#mahasiswi Sumenep
Explore tagged Tumblr posts
madurapost · 16 days ago
Text
Inilah Sosok Pelaku Pembuangan Bayi di Sumenep, Tersangka Dihamili Pacarnya
SUMENEP, MaduraPost – Polisi akhirnya menangkap pelaku pembuangan bayi yang menghebohkan warga Sumenep, Madura, Jawa Timur, belum lama ini. Polres Sumenep menangkap pelaku alias ibu dari bayi tersebut pada Senin (23/12/2024) kemarin. Diketahui, kasus pembuangan bayi ini viral pada 19 Desember 2024 lalu. Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, pelaku inisial DR saat ini sudah ditetapkan sebagai…
0 notes
radarx · 3 years ago
Text
Tugas Akhir, Desa Napo Daya Menjadi Pilihan Tempat (P2M) Oleh Mahasiswi IDIA
Tugas Akhir, Desa Napo Daya Menjadi Pilihan Tempat (P2M) Oleh Mahasiswi IDIA
SAMPANG, RADAR-X.net – Dalam melaksanakan tugas akhir dari kampus, kelompok IV Putri, menggelar Praktik Pemberdayaan Masyarakat (P2M) di desa Napo Daya kecamatan Omben Sampang. Giat tersebut diikuti oleh 12 peserta (P2M) dari kampus Institut Dirosat Islamiyah Al-Amien (IDIA) Parenduan Sumenep, selama satu bulan terhitung sejak 6 November sampai dengan 6 Desember 2021. Pantauan media ini di…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
malangtoday-blog · 5 years ago
Photo
Tumblr media
Rela Antar Jemput Pemain yang Masih SMP, Sempat Terkendala Izin Disdik
Di saat remaja Indonesia dilanda demam K-Pop (budaya Korea), tujuh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini mengampanyekan pentingnya kembali ke budaya Indonesia. Kampanye yang dikemas dalam film Kim Soo Ri itu lantas diapresiasi Kementerian Riset dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti).
FAJRUS SHIDDIQ
SENYUM dua gadis berjilbab itu menyambut wartawan koran ini ketika tiba di Oksigen Kafe kemarin sore (30/7). Mereka adalah Septiani Lukita dan Eka Aprilda Astrid, mahasiswi UMM yang baru saja memenangkan Festival Film Mahasiswa Indonesia (FFMI) 2019 di Bandar Lampung pada 20 Juli lalu.
Tak mudah memenangkan event yang digelar Direktorat Jenderal (Ditjen) Pendidikan Tinggi (Dikti) Kemenristekdikti kerja bareng IIB Darmajaya itu. Lukita, Astrid, dan kelima temannya di UMM itu bersaing dengan 130 film dari berbagai kampus di Indonesia.
Film pendek ini melibatkan 28 pemain. ”(Juara I FFMI 2019) ini kami persembahkan buat semua. Dua puluh delapan kru yang juga teman-teman siswa SMP,” ujar Astrid sambil membuka laptop berisi filmnya.
Apa yang membuat film garapan mahasiswa semester delapan ini spesial sehingga menyabet penghargaan di ajang FFMI 2019? Lukita menjelaskan, film berjudul Kim Soo Ri tidak sekadar produk seni. Tapi, juga punya misi mulia. Yakni, menggugah kesadaran remaja Indonesia, betapa pentingnya mengenal budaya sendiri.
Tokoh utama dalam film itu bernama Sri. Yang memerankan Sri adalah Ayu Amelia Sari, mahasiswi semester 8 Jurusan Pendidikan Matematika UMM. Sosok Sri begitu dominan di film tersebut.
Singkat cerita, ada guru pendidikan budaya di kelasnya yang mirip orang Korea. Sri sangat ”tergila-gila” dengan lagu dan film Korea. Termasuk juga senang melihat guru Korean Look yang diperankan oleh Rizky Dzulkifli Rizaldi.
Karena guru tersebut mengajar mata kuliah pendidikan budaya, dia meminta Sri menyanyikan lagu ”Rayuan Pulau Kelapa”. Tentu saja, sang guru mempunyai alasan kuat kenapa memilih lagu tersebut. Bukan lagu lain.
