#RedaGaudiamo

[jualanbukusastra-blog]

Na Willa duduk sendiri di sekolah, membaca Wiro, sementara anak lain asyik bermain. Kini ia di Jakarta, jauh dari rumah di dalam gang, jauh dari teman masa kecilnya, dan hari-harinya dimulai dengan murung. Hingga suatu kali Na Willa berjumpa dengan anak yang menghitung jumlah kaki kursi, anjing kecil yang bisa berubah warna, bibi yang bicara dalam bahasa yang tak ia pahami, paman yang membawa koper kaleng, juga Rano Karno! Dan di antaranya, Mak dan Pak, membawa kabar yang membuat Na Willa semakin sebal pada kata sabar. Petualangan apa yang akan Na Willa jalani, di hari-harinya yang kini ramai? Reda Gaudiamo & Cecillia Hidayat, Na Willa dan Hari-hari Ramai, Jakarta, Post Santa, Juli 2022, 69.000 #RedaGaudiamo #CecilliaHidayat #NaWilla #NaWilladanHarihariRamai #Postsanta (di Jual Buku Sastra-JBS) https://www.instagram.com/p/Cjda0VKhRbB/?igshid=NGJjMDIxMWI=

[adorablestalkers]

Satu minggu dan masih kangen juga. Menjadi bagian dari Dedes adalah suatu kebahagiaan personal untuk saya. Akhirnya kembali mengikuti proses belajar dari maha nya BM yang bebas (gimana dah tuh) tapi terpercaya pasti super ciamik aftertastenya, mas @ariketjak. Makasih banyak ya mas MKC buat pengalamannya. Terima kasih terima kasih dan terima kasih. -Tim Penerong, 3 3/4 perempuan yg bertahan sampai akhir @magistusmiftah @anggigis dan @yulidee makasih sudah sudi berbagi panggung sama anak moody yg suka ngejengkang dan bersin tanpa tedeng aling2 kayak gua. Banyak kenangan yg kalau diingat manis2 tp kenapaa yaaa soblok bgtt. Panggung itu terlalu luas buat kita berempat, katanya. Tapi berbagi panggung sama kalian itu endooll! Lagi yuk, enak tauuu! -Mas @sanisoorjo selaku penata gerak yang, mengutip kata anggi, bak petasan banting kelakuannya tapi luvly bgt. Banyak pelajaran dr lo mas. Makasih banyakk yaa wasyuuu fakkk🤗. -tim Pemain @muhaihsan @absurditasabsurd (kumbangku) @xvrnda @m.uti.ara @fuadirasikh @ibnu.hp @acidm0nk @palakienevermore HarjayGapunyaInstagram kalian terbaik sih! Kalau lg running gue sesering itu nyuri nonton kaliaaan. -tim pemusik @the_lord_one @saksakame @ahmdilyx @dhisdhisdhis @volkswidi @ryan.ramone @taufiqalkatiri @sanisoorjo dan penyanyi ibu @reda.gaudiamo @ghita_rahmah @baerisher @wulanatlia @vinnisya @tiadab @articrun gue gapernah sih nari sampai nangis dan merasa se sakit itu selain sama kalian. Atau ketawa seee ketawa itu sama para penari lain tiap di babak 4, dan kerasukan di bagian 10 sampai habis semua karena musik dan suara magis kalian. Cinta mampus sih gue, gimana ni~ Tidak lupa untuk @wildanello dan bocah2nya yang gercep, dinamic duo @gayatrimega dan @rrfrillia, @bayusvara, @aids_106 @dessyir mbak Panca @msfullmoon @merylamirilia dan orang2 hebat yg luput gue masukin kesini, terimakasih sudah menata semua menjadi apik dan cantikkkk banget. Juga @teaterpagupon, sudah 11 tahun dari pertama saya mengenalmu. Ijinkan saya untuk kenal lebih jauh lagi yaa? #TeaterPagupon #dedes2018 #MENUJUDEDES2018 #redagaudiamo #payungteduh #grahabaktibudaya 📷: @cameraindonesia_jakarta @narasastra @wahyupra (at Graha Bhakti Budaya)

