#harunoki rambling
Explore tagged Tumblr posts
Text
Art wipnya sebenernya belum kelar dari lama (kehalang kerjaan dan komis gjjmsgjs), tpi berhubung takut lupa sama rencana ini dan kapan hari ga sengaja nyebut nama salah satu dari mereka di twitter (😭🙏), okelah skarang ajh ngocehnya (awas bingung soalnya bakal random banget, literally ngeluarin isi kepala aja tbh).
Introducing to y'all, Yamanami sankyoudai.
(⚠️Warning inside: mentioned child abuse)
Tiga bersaudara, tapi salah satunya punya hubungan ga sedarah sama dua sisanya (saudara tiri ya minnasang 🤝). Yang tertua adalah Yamanami Tsubomi (kiri), 23 tahun, saat ini berkuliah di jurusan Sejarah Jepang; lalu ada Yamanami Harada (kanan), 21 tahun, sekampus sama Tsubomi tapi kuliah di Manajemen Bisnis; lalu yang terakhir ada si bontot (tapi jangkung buset) Yamanami Tsukioka (tengah), 15 tahun, kelas 1 SMA di SMA Hakuyama.
Tsubomi dan Harada harusnya kepisah 2 tingkat kalo di kampus. Tapi waktu ujian masuk kuliah, Tsubomi ambis banget—kalo ngga masuk kampus pilihan dia, dia gamau kuliah di tempat lain. Kebetulan pula pada kali pertama itu Tsubomi gagal lolos, jadi dia gap year setahun. Tahun berikutnya baru dia berhasil masuk, dan tahun berikutnya lagi Harada menyusul hingga mereka hanya kepisah satu tingkat.
Tsubomi orangnya kalem—kaleeemmm banget, menghadapi Tsukioka yang kadang ga kalem dan nekat-an pun dia masih kalem, meski kadang keceplosan juga kalo dia punya pemikiran yang sama kayak adek bungsunya. Perhatian sama adek2nya, he loves them equally ga peduli apakah mereka adek kandung atau adek tiri dia.
Harada orangnya pendiem—ngga cuek, jatuhnya cuman bingung harus bersikap bagaimana (kinda low self-esteem, udah dari kecil karena satu dua hal). Sayang sama Tsubomi, sayang sama Tsukioka juga 🤝 Kadang suka main ke dapur—Harada jago masak ternyata, dan Tsukioka suka banget sama masakan dia.
Lalu ada Tsukioka, si bungsu. Di sekolah, dia ikut ekskul basket—dan pada semester 1 langsung masuk tim inti berhubung skill mainnya ternyata bagus dan tinggi badannya memadai. Orangnya (kadang) berisik, juga kalo gerak suka gapake mikir alias impulsif. Dari luar keliatannya kayak serem (soalnya tinggi menjulang udah kayak anak kelas 3—bahkan aslinya ga banyak anak kelas 3 yg setinggi dia), tapi aslinya dia ramah dan kalo di rumah suka manja ke kakak2nya wwww.
Yang sejak lahir megang marga Yamanami tuh Harada (alias, Tsubomi dan Tsukioka lah yang masuk ke keluarga dia). Marga awalnya Tsubomi dan Tsukioka adalah Otori, dan sejak ayah mereka meninggal serta sang ibu menikah lagi, jadilah mereka berdua ganti marga; from Otori Tsubomi and Otori Tsukioka to Yamanami Tsubomi and Yamanami Tsukioka.
Waktu masuk keluarga Yamanami, Tsukioka masih kecil (sekitar 4 tahun). Tsubomi udah 12 tahun, sementara Harada 10. Tsukioka yang paling cepat beradaptasi sama kehadiran Harada di antara dia dan Tsubomi, juga jadi yang pertama menyadari, kalau sikap ayah tiri mereka (aka ayah kandungnya Harada) pada Tsubomi-Tsukioka dan Harada tuh berbanding jauh.
Ayah mereka baik ke Tsubomi dan Tsukioka (baik banget malah, disayangnya udah kayak anak kandung sendiri), sementara ke Harada cenderung diabaikan (bahkan sebenernya pernah jadi pelampiasan. Tsukioka yang masih kecil sering lihat dan pada suatu malam, dia nekat langsung nyamperin Harada tanpa peduli waktu itu ayah mereka masih ngamuk mukulin Harada—iyh dari kecil udah nekat-an anaknya, waktu itu umurnya 5 tahun). Karena Tsukioka datang ayah mereka berhenti, lalu pergi gitu aja. Tapi sebelum blio pergi, Tsukioka merasa tatapan ayah mereka pada Harada begitu menyeramkan.
