Text
Hub 0822-2630-7304 Pusat Cuci Kilat Kulon Progo: Layanan Cepat, Hasil Sempurna
Hub 0822-2630-7304 Dalam dunia yang serba cepat ini, kebutuhan akan layanan yang efisien dan berkualitas tinggi semakin meningkat. Di tengah kesibukan aktivitas sehari-hari, setiap orang menginginkan solusi yang tepat untuk menjaga kebersihan pakaian dan barang-barang lainnya. Pusat Cuci Kilat Kulon Progo hadir sebagai solusi cerdas bagi Anda yang mencari layanan cuci kilat dengan hasil yang memuaskan. Dengan pengalaman dan profesionalisme yang tinggi, layanan ini menawarkan berbagai kemudahan untuk memenuhi kebutuhan kebersihan Anda.
Mengapa Memilih Pusat Cuci Kilat Kulon Progo?
Cuci kilat di pusat terbaik Kulon Progo tidak hanya menjanjikan kecepatan, tetapi juga menjamin hasil yang bersih dan rapi dalam waktu singkat. Dalam layanan ini, setiap aspek dari proses pencucian dikelola dengan cermat. Dari pemilihan bahan pembersih yang tepat hingga teknik pencucian yang efisien, semua dilakukan untuk memastikan bahwa hasil akhir memuaskan.
Kecepatan Layanan Salah satu keunggulan utama dari Pusat Cuci Kilat Kulon Progo adalah kecepatan layanan. Dalam kondisi darurat, ketika Anda membutuhkan pakaian bersih dengan segera, layanan ini siap memberikan solusi. Pengambilan dan pengantaran barang yang cepat menjadikan proses ini semakin efisien. Anda tidak perlu menunggu berhari-hari untuk mendapatkan hasil yang diinginkan.
Kualitas Hasil yang Optimal Dalam setiap proses pencucian, fokus pada kualitas adalah prioritas utama. Dengan menggunakan peralatan modern dan teknologi terbaru, setiap helai kain dipastikan bersih tanpa merusak seratnya. Hal ini memungkinkan Anda untuk mendapatkan pakaian yang tidak hanya bersih, tetapi juga terasa nyaman saat dikenakan.
Pelayanan Pelanggan yang Ramah Laundry Express Kulon Progo tidak hanya mengutamakan kecepatan dan kualitas, tetapi juga pelayanan yang ramah dan responsif. Staf yang terlatih siap membantu Anda dalam setiap langkah, mulai dari konsultasi mengenai jenis layanan yang dibutuhkan hingga menjawab pertanyaan seputar proses pencucian.
Jenis Layanan yang Tersedia
Pusat Cuci Kilat Kulon Progo menawarkan berbagai jenis layanan pencucian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Berikut adalah beberapa layanan yang tersedia:
1. Pencucian Pakaian Harian
Layanan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan pencucian pakaian sehari-hari. Dari baju, celana, hingga pakaian dalam, semua jenis pakaian akan dicuci dengan hati-hati agar tetap awet dan bersih.
2. Pencucian Khusus
Bagi Anda yang memiliki pakaian dengan bahan khusus seperti sutra, wol, atau denim, layanan pencucian khusus tersedia. Proses ini dilakukan dengan teknik yang lebih lembut dan menggunakan produk yang aman untuk bahan tersebut.
3. Pencucian Karpet dan Upholstery
Selain pakaian, Pusat Cuci Kilat Kulon Progo juga menyediakan layanan pencucian karpet dan upholstery. Dengan teknologi pembersihan yang canggih, karpet dan perabotan Anda akan kembali segar dan bersih.
4. Pencucian Sepatu
Sepatu yang kotor bisa mengganggu penampilan Anda. Oleh karena itu, layanan pencucian sepatu juga tersedia untuk membersihkan sepatu Anda agar terlihat baru kembali.
Proses Pencucian yang Efisien
Setiap layanan di Pusat Cuci Kilat Kulon Progo dilaksanakan melalui proses yang terstruktur dan efisien. Berikut adalah tahapan dalam proses pencucian:
Penerimaan Barang Setiap barang yang diterima akan diperiksa untuk menentukan jenis bahan dan tingkat kotoran. Informasi ini penting untuk menentukan metode pencucian yang tepat.
Pengelompokan Barang-barang akan dikelompokkan berdasarkan warna dan jenis bahan. Proses ini mencegah terjadinya pencucian yang tidak merata atau kerusakan pada barang.
Pencucian Pencucian dilakukan dengan menggunakan mesin modern yang dirancang untuk memberikan hasil maksimal. Bahan pembersih yang digunakan adalah produk berkualitas tinggi yang aman bagi lingkungan.
Pengeringan Setelah pencucian, barang akan dikeringkan dengan teknik yang sesuai. Hal ini untuk memastikan bahwa tidak ada kerusakan pada serat kain.
Pemeriksaan Akhir Sebelum diserahkan kepada pelanggan, setiap barang akan diperiksa kembali untuk memastikan bahwa semua kotoran telah hilang dan tidak ada kerusakan.
Pengantaran Layanan pengantaran tersedia untuk memberikan kenyamanan bagi Anda. Barang yang telah bersih dan rapi akan diantar langsung ke alamat Anda.
Komitmen Terhadap Keberlanjutan
Dalam menjalankan layanan, Pusat Cuci Kilat Kulon Progo juga berkomitmen untuk menjaga lingkungan. Penggunaan produk pembersih yang ramah lingkungan dan metode yang efisien dalam penggunaan air dan energi menjadi bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan. Dengan demikian, pelanggan tidak hanya mendapatkan hasil yang memuaskan, tetapi juga turut berkontribusi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan.
Testimoni Pelanggan
Kepuasan pelanggan adalah bukti keberhasilan suatu layanan. Banyak pelanggan yang telah menggunakan Pusat Cuci Kilat Kulon Progo memberikan testimoni positif tentang kualitas layanan yang diterima. Mereka mengapresiasi kecepatan layanan, hasil yang memuaskan, serta pelayanan yang ramah. Beberapa di antaranya bahkan merekomendasikan layanan ini kepada teman dan keluarga mereka.
Tips Memilih Layanan Cuci Kilat
Memilih layanan cuci kilat yang tepat tidaklah mudah. Berikut beberapa tips yang bisa Anda pertimbangkan:
Cek Reputasi Pastikan untuk memilih layanan yang memiliki reputasi baik. Anda bisa mencari informasi melalui internet atau bertanya kepada teman yang pernah menggunakan jasa tersebut.
Pelayanan Pelanggan Layanan pelanggan yang baik adalah indikator bahwa penyedia jasa tersebut profesional. Cobalah untuk menghubungi mereka dan lihat seberapa responsif mereka dalam menjawab pertanyaan Anda.
Tanya Tentang Proses Pencucian Pahami proses yang digunakan dalam pencucian. Layanan yang baik biasanya transparan mengenai metode yang digunakan dan produk pembersih yang dipakai.
Periksa Testimoni Membaca testimoni dari pelanggan sebelumnya dapat memberikan gambaran mengenai kualitas layanan yang ditawarkan. Pilihlah layanan dengan ulasan positif.
Kesimpulan
Pusat Cuci Kilat Kulon Progo adalah pilihan tepat bagi Anda yang membutuhkan layanan cuci kilat dengan hasil yang sempurna. Dengan kecepatan, kualitas, dan pelayanan yang ramah, Anda tidak akan kecewa menggunakan jasa ini. Jangan ragu untuk hubungi kami di 0822-2630-7304 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut dan melakukan pemesanan. Dengan layanan yang dapat diandalkan, setiap kebutuhan kebersihan Anda akan terpenuhi dengan sempurna.
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan (FAQ) mengenai Pusat Cuci Kilat Kulon Progo:
1. Apa itu Pusat Cuci Kilat Kulon Progo?
Pusat Cuci Kilat Kulon Progo adalah layanan laundry yang menyediakan solusi cepat untuk pencucian pakaian dan barang lainnya dengan hasil bersih dan rapi dalam waktu singkat.
2. Jenis layanan apa saja yang tersedia?
Kami menawarkan berbagai layanan, termasuk:
Pencucian pakaian harian
Pencucian khusus untuk bahan tertentu
Pencucian karpet dan upholstery
Pencucian sepatu
3. Bagaimana proses pencucian di Pusat Cuci Kilat?
Proses pencucian meliputi penerimaan barang, pengelompokan berdasarkan jenis dan warna, pencucian dengan mesin modern, pengeringan, pemeriksaan akhir, dan pengantaran ke alamat Anda.
4. Apakah layanan ini ramah lingkungan?
Ya, kami berkomitmen untuk menjaga lingkungan dengan menggunakan produk pembersih yang ramah lingkungan dan metode efisien dalam penggunaan air dan energi.
5. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencuci?
Kami menawarkan layanan cuci kilat yang memungkinkan Anda mendapatkan hasil bersih dan rapi dalam waktu singkat, biasanya dalam beberapa jam tergantung pada jenis layanan yang dipilih.
6. Apakah ada layanan pengantaran?
Ya, kami menyediakan layanan pengantaran untuk memberikan kenyamanan bagi pelanggan. Barang yang sudah bersih akan diantar langsung ke alamat Anda.
7. Bagaimana cara menghubungi layanan ini?
Anda dapat hubungi kami di 0822-2630-7304 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut atau melakukan pemesanan.
8. Apakah saya bisa mencuci barang-barang besar seperti karpet?
Ya, kami juga menyediakan layanan pencucian untuk barang-barang besar seperti karpet dan upholstery, menggunakan teknologi pembersihan yang canggih.
9. Apakah ada jaminan kepuasan pelanggan?
Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik. Jika ada masalah dengan hasil pencucian, silakan hubungi kami untuk mencari solusi yang memuaskan.
10. Apakah layanan ini tersedia untuk semua jenis pakaian?
Kami menerima semua jenis pakaian, tetapi untuk bahan tertentu, kami akan melakukan pencucian dengan metode yang sesuai untuk memastikan tidak ada kerusakan pada kain.
