#Liga Jerman 2017-2018
Explore tagged Tumblr posts
Text
Blow the Whistle
Oke, berhubung sekarang masih dalam bulan pildun dan berhubung saya baru beres ujian internal apt, jadi bolelah istirahat sejenak nulis tumblr. Draftnya udah lama sebenernya, tp heran ga rampung-rampung. Haha. Fokus tulisan ini adalah opini pribadi tentang pemain-pemain favorit saya sepanjang masa, ditambah beberapa intermezzo lain.
Sepak bola. Olahraga permainan yang paling populer sejak abad 19, olahraga ini mengandalkan kecepatan, akurasi, dan strategi (re: menurut saya). Teknik dasar dalam berman sepak bola wajib dimiliki para pemain sebelum turun ke lapangan untuk bertanding, teknik dasar yang paling dasar adalah dribbling, kicking, passing (mo pake kaki bagian dalem, luar, ataupun punggung kaki), stopping (+paha, perut, telapak kaki, dada, yaa asal jangan tangan tuhan aja), ada juga teknik dasar heading, intercepting, tackling, dan hmm throw in juga harus bener. Mungkin ada netizen yang bilang “nulis aja, bisa ga?” haha bisa, dikit-dikit, namanya juga pengamat, yang penting ngamatin kan belum tentu jago.. Bagus kl jago sih haha tapi apadaya ilma bukanlah Alex Morgan ataupun Hope Solo.
Jadi 5 pemain ini yang saya seneng banget liat mainnya di lapangan, ko gaada nama sekaliber ronaldo atau messi? jawabannya simpel, karena saya biasa aja liat mereka.. alias lebih terhibur saat orang2 ini turun. Susah payah loh ini milih dari banyak kandidat.
Ok, let’s blow the whistle
5. Miroslav Klose
(gambar diambil dari skysports)
Bicara soal Klose, saya inget banget, doi adalah pemain pertama yang saya tulis namanya di notes biru kecil dengan judul “pilihan piala dunia 2002” hahaha. Jadi ceritanya 2002 itu adalah piala dunia pertama saya (kelas 2 sd) dan langsung sok-sokan ngikut ayah nonton bola sampe bangun tengah malem (ps: ayah dukung Brazil), buat apa? ya buat nonton plus nulis catetan prediksi pemain2 yang bakal jadi pemain bintang kelak.
Klose, cetak hattrick di kualifikasi sampai jadi pilihan nomer 1 pas pildun 2002. Karena badannya yang tipikal Jerman banget, Klose termasuk yang larinya cepet, dan positioning di area penaltinya jagoan. Umpan-umpan lambung dari corner udah langganan dikonversi jadi gol, ga heran di pildun 2002 Klose nyetak beberapa gol dari kepalanya. Klose juga bukan tipe pemain yang nunggu bola alias target man, tapi doi ikut membangun serangan bareng Ballack. “Salto Klose” mulai tenar setelah pildun 2002, walaupun gagal juara di Jepang-Korea, tapi Jerman dah di hati. Gelas minum, tempat pensil dan atribut2 lain di meja belajar saya pun mulai berbau jerman sejak saat itu (disaat yang lain kena demam Brazil).
Malang nasib om Klose, di euro 2004 dan pildun 2006, Klose lebih sering jadi cadangan. Tahun 2007 Klose ditransfer bremen ke munchen, lanjut cedera 2010-11. Untung di 2010 Afsel Klose masih produktif cetak gol, malah bikin sejarah pencetak gol di 4 pildun, setara sama Pele. Salut. Sebenernya gmn ya, walaupun akhir karir Klose di timnas sukses secara tim (Juara 2014), tapi kayanya ngebatin juga, soalnya setelah doi diganti sama Goetze, baru deh Jerman unggul atas tim nya Messi 1-0. Sekarang Klose main di Serie A untuk lazio, udah jarang ngikutin sih..tapi berita ksatrianya om Klose ini bukan rahasia pabrik lagi, iya, waktu Lazio lawan Napoli Klose ga sengaja cetak gol tangan tuhan, ga sengaja ya, beda sama Kakek yang itu. Wasit udah kasih skor buat Lazio, tapi Klose dengan jiwa sportivitasnya yang sangat tinggi, mengakui hal tsb ke wasit (kaga ada VAR ya waktu itu), dan akhirnya gol tsb dianulir. Big respect, my fav 11!
4. Toni Kroos
(gambar diambil dari realmadrid.com)
Toni Toni Toni, bukan Toni Stark, tapi sama-sama udah ky super hero buat Madrid, dan (pernah) bua Jerman (meskipun akhirnya di pildun ini pulkam juga). Gaya mainnya mirip Modric, akurasi tingkat dewa, dan punya visi yang jelas saat menggiring bola. Smart Central Midfielder.
Kroos ini bisa ngubah arah secepat kilat saat dibawah tekanan, misalnya waktu lawan ATM di musim 15/16, inget banget Kroos diapit 2 orang (lupa) tapi dengan classy doi langsung feint dan taraa, bola berhasil dipertahankan. Swag~ Apalagi ya, Kroos juga termasuk pemain kalem di lapangan, jarang tersulut kecuali waktu lawan Meksiko di pildun kemaren (saya El Sombrero’s haters btw).
Kroos juga punya yayasan yang fokus bantu anak-anak yang kena kanker, mantap.
3. Luka Modric
(gambar dari Daily Express express.co.uk)
Lagi-lagi midfielder. Gaada kata-kata buat kapten Kroasia ini selain: Inhuman! kadang saya liat dia itu kaya penyihir (kl di-inggrisin sih bagus ya, magician wkwk)
Kalem dan pemalu. Modric kehilangan ayahnya di usia 6 tahun dan banyak diragukan orang untuk bisa sukses jadi pemain bola. Tapi gaada hasil yang mengkhianai usaha, kan? Modric dengan 2nd Croatia Golden Generation nya (bareng Madzukic, Rakitic, Kovacic) berhasil lolos ke final, dan mudah2an jadi kampiun di pildun 2018 ini mengalahkan Perancis yang udah nyingkirin Belgia (esmosi).
Awal-awal di madrid, Modric sering jadi cadangan, karena masih ada opsi Ozil, Khedira, dan Alonso sebagai gelandang veteran dulu. Pasca kepergian Mou dan 3 gelandang yang saya sebutkan tadi, barulah Modric mulai nyaman sebagai starter. Modric bisa offensive ataupun defensive, tergantung kebutuhan, Modric ini punya skill passing (long ataupun short shot) yang mumpuni, dia fokus kontrol bola ngelewatin 4-5 pemain tanpa dipotong, sambil CR atau Bale atau yang lain maju bebas ngambil posisi di kotak penalti. Emang nih CR paling dimanja Modric sebenernya. Waktu UCL musim 16/17 rasanya pas lawan Munchen, long pass dari Modric ke kiri arah Marcelo berhasil bikin Madrid menang. Makanya modric bisa dibilang key player madrid. Lukita? Paket komplit dan no 10 yang ditunggu2 madrid. Semoga madrid cepet2 perpanjang kontrak doi sebelum menyesal
Btw, Kroos sama Modric adalah Perfect Duo nya Madrid.
2. Raul Gonzales Blanco
(gambar diambil dari CNN)
Satu lagi pemain yang era keemasannya sebelum 2010. Kalau kamu madridista, kamu pasti auto ngefans sama kapten ini. Waktu pildun 2002 sayangnya Raul ga masuk list note biru saya hahaha entah kenapa, mungkin saya kurang perhatian sama permainan timnas spanyol waktu itu. Spanyol 2002 berisi pemain cukup top pada masanya, cem Luis Enrique, Puyol, Morientes, dan yang pasti San Iker. Tapi waktu itu Spanyol cuma bisa masuk sampai QF. Raul alias Prince Bernabeu dari kecil udah masuk Juvenil C (walaupun sebelumnya dari Atletico dulu sih gara2 ayahnya). Raul mengoleksi 6 trofi Laliga, 4 Supercopa, 3 UCL, 2 Intercontinental (di madrid)
Tepat di musim 1994/1995 Raul resmi berseragam RMA C, ga lama doi promosi ke tim utama. Raul ini tipe pemain kuat, tendangannya keras. Walaupun striker, tapi dia main melebar. Kiper sekelas Van Der Saar sering kewalahan kalau udah berhadapan sama Raul. Bahkan Sir Alex Ferguson ga sungkan untuk memuji kapten Madrid (termuda-sepanjang sejarah). Raul ramah diluar ataupun di dalam lapangan, waktu momen Figo dilempar kepala babi pun, Raul bisa mendamaikan suasana antar rekan di pitch. Legenda hidup. Begitulah sampai 2008 Raul + San Iker ditawari kontrak seumur hidup oleh Madrid, tapi sayangnya, seiring revolusi opa perez, satu per satu nahkoda madrid pun berganti. Setelah rumor gantung sepatu di Al Sadd, nyatanya Raul belum habis, di NALS, Raul masih bisa mengantarkan NY Cosmos juara liga.