Itu karena lagu yang dipopulerkan beberapa penyanyi Indonesia itu menyimpan pesan nasionalisme. Pentingnya menjaga Kesatuan Negara Republik Indonesia (NKRI). ”Tapi, Sri justru menyanyikan lagu Korea,” kata Lukita menjelaskan cerita dalam film tersebut.
”Kami melihat fenomena kecenderungan masyarakat terhadap budaya Korea. Bahkan, sampai anak SMP juga kenal lagu-lagu dan artis Korea,” tambah mahasiswi asal Sumenep itu.
Sebelum menggarap film tersebut, dia dan timnya melakukan riset. Selain mengedarkan kuesioner, juga mewawancarai siswa-siswi di Kota Malang. Hasilnya, banyak yang gandrung budaya Korea.
Mulanya, film tersebut tidak diperuntukkan lomba. Tapi, untuk memenuhi tugas perkuliahan. Total ada tujuh mahasiswa dalam satu tim. Selain Astrid dan Lukita, kelima mahasiswi lainnya adalah Wiji Handoko Putro, Vidi Astari, Tri Nur Hidayat, Inanti Laelatul Qodari, dan Rizki Rizal Razak.
Astrid menjadi produser, sedangkan Lukita sebagai sutradara sekaligus penulis skenario. Sementara kelima temannya mayoritas editor dan penata gambar.
Mulai digarap pertengahan 2017, film itu rampung akhir 2017. Penggarapannya membutuhkan waktu sekitar enam bulan. ”Nama Kim Soo Ri itu ada maknanya. Kim itu nama marga yang paling banyak di Korea. Sedangkan Soo Ri itu pelesetan, orang Korea ndak bisa bilang Sri,” kata mahasiswi kelahiran 1997 itu.
Setelah skenario tuntas, dimulailah syuting. Waktu itu tim memilih SMPN 16 Malang di Arjosari, Blimbing, untuk lokasi syuting. Masalah mulai muncul karena tim kesulitan dalam penetapan character building. Untuk memasukkan karakter dalam skenario dibutuhkan kecocokan.
”Untungnya, ada teman-temannya yang Korean Look dan kebetulan mau diajak main film,” kata putri pasangan Farid Mulyono-Kustia Ningsih itu.
Setelah menemukan karakter tokoh yang cocok, dia mulai mengurus perizinan. Dia bersama timnya bekerja ekstra karena perizinan sempat terkendala. Selain harus mendapat izin dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Malang, juga meminta izin orang tua siswa yang diajak main film.
Film tersebut melibatkan 20 siswa kelas VIII SMPN 16 Malang. ”Sabtu kan hari libur, kami take-nya hari itu. Jadi, kami memohon agar siswa bisa ikut berperan, sampai-sampai siswa kami jemput ke rumah dan kami antar pulang setelah syuting,” kata alumnus SMAN 2 Sumenep itu.
Setelah rampung, film kemudian masuk proses editing. Karena ini merupakan tugas praktikum, maka film tersebut harus melalui uji kelayakan dari dosen pembimbing. Ketika uji kelayakan itu, dosen pembimbing meminta ada perbaikan untuk tayangan Sri yang menyanyi ”Rayuan Pulau Kelapa”.
”Jadi, kami terpaksa lakukan lagi  syuting itu pekan berikutnya. Ya, antar jemput lagi,” kata anak bungsu dari 3 bersaudara itu.
Belum selesai diuji kelayakan, masih ada uji publik. Yakni, diikutkan dalam lomba film di internal UMM. Setiap tahun prodi Ilmu Komunikasi UMM menggelar Pesta Film Anak. Jadi, di tahun 2017 itu ada 13 film yang ikut dalam festival internal kampus.
Setiap film dipertontonkan di hadapan publik. Mulai kru 13 film, dosen, dan penonton. ”Kami bersyukur film yang dibuat selama enam bulan ini dapat tiga kategori. Naskah skenario terbaik, penyutradaraan terbaik, dan penata suara terbaik,” timpal Astrid, mahasiswi asal Kalimantan Timur itu.
Setelah menang, kegiatan tim vakum. Mereka mulai bekerja lagi setelah mengetahui ada FFMI 2019. Sekitar Juni 2019. Astrid menyebut, Kim Soo Ri tidak serta merta dikirimkan dalam festival. Tapi, masih dilakukan editing dan pemotongan durasi, dari 15 menit 12 detik menjadi 10 menit saja.
