#ditabur
Explore tagged Tumblr posts
guide-saveurs · 2 years ago
Text
Top News Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda
Tumblr media
Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://kepowin.com/modifikasi-cuaca-di-langit-jakarta-800-kg-garam-ditabur-di-kawasan-selat-sunda/
0 notes
ghostlysongbeard · 2 years ago
Text
Top News Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda
Tumblr media
Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://kepowin.com/modifikasi-cuaca-di-langit-jakarta-800-kg-garam-ditabur-di-kawasan-selat-sunda/
0 notes
forresthom · 2 years ago
Text
Top News Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda
Tumblr media
Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://kepowin.com/modifikasi-cuaca-di-langit-jakarta-800-kg-garam-ditabur-di-kawasan-selat-sunda/
0 notes
foodmucem · 2 years ago
Text
Top News Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda
Tumblr media
Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://kepowin.com/modifikasi-cuaca-di-langit-jakarta-800-kg-garam-ditabur-di-kawasan-selat-sunda/
0 notes
dizzyeyestyle · 2 years ago
Text
Top News Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda
Tumblr media
Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://kepowin.com/modifikasi-cuaca-di-langit-jakarta-800-kg-garam-ditabur-di-kawasan-selat-sunda/
0 notes
adorableprojects · 2 years ago
Text
Top News Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda
Tumblr media
Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda adalah artikel yang trending di Hingga kini topik tersebut saat ini ramai dicari dalam 1 jam. Untuk itu kami akan membahas Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda yang bisa kamu baca nantinya. Penasaran dengan Modifikasi Cuaca di Langit Jakarta, 800 Kg Garam Ditabur di Kawasan Selat Sunda? Jika benar yuk simak artikel tersebut di samping https://kepowin.com/modifikasi-cuaca-di-langit-jakarta-800-kg-garam-ditabur-di-kawasan-selat-sunda/
0 notes
kurniawangunadi · 1 year ago
Text
Teman yang Menghilang Seiring Tumbuh Dewasa
Kamu hilang tak berjejak. Tak bisa kutemukan lagi potongan mimpi-mimpimu yang dulu ditabur seperti bulir hujan. Semuanya menguap tak bersisa, terhapus oleh ketakutanmu pada hidup yang kini kamu jalani. Pilihanmu yang kamu sesali, ketakutanmu yang kamu turuti, mengantarkanmu pada keadaan yang bahkan kamu takut untuk meminta pertolongan.
Berusaha tetap tegar, berpikir positif, bahwa ini bagian dari takdir yang harus kamu terima. Tapi pernahkah kamu berpikir bahwa mana mungkin Tuhan akan menjadikanmu terus menderita? Bukankah Dia menyediakan jalan keluar? Tapi aku tahu, kamu tak seberani itu membuat pilihan, seperti dulu. Masih sama. Masih orang yang kukenal, masih orang yang pernah punya hal-hal besar. Tapi rasa takutmu masih terlalu besar.
Adakah jalan bagi teman untuk membantumu?
Adakah cara bagi teman untuk mengetahui kabarmu?
Adakah kita masih berteman?
374 notes · View notes
figuralangitt · 1 month ago
Text
42
Ada manusia dengan kepala tapi tidak punya hati untuk diri sendiri. Dia sengaja lupa makan berharap segera mati. Ternyata belum juga.
Ada manusia dengan kepala tapi tidak punya hati untuk diri sendiri. Tertawa kencang, bising dalam gurauan. Ternyata banyak menangis diam-diam.
Ada manusia dengan kepala tapi tidak punya hati untuk diri sendiri. Memeluk erat pembunuh yang ia tau akan menikamnya esok hari. Ternyata dia sadar sepenuhnya.
Ada manusia dengan kepala tapi tidak punya hati untuk diri sendiri. Percaya suatu saat ada rumah paling ramah. Ternyata, tidak juga ada.
Ada manusia dengan kepala tapi tidak punya hati untuk diri sendiri. Persetan dengan semua ucap manusia. Persetan dengan peduli yang pura-pura. Persetan dengan segala rupa kebaikan sementara. Ternyata, ia tetap lebih suka kesakitan.
