#dsarimagz
Explore tagged Tumblr posts
rusiahirup · 13 years ago
Text
Meningkatkan PROFIT Minimal 201 % dengan 5 Langkah Sederhana?
Benarkah omzet adalah bagian paling penting dalam bisnis? Kelihatannya memang demikian, setidaknya untuk mereka yang baru saja menjalankan bisnis atau mereka yang hanya berorientasi pada hasil tanpa melihat proses sebagai bagian dari strategi marketing.
ActionCOACH memiliki perspektif berbeda tentang itu. Coba perhatikan kerangka bisnis dibawah ini.
Prospek (leads) X Nilai Konversi = Customer X Rata-rata penjualan X Banyaknya transaksi = Omzet (Revenue) X Profit Margin = Profit Menurut Anda sebagai pemilik usaha, mana yang paling penting dari bagan kerangka bisnis diatas?
Kebanyakan pengusaha menjawab bagian yang tebal adalah yang paling penting, yaitu banyaknya customer, omzet dan profit. Apakah Anda juga menjawab sama ? Sebelumnya, mari kita jelaskan bagian-bagian dari kerangka tersebut. Pada awal adalah sekumpulan prospek. Prospek adalah calon customer yang tahu produk atau jasa kita tapi belum melakukan transaksi. Setelah kita tawarkan, rasio antara berapa jumlah prospek dan yang mau bertransaksi dengan kita adalah nilai konversi.
Hasil dari proses itu, kita dapatkan jumlah customer. Dari sejumlah customer yang kita miliki, lihat lagi berapa banyak terjadi penjualan dan berapa banyak pula rata-rata penjualan tersebut.
Rata-rata Penjualan adalah jumlah transaksi yang terjadi dibisnis Anda dengan frekuensi yang paling besar, misalnya rata-rata penjualan adalah Rp 1.500.000,- per periode tertentu dari sekian transaksi yang terjadi.
Banyaknya transaksi adalah jumlah transaksi per satu customer terhadap variasi produk atau jasa per periode tertentu. Dan semua proses itu menjadi satu kesatuan. Hasil dari semua itu kita dapatkan omzet ( keuntungan kotor ) yang setelah dikurangi oleh biaya operasional dan lain sebagainya ( profit margin ) kita dapatkan  keuntungan bersih (profit).
Bayangkan, jika Anda sebagai pemilik bisnis bisa meningkatkan 10 % saja dari masing-masing kerangka bisnis, maka  berapa besar peningkatan  jumlah customer, omzet dan profit  yang bisa Anda peroleh?
Itu baru 10 %, bagaimana jika 30 % bahkan 70% peningkatannya, tentu saja potensi peningkatan profitnya bisa berlipat ganda.
ActionCOACH memiliki lebih dari 200 strategi marketing yang bisa membantu para pemilik bisnis untuk meningkatkan profit usahanya. Dengan cara sederhana ini, semua pemilik bisnis bisa melakukan tes dan ukur, mana strategi yang efektif dan mana yang kurang efektif. Apakah Anda memiliki bisnis restaurant, bimbel, konsultan, trading atau otomotif ? Industri barang atau jasa, semua memerlukan cara yang lebih baik untuk meningkatkan profit dengan signifikan.
Apa pun bisnis Anda, temukan 5 rahasia besar yang terbukti meningkatkan profit minimal 201 % bisnis Anda, terbukti di 38 negara. Bersama ActionCOACH, Anda akan mendapatkan:     •    5 Strategi bagaimana meningkatkan PROFIT     •    Rahasia bagaimana memenangkan CUSTOMER tanpa persaingan harga     •    Cara praktis menjadi pengusaha sukses     •    Bagaimana mendapatkan marketing budgeting yang tidak terbatas Jika Anda tertarik, ikuti seminar dibawah ini.  
Info Seminar
Tema: “Bagaimana Meningkatkan PROFIT Minimal 201 % Dengan 5 Cara Sederhana, Terbukti!" Pembicara: Herman Susanto, Business Coach ActionCOACH Pukul: 13.00 – 18.00 WIB Investasi:  Rp 837.000 / 2 orang (Rp 537.000,- /orang) Tanggal: Kamis, 17 November 2011 Tempat: Gandaria City Office Tower, Lantai 9 Suite E, Kebayoran Lama Jakarta Selatan Telepon: 021- 290 366 28
7 notes · View notes
rusiahirup · 13 years ago
Text
Mengapa Kita Berbohong?
Seberapa seringkah kita berbohong? Yang pasti, kita semua pernah berbohong. Itu dilakukan bahkan sepanjang waktu. Perilaku ini, walaupun sedikit dilakukan pasti menimbulkan masalah. Kalau demikian, mengapa kita tetap saja berbohong?
Perilaku berbohong seperti sudah menjadi bagian dari diri setiap orang, melebur ke dalam diri. Kita selalu berusaha agar dapat terlihat baik dari sisi manapun di hadapan orang lain. Ini ada hubungannya dengan istilah self-esteem atau harga diri. Jika seseorang merasa terancam harga dirinya maka dengan spontan orang akan berbohong atau bersilat lidah, mengelabui sedikit demi sedikit lawan bicaranya sampai kepada tingkat kebohongan yang lebih tinggi. Ini dilakukan untuk melindungi harga diri seseorang. Demikian pendapat psikolog dari Universitas Massachusetts Robert Feldman.
Tidak semua kebohongan yang kita lakukan berbahaya. Kadangkala berbohong merupakan pendekatan terbaik untuk melindungi kerahasiaan kita dari kedengkian pihak-pihak lain. Sejumlah peneliti mengatakan beberapa bentuk kebohongan, seperti membual dan memberi keterangan palsu atas nama kebijaksanaan dan kesopanan, yang digolongkan sebagai bentuk kebohongan yang tidak terlalu serius. Tetapi jika kebohongan itu bertujuan menghilangkan kebenaran dan mengarang sesuatu untuk merusak dan menyerang seseorang demi kepentingan pribadi, hal itu menjadi berbahaya. Kepercayaan serta kedekatan yang sudah dibangun dalam lingkungan pun akan rusak seketika. Mempermainkan Diri Sendiri
Banyak hewan melakukan tipu muslihat atau dengan sengaja menyesatkan pihak lawannya. Tetapi hanya manusia yang dengan lengkap mampu menipu diri sendiri sekaligus orang lain. Semua orang sibuk mengatur bagaimana mereka bisa terlihat baik di mata orang lain, agar dapat diterima di lingkungan yang diinginkan. Bahkan terkadang mereka tidak mampu memisahkan mana yang merupakan kebenaran mana yang bukan.
Feldman melakukan penelitian untuk memperkuat analisisnya tentang kebohongan ini. Dia mempertemukan dua orang asing yang tidak saling kenal ke dalam satu ruangan. Selama di ruangan segala aktivitas yang dilakukan oleh kedua orang tersebut direkam. Kemudian hasil penelitian yang dilakukan oleh Feldman mengidentifikasikan bahwa segala sesuatu yang diperbincangkan oleh kedua orang tersebut tidak semuanya akurat. Pada awalnya, masing-masing berkata bahwa segala hal yang disampaikan adalah benar. Tetapi ketika Feldman memberikan hasil rekaman kepada orang-orang tersebut mereka sangat terkejut bahwa mereka telah mengatakan sesuatu hal yang tidak benar, berpura-pura menyukai penyanyi yang sebenarnya tidak disukai sama sekali,agar bisa cocok dengan lawan bicaranya. mereka telah berbohong.
