#30harimenginspirasi
Explore tagged Tumblr posts
Photo
START WITH BIG DREAM ______________________________________ Aku pernah terbuai pada kenikmatan yang Allah titipkan. Pujian kerap diteriakkan. Si pemimpi yang dulu diragukan kini berjalan pongah. Merasa diri telah hebat. Berulah jadi angkuh. Lupa jika bukan karena KehendakNya aku tak mampu berdiri sejauh ini. Kesombongan yang kerap aku sepelekan. Jadi penghantar aku jatuh pada titik rendah dalam hidup. Saat aku menyadari letak salahku. Saat aku ingin kembali jadi pribadi yang rendah hati. Aku telah terlambat. Mimpi yang kubangun dengan penuh letih hancur dalam sekejap mata. Tangisku sudah tak berarti. Sesal sudah tak ada gunanya. Berkali-kali lebih sakit dari gagal mencoba. Sakitnya tak tertahan. Aku salah. . . . . . . . . . . #BicaraImpian #BangunMimpi #30HariMenginspirasi #penerbitarrahman #arrahmanpress #part12 #121119 #bismillah #allhamdulillah #CeritaSangDewi #astartWithBigDream https://www.instagram.com/p/B4xEac-DhVq/?igshid=c8epi2xonlch
#bicaraimpian#bangunmimpi#30harimenginspirasi#penerbitarrahman#arrahmanpress#part12#121119#bismillah#allhamdulillah#ceritasangdewi#astartwithbigdream
1 note
·
View note
Text
Secangkir kopi
Dari dulu yang namanya kopi yang benar benar kopi hitam tak pernah begitu menarik untuk ku pesan dikedai cafe, warung pinggir jalan ataupun sekedar rumah makan. Sudah menjadi rahasia umum jika beberapa orang mengatakan seduhan secangkir kopi mengandung banyak filosofi rasa. Bagiku rasa kopi ya memang segitu segitu saja, antara pahit dan sedikit rasa manis.
Aku pernah mengenal seseorang yang ternyata disetiap kedai ataupun cafe ia selalu memesan secangkir kopi hitam. “aroma kopi yang membuatku suka” bilangnya padaku. ia pun menambahkan jika aroma kopi selalu berbeda beda disetiap tempat yang ia kunjungi. melihatnya meneguk kopi hitam yang panas aku tersenyum, “menarik” batinku.
Ku lihat lagi ketika dirinya membaca buku disanding dengan secangkir kopi. apakah sebegitu wajib nya membaca buku dengan ditemani secangkir kopi. “biar lebih nikmat bacanya” ku dapati ia menjawab pertanyaanku. Sebenarnya masih tak ku mengerti kenapa lelaki identik dengan kopi, meski sampai detik ini sudah banyak perempuan menjadi penikmat kopi sejati atau bahkan menjelma jadi barista barista cantik di beberapa kedai kopi.
Hingga sekarang aku masih belum tertarik untuk memesan secangkir kopi hitam dimanapun itu. Namun harapanku dimasa depan akan ada seseorang yang ingin kubuatkan kopi sebagai teman baca bukunya, teman mengawali paginya dan teman menemani sunyinya dikala usia senja.