Sama Tsukioka, Haradanya langsung diajakin ke kamar Tsubomi—untungnya Tsubomi belum tidur. Tsukioka ga pake basa-basi lagi langsung ngelaporin apa yang dia liat ke kakaknya, dan minta supaya Harada cepat2 diobati (sebenernya tanpa denger penjelasan Tsukioka pun Tsubomi langsung cari kotak p3k waktu liat Harada lebam2, tapi lebih kaget lagi waktu tau apa yg sebenernya terjadi karena sebelumnya ngira Harada cuman jatoh).
Tsubomi tuh sebenarnya cerdas. Dia juga diam2 sadar kalau sikap ayah mereka ke Harada agak beda (beda yang aneh karena—bukannya yang anak kandung justru Harada?). Maka sembari mengobati Harada, Tsubomi nanya pelan2. Tsukioka juga ikut nanya (ga pake rem, mana frontal banget "Tou-sama kok jahat banget sama Harada Nii-chan?!?! :((((" yg tentunya langsung ditegur Tsubomi, meski sebenernya Tsubomi dalam hati juga setuju sama pertanyaan adeknya). Harada awalnya berkelit, lebih nyalahin diri sendiri karena dia (mungkin) bandel—tapi habis itu langsung diserobot lagi sama Tsukioka, yang berkata kalau dia sebenernya udah sering lihat ayah mereka mukulin Harada.
"... Tsukioka kenapa nggak bilang padaku? Atau pada Ibu dan para pelayan?" Tsubomi nggak begitu tahu soal ini, dan dia akui belakangan itu memang dia agak cuek sama keadaan sekitar gara2 sibuk jadi ketua kelas di kelasnya.
"... Takut. Tou-sama serem banget." Gitu2 Tsukioka masih kecil, tapi keberanian dia malam itu mungkin bakal membuka semuanya.
Jadinya Tsubomi balik lagi ke Harada, menanyakan hal yang sama sekaligus, "Sudah lama Tou-sama begini padamu?", dan karena udah kepalang ketahuan juga akhirnya Harada ngangguk aja.
"... Kenapa?" / "KENAPA?!?!? :(((("
Malam itu Harada diam aja. Ngga ngomong lagi, tapi Tsubomi yang lagi ngobatin dia dengar sekilas gumaman Harada, "Itu salahku.".
Tsubomi gabisa maksa buat cerita (itu semua keputusan Harada, after all), tapi Tsukioka kebalikan dia (maksa Harada buat cerita, tpi akhirnya anaknya ditegur lagi sama Tsubomi supaya mnjaga sikap). Harada bener2 ga ngomong apa2 habis itu, tapi waktu Tsubomi selesai mengobati dan Harada hendak keluar, Tsubomi nawarin Harada buat tidur di kamarnya malam ini. Harada awalnya mau nolak www, tpi sama Tsukioka langsung disuruh buat ikut aja (nanti dia ikut nginep di situ, jadi mereka tidur bertiga di kamar Tsubomi).
Apa yang terjadi malam itu ga pernah sampai ke telinga ibu Tsubomi dan Tsukioka, tapi sejak malam itu Tsukioka jadi suka ngintilin Harada ke mana2 (apalagi kalo ada bapak mereka. Malah dipelototin sama Tsukioka, meski tangannya sambil menggenggam ujung kausnya Harada/Tsubomi erat2 (takut dikit)). Sejak malam itu juga mereka bertiga jadi dekat—Tsubomi mulai nyoba mengatur waktunya sendiri supaya dia bisa punya waktu buat adek2nya juga, also takut Harada makin kenapa2 kalo ditinggal sendirian lagi.
