#kuliah ke monash university
Explore tagged Tumblr posts
Text
Pembelajaran Hibrida
.theguardian.com
Tantangan langsung dan nyata adalah bagi universitas untuk menemukan keseimbangan yang tepat antara pengajaran online dan langsung dan melakukannya dengan lebih sedikit staf.
Krisis Covid-19 telah membuktikan di banyak tempat kerja bahwa bekerja secara fleksibel mungkin dilakukan dan kehadiran fisik tidak penting, tetapi juga memperkuat kekuatan dan kegembiraan dalam…
View On WordPress
#Australia#australia professional skills institute#australian professional skills institute#beasiswa australia#Beasiswa ke Australia#beasiswa ke monash university#beasiswa kuliah di australia#beasiswa kuliah ke australia#beasiswa pascasarjana australia#Belajar di Australia#curtin australia#Hybrid learning#Kampus di Australia#kuliah di australia#kuliah di monash university#Kuliah ke Australia#kuliah ke monash university#Monash University#penelitian di monash university#penelitian stroke di monash university#penemuan di monash university#Perguruan Tinggi di Australia#sekolah di amerika#sekolah di australia#sekolah di Inggris#sekolah di luar negeri#Sekolah di Luar Negeri Sekolah ke Luar Negeri#sekolah di UK#sekolah ke amerika#sekolah ke australia
0 notes
Text
New Journey, New Adventure..
Bismillah..
Sepertinya sudah lama sekali nggak update tumblr hahaha, kali ini saya hanya ingin berkontemplasi lika-liku pengalaman saya setelah lulus S2, yah harapannya bisa diambil hikmah dan pelajaran. Semenjak lulus kurang lebih kuliah 1,5 tahun lalu (Desember 2017), alhamdulillah saya mendapat tawaran dari Direktur SDM UI (yang juga penguji skripsi saya dulu hehe) sebagai Staf Ahli di Direktorat SDM dan Researcher di UI.
Tentu bahagia rasanya bisa sedikit berkontribusi untuk almamater tercinta, apalagi jam kerjanya cukup flexible dan output based, setidaknya saya hanya cukup ke UI Depok pada hari Selasa dan Kamis, atau pun ketika diminta hadir meeting, jam kerjanya pun sesuka hati hehe. Saat itu Ibu Direktur memang sedang fokus dalam perapihan sistem internal untuk meninggalkan legacy kepada pemegang jabatan selanjutnya, jadilah saya diminta mengerjakan kajian job evaluation terkait dengan SKP Tendik, organizational culture re-branding, succession plan formulation, dan HR Strategy alignment berdasarkan RJP UI sampai dengan 2035. Waduh barang apaan lagi tuh? Udah nggak usah dipikirin wkwk, tapi buat saya ini sangat menyenangkan karena related sama study background saya di S1 dan S2, setidaknya ilmu saya bisa bermanfaat dan memang itulah harapan saya atas karunia ilmu yang telah Allah berikan. Selain itu, alhamdulillah juga dengan joint research dengan Bu Direktur, saya bisa ikut International Conference yang diadakan oleh Monash University di Bali pada Juni 2018, senang sekali saya bisa reuni dengan Lecturer Melbourne Uni yang juga ikut conference tersebut.
Fast forward, 7 bulan setelah sesl bekerja di DSDM UI, tepatnya di bulan September 2018 saya mendapat tawaran bekerja di salah satu BUMN yang fokus di pengembangan infrastruktur. Saya konsultasikan kesempatan itu dengan Bu Direktur, beliau membolehkan saya mengambilnya, jadilah saya sampai dengan hari ini berada di BUMN tersebut. Awalnya memang menjadi analyst untuk salah satu proyek pembangunan RSUD, namun saat ini saya involve menjadi Junior Health Sector Specialist kekhususan Health Economy, Appraisal, and Evaluation sebagai bagian dari Health Sector Team yang hanya berjumlah 3 orang. Haha nggak linier sama studi dan pengalaman kerja sebelumnya yang juga HR? Masih kok, di lingkup ini juga perlu buat kajian tentang SDM, hanya memang cakupan kerjanya lebih luas dan sektornya lebih spesifik, yaitu di kesehatan. Nah kalau rekan saya sesama Junior Health Sector Specialist yang lingkup kerjanya adalah Strategic Partnership and Program Development di mana saat ini sedang menantikan HPL anak keduanya ini mengambil S1 di Melbourne Uni, dan ternyata juga awardee LPDP S2 Health Economics di Belanda, mungkin kalau ada yang tahu dia adalah anak salah satu Menteri di kabinet saat ini halah nggak penting.
Pekerjaan kali ini memang sangat challenging dan butuh tanggung jawab besar. Di sini saya juga belajar harus bisa multi-tasking dan time management yang lebih baik lagi. Sampai sekarang saya masih berkesimpulan bukan apa-apa, semakin tahu kalau masih banyak hal yang harus dipelajarin, perlu belajar lebih banyak, belajar berhubungan dengan Pemda maupun lembaga donor Internasional, belajar kesesuaian dengan peraturan-peraturan pemerintah yang berlaku, belajar dengan hal-hal baru lainnya yang belum dipelajari sebelumnya, dan belajar untuk selalu meniatkan bekerja untuk ibadah. Semoga istiqomah.
Cheers,
Jakarta, 23 Juni 2019
3 notes
·
View notes
Text
Menutup 2022
Hari ini tepat 1 tahun saya tiba di Melbourne, Australia, untuk menempuh sisa 2 semester pendidikan Master of Business Information Systems di Monash University. Selama 2021 saya harus kuliah secara daring karena pandemi Covid-19. Setelah pertengahan Desember 2021 akhirnya pemerintah Australia menarik pembatasan penerbangan internasional, saya pun berangkat ke Melbourne saat Natal 2021. Sekarang, saya sudah lulus pertengahan Desember lalu. Alhamdulillah...
Berbagai pengalaman saya selama kuliah membuka sudut pandang baru dalam hidup saya. Di lain waktu mungkin saya akan menceritakan pengalaman selama bekerja sebagai analis kredit di Sumbawa, NTB, sebelum saya menerima beasiswa. Atau mungkin juga tidak, karena kalau diingat-ingat kembali hanya 2 poin penting saya resapi selama bekerja. Entah bertemu debitur jujur atau debitur penipu.
Saya mulai dengan...
1. Saya Ini Tolol atau Memang Konyol?
Semester pertama saya kuliah, ada satu mata kuliah namanya Introduction to Business Information Systems, yang isinya mudah tapi nilainya susah. Saya masih menerapkan kebiasaan selama S1 di Indonesia dalam membuat analisa. Tidak tajam, bertele-tele, perbanyak sumber, tapi poinnya sama saja. Alhasil, saya terus-terusan mendapat nilai C entah untuk assignment hingga nilai ujian. Beda dengan saat kuliah S1 dulu, ada yang namanya upah nulis. Tulisan 1 paragraf saja minimal dapat B. Di Monash, untuk mendapat nilai Distinction (setara B) dalam menjawab pertanyaan “Menurut anda, apa yang dimaksud dengan X?” maka kita tidak hanya menjelaskan definisi teoritis dari X, tetapi melengkapi dengan definisi dari teori lain, ditambah contoh, lalu bedah kaitan contoh tersebut dengan penjelasan teori. Penjelasan serumit itu saja baru dapat Distinction, saya tidak tahu harus menulis apa lagi untuk mendapat High Distinction (setara A). Mungkin saya harus menulis dari sudut pandang Voltaire atau membuat pembaca larut dalam emosi seperti Hemingway, entahlah...
Perlahan saya mulai perbaiki kebiasaan saya dalam menjawab soal. Saya perbanyak baca referensi terkait teori tertentu, diskusi dengan teman untuk mendapat sudut pandang baru, hingga bisa menelurkan contoh-contoh kasus untuk dikaitkan dengan soal. Saya baru tahu bahwa cara menjawab ala Monash harus komprehensif pun setelah ngobrol dengan teman sekelas. Saat itu dia datang ke sesi konsultasi dengan dosen tentang cara menjawab soal ujian karena nasibnya kurang lebih seperti saya. Bedanya dia proaktif bertanya pada dosen, saya proaktif makan seblak untuk mengurangi kekecewaan.
Semua pengalaman itu mengingatkan saya untuk mandiri mempersiapkan masa depan. Kalau mau dapat nilai bagus, bertanya dan diskusi dengan dosen, dosen tidak akan secara gamblang tanpa diminta memberi tahu cara mendapat nilai bagus. Jawaban secara komprehensif membuat saya terbiasa melihat masalah dengan pendekatan segala sisi. Ketika saya tergoda untuk membeli papan monopoli David Bowie yang harganya ratusan dollar, saya pikir “benarkah saya menginginkannya?” “dengan siapa saya akan memainkannya?” “memangnya saya bisa main monopoli? Prediksi keuangan debitur saja masih kena tipu” “sebenarnya saya lebih suka David Bowie atau Led Zeppelin? Mungkin kalau ini monopoli Led Zeppelin saya beli” akhirnya saya tinggalkan toko mainan itu. Berpikir komprehensif mencegah kita dari segala perbuatan impulsif.
Tapi apa lantas semua yang kuliah di Monash atau di luar negeri secara keseluruhan akan lebih cerdas dari mereka yang di dalam negeri?
2. Kuliah di Luar Negeri Bukan Jaminan
Pernah mendengar kata hidayah? Untuk orang Indonesia kata ini sangat populer untuk orang yang terbuka pintu hatinya terhadap hal-hal spiritual, atau mungkin mengingatkan anda pada majalah religi dengan sampul menakutkan. Padahal hidayah memiliki arti luas untuk seseorang yang bisa secara bijak menyikapi seklilingnya.
Sebagai contoh, ketika saya belanja daring untuk kebutuhan sehari-hari dari sebuah supermarket besar di Australia, mereka lupa mengirimkan satu produk. Saya sudah khawatir karena tidak memegang struk pesanan, serta bingung bagaimana mengklaimnya, haruskah saya video unboxing dulu? Saya hubungi layanan pelanggan supermarket tersebut melalui chat virtual assistant. Saya hanya menjelaskan tentang satu produk yang tidak dikirim, kemudian tanpa panjang lebar meminta bukti, mereka langsung mengembalikan uang saya dalam bentuk voucher. Saya pikir akan beda kasusnya di Indonesia, kemudahan seperti ini akan dimanfaatkan orang-orang tidak bertanggung jawab, untuk seenaknya mengklaim barang yang sejak awal tidak mereka pesan. Kemudahan ini bisa aman berlaku di Australia karena kasus penipuan tidak semarak di negara saya.
