#Museum Fatahillah
Explore tagged Tumblr posts
strahmalea · 2 years ago
Text
Tumblr media
Museum Fatahillah, Kota Tua Jakarta
9 notes · View notes
turisiancom · 25 days ago
Text
TURISIAN.com - Kota Tua Jakarta bersiap menjadi panggung utama perayaan malam pergantian tahun 2024 menuju 202 dengan menggelar Festival Cahaya dan Musik. Dengan kemasan apik, Jakarta Light Festival hadir menawarkan paduan keindahan cahaya dan hiburan spektakuler yang memikat. Selama dua hari berturut-turut, 30 dan 31 Desember 2024, festival ini menjanjikan pengalaman yang tak terlupakan di kawasan bersejarah Ibu Kota. Dari unggahan di Instagram @kotatua.jkt, gelaran ini akan dimeriahkan oleh video mapping megah, instalasi cahaya artistik. Dan suguhan musik yang menghidupkan suasana. Nama-nama seperti Merpati Band, Inas Hafizhah, Hesty Klepek-klepek, hingga Drummerunic siap menghibur pengunjung. Tak ketinggalan, komunitas Kota Tua turut menyumbang warna lewat berbagai kegiatan menarik. Kawasan ini pun kian bersolek untuk memastikan kenyamanan pengunjung. Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, usai meninjau lokasi pada 27 Desember 2024, menggarisbawahi kesiapan Kota Tua menyambut lonjakan wisatawan. BACA JUGA: Dishub DKI Jakarta Siapkan Kantong Parkir di Malam Pergantian Tahun, Dimana Saja? Ragam Atraksi "Kami telah mempersiapkan segala kebutuhan, mulai dari regulasi hingga fasilitas, agar pengalaman berlibur di sini terasa aman dan menyenangkan," ujarnya. Dalam kunjungan itu, Widiyanti bersama Wakil Menteri Ni Luh Puspa menyambangi beberapa ikon kawasan. Seperti Stasiun Beos, Museum Sejarah Jakarta, Jembatan Intan, hingga House of Tugu. Diperkirakan, sekitar 41.000 wisatawan akan memadati lokasi ini pada malam pergantian tahun. Selain memikat dengan ragam atraksi, pengelola Kota Tua juga memastikan penerapan aturan ketat. Sementara itu, larangan membuang sampah sembarangan, aksi vandalisme, hingga penyalaan kembang api di Taman Fatahillah diberlakukan demi menjaga estetika kawasan. Sedangkan, pedagang kaki lima pun ditertibkan, untuk memberi ruang lebih lapang bagi pengunjung saat menikmati atmosfer malam tahun baru. Transportasi publik turut mendukung perayaan ini. KAI dan Transjakarta dijadwalkan beroperasi selama 24 jam pada 31 Desember, memastikan akses ke Kota Tua tetap lancar tanpa kendala. Bagi warga Jakarta dan sekitarnya, ini adalah kesempatan menikmati malam pergantian tahun dengan cara berbeda. Meresapi sejarah sambil menikmati pesona festival cahaya dan musik di jantung Ibu Kota. ***
0 notes
britam1totoooo · 3 months ago
Text
Tumblr media
Pameran "Furnitur Bertutur" tarik minat anak hingga turis asing
Pameran kontemporer "Furnitur Bertutur" yang digelar di Gedung Museum Fatahillah atau Museum Sejarah Jakarta di Kota Tua, Jakarta Barat, menarik minat banyak kalangan, khususnya anak sekolah hingga turis asing.
Pada Sabtu, pengunjung dari berbagai kalangan utamanya anak sekolah berseragam serupa, keluarga hingga turis asing.
"Aku tertarik ke sini, karena bisa sekalian ke Museum Sejarah Jakarta," kata Haura (14), siswi Kelas 8.
Selain melihat pameran, Haura bersama teman-temannya juga melanjutkan kegiatan di halaman di Taman Kota Tua yang ada di depan gedung pameran.
Menurut dia, Kawasan Kota Tua Jakarta selalu ramai di akhir pekan dan menjadi destinasi wisata warga.
Berita lengkapnya : Klik disini
0 notes
lisamarieprice · 3 months ago
Text
Top 10 Wisata Kota Tua Jakarta: Destinasi Wajib Saat Berlibur ke Ibu Kota
Tumblr media
Jika Anda mencari wisata yang menggabungkan sejarah, budaya, dan hiburan, Kota Tua Jakarta adalah jawabannya. Kawasan ini menawarkan perjalanan waktu dengan bangunan-bangunan bersejarah dan suasana yang khas zaman kolonial. Inilah 10 destinasi wisata terbaik di Kota Tua Jakarta yang wajib Anda kunjungi.
1. Museum Fatahillah
Museum Fatahillah adalah ikon Kota Tua Jakarta. Terletak di bekas Balai Kota Batavia, museum ini menampilkan sejarah panjang Jakarta dari zaman prasejarah hingga masa kolonial. Jangan lewatkan kesempatan untuk berjalan-jalan di lapangan Fatahillah dan merasakan suasana kota lama.