1. Kevin De Bruyne
(gambar hasil screenshoot sendiri dari interview KDB post match vs Brazil)
Pemain timnas Belgia yang satu ini bener-bener bikin saya geleng-geleng. De bruyne mulai banyak dilirik orang di EPL musim 2017/2018. Saya sendiri sedih baru menyadari ‘black magic’ nya setelah liat pertandingan derby Machester 16/17 waktu De Bruyne berhasil jadi MOTM versi saya karena penguasaan bolanya yang luar biasa sampai akhirnya umpan pelan ke arah mistar gawang berhasil disambut Iheanacho. De Bruyne ini main kemana-mana, alias free roaming, kalau mau liat performa apiknya, liat aja pertandingan pildun Rusia kemarin, semua partai doi turun (kecuali waktu lawan Inggris di fase grup).
Nah kl ini, waktu Belgia menang heroik lawan Jepang di fase knock out kmrn. Just see what he did. Serangan balik ini terjadi dalam 10.48 detik aja
Maut, tacklenya bersih, holding kuat, umpan silang akurat, umpan datar mendarat precise di kaki Hazard, Batshuayi, dan yang paling ditunggu-tunggu adalah selebrasi De Bruyne bareng Lukaku. De Bruyne is the most genius midfielder all over the world, begitulah yang ada di otak saya (sampai detik ini), bukan tipikal attacking midfielder aja melainkan jelmaan kombinasi winger dan gelandang bertahan juga. Gol freekick atau gol dari luar kotak penaltinya juga nilai 100. Kadang saya suka mikir, ni De Bruyne kl di kampus pasti tipikal cowo elektro (kenapa elektro ya btw) yang kalem soleh tapi IPK 4. Hahaha.
Berkat De Bruyne juga saya sekarang jadi hooligan Belgia terdepan (awalnya saya udah condong jerman sama Belgia untuk pildun ini, tapi..jerman..yasudalah). Bubuk banget waktu liat permainan De Bruyne yang udah mati-matian dan emang bagus banget waktu lawan Perancis di Semi Final, tapi belum hoki Belgianya. Mungkin nasibnya bakal ky Jerman di 2010, jadi 3rd winner dulu, lalu balas jadi juara di 2022 nanti!! (#membara)
Ohya, yang saya suka banget dari pemain ini adalah ketenangannya. Gaada yang bisa ngalahin kalemnya pemain ini (ya mungkin Iniesta, tapi pilihan saya tetep De Bruyne). Kalo kata orang Belgia, bendera Belgia itu representatif De Bruyne. Warna kuning nunjukkin warna rambut doi; warna merah nunjukkin warna muka De Bruyne setelah lari-lari di lapangan; dan hitam untuk black magic yang ada di setiap touch dari De Bruyne. Jarang-jarang juga wallpaper desktop PC saya ganti dari yang biasanya 4:79 jadi gambar orang (re: cuma De Bruyne yang bisa). Haha.
Satu lagi, De Bruyne ini turunan Afrika! Nah loh?! wkwk.
----
Selain 5 orang diatas, 5 orang dibawah ini juga ga kalah oke kalau main
6. Mesut Ozil
Sebenernya saya tega-gak tega buat menyisihkan Ozil dari top5. Mesut, saya kenal sejak dia masih main di Werder Bremen, disaat cuma ngatain doi sebagai Nemo. Sampai performanya pas lawan mantan (Schalke) dan di pildun 2010 dilirik madrid dan akhirnya mulai deh dapet Bambi Award dll. Tipe attacking midfielder yang bisa diposisikan jadi winger, wlp kl lari rasanya ky liat orang oleng (cem Kaka), untung kontrol tetep oke. Kreativitas buka ruang buat passing ke Di Maria, balik lagi, lanjut umpan ke Ronaldo atau Benzi udah ga perlu diragukan. Messi pun sering keder kalau 1 v 1 sama Ozil. Saya juga heran opa perez malah jual ini orang. Sejak di EPL Ozil berubah jadi bad boys dan permainan mulai ga terarah.Di timnas kurang cocok sama Gomez, jadi yah tetap semangat aja.
7. Roberto Carlos
Orang yang sangat saya nantikan mainnya kalau RM Legends tanding. Gol freekick dan cornernya bikin orang speechless! Parah sih.
8. Alvaro Morata
Striker asli kami dan andalan yang sedang ditempa di negara tetangga, sukses y, ditunggu pulang.
9. Thomas Muller
Pemain ini tuh jago, tapi bingung ga bisa se-eksis Messi atau Ronaldo, napa ya. Emg larinya ga cepet sih, dan suka kalah kalau duel jarak dekat. Tapi, over all Thomas “supersub” Muller selalu bisa diandalkan, apalagi saat dibutuhkan.
10. Jan Verthongen
Pemain Tot.Hotspur yang juga bek (bisa tengah atau kiri) Belgia ini gaya mainnya mirip Marcelo, offensive dan mematikan. Pernah melakukan overlapping yang berbuah jadi gol dan kemenangan the Lily White atas MU. Mantap bener kan. Bek nyetak gol pake sundulan atau dari umpan bola mati sih banyak. Tapi Jan ini beda.
Jadi itulah beberapa pemain favorit sepanjang masa saya. Sorry kalau setelah diliat2, pemain madrid mendominasi. Haha. Alam bawah sadar.
ps: Ohiya saya paling kesel sama cewe yang berlagak suka bola dengan modal cuma tau pemain ganteng. Sana foto2 ootd aja, atau ke mahmud beli make up.
Bandung, 12 Juli 2018
#IAL#World Cup#Russia 2018#Kevin De Bruyne#Raul Gonzales#Luka Modric#Toni Kroos#Miroslav Klose#Jan Verthongen#Alvaro Morata#Roberto Carlos#Mesut Ozil#Thomas Muller#Real Madrid
2 notes
·
View notes
Text
Chelsea dan Arsenal sudah sering bertemu dan pernah ada momen di mana The Blues menghajar The Gunners habis-habisan.
Momen itu terjadi pada bulan Maret tahun 2014 silam. Saat itu Chelsea yang ditukangi Jose Mourinho menghajar Arsenal yang dipimpin Arsene Wenger dengan skor telak 6-0!
Laga tersebut adalah laga ke-1000 Wenger bersama Arsenal. Di babak pertama, Chelsea sudah berhasil mengemas empat gol sekaligus.Dimulai dari Samuel Eto'o, kemudian disusul oleh gol Andre Schurrle. Eden Hazard lantas ikut mencatatkan namanya via titik penalti dan disusul oleh gol Oscar.
Gelandang asal Brasil itu kemudian mencetak satu gol lagi di babak kedua. Mohamed Salah, yang masuk sebagai pemain pengganti, juga ikut mengemas gol.
Itu adalah kemenangan terbesar Chelsea atas Arsenal di pentas Premier League. Lalu apa kabarnya starting XI The Blues, plus pemain yang masuk sebagai pengganti, itu sekarang ini?
Simak informasinya berikut ini Bolaneters.
1 dari 14
Petr Cech
Pria asal Ceko ini cabut dari Chelsea pada tahun 2015. Klub yang dituju tidak jauh-jauh.
Petr Cech memilih untuk meyeberang ke klub tetangga sekaligus rival, Arsenal. Cech sempat bermain selama sekitar empat tahun bagi The Gunners sebelum akhirnya gantung sepatu.
Cech sempat bersenang-senang dengan bermain hoki es usai pensiun sebagai pemain sepak bola. Namun itu cuma berlangsung sesaat. Sekarang ia telah kembali ke Chelsea menjadi technical/performance advisor dan sempat juga menjadi kiper cadangan The Blues.
2 dari 14
Branislav Ivanovic
Branislav Ivanovic masih terus bermain bagi Chelsea setelah laga lawan Arsenal. Ia baru cabut dari Stamford Bridge pada tahun 2017.
Bek asal Serbia itu memilih cabut ke Rusia dan gabung klub Zenit St Petersburg. Ia dipercaya menjadi kapten dan meraih beberapa gelar juara di klub tersebut.
Ivanovic sepertinya kangen dengan atmosfer sepak bola Inggris. Ia pun akhirnya pindah kembali ke Inggris pada musim panas 2020, namun kali ini ia memilih gabung West Brom dan sekarang ia sudah cabut dari klub tersebut setelah kontraknya berakhir.
3 dari 14
Gary Cahill
Gary Cahill bertahan lama di Chelsea. Ia bermain di klub tersebut sampai tahun 2019.
Cahill kemudian memutuskan untuk pindah ke klub Premier League lainnya, Crystal Palace. Bek asal Inggris ini dua musim bermain di Palace.
Musim ini, ia resmi berganti klub baru. Defender 35 tahun tersebut sekarang memperkuat Bournemouth yang sekarang berlaga di divisi Championship.
4 dari 14
John Terry
Eks kapten Chelsea ini angkat kaki dari Stamford Bridge pada tahun 2017. Namun saat itu ia tak langsung memilih pensiun.
