#muhammad iv al-hadi
Explore tagged Tumblr posts
postcard-from-the-past · 5 days ago
Text
Tumblr media
Muhammad IV al-Hadi, Husainid Bey of Tunis, Tunisia
French vintage postcard
4 notes · View notes
jadwalmajelis · 1 year ago
Photo
Tumblr media
Jakarta, 23 Januari 2024 - Majelis Ta'lim Burdah akan menggelar acara Peringati Isra' wal Mi'raj Nabi Muhammad Saw, Majelis Ta'lim Burdah Gelar Tasyakuran ke-5 di Majelis Ta'lim Bahjatul Ummahat, Jakarta Selatan, pada Jum'at, 26 Januari 2024. Link Acara: https://majelis.info/event/peringati-isra-wal-miraj-nabi-muhammad-saw-majelis-talim-burdah-gelar-tasyakuran-ke-5/ Acara akan dimulai pada pukul 19:45 WIB dan akan berlangsung hingga selesai. Acara akan diisi dengan ceramah agama oleh Al Habib Musa Khadzim bin Ja'far Al Haddad, pimpinan Majelis Ta'lim Burdah. Selain itu, acara juga akan dihadiri oleh para ulama, habaib, dan tokoh masyarakat, antara lain: * Al Habib Ali bin Ja'far Al Haddad * Al-Habib Muhammad Diybaj bin Ja'far Al-Haddad * Al-Habib Syarif bin Ja'far Al-Haddad * Al-Habib Abdurrahman bin Hasan Al-Habsyi * Al-Habib Muhammad Baqir bin Alwy bin Yahya * Al-Habib Muhammad bin Hadi Al-Habsyi * KH. Zainuddin Ali Al Ghazali * KH. Ahmad Syatiri Abduh * Al-Habib Sholeh bin Salim Al-Haddad Acara ini terbuka untuk umum dan gratis. Masyarakat yang ingin menghadiri acara dapat langsung datang ke Majelis Ta'lim Bahjatul Ummahat di Jl. Cikoko Barat IV Rt 001 Rw 05 Cikoko, Pancoran - Jakarta Selatan. "Kami mengundang seluruh masyarakat untuk menghadiri acara ini. Acara ini merupakan sarana untuk memperingati Isra' wal Mi'raj Nabi Muhammad Saw dan sekaligus tasyakuran ke-5 Majelis Ta'lim Burdah," ujar Al Habib Musa Khadzim bin Ja'far Al Haddad. Isra' wal Mi'raj adalah peristiwa perjalanan Nabi Muhammad Saw dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa di Yerusalem, dan kemudian naik ke langit hingga sampai ke Sidratul Muntaha. Peristiwa ini terjadi pada malam 27 Rajab. Majelis Ta'lim Burdah merupakan sebuah majelis pengajian yang rutin diadakan keliling. Majelis ini biasanya membahas tentang ajaran-ajaran Islam, dan juga membaca syair syair burdah.
0 notes
aliffiaarinda · 5 years ago
Text
Berkurbanlah dari Sekarang
Untuk memenuhi Tugas PAI berupa TABLIGH DIGITAL yang diasuh oleh bpk. Untung Surya, MA. Pd.
Nama Kelompok :
Aliffia Nur Arinda
Aulia Annastasya
Bagas Rozan Fathoni
Hanun Salbila Marhaenetry
M. Haikal Wiyandar
Ricky Rangga Saputra
A. Hukum Kurban
              Hukum Kurban adalah sunnah (dianjurkan tidak wajib). Para ulama             memiliki pendapat yang berbeda:
1.  Diwajibkan bagi yang mampu. Yang berpendapat seperti ini adalah Abu Yusuf dalam Rabi’ah, Al Laids bin Sa’ad diantara dalil mereka adalah firman Allah Ta’ala “Dirikanlah sholat dan berkurbanlah.” Q.S Al-Kautsar:2. Dalil kedua ialah “Barangsiapa memiliki kelapangan rizki dan tidak berkurban maka janganlah ia mendekati tempat sholat kami.”(HR. Ibnu Majah no. 3123. Syeh Al Abani mengatakan Hadis ini Hasan).
2. Sunah dan tidak wajib. Pendapat ini dianut oleh ulama Syafi’iyah, ulama Hambali, imam Malik, dan Abu Yusuf. Pendapat ini juga adalah pendapat Abu Bakar, Umar bin Khattab, Bilal Abu Mas’ud Al Badri. Dalil mayoritas ulama adalah sabda Nabi Saw. “Jika masuk bulan Zulhijah dan salah seorang dari kalian ingin menyembelih kurban, maka hendaklah ia tidak memotong sedikitpun dari rambut dan kukunya. (HR. Muslim no. 1977, dari Umu Salamah).
Hadis ini mengatakan, “Dan salah seorang dari kalian ingin”, hal ini dikaitkan dengan kemauan begitu pula alasan tidak wajibnya karena Abu Bakar dan Umar tidak menyembelih selama setahun atau dua tahun karena khawatir dianggap wajib. (Diriwayatkan oleh Al Baihaqi dalam sunan Al Kubro. Syaikh Al Albani dalam Al Irwa’ no. 1139 menyatakan riwayat ini Shahih.).
B. Pengertian Kurban
Syaikh Abdullah Alubasan menambelih hewan adalah menyembelih hewan kurban setelah sholat id”. Pendapat ini dinukilkan dari Qatadah, adha’, dan Ikrimah (Taisirul’Allaam, 534 Taudhiul Akhkaam, IV/450). Dalam istilah ilmu fikih hewan kurban biasa disebut dengan nama Al Udh-hiyah yang bentuk jamaknya Al Adhaahi. Udh-hiyah adalah hewan ternak yang disembelih pada hari idul adha dan hari tasyriq dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah (Al Wazis, 405 dan Sahih Fiqih Sunnah II/366).
Dari Annas bin Malik Ra, ia berkata bahwa nabi saw bersabda, “Barangsiapa yang menyembelih kurban sebelum sholat idul adha, maka ia berarti menyembelih untuk dirinya sendiri. Barangsiapa yang menyembelih setelah sholat idul adha, maka ia telah menyempurnakan manasiknya dan ia telah melakukan sunnah kaum muslimin.” (HR. Bukhari). 
C. Ketentuan Hewan Kurban
Hewan yang digunakan untuk kurban adalah unta, sapi (termasuk kerbau), dan kambing. Seekor kambing hanya untuk kurban 1 orang dan boleh pahalanya diniatkan untuk seleruh anggota keluarga bahkan yang sudah meninggal dunia. Seekor sapi boleh dijadikan kurban untuk 7 orang. Sedangkan seekor unta untuk 10 orang.
Ketentuan umur yang mesti diperhatikan:
1. Unta, umur minimal 5 thn.
2. Sapi, umur minimal 2 thn.
3. Kambing, umur minimal 1 thn.
4. Domba jadza’ah, umur minimal 6 bln.
Hewan yang dianjurkan sebagai hewan kurban:
1. Yang paling gemuk dan sempurna.
2. Hewan kurban yang paling utama yaitu unta, kemudian sapi, kemudian kambing. Satu ekor kambing lebih baik daripada kolektif dalam sapi atau unta.
 3. Warna yang paling utama adalah putih polos, kemudian abu-abu, kemudian hitam.
4. Berkurban dengan hewan jantan lebih utama dari hewan betina.
Cacat hewan kurban dibagi menjadi 3:
1. Cacat yang menyebabkan tidak sah : 
a. Buta sebelah dan jelas sekali kebutaannya.
b. Sakit dan tampak jelas sakitnya,
c. Pincang dan tampak jelas picangnya.
d. Sangat tua sampai-sampai tidak punya sum-sum tulang.
2. Cacat yang menyebabkan makruh:
a. Sebagian atau keseluruhan telinganya terpotong.
b. Tanduknya pecah/patah.
3. Cacat yang tidak berpengaruh pada hewan qurban namun kurang sempurna
C. Hikmah di Balik Menyembelih Qurban
a. Bersyukur kepada Allah atas nikmat hayat (kehidupan) yang diberikan.
b. Menghidupkan ajaran Nabi Ibrahim Kholilullah ‘alaihis salaam
c. Agar setiap mukmin mengingat kesabaran Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail alaihis salaam
d. Ibadah qurban lebih baik daripada bersedekah dengan uang yang senilai dengan hewan qurban.
Berkurban jika mampu, kalimat itu sudah tidak asing rasanya di telinga kita. Hanya orang-orang mampu saja yang bisa membeli hewan kurban dan menyembelihnya di Hari Raya Idul Adha. Banyak orang yang mampu sebenarnya, namun masih banyak juga yang enggan untuk berkurban. Padahal sebenarnya sangatlah banyak manfaat dan hikmahnya berkurban di Hari Raya Idul Adha.
Tak diragukan lagi, Udhiyah adalah ibadah kepada Allah dan pendekatan diri pada-Nya, juga dalam rangka mengikuti ajaran Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Oleh karena itu, seseorang yang melakukan ibadah qurban tidak akan rugi malah orang tersebut mendapatkan keuntungan di dunia dan diakhirat. 
Banyak yang berpikir bahwa uang yang kita keluarkan saat berqurban bisa ditunda di lain waktu. Padahal, mengurbankan di waktu yang telah ditentukan itu sesungguhnya lebih baik daripada bersedekah senilai hewan kurban. Maka dari itu, mari menyisihkan uang dari sekarang untuk berkurban.