Hubungi kami
WA : 0822-2630-7304
Link WhatsApp : https://wa.me/6282226307304
(Denisa-Skansa)
0 notes
Text
Menjodohkan Teman
Perkara jodoh-menjodohkan, sejujurnya aku pribadi tidak begitu berani menjadi perantara perjodohan secara langsung. Walaupun aku dan suami juga awalnya dikenalkan dengan teman, tapi entah kenapa, kalau aku sendiri mau jodohin orang, rasa waspadaku terlalu tinggi perkara ini. Di sisi lain, aku juga ingin membantu beberapa temanku yang belum Allah kehendaki bertemu jodohnya
Ada beberapa temanku sering bercanda, "Eh, San.. kalau ada kenalanmu dong, siapa tau ada yang cocok". Pernah sempat mau menjodohkan dengan temanku, tapi ternyata yang laki-laki (teman suamiku) redflag di tata kelola keuangan. Salah satu contohnya, suka berhutang (riba) untuk gaya hidup. Mohon maaf, berdasarkan prinsip aku dan suamiku, hal begitu wajib diskip
Pernah juga, saat mau menjodohkan dengan temanku, aku tanya ke suamiku. Si laki-laki ini kepribadiannya baik, pekerja keras, ga pelit, ibadah rajin, sholat di masjid, ganteng. Tapiiii ternyata boti :')) hehhhh itu gimana ceritanya sihhh! Siapaaaa yang nggak shic shac shock wkwkwk
Kemudian, aku juga sempat mau menjodohkan sahabatku saat mengajar di pesantren. Rencananya mau aku kenalkan dengan temanku, yang belum ku kenal begitu dekat. Saat itu entah kenapa aku sedikit ragu, sampai ku ulur waktunya, untuk mendapatkan informasi yang lebih banyak tentang si laki-laki ini. Padahal kalau di screening sih ya cocok. Orangnya zopannn gaes
Sampe akhirnya beberapa bulan, mulai sedikit terlihat karakternya seperti apa. Sampe akupun terlibat, dan tau bagaimana bermuamalah dengan dia, tau bagaimana dia bermuamalah dengan orang lain. Lalu, jdeeerrrr.. tipikal manipulatif dan NPD. Ngeri banget gaktuh!! Langsung skip skip.. ga kebayang sobiku punya pasangan NPD, udah gitu manipulatif. Huaa jadi kaya kecewa banget, apalagi sahabatku ini udah ngarep :') suamiku ikut kzl juga. Ngeriiiiii mending jangan. "Berurusan sama NPD itu capek. Udah capek, ga dapet hasil apa-apa, kan?", kata suamiku.
Mau sekeliatan shalih/shalihah seseorang, sudah ngaji atau spek hafidz/hafidzah, ustadz/ustadzah. Kalau sudah ada ciri mencolok NPD, pleaseee jangannnn!! Pengalaman suamiku dapet bos NPD dan manipulatif, kacau, dia juga sampe ikut terganggu mentalnya. Ga bisa berkutik. Cuma bisa berdoa, tawakkal bahwa Allah yang menghadirkan segala sesuatu untuk kita; Allah juga yang bisa mengangkat rasa tidak nyaman/kezaliman yang dilakukan manusia
Please normalisasi usia 30+ belum menikah, itu gapapa. Normalisasi belum nikah karena emang harus pilih-pilih. Mungkin sekarang aku akan TAMBAH MANGKEL, kalau ada yg nyinyirin orang belum menikah. Pilih-pilih gapapa banget, daripada harus tersiksa dengan pasangan yang menjadi ujian besar buat kita
Redflag enggaknya seseorang memang relatif, tapi kalau kita tau dia sudah redflag dan tetap lanjut, itu artinya kita telah siap memilih ujian yang akan kita hadapi di bahtera pernikahan
Pesan ustadzku dulu, "Menikah itu ibarat kita memilih ujian. Tidak ada manusia yang sempurna. Maka dari itu buatlah analisa, pilih seseorang yang kamu tau saat bersama dia nanti, kamu akan siap menghadapi ujian darinya"
Ya Allah.. mudahkanlah teman-temanku mendapatkan jodoh yang baik perangainya, shaalih ibadahnya, bapakable dan keinginan-keinginan lain yang sesuai dengan hati. Yassarallahu umuurana. Allahumma baarik~
Jakarta, 13 Agustus 2024 | Pena Imaji
218 notes
·
View notes
Text
Nasehat pernikahan untuk Rum
Rum, menikah itu sebuah perjalanan, bukan tujuan hidup. dalam perjalanan enggak semulus yang kamu kira, kadang lurus, kadang ada kerikil, kadang licin, kadang hujan badai, kadang reda. maka jadikan sabar dan syukur sebagai teman perjalananmu dengan pasangan. supaya kamu dengannya bisa sampai pada tujuan.
Rum, kalau matamu terlalu banyak memandang kehidupan rumah tangga orang lain, apalagi sosial media, pasanganmu akan selalu kelihatan kurang. memang tidak ada yang sempurna, tapi rasa cukup sudah memenuhi alasan kenapa kamu bertahan untuk bersama dalam perjalanan ini. selama ia tanggungjawab, menjadi pemimpin yang baik, dan selalu berusaha menjaga kalian dari segala maksiat yang dilakukan, itu sudah cukup, Rum. tak perlu membandingkan ia dengan lelaki manapun, jika terus seperti itu maka selamanya kamu hanya akan menemukan kekurangannya.
Rum, menikah itu bukan hanya tentang kamu dan pasangan. tapi juga keluargamu dan keluarganya. kalian akan saling terhubung dan menghubungkannya nggak selalu mudah. maka, pesanku untukmu, Rum, jangan sekalipun tinggalkan majelis ilmu, karena ilmu membantu melebur ego, walau prosesnya kadang lebih pelan. dan supaya selalu ada cahaya saat kamu menghubungkan diri pada keluarganya juga menghubungkan pasangan pada keluargamu.
Rum, tujuan dari perjalanan menikah adalah supaya dapat ridho Allah. maka tak apa jika dengannya kamu tak memiliki pencapaian dunia seperti orang-orang di sosial media. punya rumah, mobil, dll. hasil keringat berdua. yang perlu kamu resahkan adalah rumah di surga yang belum jelas kepastiannya. bahkan belum tentu dianggap penduduk di sana. maka dalam perjalanan ini pastikan kamu selalu sabar, syukur, dan hiasi terus dengan ilmu. supaya kamu dan pasangan layak jadi penghuni di surga Allah.
page 3/365
Lebak, 16.10
307 notes
·
View notes
Text
117
Kalau kamu nemuin tulisan ini,
"Semangat ya...boleh menyesal karena tidak melakukan sesuatu yang baik itu sejak dulu, tapi menyesalnya jangan lama-lama. Kata temanku, nggak ada kata terlambat untuk memulai, kok.
Garis waktu setiap orang itu berbeda. Nggak usah bandingin diri kita sama yang lain. Kita lahir di tanggal yang berbeda. Kalaupun tanggalnya sama, tempatnya-nya berbeda. Saudara kembar pun lahir di waktu yang berbeda, kan? Kata Ayah, se-enggak beruntungnya kita, masih ada yang lebih enggak beruntung lagi.
Nikmati prosesnya, sakitnya, jatuhnya, dan hal-hal nggak enak di tengah dunia yang hanya menghargai hasil dan pencapaian. Kata Ibu, semua kesulitan itu pasti mengajarkan kita pada sesuatu. Apapun itu.
Nggak papa kalau nggak sempurna. Karena memang ngga ada yang sempurna di dunia ini, kan?"
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda, “Apa urusanku dengan dunia ini?! Tidaklah aku di dunia melainkan ibarat pejalan kaki yang berlindung di bawah naungan sebatang pohon, istirahat, lalu pergi meninggalkannya.’’(HR. Tirmidzi).
@ffahraa
#bercerita#berkarya#bermanfaat#berpengaruh#tulisan#tumblog#writing#catatan#books & libraries#quotes#reminder#selfreminder#fypシ#tumblr fyp
94 notes
·
View notes
Note
Halo mas yunus. dalam sebuah proses taaruf dan penukaran cv, tertera di dalam cv-nya salah satu weaknessnya adalah "mageran". Tapi ada aspek lain yang menurutku sejalan denganku. Dari mas yunus sendiri sebagai seorang lelaki, bagaimana menyikapi hal ini? Ada sarankah bagaimana cara untuk menginterogasi orang ini yang secara jujur menuliskan dirinya sebagai orang yang mageran?
Menyikapi CV Ta’aruf yang Tidak Sesuai Harapan
Sebelum ke tips menginterogasinya (alias bertemu dengan perantara), sebisa mungkin kita harus sudah punya keputusan bulat, untuk lanjut atau tidak. Ini berlaku pada kondisi apapun. Karena jika mencari kesempurnaan, adalah kemustahilan, maka mencari titik temu adalah hal yang paling bijak dalam menyikapi ketidakidealan.
Jadi, saat lembaran CV itu hadir di hadapan kita, yang harus dilakukan adalah screening untuk melihat keselarasan. Didasarkan dari apa? Ya tentunya dengan visi dan misi pernikahanmu. Dari situ akan kelihatan, mana yang selaras, mana yang kurang, atau bahkan tidak, dan mana yang sekiranya bisa ‘dikompromikan’, ini disebut peoses mapping. Data hasil mapping tersebut akan menjadi dasar dalam keputusan lanjut atau tidak ke proses berikutnya.
Back to the case of mageran
Pertama, mageran disini perlu dicari tahu, apakah berlaku pada semua hal, atau memang pada hal-hal tertentu, yang barangkali juga ditrigger karena apa. Apakah hanya sebatas kebiasaan, atau jadi karakter permanen?
Kedua, pertimbangkan aspek lain yang sekiranya sejalan denganmu. Karena mencari yang sempurna adalah mustahil, maka mencari aspek positif lain darinya yang bisa mengimbangi kelemahan “rasa mager” itu menjadi opsi yang bisa dilakukan.
Ketiga, jika akhirnya memilih bertemu, prinsipnya kalau mulai muncul keraguan, maka solusinya adalah dengan meminta kejelasan. Tanyakan padanya tentang 101 Kemageran itu baginya. Dengan pertanyaan terbuka. Misalnya dalam keadaan apa dia mageran, sampai ke bagaimana kiat dia untuk mengatasinya.
