Tumgik
#disleksia
callmepussylover09 · 8 months
Text
Nostradamus je rekao da ce Vam otpast KURAC ako ne zapratite @callmepussylover09 #priyjatno #kafica #font za zene #medica #dobrojutrolepe moje
Tumblr media
7 notes · View notes
bumbelbezz · 7 months
Text
honestly mad respect to some tiktok creaters for putting out origineel content every day, mieanwhile i am here with bearly one origineel thought a month
1 note · View note
nusantara-bisnis · 1 year
Text
Memahami Disleksia: Gangguan Belajar yang Perlu Mendapat Dukungan Tepat
Disleksia adalah gangguan belajar yang memengaruhi kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, dan mengolah informasi tertulis. Gangguan ini biasanya terjadi karena perbedaan dalam cara otak memproses informasi, dan dapat mempengaruhi kemampuan belajar seseorang di sekolah dan dalam kehidupan sehari-hari.
Tumblr media
Meskipun disleksia adalah gangguan belajar yang umum, belum banyak orang yang benar-benar memahami apa itu disleksia dan bagaimana memanajemennya. Oleh karena itu, penting untuk meningkatkan kesadaran tentang disleksia dan memberikan dukungan yang tepat untuk orang-orang yang mengalaminya.
Tanda-tanda disleksia dapat muncul pada masa kanak-kanak, meskipun beberapa orang mungkin tidak menyadarinya sampai mereka dewasa. Beberapa tanda yang umum termasuk kesulitan membaca, kesulitan mengeja kata, kesulitan menulis, dan kesulitan memproses informasi tertulis secara cepat dan akurat. Seseorang dengan disleksia juga dapat mengalami kesulitan dalam hal memahami arah, seperti kesulitan mengenali kiri dan kanan, serta kesulitan dalam mengingat urutan informasi.
Untuk mengatasi disleksia, penting untuk mengidentifikasi gangguan ini sesegera mungkin dan memberikan dukungan yang tepat kepada individu yang mengalaminya. Pengobatan untuk disleksia dapat bervariasi, tergantung pada tingkat keparahan dan kebutuhan individu yang terkena gangguan ini. Beberapa metode yang dapat membantu meliputi terapi membaca dan menulis, pelatihan memori, dan dukungan psikologis dan emosional.
Dalam kehidupan sehari-hari, penting bagi orang dengan disleksia untuk memiliki lingkungan yang mendukung. Hal ini dapat mencakup penggunaan teknologi dan alat bantu seperti buku audio dan perangkat lunak tata bahasa, serta dukungan dari keluarga, teman, dan guru.
Kesimpulannya, disleksia adalah gangguan belajar yang mempengaruhi kemampuan seseorang untuk membaca, menulis, dan memproses informasi tertulis. Meskipun tidak dapat disembuhkan, pengobatan dan dukungan yang tepat dapat membantu orang dengan disleksia untuk mengatasi kesulitan yang mereka alami dan meraih keberhasilan di sekolah dan kehidupan sehari-hari. Penting untuk meningkatkan kesadaran tentang disleksia dan memberikan dukungan yang tepat kepada orang-orang yang terkena gangguan ini.
0 notes
ddeltacranereblog · 6 months
Text
Cerita aja tentang ketemu therapist boomer tapi galak. emangnya SOP nya boleh gitu kah? soalnya kata temenku dia mungkin pura-pura. Tapi saya tidak terima.
Bermula dari dia marah marah gw isi kertas ga teliti. Mind you, saya punya disleksia dan diskalkulia. Nama di kertas ditulisin. Terus dia bilang judes banget. "Ini kan kamu yang isi, ya namanya juga kamu yang harus isi dong." ketus bgt.
Udah gitu dia tanya kenapa saya pindah pindah SD. Saya bilang karena pernah hampir gak naik kelas. terus dia senyum sinis sambil bilang "pantesan".