[descaslibrary]

Reading has been a me-time moment which I crave the most these days. I am all worn out and Aku, Meps dan Beps is one of the books that keep me intact and sane. Told from the perspectives of Soca, a little girl, the narration of the story is so simple and entertaining. The illustrations are also cute. I do love the interaction between Soca and her parents. She loves, questions and challenges them like when she says, "Permisi ya, Meps, katanya klau buat janji harus ditepati." (Excuse me, Meps. Promises are made not to be broken). So cute! This book can be so entertaining for children and enlightening for parents. At least you know a bit what it is inside your children's brain so you can relate to their feeling. Thank you, Soca for keeping me sane and entertained! Des ✨ #bookishindonesia #bookaholic #bookstagram #bookstagramindonesia #bibliophile #bookreview #bookreviewer #booknerd #bookaddict #bookblogger #bookaesthetic #bookblogger #bookenthusiast #booksbooksbooks #descalibrary #descareading2022 #fictionbook #literaturejunkie #nonfiction #igreads #igbook #instaread #instabooks #ReadTheWorld2022 #riotgrams #BookstagramReels #AkuMepsDanBeps #RedaGaudiamo #IndonesianAuthor #IndonesianLiterature (at Bangkok Thailand) https://www.instagram.com/p/CfLWHHWrO5o/?igshid=NGJjMDIxMWI=

[coretanbefo]

Potret Keluarga

Sebenarnya aku sudah membaca buku ini sejak dua bulan yang lalu, bulan juli. Namun karena lain dan banyak hal yang tak bisa dijelaskan baru bisa menuliskan reviewnya sekarang (alah, bilang saja males, Er. Pakai banyak alasan🤣). Baca buku ini karena ratjunnya Rifqi @dinneread terima kasih ya. Dan aku baru sadar penulis buku ini adalah penulis buku Na Willa, dkk yang sering berseliweran di instagram. Kemana saja aku ini ya. Sempat ikut diskusi bukunya juga dengan penulis di acaranya @kebabreadingclub.

Buku ini berisi enam belas cerpen tentang kisah keluarga yang tak selalu "hangat". Rasanya nano-nano, bikin kesel, bikin gregetan dan perasaan-perasaan aneh lainnya yang membuatku sadar tak ada keluarga yang sempurna. Mengingat bagaimana awal mula satu keluarga terbentuk dari dua orang asing yang berkomitmen bersama (cielah), sangat wajar kalau banyak konflik di dalamnya. Lewat buku ini diingatkan kembali kalau keluarga memang seperti itu, tak bisa dipilih ingin keluarga seperti apa yang jelas pasti ada alasan mengapa kita terlahir di keluarga yang sekarang kan? Ya, ya. Butuh waktu untuk menemukan alasannya.

Kehadiran buku ini ditengah keriweuhanku kala itu rasanya pas, dilanda rindu rumah sekaligus tak ingin pulang. Kombinasi lengkap kalau tak ada ada keluarga yang sempurna. (Closing statement yang ngaco, abaikan saja🤧😂).

#erikabookreview #befobookreview #bukupotretkeluarga #redagaudiamo #bookstagramindonesia #ergraph #canva

View this post on Instagram

A post shared by Erika Indriyani | befo (@erbef0)

[pavel-b-posts]

#RT @jakpost: Author @RedaGaudiamo hopes those who are passionate about writing do not give up easily on their dreams. #jakpost https://t.co/tOHZtTJVdY

— Om Bule (@ombule23) April 22, 2019

[jualanbukusastra-blog]

