#30hbckota
Explore tagged Tumblr posts
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/ef38dbe2529e9016f7c6ef55bf332bea/tumblr_p4a8mhZYHs1w6urkko1_540.jpg)
WAKTU PRODUKTIF
Ada kah yang merasa waktu luangnya tergadai karena aktivitas harian yang silih berganti tak pernah ada habisnya? Pasti sebagian dari kita mengalaminya tanpa harus mengakui memang begitu adanya
Ada sebuah kisah dari seorang anak yang ayahnya selalu sibuk bekerja hingga tak ada waktu untuk bermain dengannya. Hingga si anak berinisiatif untuk menabung dengan mengumpulkan koin-koin receh.
Pasti kita berpikir, dia sedang belajar menabung. Ternyata setelah koin demi koin terkumpul banyak, ia memberikan tumpukan koin dalam celengan itu kepada ayahnya, sembari berkata: “Ayah, apakah nominal dari koin-koin ini dapat membeli waktumu untukku, seperti apa yang dilakukan perusahaan kepadamu?”
Apa yang dilakukan Sang Anak, sungguh menampar hati Sang Ayah. Itu kalau sudah berkeluarga, bagaimana dengan kita yang masih numpang KK pakai nama bapak-ibu. Sebenarnya sama saja, kesibukan tak boleh membuat diri lupa dengan keluarga. Karena sibuk dengan rentetan target dan deadline pekerjaan, terkadang lupa bahwa harus pulang sebagai anak kandung, bukan anak kost.
Disini pentingnya p-r-i-o-r-i-t-a-s. Mengatur sedemikian rupa mana hal yang penting mana yang tidak. Memilih fokus pada pekerjaan atau halan-halan. Memilih menghabiskan weekend di rumah atau di tempat kerja.
Seperti apa yang terjadi hari ini, ketika saya dan seorang kawan yang awal mulanya janjian hadir dalam suatu agenda di New Zealand Consulate. Namun harus kami cancel karena urusan di laboratorium
Menyesal? Tentu tidak. Walaupun aslinya kami ingin sekali safar ke dalam New Zealand Consulate untuk belajar apa-apa yang tak kami ketahui selama ini, barangkali suatu saat nanti Sang Khaliq izinkan kami menginjakkan kaki untuk melihat kebudayaan Suku Maori, eksotisme Burung Kiwi hingga segerombolan domba-domba yang menjadi ciri khas New Zealand
Seperti apa yang ia katakan: “Alhamdulillah hidup kita lab sekali”
Bi'idznillah. Kami yakin bahwa tertundanya urusan kami akan digantikan oleh Sang Khaliq dengan keberkahan dari urusan yang lain. Oleh karena itu, harus tetap fokus pada p-r-i-o-r-i-t-a-s
Btw, sekarang sabtu malam apa malam minggu ya?
1 note
·
View note
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/1866c0006b6db4989030a3b80edda730/tumblr_p3qlddy5Ur1sytgm4o1_540.jpg)
Bukan, ini bukan kota. Tapi hanya bagian wilayah dari sebuah kota. Letaknya yang strategis menjadikan wilayah ini sangat ramai, belom lagi banyaknya kawasan industri yang berdiri di sini. . Awal datang ke sini tahun 2011, sama dengan kebanyakan orang, karena recehan. Gak betah, yup itu kesan pertama tinggal di sini. Tuntutan kerja yang lumayan menguras [bukan hanya] tenaga, tapi juga hati (lebay). Setahun pertama terasa lamaa sekali, ah aku g boleh lama-lama di sini batinku. Jalan-jalan