”Itu kami lagi libur ya, tiba-tiba ada festival bertemakan Indonesia Gemilang. Menurut kami, Kim Soo Ri cocok ikut,” kata mahasiswi kelahiran 1997 itu.
Namun, informasi itu baru diketahui pada 15 Juni. ”Hari itu (15/6) merupakan hari terakhir pendaftaran,” ujarnya. Mereka sempat putus asa. Sebab, harus mengedit ulang. Tapi keberuntungan berpihak untuk Kim Soo Ri, batas akhir pengiriman diperpanjang hingga 20 Juni.
”Kami tahu itu kan pas hari terakhir. Lha kok kebetulan panitia memperpanjang waktu pendaftaran,” kata putri pasangan Andang Krisna Jaya-Siti Masitah tersebut.
Kesempatan perpanjangan waktu atau injury time tersebut tidak disia-siakan. Mulai dari pemotongan durasi, editing lainnya, hingga pelengkapan berkas pendaftaran disiapkan. ”Setelah proses editing selesai, kami cicil syarat-syarat pendaftaran apa saja. Akhirnya baru bisa kirim di hari terakhir,” kata alumnus SMKN 1 Sampit itu.
Dari sekitar 130 film, Kim Soo Ri masuk nominasi dalam festival yang diprakarsai Dikti-Institut Informatika dan Bisnis (IIB) Darmajaya itu. Tahap pertama, Kim Soo Ri lolos kurasi 60 besar. Selanjutnya lolos 20 besar. ”Setelah itu kami di-e–mail. Dihubungi panitia untuk menyiapkan presentasi dan berangkat ke Bandar Lampung,” kata anak pertama dari dua bersaudara itu.
Dia dan Lukita berangkat ke Bandar Lampung pada 18–20 Juli 2019. Mereka mempresentasikan proses kreatif Kim Soo Ri. Mulai dari ide cerita hingga pra dan pasca produksi. Tidak sia-sia, film tersebut mendapat anugerah Ide Cerita Terbaik.
Pewarta : * Copy Editor : Dwi Lindawati Penyunting : Mahmudan
Source : https://malangtoday.net/flash/nasional/rela-antar-jemput-pemain-yang-masih-smp-sempat-terkendala-izin-disdik/
MalangTODAY
0 notes
syifaanuralfitria · 8 years ago
Text
Coretan Kecil Untuk Indonesia
Bismillah. Halo, Indonesia. Masih sehat? Ini aku, Fitri. Seorang mahasiswi yang katanya suka menulis. Seorang perempuan dari kota, yang menurutku, terdamai, Sumenep. Apa kabar, Indonesia? Negeri tercintaku. Negeri kelahiranku. Negeri terindah bagiku. Negeri kerinduanku. Negeri yang ku sebut jiwaku. Alammu masih menghampar hijau Allah masih menghendakimu terhampar dengan biru dan hijau yang mendamaikan Dan aku selalu suka itu, Indonesia Aku suka lautmu, hijaumu, jinggamu. Aku suka semua itu. Tapi mengapa sebagian penghunimu ingin merusakmu? Indonesia, ini aku. Seorang perempuan yang katanya ingin menjadikanmu lebih baik. Merintih ketika mendengar disana korupsi, disitu korupsi, si dia korupsi, si itu korupsi! Cukup! Sudah cukup. Aku bosan mendengar berbagai korupsi Ya aku bosan Kau tahu kenapa, Indonesia? Mendengar semua itu sama halnya dengan aku Mendengar rintihan anak-anak jalanan yang mengemis memohon secuil uang untuk makan Duh, Indonesia. Ku akui kau teramat indah, tapi mereka mengusik keindahanmu. Lalu lagi, pembunuhan, pemerkosaan, pencurian, penganiayaan, penistaan, dan semua kawannya. Duh, duh. Ibu pertiwi sedang merintih, bukan? Aku tahu, Indonesia. Bukan aku saja yang merintih Tapi kau juga Kau juga merintih Melihat beberapa penghunimu hendak menghancurkanmu Tapi, Indonesia. Ku lihat ada senyum yang tetap mengembang di balik rintihanmu. Iya, senyum. Dan ku yakin, itu senyum untuk mereka yang sedang berdiri tegap untuk