Lain waktu, salah seorang mahasiswa Indonesia yang kuliah di Monash mengeluhkan layanan dari bank di Indonesia. Ia mengaku pernah kena tipu saat berbelanja daring di Indonesia, kemudian ketika melaporkan hal ini kepada bank, ia tidak mendapat ganti rugi apapun. Berbeda dengan di Australia, keluhan nasabah yang kena tipu hingga melayang uangnya bisa mendapat ganti rugi dari bank tersebut, meski bukan bank pelakunya. Ia menyayangkan perbedaan pelakuan bank di Indonesia terhadap nasabah dengan bank di Australia. Saya cukup tertegun dengan pola pikirnya. Sudah menjadi kebiasaan seolah semua hal “memudahkan” dari negara maju harus serta merta diterapkan di Indonesia. Kalau sarana dan karakter bangsanya tidak sesuai dengan “kemudahan” tersebut bagaimana? Mau bilang apa lagi, dengan kondisi over-populasi di Indonesia, tingginya angka pengangguran, rendahnya tingkat pendidikan, mendorong orang-orang mencari jalan pintas meraih keuntungan. Tidak heran penipuan marak di mana-mana. Apa iya “kemudahan” yang ditawarkan di negara maju seperti kasus bank dan supermarket di atas mau diterapkan di Indonesia? Apa ngga merugikan perusahaan akhirnya?
Tidak semua orang yang berada di luar negeri lantas mendapat hidayah yang sama ketika dihadapkan pada kemajuan sistem dan sarana. Beberapa dari mereka akan dengan sembrono membanding-bandingkan, beberapa mungkin mencari cara untuk mengadaptasi kemajuan tersebut. Sekali lagi itu kembali pada individu masing-masing.
3. Tidak Ada Catcalling
Hal paling utama yang menurut saya patut diacungi jempol dari Melbourne, sebagai kota ternyaman peringkat 11 di dunia, adalah tidak ada catcalling. Meski jumlah imigran di sini juga tinggi seperti di USA, namun kasus pelecehan sangat rendah di sini. Tingginya kriminalitas di USA salah satunya diduga karena angka imigran di negara tersebut. Namun setelah saya tinggal di Melbourne, dengan jumlah imigran yang tidak kalah besarnya, dugaan tersebut bisa dibantah. Saya pikir faktor utamanya karena populasi manusia di Melbourne yang rendah, tingkat pengangguran yang rendah hanya 3,5%, serta tingkat upah yang sepadan (bahkan jauh lebih tinggi) dengan biaya hidup. Rata-rata penduduknya puas menjalani hidup masing-masing dan tidak terpikir untuk mencelakakan orang lain. Satu pengalaman catcalling, itu pun kalau bisa disebut demikian, adalah ketika saya mengendarai sepeda ke rumah teman dan ada pekerja bangunan yang menyanyikan saya lagu Bicycle Race - Queen. Saya suka Queen, dan lagu Bicycle Race adalah alarm handphone saya, saya merasa tersanjung jadinya.
Tiga hal di atas hanya segelintir dari hikmah yang saya petik selama tinggal di Melbourne. Sebenarnya masih banyak lagi, tetapi saya harus mengurutkan lagi ingatan saya satu per satu. Lain waktu disambung lagi :)
0 notes
Photo
Hari Kedua
18 Feb 2020 aku tiba di Melbourne, Australia. Hujan disertai angin kencang menyambutku di Melbourne Airport. Suhunya 18 derajat di siang-sore hari dan malam 14 derajat. Super dingin dan susah tidur sesuai waktu Melbourne (jet lag). Tadi pagi aku bangun, suhu udara masih 15 derajat, aku beranikan mandi sebab sudah janjian dgn teman pagi ini akan mengurus administrasi perkuliahan dan beberapa hal penting lainnya. Di tengah pengurusan administrasi, aku menyempatkan foto di depan gedung kampus Monash University Caulfield Campus—tempat aku akan belajar dlm 2 tahun ke depan. Ini rasanya seperti foto 'wajib' yg dilakukan mahasiswa/i Indonesia yg kuliah di luar negeri. Lalu, kuabadikan juga keadaan perpustakaan kampus. Sepi karena masih libur semester. Kartu mahasiswa juga kuperoleh sebagai identitas bahwa aku pelajar terdaftar di kampus Monash.
Hari kedua, banyak yg dilihat dan dirasakan. Mencoba transportasi umum dibantu oleh aplikasi PTV di ponsel; sangat membantu warga utk mengatur rencana perjalanan. Transportasi terintegrasi satu sama lain dengan kartu Myki sebagai alat pembayar tunggal untuk segala transportasi umum. Transportasi umumnya terdiri dari Train, Tram, dan Bus. Harga terjangkau, jadi rajin jalan kaki, berdampak pada pembakaran lemak di tubuh.
Sekarang harus rajin memeriksa cuaca lewat aplikasi di ponsel. Kalau tidak, bisa salah kostum. Oh ya, Melbourne itu cuacanya dalam sehari bisa sangat drastis berubah, anginnya kencang (payungku hampir oleng tadi), dan kering. Ya, hari kedua menyenangkan. Akan ada apa dihari-hari berikutnya? Akan kuceritakan di lain waktu.
0 notes
Photo
Punya impian kuliah S2? Ingin cari beasiswa tapi kayaknya nggak mungkin karena sudah berkeluarga? Jangan khawatir, mimpimu tidak akan kandas begitu saja. Bezaujati.id bersama dengan Cantrika Foundation mengadakan "Kelas Wanita Cerdas" dengan tema : *"Meraih Beasiswa S2 Pasca Menikah"* Narasumber : 1. Queen Rahma RZ, MA. (Ummah Alya, Alumni Psikologi Musik The University of York, UK) 2. Fida Ruhiyah (Ummah Zaidan, Awardee LPDP TESOL Monash University) Moderator : Dyah Ayu Fitriana Time and Date : 🗓 : Sabtu, 13 Juni 2020 🕙 : Pukul 19.00 WIB 📲 : Live via Aplikasi Zoom dan YouTube streaming Syarat pendaftaran: 1. Subscribe channel YouTube Bezaujati.id dan Cantrika Foundation 2. Like minimal 2 vidio yang telah diupload di channel tersebut 3. Follow Instagram @bezaujati.id dan @ycantrik_ 4. Like dan komen dengan tag minimal 3 teman di feed Kelas Wanita Cerdas yang akan diunggah oleh admin di Instagram @bezaujati.id 5. Konfirmasi dengan Ummah Minza (0858-8571-4184) dengan format: Nama_DaftarKWC So, penasaran Zaujah? Yuk ikuti online learning dari Bezaujati.id! Kuota Terbatas!!! Segera daftar Yuukkk😊 @bezaujati.id @ycantrik_ Note: Kuota terbatas untuk 50 Pendaftar! Dan info ini sudah di share ke lebih dari 100 kontak dan ke semua media sosial kami. So, segera daftar ya! #online #learning #kelaswanitacerdas #beasiswa #s2 #keluarga #pascanikah #kuliah #dirumahaja https://www.instagram.com/p/CBQSTAmppM8/?igshid=d0hyiiiwrj4m https://www.instagram.com/p/CBRyMSZJvIa/?igshid=6pn97op8h0a0
0 notes
Text
Hoes before Bros
Dear diary h3h3..
This night, let vodka listen to my whisper. Jadi pertamanya dari tinder, again haha. Tapi kali ini edisi gua 2018, isi otak bukan sex. Dari sif malam di tengah tambang yang tanpa aktivitas, lahir sebuah akun tinder premium dan fitur boost hahaha. Jadi gua bisa ngeksis di Bandung dan tampil di urutan pertama bujang bujang lapuk Bandung. And..... Boom, miracle happen. Gua match dengan cewe asik ini. Asik soalnya cantik, sexy, swag, kuliah di Monash University. HAHAHA
Si otak langsung autopilot nyari best opening line, dan di foto dia keliatan pake anting lucu gt. S=siganteng R=dia
S: Is your earring one of the padlocks waiting for the prince to open it?
R: WKWKWK
Kayy and phew.. phew. phew... Seketika dapetlah id line nya. Aneh juga sih muka pas pasan gua bisa dapet emas batangan ntu, dan makanya gua ga terlalu berharap.
Lanjut di line masih aja cuek nih, balesnya lama. Fuih, harus keluar deh flirting flirting super. Dia ketawa dan bilang "block ahh" dan gua jawab
"Ga boleh tau batasin diri gt. Tau ga kalo mama kamu block linenya papa kamu, apa yg bakal terjadi? Kan ga jadi lo. Sayang kan?"
Langsung ngakak dong dia haha dan beberapa puisi gombal jadi bumbu biar cair. Okay waktu itu gua beranggapan dia ramah dan malam berakhir.
Hari kedua
Duh mager ngetiknya wkwk
Tapi pada akhirnya gua ga bisa bilang ke cewe itu, gua suka sama dia dan temen gua itu udah punya pacar
2 notes
·
View notes
Text
My life experience
•
Halo.. gua margareth banyak hal yang gua alami selama gua hidup for your info waktu gua sd sampe sma gua adalah juara kelas. Hal itu sungguh membanggakan keluargaku. Apalagi waktu kuliah aku masuk universitas negeri dengan jurusan paling berhengsi yaitu akuntansi. • Akan tetapi kemandirian membuat ipk ku jeblok aku sempat dapat ip 1.4 dan aku mesti memiliki ip diatas 3. Jadi aku berusaha keras untuk memiliki ip diatas 3.Tidak mudah karena tugasnya banyak dan belum lagi tugas yang sungguh amat berat. Akhirnya aku lulus dengan ipk 3.03. Yeay. • Jadi sebelumnya aku sempat magang gaess selama 6 bulan. Yayy Selama magang itu belajar hal yang berbeda pada saat sekolah. Yahh.. aku dulu memang selalu jarang sekali mengerjakan hal yang berat hal yang kasar . Jadi pada waktu kerja aku sempat menjerit tidak akau belum punya banyak jam terbang untuk praktik. Pada waktu kuliah aku ikut beberapa organisasi ada yang aktif banget ada yang biasa aja. Aku bersyukur sekali karena aku kuliah di luar kota aku memiliki banyak kesempatan untuk mengeksplor diriku sendiri. Jadi aku ikut 3 organisasi paduan suara yaitu psm unibraw ps feub dan ps narwastu. Organisasi keagamaan yaitu uakk dan pmk maleakhi. ada juga yang tidak terlalu aktif yaitu lsme dan radio ekonomi brawijaya. Ya lsme adalah lingkar studi mahasiswa ekonomi jadi disitu adalah kumpulan mahasiswa yamg suka berdiskusi dan melakukan penelitian. • Well guys aku sudah pernah menerbitkan 1 penelitian dosen pembimbingnya adalah staf kepresidenan saat ini gaess yaitu bapak Erani. jadi di PSM Unibraw ini kita berlatih lagu lagu untuk wisuda gaess. Pokoknya kita membabat lagu-lagu paduan suara supaya kita bisa kuasai gaes. Okay sebenarnya aku ikut psm ini untuk mengisi waktu kosong aku yang banyak sekali selama kuliah sih ya. Jadi hampir weekend waktu alu habiskan untuk berlatih dan bercengkrama dengan teman teman PSM. Kemudian di PSM juga ada unitas lain lah dari berbagai Unitas. Jadi aku bisa punya punya banyak teman disitu. Jadi di PSM itu ada unitas Tari judo karate taekwondo dan impala. • Tentunya aku tidak ikut semuanya gaess. Jadi aku ikut psm ini karena aku diajak oleh teman kosku. Aku bilang ingin ikutan psm. Ada juga even lomba seperti di unpad gaess. Aku padahal sudah ikut latihan. Pada akhirnya aku tidak terpilih untuk ikut lomba. Baiklah itu adalah pengalamanku. Jadi aku juga pernah ikut konser klasik di hotel Tugu gaess. Itu juga latihannya luar biasa banget. Sampai aku masuk angin latihan malam malam jadi kuliah aku sampai bau minyak kayu putih. Saat yang menyenangkan adalah saat kita ada di atas panggung mata memandang kita saat kita bernyanyi. Yup mungkin ikut paduan suara adalah benar-benar saat yang menyenangkan ya gaess. Lanjut ya intinya setiap kali wisuda aku selalu melihat raut wajah kebahagiaan bagi mereka yang lulus dan orang tuanya juga gaess. • Oh ya selain di PSM unibraw aku juga aktif di psmFeb. Aku juga pernah ikut lomba dan juga selalu menyanyi pada saat selesai menganyi direktorat kemudian menyanyi di fe ub. Di luar kampus teman kuliahku juga mengajal ikut paduan suara narwastu yess. Ini adalah paduan suara dimana kita melakukan pelayanan dengan menyanyi di gereja gereja di Malang . Aku sangat senang karena bisa mengenal banyak aliran gereja di malang dan melayani. Jadi gaess di paduan suara narwastu ini aku pernah ikut pesparawi jatim juara 2 terus konser klasik di hotel kartika wijaya. Yapp sungguh pengalaman yang berharga . Akan tetapi setelah bekerja aku sudah tidak punya waktu untuk mengeksplore diri lagi. Jadilah aku tenggelam di antara lautan voucher dan angka2. Jadi pada saat aku lulus aku bekerja di salah satu bank. Aku mengerjakan jurnal bulanan gaess. Jadi waktu itu aku merasa kok begini banget Yaa. Aku belum banyak praktik jeritku. Jadi aku belajar tentang rekonsiliasi , jurnal, dan sebagainya. • Tapi pada saat itu sebenarnya aku ingin masuk Kap. Jadi pada waktu 3.5 bulan aku pindah kerja di salah satu kap big 4. Oh ya aku mau cerita keadaan jakarta saat itu yang bikin gua shock adalah macetnya yang luar biasa dan aku harus sampai di bank jam 8 pagi.