1 note · View note
mtamrinh · 8 years ago
Text
Kajian Sabtu 13 Jumadil Akhir/12 Maret
Jadwal Majelis Ilmu di JABODETABEK untuk SABTU, 12 Jumadil Akhir 1438 H / 11 Maret 2017 Tempat: Masjid Mu’adz Bin Jabal, Jl. Pojong Iping RT 03/01 Kav. Bulog Blok B No.10 Desa Bojong Kulur Kec. Gunung Putri Kab. Bogor ●● SESI 1: Pemateri: Ustadz Kholid Syamhudi, Lc Tema: Fiqhul Usroh Waktu: Ba’da Shubuh – Selesai ●● SESI 2: Pemateri: Ustadz Abu Yahya Badrusalam Lc Tema: Shahih al-Jami’ Waktu: Ba’da Maghrib – Selesai Informasi: 0812 9605 0383 (i) / 0813 1114 8158 (a) ******* Tempat : Masjid Darussalam PPI, Jl. Mahoni 12, Perumahan Pondok Pekayon Indah, Bekasi Selatan Pemateri : Ustadz Hamzah Abbas, Lc Tema : Kitab Tauhid Waktu : Ba’da Shubuh – selesai Informasi : 081319011848 ******* Tempat : Masjid As Salam, Jl. Jatiluhur Raya Kav 11, Jakasampurna – Bekasi Barat Pemateri : Ustadz Ilham Tabrani Tema : Kitab Mulia Dengan Manhaj Salaf Waktu : Ba’da Shubuh – selesai Informasi : 0812 8144 4118 ******* Tempat : Masjid Baitussalam, Permata Puri Laguna, Jl. Radar Auri, Cimanggis, Depok ●● SESI 1: Pemateri : Ustadz Najmi Umar Bakkar Tema : Fiqih Ibadah Waktu : Ba’da Shubuh – selesai ●● SESI 2: Pemateri: Ustadz Sofyan Chalid Ruray Tema: Kitab Tauhid Waktu: Ba’da Maghrib – Selesai Informasi : 0811 122 811 / 0811 180 7039 ******* Tempat: Masjid Salman Al Farisi, Jl. H. Ten, Komp. BULOG Kampung Ambon, Jakarta Timur Pemateri: Ustadz Azhar Khalid bin Seff, MA Tema: Kitab Al Wajiz Waktu: 05.00 – 06.30 Informasi: 0811 133397 (i) / 0812 96850019 (a) ******* Tempat : Masjid An Ni’Mah, Citra Gran Cibubur, Jatikarya, Jatisampurna, Bekasi Pemateri : Ustadz Sulam Mustareja Tema : Syarah Aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah dan Shiroh Shohabiyah Waktu : 08.00 – 09.30 Informasi: 0816 886 492 (i) / 0811 144 744 (a) ******* Tempat : Masjid Al Mubarak, Jl. Kebahagiaan 7-A Krukut Taman Sari Jakarta Barat (Belakang Kantor Redaksi POS KOTA) Pemateri : Ustadz Abdul Hakim Bin Amir Abdat Tema : Kitab Hadits Fathul Bari Syarah Kitab Shahih Al Bukhari (Khusus IKHWAN) Waktu : 08.30 – Selesai Informasi: – ******* Tempat : Masjid Jami’ Mekar Indah, Jl. Puspita II No. 1, Sektor Mekar Indah, Perumahan Cikarang Baru, Kota Jababeka, Cikarang, Bekasi Pemateri : Ustadz Abu Haidar As Sundawy Tema : Menyelami Amalan Hati Waktu : 08.30 – 10.30 Informasi : 0811 147 297 / 0816 1691 514 ******* Tempat: Masjid Ar Rahmat, Jl. Anggrek Cendrawasih Slipi. Jakarta Barat Pemateri: Ustadz Ahmad Zainuddin Al Banjary, Lc Tema: Kitab al Kaba’ir – Syirik Waktu: 09.00 – 11.00 Informasi: 0857 1088 9911 / 085697255134 ******* Tempat: Rumah di Jl. Kencana 1 no. C2, Kompleks MPR, Cilandak Barat, Jakarta Selatan (belakang restoran Abuba) Pemateri: Ustadz Aep Saepullah Ahmad, Lc Tema: Kitab Tauhid – Bab 7 – Hal-Hal Yang Termasuk Syirik (Terbuka untuk UMUM) Waktu: 09.00 – Zhuhur Informasi: 08111002233 ******* Tempat : Masjid Syaikh Hamad Al Hamad/Imam Syafi’i Jl.Raden Saleh –Studio Alam TVRI Sukmajaya Depok Pemateri : Ustadz Haryanto Abdul Hadi, MA Tema : Kitab al Wajiz – Bab Mengkafani Jenazah Waktu : 08.30 – 11.30 Informasi : 0812 8236 9649 (i) / 0877 8249 5379 (a) ******* Tempat: Masjid Raya Bogor, Jl. Pajajaran no. 10, Baranangsiang, Bogor Pemateri: Ustadz DR. Firanda Andirja, MA Tema: Fiqih Tanda-Tanda Hari Kiamat Waktu: 09.00 – 11.00 Informasi: 0859 5995 4909 ******* Tempat: Masjid Al Ikhlas, Perumahan Duta Indah, Jl. Duta Indah Raya,Jatimakmur, Pondok Gede Bekasi Pemateri: Ustadz Mas’ud Mahmud Lc Tema: Tafsir Surat An Nazi’at (lanjutan) Waktu: 09.00 – Selesai Informasi: 0818 0818 2237 (i) / 0878 8094 9944 (a) ******* Tempat: Masjid Jauharatul Madinah, Permata Regensi Bekasi, Wanasari, Cibitung, Bekasi Pemateri: Ustadz Sholeh Umri, Lc Tema: Syarah Kitabut Tauhid (karya: Syaikh Ibnu Al Utsaimin) Waktu: 09.00 – 11.00 Informasi: 0815 1164 4005 ******* Tempat: Masjid An Nur, Komplek BPK V Gandul, Cinere, Depok Pemateri: Ustadz Sofyan Chalid Ruray Tema: 3 Landasan Utama Waktu: 09.30 – 11.30 Informasi: 0811 3125 677 ******* Tempat: Masjid Nurul Iman, Blok M Square Lt. 7, Jakarta Selatan ●● SESI 1: Pemateri: Ustadz Fuad Hamzah Baraba’, Lc Tema: Menjaga Kemuliaan dan Kehormatan Diri Waktu: 09.30 – 11.45 ●● SESI 2: Pemateri: Ustadz DR. Khalid Basalamah, MA Tema: Ikrimah bin Abi Jahal rodhiyallahu ‘anhu Waktu: Ba’da Zhuhur – selesai Informasi: 0838 0615 1538 ******* Tempat: Masjid Al-Ikhlas, Cluster Flamboyan Loka, Graha Raya Bintaro Tangerang Pemateri: Ustadz Hamzah Abbas, Lc Tema: Iman Kepada Hari Kiamat/Akhir – Kitab Ushul Tsalatsah – karya Syaikh Muhammad bin Abdul Wahhab Waktu: 09.30 – 11.30 Informasi: 0815 8649 6097 (i) / 0877 7456 0862 (a) ******* Tempat: Masjid Al Ukhuwah, Ruko Icon Business Park Blok F no. 5, BSD City, Tangerang Pemateri: Ustadz Fachruddin Nu’man, Lc Tema: Akhlaqul Karimah – Ciri Utama Ahlus Sunnah Waktu: 09.30 – 11.30 Informasi: 081319694969 / 085691000575 ******* Tempat: Masjid Al Ikhlas Grand Cibubur, Perum. Grand Cibubur, Jl. Alternatif Cibubur km.04, Gg. Masjid At-Taqwa, Jatisampurna, Bekasi. Pemateri: Ustadz Sulam Mustareja Tema: Panduan Keluarga Sakinah Waktu: 10.00 – Zhuhur Informasi: 087781160422 / 0858 8210 7464 ******* Tempat: Masjid Al Hidayah, Komplek Bank Indonesia, Jl. Deposito 1 Belakang Menara Bidakara Pancoran, Jakarta Selatan Pemateri: Ustadz Najmi Umar Bakkar Tema: Syarah Aqidah Ahlussunnah wal Jama’ah Waktu: Ba’da Zhuhur – Selesai Informasi: 0813 1062 6292 ******* Tempat: Masjid Imanuddin, samping Gracia Residence, Graha Raya Bintaro, Jl. Graha Bintaro Utama No.11 Pondok Kacang Barat, Pondok Aren – Tangerang Selatan Pemateri: Ustadz Ahmad Zainuddin Al Banjary, Lc Tema: Kedudukan Sunnah Dalam Islam Waktu: Ba’da Zhuhur – 14.30 Informasi: 08118093093 (i) / 081317889282 (a) ******* Tempat: Masjid SMA 78, Komplek Pajak Kebun Jeruk, Jl. Bakti IV No. 1, Kemanggisan, Palmerah, RT.1/RW.9, Jakarta Barat Pemateri: Ustadz Sofyan Chalid Ruray Tema: Hikmah dan Pelajaran Tobatnya Pembunuh 100 Nyawa Waktu: Ba’da Zhuhur – ‘Ashar Informasi: 0811 865 091 (i) / 0822 1182 9000 (a) ******* Tempat: Kediaman Abu Izzan, Jl. Simprug Golf 1 no. 170, Jakarta Selatan Pemateri: Ustadz Abu Yahya Adrial Tema: Prinsip-Prinsip Aqidah Ahlus Sunnah wal Jama’ah (Terbuka Untuk Umum) Waktu: 13.00 – Selesai Informasi: 0821 7777 4433 ******* Tempat : Masjid Riyadhul Jannah, Perum Duren Jaya, Jl. Mahoni Raya Blok C, Bekasi Tmur Pemateri : Ustadz Syahrul Fatwa bin Lukman Tema : Al-Qowaidul Fiqhiyyah Waktu : Ba’da ‘Ashar – Selesai Informasi : 0819 0825 1952 / 0818 184 783 ******* Tempat: Musholla Al-Ikhlas, Area Perumahan Puri Nirwana II, Cibinong, Bogor Pemateri: Ustadz Abu Faris Yudi Kurnia, Lc Tema: Hadits-Hadits Manhaj Dakwah Salaf Waktu: Ba’da Maghrib – 20.30 Informasi: 0812 1212 0040 (i) / 0812 8209 4812 (a) ******* Tempat : Masjid Raya At Taqwa, Jembatan Sebelas, Rawalumbu, Bekasi Pemateri : Ustadz Mahfudz Umri, Lc Tema : Aqidah Wasithiyah Waktu : Ba’da Maghrib – Selesai Informasi : 0812 9822 1010 (i) / 0812 821 8485 (a) ******* Tempat : Masjid Hijau Nurul Iman, Jl. Raya Cilangkap No.1 B Cilangkap – Jakarta Timur Pemateri : Ustadz Abu Usaamah, Lc Tema : Tafsir Al Qur’an dan Tafsir Ibnu Katsir Waktu : Ba’da Maghrib – Selesai Informasi : 08121317178 ******* Tempat: Masjid Nuruttauhid, Perumahan Griya Nuraida (sebelah SDIT Anak Shalih), Cimahpar, Bogor Pemateri: Ustadz Fathi bin Yazid Jawas Tema: Kitab Riyadush Shalihin dan Kitab Tauhid Waktu: Ba’da Maghrib – Selesai Informasi: 0856-933-05-222 (SMS) / 0812-9070-1950 (TELP) ******* Tempat: Masjid Nurul Iman, Komp Depkeu, Jl Raden Saleh, Karangtengah Ciledug, Tangerang. Pemateri: Ustadz Abddurrahman Ayyub Tema: Kitab Mujmal Ushuul Ahlussunnah wal Jama’ah Fil Aqidah (lanjutan) Waktu: Ba’da Maghrib – selesai Informasi: 08161157586 (WA) / 087771822699 ******* Tempat: Masjid Al Barkah, Jl Pahlawan Kampung Tengah, Cileungsi, Bogor Pemateri: Ustadz Ahmad Zainuddin Al Banjary, Lc Tema: Mengenal 5 Hukum Fiqih Waktu: Ba’da Maghrib – Selesai Informasi: 021 823 3661 ******* Tempat: Masjid Ibaadurrahman, Ponpes AlaDzievie, Jl. Raya Rancabungur No.1, Rancabungur, Ranca Bungur, Bogor Pemateri: Ustadz Subhan Bawazier Tema: 7 Jalan 1 Tujuan Waktu: Ba’da Maghrib – selesai Informasi: 0822 1348 2321 ******* Tempat: Masjid Raudhatul Jannah, Taman Cipulir Estate, Cipadu Jaya, Tangerang Pemateri: Ustadz Aep Saepullah Ahmad, Lc Tema: Agungkanlah Al Qur’an dan As Sunnah Waktu: Ba’da Maghrib – selesai Informasi: 0819 0516 7022 ******* Tempat: Masjid Darussalam, Perum Taman Sari Persada Raya, Jl. Persada Golf Raya, Jatibening, Pondok Gede, Bekasi Pemateri: Ustadz DR. Firanda Andirja, MA Tema: Saudaraku, Dari Mana Kau Ambil Aqidahmu ? Waktu: Ba’da Maghrib – selesai Informasi: 0813 1595 0565 ******* Tempat : Masjid Nuur Alaa Nuur (MASNAN), Jl. Buwek Jaya No. 2B Sumber Jaya, Tambun Selatan – Bekasi Pemateri : Ustadz Syahrul Fatwa bin Lukman Tema : Hadits Arba’in An Nawawi Waktu : Ba’da ‘Isya – 21.00 Informasi : 0813 9940 9524 / 0813 1472 8688 ******* ~~~~~~~~~~~~~~~~~ Jangan lupa baca : – Dzikir keluar rumah – Dzikir naik kendaran – Dzikir menuju Masjid – Dzikir naik/turun tangga, lift, jalan layang/terowongan – Dzikir masuk/keluar Masjid – Ber-Sholawat setiap kali dalam Majelis Ilmu disebutkan nama/gelar Rasulullah shallallahu ‘alayhi wasallam مَنْ دَلَّ عَلَى خَيْرٍ فَلَهُ مِثْلُ أَجْرِ فَاعِلِهِ “Barangsiapa menunjukkan kepada kebaikan, maka ia mendapatkan pahala sebagaimana orang yang melakukan.” [HR. Muslim, 3509] Raihlah pahala dan kebaikan dengan membagikan link kajian Islam yang bermanfaat ini, melalui jejaring sosial Facebook, Twitter, dan Google+ yang Anda miliki. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala membalas kebaikan Anda
3 notes · View notes
tobasatu · 5 years ago
Link
tobasatu.com, Jakarta | Panglima TNI, Marsekal TNI Dr. (H.C.) Hadi Tjahjanto, S.I.P. kembali melakukan mutasi jabatan di lingkungan TNI. Mutasi dan promosi jabatan ini terdiri dari 17 Pati jajaran TNI Angkatan Darat, 19 Pati jajaran TNI Angkatan Laut dan 42 Pati jajaran TNI Angkatan Udara.