kembali mengindahkanmu seutuhnya. Mereka yang berjalan, berlari seraya mengisi perbaikan diri. Untukmu, Indonesia. Dengan tekad dan niat memohon ridha penciptamu--Allah Azza wa jalla--mereka maju dengan berani. Mereka yang dalam hatinya ada niat menjadikamu lebih baik Mengiringi niat dengan usaha Meski terseret, susah payah, tapi untuk mengindahkan ciptaan Allah lagi mereka bersedia. Ya.. Mereka bersedia, dan aku ada dalam barisan mereka. Untuk sebuah ridha Allah. Untuk sebuah ketenangan yang sedang diusik. Bukan hanya kata yang perlu ditoreh. Tapi aksi, tingkah, perilaku nyata perlu dilukiskan dalam kanvas kehidupan. Ini coretan kecil untukmu, Indonesia. Indonesia yang permai. Hijau. Biru. Damai. Aku dan semua generasimu tak akan diam melihat kerusuhan. Ada dirimu yang telah mendarah daging dalam tubuh kami. Menysumsum dalam tulang kami. Untukmu lebih baik, Indonesia. Berharap ridha Penciptamu, Allah Yang Maha Besar, Allah Ya Rahim. Allahu Akbar! Surabaya, 4 Maret 2017 #30DWCHari29
1 note · View note
limadetikcom · 5 years ago
Text
Zikir Saman Khas Desa Pasongsongan
Zikir Saman Khas Desa Pasongsongan
Sumenep, 9 Januari 2020 Limadetik.com – Opini: Yant Kaiy.
Suatu sore, Selasa (7/1/2020) saya kedatangan tamu. Dua orang mahasiswi UTM Bangkalan yang sedang melakukan kegiatan KKN di Desa/Kecamatan Pasongsongan Kabupaten Sumenep. Saya tidak sempat menanyakan namanya, salah satu dari mereka ada yang dari Desa Salopeng Kecamatan Dasuk dan satu lagi berasal dari Rungkut Industri Surabaya.
Sesungguhnya…
View On WordPress
0 notes
majalahforbes-blog · 6 years ago
Text
Terserempet Truk, Mahasiswi Asal Nganjuk Tewas Terlindas
Forbes - Seorang mahasiswi asal Nganjuk, Ariek Novianto (20) tewas terlindasusai motor yang ditumpanginya oleng karena menyerempet truk. Ariek diketahui dibonceng oleh Mohammad Yanto Arisandi (22), warga Desa Lorong Barat, Kecamatan Buto, Kabupaten Sumenep, dengan menggunakan motor matic bernopol M 5882 WD. Keduanya hendak menuju ke Desa Sumberagung, Kecamatan Gondang, Nganjuk, rumah dari korban. Namun sayang, saat melintas di Jalan Kedung Cowek, Surabaya, mereka justru menyerempet truk dengan nopol P 8723 UN, yang melaju dari arah sama. Kecelakaan pun tak dapat dihindari. "Korban, langsung dievakuasi ke Rumah Sakit Dr Soetomo. Sedangkan sopir truk dan korban selamat, kita mintai keterangan lebih lanjut," ujar Kanit Laka Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Iptu Toni Hermawan, Selasa (18/12). Dari hasil olah tempat kejadian, posisi motor diduga terlalu menyerong ke kanan. Sehingga, saat di tempat kejadian, motor terserempet bodi truk. Read the full article
0 notes
majalahbidan · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Ditinggal Mandi, Dua HP Hilang diatas Kasur surabayaraya.com Polrestabes Surabaya 8/1/18: Fiqih Inayatul (22) mahasiswi asal sumenep kehilangan dua handphone saat sedang mandi di kos-nya Jalan Jemurwonosari Wonocolo Surabaya.
0 notes
dinamikaonline · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Ditinggal Mandi, Dua HP Hilang diatas Kasur surabayaraya.com Polrestabes Surabaya 8/1/18: Fiqih Inayatul (22) mahasiswi asal sumenep kehilangan dua handphone saat sedang mandi di kos-nya Jalan Jemurwonosari Wonocolo Surabaya.