Terry memilih untuk gabung dengan Aston Villa. Namun ia hanya bermain semusim saja di klub tersebut.
Terry kemudian pensiun namun ia tak langsung pergi dari Villa Park. Pria 40 tahun tersebut langsung alih status menjadi asisten pelatih Villa. Namun per musim panas 2021 kemarin, ia cabut dari klub tersebut.
5 dari 14
Cesar Azpilicueta
Cesar Azpilicueta gabung dengan Chelsea pada tahun 2012. Ia direkrut dari klub Marseille.
Sampai sekarang ia masih setia membela Chelsea. Bek asal Spanyol ini masih masuk dalam rencana Thomas Tuchel.
Sekarang ini kontrak pemain 31 tahun itu di Chelsea masih berlaku sampai 2022. Sejauh ini Azpi telah bermain sebanyak 431 kali bagi The Blues di semua ajang kompetisi dan musim lalu sempat membawa timnya meraih gelar Liga Champions.
6 dari 14
David Luiz
Defender asal Brasil ini cabut dari Chelsea pada akhir musim 2013-2014. David Luiz kemudian memutuskan untuk berpetualang ke Prancis bersama PSG.
Ia sempat bermain di sana selama dua tahun. Setelah itu bek berambut kriwil ini balik lagi ke Chelsea.
Luiz sempat bermain di Chelsea tiga musim. Setelah itu ia memilih pindah ke Arsenal sampai akhirnya cabut dari klub tersebut pada musim panas 2021 ini. Sampai saat ini ia belum gabung klub mana pun.
7 dari 14
Nemanja Matic
Pemain jangkung asal Serbia ini dua kali membela Chelsea. Yang pertama dari tahun 2009 sampai 2011.
Kemudian yang kedua dari Januari 2014 sampai Juli 2017. Setelah meninggakan Chelsea untuk kedua kalinya, Nemanja Matic memilih gabung Manchester United.
Sampai saat ini ia masih bermain di MU. Kontrak Matic di Old Trafford masih berlaku sampai tahun 2023 mendatang.
8 dari 14
Andre Schurrle
Andre Schurrle cuma sebentar saja main di Chelsea. Ia gabung The Blues pada tahun 2013 dan cabut dari klub tersebut pada tahun 2015.
Pemain asal Jerman ini kemudian pindah ke Wolfsburg dan kemudian ke Borussia Dortmund. Selama bersama Dortmund, ia sempat dipinjamkan ke Fulham dan Spartak Moscow.
Setelah masa peminjamannya di Spartak berakhir, dan putus kontrak dengan Dortmund, Schurrle tak melanjutkan karir sepak bolanya. Ia memilih pensiun di usia 29 tahun.
9 dari 14
Oscar
Oscar gabung Chelsea dua tahun sebelum laga lawan Arsenal ini. Ia kemudian terus bermain bagi The Blues sampai tahun 2017.
Pemain asal Brasil ini kemudian mengambil langkah yang cukup tak lazim. Di usia yang masih muda ia malah memilih pindah ke China.
Ia gabung dengan klub Shanghai Port. Sekarang Oscar masih terikat kontrak dengan klub tersebut sampai tahun 2024.
10 dari 14
Eden Hazard
Eden Hazard gabung dengan Chelsea pada tahun 2017. Ia terus membela The Blues sampai tahun 2019.
Hazard cabut karena ia ingin merealisasika mimpinya gabung dengan Real Madrid. Sayangnya di Spanyol Hazard kerap bergelut dengan cedera.
Musim ini ia berharap tak lagi terus cedera dan mendapatkan kembali permainan terbaiknya di bawah Carlo Ancelotti. Hazard saat ini masih terikat kontrak dengan Madrid sampai tahun 2024.
11 dari 14
Samuel Eto'o
Pria asal Kamerun ini berjiwa petualang. Sebelum gabung Chelsea pada tahun 2013, ia sebelumnya sudah membela delapan klub berbeda.
Di Chelsea, Samuel Eto'o cuma bermain satu tahun saja. Setelah itu ia berpetualang ke lima klub lain.
Di antaranya Everton, Sampdoria, dan Konyaspor. Pada tahun 2018, Eto'o pindah ke Qatar SC dan pensiun setelah semusim bermain di klub tersebut.
Di luar lapangan, Eto'o terjun ke dunia bisnis. Ia juga sempat dikabarkan melanjutkan studinya di Harvard dan sempat juga dianugerahi gelar doktor kehormatan dari Lyon Business School yang bergengsi di Prancis.
12 dari 14
Sub - John Obi Mikel
Gelandang asal Nigeria ini tercatat membela Chelsea selama lebih dari satu dekade. Tepatnya dari tahun 2006 sampai 2017.
Setelah cabut dari Chelsea, John Obi Mikel berkelana ke sejumlah klub. Ia pernah ke Cina membela Tianjin TEDA.
Ia juga sempat membela Trabzonsport di Turki. Pada Juli 2021 kemarin, pria berusia 34 tahun tersebut resmi pindah dari Stoke City ke Kuwait SC.
13 dari 14
Sub - Mohamed Salah
Mohamed Salah gabung Chelsea pada bulan Januari tahun 2014. Saat itu ia direkrut dari klub Basel.
Namun Salah kemudian tak mendapat banyak kans bermain di Chelsea. Pemain Mesir ini malah dipinjamkan ke Fiorentina dan AS Roma.
Pada tahun 2016, Salah resmi dilepas ke Roma secara permanen. Semusim kemudian ia direkrut oleh Liverpool dan menjadi winger kelas dunia. Sekarang ini pemain 29 tahun tersebut santer disebut akan meneken kontrak baru yang akan menjadikannya pemain dengan gaji terbesar sepanjang sejarah klub.
14 dari 14
Sub - Fernando Torres
Fernando Torres dibajak oleh Chelsea pada Januari 2011. Sayangnya pemain Spanyol ini gagal bersinar bersama The Blues.
Ia sempat dipinjamkan ke AC Milan sebelum kemudian dilepas secara permanen ke klub Serie A itu pada musim 2015-16. Torres juga gagal bersinar di Milan dan kemudian dilepas balik ke Atletico Madrid pada tahun 2016.
Torres bermain dua tahun di Atletico dan kemudian memilih jalur non-populer; ia pindah ke Jepang untuk gabung Sagan Tosu. Ia lantas pensiun pada tahun 2019.
Pasca pensiun, Torres tampaknya keranjingan berlatih di gym dan membuat tubuhnya sangat berotot. Pria yang dulu disapa El Nino ini sempat digosipkan bakal kembali merumput namun ia kemudian malah terjun sebagai pelatih Atletico Madrid Juvenil (U-19) per Juli 2021 kemarin.
0 notes
Text
Chelsea berupaya mendatangkan bek kanan Inter Milan, Achraf Hakimi. Klub asal London itu ingin mendatangkan Hakimi pada bursa transfer musim panas.Hakimi adalah salah satu pemain kunci Inter musim lalu. Dia berhasil membantu Nerazzurri mengamankan gelar Scudetto di musim lalu.Namun Hakimi saat ini menjadi properti panas di bursa transfer. Ini dikarenakan Inter tengah mengalami kesulitan finansial sehingga mereka terpaksa untuk menjual sang bek di musim panas ini..Chelsea dilaporkan menjadi salah satu tim yang paling serius mendapatkan jasa Hakimi. Mereka siap bersaing dengan PSG yang juga ingin merekrut pemain Maroko tersebut.Jika Hakimi bergabung, maka dia akan jadi pemain Serie A ke-24 yang pindah ke Chelsea. Siapa saja para pemain sebelumnya? Simak di bawah ini ya Bolaneters.
1 dari 20 Gonzalo Higuain 📷Gonzalo Higuain © CFC Chelsea merekrut Gonzalo Higuain dari Juventus pada Januari 2019 dengan status pinjaman. Dia hanya mencetak lima gol dari 19 penampilan di semua kompetisi untuk The Blues.Chelsea punya opsi untuk mempermanenkan Higuain seharga 36 juta euro atau memperpanjang masa pinjamannya selama setengah musim. Namun, mereka justru memulangkan sang striker ke Italia.
2 dari 20 Jorginho 📷Gelandang Chelsea, Jorginho. © AP Photo Jorginho pernah bekerja di bawah asuhan Maurizio Sarri di Napoli. Dia kemudian mengikuti sang manajer ke Stamford Bridge pada 2018.Pemain internasional Italia itu saat ini masih punya tempat di skuad Chelsea. Dia baru saja membantu The Blues memenangkan Liga Champions.
3 dari 20 Antonio Rudiger 📷Bek Chelsea, Antonio Rudiger © Pool Reuters via AP Photo Antonio Rudiger datang ke Chelsea setelah diboyong dari AS Roma pada 2017. Dia memiliki tugas berat untuk menggantikan John Terry di Stamford Bridge.Riduger sempat akan dijual pada era Frank Lampard. Namun, bek tengah asal Jerman itu sekarang menjadi pemain penting di bawah asuhan Thomas Tuchel.