Keempat, ukur keseriusannya dalam upaya mengatasi kelemahannya itu. Dari mana? Ya setidaknya dari jawaban-jawaban yang terlontar darinya. Misalnya seberapa terbuka dia dalam menerima kirtik dan saran, atau juga bisa dari caranya berargumentasi, apakah tipikal yang ‘keras’, atau ‘terbuka’, ini bisa dinilai :)
Kelima dan terakhir, untuk tetap menjaga ekspektasi. Jangan mengharapkan perubahan dari orang lain, apalagi embel-embel “setelah menikah aku janji berubah”. Meskipun mungkin iya, tapi termasuk kesiapan seseorang menikah adalah pra proses yang masing-masing lakukan untuk memperbaiki diri.
Makanya pernikahan bisa dikatakan barokah, yang misalnya terlihat menjadi keluarga harmonis, teduh, dsb. adalah karena masing-masing sudah selesai pada urusannya masing-masing, dan muncul kesadaran bahwa bersama, akan lebih banyak hal produktif yang masing-masing bisa saling dapatkan. Sehingga keluarga tidak disibukkan pada problematika yang sifatnya personal saja.
Wallahua’lam.
45 notes
·
View notes
Text
154.
Untuk dia yang kan ku temui di sebalik pekatnya langit.
Semakin bertambahnya usia, aku semakin mengerti bahwa menemukan seseorang yang mampu menyederhanakan berisiknya isi kepala dan bertukar pikiran rasanya menyenangkan.
Dia tidak harus menanggapi semua ratapanku. Lisannnya tidak perlu mengeluarkan kalimat motivasi. Diam dan fokusnya dalam mendengarkan sudah membuatku paham jika hidup tidak boleh semenyedihkan itu.
Semakin menua, rasa sakit, trauma, kecewa yang terpahat menjadikanku semakin mengerti ke arah mana seharusnya bahagiaku bermuara.
Hidup bukanlah perbandingan. Mereka yang terlihat "selalu bahagia" sebab aku hanya tidak tahu rasa sakit seperti apa yang sudah mereka lalui hingga akhirnya bisa sebahagia itu dalam menikmati hidup sekarang.
Aku masih harus belajar lagi, lagi, dan lagi perihal makna cukup dan rasa syukur pada apapun hasil yang bisa ku genggam dalam dekap.
Nanti, jika telah ada yang bisa membuat rasa syukurku terus bertambah, mau mendukungku bertumbuh dan mengingatkan tentang makna cukup ku pastikan dia orangnya.
Sebab aku tidak sedang mencari yang sempurna. Cukup dia yang mampu membuatku tenang bagaimana pun semesta memperlakukan.
Hujan, 22.46 | 21 April 2023.
371 notes
·
View notes
Text
PUcUK MUDA
Ini adalah kisah benar yang terjadi pada diriku lebih kurang 18 tahun yang lampau.Waktu itu aku berusia hampir 18 tahun dan baru saja menamatkan zaman persekolahan aku. Selepas menduduki peperiksaan SPM, aku bekerja sementara dengan sebuah syarikat pembalakan. Tugas aku memerlukan aku tinggal di hutan untuk mengira hasil kayu balak yang dikeluarkan. Lokasi tempat aku bekerja lebih kurang 70 km dari pekan terdekat mempunyai lebih kurang 25 pekerja.
Disitulah tempat aku berkenalan dengan Hajjah Zainon, tukang masak di kongsi tersebut. Aku paggil dia Kak Non. Janda berumur lebih kurang 55 tahun. Orangnya agak awet muda, pakaian selalu menutup aurat dan aku tengok dia beriman orangnya. Maklumlah, sembahyang dan puasa, tidak pernah tinggal. Kak Non ni orangnya agak pendiam tetapi yang aku hairan, walaupun umurnya 55 tahun, tapi tak nampak pula kedut kedut pada wajahnya. Mungkin kuat makan jamu agaknya.
Selain dari tugas aku mengira hasil kayu balak, aku juga perlu ke pasar untuk membeli barang keperluan dapur. Dalam seminggu adalah 2 kali aku ke pasar. Jadi selalu jugalah Kak Non temankan aku. Dia lebih arif dalam soal memilih lauk pauk yang sesuai untuk makanan pekerja balak. Tukang masaklah katakan. Aku turutkan saja apa kemahuannya kerana dia yang lebih memahami hal masakan. Oleh kerana perjalanan pergi dan balik ke pasar amat jauh, lebih kurang 2 jam menggunakan kenderaan pacuan 4 roda, selalu jugalah kami berbual-bual masa tersebut. Setelah mengenali Kak Non lebih kurang 3 bulan, barulah sikap pendiamnya agak berubah sikit. Mahu juga dia berbual panjang dengan aku. Maka terbukalah kisah hidupnya yang boleh tahan juga hebatnya. Setelah pulang dari menunaikan fardu haji, dia bercerai dengan bekas suaminya setelah dimadukan. Dia rela dimadukan tapi bekas suaminya lebih sayangkan isteri mudanya. Kak Non ni anak orang yang agak berada, tidak pernah bekerja seumur hidupnya. Jadi tukang masak ni pun kerana bosan hidup sendirian di rumah. Anak-anaknya sudah berumah tangga dan hidup sendiri. Oleh kerana sendirian di rumah, dia bekerja di hutan. Ada ramai kawan, katanya. Antara ramai pekerja di kongsi balak itu, akulah yang paling rapat dengannya. Mungkin juga kerana aku selalu ke pasar dengannya. Mungkin juga kerana aku selalu berbual panjang dengannya.
Nak dijadikan cerita, masa itu penghujung tahun, jadi musim hujan berlarutan. Bila musim begini, kerja balak tidak dapat diteruskan dengan sempurna. Jadi tidak ramailah pekerja di kongsi balak. Hari itu, sudah dua hari hujan berterusan, jadi ramailah pekerja yang balik kampung. Tinggallah kami berdua saja. Ini adalah peraturan kongsi balak dimana dalam satu satu masa, sekurang-kurangnya mesti ada dua pekerja untuk mengawal kongsi. Tidak boleh ditinggalkan kosong tanpa penghuni.
Hari itu, hujan turun tanpa henti. Lepas makan tengahari, aku duduk sendirian di dapur. Entah macam mana, terus tertidur atas pangkin kayu depan bilik Kak Non. Bila aku sedar, hari sudah petang. Aku dapati Kak Non duduk berhampiran dengan aku sambil tersenyum memandang aku. Sumpah aku cakap, gaya senyumannya, raut wajahnya memang menawan hati. Awet mudalah katakan. Kalau dia tidak beritahu umurnya 55 tahun, memang aku agak lebih kurang 40 lebih saja. Dah lewat ni, pegilah mandi, nanti kita makan malam sama sama, kata Kak Non. Aku terus bingkas bangun dan menuju ke sungai untuk mandi.
Lepas makan malam, kami duduk berbual-bual dekat pangkin kayu depan bilik Kak Non. Masa itu, langit sudah gelap, hujan turun semula. Hanya lampu pelita yang menerangi suasana di dapur. Kak Non minta diri untuk sembahyang isyak. Lebih kurang setengah jam, dia kembali semula duduk berhampiran aku. Kali ini, dia memakai baju tidur labuh berbunga batik tanpa tudung. Rambutnya separas belakang dibiarkan ditiup angin. Wangi sungguh.
Sambil kami berbual sempat juga dia bergurau senda dengan aku. Kadang-kadang dia mengusik dan sekali sekala sempat juga dia mencubit peha aku. Hairan juga aku, belum pernah Kak Non berkelakuan begini. Mungkin Kak Non agak berani kerana tiada orang lain di situ agaknya, kataku dalam hati.
Kak Non panggil aku adik, maklumlah umur kami berbeza jauh. Aku layak jadi anaknya kalau hendak dikira umur kami. Masa berbual, Kak Non banyak bertanya soal-soal peribadi aku. Hairan aku masa itu. Aku masih ingat lagi soalan-soalannya. 'Adik, dah ada girl friend?' tanyanya. 'Belum' jawabku denga ikhlas. Memang aku tiada girl friend masa itu, maklumlah aku ini budak kampung sikit, kurang social, tambahan pula tempat tinggal aku bukan di kota besar macam KL. Aku tidak pandai soal-soal dating, internet, chit chat macam budak-budak zaman sekarang. 'Ye ke ni?' Tanya Kak Non lagi. 'Betul kak' jawabku. 'Tak pernah romen?' Tanya Kak Non lagi. Tersentak aku sambil tunduk tersipu-sipu. Memang aku tiada pengalaman kerana aku sememangnya masih teruna masa itu. 'Tak' jawapku perlahan. 'Ye ke ni?' Tanya Kak Non. 'Betul, tak pernah romen tapi pernah tengok video blue' jawapku. Kak Non ketawa kecil. 'Kenapa kak ketawa?' Aku bertanya perlahan. 'Masa tengok tu stim tak?' Tanya Kak Non. Aku hanya tersenyum tanpa menjawab soalannya.
Nak dipendekkan cerita, selepas minum air kopi, Kak Non minta diri untuk kemas tempat tidur. Aku diam saja. Lebih kurang 10 minit, dia muncul semula lalu berkata, ' Adik, kak takut tidur sorang, hujan lebat ni, guruh dan kilat pulak tu, temankan kak tidur dalam bilik ye?' Aku terdiam sambil merenung wajahnya yang tersenyum. Sumpah aku cakap, tidak terlintas dalam otak aku mengenai seks masa itu. Aku betul-betul tiada pengalaman dalam hal ini. 'Alaaa, bolehlah adik, tolong kak ye?' rengek Kak Non dengan begitu manja sekali. Tak sampai hati aku nak hampakan permintaannya. Aku masih terdiam sambil merenung wajahnya. Tiba-tiba tanpa diduga, dia menarik tanganku terus agak rapat ketubuhnya. Dadaku tergesel sedikit dengan buah dadanya. Aku masih lagi terdiam sambil berdiri depan pintu biliknya. Kak Non terus menarik tanganku masuk kebiliknya. 'Adik, tidur kat sini, kakak tidur sebelah sana, ok?' kata Kak Non. Aku angguk saja. Bilik itu tidaklah sebesar mana tapi kalau tidur sebaris dalam keadaaan memanjang, bolehlah tidur lebih kurang empat orang. Jadi aku tidur tepi dinding sini, Kak Non tidur tepi dinding sana, jarak antara kami berbaring adalah lebih kurang 5 kaki lebih.
