#Dilan FilmDilan1990 Pidibaiq
Explore tagged Tumblr posts
Text
Dilan, Dilanku 1990. [Bagian 1]
“Dulu kita masih remaja Usia anak SMA Di sekolah kita berjumpa Pulang pasti kita berdua Dan kini kamu ada dimana? Dan kini rindu, apa kabarmu? Dan ingin lagi, dan ingin lagi.. Jumpa” - Voor Dilan- Deg ! Ekspresi pertama ketika mendengar kabar bahwa novel Dilan karangan dari Ayah-Surayah @pidibaiq akan segera di film-kan. Surpise, very surprise !
Akhirnya saya ketemu Dilan ! Pikir saya saat itu.
Bagi saya -fans Dilan garis keras- mendengar kabar bahwa saya akan bertemu dengan bayangan-bayangan yang saya ciptakan selama 4 tahun ini rasanya campur aduk. Senang, takut karena tidak sesuai ekspektasi, takut bahwa Dilan yang akan divisualisasikan akan jauh dari apa yang dibayangkan, dan berujung kecewa.
Sebelum saya akan ‘membedah’ film Dilan, saya akan kilas balik bagaimana cerita saya ‘kenal’ dengan Panglima Tempur ini.
Januari 2014.
Desa Cikadu - Posdaya KKN, Unsoed.
loh kok bisa buka google? memangnya ada internet di kita?
engga ini mah urang ngesave Pril.
Baca apa sih emang?
ieu sok baca Pril, bagus pisan ini teh cerita aseli, true story. Si pidibaiq yang nulis, judulnya Dilan.
Siapa pidibaiq?
Yang nyanyi cita-citaku ingin jadi polwan itu.
Fyi, si Ipong tiap pagi selalu setel lagu-lagu The Panasadalam. Aneh namanya, pikir saya. Tapi karena terlalu seringnya diputar, jadi lama-lama hapal dan menikmati. Meski liriknya aneh dan nyleneh sesungguhnya.
Coba mana sini aku mau baca.
Sok atuh.
Dan, love at the first time !
Jatuh cinta pada pandangan pertama. Berjam-jam tatap layar laptop, setiap ingin memutuskan ngantuk dan berhenti baca tiba-tiba ada kalimat yang membuat penasaran yang semakin ingin scroll kebawah semakin ingin semakin cinta dengan Dilan.
Entah kenapa ada magnet tersendiri ketika saya membaca Blog si Ayah. Adalah kisah percintaaan ala-ala anak SMA, tapi ini beda. Tentang kisah asmara remaja pada umumnya, tapi ini lain. Meski pada saat itu usia saya 22 tahun, tapi saya masih asyik dan menikmati alur dari cerita Dilan ini. Bukan hanya cerita cinta ABG yang menye-menye dan lebay, tapi ah entahlah saya pun sulit mendeskripsikan perasaan saya terhadap cerita Dilan.
Lalu kemudian, terbitlah buku “Dilanku 1990″, cover buku Biru. Milik teman yang waktu itu memperkenalkan saya dengan Dilan di Januari 2014, Ipong. Aku pinjam, aku baca dengan detail tanpa melewatkan satu huruf dan satu kata. Lucu, dan berhasil membuat saya tertawa sendiri. Sekali lagi, saya jatuh cinta.
Setelah Dilan serie 1, muncullah Dilan Serie 2. Dilan 1991. Cerita semakin rumit-tapi-manis. Penuh konflik, selalu menarik untuk dibaca dan lagi dan lagi tak mau melewatkan kata demi kata dalam buku berwarna Cokelat tersebut.
Tahun 2016 atau 2017 -saya lupa- terbit buku Dilan serie 3. Judulnya, Milea. Adalah suara dari Milea, penulis memposisikan diri sebagai Milea. Pilu, sedih, dan kasih tak sampai. Buku ketiga ini sukses membuat saya berderai-derai airmata. Tentang kekasih yang masih mencintai namun tak bisa memiliki. Tentang bagaimana cara menghargai hati masing-masing, tentang melepaskan, tentang mengikhlaskan. Dilan, sekali lagi membuat saya jatuh cinta untuk ketiga kalinya,
Setelah Pidibaiq berkali-kali dan bertubi-tubi menghantam saya dengan rasa kecintaan saya terhadap karakter Dilan dan Milea, terhadap sebuah karya, saya menyadari bahwa Pidibaiq adalah seniman yang memang benar-benar seniman. Seniman tercerdas yang pernah saya tahu. Seniman ‘edun’, yang tidak pernah saya terpikirkan “kenapa ada penulis yang secerdas dan sedetail ini?”.
