#alqashash
Explore tagged Tumblr posts
rizqan-kareema · 16 days ago
Text
Yang Terjaga dan Yang Menjaga
Shafura, nama perempuan itu, putri dari seorang syaikh di kota Madyan. Dia diminta untuk menemui Musa guna menyampaikan amanah dari ayahnya yang sudah sangat sepuh.
Pergilah Shafura menemui Musa hari itu, dengan langkah yang terjaga oleh rasa malu.
Malu untuk tidak menutup aurat dengan sempurna di depan lelaki yang bukan mahramnya. Malu untuk tidak menjaga mata dari memandangi sesuatu yang berpotensi mengotori hati. Malu untuk berbicara hal-hal yang tidak perlu, apalagi dengan nada yang mendayu-dayu.
Sementara itu, Musa sedang duduk berteduh di bawah pohon rindang tak jauh dari sumber mata air tempat tadi ia menolong Shafura dan saudarinya memberi minum ternak-ternak mereka. Musa baru saja selesai berdo'a, meminta rahmat dari Rabb-nya.
Rabbi inni lima anzalta ilayya min khairin faqiir.
Wahai Rabbku, sesungguhnya aku, terhadap apapun yang Engkau karuniakan di antara kebaikan amatlah memerlukan.
Ketika kelebat bayangan perempuan berkerudung panjang itu kian mendekat ke arahnya, Musa pun segera menundukkan pandangannya.
“Sesungguhnya Ayahku memintamu datang ke rumah agar dia dapat membalas kebaikanmu yang telah memberi minum ternak-ternak kami”
Ucap Shafura. Singkat, jelas, to the point.
Musa mengiyakan dan bersedia datang. Tapi kepada perempuan asing nan jelita di hadapannya dengan santun namun tegas ia katakan:
"Berjalanlah di belakangku, dan berilah isyarat ke mana arah yang harus dituju."
Mengapa Musa justru meminta Shafura berjalan di belakangnya padahal Musa tak tahu di mana alamat rumah mereka?.
Sebab Musa mengerti, jika perempuan yang bukan mahram berjalan di depan, sementara lelaki mengiring di belakang, setan akan menjadikan si perempuan tampak begitu menawan dalam pandangan si lelaki hingga terfitnahlah mata dan hati.
Pun juga, kenapa Musa hanya meminta Shafura memberi isyarat untuk menunjukkan ke mana arah yang dituju, agar tak banyak pembicaraan yang tak perlu selama perjalanan itu. Hingga syaithan tak lagi punya celah untuk memunculkan fitnah.
Kelak, karena ucapannya itu, Musa dijuluki Yang Terpercaya. Sebab memang, sungguh terpercaya pemuda yang tetap menjaga pandangannya pada perempuan asing nan jelita yang mendatanginya, yang kemudian terpaksa harus berjalan hanya berdua.
Selanjutnya kita tahu, sejak hari itu berubahlah hidup Musa. Sang pelarian dari Mesir itu menemukan jodohnya di rumah seorang syaikh di Kota Madyan. Dia dijamu diberi makan, dilingkupi perlindungan, difasilitasi tempat tinggal, ditawari pekerjaan, kemudian nantinya dinikahkan, dan akhirnya diberi tugas kenabian.
MasyaAllah, alangkah indah hikmah yang kita dapatkan dari mentadabburi Kisah Shafura dan Musa.
Dari Shafura kita belajar, alangkah mulianya perempuan yang terjaga oleh rasa malu, hingga Allah abadikan kisahnya dalam surat Al Qashash ayat 25 itu, untuk jadi teladan dan pelajaran bagi para perempuan akhir zaman.
Dari Musa kita belajar, alangkah terpercaya lelaki yang menjaga pandangannya dari memandang yang tak halal baginya. Hingga Allah karuniakan untuknya sebaik-baik pasangan, seorang perempuan mulia yang benar-benar terjaga.
Maka, tetaplah terjaga dan tetaplah menjaga. Hingga tiba kelak waktunya, Allah pertemukan kita dengan jodoh sejati kita dalam seberkah-berkahnya pernikahan. Sebagaimana Allah nikahkan Shafura dan Musa lewat skenario terbaik-Nya.
@rizqan-kareema
39 notes · View notes
telkomuniversityputi · 4 months ago
Text
MOTIVASI UNTUK SELALU BERBUAT BAIKAllah Ta'ala berfirman,وَأَحۡسِن كَمَآ أَحۡس...
MOTIVASI UNTUK SELALU BERBUAT BAIK Allah Ta’ala berfirman, وَأَحۡسِن كَمَآ أَحۡسَنَ ٱللَّهُ إِلَيۡكَۖ “Berbuat baiklah, sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu.”(QS. Alqashash: 77) Syaikh Al-Allamah DR. Shalih bin Fauzan bin Abdillah Al-Fauzan hafizhahullah, seorang ulama senior di Kerajaan Saudi Arabia, menjelaskan ayat di atas, أحسن إلى الناس بالصدقات كما أحسن الله إليك بالمال “Berbuat…
0 notes
shofwankarim3 · 1 year ago
Text
Mengaji Cucu Jakarta, Bandung, Taipei dan Padang, 22/7/2023
Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media Tumblr media
Tadin QS 28 Alqashash 5. Besok lanjut ayat 6.