4 dari 20 Emerson Palmieri 📷Emerson Palmieri dan Riyad Mahrez © AP Photo Emerson Palmieri tiba di Chelsea pada Januari 2018. Namun, pemain internasional Italia itu tak pernah menjadi pilihan utama di Stamford Bridge.Emerson sejauh ini baru mencatatkan 70 penampilan untuk Chelsea. Menurut laporan, The Blues telah menawarkan pemain berusia 28 tahun itu ke Inter Milan sebagai bagian dari transfer Hakimi.
5 dari 20 Marcos Alonso 📷Marcos Alonso bersama keluarganya di final Liga Champions. © AP Photo Marcos Alonso merupakan rekrutan Antonio Conte di Chelsea. Pemain asal Spanyol tersebut bergabung dari Fiorentina pada tahun 2016.Alonso telah memenangkan Premier League, FA Cup, Liga Champions dan Liga Europa selama lima musim terakhir di Stamford Bridge. Dia juga mencetak beberapa gol penting untuk The Blues.
6 dari 20 Juan Cuadrado 📷Juan Cuadrado © CFC Juan Cuadrado direkrut Chelsea seharga 26 juta pounds pada Februari 2015. Namun, Cuadrado tidak pernah diberi kesempatan untuk memamerkan kemampuannya di bawah Jose Mourinho.Pemain internasional Kolombia itu hanya membuat 15 penampilan di semua kompetisi. Setelah tidak terpakai di Stamford Bridge, Cuadrado melanjutkan kariernya di Juventus.
7 dari 20 Ricardo Quaresma 📷Ricardo Quaresma © AFP Setelah dianggap sebagai pemain bintang berikutnya, Ricardo Quaresma gagal membuat dampak di Inter Milan. Dia kemudian bergabung ke Chelsea dengan status pinjaman jangka pendek pada Februari 2009.Pemain sayap Portugal itu tidak mampu menunjukan kemampuan terbaiknya di Stamford Bridge.Dia hanya membuat lima penampilan untuk The Blues, dengan total 175 menit.
8 dari 20 Andriy Shevchenko 📷Andriy Shevchenko © AFP Chelsea merekrut Andriy Shevchenko dari AC Milan pada 2006. Kedatangannya diiringi dengan ekspektasi tinggi karena sebelumnya pernah memenangkan Ballon d'Or.Shevchenko kehilangan ketajamannya dan hanya mencetak sembilan gol dalam 48 penampilan di Premier League. Dia kemudian kembali Dynamo Kyiv dengan status bebas transfer pada tahun 2009.
9 dari 20 Hernan Crespo Setelah bermain di Parma, Lazio dan Inter Milan, Hernan Crespo bergabung dengan Chelsea pada tahun 2003. Dia menjadi salah satu pembelian pertama The Blues di era Roman Abramovic.Crespo menghabiskan tiga dari lima musimnya bersama Chelsea dengan status pinjaman di AC Milan atau Inter sebelum bergabung dengan Nerazzuri dengan status bebas transfer pada 2008.
10 dari 20 Adrian Mutu 📷Adrian Mutu. © AFP/Adrian Dennis Adrian Mutu bergabung dengan Chelsea dari Parma pada musim panas 2003. Namun, perilakunya di luar lapangan membuatnya gagal di Stamford Bridge.Mantan pemain internasional Rumania itu dinyatakan positif menggunakan kokain pada September 2004. Mutu akhirnya dipecat Chelsea.
11 dari 20 Marco Ambrosio Marco Ambrosio datang dari Chievo sebagai pelapis Carlo Cudicini. Tidak mengherankan kalau peluang bermainnya di Stamford Bridge sangat terbatas.Ambrosio hanya mencatatkan 12 penampilan di semua kompetisi untuk Chelsea. Dia diizinkan pergi dengan status bebas transfer pada akhir musim 2003/004.
12 dari 20 Mario Stanic Mario Stanic menjadi pemain Kroasia pertama yang bermain untuk Chelsea. Dia didatangkan dari klub Italia Parma pada tahun 2000.Selama empat musim di Chelsea, Stanic tampil sebanyak 80 kali dan mengemas 10 gol. Pada 2004, cedera lutut yang dideritanya memaksanya pensiun pada usia 32 tahun.
13 dari 20
14 dari 20 Christian Panucci Setelah berselisih dengan pelatih Marcello Lippi di Inter Milan, Christian Panucci bergabung ke Chelsea dengan status pinjaman. Panucci tiba di Stamford Bridge pada tahun 2000.Bek timnas Italia itu hanya mencatatkan 10 penampilan dan satu gol. Panucci kemudian pindah ke AS Monaco pada paruh kedua musim 2000/2001.
15 dari 20 Didier Deschamps Chelsea merekrut Didier Deschamps pada musim panas 1999. Dia datang ke Stamfod Bridge setelah bermain lima musim di Juventus.Pelatih timnas Prancis saat ini itu berhasil mengantarkan Chelsea merengkuh gelar FA Cup. Deschamps pindah ke Valencia setelah satu musim di Inggris.
16 dari 20 Gabriele Ambrosetti Chelsea memutuskan untuk membeli Gabriele Ambrosetti dengan banderol sebesar 3,5 juta pounds pada 1999. Pelatih The Blues ketika itu Gianluca Viallia melabelinya sebagai “Ryan Giggs asal Italia”.Selama empat tahun di tim asal London Barat tersebut penampilan Ambrosetti sangat mengecewakan. Ambrosetti pun hanya bermain sebanyak 16 kali di liga.
17 dari 20 George Weah George Weah telah melewati masa jayanya ketika merumput di Inggris. Striker asal Liberia itu datang Chelsea pada Januari 2000 dengan status pinjaman dari AC Milan.Weah mencetak lima gol dari 15 pertandingan untuk Chelsea. Meski penampilannya cukup bagus di Stamford Bridge, Weah tidak dipermanenkan Chelsea dan kemudian bergabung dengan Manchester City.
18 dari 20 Pierluigi Casiraghi Pierluigi Casiraghi adalah striker berbakat di masa jayanya. Dia bersinar bersama Juventus dan Lazio selama tahun 1990-an, dan Chelsea memecahkan rekor transfer klub sebesar 5,4 juta pounds untuk mengamankan tanda tangannya pada tahun 1998.Casiraghi hanya mencetak satu gol sebelum menderita cedera ligamen yang mengakhiri kariernya dalam pertandingan melawan West Ham. Chelsea akhirnya memutus kontraknya setelah musim 1999/2000.
19 dari 20 Marcel Desailly 📷Marcel Desailly © AFP Setelah menjuarai Piala Dunia 1998 bersama Prancis, Marcel Desailly bergabung dengan Chelsea. Dia berduet dengan rekan senegaranya Frank Lebouef dan menjadi kapten tim di FA Cup pada tahun 2000.Desailly membuat 218 penampilan untuk Chelsea dengan mencetak tujuh gol dan dua assist. Dia kemudian meninggalkan Stamford Bridge setelah kedatangan Jose Mourinho pada 2004.
20 dari 20 Gianfranco Zola 📷Gianfranco Zola © AFP Gianfranco Zola tercatat sebagai salah satu legenda hidup Chelsea. Dia tujuh tahun merumput di Stamford Bridge setelah didatangkan dari Parma pada tahun 1996.Meski tak mampu membawa Chelsea juara Premier League, banyak trofi yang dipersembahkan Zola untuk The Blues. Zola bertahan di klub sampai 2003 setelah mencatatkan 75 gol dari 301 penampilan.Roberto Di MatteoRoberto Di Matteo direkrut dari Lazio pada musim panas 1996. Pemain asal Italia tersebut bermain sebanyak 175 kali untuk The Blues dan mencetak 26 gol.Enam tahun di Stamford Bridge, Di Matteo dua kali memenangkan FA Cup, Piala Super UEFA, dan Piala Winners UEFA. Dia memutuskan pensiun saat berusia 31 tahun pada bulan Februari 2002 karena mengalami cedera patah kaki.Gianluca VialliPada 1996, Gianluca Vialli bergabung dengan Chelsea setelah empat musim di Juventus. Dua tahun kemudian, Vialli merangkap jabatan sebagai player-manager The Blues.Karier Vialli bersama The Blues pun bisa dibilang gemilang. Dia mampu memenangkan FA Cup, Piala Liga Inggris, hingga Piala Super Eropa.Ruud GullitRuud Gullit tiba di Chelsea dan Premier League pada tahun 1995. Dia memutuskan bermain di Inggris setelah sebelumnya mencicipi Serie A bersama Sampdoria dan AC Milan.Gullit menghabiskan tiga tahun di Stamford Bridge. Dia kemudian beralih menjadi pelatih The Blues dan berhasil mengantarkan klub meraih gelar FA Cup.
0 notes
Text
FIFA (GAMES) – INTERACTIVE AUDIENCES
Halo, kawan-kawan SPIKUY!
Kali ini, kita akan membahas mengenai hubungan antara suatu game dan interactive audiences. Game yang akan dijadikan topik adalah FIFA.