Udah gitu dia tanya kenapa saya lulus kuliah 7 tahun saya jawab hampir sama karena saya kan kendala pemahaman dan belajar. terus dia bilang "Kok bisa lama gini lulusnya? ngapain aja?"
Terus ada dia tanya cita cita mau jadi apa emangnya. Saya jawab "Game character designer" padahal kerjaan saya skrg jauh dari itu. terus dia mencibir lagi dan bilang "Gak sanggup ya?". Saya bilang aja dulu jurusannya belum ada. kalaupun ada ya gak di indo. sebel bgt
Sumpah jujur tersinggung. Selama ini saya struggle dengan perkara pendidikan. Tujuan saya pergi ke anda juga buat menjadi lebih baik. Kalau begitu emang cara dia nanganin klien gak bagus sih metodenya. mengorek ngorek tanpa kasih penguatan malah mencibir. Kalau dilihat emang agak boomer si dokter.
0 notes
Photo
Tumblr media
✅️Kartların üzerinde bulunan hayvanları ve çıkarttıkları sesleri tanıyoruz. #denizliozelegitim #ozelegitim #denizliozelegitimverehabilitasyon #denizliozelegitimverehabilitasyonmerkezi #ozelegitimverehabilitasyon #denizliduyubütünleme #otizmeğitim #dawn #sendrom #disleksia #özelöğrenme #dilterapisi #özeleğitimverehabilitasyon #denizliotizm #denizliöğrenmegüçlüğü #denizlidilkonuşma #işitme #denizlidisleksieğitimi #duyubütünlemeterapisi #denizliterapi #denizli #merkezefendi #pamukkale #denizliokul #denizliözeleğitim
0 notes
zeusugiono · 2 years
Text
Sultan Brunei Jadi Raja Terlama yang Masih Hidup Usai Ratu Elizabeth II Wafat
Tumblr media
Ratu Elizabeth II wafat pada Kamis (8/9/2022) mengakhiri 70 tahun takhtanya dan membuat Sultan Brunei menjadi raja terlama yang masih hidup sekarang. Di bawah Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei juga ada raja dan ratu lain yang sudah berkuasa selama puluhan tahun. Dikutip dari kantor berita AFP pada Jumat (9/9/2022), berikut adalah daftar raja dan ratu dengan masa kekuasaan terlama yang masih hidup.
1.Sultan Hassanal Bolkiah dari Brunei, masa kekuasaan 54 tahun Sultan Hassanal Bolkiah yang kini berusia 76 tahun naik takhta pada 1967. Dia berasal dari keluarga yang sudah memerintah Brunei selama lebih dari 600 tahun, dan merupakan salah satu orang terkaya di Bumi. Selama puluhan tahun pemerintahannya, dia membawa Brunei memperoleh kemerdekaan penuh dari Inggris dan menaikkan standar hidup negaranya ke salah satu yang tertinggi di dunia. Namun, pemerintahannya di Brunei yang berpenduduk sekitar 400.00 orang juga diwarnai beberapa kontroversi, termasuk penerapan hukum agama yang keras, seperti pemotongan anggota badan dan hukum mati dengan rajam.
2.Ratu Margrethe II dari Denmark, masa kekuasaan 50 tahun
Tumblr media
Ratu Margrethe II yang perokok berat dari Denmark kini menjadi penguasa terlama kerajaan di Eropa setelah kematian Ratu Elizabeth. Ia berjasa menyatukan dan memodernisasi Kerajaan Denmark selama 50 tahun takhtanya. Ratu Margrethe II sekarang berusia 82 tahun. Dia berkuasa sejak 1972 saat dukungan berkurang untuk para bangsawan, tetapi pemerintahannya yang populer berhasil mendongkrak citranya.
Menjadi janda sejak 2018, ratu yang dijuluki Daisy oleh rakyat dan keluarganya ini bersih dari skandal dan membantu memodernisasi Kerajaan Denmark, termasuk mengizinkan kedua putranya menikah dengan rakyat.