masih banyak yang rusak, kalau hujan masih sering banjir, belum lagi wilayahnya sering di sebut-sebut rawan penjambretan. . Waktu semakin terus berjalan, episode-episode drama di tempat kerja, di kosan, partner kerja yang silih bergantian semuanya terlewati karena keharusan. Banyak pelajaran yang tak selalu harus dikeluhkan. . Sampai akhirnya, mencoba berdamai dengan keadaan dan menemukan lingkaran pertemanan yang menyenangkan. Tak ada yang instan, karena semua melalui proses yang panjang. . Ada mimpi yang dibangun di sini, ada keluarga tanpa KK yang hadir di sini, jika ada hati yang pernah tersakiti semoga ada kata maaf yang menyertai..karena khilaf datangnya tanpa permisi.. 🙏 . Sempat pergi, sempat balik juga ke tempat ini...jangan tanya kenapa... 😂😂 Yang kutahu pasti, ada kehangatan di sini, meski raga sudah jauh pergi. . Kaan..jadi curhat...🙈🙈 . Main-mainlah ke sini jika sempat, banyak tempat wisata alam yang akan membuatmu terperanjat Puthuk Truno, Kakek Bodo, Taman Dayu, Kaliandra, Taman Safari, Masjid Cheng-Ho....aahh itu hanya sebagian kecil yang terlihat. Tempat ini sudah mengalami perubahan yang sangat pesat, dan sebentar lagi [katanya] mau ada Chimory....waaaa...jadi g usah jauh-jauh ke Bogor kan... 😁😁 . Pandaan, Pasuruan, Jawa Timur. . #30haribercerita #30hbc1812 #30hbckota @30haribercerita
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/0b92868aedc2af0cc1ac2fa63e10f14e/tumblr_p3czonuMZL1rhwuf3o1_540.jpg)
12 Januari 2018 Usianya masih remaja, lagi bandel-bandelnya. Dia kuat, karena banyak ditempa. Bagi sebagian orang, dia tempat pulang. Dia adalah rumah, setidaknya rumah kedua. Depok Meninggalkan kota yang bagaikan surga dan pindah ke kota ini ternyata bukanlah hal yang terlalu menyeramkan, walaupun kota ini aneh. Pengendara kendaraan bermotornya seperti tidak pernah menyebrang jalan. Trotoarnya ada yang terbuat dari keramik licin. Dan jembatan penyebrangannya seperti proyek mandul, perlu berbagai macam gaya dulu, "mangko ka jadi". Sekarang kamu tahu kan kenapa gue bisa menulis tentang Surabaya hanya dengan seminggu berkunjung, dibanding Depok yang sudah 6.5 tahun ditinggali. Maaf Depok. Kamu ngga tahu kan betapa gue selalu sedih, kalau headline berita di twitter selalu bukan goodnews from Depok. Pembunuhan ini lah, begal sini lah, geng motor rompak distro lah, pemda ngga bisa naikin gaji lah. Hhhmm. Walaupun dimikian, Depok tetap saja harus gue sebut rumah. Tempat gue dan orang-orang yang gue kasihi beradu peraduan. Tempat bisingnya Margonda mampu melenyapkan nyanyian patah hati. Tempat dimana parak siangnya mampu menenangkan pikiran-pikiran kalut. Dan yang terpenting, tempat yang mampu membuat gue excited ketika kembali dari luar kota. Depok, mari kita bebenah. Lha kok jadi berasa mau maju Wali Kota. #30hbc1812 #30hbckota #30hbc18kota @30haribercerita #yourbasicbaby #nohatejustlove Foto dari twitter Dimas Dewantara. Pen bgt experiencing Depok yang gini.