Bank itu adalah bank jepang yang budaya kerjanya adalah on time. Ada tenggang waktu 1 menit saja kalau tidak bisa dipotong.Jadi selalu aku berlari-larian pada waktu mau masuk ke kantor . Jadi pada waktu aku bekerja itu gaes harusnya aku tetap punya waktu untuk mengembangkan diri. Dari kecil kita harus selalu mengembangkan diri kita ya gaess. Jadi di bank itu juga aku tau ada divisi divisi lain seperti front office kemudian investasi loan marketing dan sebagainya. Dan banyak orang jepang yang tinggi tinggi sekali. Aku sempat berpikir kenapa orang jepang ini tinggi sekali pasti gizinya baik sekali. Oh ya gaess. Jadi waktu aku masuk pertama di kantor bank jepang ini aku belum wisuda.Jadi minggu pertama aku sudah minta ijin sebagai anak baru untuk ikut wisuda. Jadi waktu udah 3. 5 bulan aku ijin mau pindah kantor gaes. Aku salaman dengan bosku yang orang jepang itu. Dan dia mengatakan kamu bisa belajar banyak hal disini. Dan aku sangat menghargainya dan menundukkan kepala. Aku ingat selalu bertemu dengan bosku itu pada saat berkejar kejaran mengejar waktu masuk. Jadi gaess aku akhirnya masuk ke kantor big 4 yang aku impikan. Akhirnyaa aku ikut training training tentang audit dan juga menghadapi klien berhadapan dengan data-data audit minta voucher sedikit agak maksa minta voucher ke klien. Benerin data excel. Memberi pertanyaan ke klien mengapa ada perbedaan data . Menyambungkan satu data dengan data yang lain. Yah begitulah keseharianku. Berganti klien ke klien yang lain. Akan tetapi sebenarnya aku tidak terlalu bertemu dengan banyak orang sehari-harinya. Itu adalah kekuranganku. Aku pikir dengan belajar sistem perusahaan demi perusahaan sudah cukup. Personal growth harus belajar berkomunikasi dengan orang . Angka demi angka hanyalah sesuatu yang aku pahami antara aku dengan klienku • Karena adanya kerahasiaan perusahaan. • Yup seorang auditor harus bisa memegang rahasia perusaahaan. Well sebenarnya bukan itu yang ingin aku ceritakan . Akan ttp self development pada saat bekerja. Kita berusaha sekuat tenaga dan pikiran supay pekerjaan selesai akan tetapi lupa tentang self development . Banyak hal dari kehidupan yang kita lupa • Aku sering dengar anak anak bilang life university. Omg whats that. Jadi gaess kantorku itu ada di dekat monas. Jadi aku ada lah lulusan monash university. Aku pindah surabaya . Aku bingung kenapa susah sekali mencari peekrjaan. Aku sempat kesulitan beberapa kali dalam mencari pekerjaan gaess. Jadi aku pernah melamar lagi di kantor akuntan publik di perusahaan manufaktur. Aku juga pernah mencoba menjadi seorang agent asuransi. Yup agen asuransi adalah seorang yang harus banyak bicara gaess. Yah begitulah perjuangan hidup aku gaess. Orang tuaku sebenarnya adalah seorang pedagang di pasar jadi sebenarnya perjuangan hidup sudah menjadi dasar kehidupanku. Apalagi pada waktu kecil aku juga harus sekolah negeri karena biayanya yang sangat murah tadi gaess. Jadi gaess pada waktu aku di salah satu kantor aku pernah memakai sandal crocs kw dan temanku sangat suka. Dari situ aku berpikiran untuk wiraswasta gaes tahun 2015 aku dapat uang dari kantor aku mencoba jualan aksesoris .jadi di daerh slipi ada mall yang sangat ramai jadi aku jualan di dekat mal slipi dan penghasilanku sangat luamyan walaupun harus berjualan "kaki lima". Sebenarnya aku sangat malu sekali jika ketahuan teman kantorku atau teman sekolah gaess. Dan benar ada teman yng melihat tapi aku tidak memperdulikan. Dari jualan kaki lima itu aku mengerti tentang dunia jalanan yang keras. Tidak seperti dunia sekolah atau kantor. Yah dunia di jalan itu sangat keras. Jadi aku pernah bertemu dengan lesbian dan juga psk. • Jadi aku sempat diam saja ketika dia bercerita. Terus terang setelah itu saya delete kontaknya. Jadi benar benar dengan dunia underground. Aku juga pernah bertemu preman penipu dan sebagainya. Digeser dan diiri dengan pedagang lainnya juga pernah gaess. Karena itungannya aku adalah pedagang yang paling rapi. Nah kemudian aku juga pernah jualan keliling di rumah sakit dan diusir satpam. Akan tetapi jualan keliling di rumah sakit itu .Hasilnya sangat lumayan kalau rajin. Akan tetapi juga aku harus menghabiskan uang untuk bayar kos dan sehari hari . Jadi aku pulang kampung gaess. Aku sedih karena bapakku sakit. Aku ingin merawatnya. Jadi selama bapakku sakit aku jualan dekat rumah ada kampus gaeess. Misalnya bapakku butuh obat aku ke rumah sakit dan aku jualan lagi. Pas bapak sakit aku jadi rajin naik turun gunung gaess. Benar benar naik turun gunung adalah terapi untuk menghilangkan kesedihanku pada saat itu. Aku bersyukur sekali bisa melihat pemandangan yang sangat luar biasa di tengah berbagai masalah yang menghimpit. Aku sedih kenapa gaess karena aku tidak bisa berbicara dengan bapakku gaess. Oleh karena itu aku naik gunung gaess. Nanti lain kali aku akan membuat tulisan tentang perjalananku naik gunung. Jadi setiap orang pasti akan melewati tahap tahap kehdipannya. Akan tetapi Tuhan selalu memberikan penghiburan dan kekuatan di saat saat terberat dalam hidupku. Salah satu kesalahan yang pernah kulakukan dalam hidup ku adalah boros. Aku dulu berpikir pasti uang akan datang. • Ternyata ada waktunya uang bisa berhenti datang karena kita berhenti memperbaiki diri. Karena uang yang kita dapatkan adalah hasil berproses jadi jangan sia-siakan gaess. Karena kesempatan tidak akan datang dua kali. Kalau tidak kita akan berproses lagi gaess. Apalagi jika kita bisa menabung kita bisa melakukan hal hal yang lebih produktif. Kadangkala aku ingin sekali ikut seminar seminar berbayar akan tetapi terpaksa harus menahan diri untuk berhemat. Jadi selama berwiraswasta itu aku belajar untuk berhemat gaess. Jadi sebisa mungkin setelah aku mendapatkan hasilnya aku belikan bahan baru supaya aku ngga boros. Aku merasakan sendiri beratnya bekerja di bawah terik matahari belum lagi kalo bertemu dengan teman gereja atau tetangga . Aku bisa pura pura ngga kenal haha. Jadi misalnya ada beberapa gelang yang aku jual uang seminggu aku belikan bahan lagi gaess dan aku semangat sekali membuatnya karena banyak orang yang menyukainya walaupun harganya sangat murah jadi aku mengambil keuntungan dari bahan saja sedangkan ongkos lainnya aku subsidi gaess.