2. Taman Fatahillah
Tepat di depan Museum Fatahillah, Anda akan menemukan Taman Fatahillah. Tempat ini menjadi pusat keramaian dengan suasana santai, dikelilingi oleh bangunan bersejarah. Anda bisa menyewa sepeda ontel dan menikmati pemandangan klasik.
3. Museum Wayang
Bagi pecinta seni dan budaya, Museum Wayang adalah destinasi yang wajib dikunjungi. Museum ini menampilkan koleksi wayang dari berbagai daerah di Indonesia, bahkan beberapa berasal dari negara lain seperti India dan Thailand.
4. Museum Bank Indonesia
Museum Bank Indonesia menawarkan pameran yang interaktif dan informatif tentang sejarah keuangan di Indonesia. Interior bangunan ini yang megah juga menjadi daya tarik tersendiri, memberikan pengalaman wisata sejarah yang berbeda.
5. Museum Seni Rupa dan Keramik
Jika Anda tertarik pada seni dan kerajinan, Museum Seni Rupa dan Keramik adalah tempat yang tepat. Koleksi seni rupa dan keramik dari berbagai daerah Indonesia serta pameran lukisan klasik hingga modern dipajang di sini.
6. Jembatan Kota Intan
Jembatan Kota Intan adalah satu-satunya jembatan gantung peninggalan kolonial yang masih tersisa di Jakarta. Mengabadikan momen di jembatan ini memberikan sentuhan klasik pada pengalaman wisata Anda di Kota Tua.
7. Pelabuhan Sunda Kelapa
Wisata sejarah tidak lengkap tanpa mengunjungi Pelabuhan Sunda Kelapa. Pelabuhan ini adalah salah satu pelabuhan tertua di Jakarta yang masih beroperasi. Anda dapat melihat kapal-kapal tradisional pinisi yang megah berlabuh di sini, memberikan gambaran tentang perdagangan pada masa lalu.
8. Cafe Batavia
Beristirahatlah sejenak di Cafe Batavia, salah satu kafe tertua dan paling ikonik di Kota Tua. Dengan desain interior yang tetap mempertahankan gaya kolonial, Cafe Batavia menawarkan pengalaman makan yang tidak hanya lezat tetapi juga penuh dengan nuansa sejarah.
9. Gedung Cipta Niaga
Gedung Cipta Niaga adalah contoh arsitektur kolonial yang masih berdiri tegak di Kota Tua. Gedung ini sering digunakan sebagai lokasi pameran seni dan event budaya, menjadikannya salah satu spot yang menarik untuk dikunjungi saat berada di kawasan Kota Tua.
10. Stasiun Jakarta Kota
Stasiun Jakarta Kota adalah pintu gerbang utama menuju Kota Tua. Bangunan bersejarah ini tidak hanya menjadi tempat transit, tetapi juga objek wisata arsitektur yang menarik. Pastikan untuk berfoto di depan stasiun dengan desain arsitektur khas art deco.
Kota Tua Jakarta menawarkan pengalaman yang unik dan berbeda dari sudut ibu kota lainnya. Setiap destinasi memiliki nilai sejarah dan budaya yang mendalam, menjadikan kawasan ini salah satu tujuan wisata yang paling diminati di Jakarta. Nikmati perjalanan bersejarah Anda di Kota Tua, dan rasakan sendiri pesona masa lalu yang masih hidup hingga kini.
0 notes
77rabit-high · 4 months ago
Text
77RABIT Kuliner Kota Tua: Tempat Makan Seru di Jantung Sejarah Jakarta
Tumblr media
Kota Tua Jakarta dikenal sebagai kawasan bersejarah dengan arsitektur kolonial yang menawan, namun di balik gedung-gedung klasik dan museum-museum yang memikat, tersimpan juga tempat kuliner yang patut dikunjungi.
Salah satu spot menarik yang wajib dicoba adalah 77RABIT Kuliner Kota Tua—sebuah tempat makan yang menggabungkan kelezatan kuliner khas dengan suasana unik dan atmosfer yang penuh nostalgia.
Suasana Unik di 77RABIT
Berlokasi di tengah-tengah bangunan bersejarah Kota Tua, 77RABIT menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda dari tempat lainnya. Dengan konsep yang memadukan elemen vintage dan modern, pengunjung bisa merasakan kesan klasik yang tetap segar dan relevan dengan selera masa kini.
Dinding bata ekspos, lampu gantung antik, serta meja dan kursi kayu yang sederhana tetapi elegan, membuat tempat ini terasa hangat dan mengundang.
Apalagi, letaknya yang strategis memungkinkan para pengunjung untuk menikmati sajian lezat setelah berjalan-jalan di sekitar museum atau berfoto di sudut-sudut klasik Kota Tua.
Menu Andalan 77RABIT
Di 77RABIT, beragam menu tersedia untuk memenuhi selera berbagai kalangan. Berikut beberapa menu andalan yang wajib dicoba:
Nasi Goreng Rabit Special Hidangan nasi goreng dengan bumbu khas yang disajikan bersama telur mata sapi, kerupuk, dan sate ayam yang lezat. Nasi goreng ini kaya akan rempah dan sangat menggugah selera.
Sate Ayam Maranggi Daging ayam yang empuk dipadu dengan bumbu manis-gurih khas Maranggi, sate ini disajikan dengan lontong dan sambal kecap. Cocok untuk mereka yang ingin menikmati sate tradisional dengan sentuhan modern.