Aku terus baring sambil berselimut. Aku nampak Kak Non pun sama tapi masih lagi memandang aku sambil tersenyum. Aku diam saja. Suasana dalam bilik agak samar-samar yang hanya diterangi lampu pelita. Masa itu pula, hujan turun dengan lebat disusuli dengan guruh dan kilat yang sabung menyabung. Angin pula bertiup agak kencang. Tiba-tiba, lampu pelita padam. Mungkin kehabisan minyak agaknya. Aku bingkas bangun untuk menyalakan semula api tapi Kak Non cakap, 'tak payahlah adik, dah lewat malam ni, tak payahlah pasang lagi, tidurlah'. Aku pun baring semula. Masa baring, aku masih lagi terdengar Kak Non agak gelisah. Kejap baring mengiring, kejap menelentang dan sekejap lagi meniarap. Aku diam saja sambil memejamkan mata untuk tidur.
Tiba-tiba aku terasa ada sesuatu yang menghimpit tubuhku. Aku cuba bingkas bangun tapi terasa ada tangan yang menekan dadaku supaya berbaring semula. Belum sempat aku berkata-kata, tapak tangan sudah menekup mulutku. "Shhhh adik, diam la akak ni" aku terdengar suara Kak Non berbisik di telinga aku. "Kenapa ni kak?' tanyaku. 'Kak takutlah bunyi guruh tadi tu, bagi akak tidur sebelah adik ye?' tanya Kak Non. Sambil bercakap tu, Kak Non terus tidur mengiring sambil tangan sebelahnya memeluk erat tubuhku. Kepalanya dirapatkan ke lenganku. Buah dadanya pula terus menghimpit tubuhku. Terasa masih keras lagi. Hidung aku terasa segar dengan bau minyak wangi yang dipakai oleh Kak Non. Aku hanya diam sambil memejamkan mata. Hairannya, mataku enggan tidur walau dipaksa keras olehku.
Aku terasa pelukkan Kak Non makin lama makin kemas. Dalam kegelapan malam, aku dapat merasakan Kak Non menarik selimut yang membaluti tubuhku dan merapatkan tubuhnya padaku. Sambil membetulkan selimut, tangannya antara sengaja dengan tidak menyentuh pelirku beberapa kali. Apa lagi, mulalah keras tegak pelirku dibuatnya. Pelukkan Kak Non makin erat dan hairannya, aku seperti tidak boleh berkata-kata lagi. Aku hanya diam seribu bahasa.
'Dik, tolong akak ye?' kata Kak Non. 'Apa dia kak?' jawabku dengan perlahan. 'Akak dah lama tak main, dekat 5 tahun tak rasa pelir, akak betul-betul nak malam ni, tolong jangan hampakan harapan akak ye?'. Masa itu, tangan Kak Non sudah menjalar ke dalam kain pelikat yang aku pakai. Sudah tabiat aku tidur tanpa memakai seluar dalam. Tangan Kak Non sudah menggengam erat pelirku yang tegang. 'Adik tak pernah main dengan orang lain sebelum ini kak, adik tak reti' jawapku. Aku betul-betul ikhlas kerana sememangnya aku tiada pengalaman dalam seks. 'Tak apa, adik duduk diam aje, biar akak ajar, adik buat aje apa yang akak suruh' , jawap Kak Non berbisik ke telinga aku.
Kak Non bingkas bangun, menyalakan lampu pelita yang terpadam awal tadi. Dia menarik selimut yang membaluti tubuhku. Aku terlentang dengan kain pelikat yang sudah longgar ikatan. Aku masih berbaju singlet. Kak Non baring meniarap atas tubuhku. Terasa berat juga hempatan tubuhnya, tapi dia pandai mengimbangi berat badannya. Lututnya ditekan ke tilam bagi meringankan berat tubuhnya. Kak Non mengucup mulutku dan aku terasa lidahnya dijalarkan ke dalam mulutku. Kak Non mencium pipiku kiri kanan bertubi-tubi. Selepas itu, Kak Non duduk mengiring dan menanggalkan baju tidur labuhnya. Maka terserlahlah buah dadanya yang sederhana besar tapi masih lagi dibaluti coli. Aku baru sedar ketika itu Kak Non tidak memakai seluar dalam. Dengan pantas Kak Non memegang tanganku dan dilekatkan ke celah kelangkangnya. Terasa bulu burit Kak Non yang lebat dan kasar itu. Masa itulah, Kak Non menanggalkan colinya. Tanpa berkata apa-apa, Kak Non sekali lagi baring meniarap atas tubuhku tapi kali ini agak tinggi sedikit parasnya. Buah dada Kak Non betul-betul di atas mukaku. Kak Non menghempapkan buah dadanya ke mukaku dan berkata, 'adik, hisap puting akak, sebelah lagi adik ramas kuat-kuat, ye?' Aku terus mengulum puting Kak Non dan meramas-ramas sebelah lagi. Sambil itu Kak Non menggesel celah kangkangnya ke arah pelirku. Pelirku makin lama makin keras aku rasa. Aku terasa air lendir Kak Non meleleh terkena pelirku. Mulutku terus mengulum puting buah dadanya sambil sebelah lagi tanganku meramas-ramas. 'hiiisssssshhh sedapnya adik, hisap lagi, hisap lama lama, sedapnya, hiiissssssssshhhhhhhh'. Kak Non tak henti henti mengerang dan merintih. Kuat betul suaranya, hinggakan tak sedar hujan di luar makin lebat. Guruh dan kilat saling sabung menyabung. Selepas 10 minit, Kak Non baring di sebelah pahaku. Mulutnya terus mengulum kepala pelirku. Ikhlas, aku belum pernah merasa kenikmatan seperti ini. Melancap tu biasalah, tapi pengalaman pelirku dihisap adalah kali pertama. Tak boleh aku bandingkan kenikmatannya dengan perkara lain dalam dunia ini. Agaknya, inilah yang dikatakan syurga dunia. Sambil mengulum kepala pelir, tangan Kak Non meramas ramas mesra buah pelir. Aduh, nikmatnya tak boleh nak diceritakan. Bila Kak Non memasukkan kesemua pelirku dalam mulutnya, punggungku terangkat tanda nikmat yang teramat sangat. Kak Non terus mengulum tanpa henti, sambil hujung lidahnya dijelir jelirkan menyentuh kepala pelirku. Mataku pejam rapat. Inilah kali pertama aku merasa kenikmatan seks yang sebenarnya. Selama ini aku hanya pernah tengok blue film saja.
Selepas kira kira 15 minit, Kak Non mengubah kedudukan tubuhnya. Dia meniarap atas tubuhku tapi cara terbalik, stail 69. Mulutnya terus mengulum pelirku sambil buritnya digeselkan ke mukaku. 'Adik, jilat burit akak, tolonglah, akak betul betul gian ni, tolonglah dik'. Aku terus merapatkan mulutku ke burit Kak Non. Terasa air lendir meleleh di bibirku. Tak tahu aku nak cerita bagai mana rasa air lendir itu. Masin ada, pahit ada, pendek kata macam macam rasalah. Aku terus menjilat bibir burit Kak Non sambil tanganku meramas ramas kedua dua daging punggungnya. 'aduuuhhhhh sedapnya, hiiissshhh haaaaaaaahhhhhh sedapnya adik, jilat lagi, lama lama, aduuhhhhhhh sedapnya dik, hiiiiiiiii huuuuuuuuuuuu' Kak Non terus menerus mengerang dan merintih. Bila aku jelirkan lidahku ke dalam lubangnya, terus Kak Non membenamkan celah kangkangnya rapat ke mukaku. Hampir hampir lemas aku dibuatnya. 'Adik, hisap kelentik akak, cepat cepat'. Aku terus merapatkan bibirku dan menghisap biji kelentitnya. 'aduuuhhh wuuuuuu sedapnya, sedapnya adik, hisap lagi, hisap lagi, huuuuuhh wwwwuuuuuuuu sedapnya' Kak Non terus merintih dan mengerang tak henti henti. Punggungnya kejap tinggi kejap rendah. Aku terus memaut kemas punggung Kak Non sambil mulut dan lidahku terus menerus menjilat buritnya.
Seketika kemudian, Kak Non bingkas bangun. Tangannya melancap pelirku. Kemudian Kak Non duduk mencangkung atas tubuhku. Celah kangkangnya betul betul di atas pelirku. Dua tapak kakinya memijak tilam. Kak Non mengangkat tinggi punggungnya sambil tangannya memegang erat batang pelirku. Bila punggungnya direndahkan, aku terasa kepala pelirku menyentuh bibir burit kak Non. Tangan Kak Non terus menggesel gesel kepala pelirku pada bibir buritnya.
Aku terasa air lendir Kak Non meleleh. Bila kepala pelirku menyentuh biji kelentit, kak Non merintih. 'aduhhh sedapnya dik, sedapnya, lama dah akak tak rasa sedap macam ni'. Seketika kemudian, Kak Non memegang erat batang pelirku, dihalakan ke arah lubang buritnya, terus dia menekan punggungnya ke bawah. Aku terasa batang pelirku masuk ke dalam lubang burit, ketat sikit tapi kerana licin air lendir, senang saja terus rapat ke pangkal. Maka hilanglah teruna aku di tangan (burit ?) Hajjah Zainon. Sedapnya tak boleh nak diceritakan.
Bila pangkal pelirku rapat ke tundunnya, Kak Non mengerang, 'hhhuuuuuuuhssss sedapnya adik, tak sangka besar pelir adik, panjang pulak tu, sedapnya …….' Aku terasa Kak Non mengemut ngemut, kepala pelirku kembang dibuatnya. Nikmatnya tak boleh nak dibayangkan. Aku terus meramas ramas buah dadanya dengan geram sambil menggentel gentel putingnya. Kak Non terus mengangkat punggungnya dan kemudian dibenamkan kembali rapat ke pangkal. Mataku pejam tanda nikmat yang bukan kepalang.
