#Boat ke Gili | Explore Tumblr Posts and Blogs

wisatalombok · 2 years

Text

Rekomendasi Tempat Bagus Saat Liburan di Lombok

Bagi anda yang sedang mempersiapkan liburan lebaran. ada baiknya anda mempertimbangkan pilau Lombok sebagai tujuan liburan anda. selain Lombok dikenal dengan mayoritas muslim, Lombok juga menawarkan keindahan alam yang sangat cocok bagi anda yang menginginkan liburan yang berkesan.

Berikut tempat tempat favorit di Pulau Lombok yang bisa anda pertimbangkan sebagai destinasi liburan anda.

1.Gili island ( Gili Trawangan, meno dan Gili air )

Gili island sudah lama dikenal sebagai salah satu destinasi wisata favorit di Lombok. selain menawarkan keindahan pantai dan taman bawah laut yang indah di Gili, anda juga akan merasakan sensasi liburan tanpa polusi!

Ya…. tanpa polusi! karna di Gili anda tidak akan pernah menemukan kendaraan bermotor sebagai alat transportasi, karna di sini hanya tersedia Sepeda dan Cidomo ( andong ) sebagai alat transportasi.

Selain itu Gili island juga dikenal Karna pantai berpasir putih yang bersih dan masih alami. tidak heran, taman bawah laut seperti terumbu karang dan ribuan jenis ikan yang berwarna warni bisa anda temui di sini. Di sini juga anda dengan mudah mencari spot spot snorkeling yang bagus. berenang dengan kura-kura, atau memberi makan ribuan jenis ikan, akan menjadikan liburan anda terasa sangat berkesan.

2. Sirkuit Mandalika Lombok

Lombok sukses menyelenggarakan even besar seperti Moto GP pada maret 2022 di sirkuit kebanggaan indonesia dan satu satunya sirkuit jalan raya di dunia. sebelum itu, pada akhir november 2021, Sirkuit mandalika juga di menjadi Venue balap kelas dunia WSBK untuk seri penutup yang melahirkan juara dunia baru yaitu Toprak Razgatlıoğlu.

Memilih liburan di Area mandalika akan menawarkan anda banyak pemandangan alam yang begitu indah, Selain sircuit, di mandalika anda dengan mudah menemukan pantai pantai indah berpasir putih dengan bukit bukit menawan. belum lagi tidak jauh dari mandalika anda bisa berkunjung ke desa adat SASAK di desa SADE. di sini anda bisa melihat Rumah adat asli suku sasak Lombok yang masih terjaga turun temurun.

Rumah yang terbuat dari tanah, baik dinding maupun lantainya, uniknya lantai rumah adat suku sasak dilumuri kotoran sapi sebagai bahan perekat pengganti semen, konon bertujuan agar rumah terasa sejuk dan mengurangi datangnya nyamuk. untuk atap rumah adat ini menggunakan ilalalang. selain itu di desa ini anda bisa menemukan kain tenunan traditional masyarakat Lombok. anda pun bisa membawanya sebagai oleh oleh.

tak ada salahnya kan mencoba satu hari liburan di lombok?

3. Pantai Tangsi atau lebih dikenal dengan Pantai Pink.

Lombok juga mempunyai pantai berpasir merah muda (pink). Pantai Tangsi atau Pantai Pink terletak di desa Sekaroh, kecamatan Jerowaru, kabupaten Lombok Timur.

Pantai ini memang masih sepi pengunjung karna mungkin akses yang lumayan jauh dari kota mataram. butuh sekita 2.5 jam untuk sampai di pantai ini, ditambah lagi akses jalan yang bergelombang dan rusak akan membuat anda merasa bosan di perjalanan. namun, percayalah, rasa lelah, bosan di perjalanan anda akan terbayarkan dengan pemandangan pantai Indah berpasir merah muda dan masih sangat asri terjaga. disini anda juga bisa ber snorkeling dan menikmati pemandangan bawah laut yang menakjubkan.

Kabar baiknya kami menemukan jalan pintas yang bisa membuat perjalanan anda ke pantai pink lebih singkat tanpa melewati jalan rusak dan bergelombang. yaaa, kita bisa melalui pantai tanjung luar lombok timur sebagai jalan pintas. di tanjung luar kita bisa menyewa boat lokal untuk diantarkan ke pantai pink. selain itu. jika menggunakan boat atau perahu. kita bisa mengunjungi dua pulau yang mempunyai pantai berwarna pink.

Biasanya di trip ini juga termasuk makan siang dengan lauk ikan segar yang baru ditangkap nelayan. oh ya, sebagai bahan informasi, Tanjung Luar adalah pasar Ikan terbesar yang ada di Lombok, jadi harga ikan segar disini sangat bersahabat dengan kantong anda.

4. Desa sembalun Lombok timur

bagi anda yang tidak terlalu suka dengan pantai dan panasnya udara di daerah pantai. ada baiknya anda mempertimbangkan Sembalun sebagai destinasi wisata anda.

Desa Sembalun terletak di wilaya lombok timur tepat dibawah kaki gunung Rinjani. bagi anda yang suka berkemah dan mendaki bukit, Sembalun adalah pilihan tepat. di sini, banyak bukit bukit indah dengan pemandangan Guning rinjani, yang bisa anda daki dengan mudah. cocok bagi anda pendaki pemula.

Selain itu, di Sembalun anda bisa mengunjungi kebun Strawberry, memetik langsung dari pohonnya. Sembalun juga banyak terdapat spot spot cantik untuk berselfie ria. bagi anda yang suka selfie, sembalun adalah tempat yang tepat untuk anda kunjungi.

Nah, itulah tempat tempat liuran di lombok yang kami rekomedasikan cocok untuk liburan anda. sebenarnya masih banyak tempat tempat lain di lombok yang tak kalah bagusnya. tapi di artikel ini kami memilih beberapa tempat yang bagi kami sangat cocok untuk liburan singkat saat lebaran.

Bagi anda yang berencana ke lombok dan ingin tau lebih banyak tentang Lombok, anda bisa menghubungi kami kapanpun. kami siap menjawab semua pertanyaan anda seputar Lombok. dan gratis tanpa diminta membayar apapun! kami sertakan contak kami di bawah yaaaa! terima kasih. Salam dari Lombok

Website:17Touragency.com

Email: [email protected]

WA: 0819 3540 0078

Penulis

Lalu Agus Ramansata

#liburan #lombok #sirkuit mandalika #gili islands

1 note · View note

rukmanovi-blog · 5 years

Text

Gili Trawangan, Review Lengkap Surga Wisata Terbaik di Lombok

Gili Trawangan. Nama tempat ini cukup dikenal di kalangan wisatawan luar dan lokal. Seringkali para wisatawan yang datang ke Bali, juga mengunjungi tempat ini. Tempat wisata ini memang cukup mudah buat di jangkau dari Bali.

Gili Trawangan merupakan pulau kecil (gili) yang ada di sebelah barat laut pulau Lombok. Pulau ini bisa dikatakan pulau terbesar dari gususan tiga gili (pulau kecil) yang ada disini. Pulau lainnya adalah gili meno dan gili air.

Lokasi pulau/Gili Trawangan secara adminsitratif masuk ke dalam wilayah desa Gili Indah, ke. Pemenang, kab. Lombok Utara.

Pulau ini jadi destinasi wisata utama di Lombok. Kombinasi udara segar khas laut, pantai putih yang bersih, air laut yang jernih, dan fasilitas lengkap tentunya bikin wisatawan betah. Pulau ini tidak terlalu luas, jadi kita bisa mengitarinya dengan mudah menggunakan sepeda.

Selain itu, dari pulau ini juga kita bisa dengan mudah menjangkau gili air dan gili meno yang letanya memang berdekatan. Jangan khawatir dengan fasilitas. Sekarang fasilitas di Gili trawangan sudah lengkap.

Cara Menuju Ke Gili Trawangan

Ada beberapa cara untuk menuju ke pulau ini;

Menggunakan Fast Boat/Speed Boat dari Bali

Cara tercepat dan termudah adalah dengan menggunakan fast boat atau speed boat dari Bali. Kita bisa naik jenis perahu ini dari Padang bai, Tanjung benoa, Pulau serangan, ataupun Sanur di Bali.

Harganya cukup mahal, sekitar 500-800 ribu/orang untuk sekali jalan.

Melalui Pelabuhan Bangsal atau Teluk Nara Di Lombok

Dengan rute ini, kita berangkat ke Lombok terlebih dulu via udara dan landing di Bandara Internasional Lombok. Dari Bandara, baru kita berangkat ke pelabuhan bangsal atau teluk nara dan menyeberang ke Gili trawangan.

Pelabuhan Bangsal merupakan pelabuhan umum/kapal umum. Disini kita bisa naik perahu kayu dengan tarik Rp 15.000/orang, atau perahu cepat dengan tarif Rp 85.000/orang.

Penyeberangan di teluk nara khusus untuk charter jenis kapal cepat, dengan tarif Rp 350.000 sekali jalan untuk satu speed boat.

Pilihan transportasi dari Bandara – Pelabuhan Bangsal;

Jasa travel. Terdapat beberapa jasa travel baik sharing ataupun private yang melayani jasa transportasi dari bandara ke pelabuhan bangsal. Salah satu penyedia jasa travel ini antara lain www.lombokcartransport.com. Tarifnya sekitar Rp 125.000/orang untuk sharing shuttle, atau Rp 350-450 ribu untuk private shuttle.

Taksi Bandara. Taksi disini menggunakan argo dengan tarif kurang lebih 400-450 ribu sampai ke pelabuhan bangsal. Taksi ini berhenti diterminal. Dari terminal jarak ke pelabuhan sekitar 200 meter, kita bisa menggunakan cidomo (semacam dokar/delman).

Alternatif lainnya adalah naik DAMRI terlebih dulu ke Mataram, lalu dari mataram naik taksi ke pelabuhan bangsal. Bisa juga kita sewa motor di Mataram dan diparkir (menginap) di pelabuhan bangsal. Tarif sewa motor sekitar Rp 70.000-80.000/hari, dan tarif parkir menginap sekitar Rp 10.000/malam.

Transportasi dari Pelabuhan Bangsal – Gili Trawangan;

Kapal kayu. Tarifnya sekitar Rp 15.000/orang. Lama perjalanan kurang lebih 45 menit, dan biasanya harus menunggu kapal penuh terlebih dulu.

Fast boat dari lombok ke gili trawangan. Tarif perorang Rp 85.000. Lama perjalanan sekitar 10 menit saja.

Aktifitas Dan Tempat Favorit Di Gili Trawangan

Biasanya satu hal yang terpikir saat traveling; apa saja sih tempat favorit di lokasi, dan kegiatan apa aja yang bisa dilakukan? Di tempat ini, banyak hal yang bisa kita lakuin dan nikmati.

Berikut ini beberapa aktifitas dan tempat yang harus dikunjungi di gili trawangan, biar liburan anda lebih puas.

Pantai Gili Trawangan

Pantai gili trawangan lombok berpasir putih, dan berlatar air laut yang jernih. Pantainya sendiri sudah menajdi daya tarik tersendiri.