0 notes
Text
Anak Penjaga Malam di Muba Ini Dapat Beasiswa Kuliah Gratis ke Monash University Australia
Ayoe Seksina Anak Penjaga Malam di Muba Ini Dapat Beasiswa Kuliah Gratis ke Monash University Australia Artikel Baru Nih Artikel Tentang Anak Penjaga Malam di Muba Ini Dapat Beasiswa Kuliah Gratis ke Monash University Australia Pencarian Artikel Tentang Berita Anak Penjaga Malam di Muba Ini Dapat Beasiswa Kuliah Gratis ke Monash University Australia Silahkan Cari Dalam Database Kami, Pada Kolom Pencarian Tersedia. Jika Tidak Menemukan Apa Yang Anda Cari, Kemungkinan Artikel Sudah Tidak Dalam Database Kami. Judul Informasi Artikel : Anak Penjaga Malam di Muba Ini Dapat Beasiswa Kuliah Gratis ke Monash University Australia Shinta Dwi Nourma, gadis kelahiran Sekayu Kabupaten Muba 9 Maret 2000 mendapat beasiswa mengenyam pendidikan di perguruan tinggi jurusan Bisnis http://www.unikbaca.com
0 notes
Text
Mencari Makna Berkah di Antara Pempek dan Cokelat
LiputanViral -- Jakarta, Saya sudah beberapa tahun tinggal di Melbourne, Australia, dalam rangka ikut istri yang melanjutkan kuliah di sini. Sama seperti cerita para perantau lainnya, urusan makanan halal dan transportasi menjadi tantangan yang kami hadapi berdua setiap harinya di sini. Dua bulan pertama menjalani kehidupan di Melbourne kami tidak mengalami kendala yang berarti. Tempat tinggal kami tepat berada di seberang jalanan Monash University, tempat dimana Aflah banyak menghabiskan waktunya. Saya pun demikian. Jarak antara rumah kami dan salah satu restoran Indonesia di Melbourne dimana saya bekerja, tak terlalu jauh, sekitar 1,8 km. Agar bisa datang tepat waktu setiap harinya, saya menggowes sepeda, yang merupakan barang hibah dari kawan yang lebih dulu pulang ke Tanah Air. Kalau kalian pernah membaca novel Pulang karya Leila S. Chudori, maka kesibukan Dimas Suryo--tokoh utama dalam novel tersebut--tak jauh berbeda dengan saya, selain insiden Pempek yang membuat kepala restoran harus berpikir dua kali menempatkan saya di bagian dapur. Saya masih tertawa geli jika mengingat insiden tersebut. Ceritanya begini, suatu hari empat orang bule datang untuk memesan makanan khas Palembang itu. Sebagai koki yang paling junior, saya sering diberi tugas memasak makanan ringan. Sejak pertama kali diterima bekerja di restoran ini, saya sudah diajarkan untuk menghapal rempah-rempah, mengingat perbedaan bahan makanan yang sering tertukar seperti bihun dan mi putih, juga perbedaan rasa selera orang Asia dan orang Eropa dan Amerika. Ya, semua sudah diajarkan kecuali soal mengolah Pempek. "Putra, tolong cemplungin Pempek!" teriak ibu kepala restoran memberikan instruksi; singkat dan padat. Namun hal tersebut tidak diimbangi dengan pengalaman saya mengolah Empek-empek. "Cemplungin?" pikir saya. Melihat ada air dan panci, saya langsung menyiapkan air panas dan menyemplungkan Pempek ke dalamnya. Setelah mendengar ucapan istighfar yang panjang dan keras dari ibu kepala restoran, barulah saya merasa sepertinya ada yang salah. Kata 'cemplungin' ternyata bukan hanya soal merebus ke dalam air, namun juga dapat diartikan menggoreng di minyak panas. Setelah hari itu, saya mulai berpikir kalau jalan karir saya sepertinya tidak bakal sama dengan Dimas Suryo. Tapi Tuhan tahu betul bagaimana harusnya ia berlaku adil terhadap hambanya. Setelah keluar dari restoran dan mencari pekerjaan baru, akhirnya lamaran saya diterima oleh perusahaan yang memproduksi cokelat batangan. Isi CV pekerjaan saya bertambah, dari Dimas Suryo ke Charlie and the Chocolate Factory. Namun, dimana ada kesempatan di situ pula ada tantangan. Jarak antara rumah kami dan perusahaan coklat tersebut cukup jauh. Sepeda sudah tak dapat lagi menjadi pilihan. Aflah selalu menjadi penenang di kala susah dan kembali begitu saja dengan solusi yang selalu sempurna. Bagi saya, ia tak ubahnya seorang pesulap. Berlangganan bus menjadi pilihan yang disodorkan olehnya, meskipun saya agak berat karena harganya cukup mahal. Untuk bepergian tiap hari dengan bus di Australia harus menghabiskan sekitar AUS$8 (sekitar Rp80 ribu). Ada sistem berlangganan per bulan yang disebut murah tapi tetap mahal bagi saya, yakni AUS$100 (sekitar Rp1 juta). Bagi penduduk lokal naik bus lebih murah ketimbang naik kendaraan pribadi. Namun karena saya yang udik, maka tiap dolar selalu saya kalikan kembali dengan kurs rupiah yang perbedaannya sangat jauh. Jiwa udik harus saya tinggalkan demi masa depan keuangan yang lebih cerah. Tak ada pilihan lain, saya mulai nge-bus. Jarak antara rumah dan tempat kerja saya yang baru sekitar 7,7 km atau sekitar 30 menit perjalanan. Berangkat tiap pukul enam pagi memberikan saya ruang untuk bertemu dengan orang yang sama tiap harinya. Beberapa di antara mereka adalah kawan kerja dan pekerja konstruksi pabrik lainnya. Karier sebagai pekerja konstruksi memiliki peminat yang cukup besar di sini. Setelah lulus secondary school atau sederajat SMA di Indonesia, beberapa diantara mereka mengambil kursus pertukangan. Sekitar tiga bulan belajar, mereka sudah bisa menghasilkan uang sebesar AUS$38 sampai AUS$40 dolar per jamnya (sekitar Rp380 ribu sampai Rp400 ribu). Gaji dengan nilai lumayan itu membuat banyak pemuda yang tak malu menjadi pekerja konstruksi. Rasa kantuk di pagi hari biasanya langsung sirna begitu bus semakin ramai oleh penumpang. Kami sering berbincang hangat, tak peduli usia dan ras. Dari titik ini, kepercayaan saya tentang teori 'hierarchy of needs' milik Abraham Maslow semakin menguat. Saya bisa beranggapan demikian karena kebutuhan dasar warga di sini telah terpenuhi dengan baik. Menurut Maslow, setelah kebutuhan fisiologis manusia (baca: sandang, pangan dan papan) terpenuhi, kebutuhan manusia akan berlanjut ke salah satunya adalah kebutuhan kasih sayang. Mungkin saja keramahan warga lokal di sini membuat Economist Intelligence Unit (EIU) menyandangkan Melbourne dengan nama Kota Paling Layak Huni di Dunia. Bertemu dengan orang yang sama tiap harinya, menjadikan kami sangat akrab. Bertukar cerita, juga merekomendasikan tempat favorit di negara asal kami, menjadi topik yang selalu menarik. Saya tiba-tiba teringat dengan film romantis, Before Sun Rise, yang menuai banyak pujian dari kritikus film. Di film tersebut Jesse dan Celine bertemu di transportasi umum, saling bertukar cerita dan saling tertarik satu sama lain. Hampir mirip dengan cerita saya, hanya saja, saya bertemu lebih banyak dengan om-om bule. "Where are you from again?" mereka sering bertanya demikian. Saya menjawab dengan pertanyaan lainnya, "Can you have a guess?". Alhasil, tak seorang pun di antara mereka yang menjawab benar. Kalau saya persentasekan jawaban mereka, hasilnya akan seperti ini: Filipina (66 persen), Sri Langka (17 persen), Malaysia (16 persen) dan Inggris (1 persen). Persentase jawaban terakhir adalah hasil jerih payah mengikuti tutorial Bahasa Inggris aksen British dari akun Youtube skinnyfabs hehehe... Dari kegiatan menumpang bus bolak balik setiap hari, saya jadi punya semangat hidup baru sebagai modal untuk berjuang demi hidup yang lebih layak di Melbourne. Memang benar ternyata, keberkahan selalu bermakna banyak hal. Read the full article
0 notes
Text
Di Sumsel, Anak Tukang Ojek Tembus Beasiswa ke Australia
PALEMBANG, LImadetik.com – Prestasi membanggakan ditorehkan seorang pelajar SMA asal Sumatera Selatan (Sumsel). Adalah Bobby Arianto, siswa SMAN Sumsel, yang berhasil meraih beasiswa untuk kuliah di Monash University di Australia. Boby Arianto yang lulus dari SMAN Sumsel pada 2017 berhasil meraih beasiswa dari KC Kuok untuk berlajar di Monash University Australia pada bidang Bachelor of Business.…
View On WordPress
0 notes
Text
8 Universitas terbaik di Australia dikenal dengan Group of Eight
8 Universitas terbaik di Australia dikenal dengan Group of Eight
Untuk Anda yang sedang memilih universitas untuk melanjutkan kuliah di Australia, keberadaan Group of Eight mungkin tak asing lagi untuk Anda.
Group of 8” atau biasa disingkat sebagai Go8 adalah sebutan untuk koalisi dari delapan universitas-universitas terkemuka di Australia, yang terdiri dari 1. The University of Adelaide, 2. The Australian National University (ANU), 3. The University of…
View On WordPress
#adelaide#adelaide university#Australia#australia happiest country#Australian National University#Go8#kuliah animasi di australia#kuliah bisnis di australia#kuliah di adelaide#kuliah di australia#kuliah di austria#Kuliah di Monash Australia#kuliah di unsw#kuliah fashion di australia#kuliah IT di australia#Kuliah ke Australia#kuliah komunikasi di australia#kuliah murah di australia#kuliah nursing di australia#kuliah sambil kerja di australia#Melbourne#melbourne campus#melbourne university#melbourne vd sydney#Monash University#queensland college#Queensland Institute of Business and Technology#queensland university of technology#quensland#Sejarah Australian National University
0 notes
Text
Sharing Teh Karin..
Bismillahirrahmaanirrahiim..
Assalamualaikum shalehah di manapun berada. 😊🙏
Perkenalkan, nama Saya Nadia Karina Hakman, biasa dipanggil Teh Karin. 😊
Tahun 2009 - 2013 alhamdulillah Allah memberikan amanah bagi saya untuk kuliah S1 di University of Auckland, New Zealand, mengambil Bachelor of Commerce.
Alhamdulillah, rezeki mereguk ilmu tersebut tidak lepas dari beasiswa penuh yang diberikan oleh Sampoerna Foundation dan pemerintah New Zealand.
Tanggal 4 Jan 2014, alhamdulillah saya menikah dan hingga skrg dikarunai 2 orang anak. Yusuf 2 thn 11 bln dan Maryam 1 thn 11 bln. 😊
Setelah menikah, hasil musyawarah keluarga kami, saya memutuskan untuk melanjutkan studi S2.
Alhamdulillah, tahun 2014 - 2016, saya Allah izinkan melanjutkan studi S2 megambil Master of Business, Monash University, Australia. Pendidikan ini didukung ole beasiswa penuh dari LPDP RI.
Stlh pulang ke Indonesia, terhitung bulan Agustus lalu, alhamdulillah saya sudaj diterima menjadi calon dosen tetap non pns di FE Unpad (skrg sedang masa penilaian oleh universitas) dan dosen part time FTIP Unpad.
Kalaulah mengikuti hawa nafsu saja, saya sbltnya ingin di rumah, dulu. Saya ingin nengoptimalkan fitrah keibuan saya dalam membesarkan anak-anak. Saya ingin memunculkan bakat terpendam saya dalam memasak :) yang selama hidup saya belum tersalurkan (baca: blm pinter masak). Saya ingin mengaktualisasikan fitrah seneng beberes setiap waktu yang dulu saya punya. :)
Alhamdulillah.. Qadarullah.. Suami saya melihat fitrah bakat dan potensi lain dalam diri saya. "Umi mah cocoknya ngajar.. " :) Hal itupun diklarifikasi oleh tes bakat 3 bulan lalu, menggunakan metode DISC. Lalu sang konsultan HRD pun memberi saran, "kalau bisa mungkin cocok jadi dosen atau peneliti".. :) hehe.. Tapi semua keinginan itu masih wacana.
Sampailah sebuah informasi tentang lowongan dosen Unpad sampai ke telinga kami. Awalnya Saya nggak kepikir, karena anak2 masih kecil, dan suami insyaAllah akan lanjut S2. Biarlah gantian saya jagain anak2.
Sementara perkara rezeki, saya adalah yang termasuk haqqul yaqin, selama perempuan memiliki suami yang bertanggung jawab dan mau berusaha, Allah telah menjamin rezeki bagi seluruh anggota keluarga yang ditanggung suaminya.