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/4a365ccda4ccb43fbca4b0f48938c530/tumblr_p2xnkoa6oc1vig08no1_540.jpg)
. Indramayu. Secara administratif bukanlah sebuah kota, tapi sebuah kabupaten. Tapi malam ini akan ku panggil dia kota. . Tak banyak pengetahuanku tentang Indramayu, walaupun memang aku besar di sana. Sejauh pengetahuanku tentang Indramayu, bahwa kota ini adalah kota paling tenang buatku. . Kota ini seakan tak pernah punya masalah sama sekali. Politik dinasti berjalan dengan lancar, bahkan di pilkada terakhir ada calon bupati yang hampir mengundurkan diri. Walaupun akhirnya tetap kalah, setelah mengajukan diri lagi. . Laut tertutupi limbah dari pertamina, tapi rumah makan di pinggir pantai tak pernah kurang dari pasokan ikan. Bahkan warganya pun senang bermain di pantai-pantai yang sebelumnya ditarik iuran kebersihan terlebih dahulu. . Kota ini punya pulau yang menjadi tempat tinggal para biawak. Biawak ini masih ada hubungan dekat dengan komodo. Pulau selalu jadi destinasi, walaupun kita tahu setelah datang ke Indramayu. . Kota ini pernah menjadi peringkat pertama di Indonesia untuk pengiriman TKI ke luar negeri, saling susul menyusul dengan sumbawa. Mayoritas yang berangkat adalah perempuan, mereka perempuan-perempuan kuat. . Pemuda-pemudinya banyak yang merantau bekerja ke luar Indramayu. Kompleks perumahan karyawan pertamina bumi patra sudah penuh pendatang. Jadi, kita pun mencontoh mereka untuk merantau ke luar Indramayu. . Huff, sulit rasanya menulis tentang Indramayu. Ketika cerita tentang kota pasti yang diceritakan adalah penghuninya. Karena wajah kota adalah penghuninya. Emosi kota berasala dari manusianya, karena manusia adalah representasi dari kotanya. . Banyak hal baik di Kota Indramayu. Banyak harapan-harapan yang bermuara pada satu titik, yaitu Indramayu sejahtera. Namun, apabila harapan-harapan hanya mimpi dan kalah dengan reproduksi stigma yang dilanggengkan dengan menjadikan stigma tersebut menjadi common sense. Maka harapan akan terus jadi mimpi dan berubah menjadi krisis. . @30haribercerita #30haribercerita #30HBC1812 #30HBC18 #30HBCKOTA
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/65c8c1ab56228a5daf5cc8129cf4dc71/tumblr_p2r9sjy0Db1tkisvto1_540.jpg)
[12/30] “Bu, Yah.. Aku mau kuliahku gak disini. Aku mau merantau”
Mungkin terdengar biasa, tapi tidak untuk Ibuku yang hanya diam tanpa mengucapkan apapun, terkejut? Jelas. Tetapi pada akhirnya luluh juga. Berbeda dengan ayahku yang langsung merestui dan mengikuti keputusanku, asal itu yang terbaik.
Syukur, untuk mencapai kota perantauan aku lalui dengan lancar. Aku diterima! Saat itu juga, aku merasakan bahagia karena berhasil lolos dan seketika pula merasakan sedih karena harus siap meninggalkan Ibu Ayah, Adik dan Kakak.
Sebut saja kota khas Lumpia. Pertama kali aku menjalani ospek di jurusan, aku tak tahan. Manajemen waktuku berantakan! Tapi disitulah aku belajar untuk bagaimana manage waktu yang baik. Aku memutuskan untuk menjadi mahasiswa yang cukup aktif, turut serta dalam beberapa organisasi, mengikuti berbagai kepanitiaan dan pelatihan. Sayangnya aku tak pernah berhasil tembus dalam akademis (pimnas/lkti).
Sebut saja kota khas Tahu Bakso. Dalam merantau ada bagian kenangan yang takkan pernah dilupakan, salah satunya mempunyai keluarga baru. Sangat bersyukur bisa dipertemukan banyak kepala dari berbagai daerah yang awalnya acuh tak acuh menjadi begitu perhatian dan peduli. Perjalanan ku seperti permen nano-nano, mengalami berbagai rasa karena banyak cerita dan pengalaman yang kujalani bersama mereka.
Sebut saja kota khas Bandeng Juwana. Berkat doa Ayah dan Ibu, aku berhasil lulus tepat waktu dengan predikat sangat memuaskan. Tak banyak kata ku ungkapkan, hanya syukur yang kupanjatkan. Dan perjalananku di kota rantau berakhir dengan wisuda.
Ah, cukup sedih untuk meninggalkan dan berat untuk melangkah kembali pulang ke rumah. Karena terlalu banyak memori yang terekam, kenangan yang terukir dan cerita yang tertulis disana.
Tetapi begitulah roda kehidupan, ada saat kamu pergi dan ada saatnya kamu harus pulang. Bagaimanapun tujuan merantau adalah kembali pulang ke rumah.
Terima kasih atas semua pembelajaran yang tak pernah ku dapatkan sebelumnya di kota rantauku, Semarang.