Selain itu, di pulau ini kita bisa menikmati sunset dan sunrise dengan mudah. Pemandangan dan suasana sunset/sunrise di pantai Gili Trawangan sudah cukup terkenal lho, ngga kalah indah dengan pantai-pantai lain yang lebih terkenal. Pemandangan ini bisa dinikmati sambil bersantai di cafe dan bar yang banyak tersedia disini.

Kita juga bisa berenang di pantai. Tapi perlu diperhatikan batasan keamanan yang ada ya! Arus disekitar sini, terutama di area antara gili yang lain cukup kuat. Pastikan selalu perhatikan himbauan dan batas aman berenang yang tersedia.

Snorkeling Dan Diving

Dua aktifitas ini jadi salah satu daya tarik utama disini. Biota laut yang masih cukup terjaga ditambah dengan laut yang jernih tentunya bakal bikin pengunjung gatal untuk snorkeling.

Rekomendasi spot snorkeling disini adalah area sekitar gili trawangan, gili meno, dan gili air. Kita bisa melakukan siland hopping dengan base dari gili trawangan. Kita bisa bergabung dalam tour island hopping, ataupun sewa boat sendiri.

Tentunya biaya sewa boat sendiri akan lebih mahal. Di sini terdapat banyak penyedia jasa yang bisa langsung anda pilih.

Apabila anda memiliki lisensi diving, bisa join langsung ke dive center yang banyak terdapat disini. Tapi jika masih pemula dan ingin mencoba diving, terdapat juga semacam pelatihan singkat 2 jam. Kita diajarkan dasar diving baik teori ataupun praktek disini.

Menonton Presean atau Stick Fighting

Presean bisa dikatakan simbol kejantanan bagi kaum lelaki suku sasak. Dalam presean, dua orang bertarung menggunakan tongkat rotan dan tameng yang terbuat dari kulit kerbau.

Presean dilakukan dalam perayaan kesenian, ataupun dalam upacara meminta hujan yang dilakukan di bulan tujuh kalender sasak. Acara presean biasanya dilakukan di dekat pasar seni gili trawangan.

Mengelilingi Pulau Dengan Sepeda

Hal yang tidak kalah menariknya adalah berwisata mengelilingi pulau dengan sepeda, atau dengan cidomo (andong/dokar). Gili Trawangan tidak terlalu luas, jadi kita bisa mengitarinya dengan cukup mudah.

Perlu di ingat jika di pulau ini kendaraan bermotor tidak diperkenankan. Jadi bersepeda atau menggunakan cidomo jadi pilihan untuk bepergian disini.

Mengunjungi Konservasi Penyu

Tidak jauh dari pelabuhan, terdapat fasilitas konservasi penyu (Turtle Conservation). Disini kita bisa melihat pemeliharaan penyu, dan juga proses pelepasan penyu ke laut lepas.

Biasanya pelepasan penyu disertai dengan uapcara adat tertentu yang pastinya bakal menarik untuk kita ikuti.

Fotografi

Bagi penyuka fotografi, tempat ini dipastikan akan jadi surga. Terdapat banyak spot berfoto yang indah dan unik, baik di darat ataupun dalam air.

Jika berlibur kesini, pastikan kamera digital anda tidak ketinggalan dan selalu siap setiap saat.

Berkuda Mengelilingi Pulau

Hal unik lainnya yang bisa kita lakukan adalah berkuda mengelilingi Gili trawangan. Stud stabels dan Sunset stables adalah dua istal penyewaan kuda yang cukup terkenal disini.

Berkuda mengelilingi pantai tentunya akan jadi pengalaman baru dalam berlibur. Tarif perjamnya kurang lebih Rp 250 ribu/$25.

Nonton Di tepi Pantai

Hal yang tidak kalah asyiknya adalah menonton film di tepi pantai. Di pantai gili trawangan terdapat beberapa yang menyediakan tempat nonton bareng di tepi pantai dengan menggunakan layar lebar. Biasanya sih gratis, kita cukup beli makanan dan minuman dari sana.

Salah satu tempat yang menyediakan hal ini adalah hotel Villa Ombak.

Menikmati Kuliner

Di sepanjang pantai terdapat banyak cafe dan bar yang bisa kita gunakan untuk bersantai. Rata-rata menu makanan disini lebih ke western/asing. Harganya juga cukup lumayan.

Meskipun demikian, cukup sepadan dengan pengalaman bersantai disini tentunya. Kita juga bisa menemukan restoran dan warung yang menyediakan makanan lokal dengan harga lebih bersahabat.

Wahana Olahraga Air / Watersport

Selain snorkeling dan diving, di gili trawangan juga terdapat banyak penyedia olahraga air lainnya seperti ; jetski, banana boat, subwing, paddle board, dan lain sebagainya.

Anda bisa pilih dari banyak penyedia jasa disini.

Fasilitas Dan Akomodasi

Fasiltias di Gili Trawangan terbilang lengkap sekarang. Tempat makan sudah banyak tersedia, penyewaan sarana, mini market dan toko, dan juga tempat menginap. ATM juga sudah ada disin, jadi jangan khawatir kehabisan uang cash.

Yang pasti, di pulau ini tidak terdengar suara kendaraan bermotor karena memang peraturan lokal tidak memperbolehkan.

Hotel Dan Penginapan

Terdapat banyak pilihan penginapan, hotel berbintang ataupun hotel murah di gili trawangan. jadi anda bisa memilih tempat menginap sesuai budget.

Anda bisa lihat daftar 50 lebih penginapan dan hotel di Gili Trawangan yang bisa dibooking online. Harga mulai dari Rp 150 ribu/malam sampai dengan Rp 4,5 juta semalam. Tentunya ini bakal memudahan pilihan anda bukan? silahkan cek langsung di link dibawah ini:

Hotel Dan Penginapan Di Gili Trawangan.

Tips Tambahan Agar Aman

Saat sampai di pelabuhan bangsal, seringkali terdaapt oknum scam yang memanfaatkan ketidak tahuan pengunjung. Berikut ini beberapa tips yang bisa anda gunakan agar terhindar dari para scammer disini;

Tarif Cidomo dari terminal ke pelabuhan terkadang ditembak mahal. Pastikan bernegosiasi dulu jika anda ingin menggunakan cidomo.

Ada yang menawarkan minum dan perbekalan lain seperti obat nyamuk, sunblock,dll dengan alasan d lokasi ngga ada yang jual. Di Gili trawangan sudah banyak toko dan minimarket, jadi ngga perlu beli disini.

Menawarkan sewa perahu dengan harga mahal untuk pulang dari gili trawangan dengan alasan dari sana tidak ada. Di gili terdapat banyak perahu untuk pulang, jadi ngga perlu sewa saat berangkat.

Jasa porter. Pastikan nego terlebih dulu sebelum barang-barang anda diangkut porter kedalam perahu.

Saat pulang, terkadang ada penawaran untuk naik kendaraan sewaan ke senggigi dengan harga mahal. Kita bisa langsung naik cidomo saja ke terminal, dan naik taksi blue bird dari sana.

So, tertarik berlibur ke gili trawangan? atau mungkin punya pengalaman sendiri? silahakn tulis di komentar ya..

Selamat berlibur!

1 note · View note

silverleetma-blog · 6 years

Text

#15 / Gili saared, koht kus võiks kord elus ära käia!

Aloha! Tänane päev algas meil merereisiga Gili saartele - õigemini Gili Airile. Gili saared ehk kuldne kolmik - Trawangan, Meno ja Air on Balilt ca. 2h meresõidu kaugusel täpselt suure lahmaka Lomboki kõrval asuvat saart. Ühelt saarelt saab teisele väikeste paatidega ja sõit kestab ca. 10 minutit. Saartel puuduvad rollerid ja autod ning liikuda saab kas veloga või siis eesli-hobuse-laadse kaarikuga. Meie kasutame kondiauru ja velosid.

Kui kaks aastat tagasi käisime kurikuulsal Gili Trawanganil, mis on korralikult ülerahvastatud ja räpane, pigem selline #rämmar ‘i koht, kus ennast odavast Bintangist ja võluseentest orbiidile tõmmata, siis mingit erilist muljet Gili T meile toona ei jätnud. Ööbimine oli eelmisel korral küll puuonnis ja see oli äge (Googelda Gili T Treehouse), siis hetkel mingit julma rämmarit pidada ei viitsi ja pigem otsisime vaikust ja mõnusat tšilli vaibi - seega otsustasime Gili Airi kasuks, mis eeldatavalt on ca. 10x rahulikum kui Gili T ja me ei pidanud pettuma. See vastus on ÕIGE!

Gili Air on tõeline paradiis. Turiste on nii vähe, et õhtul kui rannabaaris LIVE-muusika ajal kohtume tekib tunne, et siin ikkagi on natukene ka inimelu. Pakun, et kui jagada praegu off-seasonil kõik turistid Airi baaride ja söögikohtade vahel ära, siis iga üks saaks meist oma söögikohas õhtustada ja ka siis jääks mõned baarid inimtühjaks.

Aga räägime ka laevatripist. Olime nagu kaks miškat kell 8:30 Padang Bai sadamas kohal, et astuda laeva peale ja sõita Gili Airile. Aga nagu tavaks saab, siis väljus 6-mootoriline kiirpaat kell 9:37. Täpselt enne väljumist kupatati meie kõrvalt kolm Euroopa tšikki laevalt maha lausega: “Overweight, sorry, sorry, next boat, next boat..” Ja kui jõudsime vaikselt põristades avamerele, selgus et kuuest mootorist 1 ei hakka tööle. Seega algus oli palju lubav. Nii me seal vaikselt triivisime ca. paarkend minutit kui imeväel hakkas raudne vibu elumärke näitama ja saime kiiruse sisse. Ligemale 2.5h möödudes olime Gilil kohal. Veits väsinud, aga õnnelikud.

Ööbime sellises kohas nagu Captains Coconuts. Mõnusas bungalow-tüüpi bassuga väikeses kohalikus resortis, kus kolm ööd maksab ca. 90€ ehk 15€ per öö nägu. Kohale tulles selgus, et tegemist on vegan-resortiga (kui sa kallis õde seda loed, siis see koht on SULLE!) ja liha siin ei saa. Korra lõi kergelt seest õõnsaks, aga peale avokaadošmäšhi võikude söömist mulle täitsa meeldib. Annab nendest juurikatest head asja kokku keerata küll, kui oskad asju maitsestada. Homme proovin lõunaks kindlasti suvikõrvitsa lasanjet ja plaanin ellu jääda.

Kes tahab tõmmata ikkagi julma äärmusesse ja budžeti on piirajas, siis siin Captain’is saab ühismagalasse endale ka voodi bronnida nii 7€ eest öö. Tegemist on siis eraldi eemal oleva terrass-stiilis majaga, millel on katus peakohal ja õhk käib läbi. Iga voodi ümber on baldahiinvoodi, tõmbad linad ümber ja suigatad ööunne (loe: lisasin pildi juurde). Eile kahjuks ei märganud, kas keegi seal õndsalt ööbis, aga täna on 1 tädi küll seal üleval koha sisse võtnud.