Selepas beberapa kali duduk bangun, aku terasa batang pelirku agak basah. Mungkin kerana air lendir Kak Non yang banyak. Bila Kak Non mengangkat punggungnya, terdengar bunyi air berdecik dan bila punggungnya dihempapkan kembali, bunyi itu berulang kembali. Seolah olah berjalan dalam lumpur yang becak. Mulut Kak Non tak henti henti merintih dan mengerang. 'adik ….. sedapnya adik, dah lama akak tak rasa sedap macam ni, hhhuuuuuuuuuhh hiiiisssssssshhh sedapnya, sedapnyaaaaaaa………'
Kira kira 15 minit kemudian, Kak Non mengangkat punggungnya agak tinggi dan tercabutlah pelirku dari dalam lubang buritnya. 'akak penatlah, biar akak baring, adik pula yang buat'. 'adik tak reti' jawabku ikhlas, sememangnya aku tiada pengalaman dalam seks. 'Tak apa, nanti akak ajar' Kak Non pantas menjawab. Aku bingkas bangun dan Kak Non baring terlentang di atas tilam. Kangkangnya terbuka luas. 'Baring atas akak, cepat' katanya. Aku terus baring meniarap atas tubuh Kak Non. Muka kami bersentuh dan dadaku menghempap buah dadanya. Sepantas kilat, Kak Non memaut tengkukku dan bibirku terus dikucupnya. Aku terasa lidahnya menjalar ke dalam mulutku dan kemudian lidahku terus dikulumnya.
'Angkat punggung adik' kata Kak Non. Bila punggungku terangkat, tangan Kak Non terus memegang batang pelirku dan digesel geselkan ke bibir buritnya. Aku terasa licin memandangkan air lendir Kak Non keluar dengan banyak. Bulunya sudah basah kuyup seolah olah tikus jatuh dalam air. Bila kepala pelirku menyentuh biji kelentitnya, Kak Non mengerang dan merintih lagi. 'hhhaaaaaahh waaaah sedapnya dik, tekan pelir adik dalam lubang akak'. Bila punggungku dirapatkan, aku terasa batang pelirku menjunam laju ke dalam lubang burit Kak Non. Mungkin kerana air lendir yang banyak, senang saja pelirku sudah rapat ke pangkal. 'waaaaaaaaa sedapnya adikkkkkkkkk, hhhaaaaaaaa hussssssssssssss
sedapnyaaaaaaaaa' rintih Kak Non. 'Sedapnya, adik sorong tarik macam akak buat tadi' kata Kak Non. Walaupun aku tiada pengalaman seks, tapi aku selalu menonton video lucah jadi aku faham apa makna kata kata Kak Non tadi. Aku terus mengangkat punggungku, bila terasa kepala pelirku hampir terkeluar dari lubang burit, aku terus membenamkan kembali punggungku. Bila pelirku rapat ke pangkal, Kak Non mengemut ngemut dengan kuat membuatkan kepala pelirku kembang. Nikmatnya sedap bukan kepalang. Sambil merintih dan mengerang, kedua dua tangan kak Non terus memaut erat belakangku. Kangkangnya dibuka seluas yang boleh bagi memudahkan aku menyorong dan menarik pelirku. Mulutnya dilekatkan ke bibirku dan kemudian mengulum lidahku. Aku terus menyorong dan menarik sambil kak Non tak henti henti mengerang. 'addduuuuuuuhhh sedapnya, sedapnya, cepatlah kak tak tahan ni, rasa nak sampai dah, tolonglah adik, sedapnyaaaaaaaaa hhhhuuuhhhhhhhh hhhhiiiiiiiiissshh waaaaaaaaaaaa sedapnya'.
Kira kira 20 minit, aku terasa air maniku hendak terpancut. 'akak, adik rasa nak keluar air ni' kataku. 'eloklah tu dik, akak pun nak sampai dah ni, hiiiiisssssssshhh adik sorong tarik laju laju ye, cepatlah, akak tak tahan dah ni, waaaaaaaa sedapnya adik' kata Kak Non. Aku terus menyorong dan menarik dengan laju, sambil itu Kak Non terus mengangkat ngangkat punggungnya, kejap tinggi kejap rendah, seirama dengan sorong tarik pelirku.
'hhaaaahhhh Akak, nak keluar air ni' kataku dan dibalas olehnya, 'yelah, akak pun nak sampai dah ni'. Seketika kemudian, aku terasa air maniku hendak terpancut, aku terus menyorong tarik dengan laju, dan bila air maniku terpancut, aku membenamkan pelirku rapat ke dalam lubang burit Kak Non. 'hhahhhhhhhh sedapnya akak, sedapnyaaaaaaaaaa' kataku. Kak Non memelukku dengan erat. 'hhuuuuuuuuhhhh wwwwaaaaaaaaa sedapnyaaaaaaaaaaaaa adik. Sedapnya akak dah ssampai ni, wwwwwwwwuuuuuh sedapnya, kata Kak Non. Aku terasa pelirku hangat dan bau air mani menusuk ke lubang hidungku. Aku terdampar lesu di atas tubuh Kak Non yang juga aku nampak seolah olah pengsan. Matanya pejam rapat, nafasnya aku rasa keluar masuk dengan cepat sekali.
Selepas 15 minit, barulah kami dapat bersuara. 'Adik, sedapnya akak dapat main dengan adik, dah lama akak tak main macam ni, tau, sedapnya tak boleh nak dibayangkan, nanti lain kali kita buat lagi ye' kata Kak Non. Aku hanya senyum sambil terus memeluknya dengan erat. Kak Non membalas pelukkanku dan pipiku dicium bertubi tubi. 'Terimakasih dik kerana sudi puaskan nafsu akak, akak sayang adik, tau'.
668 notes
·
View notes
Text
Makin kesini, makin susah cari waktu untuk sekedar nulis. Menumpahkan semua yang ada di pikiran dan hati.
Penyebabnya karena merasa bahwa nulis adalah kegiatan yang harus dilakukan di waktu khusus, mood harus bagus, situasi harus kondusif.
Sampai akhirnya, di berbagai tanggungjawab yang secara sadar diambil dan diamanahkan, nggak ketemu-temulah perpaduan kriteria itu. Rasanya selalu berkejaran dengan waktu, tapi tetep sempet liat-liatin update-an orang. Huhu sedih.
Sekarang, pengen rutinin nulis lagi. Gapapa nggak sempurna. Nggak papa nggak selalu inspiring. Karena tujuan utamanya bergeser --bukan lagi untuk menggugah orang lain. Tapi terlebih dulu menggugah diri sendiri untuk sadar penuh hadir utuh disini dan kini. Yang mana bagiku, itu bisa dicapai ketika menyempatkan nulis.
Ohiya ngomong-ngomong... Hari ini saya pulang terlambat. Banyak pekerjaan yang numpuk, akibat nunda. Dan akibat kebanyakan inisiatif 😅😅😅
Di titik ini saya mulai sadar, bahwa apa yang saya tanam kini membuahkan hasil. Habis mengusulkan sesuatu, terbitlah berjibaku. Sendirian.
Kalau ada yang bilang "Hana jangan terlalu berlebihan lah kontribusi di kantor, gak ada yang peduli juga" dimana saat itu saya mengiyakan, tapi sejujurnya ternyata saya nggak bisa.
Saya selalu merasa, Allah mentakdirkan saya kerja di sektor publik, maka saya harus kerja yang bener. Jadilah beda diantara yang sama. Jadi yang peduli diantara yang tidak.
Bukannya jadi sok si paling peduli, tapi kenyataannya, sedikit sekali pegawai (dalam hal ini Pemda) yang benar-benar sadar kalau kita mengemban tugas mulia untuk mengayomi masyarakat. Padahal masyarakat itu sangat butuh kita. Bahkan karakter dan kondisi yang mereka alami sekarang sedikit banyak dipengaruhi oleh kita (pemerintah).
Dan jujur, seringnya, ini juga bikin saya capek dan stress.
Kadang saya juga mikir "Ngapain sih kerja serius amat? Segitunya? Toh gak ada yang peduli. Malah yang ada dibilang sombong, sok-sokan" Tapi kemudian detik itu juga disadarkan bahwa ya memang apa yang saya lakukan adalah wujud penghambaan saya ke Allah berupa menjadi manusia bermanfaat.
Jadi nggak ada urusan sama penilaian orang lain, atau cibiran. Cukup fokus pada diriku dan apa yang bisa kulakukan.
Capek? Wajar dan manusiawi. Orang hidup pasti capek. Wong tidur-tiduran di kamar seharian aja capek.
Tinggal kita pilih, kita mau capeknya ngapain.
Ya Allah, jadikanlah aku lelah di jalan yang benar....
Serang, 1 Juli 2024.
53 notes
·
View notes
Text
Distributor Tabung EDTA 3 ML dari Prima Medikatama Untuk Rumah Sakit
Distributor Tabung EDTA 3 ML KLIK https://primamedikatama.com/, Reagen Pemeriksaan Golongan Darah, Tabung EDTA Tutup Ungu, Reagen Widal Salmonella Typhi O, Reagen Widal, Reagen Kimia Darah CHOLESTEROL MR.
Apakah Anda mencari tabung EDTA berkualitas tinggi untuk pengambilan sampel darah yang efisien di rumah sakit Anda?
Prima Medikatama hadir dengan solusi sempurna: Tabung EDTA 3 ML.
Produk ini dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit dalam mengumpulkan sampel darah yang akurat dan aman.
Spesifikasi Produk
Ukuran: 3ml/3cc
Tabung Vacum: 1 box isi 100 tabung
Berat Setelah Dikemas: 800 gr
Dimensi Kemasan: P: 20cm, L: 18cm, T: 15cm
Harga: Rp 110.000 per box
Fungsi Utama
Tabung EDTA 3 ML berfungsi sebagai wadah pengambilan sampel darah dari needle Multi Sample/Spruit/Syringe.
Produk ini juga merupakan tabung tempat sampel darah antikoagulan yang sangat penting.
Antikoagulan ini mencegah penggumpalan darah saat darah dimasukkan ke dalam tabung.
Kelebihan lainnya adalah penggunaan yang luas dalam pemeriksaan Hematologi.
Keunggulan vakumnya memberikan perlindungan komprehensif terhadap sel darah.