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/e30e73139fbbd1fc999a581763673095/tumblr_p2jne5F6U91ulpe75o1_540.jpg)
Bakso dan Malang Rasa-rasanya Bakso dan Malang memang nggak bisa di pisahkan. Jika kalian datang ke kotaku ini, akan banyak kalian temui warung bakso. Tak hanya itu gerobak-gerobak bakso pun banyak berseliweran di jalan. Sangking populernya sampai-sampai di kota-kota lain pun banyak terlihat warung Bakso Malang. Bakso di kotaku ini memang beda. Isinya berbagai macam rupa. Bola-bola daging yang biasa orang sebut bakso disini dinamai pentol. Ada pentol kasar, pentol isi telor, pentol yang di bakar sampai pentol isi keju pun ada. Selain itu ada gorengan, siomay, tahu isi dan mie bihun yang bisa menghiasi mangkok bakso kalian. Warung bakso disini identik dengan nama pemiliknya. Misalnya Bakso Pak Man milik Pak Man, Bakso Cak Kar punyanya Cak Kar. Tapi kalo kalian menemui warung Bakso Presiden itu bukan punyanya pak presiden ya, mungkin untuk menggambarkan rasanya yang nomer satu kayak Pak Presiden. Bagiku Bakso itu jodohnya ya Kota Malang. Bagaimana tidak, rasanya terasa kurang pas bila berada di kota lain. Kalian nggak percaya? Coba aja makan bakso di kotaku ini. Pasti rasanya lebih nendang, apalagi kalo makannya sama anak Malang. Ya kan sapa tau dapat jodoh anak Malang #eeaa @30haribercerita #30haribercerita #30hbckota #30hbc1812
1 note
·
View note
Text
Kota ini tempat ketika aku datang kesana aku menangis, dan ketika meninggalkannya pun aku menangis.
Awalnya aku datang kesini secara terpaksa. Anak baru lulus SD "dipaksa" untuk masuk ke pesantren di tempat yang berbeda pulau dengan rumah tempat tinggal.
Awalnya mengira 6 tahun adalah waktu yang sangat lama, ternyata tidak terasa 6 tahun sudah berlalu dengan berbagai macam cerita terlukis di dalamnya.
Awalnya mengira aku akan "bebas" dari penjara suci ini setelah keluar dari sana. Ternyata ada sesuatu yang mengikat, membuatku susah lepas dari bayang-bayang kenangan tempat ini.
Awalnya mengira, mungkin karena tahun-tahun pertama aku bebas darisana, nanti juga biasa saja.
Ternyata dugaanku salah, semakin aku mengingatnya semakin aku rindu untuk kembali ke masa-masa 6 tahun itu.
Haaa Husnul Khotimah aku rindu rasanya. Disinilah tempat yang membuatku mencintai suasana gunung. Jadi jika disuruh pilih, gunung atau pantai?maka aku jawab suasananya gunung, tapi pemandangannya pantai 😅
*ending ngga nyambung 👻
1 note
·
View note
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/15741cdfdddc7a98cbf6e413ec8ac4f6/tumblr_p2h83cd9MA1rzz6fgo1_540.jpg)