Täpselt meie bungalow lähedal asub velode rent. Võtsime endale paariks päevaks mingid vanad käulad alla ja tegime esimese hooga saarele ringi peale. Siis vedelesime bassu ääres kuniks tuli jälle üks korralik sahmakas vihma. Kurat, see vihm on siin ikka mega, sest just sellist 20-30 minutilist surakat päevas on värskenduseks alati vaja. Muul ajal vaatab vastu päike ja keha on juba sellest D-st ennast nii täis tõmmanud, et vahel on hea niisama ka vihmas vedeleda.

Õhtu saabudes velotasime ca. 150m kaugusel olevasse rannabaari, kus oli kl 7-9 happy hour ja 7-23 live muss ehk kohalik Andreas Pall esines ligemale 4 tunni pikkuse soolokontserdiga - Queenist, Coldplayni, Despasitost Bob Marleyni, Adelest Metallicani. Vahepeal ilmutas mees korra elutuid märke, aga tundub, et ta oligi rohkem selline pikamaalaulja tüüpi inimene. 4h järjest leelotada ja kitra tinistada, no-ma-ei-tea aga hakkama sai ja see oli äge.

Samas üksikutel kordadel saatis teda mingi tüüp kuubik-trummil (ma ei tea kuidas seda eesti keeles öeldakse!?) ja paar lugu esitas ka mingi Euroopa tšikk, kes samal ajal kohaliku pulmakorraldajaga siin suvel toimuvaid pulmi orgunnis. Aga happy hourist. Evelin muidugi läks selle happy hour’i asjaga kaasa ja tõmbas sisse 5 mojitot, mina võtsin kaheldava olekuga 2 bintangi ja toetasin 1 mojitoga.

Lisaks vitsutas emalõvi sisse kana salati ning mina võtsin vahelduseks veiseburksi friikartuliga ning nii see arve meil pool miljonit ka tuli koos tipiga ettekandjale ja maraton-orkester-kitarrist-lauljale ehk ca. 28€. Julm laristamine ja selle eest saime vaadata tähti, kuulata LIVE mussi, juua ja süüa head ning paremat rannaliival nii 3-4h. Tallinnas ma usun, et ei saaks St. Vittuse uksest sisse, kui see summa oleks ette kerinud ilma, et pidu oleks veel alanud.

Aga tänaseks kõik, meelelahutuse pealt kokku ei hoia ja olge muhedad. :)

1 note · View note

friendlytourlombok · 2 years

Text

Gili Trawangan Lombok Spot Snorkeling Terbaik

Info Tour Lombok - Nama gili Trawangan sudah tidak asing lagi. Pasalnya, objek wisata Lombok ini digadang- gadang sebagai spot snorkeling terbaik dengan view yang instagramable. Keren banget yah? Gili Trawangan kaya akan biota laut seperti terumbu karang dan ikan- ikan. Ketika anda melakukan snorkeling, anda juga berkesempatan bertemu dengan ratusan ribu ikan, terumbu karang, serta penyu. Yaps, anda bisa bertemu atau berenang dengan salah satu hewan yang dilindungi di Indonesia yaitu penyu. Tidak hanya alam bawah airnya, Gili Trawangan mempunyai pasir pantai yang putih dan halus. Ketika anda memijakkan kaki di tepi pantai, anda akan merasakan pasir yang halus dan lembut. Air lautnya yang bersih dan jernih memperlihatkan ragam biota laut yang asri.

Bagaimana Cara Ke Gili Trawangan?

Bagi anda yang berasal dari luar kota, perjalanan akan dimulai dari Lombok Internasional Airport. Kemudian dari Bypass, ambil arah jalan yang menuju Kota Mataram. Hingga anda sampai di daerah Senggigi. Selanjutnya, bertolaklah ke Pelabuhan Bangsal atau Teluk Nare. Dari pelabuhan atau teluk inilah anda dapat menaiki speed boat agar segara sampai ke Gili Trawangan dengan waktu kurang lebih 20 menit. Jika anda berangkat dari Bali, anda bisa menyewa boat dari pelabuhan Padang Bay. Dengan rute transport ke Gili Trawangan. Sewa boat biasanya berkisar 300-400 ribuan.

Apa Saja Yang Bisa Dilakukan Di Gili Trawangan?

1. Menikmati View Sunset dan Sunrise Pantai Gili Trawangan

Pemandangan pantai Gili Trawangan sudah tidak diragukan lagi. Terlebih, anda bisa menyaksikan view sunset dan sunrise yang manis di gili ini. Karena berbentuk pulau kecil, pengunjung dapat mudah berpindah tempat dari sisi timur ke barat. Dengan begitu pengunjung dapat menyaksikan sunset dan sunrise.

2. Snorkeling

Gili Trawangan menyuguhkan biota laut yang super indah. Saat menyelam ke dalam air, mata akan bertemu dengan ribuan jenis ikan, terumbu karang, bahkan penyu yang dilindungi. Di Gili Trawangan sendiri terdapat sewa snorkeling equipment dengan biaya yang berkisar pada angka 70 ribuan saja per orangnya. Selain mengunjungi Gili Trawangan, snorkeler bisa mengunjungi spot gili lain.

3. Diving

Selain snorkeling, Gili Trawangan juga menjadi spot terbaik untuk diving. Spot paling terkenal yang menjadi tujuan wisatawan adalah keindahan blue coral atau terumbu karang biru. Terumbu karang ini sangat langka dan unik. Jika anda menyukai kegiatan diving, Gili Trawangan bisa menjadi pilihan terbaik.

4. Berkeliling Gili Trawangan

Jika anda sudah pernah berkunjung ke Gili Trawangan. Mungkin anda sudah tahu bahwa di pulau ini tidak terdapat kendaraan bermotor. Anda bisa berkeliling sambil menikmati udarayang segar dan asri. Kalaupun lelah berjalan, anda dapat berkeliling menggunakan cidomo, sepeda, maupun kuda. Cidomo sendiri serupa dengan andong. Anda dapat mengeksplor gili Trawangan menggunakan alat transportasi tersebut.

5. Water Sport

Anda juga tidak boleh melewatkan water sport yang tersedia di Gili Trawangan. Water sport tersebut meliputi banana boat, kayak, dan banyak lagi. Wahana- wahana tersebut siap menguji adrenalin anda

Promo Paket Tour & Honeymoon Lombok.

Kami melayani Paket keluarga / Paket Honeymoon / Tour Harian Lombok / Land Arrangement / Car Hire / Transfer Service / Paket Seiling ke Komodo / Paket Outbound / Pemesanan Hotel / Tiket Pesawat / Tiket MotoGP / Paket Religi / Golfing Trip / Fishing Trip / Surf School / Rafting / River Tubing..

Tips Ke Gili Trawangan

Jangan lupa membawa sunscreen atau tabir surya agar anda bisa beraktivitas seharian dibawah sinar matahari.

Perhatikan waktu keberangkatan ke Gili Trawangan. Sebaiknya berangkat pada pagi hari jika anda hanya menghabiskan waktu 1 hari saja. Agar sore harinya bisa segera kembali.

Bawalah perbekalan secukupnya, dan buanglah sampah pada tempatnya.

Siapkan beberapa pose, karena banyak spot foto instagramable.

#pakethoneymoon #pakethoneymoonlombok #fishing #lombokfishing #snorkling #lomboksnorkling #lomboktrip #lombok #lombokisland #lombokhits #wonderfulindonesia #wonderfullombok #pakettourlombok #tour #tourlombok #tourgili #gilitrawangantour #lombok #wisata #wisatalombok #galerywisatalombok #destinasiwisatalombok #wisatalombokmurah #pakettourlombokmurah #paketwisatalombokmurah #paketreligi#outboundlombok #carhirelombok #sewamobillombok #transportlombok #transportlombokmurah..

Hubungi Kami: +62 822 3630 8572 Email : [email protected] Website : infotourlombok.com

0 notes

anniesa · 6 years

Text

Bucketlist since belom nikah, akhirnya tercapai! Masih ngga nyangka, akhirnya bisa menjejakkan kaki di Pulau Padar, Pulau Rinca, Pulau Kelor, dan pulau-pulau sekitaran Taman Nasional Komodo! P.S. It’s gonna be a suuper looooong post 😉

Dengan niat random (idup gue kayaknya kebanyakan dimulai dengan niat random ), ngajak anak kantor buat ke Labuan Bajo, yang ternyata ditanggepin positif! Ternyata pada mau juga ke Labuan Bajo 😀 Langsung deh cari-cari flight, nentuin tanggal, book flight, cari-cari open trip ke Labuan Bajo. Gue cari informasi dari kakak Heriand dulu sebelomnya, bagusnya bulan apa, open trip yang bagus dan terpercaya apa, dan lain sebagainya.

Kita beli tiket di bulan Mei, buat pergi bulan September =)) Lumayan kan ada waktu nabung 4 bulan (alasan) :p Lalu kita pilih ikut open trip nya IndonesiaJuara, karena instagramnya rame, dokumentasinya oke, dan webnya jelas + update. Semacam bikin assurance kalau mereka terpercaya. Eh, 1 bulan sebelom pergi tiba-tiba ada berita kalau Gili Laba kebakaran, dan ‘katanya’ yang bakar itu tamunya IndonesiaJuara. Sempet was-was, karena langsung viral dan banyak berita simpang siur, tapi saat itu sih gue tetep percaya kalau mereka ga salah (gatau kenapa, yakin aja yang nyebar berita negatif itu ga suka sama IndonesiaJuara, jadi nyari celah dan kesempatan buat jatohin mereka). Dan ternyata keyakinan gue terbukti! Tepat di hari kedua gue open trip, lagi di atas kapal IndonesiaJuara, muncul berita hasil investigasi kalau tidak ditemukannya unsur kesengajaan pada peristiwa kebakaran di Gili Lawa 🙂

Open trip IndonesiaJuara harganya Rp 2.500.000. Itu harga rata-rata open trip sailing komodo sih. Hampir semua travel pasang harga antara 2.350.000-2.850.000.

Kita beli flight paling murah saat itu (H-4 bulan). Pilih tanggal berangkat 1 hari sebelum jadwal open trip dengan niat kalau delay engga panik dan bisa jalan-jalan dulu di Labuan Bajo.

Berangkat: Sriwijaya; Pulang: Batik; Total: Rp 2556750

Ok, so here the story goes. Janjian di KFC Terminal 2F jam 8 pagi. Sehari sebelum keberangkatan di sms Sriwijaya, dikasitau kalau flight nya diundur dari jam 10 jadi jam 11, tapi pada kenyataannya baru terbang 11.40… #sudahbiasa #harapmaklum =)) Transit di Bali, connecting flight nya diundur juga dari jam 3 sore jadi jam 5 sore…. Terus ada cerita lucu, pas kita baru sampe Bali, ada panggilan untuk penumpang pesawat NAM Air tujuan Labuan Bajo! Udah seneng kirain pesawat kita gajadi delay, ternyata itu pesawat sebelum kita =)) #harapsabar =)) Jadi, bubar sudah rencana mau jalan-jalan dulu di Labuan Bajo. Padahal udah book mobil, udah bikin itinerary, udah ngebayangin sunset di Plataran, malah jadinya sunset di pesawat aja 😀

Di Labuan Bajo, kita nginep di Siola Hotel, sesuai rekomendasi IndonesiaJuara. Beli lewat Traveloka, semalemnya cuma Rp 288.000! Kita berlima, jadi pesen 2 kamar, yang satu isi 2 yang satu isi 3, tapi ga kena charge tambahan 😀 Kamarnya yaa sesuai harga, yang penting bisa tidur (pake AC) dan ada kamar mandi hehe. Cuma 1 menit ke dermaga.