Studi, yang diterbitkan di dalam Journal of Basic and Applied Psychology, ditemukan bahwa 60 persen orang telah berbohong sedikitnya sekali selama 10 menit waktu percakapan. Mereka tidak menyadari bahwa hal tersebut terjadi dalam percakapan yang mereka lakukan. Feldman memperkuat pengamatan pada kecenderungan ini dalam penelitiannya.
Kita berusaha untuk tidak memberikan kesan kepada orang lain, tetapi justru berusaha memelihara pandangan diri sendiri agar konsisten dengan apa yang semestinya orang lain harapkan. Feldman mengatakan bahwa kita selalu ingin diterima di dalam suatu lingkungan, hal ini dilakukan untuk membuat situasi lebih mudah dan nyaman dalam bersosialisasi, dan menghindari kalimat yang tidak diinginkan dari lawan bicara untuk menghindari perselisihan atau kesalahpahaman.
Kebohongan yang dilakukan oleh para pria tidak lebih dari para wanita. Para pria cenderung berbohong agar dirinya terlihat lebih baik, sedangkan wanita cenderung berbohong agar orang lain merasa lebih baik. Kebohongan di Tempat Kerja
Orang-orang dengan tipe ekstrover, atau terbuka, cenderung memilki peluang besar untuk melakukan kebohongan. Semakin banyak bicara, maka semakin besar peluang untuk berdusta. Pernyataan ini dikemukakan oleh Feldman berdasarkan penelitian yang dilakukan di lingkungan kerja pada saat wawancara.
Penelitian lain juga telah berhasil mengungkap kebohongan yang terjadi di lingkungan kerja yang ternyata memang sering dilakukan. Jennifer Argo dari Universitas Alberta mengatakan harga diri dan ancaman-ancaman yang melibatkan perasaan mendorong kita untuk berbohong dengan rekan kerja daripada dengan orang asing. Studi terbaru ini menunjukkan bahwa orang-orang lebih cenderung berbohong dengan teman kerja ketimbang orang yang tidak dikenal.
Argo mengatakan bahwa kita ingin terlihat atau tampil baik dari sisi manapun. Di lingkungan tempat kerja, kita menginginkan rekan kerja, atasan atau orang-orang yang kita peduli, menilai diri kita baik. Kita cenderung melebih-lebihkan cerita kepada rekan kerja, apakah itu mengenai gaji yang diterima, tempat tinggal, gaya hidup dan sebagainya. Hal tersebut terjadi bila kita mengetahui bahwa keadaan kita memang tidak sebanding dengan lawan bicara dan berusaha untuk membuatnya sejajar. Dia merasa bahwa orang-orang yang berperilaku tersebut tidak berpikir panjang terhadap apa yang telah dilakukan yaitu menipu orang lain. Mereka hanya menyelamatkan citra diri serta nilai diri di mata orang lain untuk jangka pendek. Tetapi kemudian jika individu yang merasa tertipu menyadari, maka akan berdampak buruk dalam jangka waktu yang panjang. Orang-orang cenderung memiliki keinginan untuk berbohong bahkan dengan orang-orang yang mereka kenal.
Feldman mengatakan seharusnya orang-orang harus lebih sadar terhadap kecenderungan manusia untuk melakukan kebohongan ini. Kejujuran yang kita tanam menghasilkan hubungan yang baik dan menciptakan kepercayaan sejati. Jika kejujuran adalah norma yang berlaku maka janganlah melakukan kebohongan, seperti orang tua kita selalu berpesan “mulutmu harimaumu”, jagalah ucapanmu karena ia bisa menjadi bumerang bagi dirimu.
Harga diri yang ingin Anda lindungi dengan berbohong, hanya akan menyelamatkan Anda sementara waktu, dan selanjutnya akibat buruk akan menyongsong* (d’sari)
3 notes · View notes
rusiahirup · 13 years ago
Text
Bahasa Maaf
Suatu sore, saat mengasuh cucu yang dititipkan sementara oleh anak saya, saya mengamati cara si kecil berkomunikasi dengan saya.  Makhluk mungil itu mengingatkan saya pada pola asuh yang diterapkan kedua orang tua saya berpuluh tahun lalu. Saya berkesimpulan, bahwa pola itu masih belum banyak bergeser.
Ada tiga magic words yang mereka tanamkan dalam diri dan ketiga adik saya ketika itu.  Kata terima kasih, tolong, dan maaf, ternyata masih ada dalam kamus asuh orang tua untuk anak-anaknya. Memang tepat jika ketiga kata itu disebut magic words, mengingat, bahwa masih sering dalam situasi tertentu kata-kata itu punya daya magis sangat kuat untuk memengaruhi emosi seseorang.
Si kecil yang belum genap dua tahun usianya, begitu terampil menggunakan ketiga magic words itu sesuai situasi, lengkap dengan alunan suara, ekspresi wajah, dan bahasa tubuhnya.  Saat meminta sesuatu, dengan suara manja ia akan menadahkan tangan kanan sambil menggerakkan jari-jarinya. Ketika permintaannya saya kabulkan, wajahnya sumringah dan berkata, “Acih Oma”, dengan alunan suara berlagu. Begitu juga ketika menyatakan penyesalan, ia membuat raut wajahnya memelas  seraya memeluk, tangannya membelai atau menciumi wajah saya sambil menatap lekat menunggu isyarat, bahwa saya telah memaafkannya. Saya memeroleh pelajaran komunikasi yang sangat dalam untuk membangun hubungan, mempertahankan sebuah relasi maupun memperbaikinya saat hubungan itu retak, apalagi jika putus. Tentu Anda masih ingat sebuah lagu yang dilantunkan oleh oleh Titi DJ, “Bahasa Kalbu” atau tidak asing dengan istilah bahasa cinta.  Kali ini saya tergelitik untuk mengupas salah satu dari ketiga magic words tersebut, yaitu bahasa maaf. Dalam pergaulan sehari-hari, kata “maaf” paling sering kita temui sebagai sebuah basa basi.  Tentu Anda masih ingat di sebuah tayangan televisi, bagaimana Mpok Minah menggunakan kata itu berulang kali dalam setiap kalimat yang terlontar, sembari membungkuk-bungkukkan badannya dan ekspresi wajah sengaja dibuat memelas. Coba ingat kembali, saat seorang Customer Service yang melayani Anda mengawali interaksinya sebagai standar layanan yang harus ia lakukan:  “Selamat pagi, dengan... (ia menyebutkan namanya), bisa dibantu?”  Dan ketika kita selesai menyebutkan bantuan yang kita perlukan darinya, ia pasti akan mengatakan, “Mohon maaf, bisa saya tahu nama ibu?” Kedua contoh tersebut, menurut saya merupakan cerminan, bahwa biasanya kata “maaf” dilontarkan sebagai cerminan basa-basi orang Timur. Sekadar basi-basi tanpa makna yang tepat dengan alasan sopan santun orang Timur.  Tidak heran, jika akhirnya kata “maaf” terlontar begitu saja tanpa rasa.    Kapankah terakhir kali Anda meminta maaf?  Apa yang sudah Anda katakan atau lakukan?  Apakah orang yang Anda mintai maaf menerima permohonan maaf Anda?  Apakah ia memaafkan Anda?  Apakah hubungan Anda dengannya pulih kembali?  Jika tidak, mungkin saja karena ia tidak menangkap ketulusan dalam permintaan maaf Anda. Jika seseorang mencederai kita dan meminta maaf, pertanyaan yang muncul di benak kita adalah:  Apakah permintaan maaf itu tulus?  Sekadar basi-basi atau bahkan kelebihan dosis sehingga membuat kita risih.  Kita mendiagnosa ketulusannya melalui bagaimana cara ia meminta maaf.  Jika ia hanya berkata, “Maaf!”,  terkesan  lemah.  Mungkin saja kita ingin mendengar ia berkata, “Saya salah.  Maafkan saya!”  Ternyata ada lima bahasa maaf yang dikemukakan oleh Dr. Gary Chapman dalam tulisannya The Five Languages of Apology.  Jika Anda memilih untuk menggunakan hanya satu cara saja, Anda akan terkesan tidak tulus. Apa yang Anda anggap sebagai permintaan maaf secara tulus? Apa yang perlu dikatakan dan dilakukan yang bersangkutan agar Anda memaafkannya? Inilah kelima bahasa maaf itu.