(Soon, suatu hari ketika Harada akhirnya siap, dia bercerita. Ibu dan adiknya meninggal di rumah lama mereka yang terbakar. Hari itu Harada juga ada di sana, tapi cuman dia yang berhasil keluar (itupun dia sempet kena kayu-kayu yang terbakar api, makanya di wajah sama sebagian tubuhnya ada bekas luka bakar). Ayahnya cinta banget sama istrinya dan sayang sama anak keduanya, lantas menyalahkan Harada yang hanya keluar sendirian—kenapa ibu atau adiknya tidak selamat? Kenapa hanya Harada? Sejak saat itu juga Harada tau dirinya dibenci (dan perlakuan ayahnya pada Harada memperjelas itu semua), tapi ngga bisa apa2 juga karena jatuhnya dia ga punya siapa2 lagi (ayah Harada memutus hubungan Harada dengan sepupu-sepupu dan keluarga lainnya).
"Tsubomi dan Tsukioka waktu tahu, lumayan kaget juga (mereka tau ibu kandung sama adeknya Harada udah meninggal, tapi gapernah tau kalau ada cerita itu juga). Harada juga bilang, dulu waktu pertama kali liat Tsukioka, Harada langsung keinget mendiang adeknya—bahkan sempat merasa takut, kalau Tsukioka dekat2 dengannya, dia bakal bernasib sama kayak adeknya.
Tsukioka waktu denger itu juga marah banget. Dengan suara keras dia bilang mau nendang bapak mereka trus ditegur lagi sama Tsubomi supaya (again) menjaga sikap.
"Tapi Tou-sama jahat ke Harada Nii-chan?!" —Yamanami Tsukioka, 10 tahun, marahnya serius.
"Tetap nggak boleh begitu, Tsukioka—nanti apa bedanya kamu dengan dia—walau aku juga mau menendangnya, sih."
"Tuh kan Tsubomi Nii-chan juga! Ayo kita tendang bareng!!"
"Tetap tidak boleh."
"Tapi—"
Harada tiba2 nangis waktu liat mereka berdebat. Tsubomi-Tsukioka panik, tpi sama Harada dibilangin kalau dia gapapa—dia cuman ... terharu? Dia ngga nyangka Tsukioka dan Tsubomi sampai segitunya demi dia yang notabenenya cuman saudara tiri mereka.)
Waktu Tsukioka kelas 3 SMP, ayah mereka pindah ke luar negeri buat ngurus perusahaan—blio pemilik perusahaan besar yang bergerak di bidang pembangunan, lantas berminat membuat cabang besar kedua di Eropa dengan dirinya sendiri yang mengatur langsung. Ibu mereka tentunya ikut, dan karena anak2 mereka sudah cukup besar, Tsubomi dan kedua adiknya tetap di Jepang, diurus sama pelayan2 keluarga mereka—yeah they have maids, anyway. Keluarga Yamanami tuh aslinya kaya raya dan punya banyak pelayan di rumah mereka (meski mereka sistemnya pulang hari, datang pagi dan pulang setelah makan malam). Dulu waktu Tsubomi tau ayah mereka suka mukulin Harada, diem2 dia mempertanyakan gunanya orang2 ini karena bisa2nya mereka gatau Harada sering digituin (Tsukioka ngaku dia pernah liat Harada dipukul siang2, asumsi Tsubomi kayaknya itu terjadi lebih sering sebelum ibu mereka nikah sama ayah mereka yang sekarang).
Sejak mereka berdua pergi, ketiganya jadi nyaris ga pernah menghadiri pertemuan keluarga besar lagi (paling datengnya cuman kalau disuruh sama ayah mereka, selebihnya mending tetap di rumah atau jalan2 bertiga aja—setelah Tsukioka ngancem para pelayan biar ga lapor bapake, meski keknya ga diancem juga aslinya mereka cuman orang2 cuek, ga bakal ngelapor hanya karena anak2 Tuan Besar bolos ikut pertemuan keluarga).
Tsubomi sama Tsukioka sempet culture shock waktu masuk keluarga Yamanami, karena ternyata keluarga besar mereka rutin ngadain pertemuan keluarga tiap dua bulan sekali atau ada tetua yang ulang tahun. Tsukioka ga pernah betah di sana, soalnya sepupu2 baru dia gaada yang asik (kalau nggak kaku ya sombong karena kekayaan masing2, Tsukioka gedeg sendiri lama2). Tsubomi juga ngga begitu suka sama suasananya, tapi dia tahan2 aja demi image anak tertua yang baik. Sementara Harada ... sejak kejadian itu dia ujung2nya jadi dikucilkan (salahkan ayahnya untuk hal ini), dan biasanya Tsukioka milih nempel ke dia kalo Tsubomi lagi pasang topeng dan berbaur sama sepupu2 mereka.