Siola Hotel

Landing di LBJ abis azan magrib, sudah gelap, bye sunset =)) Udah dijemput sama driver-nya IndonesiaJuara, langsung cuss ke hotel yang ditempuh dalam waktu 7 menit aja =)) Jadi Bandara Komodo emang deket banget dari pelabuhan, dan hotel gue sekitar pelabuhan 😀 Abis naro barang kita keluar lagi, jalan-jalan sekalian makan malem di Bajo Bay. Pilihan tempat makan paling menarik sekitar hotel cuma ada itu aja soalnya. Harusnya ada Pasar Ikan Kampung Ujung dari depan hotel, tapi lagi di renov, jadi sepi. Sebenernya di Labuan Bajo ada night life kaya di Bali, tapi arahnya ke kiri hotel, sementara kita jalan ke kanan menjauhi keramaian. Tapi Bajo Bay asik juga tempatnya. Bisalah buat foto ala-ala, ngga begitu rame, pilihan makannya juga beragam. Pulangnya mampir ke minimarket, abis itu istirahat.

Bajo Bay, Flores

Besok paginya, abis solat subuh langsung jalan ke pelabuhan, mau liat sunrise. Padahal udah tau, ga bakalan dapet, soalnya ketutup bukit, tapi tetep berharap dapet semburat-semburat warna sunrise. Dan ternyata ngga nyesel! Duduk di dermaga, ditemani angin pagi yang lumayan dingin di pinggir pantai, liat bulan sabit yang pas di foto keliatan buletnya, lalu menikmati gradasi warna ungu-pink-orange dari balik bukit, sambil melihat bukit-bukit khas Labuan Bajo (yang pas malem kita sama sekali ga sadar kalo disitu ada bukit karena gelap gulita).

Crescent Moon dari depan hotel

Sunrise at Dermaga Labuan Bajo

Labuan Bajo in the morning

Dari tempat kita duduk, dari kejauhan terlihat ada dermaga warna putih, yang setelah cek googlemaps ternyata namanya Dermaga Putih. Karena kata googlemaps cuma 20 menit jalan kali bolak balik, sambil nunggu waktu sarapan kita jalan deh ke Dermaga Putih. Sampe sana ternyata itu adalah restoran dan MASIH TUTUP!! =)) Failed saudara saudara. Padahaaaal tempatnya kece banget buat foto-foto =))

Dermaga Putih

Jalan balik ke hotel, sepanjang dermaga ada yang jualan sarapan: nasi kuning, mie goreng, dan lauk pauknya; kue kue jajanan pasar. Beli deh buat sarapan. Soalnya dari hotel menu sarapannya cuma roti, teh dan kopi. Kurang nendang :p

Penjual ikan di dermaga

Jajanan sepanjang dermaga Labuan Bjo

Jam 9, dijemput sama crew IndonesiaJuara. Kita dijemputnya jalan kaki aja dong, karena ternyata naik kapalnya dari dermaga depan hotel tempat kita liat sunrise tadi! =)) Naik speedboat, menuju kapal. Masih mengira-ngira, dari sekian banyak kapal yang berlabuh disitu, mana yang bakal jadi kapal kita yaa…….jeng jeng jeng!!! Ternyata kita menuju kapal yang paling gede dan paling bagus yang ada disekitar situ! Agak ga percaya ya soalnya kan kita open trip. Sampe-sampe kita ngomong ‘jangan seneng dulu, kali aja briefing doang disini, abis briefing baru bagi kapal benerannya’ =)) Oke kita tunggu briefing, sambil nunggu speedboat nya jemput peserta open trip lain, sambil foto-foto.

Briefing dimulai, isinya kurang lebih dikasihtau apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama open trip:

Ngga boleh buang sampah sembarangan, sudah disediakan banyak tempat sampah di kapal

Gaboleh ambil apapun, selain gambar (foto-foto maksudnya). Jadi gaboleh ambil pasir, karang, keong, ikan, manta, komodo………ya……….inget, gaboleh…

Air bersih hanya bawa 40.000L, mandinya jangan boros-boros

Selesai briefing, ternyata langsung bagi-bagi kamar!! Bukan bagi-bagi kapal! Jadi beneran naik kapal VIP nya IndonesiaJuara men!!! Seneng banget sih sumpah. Rejekiiii emang ga kemana :p alhamdulillah! 1 kapal ini berisi 20 peserta open trip dan beberapa awak kapal (kayaknya lebih dari 10 deh – kapten kapal, tour leader, dokumentasi, chef, yg nyetir speed boat, yang nemenin snorkeling, dll).

Jadi itinerary nya sebagai berikut:

Day 1: Pulau Kelor – Pulau Rinca (Komodo Trekking) – Pulau Kalong Rinca (Sunset + Kalong)

Day 2: Pulau Padar (sunrise) – Pink Beach (beach time + snorkeling) – Takat Makasar (beach time + snorkeling) – Manta Point – Pulau Sebayur (sunset)

Day 3: Pulau Sebayur (sunrise + snorkeling) – Pulau Kenawa (beach time + hunting baby shark) – Labuan Bajo

Foto Kapal VIP IndonesiaJuara dari atas deck depan

Suasana di dalam kamar kapal VIP IndonesiaJuara

Kamar mandi

Suasana deck bawah

Destinasi pertama, Pulau Kelor. Sekitar 45 menit dari Labuan Bajo. Kita ngapain selama otw Kelor? Tidur =)) Bangun-bangun seger siap buat trekking! Setiap sampe destinasi, karena kapalnya besar, buat ke pulaunya kita pake speed boat (yang selama perjalanan diiket di belakang kapal). Speed boat cuma muat 10 orang, jadi bakal selalu dibagi 2 grup buat menuju pulau dan kembali ke kapalnya.

Mendarat di Pulau Kelor dengan perasaan bahagia karena akhirnya bisa kembali melihat secara langsung gradasi warna favorit di depan mata!! Biru muda-tosca-biru-biru tua-biru langit.

Pemandangan dari Pulau Kelor

Tapi gabisa lama-lama menikmatinya karena harus langsung naik bukit super terjal – buat menikmati pemandangan lebih super lagi dari atas! Sumpah ya bukit di Kelor ini terjal banget, berbatu, belom ada tangganya, pendek sih, tapi engap, ditambah super panasss, capeknya dobel dobel. Tapi sampe atas, terbayar sudah semua lelah! The scenery was supper amazing! Jadi inget pemandangan dari atas mercusuar di Pulau Lengkuas, Belitung. Bedanya kalo di Belitung banyak batu-batu indah, disini banyak bukit-bukit khas Labuan Bajo yang lagi kecoklatan karena musim kemarau. Sama indahnya ❤

Bukit di Pulau Kelor yang harus kita daki

Pemandangan dari atas bukit di Pulau Kelor

Setelah puas foto-foto, dijemur diatas bukit (tapi belum puas menikmati indahnya ciptaan Allah sebenernya), saatnya turun bukit…yang ternyata jauh lebih susah daripada naiknya :O Karena cukup tajam dan terjal, belum ada tangga, banyak tanah dan bebatuan, jadi perlu extra hati-hati saat turun. Disarankan pake sendal gunung atau sepatu yang proper karena cukup licin. Sampe bawah kita foto-foto lagi dong, dan bikin vidio pake drone! Abis itu balik lagi ke kapal, dibagi 2 rombongan seperti saat menuju pulau karena speed boat hanya cukup untuk 10 orang.

Di Pulau Kelor

Sampai kapal udah disiapin makan siang!! Abis capek-capek naik turun bukit dan dijemur di siang bolong, langsung dijamu makan siang, syikaaattt. Kapal sambil melaju menuju Pulau Rinca, atau biasa disebut Loh Buaya, tempat kita akan trekking mencari si Komo!

Tiap makan kurang lebih menunya selengkap ini :9

Sampe Pulau Rinca, ada loket pembelian tiket, tapi karena udah include di biaya open trip jadi kemaren gatau deh bayarnya berapa… Sebelum mulai trekking, kita di briefing dulu sama Ranger nya. Dikasitau bakal ngapain, kalo ketemu komodo harus ngapain (bukan salim yang jelas), dan lain sebagainya. Kita kan ber 20, dikasih Ranger 3 orang; 1 paling depan, 1 tengah, 1 paling belakang.

Trekking dimulai, baru jalan 10 langkah udah ketemu komodo 😀 Terus sesi foto deh sama si Komodo yang lagi goler kekenyangan. Komodo ngga begitu menggunakan pendengarannya, tapi lebih menggunakan sensor gerakan dan penciuman. Bisa cium bau makanan dan darah dari jarak 10km! Dan karena komodo peka sama gerakan, kita harus pelan-pelan di deket komodo. Gaboleh bikin sudden movement. Yang ada nanti dikejar (:

Kelar foto, lanjut trekking ke sarang komodo. Ternyata kita dateng di musim mereka bertelur. Jadi kita dikasih liat 1 komodo betina lagi jaga telornya. Komodo betina akan bikin beberapa lubang untuk kamuflase musuh, jadi yang mau mangsa telor komodo gatau dimana letak sebenarnya telur mereka. Lucunya, komodo betina akan makan anaknya yang baru lahir!! Abis dijagain malah dia makan gimana yak… Jadi anak anak komodo itu abis lahir langsung naik ke atas pohon, kabur dari ibunya! Miris yak :p

Perjalanan dilanjuttt, tiba-tiba ketemu pemandangan savana berasa di Sumba!! Ternyata kita udah sampe diatas bukit Pulau Rinca. Indah banget pemandangannyaaa. Bikin gamau turun wkwk. Foto-foto lagi ya udah pasti ya. Itu agenda sepanjang itinerary kayaknya. Gaboleh lewat dan gaperlu disuruh hahaha.