Reda Gaudiamo, Na Willa dan Rumah dalam Gang, Novel, Jakarta, Post Press, 2018, 175 hlm, 65.000 Buku ini merupakan lanjutan dari seri Na Willa pada edisi sebelumnya. Meski sejumlah cerita berdiri sendiri-sendiri, secara keseluruhan tetap memiliki benang merah, tentang Na Willa gadis kecil dengan sejumlah hal yang di alaminya. Reda masih berkolaborasi dengan Cecelia Hidayat yang menggarap ilustrasi sederhana tapi ciamik. Hari-hari Na Willa masih dipenuhi kegembiraan: bermain bersama teman-temannya, membaca buku pinjaman dari Bu Juwita, bahkan menyanyi di RRI. Kegembiraannya semakin bertambah, karena kini Pak juga menyertai hari-harinya. Pak mengantar Na Willa ke sekolah, membelikannya es krim (tapi, Willa tidak boleh bilang kepada Mak!), mengajarinya ketak-ketik di kantor, serta bersama-sama menggambari dinding rumah. Barangkali hanya rumah Na Willa yang dindingnya dihiasi gambar bapak-bapak. Hingga suatu hari, Pak memberi kabar yang mengguncang dunia yang dikenal Na Willa. #RedaGaudiamo #NaWilladanRumahdalamGang #Novel #PostPress #KatlogJBS #NaWilla https://www.instagram.com/p/CRoSfQlHQwW/?utm_medium=tumblr

[jualanbukusastra-blog]

Reda Gaudiamo, Na Willa, Novel, Jakarta, Post Press, 2018, xii+113 hlm, 60.000 Si kecil Na Willa tinggal di sebuah gang di Surabaya, di rumah dengan pohon cemara di depannya. Ia menghabiskan hari dengan berlari mengejar kereta bersama Dul (walau ia selalu tertinggal), pergi ke pasar bersama Mak, melewati bapak penjual anak ayam kuning, atau memikirkan bagaimana orang-orang bisa nyanyi dari dalam radio. Buku ini berkisah tentang masa kecil seorang anak perempuan pada sebuah masa ketika lagu-lagu Lilis Suryani terdengar di radio dan kasur kapuk dijemur lalu dipukul dengan rotan. Temukan banyak kisah-kisah kecil dan nyaris terabaikan, namun kadang lekang di kepala, tentang Na Willa, yang disajikan dengan ringan, dan bahasa yang sederhana. #RedaGaudiamo #NaWilla #Novel #PostPress #PostSanta #KatalogJBS (di Kedai JBS) https://www.instagram.com/p/CRkqq8xnAp2/?utm_medium=tumblr

[adorablestalkers]

Happy International Women's day. Tahun ini ku dedikasikan untuk Dedes dan untuk Ken Dedes. Perempuan berani yang mencoba untuk menyelamatkan takdirnya, lingkungannya, orang-orang yang dikasihinya. Juga untuk segenap warga Panawijen. Kami siap menunggu kalian semua di desa kami mulai malam ini. #TeaterPagupon #PAYUNGTEDUH #redagaudiamo #dedes2018 #PanawijenRules #internationalwomensday2018 #internationalwomensday (at Graha Bhakti Budaya)

[descaslibrary]

Stttt, @reda.gaudiamo gave me a good news this morning. @post_santa and @reda.gaudiamo are working on the 3rd book of the Adventure of Na Willa. They are going to give a sneak peak of the upcoming book this Sunday at @patjarmerah_id . I wish Mak and Pak could import Mbok in the upcoming book. Des ✨ #bookishindonesia #bookaholic #bookstagram #bookstagramindonesia #bibliophile #bookreview #bookreviewer #booknerd #bookloversday #bookaddict #bookblogger #bookaesthetic #bookblogger #bookenthusiast #booksbooksbooks #descalibrary #descareading2022 #fictionbook #literaturejunkie #nonfiction #igreads #igbook #instaread #instabooks #ReadTheWorld2022 #riotgrams #RedaGaudiamo #TheAdventureofNaWilla #NaWilla #IndonesianLIterature #IndonesianAuthor (at Bangkok Thailand) https://www.instagram.com/p/Ceh7RihLLjn/?igshid=NGJjMDIxMWI=

[pavel-b-posts]

http://twitter.com/ombule23/status/1120209393272918016

#RT @jakpost: Author @RedaGaudiamo hopes those who are passionate about writing do not give up easily on their dreams. #jakpost https://t.co/tOHZtTJVdY

— Om Bule (@ombule23) April 22, 2019