Memastikan bahwa proses koagulasi dapat dipecah dan menjaga bentuk serta volume sel darah agar tetap terlindungi dalam waktu yang lama.
Keunggulan Produk
Kualitas Premium: Tabung EDTA 3 ML diproduksi dengan kualitas premium untuk hasil pemeriksaan yang akurat.
Hemat Waktu: Memudahkan proses pengambilan sampel darah dengan efisiensi.
Keamanan: Antikoagulan mencegah penggumpalan darah, menjaga sampel tetap bermutu.
Penggunaan Luas: Cocok untuk berbagai pemeriksaan Hematologi.
Harga Terjangkau: Hanya Rp 110.000 per box isi 100 tabung.
Dengan Tabung EDTA 3 ML dari Prima Medikatama, Anda dapat yakin bahwa setiap sampel darah yang Anda kumpulkan akan tetap berkualitas tinggi.
Produk ini membantu meningkatkan efisiensi dan akurasi proses pengambilan sampel darah di rumah sakit Anda.
Jangan lewatkan kesempatan ini untuk mendapatkan produk berkualitas dari Prima Medikatama.
Pesan sekarang dan pastikan bahwa pengambilan sampel darah Anda berjalan dengan mulus dan andal.
Untuk informasi lebih lanjut atau untuk memesan Tabung EDTA 3 ML, jangan ragu untuk menghubungi kami melalui https://wa.me/6282311150090 atau dengan mengklik tombol "Tabung EDTA 3 ML Plastik" atau "Tabung EDTA 3 ML Kaca" Untuk Pemesanan.
#Reagen Kimia Darah ALT/GPT EVOGEN#Diluent Mindray 20L#Probe Cleanser Mindray#Reagen Pemeriksaan Golongan Darah#Reagen Widal Salmonella Typhi O#Reagen Golongan Darah#Probe Cleanser 50ml#Reagen Kimia Darah AST/GOT EVOGEN
72 notes
·
View notes
Text
Untaian Nasehat Indah dari Ulama
جالس العلماء بعقلك
Duduklah bersama ulama dengan akalmu
وجالس الامراء بعلمك
Duduklah bersama pemimpin dengan ilmumu
وجالس الاصدقاء بأدبك
Duduklah bersama teman dengan adab/etikamu
وجالس أهل بيتك بعطفك
Duduklah bersama keluarga dengan kelembutanmu
وجالس السفهاء بحلمك
Duduklah bersama orang bodoh dengan kemurahan hatimu
وكن جليس ربك بذكرك
Jadilah "teman" Allaah dengan mengingatNya
وكن جليس نفسك بنصحك
Dan jadilah teman bagi dirimu sendiri dengan nasihatmu
لا تَحزنْ على طيبتك؛ فَإن لَم يُوجَد في الارض مَن يقدرها؛ ففي السَماء مَن يباركهَا…
Tidak perlu bersedih jika di dunia tidak ada yang menghargai kebaikanmu, karena di langit ada yang mengapresiasinya
حياتنا كالورود فيها من الجمال ما يسعدنا وفيها من الشوك ما يؤلمنا.
Kehidupan kita ibarat mawar, disamping memiliki keindahan yang membuat kita bahagia, juga memiliki duri yang membikin kita tersakiti
ما كان لك سيأتيك رغم ضعفك
Apa yang ditetapkan bagimu niscaya akan mendatangimu, meskipun kamu tidak memiliki daya
وما ليس لك لن تناله بقوتك
Sebaliknya apa yang bukan milikmu, kamu tidak akan mampu meraihnya meski dengan kekuatanmu
لا أحد يمتاز بصفة الكمال سوى اللہ. لذا كف عن نبش عيوب الآخرين.
Tidak seorangpun yang memiliki sifat sempurna selain Allaah, oleh karena itu berhentilah dari menggali aib orang lain
الوعي في العقول وليس في الأعمار، فالأعمار مجرد عداد لأيامك، أما العقول فهي حصاد فهمك وقناعاتك في حياتك..
Kesadaran itu pada akal, bukan pada usia, umur hanyalah bilangan harimu, sedangkan akal adalah hasil pemahaman dan kerelaanmu terhadap kehidupanmu
كن لطيفاً بتحدثك مع الآخرين، فالكل يعاني من وجع الحياة وأنت ﻻتعلم.
Berlemah lembutlah ketika bicara dengan orang lain, karene setiap orang merasakan derita hidupnya masing-masing, sedangkan kamu tidak mengetahuinya
كل شيء ينقص إذا قسمته على اثنين إلا
“السعادة”
فإنها تزيد إذا تقاسمتها مع الآخرين.
Semua hal akan berkurang jika dibagi menjadi 2, kecuali KEBAHAGIAAN, justru akan bertambah jika kamu bagi kepada yang lain
وصية الشنقيطي من اروع ما قد تقرأه اليوم
Wasiat syaikh As-Syanqithi, Diantara Hal yang Paling Menarik
70 notes
·
View notes
Text
Hub 0822-2630-7304 Layanan Laundry Kilat Kulon Progo: Bersih Cepat, Hasil Sempurna
Hub 0822-2630-7304 Di zaman yang serba cepat ini, kebutuhan akan layanan laundry yang efisien dan berkualitas semakin meningkat. Bagi Anda yang tinggal atau beraktivitas di kawasan Kulon Progo, Layanan Laundry Kilat Kulon Progo adalah solusi ideal untuk mengatasi masalah mencuci pakaian. Dengan pendekatan yang profesional dan inovatif, layanan ini menawarkan hasil maksimal dalam waktu yang singkat, menjadikannya pilihan utama bagi mereka yang memiliki kebutuhan mendesak.
Mengapa Memilih Layanan Laundry Kilat?
Kesibukan sehari-hari sering kali membuat kita terjebak dalam rutinitas yang padat. Aktivitas pekerjaan, keluarga, dan komitmen sosial dapat menyita waktu yang seharusnya kita alokasikan untuk tugas-tugas rumah tangga seperti mencuci pakaian. Dalam situasi ini, layanan laundry kilat di Kulon Progo untuk hasil cepat dan bersih maksimal menjadi sangat relevan.
Layanan laundry kilat tidak hanya menyederhanakan proses mencuci, tetapi juga memastikan pakaian Anda mendapatkan perhatian dan perawatan yang layak. Dari pakaian kasual hingga formal, layanan ini siap mengatasi berbagai jenis kain dan kebutuhan mencuci. Dengan demikian, Anda bisa lebih fokus pada hal-hal yang lebih penting dalam hidup Anda, sementara tim profesional kami mengurus cucian Anda.
Keunggulan Layanan Laundry Kilat Kulon Progo
Proses Cepat dan Efisien Waktu adalah segalanya, dan di Laundry Express Kulon Progo, kami memahami pentingnya efisiensi. Kami menjamin bahwa semua proses, mulai dari pengantaran hingga pencucian dan pengembalian, berlangsung dengan cepat. Dengan sistem yang terorganisir, kami dapat menyelesaikan setiap siklus laundry dalam waktu yang singkat tanpa mengorbankan kualitas.
Hasil Berkualitas Tinggi Kecepatan tidak berarti mengorbankan kualitas. Di Layanan Laundry Kilat Kulon Progo, kami menggunakan produk pembersih terbaik dan teknik pencucian yang tepat untuk memastikan bahwa setiap pakaian keluar dari proses laundry dalam kondisi bersih dan terawat. Dari menghilangkan noda membandel hingga menjaga kecerahan warna, kami memperhatikan setiap detail.
Staf Profesional dan Berpengalaman Tim kami terdiri dari tenaga kerja yang terlatih dan berpengalaman dalam bidang laundry. Mereka mengerti karakteristik berbagai jenis kain dan cara merawatnya dengan baik. Pengetahuan ini membantu kami memberikan hasil yang optimal bagi setiap pelanggan. Dengan pengalaman yang mendalam, tim kami siap menangani berbagai tantangan dalam mencuci.
Layanan Pelanggan yang Responsif Di Laundry Express Kulon Progo, kepuasan pelanggan adalah prioritas utama. Kami berkomitmen untuk memberikan layanan pelanggan yang responsif dan ramah. Jika Anda memiliki pertanyaan atau permintaan khusus, tim customer service kami siap membantu. Komunikasi yang baik menjadi kunci untuk memastikan semua kebutuhan pelanggan terpenuhi.
Ragam Layanan Selain layanan laundry kilat, kami juga menyediakan berbagai layanan tambahan, seperti pencucian kering, pencucian sofa, dan layanan khusus untuk pakaian berharga. Ini memastikan bahwa Anda mendapatkan semua yang Anda butuhkan di satu tempat, sehingga tidak perlu mencari layanan lain.
Proses Layanan Laundry Kilat
Menggunakan Layanan Laundry Kilat Kulon Progo sangatlah mudah. Berikut adalah langkah-langkah yang harus diikuti:
Antar Pakaian: Anda dapat datang langsung ke lokasi kami dan mengantarkan pakaian yang ingin dicuci. Staf kami akan siap membantu Anda dalam proses ini.
Pilih Layanan: Diskusikan dengan staf kami tentang kebutuhan pencucian Anda. Apakah Anda memerlukan layanan kilat atau pencucian khusus? Kami memiliki berbagai pilihan yang dapat disesuaikan dengan permintaan Anda.
Proses Pencucian: Setelah memilih layanan, pakaian Anda akan langsung diproses. Tim kami akan melakukan pemisahan berdasarkan jenis kain dan warna untuk mencegah kerusakan dan memastikan hasil terbaik.
Pengambilan: Setelah pencucian selesai, Anda dapat mengambil pakaian Anda yang telah bersih dan segar. Kami memastikan bahwa Anda tidak perlu menunggu lama untuk mendapatkan pakaian Anda kembali.
Keberlanjutan dan Tanggung Jawab Sosial
Di Laundry Express Kulon Progo, kami juga memperhatikan dampak lingkungan dari layanan kami. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk menggunakan produk yang ramah lingkungan dan metode pencucian yang menghemat air dan energi. Tanggung jawab sosial kami mencakup upaya untuk meminimalkan limbah dan mendukung praktik yang berkelanjutan.
