolaborasi dengan pemangku kepentingan.
PT Titan Infra Sejahtera membuktikan bahwa operasional di sektor batubara dapat berjalan beriringan dengan prinsip keberlanjutan. Melalui infrastruktur terintegrasi, inovasi teknologi, dan program pemberdayaan masyarakat, perusahaan ini tidak hanya mendukung industri energi nasional, tetapi juga berkontribusi pada pembangunan ekonomi lokal. Di tengah transisi energi global, langkah Titan patut diawasi sebagai contoh praktik bisnis yang bertanggung jawab.
0 notes