우리 집. . Telat ni postingannya karna kemaren (sok) sibuk sama ujian trus sampe kosan bukannya ngerjain another uas malah nonton drama hhhh🌚 Dan kayaknya hari ini bakal posting buat dua hari, kemaren sama hari ini (InsyaAllah) hh. Jadi, tanggal 12 kita dikasih tema 'kota' . Mau nulis kota2 yg pengen banget dikunjungin, tapi kebanyakan, kalo di ceritain salah satu kek ga adil :'). Mau nulis ttg kota 'masa sekolah' takut pada bosen gue bahas itu mulu. Jadi, Mau nulis ttg kota yg kalo orang orang nanya 'kamu asal ya dari mana emang?' trus gue jawab 'Cilacap, tau ga?' Wkwk iya ada -tau ga?-nya karna kebanyakan respon orang orang kayak tau padahal mah ngga Gue tidak lahir dan besar sepenuhnya di Cilacap (Clp). Karna dulu papa kerjanya pindah pindah katanya. Dan setau gue gue menginjakan kaki di Clp taun 2000... lupa sih sebenrnya hehe. Ya gue lahir taun 97, dan pindah di awal 2000an yg mana gw masih newbie didunia ini. oke, Cilacap. Sepi banget suer. Sejujurnya, gue ga banyak tau ttg Clp ini, karna masa muda(yaa masa muda banget) gue dilalui bukan di kota ini, tapi di kota tetangga (dan dilanjutkan rantauannya hingga sekarang di kota yg berbeda. nice.) Sampe sampe gue pernah nyasar waktu meng-guide tante2 gue dari pantai ke rumah. Alhasil gue jadi bahan tertawaan 💁🏻. Yang gue sangat suka dari kota ini adalah, adanya mama papa gue disana. Haha yaiyala. Gue smpt mikir, kenapa gamau pindah sih ke jakarta secara gue sama kakak gue skrg disini, dan emang banyak sodara, trus juga dulu sempet ditawarin pindah, kenapa gamau sih. Trus gue mikir lagi, Cilacap is sooo calm. Walaupun ga banyak apa apa disini, tapi it's quite calm to be called a place to rest. That's why we called Cilacap 우리 집 a.k.a our home. Dan jadi kan gue bisa punya alasan buat 'pulang kampung' hehe. Fyi nih, Cilacap juga gamau kalah gaul lah, udh ada bioskop dan bisa ngegojek apalagi gofood uhuy 🙃keren kan 🙃 Semoga Allah selalu menjaga Cilacap dengan segala kedamaian, ketenangan, ke....segalaannya. . @30haribercerita #30hbc1812 #30hbckota #30haribercerita (at Cilacap, Jawa Tengah, Indonesia)
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/0d0275e267c415752cbaac63883dc1a2/tumblr_p3ku5dFJWV1w6urkko1_540.jpg)
Pernah suatu ketika kita memohon pada Sang Khaliq supaya dijauhkan dari hal-hal yang tak kita suka. Tanpa pernah menelaah jauh apa impact dari kata-kata bahkan prasangka buruk kita terhadap hal tersebut. Yang ada malah membuat barrier diri. Sehingga sulit untuk mengembangkan diri ke dalam disiplin ilmu lain yang menurut manusia lain itu mudah, namun bagi kita malah rumit.
Pada saat proses belajar, sulit diri kita untuk memahami ilmu-ilmu yang baru diajarkan jika tak sepenuh hati menyukainya. Merasa bahwa memori otak tak mau menerima. Bahasa mudahnya; masuk telinga kanan, keluar telinga kiri.
Seperti apa yang dikatakan oleh Syaikh al ‘Utsaimin dalam Sahih al Bukhari Kitabul 'ilm: “Jadikanlah seluruh waktumu untuk ilmu, maka akan datang padamu sebagian daripada ilmu tersebut. Dan jika kamu menjadikan sebagian dari waktumu untuk ilmu, maka ilmu seluruhnya akan luput darimu”
Namun ketika semesta berkata lain, Sang Khaliq melihat hal yang tak disukai tersebut merupakan ladang kebajikan untuk hambaNya. Sehingga Dia memilihkan apa-apa yang tak disuka oleh manusia sebagai salah satu skenario indah, yang nantinya akan dimengerti oleh hambaNya di kemudian hari.