Tapi.. Qadarullah.. Suami lah yang kemudian mengingatkan bahwa perempuan bekerja bukanlah selalu tentang mencari nafkah. Ada urgensi kebutuhan peran muslimah di luar sana. Mengajar sebagai seorang dosen adalah tentang jihad dalam ilmu, mujahaddahnya seorang guru, seorang murrabbi, dalam mengajarkan ilmu. Tak berhenti hingga di sana, Suamilah yang mengingatkan bahwa saya mengenal islam melalui halaqah quran di kampus Auckland, semangat Islamlah yang membuat saya semangat untuk s2, dan bahkan teringat dalam proposal pernikahan pun, kami azamkan bahwa pernikahan kami harus selalu dalam kerangka dakwah dan syiar islam.
Maka setelah diskusi sekian lama, berhari2, saya memutuskan untuk maju menjadi dosen. 😊🙏
tapi apakah produktivitas selalu diukur dengan pekerjaan di luar rumah?
😊😊
Masing2 dr kita berhak memberikan definisi sendiri.
Namun bagi saya, Menjadi produktif adalah hak setiap ibu, terlepas apakah ia seorang ibu rumah tangga, student mom, atau working mom.
Bagi saya, tolak ukur sebuah produktivitas diukur dari 3 hal: 1. sejauh mana setiap waktu yang kita miliki, dapat senantiasa dioptimalkan dalam amal kebaikan. Dan kriteria ini memberikan ruang seluas2nya bagi setiap ibu manapun, dengan potensi apapun. 😊
Satu hal yang saya yakini, Allah tidak pernah menciptakan kita sebagai manusia biasa2 saja, apalagi ibu biasa-biasa saja.. Karena kita semua dicipta untuk menjadi khalifah
Maka tugas seorang Ibu untuk bisa produktif, memerlukan usaha optimal untuk mengenali diri sendiri, menemukan tujuan penciptaan semua, menemukan peran terbaik yang Allah titipkan pada kita.
😊
Ketika kita sudah menemukannya, maka tugas kita adalah "beramal beramal beramal", memanfaatkan setiap waktu senantiasa dalam aktivitas kebaikan. 😊
Sekalipun aktivitas itu adalah merapihkan rumah,atau mengganti popok, atau memasak, dsb.
2. Kriteria produktif bagi saya,
Bukan hanya kita melakukan amal kebaikan, tapi ia pun adalah amal yang penuh ikhlas dan taqwa.
😊
Kenapa? Karena kualitas keberkahan suatu amal, akan bergantung pada niat dan proses pelaksanaannya.
Produktif bermakna berkarya yang menghasilkan manfaat seluas-luasnya.
Dan Allah lah yang Maha Menentukan, sejauh mana sebuah amal itu bermanfaat.
Yang saya yakini, ketika sebuah amal dilandasi oleh bekal niat yang ikhlas, dan dilaksanakan oenuh ketaqwaan, maka keberkahan dr amal tersebut akan melimpah berlipat ganda. Terlepas apapun kegiatannya.
😊
Maka, hapunten, saya adalah tipikal orang yang meyakini, tidak ada amal baik yag terlalu sepele untuk dilakukan.
Jangan pernah meremehkan suatu amal yang menjadikan kita lupa kepada Siapa kita beramal.
Boleh jadi, sebuah prestasi yang kita anggap besar, namun kecil nilainya di sisi Allah.
Dan boleh jadi, suatu aktivitas yang kita anggap remeh, ternyata Allah limpahkan keberkahan luas di dalamnya.
Sebagai contoh, misalkan kita melihat suami lelah, padahal waktu sempit dan kita mungkin tak mampu mwmberikan pijitan hangat, 😊 ditambah ada anak2 dsb. Kita memilih untuuu edar membuatkan minuman kesukaannya, yag di dalamnya terselip doa tulus penuh harap kepada Allah.
Kalaulah Allah berkehendak menurunkan keberkahan, sangat mungkin, dari secangkir teh, ia berbuah menjadi rasa sakinah, kemudian sakinah itu menjelma menjadi semangat rasa optimis, dari sana ia berbuah lagi kepada hasil kerja suami yang lebih optimal, suami pun semakin shaleh, kehidupan ekonomi semakin membaik, dst. Dan itu bermula dari secangkir teh yang penuh berkah.
3. Kriteria ke-3 bagi saya, 😊 kalaulah kita di hadapkan dengan berbagI pilihan kegiatan dan aktivitas. Maka prioritas nya adalah: - utamakan yang wajib baru yang sunnah - utamakan yang lebih banyak manfaatnya dan lebih sedikit mudharatnya
Tantangannya, bagaimana kita mengetahui mana yang terbaik? 😊
Di situlah kita harus senantiasa menjadi seorang penuntut ilmu.
Menjadi seorang ibu, apapun status aktivitasnya, menuntut kita untuk senantiasa belajar.
Minimal, kita harus belajar: 1. Ilmu agama murni: Aqidah, Akhlak, Fiqih, Al Quran
2. Ilmu tentang pernikahan dan parenting.
3. Ilmu tentang kesehatan, nutrisi, dan ola raga.
4. Ilmu lain yang sesuai dengan 'muyul', kecenderungan ketertarikan pada bidang ilmu tertentu yag memang sesuai dengan potensi dan bakat kita.
Banyak? 😊
Iya.
Tapi itu semua sangat sedikit jika dibandingkan dengan nilai sebuah pahala, keberkahan. Dan surga dari Allah SWT. 😊
Hidup kita hanya sekali. Jadikanlah ia bermakna.. dan tiket kita berpulang ke surga..
Tanpa ilmu, bagaimana cara kita meraihnya?
😊
Saya mendidik diri sendiri, untuk jangan malas untuk membuka buku, mendengarkan ceramah, dan menghadiri kajian pekanan
Saya paling bingung, kalau ada orangtua yang seneng konsultasi masalah pernikahan atau parenting, tapi saya berikan buku referensi, beliau merasa tidak sanggup untuk baca, diajak kajian pekanan pun, merasa terlalu berat.
Lalu, apakah harus selalu konsultasi kalau ada masalah? 😊
Padahal, sangat mungkin, ada banyak masalah yang tidak perlu terjadi, karena inti dari permasalahannnya adalah kuragnya ilmu.
Allahua'lam bishawab.
Saya masih belajar... Masih jauh dari produktif dan shalehah versi saya... 😊
Tapi saya sangat berharap, rezeki tulisan yang Allah izinkam tertuang di sini.. Bisa menjadi tangan tangan penyampai petunjuk dan kekuatan dari Allah SWT.
Agar kita semua, mampu menjadi luar biasa versi kita sendiri... Versi peran terbaik yang Allah titipkan pada kita...
Agar kita semua, akan menemukan penghujung kehidupan kita, sebagai sesuatu yang penuh makna.. Husnul khatimah..
Dan agar kita semua, mampu menjadi bagian dari gerakan ibu produktif, yang melalui jerih perjuangannya lah.. 😊 tumbuh besarlah generasi yang membawa peradaban manuia menjadi rahmatan lil alamin
Jika ada yang baik, maka semuanya adalah rezeki dr Allah untuk kita semua.
Jika ada yang buruk salah dan kurang, maaf tulus mendalam dari saya yang tak sempurna.
Wassalamualaikum. 😊 manhga kalau ada yang mau ditanyakan atau ditambahkan.
Pertanyaan 1. Assalamualaikum mb, mau tanya, gmn bagi waktu pas masih kuliah sm ngasuh anak? Setelah lahir anaknya dititipkan atau gimana?,
Jawab: 😊 insyaAllah saya coba bagi menjadi dua tahap : pembagian waktu ideal dan realita yang terjadi. Idealnya, sederhananya, ketika saya kuliah,suami menjaga anak2.
Ketika saya tidak ada jadwal kuliah, maka suami kerja part time. 😊
Meskipum asi eksklusif, rencannya ingin pumping.
Semuanya rencana awal.
Realitanya? 😊 Realitanya: 1. Saya gak berhasil pumping. Sejak lahir sampai anak2 usia 6 bulan, anak2 selalu ikut kemanapun saya pergi. Termasuk kuliah.
Alhamdulillah, seluuh civitas Monash, mendukung saya untuk membawa anak ke kampis, menyusui di kelas, sambil mendengar dan mencatat.
Suami ikut ke kampu,menunggu di luar kelas. Ketika episode maryam yang asi eksklusif, suami di luar bersama yusuf. 😊
Kalau asi suda beres, maka saya bawa maryam ke luar kelS, main dgn abi da yusuf. 2. Realitanya, 😊 tugas yang banyak, yang rencananya harus dikerjakan di malam hari, seringkali gagal terkerjakan sesuai dengan jadwal. 😊
Saya memiliki satu ginjal. Daya tahan tubuh dan stamina saya harus betul betul dijaga.
Selain itu, selama hamil maryam (tingkat I kuliah), saya 2 atau 3 kali mengalami perdarahan ringan. 😊 harus isyirahat total dan mengurangi brbagai kegiatan melelakan.
Lalu bagaimana? Sebtulnya, intinya, saya ngerasa nggak ada lagi yang bisa saya lakukan 😊 .. kecuali,
Untuk tetap bergerak semampu saya,
tetap belajar dan mengerjakan tugas meski ada bersitan bahwa saya gak akan bisa menyelesaikan..
Tetap berdoa di saat saya terkapar, dan tidak mampu melakukan apa2... 😊
Dan justru episode terindah, adalah ketika kita menyadari tidak mapu melakukan sesuatu, dan hanya Allh lah yang mampu menyelesaikannya..
😊
Qadarullah.. Tidak terhitung berbagai kemudahan rezeki dari Allah sepanjang kehidupan student mom saya.. Mulai dari perpanjangan waktu tugas, nilai yang ternyata bagus, dan ujian yg teryata memberikan soal sesuai dengan materi yang saya pelajari. 😊
Allahua'lam bishawab
Pertanyaan: rekomendasi buku/sumber yg baik untuk belajar parenting
Jawab: pertanyaan 2. 😊 Kalau belum menikah, mulailah dengan mmpelajari buku pernikahan dan fiqih wanita.
Buku nikah bisa yangg Mahkota Pengantin atau bahaianya merayakan cinta (pembaca pemula). Kalau mau lebih dari itu, adayang lain lagi. 😊
Fiqih wanita yang sederhana dan rangkuman, oleh syekh kamil muhammad uwaidah, biasanya satu buku cukup. 😊
Kalau mau lebih dalam, ada juga "kebebasan wanita" berisi 6 jilid.
Buku parenting: 😊 Saya sendiri pakai 2 buku yang saling melengkapi 1. Tarbiyatul Aulad fil Islam. Bukunya warna hijau. Dan 2. Prophetic Parenting 😊
Selain dr dua buku itu, buku lain yg menurt saya sangat bagus:
Bukunya "Fitrah Based Education" oleh Harry Santosa. 😊 baagus banget walaupun saya belum punya, cukup mahal, tapi saya pelajari isinya online dr fb pnulisnya.
Pertanyaan: 3. Bisa di share kan tidak susunan dari kegiatan teh karin tiap hari. Karena sebagai pekerja saya merasa waktu saya habis percuma.