(Tsukioka bilang sepupu2 mereka dari keluarga Otori lebih menyenangkan, dan jujur aja Tsubomi setuju. Harada juga udah ga sreg lagi sama sepupu2nya, jadilah setelah ortu mereka pindah ke luar negeri, ketiganya sepakat buat ga dateng lagi ke pertemuan keluarga besar kecuali kalau terpaksa.
Talks abt keluarga Otori juga, anak2 keluarga Otori yang merupakan sepupu Tsubomi-Tsukioka masih berhubungan baik dengan mereka berdua; beda sama Yamanami yang langsung cut off, Otori masih lumayan terbuka. Bahkan anak2 itu punya grup chat khusus yang isinya cucu2 keluarga Otori, dan ketika suatu waktu Tsukioka bercerita tentang Harada, sepupu mereka yang paling tua lantas memintakan nomor Harada supaya bisa diajak bergabung—mereka nerima Harada sebagai sepupu mereka juga, karena sekarang Harada adalah saudara Tsubomi dan Tsukioka.).
4 notes
·
View notes
Text
Mlihat Kak Risol cerita jdi pngen cerita juga.
Actually gue juga berencana naroh ini di sini (soalnya sempet pengen gue pindahin dari acc rambling lama ke acc twt yg _noyuki tpi lupa mulu)
Saa, hajimeyou! Perjalanan Setsuna-Kana Raizael dari masa ke masa 🤸♂️ (warning banyak gambar bikin sakit mata, gue serius soalnya riil jelek banget ya Allah)
Jdi gue pertama kali bikin SetsuKana dari kelas 7. Iyh jdi sbenernya udah lama banget, malah mereka berdua hitungannya OC pertama gue.
Jadi desain awalnya gini.
Gue lupa2 inget konsep awalnya gimana but iirc mereka bukan sodara kembar. Mirip, tpi bukan. Rada influenced by vocaloid aka karena dulu gue demen banget sama vocaloid jadilah mereka berdua. Kalo gue ga salah yg rambut hijau itu Setsuna (kudunya toska tapi pensil warna gue terbatas jadilah gitu, tpi di pikiran gue warna rambut dia toska—probably ngikutin Hatsune Miku). Trus yg rambut biru gelap itu Kana (yg ini agaknya ngikutin Kaito, gatau knapa). Sekali lagi gainget knapa tapi mereka konsepnya kayak ... cermin? Mirip2 Rin-Len yg katanya emang cerminan masing2 gitu2 lah.
Di sini mereka berdua masih nameless (or probably I got them names in my head tapi memori gue jelek jadi gue gainget nama mereka di sini siapa)
Lalu pas kelas 8 gue mulai mngenal ibis paint x. Masih nameless, then warna rambutnya "Kana" waktu itu ganti. Kalo yg ini gue inget gue gambar buat merayakan ultah gue (kayaknya mereka punya tanggal lahir yg sama kayak gue asalnya dari sini alias Lya 14 taun why tf you give them the same bday date as us).
Warnanya nusuk banget demi ya Allah gimana bisa gue gambar kayak gini /merenung/.
But dari sini gue udah nentuin basic personality mereka. Dinamika sun (Setsuna) & moon (Kana) gitu2
LALU TIBALAH PADA MASA2 PALING CRINGE alias masa mereka berdua gue lempar ke fandom biesdi sebagai anak kembar.
Aga malu tapi biarlah—di sini mereka udah ada namanya. Sekali lagi ini cringe banget ya Allah tapi gue ngasih mereka nama SAMA KAYAK NICKNAME IRL GUE. Kek yaampun udah gitu sampe taun ini bulan kapan gitu mereka berdua namanya kayak gitu (Vira (Setsuna) & Avi (Kana)). Gue yakin sampe kapanpun gue akan tetap malu pada fakta ini.
Anyway cringenya blum berhenti di sana sih. Back to pmbicaraan abt them being in bsdoc fandom, mereka berdua ceritanya anak Port Mafia gitu (dandanannya hitam2 skarang gue bertanya2 knapa Lya 14-15 taun ga kepikiran buat ngasih baju yg lebih berwarna).
