dreamoflittledaughter

[dreamoflittledaughter]

hoto by Charles Deluvio on Unsplash

Banyak wirausaha yang memulai bisnis dengan punya usaha di rumah, apalagi saat pandemi seperti ini. Tapi perlu diingat bahwa banyak hal bisa terjadi, baik itu menguntungkan maupun merugikan. Hal baik bisa terjadi seperti contohnya adanya teknologi yang semakin memudahkan bisnis, yaitu aplikasi kasir. Dengan aplikasi ini, bisnis bisa terbantu mulai dari pemesanan, transaksi, laporan keuangan, sampai laporan keuntungan.

Sedangkan hal buruk yang bisa terjadi adalah kerugian dalam berbisnis. Kita ambil contoh bisnis rumahan yang sedang banyak disukai adalah bisnis kuliner. Ada hal-hal yang perlu dihindari agar tidak rugi dalam berbisnis kuliner di rumah. Apa aja?

Hal yang paling sering terjadi adalah sadar atau tidak, kita sering mencampur keuangan bisnis dan pribadi. Selalu bedakan uang bisnis untuk biaya operasional dan uang untuk kehidupan pribadimu. Kalau ada keuntungan dalam berbisnis, jangan langsung dipakai untuk operasional pribadi, tapi putar lagi untuk bisnismu.

Selain itu, kamu mungkin tidak melakukan inovasi dalam berbisnis. Inovasi bisa dilakukan dalam produk atau lainnya. Misalnya, dengan aplikasi kasir kamu bisa tahu menu mana yang paling laris dibeli. Nah, cari tahu kenapa menu-menu yang lain tidak begitu besar penjualannya. Kamu bisa melakukan inovasi agar menu lain bisa sebagus menu yang paling banyak dijual itu. Jadi, hindari ketertutupan akan inovasi ya!

Terakhir, kurang promosi atau bahkan terlalu sering. Kalau kamu kurang promosi, akan semakin kecil kemungkinan orang lain mengetahui bisnismu. Lakukanlah promosi dengan menggunakan media yang lebih luas, contohnya media sosial. Tapi ingat, sesuatu yang berlebihan juga nggak baik. Jadi, jangan terlalu sering promosi di tempat yang sama, jatuhnya akan menjadi spam. Bukannya tertarik, orang malah akan ilfeel.

Meski usaha di rumah dan kamu yang mengendalikan, bukan berarti bisa seenaknya sendiri. Jadi, udah siap belum memulai bisnis di rumah?

[dreamoflittledaughter]

Sudah 4 Menteri Indonesia yang Terserang Covid-19, Harus Makin Waspada!

Sudah hampir satu tahun Covid-19 menyerang Indonesia, tapi kasusnya belum juga menurun. Semua orang harus mematuhi protokol kesehatan di mana saja mereka berada. Minimal, melakukan 3M yaitu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Akan lebih baik lagi kalau mengurangi kegiatan di luar rumah atau melakukan swab test.

Harus diingat, bahwa virus corona bisa menyerang siapa saja, nggak terkecuali pada menteri Presiden Joko Widodo. Ada 4 menteri yang sudah terserang Covid-19.

Menhub Budi Karya Sumadi

Menteri Perhubungan Indonesia Budi Karya Sumadi menjadi menteri pertama yang terkena Covid-19. Ia dinyatakan positif Covid-19 dan dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto selama 17 hari pada bulan Maret 2020. Setelah dua kali melakukan swab test dan menunjukkan hasil negatif, Menhub Budi Karya akhirnya dinyatakan sembuh.

MKP Edhy Prabowo

Sebelum terjerat kasus KPK yang baru-baru ini menyandungnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo sempat positif Covid-19. Ia juga dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto untuk menjalani pemulihan. Saat terserang Covid-19 pada September 2020 lalu, MKP Edhy Prabowo menyebutkan dalam keadaan yang tidak nyaman karena paru-parunya tidak dalam kondisi yang baik. Tapi, kini ia sudah sembuh dari Covid-19.