1 note
·
View note
Photo
Menanamkan Pendidikan Agama Islam Pada Anak Usia Dini di Negeri Minoritas Muslim. MasyaAllah Tabarakallah. Alhamdulillah Wa Syukurillah Wa Ni'matillah Wala Haula Wala Quwwata Illa Billah. Allahummam la' quluuba aulaadinaa nuuron wa hikmatan wa ahlihim liqobuuli ni'matin wa ashlihhum wa ashlih bihimul ummah. Mengenalkan Islam pada anak adalah kewajiban kedua orang tua. Mulai dari menanamkan tauhid, berdoa, tata cara berwudhu dan shalat, mengaji, serta mengajarkan nilai-nilai moral. Menjadi tantangan tersendiri agar bisa beradaptasi dengan budaya Jepang, tanpa menghilangkan jati diri seorang muslim. InsyaAllah ganjarannya lebih besar jika kita para ortu mampu melaksanakan amanah tersebut dengan baik. Mohon doanya ya agar anak-anak kami menjadi anak yang sholeh/a, cerdas, penyabar, pemaaf, berhati lembut, penuh kasih sayang, santun, hidupnya penuh berkah dan rezeki halal, dermawan, mandiri, dimudahkan menggapai cita, bisa berdakwah ke seluruh penjuru dunia, dan tetap berada di jalan Allah Swt dengan amal kebaikan yang sempurna. Dijauhkan dari segala penyakit hati, fitnah dunia, dan fitnah akhir zaman. Dikelilingi oleh orang-orang yang tulus menyayangi dalam kebaikan. Menjadi sebaik-baiknya manusia yang dapat memberi banyak manfaat dan inspirasi. Allahuma shalli ala sayyidina Muhammad wa alihi wa shahbihi wasallim. Aamiin Yaa Mujibas Saailiin. Cc: @stunecity1 @arsyalesha @prabajapan @30haribercerita @ceritacintaquran #30haribercerita #30haribercerita2019 #30harimenulis #30harimenginspirasi #CCQChallenge #ceritacintaquran #februaricintaquran #aksimenulis #TPA #IslaminJapan #Muslim #MusliminJapan #rantau (at Yokohama) https://www.instagram.com/p/BtkIPUfnW2d/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=85trnhkut0yy
#30haribercerita#30haribercerita2019#30harimenulis#30harimenginspirasi#ccqchallenge#ceritacintaquran#februaricintaquran#aksimenulis#tpa#islaminjapan#muslim#musliminjapan#rantau
0 notes
Photo
STAR WITH BIG DREAM _______________________________________ Hari berlalu tanpa ada kabar baik yang didengar. Kecil hati pasti, tak perlu ditanya. Lelah sudah tak dihiraukan. Tekanan kian menjadi. Aku seolah umpan bagi segerumulan serigala. Yang tak henti diawasi. Barisan ‘peremeh' kian tertawa . Aku terkulai kalah. Suara sorak nyinyiran kian berseru. Aku si pemimpi yang memilih menutup setiap celah. Aku mengubur diri dalam sepi dan diam. Merajut mimpi nyatanya tak seindah dongeng yang kerap digemakan. Membangun mimpi sesungguhnya tak semudah kata indah para motivator. Aku berada di titik lanjutkan atau diam ditempat. __________________________________________ . . . . . . . #BicaraImpian #BangunMimpi #30HariMenginspirasi #penerbitarrahman #arrahmanpress #part4 #041119 https://www.instagram.com/p/B4ci7yijVf2/?igshid=4hjgmgtrtnb7
0 notes
Photo
STAR WITH BIG DREAM ______________________________________ Anak ingusan itu keras kepala. Yang tak peduli dengan tekanan yang ada. Masa bodoh katanya dengan cibiran. Anak ingusan itu polos tapi berlagak sok tahu. Dia tak peduli dengan kegagalan. Baginya lebih baik gagal dari pada tidak mencoba sama sekali. Dia masih berdiri diatas mimpinya yang tinggi. Lagi dan lagi menutup telinga pada banyak nyinyiran. Kepercayaan dirinya begitu tinggi. Kegagalan demi kegagalan tidak membuat dia menyerah. Namun sebaliknya bagai pecut yang membuatnya berjalan lebih cepat. " Hei anak ingusan seorang pemimpi yang ulung. Hari ini kau gagal lagi untuk kesekian kali. Masih ingin mencoba? Atau menyerah sampai disini." Kataku meneriakinya yang sedang terpekur seorang diri di hamparan danau senja kalau itu. Dia menoleh pada ku. Dengan lantang dia berkata "TIDAK. AKU TIDAK AKAN MENYERAH. Belum" Sembari pergi meninggalkan aku yang masih terdiam. Hmm.. Mentalmu bukan kacang-kacangan, kataku membatin. Aku ingin waktu cepat berlalu. Tuk melihat episode berikutnya dari perjalananmu gadis ingusan. . . . . . . . #BicaraImpian #BangunMimpi #30HariMenginspirasi #penerbitarrahman #arrahmanpress #part2 #021119 #StarWithBigDream #CeritaSangDewi https://www.instagram.com/p/B4XR-6xDKcm/?igshid=jvi3189v7jov