PS: Teringat kejadian menumpahkan reagen hingga volumenya benar-benar habis, saat praktikum di Lab ini beberapa tahun yang lalu 😅
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/21554de7babefaeed2d2c5904b0de8d5/tumblr_p2gdmgcQWr1qe6lmko1_540.jpg)
. Katanya sih, traveling asuik ya ke Jogja. Penginapan-penginapan murah salah satu faktor pendukungnya, selain banyaknya daya tarik wisata yang jelas jadi alasan utama. Belum lagi testimoni mengenai keramahan dari warganya, membuat Jogja menjadi destinasi wajib yang harus dicoba. Katanya lagi, beruntunglah dan terberkatilah bagi mereka yang sudah pernah ke sini. Mendapatkan pengalaman menyenangkan dan membekas di hati. Merasakan pengalaman budaya dan kearifan lokal setiap hari. Selalu senang setiap membaca ulasan ataupun testimoni positif dari para pelancong mengenai kota Jogja. Walaupun bukan warga asli, tetap saja aku merasakan gembira. Mungkin pengalaman hidup selama hampir 15 tahun ini yang berperan serta. Mrrasakan Jogja sebagai kota sendiri yang perlu dijaga. Yaah, mungkin aku tidak terlalu banyak meng-explore banyak tempat wisata di Jogja, seperti para pelancong pada umumnya. Atau menikati berbagai macam pilihan kuliner yang membuat para pemujanya menyebut kota ini sebagai surga. Namun aku bahagia bisa hidup di dalamnya. . . . @30haribercerita #30haribercerita #30HBC1812 #30hbckota #jogja
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/d44b5a87f9d27ee8ac65cbbb16252d91/tumblr_p2gazgTkUy1w25yh5o1_540.jpg)
Untuk @30haribercerita hari ke-12 Tema : Cerita Kota Ketika orang lain sudah ada yang mengisi lembar ceritanya dengan sederet kota besar di dalam maupun luar negeri. Aku masih berkutat di sekitaran Jakarta, Brebes, dan Bekasi. Tiga kota yang menjadi identitas. Lahir dimana? Jakarta. Mudik kemana? Brebes. Sekarang tinggal dimana? Bekasi. Jakarta adalah tempat dimana aku di lahirkan, meski pada akhirnya yang tertulis di akte adalah kota dimana aku di besarkan, kota Brebes yang selalu berhias. Iya kota yang bahasanya ngapak - ngapak itu, yang punya bawang merah dan telor asin sebagai produk andalan, yang sempat menjadi trending topik karena kemacetan parah di toll brexit, yang menjadi buah bibir gegara ada yang jual bensin dengan harga selangit. Kota dimana aku menyebut diri, Pulang. Mengenang segala kisah masa kecil hingga remaja dan kemudian menjadi galau karena selalu menggendat dimanjakan masakan Mama. Mudik naik berapa kilo? Hikss. Kemudian aku harus terdampar di sebuah planet lain, yang bernama Bekasi. Menghabiskan sisa - sisa masa remaja menuju fase dewasa. Dikota inilah aku memulai perjuangan, belajar menjadi wanita yang mengerti makna dan tujuan hidup. Jakarta - Brebes - Bekasi Layaknya segitiga bermuda, aku terperangkap di dalamnya. Ada rencana move on? Ada! Kemana? Rahasia! @30haribercerita #30haribercerita #30hbc1812 #30hbckota #delimamerah Pict taken by me
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/4a365ccda4ccb43fbca4b0f48938c530/tumblr_p2gazeOR5O1vig08no1_540.jpg)
. Indramayu. Secara administratif bukanlah sebuah kota, tapi sebuah kabupaten. Tapi malam ini akan ku panggil dia kota. . Tak banyak pengetahuanku tentang Indramayu, walaupun memang aku besar di sana. Sejauh pengetahuanku tentang Indramayu, bahwa kota ini adalah kota paling tenang buatku. . Kota ini seakan tak pernah punya masalah sama sekali. Politik dinasti berjalan dengan lancar, bahkan di pilkada terakhir ada calon bupati yang hampir mengundurkan diri. Walaupun akhirnya tetap kalah, setelah mengajukan diri lagi. . Laut tertutupi limbah dari pertamina, tapi rumah makan di pinggir pantai tak pernah kurang dari pasokan ikan. Bahkan warganya pun senang bermain di