Menyatakan penyesalan, “Mohon maaf atas perbuatan saya”.
Menerima tanggung jawab, “Saya telah bersalah”.
Menawarkan penggantian  atau restitusi,  “Apa yang bisa saya lakukan untuk memperbaikinya?”
Pertobatan yang tulus, “Saya tidak ingin mengulangnya lagi”.
Meminta ampun, “Maukah Anda memaafkan saya?”
Manakah di antara ke lima bahasa maaf  ini yang paling penting untuk Anda?  Manakah yang paling menyentuh Anda pada situasi-situasi tertentu, sehingga pintu maaf itu Anda bukakan?  Itulah bahasa maaf Anda yang paling utama. Mengapa Anda tidak mengatakannya kepada orang-orang terdekat Anda, keluarga, teman, rekan kerja, sehingga mereka tahu bagaimana caranya meminta maaf kepada Anda? Saat memfasilitasi sebuah pelatihan, seorang peserta mengakui bahwa ia dididik oleh orang tuanya untuk selalu meminta maaf.  Ia menyatakan bahwa sangat sulit baginya untuk menghilangkan kebiasaan yang sudah terbentuk sejak kecil.  Saya jelaskan kepadanya bahwa “maaf” adalah kata yang tepat digunakan jika kita melakukan kesalahan. Tetapi kenyataannya, dalam pergaulan dan kehidupan kita, kata “maaf” sering digunakan sebagai basa-basi.  Saat “curhat”, seorang teman menceritakan bagaimana suaminya menyatakan penyesalannya tanpa menggunakan kata “maaf”.  Ia baru saja bertengkar mulut dengan sang suami ketika meminta izin pergi sebentar bersama temannya untuk perawatan diri.  Sebagai orang yang dibesarkan dalam lingkungan dengan tutur kata bernada suara halus dan lembut, perasaannya sangat terluka. Terluka oleh kata-kata yang disampaikan dengan suara bernada tinggi, tempo cepat, dan volume keras sang suami.  Ia masuk ke kamar dan melampiaskan kekesalannya dengan menangis.  Di antara sedu sedan yang mengiringi aliran air matanya, ia tahu bahwa sang suami memasuki ruangan dengan langkah perlahan, menyentuh bahunya, dan berkata dengan lembut, “Pergilah, biar saya yang menjaga anak-anak”.  “Saya tahu betul, bahwa  suami saya sangat menyesal, karena ia mengatakannya dengan cara di luar kebiasaannya, meski tanpa kata maaf”, tutur teman itu. Setelah membahas tentang penggunaan kata “maaf” dalam memberikan layanan (service) kepada pelanggan, saat coffee break seorang peserta trainning mendekati saya dan berkata, “Baru sekarang saya mengerti makna sesungguhnya dari kata “maaf”.  Ayah saya berpedoman, bahwa meminta maaf tidak akan mengantar kita ke manapun.  Selalu lakukan yang terbaik dan jangan pernah menoleh ke belakang.  Itu menjadi pedoman hidup saya, hingga pada suatu titik istri saya berselingkuh”, bisiknya kepada saya. “Jadi, apa yang perlu agar Anda memaafkan istri Anda?” tanya saya. “Saya ingin agar ia mengakui, bahwa apa yang ia lakukan itu salah dan berjanji kepada saya, bahwa ia tidak akan pernah melakukannya lagi.  Sekiranya saya tahu, bahwa ia benar-benar tidak akan mengulang perbuatannya lagi, saya pikir saya bisa memaafkannya.  Pria itu telah menyatakannya pentingnya permintaan maaf dan penyesalan.  Tidak ada perkawinan yang sehat tanpa permintaan maaf dan memaafkan. Apakah saat ini Anda sedang mengalami retak atau bahkan putusnya sebuah hubungan?  Apa yang perlu untuk memulihkan hubungan itu?  Ada dua hal utama dalam hubungan yang sehat,  meminta maaf dan memberi maaf.  Hubungan yang sehat haruslah dilandasi ketulusan.  Anda tidak bisa menderita dalam sepi dan berharap, bahwa masalah akan selesai dengan sendirinya. Jika seseorang mencederai Anda, itulah saatnya  Anda melakukan konfrontasi.  Agama mengajarkan kita, bahwa jika seseorang berbuat salah, kita perlu mengatakannya kepada yang bersangkutan.  Jangan pernah takut menghadapinya.  Jika kita mencederai seseorang, itulah saatnya untuk meminta maaf.  Jangan sekali-kali menyodorkan berbagai dalih.  Jangan biarkan keangkuhan menghalangi Anda untuk mengakui, bahwa Anda telah bersalah. Bagaimana cara meminta maaf?  Biasanya kita akan melakukan apa yang diajarkan oleh orang tua kita. Tetapi itu saja tidak cukup.  Jika Anda tidak menggunakan bahasa “maaf” yang tepat, mungkin saja itu sebabnya Anda tidak mendapat respon yang Anda harapkan.  Jika Anda masih belum yakin bagaimana cara meminta maaf, pertimbangkan kalimat berikut ini, “Saya menghargai hubungan kita.  Apa yang perlu saya katakan atau lakukan agar Anda bisa mempertimbangkan untuk memaafkan saya?”  Jawabannya akan mengungkapkan ”bahasa maaf” yang merupakan preferensi utamanya.  Ada orang yang membutuhkan lebih dari satu “bahasa maaf”.  Dalam pergaulan sehari-hari maupun situasi bisnis, penggunaan berbagai media seperti sms, e-mail, surat, atau bunga bisa membantu.  Namun, semua itu tidak bisa menggantikan komunikasi secara langsung melalui tatap muka.  Nada suara, ekspresi wajah, dan bahasa tubuh Anda berkontribusi lebih dari 90 persen atas keberhasilan permintaan maaf dibanding jika hanya “bahasa maaf” yang Anda utarakan. Nyatakan kesungguhan hati dalam bahasa maaf yang sesuai dengan preferensinya, bukan preferensi Anda sendiri, maka Anda akan menemui peluang dibukakan pintu maaf olehnya. [JH]
0 notes
rusiahirup · 13 years ago
Text
Ada Apa Dengan Cincau Hijau?
Selama ini orang mengenal cincau hanya sebatas untuk minuman saja. Tetapi, apakah Anda tahu jika cincau punya banyak manfaat?