3.Raja Carl XVI Gustaf dari Swedia, masa kekuasaan 48 tahun Tak sampai setahun setelah ayahnya yang merupakan pewaris takhta tewas dalam kecelakaan pesawat, Carl Gustaf XVI yang saat itu berusia 27 tahun naik takhta ketika kakeknya meninggal pada 1973. Ia kini berusia 76 tahun. Selama bertahun-tahun ia berjuang melepas citranya sebagai playboy gila mobil, setelah mewarisi hobi mengoleksi mobil vintage dari ayahnya. Pers juga pernah menyoroti banyak kesalahannya, termasuk salah mengeja namanya pada penandatanganan tahun 1973. Belakangan diketahui bahwa Raja Carl XVI Gustaf menderita disleksia, seperti halnya dua anaknya. Ia menunjukkan belas kasih dan itu membantu meningkatkan popularitasnya. Salah satu tindakan mulianya adalah pada 2004 setelah lebih dari 500 orang Swedia tewas dalam tsunami yang melanda resor wisata di Asia Tenggara.
4.Raja Mswati III dari Eswatini, masa kekuasaan 36 tahun Di Eswatini, negara kecil di selatan Afrika yang dulu bernama Swaziland, Mswati III adalah raja absolut terakhir di benua itu. Dia naik takhta pada 1986 saat berumur 18 tahun.
Mswati yang kini berusia 54 tahun memiliki 15 istri--ayahnya dikatakan memiliki setidaknya 70 istri--dan berhak memilih istri baru pada Tarian Buluh tahunan ketika ribuan perawan bertelanjang dada menari untuknya. Dia memiliki lebih dari 25 anak.
1 note · View note
aalayu · 2 years
Text
NATURE VS NURTURE
aku kemarin melihat tulisan bu nana padmasaputro soal NATURE VS NURTURE. Bu nana ini luar biasa wawasannya soal hidup Pandangannya selalu membuatku terbuka.
Jadi, simpelnya nature itu sifat anak dari lahir sedangkan nurture itu bagaimana kita membesarkan anak kita.
Makanya ada anak yang sudah pintar, rajin, sopan, pokok anak yang dari sononya sudah excellent. Dan anak anak yang nature nya bagus ini walaupun lingkungannya jelek, (nurture amburadul), tetap saja bisa sukses dalam hidup.
Beberapa orang yang naturenya bagus yang aku kenal antara lain papaku dan temanku yang menjadi dr kandungan.
Papaku tak punya papa, omaku berjuang berjualan kue di pasar. Papaku dari kecil biasa jualan kue ke pasar. Tapi papaku berhasil pindah dari papua ke jawa, dapat beasiswa, sekolah keluar negeri dan sukses di bidangnya. Bisa dikatakan papaku itu legenda dibidangnya.
Temanku, ayahnya jualan sayur di pasar Waktu kami sekolah dia tak pernah jajan. Saat kami diantar mobil kemana mana, temanku ini harus ngajar sambil sekolah. Masuk dr kandungan dengan perjuangannya dan sekarang, sukses dong, walau ayahnya jualan sayur di pasar.
Itu NATURE.
Nurture, menunjukkan bagaimana orang tua memberikan lingkungan yang terbaik buat anak.
Punya anak yang naturenya bagus, ditambah nurture nya oke, bisa menghasilkan anak anak kayak maudy ayunda.
Kepikir ndak si mbak maudy ga mungkin lah belajar hanya dengan fasilitas kelas 3. Pastinya papa mamanya melakukan yang terbaik buat dia Mulai mencarikan bakatnya, mengasahnya sampai glowing, membuat surat rekomendasi, apply ke sekolah luar negeri bla bla bla. Dan itu butuh biaya besar 😆 Dan itu karena kombinasi nature yang nurture yang dahsyat.
Nah masalahnya, banyak orang tua pingsan soal nurture. Kita berusaha mendidik anak dengan pola pendidikan yang 100 tahun ga berkembang, dan mempersiapkan anak buat masa depan.
