#pelabuhan merak
Explore tagged Tumblr posts
Text
Diprediksi Naik 10 Persen, Puncak Arus Libur Idul Adha di Pelabuhan Merak Malam Ini
CILEGON – PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) mengklaim siap melayani pergerakan masyarakat dengan moda transportasi kapal penyeberangan selama libur panjang Hari Raya Idul Adha, yang jatuh pada Senin (17/6/2024) dan berlanjut cuti bersama pada Selasa (18/6/2024). Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin mengungkapkan manajemen memastikan kesiapan prasarana…
View On WordPress
0 notes
Link
Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) minta horor kemacetan arus mudik di Pelabuhan Merak yang terjadi tahun 2022 tidak terulang pada tahun 2023
0 notes
Text
Bea Cukai Musnahkan 110 Kilogram Ganja Hasil Penindakan di Cilegon, Banten
Jumat, 25 Oktober 2024 13:37 WIB
Tangerang Selatan (ANTARA) - Kanwil Bea Cukai Banten bersinergi dengan BNNP Banten musnahkan barang bukti +/-110 kilogram narkotika golongan I, jenis ganja pada Rabu, 23 Oktober 2024. Seluruh barang bukti merupakan hasil operasi gabungan di Cilegon, Banten pada September 2024 lalu.
Kepala Kanwil Bea Cukai Banten, Rahmat Subagio menjelaskan penindakan tersebut berawal dari informasi masyarakat tentang adanya dugaan distribusi narkotika dari Aceh melalui pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. Dalam pengawasan yang dilakukan, petugas mencurigai sebuah truk berwarna putih yang selanjutnya dibawa ke Kantor Bea Cukai dilakukan pemeriksaan. “Hasilnya, kami menemukan 4 karung paket yang di dalamnya berisi narkotika jenis ganja dengan berat bruto ±110 kilogram dan mengamankan seorang supir,” tegasnya.
Selanjutnya, Bea Cukai Merak bersama BNNP Banten pemeriksaan terhadap sopir (MPA) dan mendapatkan informasi bahwa barang tersebut merupakan pesanan dari seseorang di wilayah Bogor. Menindaklanjutinya, tim gabungan BNNP Banten dan Kanwil Bea Cukai Banten melakukan control delivery ke alamat tujuan paket, dan mampu mengamankan tiga orang diduga tersangka berinisial TM (36), SC (40) dan S (31).
Pemusnahan narkotika ini dilakukan Bea Cukai bersama seluruh instansi/lembaga dengan cara dibakar menggunakan alat khusus incinerators boilers agar tidak menimbulkan efek samping. Dalam konferensi pers pemusnahan tersebut, Rahmat pun menegaskan bahwa penindakan dan pemusnahan ini merupakan hasil sinergi positif antara Bea Cukai, BNNP Banten, Polda Banten, Kejaksaan Tinggi Banten, Pengadilan Banten, Pemprov Banten serta instansi terkait lainnya.
“Pemusnahan barang bukti narkotika hari ini adalah langkah yang sangat penting dalam penegakan hukum. Tindakan ini tidak hanya mencegah narkotika beredar di masyarakat, tetapi juga menjadi bentuk komitmen kami dalam memerangi kejahatan narkotika yang berpotensi merusak masa depan bangsa,” ungkap Rahmat.
“Kami juga mengapresiasi segala bentuk dukungan masyarakat, karena telah menjadi sumber informasi bagi kami dalam penindakan ini,” tutupnya.