Fifa adalah game olahraga dengan dengan genre sepakbola. Game ini merupakan milik perusahaan Electronic Arts di bawah label EA Sports. Fifa pertama kali dirilis pada tanggal 15 Juli 1993. Dari tahun tersebut, Fifa secara rutin mengeluarkan game-nya hingga sekarang ini (tahun 2018). Fifa pun secara rutin dalam setiap keluarannya selalu memperbaiki kualitas grafik dan gaya permainan. Lalu, apa peran audience dengan game ini? Ya peran audience dalam menginginkan game yang sesuai dengan keinginan mereka mulai terlihat sebelum perilisann FIFA 2015. Para audience menginginkan adanya perubahan dalam game untuk FIFA 2015. Dan hal ini dijawab oleh Fifa. Hal-hal itu berupa adanya lisensi Premier League (Liga Sepakbola Inggris), sisi pencahayaan yang lebih realistis, controlling yang lebih nyaman. Namun, para audience atau gamer FIFA masih belum merasa puas. Meski sudah ada lisensi Premier League, mereka tetap tidak menyukai controlling yang disajikan karena mereka masih merasa kaku. Mereka menginginkan sesuatu yang baru dalam gameplay, juga dalam permainan career mode seperti tur pramusim. Dan lagi-lagi terlihat jawaban atas keinginan tersebut.
Pertama, dalam career mode, kita akan bisa untuk memainkan semacam turnamen pramusim sebelum musim kompetisi digelar.
Kedua, pelatihan untuk pemain. Di dalam career mode kali ini, gamer dapat melatih pemain mereka dengan berbagai macam bentuk pelatihan sesuai yang diingini. Ini adalah fitur yang benar-benar baru di dalam game FIFA ini.
Ketiga, lisensi Bundesliga (Liga Sepakbola Jerman), juga ditampilkan pada game FIFA 2016.
Keempat, fitur vanishing spray. Fitur ini akan muncul ketika ada situasi bola mati (free kick).
Kelima, ketika sudah mencetak gol, gamer dapat mengarahkan pemain ke arah pemain pengganti untuk melakukan selebrasi bersama.
Keenam, atas dasar pengalaman dalam FIFA 16, perubahan controlling benar-benar terasa. Meski terdapat sedikit keanehan, tetapi controlling sudah dapat dibilang ada peningkatan yang signifikan.
Namun, para gamers ini juga masih merasa kurang. Mereka menginginkan pada FIFA 2017 untuk bagian career mode, khususnya player career mode dimana gamer bisa menentukan dan mengontrol pemain mereka sendiri untuk mencapai suatu kesuksesan. Selain itu, mereka mulai menginginkan agar wajah para pemain tampak terlihat nyata.
Dan kembali FIFA menjawabnya.
Dalam FIFA 17, FIFA menggandeng Frostbite (engine dalam pembuatan game) untuk membuat pemain terlihat realistik. Benar saja, gambar para pemain dan suasana permainan mulai menunjukkan kemiripan dengna dunia nyata. Muka dari para pemain terlihat mirip seperti aslinya.
Selain itu, secara mengejutkan, FIFA juga menampilkan wajah-wajah para manager klub sepakbola, tetapi sayang hanya untuk liga Inggris saja. Yang menjadi iconnya adalah Jose Mourinho, pelatih dari Manchester United.
Dan gebrakan juga terjadi di dalam game ini. FIFA menyiasati keinginan gamer yang dimana untuk bagian career mode, khususnya player career mode, gamer bisa menentukan dan mengontrol pemain mereka sendiri untuk mencapai suatu kesuksesan dengan menampilkan “Alex Hunter : The Journey”. Di dalam ini, kita bisa mengontrol Alex untuk membantu dia dalam karier sepakbolanya. Secara tidak langsung, harapan yang ada berbeda, tapi fitur ini ternyata benar-benar menarik perhatian gamer.
Untuk FIFA 2018, gamer kembali meminta untuk mode dari “Alex Hunter : The Journey” agar kita dapat berpindah klub dari klub yang telah dipilih di FIFA 17. Dalam mode ini, gamer juga meminta agar FIFA dapat membuat gamer untuk memodifikasi Alex Hunter mulai dari gaya berpakaian, mode baju, rambut, dan juga tatoo untuk dapat dipasang di badan Alex Hunter. Selain itu, mereka meminta agar fans dapat terlihat sungguhan, baik itu ketika pemain dari sebuah klub mencetak gol. Juga, gamer meminta agar pemain yang mencetak gol dapat melakukan selebrasi dengan fans.
Dan lagi-lagi FIFA menjawabnya.
Para pemain dapat digerakkan untuk berselebrasi dengan para fans.
Selain itu, FIFA juga menyediakan fitur costumazition untuk para gamer sehingga mereka bisa mengganti pakaian, memasang tatoo di tubuh Alex Hunter sesuai keinginan mereka sendiri.
Dan yang tak kalah penting, FIFA menuruti keinginan gamer agar mereka bisa memindahkan Alex ke klub lain dari klub yang sudah dipilih di FIFA 2017.
Bahasan di atas mampu membuat kita tersadar bahwa ternyata kekuatan audience (dalam hal ini gamer) mampu membuat developer untuk membuat sesuatu sesuai dengan apa yang diingini. Di sinilah terlihat jelas bahwa terjadi proses interactive audiens. Sekian atas post kali ini. SAMPAI JUMPA!
Referensi:
1) Jenkins, Henry. Interactive Audiences? The “Collective Intelligence’ of Media Fans
2) https://id.wikipedia.org/wiki/FIFA_(seri_permainan_video), diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pukul 19.45 WIB
3) https://www.youtube.com/watch?v=Qs6owERgOyc (IGN official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pukul 20.15
4) https://www.easports.com/fifa/news/2015/fifa-16-presentation?utm_campaign=fifa16-social-global-ic-yt-sights-sounds-presentation-yta-081915-text-site-ramp&utm_source=youtube&utm_medium=social&sourceid=fifa16-social-global-ic-yt-sights-sounds-presentation-yta-081915-text-site-ramp&cid=42164&ts=1520777899495, diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pukul 21.14 WIB
5) https://www.youtube.com/watch?v=yYjD78X1d9Q&t=9s, diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pukul 21.30 WIB
Sumber gambar:
1) http://popkey.co/m/pDgKO-corgi-hi-hello, diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pukul 19.30 WIB
2) (Screenshot) https://www.easports.com/uk/fifa, diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pukul 19.33 WIB
3) (Screenshot) https://www.youtube.com/watch?v=AV3dhLjB-dU (EA SPORTS FIFA official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 20.45 WIB
4) Ibid.
5) (Screenshot) https://www.youtube.com/watch?v=uZhVMcSK9uA (EA SPORTS FIFA official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.00 WIB
6) https://www.easports.com/fifa/news/2015/fifa-16-presentation?utm_campaign=fifa16-social-global-ic-yt-sights-sounds-presentation-yta-081915-text-site-ramp&utm_source=youtube&utm_medium=social&sourceid=fifa16-social-global-ic-yt-sights-sounds-presentation-yta-081915-text-site-ramp&cid=42164&ts=1520777899495, diakses pada hari Minggu, 11 Maret 2018 pukul 21.14 WIB
7) (Screenshot) https://www.youtube.com/watch?v=uf_PerTY1Uw (EA SPORTS FIFA official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.15 WIB
8) (Screenshot) https://www.youtube.com/watch?v=yYjD78X1d9Q&t=9s (EA SPORTS FIFA official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.20 WIB
9) https://www.gamesradar.com/mourinho-klopp-phelan-every-manager-likeness-in-fifa-17-rated/, diakes pada diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.30 WIB
10) (Screenshot) https://www.youtube.com/watch?v=P9LHzVEPodg (EA SPORTS FIFA official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.35 WIB
11) (Screenshot) https://www.youtube.com/watch?v=1iV8AciRi4A (MattHDGamer official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.40 WIB
12) (Screenshot) https://www.youtube.com/watch?v=Hza7FHI5EYM (EA SPORTS FIFA official Youtube Channel), diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.45 WIB
13) Ibid.
14) (Screenshot) https://www.redbull.com/gb-en/fifa-18-journey-teams, diakses pada hari Minggu 11 Maret 2018 pukul 21.55 WIB
Dibuat oleh : Antonius Christian / 1606821892
2 notes
·
View notes
Photo
PELANGI SLOT - Mantan Duet Witan Sulaeman di Timnas u19 Trial di Klub yang di Huni Lukas Podolski dan Nuri Sahin
Salah satu talenta sepak bola Indonesia, tengah mencoba peruntungan untuk bermain di luar negeri. Adalah Muhammad Iqbal yang saat ini berada di Turki untuk menjalani trial bersama Antalyspor. namanya nyaris terlupakan. Padahal, sosok kelahiran Sumatera Barat ini adalah salah satu bagian dari skuat Timnas U-19 Indonesia 2017 di Piala AFF U-18, Thailand.