#bicaraimpian#bangunmimpi#30harimenginspirasi#penerbitarrahman#arrahmanpress#part2#021119#starwithbigdream#ceritasangdewi
0 notes
Photo
STAR WITH BIG DREAM _____________________________________ Aku adalah seorang pemimpi. Banyak mimpi yang ingin ku ubah jadi nyata. Banyak ingin yang segera aku abadikan. Ada yang bilang aku penghayal ulung. Kata mereka mimpiku terlalu tinggi. Lalu aku ditertawakan. Salah ya jika mimpiku lebih tinggi dari ekspektasi? Banyak orang bilang, aku harus berkaca sebelum punya mimpi yang tinggi. Katanya, status sosial ku tak mendukung aku untuk bisa berdiri wujudkan cita-citaku. Kata mereka impianku hanya bisa jadi sebatas bunga tidur yang hilang ketika terbangun. Apa benar demikian? Biar waktu yang beri jawaban. Seberapa tangguh anak ingusan ini untuk #BangunMimpi-nya . . . . . . . #BicaraImpian #BangunMimpi #30HariMenginspirasi #penerbitarrahman #arrahmanpress #part1 #011119 https://www.instagram.com/p/B4UxWNoDhl_/?igshid=cwj9dpti9xtd
0 notes
Photo
Dulunya hanya sekadar bermimpi akan bisa mencantumkan nama di sebuah buku Islam, alhamdulillah wa syukurillah Allah Swt kabulkan di luar nalarku. Banyak sekali manfaat dari menulis. Ada rasa yang tak dapat diutarakan melalui ucapan, maka untaian tulisanlah yang mewakilinya. Ada keterbatasan gerak dalam berdakwah karena masih ada amanah terbesarnya, maka menulis buku dapat menembut batasnya. Terima kasih banyak untuk tim penulisan dan penerbitan yang sudah membantu hingga buku-buku ini dapat sampai ke tangan para pembaca. Semoga tulisan-tulisan di dalamnya dapat bermanfaat dan menjadi media dakwah #Islam dengan #Literasi . Semoga banyak berkah dan semakin semangat berkarya. Nyuwun doanya. 🙏 @nulisyuk @30haribercerita @nulisbuku #Author #Penulis #PenulisBuku #PenerbitBuku #aksimenulis #belajarmenulis #menulisbuku #kelasmenulis #menuliskreatif #komunitasmenulis #BukuIslam #Dakwah #30haribercerita #30harimenginspirasi (at Aoba-ku, Yokohama) https://www.instagram.com/p/BtZmcY8nYtW/?utm_source=ig_tumblr_share&igshid=1k09niiu4t5bi
#islam#literasi#author#penulis#penulisbuku#penerbitbuku#aksimenulis#belajarmenulis#menulisbuku#kelasmenulis#menuliskreatif#komunitasmenulis#bukuislam#dakwah#30haribercerita#30harimenginspirasi
0 notes
Text
Rasa dan kawan
Sebut saja dia agus. Kawan karibku sejak kami sama sama menimba ilmu di bangku sekolah. Mungkin saja dia sudah hafal dengan luar dalam ku. Kadang pula ia bosan mendengar cerita ku yang tentang itu itu saja, apalagi kalau bukan perihal pasangan dan cinta yang tak kunjung menemukan ujung.
Ia amat jarang membeberkan cerita cintanya padaku. Namun suatu ketika sekalinya ia bercerita padaku, malah ditinggal menikah dengan orang yang sudah lama ia damba. Ah agus, kamu itu memang kurang gercep, kubilang padanya.
Bagiku, agus ini satu dari beberapa manusia yg diciptakan memang untuk jadi pendengar cerita dan keluh kesah tak pentingku. Banyak kecocokan diantara kami, mulai dari mimpi random kami yang ingin mendirikan sekolah baca anak, hingga pandangan politik yang kadang seringkali bikin kami debat kusir.
Secocok cocoknya kami, dia masih menghargaiku sebagai wanita seutuhnya. Akupun sebaliknya. Dibalik semua itu kami sama sama punya pandangan yg sejalan perihal hubungan ini. Kecocokan kami tak cukup membuat rasa kami berubah menjadi lebih dari sekedar teman. Tak selamanya yang dikata orang benar, jika tak mungkin dua orang laki laki dan perempuan akan bersahabat selamanya.