Both of them have abilities, abilitynya ga saling berkaitan tapi mereka bisa bikin itu jadi berkaitan (?) Idk something like that. Seinget gue Vira abilitynya mirip punya Acuy trus Avi abilitynya mirip punya Odsk (gue lupa detailnya gimana, nama abilitynya apalagi). Jadi kek Vira eksekutor yg turun ke lapangan, Avi kerja di balik layar.
Tpi cringe gini2 sbenernya aga bagus juga si. Gue terjun ke fandom ini gegara join gc pecinta bsd di wa (trnyata mereka sekalian nge-rp jadi oc masing2 di sana). Personality sama dinamika mereka berdua bisa dikembangin karena gue rajin terlibat sama anak2 gc ini (nge-rp, gambar, collab, gitu2). Konsep, sifat, dan dinamika SetsuKana yg awalnya basic banget gue kembangin lewat sini.
(Tmi banget tpi dulu gue ngepair Vira (Setsuna) sama G0gol. Iyh yume pertama gue (dulu gatau sebutannya yume), yg mana sbenernya hubungan mereka masih sama ga jelasnya kalo dibandingkan sama yg skarang (udh karam)).
(Tmi juga Akira-Osya-Saya lahir dari fandom ini. Akira punya hubungan darah sama si kembar, tpi mereka ga pernah ketemu. Osya-Saya malah gapunya hubungan samsek sama mereka berdua, tpi seinget gue Saya kenal sama Akira).
Lalu gue lupa tepatnya kapan, either akhir 2019 ato 2020 gitu (pokoknya gue udah SMA), gue mutusin keluar dari fandom bsdoc for some reasons. Tentunya anak2 ini gue tarik, lalu gue bikinin universe sendiri. Tiga oc yg gue sebutin sebelumnya gue bawa juga, dan entah apa yg merasuki Lya 15/16 tahun, dia (gue) mutusin bikin mereka jadi sodara (dipikir2 lagi masih aga kocak dan amat sangat maksa tapi syukurlah lorenya bisa gue sempurnain sekitar taun kemaren biar mulus).
Enih desain rombakannya mereka berdua pasca keluar dari fandom bsdoc (mata gue akhirnya terbuka dan menyadari toska-ungu gelap sebagai warna rambut sangat ngejreng dan tidak baik untuk kesehatan mata. Tbh udah bagus dikit meski mata dan anatominya masi abal2). Kayaknya ini mereka masih SMP, gue ingetnya gue pengen bikin mereka jadi anak SMP tpi habis itu berubah pikiran dan menetapkan mereka jadi anak SMA aja.
Tbh gue merasa kurang cocok sama seragam itu jadi akhirnya gue ganti (yang mana akhirnya gue jadiin permanen, oc lain yg sekolah di sekolah mereka seragamnya juga kayak gini).
Vira (Setsuna) tuh konsepnya delinquent, tipe2 anak bandel yg dasi sama blazer aja ga dipasang bener2. Sementara Avi (Kana) konsepnya diligent, tipe2 anak rajin di kelas. Vira pake plester di wajahnya karena luka (hobi brgelud, mmang ni anak gaada anggun2nya samsek jadi cewe), sementara Avi pake buat nemenin Vira aja, biar matching gitu www. Mereka akur (kadang berantem tpi ga lama akur lagi), ke mana2 bareng terus meski jadi bikin orang bingung karena wajah mereka mirip.
Betul puncaknya adalah yg sekarang, taun 2023. Gambar ini gue buat untuk mengumumkan mereka yang akhirnya ganti nama (dari Vira-Avi Raizael jadi Setsuna-Kana Raizael). Gegara ini gue kudu ngerevisi semua fic yg featuring mereka berdua di ao3 (dan fic2 yumean gue karena Setsuna gue pake ngeyume), tpi atleast gue jadi smakin nyaman ngocehin mereka berdua (awalnya pas nyadar aga ga begitu nyaman karena namanya sama, kalo diliat orang awam kesannya gue kayak ngomongin diri sendiri—padahal BUKAN).