Iqbal merupakan pemain yang ditemukan dari blusukan Indra Sjafri. Berposisi sebagai gelandang serang, Iqbal adalah pemain yang menjadi andalan di lini tengah bersama Luthfi Kamal dan Witan Sulaeman. Di ajang Piala AFF, pemain yang identik dengan nomor punggung 6 ini sukses membawa Timnas U-19 berada di peringkat ketiga. Iqbal bahkan nyaris bermain di sepanjang laga.
Setahun berselang, jelang Piala AFF U-19 di Sidoarjo, Iqbal harus menepi. Cedera yang menghantamnya di pemusatan latihan membikin Iqbal tak turut serta. Iqbal mengalami cedera lutut saat sesi internal gim.
Dari sini sang pemain berjuang untuk menyembuhkan cedera. , Iqbal harus absen di ajang Piala AFF dan Kualifikasi Piala Asia U-19 2018. Tak lagi dipanggil, Iqbal mulai terlupakan Tahun lalu, diketahui bahwa dia bermain untuk kontestan Liga 2, PSMS Medan. Namun demikian, Iqbal kembali mendapat cedera. Cukup parah, lantaran dia harus menepi karena ACL . (Anterior Cruciate Ligament) di lutut kirinya.
PSMS mengambil sikap dengan mencoretnya. Namun demikian, manajemen PSMS tetap bertanggung jawab dan segera melakukan tindakan agar Iqbal naik meja operasi pada Juli 2019. Setahun berselang, saat kompetisi Liga 2 tengah vakum akibat pandemi COVID-19, Iqbal di bawah agensi Mully Munial, mendapat kesempatan trial bersama klub Turki. Iqbal sudah dua pekan berada di Turki. Selama di sana, Iqbal menjalani trial dan bila memenuhi kualifikasi, Antalyspor akan merekrutnya pada bursa transfer Januari 2021.
Profil Antalyaspor
Antalyaspor sendiri merupakan klub lama yang sudah berusia 54 tahun. Sama seperti namanya, klub ini berbasis di kota Antalya, Turki
Klub yang mempunyai julukan Scorpions ini juga punya sejarah bagus. Pada musim 1981/1982 dan 1985/1986, mereka sukses menjadi kampiun Turki Super Liga. Antalyaspor saat ini bermain di level teratas Liga Turki. Musim ini, tim tersebut menempati peringkat keenam klasemen sementara dan dihuni sejumlah pemain bintang. Seperti, eks Timnas Jerman, Lukas Podolski dan Nuri Sahin.
0 notes
Link
info main bola – Nomor punggung 10 telah jadi salah satu beban besar di Real Madrid. Tidak semua pemain bisa sukses mengenakan nomor legendaris itu, meski ada beberapa nama yang impresif.
Menurut Marca, riwayat no.10 era modern dimulai dengan baik oleh Luis Figo. Namun, tahun-tahun setelahnya berjalan buruk. Sebut saja Robinho, Wesley Sneijder, dan Lassana Diarra yang terbilang gagal.
Robinho sempat memukau, diyakini bisa jadi the next Pele. Sayangnya dia tak pernah melampaui ekspektasi, sampai akhirnya dijual ke Manchester City.
Sneijder impresif di tahun pertamanya, tapi gagal di tahun kedua. Setelahnya ada Diarra, yang hanya bermain satu tahun untuk El Real
Ozil dan James Diarra pergi, giliran Mesut Ozil menyambut tantangan no.10. Gelandang Jerman ini terbilang sukses, hanya kariernya berumur pendek di Santiago Bernabeu.
Lalu ada James Rodriguez yang mewarisi nomor Ozil. Dia tiba pada tahun 2014, sempat memukau, tapi lagi-lagi hanya bertahan sebentar.
Saat James dipinjamkan ke Bayern Munchen pada tahun 2017 lalu, giliran Luka Modric yang memikul tanggung jawab kostum no. 10 Los Blancos, dia menanggalkan kostum sebelumnya no. 19.
Patahkan kutukan Bersama Modric inilah akhirnya no. 10 menemukan pemain yang pantas. Gelandang Kroasia ini mengenakan no. 10 untuk meraih gelar Liga Champions ketiga Madrid di bawah Zinedine Zidane.
Performanya impresif untuk Madrid dan Kroasia. Modric bahkan bisa mematahkan dominasi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi di ajang Ballon d’Or 2018.
Performa Modric sempat merosot pasca-kepergian Zidane, tapi musim ini dia tampak berbeda, tampak seperti terlahir kembali.
Modric sudah 35 tahun, tapi dia masih merupakan salah satu pemain paling energik di lapangan.
0 notes
Text
Daftar juara Bundesliga sejak 1963
Daftar juara Bundesliga sejak 1963
Jakarta (ANTARA) – Bayern Munich, Selasa waktu setempat (Minggu WIB) memastikan gelar Liga Jerman ke-30 dan mahkota Bundesliga ke-29 sejak kompetisi tertinggi itu diperkenalkannya pada 1963.Berikut adalah daftar juara Liga Jerman sejak era Bundesliga seperi dilansir Reuters :
2020 Bayern Munich 2019 Bayern Munich 2018 Bayern Munich 2017 Bayern Munich 2016 Bayern Munich 2015 Bayern Munich 2014 Bayern…
View On WordPress
0 notes
Link
Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi menjadi dua mega bintang yang bisa dikatakan paling sukses dalam sejarah sepak bola. Selama satu dekade ini, hanya ada dua nama yang mendominasi sepak bola dunia.
Meskipun mendominasi, bukan berarti tidak ada pemain lain yang berusaha untuk mendobrak dominasi kedua pemain. Namun para bintang lain gagal menyamai prestasi Ronaldo dan juga Messi.
Kini, Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi sudah mulai menuai. Cristiano Ronaldo sudah berusaha 34 tahun, sedangkan Lionel Messi berusia 2 tahun lebih muda dibanding sang pesaing. Artinya, dominasi mereka tak akan lama lagi.
Oleh karena itu, satu di antara pijakan yang paling mutakhir adalah mereka siapa yang bisa bersinar sejak 2020. Momen sekarang bisa menjadi acuan siapa yang bisa tampil dominan pada 10 tahun ke depan.
Dirilis beberapa nama yang layak menjadi nomine pengganti sepadan sepak terjang Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Nama pertama adalah Kylian Mbappe. Bintang asal klub Paris Saint-Germain tersebut adalah meteor muda paling berpotensi pada awal 2020.
Pesona Mbappe Kini, pemain yang diprediksi punya nilai 215 juta pounds tersebut, baru berusia 21 tahun. Tapi, prestasinya tak perlu diragukan lagi. Dia ikut serta membawa Timnas Prancis menjadi juara dunia di Rusia 2018.
Kemampuan individu sebagai seorang tukang gedor tergolong lengkap. Beberapa pihak menilai, kemampuan Mbappe sudah mirip Ronaldo Luiz Nazario da Lima.
Pesaing terkuat Mbappe adalah Joao Feliix. Pemain yang kini membela klub Atletico Madrid tersebut sudah lama digadang-gadang sebagai pengganti Cristiano Ronaldo di Timnas Portugal.
Cristiano Ronaldo dan Messi Semakin Menua, Siapa Calon Suksesor?
Modal Felix tergolong bagus, terutama setelah ia meraih Pemain Muda Terbaik, mengalahkan Jadon Sancho dan Kai Haverts. Berusia masih 20 tahun, Felix akan menentukan nasibnya, apakah bisa melebihi sang senior, atau justru tenggelam.
Sosok Sancho Nama Jadon Sancho ada di posisi berikutnya sebagai calon pengganti dominasi Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi. Sancho memiliki seluruh potensi sebagai calon pemain besar. Ia berkembang di Borussia Dortmund, setelah sebelumnya tak menemukan ritme di Manchester City.
Kini, ia sedang menjadi rebutan beberapa tim besar. Jika bisa menemukan klub raksasa yang tepat, nama Sancho akan melegenda. Hal serupa juga menjadi pilihan Ansu Fati. Dia berhasil membuat heboh La Liga, juga dunia sepak bola, setelah berturut-turut menciptakan rekor.
Kini, tantangan Fati adalah tampil konsisten di tengah persaingan ketat para penggawa Barcelona. Jika tenggelam, Fati bisa saja bernasib seperti para pendahulunya yang dianggap berpotensi namun gagal total, seperti Bojan Krkic.
Jagoan Liverpool Tak melulu dari sektor penyerang, potensi pemain muda yang sangat tinggi tertuju kepada Trent Alexander-Arnold. Bek Liverpool dan Timnas Inggris ini sudah menunjukkan karakter bintang.
Ngotot, skill hebat dan mudah berkomunikasi membuat Alex bakal menjadi bintang besar. Syarat utamanya adalah tak sering cedera. Nama lain yang tak kalah mentereng adalah Kai Havertz. Bintang Timnas Jerman asal klub Bayer Leverkusen ini masuk dalam jajaran tiga besar pemain muda terbaik dunia.
Cristiano Ronaldo dan Messi Semakin Menua, Siapa Calon Suksesor?