Kami percaya bahwa setiap usaha kecil dalam menjaga lingkungan dapat memberikan dampak besar. Dengan menggunakan layanan kami, Anda tidak hanya mendapatkan pakaian bersih dan segar, tetapi juga berkontribusi pada upaya menjaga kelestarian lingkungan.
Testimoni Pelanggan
Keberhasilan Layanan Laundry Kilat Kulon Progo dapat dilihat dari kepuasan pelanggan kami. Banyak dari mereka yang telah merasakan manfaat dari layanan kami memberikan umpan balik positif.
Salah satu pelanggan, Sarah, mengungkapkan, “Saya sangat terkesan dengan kecepatan dan hasil laundry di sini. Pakaian saya selalu kembali dalam keadaan sempurna, dan saya tidak perlu khawatir tentang waktu lagi.”
Testimoni lain datang dari Andi, yang berkata, “Layanan pelanggan di Laundry Express Kulon Progo sangat membantu. Mereka selalu siap menjawab pertanyaan saya dan memberikan solusi terbaik untuk laundry saya.”
Memanfaatkan Teknologi Modern
Dalam rangka memberikan layanan terbaik, Layanan Laundry Kilat Kulon Progo memanfaatkan teknologi modern. Kami menggunakan mesin cuci dan pengering yang efisien, sehingga setiap proses dilakukan dengan optimal. Selain itu, kami terus memperbarui pengetahuan dan keterampilan tim kami untuk mengikuti tren terbaru dalam industri laundry.
Penggunaan teknologi ini bukan hanya mempercepat proses, tetapi juga menjaga kualitas hasil cuci. Kami berupaya untuk menjadi pelopor dalam layanan laundry di Kulon Progo dengan mengadopsi metode yang lebih baik dan lebih efektif.
Kesimpulan
Layanan Laundry Kilat Kulon Progo adalah pilihan tepat bagi Anda yang mencari solusi laundry cepat, berkualitas, dan tanpa repot. Dengan komitmen pada pelayanan pelanggan, hasil yang memuaskan, dan pendekatan yang ramah lingkungan, kami siap memenuhi kebutuhan laundry Anda.
Jika Anda membutuhkan layanan laundry yang efisien, hubungi kami di 0822-2630-7304. Percayakan cucian Anda kepada kami, dan rasakan perbedaannya. Pakaian bersih dan terawat dengan baik menanti Anda!
FAQ (Pertanyaan yang Sering Diajukan)
1. Apa itu Layanan Laundry Kilat Kulon Progo?
Layanan Laundry Kilat Kulon Progo adalah layanan pencucian pakaian yang menawarkan proses cepat dan hasil berkualitas tinggi. Layanan ini dirancang untuk memenuhi kebutuhan mendesak para pelanggan yang membutuhkan pakaian bersih dalam waktu singkat.
2. Jenis layanan apa saja yang tersedia?
Kami menyediakan berbagai jenis layanan laundry, termasuk pencucian pakaian sehari-hari, pakaian formal, serta pencucian khusus untuk kain yang lebih sensitif. Anda juga dapat memilih layanan antar jemput sesuai kebutuhan.
3. Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk mencuci pakaian?
Waktu pencucian bervariasi tergantung pada jenis layanan yang dipilih dan jumlah pakaian yang diantarkan. Namun, kami berkomitmen untuk menyelesaikan pencucian secepat mungkin, biasanya dalam waktu 1-2 hari.
4. Bagaimana cara mengantarkan pakaian?
Anda dapat mengantarkan pakaian Anda langsung ke lokasi kami. Staf kami akan siap membantu Anda dalam memilih layanan yang sesuai dan menangani pakaian Anda dengan hati-hati.
5. Apakah ada layanan antar jemput?
Ya, kami menyediakan layanan antar jemput untuk kenyamanan pelanggan. Anda dapat menghubungi kami di 0822-2630-7304 untuk menjadwalkan pengambilan dan pengantaran pakaian.
6. Apa yang membedakan Layanan Laundry Kilat Kulon Progo dari layanan lain?
Kami mengutamakan kecepatan dan kualitas dalam setiap layanan yang kami tawarkan. Dengan staf profesional yang berpengalaman dan penggunaan teknologi modern, kami menjamin hasil laundry yang optimal dan memuaskan.
7. Bagaimana cara melakukan pembayaran?
Pembayaran dapat dilakukan saat Anda mengambil pakaian. Kami menerima berbagai metode pembayaran, termasuk tunai dan transfer bank, untuk kenyamanan Anda.
8. Apakah ada jaminan jika hasil laundry tidak memuaskan?
Kami berkomitmen untuk memberikan hasil yang memuaskan. Jika Anda merasa tidak puas dengan hasil laundry, silakan hubungi kami segera, dan kami akan berusaha memperbaiki masalah tersebut.
9. Apakah ada promo atau diskon untuk pelanggan tetap?
Kami sering menawarkan promo dan diskon khusus untuk pelanggan tetap. Pastikan untuk mengikuti media sosial kami atau bertanya kepada staf untuk informasi terbaru tentang penawaran yang tersedia.
10. Bagaimana cara menghubungi Laundry Express Kulon Progo?
Anda dapat menghubungi kami melalui telepon di 0822-2630-7304 untuk pertanyaan lebih lanjut atau informasi mengenai layanan kami.
Hubungi kami
WA : 0822-2630-7304
Link WhatsApp : https://wa.me/6282226307304
(Denisa-Skansa)
1 note
·
View note
Text
Perfection is a journey
Satu kalimat yang benar-benar menghujam, dari aku yang sejak dulu terkesan selalu memaksakan kesempurnaan.
Kesempurnaan adalah perjalanan.
Mencakup perjalanan waktu, usaha, dan kemauan, Kesempurnaan bukan hasil Mantra "Bimsalabim" sekali jadi
akan selalu ada yang kurang sempurna ketika kita menengok nya di waktu yang ke sekian.
Yang tidak kita sadari saat melakukan hal berulang kita berproses, kita bergerak menuju baik, lebih baik, dan terbaik.
Dan Benar adanya, bahwa Musuh terberat Manusia bukan orang lain, melainkan diri sendiri.
@ceritajihan
Luwuk Banggai 31-08-23
108 notes
·
View notes
Text
🦋Kalau kebahagiaan kita tergantung pada penilaian orang lain pada kita, lalu letak amanah kehidupan yang telah melekat pada diri hanya untuk dibanding-bandingkan?
Padahal konsep bahagia menurut Al-Quran bukan seperti standar omongan orang. Namun mereka yang tidak khawatir akan masa depan, dan tidak khawatir berlebih tentang masa lalu yang sudah dialami.
🦋Kalau kemuliaan perempuan terletak pada siapa suaminya.
Maka bagaimana dengan Asiyah binti Muzahim, istri dari raja bengis nan kejam? Beliau tidak menempatkan idealisme kebahagiaan terletak pada suami yang saleh, yang sempurna untuk dirinya.
Ada juga Maryam binti Imran, beliau tidak juga menempatkan kebahagiaan pada laki-laki karena selama hidupnya tak ada suami.
Namun, keduanya tetap beriman dan tangguh terhadap ujian-Nya, bahkan menjadi wanita mulia sepanjang sejarah dalam Al-Quran kemudian dijanjikan Surga.
🦋Kalau kemuliaan perempuan terletak pada kecantikan paras dan penampilannya, namun hal yang seperti ini akan pudar dimakan usia. Kerelatifan perkara fisik, tidak sebanding dengan ukuran cantik yang terletak pada akhlak yang baik, pandai persyukur, senyum yang selalu mengembang, mudah bersedekah dengan hartanya.
🦋Kalau kebahagiaan perempuan terletak pada pencapaian karirnya, lantas apakah hidup ini tentang perbandingan dengan orang lain? Karena pencapaian identik dengan keunggulan. Padahal konsep yang lebih membahagiakan bahwa kita bukan untuk dibandingkan, tapi kompetitif sesuai potensi.
Bahwa target kita bukan untuk lebih baik dari orang lain, namun lebih baik dari diri kita yang kemarin.
✨Qada dan qadar Allah itu pasti adanya, tapi manusia juga harus berikhtiar untuk menggapainya. Karena tidak semua yang terjadi adalah ketetapanNya, tapi bisa jadi itu adalah buah keridaan Allah dari hasil atas usaha dan doa kita.
✨Lepaskan diri dari standar kebahagiaan orang dan kemuliaan yang tidak sesuai fitrah perempuan.
✨Syukur kita tidak perlu melihat orang lain dahulu, namun dari melihat diri sendiri. Sungguh, kenikmatan lebih banyak Allah berikan daripada mudharatnya.
14 Mei 2024, 03.30 WIB
23 notes
·
View notes
Text
---
Kesalahan adalah bagian tak terpisahkan dari proses belajar. Saat seseorang baru memulai sesuatu yang baru, mereka mungkin melakukan kesalahan. Hal ini adalah hal yang wajar dan sering kali diharapkan dalam proses pembelajaran. Namun, apakah semua orang menormalisasi kesalahan ini?
Secara umum, banyak orang memahami bahwa kesalahan adalah bagian alami dari belajar. Dalam konteks pendidikan atau pelatihan, kesalahan sering dianggap sebagai kesempatan untuk belajar dan berkembang. Misalnya, dalam lingkungan akademis, guru dan pelatih biasanya memberikan umpan balik yang konstruktif untuk membantu siswa memperbaiki kesalahan mereka dan memahami materi dengan lebih baik.
Namun, sikap terhadap kesalahan bisa bervariasi tergantung pada individu dan konteksnya. Dalam beberapa situasi, orang mungkin lebih menekankan pada hasil yang benar daripada proses belajar itu sendiri. Dalam lingkungan yang sangat kompetitif, kesalahan mungkin dianggap sebagai tanda kelemahan, yang dapat menambah tekanan pada pembelajar untuk tampil sempurna.
Di sisi lain, dalam lingkungan yang mendukung dan penuh perhatian, kesalahan mungkin lebih diterima sebagai bagian dari perjalanan belajar. Banyak orang yang berpengalaman menyadari bahwa kesalahan bukanlah akhir dari dunia, melainkan batu loncatan untuk perbaikan dan penguasaan keterampilan.