Mengerikan sih kalau buat aku. Makanya aku pun dalam nurture my kids berusaha agar ga nemen nemen membuat salah. Belajar, baca buku, zoom macam macam. Tak lain hanyalah karena aku paham, nurture skillku amburadul.
Sebagai orang tua, menurutku tugas utama adalah memberikan NURTURE sebaik baiknya. Karena anak anak itu bukan masa depan kita, anak anak itu bukan buat ban serep kita dan anak anak itu bukan buat tabungan kita.
Makanya aku kalau dapat pasien, terus sambat kalau * anakku ga mau menghidupiku,* aku selalu menahan lidahku agar tak salah komentar. Karena prinsip ortu yang begini beda server sama aku hahaaa. Aku pastinya ga bisa ngobrol sama mereka sampai mendalam karena beda prinsip dari awal 😅
Anak anakku dengan disleksia, punya nature yang berbeda dengan anak lain. Perjuanganku jangka panjang, kayak marathon. Kalau aku ceritakan disini bakal kayak kereta api ahaha. Kemajuan demi kemajuan kecil, membuatku tetap semangat mempercayai bahwa akan selalu ada muzizat dalam hidup mereka. Anak anakku adalah anak istimewa, yang karena istimewaya, tuhan berikan padaku.
Mereka istimewa, dan diberikan padaku untuk aku sanggup menemukan apa rencana Tuhan dalam hidup mereka, dengan nature yang unik berbeda dan ga sama kayak anak lainnya😅🤣
Mereka membuat hidupku AMAT SANGAT BERWARNA. Ekstrimnya mereka, membuatku takjub.contohnya anak kicikku itu sangat sangat sangat penyayang. Sangat ekstrem. Tapi saat marah pun luar biasa ekstrem ahahahaa.
Sekilas cerita soal perjuangan kami bersama sebagai keluarga Yang jelas, aku mencintai anak anakku lebih dari hidupku sendiri, dengan semua keunikan mereka.
Biarlah aku diberikan kesempatan jadi orang tua yang berjuang mati matian demi anak, sehingga saat aku menutup mata, aku bisa bilang ke Tuhanku:
Aku sudah menyelesaikan pertandingan dengan baik.
0 notes
dessantiputrisa · 2 years
Text
my special boy
Ketika hamil anak pertama, seakan sy mendapatkan BISIK. Bahwa anak yg sy kandung istimewa dari anak biasanya. Lalu selama hamil sy berdoa, smg anak sy kandung sehat dan normal. Almahdulillah anak saya lahir normal dan sehat, tp ternyata dia punya Sinus preauricular yang mana dimiliki 5% orang di seluruh dunia. Dan bersyukurnya Sinus preauricular ini tidak bermasalah pada kesehatannya. 
Tahun demi tahun anak ini tumbuh. Namun semasa pertumbuhannya ada yg berbeda. Seperti dia belum bisa makan hingga usia 2 tahun dan hanya minum susu. Makanan yang bisa dia telan di usia 2 tahun adalah bubur nasi dan bubur sumsum, bahkan di usia 4. tahun, dia tidak bisa mengunya daging. Apabila mengunyah daging, dia bisa muntah.  Dan di usia 2 tahun pun dia belum bisa memegang gelas dan belum bisa bicara/speech delay. Awalnya kami tetap positif thinking, hal ini wajat, karena perkembangan setiap anak bisa berbeda. 
Lalu di usia sekolah, sy mulai khawatir. Awalnya sy marah, karena saat tk dia tidak bisa memahami angka 1-10. Dia juga susah berhitung angka 1-10. Angka saja belum bisa, apalagi huruf. dia sama sekali tidak tahu. Dan akhirnya sy membuat keputusan dia mengulang tk.  Saat dia mengulang tk, sy merasa mengeluarkan banyak effort. Beli berbagai buku dan berbagai alat edukasi. Hanya untuk mengajari dia angka dan simbol huruf. Lalu untuk mempelajari 1 huruf, dia perlu waktu 3 hari. Dan alhamdulillah akhirnya dia menguasai huruf dan angka. Meski dalam hati kami masih merasa mungkin kecerdasan tiap anak berbeda.