Pewarta: PR Wire Editor: PR Wire Copyright © ANTARA 2024
0 notes
Text
TURISIAN.com - Meski libur Natal dan Tahun Baru 2025 (Nataru) masih beberapa bulan lagi, namun PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) sudah memberikan warning. ASDP terus mendorong masyarakat memanfaatkan aplikasi Ferizy untuk pemesanan tiket kapal feri secara daring. Langkah ini dinilai penting guna menghindari lonjakan penumpang saat musim liburan. Ferizy menawarkan kemudahan dengan memungkinkan pemesanan tiket hingga 60 hari sebelum keberangkatan. BACA JUGA: 7 Wisata Terbaik di Sulawesi Selatan, Dijamin Lupa Pulang Deh! Sementara itu, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia, Shelvy Arifin, menekankan pentingnya memesan tiket lebih awal untuk menghindari antrean panjang di pelabuhan. "Pemesanan tiket ferry kini bisa dilakukan secara praktis dari mana saja, memastikan perjalanan lebih nyaman dan aman," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin 14 Oktober 2024. Shelvy menambahkan, potensi kepadatan penumpang akan tinggi, terutama di lintasan utama. Seperti Merak-Bakauheni, Ketapang-Gilimanuk, serta Ajibata-Ambarita. "Ferizy mempermudah pengguna dalam mendapatkan tiket secara cepat dan mudah. Sekaligus mengurangi risiko penipuan karena prosesnya yang transparan," kata dia. BACA JUGA: Catat, Pemudik Menggunakan Kapal Penyeberangan Wajib Penuhi Syarat Ini Sedangkan, sejak Desember 2023, ASDP juga menerapkan kebijakan pembatasan radius pembelian tiket di sekitar pelabuhan. Oleh karena itu, Shelvy mengingatkan agar calon penumpang memesan tiket jauh-jauh hari. Terutama di pelabuhan sibuk seperti Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk. Ferizy, yang diluncurkan pada 2020, telah mencatatkan peningkatan signifikan dalam penggunaan. Pada tahun pertama, tercatat 438.105 pengguna, dan pada Juli 2024, angka ini melonjak hingga 2,38 juta pengguna. BACA JUGA: Beriwisata ke Pulau Merak Kecil, Kalian Bisa Melakukan Aktivitas Ini Dengan lebih dari 40 pelabuhan strategis di seluruh Indonesia yang telah mengadopsi Ferizy. Maka, digitalisasi layanan penyeberangan feri terus meluas. Ini,menjadikan perjalanan lebih mudah dan efisien. “Melalui Ferizy, kami berharap penumpang bisa terhindar dari praktik calo dan menikmati perjalanan dengan lebih nyaman dan aman,” tutup Shelvy. ***
0 notes
Text
2 Pria Sembunyikan 30 Kg Sabu di Mobil Ditangkap di Pelabuhan Merak
Penangkapan Besar di Pelabuhan Merak: 2 Pria Sembunyikan 30 Kg Sabu di Mobil
Merak, 23 Oktober 2023 - Dalam sebuah operasi yang mengguncang masyarakat, dua pria berhasil ditangkap oleh petugas kepolisian di Pelabuhan Merak, Banten, pada Senin malam. Penangkapan ini terjadi setelah petugas memperoleh informasi mengenai upaya penyelundupan narkoba yang melibatkan pengangkutan sabu seberat 30 kilogram yang tersembunyi di dalam mobil.
baca selengkapnya... klik link disini klik link disini
0 notes
Text
Polda Banten Gagalkan Pengiriman Sabu Dari Riau yang Diselundupkan di Interior Mobil
Polda Banten mengungkap peredaran gelap narkoba jenis sabu yang diselundupkan di interior mobil. Dalam pengungkapan ini, penyidik menyita 30 kilogram sabu. Kepala Bidang Humas Polda Banten Kombes. Pol. Didik Hariyanto mengungkap, penyidik menghentikan kendaraan tersebut saat bergerak melewati Pelabuhan Merak Dermaga 06 Eksekutif. Kemudian, didapati sabu tersebut diselipkan dalam interior…
0 notes
Text
Polda Banten Berhasil Gagalkan Pengiriman 30 Kg Sabu Dari Riau
Banten, BuletinNews.com – Polda Banten mengungkap peredaran gelap narkoba jenis sabu yang diselundupkan di interior mobil. Dalam pengungkapan ini, penyidik menyita 30 kilogram sabu. Kepala Bidang Humas Polda Banten Kombes. Pol. Didik Hariyanto mengungkap, penyidik menghentikan kendaraan tersebut saat bergerak melewati Pelabuhan Merak Dermaga 06 Eksekutif. Kemudian, didapati sabu tersebut…
0 notes
Link
Dugaan Pungli Merajalela di Pelabuhan Merak
0 notes
Text
Pulau Peucang - Ujung Kulon
Bulan juni tahun lalu saya ikut open trip ke ujung pulau jawa yaitu ujung kulon. Apa yang ada di pikiran kalian ketika terlintas ujung kulon?
Badak bercula satu ga sih?Hehe, ya peengennya ini tapi sepertinya agak pemalu ini satwa jadi ya mari kita menikmati alamnya ajaa....
Open trip ini dimulai dari jam 21:00 Tgl 16 Juni 2023 dan berakhir di jam 23:00 tgl 18 Juni 2023, lumayan lah ya bisa permintaan libur aja ga perlu cuti buat liburan agak jauhan dikit.
Perjalanan dimulai menggunakan bus kapasitas sekitar 60 penumpang, dimulai dari cawang menuju ke pelabuhan sumur. Sekitar pukul 03:00 pagi kita sampai pelabuhan, sambil istirahat dan nunggu sholat subuh dulu. Baru sekitar jam 05:00 pagi kita berangkat naik kapal menuju ke pulau peucang.