Ada, manusia dengan kepala, dan sayangnya dia tidak punya hati untuk diri sendiri. Penyuka harum bunga padahal ingin ditabur secepatnya. Penyuka coklat padahal hanya ingin mengecap rasa pahitnya. Penyuka segala, tentang apa yang dibenci manusia lainnya. Sebab ia, pembenci manusia dengan segala wujudnya.
Bumantara Nestapa, Oktober ditanggal 11
6 notes · View notes
bersuara · 1 year ago
Text
Tumblr media
Menu sarapan tersatset selain bikin nasi goreng adalah bikin bubur. Kebetulan ada ayam di kulkas yang sudah diungkep, jadi tinggal digoreng deh. Buburnya ngga pake kuah,diganti dengan tambahan kecap. Ditabur daun bawang, rasanya tetap endul :)
Tumblr media
Malamnya bikin nasi goreng satset juga, cuma pake baput bamer dan cabe rawit, terus tambahan daun bawang (why Abahku suka banget daun bawang?). Bumbunya cuma pake penyedap, satu sendok saus tiram, tambahkan kecap deh. Rasanya tetap aman untuk dikonsumsi hahahaha. Jangan lupa telor ceplok dan kerupuk udangnya :)
- 25 September 2023
7 notes · View notes
matakakita · 2 years ago
Text
Disuruh gunting kuku buat ditabur depan rumah. Tradisi untuk mendatangkan jodoh, katanya. Astagfirullahaladzim.
Maaf bgt, mama. Aku pernah melalui titik terendahku dan itu terjadi ketika manusia sdh jauh dr tempatku bersandar. Aku cari Allah di situ. Cari kekuatan supaya bertahan. And here I am.
Cara2 fiktif begini ga bakal aku jalani untuk mencapai tujuan yg bagiku sangat crucial. I want it in natural way. Biar aku tetap bersandar sama Allah saja. Bukan pada perkataan makhluk. Sudah harus ikhlaskan bahwa anaknya sangat tidak tradisional terlebih ketika hal itu timpang dgn kepercayaanku.
4 notes · View notes
dinaest · 28 days ago
Text
Ceritanya ada seseorang baru diterima jadi manajer dan saat itu baru mulai kerja hari pertama. Dia ingin pamer sama semua orang bagaimana kelakuan bos baru. Jadi dia duduk di meja barunya sambil menunggu orang datang. Semenit kemudian, seorang tukang keliatan menuju ke tempat duduknya. Melihat satu target yang dia bisa jadikan sasaran sombong, dia pura2 mengangkat telepon dan ngomong cas cis cus, " Apa? Ya...saya manager di sini. Silakan bicara ya...saya yang mengatur semua...bla bla..bla .dari ujung matanya, teman saya ini lihat si tukang agak mengernyitkan kening sambil mengendur pelan. Teman saya makin kepedean, tukang ini pasti kagum berat, pikirnya. Oh...tenang...kalau anda kasi ke saya semua urusan bisa selesai kok. Saya orang nomor satu di divisi ini. Bla bla bla...Dua menit berlalu teman saya menutup teleponnya. Si tukang masi berdiri di hadapannya. Teman saya menarik nafas pura2 merasa percakapannya terinterupsi lalu bertanya, "Kamu ngapain? Ga tahu apa saya sibuk?" Jawab si tukang polos, " Nganu pak, maap... itu telepon rusak. Saya diminta memperbaiki dr telkom. Dan bisa dibayangkan betapa merah padamnya wajah si sombong.
Humor ini bicara soal betapa mudahnya kita bicara soal sikap melayani kerap gagal melakukannya. Sang manajer adl pimpinan dia kehilangan nilai dan orientasi pekerjaannya.