Tak berhenti di situ.,  saat menginjak kelas 1 sd, kecurigaan kami bertambah. Dia lebih sering mengucapkan kata-kata dengan terbalik. Dan sampai kelas 1, dia juga belum bisa bercerita dengan detail dan runtut. Dibandingkan dengan adiknya yang berusia 4 tahun, si adek lebih bisa bercerita secara urut dan sering kali mengoreksi cerita kakaknya. Hal lain yang lebih aneh adalah dia selalu menangis bila diminta belajar menulis. Bahkan tulisannya sering naik dan turun. Dan dia merasa bingung bila diminta menulis di buku kotak kecil. aduhai tulisannya.... selain masalh menulis,dia sering lupa dengan huruf hijaiyah. jadi dia sudah mengaji ummi hingga jilid 3. Namun setelah masuk jilid 3, dia seringkali lupa beberapa huruf dan pelafalannya.  Akhirnya sy dan suami memutuskan untuk memeriksakannya ke dokter tumbuh kembang anak. Dan fix... dia didiagnosis disleksia.
Nah , seringkali ketika ke kantor, setelah acara selesai, sy buru-buru pulang unk ke psikolog atau mengantarkan anak untuk terapi. Di situ teman saya bertanya..mau kemana kok cepet-cepet. Well akhirnya s cerita. Dan bagi kebanyakan orang, memberikan tanggapan yang sama. Mungkin dia hanya kurang pinter ddan kurang belajar. Bahkan orang tua saya jg berpikir anak pertama saya ini memang tidak sepintar adeknya. Tp sebagai orang tua yang kami pikirkan adalah tidak ada anak yang bodoh. Setiap anak memiliki keunggulannya masing-masing.
Dan dengan mengetahui kondisi anak kami, yang kami lakukan saat ini adalah berusaha untuk lebih telaten. Dan mungkin kami juga akan mendiskusikannya dengan gurunya. Bismillah... smg kami bisa mendidikmu dengan baik,...
0 notes
jumatberkahcom · 3 years
Text
Dokter: Anak Disleksia Banyak yang Dilabel Bodoh-Terbelakang 🔔 Aku Mau #WhatIf #PENTAGON
Dokter: Anak Disleksia Banyak yang Dilabel Bodoh-Terbelakang 🔔 Aku Mau #WhatIf #PENTAGON
Disleksia merupakan gangguan belajar yang membuat anak kerap dikira bodoh. REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Putri Beatrice telah membuka diri tentang pengalamannya tumbuh sebagai orang dengan gangguan disleksia. Perempuan yang tengah hamil anak pertama itu mengatakan bahwa diagnosis disleksia didapatkannya sejak usia tujuh tahun. Tidak hanya Beatrice, sang suami Edoardo Mapelli Mozzi juga mengalami…
View On WordPress
0 notes
Photo
Tumblr media
✅️Çevresel algı ve farkındalık kazandırır. ✅️Komut alma becerilerini geliştirir. ✅️Problem çözme becerisini geliştirir. ✅️Vücut koordinasyonunu sağlar. ✅️Odaklanma ve dikkat becerisi sağlar. #denizliözeleğitim #denizliduyubütünleme #otizmanneleri #otizmeğitim #dawn #sendrom #disleksia #özelöğrenme #dilterapisi #özeleğitimverehabilitasyon #denizliozelegitim #downsendromuaileleri #denizliotizm #denizliöğrenmegüçlüğü #denizlidilkonuşma #işitme #denizlidisleksieğitimi #duyubütünlemeterapisi #denizliterapi #denizlisağlık #denizli #merkezefendi #pamukkale #denizliokul
0 notes
dreamlandcitizen · 4 years
Text
Pengetahuan yang Datang Terlambat
Saya menghabiskan masa sekolah dasar di kampung. Latar belakang muridnya tentu saja kebanyakan adalah anak petani dan buruh. Jangan ditanya kualitas gurunya, cukup untuk memberikan pendidikan dasar, tapi tidak memiliki kapasitas untuk melakukan upgrade pengetahuan.