Kalau yang terlihat di pasaran mayoritas cincau hitam, berbeda halnya dengan cincau hijau.  Memang, dari sisi daya tahan, cincau hitam lebih tahan lama ketimbang cincau hijau. Proses pembuatan keduanya pun tidak serumit yang dibayangkan. 
Menurut HYPERLINK "http://id.wikipedia.org/wiki/Profesor"Profesor C.G.G.J. van Steenis, yang dikenal sebagai penulis buku ajar tentang tumbuhan berjudul Flora untuk Sekolah di Indonesia dikatakan, bahwa cincau merupakan tumbuhan merambat dengan diameter batang sekitar satu sentimeter. Tumbuhan itu dikenal juga sebagai tumbuhan merambat yang melingkar ke arah kanan. Memiliki ketinggian lebih kurang lima hingga enam belas meter. Di Asia Tenggara, tananaman itu punya nama latin Cyclea barbata L. Miers, HYPERLINK  "http://id.wikipedia.org/wiki/Mesona"Mesona spp., atau Premna oblongifora, dan masuk dalam famili Menispermaceae atau sirawanan. Orang-orang di tanah Sunda menyebutnya dengan nama tanaman Tarawulu, Trewulu, atau Camcauh. Masyarakat kita mengenal empat jenis cincau, yaitu cincau hijau, hitam, minyak, dan perdu. Secara morfologi (bentuk fisik pohon) keempatnya memiliki perbedaan. Akan tetapi, masyarakat kita sangat menggemari cincau hijau dan hitam. Cincau hijau digemari karena memiliki daun tipis dan lemas. Oleh karena itu, daun mudah diremas untuk dibuat gel atau agar-agar. Selain itu, aroma cincau pun tidak berbau langu. Jika diamati secara saksama, daun cincau berbentuk perisai berwarna hijau.  Di bagian pangkalnya membentuk lekukan. Sementara, di bagian tengahnya melebar dan meruncing di bagian ujungnya. Di bagian tepi-tepi daunnya berombak dengan bagian bawah daun memiliki bulu-bulu halus. Jika bagian atas daun dipegang, terasa agak kasar dan berbulu jarang. Kita sering menjumpai tanaman cincau tumbuh liar. Akan tetapi, ada juga yang dibudidayakan di sekitar halaman rumah. Cincau tumbuh subur pada daerah dataran rendah dengan ketinggian 700 hingga 900 meter di atas permukaan laut.  Faktor yang mendukung tumbuhan itu cepat tumbuh antara lain, kadar keasaman tanah 5,5 hingga 6,5 dengan lingkungan teduh. Kelembapan dan berair tanah dangkal menjadi tempat tumbuh suburnya tanaman cincau. Tanaman cincau dapat diperbanyak melalui cara generatif, yaitu dengan biji. Sementara, perkembangbiakan secara vegetatif dapat dilakukan melalui stek batang. Jika dengan biji memang perlu waktu relatif lama, lebih kurang tiga bulan. Sementara, kelemahan vegetatif  akan merusak batang,  ranting, maupun akar tanaman. Kerusakan itu justru akan memengaruhi produksi daun cincau.
Sejauh ini, untuk pemanenannya sendiri diambil dari daun yang tidak terlalu tua. Kita juga harus memerhatikan keadaan tanaman, apakah sedang berdaun lebat atau tanaman dalam keadaan kurus. Jika daun cincau rimbun dan tumbuh subur, daun pun dapat dipanen. Sementara, jika tampak mengurus dan kurang sehat, pemetikan daun justru akan merusak tanaman itu.
Dalam ilmu obat atau farmakologi Cina dan pengobatan tradisional, cincau berguna sebagai obat antideman, antiracun, bahkan menurunkan tekanan darah. Pemanfaatan biasanya dengan mengambil rimpang dan daun. Jika kita mencicipi getah cincau, berasa agak manis dan dingin. Khasiatnya sendiri ada pada unsur kimia yang terkandung di dalamnya.
Sejauh ini, masyarakat kita mengonsumsi cincau hanya sebatas untuk minuman penyegar saja. Itupun disajikan dalam bentuk dingin. Tak terpikirkan mungkin, apa khasiat dan manfaat di balik cincau tersebut. Seiring dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, khasiat tanaman cincau mulai terkuak. Dari beberapa penelitian menyebutkan, bahwa tanaman itu mampu menyembuhkan beberapa macam penyakit. Seperti tekanan darah tinggi, gangguan nyeri di perut, keracunan makanan laut, panas dalam, keputihan, obat sakit perut, bahkan kanker. Berdasarkan riset yang dilakukan dua universitas ternama di Indonesia, yaitu IPB dan UI, memeroleh hasil dari tanaman cincau. Dalam cincau hijau terdapat aktivitas anti-oksidan yang dapat membunuh sel kanker. Disebutkan pula oleh salah seorang peneliti dari IPB, Fransiska R Zakaria, bahwa jika mencit diberikan ekstrak cincau hijau, hal itu mampu meningkatkan nekrosis atau kematian sel tumornya secara signifikan. Artinya, cincau hijau punya komponen bioaktif yang mampu membunuh sel kanker. Para peneliti juga melihat efek cincau hijau terhadap enzim-enzim fase satu dan dua. Ezim itu punya peran untuk detoksifikasi atau mengeluarkan senyawa kimia yang tidak dibutuhkan tubuh, seperti bahan aditif makanan, polutan, obat, dan lain-lain. Dalam proses detoksifikasi, enzim mono-oksigenase atau fase satu bertugas mengoksidasi dan menghasilkan radikal bebas. Selanjutnya, zat-zat tersebut dinetralkan oleh enzim fase dua atau enzim konjugasi menjadi bagian yang dapat larut dalam air yang dikeluarkan melalui urin. Hal itu berarti, pemberian ekstrak cincau hijau tidak meningkatkan aktivitas enzim fase satu, justru sebaliknya meningkatkan aktivitas enzim fase dua. Perlu ditekankan, cincau hijau mampu menyingkirkan senyawa-senyawa berbahaya untuk tubuh, termasuk pemicu kanker.
Akan tetapi, zat yang punya khasiat anti-oksidan dan anti-kanker dalam cincau hijau belum diisolasi. Menurut Fransiska, untuk ekstrak murni dan isolasi zat aktif perlu waktu lama dan biaya mahal. Sementara, prioritas Fransiska dan para peneliti lainnya mendapatkan makanan fungsional, yaitu bahan makanan yang punya khasiat untuk kesehatan, bukan obat.
Penelitian Fransiska, dkk., memang mencari bahan makanan lezat, sehat, mudah diperoleh, dapat membantu menurunkan risiko kanker terhadap orang sehat dan bermanfaat untuk penderita kanker dalam menurunkan penyakit. Hal itu dilakukan melalui cara menekan stres oksidatif juga mematikan sel kanker. Selama ini, pasien kanker kesulitan memeroleh makanan yang tepat. Itu dikarenakan alih-alih memperkuat pertahanan tubuh, makanan yang baik untuk orang sehat terkadang justru membuat sel kanker tumbuh subur menguasai tubuh pasien. Sebaliknya, makanan atau obat yang bisa mematikan sel kanker juga membunuh sel sehat.
Dari hasil riset itu diperoleh, cincau hijau aman untuk sel sehat sekaligus mampu mematikan sel tumor. Untuk makanan atau minuman, cincau hijau sangat sesuai. Itu dikarenakan rasanya segar, cita rasanya tidak menyengat (mild). Dapat diterima oleh kebanyakan orang dan orang sakit, karena tidak membuat rasa mual maupun muntah.