Jawab: 😊 Kegiatan harian saya bervariasi sekali. Seringkali banyak kejutan.
Sebetulnya yang menurut saya lebih penting untuk dijawab adalah:
kenapa merasa waktu terbuang percuma 😊 Mungkin yang perlu ditelusuri, - apakah pekerjaan itu sesuai dengan 'muyul' ukhti atau tidak - apakah dalam pekerjaan tersebut terdapat manfaat atau tidak - apakah pekerjaan tersebut melibatkan maksiat yang mengurangi atu bahkan menghapus keberkahan atau tidak..
😊 Karena,
Seharunya amal kebaikan yang satu, akan membimbing kepada amal kebaikan lainnya... 😊
Seharusnya, setelah beramal shaleh, kita akan merasakan kepuasan syukur lahir dan batin...
😊
Allahualam bishawab.. Hapunten kalau ada salah dan kurang..
Tambahan lagi: Masalah pengaturan waktu, menurut saya tidak ada one best answer. 😊🙏
Karena culture dan kondiai rumah tangga setiap kita berbeda.
Kalau saya, yang saya usahakan menjadi pedomannya adalah : 😊
Pertanyaan: 4. bismillah.. masyaaAllah sekali ilmunya, saya menjadi semakin bersemangat untuk belajar menjadi istri shalehah dan ibu produktif kelak di kemudian hari 😍, jazakillah teh karin dan tim THRU, saya ingin bertanya, saat ini dalam benak saya, saya berfikir untuk dapat bekerja saat sudah menjadi seorang ibu, karna saya termotivasi dari perkataan kakak saya bahwa seorang ibu yg bekerja akan terbuka wawasannya ttg berbagai hal, seluas luasnya, namun ada hal yg saya khawatirkan sampai detik ini, kelak jika saya memilih untuk menjadi ibu produktif yg bekerja diluar, bagaimana caranya untuk menyeimbangkan kehidupan saya sebagai istri dan ibu di rumah dgn tugas saya di dunia kerja? dan ingin bertanya apakah teh karin dalam mengasuh anak di rumah saat sedang bekerja, meminta bantuan pengasuh? jika iya, hal apa saja yg harus kita pertimbangkan dalam hal memberikan tanggung jawab kpd orang yg mengasuh anak kita agar sesuai dgn yg kita inginkan, makasih banyak tehh maaf kepanjangan 😁
Jawab: 1. setiap kegiatan dibagi menyesuaikan jadwal shalat dulu 😊
2. belajar dr Teh Yuria Cleopatra (teh Patra), jangan jadikam anak sebgai alasan menunda shalat. 😊 Silahkan cek fn beliau bgaimana tips dan trik mengatur kualitas ibadah dan shalat. Di postinh baru2 ini.
3. 😊 belajarlah untuk khusyuk dalam melaksanakan segala sesuatu.
Khusyuk di sini bermakna: - arti sebenarnya: mengingati bahwa kita akan kmbali kepada Allah - arti terapan: 😊 bersikap mindful, fokus, dalam mengerjakan sesuatu. Sehingga setiap pekerjaan yang dilakukan pada saat itu bisa terlaksana dengan cepat, baik, dan tuntas. 😊
4. Hindari streas dengan multi tasking pd saat menjaga anak. 😊 Menjaga anak sambil mengejar deadline hanya akan membuat frustasi. Kalau harus menjaga anak, lepaskan segalla beban. 😊 tapi kalau sedang beraktifitas di luar, keluarha tetap terpatro di dalam hati. Karena menjadi iatri dan ibu, adalah pekerjaan utama kita. Sebagian jawaban sudaj di atas ya... 👆😊
Apkah pakai ART? 😊
Kalai ada rezeki, sangat mgkin saya ingin punya ART yang bisasetidaknya membantu merapihkan rumah dan memasak.
😊
Qadarullah saya gak punya.. Jadi saat ini seperti apa? Defaultnya: - alhamdulillah,Allah izinkan jadwal mengajar sayadan jadwal kuliah suami saya berselisih. Jadi kami gantian pgang anak2. 😊
Ada bentrok? Ada.
Pada saat bentrok, 😊 Opsi 1. Saya bawa maryam (masih ASI) dan suami bawa yusuf. Alhamdulillah anak2 sudah biasa dibawa dengan pembelakan sebelum berangkat. 😊
Opsi 2. Nenek kakek anak2 yang mengasuh sampai suami atau saya pulang ke rumah. 😊 biasanya, hal seperti ini terjadi utk hal tak terduga. Misal: perubahan jadwal kuliah. Kalau ada rezeki punya ART, carilah dan didiklah ART tersebut sebaik yang kita bisa. 😊
Kalaulah setelah dievaluasi ternyata lebih banyak mudharatnya, maka perlu cari alternatif lain. 😊
Kalau betul2 tidak ada alternatif pengsuhan lain, mungkin bisa musyawarah dan istikharaj kembali tentang pekerjaan tersebut. 😊
Jangan sampai, dengan bekerja, lebih banyak mudharat daripada manfaat.
Pertanyaan: 5. Assalamualaikum teh karin, saya mau bertanya tentang bagaimana mengatasi ketika saya merasa di titik jenuh suatu bidang ? Bahkan sudah tidak ada ghirah lagi dalam memperjuangkannya, jadi hanya melakukan amanah tsb dengan apa adanya dan tidak maksimal. Jadi teh, saya mhs smt 7... namun sejak smt 6 kemarin , saya tiba" merasa begitu low mot di bidang departemen saya . Mungkin krn saya sudah merasa punya minat dan passion lainnya, jadi saya lebih ingin mengembangkan potensi yang saya suka . Dan saya merasa passion yang mulai saya suka ini juga berhubungan dgn peran seorang aktivis dakwah jadi saya lebih ada kesempatan untuk terus menjaga hubungan denganNya.
Bagaimana caranya agar saya tetep mampu menjalan kan amanah saya sbg pelajar dengan semestinya dgn kondisi ghirah yg begitu lemah ya teh ? :') jazakillah khoiron teh, wassalam
Jawab: pertanyaan 5 😊 Menurut saya perlu dibedakan antara mengejar minat dan menyelesaikan amanah.
Mengejar minat, kita masih memiliki pilihan.
Menyelesaikan tanggung jawab/amanah, hapunten, adalah sebuah kewajiban. 😊 Maknanya apa? 😊
Dalam keadaan susah atau mudah, tanggung jawab harus tetap dijalankan.
tantangan dala prosesnya akan selalu ada, dengan bentuk macam2: Jenuh, lelah, pusing, malas, dsb. 😊 Apapun pilihan kita, sekalipun itu adalah passion, bidang yang kita sukai, akan ada ujiannya.. 😊
Karena hidup ini memang tempatnya ujian, tantangan, perjuangan. 😊
Salah kalau kita fikir hidup untuk 'bersenang-senang' dan menganggap semuanya akan serba mudah.
Justru dari sulit dan ujian itulaj kita berusaha meraup pahala sebanyak2nya, dari syukr, sabar, tawakkal, optimis, ikhlas,dan iman.
Tapi memang begitulah tabiat hidup...
bagaimana dengan orang yang sepertinya tidak pernah susah? 😊
Orang yang tidak shalat, tidak mau menutup aurat, banyak berbuat maksita,
Tapi.. Hidupnya penuh mewah, teman2 yang sayang padanya, dst.. 😊
Apakah tabiat hidup peruangan tetap terpatri?
Iya banget.. 😊
Justru, setiap nikmat yang ia terima, adalah ujian dari Allah.. Dan menjadi sebuah perjuangan untuk meninggalkan semua maksiat itu, berhijrah kepada Allah yang telah memberikan semua "bahagia" yang ia punya. Allahua'l bishawab.
Lisa Listiana: Demikian #ThRUOnlineSharingSession kali ini... insya Allah ThRUlly inspiring... 😊 Semoga ilmu, inspirasi dan hikmahnya bisa kita petik bersama untuk kebaikan dan kebermanfaatan dalam hidup kita... yang paling penting lagi adalah, kita semakin semangat untuk menjadi hamba Allah yang lebih baik lagi.. insya Allah. aamiin
Mohon doa dari teman2 semoga kedepan ThRU senantiasa bisa menjadi lebih baik... juga semoga bisa segera mengeksekusi e-learning bertema keluarga dan pengasuhan anak, yang bisa diakses oleh seluruh member yang telah terdaftar.
Juga semoga menjadi ikhtiar kita bersama untuk memperbaiki diri, untuk semakin semangat menuntut ilmu lagi di manapun dan kapanpun... Dan kedepan semoga bermanfaat untuk masyarakat ...aamiin 😊🙏
Kami undur diri sejenak. Nanti bisa kita lanjut ngobrol2 ringan baik di grup maupun japri boleh. Atas perhatiannya kami ucapkan jazakumullah khayran katsiran. Mohon maaf atas kekurangan2nya.
Menutup sesi sharing kali ini... yuk kita bersama-sama membaca hamdallaah...