Ini bisa jadi karena mereka tidak melihat profesi guru sebagai pendidik tapi semata-mata hanyalah mata pencaharian. Wajar apabila tidak terpikir bagi mereka yang berprofesi PNS sebagai guru di masa orde baru untuk sekedar menambah referensi bacaan atau keterampilan sebagai seorang educator. Kalau ada waktu luang, mereka lebih suka membuka jasa untuk les. Kan lumayan buat tambahan pendapatan. Tak ada yang salah dengan ini, semua orang berjuang dengan caranya masing-masing untuk mencapai kemakmuran. Sebagai guru, mereka di rumah kan juga double job sebagai orang tua dan pencari nafkah.
Saat SD itulah saya punya teman namanya Wulan. Kami sempat satu kelas ketika duduk di kelas 3. Padahal seharusnya Wulan ini sudah kelas 6. Selama 6 tahun berada di SD tercatat Wulan tiga kali tinggal kelas. Dia harus selalu mengulang kelas hampir tiap tahun. Karena pertimbangan rasa kasihan, barangkali wali kelas akhirnya memberikan Wulan kesempatan untuk naik kelas. Biaya SPP yang harus dikeluarkan orang tua Wulan tentu tidak sedikit saat itu.
Anak-anak SD yang nakal dan tukang bully suka mengolok-olok Wulan dengan sebutan “Unta”. Ini karena Wulan jauh lebih tinggi postur tubuhnya dibanding dengan teman-teman sekelasnya, wajar karena secara biologis usia Wulan sebenarnya sudah jauh di atas kami. Ternyata julukan ini pun merupakan kesalahan karena si tukang bully menyangka “Unta” adalah Jerapah.  Waktu itu yang namanya bullying masih dimaklumi sebagai “namanya juga anak-anak.”
Saya, Nur, dan Endah berteman baik dengan Wulan pada masa itu. Endah duduk satu bangku dengan Wulan, sementara saya dan Nur biasa duduk di depan atau di belakang bangku mereka. Posisi ini memberikan kami kesempatan untuk saling mengkoreksi tugas, PR atau pekerjaan teman lain yang duduknya berdekatan dengan kami. Jadi, saling bertukar buku untuk koreksi jawaban teman berdasarkan kunci jawaban dari guru.
Ketika pelajaran bahasa Indonesia utamanya, di lembar buku Wulan benar-benar tak ada satupun rangkaian huruf yang membentuk makna kata. Boro-boro kalimat. Saya coba bolak-balik dari depan sampai belakang, pola ini terus berulang, yang saya ingat adalah rangkaian huruf yang membentuk kata “terubandakan” dan “berabuntak” ini yang frekuensinya paling sering muncul. Sementara yang lainnya benar-benar rangkaian huruf yang tak terbaca.
Bahkan untuk pelajaran yang sifatnya lisan pun, misalnya dipanggil ke depan kelas untuk bercerita, bernyanyi, membaca, atau semacamnya, hampir tak ada suara yang keluar dari mulut Wulan. Hanya gerak bibir saja. Sehari-hari dia juga irit bicara. Tapi, sebenarnya dia bisa bicara. Wong saya pernah kok main sama dia dan dia berteriak sambil tertawa ketika melihat saya, Nur, atau Endah bertingkah konyol. Selebihnya dia sehari-hari hanya tersenyum, menggeleng, mengangguk. Kondisinya yang tidak bisa melakukan kinerja anak SD tingkat dasar inilah mungkin yang kemudian membuat dia merasa tidak percaya diri dan akhirnya menutup diri dari lingkungan.