Cincau dikonsumsi dari ekstrak daun. Penelitian menunjukkan, daun cicau hijau mengandung karbohidrat, polifenol, saponin, flavonoid, maupun lemak. Selain itu, didapati juga kalsium, fosfor, serta vitamin A dan B. Dari kandungan itu memungkinkan, kita dapat menggunakan cincau hijau sebagai obat, selain sebagai minuman penyegar. Untuk Anda yang menderita radang lambung, deman, atau darah tinggi, dapat mencoba gel cincau hijau. Selain daun, akar cincau hijaupun tak kalah penting. Akar dapat digunakan untuk mengobati deman dan sakit perut. Itu dikarenakan, dalam akar cincau terdapat pati, lemak, alkaloid siklein yang berasa pahit.
Pada 1966 pernah dilakukan riset terhadap cincau untuk mengobati hipertensi. Penelitian itu dilakukan oleh Fakultas Kedokteran UGM. Dari hasil itu diperoleh, pasien hipertensi yang diberikan ekstrak daun cincau hijau mengalami penurunan tekanan darah secara signifikan. Keluhan pusing, lelah, sempoyongan, juga berat badan turun. Direktorat Gizi Depkes pun meneliti tentang cincau hijau. Terungkap, ada 6,23 gram  per 100 gram kandungan serat kasar dalam gel cincau. Artinya, jika cincau dikonsumsi bersama buah dan sayur untuk makan sehari-hari, hal itu dapat memenuhi kebutuhan serat harian 30 gram, sehingga dapat membantu memerangi penyakit degeneratif, seperti jantung koroner.
Di dalam cincau juga terdapat 122 kalori dan 6 gram protein. Dari serat yang tinggi itu, Okky Asokawati, mantan peragawati tenar mengonsumsi satu gelas cincau tiap malam. Dia merasakan sendiri manfaatnya. Badan menjadi sehat dan ke belakang pun menjadi lancar. [Jun]
0 notes
rusiahirup · 13 years ago
Text
Hati Bisa Tumbuh Ketika di Donorkan
Hilangkan bayangan buruk akan kehilangan bagian organ ketika anda akan mendonorkan organ. Contohnya pada kasus donor ginjal. Konsekuensi seorang pendoror ginjal adalah dia akan kehilangan salah satu organ ginjalnya.
Meski masih ada satu ginjal yang tersisa, tapi keadaan ini memunculkan kekhawatiran, jika kelak ginjal yang tinggal satu tersebut bermasalah. Orang ini sudah tidak memiliki cadangan ginjal lain sehingga solusinya, lagi-lagi dia harus dicangkok ginjal dari orang lain.
Hilangkan juga bayangan bahwa anda akan mendapat organ orang mati jika ingin melakukan donor organ. Mati dalam tranplanstasi organ bukan seperti mati yang kita pahami. Mati di sini adalah kematian batang otak (brain death) dan biasanya aliran darah masih berlangsung. Sebab jika sudah benar-benar jadi mayat, organ justru tak dapat didonorkan. Dalam dunia medis, jika diketahuinya otak atau batang otak sudah mati, maka seseorang dapat dikatakan secara keseluruhan tidak dapat dinyatakan hidup lagi. Bahkan saat itu segala alat bantu, jika dia masih mendapat terapi, sudah dapat dihentikan.
Pada kasus tranplantasi hati, ternyata donor bisa dilakukan oleh orang hidup yang masih sehat. Sebagian hati orang ini akan dipotong untuk dipasangkan pada penerima donor. Percayakah anda bahwa hati yang telah dipotong tadi akan dapat tumbuh kembali dalam beberapa waktu meski dengan bentuk yang tidak lagi sama seperti bentuk semula. “Volume dan berat dari hati tersebut akan sama dengan ukuran normal,” tarang Dr. Tjhang Supardjo, MD, MSung, FCCS, ahli bedah hepatobilier dan anggota tim transplantasi hati dari RS. Puri Indah Jakarta.
Solusi Kelangkaan Kadaver Ditemukannya teknologi transplantasi dengan menggunakan donor hidup tentu memberikan harapan baik bagi para penderita penyakit hati yang sudah sirosis maupun penderita kanker hati stadium lanjut.
“Dahulu semua transplantasi menggunakan kadaver sehingga terjadi kesulitan karena keberadaan donor kadaver yang susah,” Dr. Hermansyur Kartowisastro, Sp.B-KBD, Ahli bedah digestin dan ketua tim transplantasi hati RS Puri Indah. Apalagi kadaver yang dimaksudkan adalah kadaver dalam kondisi brain death di mana batang otak sudah mati tapi aliran darahnya masih berlangsung.
Karena hati hanya satu, otomatis ketika dia diambil, maka tidak akan ada pengganti lainnya dan pendonor akan mati. Hal ini berbeda keadaannya pada transplantasi ginjal. Karena setiap orang memiliki dua ginjal, maka ketika diambil satu, dia masih bisa hidup dengan ginjal yang satu yang masih berfungsi. Karena alasan inilah, banyak keluarga calon pendonor yang tidak rela jika organ anggota keluarganya yang mengalami brain death tadi didonorkan. Hal inilah yang mengakibatkan langkanya mencari donor dari kadaver.
Berawal di Amerika, Berkembang di Cina
Teknologi transplantasi hati sebenarnya sudah dimulai di Denver, Amerika Serikat pada tahun 1963 oleh Thomas E. Starzl. Keberhasilan pertama tercatat pada tahun 1967. Namun dalam perkembangan selanjutnya, transplantasi hati justeru berkembang pesat di Cina. Cina berhasil menemukan berbagai teknik tranplantasi dari yang mudah hingga rumit. Ribuan tranplnatasi juga sudah sukes dilakukan oleh mereka. Cina juga sudah memiliki pedoman standar tranplnatasi hati yang disebut dengan Kritera Hangzhou. Indonesia belum memiliki pedoman ini dan transplantasi yang sudah dilakukan masih mengacu pada kriteria Hangzhou Cina.
Indonesia Juga Bisa
Kini tak perlu jauh-jauh lagi ke luar negeri untuk melakukan transplantasi hati. Tranplantasi hati donor hidup sudah sukses dilakukan di tanah air. Sejak Desember tahun lalu, program tranplantasi hati sudah dilakukan oleh RSUPN Ciptomangunkusumo serta RS Puri Indah, Jakarta. Dua rumah sakit ini telah sukses mentransplantasi empat pasien. Masing-masing sukses dengan dua pasien. Keadaaan pendoror juga sudah sehat dan bisa melakukan aktivitas normal seperti sedia kala.
Untuk melaksanakan program ini kedua Rumah Sakit ini menjalin kerjasama MoU pada 2010 dengan First Affiliated Hospital yang merupakan Rumah Sakit Pendidikan Utama yang dimiliki Zhejiang University School of Medicine, Cina. Rumah Sakit Pemerintah terbesar di Provinsi Zhejiang, Cina ini, dikenal karena kesuksesannya melakukan lebih dari 960 operasi transplantasi hati.
Hanya Bisa Sekali
Meski hati bisa bertumbuh kembali, tapi hilangkan bayangan anda untuk bisa melakukan donor hati berkali-kali layaknya donor darah. “Donor hati hanya boleh dilakukan sekali seumur hidup,” terang Dr. Sastiono SpB, SpBA, ketua tim transplantasi hati RSCM. Hal ini karena meski hati memang kembali bertambah besar dengan fungsinya yang tetap baik, tapi untuk dijadikan pendonor lagi kemungkinan tidak bisa karena pembuluh darahnya yang tersisa sudah itu saja.