Namun, berada di Bundesliga bisa menjadi halangan tersendiri bagi karier Havertz untuk meningkatkan namanya. Oleh karena itu, bisa jadi dia harus memilih klub besar di Eropa agar terpantau secara kontinyu.
Anak Asuh Pep Guardiola Gelandang muda lain yang sudah menjadi bahan pembicaraan adalah Phil Foden. Berada di bawah naungan Pep Guardiola, Foden sanggup tampil konsisten. Ia pernah tercatat sebagai pemain termuda asal Inggris yang bermain di pentas Liga Champions pada Desember 2017. Saat itu, ia berusia 17 tahun dan 192 hari.
Baca Juga
Agen Bola Terpercaya
Agen Sabung Ayam
Prediksi Bola Malam ini
Pemain anyar Real Madrid, Rodrygo menjadi kandidat berikutnya. Meski masih tergolong hijau di kancah sepak bola Eropa, eks Santos tersebut punya talenta. Ia menjadi bagian dari permainan bagus Real Madrid sepanjang musim ini.
Artinya, tak sia-sia Real Madrid mendatangkan pemain berposisi sayap tersebut. Apalagi, Rodrygo bisa bermain di kedua sayap, karena punya kaki yang sama kuat. Kemampuan itu pula yang dimiliki bomber Manchester United, Mason Greenwood.
Alasan Greenwood Nama Greenwood sedang naik daun setelah mencetak beberapa gol krusial bersama Manchester United. Sayang, satu yang bisa menghambat kariernya adalah persaingan tak mudah di pentas Premier League.
Manchester United pernah punya pengalaman tak mengenakkan ketika para pemain mudanya dijagokan jadi legenda. Mereka justru melempem, seperti Federico Macheda, Jonathan Greening, dll.
0 notes
Photo
Prediksi Leicester City vs Arsenal 10 Novemember 2019
Prediksijudi99.com — Prediksi Leicester City vs Arsenal 10 Novemember 2019, Hari Sein pukul 12.30 WIB yang akan di gelar di King power Stadium.
Leicester City yang terbang tinggi akan mencari alasan lain bagi perayaan ketika mereka menjamu Arsenal di Stadion King Power mereka. The Foxes membuat awal yang baik untuk musim ini, dengan tim bermain dengan tingkat kepercayaan yang tinggi pada kejuaraan nasional. Pasukan Brendan Rodgers mencatatkan kemenangan rutin 2–0 di Crystal Palace pada Matchday 12, dan mereka pasti mampu mengalahkan Arsenal di depan pendukung tuan rumah.
Menghabiskan karir awalnya bermain sepak bola tanpa liga, Jamie Vardy menjadi berita utama ketika ia bergabung dengan Leicester City dalam kesepakatan £ 1 juta pada tahun 2012, tetapi sedikit yang ia tahu bahwa ia akan menjadi bintang Liga Premier asli hanya tiga tahun kemudian .
Penyerang berpengalaman membantu Foxes mendapatkan promosi ke divisi elit dan kemudian mencetak lebih dari 20 gol saat mereka memasang tawaran gelar yang mustahil, mendapatkan pujian di seluruh dunia serta tempat di skuad Inggris. Vardy kemudian mencetak dua gol pertamanya untuk Three Lions pada bulan Maret 2016, teman-teman, dengan gol tumit belakang melawan Jerman di Berlin melihatnya langsung menjadi penggemar favorit.
Arsenal dianggap sebagai salah satu tim Inggris terbaik. The Gunners telah memenangkan 12 trofi Piala FA, 13 gelar liga dan dua Piala Liga, tetapi mereka belum mengangkat trofi Liga Champions. Tim Arsene Wenger berada di ambang mengalahkan Barcelona di final Liga Champions pada tahun 2006, tetapi mereka akhirnya gagal memenangkan gelar bergengsi.
Berikut Prediksi Leicester City vs Arsenal dan Statistik Kedua Tim :
5 Pertemuan Terakhir
28–04–2019 Leicester 3–0 Arsenal (EPL)
23–10–2018 Arsenal 3–1 Leicester (EPL)
10–05–2018 Leicester 3–1 Arsenal (EPL)
12–08–2017 Arsenal 4–3 Leicester (EPL)
27–04–2017 Arsenal 1–0 Leicester (EPL).
5 Pertandingan Terakhir Leicester (K-M-M-M-M)
05–10–2019 Liverpool 2–1 Leicester (EPL)
19–10–2019 Leicester 2–1 Burnley (EPL)
26–10–2019 Southampton 0–9 Leicester (EPL)
30–10–2019 Burton 1–3 Leicester (Carabao Cup)
03–11–2019 Palace 0–2 Leicester (EPL).
5 Pertandingan Terakhir Arsenal (M-S-S-S-S)
25–10–2019 Arsenal 3–2 Vitoria Guimaraes (UEL)
27–10–2019 Arsenal 2–2 Palace (EPL)
31–10–2019 Liverpool 5–5 Arsenal (Carabao Cup)
02–11–2019 Arsenal 1–1 Wolverhampton (EPL)
06–11–2019 Vitoria Guimaraes 1–1 Arsenal (UEL).
http://prediksijudi99.com/prediksi-barcelona-vs-celta-vigo/
Prediksi Susunan Pemain :
Leicester (4–1–4–1): Schmeichel; Pereira, Evans, Soyuncu, Chilwel; Ndidi; Ayoze, Maddison, Tielemans, Barnes; Vardy.
Manajer: Brendan Rodgers.
Arsenal (4–2–3–1): Leno; Chambers, Sokratis, Luiz, Tierney; Guendouzi, Torreira; Pepe, Ceballos, Aubameyang; Lacazette.
Manajer: Unai Emery.
Prediksi Skor Leicester City vs Arsenal 10 November 2019 :
BURSA TARUHAN HANDICAP
Handicap : Leicester City : 0 : 1/2 Arsenal O/U : 3
Prediksi Skor : Leicester City 1 : 1 Arsenal
@sumber Prediksijudi99.com
0 notes
Photo
Profil Serge Gnabry: Dulu tak Dianggap West Brom dan Arsenal. Matchday kedua Liga Champions 2019/2020 memberi momen sempurna bagi Serge Gnabry. Pemain berusia 24 tahun mencetak empat gol ke gawang Tottenham dan membawa Bayern Munchen menang besar. Serge Gnabry lahir di Stuttgart, Jerman. Akan tetapi, karir sepak bola profesionalnya dimulai bersama Arsenal. Dia mendapatkan kesempatan bermain di tim utama pada musim 2012/2013 lalu. Padatnya pemain yang berposisi winger di Arsenal membuat Serge Gnabry minim kesempatan. Dia pun harus menerima kenyataan 'disekolahkan' ke klub lain. Serge Gnabry dipinjamkan ke West Brom pada musim 2015/2016. West Brom punya opsi untuk kembali meminjam Serge Gnabry di musim selanjutnya. Namun demikian, West Brom memilih untuk tidak mengambil opsi tersebut. Saat itu, pihak West Brom menyebut Serge Gnabry belum siap tampil di level yang kompetitif.. Pada 31 Agustus 2016, Arsenal lantas menjual Serge Gnabry ke Werder Bremen. Saat itu, Arsenal hanya melepasnya dengan harga di bawah 5 juta pounds. Arsenal melepas Serge Gnabry karena masih punya Alex Iwobi. Kembali ke Jerman menjadi awal karir gemilang Serge Gnabry. Dia kembali menemukan rasa percaya diri saat bermain di Bremen. Pada musim 2016/2-17, Serge Gnabry mampu mencetak 11 gol. Performa apik Serge Gnabry lantas membuat Bayern tertarik untuk membelinya. Die Roten membayar 10 juta euro untuk membawa Serge Gnabry ke Allianz Arena, Namun, pemain 24 tahun tidak langsung bermain di Bayern. Musim 2017/2018, Serge Gnabry dipinjamkan ke Hoffenheim. . . . . #Judionlineresmi #Poker #Pokergames #Pokeronline #Casino #Casinoonline #Ceme #Domino #Capsasusun #Togelonline #Bandarjudi #Pokeronlineindonesia #Taruhanbola #Judionline #Judi #Dragbike #Dragbikeindonesia #Bandarbola #Beritabola #Beritabolaterkini #Ligachampions #Ligaeuropa #Premierleague #Epl #SerieA #Laliga
0 notes
Link
Liverpool masih memusatkan perhatiannya terhadap masa depan pada bursa transfer musim panas ini. Dalam waktu dekat, klub berjuluk The Reds itu akan mendatangkan wonderkid asal Belanda, Sepp van den Berg. Van den Berg saat ini baru berusia 17 tahun. Meskipun demikian, ia adalah salah satu pemain reguler di tim utama PEC Zwolle. Dengan catatan 15 penampilan, ia berhasil mengundang ketertarikan dari banyak klub raksasa seperti Bayern Munchen dan Ajax. Namun Munchen, Ajax, dan klub-klub lain yang mendambakan jasanya harus berkecil hati. Pasalnya sang pemain sudah menetapkan pilihan ke Liverpool. Menurut laporan Evening Standard, Van den Berg bakalan mendarat ke Inggris untuk tes medis hari Rabu (26/6) waktu setempat. Biaya yang dilibatkan dalam transfer ini tidak begitu besar. Kembali dari laporan Evening Standard, sang juara Liga Champions itu dikatakan hanya merogoh kocek pada 1,9 juta euro. Proses transfernya sendiri diyakini rampung pada akhir pekan ini. Tapi sepertinya Van den Berg tidak akan langsung bergabung dengan skuat senior Liverpool. Diyakini bahwa pemain Timnas Belanda U-19 tersebut bakalan tergabung di skuat muda bersama kompatriotnya, Ki-Jana Hoever. Perihal adaptasi, Van den Berg cukup beruntung. Pasalnya Liverpool dikenal ramah dengan pemain berpaspor Belanda. Saat ini, mereka memiliki dua pemain dari negeri kincir angin seperti Virgil van Dijk dan Georginio Wijnaldum. Sibuk dengan MignoletSelain itu, The Reds juga tengah sibuk memenuhi permintaan salah satu kipernya, Simon Mignolet. Kiper asal Belgia itu disebut ingin hengkang karena gagal saing dengan Alisson Becker yang baru direkrut di tahun 2018 lalu. Mignolet sendiri sudah lama duduk di bangku cadangan. Sebelum Alisson datang, ia sempat bersaing dengan pemain asal Jerman, Loris Karius, di sepanjang musim 2017-2018. Pada akhirnya, Jurgen Klopp selaku pelatih menjatuhkan pilihannya kepada Karius. Pada musim 2018-2019, Mignolet benar-benar melakoni peran sebagai penghangat bangku cadangan. Bayangkan saja, ia hanya mencatatkan dua penampilan dan tidak sekalipun di ajang Premier League ataupun Liga Champions. Sejauh ini, baru Crystal Palace yang masih memperlihatkan ketertarikan atas pria berumur 31 tahun tersebut. Liverpool diyakini akan melepas sang pemain jika tawaran yang menarik datang ke hadapannya.