Guru-guru pun bahkan tidak ada yang tahu apa yang dialami oleh Wulan ini. Ketika hari pembagian rapor dan orang tua murid datang, saya sempat mencuri dengar obrolan guru dengan Ibu Wulan. Dua-duanya benar-benar clueless. Tak paham apa yang terjadi pada Wulan. Mereka kemudian mengambil kesimpulan bahwa Wulan ini tidak normal dan cenderung idiot sehingga akan dipertimbangkan memasukkan Wulan ke sekolah luar biasa. Sesederhana itu karena mereka tidak memiliki akses pengetahuan untuk mengungkap kondisi Wulan. 
Fast forward ke masa SMA, saya diterima di SMA favorit di kota. Fasilitas perpustakaannya bagus, guru-gurunya memiliki akses pengetahuan dan referensi yang oke, dan teman-teman sekolah pun memiliki wawasan yang luas. Ketika sedang membaca buku di perpustakaan, saya iseng ngobrol-ngobrol dengan teman saya yang super pintar namanya Budi. Karena waktu itu saya lagi baca buku judulnya “Otak Sejuta Gigabyte” akhirnya kami mendiskusikan soal kemampuan dan kapasitas otak memproses informasi. Sampai akhirnya saya teringat dengan Wulan. Saya pun bercerita ke Budi tentang Wulan. Saya bertanya-tanya, bagaimana informasi yang sesederhana cuma menulis huruf menjadi rangkaian kata, belum kalimat, sepertinya ia tak bisa memprosesnya dengan baik. 
Baru setelah diskusi dengan Budi ini saya kemudian diperkenalkan dengan konsep disleksia. Empat tahun kemudian Aamir Khan dengan film Taare Zameen Par (2007) memberikan narasi yang mudah dipahami mengenai kondisi disleksia ini. Andai saja waktu itu pengetahuan seperti ini datang lebih cepat di kampung tempat SD saya. Mungkin saja Wulan bisa memiliki kondisi lebih baik. 
0 notes
bertancosar · 4 years
Photo
Tumblr media
Öğrenme güçlüğü veya bozukluğu yaşayan öğrencilerimiz için zeka geliştirici piyano eğitimleri konservatuvar mezunu, pedagoji eğitimli öğretmenlerimizle gerçekleştirilmektedir. ☎️ +90 533 779 17 96 B&C Studio www.bcstudyo.com Öğrenme güçlüğü yaşayan çocukların iyi oldukları özel bir yetenekleri olabileceği gerek araştırmalarda, gerekse dislektik ünlü mucit, bilim adamı ve sanatçılarda açıkça görülmektedir. Gardner, müzikal zekadaki üstünlüğün, insan zekasının diğer bütün alanlarından daha önce ortaya çıktığına dikkat çekmektedir. Yapılan araştırmalarda, müzik eğitimi ile yaratıcı zeka ve entelektüel görüşün gelişimi arasında paralellikler olduğu, olgunlaşmamış bir beynin müzik aktiviteleri ile zenginleştirildiğinde zeka kapasitesinin geliştiği bilimsel olarak kanıtlanmıştır. Örneğin, piyano çalmanın notaları algılayan beynin tuşlara dokunan parmaklara ve pedallara basan ayağa emir vermesiyle bir koordinasyon oluşturarak beynin birden fazla bölgesini aynı anda çalıştırdığını, çok yönlü düşünmeyi ve bağlantılar kurmayı sağladığını, dolayısıyla da beynin hem sağ hem de sol lobunun kullanımını sağladığını belirtmişlerdir. Bu beyin egzersizleri çocukların ileriki yaşamlarını kolaylaştıracak, akademik başarıya katkı sağlayacaktır. Aynı zamanda çocuğun sosyal yönden daha aktifleşmesine, özgüven kazanmasına ve benlik algısına iyi bir yatırım yapması adına faydalı olacaktır. Müziği hayatınızdan hiç eksik etmemeniz dileğiyle… #disleksi #disleksianneleri #disleksitedavi #disleksieğitimi #disleksia #disleksifarkındalık #disleksitürkiye #öğrenmegüçlüğü #öğrenmebozukluğu #çocukgelişimi #çocuk #piyano #zeka #zekagelişimi https://www.instagram.com/p/B65DTyGAQoK/?igshid=6k87a7v24yof