Hal senada juga disampaikan oleh Dr Irsan Hasan, SpPD-KGEH. Salah satu anggota tim transplantasi RSCM ini mengatakan struktur pembuluh darah hati si pendonor sudah tidak seperti normal lagi. “Jika nanti diambil lagi, ibaratnya pembuluh darahnya sudah mencong disambungkan lagi ke orang yang butuh, nanti tidak akan nyambung dan bahaya bagi calon penerima,” ujarnya. Irsan mengatakan pertumbuhan hati si pendonor akan kembali ke ukuran normal kurang lebih dua bulan.
Lebih Murah dari Luar Negeri Transplantasi hati memang masih tergolong mahal. Menurut penuturan Ibu Nidjat (pasien), Singapura pernah menawarinya 3 Milyar rupiah. Itu padahal belum termasuk biaya transportasi maupun biaya menginap dan biaya hidup bagi dirinya atau keluarga yang menemani di sana. Belum lagi, pasien transplantasi diwajibkan untuk mengkonsumsi obat antirejeksi seumur hidupnya. Untuk itu juga membutuhkan kontrol berkali-kali ke Rumah Sakit bersangkutan yang tentunya lagi-lagi harus merogoh kocek tidak sedikit.
Di Indonesia, kisaran biayanya memang masih di angka milyar, namun Irsan memastikan transplantasi di dalam negeri akan mampu memangkas biaya hingga 50 persen. Di tambah dengan pasien juga bisa berhemat di transportasi, biaya menginap ataupun biaya hidup bagi keluarga yang menemani selama terapi berlangsung. Thjang juga mengatakan RS Puri Indah menawarkan biaya operasi hanya 1 milyar yang diharapkan ke depan bisa jauh lebih murah.
Orang-Orang ini Telah Sukses
Abdul Mukri (44), Aulia Apriansyah (6), Nidjat Ibrahim (64) dan Soebagio (60) adalah empat orang yang beruntung karena terpilih pada program transplantasi hati oleh dua rumah sakit tersebut. Operasi Abdul Mukri, karyawan PT Telkom ini, dan Aulia sukses ditangani oleh RS Ciptomangunkusumo masing-masing pada 13 dan 15 Desember 2010. Kedua pasien ini menjalani operasi kurang lebih 12 jam dari jam 10 pagi hingga 11 malam. Irsan mengatakan, Abdul Mukri adalah pasien transplantasi dewasa pertama yang sukses di Indonesia. “Untuk operasinya, aulia relatif lebih susah dibanding Abdul Mukri karena organ-organnya lebih kecil,” paparnya.
Kedua pasien ini terlihat sudah bugar saat dijumpai pada sela-sela acara RSCM Serahkan Pasien Transplantasi Hati Berhasil Pertama di Indonesia Kepada PT Telkom dan DISKES TNI AL di gedung A RSCM, Kamis (10/3/2011). Nissa Azzahra (18) yang menjadi donor bagi ayahnya Abdul Mukri, dan Ariyanto, Staf TNI AL yang menjadi donor bagi puteranya Aulia, juga terlihat sehat saat dijumpai pada acara tersebut.
Operasi Soebagio, seorang karyawan swasta, dan Nidjat, dosen di kampus swasta Jakarta, ditangai oleh RS Puri Indah, Jakarta. Keduanya sukses dioperasi secara berurutan pada 14 dan 17 Desember 2010 dengan durasi waktu operasi + 13 jam. Ketika dijumpai pada acara temu pasien transplantasi hati di RS. Puri Indah Jakarta, Kamis (20/01/ 2011), kedua pasien ini sudah terlihat sehat dan sudah lancar berbagi cerita pada wartawan.(Zila)
0 notes
rusiahirup · 13 years ago
Text
Mengenalkan Alam Pada Anak
Musim liburan sekolah akan segera tiba, Anda ingin mengajak si buah hati berlibur tapi bingung memutuskan untuk berlibur sekaligus memberikan edukasi untuk anak Anda? Mungkin inilah saatnya bagi Anda untuk mengenalkan alam pada anak Anda sambil berlibur.
Di zaman penuh dengan TV, komputer, dan gadget, anak-anak terisolasi dari kesenangan sederhana menjelajahi alam. Begitu juga di sekolah, pada saat belajar di kelas maupun kegiatan ekstrakurikuler, anak-anak hanya mendapat sedikit waktu untuk bermain di luar. Dan jika mereka bisa melakukan hal itu, hampir tidak ada ruang hijau tersisa untuk mereka nikmati terutama di kota-kota besar. Penulis Richard Louv, dalam bukunya, Last Child in the Woods: Saving Our Children from Nature-Deficit Disorder menyebutkan bahwa rasa isolasi secara radikal mempengaruhi anak-anak kita. Menurut dia, hal ini merugikan kesehatan fisik dan mental dan menghambat kreativitas mereka. Bahkan, dia telah menciptakan istilah “Nature-Deficit Disorder” (Gangguan Defisit Alam) untuk mendeskripsikan fenomena ini.  Mengapa anak harus terhubung dengan alam
Berada di luar ruang membantu menciptakan rasa ingin tahu pada anak-anak, di mana mereka dapat membawanya ke aspek lain dari kehidupan mereka
Berada di alam membantu anak-anak untuk menjadi lebih sadar. Alam memberi anak kesempatan untuk melibatkan semua panca indera mereka untuk persepsi.
Kehidupan modern terlalu ketat dan menghilangkan kesempatan anak-anak mengekplorasi dan belajar sendiri. Dalam konteks ini, peran alam untuk merangsang keingintahuan mereka bahkan menjadi lebih penting
Menurut para pendidik, kesempatan untuk menjelajahi alam membantu anak-anak meningkatkan rentang perhatian dan kapasitas belajar mereka.
Penelitian telah membuktikan bahwa paparan terhadap ruang terbuka hijau membantu mengurangi gejala Attention Deficit Disorder (gangguan defisit perhatian) pada anak-anak.
Aktivitas luar ruang menawarkan anak-anak kesempatan untuk menghirup udara segar dan berolahraga. Keduanya penting untuk membantu anak-anak tetap sehat secara fisik dan mental.
Berada di alam dan menikmati alam adalah bagian penting dari perkembangan anak-anak.
Degradasi ekologis merupakan realitas yang disayangkan saat ini. Pemeliharaan ikatan antara anak dan alam adalah penting untuk memastikan bahwa generasi yang akan datang tumbuh dengan menghargai alam.