Kopi Tua Rabit Minuman kopi khas dari biji kopi pilihan, yang diolah dengan metode tradisional, menciptakan aroma yang kuat dan rasa yang kaya. Sempurna untuk menemani sore hari sambil menikmati suasana Kota Tua.
Roti Bakar Rabit Untuk camilan ringan, roti bakar Rabit adalah pilihan yang tepat. Disajikan dengan topping beragam seperti cokelat, keju, dan selai kacang, roti ini adalah favorit pengunjung, terutama saat berkumpul bersama teman.
Pengalaman Kuliner yang Berkesan
77RABIT tak hanya menawarkan makanan lezat, tapi juga pengalaman makan yang berkesan di tengah sejarah. Tempat ini menjadi lokasi yang ideal untuk berkumpul bersama keluarga, teman, atau sekadar menghabiskan waktu sendiri sambil menikmati suasana Kota Tua.
Apakah Anda seorang pecinta kuliner atau wisatawan yang ingin mengeksplorasi budaya dan sejarah Jakarta, 77RABIT adalah tempat yang layak untuk disinggahi.
Lokasi dan Jam Operasional
77RABIT terletak di jantung kawasan Kota Tua Jakarta, tepatnya di dekat Museum Fatahillah. Tempat ini buka setiap hari dari pukul 10.00 hingga 22.00, jadi pengunjung bisa menikmati makan siang, kopi sore, atau makan malam yang nyaman.
0 notes
kotasejutacerita · 6 months ago
Text
Tempat Wisata Estetik di Jakarta yang Instagramable Destinasi yang Harus Dikunjungi
 Daerah Liburan Estetik di Jakarta yang Instagramable Destinasi yang Seharusnya Dikunjungi
Jakarta, ibu kota Indonesia, tak cuma terkenal dengan gemerlap kota metropolitannya, tetapi juga mempunyai pelbagai destinasi wisata estetik yang menarik untuk dikunjungi.
    Kawasan Kota Tua
Kota Tua Jakarta adalah salah satu destinasi yang semestinya dikunjungi bagi pecinta sejarah dan fotografi. Dengan arsitektur kolonial Belanda yang masih terjaga, kawasan ini menawarkan banyak titik foto yang Instagrammable. Fatahillah Square, Museum Bank Indonesia, dan Museum Wayang yakni beberapa daerah menarik di sini.
  Contoh Kongkrit:   Anda bisa berkunjung ke Café Batavia yang terkenal, merasakan kopi sambil menikmati pemandangan arsitektur klasik yang mengesankan. Jangan lupa untuk berfoto di depan gedung-gedung bersejarah yang ada di sekitarnya.
    Ancol Dreamland
Taman Hasrat Jaya Ancol atau Ancol Dreamland ialah destinasi liburan lengkap yang menawarkan bermacam-macam kegiatan mulai dari pantai, taman bermain, hingga seni dan budaya. Ancol Art Market ialah daerah yang total untuk mencari karya seni lokal yang unik dan estetik.
  Figur Kongkrit:   Mengunjungi Pasar Seni Ancol dapat menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Di sini, Anda dapat menemukan bermacam karya seni dari seniman lokal, mulai dari lukisan, patung, hingga kerajinan tangan.
    Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
TMII ialah taman rekreasi budaya yang menawarkan replika rumah adat dari semua Indonesia. Ini merupakan tempat yang tepat untuk belajar seputar kekayaan budaya Indonesia sambil merasakan pemandangan yang cantik dan berfoto di beragam spot yang estetik.
  Figur Nyata:   Mengunjungi anjungan-anjungan daerah di TMII dapat menjadi pengalaman yang sangat menyenangkan. Anda dapat mengenakan pakaian adat dan berfoto di depan rumah adat yang megah.
    Setu Babakan
Setu Babakan yakni sentra tradisi Betawi yang menawarkan liburan edukatif seputar kultur asli Jakarta. Di sini, Anda dapat menikmati tarian tradisional, masakan khas Betawi, dan pemandangan danau yang menenangkan.
  Contoh Kongkrit:   Saat berkunjung ke Setu Babakan, cobalah makanan khas Betawi seperti kerak telor dan bir pletok sambil menikmati pertunjukan tari topeng Betawi.
    Hutan Kota GBK
Hutan Kota Gelora Bung Karno (GBK) yaitu ruang hijau yang menawarkan suasana hening di tengah hiruk pikuk Jakarta. Dengan jalanan pejalan kaki yang indah dan panorama hijau, tempat ini amat cocok untuk bersantai dan menikmati alam.
  Figur Nyata:   Berjalan-jalan di Hutan Kota GBK dikala pagi atau petang hari bisa memberikan kesejukan tersendiri. Jangan lupa membawa kamera untuk menangkap momen estetik di tengah pohon-pohon yang rimbun.
    Museum Macan
Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara (MACAN) yakni museum seni modern yang sering kali menampilkan pameran seni dari penggiat seni lokal dan internasional. Daerah ini sungguh-sungguh pantas bagi mereka yang mencari pengalaman estetik yang berbeda. spot instagramable di jakarta
  Figur Kongkrit:   Berkunjung ke Museum MACAN saat ada pameran seni instalasi bisa menjadi pengalaman visual yang memukau. Pastikan untuk mengabadikan momen di instalasi seni yang menarik.