0 notes
bilisselakademi · 5 years
Photo
Tumblr media
Kurs detayları için ara 03124338200 #ankara #ankaragücü #kızılaymeydanı #kızılay #çankaya #hızlıokumaeğitimi #taneraktaş #bilişselakademi #kitapokumak #okumabayrami #disleksia #like#following #instauniversity (Çankaya, Ankara) https://www.instagram.com/p/Bw3u5gxFRaB/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=16xgnbvrnoabw
0 notes
garisbuku · 5 years
Photo
Tumblr media
Aku Disleksia (Dyslexia) Gangguan Dalam Perkembangan Baca Dan Tulis Buku #Disleksia by Diba Tesi Zalziyati ISBN 9789792973778 : Panas di sekujur tubuhku. Aku tidak mengerti apa yang dijelaskan oleh guruku. Tepatnya aku tidak bisa mengikuti sisa pelajaran. Apa yang diucapkan oleh guruku bagaikan suara ombak. Ada suaranya, tapi tak ada maknanya, Menurutku.. Disleksia merupakan gangguan belajar spesifik terbanyak di dunia. Secara etimologi, gangguan disleksia ini disandang oleh sepuluh persen dari populasi. Dengan rata-rata jumlah penduduk 250-juta jiwa di indonesia, berarti ada terdapat 25-juta jiwa penyandang disleksia. Sayangnya disleksia saat ini hanya dikenal sebagai gangguan yang memengaruhi membaca, menulis, dan berhitung saja. Padahal gejala disleksia bisa sangat luas, dan karena sangat luas, karakteristik penyandangnya bisa bermacam-macam, sehingga susah diketahui. Buku Aku Disleksia karya Diba Tesi Zalziyati ini adalah sebuah memoar kisah nyata dari seorang penyandang disleksia dewasa bernama Diba Tesi Zalziyati yang mimpinya digantung bertahun-tahun lalu karena suatu kesalahpahaman. Seorang individu yang hidup di masa ilmu perkembangan dan pendidikan tidak berjaya seperti sekarang. Saat di mana anak tidak berprestasi dikatakan malas dan bodoh. Pendidikan yang tidak menghargai anak dari sisi kelebihan. Spesifikasi #buku selengkapnya, klik :: http://garisbuku.com/shop/aku-disleksia-diba-tesi-zalziyati-dyslexia-gangguan-belajar-ditandai-kesulitan-membaca-dalam-perkembangan-baca-tulis-umum-terjadi-pada-anak-disleksia-belajar-membaca-dengan-lancar-kesulitan/ Toko Buku Online GarisBuku.com WhatsApp : 081310203084 #Facebook ♡ #Twitter ♡ #Instagram ♡ @GarisBuku https://www.instagram.com/p/Bu_ln_AlpqQ/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=j62b12d3osz9
0 notes
bagibagiinfoo-blog · 5 years
Link
Penyakit disleksia merupakan satu di antara penyakit mental pada anak-anak.
Disleksia merupakan gangguan belajar pada anak, semisal kesulitan mengeja, membaca, dan menulis.
Bagaimana gejala disleksia?
0 notes
egle-kd · 2 years
Text
Tumblr media
DIJAMIN, Call 0878-7604-0136, Disleksia Pada Anak Usia Dini Bunda Lucy
Klik https://wa.me/087876040136, Penyakit Disleksia Pada Anak,Penyebab Disleksia Pada Anak,Penanganan Disleksia Pada Anak,Pengertian Disleksia Pada Anak,Disleksia Pada Anak Perempuan
Bunda Lucy Trauma Center PTB Duren Sawit Blok D3/1 Klender Jakarta Timur (Dekat Sekolahan SDIT Arrahma)
disleksiaworkshop #disleksiawithadhd #disleksiayvalik #disleksiaz #disleksiazerbaycan #disleksia6yo#disleksianneleri #disleksiaindonesia #disleksiankara #disleksiaileleri
0 notes