Pemandangan dari atas bukit Pulau Rinca

Trekking mencari komodo dragon

Selesai sudah perburuan komodo, kembali ke kapal, dan disambut jus buah naga dan pisang goreng keju!! The best emang IndonesiaJuara! 😀

Jus Buah Naga dan Pisang Goreng Keju super nikmat

Mandi-mandi lalu bersiap menikmati sunset. Kapal berhenti di Kalong Rinca. Kenapa namanya Kalong Rinca? Karena disini kita bisa lihat ratusan kalong keluar dari persembunyiannya buat cari makan – dan maasyaaAllaah bagus banget! Itu kalong siluetnya kayak Batman =)) Dan beneran ada buanyuak banget kalongnya. Kayak ga abis-abis keluar dari 1 pulau, terbang menuju pulau lain – ngelewatin kapal kita! Dilengkapi semburat senja oren ❤

Sunset di Kalong Rinca

Ribuan kalog keluar dari persembunyiannya saat sunset

Hal yang paling bikin bingung selama di kapal itu: solatnya ngadep mana. Karena ga ada sinyal jadi gabisa buka MuslimPro. Jadi ngandelin arah matahari aja wallahualam. Pas udah mau pulang baru sadar: kenapa ga nanya sama pak kapten kapal?! Hahaha. Baru pas solat terakhir nanya pak kapten, “Barat kemana ya?” Dan bapaknya shock ada anak sotoy nanya arah mata angin :p Pernah pas isya kita solat ngadep kanan kapal, terus pas subuh pede aja tetep ngadep kanan kapal, toh kapal ga gerak. Pas matahari muncul, baru sadar letak pulaunya sudah berubah yang berarti kapalnya muter 180 derajat =))

Hari kedua di kapal, bangun jam setengah 4 pagi, karena katanya mau trekking Pulau Padar jam 4 pagi. Ternyata baru naik speed boat jam 5 pagi abis subuh wkwk ngantuk dah. Awalnya dikasitau, kita bakal trekking 40 menit buat sampe atas. Lah kemaren di kelor 15 menit doang aja udah engap….ya bismillah aja deh. Oiya, pas bangun ini mulai berasa oleng, karena selama kita tidur itu kapal berlayar dari Kalong Rinca menuju Pulau Padar, dan ombaknya agak ga santai.

This was a moment in my life when I finally menginjakkan kaki di Pulau Padar! #anakJaksel Sampe Pulau Padar masih super gelap, bulan masih keliatan, kita naik tangga satu persatu menuju atas. Alhamdulillah, sekarang Pulau Padar sudah dikasih tangga kayu dan batu, jadi trekking nya ga begitu ekstrim 🙂 dan ternyata ga sampe 40 menit kok! Buat yang ga kuat, ada sekitar 3 spot foto sebelum sampai puncak, yang pemandangannya ga kalah dari titik tertinggi Pulau Padar. Tapi ya tetep sayang aja kalo ga sampe atas. Kayak udah jauh-jauh kesini, ayo dikumpulin lagi nafas dan tenaganya buat sampe paling atas 😀

Pemandangan dari dermaga Pulau Padar jam 5 subuh

Karena ada tangga, perjalanan turun pun ga se-drama pas turun kelor. Terimakasih kepada siapapun yang bikin tangga batu dan kayu di Pulau Padar! Dan proses turunnya lebih lama dari naik, karena dikit-dikit poto, dikit-dikit berenti menikmati pemandangan =)) Pas naik kan masih agak gelap ya, terus kita ngadep bukit, dan harus fokus kumpulin tenaga buat naik, jadi ga sempet liat-liat tengok-tengok pemandangan di belakang. Nah, pas turun kan kita langsung menghadap indahnya Padar, jadi kayak gabisa nolak gitu loh buat berenti, liat pemandangan lagi, berenti, foto lagi, padahal pas liat hasil fotonya mah sama semua! =)) Yah, intinya sih segitu bahagianyalah bisa sampe Pulau Padar :’)

Sunrise at Pulau Padar

MasyaaAllaah sunrise di Pulau Padar cantik sekali!

PULAU PADAR!

Sampe kapal disambut sarapan. Emanggg dah IndonesiaJuara paling juara ngertiin kondisi peserta open trip =)) Abis capek naik-turun langsung disediakan sarapan. Mantap. Sarapan sambil berlayar menuju Pink Beach, yang letaknya di selatan Pulau Padar, ditempuh dalam kurang lebih 45 menit. Gue menyesal gabawa hape dan kamera ke Pink Beach, cuma bawa gopro yang kurang bisa nangkep PINK nyaaah =)) Padahal udah bawa case anti air dan dry bag, kenapa ga diangkut aja itu hape ya, baru nyeselnya sekarang, yadahlahyaa… Ngapain kita di Pink Beach? Poto poto lah! Haha. Terus ambil video pake drone. Abis ituuu snorkeling!!! Akhirnyaaa bisa basah-basahan, main air laut lagi, setelah entah kapan terakhir… Ombak di Pink Beach lumayan gede loh, lagi duduk doang aja bisa ketarik =)) Setelah melawan ombak ke tengah laut, akhirnya keliatan karang dan ikan. Tapiii, butek banget 😦 Lagi keruh banget airnya huhu. Jadi berenang doang deh judulnya.

Pink Beach

Balik ke kapal dan menuju Taka Makassar! Sebuah pulau pasir timbul – yang sebenernya ada dimana-mana, di pulau seribu, lampung, karimun jawa, belitung, derawan, makassar, lah di absen… Tapi yang disini jelas beda karena background nya bukit coklat nan chantique! Takada lagi dimanamana #alaymode. Kenapa pulau pasir timbul selalu disebut pulau gusung? Karena bikin gosong! #ngarang. Tapi bener sih panasss banget rasanya, secara ga ada pohon sama sekali, dan pasir yang cerah itu memantulkan balik cahaya matahari #apeu. Jadi tour leader nya juga ngga bolehin lama-lama di Taka Makasar karena takut gosong =))

Taka Makasar

Puas foto di Taka Makasar, lanjut mau snorkeling di sekitar sini. Nyebur yang sekarang NGGA NYESEL SAMA SEKALI. Bagus bangeeetttt ya ampuuunnn. Tapi arusnya super kenceng banget, jadi kita ga berenang aja kebawa arus…. Agak bikin panik buat yang gabisa berenang. Tapi pas ditawarin ‘mau lagi ga?’ Semuanya ga nolak sih =)) Jadi pas udah selesai snorkeling, lalu naik speed boat lagi, lalu kita dibawa lagi ke titik awal dan mengulang lagi berenang ikut arus sambil liat pemandangan bawah laut yang zupper indah 😀

Agenda selanjutnya: berburu manta! Alhamdulillah mantanya pengertian banget. Ada 4 manta lewat di depan kapal persis!! Gede-gede dan beneran lewat di depan kapal :”) Jadi gue ga penasaran dan gaikut yang pada nyebur berenang ngejar manta. Karena gue udah pernah juga pas di Derawan, jadi ga kepengen amat – soalnya capek =)) Sambil nunggu yang berenang mengejar manta, yang di kapal disajiin jus mangga + pisang goreng susu!! Terbaik.

Panas panas mantep banget inih

Udah kenyang, mandi, tidur, sambil berlayar menuju Pulau Sebayur untuk sunset. Ternyata airnya lagi surut banget, jadi gabisa ke pulaunya. Sunsetan dari kapal juga manteeep banget kok (padahal udah lelah kalo harus naik-turun bukit lagi :p). Dan ternyata pas sunrise juga masih surut, speed boat gabisa mencapai pulau, jadi sunrise dari kapal. Gapapa jugaaa – masih lelah males naik turun bukit walaupun udah bobok nyenyak semalem =))

Terusss diajak tour leader nya bikin video loncat dari kapal! Kayak loncat dari lantai 3 lah kira-kira tingginya. Gue tentu saja tidak ikut sodara-sodara. Lemah memang. Selesai loncat-loncat, diajak snorkeling lagi yeaay, di sekitar Pulau Sebayur. Sekarang arusnya lebih tenang – tapi masih ada arus. Dan gue berhasil free dive lagi setelah sekian lama!!!! Seneng banget Ya Allaah =)) Kirain udah lupa, alhamdulillah masih bisa =)) Ga sia-sia bawa fin sendiri jauh-jauh dari Jakarta >.< Dan spot snorkelingnya mantap! Ada banyak bintang laut, ikan, nemu nemo, karangnya juga bagusss. Puas deh 😀

Di kedalaman laut Flores

selfie sama bukit coklat di laut Flores

Balik ke kapal langsung disambut sarapan =)) Mantaap! Terus mandi, istirahat, sambil berlayar menuju destinasi terakhir: Pulau Kanawa. Sedih. Udah mau selesai aja trip labuan bajo nya 😦 Oiya, buat yang males snorkeling di hari terakhir hanya karena males bawa pulang baju basah (berat), jangan khawatir! Karena mataharinya panas luar biasa, kita bisa jemur baju di kapal selama kita di Kanawa. Dijamin pas balik ke kapal udah kering kayak kerupuk baju renangnya. Rambut gue aja kering tanpa hairdryer =))

Oke, ngapain aja kita di Pulau Kanawa? Poto-poto laaahh. Warna lautnya bagus banget mau nangis T__T Ada ayunan pula buat properti kan gabisa nolak poto yes #apeu. Terus pada minum-minum di warung. Berhubung mehong kita mah gabeli numpang duduk aja =)) Pas lagi duduk-duduk, tiba-tiba tour leader bilang: “liat baby shark yuk?!” :O Lalu kita berjalan menyusuri pantai dan sampai di 1 spot yang BENERAN ADA BABY SHARK nya dong!!! Terus pada nyanyi deh ‘baby shark dudududududu baby shark’ =)) Mommy shark nya gatau dimana sih yang jelas jauh-jauh ajalah jangan deket-deket syeremm.

Pulau Kanawa

Balik kapal dan langsung melaju menuju Labuan Bajo lagi T_T Udahan banget ini tripnya?? 4 hari ga berasa T_T Babababayyy, Labuan Bajo, Taman Nasional Komodo, ikan ikan, komodo komodo, bukit bukit coklat! Thank you for the experience and the most beautiful scenery! Thank you IndonesiaJuaraTrip!!!

Kapal VIP IndonesiaJuara Trip

3D2N Live on Boat, Exploring Labuan Bajo Bucketlist since belom nikah, akhirnya tercapai! Masih ngga nyangka, akhirnya bisa menjejakkan kaki di Pulau Padar, Pulau Rinca, Pulau Kelor, dan pulau-pulau sekitaran Taman Nasional Komodo!

#Bajo #Flores #Indonesia #Komodo #Komodo Dragon #Open Trip #Pulau Komodo #Pulau Rinca #Snorkeling #Travel #Travel Story #Traveler #Traveling #Trip #Vacation

1 note · View note

adventure-indowalk · 3 years

Text

Paket Wisata ke Lombok Gili Trawangan

Siapa yang tak kenal Gili Trawangan? Destinasi wisata yang satu ini sangat terkenal baik oleh wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara. Apa saja yang ditawarkan oleh paket wisata ke Lombok Gili Trawangan?

Lokasi Gili Trawangan

Gili Trawangan merupakan tempat wisata terbaik sebagai alternatif selain Bali. Pulau kecil yang berlokasi di sebelah barat laut Pulau Lombok ini merupakan favorit wisatawan selain Gili Meno dan Gili Air yang letaknya tidak berjauhan. Gili Trawangan terletak di Desa Gili Indah, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara. Pulau ini menawarkan panorama spektakuler mulai dari air laut yang jernih, hamparan pantai pasir putih yang bersih, udara yang segar serta fasilitas yang cukup lengkap. Karena pulau ini tak terlalu luas, Anda bisa mengelilinginya menggunakan sepeda.

Cara Menuju Gili Trawangan

Untuk bisa menuju ke Gili Trawangan bisa memanfaatkan fast boat dari Bali. Transportasi ini juga bisa disewa dari Pulau Serangan, Tanjung Benoa, Padang Bai maupun dari Sanur Bali. Tarif perahu cepat ini cukup mahal sekitar Rp. 500 ribuan sampai Rp. 800 ribuan per orang untuk sekali keberangkatan. Perjalanan menuju Gili Trawangan juga bisa dilakukan dengan mengambil perjalanan udara ke Lombok. Setelah mendarat di Bandara Internasional Lombok, perjalanan akan dilanjutkan menuju Teluk Nara atau Pelabuhan Bangsal untuk menyebrang ke Gili Trawangan.