0 notes
jumatberkahcom · 3 years ago
Link
Surat Al-Qashash (Cerita) Ayat 51-88 - _* . Alhamdulillah Ya Mughni Shollu 'Alan Nabi
0 notes
ariefmdr · 6 years ago
Text
10 Jurus Membuat Rezeki Selalu Menghampiri Kita
1. Taqwa
“Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan jalan keluar baginya. Dan memberinya rezeki dari arah yang tiada disangka-sangkanya. (QS ath-Thalaq: 2-3).
2. Tawakkal
Nabi s.a.w. bersabda: “Seandainya kamu bertawakal kepada Allah dengan sebenar-benar tawakal, nescaya kamu diberi rezeki seperti burung diberi rezeki, ia pagi hari lapar dan petang hari telah kenyang.” (Riwayat Ahmad, at-Tirmizi, Ibnu Majah, Ibnu Hibban, al-Hakim dari Umar bin al-Khattab r.a.)
3. Shalat Dhuha
Firman Allah dalam hadits qudsi: “Wahai anak Adam, jangan sekali-kali engkau malas mengerjakan empat rakaat pada waktu permulaan siang (shalat Dhuha), nanti pasti akan Aku cukupkan keperluanmu pada petang harinya." (Riwayat al-Hakim dan Thabrani)
4. Istighfar
"Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, niscaya Dia akan mengirim-kan hujan kepadamu dengan lebat, dan membanyakkan harta dan anak-anakmu dan mengadakan untukmu ke-bun-kebun dan mengadakan (pula di dalamnya) untukmu sungai-sungai." (QS Nuh: 10-12).
“Barangsiapa memperbanyak istighfar (mohon ampun kepada Allah), niscaya Allah menjadikan untuk setiap kesedihannya jalan keluar dan untuk setiap kesempitannya kelapangan, dan Allah akan memberinya rezeki (yang halal) dari arah yang tiada disangka-sangka.” (HR Ahmad, Abu Dawud, an-Nasa’i, Ibnu Majah dan al-Hakim)
5. Silaturahmi
Imam Bukhari meriwayatkan bahwa Rasulullah saw bersabda, “Siapa yang senang untuk dilapangkan rezekinya dan diakhirkan ajalnya (dipanjangkan umurnya), hendaknyalah ia menyambung (tali) silaturahim.”
6. Sedekah
"Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir: seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang Dia kehendaki. Dan Allah Maha Luas (karunia-Nya) lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Baqarah: 261)
Sabda Nabi s.a.w.: “Tidaklah kamu diberi pertolongan dan diberi rezeki melainkan kerana (sedekah kpd) orang-orang lemah di kalangan kamu.” (Riwayat Bukhari)
7. Berbuat Kebaikan
"Barangsiapa yang datang dengan (membawa) kebaikan, maka baginya (pahala) yang lebih baik daripada kebaikannya itu; dan barangsiapa yang datang dengan (membawa) kejahatan, maka tidaklah diberi pembalasan kepada orang-orang yang telah mengerjakan kejahatan itu, melainkan (seimbang) dengan apa yang dahulu mereka kerjakan." (QS Alqashash:84)
Nabi bersabda: "Sesungguhnya Allah tdk akan zalim pd hambanya yg berbuat kebaikan.Dia akan dibalas dengan diberi rezeki di dunia dan akan dibalas dengan pahala di akhirat." (HR. Ahmad)
8. Berdagang
Dan Nabi SAW bersabda: “Berdaganglah, karena sembilan dari sepuluh pintu rezeki itu ada dalam perdagangan." (Riwayat Ahmad)
9. Bangun lebih Pagi
Fatimah (putri Rasulullah) berkata bahwa saat Rasulullah ( S.A.W.) melihatnya masih terlentang di tempat tidurnya di pagi hari, beliau (S.A.W.) mengatakan kepadanya,  "Putriku, bangunlah dan saksikanlah kemurahan-hati Tuhanmu, dan janganlah menjadi seperti kebanyakan orang. Allah membagikan rezeki setiap harinya pada waktu antara mulainya subuh sampai terbitnya matahari." ( H.R. Al-Baihaqi)
Aisyah juga meceritakan sebuah hadits yang hampir sama maknanya, yang mana Rasulullah (S.A.W.) bersabda, "Bangunlah pagi-pagi untuk mencari rezekimu dan melakukan tugasmu, karena hal itu membawa berkah dan kesuksesan."  (H.R. At-Tabarani)
10. Bersyukur
“Sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”. (QS Ibrahim:7)
Selamat menggapai rezeki yg menjadi pintu pembuka keberkahan, kebaikan, hidayah dan ridhoNya.
Aamiin
Bdg, 24/04/2019
0 notes