Perjalanan ke pulau peucang menggunakan kapal kira-kira memakan waktu sekitar 3 jam perjalanan. Rasanya sudah lama ga naik kapal jauh, sensasi saat living on board pun mengingatkan kembali memori saat di Labuhan Bajo. Seruuu ya karna masih pagi dan matahari ga terik sih ya, jadi sangat menikmati. Sebenarnanya di kapal saya tidur, karna habis dinas malam 2x lanjut malam ke tiga di bis rasa kantuk dah ga tertahan lagi.
Sekitar pukul 08:00 akhirnya kita sampai di Pulau Peucang. Pulau ini tidak berpenghuni hanya untuk kawasan wisata saja, jadi tidak ada rumah penduduk dan hanya ada penginapan khusus untuk para wisatawan. Hal yang membuat saya takjub saat sampai disini yaitu, air lautnya jernih banget dan karna cuacanya lagi bagus air laut disini sangat tenang. Berbeda dengan perairan atau pantai yang biasa saya jumpai di bagian pulau jawa lainnya.
Saat di dermaga saya juga melihat banyak Ikan-ikan yang berenang, ada 1 ikan yang bergerombol terliahat dari atas dermaga yaitu ikan ulu-ulu. Ikannya tampak berukuran sedang dan berwarna putih. Kata penduduk setempat ikan ini bisa dimakan namun durinya sangat banyak, jadi agak kurang diminati.
Trip kali ini dimulai dengan persiapan snorkling, demi apa saya belum bisa berenang. Padahal sayang sekali ada 2 spot snorkling yang bisa dijelajahi dekat pulau peucang ini. Sebenarnya air lautnya tenang, cuma karna ga ada yang bisa guide saat di laut saya jadi ga berani nyemplung.huhu
Setelah snorkling kita kembali ke ke pulau peucang dan lanjut foto-foto di pantai. Pantai disini pasirnya halus dan berwarna putih bersih, di pantai juga sesekali ada ikan yang mendekat. Saya sangat suka sekali dengan akuraium besar ini, bisa melihat ikan sedekatnya ini sebanyak ini di habitat asli tentunya.
Selanjutnya kita akan melihat satwa-satwa yang menghuni di pulau peucang dan ujung kulon. Di pulau peucang ini terdapat pohon kiara, pohon yang berdiameter lebar dan berusia ratusan tahun ini sangat cantik. Dalam perjalananya pun kita bertemu rusa yang ga kalah cantik.
Lets go abis ini kita nyebrang ke ujung kulon mau liat liat aja, kali aja yang bisa diliat.hehehe ga denk mau nyari satwa lain, sebenarnya di ujung kulon ini kami bertemu burung merak, tapi hanya bisa menikmati keindahannya dari jauh. Karena mereka di alam liar jadi ga boleh terlalu mengganggu istirahat mereka.
Nah setelah ini kita menikamati sunset di pantainya ujung kulon yang menghadap samudra hindia. Sunset ini bagus, MasyAllah indahhhhhh sukaaaaa my loved,
Setelah ini kita istirahat bermalam di pulau peucang, yang kalau malam ada satwa yang nyamperin.wkwk tapi tenang kita tidurnya dalam rumah jadi amann.
Keesokan harinya kita bersiap untuk pulang ke jakarta lagi. Thats all for short trip last year.
Sorry if the picture like that, doesnt have time to edit. hOPE come back to edit this again
1 note
·
View note
Text
Apresiasi untuk diriku yang bisa bertahan dalam perjalanan kereta selama 13 jam dari Yogya ke Banyuwangi. Yang pada akhirnya membuat aku menyimpulkan bahwa PULAU JAWA TUH SELUAS ITU. LUAS BANGET.
Padahal kalau dilihat di peta tuh, kayaknya Yogya ada di tengah-tengah pulau jawa. Kalau ke Jakarta cuma 7 jam dan dari sana ke pelabuhan Merak juga paling tinggal beberapa jam lagi naik mobil. Ini dari Yogya ke ujung pulau Jawa bagian timur butuh waktu 13 jam dengan kereta (crying)(happy).
Apa yang aku lakukan di kereta ekonomi selama 13 jam perjalanan?
1. Tidur (karena malamnya kurang tidur akibat packing dan menyelesaikan printilan-printilan kerjaan)
2. Nonton film (terima kasih kepada CEO Netflix sudah menciptakan aplikasi yang bisa menampung ratusan film-film oke itu)
3. Tidur (lagi)
4. Untungnya ada janji buat call sama salah satu kawan aku yang sangat membantu mengusir rasa mati gaya di kereta :")
Tapi aku happy bangett. Meskipun ada rasa-rasa bosan yang hadir but 80% aku tetap merasa happy dan bersyukur karena Allah memampukan aku melakukan dan menghadapi itu semua :)
Semoga Allah terus memberiku kemampuan untuk bisa mentadaburi ciptaanNya. BumiNya yang sungguh kecil tapi besar dan luas sekali ini.