    Kepulauan Seribu
Kepulauan Seribu merupakan destinasi liburan bahari yang menawarkan keindahan alam dan laut yang mempesona. Dengan pantai pasir putih dan air laut yang bening, pulau-pulau di sini menjadi daerah yang total untuk berlibur dan berfoto ria.
  Teladan Kongkrit:   Menyelam atau snorkeling di Pulau Pramuka atau Pulau Tidung dapat menjadi kegiatan yang benar-benar menyenangkan. Anda dapat memperhatikan keindahan bawah laut yang menakjubkan dan menangkap gambar-gambar cantik.
    Pantai Indah Kapuk
Pantai Indah Kapuk (PIK) dikenal dengan deretan resto dan restoran yang menawarkan suasana estetik dan Instagrammable. Selain itu, PIK juga memiliki hutan mangrove yang menarik untuk dikunjungi.
  Model Riil:   Menghabiskan petang di salah satu restoran di PIK sambil menikmati kopi dan pemandangan sang surya terbenam yakni metode yang baik untuk mengakhiri hari. Jangan lupa untuk berfoto di sudut-sudut resto yang estetik.
0 notes
wisatakotajakarta · 6 months ago
Text
Menjelajahi Wisata Kota Jakarta: Surga Wisata di Ibu Kota Indonesia
Menjelajahi Wisata Kota Jakarta: Surga Wisata di Ibu Kota Indonesia
Jakarta, ibu kota Indonesia, yakni kota yang penuh dengan bermacam atraksi tamasya. Dari sejarah dan budaya hingga hiburan modern dan kuliner lezat, Jakarta menawarkan berbagai pengalaman menarik bagi wisatawan. Artikel ini akan membahas secara mendalam perihal berjenis-jenis destinasi liburan di Jakarta yang mesti dikunjungi.
1. Monumen Nasional (Monas)
Monumen Nasional, atau lebih diketahui sebagai Monas, yakni ikon Jakarta yang paling tenar. Monas dibangun untuk memperingati pengorbanan kemerdekaan Indonesia dan memiliki tinggi sekitar 132 meter. Wisatawan bisa naik ke puncak Monas untuk merasakan pemandangan kota Jakarta yang menakjubkan.
-   Domisili:   Gambir, Jakarta Pusat
-   Jam Buka:   08.00 - 16.00 (Selasa - Minggu)
2. Kota Tua Jakarta
Kota Tua Jakarta, atau juga dikenal sebagai Batavia Lama, yaitu wilayah bersejarah yang penuh dengan bangunan-bangunan peninggalan kolonial Belanda. Sebagian daerah menarik di sini termasuk Museum Fatahillah, Museum Wayang, dan Pelabuhan Sunda Kelapa.
-   Alamat:   Sentra Taman Fatahillah No.1, Jakarta Barat
-   Jam Buka:   09.00 - 15.00 (Tiap-tiap Hari)
3. Ancol Dreamland
Ancol Dreamland adalah taman hiburan terbesar di Jakarta yang menawarkan pelbagai atraksi menarik seperti Dunia Fantasi (Dufan), Sea World, dan Atlantis Water Adventure. Ancol juga memiliki pantai yang bersih dan fasilitas rekreasi lainnya.
-   Alamat:   Ancol, Pademangan, Jakarta Utara
-   Jam Buka:   10.00 - 18.00 (Tiap-tiap Hari)
4. Taman Mini Indonesia Cantik (TMII)
Taman Mini Indonesia Cantik ialah taman tradisi yang memperlihatkan keragaman budaya dari seluruh nusantara. Di sini, pengunjung bisa memperhatikan miniatur rumah adat dari beraneka provinsi di Indonesia, serta merasakan berbagai pertunjukan budaya.
-   Alamat:   Cipayung, Jakarta Timur
-   Jam Buka:   07.00 - 21.00 (Tiap Hari)
5. Kepulauan Seribu
Bagi yang mau menikmati estetika alam, Kepulauan Seribu merupakan destinasi yang sempurna. Berlokasi di utara Jakarta, Kepulauan Seribu menawarkan pantai-pantai indah dan kehidupan bawah laut yang menakjubkan. Sebagian pulau populer termasuk Pulau Pramuka, Pulau Tidung, dan Pulau Bidadari.
-   Masuk:   Bisa diakses dengan kapal dari Marina Ancol
-   Jam Buka:   24 Jam (Setiap Hari)
6. Pasar Baru
Pasar Baru yakni salah satu pasar tertua di Jakarta yang masih beroperasi sampai kini. Pasar ini menawarkan beragam barang dagangan mulai dari tekstil, pakaian, sampai makanan tradisional. Pasar Baru yaitu daerah yang ideal untuk berbelanja oleh-oleh khas Jakarta.
-   Alamat:   Pasar Baru, Sawah Besar, Jakarta Sentra
-   Jam Buka:   09.00 - 18.00 (Tiap Hari)
7. Ragunan Zoo
Kebun Binatang Ragunan merupakan daerah yang pas untuk keluarga yang ingin mengetahui lebih dekat bermacam-macam satwa. Ragunan Zoo mempunyai koleksi lebih dari 3.000 binatang dari bermacam-macam spesies, termasuk satwa langka seperti Komodo dan Harimau Sumatra.