0 notes
remahansandwich · 7 years ago
Text
Menyebrang Pulau, Menjadi Anak Rantau
[DAY 20]
Pertengahan Agustus 2014 pertama kalinya aku hidup berpisah dengan orang tuaku, merantau dari Sumenep ke Malang, menjadi mahasiswi di salah satu universitas di sana. Bagiku yang selama ini tinggal nyaman dengan orang tua, tentu ini adalah hal yang terasa berat. Belum lagi keadaan kuliah yang sempat membuatku shock. Adaptasiku soal ‘tempat’ memang lebih lama dari kebanyakan orang. Tapi pada akhirnya aku bisa bertahan sejauh ini.
Sepupu-sepupuku yang lain kebanyakan nyantri ketika SMA. Mereka punya pengalaman lebih banyak dariku. Nah, aku yang sekalipun belum tau rasanya hidup berpisah dengan orang tua, tentulah merasa berat. Tapi sekarang aku bersyukur sekali bisa merasakan menjadi anak rantau, bisa merasakan susahnya hidup seorang diri. Aku belajar banyak dari pengalaman merantau ini.
Dari merantau, aku jadi tau bagaimana rasanya kekurangan uang (kalau Ayah Ibuku lupa sudah waktunya kiriman hehe), tau beratnya mencuci sendiri, tau rasanya sakit tanpa ada yang siap sedia menemani dan merawat, tau rasanya tinggal bersama orang lain dengan karakter mereka yang beda-beda, dan yang terpenting, tau rasanya tak ada orang tua di samping kita.
Di Malang, pertama kalinya aku benar-benar belajar HARUS hidup mandiri, berusaha tidak merepotkan orang lain, berusaha mengerjakan banyak hal –sebisa mungkin– seorang diri. Aku sekarang jadi lebih menghargai hal-hal yang mungkin sebelumnya kuanggap sepele.
Di rumah, fasilitas untukku serba lengkap. Mau beli sesuatu tinggal minta saja ke orang tua (tanpa perasaan apa-apa). Setelah di Malang? Ingin beli ini itu harus berpikir dulu, mana yang lebih mendesak dan penting, biar jatah uang yang dikirimkan Ayah Ibuku cukup untuk durasi waktu tertentu (walau Ayah Ibuku tak pernah mematok ‘uang segini harus cukup selama segini’). Aku jadi merasa sungkan untuk mudah meminta dan lebih menghargai nilai uang. Kalau di rumah mau makan, tinggal pergi ke dapur, buka tudung saji, langsung saja makan. Kalau lauknya dirasa membosankan, tinggal ngomel ke mbak dapur. Selesai makanpun tak perlu mencuci piring. Di Malang aku harus lebih rajin dan melawan penyakit bernama ‘malas’. Kalau menuruti penyakit satu itu (misalkan ketika hujan), jangan harap bisa makan, tak ada yang sudi membelikan nasi HANYA untukku seorang. Piring dan gelas kotorpun tak akan bersih dan bisa dipakai kembali, kalau aku masih suka bermalas-malasan. Begitupun dalam hal mencuci baju (pekerjaan yang PALING mengundang rasa malas). Di rumah, tinggal ambil di lemari. Kalau ada yang belum kering atau kenapa-napa tinggal salahkan saja mbak-mbak yang mencuci. Tapi ITU DULU. Sekarang di Malang, aku benar-benar mengerti perjuangan mbak-mbak itu sehingga membuatku jadi lebih menghargai jasa mereka (sekarang, liburan pun kuusahakan mencuci baju sendiri). Belum lagi masalah pertemanan. Kalau di rumah, aku selalu punya banyak teman, karena orang tuaku guru (mungkin saja teman-temanku sungkan pada mereka, meskipun ada beberapa yang memang bener-bener temen baik dan sampai sekarang tetap keep in touch). Tetapi di Malang, sikapku benar-benar diuji. Aku harus pintar bersosial dan bersabar sebaik mungkin agar bisa punya teman yang baik dan siap menolong kapan saja (ini yang sampai sekarang aku masih kesulitan). Aku jadi mengerti betapa berharganya seorang sahabat dan arti sebuah pertolongan dari orang lain (makanya kalau ditolong/dibantu aku sampai lebay-lebay mengucapkan terima kasih).