Di antara Pati yang promosi jabatan terdapat nama Laksma TNI Abdul Rasyid Kacong, S.E., M.M dari Danlantamal I Belawan Koarmada I menjadi Pangkolinlamil. Posisinya akan digantikan oleh Kolonel Mar I Made Wahyu Santoso yang sebelumnya menjabat Ka Pokma Mar Pok Gadik Kodiklatal.
Lalu Marsma TNI Djohn Amarul dari Pangkosek Hanudnas III Mdn menjadi Dalanud Sdm. Jabatannya akan digantikan oleh Kolonel Pnb Esron Sahat B. Sinaga, S.Sos., M.A yang sebelumnya dari Paban II/Lat Ditdiklat Kodiklatau.
Kemudian Kolonel Pnb Meka Yudanto, S.Sos, M.A.P dari Danlanud Soewondo menjadi Pangkosek Hanudnas I Jakarta.
Mutasi dan promosi jabatan ini berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/447/V/2020 tanggal 26 Mei 2020 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
17 Pati TNI AD yaitu Mayjen TNI Sucianto, C.Fr.A. dari Pa Sahli Tk.III Bid Jahpers Panglima TNI menjadi Staf Khusus Panglima TNI, Brigjen TNI Hartono, S.I.P., M.M. dari Pa Sahli Tk.II Wassus Sahli Bid.Wassus dan LH Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Kolonel Inf Gangsar Supriyono dari Paban Utama Ops Sahli Panglima TNI menjadi Pa Sahli Tk.II Wassus Sahli Bid.Wassus dan LH Panglima TNI, Brigjen TNI Dr. Chairussani Abbas Sopamena, S.I.P., M.Si dari Danrem 152/Babulah (Ternate) Kodam XVI/Ptm menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Kolonel Inf Imam Sampurno Setiawan dari Pamen Denma Mabesad menjadi Danrem 152/Babulah (Ternate) Kodam XVI/Ptm, Mayjen TNI Sudibyo, S.E., D.S.S., M.Si. dari Dekan Fakultas Strategi Pertahanan Unhan menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI Dr. Deni Dadang Ahmad R., S.Sos., M.Si. (Han) dari Kasatwas Unhan menjadi Dekan Fakultas Strategi Pertahanan Unhan, Brigjen TNI Fauzambi Syahrul Multhazar dari Staf Khusus Kasad menjadi Kasatwas Unhan, Kolonel Inf Pujo Widodo, S.E., M.A., M.D.S., M.Si. (Han) dari Ses Prodi Doktoral Ilmu Pertahanan Fakultas Strahan Unhan menjadi Wakil Dekan Fakultas Teknologi Pertahanan Unhan, Mayjen TNI Rahmat Pribadi dari TA Pengajar Bid. Padnas Lemhannas menjadi Deputi Bid. Pendidikan Pimpinan Tingkat Nasional Lemhannas, Brigjen TNI Anang Dwitono, S.E., M.M., dari TA Pengkaji Madya Bid. Ideologi Lemhannas menjadi TA Pengajar Bid. Padnas Lemhannas, Kolonel Inf Lilik Sudaryani, S.I.P. dari Pamen Denma Mabesad menjadi Ta Pengkaji Madya Bid. Ideologi Lemhannas, Brigjen TNI Hayunadi dari Dirjianbang Kodiklat TNI menjadi TA Pengajar Bid. Geografi Lemhannas, Kolonel Inf Marsudi, S.I.P. dari Paban Jiandik Ditjianbang Akademi TNI menjadi Dirjianbang Kodiklat TNI, Brigjen TNI Yudi Zanibar, S.I.P. dari Bandep Ur. Lingkungan Strategi Nasional pada Deputi Bid. Pengkajian dan Penginderaan Setjen Wantannas menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI Wawan Kustiawan, S.H. dari Deputi Bid. Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko Polhukam menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI Suyanto S.E., M.Si.(Han) dari Agen Madya pada Staf Ahli Bid. SDA dan LH BIN menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun).
19 Pati TNI AL yaitu Laksda TNI I Nyoman Gede Ariawan, S.E, M.M dari Pangkoarmada III menjadi Pangkogabwilhan I, Laksda TNI Dadi Hartanto, M.Tr.(Han) dari Kas Kogabwilhan III menjadi Pangkoarmada III, Laksma TNI Arsyad Abdullah, S.E, M.A.P. dari Danlantamal IV Tpi Koarmada I menjadi Kas Kogabwilhan III, Kolonel Laut (P) Indarto Budiarto, S.E., M.Han dari Pa Ahli OMP Matra Laut Kogabwilhan I menjadi Danlantamal IV Tpi Koarmada I, Laksda TNI Djoko Erwan P, M.Tr.(Han)., C.Fr.A. dari Koorsahli Kasal menjadi Staf Khusus Kasal, Laksda TNI Arusukmono Indra Sucahyo, S.E, M.M dari Asrena Kasal menjadi Koorsahli Kasal, Laksda TNI Muhammad Ali, S.E., M.M dari Pangkoarmada I menjadi Asrena Kasal, Laksda TNI Ahmadi Heri Purwono, S.E., M.M dari Pangkolinlamil menjadi Pangkoarmada I, Laksma TNI Abdul Rasyid Kacong, S.E., M.M dari Danlantamal I Blw Koarmada I menjadi Pangkolinlamil, Kolonel Mar I Made Wahyu Santoso dari Ka Pokma Mar Pok Gadik Kodiklatal menjadi Danlantamal I Blw Koarmada I, Laksma TNI Ir. Sarwono, M.M dari Pa Sahli Tk. II Was Afrika dan Timteng Sahli Bid. Hubint Panglima TNI menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam Rangka Pensiun), Laksma TNI Prasetyo, S.Pi., M.Tr.(Han)., M.A.P dari Staf Khusus Kasal menjadi Pa Sahli Tk. II Was Afrika dan Timteng Sahli Bid. Hubint Panglima TNI, Laksma TNI drg. R. Indra Primadya, M.A.P dari Kaladokgi Diskesal menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun), Laksma TNI Budi Utomo, SM., S.E., M.M dari TA Pengajar Madya Bid. Ilpengtek Lemhannas menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun), Kolonel Laut (T) Sri Widodo, S.T dari Paban V Dalprogar Srenal menjadi TA Pengajar Madya Bid. Ilpengtek Lemhannas, Kolonel Laut (E) Bambang Eko Palgunadi, S.T., M.A.P dari Sekdislitbangal menjadi Bandep Ur. Lingkungan Strategi Nasional pada Deputi Bid. Pengkajian dan Penginderaan Setjen Wantannas, Laksda TNI B. Ken Tri Basuki, M.Si.(Han)., CHRMP dari Sahli Bid. Hankam Setjen Wantannas menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI (Mar) I Ketut Suardana, S.H dari Staf Khusus Kasal menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun) dan Mayjen TNI (Mar) R. Widad Prasojo Ajie, M.B.A., Grad.Dip.SS dari Staf Khusus Kasal menjadi Pati Mabes TNI AL (dalam rangka pensiun).
42 Pati TNI AU yaitu Marsda TNI Imran Baidirus, S.E dari Pangkohanudnas menjadi Pangkogabwilhan II, Marsda TNI M. Khairil Lubis dari Pangkoopsau I menjadi Pangkohanudnas, Marsma TNI Ir. Tri Bowo Budi Santoso, M.M., M.Tr. (Han) dari Danlanud Spr menjadi Pangkoopsau I, Kolonel Pnb Dr. Budhi Achmadi, M.Sc dari Asops Kas Koopsau I menjadi Danlanud Spr, Marsda TNI Dr. Umar Sugeng Hariyano, S.I.P., S.E., M.M dari Asops Kasau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsda TNI Henri Alfiandi dari Danseskoau menjadi Asops Kasau, Marsma TNI Samsul Rizal dari Dirlambangja Puslaiklambangjaau menjadi Danseskoau, Marsma TNI Zulfahmi, S.Sos, M.Han dari Pangkosek Hanudnas I Jkt menjadi Dirlambangja Puslaiklambangjaau, Kolonel Pnb Meka Yudanto, S.Sos, M.A.P dari Danlanud Swo menjadi Pangkosek Hanudnas I Jkt, Marsda TNI Asep Dian Hermawan dari Asrena Kasau menjadi Aslog Kasau, Marsda TNI Andyawan Martono P., S.I.P. dari Pangkoopsau III menjadi Asrena Kasau, Marsda TNI Ir. Novyan Samyoga dari Wairjen TNI menjadi Pangkoopsau III, Marsma TNI Bowo Budiarto dari Waasops Kasau menjadi Wairjen TNI, Marsma TNI Arief Mustofa, M.M dari Kas Kohanudnas menjadi Waasops Kasau, Marsma TNI I Wayan Sulaba dari Danlanud Sdm menjadi Kashanudnas, Marsma TNI Djohn Amarul dari Pangkosek Hanudnas III Mdn menjadi Dalanud Sdm, Kolonel Pnb Esron Sahat B. Sinaga, S.Sos., M.A dari Paban II/Lat Ditdiklat Kodiklatau menjadi Pangkosek Hanudnas III Mdn, Marsma TNI Minggit Tribowo, S.I.P dari Staf Khusus Kasau menjadi Pangkoopsau II, Marsma TNI Bambang Tengki P dari Kadiskomleksau menjadi Pa Sahli Tk. III Bid. Jahpers Panglima TNI, Kolonel Lek Farrid Hidayat H., S.T., M.Tr. (Han) dari Sesdiskomlekau menjadi Kadiskomlekau.