-   Alamat:   Pasar Minggu, Jakarta Selatan
-   Jam Buka:   09.00 - 16.00 (Selasa - Minggu)
8. Museum Nasional
Museum Nasional, atau diketahui sebagai Museum Gajah karena patung gajah di depannya, yaitu daerah yang tepat untuk belajar perihal sejarah dan budaya Indonesia. Museum ini memiliki koleksi lebih dari 140.000 artefak, termasuk koleksi arkeologi, etnografi, dan sejarah.
-   Alamat:   Pusat Medan Merdeka Barat No.12, Jakarta Pusat
-   Jam Buka:   08.00 - 16.00 (Selasa - Minggu)
9. Setu Babakan
Setu Babakan merupakan pusat perkampungan adat istiadat Betawi yang berlokasi di Jakarta Selatan. Di sini, pengunjung bisa memandang rumah adat Betawi, menonton pertunjukan seni tradisional, dan mencicipi makanan khas Betawi seperti kerak telur dan dodol Betawi. wisata jakarta murah
-   Alamat:   Srengseng Sawah, Jagakarsa, Jakarta Selatan
-   Jam Buka:   24 Jam (Setiap Hari)
10. Glodok (Chinatown Jakarta)
Glodok ialah wilayah Pecinan di Jakarta yang menawarkan pengalaman kultur Tionghoa. Di sini, pengunjung dapat menemukan beraneka warung, pasar, dan kafe yang memasarkan makanan dan barang-barang khas Tionghoa. Vihara Dharma Bhakti merupakan salah satu daerah ibadah familiar di kawasan ini.
-   Domisili:   Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat
-   Jam Buka:   09.00 - 17.00 (Tiap-tiap Hari)
Jakarta ialah kota yang kaya akan sejarah, tradisi, dan hiburan. Dengan bermacam destinasi liburan yang menarik, kota ini menawarkan pengalaman yang tidak terlupakan bagi para pengunjung. Mulai dari Monas yang ikonik hingga estetika Kepulauan Seribu, Jakarta mempunyai segalanya untuk setiap macam pelancong. Jadi, jangan ragu untuk menjelajahi keajaiban Jakarta ketika Anda berkunjung ke Indonesia.
0 notes
ngisiteko · 11 months ago
Text
Jekardah Trip Part 2
Dulu aku hanya bisa melihat stasiun kereta bawah tanah hanya dari layar televisi yang menyajikan scene di negara-negara maju. Kini, aku bisa menjajal secara langsung fasilitas dan moda transportasi tersebut. MRT begitu kereta tersebut disebut. Merupakan kepanjangan dari Moda Raya Terpadu yaitu sistem transportasi rel angkutan cepat.
Aku cukup membayar tarif sebesar Rp 7000,- untuk sekali perjalanan dengan menggunakan kartu deposit. Bisa menggunakan kartu multitrip, kartu MRT atau kartu e-money yang sudah support. Aku naik dari stasiun Dukuh Atas menuju ke stasiun Bundaran HI. Hanya butuh waktu sebentar saja sekitar 10 menit, kita sudah sampai di Bundaran HI. Kami lalu masuk ke halte dengan menempelkan kartu deposit agar bisa naik ke rooftop-nya. Saldo kami berkurang 3.500
Kukira hanya sekedar deck rooftop saja, ternyata di sana tersedia juga resto. Kami bertiga langsung menyusuri lorong untuk menuju ke deck dengan view Bundaran HI. Wah! Adalah kata pertama yang terucap dari mulut anak kampung ini, haha! Langsung saja kami bersiap diri untuk mengambil beberapa foto. Saat itu aku merasa menjadi anak hits Jekardah😂
Selesai berfoto, kami melanjutkan ke daftar kunjungan kami berikutnya yaitu kota tua. Sudah lama sekali aku ingin berkunjung ke sana. Aku termasuk menyukai bangunan-bangunan tua peninggalan zaman dulu. Ketikan hendak sampai ke halte tujuan, aku melihat sungai yang legendaris yang telah direnovasi menjadi semakin indah. Kali Besar Kota Tua disulap menjadi mirip seperti Sungai Cheonggyecheon di Seoul, Korea Selatan. Vibes-nya seperti berada di Eropa loh! Kamu wajib datang ke sini ya kalo ke Jakarta.
Selesai mengabadikan momen indah di Kali Besar Kota Tua, kami lalu beranjak ke spot utama yang ada di sana. Apalagi kalau bukan pelataran museum Fatahillah. Aku melihat banyak penyewaan sepeda serta ada penyewaan kostum untuk berfoto. Ada juga para seniman jalanan yang mempertunjukkan keahlian menghibur mereka. Ada yang cosplay jadi patung dengan berbagai tema. Banyak yang berfoto dengan mereka, sedangkan aku memilih untuk foto-foto sendiri saja bersama temanku. Lebih irit, hehe😂
Berjalan cukup lama, membuat kami haus. Di sana terdapat juga foodcourt dengan berbagai menu makanan dan minuman yang bisa kamu pilih. Kami memilih milkshake untuk melepas dahaga sambil istirahat meregangkan otot kaki. Harganya rata-rata masih tergolong affordable kok. Jadi kamu tidak perlu takut bakal merogoh kocek dalam kalau mau jajan di sana. ����
1 note · View note
thruherlens · 1 year ago
Text
Tumblr media
Strolling around Kota Tua.