Secara keseluruhan, menormalisasi kesalahan sebagai bagian dari proses belajar adalah sikap yang sehat dan produktif. Ini membantu menciptakan suasana yang mendukung dan mendorong individu untuk terus mencoba dan berkembang tanpa takut gagal.
---
Tapi,
Apakah Semua Orang Menormalisasi Kesalahan Seseorang Karena Masih Belajar?
#
#berbagirasa#menulis#reminder#bemyself#tulisan#inspirasi#quotes#quotesoftheday#belajarmenulis#sajak#hidup
11 notes
·
View notes
Text
Seumur Hidup
Waktu itu saya pernah menunjukan CV seorang ikhwan kepada Ai sebelum nantinya Ai perantarai. Ada yang menjadi concern Ai ketika melihat CV tersebut
Dalam CV tersebut tertulis salah satu target hidupnya adalah membahagiakan orang tua (berbakti) terutama kepada ibu.
Kira-kira begini menurut Ai:
"Alhamdulillah, bagus dia laki-laki yang menyayangi ibunya. Setidaknya dia akan belajar bagaimana memuliakan perempuan. Tapi, hal ini harus ditanyakan lebih dalam supaya tahu apa yang dia maksud itu, apakah ini artinya dia paham bahwa bakti seorang laki-laki kepada ibunya adalah sampai dia mati, tapi juga paham bahwa tanggung jawab terhadap istrinya adalah pertama (nafkah) sebelum orang tuanya nanti. Jangan sampai hal ini menunjukan bahwa dia berdiri dibawah ketiak ibunya, apa apa ibunya, untuk hal-hal yang seharusnya menjadi tanggung jawab kalian tapi bergantung pada pilihan dan keputusan ibunya. Hal ini, tidak baik untuk rumah tangga ke depan. Ai sangat perlu untuk memastikan bahwa dia yang menyayangi ibunya, juga akan bisa memperlakukan kamu dengan baik. Setelah menikah, sahabat dekatmu adalah suamimu, tempat kamu pulang adalah suamimu. Maka Ai perlu tahu pola pikirnya ketika misal di masa depan kamu berkonflik dengan ibunya, atau ada gesekan dengan keluarganya, apa yang akan dia lakukan? Bagaimana dia menempatkan posisinya sebagai anak juga sebagai suami? Ini yang sangat perlu dipastikan. Karena nanti, kamu akan jauh dari Ai. Dan Ai sudah tidak boleh ikut campur dengan hidupmu. Ai gak mau kamu merasa sendirian dan suamimu tidak bisa dijadikan tempat pulang, tempat cerita. Jadi ini harus dipastikan terlebih dahulu."
Kemudian salah duanya adalah ikhwan tersebut menuliskan bahwa istri boleh bekerja dan hasil dari pekerjaannya menjadi hak istri. Istri diberikan nafkah yang sesuai, sisanya dikelola dan menjadi hak suami.
Ini pendapat Ai:
"Betul, bahwa uang suami bukan semuanya milik istri. Selagi apa yang menjadi tanggung jawab kepada keluarganya sudah dipenuhi maka sisanya menjadi hak suami. Tapi Ai merasa kok sebagai laki-laki sepertinya dia berharap bahwa istrinya nanti memiliki penghasilan dengan bekerja. Laki-laki ini berharap bahwa istrinya bisa mandiri secara finansial. Ini harus ditanyakan lebih lanjut, apalagi dengan pilihanmu untuk menjadi istri dan ibu penuh waktu nantinya. Apakah kamu boleh dengan pilihan tersebut, apa dia bersedia menjadi pencari nafkah utama? Semisal syukur-syukur nanti kamu bisa bantu dengan jualan atau kegiatan yang bisa menambah tabungan kalian, tapi bagaimana kalau kamu nanti akan memilih kegiatan yang tidak menghasilkan rupiah malah justru kalian yang harus mengeluarkan rupiah seperti bikin kelas gratis untuk anak-anak tetangga sebagai bentuk kesenanganmu pada anak-anak dan pendidikan. Bagaimana kalau keluargamu atau keluarganya sedang butuh bantuan finansial, sedangkan kamu tidak bekerja? Hal ini harus ditanyakan lebih jauh, dipastikan sudut pandangnya."
Saya hanya mengangguk, mendengarkan dan meresapi kalimat demi kalimat yang Ai utarakan. Saya paham ini bukan karena Ai tidak suka, tapi Ai ingin saya tidak tergesa-gesa.
"Mungkin kamu khawatir usiamu semakin bertambah, teman-teman kamu sudah lebih dulu menikah. Tapi hal ini jangan membuat kita tutup mata, dan memandang seseorang terlalu sempurna. Ai ingin kamu menyiapkan kesiapan untuk macam-macam konsekuensi nantinya. Ingat menikah ini harapannya untuk seumur hidup, dan itu sangat lama. Jadi benar-benar ya!"
Saya tertunduk dan menangis.....
Masih saja saya selalu merepotkan Ai. :"
29 notes
·
View notes
Text
Prokrastinasi
Sejauh yang kualami, salah satu pemicu kebiasaan menunda-nunda pekerjaan adalah rasa malas. Rasa malas pun ada pemicunya. Salah satunya adalah mood atau suasana hati.
Biasanya, kalau sesuatu yang harus kita kerjakan atau selesaikan itu bukan sesuatu yang kita inginkan atau kita minati, maka kita akan cenderung malas mengerjakannya. Kemudian kita memutuskan untuk menunda mengerjakannya. Menunggu sampai benar-benar ada niat untuk menyentuh pekerjaan tersebut.
Pada saat menunggu itu, pasti kita akan merasa terbebani. Pundak juga terasa berat. Selalu kepikiran, bahkan sampai suntuk dan stress. Belum lagi jika kita berpikir bahwa pengerjaannya harus sempurna. Akibatnya, kita menghabiskan waktu hanya untuk memikirkan bagaimana mengerjakannya dengan sempurna. Setiap hari hanya dipikirkan saja, tapi tak kunjung mencoba untuk mencicil mengerjakan.
Selain itu, kebiasaan menunda pekerjaan juga disebabkan karena merasa masih punya banyak waktu.
"Ah nanti sajalah, masih ada waktu sebulan."
"Nanti deh, masih ada waktu seminggu."
Pas sudah mepet deadline baru ada niatan mengerjakannya. Akibatnya, yang harusnya pekerjaan kita bisa jauh lebih baik, jadi terkesan asal selesai. Yang tadinya sudah ada niatan ingin memberikan yang terbaik, ternyata hanya mampu mengerjakan ala kadarnya. Kenapa? Karena terburu-buru dan sudah tak ada waktu.
Jika kita sadari, menunda pekerjaan punya dampak yang merugikan, terutama bagi diri sendiri. Pertama, kalau kita terus-menerus menunda pekerjaan, maka hal itu akan menjadi kebiasaan. Kebiasaan menunda pekerjaan biasa disebut dengan istilah prokrastinasi. Kalau sudah menjadi kebiasaan, maka akan melekat pada diri kita dan susah untuk dihilangkan.
Kedua, karena kita memiliki kebiasaan prokrastinasi, maka kita pun akan disebut sebagai prokrastinator. Ya, prokrastinator adalah sebutan bagi orang yang suka menunda pekerjaan. Maukah kita jika kita dicap sebagai prokrastinator?
Ketiga, semakin ditunda, pekerjaan juga akan semakin menumpuk, pikiran pun juga akan semakin suntuk. Percayalah, menunda pekerjaan hanya akan membuat pikiran menjadi tambah stress. Kalau sudah stress, makan terkadang terasa tidak enak, tidur pun tak nyenyak. Merasa terbebani dan tidak tenang karena masih punya tanggungan yang harus diselesaikan.
Keempat, kebiasaan menunda pekerjaan juga akan merusak kepercayaan orang lain yang telah diberikan pada kita. Sebagai contoh, ketika kita bersepakat untuk mengerjakan satu proyek penelitian dengan seorang teman. Misalnya pengerjaannya memakan waktu selama 2 bulan. Kemudian, karena penelitian tersebut tidak sesuai dengan minat kita, dan kita juga merasa punya banyak waktu, maka kita terus saja menunda mengerjakannya. Sampai pada akhirnya, apa yang menjadi tugas kita tidak bisa terselesaikan dengan baik. Bahkan, kita tidak banyak membantu dalam proses pengerjaannya karena kehabisan waktu. Sehingga, di kesempatan yang akan datang, orang akan malas untuk bekerja sama lagi dengan kita. Kita mungkin tidak akan diajak lagi untuk mengerjakan penelitian selanjutnya, sebab orang sudah beranggapan bahwa kita tidak bisa mengerjakan dengan baik. Saat itulah kita telah kehilangan kepercayaannya. Padahal, tadinya mereka sudah percaya bahwa kita mampu. Sayangnya, kita menyia-nyiakan kepercayaan itu. Rugi sekali, bukan?
Maka, mulai saat ini, jika punya tugas apapun yang harus diselesaikan, jangan lagi menunda untuk mengerjakannya. Apalagi dengan alasan malas dan tidak mood. Berikan yang terbaik untuk orang-orang yang telah percaya pada kemampuan kita, dan jangan buat mereka kecewa.
Hapus kebiasaan menunda-nunda pekerjaan itu dengan cara memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Sebab, untuk bisa melakukan yang terbaik pasti butuh waktu dan persiapan yang matang, sehingga hasil pengerjaannya tidak asal-asalan. Jadi, tidak ada alasan untuk membuang-buang waktu dengan percuma. Segera kerjakan dan jangan hanya dipikirkan.
Sempatkan untuk mengerjakan, bukan mengerjakan ketika sempat.
Ah iya, ada nasihat dari salah seorang teman yang hingga hari ini masih kuingat. Dia bilang,
"Mood booster terbaik adalah tanggung jawab."
Semoga kita bisa menjadi pribadi yang bertanggung jawab, terhindar dari kebiasaan prokrastinasi, dan bisa menyelesaikan dengan baik apapun yang telah ada di pundak.
(28 Februari 2024| 16:37 WIB)
#life#selfreminder#daily reminder#life qoute#motivasidiri#tulisan#nasehatdiri#motivasi#cerita#writers on tumblr#pengingatdiri#penulis
22 notes
·
View notes