Anyway gue juga mulai ngedevelop future!setting mereka berdua (pada dasarnya gue bikin universe bokumono (僕らの物語) cuman buat senang2, tipe2 SoL, yg mana alurnya bisa gue setir ke mana aja). Tapi karena mulai bosen (dikit) jadi dikit2 gue mulai nyoba ngembangin juga.
Rencana pertama gue tuh tentang Kana yang meninggal di umur 19 (gue cerita ini ke temen, kalo membaca reaksi dia waktu itu kalo kita bisa ketemu irl agaknya gue udah dipukul sama dia). Meninggalnya gegara kecelakaan, di depan Setsuna, yg bikin Setsuna akhirnya jadi rada pemurung. (Sebenernya rencana ini impulsif banget soalnya kek tetiba muncul pas gue lagi mandi dan immediately gue langsung setuju???)
(Tmi (lagi), lore bnal!Setsuna mau dan bisa kerja di perpus padahal dia ga demen baca tuh asalnya dari sini. Makanya kalo nulis yumefic di bunal gue kadang suka nyelipin hint tentang Kana; seseorang yang disayang banget sama Setsuna, seseorang yang entah di mana, seseorang yang ternyata udah pergi duluan.)
Lalu gue memutuskan bikin Kanachang pake kacamata! Wkwk yg ini juga impulsif, tapi lucu. Kek sejak kelas 2 SMA Kana nyadar penglihatan dia jadi aga kabur pas ngeliatin papan tulis, jadilah dia periksa (trnyata emang minus, jadi dia mulai pake kacamata).
Yeah 3 taun pake kacamata lalu mninggoy /digebuk massa/
Jadi bgitulah, perjalanan mereka berdua develop dari unnamed OCs sampe jadi kayak sekarang. Feels like gue tumbuh besar bersama mereka soalnya ... apa ya, itu udah dari gue kelas 7. Umur gue waktu itu 13 dan sekarang gue 19, udah 6 taun lebih wow ...
Karena mereka yg paling lama juga jadinya gue kek ... paling sayang sama mereka? Especially Setsuna soalnya hitungannya dia ocsona gue, but I love them equally!!! Gue sayang banget pls gue bakal melakukan apa aja untuk melindungi mereka berdua ;;;;;;;
2 notes
·
View notes
Text
Reo temennya ga banyak—ato sebenernya nyaris ngga ada sebenernya, paling2 cuman Yoshida (temen lama), Minami (Reo pernah ketemu sekali-dua kali habis makan di kedai ramen keluarga Izumi), sama Akari (kebetulan satu kosan). Ga banyak orang yang mau deket2 sama dia karena berbagai alasan. Makanya Reo kalo jalan lebih banyak sendirian. Dia ga benci rame-rame, sebenernya juga mau punya banyak temen, tapi kalo gaada yg mau deketin dia ... yaudah?
Toh, mau ramai atau sendirian, ujung-ujungnya Reo juga ga peduli-peduli amat.
Masih ada Yoshida juga, lagipula.
0 notes
Text
BokuMono tapi Vocaloid Evil Series AU (bagian Daughter & Servant of Evil)
Kana as Rin, Setsuna as Len, Tsukioka as Meiko, Mai as Miku, Tsubomi as Kaito.
#harunoki rambling#jadi ngecrack sih TsuboMai sama TsuboKana#sebenernya intensinya cuman buat projecting angst si kembar wakakakakak#tapi yg mninggal Setsu /ya#kana raizael#setsuna raizael#kurohana mai#yamanami tsubomi#yamanami tsukioka
0 notes
Text
Sadaharu juga suka hydrangea, tapi menurut dia menanamnya ribet, jadi dia cuman ngeliatin bunga2 hydrangea yang tumbuh di pinggir2 jalan. Dia paling suka kalo hydrangea warnanya biru keunguan—gaada alasan khusus, cuman suka soalnya cantik.
Sadaharu mungkin suka bunga2an—dia lumayan paham hanakotoba, tapi di rumahnya (lebih spesifiknya, kamar sendiri) dia nanem kaktus doang. Tapi kadang dia juga metik hydrangea dari pinggir jalan sih, terus ditaroh di pot bening di atas meja belajar kamarnya.