Menag Fachrul Razi

Masih di bulan yang sama saat MKP Edhy Prabowo terserang virus corona, Menteri Agama Fachrul Razi juga positif Covid-19. Walaupun hasil swab test positif, keadaan Menag saat itu baik dan tidak ada gejala yang mengkhawatirkan. Setelah dirawat di Rumah Sakit Bunda selama kurang lebih 10 hari, Menag Fachrul Razi sudah bisa pulang ke rumah karena dinyatakan sembuh.

Menaker Ida Fauziyah

Menteri keempat yang baru-baru ini terserang virus corona adalah Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. Setelah melakukan swab test, ia dinyatakan positif Covid-19. Ia menjalani isolasi agar tidak menulari yang lain. Meski positif, keadaannya fisiknya disebut baik.

Nggak cuma para menteri, beberapa kepala daerah pun juga ada yang positif Covid-19. Jadi, buat siapa pun kamu, jangan lengah dan tetap waspada ya!

[dreamoflittledaughter]

Tetap Cinta Lingkungan, Lakukan Hal Sederhana ini untuk Kedai Kopi

Ilustrasi kedai kopi [Photo by Daniel Norris on Unsplash]

Mencintai lingkungan bukan berarti berhenti sama sekali menggunakan barang-barang seperti plastik, tisu, atau lainnya. Kita bisa mengurangi sedikit demi sedikit, untuk diri kita sendiri atau mengajak orang lain. Buat kamu yang punya bisnis kedai kopi, bisa banget kok menjadikan kedai kopi kalian ramah lingkungan.

Gerakan mencintai lingkungan dari bisnis kedai kopi bisa dimulai dengan mengganti sedotan plastik sekali pakai menjadi sedotan yang bisa dipakai ulang seperti stainless steel. Memang sih kelihatannya ‘hanya’ sedotan, tapi kalau satu hari saja ada puluhan sampai ratusan pelanggan yang menggunakan sedotan plastik, satu tahun bisa puluhan ribu sedotan plastik yang terbuang. Butuh berapa ratus tahun untuk mengurai semua itu? Jadi, kedai kopi bisa memberikan sedotan plastik untuk menu take away saja.

Berbicara tentang take away, gelas plastik dan kresek juga banyak dibutuhkan. Tahu nggak kalau ada bahan PLA atau Polyactic Acid yang nggak jauh beda dengan plastik tapi bisa terurai dalam waktu yang lebih cepat dibanding plastik biasa (biodegradableI) dan compostable. Jadi, plastik ini terbuat dari pati jagung. Dengan bahan ini juga bisa menggantikan sedotan plastik.

Selanjutnya, menggunakan aplikasi kasir ternyata juga bisa menjaga lingkungan lho. Kok bisa? Ada aplikasi kasir yang memungkinkan kasir untuk mengirim struk dari aplikasi langsung ke gawai pelanggan. Jadi, bisa mengurangi kertas karena tidak perlu mencetak struk. Tinggal klik-klik saja, struk sudah bisa diakses oleh pelanggan. Bisa untuk bukti pembayaran kalau ditraktir sama kantor deh. Keren banget kan?

Terakhir, memberikan diskon atau promo kepada pelanggan yang membawa tempat atau kantung sendiri. Selain ramah lingkungan, juga memudahkan karyawan sehingga mengurangi pencucian piring deh.

Gimana, sudah siap belum mengubah kedai kopimu jadi ramah lingkungan?

[dreamoflittledaughter]

Ayo Hargai Tenaga Medis, Jangan Sepelekan Covid-19

Ilustrasi menggunakan masker [Photo by Kobby Mendez on Unsplash]

Di saat hasil swab test masih banyak yang positif, tapi ada saja orang-orang yang dengan santainya berkegiatan di luar rumah tanpa menjalankan protokol kesehatan yang ketat. Mereka mungkin tidak, atau masih belum, tertular Covid-19, tapi bukan berarti mereka tidak bisa tertular.

Bukannya tidak boleh keluar rumah sama sekali, tapi tetap perhatikanlah protokol kesehatan. Selain melindungi diri sendiri, kita juga bisa melindungi orang lain.