Marsma TNI M. Tonny Harjono, S.E dari Danlanud Hlm menjadi Staf Khusus Kasau, Marsma TNI Dr. Ir. Purwoko Aji Prabowo, M.M., M.D.S dari Waasrenum Panglima TNI menjadi Danlanud Hlm, Marsma TNI Elianto Susetio, S.I.P., M.Si dari Waasrena Kasau menjadi Waasrenum Panglima TNI, Kolonel Pnb Wayan Superman dari Paban IV/Renprogar Srenum TNI menjadi Waasrena Kasau, Marsma TNI Yulianta, S.I.P., M.Tr. (Han) dari Pangkosek Hanudnas II Mks menjadi Staf Khusus Kasau, Kolonel Pnb Ian Fuady dari Asops Kas Kohanudnas menjadi Pangkosek Hanudnas II Mks, Marsma TNI Empep Abdurohman dari Dirjian Kodiklatau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Kolonel Lek Suwondo dari Pamen Diskomlekau menjadi Dirjian Kodiklatau, Marsma TNI Mohammad Syafii, S.I.P., M.M dari Aspers Kas Kogabwilhan I menjadi Staf Khusus Kasau, Kolonel Adm Bejo Suprapto, S.T dari Sesdispenau menjadi Aspers Kas Kogabwilhan I, Marsma TNI Irbanto Aviatno, S.E., M.Si dari Kadiswatpersau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsma TNI Mujianto, S.T., M.Tr. (Han) dari Pangkosek Hanudnas IV Bik menjadi Kadiswatpersau, Kolonel Pnb Deni Hasoloan S dari Danlanud Dma menjadi Pangkosek Hanudnas IV Bik, Kolonel Kes dr. Julawan P., Sp.PD-KGEN., Sp-KP. dari Ka Komite Medik RSAU dr. Esnawan Antariksa Diskesau menjadi Pati Sahli Kasau Bid. Kersalem.
Marsma TNI Rayanda Barnas, S.E., M.Sc. (Han) dari Wakil Dekan Fakultas Teknologi Pertahanan Unhan menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsma TNI Agus Radar Sucahyo dari Dirjian Hankam Debid. Jianstrat Lemhannas menjadi TA Pengkaji Bid. Ideologi Lemhannas, Kolonel Pnb Heddezul, S.Sos dari Paban IV/Dukopslat Sopsau menjadi Dirjian Hankam Debid. Jianstrat Lemhannas, Marsda TNI Firdaus Syamsudin, S.I.P. dari TA Pengajar Bid. Ilpengtek Lemhannas menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsda TNI Timbang Sembiring Meliala dari TA Pengajar Bid. Sismennas Lemhannas menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsda TNI Dr. Asep Adang Supriyadi, S.H dari Sestama BNPT menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), Marsma TNI Pip Darmanto, S.E dari Staf Khusus Kasau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun), dan Marsma TNI Aan Sunara dari Staf Khusus Kasau menjadi Pati Mabes TNI AU (dalam rangka pensiun). (ts/rel)
The post Mutasi Jabatan Pati TNI, Posisi Danlantamal I Belawan, Pangkosek Hanudnas III dan Danlanud Soewondo Berganti appeared first on tobasatu.com.
0 notes
postcard-from-the-past · 8 months ago
Text
Tumblr media
Funeral of Muhammad IV al-Hadi, Bey of Tunis, Tunisia
French vintage postcard
5 notes · View notes
pesantrenpandeglang · 7 years ago
Text
HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
SURAT KEPUTUSAN PANITIA PENERIMAAN SANTRI BARU
PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
Nomor:04/PPSB-DN8/V/2018
  HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV
TAHUN AJARAN 2018/2019
  LULUS 1 TMI
NO. NAMA L/P DAERAH 1 Abdul Aziz Fadlurrahman L Depok 2 Ahmad Abil L Bogor 3 Ahmad Alif Rozan L Samarinda 4 Ahmad Zulfatah L Jakarta Selatan 5 Alfath Rama Adhani L Bogor 6 Amri Yusro L Jakarta Selatan 7 Andyca Ahdiyat Umar L Ternate 8 Arkan Zada Muhammad L Grobogan 9 Choerun Afridho L Jakarta Selatan 10 Dede Ramadhani L Tangerang Kota 11 Didi Triadita Riadi L Depok 12 Dzaki Ramadhan L Bogor 13 Evan Ahmad Triwijaya L Tangerang Selatan 14 Farrel Giovanni Akbar L Bogor 15 Ghani Syaid Prayudha L Tangerang 16 Habibi Ahmad Ramadhan L Tangerang Selatan 17 Hadi Reihan Saputra L Jakarta Barat 18 Ilham Haikal Anwar L Bogor 19 Intifadah Nur Islami L Tangerang Selatan 20 Luthfi Ahmad Fachrezi L Jakarta Timur 21 M. Fikri L Tangerang Selatan 22 M. Kimii Aquila Rayan L Jakarta Pusat 23 M. Naziril Ilham L Tangerang Selatan 24 M. Ravi L Tangerang Selatan 25 M. Ridho Fadillah L Depok 26 M. Rifki Aliyansyah L Bogor 27 M. Rizqy Mahrusillah L Tangerang Selatan 28 M. Sulton Johar Bina L Depok 29 M. Syafiq Mumtaz L Bogor 30 M. Zaki Mubarok L Jakarta Selatan 31 Mumtaz Saputra L Tangerang Selatan 32 Naufal Hakim (DN 13) L Depok 33 Pasya Izul Umam L Tangerang Selatan 34 Rahman Hakim Fadillah L Jakarta Selatan 35 Rahmat Hidayat L Depok 36 Raihan Ilham Sofian L Depok 37 Sultan Syarif Timur L Bekasi 38 Syah Reza Pahlevi L Jakarta Utara 39 Adela Safitri P Depok 40 Adhwa Mudrikah Faiha P Bekasi 41 Adila Putri Azahra P Bogor 42 Amanda Naila Aflaha P Bogor 43 Annisa Sulistiani P Bogor 44 Ashfa Azkiya Zahrah P Jakarta Pusat 45 Asti Andriani Savitri P Jakarta Barat 46 Cleodisha Naura Aprilia S. P Jakarta Utara 47 Fastililah Kurotulaeny P Tangerang Kota 48 Indah Purnama Putri P Bekasi 49 Irmaliya Tasdiyah P Bogor 50 Karmila Maharani P Bekasi 51 Khairinnisa Azriano P Depok 52 Laila Rahmayani P Depok 53 Meilia Natasya P Bogor 54 Meuthia Nur Azmi (DN 13) P Bogor 55 Mutiara Aulia P Bogor 56 Nadina Ismalia P Bogor 57 Nadina Kusumadewi P Tangerang Selaran 58 Nayla Lailatul Fadilah P Depok 59 Naylah Nur Kamilah P Jakarta Selatan 60 Nazwa Zahra Shyta P Bekasi 61 Nur Wirdatun Janah P Tangerang Selaran 62 Riska Septiany (DN 13) P Bogor 63 Satya Umi Sakinah P Jakarta Selatan 64 Siti Aidah Taupik P Tangerang Selaran 65 Suci Ayu Wiraningsih P Bogor 66 Syema Al-Alamah P Depok 67 Zahra Alika P Depok 68 Zahwa Anabil Shalihah P Depok
  LULUS INTENSIF
NO. NAMA L/P DAERAH 1 M. Hadziq Tsabat Pradana Putra L Tangerang Selaran 2 M. Idris Arifal Hakim L Jakarta Utara 3 M. Sulthan Adriansyah (DN 13) L Tangerang 4 Reyhan L Depok 5 Roy Dzakki Daffa Setaiwan L Depok 6 Ade Putri P Depok 7 Anandita Naura Oktavaini P Bogor 8 Aura Salsabila Sawa (DN 13) P Jakarta Selatan 9 Ayuni P Bogor 10 Bella Astridarani P Tangerang Selatan 11 Diana Suci Ramadhan P Jakarta Barat 12 Khaila Zahra Naomi P Yogyakarta 13 Syaima P Jakarta Selatan
    Keterangan:
Semua keputusan telah disetujui oleh Pimpinan Pesantren dan Panitia Penerimaan Santri Baru (PPSB)
Bagi calon santri / santriwati yang dinyatakan LULUS dapat mengambil surat kelulusan di Panitia dan menyelesaikan administrasi dana pangkal paling lambat 14 hari setelah pengumuman ini (20 Mei 2018).
Bagi calon santri/santriwati yang namanya tidak tertera agar menghubungi Panitia Penerimaan Santri Baru di nomor 081282229598 untuk detail lebih lanjut.
Pelunasan administrasi adalah syarat untuk mendapatkan kamar
Bagi calon santri yang belum melakukan administrasi daftar ulang sampai waktu yang ditentukan, maka namanya tidak tercantum di absensi kamar ketika tahun ajaran Dan quotanya akan diberikan kepada calon santri lain.