0 notes
Text
Tiba2 ngebayangin Sadaharu suka nanem kaktus di kamarnya. Kamarnya luas, ada balkonnya juga, jadilah dia bisa leluasa nanem kaktus di balkon kamarnya. Kaktus yang ditanamnya macam-macam, konon juga jumlahnya suka tiba2 nambah sendiri—alias Sadaharu suka ga bilang2 kalo beli bibit baru. Sadaharu suka kaktus karena baginya, kaktus itu lucu.
Kadang Sadaharu suka selfie sama kaktusnya. Ada satu kaktus kesayangan dia, dalem pot kecil, ditaroh di meja belajar dia. Foto selfie Sadaharu yang ada kaktusnya kebanyakan pake kaktus itu.
0 notes
Text
SetsuKana apocalypse!AU, ended up having just each other months after the outbreak started.
One day, after running away from a group of zombies who suddenly find them at a gas station, Kana found herself got bitten by one of them. She told Setsuna to either kill her by her gun or leave her, but Setsuna immediately refused—she chose to die rather than leave Kana alone.
Kana, who loves her sister so much, then ran away after hearing it. She didn't want to hurt Setsuna so while she still had her consciousness, she chose to go.
Setsuna chased her, but then lost the track. Night will come in a moment, and the zombies' sensitivity will increase. But she can't really hide before she finds her sister, so she chose to keep searching.
Then, she found her.
But it's not Kana anymore—her sister has already become a zombie. For a moment, still, she can't kill Kana—she, also, loves her that much. But she can't stand to see her sister become this kind of monster, or be killed by another person who found her.
So she chose to grant her last wish.
With her gun, she killed Kana. She says many sorry while doing it and even cried, but she knows she didn't have another choice. After assuring that she's really dead, Setsuna hugs her.
Then, before the other zombies come because hearing the gun's sound, she decides to shoot herself—she already gives up. For her, Kana is her everything. If Kana died, then she chose to die rather than fight for her life in this chaotic world alone.
0 notes
Text
Akari terlahir dengan kondisi langka yang serius, yaitu ngga bisa merasakan sakit (in medical terms, called as Congenital Insensitivity to Pain and Anhydrosis (CIPA) ). Karena kondisi ini dia ngga bisa ngerasain rasa sakit sama rasa panas/dingin berlebih (bakal terasa b aja di dia, apapun yang terjadi), makanya sebenernya anaknya harus diperhatiin bener2 soalnya kalo dia kenapa2 dia ga bisa ngenotis sendiri.
Gladly her adoptive father take a good care to her! Akari diperhatikan baik-baik, kalo semisal habis masak atau pulang sekolah pasti blio ngambil waktu bentar buat mastiin Akari ga kenapa2 (karena meski Akari sadar sama kondisi dia dan selalu berhati2, tetep aja takut ada yg kelewat).
Hiruga gatau apa2 tentang ini anw, tapi dia tau dulu waktu kecil, somehow Akari gampang terluka tapi ngga pernah nangis (juga jarang sadar kalo dianya sendiri kenapa2, dan ga pernah nanya lebih lanjut tho).
#writing this bcs I need it for something#hmmm#harunoki oc's mini funfact#harunoki rambling#minamoto akari
0 notes
Text
Pada sebuah semesta alternatif di mana Raizael kyoudai hanya bertiga;
Dibeliin Paman Akihito tapi rumahnya udah atas nama Akira.
Setsuna, digangguin waktu lagi nugas malem2 berdua Kana dan Kananya ke belakang bentar buat ambil minum.
Kana, ngeliat dan denger suara aneh dari satu ruangan paling pojok yang kekunci tapi gaada kuncinya.
Osya, ngejual rumahnya setelah keponakan yang dulu tinggal bareng dia terbunuh dalam perampokan.
Saya, arwah penasaran yg sebenernya mau tau kenapa Osya pergi :( kadang ngerasa dirinya masih hidup.
#harunoki qna#harunoki rambling#akira raizael#setsuna raizael#kana raizael#osya navarovna nikolya#akoji saya
1 note
·
View note
Text
Tiba2 keinget kayaknya dulu nama mamanya Harsa-Asa bukan cuman Chandra Kinandra.
Tapi masalahnya gue lupa apa lagi satunya 😭🙏
#kinda sure there's “Putri” or “Ratna” and/or something else on her lastname but well I forgot#harunoki rambling
0 notes
Text
thinking that Reo's step father is actually a kind person. Blio mmang agak cuek, tapi blio juga yg dari awal ngebolehin Reo sekolah di Setagaya (lowkey he knows the real reason tpi diem aja karena ... yah Reo juga ga deket2 amat sama dia).