Seseorang bisa saja tertular Covid-19 tapi tidak mengalami gejala umum atau merasakan sakit. Dia bisa saja berjalan ke sana ke mari tanpa tahu sudah tertular virus corona. Tapi dia tidak menggunakan masker dan tidak menjaga jarak, jadi dia bisa menularkan virus tersebut ke orang lain yang berinteraksi dengannya. Diri sendiri sih nggak rugi, tapi orang lain kan bisa rugi.

Seharusnya, semua orang tidak hanya memikirkan kesenangan pribadi, tapi juga keselamatan orang lain. Saat pandemi seperti ini, tenaga medislah yang berhadapan langsung dengan orang-orang yang hasil swab test -nya positif. Mereka harus mengambil sampel swab test , memeriksa sampel tersebut, menangani pasien positif, dan lainnya. Mereka masih rawan tertular virus corona meski sudah memakai APD lengkap. 

Berbicara tentang APD, tenaga medis setiap harinya harus menggunakan APD selama berjam-jam dari atas sampai bawah. Bukan saja tidak bisa bebas bergerak atau tidak nyaman karena gerah, mereka juga tidak bisa makan, minum, ke kamar mandi. Bayangkan harus menahan rasa ingin ke kamar mandi padahal mereka tetap harus melakukan tugasnya. Bahkan ada yang memakai popok ukuran orang dewasa!

Virus corona datang tanpa permisi, jadi tidak ada yang tahu siapa yang akan tertular. Kitalah yang bisa melindungi diri kita sendiri. Kalau kita sakit, keluarga akan sedih, begitu pula sebaliknya.

Ayo, hargai tenaga medis. Pikirkanlah keselamatanmu dan orang lain, jangan egois! Dari diri sendiri saja, kita bisa menyelamatkan orang lain, lebih baik lagi kalau menyadarkan orang-orang terdekat kita juga. Jangan sepelekan Covid-19!

[dreamoflittledaughter]

Cookies 

[dreamoflittledaughter]

[dreamoflittledaughter]

B&W by xolovenlaaa featuring yves saint laurent sunglasses

BCBGMAXAZRIA shirts top, 364.615 IDR / TIBI floral pants, 7.037.630 IDR / Gianvito Rossi dark brown shoes, 8.606.690 IDR / Proenza Schouler structured handbag, 11.260.205 IDR / Yves saint laurent sunglasses, 5.034.380 IDR

[dreamoflittledaughter]

Tibi Floral Particle Culottes ❤ liked on Polyvore (see more white pants)

[dreamoflittledaughter]

Attending in Friend's Wedding Party by xolovenlaaa featuring typography wall art

Chi Chi gold evening dress, 1.143.390 IDR / Casadei patent leather pumps, 12.142.015 IDR / Lulu*s leaf earrings, 189.930 IDR / Typography wall art, 135.665 IDR

[dreamoflittledaughter]

fall looks by xolovenlaaa featuring white book shelves

Topshop long sleeve top, 610.490 IDR / Purple poncho, 1.870.300 IDR / River Island mid-rise jeans, 1.220.985 IDR / Charlotte Russe platform booties, 583.225 IDR / Wedgwood ceramic mug, 374.270 IDR / Umbra white book shelve, 176.365 IDR

[dreamoflittledaughter]

[dreamoflittledaughter]

Summer Fashion [1] by xolovenlaaa featuring a floppy hat

Rebecca Minkoff red top, 1.182.540 IDR / Zara jean shorts, 397.280 IDR / Jigsaw flat sandals, 701.015 IDR / Spektre orange sunglasses, 1.432.710 IDR / Dorothy Perkins floppy hat, 288.655 IDR

[dreamoflittledaughter]

Get the Look -Nicky Hilton In Her Wedding Dress by kusja featuring a white flower bouquet ❤ liked on Polyvore

OKA white flower bouquet, 577.305 IDR / Amazon.com : Leegoal (TM) Singer Layer Embroidery Lace Applique Edge..., 51.685 IDR

[dreamoflittledaughter]

[dreamoflittledaughter]

[dreamoflittledaughter]