ALHAMDULILLAAHIRABBIL 'AALAMIIN
Wassalamualaykum wr wb @therealummi
0 notes
Photo
*[Pembicara International Study Exchange Expo (I SEE) 2017 ]* Hello good people se-Sumatera Barat! 🙋🏻 Penasaran siapa aja pembicara d rangkaian acara *I SEE 2017* ? Nih, Kita kasih tau list pembicaranya👇 🔹 _*Workshop- Study Plan*_ "How to Create Study Plan Abroad"_30 September 2017 (20k) Speaker: Budi Waluyo Ph.D 👨 🏅Pendiri sekolah TOEFL Kak Budi Waluyo akan memberikan tips & trik membuat Study Plan yg baik dn juga menarik. Cocok bgt nih buat kalian yg ingin mulai merancang Studi S1 ataupun S2 kalian di luar negeri dn membuat timeline yg pas utk mempersiapkannya😉 🔹 _*Seminar LPDP*_"How to Win LPDP"_30 September 2017 ( *free entry*) Navissa Akmalia 👩🏻 🏅Awardee LPDP Monash University 🏅Anggota Mata Garuda LPDP Sumbar Kak Navisa yg merupakan penerima beasiswa LPDP ke Monash University akan berbagi tentang pngalaman dn perjuangannya utk mendapatkan beasiswa LPDP, dia akan berbagi tips & trik agar kamu jg bisa mendapatkan beasiswa! 😉 🔹 _*Scholarship & University Application*_"Taking the Right Steps to Study Abroad"_1 Oktober 2017 (20k) Speaker: Jeffrey Jeo👦🏻 🏅 Educational Advisor, US embassy Jakarta Pak Jeffrey selaku *perwakilan US Embassy* , akan sharing serta memberikan tips & trik utk kuliah di luar negeri mulai dr persiapan beasiswa dn apply universitas. Mau tau apa aja yg diperlukan dn penting utk kamu garis bawahi? Daftar sekarang😉 🔹 _*Sharing Session*_For You Indonesia"_ 1 Oktober 2017 (20K) Speaker: Salam Mairi 👦🏻 🏅 Master of TESOL Edinburgh University 🏅 Indonesian Young Ambassador on Indonesia - Canada Youth Exchange Afnesha Noveriana Chang👩🏻 🏅 Master of TESOL Leeds University Pak Salam dan Kak Chang akan berbagi cerita dnn pengalaman tentang kuliah di Luar Negeri dn hal-hal apa saja yg tlh mereka lakukan utk tanah air setlh menempuh studinya loh. Wah penasaran bgt!😉 *Full Package only 50K* dn kmu akan berkesempatan memenangkan *2tiket liburan ke Malaysia* *daftar* di👇 Sekretariat UKBA, Gdg PKM UNP lt.2 Atau daftar melalui WA dgn format: Nama_Institusi/sekolah_Sesi. Kirim ke CP 0812-6623-5947 (Norin) / 0823-8247-6798 (Ami). Transfer insert ke BRI 556001027251534 A.N. Juliance Primurizki. Kirm bukti transfer ke CP.😊
0 notes
Photo
Servis motor vixion di Dealer Yamaha Cikarang Awalnya saya kira cuma ganti oli saja, tapi setelah dicek total oleh mekaniknya ternyata banyak yang perlu diganti karena aus dan oblak mulai bearing arm, ster yang bengkok, bearing depan, instalasi yang berdebu dan karena pekerjaannya banyak, harus menunggu sedikit lama. Untungnya bawa novel yang baru seminggu saya beli buat ngisi waktu. "Sehidup Sesurga" Isinya sih kisah sehari hari dan pemikiran Fahd phadepie sebelum dan setelah berumah tangga. Fahd Phadepie yang pernah mendalami agama di pesantren, lulusan monash university sehingga tulisannya berimbang, ga dogmatis dan dalam menceritakannya berperan sebagai manusia biasa yang punya ego, cemas, dan kekurangan2 lainnya dan bagaimana dia belajar mengatasi kekurangannya itu bersama istrinya dengan memasukkan Beberapa ajaran Islam. Jadi ga terkesan menggurui karena sudut pandang seolah2 berada di sudut pandang saya sebagai pembaca yang punya banyak kekurangan dan akhirnya menyadari kesalahan sendiri. Mulai kapan saya menyukai Novel beginian? Terakhir baca kayanya udah sepuluh tahun yang lalu, itupun cuma karya andrea hirata & sir arthur conan doyle. Setelah itu hanya membaca buku bahasa jepang, buku kuliah karena kewajiban pekerjaan dan kuliah. Mungkin karena saya bertemu seseorang yang nama aslinya saja saya ga tahu yang menyampaikan pesan ke saya seperti ini "menikah itu membimbing keluarga menuju surga" "Jika mencari pendamping, perbaiki kualitas diri sendiri......." Pertemuan waktu itu ada artinya buat saya N
0 notes
Text
Barangkali ada anak, ponakan, cucu, dan teman berminat.... DAFTAR BEASISWA BULAN AGUSTUS 2017 – APRIL 2018 Beasiswa Penuh S1 Oxford dan Cambridge University Penyelenggara: Jardine Foundation Bentuk beasiswa: Beasiswa penuh Batas waktu pendaftaran: pendaftaran dibuka sekitar Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/AUM6MB Beasiswa S1 Malaysia oleh Monash University untuk Lulusan SMA Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Bantuan dana perkuliahan (beasiswa parsial) Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/e26GBM Beasiswa Monash University Malaysia Program S1 Ilmu Psikologi Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Potongan biaya perkuliahan sejumlah RM 2,500 per semester (total RM 15,000 selama tiga tahun). Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/5EH6NW Beasiswa S3 Inggris Program Newton – Ristekdikti Tahun 2017 Penyelenggara: Direktorat Kualifikasi Sumber Daya Manusia bekerjasama dengan Newton Fund Deadline: 6 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/GXrGLU Beasiswa Kuliah S1 di Selandia Baru oleh University of Canterbury Penyelenggara: University of Canterbury Bentuk Beasiswa: Dana beasiswa senilai $10,000, $15,000 hingga $20,000 Deadline: 15 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/4FYBB9 Beasiswa S2 Luar Negeri oleh USTH Akreditasi Prancis – VIetnam Penyelenggara: University of Science and Technology of Hanoi (USTH), Vietnam Bentuk Beasiswa: Biaya kuliah dan biaya hidup Deadline: 20 Agustus 2017 (Gelombang 2) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/X3oKni Beasiswa S1 Luar Negeri di Vietnam Maritime University Penyelenggara: Vietnam Maritime University Bentuk Beasiswa: Tanggungan 30% s/d 100% bebas uang kuliah dan asrama Deadline: 30 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/CSydtU Beasiswa Kuliah Kedokteran S2 UGM Tahun 2017 – 2018 Penyelenggara: Fakultas Kedokteran UGM Bentuk Beasiswa: Full Scholarship Deadline: 31 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6L1xPk Beasiswa S1 di Kanada oleh Humber International Entrance Scholarships Penyelenggara beasiswa: Humber College, Kanada Bentuk beasiswa: Biaya perkuliahan dari parsial senilai $1000 dan $5000 hingga biaya kuliah penuh Batas waktu pendaftaran: 29 September 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/ijKC7L Beasiswa British Council untuk Kuliah S1 – S2 – S3 Semua Jurusan di Luar Negeri Penyelenggara: British Council IELTS, ISIC, dan StudyPortals Bentuk Beasiswa: Biaya studi senilai £10,000, apabila masih ada sisa bisa dipakai untuk biaya hidup Deadline: 30 September 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6vzGaR Study in USA: Beasiswa S1 – S2 – S3 Virginia International University Penyelenggara: Virginia International University Bentuk beasiswa: $500 hingga full tuition Deadline: 6 Oktober 2017 (Perkuliahan Musim Semi 2018) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/7eHVJd Beasiswa di Australia Program S1 – S2 – S3 oleh Australian National University Penyelenggara: Australian National Unviersity (ANU) Bentuk Beasiswa: Uang $5,000 serta potongan 10% dari uang kuliah seluruhnya Deadline: 15 Oktober 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/5reeRq KAAD Scholarship: Beasiswa ke Jerman untuk Kuliah S2 – S3 – Penelitian Postdoktoral Penyelenggara: Katholischer Akademischer Auslander-Dienst (KAAD) Bentuk Beasiswa: Biaya studi di Jerman Deadline: November setiap tahun (annually) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/uuf4Ej ILOT Award: Beasiswa S1 di UBC Kanada Penyelenggara beasiswa: University of British Columbia Kanada Batas waktu pendaftaran: 1 Desember setiap tahunnya Informasi selengkapnya: https://goo.gl/HYctsn Program Beasiswa DataPrint untuk Pelajar SMP, SMA, Mahasiswa Diploma dan S1 Penyelenggara: DataPrint Bentuk Beasiswa: Bantuan dana pendidikan Deadline: 21 Desember 2017 (Periode 2) Info selengkapnya: https://goo.gl/ypgsvo Beasiswa untuk Pemilik Startup dan UKM di Jakarta Penyelenggara: Pemprov DKI Jakarta, Jakarta Smart City, dan beberapa coworking space Bentuk Beasiswa: Domisili usaha dan tempat kerja Deadline: 31 Desember 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/gmLw8x Beasiswa Kuliah D3 dan S1 oleh Yayasan Internasional WMF Tahun 2018 Penyedia beasiswa: Wells Mountain Foundation Bentuk beasiswa: Tanggungan biaya pendidikan selama masa studi, buku dan material, uang kos, biaya penunjang, dll Batas waktu pendaftaran: 1 April 2018 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/LkDReY
0 notes
Text
Moneng onti2 😊😊 Buat kakak2 yg sdh lulus SMA .... ini ada info bea siswa .... DAFTAR BEASISWA BULAN AGUSTUS 2017 - APRIL 2018 https://goo.gl/8ofiej Bantu Bagikan ya Kak, Semoga Bermanfaat... :) Beasiswa Penuh S1 Oxford dan Cambridge University Penyelenggara: Jardine Foundation Bentuk beasiswa: Beasiswa penuh Batas waktu pendaftaran: pendaftaran dibuka sekitar Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/AUM6MB Beasiswa S1 Malaysia oleh Monash University untuk Lulusan SMA Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Bantuan dana perkuliahan (beasiswa parsial) Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/e26GBM Beasiswa Monash University Malaysia Program S1 Ilmu Psikologi Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Potongan biaya perkuliahan sejumlah RM 2,500 per semester (total RM 15,000 selama tiga tahun). Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/5EH6NW Beasiswa S3 Inggris Program Newton - Ristekdikti Tahun 2017 Penyelenggara: Direktorat Kualifikasi Sumber Daya Manusia bekerjasama dengan Newton Fund Deadline: 6 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/GXrGLU Beasiswa Kuliah S1 di Selandia Baru oleh University of Canterbury Penyelenggara: University of Canterbury Bentuk Beasiswa: Dana beasiswa senilai $10,000, $15,000 hingga $20,000 Deadline: 15 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/4FYBB9 Beasiswa S2 Luar Negeri oleh USTH Akreditasi Prancis - VIetnam Penyelenggara: University of Science and Technology of Hanoi (USTH), Vietnam Bentuk Beasiswa: Biaya kuliah dan biaya hidup Deadline: 20 Agustus 2017 (Gelombang 2) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/X3oKni Beasiswa S1 Luar Negeri di Vietnam Maritime University Penyelenggara: Vietnam Maritime University Bentuk Beasiswa: Tanggungan 30% s/d 100% bebas uang kuliah dan asrama Deadline: 30 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/CSydtU Beasiswa Kuliah Kedokteran S2 UGM Tahun 2017 - 2018 Penyelenggara: Fakultas Kedokteran UGM Bentuk Beasiswa: Full Scholarship Deadline: 31 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6L1xPk Beasiswa S1 di Kanada oleh Humber International Entrance Scholarships Penyelenggara beasiswa: Humber College, Kanada Bentuk beasiswa: Biaya perkuliahan dari parsial senilai $1000 dan $5000 hingga biaya kuliah penuh Batas waktu pendaftaran: 29 September 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/ijKC7L Beasiswa British Council untuk Kuliah S1 - S2 - S3 Semua Jurusan di Luar Negeri Penyelenggara: British Council IELTS, ISIC, dan StudyPortals Bentuk Beasiswa: Biaya studi senilai £10,000, apabila masih ada sisa bisa dipakai untuk biaya hidup Deadline: 30 