Apa yang dapat Anda lakukan? Banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk mengenalkan alam pada anak. Karena sebentar lagi musim libur akan tiba, mungkin inilah saat yang tepat untuk mengenalkan anak Anda pada alam. Mulailah sedini mungkin Jika Anda sendiri mencintai alam, sangat mudah untuk mengembangkan cinta itu pada anak-anak Anda. Kenalkan mereka ke dunia alam dari saat mereka masih muda. Ajak mereka untuk bermain di taman atau kebun, Anda bisa mengajaknya sambil berlibur, misalnya ke Kebun Raya Bogor, Eco Park Ancol, atau bahkan ke hutan lindung di taman nasional. Biarkan mereka mengambil dan mengamati daun, bunga, batu, dan lain-lain. Tunjuk dan sebutkan nama-nama pohon, serangga, burung dan hewan kepada mereka. Gunakan semua panca indera Anak-anak bisa belajar dengan merasakannya secara langsung, melalui penglihatan, suara, sentuhan, aroma dan rasa. Rasakan tekstur daun atau lumut, bau lumpur dan mendengarkan dengan mata tertutup untuk suara angin. Berbaring telentang untuk mengamati awan dan membuat gambarnya, atau rasakan hujan. Untuk anak-anak yang lebih muda, buatkan mereka “teropong” dari dua tempat tisu toilet yang sudah tidak terpakai dan rekatkan dengan isolasi. Ini bisa membantu mereka untuk fokus hanya pada satu burung di semak-semak atau satu ulat. Anak-anak yang lebih tua mungkin bermain dengan menebak bau-bauan dari alam dengan menutup mata. Jangan lupa malam hari, berjalan dengan senter atau berbaring untuk memandang bintang-bintang. Pada malam hari, Anda mendengar lebih banyak dan indera Anda meningkat. Hal ini bisa Anda lakukan di pekarangan rumah Anda atau ajak keluarga Anda untuk berkemping di tempat berkemah seperti di Bumi Perkemahan Cibubur, atau jika Anda ingin merasakan kemping dengan fasilitas seperti hotel Anda bisa mencobanya di tempat-tempat kemping seperti Resort Camp Site Rumah Dua yang terletak di kawasan Taman Safari, Cisarua dan Tanakita 5 Star Camp Site di hutan lindung Situ Gunung, Taman Nasional Gunung Gede-Pangrango, Sukabumi. Libatkan mereka di taman atau kebun Sebuah cara yang bagus untuk membantu anak-anak terhubung ke alam adalah meminta mereka untuk membantu di kebun. Jika Anda mempunyai kebun di rumah tentu akan sangat bagus, tapi jika Anda ingin mengajarkan anak Anda sambil liburan mungkin Anda bisa memilih tempat liburan yang mengajarkan mereka untuk berkebun seperti di Kandang Jurang Doank di daerah Tangerang, Desa Pancawati Bogor, dan lain-lain. Hal ini akan membawa mereka berhubungan dengan tanah dan mereka akan menghadapi berbagai jenis serangga, cacing dan makhluk menarik lainnya. Merawat tanaman, dan melihat mereka tumbuh dan berkembang, adalah kesempatan bagus bagi mereka untuk mengetahui siklus penciptaan tangan pertama. Anda juga dapat membantu mereka mengatur makan burung atau kupu-kupu di kebun. Bawa meraka ke alam liar Jadikan perjalanan ke alam liar menjadi bagian biasa dari tahun-tahun pertumbuhan mereka. Rencanakan piknik dan tamasya ke tempat alam di sekitar kota Anda. Kenalkan mereka kesenangan hiking. Menghabiskan liburan dengan mengunjungi taman nasional atau cagar alam seperti Gunung Gede Pangrango, Ujung Kulon, Kepulauan Seribu, Karimun Jawa, Bromo Tengger, Semeru, dan lain-lain, di mana anak-anak dapat melihat binatang liar di lingkungan alami mereka. Bangkitkan rasa ingin tahu mereka Dorong anak Anda untuk mengamati hal-hal di sekitar mereka. Berikan mereka buku-buku dan DVD tentang alam dan satwa liar. Jadikan liburan kali ini dengan mengajak mereka bersama ke museum atau perpustakaan. Lebih baik lagi, ajak mereka ke kebun binatang seperti Kebun Binatang Ragunan, Taman Safari, atau ke taman nasional dan cagar alam, agar mereka bisa melihat secara langsung kehidupan liar hewan di habitat mereka. Berikan mereka hobi Sebelum mengajak Anak Anda berlibur ke alam seperti ke taman nasinal ada baiknya Anda menyiapkan hadiah untuk mereka seperti lensa pembesar, teropong, atau teleskop sederhana untuk meningkatkan kenikmatan mereka terhadap alam. Dorong mereka untuk mengamati hal-hal yang mereka lihat dan merekamnya. Ajarkan mereka untuk membuat catatan. Biarkan dia membuat sketsa dari apa yang mereka lihat. Berikan anak yang lebih tua kamera sederhana, jika mereka menunjukkan kecenderungan untuk fotografi. Belikan anak-anak Anda panduan lapangan untuk binatang umum, burung, serangga atau pohon di daerah Anda, identifikasi tumbuhan dan hewan yang mereka lihat selama perjalanan akan membantu meningkatkan pengetahuan dan membuat kegiatan yang menjadi gairah seumur hidup. Ajarkan mereka untuk melestarikan Alam Ketika mereka bertambah tua, ajarkan anak-anak untuk menghargai alam. Dorong mereka untuk mengadopsi praktik-praktik konservasi. Lebih penting lagi, Anda yang memberi contoh. Jelaskan kepada anak-anak bagaimana hal-hal kecil seperti menggunakan air dengan bijaksana dan mematikan lampu jika tidak dibutuhkan dapat berkontibusi terhadap pelestarian alam. Dengan mengajak anak-anak Anda untuk mengenal Alam sambil berlibur tentunya akan sangat menyenangkan buat mereka, sehingga akan membuat mereka menikmati alam dan ke depannya diharapkan dapat membuat mereka menghargai alam sehingga tidak hanya akan membantu mereka menjadi warga negara yang bertanggung jawab, tapi bahkan lebih yaitu akan membuat mereka menjadi penjaga planet kita, Bumi. [Tari]
0 notes
rusiahirup · 13 years ago
Text
Rahasia Berlibur dengan Biaya Terjangkau
Ketika musim liburan datang, Anda tentu harus mempersiapkan strategi berlibur bersama keluarga. Semua tidak perlu mewah dan mahal bukan? Bila ingin liburan dengan biaya ringan yang harus Anda lakukan adalah membuat perencanaan dengan matang!