Di Pelabuhan Bangsal Anda bisa memilih moda transportasi yang ingin digunakan menyeberang ke Gili Trawangan. Apakah mau memilih perahu kayu bertarif Rp. 15.000 per orang? Atau perahu cepat bertarif Rp. 85.000 per orang. Sementara itu, perjalanan ke Gili Trawangan melalui Teluk Nara dengan menggunakan kapal cepat cukup membayar tarif Rp. 350 ribuan untuk sekali keberangkatan. Anda bisa memilih jenis transportasi yang ingin digunakan sesuai kebutuhan maupun paket wisata ke Lombok Gili Trawangan.

Pantai Gili Trawangan

Pantai Gili Trawangan menjadi daya tarik tersendiri berkat hamparan pasir putih dengan latar belakang pemandangan air lautan yang membiru. Melihatnya saja sudah terasa mendamaikan. Di pantai ini, Anda bisa mendapatkan view matahari terbit dan tenggelam yang indah. Bahkan keindahan pemandangan sunset dan sunrise di pantai ini sudah terkenal di seluruh dunia.

Keindahan pantai Gili Trawangan bisa dinikmati sambil bersantai di cafe dan bar yang ada di sekitar pantai. Atau bisa juga dengan berenang di pantai. Tapi, Anda harus berhati-hati ketika berenang di Gili Trawangan karena ada arus cukup kuat yang sering muncul di antara gili.

Diving dan Snorkeling

Suka menyelam? Nah, paket wisata ke Lombok Gili Trawangan biasanya menawarkan aktivitas liburan diving dan snorkeling. Kedua aktivitas ini merupakan favorit para wisatawan mengingat bawah laut Gili Trawangan memiliki pemandangan alami yang juara. Anda bisa menikmati keindahan bawah laut Gili Trawangan dengan air laut biru yang jernih di sekitar Gili Meno, Gili Air dan Gili Trawangan.

Aktivitas diving bisa dilakukan dengan bergabung di tour island hopping atau sewa boat sendiri. Tentu menyewa boat sendiri akan lebih mahal. Oleh karena itu, akan lebih baik apabila mengambil paket wisata ke Lombok Gili Trawangan yang memasukkan aktivitas diving di antara ketiga pulau tersebut.

Menyaksikan Stick Fighting atau Presean

Salah satu aktivitas wajib yang harus dicoba saat liburan dengan paket wisata ke Lombok Gili Trawangan yakni menyaksikan stick fighting atau presean. Presean merupakan perayaan kesenian yang dilakukan dalam upacara meminta hujan. Acara presean umumnya diselenggarakan di dekat pasar seni Gili Trawangan pada bulan tujuh kalender sasak. Presean merupakan pertarungan yang dilakukan oleh dua orang menggunakan tameng dan tongkat rotan sebagai simbol kejantanan laki-laki suku Sasak.

Berkeliling Menggunakan Sepeda

Aktivitas lainnya yang tak kalah menarik di Gili Trawangan adalah berkeliling pulau menggunakan sepeda. Karena ukurannya tidak terlalu luas, Anda bisa menjelajahi Gili Trawangan dalam waktu tak terlalu lama. Alat transportasi sepeda, berkuda dan andong atau dokar paling banyak dipakai di Gili Trawangan karena kendaraan bermotor tak diperkenankan beroperasi.

Di samping aktivitas tersebut, Anda juga bisa mengunjungi konservasi penyu dan hunting foto di Gili Trawangan. Aktivitas yang beragam serta alam Gili Trawangan yang indah dan alami menjadi alasan mengapa paket wisata ke Lombok Gili Trawangan banyak diminati wisatawan. Bagaimana, Anda tertarik?

Paket Wisata Lombok

Paket Wisata Lombok Lengkap

1 note · View note

wisatalombok · 2 years

Text

Spot Snorkeling Terbaik di Gili Islands

Pulau Lombok menyimpan sejuta keindahan, Pulau kecil di timur bali in memang sudah tak asing lagi bagi para wisatawan baik lokan maupun manca negara. Salah satu yang menjadi daya pikat pulau ini adalah keindahan wisata bawah lautnya, dan tentunya dengan pantai berpasir putih yang indah dan juga masih amat terjaga keasriannya.

Di Lombok anda dengan mudah menemukan spot spot bagus untuk snorkeling maupun Diving. Ada begitu banyak Gili ( pulau kecil dalam Bahasa Sasak) yang menyimpan kekayaan alam bawah laut, Berbagai jenis Ikan , Terumbu Karang, Bangkai Kapal bersejarah, hingga Kura Kura yang dapat dengan mudah anda temukan Ketika snorkeling di Lombok.

Berikut Ini kami mencoba merangkum Spot Spot Snorkeling Di Lombok Yang Wajib Anda Coba.

Tiga Gili di Lombok Utara ( gili Trawangan , gili meno dan gili air )

Tiga gili yang terletak di kabupaten Lombok utara ini adalah yang paling popular dikunjungi wisatawan.

Tidak heran memang, karna di tiga gili ini anda akan menemukan suasana yang berbeda dari tempat manapun di dunia ini. Di sini, anda tidak akan menemukan motor ataupun mobil sebagai alat transportasi melainkan hanya sepeda dan CIDOMO ( andong ).

Tidak heran di pulau ini anda tidak akan merasakan pengap karna polusi asap kendaraan, udara di pulau ini terasa sejuk dan dapat membuat anda terus merasa nyaman berada di sini. Selain udara bersih yang menyegarkan , Alam bawah laut di tiga gili ini sangat mengagumkan.

Kita mulai dari spot di gili trawangan.

Gili Trawangan adalag gili yang paling besar diantara dua gili lainnya, gili trawangan, gili trawangan juga adalah tujuan wisata yang paling ramai dikunjungi dibandingkan gili meno dan gili air.

Di sini anda akan disuguhkan dengan berbagai macam keindahan bawah laut, mulai dari spot kura kura, terumbu karang dan berbagai jenis ikan. Jika anda berada di gili trawangan, anda tidak perlu khawatir jika tidak membawa peralatan snorkeling, di sini banyak tempat tempat yang menyewakan alat2 untuk snorkeling anda. Harga nya berfariasi mulai dari 50 sampai 100 ribu per hari.

Spot terbaik untuk snorkeling di gili trawangan adalah bagian timur laut pulau ini. Mulai dari Villa Almarik sampai Blue Star Bar adalah spot snorkling yang bagus. Di sini anda dengan mudah menemukan kura kura dan berbagai macam terumbu karang. Jika anda berjalan kaki dari sentral gili trawangan mungkin butuh waktu sekitar 15 belas menit. Dan sepanjang jalan anda akan banyak menemukan tempat tempat untuk menyewa alat snorkeling seperti masker, dan Pin. Anda juga dapat melihat Penangkaran Anak Penyu di Gili Trawangan. Letaknya Persis Di depan ODA Café Gili Trawangan.

Gili Meno.

Gili Meno adalah Gili yang diapit Oleh Gili Trawangan dan Gili Air. Gili yang paling kecil diantara dua gili lainnya, Gili Ini masih sangat alami dan sangat cocok bagi anda yang ingin berbulan madu di pulau cantik yang sepi. Di gili meno pun anda akan menemukan banyak spot untuk snorkeling ataupun diving.

Disini bawah laut gili meno anda akan menemukan berbagai macam terumbu karang unik dan cantik.

Selain itu bawah laut gili meno adalah tempat dibuatnya Patung bawah laut yang telah menjadi karang.

Gili air.

Beberapa tahun belakangan , gili air sudah bisa bersaing dengan gili trawangan dalam hal kunjungan wisatawan. Terbukti Dari banyaknya penumpang Fast Boat dari bali yang tujuannya langsung ke Gili Air.

Mungkin ada beberapa alas an kenapa gili air menjadi tujuan pavorit baru para turis.

Pertama pantai gili air yang sangat bersih dan terjaga, kedua mereka yang tak terlalu suka dengan keramaian seperti di gili trawangan. Ketiga akses yang mudah ke gili ini. Karna gili air adalah gili terdekat dari Lombok. Hanya butuh waktu sekitar 10 menit untuk menyebrang dari Pelabuhan bangsal ke gili air,

Selain beberapa alas an diatas, alas an kenapa para wisatawan mulai melirik gili air adalah karna spot snorkelingnya yang menakjubkan.

Di gili air anda akan disuguhkan pemandangan bawah laut yang luar biasa indah, blue coral yang antik, Ikan ikan dengan berbagai jenis dan warna. Bahkan anda bisa menemukan bangkai kapal peninggalan penjajah belanda yang telah menjadi karang di sini. Tidak akan cukup waktu bagi saya untuk menceritakan keindahan bawah laut gili air.

Jika anda punya rencana ke Pulau Gili ada baiknya anda merencanakan program liburan anda dengan baik agar bisa menghemat biaya. untuk itu kami merekomendasikan anda memilih tarvel agency terbaik dan terpercaya untuk memberi anda program tour yang menarik.

Jika anda ingin bertanya seputar Gili dan Lombok anda bisa contact saya di 0819 3540 0078. saya siap untuk memberikan jawaban terbaik dan program tour menarik buat anda.

#gili islands #gili trawangan #giliair #gili mono #liburan #spot snorkeling

0 notes

rentalmobilmotorsurabaya · 3 years

Photo

*_P.P.K.M_* _Pelaku Pariwisata Kembali Melangkah_ _Yooo Qta mbolang ke lombok_ _26 - 30 Okt' 2021_ _Hanya 995 k / pax_ (tinggal duduk manis) _MePo Purabaya (Bungurasih)_ pukul 13.00 wib *Destinasi :* - 3 Gili Sekotong Lobar - Wisata budaya Ds Pusat tenun Sukarara - Wisata budaya Ds suku Sasak (tari presehan) - Wisata Budaya Pura Lingsar - Bukit merese - Tj Aan - Sircuit Kuta Mandalika (Sisi luar sirkuit) - Kuta Mandalika - Ds Pusat Kerajinan Gerabah *Fasilitas :* - Armada Bus Pariwisata (Big Bus) - By Pass (Tol) - K.M. Ferry B.Wangi - Lombok P.P. - Makan 8x - Special Gala Dinner - Hotel inap 2 malam - Boat 3 Gili Sekotong Lobar - ticket destinasi - Parkir - Dokumentasi / Banner - Tour Leader - Tour Guide (Local HPI) - Insurance *Belum termasuk :* - Rapid Antigen - Pengeluaran pribadi diluar programe - Laundry - Entertainment *_DoorPrize_* - Mutiara Rhodium Air Tawar Lombok - T-Shirt Lombok _(Bagi peserta yg beruntung bisa menjawab quiz)_ _N o t e_ _Survey membuktikan bhw_ _Liburan membuat anda melupakan permasalahan kehidupan & berfokus pd keindahan kehidupan, krn itu berliburlah agar anda bahagia_ _& Semakin sering anda pergi berlibur maka anda akan menjadi lbh bahagia & juga lbh awet muda_ SETIA ABADI TRANS 354 Tour & Travel Jalan Demak Jaya 4 No.7 Surabaya 📳085733311117 🌏https://www.setia-abadi.com #setiaabaditrans #wisatalombok #tourlombok #tourlombokmurah #wisatalombokmurah #paketlombok (di SETIA ABADI TRANS) https://www.instagram.com/p/CTzi4JyB__j/?utm_medium=tumblr

#setiaabaditrans #wisatalombok #tourlombok #tourlombokmurah #wisatalombokmurah #paketlombok

0 notes

febbymandira · 7 years

Text

Cabe-Cabean ke Pulau Cabe (episode 3)

31 Mei 2015

Pantai Kuta

Sehabis sholat subuh dan berpakaian, kami jalan-jalan ke Pantai Kuta. Jalan yang kami tempuh melewati pasar. Aku baru menyadari bahwa wanita di sana mayoritas masih menggunakan kain sebagai bawahan pakaian mereka. Pantai Kuta ini ramai. Pasirnya keras berkarang, jadi cukup menyakitkan untuk berjalan kaki. Banyak karang-karang besar yang bagus untuk tempat berfoto. Di pantai ini, banyak sekali ibu-ibu atau anak-anak yang berjualan sedikit memaksa. Yang kalau satu dibeli maka satunya lagi seakan harus dibeli juga.

Keadaan di sekitar pantai kuta ini sangat hidup. Banyak pertokoan disana dan kafe di sana. Ada kafe bertuliskan “No Wifi, we talk to each other”. Sekembalinya dari pantai, kami sarapan pancake dan omelette di penginapan. Mas Doddy pun menjelaskan rute ke Selong Belanak dan Tanjung Aan. Kami bergegas mengganti pakaian dengan baju renang dan mengambil peralatan snorkeling.

Pantai Tanjung Aan

Perjalanan kami kali ini menggunakan motor yang dikendarai oleh Mutia berboncengan denganku serta Ekaning yang membonceng Wawa. Aku dan mutia membawa alat snorkeling. Wawa dan Ekaning membawa life vest. Setelah mengisi bensin kami segera beranjak ke Tanjung Aan. Kami membayar biaya parkir Rp 5.000 per motor. Kami pun parkir di bawah pohon. Karena ini hari minggu, jadi pantainya ramai sekali. Tapi baguus sekali juga. Kami melihat ada segerombol keluarga yang menaiki sebuah bukit. Kami pun tertarik untuk menuju bukit tersebut. Ternyata itu bukit surga. Bagusnya MasyaALLAH. Semacam bukit teletubbies. Aku baru tahu beberapa tahun belakangan ini, kalau ternyata bukit itu bernama Bukit Mereseh. Di sana banyak anjing liar. Bahkan temanku yang setahun kemudian kesana dikejar oleh monyet liar. Hii serem ya.

Setelah keasyikan foto dan beranjak pulang. Mutia baru sadar bahwa kunci motor kami hilang. Kami semua panik. Aku dan mutia meluncur turun ke motor berharap kuncinya masih nyangkut di situ. Dan benar saja. Kuncinya masih di motor. Aman terkendali. Padahal kami nggak akan sanggup kalau harus mengganti motor tersebut kalau kalau hilang :(

Pantai Seger

Sebelum beranjak, kita berdiskusi dulu mau kemana. Rencana kita mau snorkeling. Setelah bertanya sama warga lokal, spot snorkeling bagusnya di batu payung, tetapi harus menyewa boat seharga Rp 400.000. Berhubung itu jauh dan tidak meyakinkan keberadaannya. Kami memutuskan untuk mengunjungi Pantai Seger yang berada dibalik Pantai Tanjung Aan. Kami membayar biaya parkir Rp 5.000. Ekaning membeli pentol. Aku dan Wawa menawar kelapa muda. Mutia mencari tempat strategis. Pemandangan Pantai Seger amatlah menarik hati. Kondisi air yang lagi surut memungkinkan pengunjung untuk berjalan ke karang yang letaknya tidak jauh dari bibir pantai.

Ternyata makan pentol tidak cukup mengobati rasa lapar kami. Kami berencana membeli makanan. Aku yang melihat ibu-ibu duduk dengan hamparan makanan di depannya berinisiatif mendekati mereka untuk membeli makanannya. Ternyata eh ternyata.. mereka nggak jualan. Mereka adalah sekelompok guru SD yang sedang piknik. Kami bahkan sempat ditawari makanan tersebut. Alhamdulillah urat malu kami masih tersambung, jadi kami menolak secara halus. Padahal perut lapar tak tertahankan.

Pantai Mawun

Kami melanjutkan perjalanan menuju Pantai Mawun. Bagiku, ini adalah perjalanan yang sangat mendebarkan. Bukan perihal jauhnya. Tapi dengan siapa kamu dibonceng. Kami hampir dua kali bunuh diri dan sekali mencelakai seorang bapak-bapak tak berdosa. Mutia panik diklakson mobil dan hampir menabrak bapak-bapak itu. Alhamdulillah tidak tersenggol sedikit pun. Karena malu, kami pun beralibi bertanya arah ke Pantai Mawun yang padahal jelas-jelas tertera di papan petunjuk depan kami. Kejadian hampir bunuh diri pertama terjadi berikutnya. Saat entah bagaimana ketika melewati jalan bertebing, Mutia jalannya semakin ke pinggir kiri jalan hampir menabrak tebing dan dia berhenti tiba-tiba. Alhamdulillah masih ditolong oleh Malaikat.

Sesampainya di Pantai Mawun, kami parkir motor dengan biaya Rp 10.000 saja. Ternyata diseblah kami parkir, ada motor yang lupa mencabut kunci motornya. Jadi kami berinisiatif untuk memindahkan kuncinya dan menyimpannya di laci motor tersebut. Apa ya nama cekungan yang ada di stang motor, yang biasanya tempat meletakkan minum? Kita sebut saja laci motor ya. Hahaha.

Sebelum menyentuh air, kami yang kelaparan segera memesan popmie di warung tersebut, terkecuali Mbakening yang memilih makan jagung bakar. Sebenarnya kami berfirasat bahwa pantai ini bukanlah tempat snorkeling yang bagus. Karena tidak ada tanda-tanda orang snorkeling. Sebagian besar pengunjung hanya berjemur di pantai. Tapi kami yang tidak mau rugi karena telah menyewa life vest dan peralatan snorkeling, berinisiatif untuk tetap snorkeling.

Kami menitipkan barang di warung lalu berganti baju dan membawa peralatan snorkeling ke pinggiran pantai. Mutia dan wawa berangkat sebagai tim advance untuk snorkeling Mandiri Jaya (nama PT karangan sendiri). Setelah melewati batu-batu licin, ditemukannyalah spot snorkeling. Aba-aba diberikan kepada aku dan ekaning, yang kemudian bersiap dengan membawakan life vest. Kami pun memulai berenang ngambang itu. Seperti berenang di kolam renang sih, tapi alhamdulillah masih ada pemandangan ikan-ikan kecil yang bersembunyi di karang. Selanjutnya kami pun hanya mengambang di pantai dan bermain pasir. Sempet syuting adegan Titanic, adegan kegulung ombak di pinggir pantai. Sampai semua pasir masuk mulut. Puas dengan Pantai Mawun, kami pun mandi di sana. Filosofi pantai mawun created by kami sang cabe: Mawun a.k.a MaturNuwun

Pantai Selong Belanak

Kami segera beranjak mengejar sunset di Selong Belanak. Berbekal biaya parkir Rp 10.000, mie goreng, dan nasi goreng, kami menikmati mas-mas surfer main bola. Eh maksudnya menikmati Sunset, meskipun langit sedikit mendung. Dari kejauhan terlihat betapa cantiknya lampu dari kapal-kapal nelayan yang tersebar. Rasanya, itu kali pertama aku jatuh cinta dengan matahari tenggelam. Campuran antara rasa bahagia dan rasa hampir berpisah dengan Lombok.

Kami pulang dengan langit sudah gelap. Tanjakan dan turunan tiada henti yang dilewati saat siang ternyata sangat menyulitkan di malam hari. Berbekal pengalaman hampir menabrak di siang hari, aku sangat was was di perjalanan kali ini. Dan benar saja, lagi-lagi adegan hampir bunuh diri itu terjadi. Motor kami berpapasan sangat tipis dengan mobil dari arah yang berlawanan. Aku yang kaget teriak, Mutia malah nyantai aja ketawa-ketawa nggak percaya. Duh sedih :( tapi kalo diinget-inget lagi emang jadi koplak.

Kami pun sampai di penginapan dengan segenap perjuangan. Kami kaget banget ketika tahu kamar sebelah kami yang kayak kapal pecah itu, tetiba sudah rapih bangeet. Semua peralatan tempur kami untuk berenang dipindahin, sampe daleman-dalemannya :”)

1 Juni 2015

Beautiful Sunrise in Tanjung Aan

Karena kami sangat jatuh cinta dengan Tanjung Aan. Maka seusai sholat subuh, kami langsung bergegas menuju Tanjung Aan lagi untuk mendapatkan Sunrise. Perjalanan pagi hari kami sebelum lepas landas ke Jakarta ini memang sangat berkesan. Sesampainya di Tanjung Aan, keadaannya masih sangat sepi. Kami pun menanjak ke bukit tersebut. Matahari bahkan belum muncul. Dan perlahan dia bangkit bersama sinar keemasannya. Mewarnai pagi hari kami. Ah rasanya sangaat beras harus berpisah dengan Sunrise di sana. Dan inilah kali pertama aku jatuh cinta dengan matahari terbit. Lombok membuatku mencintai matahari dalam kedua waktu terbit dan tenggelamnya.

Kami pun kembali ke homestay untuk sarapan. Kami sangat menyukai pancake di sana. Ekaning bahkan meminta resepnya. Kami pun bersiap ke bandara. Meninggalkan Lombok, tetapi tidak dengan kenangannya.

Terima kasih Para Cabe yang telah mempedaskan hari-hariku. Perjalanan ini adalah salah satu perjalanan yang paling berwarna bagiku. Setiap mengingat cerita dari perjalanan ini, aku pasti selalu tergelitik. Begitu banyak hal bodoh yang terjadi dalam perjalanan ini. Terima kasih Garuda Travel Fair yang mewujudkan impianku untuk pergi ke Lombok dengan budget pas-pasan!

Aku dan Ekaning di Perjalanan Pulang

Wawa dan Momennya di Gili Trawangan

Tanjung Aan di Pagi Hari, membuat sulit mengucapkan selamat tinggal

#lombok #indonesia #visitindonesia #beach #sunrise #sunset #tanjungaan #seger #mawun #selongbelanak #garudaindonesia #garudatravelfair

6 notes · View notes

karangasemnow · 4 years

Photo

Pengecekan Proses Bongkar Muat Dan Protokol Kesehatan, PS. Kanit Gakkum Sat Polairud Pastikan Penyebrangan Fast Boat Berjalan Aman Bertempat di dermaga rakyat desa Padangbai kecamatan manggis kabupaten Karangasem, PS. Kanit Gakkum Sat Polairud Polres Karangasem Aiptu I Wayan Udiana, S.H. bersama dengan instansi terkait (Petugas Syahbandar dan petugas Kesehatan Pelabuhan) melaksanakan kegiatan pengawasan dan memantau para penumpang dalam proses keberangkatan ke Gili Trawangan dengan Fast Boat Eka Jaya 25. Dalam kegiatannya selalu menghimbau agar mengikuti protokol kesehatan sehubungan dengan pandemi Covid 19 yaitu para penumpang wajib dilengkapi dengan hasil Rapidtest dan pengecekan suhu badan bagi para penumpang dan juga melakukan pengawasan dan pengecekan pasilitas Fast Boat Eka Jaya 25 terkait dengan protokol kesehatan seperti menyiapkan hand sanitizer dan jaga jarak posisi duduk penumpang. Selain itu juga dilakukan pengecekan terhadap dokumen kapal dan juga manifes penumpang serta crew kapal. Adapaun jumlah penumpang sesuai dengan manifes atau tiket berjumlah 116 orang sedangkan jumlah crew kapal sebanyak 12 orang yang di Nahkoda an. RACHMAN. Kegiatan berjalan lancar dan aman, nihil ditemukan pelanggaran baik terkait dengan dokumen kapal, fasiltas kapal yang sudah memenuhi protokol kesehatan dan juga terhadap para penumpang semuanya membawa hasil Rapidtest yang Non Reaktif. Info: @polreskarangasem.id #karangasemnow_official #pelabuhanpadangbai #Padangbai #karangasem #bali https://www.instagram.com/p/CFEnm8JB3j7/?igshid=ayvahhigd8ic

#karangasemnow_official #pelabuhanpadangbai #padangbai #karangasem #bali

0 notes

marlionllc · 4 years

Text

TERMURAH ! Tour Lombok Gili Trawangan

Paket Wisata Lombok Gili Trawangan – 3 Hari 2 Malam (Incl: Snorkeling 3 Gili)

4 Orang : Rp. 2.500.000 (Disc. 50%) HANYA Rp 1.250.000 Perorang

2 Orang : Rp. 5.000.000 (Disc. 50%) HANYA Rp 2.500.000 Perorang

Harga Sudah Termasuk:

Hotel & Breakfast di Hotel

Semua Transport Mobil Selama Tour

Mandalika Kuta Sade Tour

Boat Penyeberangan Ke Gili Trawawangan PP

Snorkeling Trip di 3 Gili (Trawangan, Meno,…

View On WordPress

0 notes

abdurrachim · 5 years

Photo

PT. MARLION LLC Tour & Travel http://marlionllc.com Paket Wisata Lombok Gili Trawangan 3 Hari 2 Malam (Incl: Snorkeling 3 Gili) 4 Orang : Rp. 2.500.000 (Disc. 50%) HANYA Rp 1.250.000 Perorang 2 Orang : Rp. 5.000.000 (Disc. 50%) HANYA Rp 2.500.000 Perorang Harga Sudah Termasuk: Hotel & Breakfast di Hotel Semua Transport Mobil Selama Tour Mandalika Kuta Sade Tour Boat Penyeberangan Ke Gili Trawawangan PP Snorkeling Trip di 3 Gili (Trawangan, Meno, Air) Sepeda selama di Gili Trawangan Harga Diatas Tidak Termasuk Tiket Pesawat & Makan Siang / Malam Hari Pertama : The Mandalika Lombok Tour Peserta tour dijemput di bandara Lombok Internasional Airport (LOP) . Usahakan peserta tour mengambil pesawat jadwal pagi Setelahhari agar dapat tiba di Lombok sekitar jam 10 atau jam 11 siang. Setelah penjemputan peserta tour akan dijadwalkan makan siang 12.30 : mengunjungi Desa SADE (desa tradisional suku Sasak Lombok) 13:30 menuju Mandalika Area 14:00 pantai Kuta Lombok 15:00 pantai Seger Mandalika 16:00 pantai Tanjung Aan 17:00 sunset di Bukit Merese 18:00 makan malam dan diantarkan ke hotel untuk istirahat Hari Kedua : Ke Gili Trawangan Pagi sarapan di hotel 09:00 peserta dijemput di hotel dan memulai perjalanan di hari kedua menuju pulau Gili Trawangan 10:30 Bukit Malimbu & Pantai Malaka 11:00 Tiba di Gili Trawangan & Snorkeling ke tiga Gili 13:00 Makan siang di Gili Meno 14:00 Snorkeling lanjutan di tiga Gili 16:00 Acara snorkeling selesai dan kembali ke Gili Trawangan 17:00 Menyeberang kembali menuju pulau Lombok untuk istirahat di Hotel Hari Ketiga : Sarapan di hotel & Penjemputan boat untuk pulang ke Pulau Lombok lagi disesuaikan dengan tiket pesawat pulang peserta tour. Acara free & Easy dan shopping oleh oleh Lombok akan disesuaikan dengan pengantaran peserta tour ke bandara Lombok Internasional Airport (LOP) untuk perjalanan berikutnya Tour berahir www.marlionllc.com https://www.instagram.com/p/B83bIgsjWM6/?igshid=ed7r8c1vbq3k

0 notes

irishdrops · 5 years

Text

Hidden Paradise di Timur Lombok

22.00 WITA kita sampai di hotel,Selong Lombok Timur, jangan harap ada hotel bagus di Lotim, kecuali kalau kalian mau ke Selong Belanak yg masih 1 ½ jam dari Selong Pusat, kita capek, tiba2 udah subuh aja, kita rencana mau ke Sembalun, tadinya mau balik ke Mataram, tp setelah dihitung2 perjalanan ke mataram itu bisa 1 ½ jam sendiri lalu ke bandara juga 1 ½ jam juga, gak efektif. Kita mau ke Pantai Pink, ternyata ada informasi kalau jalan ke sana rusak berat dan kita bawa bayi 9 bulan, kita memikirkan hal itu, kita Sembalun, pegunungan Rinjani, disinilah saya belajar banyak hal, bang Agung sengaja nempuh jarak non alternatif, kita diceritakan desa2 disini, ada desa Sambelia, desa yang endemik dengan Malaria, orang2 di desa ini tidak ada kenal tidur pagi, siang, sore, mereka baru tidur malam hari, sampai sekarang, ada desa apa lagi itu namanya, listrik bisa 1 hari mati full baru 2 hari hidup lagi, masih ada, ada juga wisata gili2 lain, tp kita ndak ke sana, desa2 di sini beberapa terkena dampak gempa dan hancur total, sekolah2 hancur, kantor2 hancur, kita istirahat di pinggiran pantai, ndak tau namanya pantai apa, biasa aja sih, ndak istimewa, tp mungkin bagi masyarakat di desa ini ya itu wisata mereka. So iam so grateful. Alhamdulillah jalan di sini sudah beraspal.

Kita ke Sembalun, karena musim kemarau juga kali ya, jadi ndak ada hijau2an, tp tetap masyaallah kita seperti dihadapkan langsung dengan gunung yg guede banget, kek gunung bertangga gitu, anak2 dari Rinjani, 3426mdpl, ada geopark juga sebenarnya, tapi pasca gempa geopark tersebut ditutup, banyak wisata di Sembalun, but we need extra tenaga kalo mau ke sana, kebanyakan hiking, tracking gitu, namanya juga wisata pegunungan, ada waterfall juga dekat sembalun, Mangku Sakti Waterfall, cuma liat plangnya doank, Sembalun, desa penghasil bawang hitam, penghasil paprika di Sampoerna geopark, paprika2 di sjni di ekspor,bisa jadi, paprika yg ada di PH itu ambilnya dari Sembalun aja, kata bang Agung, yg udah pernah ke sampoerna, paprikanya memang kualitas super duper, and the strawberry, besar,merah,dan manis. Untuk spot foto ada juga, but earthquake made them destroyed.

Saya paham betul, mungkin bagi anak2 jaman now, atau kalau posisi saya juga di umur mereka, it’s not very interesting place to visit, jauh dari indah, tapi ada keindahan tersendiri kalau saya sudah gede gini, everything has been planned by Allah SWT.

Kita balik lagi ke Selong, ke Labuhan Haji, ada peristiwa jauh dulu dimana cina dibantai oleh orang2 lombok, dulu banget, skrg ndak kok. Biasa banget, tapi ramai, tempat wisatanya orang2 Selong.

Having fun was over, dan ndak tau tiba2 aja I cry, di titik di mana saya merasa Allah SWT mengabulkan do'a2 saya sebelum berangkat ke Lombok.

I pray, Semoga perjalanan kami ke Lombok ini perjalanan yang selalu mendekatkan kami kepada Engkau Ya Allah, apapun itu, baik keindahan dunia yang Engkau suguhkan, atau perjalanan2 spiritual yang lebih membuat kami bersyukur. And mission complete, ada 1 cerita lagi, suami saya ke Sembalun juga ada 1 tujuan yang sudah 9 tahun ditahannya, minta maaf sama orang sembalun karena dulu ada sedikit cekcok, yg buat suami saya dan temannya menyita barang berharga dari si petani bawang,dulu bapak petani bawang itu miskin, dan Cuma punya 1 tv sebagai barang berharganya, disitalah sama suami saya, karena suami saya merasa dirugikan dgn bisnis bawangnya, sekarang alhamdulillah bapak petani bawang itu sukses banget, punya toko besar, warung makan, dan tetap dengan bisnis bawangnya. Masyaa Allah.

Ohh ya saya berpikir justru pusat surganya Lombok itu ya di Lombok timur ini, as your information, teman saya cerita ada Gili Kondo yg kalo mau ke sana harus naik kapal non boat, berjuang dengan gelombang laut, but worth it banget sama pantainya, bener2 itu air laut tourquise, biru buangeett, batu2 karang dan ikan2 itu bisa diliat pake mata tanpa harus pake snorkeling, ada Pantai Surga, kalo mau ke sana siap2 ndak nemuin jalan beraspal, dan mau menuju pantainya harus tracking dlu lewat hutan2 ketemu sama kera2,tp ya itu tadi setimpal sama indahnya pantai Surga, bahkan skrg Pantai Surga udah jarang dikunjungi karena akses jalan yang sulit,Pantai Pink, yang skrg katanya pasirnya udah ndak pink lagi, ntah karena efek gempa, atau karena udah banyak wisatawan yg menjamah,Pantai Telangsi, dan sudah google aja wisata di lombok timur, dijamin bikin gemeter, dan banyak gili2, pantai2 yang perawan. Mungkin itu juga yg bikin beda antara Bali dan Lombok, bener2 masih natural gitu sih tempat wisata di sini, ada sih rest area2 di pinggir pantai, tp ya ndak sebagus Bali, kata teman pak Agung, ke Lombok kalo cuman di hotel aja, rugi banget..

Ada juga dekat Pantai Pink, namanya Jeeva Beloam, hotel yang ratednya paling murah 3 juta/malam, jalan menuju hotel itu rusak parah, tapi ndak pernah sepi turis menginap di sana, google aja deh..

Regards,

Taqy’s family

Lombok Island 3rd of July – 5th of July 2019

0 notes