pantai-pantai yang sebelumnya ditarik iuran kebersihan terlebih dahulu. . Kota ini punya pulau yang menjadi tempat tinggal para biawak. Biawak ini masih ada hubungan dekat dengan komodo. Pulau selalu jadi destinasi, walaupun kita tahu setelah datang ke Indramayu. . Kota ini pernah menjadi peringkat pertama di Indonesia untuk pengiriman TKI ke luar negeri, saling susul menyusul dengan sumbawa. Mayoritas yang berangkat adalah perempuan, mereka perempuan-perempuan kuat. . Pemuda-pemudinya banyak yang merantau bekerja ke luar Indramayu. Kompleks perumahan karyawan pertamina bumi patra sudah penuh pendatang. Jadi, kita pun mencontoh mereka untuk merantau ke luar Indramayu. . Huff, sulit rasanya menulis tentang Indramayu. Ketika cerita tentang kota pasti yang diceritakan adalah penghuninya. Karena wajah kota adalah penghuninya. Emosi kota berasala dari manusianya, karena manusia adalah representasi dari kotanya. . Banyak hal baik di Kota Indramayu. Banyak harapan-harapan yang bermuara pada satu titik, yaitu Indramayu sejahtera. Namun, apabila harapan-harapan hanya mimpi dan kalah dengan reproduksi stigma yang dilanggengkan dengan menjadikan stigma tersebut menjadi common sense. Maka harapan akan terus jadi mimpi dan berubah menjadi krisis. . @30haribercerita #30haribercerita #30HBC1812 #30HBC18 #30HBCKOTA
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/175de1c7e79e04b51651c25b6bf380ba/tumblr_p2gau69qym1wx7nlco1_540.jpg)
#kudunulis #maridibaca @30haribercerita #30haribercerita #30HBC18 #30HBC1812 #30HBCkota . Tiga Kota (Part.04) . KOTA 3 : Semarang . Akibat iseng-iseng ngisi formulir PSSB (Program Seleksi Siswa Berprestasi) dari Universitas Diponegoro, alias PMDK (zaman dulu) alias SBMPTN atau SNMPTN yak istilahnya sekarang???? Pokoknya jalur undangan gitulah. Akhirnya saya dinyatakan DITERIMA sebagai Calon Mahasiswa Undip Jurusan Sastra Indonesia. Waktu dapat kabar ini dari teman SMA saya si Irma @irmaaa045 , yang juga adalah orang yang nyuruh saya ngisi formulir pendaftarannya, justru saya malah biasa-biasa saja dengar kabar tersebut. Secara saya aja udah lupa pernah ngirim berkasnya. Terus mikir, Semarang itu kota macam apa coba? Undip itu kampusnya kayak gimana? Karena di kampung saya, kota yang terkenal untuk tujuan kuliah hanyalah Jogjakarta. Dulu saya malah sudah persiapan buat berangkat ke Jogja. Eeeeeehhhhh malah terdampar di Semarang hohoho. Kala itu, saya tidak ada kenalan siapapun di kota ini. Datang ke Semarang diantar oleh Guru SMP saya - Pak @kustoro_tw (saya manggilnya Om Kus hohoho) yang kebetulan hendak pulang ke kampung halamannya di Surakarta. Setelah beberapa hari menemani untuk registrasi dan mendapat tempat untuk tinggal sementara, lalu saya harus jadi single fighter. Siapa takut. Ya namanya juga udah impian dan kepengenan kuliah di Jawa, jadi tidak ada rasa takut dan khawatir. Pokoknya dijalani wae lah. Meski saya tahu, di pulau seberang, ada sosok yang memikirkan apa yang sedang saya alami dan saya lakukan. Hal yang paling berkesan waktu pertama kali menginjakan kaki di tanah Jawa, semua orang pada ngomong pakai bahasa Jawa. Dan tiap kali beli makan atau belanja sesuatu, saya selalu ngomong "Maaf saya bukan orang Jawa, jadi tidak bisa bahasa Jawa. Pakai bahasa Indonesia saja.". Kadang diketawain sama mbak-mbak Warteg. Kadang ada yang bengong. Yo wis ben hohoho. Trus yang kedua adalah serba murah euy. Tapi lama-lama tinggal di sini rasanya kok mahal yak hohoho. . Model : Si Mamak dan @trisusetiadi - Si Bungsu yg selalu dikira Si Sulung hohoho yang akhirnya pernah ikut menginjakkan kakinya di Semarang. . #semarang #jawatengah #indonesia (at Semarang, Indonesia)