September 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6vzGaR Study in USA: Beasiswa S1 - S2 - S3 Virginia International University Penyelenggara: Virginia International University Bentuk beasiswa: $500 hingga full tuition Deadline: 6 Oktober 2017 (Perkuliahan Musim Semi 2018) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/7eHVJd Beasiswa di Australia Program S1 - S2 - S3 oleh Australian National University Penyelenggara: Australian National Unviersity (ANU) Bentuk Beasiswa: Uang $5,000 serta potongan 10% dari uang kuliah seluruhnya Deadline: 15 Oktober 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/5reeRq KAAD Scholarship: Beasiswa ke Jerman untuk Kuliah S2 - S3 - Penelitian Postdoktoral Penyelenggara: Katholischer Akademischer Auslander-Dienst (KAAD) Bentuk Beasiswa: Biaya studi di Jerman Deadline: November setiap tahun (annually) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/uuf4Ej ILOT Award: Beasiswa S1 di UBC Kanada Penyelenggara beasiswa: University of British Columbia Kanada Batas waktu pendaftaran: 1 Desember setiap tahunnya Informasi selengkapnya: https://goo.gl/HYctsn Program Beasiswa DataPrint untuk Pelajar SMP, SMA, Mahasiswa Diploma dan S1 Penyelenggara: DataPrint Bentuk Beasiswa: Bantuan dana pendidikan Deadline: 21 Desember 2017 (Periode 2) Info selengkapnya: https://goo.gl/ypgsvo Beasiswa untuk Pemilik Startup dan UKM di Jakarta Penyelenggara: Pemprov DKI Jakarta, Jakarta Smart City, dan beberapa coworking space Bentuk Beasiswa: Domisili usaha dan tempat kerja Deadline: 31 Desember 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/gmLw8x Beasiswa Kuliah D3 dan S1 oleh Yayasan Internasional WMF Tahun 2018 Penyedia beasiswa: Wells Mountain Foundation Bentuk beasiswa: Tanggungan biaya pendidikan selama masa studi, buku dan material, uang kos, biaya penunjang, dll Batas waktu pendaftaran: 1 April 2018 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/LkDReY
Moneng onti2 😊😊 Buat kakak2 yg sdh lulus SMA .... ini ada info bea siswa .... DAFTAR BEASISWA BULAN AGUSTUS 2017 - APRIL 2018 https://goo.gl/8ofiej Bantu Bagikan ya Kak, Semoga Bermanfaat... :) Beasiswa Penuh S1 Oxford dan Cambridge University Penyelenggara: Jardine Foundation Bentuk beasiswa: Beasiswa penuh Batas waktu pendaftaran: pendaftaran dibuka sekitar Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/AUM6MB Beasiswa S1 Malaysia oleh Monash University untuk Lulusan SMA Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Bantuan dana perkuliahan (beasiswa parsial) Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/e26GBM Beasiswa Monash University Malaysia Program S1 Ilmu Psikologi Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Potongan biaya perkuliahan sejumlah RM 2,500 per semester (total RM 15,000 selama tiga tahun). Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/5EH6NW Beasiswa S3 Inggris Program Newton - Ristekdikti Tahun 2017 Penyelenggara: Direktorat Kualifikasi Sumber Daya Manusia bekerjasama dengan Newton Fund Deadline: 6 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/GXrGLU Beasiswa Kuliah S1 di Selandia Baru oleh University of Canterbury Penyelenggara: University of Canterbury Bentuk Beasiswa: Dana beasiswa senilai $10,000, $15,000 hingga $20,000 Deadline: 15 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/4FYBB9 Beasiswa S2 Luar Negeri oleh USTH Akreditasi Prancis - VIetnam Penyelenggara: University of Science and Technology of Hanoi (USTH), Vietnam Bentuk Beasiswa: Biaya kuliah dan biaya hidup Deadline: 20 Agustus 2017 (Gelombang 2) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/X3oKni Beasiswa S1 Luar Negeri di Vietnam Maritime University Penyelenggara: Vietnam Maritime University Bentuk Beasiswa: Tanggungan 30% s/d 100% bebas uang kuliah dan asrama Deadline: 30 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/CSydtU Beasiswa Kuliah Kedokteran S2 UGM Tahun 2017 - 2018 Penyelenggara: Fakultas Kedokteran UGM Bentuk Beasiswa: Full Scholarship Deadline: 31 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6L1xPk Beasiswa S1 di Kanada oleh Humber International Entrance Scholarships Penyelenggara beasiswa: Humber College, Kanada Bentuk beasiswa: Biaya perkuliahan dari parsial senilai $1000 dan $5000 hingga biaya kuliah penuh Batas waktu pendaftaran: 29 September 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/ijKC7L Beasiswa British Council untuk Kuliah S1 - S2 - S3 Semua Jurusan di Luar Negeri Penyelenggara: British Council IELTS, ISIC, dan StudyPortals Bentuk Beasiswa: Biaya studi senilai £10,000, apabila masih ada sisa bisa dipakai untuk biaya hidup Deadline: 30 September 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6vzGaR Study in USA: Beasiswa S1 - S2 - S3 Virginia International University Penyelenggara: Virginia International University Bentuk beasiswa: $500 hingga full tuition Deadline: 6 Oktober 2017 (Perkuliahan Musim Semi 2018) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/7eHVJd Beasiswa di Australia Program S1 - S2 - S3 oleh Australian National University Penyelenggara: Australian National Unviersity (ANU) Bentuk Beasiswa: Uang $5,000 serta potongan 10% dari uang kuliah seluruhnya Deadline: 15 Oktober 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/5reeRq KAAD Scholarship: Beasiswa ke Jerman untuk Kuliah S2 - S3 - Penelitian Postdoktoral Penyelenggara: Katholischer Akademischer Auslander-Dienst (KAAD) Bentuk Beasiswa: Biaya studi di Jerman Deadline: November setiap tahun (annually) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/uuf4Ej ILOT Award: Beasiswa S1 di UBC Kanada Penyelenggara beasiswa: University of British Columbia Kanada Batas waktu pendaftaran: 1 Desember setiap tahunnya Informasi selengkapnya: https://goo.gl/HYctsn Program Beasiswa DataPrint untuk Pelajar SMP, SMA, Mahasiswa Diploma dan S1 Penyelenggara: DataPrint Bentuk Beasiswa: Bantuan dana pendidikan Deadline: 21 Desember 2017 (Periode 2) Info selengkapnya: https://goo.gl/ypgsvo Beasiswa untuk Pemilik Startup dan UKM di Jakarta Penyelenggara: Pemprov DKI Jakarta, Jakarta Smart City, dan beberapa coworking space Bentuk Beasiswa: Domisili usaha dan tempat kerja Deadline: 31 Desember 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/gmLw8x Beasiswa Kuliah D3 dan S1 oleh Yayasan Internasional WMF Tahun 2018 Penyedia beasiswa: Wells Mountain Foundation Bentuk beasiswa: Tanggungan biaya pendidikan selama masa studi, buku dan material, uang kos, biaya penunjang, dll Batas waktu pendaftaran: 1 April 2018 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/LkDReY Bantu Bagikan ya Kak, Semoga Bermanfaat... :) Beasiswa Penuh S1 Oxford dan Cambridge University Penyelenggara: Jardine Foundation Bentuk beasiswa: Beasiswa penuh Batas waktu pendaftaran: pendaftaran dibuka sekitar Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/AUM6MB Beasiswa S1 Malaysia oleh Monash University untuk Lulusan SMA Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Bantuan dana perkuliahan (beasiswa parsial) Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/e26GBM Beasiswa Monash University Malaysia Program S1 Ilmu Psikologi Penyelenggara: Monash University Malaysia Bentuk Beasiswa: Potongan biaya perkuliahan sejumlah RM 2,500 per semester (total RM 15,000 selama tiga tahun). Deadline: 4 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/5EH6NW Beasiswa S3 Inggris Program Newton - Ristekdikti Tahun 2017 Penyelenggara: Direktorat Kualifikasi Sumber Daya Manusia bekerjasama dengan Newton Fund Deadline: 6 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/GXrGLU Beasiswa Kuliah S1 di Selandia Baru oleh University of Canterbury Penyelenggara: University of Canterbury Bentuk Beasiswa: Dana beasiswa senilai $10,000, $15,000 hingga $20,000 Deadline: 15 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/4FYBB9 Beasiswa S2 Luar Negeri oleh USTH Akreditasi Prancis - VIetnam Penyelenggara: University of Science and Technology of Hanoi (USTH), Vietnam Bentuk Beasiswa: Biaya kuliah dan biaya hidup Deadline: 20 Agustus 2017 (Gelombang 2) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/X3oKni Beasiswa S1 Luar Negeri di Vietnam Maritime University Penyelenggara: Vietnam Maritime University Bentuk Beasiswa: Tanggungan 30% s/d 100% bebas uang kuliah dan asrama Deadline: 30 Agustus 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/CSydtU Beasiswa Kuliah Kedokteran S2 UGM Tahun 2017 - 2018 Penyelenggara: Fakultas Kedokteran UGM Bentuk Beasiswa: Full Scholarship Deadline: 31 Agustus 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6L1xPk Beasiswa S1 di Kanada oleh Humber International Entrance Scholarships Penyelenggara beasiswa: Humber College, Kanada Bentuk beasiswa: Biaya perkuliahan dari parsial senilai $1000 dan $5000 hingga biaya kuliah penuh Batas waktu pendaftaran: 29 September 2017 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/ijKC7L Beasiswa British Council untuk Kuliah S1 - S2 - S3 Semua Jurusan di Luar Negeri Penyelenggara: British Council IELTS, ISIC, dan StudyPortals Bentuk Beasiswa: Biaya studi senilai £10,000, apabila masih ada sisa bisa dipakai untuk biaya hidup Deadline: 30 September 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/6vzGaR Study in USA: Beasiswa S1 - S2 - S3 Virginia International University Penyelenggara: Virginia International University Bentuk beasiswa: $500 hingga full tuition Deadline: 6 Oktober 2017 (Perkuliahan Musim Semi 2018) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/7eHVJd Beasiswa di Australia Program S1 - S2 - S3 oleh Australian National University Penyelenggara: Australian National Unviersity (ANU) Bentuk Beasiswa: Uang $5,000 serta potongan 10% dari uang kuliah seluruhnya Deadline: 15 Oktober 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/5reeRq KAAD Scholarship: Beasiswa ke Jerman untuk Kuliah S2 - S3 - Penelitian Postdoktoral Penyelenggara: Katholischer Akademischer Auslander-Dienst (KAAD) Bentuk Beasiswa: Biaya studi di Jerman Deadline: November setiap tahun (annually) Informasi selengkapnya: https://goo.gl/uuf4Ej ILOT Award: Beasiswa S1 di UBC Kanada Penyelenggara beasiswa: University of British Columbia Kanada Batas waktu pendaftaran: 1 Desember setiap tahunnya Informasi selengkapnya: https://goo.gl/HYctsn Program Beasiswa DataPrint untuk Pelajar SMP, SMA, Mahasiswa Diploma dan S1 Penyelenggara: DataPrint Bentuk Beasiswa: Bantuan dana pendidikan Deadline: 21 Desember 2017 (Periode 2) Info selengkapnya: https://goo.gl/ypgsvo Beasiswa untuk Pemilik Startup dan UKM di Jakarta Penyelenggara: Pemprov DKI Jakarta, Jakarta Smart City, dan beberapa coworking space Bentuk Beasiswa: Domisili usaha dan tempat kerja Deadline: 31 Desember 2017 Info selengkapnya: https://goo.gl/gmLw8x Beasiswa Kuliah D3 dan S1 oleh Yayasan Internasional WMF Tahun 2018 Penyedia beasiswa: Wells Mountain Foundation Bentuk beasiswa: Tanggungan biaya pendidikan selama masa studi, buku dan material, uang kos, biaya penunjang, dll Batas waktu pendaftaran: 1 April 2018 Informasi selengkapnya: https://goo.gl/LkDReY
0 notes