Kemudian saya mencari-cari siapa sih Pidibaiq ini, saya follow twitternya, saya follow tumblrnya, saya cari referensi-referensi beliau di Youtube. Dan, saya diarahkan Youtube ke keyword “Voor Dilan”.
HAH?! APA INI?
Dan ternyata konten tentang Dilan, of course. Lalu muncul satu nama pemeran Milea. Vanesha Prescilla. Loh kok kaya si pemeran Milly di Ada Apa Dengan Cinta (AADC). Saat itu yang baru saya ketahui, bahwa Vanesha adalah adik kandung dari Sissy Priscilia si Milly yang saya maksud. Ya ya, oke lah. Persis dan sesuai bayanganku. Ekspresi saya ketika melihat video Voor Dilan, menangis. Benar-benar tersentuh dengan lirik-liriknya. Saya suka !
Tidak lama dari saya memenukan Voor Dilan, tibalah kabar yang menggegerkan fans Dilan. Bahwa si Ayah akan memproduksi film Dilan. Luar biasa ! Saya menduga-duga dan menebak-nebak siapa yang akan memerankan peran Dilan. Banyak netizen yang menyimpulkan, yang akan berperan sebagai Dilan adalah Reza rahadian, Iqbal Cjr dan banyak nama-nama yang sejujurnya tidak saya kenali.
Setelah saya analisis satu persatu calon pemeran Dilan, saya menebak bahwa si Iqbal Cjr lah yang sekiranya mendekati cocok membawakan karakter Dilan. Dan benar saja, kemudian si Ayah dan si sutradaranya mengumumkan berita bahwa Iqbal lah yang mendapatkan peran Dilan. Hujatan dan pujian dari netizen bercucuran layaknya peluh disiang hari. Banjir, makian dan dukungan. Dukung, jangan? Tentu ! Saya adalah yang termasuk mendukung si Iqbal, dan dalam hati “Hmm oke lah. Iqbal adalah Dilan sesuai dengan halunasi saya selama ini”.
Sampai ada akun resminya di instagram @film.dilan1990 dan saya mengikutinya. Its very very excited ! Saya tidak sabar ingin mendalami perasaan cinta saya terhadap Dilan, Dilanku 1990.
to be continue~
*****
Dilan itu bukan peramal, tapi penyihir. Bagiku.
1 note
·
View note
Video
instagram
Besok Dilan 1990 sebuah film romantis di awal tahun ini. Diadaptasi dari novel best seller karya @pidibaiq Jangan lupa tanggal 25 Januari 2018 di seluruh Bioskop di Indonesia #filmdilan #dilan1990 #maxpictures #viral #dilanku #filmdilan1990 #PANTENGRADIOPANTENGDAHLIA #ENAKENAKLANGGAMNYA (di Radio Dahlia FM Bandung)
#dilanku#pantengradiopantengdahlia#maxpictures#filmdilan1990#enakenaklanggamnya#dilan1990#filmdilan#viral
0 notes
Photo
Ini nih penampakannya, sepatu Warrior Classic yang bakal dipake Dilan di #filmdilan #filmdilan1990 karya Ayah #pidibaiq , buruan di beli 140K aja di @balemanta . . . . . #hangoutsolo #exploreimogiri #songgolangit #solongangeni #sepatuwarrior #jualwarrior #jualsepatu #warriordibalemanta #warriorindonesia #sepatuwarriorclassic #sepatuwarriororiginal #jualsepatuwarrior #jualwarrior #jualwarriorsolo #kotasolo #converse #solo #generasi90an #warriorshoes #jualsepatu #jualsepatumurah #jualshoes #jualsepatuwarrior #salatiga #malang #karanganyar #jakarta #bandung #palembang #exploresolo #exploreindonesia #dilanmilea #filmdilan1990 (at Kebun Buah Mangunan)
#filmdilan#karanganyar#hangoutsolo#exploreimogiri#jualsepatu#palembang#warriorindonesia#jualshoes#songgolangit#exploreindonesia#sepatuwarriorclassic#sepatuwarrior#warriorshoes#salatiga#kotasolo#exploresolo#solo#generasi90an#solongangeni#jualwarrior#filmdilan1990#jualsepatumurah#jakarta#warriordibalemanta#dilanmilea#jualsepatuwarrior#jualwarriorsolo#converse#malang#pidibaiq
0 notes