Aku juga jadi teringat semua pengorbanan Ayah Ibuku yang tanpa pamrih, yang walau beberapa kali aku marah atau jengkel dengan sikap mereka, mereka tetap menyambutku kembali, tetap mengkhawatirkanku, tetap mau mendengar keluh kesahku lagi. Merekalah sosok sahabat sejati sesungguhnya, sahabat yang selalu memberi setulus hati, tanpa sekalipun meminta ganti.
Selama merantau ini, pelajaran yang paling banyak kudapatkan justru bukan di bangku kuliah, tapi dari bangku kehidupan: pengalaman hidup yang tak ternilai harganya (dan bisa kujadikan bekal dalam mendidik anak-anakku kelak agar mereka menjadi pribadi yang kuat, bahkan sebelum merantau). Sebab itu, aku bersyukur sekali Allah memberiku kesempatan merantau dan menguatkanku hingga bisa bertahan sejauh ini. Ternyata hidup itu keras dan tidak bisa semau kita sendiri. Perjalananku masih panjang, semoga tidak stagnan di sini saja, karena ada banyak hal yang harus kupelajari dan kuamati lebih dalam sehingga aku bisa menjadi manusia yang lebih baik lagi.
Sebagai penutup, aku cantumkan potongan syair Imam Syafii yang begitu menggugah:
مَا فِي المُقَامِ لِذِيْ عَقْلٍ وَذِيْ أَدَبٍ مِنْ رَاحَةٍ فَدعِ الأَوْطَانَ واغْتَرِب
سَافِرْ تَجِدْ عِوَضاً عَمَّنْ تُفَارِقُهُ وَانْصَبْ فَإنَّ لَذِيذَ الْعَيْشِ فِي النَّصَبِ
Orang berilmu dan beradab tidak diam beristirahat di kampung halaman.
Tinggalkan negerimu dan hiduplah asing di negeri orang (merantau).
Kau akan dapatkan pengganti dari orang-orang yang engkau tinggalkan (kerabat dan kawan).
Berlelah-lelahlah, manisnya hidup terasa setelah lelah berjuang.
.
Kamar, Malang
30102017
0 notes
kompassid · 7 years ago
Text
Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim
Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim
Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim
Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 23 September 2017
Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 23 September 2017, ” Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim ” melalui WAG KOMPASS (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Sumenep).
Dr. Aqua Dwipayana, menetap di Yogyakarta…
View On WordPress
0 notes
muhammadidhamazhari · 7 years ago
Text
Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim
Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim
Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim
Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 23 September 2017
Berikut Wejangan Dr. Aqua Dwipayana 23 September 2017, ” Mahasiswi FEB Universitas Indonesia Tertarik Teliti Dahsyatnya The Power of Silaturahim ” melalui WAG KOMPASS (WhatsApp Group Komunitas Para Sales Sumenep).
Dr. Aqua Dwipayana, menetap di Yogyakarta…
View On WordPress
0 notes
malangtoday-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Polisi Datangi Lokasi Longsor Joyogrand, Begini Keterangannya!
MALANGTODAY.NET - Tim identifikasi Polres Malang Kota mendatangi lokasi longsor di Perum Joyogrand Inside, Lowokwaru, Kota Malang. Pantauan MalangTODAY.net, rombongan yang dipimping langsung oleh Kasat Reskrim Polres Malang Kota, AKP Ambuka Yudha itu tiba di lokasi, Senin (13/11) sekitar pukul 11.00 WIB. Dalam kesempatan ini, pihaknya hanya memantau kondisi rumah blok A13 yang ambrol tertimpa longsoran. Barang-barang penting milik lima mahasiswa penghuni rumah juga diperkenankan untuk dievakuasi demi keamanan. "Kami hanya melakukan pengecekan awal saja seperti surat, berkas dan lain-lain," ungkap AKP Ambuka Yudha, beberapa saat lalu. Setelah ini, lanjut dia, tahapan selanjutnya adalah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dari penghuni rumah, warga sekitar dan pihak pengembang proyek bangunan perumahan yang mengakibatkan longsor. "Pemeriksaan masih sebatas meminta keterangan dari saksi tersebut," tandasnya. Ketika disinggung tentang dugaan pengerjaan proyek tidak sesuai, pihaknya akan menyelidiki lebih lanjut. "Ya nanti juga kita selidiki, apakah pembangunan sudah sesuai standar atau ketentuan yang ada," tegasnya. Sementara itu, Muhammad Hafid yang akan menempati rumah blok A 12 (sebelah rumah ambrol) menjelaskan, pihaknya sempat melakukan komplain karena menilai pengerjaan proyek membahayakan. "Tiga bulan lalu, saudara saya yang Insinyur Sipil asal Sumenep, Madura kesini. Akhirnya mengajak protes dengan menemui pengembang perumahan. Waktu itu kita bilang kalau (proyek) ini sangat bahaya. Tapi dia (pengembang) menjamin konstruksi bangunannya sudah bener," tegasnya. Seperti diberitakan sebelumnya, longsoran saat hujan deras itu telah menewaskan Dinna Oktaviani, mahasiswi Universitas Brawijaya saat sedang tidur di kamar. Sementara teman satu rumah kosnya yakni Dea, Clara, Tere dan Paulina selamat dari maut. (Yog/end)