But mayhaps someday mereka bakal nyoba terbuka satu sama lain?
0 notes
Text
Akane would love this so much
Begitu tau, begitu pulang sekolah doi langsung geret Shou ke toko terdekat buat jajan trus makan bareng. Makannya di rumah Akane :D
0 notes
Text
Nama Tsubomi dan Tsukioka diberikan oleh ayah kandung mereka sendiri.
Tsubomi, yang secara harafiah berarti "tunas", dinamai demikian karena bagi ayah mereka dulu, Tsubomi lahirnya kecil banget 😭😭🙏 tapi dengan nama demikian pula dia memanjatkan harap, semoga Tsubomi tumbuh menjadi anak yang sehat.
Tsukioka secara harafiah artinya "bukit bulan". Dinamai demikian karena ayah mereka menyukai bagaimana bulan terlihat apabila disaksikan dari perbukitan; indah, dan rasa-rasanya bersinar lebih cerah. Harapan beliau adalah supaya Tsukioka tumbuh menjadi orang layaknya bulan yang sering diperhatikannya itu.
0 notes
Text
Somehow habis denger suaranya Kyougoku Masamune (Touken Ranbu) gue ngerasa Nora cocok kalo suaranya kayak punya dia.
VC Sakakihara Yuuki but in Kyougoku's voice range
0 notes
Text
To think Nora sebenernya cocok masuk bunalverse, soalnya basic dia waktu masih di Araeth tuh pustakawan yang punya ability bisa masukin orang ke dalam buku catatannya (kurleb mirip P0e bsd).
Udah dipindah ke bokumonoverse pun tetep cocok soalnya ... hmm apa ya, bagi gue cocok2 aja sih? Gue jadi membayangkan Nora di sini demen nulis jurnal (just daily journaling buat ngetrack emosi dia supaya di masa depan dia bisa mengenang?). Tulisannya nanti dihiasi dengan highlighter berbagai warna, yang mana warna-warna itu melambangkan semua emosi dia pada hari itu.
>@kousuisanka Kalo masuk bunalverse nanti dia jadi pustakawan yang gantiin Setsuna (pas Setsunanya mokad awokaowkoak /dipukul). Berbeda dengan Setsuna yang akhirnya terbuka mengenai perasaan dia, Nora bakal selamanya memasang topeng. Beberapa sastawan tau kalo sifat akrabnya Nora cuman pura2, senyumnya juga kadang2 palsu, tapi yh dibiarin aja soalnya dari awal juga mereka tau kalau Nora ada di toshokan untuk bekerja—tentang perasaan dan masalah pribadi Nora, seharusnya itu bukan urusan mereka.
0 notes
Text
Tsukioka bercita-cita masuk angkatan laut begitu lulus SMA.
Waktu Tsubomi sama Harada tau, mereka berdua kaget banget wkwkwk 😭😭👍
"... Di laut ada hiu, lho." —Harada, sangsi (Tsukioka ga suka hiu, rahasia umum).
"Kamu bukannya suka basket? Nanti di sana bakal jarang bisa main basket." —Tsubomi, sangsi (2)
Harada sama Tsubomi nanya gitu sampe berkali2 sebenernya gegara Tsukioka di rumah aslinya suka manja2 ke kakak2nya 🥹🥹 dari semua alasan yang mereka berdua ungkapkan itu, sebetulnya mereka ga percayanya gegara tau Tsukioka paling gabisa lama2 jauh dari mereka berdua, yang mana bukan semata2 karena Tsukioka ingin menjaga Harada, tapi karena memang Tsukioka nyaman sama mereka berdua. Image anak sangar dia di sekolah langsung runtuh kalo udah di rumah 🫴
Tapi Tsukiokanya tetep batu awokaaoaowk. Tsubomi sama Harada sama2 ngga begitu tau apa yang tiba2 bikin Tsukioka mau masuk AL, tapi pada akhirnya pula mereka berdua mendukung keinginan Tsukioka—kalo pesan dari Tsubomi cuman, Tsukioka jangan sampai menyesali pilihannya.
1 note
·
View note