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/f9b299b5dfff8fc12a3124a9df9dbe34/tumblr_p2gafu0sII1s3g5e1o1_540.jpg)
-SEYOGIYANYA YOGYA- Setahun berlalu, sejak semangatku menggebu, menuntaskan rasa ingin tahu, tentang Yogya yang menjadi candu Yogya, Hangat dengan keramahannya, indah dengan pesonanya, kaya dengan kesederhanannya, cukuplah alasan untuk kembali ke sana Yogya, apapun yang terjadi di sana, adalah memori yang sulit dilupa, termasuk di dalamnya adalah duka Maka, mari kembali bersama Meluruh luka yang tertinggal di sana Karena, Yogya seyogiyanya penuh tawa Karena, Yogya seyogiyanya bahagia Karena, Yogya seyogiyanya istimewa @30haribercerita #30haribercerita #30hbc1812 #30hbckota
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/22c9859998d7bac5d5a1b8b67ef45594/tumblr_p2g6yyVSdf1vve32ko1_540.jpg)
Darimana kamu berasal? Kemana kamu akan pergi? dan Dimana kamu sekarang? . Semua kota punya cerita dan selalu ada cinta yang tertinggal . Kita tidak lupa dari mana kita berasal tapi ada yang sengaja melupakannya Entah itu karena malu atau bahkan karena luka . Kita berada diatas kekuatan kaki masing-masing Kita berjuang tapi ada yang terpaksa bertahan Entah itu supaya hidup atau bahkan karena tak ada tempat pulang . Kita pergi ke tempat yang *mungkin tidak masuk daftar perjalanan hidup Tapi tahu-tahu, kita malah menetap dan menata masa depan disana . Ya disana, sebuah tempat yang belum tentu tersusun rapi tapi malah menjadi pemberhentian terakhir Ya disana, tempat meletakkan semua album perjalanan hidup yang tak bosan-bosan kuceritakan . Kota baru ini menjadi rangkuman perjalanan yang menyatukan cinta, tumbuh, besar dan tertanam dalam semua kenangan dan kenyataan. . @30haribercerita #30HariBercerita #30HBC18 #30HBC1812 #30HBCKota
0 notes
Photo
![Tumblr media](https://64.media.tumblr.com/6782784079a72cb0fbbb79477da80a35/tumblr_p2g5jfrLSz1vcbghho1_540.jpg)
[JOGJA, KOTA YANG MENDEWASAKAN] Orang bilang Jogja itu Istimewa Orang bilang Jogja itu terbuat dari Rindu, Pulang dan Angkringan Rindu. Karena siapapun yang mampir ke kota ini entah walau hanya sebentar dia akan merasakan rindu untuk kembali ke kota ini, Pulang. Karena jogja memberikan kenyamanan untuk pulang, sehingga siapapun yg pernah mampir ke kota ini entah hanya untuk sekedar berwisata atau menimna ilmu, ia akan merasa bahwa Jogja adalah rumah, rumah yg memberikan rasa nyaman, rumah untuk kita kembali pulang Angkringan. Karena jogja memiliki kekhasan ttg angkringan, angkringan yg mengajarkan ttg kesederhanaan. Dan siapa sekapat, ini adalah paket lengkap yg dimiliki oleh kota ini. Sebelumnya, saya tidak pernah terpikir untuk menimba ilmu di kota ini. Tapi, akhirnya saya menikmati dan bersyukur ditakdirkan memiliki proses pendewasaan di kota ini. Dalam perjalanan hidup saya, Madura adalah kota orang tua juga lelulur saya, Bekasi adalah kota kelahiran saya, dan Jogja adalah kota yang mendewasakan saya. Saya katakan sebagai Kota yang Mendewasakan. Karena kota ini memberikan saya pelajaran yg sangat bermakna akan banyak hal, terlebih bagi proses pendewasaan saya. Bukan. Bukan hanya belajar akan ilmu pendidikan yg sedang saya tempuh, lebih dari itu. Belajar akan makna hidup yg sebenarnya. Karena kota ini mengajarkan bahwa dalam hidup kita akan bertemu banyak sekali orang baru. Dan juga banyak sekali sudut pandang baru yg akan kita temui. Jogja mengajarkan untuk lebih banyak mendengar, untuk lebih memahami, untuk berroleransi, untuk lebih sabar, untuk mengupakayan selalu ikhlas. Jogja, sangat bermakna bagi saya. Jogja adalah kota yang mendewasakan. @30haribercerita #30haribercerita #30hbc12 #30hbckota #gerakanayocerita #gerakanayonulis #yoknulis #jogjaistimewa #jogja
4 notes
·
View notes