Metode Pembayaran:
Cash ke TU keuangan Pesantren di gedung Mekkah
Via Transfer
Bank BJB
No. Rek: 001 3439 931 100
a/n: Pondok Pesantren Annur Darunnajah 8
Bank Mandiri
No. Rek: 101 0006 932 113
a/n: Yayasan Darunnajah
Bukti slip pembayaran transfer agar diserahkan ke TU keuangan Pesantren di Pondok
Pembagian kasur, lemari, kamar, buku dan baju serta penempatan kelas dan kamar akan dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru 2018/2019
      Tertanda,
Ketua PPSB 2018
      Ust. Abdul Rohman S.H.
  from WordPress https://ift.tt/2FUp44t via IFTTT
0 notes
mzuhdymcorp · 7 years ago
Text
HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
SURAT KEPUTUSAN PANITIA PENERIMAAN SANTRI BARU
PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
Nomor:04/PPSB-DN8/V/2018
  HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV
TAHUN AJARAN 2018/2019
  LULUS 1 TMI
NO. NAMA L/P DAERAH 1 Abdul Aziz Fadlurrahman L Depok 2 Ahmad Abil L Bogor 3 Ahmad Alif Rozan L Samarinda 4 Ahmad Zulfatah L Jakarta Selatan 5 Alfath Rama Adhani L Bogor 6 Amri Yusro L Jakarta Selatan 7 Andyca Ahdiyat Umar L Ternate 8 Arkan Zada Muhammad L Grobogan 9 Choerun Afridho L Jakarta Selatan 10 Dede Ramadhani L Tangerang Kota 11 Didi Triadita Riadi L Depok 12 Dzaki Ramadhan L Bogor 13 Evan Ahmad Triwijaya L Tangerang Selatan 14 Farrel Giovanni Akbar L Bogor 15 Ghani Syaid Prayudha L Tangerang 16 Habibi Ahmad Ramadhan L Tangerang Selatan 17 Hadi Reihan Saputra L Jakarta Barat 18 Ilham Haikal Anwar L Bogor 19 Intifadah Nur Islami L Tangerang Selatan 20 Luthfi Ahmad Fachrezi L Jakarta Timur 21 M. Fikri L Tangerang Selatan 22 M. Kimii Aquila Rayan L Jakarta Pusat 23 M. Naziril Ilham L Tangerang Selatan 24 M. Ravi L Tangerang Selatan 25 M. Ridho Fadillah L Depok 26 M. Rifki Aliyansyah L Bogor 27 M. Rizqy Mahrusillah L Tangerang Selatan 28 M. Sulton Johar Bina L Depok 29 M. Syafiq Mumtaz L Bogor 30 M. Zaki Mubarok L Jakarta Selatan 31 Mumtaz Saputra L Tangerang Selatan 32 Naufal Hakim (DN 13) L Depok 33 Pasya Izul Umam L Tangerang Selatan 34 Rahman Hakim Fadillah L Jakarta Selatan 35 Rahmat Hidayat L Depok 36 Raihan Ilham Sofian L Depok 37 Sultan Syarif Timur L Bekasi 38 Syah Reza Pahlevi L Jakarta Utara 39 Adela Safitri P Depok 40 Adhwa Mudrikah Faiha P Bekasi 41 Adila Putri Azahra P Bogor 42 Amanda Naila Aflaha P Bogor 43 Annisa Sulistiani P Bogor 44 Ashfa Azkiya Zahrah P Jakarta Pusat 45 Asti Andriani Savitri P Jakarta Barat 46 Cleodisha Naura Aprilia S. P Jakarta Utara 47 Fastililah Kurotulaeny P Tangerang Kota 48 Indah Purnama Putri P Bekasi 49 Irmaliya Tasdiyah P Bogor 50 Karmila Maharani P Bekasi 51 Khairinnisa Azriano P Depok 52 Laila Rahmayani P Depok 53 Meilia Natasya P Bogor 54 Meuthia Nur Azmi (DN 13) P Bogor 55 Mutiara Aulia P Bogor 56 Nadina Ismalia P Bogor 57 Nadina Kusumadewi P Tangerang Selaran 58 Nayla Lailatul Fadilah P Depok 59 Naylah Nur Kamilah P Jakarta Selatan 60 Nazwa Zahra Shyta P Bekasi 61 Nur Wirdatun Janah P Tangerang Selaran 62 Riska Septiany (DN 13) P Bogor 63 Satya Umi Sakinah P Jakarta Selatan 64 Siti Aidah Taupik P Tangerang Selaran 65 Suci Ayu Wiraningsih P Bogor 66 Syema Al-Alamah P Depok 67 Zahra Alika P Depok 68 Zahwa Anabil Shalihah P Depok
  LULUS INTENSIF
NO. NAMA L/P DAERAH 1 M. Hadziq Tsabat Pradana Putra L Tangerang Selaran 2 M. Idris Arifal Hakim L Jakarta Utara 3 M. Sulthan Adriansyah (DN 13) L Tangerang 4 Reyhan L Depok 5 Roy Dzakki Daffa Setaiwan L Depok 6 Ade Putri P Depok 7 Anandita Naura Oktavaini P Bogor 8 Aura Salsabila Sawa (DN 13) P Jakarta Selatan 9 Ayuni P Bogor 10 Bella Astridarani P Tangerang Selatan 11 Diana Suci Ramadhan P Jakarta Barat 12 Khaila Zahra Naomi P Yogyakarta 13 Syaima P Jakarta Selatan
    Keterangan:
Semua keputusan telah disetujui oleh Pimpinan Pesantren dan Panitia Penerimaan Santri Baru (PPSB)
Bagi calon santri / santriwati yang dinyatakan LULUS dapat mengambil surat kelulusan di Panitia dan menyelesaikan administrasi dana pangkal paling lambat 14 hari setelah pengumuman ini (20 Mei 2018).
Bagi calon santri/santriwati yang namanya tidak tertera agar menghubungi Panitia Penerimaan Santri Baru di nomor 081282229598 untuk detail lebih lanjut.
Pelunasan administrasi adalah syarat untuk mendapatkan kamar
Bagi calon santri yang belum melakukan administrasi daftar ulang sampai waktu yang ditentukan, maka namanya tidak tercantum di absensi kamar ketika tahun ajaran Dan quotanya akan diberikan kepada calon santri lain.
Metode Pembayaran:
Cash ke TU keuangan Pesantren di gedung Mekkah
Via Transfer
Bank BJB
No. Rek: 001 3439 931 100
a/n: Pondok Pesantren Annur Darunnajah 8
Bank Mandiri
No. Rek: 101 0006 932 113
a/n: Yayasan Darunnajah
Bukti slip pembayaran transfer agar diserahkan ke TU keuangan Pesantren di Pondok
Pembagian kasur, lemari, kamar, buku dan baju serta penempatan kelas dan kamar akan dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru 2018/2019
      Tertanda,
Ketua PPSB 2018
      Ust. Abdul Rohman S.H.
  from HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
0 notes
sdislamdarunnjah · 7 years ago
Text
HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
SURAT KEPUTUSAN PANITIA PENERIMAAN SANTRI BARU
PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
Nomor:04/PPSB-DN8/V/2018
  HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV
TAHUN AJARAN 2018/2019
  LULUS 1 TMI
NO. NAMA L/P DAERAH 1 Abdul Aziz Fadlurrahman L Depok 2 Ahmad Abil L Bogor 3 Ahmad Alif Rozan L Samarinda 4 Ahmad Zulfatah L Jakarta Selatan 5 Alfath Rama Adhani L Bogor 6 Amri Yusro L Jakarta Selatan 7 Andyca Ahdiyat Umar L Ternate 8 Arkan Zada Muhammad L Grobogan 9 Choerun Afridho L Jakarta Selatan 10 Dede Ramadhani L Tangerang Kota 11 Didi Triadita Riadi L Depok 12 Dzaki Ramadhan L Bogor 13 Evan Ahmad Triwijaya L Tangerang Selatan 14 Farrel Giovanni Akbar L Bogor 15 Ghani Syaid Prayudha L Tangerang 16 Habibi Ahmad Ramadhan L Tangerang Selatan 17 Hadi Reihan Saputra L Jakarta Barat 18 Ilham Haikal Anwar L Bogor 19 Intifadah Nur Islami L Tangerang Selatan 20 Luthfi Ahmad Fachrezi L Jakarta Timur 21 M. Fikri L Tangerang Selatan 22 M. Kimii Aquila Rayan L Jakarta Pusat 23 M. Naziril Ilham L Tangerang Selatan 24 M. Ravi L Tangerang Selatan 25 M. Ridho Fadillah L Depok 26 M. Rifki Aliyansyah L Bogor 27 M. Rizqy Mahrusillah L Tangerang Selatan 28 M. Sulton Johar Bina L Depok 29 M. Syafiq Mumtaz L Bogor 30 M. Zaki Mubarok L Jakarta Selatan 31 Mumtaz Saputra L Tangerang Selatan 32 Naufal Hakim (DN 13) L Depok 33 Pasya Izul Umam L Tangerang Selatan 34 Rahman Hakim Fadillah L Jakarta Selatan 35 Rahmat Hidayat L Depok 36 Raihan Ilham Sofian L Depok 37 Sultan Syarif Timur L Bekasi 38 Syah Reza Pahlevi L Jakarta Utara 39 Adela Safitri P Depok 40 Adhwa Mudrikah Faiha P Bekasi 41 Adila Putri Azahra P Bogor 42 Amanda Naila Aflaha P Bogor 43 Annisa Sulistiani P Bogor 44 Ashfa Azkiya Zahrah P Jakarta Pusat 45 Asti Andriani Savitri P Jakarta Barat 46 Cleodisha Naura Aprilia S. P Jakarta Utara 47 Fastililah Kurotulaeny P Tangerang Kota 48 Indah Purnama Putri P Bekasi 49 Irmaliya Tasdiyah P Bogor 50 Karmila Maharani P Bekasi 51 Khairinnisa Azriano P Depok 52 Laila Rahmayani P Depok 53 Meilia Natasya P Bogor 54 Meuthia Nur Azmi (DN 13) P Bogor 55 Mutiara Aulia P Bogor 56 Nadina Ismalia P Bogor 57 Nadina Kusumadewi P Tangerang Selaran 58 Nayla Lailatul Fadilah P Depok 59 Naylah Nur Kamilah P Jakarta Selatan 60 Nazwa Zahra Shyta P Bekasi 61 Nur Wirdatun Janah P Tangerang Selaran 62 Riska Septiany (DN 13) P Bogor 63 Satya Umi Sakinah P Jakarta Selatan 64 Siti Aidah Taupik P Tangerang Selaran 65 Suci Ayu Wiraningsih P Bogor 66 Syema Al-Alamah P Depok 67 Zahra Alika P Depok 68 Zahwa Anabil Shalihah P Depok
  LULUS INTENSIF
NO. NAMA L/P DAERAH 1 M. Hadziq Tsabat Pradana Putra L Tangerang Selaran 2 M. Idris Arifal Hakim L Jakarta Utara 3 M. Sulthan Adriansyah (DN 13) L Tangerang 4 Reyhan L Depok 5 Roy Dzakki Daffa Setaiwan L Depok 6 Ade Putri P Depok 7 Anandita Naura Oktavaini P Bogor 8 Aura Salsabila Sawa (DN 13) P Jakarta Selatan 9 Ayuni P Bogor 10 Bella Astridarani P Tangerang Selatan 11 Diana Suci Ramadhan P Jakarta Barat 12 Khaila Zahra Naomi P Yogyakarta 13 Syaima P Jakarta Selatan
    Keterangan:
Semua keputusan telah disetujui oleh Pimpinan Pesantren dan Panitia Penerimaan Santri Baru (PPSB)
Bagi calon santri / santriwati yang dinyatakan LULUS dapat mengambil surat kelulusan di Panitia dan menyelesaikan administrasi dana pangkal paling lambat 14 hari setelah pengumuman ini (20 Mei 2018).
Bagi calon santri/santriwati yang namanya tidak tertera agar menghubungi Panitia Penerimaan Santri Baru di nomor 081282229598 untuk detail lebih lanjut.
Pelunasan administrasi adalah syarat untuk mendapatkan kamar
Bagi calon santri yang belum melakukan administrasi daftar ulang sampai waktu yang ditentukan, maka namanya tidak tercantum di absensi kamar ketika tahun ajaran Dan quotanya akan diberikan kepada calon santri lain.