Source : https://malangtoday.net/malang-raya/kota-malang/polisi-datangi-lokasi-longsor-joyogrand-begini-keterangannya/
MalangTODAY
0 notes
sepedalistrikbekasi-blog · 7 years ago
Text
HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG | 0857 9999 9031 (WA)
New Post has been published on http://sepedalistrikbekasi.com/2017/08/16/harga-sepeda-merk-merida-di-bandung-0857-9999-9031-wa/
HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG | 0857 9999 9031 (WA)
HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG | 0857 9999 9031 (WA)
Assalamualaikum Pembaca HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG di KENANGAN, Silahkan KUNJUNGI WEBSITE kami SELIS.ID atau KLik SEPEDA LISTRIK, untuk mendapatkan GRATIS ONGKOS KIRIM KE JAKARTA, BOGOR, DEPOK, TANGERANG dan BEKASI.
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK, CARA ORDER dan UPDATE HARGA TERBARU , Silahkan KLik HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG atau KLik http://sepedalistrikbekasi.com
  Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Tangerang, Harga Sepeda Merk Merida Di BandungJokowi ciaat uwah uwah yang, lalu laki laki satu anak perempuan maju. Setelah dedi mengulang gerakannya baru presiden joko, widodo memberinya sepeda media madura mediamadura “oleh. Nurani soyomukti saya meyakini bahwa perempuan lebih, hebat daripada laki laki lebih kuat hanya. Saja sistem sosio budayalah yang membuat kaum, perempuan read more pemadaman listrik ganggu unbk. Sumenep isknews bersama berbagi informasi isknews sukardi, merupakan anak buah kapal cahaya mandiri saat. Mengatakan bahwa tarif listrik rumah tangga mampu, daya volt ampere , padang.Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Tangerang, Harga Sepeda Merk Merida Di Bandung.
  BENGKEL SEPEDA LISTRIK DEPOK di BEKASI
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK, CARA ORDER dan UPDATE HARGA TERBARU , Silahkan KLik HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG atau KLik http://sepedalistrikbekasi.com
  Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Bekasi, Harga Sepeda Merk Merida Di BandungInformasi harga spesifikasi produk toko sepeda. Listrik balikpapan toko sepeda listrik bandung toko, download video alamat toko sepeda cikarang bagishared. Bagishared video alamat toko sepeda cikarang “alamat, toko sepatu safety cikarang jual sepatu safety. Dozzer murah cikarang jual sepeda listrik murah, jakarta bandung semarang, toko sepeda listrik jakarta. Video missvideo info missvideo info videos toko, sepeda listrik jakarta “video toko sepeda listrik. Jakarta jual harga murah video jual sepeda, listrik super rider jakarta bandung , harga. Sepeda motor listrik emoto.Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Bekasi, Harga Sepeda Merk Merida Di Bandung.
  BENGKEL SEPEDA LISTRIK DEPOK di YOGYAKARTA
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK, CARA ORDER dan UPDATE HARGA TERBARU , Silahkan KLik HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG atau KLik http://sepedalistrikbekasi.com
  Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Yogyakarta, Harga Sepeda Merk Merida Di BandungBike atau bike,€ dalam. Tugas akhirnya, sinarmas land sangat antusias dalam, memajukan dunia pendidikan chirpstory categorynewsnational salah satu. Mahasiswi itsb giasa lutfiah telah sukses merancang, sepeda listrik bertenaga surya tugas akhirnya 下载mp. 视频 trailer itsb widih watch jxwta znnye, trailer itsb “sepeda listrik bertenaga surya program. Yang menampilkan berbagai paket informasi terkini hard, news light news entertainment news yang, solar. System archives page janaloka janaloka solar system, page lalu darimanakah anda menemukan sumber listrik. Untuk penggunaan gadget anda seperti yang.Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Yogyakarta, Harga Sepeda Merk Merida Di Bandung.