Bonus foto penampakan pulau bali dan pulau jawa dari tengah-tengah selat bali.
1 note
·
View note
Text
Gapasdap Minta Dibangunkan Dermaga Baru di Penyeberangan Merak - Bakauheni
BANTEN – Ketua Umum DPP Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap), Khoiri Soetomo berharap pemerintah membangun dermaga baru di rute penyeberangan Merak-Bakauheni. Tujuannya untuk mencegah antrean dan kepadatan penumpang saat arus mudik lebaran mendatang. Dikutip dari kantor berita Antara, Khoiri Soetomo menyatakan bahwa penambahan dermaga penting dilakukan…
View On WordPress
0 notes
Link
0 notes
Text
Siruaya Utamawan Dewan Pengawas BPJS Kesehatan Buka Posko Mudik Di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak.
View On WordPress
0 notes
Text
ASDP Wajibkan Pengguna Jasa Reservasi Tiket Online via Ferizy
Dalam rangka menghadirkan layanan penyeberangan prima bagi seluruh pengguna jasa, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berkomitmen menciptakan kondisi pelayanan di pelabuhan yang aman dan nyaman bagi pengguna jasa, dengan meluncurkan program “Say No to Calo”. Program ini efektif berlaku mulai Senin (1/7) di empat pelabuhan utama: Merak, Bakauheni, Ketapang, dan Gilimanuk. Corporate Secretary ASDP…
0 notes
Text
Sidang Tuntutan Eks Kasat Narkoba Andri Gustami Jariangan Fredy Pratama Ditunda
Sidang pembacaan tuntutan mantan Kasat Narkoba Polres Lampung Selatan, Andri Gustami yang terlibat dalam jaringan Internasional Fredy Pratama ditunda. Sedianya, dalam sidang hari ini adalah pembacaan tuntutan dari Jaksa Penuntut Umum (JPU) itu akan dibacakan dalam sidang di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Bandar Lampung pada, Kamis (25/1/2024). Penundaan ini dikarenakan berkas perkara tuntutan dari jaksa penuntut umum belum siap. Hal itu disampaikan hakim anggota Syamsumar Hidayat dalam persidangan. "Sidang ditunda karena berkas perkara tuntutan dari jaksa penuntut umum belum siap," kata hakim anggota Syamsumar Hidayat. Sementara itu, menanggapi penundaan ini, penasihat hukum terdakwa Andri Gustami, Zulfikar Alibutho mengatakan, pihaknya tidak mempersoalkan penundaan ini karena merupakan kewenangan dari jaksa penuntut umum. "Karena penundaan ini datangnya dari jaksa penuntut umum kita menyerahkan penundaan ini kepada kebijakan jaksa penuntut umum," kata dia diwawancarai usai persidangan. Disisi lain, dia juga menyatakan jika pihaknya akan menyampaikan nota pembelaan atau pledoi usai jaksa membacakan tuntutan. "Kita masih bisa melakukan pembelaan, walaupun ada penundaan tuntutan dari JPU, masih ada waktu meski masa penahanan ini semakin berkurang," ujarnya. Dengan adanya penundaan ini, maka sidang pembacaan tuntutan akan dilakukan pada pekan depan yakni Kamis (1/2/2024) mendatang. Seperti diketahui, dalam surat dakwaan jaksa penuntut umum, terdakwa Andri Gustami didakwa telah membantu meloloskan pengiriman narkoba jenis sabu milik sindikat peredaran gelap narkoba Fredy Pratama melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan menuju Pelabuhan Merak, Banten. Adapun total pengiriman sabu yang berhasil dibantu diloloskan oleh AKP Andri Gustami ada sebanyak 150 kilogram sabu dan 2.000 pil ekstasi dengan rentan waktu bulan Mei 2023 hingga Juni 2023. Jaksa mengungkapkan, dalam membantu pengawalan pengiriman sabu dan pil ekstasi itu, terdakwa AKP Andri Gustami diberi imbalan sebesar Rp 8 juta per kilogramnya. Atas perannya tersebut terdakwa Andri Gustami total telah menerima upah sebesar Rp 1,220 miliar, di luar uang sebesar Rp 120 juta yang diminta dan diterima dari jaringan peredaran gelap narkotika Fredy Pratama. (Roma Afria Idham) Read the full article
0 notes
Link
Dugaan Pungli Merajalela di Pelabuhan Merak
0 notes