Siapa mau merendah? Siapa yang rela ngantri berjam-jam2 di loket? Siapa yang mau ga klaksonin mobil yang lama ambil tiket parkir? Siapa sih yang mau belajar dari anak TK di Jepang yang tiap makan siang cuci piringnya sendiri? Pelayanan itu datang bukan dari suruhan tapi dari pikiran dan hati. Harus ditabur, ditumbuhkan jadi kebiasaan.
Maka, punya cara pandang yang terarah pada kekekalan itu penting. Paulus menasihatkan jemaat Kolose untuk mengarahkan pikiran dan hidup pada kekekalan. Yaitu di mana Allah Bapa bertahta. Perkataan Paulus ini senada dan selaras dengan nilai Kerajaan Allah yang diberitakan Yesus Kristus. Kerajaan Allah adalah soal yang sangat serius. Seserius permintaan kedua anak guruh pada Yesus dalam perjalanan menuju ke Yerusalem.
Yerusalem selalu mengarahkan Injil Markus ke sebuah tempat yang menjadi tujuan akhir Kristus. Tempat tujuan ini adalah penggenapan semua berita yang dibawa, disebarkan dan menjadi inti perjuangan dan pengorbanan Kristus. Tapi tempat tujuan ini bukan sebuah tempat yang manis dan berlimpah kemewahan, melainkan sebuah tempat tujuan yang kekal di mana penuh onak duri untuk mencapainya.
Dalam hal perjuangan, murid2 sepakat dengan Yesus bahwa mrk harus berjuang demi mencapai tujuan. Tapi cara dan bentuk akhir dari tujuan perjuangan mrk dan Kristus berbeda. Ini adalah inti dari berita Yesus yang tidak bisa mereka tangkap. Tiga kali Kristus mengatakan bagaimana Dia akan mati dan menderita. Tapi mereka masih belum mengerti.
Semua orang pada saat itu mau dekat dengan Yesus. Semua dari kita yang melayani Tuhan sepakat ikut bahwa Tuhan itu tidak mudah. Kita harus berjuang. Kadang-kadang niat yang sama dalam memuliakan Allah di gereja dicerminkan oleh kejadian dan cara mencapai tujuan yang berbeda. Yang kita tidak sadari adalah kemauan dan permintaan kita yang merasa sama tahunya dan cukup tahunya dengan apa yang dipikirkan Kristus sehingga kita gegabah dalam pikiran. 
Itu juga yang terjadi dgn Yakobus dan Yohanes. Keduanya spontan dan meledak2. Dan, mereka tahu tempat di kiri kanan Yesus menjadi penting karena menyiratkan kekuasaan juga kepercayaan. Yang penting tempat saya, posisi saya, maka keberadaan orang lain tidak menjadi penting. Bukankah itu sumber keributan dan perpecahan, ketika kita sulit sekali untuk menjadikan orang lain lebih penting dari kita. Memberi kesempatan orang lain melakukan apa yang pernah kita lakukan. Menumbuhkan orang lain dan mengangkat mereka dalam kualitas yang terbaik? Itulah masalah organisasi dan komunitas yang membuat orang menjadi sedih, dan tidak nyaman.
Pertanyaan kedua bersaudara ini tentu saja membuat semua murid lain sedih. Mrk juga mau ada di tempat dekat Yesus ketika pesta mesianik itu dilakukan. Kedua bersaudara ini bisa dengan yakin melontarkan pertanyaan ini krn selama ini mrk selalu ada dekat Yesus dalam peristiwa penting seperti ketika Lazarus dibangkitkan dan peristiwa transfigurasi. Jadi dengan pede, mrk merasa teleponnya mereka tidak rusak dan merasa berhak dapat yang lebih dari yang lain.
Kejadian ini dipakai Markus untuk mengajar kita bahwa setiap murid Kristus selalu mempunyai potensi merasa lebih unggul dibandingkan yang lain, sementara Yesus mengajar murid-muridnya agar memandang ke atas, menusuk sasaran pada kekekalan di mana Allah bertahta. Barangsiapa mau menjadi yang terbesar, harus bersedia melayani yang lain, dan barangsiapa mau menjadi yang terkemuka harus mau menjadi hamba untuk semuanya. Dia sendiri menegaskan, bahwa jalanNya, jalan yang Dia pilih adalah jalan salib dan derita.