Metode Pembayaran:
Cash ke TU keuangan Pesantren di gedung Mekkah
Via Transfer
Bank BJB
No. Rek: 001 3439 931 100
a/n: Pondok Pesantren Annur Darunnajah 8
Bank Mandiri
No. Rek: 101 0006 932 113
a/n: Yayasan Darunnajah
Bukti slip pembayaran transfer agar diserahkan ke TU keuangan Pesantren di Pondok
Pembagian kasur, lemari, kamar, buku dan baju serta penempatan kelas dan kamar akan dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru 2018/2019
      Tertanda,
Ketua PPSB 2018
      Ust. Abdul Rohman S.H.
  from HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
0 notes
Text
HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM
SURAT KEPUTUSAN PANITIA PENERIMAAN SANTRI BARU
PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
Nomor:04/PPSB-DN8/V/2018
  HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV
TAHUN AJARAN 2018/2019
  LULUS 1 TMI
NO. NAMA L/P DAERAH 1 Abdul Aziz Fadlurrahman L Depok 2 Ahmad Abil L Bogor 3 Ahmad Alif Rozan L Samarinda 4 Ahmad Zulfatah L Jakarta Selatan 5 Alfath Rama Adhani L Bogor 6 Amri Yusro L Jakarta Selatan 7 Andyca Ahdiyat Umar L Ternate 8 Arkan Zada Muhammad L Grobogan 9 Choerun Afridho L Jakarta Selatan 10 Dede Ramadhani L Tangerang Kota 11 Didi Triadita Riadi L Depok 12 Dzaki Ramadhan L Bogor 13 Evan Ahmad Triwijaya L Tangerang Selatan 14 Farrel Giovanni Akbar L Bogor 15 Ghani Syaid Prayudha L Tangerang 16 Habibi Ahmad Ramadhan L Tangerang Selatan 17 Hadi Reihan Saputra L Jakarta Barat 18 Ilham Haikal Anwar L Bogor 19 Intifadah Nur Islami L Tangerang Selatan 20 Luthfi Ahmad Fachrezi L Jakarta Timur 21 M. Fikri L Tangerang Selatan 22 M. Kimii Aquila Rayan L Jakarta Pusat 23 M. Naziril Ilham L Tangerang Selatan 24 M. Ravi L Tangerang Selatan 25 M. Ridho Fadillah L Depok 26 M. Rifki Aliyansyah L Bogor 27 M. Rizqy Mahrusillah L Tangerang Selatan 28 M. Sulton Johar Bina L Depok 29 M. Syafiq Mumtaz L Bogor 30 M. Zaki Mubarok L Jakarta Selatan 31 Mumtaz Saputra L Tangerang Selatan 32 Naufal Hakim (DN 13) L Depok 33 Pasya Izul Umam L Tangerang Selatan 34 Rahman Hakim Fadillah L Jakarta Selatan 35 Rahmat Hidayat L Depok 36 Raihan Ilham Sofian L Depok 37 Sultan Syarif Timur L Bekasi 38 Syah Reza Pahlevi L Jakarta Utara 39 Adela Safitri P Depok 40 Adhwa Mudrikah Faiha P Bekasi 41 Adila Putri Azahra P Bogor 42 Amanda Naila Aflaha P Bogor 43 Annisa Sulistiani P Bogor 44 Ashfa Azkiya Zahrah P Jakarta Pusat 45 Asti Andriani Savitri P Jakarta Barat 46 Cleodisha Naura Aprilia S. P Jakarta Utara 47 Fastililah Kurotulaeny P Tangerang Kota 48 Indah Purnama Putri P Bekasi 49 Irmaliya Tasdiyah P Bogor 50 Karmila Maharani P Bekasi 51 Khairinnisa Azriano P Depok 52 Laila Rahmayani P Depok 53 Meilia Natasya P Bogor 54 Meuthia Nur Azmi (DN 13) P Bogor 55 Mutiara Aulia P Bogor 56 Nadina Ismalia P Bogor 57 Nadina Kusumadewi P Tangerang Selaran 58 Nayla Lailatul Fadilah P Depok 59 Naylah Nur Kamilah P Jakarta Selatan 60 Nazwa Zahra Shyta P Bekasi 61 Nur Wirdatun Janah P Tangerang Selaran 62 Riska Septiany (DN 13) P Bogor 63 Satya Umi Sakinah P Jakarta Selatan 64 Siti Aidah Taupik P Tangerang Selaran 65 Suci Ayu Wiraningsih P Bogor 66 Syema Al-Alamah P Depok 67 Zahra Alika P Depok 68 Zahwa Anabil Shalihah P Depok
  LULUS INTENSIF
NO. NAMA L/P DAERAH 1 M. Hadziq Tsabat Pradana Putra L Tangerang Selaran 2 M. Idris Arifal Hakim L Jakarta Utara 3 M. Sulthan Adriansyah (DN 13) L Tangerang 4 Reyhan L Depok 5 Roy Dzakki Daffa Setaiwan L Depok 6 Ade Putri P Depok 7 Anandita Naura Oktavaini P Bogor 8 Aura Salsabila Sawa (DN 13) P Jakarta Selatan 9 Ayuni P Bogor 10 Bella Astridarani P Tangerang Selatan 11 Diana Suci Ramadhan P Jakarta Barat 12 Khaila Zahra Naomi P Yogyakarta 13 Syaima P Jakarta Selatan
    Keterangan:
Semua keputusan telah disetujui oleh Pimpinan Pesantren dan Panitia Penerimaan Santri Baru (PPSB)
Bagi calon santri / santriwati yang dinyatakan LULUS dapat mengambil surat kelulusan di Panitia dan menyelesaikan administrasi dana pangkal paling lambat 14 hari setelah pengumuman ini (20 Mei 2018).
Bagi calon santri/santriwati yang namanya tidak tertera agar menghubungi Panitia Penerimaan Santri Baru di nomor 081282229598 untuk detail lebih lanjut.
Pelunasan administrasi adalah syarat untuk mendapatkan kamar
Bagi calon santri yang belum melakukan administrasi daftar ulang sampai waktu yang ditentukan, maka namanya tidak tercantum di absensi kamar ketika tahun ajaran Dan quotanya akan diberikan kepada calon santri lain.
Metode Pembayaran:
Cash ke TU keuangan Pesantren di gedung Mekkah
Via Transfer
Bank BJB
No. Rek: 001 3439 931 100
a/n: Pondok Pesantren Annur Darunnajah 8
Bank Mandiri
No. Rek: 101 0006 932 113
a/n: Yayasan Darunnajah
Bukti slip pembayaran transfer agar diserahkan ke TU keuangan Pesantren di Pondok
Pembagian kasur, lemari, kamar, buku dan baju serta penempatan kelas dan kamar akan dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru 2018/2019
      Tertanda,
Ketua PPSB 2018
      Ust. Abdul Rohman S.H.
  from HASIL UJIAN TES GELOMBANG IV PONDOK PESANTREN ANNUR DARUNNAJAH 8 CIDOKOM
0 notes
leobellicose · 7 years ago
Text
Resolusi Simposium Siasah Syar’iyyah: Konsep Islam Rahmatan Lil ‘Alamin
Resolusi Simposium Siasah Syar’iyyah: Konsep Islam Rahmatan Lil ‘Alamin
MAJLIS Ulama ISMA (MUIS) dengan kerjasama Biro Islamiyat ISMA telah menjayakan Simposium Siyasah Syar’iyyah 2017 bertajuk “Konsep Islam Rahmatan Lil `Alamin: Antara Kecelaruan Tafsiran Hermeneutika Liberal Dan Kefahaman Syarak” pada hari Sabtu, 18 November 2017, bertempat di Dewan Auditorium, Malaysia Genome Institute (MGI), Kajang, Selangor Darul Ehsan.
Bertitik tolak daripada Simposium ini, MUIS telah menggariskan beberapa perkara sebagai resolusi seperti berikut:
1. MUIS menginsafi bahawa sifat Rahmah yang dianjurkan oleh Islam merupakan prinsip yang bersifat universal (`alamiyyah) yang menaungi seluruh makhluk di dunia. Pembangunan konsep Rahmah ini adalah berteraskan Al-Quran, terutamanya ayat 107 daripada Surah Al-Anbiya’ yang bermaksud; “Dan tiadalah Kami mengutuskan engkau (wahai Muhammad) melainkan untuk menjadi rahmat bagi sekalian alam (Rahmatan lil `Alamin)”, serta hadis-hadis Rasulullah SAW yang banyak menjelaskan keluasan Rahmah yang dibawa Islam.
2. MUIS menginsafi bahawa Al-Quran dan Al-Sunnah tidak boleh ditinggalkan semata-mata untuk memuaskan akal manusia. Segala perkara yang bersifat kekal (thawabit) yang telah ditetapkan oleh Al-Quran dan Al-sunnah merupakan Rahmah kepada seluruh umat manusia meskipun dilihat bertentangan dengan akal oleh sebahagian manusia.
3. MUIS menginsafi bahawa asas pegangan akidah umat Islam perlu lebih diperkukuhkan lagi bagi mengelak daripada terpengaruh dengan ancaman pemikiran liberal yang mencairkan identiti & jati diri umat Islam. Pengukuhan akidah yang sejahtera dalam kalangan umat Islam mampu menjadikan Islam sebagai agama ikutan sekaligus memberi rahmah kepada seluruh manusia.
4. MUIS menyedari bahawa pengaplikasian konsep “Rahmatan lil `Alamin” yang tidak didasari oleh Al-Quran & Sunnah serta tafsiran hermeneutika liberal merupakan suatu ancaman pemikiran yang serius yang sedang melanda umat Islam di Malaysia hari ini.
Berdasarkan perkara-perkara di atas, MUIS dengan tegas dan bersungguh-sungguh membuat seruan-seruan berikut:
I. Segala usaha penyelewengan terhadap konsep “Rahmatan lil `Alamin”, termasuk juga sebarang tindakan mana-mana pertubuhan, gerakan atau parti politik yang tidak menguntungkan umat Islam apatah lagi melemahkan kuasa politik umat Islam, wajib ditolak dan ditegah oleh seluruh umat Islam, institusi-institusi Agama serta pihak-pihak berautoriti.
II. Konsep Islam sebagai “Rahmatan lil `Alamin” hanya boleh direalisasikan sekiranya Syiar dan hukum Islam diangkat di tempat yang tertinggi dalam konteks sebuah negara. Oleh itu, sebarang pemakaian konsep Rahmah Islam perlulah dalam kerangka mengangkat Syi’ar Islam, berpandukan Al-Quran, Al-Sunnah, Ijmak dan juga Qiyas.
III. Hakikat Islam sebagai “Rahmatan lil `Alamin” akan dapat benar-benar dirasai apabila Syariat Islam dapat dilaksanakan secara menyeluruh oleh umat Islam yang kuat dan bebas melaksanakan kehendak Syariat tanpa sebarang rasa takut. Justeru, membangun ummah yang kuat adalah tuntutan teratas dalam mencapai hakikat sebenar “Rahmatan lil `Alamin”. Segala usaha yang boleh melemahkan umat Islam adalah bertentangan dengan konsep Islam sebagai “Rahmatan lil `Alamin”.