Buktinya kami masih nyaman dan mungkin akan selalu nyaman dengan porsi kami masing masing sebagai kawan.
Kedai kopi, 7 januari 2019
-Ima.imroatus-
0 notes
Text
kebaikan pasti menular
Yang kupelajari dari berpindah tempat kerja ialah karakter dari orang orang yang kutemui.
ketika dapat kabar baik perihal keterima ditempat kerja baru. satu hal yang membuat diri ini merasa antusias sekaligus penasaran. orang seperti apa yang akan menjadi partner ditempat kerja kelak, lingkungan yang bagaimana yang harus ku hadapi nanti. dan yang terpenting seperti apa atasan yang membawahi ku (lebih banyak was was daripada penasaran nya ini ya).
setelah memilih resign, saya mencoba melamar ditempat kerja yang memiliki background bidang yang jauh berbeda dengan sebelumnya. kenapa ? karena sejauh yang kutahu bidang kerja akan mempengaruhi lingkungan juga karakteristik orang orang didalamnya. ternyata memang benar, ditempat yang sekarang lingkungan juga karakteristik orang orangnya amat jauh berbeda.
dari banyak nya kita bertemu dengan orang yang berbeda beda akan banyak juga kita belajar menilai dan memahami bagaimana bersikap didepan orang lain. akan selalu ada orang baik dan sedikit orang yang tak baik mungkin ini semacam ilmu pasti dikehidupan. namun saya selalu meng-sugesti diri sendiri bahwa masih banyak orang baik dan tetap baik. dan banyak juga orang jahat bertransformasi menjadi baik. sejauh yang saya pelajari, orang baik tak akan pernah membiarkan dirinya jatuh lalu menjadi jahat.
kebaikan pasti menular, hanya bagaimana kita bisa terus tertular kebaikan orang lain jika dari kita tak mengusahakannya? semangat untuk terus mengupayakan kebaikan ya :)
0 notes
Text
memulai langkah itu berat
menjalaninya pun tak semudah memulai
butuh banyak doa dan dorongan untuk melangkah dan perlahan berjalan
satu langkah dimulai akan merubah esok hari
satu langkah diambil esok tak kan sama lagi
Lalu ku teringat pada sebuah petuah jika
"Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yg pada diri mereka "
Hari hari baru, sudah siap melangkah ?
Jangan lupa disertai bismillah.
0 notes
Text
Anak ayam di pagi hari
Pagi menyambut riuh orang orang mencari rejeki. Pagi pun saatnya ibuk memberi makan anak anak ayam yang sudah memanggil manggilnya sedari subuh. Memang belakangan ibuk diusia yang bisa dibilang sudah pensiun ini rentan dengan kesepian. mungkin itu yang mendasari ibuk memelihara anak anak ayam sebagai teman berkeluh kesahnya.
Sekitar sepuluh ekor atau mungkin lebih jumlah anak ayam yang sedang ibuk pelihara. merekapun terjadwal rutin diberi makan oleh ibuk, mulai pagi siang sore malam pun kadang juga tak lupa, yang ku amati setiap hari tak hanya saat mereka para anak ayam itu yang saban waktu harus diberi makan, tapi cara ibuk mengasihi mereka. kadang saat ibuk memberi makan anak ayam itu sesekali sambil diajak ngobrol bercerita kesana kemari perihal hal receh sekalipun. anehnya anak ayam itu seakan turut mengiyakan apa yang sudah ibuk obrolkan pada mereka. sungguh menggelikan saat melihatnya
hal ini cukup menyadarkanku, ternyata di dunia Tuhan tak hanya menciptakan manusia saja, ada makhluk lain yang juga harus manusia jaga dan lestarikan keberadaanya. untuk apa Tuhan menciptakan manusia sebagai satu satunya mahkluk yang dianugerahi akal untuk berpikir jika bukan untuk menjaga serta mengasihi makhluk lainnya. sedangkan manusia seringkali lupa melihat sekelilingnya.
0 notes