Ini adalah sebuah jalan yang kemudian kita tempuh yang kita dapatkan adalah direndahkan, dijauhi, diejek, dimusuhi, dan mengharuskan kita bersabar untuk terus mengabarkan apa yang baik, menyatakan kebenaran, menelanjangi dosa. Yesus mengingatkan bahwa upah yang diterima pengikut Kristus, bukan berujud dollar, emas, permata dan lainnya. Jadi, tidak pada tempatnya kita minta hak ada di sebelah kiri dan kanan Yesus. Itu bukan yang paling penting.
Yakobus dan Yohanes begitu lamban dan tidak sadar dengan hal ini. Tapi diam2 Markus bersyukur karena mereka berdua sadar bahwa apa bentuk cawan yang harus mereka minum di belakangan. Jika tahu duluan, tak terbayangkan gundah gulananya mereka. Maka kita yang diutus di ladang Tuhan harus sadar duluan, posisi dan pekerjaan apa yang menanti kita. Seperti Nico ter Linden sampaikan tentang bagian ini, " Siapa di antara para murid yang mau memajukan dalam ketinggian, harus melaksanakannya dari tempat yang rendah. Sama halnya dengan Anak Manusia, yang datang untuk melayani serta membaktikan diri dalam kehidupan banyak orang."
Adakah kita saat ini meminta hal2 yang tinggi dan kemudahan dari Tuhan? Jika kita mendengar dari Kristus tentang Kerajaan Allah, kita tentu tahu bahwa perjalanan kita bersama Kristus bukanlah perjalanan yang mudah. Kita harus siap tak dianggap, diacuhkan, menangis untuk mereka yang kita kasihi, berdoa tak putus asa bagi mereka yang kita ingin kembali dalam rengkuhan kasih Allah, ditantang untuk bersabar dan mencintai. Semuanya menuntut kerendahan hati. Meski di luar kita ini seorang pemimpin dengan sebuah mahkota.
Kepemimpinan memang identik dengan kuasa. Namun kuasa amat sangat berbeda ditunjukkan tergantung dr sang manusia yang berpikir dan memilih. Jika kita semakin mengenal diri kita, makin sadar bahwa kita ini debu dan abu makin bijaklah kita memperlakukan sesama. Semakin rendah hatilah kita krn hidup yang sementara dlm dunia.
Selamat mengarahkan ke atas. Ke arah kekekalan.
1 note · View note
irwansyamsir · 2 months ago
Text
JIKA KAMU IKUT MAULIDAN DI KAMPUNG KAMI
Oleh: Irwan Syamsir
Lahir di Polewali Mandar, saat ini studi Sastra dan Pertunjukan di Yogyakarta.
Jika kamu telah mendengar kabar bahwa bulan rabiul awal telah tiba, maka sudah seyogianya kamu telah menandai angka di kalender untuk memilih waktu agar bisa datang ke kampung kami. Pada bulan inilah, bulan yang selalu ditunggu-tunggu kedatangannya, orang-orang di kampung kami akan sedemikian sibuknya membersihkan rumah dan mesjid, menyiram halaman, mengepung pasar-pasar tradisional, demi mempersiapkan sebuah acara besar bernama maulidan atau lebih tepatnya dalam rangka ikut menyambut dan merayakan kelahiran nabi Muhammad. Rutinitas tahunan yang digelar di seluruh nusantara dan tentu saja setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing dalam setiap kali menggelarnya. Sebelum lebih jauh, tulisan ini akan mengajakmu datang pelosok Barat Sulawesi, tempat di mana kami, masyarakat etnis Mandar lahir dan tumbuh dengan tradisi yang beragam. Termasuk cara menyambut maulid dan merayakannya setiap tahun.