IV. Semua Pendakwah & Alim Ulama, NGO-NGO Islam, institusi-institusi Agama serta pihak-pihak berautoriti perlu memberikan sokongan penuh terhadap segala usaha yang menguntungkan Islam. Institusi-Institusi Agama yang mengangkat Syi’ar Islam di Malaysia perlu dipertahan dan dibangunkan lagi agar terus komited memberikan khidmat kepada seluruh umat Islam dengan lebih efektif.
Majlis Ulama ISMA (MUIS)
The post Resolusi Simposium Siasah Syar’iyyah: Konsep Islam Rahmatan Lil ‘Alamin appeared first on Portal Islam dan Melayu.
Credit kepada admin sumber asal Artikel Portal Islam dan Melayu di Resolusi Simposium Siasah Syar’iyyah: Konsep Islam Rahmatan Lil ‘Alamin via Blogger http://sayupgema.blogspot.com/2017/11/resolusi-simposium-siasah-syariyyah.html
0 notes
ismailignosis · 8 years ago
Photo
Tumblr media
In the countdown to Imam Shah Karim al-Husayni Aga Khan IV’s momentous Diamond Jubilee to be celebrated on July 11, 2017, Ismaili Gnosis presents a 60-part series celebrating the lineage of our Beloved Mawlana Hazar Imam from Adam to Aga Khan. For more information please visit ismailignosis.com. 20: Imam ‘Ali al-Hadi (1095 – ca. 1132): Imam Nizar was survived by at least two sons – known as al-Hasan and al-Husayn. His successor was known as al-Husayn and by the title al-Hadi. Read more: https://ismailignosis.com/2016/07/09/the-aga-khans-direct-descent-from-prophet-muhammad-historical-proof/ #Ismailis #Ismailism #AgaKhan #ProudIsmaili #OneJamat #AlAzhar #Fatimid #ImamOfTheTime #Adam2AgaKhan #DiamondJubilee #DJCountdown #IsmailiGnosisDJCountdown #IsmailiImamat #IGDJ Please visit www.ismailignosis.com or ask.ismailignosis.com or visit our Facebook page www.facebook.com/IsmailiGnosis for more gems about Mawlana Hazar Imam, the Imamat, and Ismaili history and philosophy.
0 notes
syariflee · 8 years ago
Link
Semenjak masa Rasulullah sallallahu alaihi wasallam, umat Islam sudah mempunyai bendera. Dalam bahasa Arab, bendera sebut dengan liwa’ atau alwiyah (dalam bentuk jamak). Istilah liwa’ sering ditemui dalam beberapa riwayat hadis tentang peperangan. Jadi, istilah liwa’ sering digandengkan pemakaiannya dengan rayah (panji perang). Istilah liwa’ atau disebut juga dengan al-alam (bendera) dan rayah mempunyai fungsi berbeda. Dalam beberapa riwayat disebutkan, rayah yang dipakai Rasulullah sallallahu alaihi wasallam berwarna hitam, sedangkan liwa’ (benderanya) berwarna putih. (HR Thabrani, Hakim, dan Ibnu Majah). Meskipun terdapat juga hadis-hadis lain yang menggambarkan warna-warna lain untuk liwa’ dan rayah, sebagian besar ahli hadis meriwayatkan warna liwa’ dengan warna putih dan rayah dengan warna hitam. Secara ukuran, rayah lebih kecil dari liwa’. Mengenai ukuran panjang dan lebarnya, tidak ditemui riwayat yang menjelaskan secara rinci dari bendera maupun panji-panji Islam pada masa Rasulullah sallallahu alaihi wasallam. Dalam sebuah hadis dikatakan, “Panji Rasulullah sallallahu alaihi wasallam berwarna hitam, berbentuk segi empat dan terbuat dari kain wol.” (HR Tirmizi). Rayah dan liwa’ sama-sama bertuliskan La ilaha illa Allah Muhammad Rasulullah. Pada rayah (bendera hitam) ditulis dengan warna putih, sebaliknya pada liwa’ (bendera putih) ditulis dengan warna hitam. Rayah dan liwa’ juga mempunyai fungsi yang berbeda. Rayah merupakan panji yang dipakai pemimpin atau panglima perang. Rayah menjadi penanda orang yang memakainya merupakan pimpinan dan pusat komando yang menggerakkan seluruh pasukan. Jadi, hanya para komandan (sekuadron, detasemen, dan satuan-satuan pasukan lain) yang memakai rayah. Rayah diserahkan langsung oleh khalifah kepada panglima perang serta komandan-komandannya. Selanjutnya, rayah dibawa selama berperang di medan peperangan. Karena itulah, rayah disebut juga Ummu al-Harb (Induk Perang). Mengenai hal ini, berdalil dari hadis dari Ibnu Abbas mengatakan, Rasulullah ketika menjadi panglima di Perang Khandak pernah bersabda, “Aku benar-benar akan memberikan panji (rayah) ini kepada orang yang mencintai Allah dan Rasul-Nya serta dicintai oleh Allah dan Rasul-Nya.” Rasulullah kemudian memberikan rayah tersebut kepada Ali bin Abi Thalib yang saat itu menjadi ketua divisi pasukan Islam. (HR Bukhari). Ibnu Asakir dalam bukunya Tarikh ad-Dimasyq jilid IV/225-226 menyebutkan, rayah milik Rasulullah sallallahu alaihi wasallam mempunyai nama. Dalam riwayat disebutkan, nama rayah Rasulullah sallallahu alaihi wasallam adalah al-Uqab. Selain itu, fungsi liwa’ sebagai penanda posisi pemimpin pasukan. Pembawa bendera liwa’ akan terus mengikuti posisi pemimpin pasukan berada. Liwa’ dalam perperangan akan diikat dan digulung pada tombak. Riwayat mengenai liwa’, seperti yang diriwayatkan dari Jabir radi allahu anhu yang mengatakan, Rasulullah membawa liwa’ ketika memasuki Kota Makkah saat Fathul Makkah (pembebasan Kota Makkah). (HR Ibnu Majah). Setelah masa-masa ekspansi dari daulah Islam berakhir, simbol-simbol menyerupai rayah dan liwa’ kembali muncul. Banyak kelompok dan ormas yang menggunakan simbol tersebut sebagai lambang organisasinya. Namun, apakah hal ini diperkenankan? Almarhum KH Ali Mustafa Ya’qub pernah mengatakan, sebenarnya tidak ada larangan bagi satu kelompok untuk memakai simbol rayah dan liwa’. Namun, jika tujuannya untuk menipu atau mengecoh umat Islam, tentu itu jelas haram. Menurut Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, kelompok-kelompok ekstremis, seperti Islamic State of Irak and Suriah (ISIS), menggunakan rayah dan liwa’ untuk menipu umat Islam. Hal itu dibuktikan dengan perbuatan mereka yang tidak sesuai dengan slogan yang mereka usung. Penggunaan rayah dan liwa’ hanya sekadar propaganda untuk menarik simpati umat Islam. Demikian juga tentang fungsi rayah dan liwa’ sebagai bendera umat Islam. Menurut Ali Mustafa, tidak ada dalil kuat yang bisa mengklaim begitu saja bahwa liwa’ merupakan bendera umat Islam. Menurutnya, Islam bukan bendera, melainkan keyakinan. Keberadaan rayah dan liwa’ pada zaman Rasulullah sallallahu alaihi wasallam hanya sebagai tanda. [republika/http://ift.tt/1aftpMH]
0 notes
beritaislamterbaru · 8 years ago
Text
Mengenal Bendera Rasulullah Bertuliskan Kalimat La Ilaha Illallah
Semenjak masa Rasulullah sallallahu alaihi wasallam, umat Islam sudah mempunyai bendera. Dalam bahasa Arab, bendera sebut dengan liwa’ atau alwiyah (dalam bentuk jamak). Istilah liwa’ sering ditemui dalam beberapa riwayat hadis tentang peperangan. Jadi, istilah liwa’ sering digandengkan pemakaiannya dengan rayah (panji perang). Istilah liwa’ atau disebut juga dengan al-alam (bendera) dan rayah mempunyai fungsi berbeda. Dalam beberapa riwayat disebutkan, rayah yang dipakai Rasulullah sallallahu alaihi wasallam berwarna hitam, sedangkan liwa’ (benderanya) berwarna putih. (HR Thabrani, Hakim, dan Ibnu Majah). Meskipun terdapat juga hadis-hadis lain yang menggambarkan warna-warna lain untuk liwa’ dan rayah, sebagian besar ahli hadis meriwayatkan warna liwa’ dengan warna putih dan rayah dengan warna hitam. Secara ukuran, rayah lebih kecil dari liwa’. Mengenai ukuran panjang dan lebarnya, tidak ditemui riwayat yang menjelaskan secara rinci dari bendera maupun panji-panji Islam pada masa Rasulullah sallallahu alaihi wasallam. Dalam sebuah hadis dikatakan, “Panji Rasulullah sallallahu alaihi wasallam berwarna hitam, berbentuk segi empat dan terbuat dari kain wol.” (HR Tirmizi). Rayah dan liwa’ sama-sama bertuliskan La ilaha illa Allah Muhammad Rasulullah. Pada rayah (bendera hitam) ditulis dengan warna putih, sebaliknya pada liwa’ (bendera putih) ditulis dengan warna hitam. Rayah dan liwa’ juga mempunyai fungsi yang berbeda. Rayah merupakan panji yang dipakai pemimpin atau panglima perang. Rayah menjadi penanda orang yang memakainya merupakan pimpinan dan pusat komando yang menggerakkan seluruh pasukan. Jadi, hanya para komandan (sekuadron, detasemen, dan satuan-satuan pasukan lain) yang memakai rayah. Rayah diserahkan langsung oleh khalifah kepada panglima perang serta komandan-komandannya. Selanjutnya, rayah dibawa selama berperang di medan peperangan. Karena itulah, rayah disebut juga Ummu al-Harb (Induk Perang). Mengenai hal ini, berdalil dari hadis dari Ibnu Abbas mengatakan, Rasulullah ketika menjadi panglima di Perang Khandak pernah bersabda, “Aku benar-benar akan memberikan panji (rayah) ini kepada orang yang mencintai Allah dan Rasul-Nya serta dicintai oleh Allah dan Rasul-Nya.” Rasulullah kemudian memberikan rayah tersebut kepada Ali bin Abi Thalib yang saat itu menjadi ketua divisi pasukan Islam. (HR Bukhari). Ibnu Asakir dalam bukunya Tarikh ad-Dimasyq jilid IV/225-226 menyebutkan, rayah milik Rasulullah sallallahu alaihi wasallam mempunyai nama. Dalam riwayat disebutkan, nama rayah Rasulullah sallallahu alaihi wasallam adalah al-Uqab. Selain itu, fungsi liwa’ sebagai penanda posisi pemimpin pasukan. Pembawa bendera liwa’ akan terus mengikuti posisi pemimpin pasukan berada. Liwa’ dalam perperangan akan diikat dan digulung pada tombak. Riwayat mengenai liwa’, seperti yang diriwayatkan dari Jabir radi allahu anhu yang mengatakan, Rasulullah membawa liwa’ ketika memasuki Kota Makkah saat Fathul Makkah (pembebasan Kota Makkah). (HR Ibnu Majah). Setelah masa-masa ekspansi dari daulah Islam berakhir, simbol-simbol menyerupai rayah dan liwa’ kembali muncul. Banyak kelompok dan ormas yang menggunakan simbol tersebut sebagai lambang organisasinya. Namun, apakah hal ini diperkenankan? Almarhum KH Ali Mustafa Ya’qub pernah mengatakan, sebenarnya tidak ada larangan bagi satu kelompok untuk memakai simbol rayah dan liwa’. Namun, jika tujuannya untuk menipu atau mengecoh umat Islam, tentu itu jelas haram. Menurut Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta, kelompok-kelompok ekstremis, seperti Islamic State of Irak and Suriah (ISIS), menggunakan rayah dan liwa’ untuk menipu umat Islam. Hal itu dibuktikan dengan perbuatan mereka yang tidak sesuai dengan slogan yang mereka usung. Penggunaan rayah dan liwa’ hanya sekadar propaganda untuk menarik simpati umat Islam. Demikian juga tentang fungsi rayah dan liwa’ sebagai bendera umat Islam. Menurut Ali Mustafa, tidak ada dalil kuat yang bisa mengklaim begitu saja bahwa liwa’ merupakan bendera umat Islam. Menurutnya, Islam bukan bendera, melainkan keyakinan. Keberadaan rayah dan liwa’ pada zaman Rasulullah sallallahu alaihi wasallam hanya sebagai tanda. [republika/http://ift.tt/1aftpMH]