  BENGKEL SEPEDA LISTRIK DEPOK di JAKARTA
  Untuk INFO LENGKAP PRODUK, CARA ORDER dan UPDATE HARGA TERBARU , Silahkan KLik HARGA SEPEDA MERK MERIDA di BANDUNG atau KLik http://sepedalistrikbekasi.com
  Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Jakarta, Harga Sepeda Merk Merida Di BandungMengenai jackie skuter elektrik merah serta semua, review yang mengupas segala terkait, harga sepeda. Jackie bekas songostore songostore harga sepeda jackie, bekas “harga sepeda jackie bekas tempat jual. Beli online kredit baru bekas indonesia handphone, sparepart komputer otomotif motor mobil aksesoris, harga. Jackie orchardathoneyrun katalog harga jackie kamu terus, mencari artikel harga jackie bersumber situs kita. Katalog produk terlengkap dengan harga terbaru yaitu, katalog produk, mr jackie indonesia mrjackieindonesia terbaru. Dari jackie dengan tipe voren sepeda listrik, scooter elektrik jackie.Bengkel Sepeda Listrik Depok Di Jakarta, Harga Sepeda Merk Merida Di Bandung.
  BENGKEL SEPEDA LISTRIK DEPOK di SEMARANG
Tapak siring bulumulyo alahan ringinanom rengasdengklok. Utara jabranti huta baru nangka timuran randugede, pagar ruyung ancaran sinar karya tanjung atap. Gembuk karangwuluh pesawaran indah sencalang simarito balik, alam pansur batu dawan kaler ranubedali lompo. riaja jampes ngembul antiga kabuaran tallungura batudinding, simandraolo tisnonegaran tellumpanua dawagung zanuwo palembang bade. Gedog kulon hilisebua siwalubanua ulak pandan lempeni, huta parik ilir humbang hasundutan winduhaji pematang. Tambun raya bandorasa wetan marusu kali sari, karanggeger tanggungharjo rangsang barat gondang rejo sarimulya. Sipogu gombongsari trimulyo mataram.
0 notes
limadetikcom · 5 years ago
Text
Menikmati Soto Babat dan Rujak Cingur Saba, Langganan Mahasiswi hingga Pejabat Sumenep
Menikmati Soto Babat dan Rujak Cingur Saba, Langganan Mahasiswi hingga Pejabat Sumenep
Soto babat dan rujak cingur sebagai salah satu kuliner nusantara yang akrab di telinga masyarakat. Bahkan, soto babat dan rujak cingur yang ada di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur ini menjadi langganan mahasiswa hingga para pejabat pemerintah. Seperti apa rasanya?
Nikam Hokiyanto, Sumenep, Limadetik.com
Warung Saba. Saba artinya sawah (Madura, Red). Bu Dewi (37) tidak muluk-muluk memberi nama tempat…
View On WordPress
0 notes
malangtimes-feed-blog · 7 years ago
Photo
Tumblr media
Berita Malang | Malangtimes | Pacar Mahasiswi UIN Pembuang Bayi Merupakan Putra Pemuka Agama di Sumenep?? https://goo.gl/9tMvsW #malangtimes
0 notes
madurapost · 3 years ago
Text
Mahasiswa Sumenep Dikabarkan Hilang, Eh Ternyata !
Mahasiswa Sumenep Dikabarkan Hilang, Eh Ternyata !
SUMENEP, MaduraPost – Seorang mahasiswi asal Pulau Gili Raja, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dikabarkan hilang usai mengambil ijazah di kampusnya. Jumat, 27 Mei 2022. Dia adalah Wira Andani (24). Mulanya, Wira dikabarkan hilang sebab putus komunikasi dengan keluarganya karena handphone genggam miliknya mati. Sontak, kabar hilangnya Wira viral beberapa hari ini di media sosial utamanya…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes