#Bahasa Spanyol
Explore tagged Tumblr posts
Text
Mengenal Pelafalan Bahasa Spanyol yang Dikenal dengan Getaran R-nya
(Penulis: Anis Safitri) Sumber gambar : https://www.freepik.com/premium-vector/vector-sign-speaking-spanish_45253379.htm Salah satu ciri khas yang paling mencolok dalam pelafalan bahasa Spanyol adalah getaran suara pada huruf “R”. Bunyi ini dikenal sebagai “vibrante múltiple” atau “rolled R”, yang dihasilkan dengan cara menggulung lidah di bagian atas rongga mulut, sehingga menciptakan getaran…
View On WordPress
0 notes
Text
Sebuah Perjalanan Penuh Harap dan Pelajaran di Vienna *)
Kisah ini menjadi refleksi selama enam bulan saya melangkahkan kaki keluar rumah untuk bertualang dan menetap di luar negeri hingga kurang lebih 3 tahun ke depan. Saya memulai perjalanan ini dari sebuah mimpi untuk melanjutkan sekolah doktoral di luar negeri. Sudah itu saja. Ada seorang guru yang terus memotivasi saya. Beliau yang selalu menyalakan bara api semangat untuk terus bersiap menempuh pendidikan lebih tinggi ke tempat terbaik. “Saya yang ndak pandai Bahasa Inggris jak bise S3 di Spanyol, masa’ Danu yang pintar ndak bise,” kata beliau.
Ini selalu jadi kalimat andalan Pak Dodi Irawan setiap kali bertemu atau berdiskusi tentang pengalaman S3 beliau. Beliau dulunya guru SMP saya, tapi saat ini perjalanan karir dan takdir Tuhan menjadikannya Rektor Universitas Muhammadiyah Pontianak. Tidak ada yang berubah dari sosoknya yang saya kenal sejak 18 tahun lalu. Ramah dan bersahaja.
Sejujurnya tidak pernah ada mimpi akan ke Austria. Kalau pun saya pernah terpikir untuk bermimpi, maka tujuannya adalah ke Spanyol, tepatnya Barcelona. Karena ada klub sepakbola favorit saya di sana. Saya tahu tentang Austria hanya dari seorang kolega di Universitas Tanjungpura yang merupakan alumni dari salah satu kampus di sini. Pak Zairin Zain, beliaulah sosok selanjutnya yang menjadi salah satu pembuka jalan untuk sampai di luar negeri. Pada sebuah diskusi, beliau menjelaskan bahwa Austria memang bukan di Eropa Barat, cenderung di tengah. Tidak terlalu besar dan semegah negara-negara favorit, seperti Jerman, Perancis, Italia, atau Inggris, tapi kalau sudah di Eropa standar pendidikan tingginya sama saja. Toh, jalan-jalan keliling Eropa juga bisa asal sudah sampai di sana. Beliau juga yang akhirnya memperkenalkan saya dengan skema beasiswa Indonesia-Austria Scholarship Programme dan ASEA-UNINET. Kalimat beliau sederhana sekali: “Bang Adit, coba nia ada beasiswa ke Austria. Berkas-berkasnye ade kan?”
Itu kalimat yang mengawali perjalanan saya. Sejak itulah harapan untuk ke Austria dimulai. Petualangan dimulai dengan mengumpulkan berkas-berkas hingga berkomunikasi dengan calon pembimbing doktoral di University of Vienna. Akhirnya pada 29 September 2020 menjadi tanggal bersejarah karena seorang anak dari Kota Pontianak dinyatakan menerima beasiswa untuk studi lanjut di Austria tepatnya kota Vienna. Perjalanan itu dimulai tepat pada 30 September 2021 setelah setahun persiapan keberangkatan.
Vienna adalah sebuah kota yang indah dan nyaman untuk ditinggali. Setidaknya itu kesan saya dari sejak pertama menginjakkan kaki pada tanggal 1 Oktober 2021. Kota ini adalah perpaduan cuaca cerah dan mendung dengan sesekali angin bertiup menghembuskan udara dingin. Sarana transportasi sangat mudah. Berbelanja bahan makanan atau menemukan restoran halal bukan perkarasa susah, banyak pilihan.
Kota ini memberikan banyak pelajaran berharga. Baik secara ilmu di kampus formal maupun kampus kehidupan. Institusi tempat saya menempuh pendidikan memiliki sistem administrasi berbasis daring yang luar biasa. Fasilitas referensi dengan basis data di laman perpustakaan daring juga memadai. Saya merasa mudah sekali mengakses buku atau artikel jurnal berkualitas dengan akun yang diberikan. Banyak juga ditawarkan mata kuliah atau kuliah tamu yang begitu bermanfaat untuk menunjang perkembangan sekolah doktor. Kolega di kantor juga baik sekali. Para staf akademik dan tim program doktor di fakultas serta program studi yang sangat ramah dan membantu proses administrasi, teman-teman sesama mahasiswa dan peneliti yang juga sama baiknya mengajarkan proses adaptasi selama di kantor, serta pembimbing disertasi yang begitu peduli. Saya amat bersyukur berada di lingkungan kerja dan kampus ini.
Hidup di Vienna juga tentang belajar menyeimbangkan waktu kerja dan menikmati hidup. Sebuah tren work life balance yang tidak hanya basa-basi. Jarang sekali ada interaksi tentang pekerjaan di luar jam kerja. Akhir pekan adalah milik keluarga. Bahkan toko dan pasar tutup di hari Minggu. Kecuali restoran karena biasa digunakan masyarakat untuk bercengkrama menikmati waktu libur atau toko-toko sembako di titik tertentu yang esensial, seperti stasiun besar. Di sini kami belajar untuk menikmati akhir pekan sebagai hadiah dari lima hari kerja yang melelahkan.
Selain itu, orang di Vienna sangat tepat waktu. Kenapa? Karena semua sarana transportasi tepat janji saat tiba dan berangkat. Kita dengan bantuan aplikasi transportasi atau peta di Google dapat dengan presisi mengetahui berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk sampai di satu lokasi. Tidak ada alasan untuk telat karena alasan macet seperti di Indonesia.
Pelajaran kehidupan lainnya yang didapat selama di perantauan adalah bertemu dan bercengkerama dengan sesama mahasiswa atau penduduk Indonesia. Sejak awal tiba di Austria, saya dan teman langsung disambut oleh Mas Jaya Addin Linando, Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia Austria (PPIA). Pada malamnya kami juga diundang oleh sesama mahasiswa untuk makan malam dengan menu khas Indonesia. Hari-hari selanjutnya juga diwarnai dengan berbagai pertemuan bersama orang-orang Indonesia lainnya, mulai dari sesama anggota PPIA hingga Warga Pengajian Austria (Wapena). Bahkan jika dihitung, di komplek asrama mahasiswa yang saya tempati terdapat sekitar 10 orang pelajar Indonesia. Tidak jarang kami mengobati rindu dengan obrolan santai tentang kampung halaman. Kami juga rutin berkumpul sambil memasak makanan Indonesia dan menikmati kota bersama dengan jalan santai atau berbelanja. Salah satu yang paling berkesan adalah ketika dua teman terjangkit COVID-19, kami saling mengirimkan makanan dan obat selama fase karantina.
Meski demikian, jangan tanya soal rindu. Ini yang paling berat. Rindu istri dan anak-anak, keluarga, makanan, teman, dan suasana kampung halaman. Istri dan anak-anak yang dengan penuh kerelaan melepas saya berangkat. Mereka pula yang terus memberikan semangat tanpa putus. Anak-anak yang masih usia di bawah 6 tahun, tapi begitu dewasa bersikap saat mengantar keberangkatan. Istri yang harus berjibaku dalam mengurus anak tanpa saya. Perjalanan ini akan selalu jadi pengingat betapa saya harus banyak membalas dengan lebih banyak kebaikan dan kasih sayang.
Rindu kadang terobati dengan panggilan video atau mengamati lini masa media sosial, tapi tidak jarang ia begitu memuncak. Karena saya hanya bisa melihat perkembangan anak-anak dari layar kaca, mendengarkan kisah istri selama mengasuh mereka, dan mendengar kabar keluarga yang sakit atau perkembangan COVID-19 di Pontianak. Rindu itu jadi sungguh sangat berat. Akhirnya semua itu menyisakan doa-doa dan harapan agar hati kembali kuat. Sehingga saya bisa bilang perjalanan ini amat penuh harap. Harapan untuk bisa berkumpul dengan keluarga dan mengobati kerinduan.
Satu kejadian yang begitu berkesan dari kisah tentang rindu adalah ketika pembimbing saya, Prof. Petra Dannecker, menanyakan kondisi keluarga di Indonesia. Ketika beliau tahu kalau kami sedang menanti kelahiran anak ketiga. Responnya adalah menyuruh pulang karena saat musim dingin juga tidak ada aktivitas apa-apa di kampus. Kalimat setelahnya yang membuat saya begitu terenyuh dan tersentuh. “Penting untuk anakmu tahu kalau dia punya seorang ayah,” ucap beliau dalam Bahasa Inggris.
Rindu yang dipendam pun seketika pecah, runtuh sudah pertahanan. Saya menangis di dalam hati ketika mendengar kalimat itu, begitu terharu. Beliau amat memperhatikan kondisi psikologis bimbingannya selama di sini. Perasaan seorang ayah yang menanti dengan harap cemas akan proses kelahiran anak yang hanya tinggal dua bulan, tapi harus tetap memfokuskan diri untuk memulai sekolah di perantauan.
Tuhan selalu punya jalan-jalan terbaik. Tidak pernah terbayangkan buda’ Pontianak ini akan pulang pergi ke luar negeri dalam hitungan bulan. Dalam rencana awal pun, kami sudah merelakan akan saling menatap layar kaca saat proses melahirkan tersebut. Tuhan begitu baik memberikan kesempatan kepada saya menemankan istri selama proses melahirkan dan menyambut putri kecil kami secara langsung. Hingga untuk mengenang persiapan dan perjalanan ini, kami menyematkan Vienna sebagai nama tengah untuk anak ketiga yang lahir pada bulan Desember 2021.
Kisah-kisah di Vienna pada akhirnya mengajarkan saya untuk senantiasa belajar bersyukur dengan semua yang telah diterima hingga saat ini. Lima bulan ini begitu banyak cerita yang begitu berharga untuk dijadikan bahan pendewasaan diri. Tentunya masih ada puluhan bulan penuh harap yang akan saya lalui. Pembelajaran diri pasti terus didapatkan seiring berjalannya waktu di kota yang indah. Seperti judul di atas, perjalanan di kota ini penuh harap dan pelajaran.
Adityo Darmawan Sudagung, 1 Maret 2022
*) Tulisan ini dikirimkan pada Writing Contest PPI Edufest 2022 dengan tema "Sepenggal kisah dari penjuru dunia, sejuta inspirasi untuk Indonesia" dan mendapatkan honorable mention.
2 notes
·
View notes
Text
Dua Puluh Empat dan Satu Tahun yang Cepat
Satu tahun berlalu dan usia dua puluh tigaku tidak banyak merasakan ‘matahari’. Tidak seperti dua puluh dua usiaku di tahun dua ribu dua puluh satu.
Dua puluh tiga usiaku banyak aku habiskan untuk tugas akhir tahun terakhir perkuliahan, skripsi.
Dua puluh tiga usiaku aku awali dengan perasaan yang berkecamuk, bergelut di ibu kota dan penelitian yang terasa lama serta tak kunjung usai.
Satu tahun yang lalu aku habiskan dengan bermalam di kos-an Tatyana bersama Dhira, diisi dengan mencicip martabak asin dan manis serta ditemani playlist spotify Tatyana yang mendeskripsikan banyak tentang Tatyana yang kukenal, lagu-lagu berdasar bahasa latin dari Perancis, Italia, Spanyol dan lebih banyak lagi yang tidak kuingat. Yang aku lakukan hanya bertanya beberapa yang alunannya kusuka dan kuabadikan di spotify dengan judul playlist “memories at kost an Titok”.
Dua puluh tigaku kemudian berlanjut dengan 50 hari kuliah kerja yang nggak nyata-nyata amat yang kusempilkan dengan pergi bermuktamar ke Surakarta dan serangkaian mengurus seleksi pertukaran pelajar yang kuakali dengan sedemikian rupa. Dua puluh tigaku yang lalu memang diawali dengan pergulatan hati, emosi, dan batin yang hampir memporak-porandakan aku tapi pada perjalanannya ternyata Tuhan emang adil. Ia betulan memberikan babak-babak yang menaik-turun-terbang-terjun-bebas sebagaimana kehidupan seharusnya berputar.
Di sepertiga awal aku perlahan dipertemukan dengan kejutan-kejutan kecil. Diizinkan mengalami romansa asmara sebagaimana gadis dan lelaki di usiaku, jungkir balik dengan relasi pertemanan, dan menghadapi salah satu babak paling menentukan, yaitu mau-nggak-mau harus jadi sarjana semut. Sebagaimana aspal yang nggak selalu mulus, pasti berkelok, berlubang dan rusak di beberapa sisi. Nggak ada yang sempurna kan.
Dua puluh tiga aku jalani dengan lebih berani dan percaya diri menghadapi apa yang ada di depan mata, tanpa mengecilkan mimpi-mimpi yang sudah dibangun pelan-pelan. Petualanganku di usia dua puluh tiga sebelum akhirnya dua puluh empat kujemput di hari ini, disisipi dengan kejutan maha dahsyat dengan kedatangan Lena Sailer. Salah satu sahabat AFS terbaikku yang mempersiapkan perjalanan ke Indonesia dan kami nanti lima tahun lamanya.
Dua minggu kuhabiskan sama Lena menjelajahi Jogja, Malang, Banyuwangi, dan Bali. Menjejal kota, gunung, laut, dan pedesaan sampai tiada daya untuk berpetualang lagi kecuali lima bulan setelahnya kuhabiskan rata-rata di depan laptop, membaca sekian puluh jurnal dan menulis sekian ribu kata untuk skripsi yang amat kusayangi. Sesekali berpetualang kecil-kecilan dengan seorang lelaki lucu nan rupawan ke banyak sisi ibu kota, sudut tengah dan barat pulau Jawa atau main lempar-lempar pertanyaan konyol sampai serius soal kehidupan.
Aaaaaa terlampau banyak belum aku tulis di sini, tapi di satu tahun yang cepat ini aku sedikit sekali membaca buku, jarang bertemu banyak orang, menuntaskan beberapa hal yang sudah nggak banyak memberikan kenyamanan maupun yang memang aku nyaman namun karena waktu harus segera kutuntaskan.
Namun satu hal yang aku syukuri adalah diberi kesempatan menyayangi dan disayangi dengan hati yang selalu terasa baru dan penuh setiap harinya, dipertemukan dengan remaja-remaja muda lewat program pertukaran yang menggembirakan, yang memberi nafas dan pengharapan masa depan yang lebih cerah.
Menjelang dua puluh empat usiaku, aku jemput dengan petualangan bertemu gajah jinak Tangkahan, menaiki pesawat hercules, hiruk pikuk Kota Medan yang besar, serentetan kecerobohan seperti keblabasan kereta sampai Klaten, wisuda sarjana, merakit puzzle menara eiffel dengan sejuknya Nawang Jagad, dan pulang dengan sesungguhnya definisi pulang, ke Temanggung yang dinginnya nggak pernah bohong.
Terima kasih dua puluh tiga serta segenap ha-hal baik yang mengiringi.
Temanggung, 1 September 2023
12 notes
·
View notes
Text
Jangan Marah-Marah
Aku kira ada yang salah dari menggantungkan harapan kepada orang lain, Wil. Meski pada akhirnya jatuh atau dijatuhkan, kenyataannya tetap tidak seburuk itu. Memang, mula-mula duniamu terasa hancur dan kau ingin memukul kepala setiap orang yang kau temui sebanyak dua kali. Tetapi perasaan itu tak bisa bertahan lama. Percayalah, amarah tak pernah hidup lama kecuali kau memeliharanya untuk kemudian menyesal.
Qabil sadar kemudian dan tahu betul perbuatannya salah. Pada 1959, Ernesto Guevara De La Serna berdebat dengan Fidel Castro. Mereka mendebatkan Fulgencio Batista yang kabur ke Amerika. "Apa yang akan kau lakukan kepada sisa pendukung Batista? tanya Ernesto kepada Fidel.
"Paredon!" jawab Fidel.
Dalam bahasa Spanyol, paredon secara harfiah berarti menghadap tembok. Dan sejarah menganggap kata ini sebagai bentuk lain teror. Sedangkan paska revolusi Kuba, paredon berarti eksekusi mati. Ernesto tidak setuju. Menurutnya sebuah rezim otoriter yang telah tumbang tak perlu dibersihkan dengan kekerasan. Tapi Ernesto bukan Fidel dan Fidel saat itu yang diberi mandat sebagai pemimpin Kuba. Perdebatan itu berakhir dengan kesunyian menyelimuti keduanya.
Di tempat dan waktu yang lain, Muhammad Ali Jinnah bersama Mohandas Karamchand Ghandi memimpikan negara India yang berdaulat. Terbebas dari penindasan Inggris. Ghandi dengan Satyagraha dan Ali dengan perjuangan hukum dan politik. Sayangnya, pada 1947 keduanya harus berpisah. Terkadang ada sesuatu yang harus kau alami dan itu menyakitkan, hanya untuk menjadi dewasa.
Jinnah meninggalkan Ghandi dan mendirikan Pakistan. Sebelum berdirinya Pakistan, keduanya bertemu. Ghandi memohon supaya Jinnah tak meninggalkannya. Ghandi bahkan rela menyerahkan posisinya, menawarkan jabatan Perdana Menteri kepada Jinnah dan ditolak.
Kelak Jinnah menyesal dan sebelum kematiannya, ia menggumam: "Andai saja aku mendengarkan sahabatku."
Aku sengaja memberi beberapa contoh kepadamu. Supaya kau semakin ingat karena kau pasti pernah merasakannya sendiri. Amarah adalah saat-saat terbaik bagi waktu untuk bekerja. Ia mengendap-endap mendekatimu, menunggumu terjun ke sebuah keputusan. Jika yang kau putuskan adalah amarah, seketika itu juga kau diterjang waktu mentah-mentah. Kita mengenal kejadian itu dengan nama penyesalan.
#30haribercerita #30hbcbarutau #30hbc2325
14 notes
·
View notes
Text
Beberapa dari kita mungkin terlupa, Andalus abad ke 12 M bisa dikatakan Baghdad kedua, bahkan melebihi kegemilangannya.
Saking jaya-nya, muncul fenomena mozarabes atau inferioritas Nasrani, menjadikan mereka lebih 'ke-Arab Arab-an', lebih bangga menggunakan hal-hal berbau Islam dan Arab ketimbang bahasa ibu mereka, lebih tertarik dengan keindahan literatur Arab sampai memandang rendah dan sebelah mata literatur dan budaya sendiri.
Bahasa Arab boleh jadi kena pengaruh _lahjah_-nya, tapi tidak merusak _'keaslian'_-nya, ngga kayak bahasa Spanyol mereka yang cuma tertinggal _slang/bahasa gaul_-nya, atau yang mereka sebut juga _Al-Lughah Al-Isbaaniyah Ad-Daarijah._
Iya, beberapa dari kita boleh jadi terlupa bahwa Islam dan peradabannya, muslim dan intelektualitasnya jauh jauh lebih unggul dari orang-orang Barat, sangat jauh. 'Pernah, masih, dan selalu begitu'.
—fenomena Mozarabes, perspektif Prof. Angel Gonzales Palencia dalam karyanya _Historia de Literatura Arabigo-Espanola_ oleh Ustadz Asep Sobari, Lc.
Summary by: hima_hinata
11 notes
·
View notes
Text
IMAM SYATIBI ( SANG PAKAR DAN IMAM ILMU QIRAAT )
Beliau bernama lengkap Abu al-Qasim bin Fiyyuroh bin Kholaf ar-Ru’ayni asy-Syatibi . Mempunyai laqob Abu al-Qosim, Ad-Dhorir, atau yang biasa dikenal dengan sebutan Imam asy-Syatibi.
Imam Syatibi lahir di Andalus (Spanyol) pada tahun 538 H tepatnya di kota Xativa, maka dari itu Asy-Syatibi adalah penisbatan terhadap kota kelahirannya. Semenjak kecil Imam Syatibi telah kehilangan indra penghilatannya sehingga mendapat julukan Ad-Dharir (Buta) dan ada juga sebagian yang menyebutkan bahwa ia buta karena faktor usia di akhir-akhir masa tuanya,terlepas dari perdebatan itu menariknya kekurangan tersebut tidak mematahkan semangat sang imam dalam menuntut ilmu bahkan justru beliau sangat mendalami ilmu agama.
Imam Syatibi & Aktivitas Ke-Ilmuannya
Salah satu anugerah Allah Swt yang diberikan kepada imam syatibi ialah kecerdasan dan kepintaran yang sangat luarbiasa hingga sang imam dengan cepat dalam memahami dan menghafal setiap ilmu yang ia pelajari. Sang Imam merupakan seorang pakar ilmu Al-Quran, Mufassir, Muhadist sekaligus pakar dalam bidang bahasa, sastra dan adab.
Perjalanan ilmiah pertamanya ia habiskan di kota kelahirannya yakni Kota Xativa dengan belajar al-Quran secara sempurna, ia mempertajam hafalannya kepada Abu Abdillah bin Muhammad bin Abu al-Ash al-Nafazi . Imam as-Syatibi merupakan sosok imam yang haus akan ilmu pengetahuan sehingga ia tidak mencukupkan diri belajar di kota kelahirannya saja akan tetapi pada tahun 572 H Sang Imam meninggalkan Andalus kemudian singgah di Mesir hingga menetap disana. Diceritakan ketika beliau menginjakkan kaki di Mesir kemudian pergi bertolak ke kota Alexandria dan bertemu dengan al-Haafidz As-Silafiy( seorang ulama ahli hadist ketika pada masanya dan ketika itu tidak ada seorangpun yang menandingi kecerdasannya ) lalu bergurulah sang imam kepada beliau di Madrasah As-Silafiy tersebut. Seiring berjalannya waktu beliaupun menuntaskan kematangannya dalam ilmu hadist dan akhirnya kepintaran sang imam mulai masyhur dikalangan para murid al-Hafidz as-Silafiy, Bahkan sang imam diberikan amanah untuk mengajar dan menggantikan gurunya dikala berhalangan.
Selepas menetap di Alexandria sang imam pergi ke Kairo, karena kemasyhurannya tak lama kemudian kedatangan sang imam pun diketahui oleh Qodi al-Fadhil Abdurrahim al-Bisani (Seorang pejabat mesir ketika itu )sehingga disambutlah sang imam dengan penuh kemuliaan serta diminta untuk mengajar di salah satu madrasah di kairo, kemudian iapun menerima permintaan tersebut.
Imam Syatibi adalah seorang guru yang tulus mengabdikan jiwa raganya untuk ilmu. Dengan ketulusan kecerdasan dan kepiawaian sang imam dalam mengajar dan berdakwah akhirnya mengantarkannya pada posisi yang sangat tinggi dan mendapat kehormatan dari berbagai kalangan masyarakat mesir ketika itu. Tidak berselang lama setelah diangkatnya asy-Syatibi menjadi guru besar, madrasah itu berkembang pesat dalam kajian keislaman khususnya bidang Ilmu Al-Quran dan Qiraat, sang imam sangat pandai dalam meracik dan berinovasu dalam pengembangan ilmu qiraat, hal ini bisa dibuktikan dengan banyaknya para penuntut ilmu dari berbagai penjuru dunia yang berdatangan untuk belajar kepadanya. Maka tak heran bila beliau menjadi salah satu imam pakar qiraat yang sangat terkenal dan menjadi rujukan bagi generasi setelahnya, Al-Hafidz Abu Syamah al-Maqdisi menyanjung lewat sebuah syair :
رأيت جماعة ف��لاء فازوا # برؤية شيخ مصر الشاطبي
وكلهم يعظمه ويثني # كتعظيم الصحابة للنبيّ
Artinya:
Saya melihat banyak orang-orang mulia, mereka bahagia dapat berjumpa dengan seorang syaikh dari Mesir yakni asy-Syatibi,
Mereka semua memuliakan dan menyanjungnya, sebagaimana penyanjungan sahabat terhadap Nabi. (al Jazari, Ghayat al-Nihayat Fi Thabaqat al-Qurra 2/22)
Karamah asy-Syatibi
Imam asy-Syatibi merupakan sosok seorang alim yang mengamalkan ilmunya sekaligus kekasih Allah yang dianugerahi keutamaan dalam berbagai ilmu, zuhud terhadap dunia, taat dalam beribadah dan tidak sedikit ulama yang menyatakan bahwa dia adalah wali Allah termasuk salah satunya adalah al-Jazari dan dalam teks-teks turats dapat dijumpai komentar ataupun pujian dari para ulama bahwa ia adalah wali Allah.
Salah satu tanda kewalian seorang asy-Syatibi adalah mukasyafah (melihat dengan jernih ) dengan sesuatu yang gaib dan terselubung. Dikisahkan sebagaimana biasanya setelah sang imam menunaikan sholat subuh beliau duduk untuk memulai majelisnya dan para muridpun berlomba-lomba untuk datang lebih dahulu di majelis tersebut, karena sudah menjadi kebiasaan sang imam yakni mengapresiasi orang yang datang paling pertama dengan menyuruhnya menjadi pembaca dihari itu, namun suatu ketika sang imampun berkata “ Orang kedua yang datang maka dialah yang membaca !” sontak pernyataan ini membuat kaget para murid karena untuk pertama kalinya pernyataan yang dilontarkan sang imam tidak seperti biasanya, si murid yang datang pertama ketika itu langsung kebingungan dan merenung kejadian apa yang menimpanya sehingga ia tidak menjadi si pembaca walaupun datang paling awal. Setelah merenung ternyata sang murid sadar bahwa pada malam harinya ia mengalami jinabat (hadast besar ), karena ingin setoran paling awal ia pun bergegas berangkat ke tempat pengajian dengan segera hingga lupa mandi besar, sontak saja dia langsung mundur untuk mandi besar di belakang masjid.
Setelah mandi besar , ia segera menuju tempat pengajian sebelum murid pertama selesai membaca atau setoran. Setelah selesai, maka imam asy-Syatibi berkata : siapa yang datang pertama hendaknya ia maju untuk setoran. (al-Awa’id al-Malmusah wa al-Fawaid al-mahsusah, hal 110)
Karya tulisan Imam Syatibi
Banyak sekali peninggalan imam syatibi dalam karya keilmuannya diantaranya:
Hirz al-Amaniy wa Wajh ath-tahaniy atau yang lebih popular dengan sebutan matan syatibiyah dan buku ini merupakan induknya bidang ilmu qiraat bahkan lazimnya tidak diperkenankan seseorang belajar ilmu qiraat kecuali telah mendalami dan menghafal qasidah ini. Kemudian Qasidah Ar-Raai’ah dan Qasidah Mutammimat Hirz Min Qiraat al-Kanz, semua ini adalah matan qasidah yang berkaitan dengan al-Quran dan Ilmu qiraat.
Selain kitab diatas , Imam asy-Syatibi juga merampungkan kitab-kitab yang lain diantaranya, Aqilatu Atrab al-Qashaid fi Asna al-Maqashid ( KItab dalam ilmu rasm qur’aniy ), Nadzimat al-Zuhr fi Adad al-Ayat (Kitab tentang jumlah ayat)
Semasa hidupnya sang imam tulus mengabdikan diri untuk al-Qur’an karena hampir seluruh siang dan malamnya beliau habiskan untuk berkhidmat kepada al-Qur’an khusunya dengan mengajar di madrasah fadiliyah.
Akhir hayat Imam asy-Syatibi
Imam asy-Syatbi r.a meninggal pada hari ahad setelah shalat ashar pada tahun 590 H pada usia yang masih muda 52 tahun . dan dikuburkan di pemakaman al-Fadhil Abdrurrahman al-Bisani, tepatnya dikaki gunung al-Muqottam Mesir.Hingga kini kuburanya ramai dikunjungi para peziarah.
Nafa’anallah Biuluumihi fiddarayni…Aamiin
#imamsyatibi#pakar#alquran#ilmu#qiraat
2 notes
·
View notes
Text
1. The Alchemist
(Ini buku pertama yang aku habisin di tahun ini, aku mau riview singkat nih isi buku ini kayak gimana)
Sang Alkemis adalah sebuah novel karya Paulo Coelho yang diterbitkan di Brasil pada tahun 1988.
Sang Alkemis adalah kisah yang sederhana, tetapi penuh kebijaksanaan dan sarat makna. Sang Alkemis berkisah tentang anak gembala bernama Santiago yang berkelana dari rumahnya di Spanyol ke padang pasir di wilayah Mesir untuk mencari harta karun terpendam di Piramida. Sebuah perjalanan yang semula bertujuan untuk menemukan harta duniawi berubah menjadi penemuan harta di dalam diri.
Pengembaraan Santiago berawal dari keinginannya untuk menjadi seorang penggembala dan sebuah mimpi yang mengusik tidurnya. Dalam pengembaraannya itu, Santiago menghadapi berbagai masalah yang harus diselesaikan.
Dalam kisah itu diselipkan kata-kata bijak untuk mendukung keindahannya, seperti di bawah ini.
Kalau kau sungguh-sungguh menginginkan sesuatu, seisi jagat raya pasti akan bersatu padu untuk membantumu.
Kalau kau menginginkan sesuatu sepenuh hatimu, saat itulah kau berada amat sangat dekat dengan Jiwa Buana.
Bahasa cinta. Bahasa yang lebih tua daripada manusia, lebih kuno daripada padang pasir ini
Mati besok sama saja dengan mati kapan pun.
Setiap hari adalah untuk dijalani atau untuk menandai kepulangan kita dari dunia ini.
Bukan yang masuk ke dalam mulut yang menajiskan orang, melainkan yang keluar dari mulut, itulah yang menajiskan orang.
Orang dicintai karena dia memang dicintai. Tak perlu ada alasan untuk mencintai
4 notes
·
View notes
Text
Why should we study english?
Kenapa harus bahasa Inggris? Kenapa ga bahasa lainnya?
Boleh banget belajar bahasa lainnya, tapi yang pertama seengganya kamu belajar bahasa Inggris dulu. Karena bahasa Inggris adalah salah satu bahasa internasional yang paling banyak digunakan.
Berdasarkan The Ethnologue, bahasa Inggris merupakan bahasa yang paling banyak digunakan masyarakat di dunia pada 2021.
Berikut 10 bahasa yang paling banyak digunakan di dunia.
Inggris – 1,35 miliar orang
Mandarin Tiongkok – 1,12 miliar orang
Hindi – 600 juta orang
Spanyol – 543 juta orang
Arab Standar – 274 juta orang
Bengali – 268 juta orang
Prancis – 267 juta orang
Rusia – 258 jutua orang
Portugis – 258 juta orang
Urdu – 230 juta orang
Selain itu bahasa Inggris juga disebut lingua franca yaitu bahasa perantara yang digunakan berbagai penutur dari berbagai bahasa untuk berkomunikasi.
Jadi semangat yah belajar bahasa Inggrisnya, nikmati prosesnya, ikuti prosedurnya, buktikan hasilnya. Dimana tempat belajarnya? Queen English Course Karanganyar pastinya. Bismillah belajar bersama, berlatih bersama, mahir sama - sama. Aamiin🤲
2 notes
·
View notes
Text
Sejarah Singkat Daulah Bani Umayyah
SEJARAH BERDIRI
Pendirinya Muawiyah bin Abu Sufyan
Masuk Islam bersama saudaranya Yazid saat Fathu Makkah / Umrah Qadha, 7 H / Gubernur Damaskus - Masa Umar bin Khattab s/d Masa Utsman
Tiga Prinsip Muawiyah 1- Memperlakuakn sebaik baiknya semua tokoh sahabat senior / Bani Hasyim 2- Memperkokoh keamanan di seantero dunia Islam / menugasi beberapa tokoh / Utbah bin Abi Sufyan / Marwan bin Hakam / Said bin Al-Ash / Aamr bin Ash / Al Mughirah bin Syu'bah / Maslamah bin Mukhallad 3- Mengawasi langsung urusan negaranya dan mengetahui semua persoalan, baik kecil maupun besar
Diantara akhlaknya, mempersilahkan rakyatnya menemui 5 kali (bahkan setiap waktu)
Dinasti Umayah berkuasa hampir 1 Abad (-+ 90 tahun)
4 Orang Khalifah memegang kekuasaan sepanjang 70 tahun:
Muawiyah
Abdul Malik
Al Walid
Hisyam bin Abdul Malik
10 Khalifah lainnya - 20 tahun.
Khalifah - khalifah terbesar:
Muawiyah
Abdul Malik
Umar bin Abdul Aziz
Muawiyah : 41 H / Wafat 60 H / Damaskus / Pendiri Muawiyah
Yazid I : Membereskan huru-hara pendukung Husein / perang Karbala / Pemberontakan Mekah Madinah Ka'bah runtuh / terserang manjanik / Orang Madinah mengganti Abdullah bin Handzalah Perang antara pasukan Yazid dan Anshar (Uqbah Al Murri) / Dimenangkan Yazid I / Al Harrah Quraish membai'at Abdullah bin Muti' / Mekah membai'at Abdullah Bin Zubair Yazid I meninggal 64 H
Muawiyah II : -40 Hari / Tekanan jiwa berat / Keturunan Muawiyah habis
Marwan bin Hakam : Punya stempel Khalifah masa Utsman / Gubernur Madinah masa Muawiyah / Penasehat Yazid / Pemberontakan Syiah Khawarij / Mengalahkan Dahhak bin Qais / Menduduki Mesir / Melantik Abdul Aziz Palestine, Hijaz, Irak/ Wafat 65 H
Abdul Malik (anak) : Pendiri Kedua / Ulama Fiqh / Meredamkan pemberontakan sebelumnya / Pemakaian bahasa Arab-Bahasa Administrasi Sebelumnya Yunani dan Qibti / Mencetak uang secara teratur / Gedung, Masjid, Saluran Air / 21 Tahun Al Hajjaj Bin Yusuf - gubernur Hijaz / Raja Turki - Ratbil - serang Sijistan / Perbaikan saluran aiar sungai / Kemajuan perdagangan / perbaikan sistem ukuran timbang / takaran keuangan / penyempurnaan Mushaf Al Quran dengan titik tertentu / Wafat 86 H.
Al Walid (anak) : 10 tahun (86-96 H) / Islam di Spanyol - Thariq Bin Ziyad / Afrika Utara - Musa bin Nushair / menyempurnakan pembangunan / Masjid Al Amawi (Damaskus) / Menyantuni yatim piatu, fakir miskin, cacat, lumpuh, buta, kusta / Wafat 96 H
Sulaiman (adik) : Kurang bijaksana / suka harta / ingin Ghanimah dari Spanyol (Dibawa Musa)/memperlambat kedatangan Musa- harapannya jatuh ke tangan / Musa menolak / musa disiksa, dipecat, menyiksa keluarga pendahulu yang membantu kejayaan Umayyah
Umar bin Abdul Aziz : Lembaran putih Bani Umayyah / punya karakter yang tidak terpengaruh kebijaksanaan disesali / Khalifah yang takwa dan bersih / Gubernur Mesir / Lahir di Hilwan (Mesir) / Keturunan Umar bin Khattab dari garis ibu / Ulama Hadits / memerintahkan menulis hadits / menikah dg Fatimah binti Abdil Malik / Zahid, sederhana, kerja keras, juang tanpa henti / Khilafah -2th / 40 dinar tiap tahun / jual barang lama - uang ke baitul mal / mendamaikan Amawiyah, Syiah, Khawarij / menaikkan gaji gubernur / santunan / memperbarui dinas pos / menyamakan orang arab dan non arab / mengurangi pajak / menghentikan Jizyah bagi Islam baru/wafat 101 H.
Yazid II : Perselisihan Mudhariyah dan Yamaniyah / Kemunduran Umayyah 10 Hisyam bin Abd Malik : 20 th (105-125 H)/bersih, pemurah, gemar indah, akhlak mulia, teliti uang, takwa, adil/ terjadi gejolak dipelopori Syiah, sekutu Abbasiyah/ ada selisih putra mahkota melemahkan Umayyah.
Ada 4 Khalifah lain : Al Walid II, Yazid III, Ibrahim bin Al Walid, Marwan bin Muhammad / penghabisan / Terbunuh Abbasiyah 132 H/750 M
KEJAYAAN DAN KEMUNDURAN UMAYYAH
Ekspansi Wilayah 1- Melawan pasukan Romawi di Asia Kecil (Konstantinopel / Kep. Laut Tengah) 2- Afrika Utara / Samudera Atlantik / Jabal Thariq - Spanyol 3- Wilayah Timur / sebelah timur Irak / Turkistan Utara / Sindh bagian selatan
Penaklukan Tunis / Khurasan - Sungai Oxus / Afghanistan - Kabul
Masa Abdul Malik Balkh / Bukhara / Khawarizm / Fergana / Samarkand / India - Balukhistan, Sind, Punjab, Maltan
Masa Al Walid Maroko dan Aljazair / ke Eropa oleh Thariq bin Ziyad / Cordova / Seville / Elvira / Toledo
Umar bin Abd Aziz Serangan ke Prancis - Abdurrahman bin Abdullah Al Ghafiqi / Bordeau dan Poitiers / Kota Tours / Al Ghafiqi terbunuh / kembali ke Spanyol
Penaklukkan Romawi : Selalu melakukan pengintaian dan Ekspedisi / dikepung 50 H/670 M & 53-61 H/672-680 M (tidak berhasil) / 1.700 Kapal / penaklukan Pulau Jarba (Tunisia) 49 H/669 m / Rhodesia 53H/673 M, Crete 55 H/680 M / Kep. Ijih dekat Konstantin 57 H/680 H
Penaklukkan Afrika : Benzarat (41 H/661 M) / Qamuniyah (dekat Qairawan) 45 H/665 M / Susat / Uqbah bin Nafi' menaklukkan Sirt dan Mogadishu, Tharablis, Wadan / Kur / Maghrib tengah (Aljazair)
Penaklukkan Wil Timur : Asia Tengah & Sindh / Antara Sungai Sayhun dan Jayhun / Kerajaan Thakharistan (Balkh) / Shafaniyan (Syawman) Shagad (Samarkand) / Bukhara / Farghanah (Jahandah) / Khawarizm (Jurjaniyah) / Asyrusanah (Banjakat) / Syasy (Bankats) / Mayor Kaum Paganis / 41 H/661 M / Abdullah bin Ziyad di Pegunungan Bukhara 44H/664 M.
SEBAB KEMUNDURAN 1- Beberapa Khalifah, kepribadian lemah 2- Hidup mewah, berlebihan harta 3- Memberi keputusan pada Panglima karena nafsu 4- Perselisihan karena Putra Mahkota 5- Perselisihan internal, rebutan kekuasaan 6- Fanatisme kearaban 7- Perselisihan dengan Budak yang dimerdekakan 8- Gerakan-gerakan pemberontak (Syiah, Khawarij, propaganda Abbasiyah)
Sebab Umum 1- Byzantium semakin kuat 2- Problem Ekonomi
PERADABAN DINASTI UMAYYAH 1- Katib Rasail (surat menyurat) 2- Katib Kharraj (penerimaan dan pengeluaran negara) 3- Katib Jundi (Ketentaraan) 4- Katib Syurtah (Keamanaan dan Ketertiban Umum) 5- Katib Qudhat (Badan Peradilan)
Pembangunan Terbaik : Qubah Shakhra' (Dome of The Rock) / Yerussalem Tokoh Terkenal : Al Ahthal / Farazdag / dll Ilmu Pengetahuan 1- Pengembangan Bahasa Arab 2- Kota pusat kegiatan ilmu (Marbad) 3- Ilmu Qiraat / Abdullah bin Qusair & Ashim bin Abu Nujud 4- Ilmu Tafsir / Mujahid 5- Ilmu Hadits / Muhammad bin Syihab al Zuhri / Hasan Bashri / Ibnu Abu Malikah / Al Sya'bi Abu Amru 6- Ilmu Fiqh / Qasim Ubaidullah / Urwah / Kharijah 7- Ilmu Nahwu 8- Ilmu Geografi dan Tarikh 9- Usaha Penerjemahan / Khalid bin Yazid
Beberapa Peran Khalifah Dalam Peradaban 1- Muawiyah bin Abi Sufyan Membaca, menulis, berhitung, berenang, Al Quran, Ibadat / Mapel Utama "Adab" / Majelis Adab / Gurunya = Muaddib 2- Abdul Malik bin Marwan Adab - jauhkan orang jahat / berkata benar / Syair - mulia & berani / bersuci / adab minum air - dihirup pelan-pelan / menegur - tempat tertutup - tidak diketahui aib 3- Hisyam bin Abdil Malik Hendaklah bertakwa / melaksanakan apa yang dipercayakan / melatih dengan membaca Kitab Allah / riwaytakan syair yang baik / mengetahui halal dan haram / mengenalkan pidato dan cerita 4- Umar bin Abdul Aziz Hadits dibukukan - diajarkan di majlis-majlis / Dilakukan Ulama Muhammad bin Syihab al-Zauhri (guru Imam Malik) -> Ulama pertama yang membukukan hadits
Perpustakaan Daerah / 20 Januari 2023 / 13.24 Sejarah Peradaban Islam / Prakenabian Hingga Islam di Indonesia Dr. Din Muhammad Zakariya, M.Pd.I Penerbit Madani
5 notes
·
View notes
Text
Pria asal Medan datangi GBK minta doa Paus agar diberi keturunan
Pria asal Medan, Sumatera Utara bernama Antonio Marro Sipayung mendatangi Gelora Bung Karno (GBK) untuk meminta doa Paus Fransiskus agar diberikan keturunan.
"Ya isinya, saya meminta didoakan kepada bapa suci supaya cepat diberikan keturunan. Ini dalam bahasa Spanyol karena bapa suci orang Argentina," kata Dosen Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara yang sedang kuliah S3 di Institut Pertanian Bogor (IPB) ini di Jakarta, Kamis.
Ia mengaku telah tujuh tahun berumah tangga tetapi belum memiliki keturunan.
Doa tersebut dituliskan di sebilah karton dalam bahasa Spanyol yang berbunyi 'Papa Francis Porfavor Oren Por La Descencia Amen!'
Berita lengkapnya : Klik disini
0 notes
Text
Bersiap Lancarkan Tembakan Dahsyat! "Gunbound" Kembali Hadir dengan Menawarkan Hadiah Menarik pada Fase Praregistrasi
Jumat, 4 Oktober 2024 08:37 WIB
"Gunbound" Kembali Hadir! Bangkitkan Nostalgia.
Singapura, (ANTARA/PRNewswire)- GRAVITY Co., Ltd. (NasdaqGM: GRVY) ("Gravity" atau "Perusahaan"), pengembang dan penerbit online game dan mobile game, hari ini mengumumkan, anak usahanya di Singapura, Gravity Game Hub (GGH) Pte. Ltd., akan meluncurkan kembali PC Online Multi-Player Artillery Game, "Gunbound".
"Gunbound", salah satu game IP ikonis dan ternama yang menarik minat jutaan orang, hadir kembali di Asia Tenggara dan Amerika Latin.
"Gunbound" adalah PC Online free-to-play, multiplayer, turn-based shooter game dengan karakteristik two-dimensional game serta ballistics-simulation game. Dalam "Gunbound", para pemain terbagi atas dua tim yang saling bersaing. Secara bergantian, pemain saling menembak dengan kendaraan yang dijuluki "Mobiles". "Gunbound" mudah dimainkan, namun memiliki banyak aksi seru lewat strategi.
Agar aksesibilitas pengguna kian luas di Asia Tenggara dan Amerika Latin, "Gunbound" tersedia dalam lima bahasa: Inggris, Thailand, Bahasa Indonesia, Brazil dialek Portugal, serta Spanyol.
Fitur-Fitur "Gunbound":
Pertarungan Sengit Bergiliran: Ketika bertempur dengan tank secara strategis, setiap langkah Anda menentukan kemenangan. Anda dapat melancarkan tembakan dahsyat dan mengungguli lawan agar meraih kemenangan.
Mobiles: Memilih Mobile yang sesuai dengan gaya bermain dan strategi Anda, tersedia dalam berbagai opsi.
Avatar Trendi: Anda dapat melakukan kustomisasi dengan memilih berbagai jenis avatar unik yang mencerminkan jati diri, serta bertempur dengan penuh gaya.
Berbagai Game Mode: Permainan semakin seru lewat berbagai game mode menarik.
Sistem Peringkat: Anda dapat melawan pemain lain di seluruh dunia, serta tercantum dalam peringkat global.
Praregistrasi telah Dibuka: Bergabung dengan "Gunbound"
Anda bisa menjadi pemain pertama yang bergabung dalam aksi "Gunbound"! Para pemain yang melakukan praregistrasi mendapat kesempatan untuk meraih in-game reward sesuai dengan pencapaian penting yang terwujud pada peluncuran game.
"Brazil Game Show 2024": Anda dapat Mencoba "Gunbound" secara Langsung
Anda dapat berkunjung ke "Brazil Game Show 2024" pada 10-13 Oktober di Expo Center Norte, São Paulo. Di ajang ini, "Gunbound" akan menjalani debutnya. Anda pun bisa mendatangi stan pameran "Gunbound" pada PC018 dan mencoba langsung "Gunbound" versi Alfa.
Anda bisa segera mencoba "Gunbound" versi Alfa dan aksi serunya. Lebih lagi, Anda dapat merebut suvenir eksklusif, serta berkenalan dengan tim pengembang game legendaris tersebut.
0 notes
Text
Anjing gembala Pirenia (bahasa Prancis: chien de berger des Pyrénées; bahasa Spanyol: perro pastor de los Pirineos; bahasa Inggris: Pyrenean shepherd dog, Pyrenees sheepdog) adalah satu ras anjing sedang-kecil asli di pegunungan Pirenia di Prancis selatan dan di Spanyol utara, dimuliakan sejak sekurang-kurangnya zaman pertengahan untuk penggembalaan hewan ternakan, terutamanya domba. Ia bekerja sebagai anjing gembala aktif bersama dengan anjing Pirenia besar, satu lagi ras anjing gunung, yang bertindak sebagai penjaga hewan ternakan.[butuh rujukan]
0 notes
Text
Jasa Terjemah Dan Profreading
Jasa Terjemah Dan Profreading
Jasa Terjemah dan Proofreading Profesional untuk Kebutuhan Anda
Dalam era globalisasi ini, kebutuhan akan layanan terjemahan dan proofreading semakin penting. Baik untuk keperluan bisnis, akademik, maupun pribadi, memastikan bahwa dokumen Anda diterjemahkan dengan akurat dan bebas dari kesalahan adalah langkah yang sangat krusial. Kami menyediakan Jasa Terjemah dan Proofreading profesional yang siap membantu Anda mengatasi segala tantangan bahasa.
Mengapa Memilih Jasa Terjemah Kami?
Penerjemah Berpengalaman Kami memiliki tim penerjemah yang berpengalaman dan kompeten di berbagai bidang, termasuk hukum, teknis, medis, keuangan, dan banyak lagi. Setiap penerjemah yang kami pekerjakan memiliki latar belakang yang kuat di bidangnya dan menguasai bahasa sumber serta bahasa sasaran dengan sangat baik.
Hasil Terjemahan Akurat dan Berkualitas Kami mengutamakan kualitas dalam setiap pekerjaan terjemahan yang kami lakukan. Proses terjemahan kami tidak hanya mempertimbangkan kata per kata, tetapi juga konteks dan budaya bahasa yang digunakan. Hal ini memastikan bahwa pesan yang ingin disampaikan tetap sesuai dengan makna aslinya.
Proofreading untuk Hasil Terjemahan yang Sempurna Selain jasa terjemah, kami juga menyediakan layanan proofreading untuk memastikan dokumen yang sudah diterjemahkan tidak mengandung kesalahan gramatikal, ejaan, atau ketidakkonsistenan lainnya. Tim proofreading kami akan memeriksa teks secara mendetail, memastikan kelancaran dan keakuratan penyampaian pesan.
Cepat dan Tepat Waktu Kami menyadari bahwa waktu adalah hal yang sangat berharga. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk menyelesaikan proyek terjemahan dan proofreading Anda tepat waktu tanpa mengorbankan kualitas. Kami selalu berusaha untuk memberikan layanan yang efisien dan efektif, dengan tetap menjaga kepuasan klien sebagai prioritas utama
Layanan Terjemah untuk Berbagai Bahasa Kami menawarkan jasa terjemah untuk berbagai bahasa, termasuk namun tidak terbatas pada bahasa Inggris, Indonesia, Mandarin, Jepang, Korea, Prancis, Spanyol, Arab, Jerman, dan banyak lagi. Kami dapat membantu Anda dengan terjemahan dokumen pribadi, bisnis, teknis, akademik, dan lainnya.
Jenis Layanan yang Kami Tawarkan
Terjemah Dokumen Pribadi: Surat, akta kelahiran, ijazah, paspor, dan dokumen pribadi lainnya.
Terjemah Dokumen Bisnis: Kontrak, perjanjian kerja, laporan tahunan, proposal, presentasi, dan materi bisnis lainnya.
Terjemah Teknis: Manual pengguna, panduan teknis, petunjuk pemasangan, dan dokumen teknis lainnya.
Terjemah Akademik: Artikel ilmiah, tesis, disertasi, skripsi, dan dokumen akademik lainnya.
Proofreading: Pemeriksaan kesalahan tata bahasa, ejaan, dan konsistensi pada teks yang telah diterjemahkan.
Cara Menghubungi Kami
Mudah untuk memulai! Jika Anda membutuhkan jasa terjemah atau proofreading, cukup hubungi kami melalui:
Nomor Kontak: [082323963884]
Kami siap membantu Anda dengan layanan terjemah dan proofreading yang profesional, akurat, dan tepat waktu. Jangan ragu untuk menghubungi kami untuk informasi lebih lanjut atau konsultasi mengenai proyek terjemahan Anda.
0 notes
Text
Sejarah Gitar: Dari Alat Musik Tradisional hingga Ikon Modern
Gitar adalah salah satu alat musik paling populer dan berpengaruh di dunia, digunakan dalam berbagai genre musik, mulai dari klasik hingga rock. Sejarah gitar mencerminkan perkembangan budaya dan teknologi musik dari masa ke masa. Berikut adalah tinjauan mengenai evolusi gitar dari awal hingga saat ini.
Asal Usul Gitar
Asal usul gitar dapat ditelusuri kembali ke alat musik kuno yang ada ribuan tahun yang lalu. Salah satu nenek moyang gitar adalah alat musik yang dikenal sebagai oud, yang berasal dari Timur Tengah dan digunakan sejak abad ke-9. Oud adalah instrumen bertubuh bulat dengan leher panjang dan tidak memiliki senar fretted.
Di Eropa, alat musik serupa muncul, seperti lute dan vihuela. Lute, yang populer di abad pertengahan dan Renaissance, memiliki bentuk yang lebih besar dan dimainkan dengan cara dipetik. Vihuela, yang muncul di Spanyol pada abad ke-15, memiliki bentuk yang mirip dengan gitar modern, tetapi dengan lebih banyak senar.
Gitar Barok
Pada abad ke-17, gitar barok mulai dikenal di Eropa. Gitar ini memiliki lima pasang senar (setara dengan 10 senar) dan sering digunakan dalam musik klasik. Perkembangan desain dan teknik bermain gitar mulai muncul, berkat komposer dan pemain gitar terkenal seperti Gaspar Sanz.
Gitar Klasik
Memasuki abad ke-19, gitar klasik modern mulai terbentuk. Gitar ini memiliki enam senar dan desain yang lebih besar, dengan bentuk yang lebih ergonomis. Antonio de Torres, seorang pembuat gitar Spanyol, memainkan peran penting dalam evolusi gitar ini. Torres menciptakan beberapa inovasi dalam konstruksi gitar, termasuk bentuk bodi yang lebih besar dan teknik pembuatannya, yang meningkatkan resonansi dan kualitas suara.
Gitar Elektrik
Revolusi besar dalam sejarah gitar terjadi pada awal abad ke-20 dengan penemuan gitar listrik. Gitar listrik pertama kali diperkenalkan pada tahun 1930-an, memungkinkan musik rock dan jazz untuk berkembang dengan suara yang lebih keras dan lebih jelas. Gibson Les Paul dan Fender Stratocaster menjadi ikon dalam dunia gitar listrik, dan masih sangat dihormati hingga saat ini.
Gitar dalam Musik Populer
Sejak pertengahan abad ke-20, gitar telah menjadi pusat dari banyak genre musik. Dalam musik rock, gitar digunakan baik sebagai alat solo maupun sebagai instrumen pengiring. Musisi seperti Jimi Hendrix, Eric Clapton, dan Jimmy Page mengubah cara gitar dimainkan dan dipandang dalam budaya populer.
Gitar juga menemukan tempat di genre lain, seperti country, blues, dan jazz, berkontribusi pada berbagai gaya permainan dan teknik. Teknik fingerstyle, slide guitar, dan improvisasi menjadi bagian penting dari bahasa musik gitar.
Gitar Kontemporer
Saat ini, gitar tetap menjadi salah satu alat musik yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Inovasi dalam teknologi, seperti efek digital dan perangkat lunak musik, telah memperluas kemungkinan bagi para pemain gitar. Gitar akustik dan listrik terus beradaptasi dengan perubahan tren musik, dengan berbagai bentuk dan ukuran yang memenuhi kebutuhan musisi modern.
Kesimpulan
Sejarah gitar adalah perjalanan panjang yang mencerminkan perkembangan musik dan budaya. Dari alat musik tradisional hingga menjadi simbol dalam berbagai genre, gitar terus berinovasi dan mempengaruhi dunia musik. Dengan kemampuannya untuk beradaptasi dan berkembang, gitar tetap menjadi alat musik yang penting dan dicintai di seluruh dunia.
0 notes
Text
Sworn Spanish Translator Near Me
Sworn Spanish Translator Near Me: Solusi Terjemahan yang Andal
Dalam era globalisasi saat ini, kebutuhan akan jasa terjemahan semakin meningkat, terutama bagi mereka yang memerlukan dokumen resmi dalam bahasa Spanyol. Jika Anda sedang mencari Sworn Spanish Translator near me, Anda berada di tempat yang tepat.
Apa Itu Sworn Translator?
Sworn translator adalah penerjemah yang telah diakui secara resmi oleh pemerintah untuk menerjemahkan dokumen resmi. Mereka memiliki keahlian khusus dan sering kali diperlukan untuk dokumen seperti akta kelahiran, dokumen hukum, dan dokumen bisnis. Memilih jasa terjemah yang tepat sangat penting untuk memastikan keakuratan dan keabsahan dokumen Anda.
Mengapa Memilih Jasa Terjemah Kami?
Kami menawarkan layanan terjemahan resmi yang cepat dan terpercaya. Dengan tim penerjemah yang berpengalaman, kami siap membantu Anda menerjemahkan dokumen ke dalam bahasa Spanyol dengan akurasi tinggi. Beberapa alasan mengapa Anda harus memilih kami:
Keahlian Profesional: Penerjemah kami adalah profesional berpengalaman dalam bidang terjemahan dokumen resmi.
Layanan Cepat: Kami memahami bahwa waktu adalah hal yang penting. Kami berusaha untuk menyelesaikan terjemahan Anda dalam waktu yang cepat.
Kualitas Terjamin: Kami menjamin kualitas terjemahan yang tepat dan sesuai dengan konteks.
Cara Menghubungi Kami
Jika Anda membutuhkan jasa Sworn Spanish Translator, Anda dapat menghubungi kami melalui:
Telepon/WhatsApp: 082314044477
Email: [email protected]
Jasa Terjemah: Klik di sini untuk informasi lebih lanjut.
Dengan pilihan layanan terjemahan yang kami tawarkan, Anda tidak perlu khawatir tentang keakuratan dan kecepatan. Hubungi kami sekarang juga dan dapatkan layanan terjemahan terbaik untuk kebutuhan Anda!
0 notes
Text
Rusa pampas (Ozotoceros bezoarticus) adalah sebuah spesies rusa yang hidup di dataran rumput elevasi rendah di Amerika Selatan.[3] Mereka dikenal dengan nama veado-campeiro dalam bahasa Portugis, dan venado atau gama dalam bahasa Spanyol. Spesies ini menjadi satu-satunya dalam genusOzotoceros.
0 notes