Paling pertama, jika kamu sudah memilih waktu dan hendak ikut maulidan di kampung kami, kamu tidak perlu kesusahan mencari hotel atau penginapan yang harus kamu bayar mahal lewat website-website tiket. Rumah-rumah di kampung kami selalu terbuka bagi para pendatang dan tentu saja tanpa harus merogoh kantongmu terlebih dahulu. Kamu tinggal berkabar atau melalui penulis ini juga boleh. Kamu akan sangat beruntung bila datang lebih awal, tepatnya sebelum hari maulid diadakan. Kamu bisa melihat betapa hebohnya orang-orang di kampung kami dan, betapa semangatnya mereka seperti sedang mempersiapkan lebaran atau acara pernikahan anak-anak mereka. Kamu akan mencium berbagai aroma masakan yang akan menggoda hidungmu untuk mendekatinya meski kamu harus siap karena matamu akan berkaca-kaca oleh geliat api yang membakar tumpuk kayu. Udara di kampung kami akan dipenuhi kepulan asap dari tungku-tungku yang menanak beras ketan, daging yang dipanggang, ikan, ayam, dan banyak lagi, segala yang akan berakhir di ruang tamu. Segala yang hanya disajikan untukmu.
Jalanan akan dipenuhi umbul-umbul dan sejumlah hiasan kertas yang menjulang di antara kabel-kabel listrik. Kamu akan melihat orang-orang menghias payung, mendengar ringkik kuda yang baru saja dimandikan lewat di hadapanmu, dan gadis-gadis yang tidak terlalu dibiarkan untuk ikut bekerja di dapur, karena disiapkan untuk pertunjukan sayyang pattu’du'. Begitulah kami menyebutnya. Tradisi kuda menari yang telah diwariskan sejak bertahun-tahun lalu dan selalu hadir dalam rangkaian acara maulid di kampung kami.
Kami akan memulainya di mesjid dan berkumpul di sana, menyaksikan baca-baca barzanji, mendengar tausyiah maulid, sembari menyaksikan anak-anak yang khatam qur'an dan berakhir dengan bagi-bagi makanan yang telah ditabur berkah pada orang-orang yang datang dan duduk bersama kami.
Jika kamu ikut maulidan di kampung kami, kamu bisa ikut berbondong-bondong ke mesjid, melihat anak-anak di kampung kami, yang laki-laki memakai pakaian arab, dan perempuan memakai kerudung yang dibalut dengan kain madawara—pakaian yang sering dipakai orang Bugis, Makassar, Mandar tiap pulang dari haji. Kamu akan melihat mereka berjejer rapi dihadapan para imam, untuk mempertanggungjawabkan proses belajar mereka selama mengaji, dengan melatih kefasihan membaca sebelum benar-benar dianggap telah khatam dari guru ngajinya. Dan, sebelum itu dilaksanakan, para santri akan menyanyikan sya’ir-sya’ir barzanji yang berisi kisah-kisah kelahiran Nabi Muhammad. Kamu tentu akan ikut takjub betapa bersemangatnya mereka dan jangan sampai pulang lebih awal, sebelum kebagian makanan yang telah dibungkus plastik, berisi sejumlah kue tradisional, pisang ambon, dan sebagainya. Tentu saja ini lebih dari soal makanan. Tetapi berkah dan do’a yang melekat pada makanan itu akan jadi sangat berarti untukmu.
Jika kamu ikut maulidan di kampung kami, sekalipun bila memang kamu tidak sempat datang lebih awal, tentu tidak jadi masalah. Kamu tetap boleh datang di hari di mana acara digelar. Hanya saja kamu harus siap dengan segala kemacetan dan padatnya orang-orang. Kamu tetap bisa ikut berdiri di tepi jalan, menyaksikan peristiwa yang sekali lagi, telah berulang kali digelar sejak bertahun-tahun lalu. Mendengar rampak rebana yang mengiringi jalannya kuda menari, berkeliling, mengarak gadis-gadis yang menemani anak-anak di kampung kami sebagai wujud syukur dan pembuktian terhadap banyak orang bahwa apa yang telah dilakukannya, yakni belajar, mengaji dan sebagainya, adalah sesuatu yang patut dibanggakan.