Jalan-jalan random edisi kali ini ditemani 2 temen gue. Awalnya gak yakin sih 2 orang ini mau ikut karena pasti dua orang ini akan mengeluh. Entah alesannya panas lah, jalannya jauh, males nunggu, dll. Tapi, pada akhirnya mereka mau juga.
Tujuan kita ke Kotu itu buat ikut pottery workshop di Museum Keramik. Pas udah sampe di sana ternyata waiting list, jadi kita memutuskan buat ke Museum Sejarah Jakarta (Fatahillah) dulu. Sejauh ini mereka belum mengeluh HAHA, malah cukup excited sama sejarah gedung ini
Tumblr media Tumblr media
FYI, gedung ini ternyata dulunya pernah dipakai buat Balai Kota (ada panggung eksekusi dan penjara), gereja sementara, markas militer, dll.
Setelah dari dari museum, kita lanjut makan di Cafe Batavia. Jujur dari dulu gue udah kepo sama cafe ini, keliatan klasik dan mahal aja gitu. Tapi pas zaman sekolah liatnya udah jiper duluan, belum mampu buat makan di sini karena isi dompet gue belum memadai. But, finally here I am today.
Buat ambience-nya emang cozy dan klasik banget, bikin betah. Tapi jujur big no buat makanannya. Kalo dari rasa sih oke, cuma nunggu makanannya dateng itu lho nyampe 1 jam padahal cafenya gak sepenuh itu. Mana pas sampe di meja udah dingin lagi. How sad. Entah lagi apes atau pelayanannya emang jelek, i dunno.
Tumblr media
Karena buru-buru waktunya mepet sama workshopnya, selesai makan langsung pergi ke Museum Keramik. Pas sampe, pas banget juga sama giliran kita. Jadi langsunglah kita ikutin workshop-nya dan dibantu sama bapak-bapak yang super helpful buat bikin keramiknya. Kita bertiga sih gak bikin model yang aneh-aneh karena males ribet dan takut zonk. Setelah jadi, kita langsung bawa pulang aja deh.
Tumblr media Tumblr media
0 notes
liburanterus · 2 years ago
Text
Mau Jalan-jalan Santai di Jakarta setelah Nonton Konser AGUST-D? Nih Rekomendasinya
Tumblr media
Halo Sobat Liburan, mana nih yang dateng jauh-jauh dari luar kota ke Jakarta buat nonton konser Suga BTS hari ini? Pasti banyak nih yang sengaja datang dari jauh untuk nonton bias-nya. Tapi kalau ke Jakarta cuman nonton konser aja rasanya kayak gak afdol gitu gak sih? Mungkin sebelum pulang ke kota asal, kamu bisa nih nikmati jalan-jalan santai di ibukota sambil refreshing. Kalo Monas udah pasti pada tau lah ya, nah berikut mimin kasih rekomendasi tempat lain yang gak kalah menarik! 1. Pantai Ancol, Dufan & Sea World Ancol adalah destinasi wisata terkenal di Jakarta. Jakarta tidak memiliki pantai alami, jadi Pantai Ancol adalah tempat di mana kamu bisa menikmati suasana pantai. Kamu bisa menikmati suasana pantai yang indah, berjemur di bawah sinar matahari, bermain pasir, atau bahkan berenang di laut. Selain itu, di Ancol juga terdapat tempat-tempat wisata lainnya yang disebut Taman Impian Jaya Ancol. Taman Impian Ancol menawarkan berbagai atraksi seperti Dufan atau Dunia Fantasi jika kamu ingin menikmati wahana atraksi, Ocean Dream Samudra untuk melihat pertunjukan lumba-lumba, Sea World untuk menjelajahi kehidupan bawah laut, dan Atlantis Water Adventure yang menyajikan kegembiraan di taman air. Ancol juga memiliki restoran, kafe, dan pusat perbelanjaan. Dengan berbagai aktivitas yang ditawarkan, Ancol merupakan tempat yang populer bagi wisatawan dan warga Jakarta untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman. 2. Kota Tua Selanjutnya, Kota Tua Jakarta, yang juga dikenal sebagai "Old Batavia" atau "Jakarta Old Town". Salah satu tujuan wisata yang gak kalah populer di Jakarta. Tempat ini memiliki sejarah yang kaya dan merupakan pusat sejarah dan budaya kota Jakarta. Tempat ini menyajikan pesona masa lalu Jakarta yang kaya, di mana pengunjung dapat menjelajahi bangunan-bangunan bersejarah yang masih berdiri tegak hingga saat ini. Contohnya gedung-gedung bergaya arsitektur Belanda yang megah, seperti Museum Fatahillah dan Museum Wayang, serta Gereja Sion. Taman Fatahillah, yang merupakan pusat kehidupan di Kota Tua, juga menyajikan suasana yang hidup dengan pedagang kaki lima, seniman jalanan, dan penjual makanan tradisional. Jalan-jalan kecil di sekitarnya mempersembahkan penjaja barang antik, galeri seni, dan restoran klasik yang menyajikan hidangan khas Jakarta.  3. Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Taman Mini Indonesia Indah (TMII) adalah destinasi wisata di Jakarta yang mempersembahkan miniatur rumah adat, bangunan bersejarah, dan situs budaya dari seluruh Indonesia. Dengan paviliun-paviliun yang mewakili setiap provinsi, pengunjung dapat menjelajahi kekayaan budaya Indonesia dalam satu tempat. Selain itu, TMII juga menawarkan pertunjukan seni tradisional, wahana permainan, Museum Indonesia, serta pasar tradisional yang memperkaya pengalaman wisata di sini. TMII menjadi tempat yang menarik bagi pengunjung untuk mengenal dan merasakan keragaman budaya Indonesia dalam satu kunjungan. Oh iya jangan lupa, di sini juga ada Istana Anak-anak Indonesia yang instagramable banget loh! 4. Car Free Day di Sudirman-Thamrin Setiap hari Minggu pagi, jalan-jalan utama di Sudirman-Thamrin ditutup untuk kendaraan selama beberapa jam, menciptakan ruang untuk pejalan kaki dan penggemar olahraga untuk menikmati jalan santai. Kamu bisa berjalan, bersepeda, atau hanya bersantai di pinggir jalan sambil menikmati suasana kota yang lebih tenang. Kalau yang ini sih cocok banget bagi kamu yang suka olahraga sambil menjelajahi pemandangan ibukota ya! Masih cari tempat menginap setelah konser Suga BTS? Wah banyak juga ya pilihan buat sobat liburan, kira-kira dari ke-4 rekomendasi tadi kamu bakal pilih yang mana nih?   Baca juga : Mau Nonton Konser Suga BTS, Tapi Masih Cari Hotel Terdekat dari ICE BSD? Read the full article
1 note · View note
chilmyxy · 2 years ago
Text
Jakarta's old town, Kota Tua centers on Fatahillah Square, a lively plaza with regular traditional dance shows. The Jakarta History Museum is a Dutch-era building with paintings and antiques, while the Wayang Museum displays Javanese wooden puppets. Glodok village, or Chinatown, is also popular the activity this time is the staycation activity with my friends in the old city
Tumblr media
0 notes
aggilbewara · 4 years ago
Text
Veronica Tan Sempatkan Hadir Dalam Acara Transformas Kota Tua dan Sunda Kelapa
Veronica Tan Sempatkan Hadir Dalam Acara Transformas Kota Tua dan Sunda Kelapa
Jakarta, Bewarajabar — Mantan Ketua PKK DKI Jakarta Veronica Tan hadir dalam acara transformasi Kota Tua dan Sunda Kelapa yang dilaksanakan di Halaman Museum Fatahillah, pada Rabu, (28/04). Acara bertajuk Penandatanganan Head of Agreement (HoA) Pembentukan JV Kota Tua – Sunda Kelapa dihadiri pula oleh Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Pariwisata Sandiaga Uno. Suasana hangat dan ceria nampak…
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
turisiancom · 5 months ago
Text
TURISIAN.com - Bagi sebagian orang, wisata urban heritage—berkelana ke gedung-gedung atau bangunan bersejarah—dianggap sebagai kegiatan yang membosankan. Hanya menengok bangunan tua dan mempelajari sejarah masa lampau, begitu kata mereka. Namun, kenyataannya, menjelajah warisan kota bisa menjadi aktivitas yang memikat. Terutama karena tempat-tempat bersejarah kerap kali menjadi lokasi nongkrong ikonik sejak zaman dahulu. Kini, banyak kafe kekinian yang berdiri di bangunan tua nan bersejarah. Yang lebih menarik, bangunan-bangunan tersebut sudah dikenal luas di era 90-an sebagai tempat gaul anak muda. BACA JUGA: Dapoer Heritage Bandung, Sajikan Kuliner Nusantara yang Cocok di Lidah Wisman Berkat program revitalisasi, bangunan-bangunan ini kembali populer dan menjadi destinasi favorit kaum muda. Sekaligus menjadi ruang kolaborasi bagi pelaku ekonomi kreatif di Indonesia. Lalu, di mana saja tempat-tempat nongkrong ikonik yang kaya sejarah dan cocok untuk wisata urban heritage? Kawasan Blok M Blok M, yang dikenal sebagai tempat nongkrong anak gaul Jakarta di era 90-an, masih mempertahankan popularitasnya hingga kini. Kawasan ini mulai meraih ketenaran sejak 70-an, tepatnya saat Aldiron Plaza dibangun pada 1977. BACA JUGA: Kotabaru Heritage Festival di Babon Aniem, Bakal Banyak Keseruan Lho Pusat perbelanjaan ini menarik lebih banyak restoran dan kafe, menjadikannya pusat hiburan terkemuka di Jakarta pada masanya. Meski waktu berlalu, Blok M terus hidup dan ramai. Kehadiran M Bloc Space dan Taman Literasi menjadi bukti bagaimana Blok M tetap