Ceritaku mungkin berbeda , tapi ceritaku yang paling baik untukku
Don't wanna be here? Send us removal request.
Text
Bagaimanapun kondisinya ternyata perjalanan yang dilewati sudah sejauh ini. Sudah banyak ekspektasi perjalanan yang pada akhirnya dilewati dengan bibir yang tersenyum tapi mata sembab bahkan menghitam seperti panda. Belum tahu akhir perjalanan ini akan bagaimana, sesuai ekspektasi atau kejutan tidak terduga.
Tuhan atur saja semua skenario perjalanan ini, aku akan melewati semuanya tenang saja. Aku tahu skenario yang Engkau buat jauh lebih indah dari sebuah ekspektasi yang selalu aku buat sendiri. Tenang saja aku akan melewati perjalanan ini walau sambil tersenyum, terjatuh, tertawa, berlinang air mata. Tapi jangan tinggalkan aku sendiri ya Tuhan.
2 notes
·
View notes
Text
Setiap yang bergerak selalu butuh istirahat. Istirahat sejenak dari segala rutinitas atau istirahat selamanya dari yang pernah ada. Melelahkan memang semua hal yang terjadi ini. Mungkin dengan beristirahat akan membuat semua sedikit melegakan.
Tuhan tidak apa tidak Engkau mudahkan semua perjalanan ini, tapi tolong Tuhan kuatkan tubuh ini untuk menghadapi semuanya. Tuhan tidak apa Engkau membuatku menangis dan merasa sakit, tapi tolong Tuhan kuatkan tubuh ini untuk mengapus air mata dan berdiri tegak kembali.
5 notes
·
View notes
Text
Tidur
Bahkan sekarang aku mulai takut tertidur. Padahal tubuhku sangat lelah, padahal tidur adalah salah satu pelarianku. Tapi kini tidur begitu menyesakkan. Aku takut mimpi yang masih diangan ini, mimpi yang tak ku inginkan muncul kembali. Tolong aku, peluk aku ~
3 notes
·
View notes
Text
Diwaktu ini aku masih ngga nyangka kita sudah menjadi sebuah keluarga baru. Masih terharu kalau ngebayangin aku yang sepayah ini bisa sama kamu. Terimakasih sudah hadir dan kemudian menetap. Maaf kalau aku jauh lebih payah dari apa yang kamu lihat sebelumnya.
2 notes
·
View notes
Text
Bersama kamu kini tenang yang selalu dirasa. Menikmati waktu demi waktu yang terus berjalan. Entah sampai kapan kita akan terus menikmati waktu ini, yang penting sekrang aku sedang bersama kamu. Semoga semesta selalu mendukung kita.
Aku mecintaimu 🖤
0 notes
Text
Sore ini kita sedang duduk diatas rumput yang hijau. Angin berhembus semilir menyejukan jiwa kita yang lelah. Matahari sudah mulai berpamitan untuk pulang setelah seharian menyinari kita. Jingga kini menjadi pusat perhatian kita, walau sebentar tapi sungguh indah. Kita menikmati moment ini dengan segala hayalan yang ada, berangan-angan tentang segala masa depan yang ingin kita jalani.
Aku mencintaimu 🖤
0 notes
Text
Ketika ditanya "pernah merasa menyesal sesuatu hal datang terlalu cepat?"
Jawabnya yang jelas pernah, pernah ngerasa dunia ini ngga adil karena aku didewasakan terlalu cepat. Harus berdiri dikaki sendiri terlalu cepat. Dewasa karena keadaan. Tapi seiring berjalannya waktu harus mulai berdamai dengan itu semua walau terkadang masih menangis tanpa suara, menangis tiba-tiba ketika terlalu lelah terlalu memikirkan kenapa harus seperti ini keadaannya. Untuk kamu yang menanyakan itu, aku minta maaf jika sekarang aku seperti anak-anak yang ingin dimanja dan diperhatikan. Karena saat aku anak-anak aku tak mendapatkan itu. 😊
0 notes
Text
Aku butuh kamu, tenangku jika ada kamu, ada satu lubang yang kosong saat aku bertemu duniaku tanpamu.
Bisa ngga sih? Kalo kita terpejam sejenak dan nanti ketika buka mata semua harapan itu kembali lagi.
Harapan untuk bisa bertemu setiap hari, melewati hari-hari dengan suka dan duka bersama.
Lalu menutup malam dengan sekedar nonton atau mendengarkan lagu yang sama-sama kita suka.
56 notes
·
View notes
Text
Hari mulai menggelap, ku mulai menyalakan si merah kesayangan,
Jalanan mulai padat dengan kendaraan,
Rintik hujan mulai memenuhi kacamataku, air mataku ikut serta menemani sang rintik,
Begitu terbawa suasana, ku raih ponsel dan ku putar entah lagu siapa,
Aku tak begitu ingin mendengarkan, aku hanya tidak ingin merasa begitu sepi di tengah lautan kendaraan ini,
Semakin ku terbawa suasana,
Sekilas ku memikirkan,
Di keramaian ini apakah ada yang satu tujuan denganku? Satu pemikiran denganku?
Ah, aku
Di keramaian ini apakah hanya aku yang berkeliling tanpa tujuan? Hanya mengikuti jalan yang ada
Ah, aku
~
0 notes
Text
Ada yang bertanya kepadaku "apa perasaan kamu jika dia tidak hadir?"
Lantas ku jawab dengan begitu tegar "terserah"
Tapi dalam hati yang tak bisa terucap "terserah dia, dari aku kecil momen terpenting dalam hidupku pun dia tak pernah hadir. Kenapa aku harus hancur? Harusnya hal seperti itu sudah jadi hal yang sangat biasa dihidupku. Kenapa aku harus marah dan memohon dia untuk hadir sedangkan dirinya pun tak ingin hadir."
0 notes
Text
Lama ya ngga nulis, biasanya ngeluh banyak hal. Tapi ngga nulis bukan berarti ngga ngeluh lagi yah. Kadang banyak hal yang masih di keluhkan tapi terbungkam.
Hidup itu memang tak semudah yang dibayangkan, tak semembahagiakan yang di rencanakan. Kadang ketakutan yang awalnya sudah mulai di abaikan kian hari muncul kembali. Semoga saja tak menjadi luka baru. Sudah pernah terjatuh, kemudian mencoba berdamai dengan luka itu. Terjatuh lagi dan alurnya ..... entahlah, ketakutan akan luka itu muncul kembali. Hanya bisa terdiam sendiri, menangis, menenangkan dada yang begitu sesak. Menguatkan tubuh untuk terus berjuang. Aku pasrah alurnya seperti apa, aku hanya bisa menerima.
:)
0 notes
Text
Aku tak tahu
Yang kutahu hanya aku ingin menangis dan air mata pun mengalir
0 notes
Text
0 notes