Saksikanlah sampai kelar. Jangan sampai ketinggalan juga di mana kalinda’da’ dilantunkan. Semacam puisi lisan yang digunakan untuk mengumbar pujian-pujian dan harapan-harapan yang baik bagi kuda dan penunggangnya juga tentu saja bagi para penontonnya. Orang-orang akan bersorak tanda terhibur meskipun dalam suasana terik yang menyengat. Ikutlah. Kamu tidak perlu khawatir bila matahari membakar lehermu dan keramaian membuatmu sukar membeli air minum. Sebab, sesudah kuda berlalu, kamu bisa memilih rumah mana saja yang ingin kamu singgahi. Di lapang ruang tamu, telah tersedia aneka kuliner yang sengaja disajikan dengan gratis. Kamu harus mampir. Jangan sungkan untuk naik tangga dan berkenalan. Orang-orang di kampung kami amat ramah dan membuka pintunya lebar-lebar untuk siapa saja yang datang. Mereka akan merasa berdosa bila tak mampu melayani orang datang dengan baik, terlebih yang jauh-jauh datang, tidak mereka jamu sekalipun hanya dengan minuman. Perlu diingatkan, usahakan tak terlalu kenyang, karena kamu dianjurkan pindah ke rumah yang lain. Sebab, baru keluar dari pintu dan menginjak anak tangga pertama untuk turun, panggilan sudah akan terdengar lagi. Nikmatilah, kamu akan pulang dengan berbungkus-bungkus makanan.
Jika kamu ikut maulidan di kampung kami, yah, kampung kami, tentu saja kampung tidak dalam artian hanya satu dusun, atau satu desa dalam sturktur geopolitik, karena nyaris setiap dusun, setiap desa akan bergiliran mengadakan ini dan kamu bisa memilih mana saja untuk kamu datangi. Bila kamu masih ragu atau hendak mempertanyakan mengapa maulid dirayakan sebesar ini, dengan kuda menari, dengan masakan macam-macam, dengan sistem open house gratis, dan sebagainya dan sebagainya, oh, sebab memang demikianlah yang kami inginkan. Begitulah cara kami merayakan maulid. Lebih dari sekadar salawat dan pujian-pujian terhadap kelahiran Nabi Muhammad, junjungan banyak orang. Tetapi implementasi dari pesan-pesannya yang penuh cinta dan seruan persaudaraan, itulah yang lebih dari segalanya, sehingga kami memilih membuka rumah, menggelar pertunjukan tradisional adat kami yang tentu meyimpan banyak makna yang bisa kamu pelajari, hari yang baik mana pada saat demikiianlah orang-orang dari berbagai penjuru, berbagai identitas, bahkan dari ras dan agama yang bebeda sekalipun dengan kami, bisa dipertemukan dan berbahagia bersama kami.
Ditulis di Pambusuang Pambusuang, 2019.
Tumblr media
0 notes
rumahmakanseroja · 3 months ago
Text
0 notes
fzfarm · 3 months ago
Text
Baja Kulit Telur
📌 *Baja Kulit Telur atau Baja Organik*
Kulit Telur Sebagai Baja Organik sebenarnya mempunyai khasiatnya yang tersendiri kepada tumbesaran pokok kita. Kalsium yang terdapat dalam kulit telur ini mampu mempercepatkan proses tumbesaran pokok.
📌 *Keperluan Kalsium Pada Tanaman*
Kalsium memberikan dua unsur hara penting bagi tanaman, yaitu kalsium dan nitrogen. Kalsium berperanan dalam pembentukan dinding sel tanaman yang kuat dan integritas struktural, sementara nitrogen diperlukan untuk pertumbuhan daun dan pembentukan protein dalam tanaman. Kehadiran kedua unsur ini mendukung pertumbuhan dan perkembangan tanaman dengan baik.