menjadi pilihan utama. Utamanya, buat tempat nongkrong bagi generasi muda modern. Jalan Melawai Tak bisa membicarakan Blok M tanpa menyebut Jalan Melawai, Jakarta Selatan. Jalan legendaris ini menjadi tempat gaul anak Jakarta di era 80-an hingga 90-an. Pada 1983, Melawai Plaza berdiri sebagai satu-satunya pusat perbelanjaan modern di ibu kota saat itu. BACA JUGA: Rest Area Heritage Paling Unik di Sepanjang Tol Trans Jawa, Ini Isinya Jalan Melawai juga dikenal sebagai lokasi gerai KFC pertama di Indonesia, yang dibuka pada Oktober 1979. Meski sudah berusia puluhan tahun, arsitektur KFC Melawai masih memancarkan nuansa klasik yang membawa pengunjung kembali ke masa lampau. Hingga kini, Jalan Melawai tetap menjadi lokasi favorit untuk berkumpul. Bahkan sering dijadikan tempat syuting film dan video klip. BACA JUGA: Rumah Oei Lasem, Bangunan Heritage yang jadi Spot Kuliner Favorit di Rembang Kota Tua Kawasan Kota Tua Jakarta, yang sarat akan sejarah pemerintahan Kolonial, menjadi salah satu destinasi urban heritage yang selalu ramai pengunjung. Dengan bangunan-bangunan bersejarah seperti Museum Fatahillah, Museum Bank Indonesia, dan Jembatan Kota Intan, kawasan ini menawarkan perjalanan waktu yang tak terlupakan. Tak hanya itu, Kota Tua juga menawarkan berbagai aktivitas menarik. Seperti bersepeda ontel jadul dan menikmati wisata kuliner tradisional. Menjadikannya tempat ideal untuk mengenang masa lampau. BACA JUGA: Wisata Sejarah ke Rumah Inggit Garnasih di Bandung Dago Berbicara tentang tempat nongkrong hits di Bandung tak lengkap tanpa menyebut Dago. Awalnya, kawasan ini merupakan pemukiman elit pada masa Pemerintah Hindia Belanda di tahun 1950-1970. Kemudian, Dago berkembang menjadi pusat nongkrong anak muda dan pusat kreatif yang berkontribusi besar dalam menjadikan Bandung sebagai "Kota Kreatif". BACA JUGA: Kawasan Malioboro Yogyakarta Kembali Menggeliat, Sudah Penuh Wisatatan Malioboro Malioboro, jantung Kota Yogyakarta, membentang dari Tugu Yogyakarta hingga perempatan Kantor Pos. Kawasan ini dibangun oleh pemerintah Hindia Belanda sebagai pusat ekonomi dan pemerintahan pada awal abad 19. Malioboro juga memainkan peran penting dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia. Seiring waktu, Malioboro berkembang pesat, menjadi pusat kehidupan Yogyakarta. Dengan tetap mempertahankan konsep aslinya, Malioboro terus menarik wisatawan untuk kembali ke Yogyakarta.
BACA JUGA: Banyak Destinasi Baru di Sleman Yogyakarta, Apa Saja ? Kota Lama Kota Lama Semarang, kawasan cagar budaya dengan bangunan peninggalan Hindia Belanda, telah menjadi destinasi urban heritage yang ramai dikunjungi. Salah satu bangunan ikonik di kawasan ini adalah Gereja Blenduk, yang telah berdiri megah lebih dari 250 tahun. Suasana jadul Kota Lama Semarang mampu menarik minat banyak wisatawan. Festival seni tradisional dan kontemporer rutin diadakan di kawasan ini, menjaga kearifan lokal Semarang tetap hidup. BACA JUGA: Festival Kebudayaan Yogyakarta Ramaikan Teras Malioboro, Catat Waktunya Ini Jalan Tepi Pasang, Padang Jika ingin menikmati kuliner di Padang, Jalan Tepi Pasang adalah destinasi yang tak boleh dilewatkan. Kawasan ini merupakan pusat kuliner dan tempat nongkrong anak muda dari era 90-an hingga sekarang. Jalan yang termasuk dalam kawasan pecinan ini selalu ramai pengunjung. Beberapa tempat makan legendaris di sini. Seperti Hau Bofet dan Warung Kopi yang berdiri sejak 1978. Menawarkan pengalaman kuliner yang berpadu dengan nostalgia masa lampau. ***
0 notes
donniykhristanto · 2 years ago
Text
New Kota Tua ( kotu ) mirip Eropa Abad 17 ❤️
https://youtu.be/2EcDtYSERlg
Tumblr media
1 note · View note
orebic-travel · 4 years ago
Text
Jakarta Vacation Travel Guide | Expedia
Jakarta Vacation Travel Guide | Expedia
Jakarta – Find Indonesia’s capital on the northwest coast of Java, the most populous island in the world. Check out the best of Jakarta, here. When ready, browse …
Tumblr media
View On WordPress
0 notes
arwb · 6 years ago
Photo
Tumblr media
#museum #fatahillah #jakarta #dkijakarta #indonesia #sunset #shotoniphone (at Museum Fatahillah) https://www.instagram.com/p/By60p6tlxkO/?igshid=yzzwqqe81zzk
0 notes