from Back To Islam For The Better Future http://ift.tt/2m5Ek83 via IFTTT
0 notes
millahibrahimwatauhid · 8 years ago
Text
Dalil bantahan terhadap syubhat Revolusi
Jangan terpengaruh dengan pemikiran menyimpang Khawarij yang memberontak kepada pemimpin muslim yang sah meskipun zhalim. Dari 'Abdullah bin 'Abbas رضي الله تعالىٰ عنهما, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, "Barangsiapa yang membenci sesuatu dari pemimpinnya, hendaknya ia bersabar karena barangsiapa yang keluar sejengkal dari ketaatan kemudian mati, matinya adalah mati jahiliyah." (Shahiih, HR. Al-Bukhari, no. 7053, 7054, 7143, dan Muslim, no. 1849) Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin رحمه الله تعالىٰ berkata, "Menaati pemimpin kaum muslimin adalah wajib selama tidak memerintahkan kepada suatu (perbuatan) maksiat berdasarkan firman Allah سبحانه و تعالىٰ : "Wahai orang-orang yang beriman! Taatilah Allah dan taatilah Rasul (Muhammad), dan ulil amri (pemegang kekuasaan) di antara kalian." (QS. An-Nisaa' [4] : 59) Dan berdasarkan sabda Nabi ﷺ. Dari 'Abdullah bin 'Umar رضي الله تعالىٰ عنهما, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, "Wajib atas seorang muslim untuk mendengar dan taat (kepada penguasa) pada apa-apa yang ia sukai atau ia benci, kecuali apabila ia memerintahkan untuk berbuat kemaksiatan. Apabila ia memerintahkan untuk berbuat maksiat, maka tidak boleh mendengar dan tidak boleh taat." (Shahiih, HR. Al-Bukhari, no. 2796, 2955, 7144, Muslim, no. 1839 [37], Ahmad, II/17, 142, at-Tirmidzi, no. 1707, Ibnu Majah, no. 2864 dan an-Nasaa-i, VII/160) Baik pemimpin itu adalah orang baik, yaitu pemimpin yang menegakkan perintah Allah سبحانه و تعالىٰ , dari segi melaksanakan perintah dan meninggalkan larangan atau pemimpin fasiq, berdasarkan sabda Nabi ﷺ. Dari 'Auf bin Malik رضي الله تعالىٰ عنهما, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, "Ketahuilah, barangsiapa yang dipimpin oleh seorang pemimpin, kemudian ia melihat pemimpin tersebut melakukan kemaksiatan kepada Allah سبحانه و تعالىٰ , maka bencilah kemaksiatan tersebut namun jangan melepaskan tangan dari ketaatan kepadanya." (Shahiih, HR. Muslim, Kitab al-Imarah, Bab Khiyar al-A'immah wa Syirarihim, no. 1855 [66])." [Syarh Lum'atul I'tiqad al-Hadi Ila Sabil ar-Rasyad, hal. 496] Ahlus Sunnah adalah orang yang senantiasa istiqomah di atas nash (dalil) al-Kitab (al-Qur-an) dan As-Sunnah (al-Hadits) untuk senantiasa bersabar dengan pemimpin muslim meskipun zhalim, namun tetap berusaha merubah keadaan menasihatinya dengan cara sembunyi-sembunyi tidak di depan umum karena Ahlus Sunnah mengerti akan adab bagaimana cara berinteraksi kepada pemimpin muslim yang terjatuh pada kesalahan yakni dengan menasihati tanpa harus merendahkannya apalagi sampai harus memberontak. Dari 'Iyadh bin Ghunm رضي الله تعالىٰ عنه, ia berkata, Rasulullah ﷺ bersabda, "Barangsiapa yang ingin menasihati penguasa (pemimpin), janganlah ia menampakkan dengan terang-terangan (secara langsung di depan umum), namun hendaklah ia pegang tangannya lalu menyendiri dengannya (yaitu menasihati dengan cara sembunyi-sembunyi dan rahasia tidak di depan umum), kalau penguasa itu mau mendengar nasihat itu, maka itu yang terbaik dan bila penguasa itu enggan (tidak mau menerima), maka sungguh ia telah melaksanakan kewajiban menyampaikan amanah yang dibebankan kepadanya." (Shahiih, HR. Ibnu Abi 'Ashim dalam as-Sunnah, bab Kaifa Nashihatur Ra'iyyah lil Wulaat, II/507 - 508, no. 1096, 1097, 1098, Ahmad, III/403 - 404, dan al-Hakim, III/290) Al-Imam Asy-Syaukani رحمه الله تعالىٰ berkata, "Sepatutnya bagi orang yang mengetahui kesalahan penguasa dalam sebagian masalah agar ia menasihati penguasa tersebut, dan janganlah ia menampakan celaan kepada penguasa di depan publik. Akan tetapi sebagaimana terdapat dalam hadits (yakni hadits 'Iyadh bin Ghunm رضي الله تعالىٰ عنه), hendaklah ia meraih tangan sang penguasa dan menyepi dengannya, lalu menasihatinya, dan janganlah ia menghinakan sultan (penguasa) Allah ." (As-Sail Al-Jarrar, IV/556) Asy-Syaikh Al-'Allamah 'Abdurrahman bin Nashir As-Sa'di رحمه الله تعالىٰ berkata, "Bagi siapa yang melihat suatu kemungkaran yang dilakukan oleh penguasa, hendaklah ia memperingatkan mereka secara rahasia, tidak terang-terangan di khalayak, dengan cara yang lembut dan perkataan yang sesuai dengan keadaan." (Ar-Riyadh An-Nadhirah, hal. 50) Asy-Syaikh Al-'Allamah 'Abdul Aziz bin 'Abdullah bin Baaz رحمه الله تعالىٰ berkata, "Bukan termasuk manhaj Salaf, membeberkan aib-aib penguasa, dan menyebutkannya di atas mimbar-mimbar, karena hal itu akan mengantarkan kepada ketidakstabilan (negara), sehingga masyarakat tidak mau dengar dan taat kepada pemerintah dalam perkara ma'ruf, dan mengantarkan kepada pemberontakan yang merusak dan tidak bermanfaat. Tapi metode yang dicontohkan Salaf adalah menasehati secara empat mata, menyurat, dan menghubungi para 'ulamaa (tokoh) yang memiliki akses langsung kepada penguasa, sehingga sang penguasa bisa diarahkan kepada kebaikan." (Haqqur Ra'iy war Ra'iyyah, hal. 27) Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin رحمه الله تعالىٰ berkata, "Mempublikasikan nasihat yang kita sampaikan kepada pemerintah terdapat dua mafsadat (kerusakan), yaitu : Pertama : Hendaklah setiap orang khawatir, jangan sampai dirinya tertimpa riya', sehingga terhapus amalannya. Kedua : Jika pemerintah tidak menerima nasihat tersebut, maka jadilah itu sebagai alasan bagi masyarakat awam untuk menentang pemerintah. Pada akhirnya mereka melakukan revolusi (pemberontakan) dan terjadilah kerusakan yang lebih besar." (Dari kaset Asilah haula Lajnah Al-Huquq As-Syar'iyah, sebagaimana dalam Madarikun Nazhar, hal. 211) Semoga Allah تبارك و‏تعالىٰ memberikan hidayah dan taufiq. Abu Aisyah Aziz Arief
0 notes
satebunulhajipaino-blog · 8 years ago
Photo
Tumblr media
BEBERAPA MANFAAT AQIQAH : Pertama, menghidupkan sunah Nabi Muhammad SAW dalam meneladani Nabi Ibrahim AS, tatkala Allah SWT menebus putra Ibrahim yang tercinta Ismail AS. Kedua, dalam akikah mengandung unsur perlindungan dari setan yang dapat mengganggu anak yang terlahir itu, dan ini sesuai dengan makna hadis, yang artinya, "Setiap anak itu tergadai dengan akikahnya." Sehingga, anak yang telah ditunaikan akikahnya insya Allah lebih terlindung dari gangguan setan yang sering mengganggu anak-anak. Hal inilah yang dimaksud oleh Imam Ibnu Qayyim al-Jauziyah "bahwa lepasnya dia dari setan tergadai oleh akikahnya". Ketiga, akikah merupakan tebusan bagi anak untuk memberikan syafaat bagi kedua orang tuanya kelak pada hari akhir, sebagaimana Imam Ahmad mengatakan, "Dia tergadai dari memberikan syafaat bagi kedua orang tuanya (dengan akikahnya)." Keempat, merupakan bentuk pendekatan diri kepada Allah SWT sekaligus sebagai wujud rasa syukur atas karunia yang dianugerahkan Allah SWT dengan lahirnya sang anak. Kelima, akikah sebagai sarana menampakkan rasa gembira dalam melaksanakan syariat Islam dan bertambahnya keturunan mukmin yang akan memperbanyak umat Rasulullah SAW pada hari kiamat. Keenam, akikah dapat memperkuat ukhuwah (persaudaraan) di antara masyarakat. Ketujuh, merupakan sarana untuk merealisasikan prinsip-prinsip keadilan sosial dan menghapuskan gejala kemiskinan di dalam masyarakat. Misalnya, dengan adanya daging yang dikirim kepada fakir miskin. ======================================== Sate Bunul H. Paino warung 1 : Jln. Hamid Rusdi Timur IV/315 Malang Warung 2 : Jl. Raya Randuagung 62-64 Singosari Tlp, Sms, Wa : 081346878887 pin : 5ce8da0b http://satemalang.com/ #malang #malangkuliner #kulinermalang #malangkipa #malangshop #malangfoodies #foodies #malangalam #satebunulhajipaino #kulinerpedasmalang #kulinermalangraya #aqiqah #aqiqahmalangraya #paketaqiqah #sate #satekambing #cateringmalang #catering #pakettasyakuran #tasyakuranmalang
0 notes