✅ Cara guna mudah saja iaitu ditabur disekitar tanaman kita dan kalau jenis serbuk kasar ianya sesuai untuk mencegah siput babi daripada mengganggu tanaman kita.
✅ Jika ada pertanyaan atau berminat untuk mendapatkan produk ini boleh WhatsApp 60125531838
Tumblr media
0 notes
priangancom · 4 months ago
Text
Polsek Tanjungjaya Gelar Bakti Sosial, Tanam 50.000 Benih Ikan di Situ Sanghyang
TASIKMALAYA | Priangan.com – Polsek Tanungjaya melakukan aksi tebar benih ikan konsumsi di Kawasan Objek Wisata Situ Sanghyang, pada Selasa, 2 Juli 2024. Sedikitnya ada 50.000 benih ikan yang ditabur di kawasan itu. Kapolsek Tanjungjaya, Iptu Jajat Jatnika, menyebutkan, kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk aksi sosial guna memperingati HUT Bhayangkara ke-78. Menurutnya, dalam kegiatan ini…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
garamterang · 6 months ago
Text
JANGAN SESAT
Renungan Rabu, 15 Mei 2024 Nas: Galatia 6:6-8
Dan baiklah dia, yang menerima pengajaran dalam Firman, membagi segala sesuatu yang ada padanya dengan orang yang memberikan pengajaran itu. Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya. Sebab barangsiapa menabur dalam dagingnya, ia akan menuai kebinasaan dari dagingnya, tetapi barangsiapa menabur dalam Roh, ia akan menuai hidup yang kekal dari Roh itu. - Galatia 6:6-8
Gal 6:6 "Firman" Ini berasal dari akar yang sama sebagai "Firman" dalam Yoh 1:1, yang menunjuk pada Yesus. "Firman" adalah Injil dari dan tentang Yesus. Paulus menggunakan berbagai cara untuk merujuk ke "firman" ini. Gal 6:7 "Jangan sesat!" Ini adalah sebuah PRESENT PASSIVE IMPERATIVE dengan suatu NEGATIVE PARTICLE yang biasanya berarti menghentikan suatu tindakan yang sudah dalam proses. Mereka sudah tertipu (lih. 1Kor 6:9; 15:33; 2Tes 2:3; Yak 1:16). "Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan" KATA KERJA ini berarti "meninggikan hidung seseorang atas" sesuatu atau seseorang. Ini bisa merujuk pada mereka yang dipanggil untuk melayani sebagai wakil Allah, yaitu, para guru dari ayat Gal 6:6. . . "Karena apa yang ditabur orang" Ini adalah sebuah prinsip rohani. Allah bersifat etis-moral dan begitu juga ciptaan-Nya. Manusia melanggar diri sendiri atas standar-standar Allah. Kita menuai apa yang kita tabur. Hal ini berlaku bagi orang percaya (tetapi tidak mempengaruhi keselamatan)" (UTLEY: Galatia 6:6-10, Tafsiran SABDA).
Refleksi: Dalam Matius 22:29, Yesus mengatakan, "Kamu tersesat, karena kamu tidak mengetahui Kitab Suci dan kekuatan Allah." Jadi, dalam konteks ini, sesat berarti tidak memiliki pengetahuan yang benar tentang Kitab Suci dan kekuatan Allah. Dalam 1 Korintus 15:33, Paulus mengatakan, "Janganlah kamu sesat; pergaulan yang buruk merusak kebiasaan yang baik." Di sini, sesat berarti terpengaruh atau terdorong ke arah yang tidak benar oleh pergaulan yang buruk atau yang tidak sehat.
Jadi betapa penting setiap orang Kristen bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Kitab Suci atau Alkitab dan otoritas ilahi dalam kepemimpinan gereja maupun komunitas Kristen. Menghindari pergaulan yang buruk supaya tidak terseret ke dalam kebiasaan buruk seperti pesta miras, narkoba, seks bebas, LGBT, berbagai judi/gambling, korupsi, berbagai mafia, premanisme, pemujaan berhala. Pada dasarnya menolak Firman Iman. (TWP)
0 notes