0 notes
Text
Jawatan Bundesliga mencatatkan hasil sebanyak € 4.42b untuk 2017/18 | Sukan
Jawatan Bundesliga mencatatkan hasil sebanyak € 4.42b untuk 2017/18 | Sukan
RB Leipzig Yussuf Poulsen dalam aksi semasa perlawanan Bundesliga menentang Borussia Dortmund di Signal Iduna Park di Dortmund 26 Ogos 2018. – Reuters pic
BERLIN, 13 Feb – Perniagaan berkembang pesat di Bundesliga dengan Liga Bola Sepak Jerman (DFL) mengumumkan hari ini jumlah hasil sebanyak € 4.42 bilion (RM20.3 bilion) untuk musim lalu, menghasilkan jumlah rekod pekerjaan.
Angka bumper untuk…
View On WordPress
0 notes
Text
Tim Tamu Punya Bekal Positif
Tim Tamu Punya Bekal Positif
[ad_1]
Olahraga.Club – Bayern Muenchen sudah memastikan diri sebagai jawara Bundesliga Jerman musim 2017-2018. Memasuki pekan ke-30, Muenchen sudah mengantongi 75 poin unggul 20 angka dari Schalke 04 yang berdiri di posisi dua klasemen.
Meski demikian, Arjen Robben Cs masih belum puas akan raihan prestasi di musim ini. Muenchen masih mengincar dua gelar tersisa yaitu DFB Pokal dan Liga…
View On WordPress
0 notes
Text
Pelatih Muda Jerman Ini Ternyata Pernah Tolak Tangani Real Madrid, Mengapa?
Pelatih muda Jerman, Julian Nagelsmann mengungkapkan bahwa ia pernah menolak pinangan dari raksasa La Liga, Real Madrid pada 2018 lalu. Usai sukses menjadikan Hoffenhem sebagai klub kuda hitam dari musim ke musim, Nagelsmann yang diincar sejumlah klub top Eropa rupanya lebih memilih untuk menerima pekerjaan di RB Leipzig. Nagelsmann saat ini menjadi salah satu sosok pelatih yang paling diidamkan banyak klub. Hasil racikannya terbukti sukses membawa RB Leipzig bersaing di papan atas Bundesliga musim ini.
Pengakuan Nagelsmann
Usai ditinggalkan Zinedine Zidane pada akhir musim 2017-18 lalu, Real Madrid rupanya sempat menghubungi Nagelsmann. Namun, pria yang kini berusia 32 tahun itu akhirnya menolak pinangan tersebut. “Normal jika Real Madrid menghubungi Anda, Anda memikirkannya. Awalnya saya terkejut. Saya mempertimbangkannya dan saya merasa tidak nyaman dengan keputusan pergi ke sana. Saya ingin berkembang dan jika pergi ke Real Madrid, maka tak ada waktu untuk berkembang sebagai pelatih,” ujar Nagelsmann dalam wawancara dengan jurnalis The Independent, Melissa Reddy. “Anda tak memiliki kesempatan untuk menjadi manajer yang lebih baik, Anda sudah harus menjadi yang terbaik. Saat ini saya bukan yang terbaik, tapi saya mengakui bahwa saya ingin menjadi salah satu yang terbaik di masa depan,” tambahnya. “Jika Anda pergi ke Real Madrid atau Barcelona, fans, media, dan para pengambil keputusan tak akan memberikan Anda waktu untuk melakukannya. Mereka hanya mau melihat kemenangan di setiap laga, gelar, trofi Liga Champions. Jika Anda tidak menang, Anda tak bisa berkata ‘tapi saya masih muda, saya masih berkembang’,” tukasnya.
Masalah Bahasa
Lebih lanjut, Nagelsmann juga menjadikan permasalahan bahasa sebagai penghalang dirinya menangani Real Madrid kala itu atau dalam waktu dekat ini. “Tidak mudah di sepak bola untuk merencanakan karier karena sangat tidak bisa diprediksi, tapi Anda harus mencobanya. Hal terpenting adalah membuat langkah yang tepat, bukan yang terbesar. Real Madrid mungkin salah satu langkah tertinggi yang bisa Anda ambil jadi saya berpikir ‘Usia 31 tahun, pergi ke Real dan ke mana Anda akan pergi dari sana?” tutur Nagelsmann. “Hal lainnya adalah bahasa yang sangat penting bagi saya. Saya suka berkomunikasi, saya sangat ekspresif terhadap para pemain saya. Saya belum bisa berbahasa Spanyol, saya hanya bisa berkata ‘hola, que ta?’ Jadi itu adalah langkah terbesar, tapi bukan yang tepat,” tandasnya.
0 notes
Text
Hasil Undian Liga Champions 2017-2018
Hasil Undian Liga Champions 2017-2018
Hasil Undian Liga Champions 2017-2018 ini telah diresmikan pada hari Jumat, 25-08-2017 di Monaco, Prancis. tiga puluh dua klub yang ikut berpartisipasi pada kompetisi sepakbola paling akbar sedunia, kini telah menempati posisi nya masing-masing. Hasil undian tersebut terdapat grup dua klub besar yang masuk dalam satu grup yang sama yaitu Juventus dan Barcelona, kejadian ini mengingatkan kita pada…
View On WordPress
#berita bola liga champions#berita bola liga indonesia#berita bola liga inggris#berita bola liga italia#berita bola liga jerman#berita bola liga spanyol#bertia bola terkini#face grup liga champions 2017-2018#hasil undian liga champions 2017-2018#jadwal dan berita bola hari ini
0 notes
Text
Jadwal Liga Jerman Musim 2017-2018
Jadwal Liga Jerman Musim 2017-2018
Jadwal Liga Jerman Musim 2017-2018 – Liga Jerman Musim 2017-2018 yang sebentar lagi akan dimulai pada tanggal 19 Agustus 2017 dan akan berakhir dipekan 34 pada tanggal 12 Mei 2018, dan untuk jadwal Liga Jerman musim 2017-2018 sudah dirilis secara resmi oleh penyelenggara Bundesliga.
Liga Jerman Bundesliga yang selama 5 tahun terakhir terus didominasi oleh Bayern Munchen, dimana pada musim…
View On WordPress
#akun taruhan liga jerman#Augsburg#Bayer Leverkusen#bayern munchen#borussia dortmund#Borussia Monchengladbach#Bundesliga 2017-2018#Bundesliga Musim 2017-2018#cara daftar 368bet#cara daftar maxbet#cara mendaftar sbobet#daftar 368bet#daftar akun taruhan liga jerman#daftar maxbet#daftar sbobet#Eintracht Frankfrut#Freiburg#Hamburger SV#Hannover 96#Hertha BSC#Hoffenheim#Köln#Liga Jerman 2017-2018#Liga Jerman Musim 2017-2018#Mainz 05#RB Leipzig#Schalke 04#sepak bola liga jerman#Strasbourg#Stuttgart
0 notes