Persiapkan liburan Anda dengan baik, agar anggaran untuk liburan dapat disusun dan diminimalkan. Apalagi ketika budget liburan Anda kurang mencukupi. Tapi jangan takut, bagaimana pun, ada banyak hal yang dapat Anda lakukan untuk menghemat uang dan masih bisa menikmati liburan yang nyaman dan indah bersama keluarga. Kuncinya adalah pada perencanaan. Mulailah dengan menentukan berapa banyak uang yang harus Anda keluarkan. Apakah Anda memiliki uang yang sudah disisihkan untuk perjalanan ini atau harus menguras tabungan Anda? Yang kedua, apakah Anda bisa mengembalikan uang tabungan Anda atau hal ini akan menyebabkan kemunduran keuangan Anda? Sekarang, mari berasumsi Anda telah berhitung untuk liburan kali ini dan Anda mendapatkan jumlah yang memadai. Jika Anda menghabiskannya dengan bijaksana, setiap rupiahnya akan sangat berarti. Transportasi Jangan dulu mengesampingkan biaya penerbangan. Transaksi menit terakhir atau harga promo melalui website maskapai (yang kadang-kadang dapat dipesan hingga satu minggu ke depan atau lebih, sehingga Anda mempunyai banyak waktu untuk merencanakan segala sesuatu yang lain), pembelian tiket melalui website diskon atau melalui agen travel yang kadang-kadang memberikan Anda diskon yang luar biasa. Apabila Anda bermaksud liburan ke luar kota atau luar negeri, bukalah mata dan telinga lebar-lebar untuk tiket promo. Banyak maskapai penerbangan yang memberikan tiket murah dari biasanya. Namun biasanya tiket tersebut sudah ditawarkan jauh-jauh hari, karenanya persiapkan pula liburan Anda beberapa bulan sebelum keberangkatan. Selain tiket penerbangan sebagian hotel juga menawarkan diskon khusus di saat tertentu. Ceklah tarif mereka terlebih dahulu. Jadi Anda bisa melakukan riset terlebih dahulu dengan memanfaatkan internet melalui mesin pencari seperti google. Tapi jika dirasa harga tiket pesawat masih terlalu mahal, Anda bepergian sendiri dan memiliki waktu yang lebih banyak, maka bus bisa menjadi pilihan transportasi Anda. Atau Anda bisa memilih kereta api untuk lebih cepat dan Anda juga bisa menikmati perjalanan dengan melihat pemandangan selama di jalan. Jika Anda punya anak atau bepergian secara berkelompok, mobil biasanya merupakan alternatif terbaik. Memang Anda dibatasi dengan jarak, tapi dalam teorinya Anda setidaknya bisa mencapai beberapa kota tetangga dalam beberapa jam. Bahkan jika Anda tidak memiliki mobil, menyewa mobil masih bisa terjangkau. Banyak perusahaan rental mobil yang menawarkan diskon besar ketika Anda menyewa mobil selama seminggu atau lebih dan sudah plus sopir jika Anda tidak ingin menyetir sendiri. Jika semuanya gagal, berpikirlah untuk berlibur di rumah, cari kegiatan baru yang bisa Anda lakukan atau jika Anda sudah mempunyai anak. Anda bisa mengajak anak Anda untuk membaca buku cerita dan berpura-pura memerankan cerita tersebut dengan kostum pendukung dan lainnya. Tanpa disadari Anda dan si buah hati semakin akrab dan dia teredukasi. Tapi bagaimana jika Anda sendiri tidak gemar membaca dan tidak pernah terlihat asyik membaca? Nah, saatnya belajar bersama bukan? Sama-sama belajar gemar membaca. Penginapan Akomodasi mengambil hampir separuh anggaran dalam liburan apapun. Hotel adalah pilihan yang jelas, tetapi sebagian besar hotel masih terlalu mahal. Tapi sekali lagi Anda bisa mencari hotel murah yang sesuai budget Anda melalui internet, cari situs diskon yang menjual voucher hotel dengan harga murah. Mungkin villa kecil atau guest house bisa menjadi pilihan Anda atau di beberapa kota ada penduduknya yang menyewakan rumah mereka untuk ditinggali. Dengan menyewa villa atau rumah sewaan Anda bisa memasak makanan Anda sendiri dan keluarga, tentu hal ini bisa lebih hemat jika dibanding makan di restoran, dan tentunya harga sewanya bisa lebih murah ketimbang hotel. Atau enaknya jika Anda punya keluarga atau teman yang tinggal di kota yang akan dituju. Jangan ragu untuk menelepon dan meminta izin menumpang tinggal di rumahnya selama liburan. Jangan lupa bawakan oleh-oleh untuk mereka, sebagai etika bertamu. Lebih baik lagi jika Anda membawakan lauk mentah sekadarnya, seperti beberapa ikan sarden kalengan plus dendeng mentah. Cukup simpel, hitung-hitung tahu diri karena kita sudah menumpang. Makanan Sekitar 30 persen dari total anggaran liburan Anda akan dibelanjakan untuk makanan, hal itu berdasarkan survei yang dilakukan di internet. Anda dapat mengurangi jumlah itu dengan sebanyak mungkin menghindari restoran. Menyewa tempat atau rumah yang dilengkapi dengan dapur kecil akan memungkinkan Anda untuk berbelanja di pasar lokal dan memasak makanan sendiri. Jangan canggung untuk mampir ke pasar tradisional, meskipun Anda tinggal di hotel. Datanglah pada jam sarapan, makan siang, atau makan malam. Ajak anak melihat-lihat kehidupan pasar, Anda bisa merangsangnya untuk menuliskan apa yang dilihat dan dirasakannya. Minimal rangsang dia untuk bercerita dari sudut pandangnya. Menjelajah pasar juga bermanfaat untuk Anda. Saat mengunjungi suatu daerah wisata Anda bisa mencicipi makanan lokal wilayah tersebut. Siapa tahu Anda malah menemukan benda-benda unik untuk oleh-oleh.  Dan akan lebih baik jika Anda membawa camilan serta air mineral/minuman favorit Anda dan si buah hati dari rumah, tentu saja bawa secukupnya. Jangan sampai tas Anda penuh dengan bawaan, sehingga badan pegal-pegal karena membawa beban yang berat. Selain alasan higienis, di hotel dan tempat-tempat wisata biasanya memberikan harga berkali lipat untuk camilan dan minuman. Hiburan Carilah tempat yang menawarkan akses gratis atau diskon untuk anak-anak. Lebih banyak berjalan, jelajahi lingkungan, hiking, piknik. Kunjungi tempat yang Anda cukup bayar sekali untuk sekali masuk dan kemudian ambil beberapa jam untuk rileks dan nikmati sekitar Anda. Jika Anda bepergian ke tempat yang populer. Booking tiket dulu agar Anda tidak perlu repot membeli di tempat. Banyak tempat yang menawarkan diskon jika Anda membeli secara online. Juga jangan lupa untuk mencari voucher diskon di situs-situs diskon, biasanya mereka menjualnya dengan harga lebih murah dan Anda bisa mencetak sendiri voucher-nya di rumah. Tapi jika Anda ingin berlibur dengan biaya yang lebih murah dan memberikan wawasan baru kepada anak-anak Anda, mungkin sudah saatnya Anda memilih lokasi berlibur yang “berbeda”. Jika biasanya Anda memikirkan liburan ke tempat rekreasi yang tiket masuknya selangit, cobalah untuk mengubah sudut pandang Anda. Mengunjungi museum, taman kota, kebun binatang, dan sebagainya merupakan hal yang dapat Anda lakukan. Dan biasanya tiket masuk tempat-tempat seperti itu hanya berkisar ribuan rupiah setiap orangnya. Perincian Pengeluaran Ingin tahu berapa banyak biaya yang akan Anda keluarkan untuk berlibur? Gunakan contoh tabel perincian di bawah ini untuk merinci pengeluaran Anda selama berlibur. Jika Anda tidak mengetahui jumlah yang tepat, buatlah estimasi (lebih bagus jika Anda menebak pada biaya termahalnya). Tabel kedua adalah di mana Anda dapat menghitung apakah  Anda mampu untuk membiayai liburan Anda. Jika total biaya liburan Anda ternyata kurang dari total pendapatan Anda, bagus! Anda berada pada jalan yang benar untuk merencanakan liburan yang efisien secara biaya. Jika Anda berencana membiayai liburan Anda dengan menggunakan kartu kredit, Anda harus memastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melunasi tagihannya dan pastikan juga Anda mampu melunasinya. Jika Anda tidak mampu untuk liburan saat ini, mempertimbangkan untuk menundanya sampai Anda mampu tentu akan jauh lebih baik. Bijaksanalah dalam mengeluarkan uang Anda. Selamat berlibur! [Tari]
1 note · View note
rusiahirup · 13 years ago
Quote
Lakukan Pekerjaan yang membangun hidup Anda, bukan Pekerjaan yang menghabiskan hidup Anda.
0 notes